6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Perusahaan Pelayaran Perusahaan pelayaran adalah badan usaha milik negara atau swasta, berbentuk perusahaan negara persero, Perseroan Terbatas (PT), Perseroan Comanditer (CV), dan lain-lain yang melakukan usaha jasa dalam bidang penyediaan ruangan kapal laut untuk kepentingan mengangkut muatan penumpang (orang) dan barang (dagangan) dari suatu pelabuhan asal (muat) ke pelabuhan tujuan (bongkar), baik di dalam negeri (interinsulair) maupun luar negeri (ocean going shipping). Pelayaran dilihat dari kegiatannya ada dua macam, yaitu : a. Pelayaran Niaga (Shipping Business, commercial shipping atau merchant marine) adalah usaha jasa dalam bidang penyediaan ruangan pada angkutan air atau angkutan laut untuk kepentingan mengangkut muatan penumpang dan barang dagangan dari suatu pelabuhan asal (muat) ke pelabuhan tujuan (bongkar), baik didalam negeri (interinsulair) maupun diluar negeri (ocean going shipping). b. Pelayanan bukan Niaga, yaitu : pelayaran angkatan perang, pelayaran dinas pos, pelayaran dinas penambang, pelayaran penjagaan pantai, pelayaran hidrografi, dan sebagainya. Pelayaran yang dibahas disini adalah pelayaran niaga. Bagi dunia perdagangan, baik dalam negeri maupun luar negeri, lebih-lebih pada era ekonomi global sekarang ini, maka peranan pelayaran niaga menduduki peranan sangat penting dan strategis. Hampir semua angkutan barang ekspor dan import oleh para penjual dan pembeli cenderung lebih sering menggunakan jasa angkutan laut, dengan alasan : 1. Kapasitas mengangkut kapal laut jauh lebih besar daripada sarana lainnya. 2. Biaya bongkar muat di pelabuhan relatif lebih rendah. 3. Biaya angkutan berupa yuang tambang (freight) per unit lebih murah karena dalam jumlah banyak.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pengertian Perusahaan Pelayaran
Perusahaan pelayaran adalah badan usaha milik negara atau swasta,
berbentuk perusahaan negara persero, Perseroan Terbatas (PT), Perseroan
Comanditer (CV), dan lain-lain yang melakukan usaha jasa dalam bidang
penyediaan ruangan kapal laut untuk kepentingan mengangkut muatan
penumpang (orang) dan barang (dagangan) dari suatu pelabuhan asal (muat) ke
pelabuhan tujuan (bongkar), baik di dalam negeri (interinsulair) maupun luar
negeri (ocean going shipping).
Pelayaran dilihat dari kegiatannya ada dua macam, yaitu :
a. Pelayaran Niaga (Shipping Business, commercial shipping atau merchant
marine) adalah usaha jasa dalam bidang penyediaan ruangan pada angkutan
air atau angkutan laut untuk kepentingan mengangkut muatan penumpang
dan barang dagangan dari suatu pelabuhan asal (muat) ke pelabuhan tujuan
(bongkar), baik didalam negeri (interinsulair) maupun diluar negeri (ocean
going shipping).
b. Pelayanan bukan Niaga, yaitu : pelayaran angkatan perang, pelayaran dinas
pos, pelayaran dinas penambang, pelayaran penjagaan pantai, pelayaran
hidrografi, dan sebagainya.
Pelayaran yang dibahas disini adalah pelayaran niaga.
Bagi dunia perdagangan, baik dalam negeri maupun luar negeri, lebih-lebih
pada era ekonomi global sekarang ini, maka peranan pelayaran niaga
menduduki peranan sangat penting dan strategis. Hampir semua angkutan
barang ekspor dan import oleh para penjual dan pembeli cenderung lebih
sering menggunakan jasa angkutan laut, dengan alasan :
1. Kapasitas mengangkut kapal laut jauh lebih besar daripada sarana lainnya.
2. Biaya bongkar muat di pelabuhan relatif lebih rendah.
3. Biaya angkutan berupa yuang tambang (freight) per unit lebih murah
karena dalam jumlah banyak.
7
Manfaat industri jasa perusahaan pelayaran sebagai jasa transportasi laut atau
shipping industri sebagai berikut :
a. Place utility : yaitu barang menjadi lebih bermanfaat setelah dipindahkan
ketempat lain.
b. Time utility : yaitu barang yang saat ini belum bermanfaat sekarang
menjadi lebih bermanfaat.
c. Ownership utility : yaitu barang benar-benar dapat berada di tangan
pemiliknya.(Suwarno,2011)
2.2 Pengertian Pelabuhan
Pengertian pelabuhan adalah suatu kawasan baik didarat maupun di
perairan, dengan batas-batas yang ditentukan dan digunakan sebagai tempat
kegiatan pemuatan dan pembongkaran, penimbunan barang, dengan dilengkapi
oleh sarana penunjang serta dioprasikan oleh pemerintah maupun swasta,
Pengawasan atas pengeluaran barang dilakukan oleh aparat kepabeanan. Di dalam
pelabuhan terdapat kawasan pabean yang merupakan kawasan dimana kwajiban
kepabeanan belum dilaksanakan, kecuali rencana atau pemberitahuan sebelum dan
saat kedatangan sarana pengangkut.(Ali Purwito & Indriani,2015)
2.3 Jenis – jenis Kapal Laut Niaga.
1. Pengertian Kapal
Kapal adalah kendaraan air dengan jenis dan bentuk tertentu, yang
digerakan dengan tenaga angin, mekanik energy lainnya, ditarik atau di tunda,
termasuk kendaraan yang berdaya dukung dinamis, kendaraan ini dibawah
permukaan air, serta alat apung dan bangunan terapung yang tidak berpindah-
pindah.
2. Jenis-jeniskapal
1) General Cargo Carrier
Jenis kapal laut ini untuk mengangkut muatan umum (general cargo), yang
terdiri dari bermacam-macam barang dalam bentuk potongan dll.
8
2) Bulk Cargo Carrier.
Jenis kapal laut ini untuk mengangkut muatan curah dengan jumlah banyak
dalam sekali jalan. Bentuk muatan biasanya berbutir-butir (grain cargo),
seperti beras, gandum, biji besi, batu bara dan sebagainya.
3) Kapal Tanker.
Kapal laut jenis ini untuk mengangkut muatan cair.Karena muatancair bisa