Top Banner

of 32

2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

Jul 06, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    1/32

     

    HOME AUTOMATION  BERBASIS ANDROID  DAN

    RASPBERRY  DENGAN SISTEM KOMUNIKASIMELALUI WIRELESS LOCAL AREA NETWORK ,

    SHORT MESSAGE SERVICE  GATEWAY  DAN EMAIL  

    Home Automation Based Android and Raspberry with Communication System

    by Wireless Local Area Network, Short Message Service Gateway and Email

    Proposal Tugas Akhir Mahasiswa Diploma IV

    Program Studi D4 Teknik Telekomunikasi

    Jurusan Teknik Elektro 

    Diajukan OlehCahyo Yunan Adianto

    121344005

    POLITEKNIK NEGERI BANDUNG

    2016

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    2/32

    2

    LEMBAR PENGESAHAN HASIL PENGUJIAN PROPOSAL PROYEK AKHIR

    HOME AUTOMATION  BERBASIS ANDROID  DAN

    RASPBERRY  DENGAN SISTEM KOMUNIKASI

    MELALUI WIRELESS LOCAL AREA NETWORK ,

    SHORT MESSAGE SERVICE  GATEWAY  DAN EMAIL  

    Diusulkan oleh :

     Nama : Cahyo Yunan Adianto

     NIM : 121344005

    Program Studi D4

    Teknik Telekomunikasi Jurusan Teknik Elektro

    Politeknik Negeri Bandung

    Proposal proyek akhir ini telah diterima dan disetujui, disahkan menjadi syarat

    menyelesaikan mata kuliah tugas akhir

    Disetujui Oleh,

    Penguji 1,

    Ir. Hertog Nugroho, M.Sc., Ph.D

     NIP. 195905151991031001

    Penguji 2,

    Mohammad Farid Susanto, ST., M. Eng.

     NIP. 196001121988111001

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    3/32

    3

    HOME AUTOMATION  BERBASIS ANDROID  DAN

    RASPBERRY  DENGAN SISTEM KOMUNIKASIMELALUI WIRELESS LOCAL AREA NETWORK ,

    SHORT MESSAGE SERVICE  GATEWAY  DAN EMAIL  

     Home Automation Based Android and Raspberry with Communication System by

    Wireless Local Area Network, Short Message Service Gateway and Email

    Diajukan oleh :

    Cahyo Yunan Adianto NIM : 121344005

    Telah disetujui oleh :

    Calon Pembimbing I,

    Tata Supriyadi, DUT. S.T

     NIP 19631126 199303 1 002 Tanggal :

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    4/32

    4

    ABSTRAK

    Umumnya pengontrolan alat elektronik rumah tangga saat ini masih dilakukan

    secara manual. Hal ini kurang efektif apabila rumah sedang tidak ada

     penghuninya, tentunya pemborosan listrik menjadi suatu kekhawatiran bagi

     pemiliknya. Sistem yang dirancang pada tugas akhir ini bertujuan agar pemilik

    dapat mengontrol perangkat elektronik dan dapat mengawasi rumahnya dari jauh

    sehingga terhindar dari tindak pencurian. Spesifikasi sistem ini yaitu Raspberry Pi

    sebagai prosessor, Android dengan OS kitkat 4.4, USB webcam  sebagai  Internet

     Protocol  Camera, Passive Infra Red  sebagai sensor gerakan, MQ5 sebagai sensor

    asap, modul dan driver   relay sebagai pengontrol alat rumah tangga, USB  GSM

    modem sebagai pengirim sms dan telpon, ditambah USB Wi-fi dongle  sebagai Access point . Selain pengontrolan alat rumah tangga fitur yang terdapat dalam

    home automation  ini berupa fitur keamanan  berupa tampilan  streaming   Internet

     Protocol  Camera, dan sensor gerak. Semua fitur keamanan tersebut terintegrasi

    dengan sistem komunikasi email, telpon dan sms.  Home automation  ini

    menggunakan bahasa pemrograman python yang terdapat di Raspberry untuk

    mengakses General Purpose Input Output   pin pada Raspberry Pi, sedangkan

    untuk sisi client   menggunakan bahasa pemrograman Java Android. Untuk

     pengembangan, media komunikasi antara Raspberry Pi dengan Android dapat

    menggunakan internet sehingga akses pengontrolan peralatan rumah dan

    monitoring tidak terpaut jarak.

    Kata Kunci : Home Automation, Raspberry pi, Android, Python   , internet,

    email , sms, android, webcam, Wi-f i, MQ5

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    5/32

    5

    ABSTRACT

    Generally controlling household electronic appliance is still done manually. It is

    less effective if the house were no occupants, of course, a waste of electricity

     became a concern for the owner. The system designed in this thesis aims to ensure

    that owners can control electronic devices and can keep an eye on the house from

    a distance, so avoid theft. The specification of this system is the Raspberry Pi as a

     processor, Android OS kitkat 4.4, USB webcam as Internet Protocol Camera,

    Passive Infra Red as a motion sensor, MQ5 as smoke sensors, modules and relay

    driver as a controller appliance household, USB GSM modem as the sender sms

    and telephone, plus a USB Wi-Fi dongle as an Access point. In addition to

    controlling the household appliance features contained in this form of homeautomation security features such as streaming Internet Protocol Camera view,

    and motion sensors. All security features are integrated with email communication

    systems, telephone and sms. Home automation using python programming

    language contained in Raspberry to access General Purpose Input Output pin on

    Raspberry Pi, while on the client side using the Java programming language

    Android. For development, the communication media between the Raspberry Pi

    with Android can use the internet to access control and monitoring appliances are

    not adrift distance.

    Keywords : Home Automation, Raspberry pi, Android, Python  , internet, email ,

    sms, android, webcam, Wi-f i, MQ5

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    6/32

    6

    I. PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang Masalah

    Tingginya angka kriminalitas khususnya pencurian yang sering terjadi saat ini

    menjadikan keamanan sebagai kebutuhan yang mutlak diperlukan. Selain itu

    aktifitas manusia yang semakin padat di era telekomunikasi seperti sekarang ini

    membuat mereka tidak sempat untuk melakukanya sendiri. Oleh karena itu

    dibutuhkan suatu perangkat sistem keamanan yang dapat menjaga keamanan

    setiap waktu bahkan melindungi aset dan privasi yang di miliki.

    Dengan mengaplikasian sistem keamanan tersebut maka dapat memberikan

    rasa aman dan nyaman. Selain hal tersebut tentunya dengan pengaplikasian sistem

    keamanan tersebut maka dapat menekan angka kriminalitas yang terjadi di

    masyarakat khususnya tindak kejahatan pencurian. Karena mobilitas manusia

    yang semakin cepat akibat dari aktifitas yang mereka lakukan di era globalisasi

    sekarang ini menjadikan mereka memerlukan sebuah teknologi keamanan yang

    canggih dan mudah digunakan.

    1.2 Perumusan Masalah

    Berdasarkan latar belakang masalah yang ada dan fokus pekerjaan, maka

    dapat dikemukakan permasalahan pokok yang direalisasikan adalah :

    1.  Bagaimana merancang dan menguji transmisi sinyal data dari smartphone 

    (android) ke raspberry pi?

    2.  Bagaimana merancang, mengimplementasikan dan menguji sistem

    kontrol relay dari tampilan aplikasi smartphone (android) ?

    3. 

    Bagaimana raspberry mengirim data melalui protokol TCP melalui

    WLAN ke smartphone (android)?

    4.  Perlu adanya feedback yang menunjukan bahwa beban sudah menyala,

    contohnya beban lampu.

    5.  Bagaimana merancang, mengimplementasikan dan menguji sistem

    notifikasi (peringatan) pencurian dari modem GSM menuju  smartphone 

    (android)?

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    7/32

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    8/32

    8

    II. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

    2.1 Tinjauan Pustaka

    Penelitian ataupun pengembangan terdahulu sangat penting guna

    menemukan titik perbedaan maupun persamaan dengan penelitian yang akan

    dilakukan. Selain itu, penelitian terdahulu juga berguna sebagai perbandingan

    sekaligus landasan dalam penelitian tersebut. Desain dan analisis tentang home

    automation  telah banyak direalisasikan sebelumnya dengan metode komunikasi

    dan fitur yang berbeda. Moch Rizal Ridhal Malik yang mengembangkan

     pengontrolan alat rumah tangga menggunakan komunikasi bluetooth dengan

    arduino [4]. Penelitian tersebut telah menyajikan sistem kontrol yang terpadu

    melalui android dengan komunikasi data melalui bluetooth dan SMS. Komunikasi

    bluetooth  pada android dan modul bluetooth  yang ada di arduino dijelaskan

    terdapat penumpukan data jika pengontrolan dilakukan secara sekaligus dan hal

    ini perlu dilakukannya  flushing data agar dapat melakukan komunikasi data

    kembali. Selain bluetooth ada komunikasi data melalui SMS sehingga sistem

    kontrol tidak lagi terpaut jarak seperti komunikasi bluetooth. 

    Ogie Ganjar Senjaya pernah membuat proyek akhir menggunakan raspberry

     pi sebagai kontrol peralatan rumah tangga [4]. Pada proyek akhir ini pengontrolan

     peralatan rumah tangga hanya dapat diakses melalui web, dan notifkasi kepada

     pengguna masih menggunakan e-mail saja.. Kemudian pengontrolan dapat diakses

    dari web menggunakan hosting web publik, hal ini dapat dijadikan dasar agar

    konsep komunikasi pada judul tugas akhir ini dapat diakses melalui android

    menggunakan ip publik dari cloud .

    Rifki Hidayat membat proyek akhir pengontrolan alat rumah tangga dengan

    komunikasi Wi-Fi [6]. Pada proyek akhir ini, sistem hanya dapat pengontrolan

    alat rumah tangga melalui jaringan Wi-fi dengan Android tanpa adanya feedback

    atau sistem monitoring pada lingkungan rumah. Dengan menggunakan

    komunikasi Wi-Fi, komunikasi data sudah tidak lagi memerlukan  flushing data 

    ketika ada data yang dikirimkan secara sekaligus. Wi-Fi menggunakan protokol

    TCP, jadi setiap komponen jaringan pada sistem ini sudah IP-based dan

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    9/32

    9

     smartphone  (android) pun sudah mendukung protokol ini, maka komunikasi

    dengan bandwidth besar dan remote melalui  secure shell   (SSH) dapat dilakukan

    dimana saja dengan device yang sudah mendukung fitur remote SSH.

    Mario Gómez mengembangkan integrasi komunikasi data dari android

    menuju raspberry pi [1]. Pengontrolan pin GPIO pada raspberry menggunakan

    framework WebIOPi, framework ini berbasis web. Dengan menggunakan JSON

    API framework ini dapat terintegrasi dengan aplikasi Android yang memiliki API

    level 17 keatas. Jadi dengan aplikasi android yang dibuat nantinya akan terhubung

    dengan webserver dari raspberry pi yang sudah ada framework WebIOPi ini.

    2.2 Landasan Teori

    Berikut ini beberapa ulasan teori yang terkandung dalam proyek akhir ini.

    a)  General Purpose Input/Output  (GPIO)

     b)   Representational State Transfer  ( REST)

    c)   Application Programing Interface (API)

    d) 

     Javascript Object Nation (JSON) e)   Hypertext Transfer Protocol  (HTTP) 

    2.2.1 General Purpose Input/Output  (GPIO)

    GPIO adalah penghubung antara Raspberry-Pi dengan 'dunia luar'.

    Sederhananya, bisa diumpamakan sebagai tombol-tombol yang dapat dinyalakan

    atau dimatikan (input) atau bisa juga Raspberry Pi yang menyalakan/mematikan

    tombol2 tersebut (output). 17 dari 26 pin konektor itu adalah pin GPIO,

    sedangkan yang lainnya adalah pin power atau ground.

    Pin-pin GPIO dapat diprogram untuk menghubungkan Raspberry-Pi dengan

    alat lain. Inputnya tidak hanya dapat dihubungkan dengan tombol2 sederhana

    namun bisa juga dari alat lain seperti sensor atau data dari komputer lain.

    Outputnya juga dapat melakukan berbagai hal, dari menyalakan LED sampai

    mengirim sinyal data ke alat lain. Apabila Raspberry-Pi terhubung dalam sebuah

     jaringan komputer, alat yang terhubung dengan Raspberry-Pi dapat dikontrol

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    10/32

    10

    darimanana saja melalui internet dan juga bisa mengirimkan sinyal data. Gambar

    2.1 memperlihatkan susunan dari GPIO raspberry pi.

    Gambar 2.1 Pin-Pin General Purpose Input/Output  (GPIO)

    2.2.2 Representational State Tr ansfer  ( REST)

    REST adalah salah satu jenis web service yang menerapkan konsep

     perpindahan antar  state. State  disini dapat digambarkan seperti jika browser

    meminta suatu halaman web, maka serverakan mengirimkan state halaman web

    yang sekarang ke browser. Bernavigasi melalui link-link yang disediakan sama

    halnya dengan mengganti state dari halaman web. Begitu pula REST bekerja,

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    11/32

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    12/32

    12

    Gambar 2.3 Ilustrasi Kerja API

    API dapat dianalogikan sebagai penghubung antara pengembang aplikasi

    dengan suatu aplikasi lain. Apabila pengembang aplikasi ingin melakukan

     permntaan suatu set data dari suatu aplikasi maka API bertugas untuk mengatur

    akses permintaan pengembang aplikasi dengan aplikasi mengontrol proses dan

    mengirimkan set data yang diinginkan oleh pengembang aplikasi melalui cara

    yang unik(setiap aplikasi memiliki API berbeda beda).

    2.2.4 Javascri pt Object Nation  (JSON)

    JSON adalah sebuah adalah sebuah format teks untuk melakukan pertukaran

    data yang mudah untuk ditulis dan dibaca oleh manusia, mudah diurai untuk

    mesin. JSON memiliki dasar berdasarkan  JavaScript Programming Language,

    Standar ECMA-262 edisi ke 3 pada bulan desember 1999. JSON dibuat

    menggunakan format yang tidak asing bagi banyak bahasa pemrograman seperti

    C,C++,C#,Java,Perl,Phyton dan masih banyak lagi. JSON bisa dikatakan sangat

    tidak terikat pada bahasa pemrograman tertentu sehingga sangat ideal untuk

    melakukan pertukaran data.  Gambar 2.4 memperlihatkan ilustrasi kerja JSON

    Object . 

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    13/32

    13

    Gambar 2.4 Ilustrasi Kerja JSON Object  

    Pada Gambar 2.4 menunjukan bahwa untuk terjadi komunikasi antara dua

     bahasa pemograman berbeda diperlukan suatu serialisasi dan deserialisasi data.

    JSON object   membuat serialisasi data dengan mengubah struktur data menjadi

    suatu struktur data yang dapat dikenali secara universal oleh bahasa pemograman

    modern sehingga data dapet diproses oleh bahasa pemograman lain.

    JSON memiliki beberapa struktur diantara lain:

    Gambar 2.5 JSON Object  

    Sebuah JSON object adalah sebuah set data yang terdiri dari pasangan nama

    dan nilai. Sebuah object dimulai dengan { (kurawal buka) dan diakhiri dengan }

    (kurawal tutup). Setiap nama diikuti dengan : (titik dua) lalu diikuti oleh nilai dan

    setiap pasangan nama dan nilai dipisahkan oleh , (koma).

    Gambar 2.6 JSON array

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    14/32

    14

    Sebuah array JSON adalah set data yang terdiri dari kumpulan beberapa

    nilai. Sebuah array dimulai dengan [ (braket buka) dan diakhiri dengan ] (braket

    tutup).

    Gambar 2.7 JSON string

    String adalah sebuah urutan dari angka nol atau karakter unicode, diapit

    oleh tanda petik

    Gambar 2.8 JSON number

     Number JSON memiliki format hampir sama dengan format angka pada

     bahasa pemrograman C dan Java, namun untuk format angka oktal dan

    hexadesimal tidak dapat digunakan.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    15/32

    15

    2.2.5 Hypertext Transfer Protocol  (HTTP)

    HTTP adalah sebuah protokol pada layer aplikasi untuk mendistribusikan

    sistem informasi hypermedia. HTTP merupakan dasar dari komunikasi data untuk

    World Wide Web. Hypertext (bagian dari  Hypermedia) adalah teks berstruktur

    yang menggunakan sifat keterhubungan bersifat logika antara beberapa simpul

    yang mengandung teks. Gambar 2.9 memperlihatkan ilustrasi kerja HTTP.

    Gambar 2.9. Ilustrasi Kerja HTTP

    HTTP berfungsi sebagai sebuah protokol pengatur permintaan dan respon.

    Pada gambar 8 Client   mengirimkan sebuah pesan permintaan HTTP ke  server .

    Server   sebagai sumber dari HTML file atau konten lainnya akan mengirimkan

    sebuah respon ke client . Respon pada HTTP dapat berupa informasi tentang

    keberhasilan suatu permintaan HTTP dan juga dapat mengandung konten yang

    diminta oleh client.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    16/32

    16

    III. KONSEP SISTEM

    3.1 Ilustrasi Sistem Keseluruhan

    Dalam ilustrasi sistem diceritakan terdapat dua bagian dari sistem ini yaitu

    yang pertama bagian user   (pengguna) yang terdiri dari smartphone (android),

    kemudian server  yang berfungsi sebagai pusat pengontrolan dan monitoring dari

    sistem ini. Prinsip Kerja home automation ini adalah sangat bergantung pada

    device yang paling penting pada system ini, yaitu Raspberry dimana Raspberry ini

    merupakan Mini Komputer, yang juga dapat berfungsi sebagai Mikrokontroller

    karena terdapat pin GPIO-nya. Pengguna dapat terhubung dengan sistem melalui

    Wi-Fi atau Cloud . Lalu dengan aplikasi yang dibuat berbasis android menjadi

    GUI (Graphical User Interface) untuk pengontrolan alat rumah tangga dan untuk

    monitoring ruangan rumah dengan Ip camera (webcam). Gambar 3.1

    menggambarkan ilustrasi alat.

    Gambar 3.1 Ilustrasi Alat

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    17/32

    17

    Selain pengontrolan dan monitoring, terdapat fitur sensor seperti motion

    (gerak) dan sensor asap (MQ5).Dalam sistem ini terdapat 2 titik penting yaitu

     Home Automation  dan Security,  Home Automation berfungsi untuk menyalakan

    atau mematikan peralatan listrik di rumah dan Security berfungsi ketika ada

    sesorang masuk tanpa seijin pemilik rumah akan memberikan alarm berupa sms

    ke pemilik rumah. Konsep kerja dari security pada sistem ini, ketika ada

    seseorang melewati sensor PIR, sensor ini akan mengeluarkan output 3,3 V yang

    terhubung ke input raspberry, dan dari raspberry melalui USB modem GSM akan

    mengirim sms ke Android, dan di android dapat melihat siapa yang melintas

    melalui IP camera yang dapat di akses dari browser.

    Cara untuk menyalakan peralatan listrik memerlukan relay 5 VDC dimana

    output dari raspberry ke input relay 5 V, tetapi harus menggunakan rangkaian

    driver untuk mendapatkan output 5 V karena pada Raspberry maksimal output nya

    hanya 3,3 V. Prinsip kerja relay yaitu ketika koil diberikan tegangan kerja maka

    koil akan memiliki meda magnet yang akan menarik pole NC ( Normally Close)

    menjadi NO ( Normally Open).Rangkaian driver untuk ke Relay merupakan

    rangkaian penguat berupa transistor. Pada Android untuk menyalakan relay,

    Android mengirim string  ke Raspberry dengan Web Based .

    Gambar 3.2 Cara kerja relay

    Pada raspberry terdapat framework  webserver  yang terhubung ke GPIO dan

    Android mengirim  string  ke Raspberry tetapi di Android menggunakan aplikasi

    yang dibuat sendiri dapat mengirim string  tanpa melalui browser, dan aplikasi ini

     berbasis  Java Android programming . Gambar 2 memperlihatkan prinsip kerja

    relay.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    18/32

     

    3.2 Blok Diagram Keseluruhan

    PROCESSOR

    RASPBERRY PI

    Sensor

    Gerak (PIR)

    Sensor Asap

    (MQ5)

    DRIVER

    DAN

    RELAY

    USB

    WI-FI

    USB

    MODEM

    USB

    WEBCAM

    STOP

    KONTAK

    BEBAN

    SUMBER

    TEGANGAN 220 V

    GPIO

    GPIO GPIO

    USB

    USBUSB

     ANDROID

    SMSTELEPON

    WEB, e-mail, streaming

    Program kontrol

    relayProgram pembaca

    pixel

    Program pembaca

    gerakan

    Program pembaca

    Sensor asap

    Program pengirim

    sms telepon

    Program Streaming kamera,

    notifikasi email dan webserver 

     

    Gambar 3.3 Blok Diagram Secara Kesuluruhan

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    19/32

     

    19

    Berdasarkan gambar 3.3 terlihat beberapa bagian/sub-sistem yang tergambar

    dalam blok - blok. Pada pusat prosessor yaitu raspberry pi mempunyai 4 sub

     program yaitu program pembaca gerakan menggunakan PIR, program pembaca

     pixel pada webcam, program pembaca sensor asap menggunakan MQ5, dan

     program pengontrolan relay. Sedangkan dua sub program lainnya berupa

     pendukung yang berupa framework aplikasi yang dapat di program pada bahasa

     python.

    3.3 Flow Chart

    3.3.1 Flow Chart Sistem Keamanan 

    START

    Sistem

    Dijalankan

    Kamera Bekerja

    Perubahan

    Pixel ?

    Ya

    Kamera MerekamMasih Terdapat

    Perubahan Pixel ?

    Ya

    Stop RecordVideo Unggah di

    Sambar Server 

    Kirim Notifikasi

    Email dan SMS

     

    Gambar 3.4 Flow Chart Sistem Keamanan

    Pada camera surveillance sistem ini menggunakan webcam, karena jika

    menggunakan IP kamera membutuhkan dana yang lebih. Untuk sistem ini, kamera

    mendeteksi jika ada pergerakan di depan kamera melalui perubahan pixel pada

    gambar yang ditangkap lalu akan direkam dan diunggah di samba server.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    20/32

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    21/32

    21

    3.3.3 Flow Chart Sistem Sensor PIR  

    START

    Sistem

    Dijalankan

    Sensor PIR

    Bekerja

     Ada

    Pergerakan ?

    Ya

    Perubahan

    tegangan output

    sensor 

    Ya

    Delay 5s

    Kirim Notifikasi

    telpon, Email dan

    SMS

    Masih terdapat

    pergerakan ?

     

    Gambar 3.5 Flow Chart  Sistem Sensor PIR

    Pada gambar 5 menjelaskan  flow chart sistem sensor PIR. Pada sistem ini

    telah terdapat camera surveillance menggunakan webcam, tetapi jika

    menggunakan webcam keakuratan untuk pengecekan perubahan pixels sangat

    kurang maka dari itu selain pengolahan citra menggunakan perbandingan

     pixels diperlukan juga sensor PIR untuk menentukan apakah ada penyusup

    atau orang yang tidak diinginkan masuk ke rumah penghuni.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    22/32

    22

    3.3.4 Flow Chart Sistem Pengontrolan Relay. 

    START

    Sistem

    Dijalankan

    Membaca port

    GPIO

    Sudah menjadi

    output ?

    Ya

    Membaca input

    string dari android

    Ya

    Ubah State GPIO

    Ubah menjadi

    Ouput

    Menyalakan

    relay ?

    Perangkat rumah

    menyala

    Ubah State GPIO Perangkat rumah

    mati

    Tidak

     

    Gambar 3.6 Flow Chart  Pengontrolan Relay

    Pada gambar 6 menjelaskan  flow chart sistem pengontrolan relay. Padasistem ini pusat pengontrolan alat elektronik di kontrol menggunakan relay

    melalui GPIO (General-purpose input/output ) di  Raspberry Pi. Pada sub

     program ini pengontrolan dikontrol dari android   dengan menggunakan

    aplikasi GUI based  yang terhubung dengan raspberry melalui wi-fi

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    23/32

    23

    3.4 Spesifikasi Teknis Yang Diinginkan 

    Tabel 1 Spesifikasi teknis

    Jarak Jangkau kemampuan wi-fi USB dongle , bisa universal jika

    menggunaka cloud (internet)

    Kecepatan Transfer Data Kecepatan sesuai kemampuan transfer wi-fi 802.11

    a/b/g/n

    Kualitas Streaming ± 10 fps, delay suara 3 s/d 5 detik

    Kualitas video yang

    direkam

    ± 20 fps, 5 Mpixels

    3.4 Komponen Utama Yang Digunakan 

    Berikut ini komponen utama yang mendukung proyek akhir ini.

    1) 

    Raspberry Pi 2 Ver B

    Prinsip Kerja home automation  ini adalah sangat bergantung pada device 

    yang paling penting pada system ini, yaitu Raspberry dimana Raspberry ini

    merupakan Mini Komputer, yang juga dapat berfungsi sebagai Mikrokontroller

    karena terdapat pin GPIO-nya.

    Gambar 3.6 Raspberry Pi 2 Ver B

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    24/32

    24

    Processor : A 900MHz quad-core ARM Cortex-A7 CPU

    Ram : 1GB RAM

    USB Ports : 4 USB ports

    GPION Pins : 40 GPIO pins

    HDMI Port : Full HDMI port

    Communication : Ethernet port

    Audio Video : Combined 3.5mm audio jack and

    composite video

    Camera : Camera interface (CSI)

    Display : Display interface (DSI)

    Sd Card : Micro SD card slot

    GPU : VideoCore IV 3D graphics core

    2)  IP Camera (Webcam) Logitech C170

    Pada fitur keamanan terdapat camera surveillance yang berupa webcam,

    yang dapat memonitoring ruangan pada rumah dari android (smartphone). Di

    webcam ini juga dapat merekam video jika ada pergerakan atau perubahan pixels

    di gambar yang ditangkap webcam.

    Gambar 3.7 Webcam Logitech C170

    Port USB 1.1 (direkomendasikan 2.0)Lain-lain : Panggilan video (640 x 480 pixel) dengan

    sistem yang direkomendasikan

    Perekaman video: Hingga 1024 x 768 pixelTeknologi Logitech Fluid Crystal™ 3*

    Foto: Hingga 5 megapixels (ditingkatkan

    dengan software)

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    25/32

    25

    Mikrofon terintegrasi dengan reduksi

    gangguan suaraMikrofon terintegrasi dengan

    reduksi gangguan suaraUSB 2.0 tersertifikasi berkecepatan tinggi

    (direkomendasikan)klip universal yang sesuai untuk laptop,

    monitor LCD atau CRT

    3)  Sensor PIR dan MQ5

    Pada fitur keamanan terdapat sensor gerak (PIR) dan sensor asap (MQ5),

    yang dapat memberikan peringatan atau notifikasi ke penghuni rumah jika

     parameter sensor tersebut mengalami perubahan. Notifikasi berupa sms, email dan

    telepon ke pengguna. Sensor MQ5 dan sensor PIR tersebut memiliki spesifikasi

    input TTL 5V dan output 3.3V untuk PIR dan output 5V untuk MQ5.

    Gambar 3.8 Sensor MQ5 dan Sensor PIR

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    26/32

    26

    IV. METODOLOGI PELAKSANAAN

    4.1 Perancangan

    Untuk merancang blok diagram pada konsep menjadi skema lengkap maka

    akan digunakan penguat tegangan dari Raspberry ke relay yang banyak dijumpai

    di buku ataupun Internet, hal ini diperlukan untuk mengubah output dari

    Raspberry Pi yang 3.3 Volt menjadi 5 Volt, karena relay membutuhkan tegangan

    kerja sebesar 5 Volt. Untuk meningkatkan keamanan jika ada tegangan feedback

    dari rangkaian penguat maka ditambahkan dengan rangkaian optocoupler dan

    transistor. Selain skema penguat tegangan diperlukan juga USB modem, USB Wi-

    fi dan USB Webcam yang kompatibel dengan raspberry pi yang berbasis raspbian

    versi Wheezy.

    Untuk melihat kompatibel atau tidak nya device-device tersebut dapat dilihat

    list-nya pada halaman resmi dari produsen raspberry pi. Pada sisi wi-fi dongle,

    sebenarnya dongle ini hanya bisa menjadi receiver tetapi dengan adanya patch

    yang dapat dicari di internet dongle tersebut dapat di modifikasi menjadi master

    mode (AP mode). Untuk sensor motion yaitu PIR dan sensor asap MQ5, perlu di

    modifikasi agar output tidak melebihi 3.3 Volt dikarenakan input pada GPIO

    Raspberry Pi tidak boleh lebih dari 3.3 Volt.

    4.2 Realisasi

    Skema lengkap penguat tegangan yang di dapat akan di Lay-out

    menggunakan Eagle versi 6.5 secara 1- layer dengan menggunakan relay 2 buah.

    Bagian Sensor akan dikalibrasi terlebih dahulu sehingga sensitivitasnya sesuai

    dengan delay yang ditentukan nantinya pada program utama. Pada program

    streaming kamera untuk suara dibuat delay sekitar 2-3 detik sedangkan untuk

    video streaming memiliki frame rate sekitar 8~10 fps, hal ini dilakukan untuk

    mengurangi beban prosessor. Pada USB modem, untuk melakukan panggilan dan

    sms notifikasi diperlukanlah pulsa yang cukup maka dari itu untuk sms dipakailah

     paket sms yang tersedia di salah satu provider GSM dan untuk melakukan

     panggilan memerlukan pulsa sebesar 2000 rupiah. Setelah semua komponen

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    27/32

    27

    dengan sistem dapat berjalan dengan benar selanjutnya akan dibuat sebuah

    miniatur rumah yang akan merepresentasikan rumah pintar ini.

    4.3 Pengujian

    Pada bagian relay, parameter yang akan diuji adalah besarnya daya yang

    digunakan oleh beban, hal ini dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana

     performa relay untuk melewatkan besarnya daya. Sehingga dapat diketahui berapa

    maksimal daya yang dapat dilewatkan oleh relay. Dengan mengetahui

    karakteristik tersebut akan memudahkan penentuan beban apa saja yang

    terhubung dengan relay tersebut.Pada bagian sensor PIR, parameter yang akan

    diuji adalah jarak, hal ini dimaksudkan untuk mengetahui respon sensor terhadap

     jarak dan gerakan. Sehingga dapat diketahui jarak minimal maupun jarak

    maksimal pendeteksian sensor. Dengan mengetahui karateristik tersebut akan

    memudahkan melakukan penempatan sensor sehingga akan menjangkau seluruh

    ruangan.

    Pada bagian komunikasi data, parameter yang akan diuji adalah delay, hal ini

    dimaksudkan untuk mengetahui berapa besar delay yang terjadi antara user

    dengan sistem. Hal ini diuji dengan tools berupa aplikasi wireshark dan packet

    internet gopher (ping). Dengan mengetahui delay tersebut memudahkan

     pengembangan selanjutnya komponen apa yang perlu diganti atau dikembangkan,

    apakah dari sisi wifi router (usb Wi-fi) atau dari sisi raspberry pi , atau dari sisi

    user (android).

    4.4 Analisis

    Parameter daya beban pada relay, jarak dan gerakan pada PIR dan delay pada

    komunikasi data yang dihasilkan akan direpresentasikan dalam bentuk grafik yang

    dapat dianalisa untuk mendapatkan perbandingan antara nilai yang didapat

    spesifikasi komponen tersebut dan praktek.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    28/32

    28

    4.5 Evaluasi

    Diharapkan akan dihasilkan daya beban pada relay, jarak dan gerakan pada

    PIR dan delay pada komunikasi data dengan tingkat kesalahan 10% dari nilai

    yang di dapat pada spesifikasi komponen-komponen tersebut.

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    29/32

    29

    V. JADWAL DAN BIAYA

    5.1 Jadwal

    Tabel 1. Jadwal Kegiatan

    No  AgendaApril Mei Juni Juli

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

    1Pengetesan Driver relay

    dengan GPIO

    2Pengetesan Wi-Fi

    dongle dijadikan AP

    3Pengetesan Komunikasi

    Android dengan Raspi

    4Analisa sistem streaming

    Video

    5

    Pembuatan dan

     pengetesan aplikasi

    android

    6

    Penyatuan sistem

    android dengan sistem

    raspi

    7Pengujian Sistem

    Keseluruhan

    8Analisa dan Pemecahan

    Masalah

    9 Penulisan Laporan TA

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    30/32

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    31/32

    31

    Tabel 5 Laporan 

    Material Kuantitas

    Harga

    Satuan (Rp) Jumlah (Rp)

    Penulisan laporan 1 set 200.000 200.000

    SUB TOTAL 200.000

    Tabel 6 Ringkasan Anggaran Biaya

     No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

    1 Komponen Utama 1.150.000

    2 Komponen Pendukung 390.000

    3 Pengujian -

    4 Laporan 200.000

    TOTAL 1.740.000

  • 8/18/2019 2016 4nk 05 Cahyo Y Home Automation Android Raspberry

    32/32