Program Studi : TKJ PPP (PACKET TRACER –TOPOLOGI 1)Nama : Rahadian Wahid Exp : Diagnosa WAN Kelas : XII TKJ B No. Exp : 14 Instruktur : 1. Neti Amalia 2. Nusirwan Hakim TUJUAN Siswa dapat memahami tentang materi PPP. Siswa dapat melakukan konfigurasi PPP melalui simulator. Siswa dapat membuat koneksi jaringan PPP dengan authentication maupun tanpa authentication. Siswa dapat melakukan konfigurasi PPP melalui Cisco Router. PENDAHULUAN PPP protocol yang merupakan salah satu jenis koneksi WAN , adalah protocol point-to-point yang pada awalnya di kembangkan sebagai method encapsulation pada komunikasi point- to-point antara piranti yang menggunakan protocol suite. PPP protocol menjadi sangat terkenal dan begitu banyak diterima sebagai metoda encapsulation WAN khususnya dikarenakan dukungannya terhadap berbagai macam protocol seperi IP; IPX; AppleTalk dan banyak lagi. Berikut ini adalah fitur kunci dari PP P protocol ini: 1.PPP protocol beroperasi melalui koneksi interface piranti Data Communication Equipment (DCE) dan piranti Data Terminal Equipment (DTE). 2.PPP protocol dapat beroperasi pada kedua modus synchronous (dial-up) ataupun asynchronous dan ISDN. 3.Tidak ada batas transmission rate 4.Keseimbangan load melalui multi-link 5.LCP dipertukarkan saat link dibangun untuk mengetest jalur dan setuju karenanya. 6.PPP protocol mendukung berbagai macam protocol layer diatasnya seperti IP; IPX; AppleTalk dan sbgnya. 7.PPP protocol mendukung authe ntication kedua jenis c lear text PAP (Password Authentication Protocol) dan enkripsi CHAP (Chalange Handshake Authentication Protocol) 8.NCP meng-encapsulate protocol layer Network dan mengandung suatu field yang mengindikasikan protocol layer atas.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Diagram berikut menunjukkan bagaimana PPP protocol dihubungkan dengan model OSI.
PPP Protocol vs model OSI
Spesifikasi PPP berakhir pada layer Data link. NCP (Network COntrol Protocol) mengijinkan
PPP protocol mendukung protocol-2 layer bagian atas seperti IP; IPX; APleTalk dll.
Fleksibilitas inilah yang membuat PPP protocol menjadi begitu popular. NCP bertindak
sebagai interface antara Data Link layer (yg dispesifikasikan oleh PPP Protocol) dengan
jaringan. PPP protocol menggunakan NCP untuk meng-encapsulate paket-2 layer Network.
Paket PPP mengandung Header yang mengindikasikan pemakaian protocol layer Network.
PPP protocol Link Control Protocol (LCP) merupakan sayu set layanan-2 yang melaksanakan
setup link dan administrasi meliputi:
1. Yesting dan negosiasi Link
2. Kompresi
3. Authentication
4. Deteksi error
Saat sesi dimulai, piranti-2 bertukar paket LCP untuk negosiasi layanan-2 pada yangterdaftar disini. Spesifikasi PPP protocol tidak mengandung standard layer Physical. Akan
tetapi PPP protocol dapat berjalan pada bermacam-2 standard physical synchronous dan