TEORI PELUANG Oleh: KELOMPOK 1: YULIA VITA R. (14205097) HAFIZAH (142050 VENI INDRA YENI (14205095)
TEORI PELUANG
Oleh:KELOMPOK VI:
JULI AFRIADIM .ANSYORI RIDWAN RENDI HIDAYAT
Dosen Pembimbing :Dr. Yerizon, M. Si.
Defenisi Ruang SampelHimpunan dari semua hasil yang mungkin dari sebuah percobaan atau kejadian. Dilambangkan dengan S
DEFENISI TITIK SAMPELAnggota-anggota dari ruang sampel atau kemungkinan-kemungkinan yang muncul.
RUANG SAMPEL DAPAT DINYATAKAN DALAM BENTUKDiagram pohonTabelMendaftarkan anggota-anggotanyaCara aturan atau pernyataan
Contoh:Pada percobaan melempar dua buah mata uang logam (koin) homogen yang berisi angka (A) dan gambar (G) sebanyak satu kali. Tentukan ruang sampel percobaan dengan cara diagram pohon, diagram tabel dan mendaftarkan anggota-anggotanya!
PenyelesaianDiagram pohonKoin 1 Koin 2 Ruang Sampel
TABEL
AGAGAGAAAGGAGG Koin 2Koin 1AGAAAAGGGAGG
Mendaftarkan anggota-anggotanya A={ AA, AG, GA, GG}
DEFENISI KEJADIANHimpunan bagian atau subset dari ruang sampel
Contoh: Jika percobaan adalah melempar sebuah mata uang logam dua kali, dan misalkan:A adalah kejadian angka pada pelemparan pertamaB adalah kejadian mendapatkan hasil yang sama pada kedua lemparan Maka, A ={AG, AA} dan B ={AA, GG}
Gabungan dua kejadianGabungan dua kejadian A dan B,ditulis A U B, adalah suatu kejadian yang anggotanya adalah anggota pada kejadian A atau anggota pada kejadian B
Contoh:Bila S = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}A = {0, 2, 4, 6, 8}B = {1, 3, 5, 7, 9}C = {2, 3, 4, 5}D = {1, 6, 7} Tentukan anggota himpunan yang berkaitan dengan kejadianA U BA U CA U D(B U C) U D
PenyelesaianA U B = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}A U C = {0, 2, 3, 4, 5, 6, 8}A U D = {0, 1, 2, 4, 6, 7, 8}(B U C) U D = {1, 2, 3, 4, 5, 7, 9} U {1, 6, 7} = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 9}
Irisan dua kejadianIrisan dua kejadian A dan B, ditulis A B, adalah kejadian yang unsurnya dalam A dan B.
Contoh:
Bila S = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} A = {0, 2, 4, 6, 8} B = {1, 3, 5, 7, 9} C = {2, 3, 4, 5} D = {1, 6, 7}
Tuliskan anggota himpunan yang berkaitan dengan kejadian !A BB CA C(B C) DS DPenyelesaian:A B = { }B C = {3, 5}A C = {2, 4}(B C) D = {3, 5} {1, 6} S D = {1, 6, 7}
komplemenKomplemen suatu kejadian A, ditulis A atau AC adalah kejadian yang anggotanya adalah anggota ruang sampel S yang bukan kejadian A
Contoh 1: Bila S = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9} A = {0, 2, 4, 6, 8} B = {1, 3, 5, 7, 9} C = {2, 3, 4, 5} D = {1, 6, 7} Tuliskan anggota himpunan yang berkaitan dengan kejadian:AA U CA D(A D) U D
penyelesaiana. A = {1, 3, 5, 7, 9}b. A U C = {1, 3, 5, 7, 9} U {0, 1, 6, 7, 8, 9} = {0, 1, 3, 5, 6, 7, 8, 9} c. A D = {1, 3, 5, 7, 9} {0, 2, 3, 4, 5, 8, 9} = {3, 5, 9} d. (A D) U D = {3, 5, 9} U {1, 6, 7} = {1, 3, 5, 6, 7, 9}
Contoh 2 : Misalkan P adalah kejadian terambilnya kartu merah dari seperangkat kartu bridge. S merupakan ruang sampelnya yang anggotanya kartu bridge tersebut.
Dalam hal ini P adalah kejadian terambilnya kartu bukan merah, yaitu kejadian terambilnya kartu hitam
Sekian presentasi dari kelompok 1
atas perhatiannya
TERIMA KASIH
