Top Banner

of 87

34824135 Buku Do a Do a Risalah Ibadah

Jul 22, 2015

Download

Documents

jembut45
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Pengantar Kepala Madrasah YPP DARUL HUDABravo Bulletin FajarEra baru dalam tatanan global sekarang ini mualai bergelayut, Erainformasi. Walaupunpencanganeraini sudah dikumandangkan tujuh tahun yang lalu, ketika memasuki mellinium baru, tapi membicarakan era ini masih sangat relevan dansegnifikan. Siapayangmemiliki informasi, makadiasang penguasa. Konsumenmenjadi terjajah dan yang buta tertindas. Pertanyaannya adalah kita pada posisi mana ?. penguasa, konsumen/pembaca, atau bahkan yang buta. Pertanyaan ini tidak perlu dijawab,tapi cukup dengan tindakan nyata.Dalam kerangka di atas di tangan pembaca yang terhormat, telah terbit"Risalah Ibadah"(tuntunan ibadah sehari-hari).Setelah sekian lama timbul tenggelam, terseok-seok, bermetamorfosis dan dengan niatan yang tulus ikhlas dan daya juangyangtinggi, akhirnyadapatterwujudjuga. Wahanaini harus selalu ditumbuh kembangkan, bukan saja memperhatikan hasil yangdicapai, namun yanglebih penting justru proses pembelajaran yang dirajut hingga bulletin ini dapat terbit. Atas nama pimpinan dan pribadi, saya Asyharul Muttaqin mengucapkanselamat dan sukses atas terbitnya BulletinFajar pada edisi ini. Semoga Alloh memberikan kekuatan kepada kita dalam melaksanakan amanah ini. Sekali lagi selamat dan sukses. Bravo Bulletin Fajar. . Setelah sekian lama timbul tenggelam, terseok-seok, bermetamorfosis dan dengan niatan yang tulus ikhlas dan daya juangyangtinggi, akhirnyadapatterwujudjuga. Wahanaini harus selalu ditumbuh kembangkan, bukan saja memperhatikan hasil yangdicapai, namun yanglebih penting justru proses pembelajaran yang dirajut hingga bulletin ini dapat terbit. Atas nama pimpinan dan pribadi, saya Asyharul Muttaqin mengucapkanselamat dan sukses atas terbitnya BulletinFajar pada edisi ini. Semoga Alloh memberikan kekuatan kepada kita dalam melaksanakan 1amanah ini. Sekali lagi selamat dan sukses. Bravo Bulletin Fajar.2KATA PENGANTARDIREKTUR PENDIDIKAN FORMALYPP DARUL HUUDAAlhammduliilah robbil alamin, puji syukur kita haturkan kepa Alloh SWT yang telah memberika Hiidayah dan Maunah-Nya sehingga Risalah Ibadah ini dapat diselesaikan. Sholawat dan salamtetap tercurahkanpadaSangPenerangJalanKegelapan, RosulillahSAW hinggaakhirzamandansemogakitadiakui sebagai umatnyaserta mendapat syafaatnya disyafatul udhma, yaumil qiyamah.Spiritual Era - sebagaimana yang disinyalir Ary Ginanjar, Penemu ESQpadaabadini semestinyadanseharusnyakitasikapi secara positif. Kemajuanperadabanmanusiadari sisi jasmaniyah(materi) yangditandai denganmunculnya gedung-gedungpencakar langit, rumah-rumah mewah, mobil-mobil yang serba wah, makanan-makanan siap saji dan pakaian yang beraneka ragam, semakin membawa manusia pada hidonesme, konsumerisme, dan materialisme. Akibatnya jiwa manusia menjadi gersang, serakah, selalu tidak puas, menghalalkan segala cara, dll. Penyejuknya adalah spiritualitas. Bukuyangadadi tanganpembacaadalahsalahsatuupaya menterjemahkan pemikiran di atas. Sudah sejak lama pemikiran-pemikiran, diskusi-diskusi serta forum-forum kita adakan untuk membahashal itu, namunbarukali ini dapatdirealisasikan. Tujuan utamanya adalah bagaimana agar segenap civitas academika di YPP DARUL HUDA, terutama santri memiliki pedoman yang praktis dalam melakanakanibadah,baikdi madrasahmaupun di rumah. Sehingga secarakasat mataakannampakciri khas dankeunggulanmodel ibadah yang dilakukan oleh santri DARUL HUDA. Akhirnya saya sampaikan selamat dan sukses serta penghargaan yangsetinggi-tingginyakepadaUstadzAhamadKhotibZainul Alam, S.HI, M.PdI yang telah berupaya tidak kenal lelah dalam mewujudkan buku ini. Semoga Alloh SWT menjadikan buku ini sebagai salah satu sumber pahala baginya yang tiada terputushingga yaumil qiyamah. AminWonodadi, 28 Oktober 2008 Direktur Pendidikan FormalYPP DARUL HUDA3ASYHARUL MUTTAQIN, S.Pd, M.Ag4PENGANTAR PENULIS .. ... Puji dansyukur alhamdulillahpenulispanjatkankepada Allah SWT, karena atas karunia, inayah dan hidayah-Nya penulis dapat mempersembahkan buku kecil dan ringkas yang berjudul "RisalahIbadah"(tuntunanibadahsehari-hari) ini. Sholawat dan salam semoga Allah sanjungkan dan curahkan kepada Nabi Muhammad SAW. beserta keluarga, sahabat, pengikut dan umatnya hingga akhir zaman.Penulisan buku ini didasarkan pada keinginan untuk memberikan sumbangan kreatif bagi upaya membangun religius / spiritual yang lebih baik bagi segenap civitas siswa dan siswi MTs serta MA YPP DARUL HUDA secara khusus dan umumnya pada pembaca.Selanjutnya penulis ucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang dalam hal ini Kepala MTs dan MA YPP DARUL HUDA Bapak Asyharul Muttaqin, S.Pd, M.Ag, segenap dewan guru dan karyawan YPP DARUL HUDA, serta keluarga saya dan semua saja yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu. Penulis berdo'a mudah-mudahan berbagai pihak di atas mendapat balasan yang setimpal dari Allah.Akhirnya disadari penulisan ini masih jauh dari sempurna. Untukitusarandankritikdari pembacademi penyempurnaan tulisan iniakan penulis terima dengan senang hatidan lapang dada.Wonodadi, September 2008ttdAhmad Khotib Z.A, S.H.I, M.Pd.I56DAFTAR ISI DAFTAR ISIPENGANTAR PENULIS.......................................................... 4 BAB I : THAHARAH........................................................ 4A. WUDLU.................................................................. 4B. TAYAMMUM.......................................................... 7C. MANDI .................................................................. 9D. IZALATUN NAJASAH ........................................... 11BAB II : SHOLAT ........................................................... 18A. Tata Cara Sholat.......................................... 22B. Dzikir Sesudah Sholat.................................. 28C. Macam-Macam Sholat Sunat :1. Sholat Sunat Dluha .......................................... 292. Sholat Sunat Witir ............................................ 303. Sholat Sunat Qobliyah dan Badiyah ................ 324. Sholat Sunat Tahajud ...................................... 335. Sholat Sunat Hajat ........................................... 346. Sholat Sunat Taubah ....................................... 357. Sholat Sunat Istikharah ................................... 358. Sholat Sunat Tasbih ......................................... 369. Sholat Jama dan Qashar ................................. 3710. Sholat Lidafil Bala .......................................... 40BAB III : SHOLAWAT ...................................................... 42A. FADLILAH SHOLAWAT......................................... 42B. MACAM-MACAM SHOLAWAT :1. Sholawat Munjiyat............................................ 452. Sholawat Nariyah............................................. 453. Sholawat Nurul Anwar...................................... 454. Sholawat Tibbul Qulub...................................... 455. Sholawat Istiqomah.......................................... 456. Sholawat Ibnu Abbas........................................ 467. Sholawat Burdah.............................................. 46BAB IV : DOA SEHARI-HARI ............................................ 461. Ayat Kursi............................................................... 4672. Doa Mendapat Ilmu dan Faham............................. 463. Doa Hendak Tidur.................................................. 464. Doa Bangun Tidur.................................................. 465. Doa Masuk Masjid.................................................. 476. Doa Keluar Masjid.................................................. 477. Doa Hendak Makan............................................... 478. Doa Sesudah Makan.............................................. 479. Doa Masuk WC...................................................... 4710. Doa Keluar WC...................................................... 4711. Doa Ketika Memakai Pakaian................................. 4712. Doa Akan Bepergian.............................................. 4713. Doa Naik Kendaraan.............................................. 4714. Doa Keluar Rumah................................................. 4815. Doa Masuk Rumah................................................. 4816. Doa Memintakan Ampunan bagi Orang tua........... 4817. Doa Mohon Dibukakan Hati................................... 4818. Doa Menghafal...................................................... 4819. Doa Dihidupkan Hati dalam Menuntut Ilmu............ 4820. Doa Keselamatan.................................................. 4921. Doa Minta Ilmu Laduni........................................... 4922. Doa Nishfu Syaban............................................... 4923. Doa Qunut Nazilah................................................. 4924. Doa Menerima Zakat............................................. 5025. Doa Menyembelih Qurban..................................... 50BAB V : KEWAJIBAN MENGENAI JENAZAH............................. 50BAB VI : TALQIN MAYIT ........................................................... 53BAB VII : TAWASSUL KEPADA AHLI KUBUR ........................... 54BAB VIII : SURAT YASIN ............................................................ 55BAB IX : ISTIGHOSAH .............................................................. 58BAB X : TAHLIL ....................................................................... 59BAB XI : TATA CARA BILAL ............................................. 631. Bilal Jum'at............................................................. 632. Bilal Hari Raya........................................................ 63DAFTAR PUSTAKA.......................................................................... 648CURRICULUM VITAE ........................................................... 659BAB IBAB THAHARAHThaharahdansegalaselukbeluknyamerupakanbagian ilmu dan amalan yang urgen di dalam Islam, terutama berkaitan dengan sholat, tayammumdan mandi. Sebagaimana firman Allah SWT. Q.S. Al-Baqarah ayat 222 : Artinya : "Sesungguhnya Allah menyukai orang-orangyang taubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri."Katathaharahmenurut bahasaadalahbersihdansuci. Menurut istilah (ahli fiqih) adalah membersihkan (diri dari) hadats / najis, seperti mandi, berwudlu dan tayammum. Thaharahdi dalamilmufiqihdibagi dua: a) Thaharahdari hadats, bagian ini dikhususkan untuk badan seperti mandi, berwudludantayammum; b) Thaharahdari najis, bagianini berlaku pada badan, pakaian dan tempat.Thaharahdalamilmufiqihterdapat duaaspekpenting yangmenjadikansyahdantidaknyasuatuamalan.Pertama, syarat, syarat adalah sesuatu tempat tergantung shahnya suatu amalan, namun bukan merupakan bagiannya dan umumnya syarat dilakukan pada suatu amalan. Kedua, rukun, rukun adalah suatu hal yang menjadi sahnya suatu amalan dan harus terpenuhi pada waktu melakukan amalan inti itu.A. WUDLUPermulaan perintah diwajibkan berwudlu bersamaan denganperintahkewajibanshalatfardluyaitupadamalam Isra', satutahunsetengahsebelumtahunhijriyah. Firman Allah SWT. :10 ) : (Artinya : "Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu hendak mengerjakan sholat, maka basuhlah mukamu dan tanganmu sampai dengan siku dan sapulah kepalamu dan (basuh) kakimu samapi dengan kedua mata kaki." (Al-Maidah : 6)Syarat-syarat wudlu ada 5 :1. Islam2. Tamyiz (bisamembedakanantarabaikdanburuk, dan sudah berakal)3. Dengan media air yang suci dan mensucikan4. Tidak ada halangan dari agama (seperti haid, nifas, dll.)5. Tidak ada yang menghalangi sampainya air ke kulitRukun / Fardlu wudluada 6 :1. Niat, hendaknya berniat menghilangkan hadats atau menyengaja wudlu dan wajib dilakukan bersamaan membasuh bagian wajah/ muka. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Sesungguhnya segala amal itu hendaknya dengan niat ."Di antara lafal niat : Artinya : "Saya niat wudlu karena menghilangkan hadats kecil dengan fardlu untuk Allah SWT."(lebih detail lihat Kitab Al-Bajuri Juz I hal 47+48)Niat menurut ilmu fiqih adalah : Artinya : "Menyengaja sesuatuyangdisertaimelakukan sesuatu."2. Membasuhmuka, batasannya dari tempat tumbuh rambut kepala sebelah atas sampai kedua tulang dagu sebelah bawah, lintangnya dari telinga ke telinga.113. Membasuh dua tangan sampai siku.4. Mengusap sebagian kepala, minimal tiga helai rambut yang kena. 5. Membasuh kedua kaki sampai mata kaki.6. Tertib, artinya berurutan.Sunat-sunat wudlu : 1. Membaca "Bismillah" pada permulaan wudlu. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Setiap perkara yang baik yang tidak diawali dengan membaca Basmalah perkara itu terputus (kurang berkah)."(HR. Abu Dawud)2. Membasuhkeduatelapak tangansampai pergelangan.3. Berkumur dan dikeluarkan.124. Menghirupair kehidung, kemudian dikeluarkan.5. Meratakan dalam mengusap kepala. 6. Mengusap kedua telinga.7. Menyilang-nyilang jari kedua tangan dan menyela-nyela jenggot yang tebal.8. Mendahulukan anggota yang kanan dari yang kiri. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Apabila kamu seka-lian wudlu, maka dahulukanlah anggota kananmu."(HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)9. Membasuh tiga kali. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : Bahwa NabiSAW. berwudlu dengan cara membasuh 3x 3x." (HR. Muslim)10. Jangan meminta pertolongan orang lain, kecuali terpaksa.1311. Tidak diseka (seko dalam bahasa Jawa), kecuali dharurat.12. Jangan bercakap-cakap.13. Bersiwakan.14. Berdo'a. Dengan cara membaca dua kalimat syahadat, meng-hadap kiblat dan mengangkat kedua tangan sambil berdo'a.14Yang membatalkan wudlu ada 5 :1. Keluarnya sesuatu dari qubul (jalan depan) dandubur (jalanbelakang), baikberupazat ataupunangin, yang biasa atau tidak biasa. Firman Allah SWT. : ) : (Artinya : "Atau kembali dari tempat buang air."2. Tidur yangtidakdenganduduk(pantat menekanpada tempat duduk).3. Hilangnya akal (karena mabuk, sakit, atau gila).4. Persentuhan laki-laki dengan perempuan yang bukan muhrim tanpa penutup.5. Menyentuh kemaluan / pintu dubur dengan telapak tangan.B. TAYAMMUMTayammum menurut bahasa adalah bermaksud. Sedangkan menurut istilah adalah menyampaikan (mengusapkan) debu ke muka dan kedua tangan sampai siku-sikudengansyarat tertentu. Tayammumadalahpengganti wudlu atau mandi sebagai rukhshah (keringanan) untuk orang yang tidak dapat memakai air karena beberapa (uzur) halangan, diantaranya :1. Uzur karena sakit2. Uzur karena dalam perjalanan3. Uzur karena tidak ada airFirman Allah SWT. : ....... ........ ) : (Artinya : ". Lalu kamu tidak mendapatkan air, maka bertayammumlah dengan tanah yang baik .."Syarat-syarat tayammum :1. Sudah masuk waktu sholat2. Adanya halangan (uzur) sebagaimana di atas3. Sudah mencari air (ikhtiar)4. Dengan media tanah yang suci dan berdebu. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Telah dijadikan bagiku bumi yang baik, menyucikan, dan tempat sujud."5. Menghilangkan / suci dari najisRukun tayammum :1. Niat, sebagaimana sabda Rasulullah SAW. :) . . . (Artinya : "Sesungguhnyasemuaamal tergantungniat .."Dalamtayammumtidak cukup berniat menghilangkan hadats saja, tetapi harus berniat untuk bolehnya sholat. Di antara lafal niat : (Lebih detail lihat Kitab Al-Bajuri Juz I hal 92-93)2. Mengusap muka, firman Allah :) ..... : (Artinya : ".. makasapulah/ usaplahmukamudan tanganmu."3. Mengusap kedua tangan sampai siku.4. TertibSunat tayammum :1. Membaca Basmalah2. Mengembus tanah dari dua tapak tangan3. Mendahulukan angota kanan dari yang kiri4. Berurutan (tidak diselingi apapun)5. Membaca dua kalimat syahadat sesudah tayammumHal-hal yang membatalkan tayammum :1. Tiap-tiap hal yang membatalkan wudlu juga membatalkan tayammum2. Adanya air, bagi orang yang tayammum karena tidak adanya air, bukan karena sakit. ) (Artinya : "Tanah itu cukup bagimu untuk bersuci walalu engkautidakmendapatkanairsampai 10tahun.Tetapi apabila engkau memperoleh air, hendaklah engkau sentuhkan air itu ke kulitmu."(HR. Turmudzi)3. Riddah, keluar dari agama IslamC. MANDIMandi menurut bahasaadalahmengalirkanair pada sesuatu. Sedangkanmenurutistilahadalahmengalirkanair pada seluruh anggota tubuh dengan diniatkan mandi. Sebagaimana firman Allah :) : (Artinya : "Dan jika kamu junub, maka mandilah." (Al-Maidah : 6)Hal-hal yang mewajibkan mandi :Sebab-sebabmandi adaenam, tigadiantaranyabisa terjadi padalaki-laki danperempuan,dantigalagi tertentu (khusus) pada perempuan saja.1. Bersetubuh, baik keluar mani ataupun tidak. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW. :) (Artinya : "Apabila dua yang dikhitan bertemu, maka sesungguhnyatelahdiwajibkanmandi meskipun tidak keluar mani." (HR. Muslim)2. Keluarnya mani (sperma), baik keluarnya karena bermimpi, sengaja atau tidak disengaja, dengan perbuatan sendiri / bukan. Sabda Rasulullah SAW. :) (Artinya : "Air (mandi) itu dari sebab air (keluar sperma)."3. Mati, orangIslamyangmati, fardlukifayahatasmuslim yang hidup memandikannya, kecuali orang yang mati syahid.) : Artinya : "Nabi bersabdatentangmuhrim(orangyang sedang ihram) yang tertimpa kematian mandikanlahdenganair dandaunbidara."(HR. Bukhari dan Muslim)4. Haid sudah berhenti, sebagaimana firman Allah : ) : (Artinya : "Janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Bila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu."5. Nifas, kumpulan darah haid yang keluar setelah sempurna melahirkan. Keluarnya paling sedikit satu tetes, biasanya 40hari (umurnya), maksimal 60hari. Tempokeluarnya minimal 1hari 1malam(24jam)danmaksimal 15hari dan umurnya 7-8 hari.6. Wiladah (sesudah) melahirkan, baik anak yang dilahirkan itu cukup umur ataupun tidak cukup umur seperti keguguran. Meskipun melahirkannya tidak basah (caesar).Rukun mandi :1. Niatdanmenghilangkannajisdi dalambadannya(kalau ada). Tempat niat adalah di awal mandi, awal membasuh badan yang suci. Dengan niat diantaranya : (Lebih detail lihat Kitab Al-Bajuri Juz I hal 75)2. Mengalirkanairkeseluruhanggotatubuh. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Setiapbagiandi bawahrambut itujinabah, maka basuhlah rambut dan bersihkan kulit."Sunat mandi :1. Membaca Basmalah2. Membasuh kedua tangan sebelum mandi3. Berwudlu sebelum mandi4. Menggosok-gosokkan tangan5. Mendahulukan anggota kanan daripada yang kiriMandi Sunat :1. Mandi akan berangkat sholat jum'at. Sabda Rasulullah SAW. :) (Artinya : "Barangsiapa di antara kamu yang menghadirisholat jum'at, maka mandilah."2. Mandi akan sholat Hari Raya (Fitri dan Qurban)3. Mandi akan sholat Gerhana (Matahari dan Bulan)4. Mandi akan sholat Istisqa' (minta hujan)5. Mandi sesudah memandikan mayat. Sabda Rasulullah SAW. :) (Artinya : "Barangsiapa memandikan mayat, maka hendaknya ia mandi, dan barangsiapa membawa mayat (mengantar), maka ia hendaknya wudlu."6. Mandi masuk Islam dari kekafiran7. Mandi bagi orang gila yang sembuh dari gilanya8. Mandi ketika akan Ihram dan masuk Makkah9. Mandi ketika akan wukuf di Arafah dan akan Thawaf di Ka'bahLarangan-larangan bagi orang yang hadats besar, haid dan nifas :1. Mengerjakan sholat, baik sholat fardlu maupun sunat2. Thawaf di Ka'bah (mengelilingi Ka'bah)3. Menyentuh, membawa dan membaca Al-Qur'an. Sabda Rasulullah SAW. :) (Artinya : "Tidak boleh bagi orang junub dan orang haid, membaca sesuatu dari Al-Qur'an."4. I'tikaf (berdiam di masjid)5. Puasa, baik puasa fardlu maupun sunat6. Besetubuh dengan suami dan istri7. Menthalaq istri (menceraikan)Larangan-larangan bagi orang yang hadats kecil :1. Mengerjakan sholat. Sabda Rasulullah SAW. :) (Artinya : "Allah tidak menerima sholat salah satu diantara kamu, apabila ia berhadats hingga ia wudlu."2. Thawaf di Ka'bah3. Menyentuh, membawa dan membaca Al-Qur'an. Firman Allah :) : (Artinya : "Tidak boleh menyentuh Al-Qur'an, kecualiorang-orang yang disucikan."D. IZALATUN NAJASAHThoharoh secara bahasa artinya bersih, kebersihan atau bersuci. Sedangkan menurut istilah ialah suatu kegiatan bersuci dari hadats dan najis sehingga seseorang diperbolehkan untuk mengerjakan suatu ibadah yang dituntut dalam keadaan suci seperti sholat dan thowaf.Kegiatanbersuci dari hadatsdapatdilakukandengan berwudhu, tayammumdanmandi, sedangkanbersuci dari najis meliputi mensucikan badan, pakaian dan tempat.Dalil yang memerintahkan untuk bersuci antara lain :Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan orang-orang yang mensucikan diri. (Al-Baqarah : 222).Danbersihkanlahpakaianmudanjauhilahperbuatan yang kotor (dosa). (Al-Muddatstsir : 4 - 5).Kebersihanitusebagiandari iman.(HR. Mulimdari Abu Said Al-Khudri).Allah tidak akan menerima sholat seseorang yang tidak bersuci. (HR. Muslim).Pengertian NajisNajis dalam pandangan syariat Islam yaitu benda yang kotoryangmencegahsahnyasuatuibadahyangmenuntut seseorangdalamkeadaansuci seperti sholat danthowaf. Dalam Al-Quran perkataan najis disebut juga dengan rijsun seperti tercantum dalam surat Al-Maidah ayat 90 :Hai orang-orangyangberiman, sesungguhnya(meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib denganpanah, adalahperbuatankeji termasukperbuatan setan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.Bendayangkelihatankotorbelumtentunajis, begitu juga sebaliknya. Misalnya, pakaian yang terkena tanah atau debu akan menjadi kotor tetapi tidak najis sehingga sah jika digunakan dalam sholat, tetapisebaiknya harus dibersihkan terlebihdahulu. Dalamkeadaanlainpakaianyangterkena kencing walaupun tidak berbekas lagi hukumnya adalah terkena najis dan tidak sah bila digunakan untuk sholat.Alat-alat yang digunakan dalam Thoharoh1. Air, seperti air hujan, air laut, air sungai, air sumur, air dari mata air, air salju (es) dan air embun.2. Bukanair, seperti debudanbenda-bendakesat lainnya seperti batu, kayu, kertas dan lain-lain.Air dan Macam-macamnyaDitinjau dari hukumnya, air dibagi menjadi empat macam :1. Air Mutlak atau Thohir Muthohir (sucimenyucikan), yaitu airyangmasihasli danbelumtercampurdenganbenda lain yang terkena najis. Contohnya air hujan dan air laut.Allah SWT berfirman :Dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk menyucikan kamu dengan hujan itu. (QS. Al-Anfal : 11).Dan Kami turunkan dari langit air yang amat bersih. (QS. Al-Furqan : 48).Laut itu airnya suci dan bangkainya halal dimakan. (HR. At-Turmudzi).2. Airyangdipanaskandenganmatahari (airmusyammas), ialah air yang terjemur pada matahari dalam bejana selain emasdanperaktetapi dalambejanayangterbuat dari logam yang dapat berkarat. Air jenis ini suci dan menyucikantetapi hukumnya makruhuntuk digunakan karena dikhawatirkan akan menimbulkan penyakit. Adapun air yang berada di dalam bejana bukan logam atau air yang dipanaskan bukan dengan matahari seperti direbus tidak termasuk dalam jenis air musyammas.Diriwayatkan dari Aisyah ra, sesungguhnya dia memanaskanair padasinar matahari, makaRasulullah bersabda kepadanya. Jangan engkau berbuat begitu wahai humaira, karenasesungguhnyayangdemikianitu akan menimbulkan penyakit barash (sapak). (HR. Al-Baihaqi).3. Air Mustamal atau thohir ghairu muthohir (suci tidak mensucikan), yaituair yanghukumnyasuci tetapi tidak dapat untuk menyucikan. Ada tiga macamair yang termasuk jenis ini, yaitu :a. Air suci yangdicampur dengan benda suci lainnya sehinggaair ituberubahsalahsatusifatnya(warna, bau atau rasanya). Contoh air kopi, teh.b. Airsuci yangsedikityangkurangdari 2kullahyang sudah dipergunakan untuk bersuci walalupun tidak berubah sifatnya.c. Air buah-buahan dan air pepohonan seperti air kelapa, air nira dan sebagainya.4. AirNajis, yaituairyangtadinyasuci dankurangdari 2 kullah tetapi terkena najis walaupun tidak berubah sifatnyaatauair yanglebihdari 2kullahterkenanajis berubahsalahsatusifatnya. Air jenisini tidaksahbila digunakan untuk berwudhu, mandi atau menyucikan benda yang terkena najis.Air itu tidak dinajisi sesuatu, kecuali telah berubah rasanya, warnanya atau baunya. (HR. Ibnu Majah dan Al-Baihaqi).Apabila air itu cukup dua qullah tidak dinajisi suatu apapun. (HR. Imam yang lima).Macam-macam Najis dan Cara Menghilangkannya1. Najis Mukhoffafah (ringan)Yang termasuk dalam najis ringan adalah air kencing anak laki-laki yang belum berumur dua tahun dan belum makan atau minum sesuatu selain ASI.Cara menghilangkan najis ringan adalah dengan memercikkan air pada benda yang terkena najis tersebut, sebagaimana sabda Rasul :Dibasuhdari kencinganakperempuandandipercikkan air dari air kencing anak laki-laki. (HR. Abu Daud dan An-Nasai).2. Najis Mutawassithoh (sedang)Yang termasuk kelompok najis ini adalah :a. BangkaiYangdimaksudbangkai adalahbinatangyang mati karena tidak disembelih atau disembelih tidak menurutaturansyariatIslam, termasukbagiantubuh dari hewan yang dipotong ketika masih hidup.Diharamkan atas kamu bangkai. (QS. Al-Maidah : 3).Segalasesuatu(anggotatubuh) yangdipotongdari binatangyangmasihhiduptermasukbangkai. (HR. Abu Daud dan Turmudzi dari Abi Waqid Al-Laitsi).Bangkai yangtidaktermasuknajisadalahikan dan belalang, keduanya halal untuk dimakan.b. DarahSemua macamdarah termasuk najis, kecuali darah yang sedikit seperti darah nyamuk yang menempel pada badan atau pakaian maka hal itu dapat dimaafkan.Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi. (QS. Al-Maidah : 3).c. NanahNanah pada hakikatnya adalah darah yang tidak sehat dan sudahmembusuk. Baiknanahini kental ataupuncair hukumnya adalah najis.d. Muntahe. Kotoran manusia dan binatangKotoran manusia dan binatang, baik yang keluar dari dubur atau qubul hukumnya najis, kecuali air mani. Walaupun air mani tidak najis tetapi hendaknya dibersihkan.f. Arak (khamar)Semua benda yang memabukkan termasuk benda najis, berdasarkan firman Allah :Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatankeji termasuk perbuatansetan. (QS. Al-Maidah : 90).Najis mutawashithoh terbagi dua, yaitu :(1) Najis Ainiyah, yaitunajis mutawashitohyangmasih kelihatan wujudnya, warnanya dan baunya. Cara membersihkannya dengan menghilangkan najis tersebut dan membasuhnya dengan air sampai hilang warna, bau dan rasanya.(2) Najis Hukmiyah, yaitu najis yang diyakini adanya tetapi sudah tidak kelihatan wujudnya, warnanya dan baunya. Contohnya adalah air kencing yang sudah mengering. Cara membersihkannya cukup dengan menggenangi/menyirami air mutlaq pada tempat yang terkena najis hukmiyah tersebut.3. Najis Mughallazhoh (berat)Yang termasuk najis ini adalah air liur dan kotoran anjingdanbabi. Caramenghilangkannajismughollazoh adalah dengan menyuci najis tersebut sebanyak tujuh kali denganair dansalahsatunyadenganmemakandebu yang suci. Rasulullah SAW bersabda :Sucinya tempat dan peralatan salah seorang kaamu, apabiladijilat anjinghendaklahdicuci tujuhkali, salah satunya dengan debu (tanah). (HR. Muslim dari Abu HuIstinjaIstinja menurut bahasa artinya terlepas atau selamat, sedangkan menurut Istilah adalah bersuci sesudah buang air besar atau buang air kecil.Beristinja hukumnya wajib bagi setiap orang yang baru buangairkecil maupunairbesar,baikdenganairataupun benda kesat selain air (seperti batu, kertas).Cara beristinja dapat dilakukan dengan salah satu dari cara berikut :1. Membasuh atau membersihkan tempat keluar kotoran denganair sampai bersih. Ukuranbersihini ditentukan oleh keyakinan masing-masing.2. Membasuh atau membersihkan tempat keluar dengan batu, kemudian dibasuh dan dibersihkan dengan air.3. Membersihkantempat keluar kotorandenganbatuatau benda-benda kesat lainnya sampai bersih. Membersihkan tempat keluar kotoransekurang-kurangnyadengantiga buah batu atau sebuah batu yang memiliki tiga permukaan sampai bersih.Rasulullah SAW bersabda :Sesungguhnya Nabi SAWmelalui dua buah kuburan, kemudianbeliaubersabda: Sesungguhnyakeduaorang yang berada dalam kubur itu sedang disiksa. Adapun salah seorangdari keduanyasedangdisiksakarenamengadu dombaorang, sedangkanyangsatunyasedangdisiksa karenatidakmenyucikankencingnya.(HR. Bukhor dan Muslim).Syarat-syarat istinja dengan menggunakan batu atau benda keras/kesat terdiri dari enam macam :1. Batuataubendaitukesat danharussuci sertadapat dipakai untuk membersihkan najis.2. Batu atau benda itu tidak termasuk yang dihormati seperti bahan makanan atau batu masjid.3. Sekurang-kurangnya dengan tiga kali usapan sampai bersih.4. Najis yang dibersihkan belum sampai kering.5. Najis itu tidak pindah dari tempatnya.6. Najisitutidakbercampur denganbendalain, meskipun benda itu suci dan tidak terpercik oleh air.Adab Buang Air1. Mendahulukan kaki kiri pada waktu masuk tempat buang air (WC).2. Membaca doa masuk WC.Bismillahi Allahumma innii a-udzubika minal khubutsi wal khoba-its (Denganmenyebut namaAllah, YaAllahaku berlindungkepadaMudaripadakotorandandari segala yang kotor).3. Mendahulukan kaki kanan ketika keluar dari WC.4. Membaca doa ketika keluar dari WC.Ghufroonakal hamdu lillaahil ladzii adzhaba annil hadzaa wa aafaanii (AkumengharapampunanMu. Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kotoran yang menyakitkandiri saya, danEngkautelahmenyehatkan saya.5. Pada waktu buang air hendaklah memakai alas kaki.Istinja hendaklah dilakukan dengan tangan kiri. Dalam sebuah Hadits dinyatakan sebagai berikut:Dari Salman ra. ia berkata : Sungguh Rasulullah SAW telah melarang kami mengahadap kiblat ketika sedang buang air besar/kecil danmelarangkami beristinja denganbatu kurang dari tiga buah, dan melarang kami beristinja dengan kotoran binatang atau dengan tulang. (HR. Muslim).Hal-hal yang Dilarang Ketika Buang Air1. Buang air ditempat terbuka. Dari Aisyah ra ia berkata : Bahwasanya Rasulullah SAW bersabda : Siapa saja yang datang ke tempat buang air hendaknya ia berlindung (di tempat tertutup). (HR. Abu Daud).2. Buang air di air yang tenang.3. Buang air di lubang-lubang karena kemungkinan ada binatang yang terganggu di dalam lubang itu.4. Buang air di tempat yang dapat mengganggu orang lain.Dari Abu Hurairah ia berkata : Rasulullah SAW bersabda : Jauhilah dua macamperbuatan yang dilaknat. Para sahabat bertanya : Apa saja ya Rasul?. Rasul bersabda : yaituorangyangsukabuangairdi jalanorangbanyak atau di tempat untuk berteduh. (HR. Ahmad, Muslim dan Abu daud).5. Buang air di bawah pohon yang sedang berbuah.6. Bercakap-cakap kecuali sanat terpaksa.Dari Jabir ra berkata : Rasulullah SAW bersabda : Apabila dua orang buang air besar hendaklah masing-masing bersembunyi dari yang lainnya dan jangan berbicara, karenaAllahSWT mengutuk perbuatan yangdemikian itu.7. Menghadap kiblat atau membelakanginya.8. Membawa ayat-ayat Al-QuranBAB IISHOLATSholat di dalam Islam merupakan Rukun Islam yang kedua setelah syahadat, dan suatu amalan yang paling pertama ditanyakan di Hari Akhir. Sholat menurut bahasa berarti "berdo'a". Sedangkan menurut istilah adalah suatu ibadah yang tersusun daribeberapaperkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam dan harus memenuhi syarat-syarat yang ditentukan. Firman Allah SWT. : ) : (Artinya : "Dan dirikanlah sholat, sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar."Ibadahsholatyangdiwajibkanbagi orangIslam,dewasa danberakal ada5kali dalamsehari semalam. Perintahwajib shalat terjadi pada malam Isra', setahun sebelum tahun Hijriyah. Syarat Wajib Sholat :1. Islam. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Islamitu menghapuskan segala kejahatan yang telah ada sebelum Islam (maksudnya yang dilakukan seseorang sebelum Islam)."2. Berakal. Sabda Rasulullah SAW. : : ) (Artinya : "Pena diangkat (kewajiban dibebaskan) dari 3 macam : dari orang yang tidur hingga ia bangun, darianak-anak sampai ia baligh, dan dari orang gila sampai ia berakal." Baligh (dewasa), hal ini dapat dilihat dengan :a. Cukup umur : Bagi perempuan 9 tahun dan bagi laki-laki 15 tahunb. Keluar manic. Mimpi bersetubuhd. Keluar darah haid4. Telah sampai dakwah (perintah agama)5. Melihat atau mendengar aturan6. Suci dari haid dan atau nifasSyarat Shah Sholat :1. Sucidari hadats besar(junub, haid dan nifas) dan sucidari hadats kecil (segala sesuatu yang membatalkan wudlu)2. Suci badan, pakaian, dan tempat dari najis. Firman Allah : ) : (Artinya : "Dan bersihkan pakaianmu."3. Menutup aurat. Standarnya menutup aurat adalah dapat menghalangi terlihatnya warna kulit. Untuk aurat laki-laki antara pusar sampai lutut, sedangkan perempuan adalah seluruhbadannya, kecuali mukadanduatelapaktangan. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Aurat laki-laki ialah antara pusar sampai dua lutut." (HR. Daruqutni dan Baihaqi)Sabda Rasulullah SAW. : : ) (Artinya : "Dari Ummu Salamah. Sesungguhnya ia telah bertanyakepadaNabi, "Bolehkanperempuansholat hanya memakai baju kerudung dan kerudung (telekung) saja, tidakmemakai kain?"JawabNabi : "Boleh, kalau baju kurung itu panjang sampaimenutupi kedua tumitnya."4. Mengetahui masuknya waktu sholat5. Menghadap ke kiblat.Kalau sholat berdiri atau duduk menghadapkan dada ke kiblat, kalau sholat berbaring menghadap kiblat dengan dada dan muka, kalau sholat menelentang, hendaknya dua telapak kaki dan mukanya menghadapkiblat, dankalaumungkinkepalanyadiangkat dengan sesuatu. Firman Allah : ) : (Artinya : "Palingkanlah mukamu ke arah Masjidil Haram, dan dimana saja kamu berada, palingkanlah mukamu ke arahnya." (Al-Baqarah : 144)Rukun Sholat :1. Niat. Niat adalah menyengaja suatu perbuatan yang disertai dengan perbuatan. Dalamniat harus benar-benar jelas, maksudnya harus disebutkan sholat yang dilakukan. Niat antara hati dan lisan harus sama. Di antara niat sholat wajib : (Lihat lebih detail Al-Bajuri, juz I hal. 144)2. Berdiri bagi orang yang mampu. Sabda Rasulullah SAW. : )Artinya : "Sholatlah dengan berdiri, kalau tidak mampu maka dengan duduk, kalau tidak mampu dengan berbaring." (HR. Bukhari)3. Takbiratul Ihram. Sabda Rasulullah SAW. : : ) (Artinya : "Rasulullah, ketika memulai sholat beliau menghadap kiblat, kemudian mengangkat kedua tangandanmengucapkanAllahuAkbar."(HR. Ibnu Majah)4. Membaca Al-Fatihah. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "TidakshahsholatorangyangtidakmembacaAl-Fatihah." (HR. Bukhari)Ayat Al-Fatihah ada 7, dan Bismillah adalah salah satu ayatnya. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Bismillaahir rahmaanir rahiimitu satu ayat darisurat Al-Fatihah."5. Ruku' dengan Tuma'ninah, cara ruku' dengan menunduk dan kedua telapak tangannya sampai lutut, antara tulang punggung dengan lehernya (90). Sedangkan wajah menghadap ke tempat sujud.Tuma'ninah adalah diam sebentar dengan Standarisasi anggota-anggota badan itu berada dalamkeadaan ruku' dengan membaca tasbih minimal 3x.6. I'tidal dengan Tuma'ninah, artinya berdiri dengan tegak seperti posisi ketikamembacaAl-Fatihah. SabdaRasulullah SAW. : ) (Artinya : "Kemudian bangkitlah engkau, sehingga berdiritegak untuk I'tidal."7. Sujud dua kali dengan Tuma'ninah, cara sujud adalah meletakkandahi ketempat sujud dengan meletakkan tujuh anggota : dahi, dua telapak tangan, dua lutut, dan ujung jari kedua kaki. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Sayadisuruh supaya sujuddengan tujuhtulang yaitudahi, duatelapaktangan, dualutut, dandua ujung kaki."Ketika sujudhendaknya dengan posisi menungkit, berarti pinggul lebih tinggi daripada kepala.8. Duduk di antara dua sujud dengan Tuma'ninah. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Kemudian bangunlah, sehingga Tuma'ninah duduknya."9. Duduk akhir, membaca syahadat, tasyahud akhir, dan sholawat atas Nabi. Di antara lafal tasyahud : . ) (Artinya : "Segala kehormatan milik Allah, semoga keselamatan, rahmat, dan berkah Allah atasmu wahaiNabi, mudah-mudahan dilimpahkan pula kesejahteraan atas kita sekalian dan atas hamba Allah yang shaleh-shaleh (baik-baik). Aku bersaksitidak ada Tuhan selain Allah dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu utusan Allah."10. Memberi salam pertama (ke kanan), dengan batasan kita dapat melihat orang yang di samping kita. Sabda Rasulullah SAW. : ) (Artinya : "Permulaan sholat itu takbir dan akhirnya salam."Lafal salam : ) (Tata Cara SholatSunat-Sunat Sebelum Sholat1. AdzanAsal makna adzan ialah "memberitahukan". Yang dimaksud di sini ialah "memberitahukan bahwa waktu sholat telah tiba dengan lafadz yang ditentukan oleh syara'".Adapun lafadz adzan adalah sebagai berikut : )*( ) ("Allah Maha Besar (4x), aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang sebenarnya patut disembah melainkan Allah (2x), aku bersaksibahwa NabiMuhammad utusan Allah (2x), marilah sholat(2x), marilah menuju kebahagiaan selama-lamanya (2x), sholatitulebihbaikdaripadatidur(2x)(*), AllahMaha Besar (2x), tidak ada Tuhan yang sebenarnya patut disembah melainkan Allah. (HR. Muslim dan Nasa'i)(*)Untuk lafadz dibaca setelah lafadz , lafadzini hanyadibacapadawaktuadzan shubuh saja.2. IqamahYaitu memberitahukan kepada hadirin supaya siap berdiri untuk sholat, dengan lafadz yangditentukan oleh syara'.Adapun lafadz iqamah adalah sebagai berikut : ) ("Allah Maha Besar (2x), aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang sebenarnya patut disembah melainkan Allah, aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad utusan Allah, marilah sholat, marilah menuju kebahagiaan selama-lamanya, sesungguhnya sholat telah didirikan (2x), Allah Maha Besar(2x), tidak ada Tuhan yang sebenarnya patut disembah melainkan Allah. (HR. Ahmad dan Abu Dawud)Sunat-Sunat Sholat1. Mengangkat keduatanganketikatakbiratul ihramsampai tinggi ujung jari sejajar dengan telinga, telapak tangan setinggi bahu, keduanya dihadapkan ke kiblat.2. Mengangkatkeduatanganketikaakanruku', ketikaberdiri dari ruku', dan tatkala berdiri dari tasyahud awal dengan cara yang telah diterangkan pada takbiratul ihram.3. Meletakkantelapaktangankanandi ataspunggungtangan kiri, dan keduanya diletakkan di bawah dada.4. Melihat ke arah tempat sujud, selain pada waktu membaca : dalamtasyahud. Ketika itu hendaklah melihat ke telunjuk.5. Membacado'a iftitahsesudahtakbiratul ihram, sebelum membaca Al-Fatihah.6. Membaca do'a ta'awudh( ) sebelum membaca basmalah.7. Membacaaminsehabis membaca Al-Fatihah. Sebelum membaca amin disunatkan pula membaca : .8. Membaca surat atau ayat Qur'an bagi imam atau orang yang sholat sendirian sesudah membaca Al-Fatihahpada dua roka'at yang pertama (ke-1 dan ke-2) dalam tiap-tiap sholat.9. Sunat bagi makmum mendengarkan bacaan imamnya.10. Mengeraskan bacaan pada sholatShubuh dan pada dua roka'at yang pertama pada sholat Maghrib dan Isya', begitu juga sholat Jum'at, sholat Hari Raya, Tarawih dan Witir pada bulan Romadhon.11. Takbir tatkala turun dan bangkit, selain ketika bangkit dari ruku'.12. Ketika bangkit dari ruku' membaca : .13. Tatkala I'tidal membaca : .14. Meletakkan dua tapak tangan di atas lutut ketika ruku'.15. Membaca tasbih tiga kali ketika ruku'.16. Membaca tasbih tiga kali ketika sujud.17. Membaca do'a ketika duduk antara dua sujud.18. Duduk Iftirasy(bersimpuh) pada semua duduk dalam sholat, kecuali duduk akhir.19. Duduk Tawarruk pada duduk yang terakhir.20. Duduk istirahat(sebentar)sesudahsujudkeduasebelum berdiri.21. Bertumpu pada tanah tatkala hendak berdiri dari duduk.22. Memberi salam yang kedua, hendaklah menoleh ke sebelah kiri sampai pipi yang kiri kelihatan dari belakang.23. Ketikamemberi salamhendaklahdiniatkanmemberi salam kepadayangdi sebelahkanandankirinya, baikterhadap manusia maupun malaikat. Imammemberi salamkepada makmum, dan makmum berniat menjawab salam imam.Dzikir Sesudah Sholat ( ) . . . . . . . . . (BAB SHOLAT DHUHA)A. CARA SHOLAT DHUHA ( )Sholat Dhuha dilakukan pada pagi hari, ketika matahari kira-kira satu tombak yaitu sekitar jam 07.00 sampai masuk waktu sholat dhuhur.Sholatdhuhapalingsedikitdilakukansebanyakduarokaat dan paling banyak dua belas rokaat.1. Niat Sholat DhuhaSholat dhuha bisa dilakukan dua rokaat sekali salam atau empat rokaat sekali salam.- Adapun niat untuk dua rokaat sekali salam adalah : - Adapun niat untuk empat rokaat sekali salam adalah : 2. Cara Sholat Dhuhaa. Pada rokaat pertama setelah Al-Fatihah membaca surat Asy-Syamsi 1x (satu kali)b. Pada rokaat kedua, setelah Al-Fatihah membaca surat Adh-Dhuha 1x (satu kali)c. Pada rokaat ketiga, setelah Al-Fatihah membaca surat Al-Kafirun 1x (satu kali)d. Pada rokaat keempat, setelah Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash 1x (satu kali)B. DOA SHOLAT DHUHA . (BAB SHOLAT WITIR)A. CARA SHOLAT WITIR ( )Sholat witir dilakukan setelah sholat Isya, bisa juga dilakukan setiap malam sebagai penutup sholat di waktu malam. Witir dilakukan pada bulan Romadlon, juga pada bulan yang lain.Sholat witir palingsedikit saturokaat, yangsedangtiga rokaat (dua salam yaitu dua rokaat salam dan satu rokaat salam), dan yang paling banyak adalah sebelas rokaat (dua rokaat salam, dua rokaat salam, dan yang paling akhir satu rokaat salam).1. Niat Sholat Witir- Untuk dua rokaat : - Untuk satu rokaat : 2. Cara Sholat Witira. Pada rokaat pertama, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ala 1x (satu kali)b. Pada rokaat kedua, setelah Al-Fatihah membaca surat Al-Kafirun 1x (satu kali)c. Pada rokaat ketiga, setelah Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash, Al-Falaq, danAn-Nas masing-masingsatu kaliPENJELASAN :- Jika hanya satu rokaat, maka yang dibaca adalah surat Al-Ikhlash, Al-Falaq, An-Nas- Jika tiga rokaat,maka dilakukan dengan dua rokaat salam(suratnyaadalahAl-FalaqdanAl-Kafirun), setelah itu satu rokaat salam (suratnya adalah Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Nas)- Jika dilakukan sebelas rokaat, maka dilakukan dengan dua rokaat salam, dua rokaat salam sampai sepuluh rokaat (suratnya adalah Al-Ala dan Al-Kafirun), lalu yang terakhir satu rokaat salam (suratnya Al-Ikhlash, Al-Falaq dan An-Nas)- Setelah salam membaca wiridan sebagai berikut : ( ) ( ) ) .( . . (BAB SHOLAT SUNAT QOBLIYAH DAN BADIYAH)A. SHOLAT SUNAT QOBLIYAH1. PengertianSholat sunat qobliyah ialah sholat sunat yang dilakukan sebelum melakukan sholat fardlu.Adapun waktu melaksanakan sholat sunat qobliyah adalah :a. Empat rokaat sebelumsholat dhuhur dengan2kali salamb. Empat rokaat sebelumsholat ashar dengan2kali salamc. Dua rokaat sebelum sholat maghribd. Empat rokaat sebelum sholat isya dengan 2 kali salame. Dua rokaat sebelum sholat shubuh2. Niat Sholat Qobliyah B. SHOLAT SUNAT BADIYAH1. PengertianSholat sunat badiyah ialahsholat sunat yang dilakukan sesudah melakukan sholat fardlu.Adapun waktu melaksanakan sholat sunat badiyah adalah :a. Dua rokaat sesudah sholat dhuhurb. Dua rokaat sesudah sholat maghribc. Dua rokaat sesudah sholat isya2. Niat Sholat Badiyah (BAB SHOLAT TAHAJUD) : .) : ( . . . A. CARA SHOLAT TAHAJUD ( )Sholat Tahajud dilakukan diwaktu malamsetelah tidur dan setelahsholatIsya, walaupunsholatIsya tersebutdijama taqdim di waktu sholat maghrib.1. Niat Sholat TahajudAdapun niatnya adalah : 2. Cara Sholat Tahajuda. Pada rokaat pertama, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Kafirun 1x (satu kali)b. Pada rokaat kedua, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash 1x (satu kali)B. DOA SHOLAT TAHAJUD . . (BAB SHOLAT HAJAT) . . . A. CARA SHOLAT HAJAT ( )1. Niat Sholat HajatAdapun niat sholat hajat adalah : 2. Cara Sholat Hajata. Pada rokaat pertama,setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Kafirun 10x (sepuluh kali)b. Pada rokaat kedua,setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash 10x (sepuluh kali)B. DOA SHOLAT HAJAT . (BAB SHOLAT TAUBAH)A. CARA SHOLAT TAUBAH ( )Sholat taubah dapat dilakukan sewaktu-waktu, sebanyak dua rokaat seperti sholat sunat mutlaq.1. Niat Sholat Taubah : 2. Cara Sholat Taubah :a. Pada rokaat pertama, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Kafirun 1x (satu kali)b. Pada rokaat kedua, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash 1x (satu kali)c. Setelah salam membaca istighfar sebanyak 27x (dua puluh tujuh kali), sebagai berikut : (BAB SHOLAT ISTIKHARAH)A. CARA SHOLAT ISTIKHARAH ( )1. Niat Sholat Istikharah : 2. Cara Sholat Istikharah :a. Padarokaatpertama,setelahAl-Fatihahmembaca surat Al-Kafirun 1x (satu kali)b. Pada rokaat kedua, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash 1x (satu kali)B. DOA SHOLAT ISTIKHARAH . (BAB SHOLAT TASBIH)A. CARA SHOLAT TASBIH ( )Sholat tasbih besar sekali faedahnya. Barangsiapa yang melakukan sholat tasbih, maka diampuni dosa-dosanya yang telahlaludansekarang, yangtersembunyi (sirri)danyang kelihatan. Karenabegitubesarfaedahnya, makadianjurkan supayamelakukan sholat tasbihwalaupun satukali seumur hidup. Tapi sebaiknya dilakukan setiap hari atau 7 hari sekali.1. Niat sholat tasbihSholat tasbih bisa dilakukan dua rokaat sekali salam atau empat rokaat sekali salam.- Adapun niat untuk dua rokaat sekali salam adalah : - Adapun niat untuk empat rokaat sekali salam adalah : 2. Cara sholat tasbiha. Pada rokaat pertama, setelah surat Al-Fatihah membaca surat At-Takatsur 1x (satu kali)b. Pada rokaat kedua, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ashr 1x (satu kali)c. Pada rokaat ketiga, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Kafirun1x (satu kali)d. Pada rokaat keempat, setelah surat Al-Fatihah membaca surat Al-Ikhlash 1x (satu kali)Adapun bacaan tasbih yang dibaca adalah : Tasbih tersebut dibaca pada saat :a. Setiap setelah Al-Fatihah dan membaca surat, membaca tasbih 15x (lima belas kali)b. Ketika ruku, setelah membaca doa ruku membaca tasbih sebanyak 10x (sepuluh kali)c. Ketika Itidal, setelah membaca doa Itidal membaca tasbih sebanyak 10x (sepuluh kali)d. Ketika sujud, setelah membaca doa sujud membaca tasbih sebanyak 10x (sepuluh kali)e. Ketika duduk diantara dua sujud, setelah membaca doanya, membacatasbihsebanyak10x(sepuluh kali)f. Ketikasujudyangkedua, setelahmembacadoa sujud, membaca tasbih sebanyak 10x (sepuluh kali)g. Ketikaakanberdiri, duduksebentarlalumembaca tasbih sebanyak 10x (sepuluh kali)h. Setelah itu berdiri lagi, lalu membaca surat Al-Fatihah, membaca surat dan membaca tasbih seperti pada rokaat pertamaJadi, jumlahbacaantasbihdalamsaturokaatadalah 75. Makajikadilakukanempat rokaat, tasbihyang dibaca sebanyak 300. (BAB SHOLAT JAMA DAN QASHAR)A. SHOLAT JAMA1. PENGERTIANSholat jama ialahmelakukanduasholat dalamsatu waktu, misalnya: melakukansholat dhuhur danashar dilakukan di waktu dhuhur atau dilakukan di waktu ashar.Diantara sholat yang boleh dijama adalah dhuhur dengan ashar, maghrib dengan isya.2. MACAM-MACAM JAMAa. Jama Taqdim1. PengertianDisebut jama taqdimkarenamengumpulkan2 sholat yang dilakukan bersama-sama dan waktunya pada sholat yang awal.Misalnya : - Melakukan sholat dhuhur dan asharbersamaandandilakukandi waktu dhuhur- Melakukan sholat maghrib dan isya bersamaan dan dilakukan di waktu maghrib2. Syarat-syarat jama taqdimDi antara syarat-syarat sholat jama taqdim adalah :b. Harus tertib. Maksudnya mendahulukan sholat dhuhur dulusebelumsholat ashar, atausholat maghrib dulu sebelum sholat isyac. Harus niat menjama sholat pada waktu sholat yang awal (dhuhur atau maghrib)3. Niat sholat jama taqdima. Niat sholat dhuhur danashar denganjama taqdim b. Niatsholat maghribdanisya denganjama taqdim b. Jama Takhir1. PengertianDisebut jama takhirkarenamengumpulkan2 sholat yang dilakukan bersama-sama dan waktunya pada sholat yang akhir.Misalnya : - Melakukan sholat dhuhur dan ashar bersama-sama dan dilakukan di waktu ashar- Melakukan sholat maghrib dan isya bersama-sama dan dilakukan di waktu isya2. Syarat-syarat jama takhirDi antara syarat-syarat sholat jama takhir adalah :a. Harus niat menjama sholat pada waktu sholat yang akhirb. Harusyakinbahwaketikamelakukansholat yang kedua (ashar atau isya) masih dalam perjalanan3. Niat sholat jama takhira. Niatsholat dhuhur danashar denganjama takhir b. Niatsholat maghribdanisyadenganjama takhir B. SHOLAT QASHAR1. PENGERTIANYang dimaksud dengan mengqashar sholat adalah meringkas sholat atau melakukan sholat yang bilangannya 4 rokaat menjadi 2 rokaat.Di antara sholat yang boleh diqashar adalah dhuhur, ashar, dan isya.2. SYARAT-SYARAT MENGQASHAR SHOLATDi antara syarat-syarat mengqashar sholat adalah :a. Bepergiannya tidak dalam hal maksiyatb. Jarak perjalanan sejauh 16 pos (88,5 km)c. Niat mengqashar sholat ketika takbirotul ihromd. Tidak boleh makmum kepada imam yang tidak mengqashar sholat3. NIAT SHOLAT QASHAR -/ -/ -/ Keterangan :Diperbolehkanmelakukanjama qasharyaitu: sholat yang dijama (dhuhur dengan ashar, maghrib dengan isya) boleh diqashar atau diringkas kecuali maghrib tetap 3 rokaat.Misalnya : - Sholat dhuhur dengan ashar dijama lalu diqashar masing-masing menjadi 2 rokaat- Sholat maghrib dan isya dijama, lalu diqashar, maka yang bisa diqashar hanya sholat isya sedangkansholatmaghribtetap3rokaatatau jika sholat maghrib dan isya ingin dijama qashar, makayangbisadiqasharhanyasholat isya saja sedangkan sholat maghrib tetap3 rokaatAdapun niat sholat jama qashar adalah :1. Niat sholat dhuhur dan ashar dengan jama taqdim dan qashar 2. Niat sholat dhuhur dan ashar dengan jama takhir dan qashar 3. Niat sholat maghrib dan isya dengan jama taqdim dan qashar 4. Niat sholat maghrib dan isya dengan jama takhir dan qashar ( BAB SHOLAT LIDAFIL BALA) : " : ." ) ( ) )( .( : . : : . BAB IIISHOLAWATA. FADLILAH SHOLAWATKhasiat dan fadlilah sholawat memang besar sekali, terbukti dan nyata, karena disamping dinyatakan oleh banyak ulama besar yangtelah membuktikannya, juga langsung dinash (termaktub) dalamAl-Quran dan Al-Hadits Nabi Muhammad SAW.Dalam kata sholawat ada tiga macam tingkatan :1. Dari Allah SWT. kepada Nabi Muhammad SAW. yang berarti : Allah memberi rahmat tadhim kepada Beliau2. Dari Malaikat yang berarti : Malaikat memohonkan rahmat kepada Beliau3. Dari manusia kepada Beliau yang berarti : manusia berdoa (memohon) kepada Allah SWT. supaya menurunkan rahmat-Nya kepada BeliauSehubungan dengan ini, ada beberapa nash Al-Quran dan Hadits yang menyatakan sebagai berikut :1. Allah SWT. dan para Malaikat membacakan sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, dan dianjurkan kepada kita (manusia) agar juga membacakan sholawat kepada BeliauFirman Allah SWT. : . ) : (2. Orang yang membaca sholawat satu kali, maka Allah SWT. akan menurunkan rahmat kepadanya sepuluh kaliSabda Rasulullah SAW. : : ) . (Artinya : Dari Abdillah bin Amr bin Ash r.a. bahwa ia pernah mendengar Rasulullah SAW. bersabda : Barangsiapa yang membacakan sholawat kepadaku satu kali, maka Allah menurunkan rahmat kepadanya sepuluh kali, sebab sholawat tadi. (H.R. Muslim).3. Orang yang membaca sholawat, akan dicatat untuknyasepuluh kebaikan dan akan dihapus sepuluh keburukannyaSabda Rasulullah SAW. : ) . (Artinya : Barangsiapa yang membaca sholawat untukku dari umatku maka dicatat baginya sepuluh kebaikan dan dihapus daripadanya sepuluh keburukan atau dosanya. (H.R. Ibnu Hibban).4. Orang yang membaca sholawat sebanyak-banyaknya, akan termasuk sebagian manusia yang paling utama di Akhirat kelakSabda Rasulullah SAW. : ) .: (Artinya : DariibniMasud r.a. bahwa Rasulullah SAW. bersabda : Orang yang terdekat denganku di hariQiamat, ialahyangterbanyakmembacasholawat kepadaku. (H.R. Tirmidzi, Hadits Hasan).5. Hari Jumah adalah Sayyidul Ayyam, hari yang paling utama,makabanyaklahmembacasholawat,danbacaan sholawat seseorang akan diajukan atau diterima langsung oleh Nabi Muhammad SAW.Sabda Rasulullah SAW. : : . .: . . . : : : : ) . (Artinya : Dari Aus bin Aus r.a. berkata, Rasulullah SAW.bersabda : Sesungguhnya hari kamu sekalian yang terbaik adalah hari jumah, maka perbanyaklah membacasholawat padahari itu, karenabacaan sholawatmu itu diajukan (sampai) kepadaku.Berkatalah para sahabat : Sholawat kami diajukan sedangkan (jasad) Engkau telah hancur? Jawab Nabi SAW. : SesungguhnyaAllahmengharamkan bumi memakan jasadpara Nabi-Nya.(H.R. Abu Daud, NasaI dan Ibnu Majah).6. Bacaan yang diajarkan Nabi Muhammad SAW. . .: . . . . . . : : . . ) . (Artinya : DariAbi Masud Al Badrir.a. berkata : Kamisedangberadadi majlisSaidbinAbi Ubadahr.a.Datanglah rasulullah SAW. kepada kami, lalu Basyir bin Said bertanya kepada Beliau : Allah telah memerintahkan kepada kami bersholawat kepadamu, tapi bagaimana kami harus membacanya ya Rasulullah?. Rasulullah SAW. diam sebentar, sampai kami khawatirkalaupertanyaan itu tidak dikehendaki Beliau. Kemudian Beliau bersabda : Ucapkanlah. (H.R. Muslim).7. Orang yang mendengar bacaan sholawat orang lain tidak menjawab, dengan bacaan sholawat (pula), maka ia adalah orang yang bakhil : . .: . . ) . (Artinya : Dari Ali r.a. berkata : Rasulullah SAW. berkata : Orang bakhil ialah (ketika) disebut namaku kepadanya, iatidakmaubersholawat kepadaku. (H.R. Tirmidzi, Hadits Hasan Shohih).8. Orang yang mendengar bacaan sholawat (atau nama Nabi Muhammad) ia tidak mau bersholawat, maka dialah orang yang celaka :. .: . . ) . (Artinya : Dari Abi Hurairahr.a. berkata: Rasulullah SAW. bersabda : Hinalah hidung orang yang ketika disebut namaku, tidak membacakan sholawat kepadaku. (H.R. Tirmidzi, Hadits Hasan).B. MACAM-MACAM SHOLAWAT1. Sholawat Munjiyat / Tafrijiyah .. .. . 2. Sholawat Nariyah . 3. Sholawat Nurul Anwar . 4. Sholawat Tibbul Qulub . 5. Sholawat Istiqomah . 6. Sholawat Ibnu Abbas . 7. Sholawat Burdah BAB IVDOA SEHARI-HARI1. Ayat Kursi .2. Doa Mendapat Ilmu dan Faham .3. Doa Hendak Tidur. 4. Doa Bangun Tidur. 5. Doa Masuk Masjid . 6. Doa Keluar Masjid . 7. Doa Hendak Makan . 8. Doa Sesudah Makan . 9. Doa Masuk WC . 10. Doa Keluar WC . 11. Doa Ketika Memakai Pakaian . 12. Doa Akan Bepergian . . 13. Doa Naik Kendaraan . 14. Doa Keluar Rumah . 15. Doa Masuk Rumah . 16. Doa Memintakan Ampunan bagi Orang tua . 17. Doa Mohon Dibukakan Hati .18. Doa Menghafal. . .. . 19. Doa Dihidupkan Hati dalam Menuntut Ilmu . 20. Doa Keselamatan . . . . . . . 21. Doa Minta Ilmu Laduni . 22. Doa Nishfu Syaban . : ..... . : ..... : . . 23. Doa Qunut Nazilah ( ) . 24. Doa Menerima Zakat. 25. Doa Menyembelih Qurban) ( ./ ./ BAB VKEWAJIBAN-KEWAJIBAN MENGENAI JENAZAHKewajiban-kewajiban muslimin terhadap saudara-saudaranya yang meninggal dunia ada 4 hal, yaitu :1) Memandikan; 2) Mengafani;3) Menyalatkan; 4) MenguburkanA. MEMANDIKANSyarat-syarat mayat yang dimandikan :a) Seorang muslim;b) Meninggal biasa; (bukan mati syahid)Cara-cara memandikannya :Pertamaharusdibersihkansegalanajisyangadapada tubuhnya. Kemudianmenyiramkanairkeseluruhtubuhnya sebanyak 3 kali, 5 kali atau 9 kali. Dan pada siraman pertama memakai daunbidaraatausabunpada siramanterakhir, disunatkan mencampur air dengan kapur barus, tetapi tidak sampai mengubah kemurnian air mutlak.Yangperludidahulukanialahanggotawudhu, kemudian seluruh tubuhnya sebelah kanan, dan akhirnya sebelah kiri.Hal-hal yang harus diperhatikan ialah :a) Bilamayat itulaki-laki, dimandikanolehlaki-laki. Dan bila mayat itu wanita, maka yang memandikan wanita pula. Kecuali muhrimnya yang laki-laki dibolehkan.b) Bila isteri yang meninggal, sebaiknya yang memandikannyaadalahsuaminya. Sebaliknyabilayang meninggalitu suaminya, maka yang memandikannya adalahisterinya, ataukeluarganyayangterdekat, yang memahami cara-cara memandikan.c) Yangmemandikantidak bolehmenceritakan, bila ditemukan cacat atau aib tubuh si mayat.B. MENGAFANKAN JENAZAHMengafankan jenazah dapat dilakukan sekurang-kurangnya dengan memakai selembar kain yang dapat menutupi seluruh auratnya, namun yang lebih utama adalah yang dapat menutupi seluruh tubuhnya.Dan hal yang disunatkan bagi jenazah lelaki adalah memakai tigalembar kain(tigalapis), tanpamemakaikan baju dan sorban. Sedang bagi jenazah perempuan disunatkan memakai limalapis kain, dualapisuntukkain, satulapis untuk pakaian, satu lapis untuk baju, dan satu lapis lagi untuk kerudung kepalanya.C. MENYALATKAN JENAZAHShalat jenazah berbeda dengan shalat biasa, karena shalat jenazahhanyadilakukandenganberdiri sajadanmemakai empat kali takbir.Mengenai tata caranya adalah sebagai berikut :Pertama, melakukanniatshalatjenazahyangbunyinya sebagai berikut : ( ) . Kedua,membaca suratAl-Fatihah, kemudian melakukan takbir yang kedua lalu membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW, bacaan yang paling pendek adalah :. Sedangsholawat yanglengkapadalahsebagaimanayang dibacapadatasyahhud(tahiyyat) akhir padawaktushalat sebagai berikut : . Ketiga, melakukan takbir yang ketiga lalu diiringi dengan membaca doa bagi mayit yangbersangkutan, doayang paling pendek adalah :.( ) ( ) Dan doa yang lengkap adalah sebagai berikut :( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) .( ) Keempat, melakukan takbir yang keempat dan sesudahnya membaca doa sebagai berikut : ( ) ( ) .( ) Kelima, membaca salam sebagai berikut :. D. MENGUBURKAN JENAZAHDi antara tujuan menguburkan mayat ialah :a) Menjaga agar jangan timbul bau busuk dari jenazahb) Menjaga keamanannya dari gangguan binatang buas dan yang sejenisnyac) Karena itu Rasulullah SAW. bersabda : Galilah, dalamkanlah dan luaskanlah (kubur itu). (HR. Tirmidzi dan Nasai)Imam SyafiI berpendapat : dalamnya sama dengan tinggi seseorang. Umar binKhattabberpendapat : lebihdari itu, tegasnya 2 meter. Tentunya dengan memperhatikan keadaan tanah, kerasnya, lunaknya dan sebagainya.Cara Mengusung JenazahDisunatkan mengusung jenazah ke kubur. Diusung dari 4 segikain, boleh membawa jenazah dengan kendaraan. Dan disuruh membawa jenazah ke kubur dipercepat.Berdiri Waktu Jenazah LewatAmir binRabiahmenerangkanbahwaRasulullahSAW. pernah bersabda : Jika kamu melihat jenazah, hendaklah berdiri sampaijenazah itu lewat atau diletakkan (HR. Bukhari).Membaringkan jenazah di dalam liang lahat harus menghadapkearahkiblat dandibaringkanpadalambung kanannya. Sesudah itu dianjurkan mengucapkan taziyah atau bela sungkawa dan pembacaan talqin yang berisi doa untuknya. Kemudian hendaklah dibuatkan batu nisan sebagai pertanda pada arah kepala dan kakinya.Dan saat meletakkan jenazah di dalam liang lahat dianjurkan membaca doa berikut :. Melemparkan Tanah ke dalam KuburAbu Hurairah menerangkan bahwa Rasulullah SAW. melemparkan tanah ke arah kepala jenazah tiga kali. DiriwayatkanolehBaihaqi. Padalemparanpertamadisuruh membaca : .Pada lemparan kedua : .Pada lemparan ketiga : .BAB VITALQIN MAYITTalqinmenurut pengertianbahasaberasal dari akar kata laqqana yulaqqinu talqiinan, yang artinya ialah seseorang mengajarkansesuatusecaralisankepadaoranglainlaluapa yang diajarkan kepadanya diikuti oleh orang yang bersangkutan. Hal ini berlandaskankepadaapayangdianjurkanRasulullah SAW. melalui sabdanya yang mengatakan :. Artinya : "Ajarkanlah kepada orang-orang mati di antara kalian kalimah tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah."Berikut ini adalah bacaan Talqin : . .......... . (...........) . ( ) . ( ) ( ) .( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) ( ) . ( ) . .( ) ( ) BAB VIITAWASSUL KEPADA AHLI KUBUR1. Salam Kepada Ahli Kubur . 2. Salam Pembuka Kepada Auliya' ........ . . .. . ......... BAB VIIISURAT YASIN BAB IXISTIGHOSAH - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - # - BAB XTAHLIL- .- . - . - .- . - .... .- .- .- .. - .- .- .- . . .- .- . . . - . - .- .- .- . - . . - .- . . . . . . . - : . - .- : . . . . . . . . . . . BAB XITATA CARA BILAL1. BILAL JUM'AT : . . .. . 2. BILAL HARI RAYA) : ( . / : / . . : .. . DAFTAR PUSTAKA( ) 3. Al-Bajury,SyekhIbrahim. tt.HasyiyahAl-Bajury 'AlaIbnu QosimAl-Ghozy. Bandung: SyirkahAl-Ma'arif Litthob'i Wan Nasyar.4. As'ar, Aly. 1980.Terjemah Fathul Mu'in. Kudus : Menara Kudus.5. Bahreisy, Hussein. tt.113 Do'a Keselamatan. Surabaya : CV. Karya Utama.6. Mujib, Abdul. 1986.Sholawat danKhasiyahnya. Surabaya: Bintang Terang 997. PP. Hidayatul Mubtadiin. 2000. Al-Risalah Al-Hidayah. Ngunut : Hidayatul Mubtadiin.8. Rifa'I, Moh. ED.1978.Terjemah Khulashah Kifayatul Akhyar. Semarang : PT. Karya Toha Putra.9. Rasyid, Sulaiman. 2007.FiqihIslam. Bandung: SinarBaru Algesindo.10. Rathomy, Abdai. 1995.Mau'izatul MukmininRingkasandariIhya' Ulumuddin. Bandung : Diponegoro.11. Sunarto, Achmad. 1990.Himpunan Do'a-Do'a ImamAl-Ghozali. Jakarta : Pustaka Imani.12. Sabran, Ja'far. 1973. Risalah Do'a. Surabaya : PP. Assegaf.13. Zainuddin, A. dan Jauhari, Muhammad. 1999.Al-Islam2, Muamalah dan Akhlak. Bandung : Pustaka Setia.CURRICULUM VITAETempat/Tanggal Lahir : Kediri, 29 Maret 1980Alamat Rumah : Dusun Gempol Kenceng RT 005 RW 005 Wonorejo Kecamatan SrengatTelepon Rumah : 085 649 191 512A. Pendidikan1. Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pule, Kecamatan Kediri, Lulus tahun 19932. Sekolah Menengah Pertama (SMP) Srengat, Lulus tahun 19963. MadrasahAliyahNegeri (MAN) Blitar, Lulus tahun 19994. Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Ponorogo, Lulus tahun 20035. Program Pascasarjana Magister Studi Islam, Program Studi Pendidikan Islam, Konsentrasi Pemikiran Pendidikan IslamUniversitas MuhammadiyahSurabayaLulus tahun 2007B. Riwayat Pekerjaan dan Pengabdian1. Guru MTs Darul Huda Wonodadi, tahun 2003 sampai sekarang2. Guru MA Darul Huda Wonodadi, tahun 2003 sampai sekarang3. GuruMADINRoudlotul HudaSrengat, tahun2003 sampai 20064. Guru MADIN YPP Darul Huda Wonodadi, tahun 2007 sampai sekarangC. Keluarga1. Nama Istri : Siti Fariqoh Rojabiyah, S.Pd.I2. Nama Anak : M. Zaain Nasyar al-GhoyahaaD. Orang Tua1. Ayah : H. Syamsuddin (Alm)2. Ibu : Kuril MalaE. Karya Ilmiah1. Konsep Egalitas Wanita dalam Keluarga (Skripsi)2. Konsep Pendidikan Akhlaq Menurut Imam al-Ghozali (Tesis)F. Pengalaman Organisasi1. Ketua IPNU PAC Srengat tahun 2003 sampai 20052. Pengurus IPNU PC Blitar tahun 2004 sampai 20053. Wakasek MADIN Roudlotul Huda Srengat tahun 20064. Pengurus PD PGDI Kabupaten Blitar tahun 2008-20125. WakasekSaprasYPPDarul HudaWonodadi tahun 2005 sampai sekarang