27A. FLUIDA STATIS.pptx

KELOMPOK 2712. RAUDHATUL FADHILAH ( 1411011027 ) 48. HERZI RAHMATUL S ( 1411012016)

FLUIDA STATIS

FLUIDA

STATIKDINAMIK

Fluida merupakan sesuatu yang dapat mengalir sehingga sering disebut sebagai zat alir. Fasa zat cair dan gas termasuk ke dalam jenis fluida

FLUIDACAIR: Molekul-molekul

terikat secara longgar namun tetap berdekatan

Tekanan yg terjadi karena ada gaya gravitasi bumi yg bekerja padanya

Tekanan terjadi secara tegak lurus pada bidang

GAS: Molekul bergerak bebas

dan saling bertumbukan

Tekanan gas bersumber pada perubahan momentum disebabkan tumbukan molekul gas pada dinding

Tekanan terjadi tidak tegak lurus pada bidang

TEKANAN HUKUM FLUIDA STATIS Tekanan hidrostatik Tekanan total

(mutlak)

Hukum Hidrostatik Hukum Pascal Hukym Archimedes

FLUIDA STATIK Fluida yang berada pada fase tidak

bergerak (diam) atau fluida dalam keadaan bergerak tetapi tak ada perbedaan kecepatan antar partikel fluida tersebut atau partikel-partikel fluida tersebut bergerak dengan kecepatan seragam sehingga tidak memiliki gaya geser. 

Fluida selalu mempunyai bentuk yang dapat berubah secara kontinyu seperti wadahnya.

Massa Jenis

Vm

Adalah rasio massa terhadap volumenya yang dinamakan massa jenis

Dalam dunia medis, satuan densitas lebih sering dinyatakan sebagai gr/cc (specific gravity / SG)

1 gr/cc = 1000 kg/m3

= Densitas / massa jenis (Kg/m3)m = Massa benda (Kg)V = Volume benda (m3)

TEKANAN

ghAVg

AVg

AmgP

AFPessure

Pr

AFPessure Pr

P = Tekanan (1 N/m2 = 1 Pa)

F = Gaya (N)

A = Luas penampang (m2)

hTekanan adalah gaya yang bekerja tegak lurus pada suatu permukaan bidang dan dibagi luas permukaan bidang tersebut

BarometerAlat untuk mengukur tekanan udara menggunakan

cairan mercuri / Hg dengan massa jenis 13.6 gr/ccKetika mengukur di pantai, maka tinggi cairan

barometer adalah 76 cm dengan percepatan gravitasi 9.8 m/s2

P = g h = 13600 kg/m3 x 9.8 m/s2 x 0.76 m P = 101.3 kPa = 1 Atm

P = P atmosphere + P gauge 1 Atm = 101.3 kPa = 76 cmHg = 760 Torr

Tekanan HidrostatisTekanan hidrostatis disebabkan oleh fluida tak bergerak. Tekanan hidrostatis yang dialami oleh suatu titik di dalam fluida diakibatkan oleh gaya berat fluida yang berada di atas titik tersebut (karena beratnya sendiri).Jika besarnya tekanan hidrostatis pada dasar tabung adalah p maka :

P = F / A Gaya berat Fluida :

F = mfluida x g Volumr fluida :

V=A.hMassa fluida :

mfluida= ρV= ρAh                             

 P = ρVg / A

ph = ρ gh   ph = tekanan hidrostatis

(N/m2),ρ = massa jenis fluida (kg/m3),g = percepatan gravitasi (m/s2), danh = kedalaman titik dari permukaan fluida (m). 

Tekanan Total (Mutlak)Besarnya tekanan total atau tekanan mutlak pada satu titik di dalam fluida dan tekanan luar ikut di hitung maka :

pA = p0 + ρ gh     Keterangan :p0 = tekanan udara luar = 1,013 × 105 N/m2, danpA = tekanan total di titik A (tekanan mutlak). 

HUKUM POKOK (UTAMA) HIDROSTATIK

Hukum Utama Hidrostatis :Semua titik yang berada pada bidang datar yang sama dalam fluida homogen, memiliki tekanan total yang sama. Jadi, walaupun bentuk penampang tabung berbeda, besarnya tekanan total di titik A, B, C, dan D adalah sama.

Menurut persamaan tekanan hidrostatis, besarnya tekanan di titik A dan titik B bergantung pada massa jenis fluida dan ketinggian fluida di dalam tabung

pA = pBp0 + ρ1gh1 = p0 + ρ2gh2

ρ1h1= ρ2h2                                

Prinsip Pascal

Tekanan yang diberikan pada suatu cairan yang tertutup akan diteruskan tanpa berkurang ke segala titik dalam fluida dan ke dinding bejana (Blaise Pascal 1623-1662)

Tekanan adalah sama di setiap titik pada kedalaman yang sama

Hukum Pascal :

Prinsip Pascal

F 1 F 2

2

2

1

1

21

AF

AF

PP

Contoh Prinsip PascalAplikasi dalam kehidupan sehari-hari :

Paradoks hidrostatik A1

F1

A2 F2

Dongkrak Hidrolik

PRINSIP ARCHIMEDES

Kenapa kayu-kayu yang besar dan banyak lebih mudah diangkat dalam air ?

Mengapa balon gas He bisa naik ke atas ?

Hukum Archimedes :Sebuah benda yang tenggelam

seluruhnya atau sebagian dalam suatu fluida akan mendaapatkan gaya angkat ke atas yang sama besar dengan berat fluda yang dipindahkan

Fenomena Archimedes

Anak yang terapung dengan bantuan perahu ringan

Anak yang terapung di laut yang kadar garamnya tinggi

sekali

Penerapan Hukum Archimedes

Fa = W (fluida yang dipindahkan) Fa = m g Fa = V g

Tenggelam Terapung Melayang

Terapung, Melayang dan Tenggelam

b = (Vbf/Vb) f

f = b

b > f

Fa

W

Tegangan Permukaan Timbul karena gaya tarik-menarik

molekul-molekul zat cair yang sejajar permukaan

F

LF

=

Pada tegangan permukaan terdapat dua gaya yaitu :

Gaya KohesiGaya tarik menarik antara partikel zat yang sejenis.Seperti air (H2O) antara molekul H dan O

gaya AdhesiGaya tarik menarik antara partikel zat yang berbeda.Seperti air didalam gelas yaitu antara air dan gelaas.

Gaya adhesi > kohesi, air dalam gelas dimana antara air dan kaca membentuk permukaan cekung.Gaya kohesi > adesi, air yang jatuh di daun keladi dimana membentuk permukaan cembung.

Fenomena Tegangan Permukaan

Hukum Stoke :

2 rA.ViskositasMerupakan ukuran kekentalan zat cair atau gesekan dalam zat cair. Gaya gesek dalam zat cair tergantung pada koefisien viskositas, kecepatan relatif benda terhadap zat cair, ukuran dan bentuk geometris benda.

Benda berbentuk bola gaya gesek zat cairnya dirumuskan sbb : rv6 F

B. Kapilaritas

Merupakan peristiwa naik atau turunnya zat cair dalam pipa kapiler ( cairan meniskus cair dan cairan meniskus cembung )

r r

w

gr cos 2 h

Kenaikan atau penurunan zat cair dalam pipa kapiler dapat ditentukan dengan :

DAFTAR PUSTAKA

materi-forever.blogspot.comfisikadedek.blogspot.comperpustakaancyber.blogspot.com