101 Do'a dan Dzikir ROSULULLAH S.A.W. Wanadry Zulfikar 10.03 9 A+ A- Print Email ASSALAMU’ALAIKUM WA_RO’HMATULLAH_ WA_BAROKATUH_ Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat-sahabat beliau, dan segenap pengikutnya dari dahulu sampai sekarang dan di masa yang akan datang. Do’a merupakan kebutuhan riil bagi kaum muslimin. Sebab, umat manusia tidak pernah lepas dari kebutuhan. Dan do’a merupakan perantara untuk menghadirkan kebutuhan kita sesuai dengan kehendak Allah SWT. Tetapi, do’a seringkali dianggap remeh dan tidak penting dalam konteks ibadah. Fakta lain belum banyaknya panduan do’a sebagaimana yang dituntunkan dalam Al-Qur’an, Hadits, dan oleh para ulama terdahulu. Berangkat dari kondisi tersebut, Buku 101 Do'a dan Dzikir Rasulullah SAW yang sederhana ini hadir untuk memenuhi dan menjawab sebagian kebutuhan umat Islam, khususnya kaum muslimin di Gunungkidul. Dengan harapan, masyarakat kita bisa lebih memahami dan memaknai do’a sebagai ibadah dan perantara terkabulnya permohonan kita kepada Allah SWT. Tentunya karya ini jauh dari kesempurnaan. Maka saran, kritik, dan masukan dari berbagai pihak tentunya sangat bermanfaat.
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat-sahabat beliau, dan segenap pengikutnya dari dahulu sampai sekarang dan di masa yang akan datang.
Do’a merupakan kebutuhan riil bagi kaum muslimin. Sebab, umat manusia tidak pernah lepas dari kebutuhan. Dan do’a merupakan perantara untuk menghadirkan kebutuhan kita sesuai dengan kehendak Allah SWT. Tetapi, do’a seringkali dianggap remeh dan tidak penting dalam konteks ibadah. Fakta lain belum banyaknya panduan do’a sebagaimana yang dituntunkan dalam Al-Qur’an, Hadits, dan oleh para ulama terdahulu.
Berangkat dari kondisi tersebut, Buku 101 Do'a dan Dzikir Rasulullah SAW yang sederhana ini hadir untuk memenuhi dan menjawab sebagian kebutuhan umat Islam, khususnya kaum muslimin di Gunungkidul. Dengan harapan, masyarakat kita bisa lebih memahami dan memaknai do’a sebagai ibadah dan perantara terkabulnya permohonan kita kepada Allah SWT.
Tentunya karya ini jauh dari kesempurnaan. Maka saran, kritik, dan masukan dari berbagai pihak tentunya sangat bermanfaat.
Hanya kepada Allah-lah kami menyembah dan mohon pertolongan, semoga Buku 101 Do'a dan Dzikir Rasulullah SAW ini dapat bermanfaat. Amin ya Rabbal ‘Alamin.
Doa, dalam bahasa Arab berasal dari akar kata da’a-yad’u yang berarti memohon, meminta pertolongan, menyeru, dll. Dalam al-Qur’an maupun Hadits juga banyak terdapat makna doa. Tetapi secara umum, doa dipahami sebagai bentuk permohonan seorang hamba kepada Sang Khaliq, Allah Swt. Permohonan tersebut tentu untuk kebaikan diri dan orang lain, bukan untuk sesuatu yang negatif.
B. ADAB BERDOA
Sebelum berdoa hendaklah memuji terlebih dahulu kepada Allah SWT dan membaca shalawat serta salam kepada Nabi Muhammad Saw.
Bersangka baik kepada Allah Swt dan yakin doanya akan dikabulkan, baik cepat maupun lambat.
Mengakui dosa dan kesalahan. Memantapkan hati. Tidak tergesa-gesa. Doa yang dipanjatkan untuk kebaikan, bukan keburukan.
C. WAKTU-WAKTU BERDOAPada dasarnya, kita bisa berdoa kapanpun di luar waktu atau tempat yang dilarang oleh syara’. Tetapi, ada waktu-waktu utama untuk berdoa, di ataranya:
Pada waktu pagi hari, terutama sesudah shalat Subuh hingga sebelum terbit matahari. Pada waktu siang hari terutama sesudah shalat Dhuhur di waktu matahari tergelincir.. Pada waktu sore hari terutama sesudah shalat Ashar dan pada waktu sebelum
terbenam matahari. Pada awal malam, terutama sesudah shalat Maghrib dan shalat ‘Isya’. Pada waktu habis bangun tidur tengah malam hingga masuk waktu shalat Subuh. Pada waktu berada dalam majlis-majlis pertemuan. Di segala waktu-waktu yang dituntunkan syara’ untuk berdzikir. Waktu sela antara dua khutbah.
D. KEUTAMAAN DOAAda banyak keutamaan dan keistimewaan doa dan dzikir.
Doa dapat mendekatkan diri kepada Allah Swt. Doa merupakan bagian bentuk ibadah. Doa dapat mendatangkan rahmat dan kasih sayang Allah Swt. Doa merupakan wujud ketaatan hamba kepada Allah SWT.
-----
1. Do’a Sebelum Tidur
م�و�ت� � و�أ �ا ي �ح� أ �ه�م� الل م�ك� �س� ب
BISMIKALLOOHUMMA AHYAA WA AMUUT.
“Dengan nama-Mu, ya Allah, aku hidup dan aku mati.” (HR. Bukhori)
“Ya Allah berilah kami peringatan bahwa yang benar itu adalah benar dan berilah kami jalan untuk mengikutinya. Dan berilah kami peringatan bahwa yang batil itu adalah batil dan berilah kami jalan untuk menghindarinya.”
“Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami, padahal kami sebenarnya tidak mampu menguasainya dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Allah.”(HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)
22. Do’a Ketika Bersin
�ن� �م�ي �ع�ال ال ب8 ر� �ح�م�د� لله� �ل أ
AL'HAMDULILLAHI ROBBIL ‘ALAMIIN
“Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.” (HR Bukhori)
23. Do’a Ketika Mendengar Orang Bersin
الله� ح�م�ك� �ر� ي
YARHAMUKALLOOH
“Semoga Allah tetap mengasihi kamu.” (HR Bukhori)
24. Do’a Orang yang Mendo’akan Kita Bersin
�م� �ك �ال ب �ح� �ص�ل و�ي الله� �م� �ك �ه�د�ي ي
YAHDII KUMULLOOHU WA YUSHLIHU BAALAKUM.
“Semoga Allah memberi petunjuk kepadamu dan semoga pula senantiasa merupakan kebaikan yang utama.” (HR Bukhori)
25. Do’a Mendengar Petir
�ه� �ف�ت ي خ� م�ن� �ة� �ك �ئ �م�ال ال و� �ح�م�د�ه� ب ع�د� الر� 8ح� ب �س� ي �ذ�ي� ال �ح�ان� ب س�
SUBHAANALLADZI YUSABBIHURRO’DU BIHAMDIHI WAL MALAA IKATU MIN KHIIFATIH
“Maha Suci Allah, petir dan malaikat bertasbih memuji-Nya karena tunduk kepada-Nya.”(HR. Imam Malik)
“Ya Allah turunkanlah hujan kepada kami. Ya Allah curahkanlah hujan kepada kami yang menyegarkan, yang menyuburkan, yang bermanfaat, tidak mengakibatkan bahaya , yang cepat tidak lambat. (HR. Abu Dawud)
27. Do’a Ketika Turun Hujan
�اف�عDا ن Dا 8ب ص�ي ,�ه�م� لل� أ
ALLOOHUMMA SHOYYIBAAN NAAFI’AA.
“Ya Allah, semoga hujan ini bermanfaat.”(HR. Bukhori)
“Ya Allah, hilangkanlah kesengsaraan. Ya Tuhan manusia, berilah kesembuhan dan Engkau adalah pemberi kesembuhan, tidak ada kesembuhan kecuali penyembuhan-Mu, kesembuhan yang tidak meninggalkan penyakit.” (HR. Bukhori Muslim)
“Sesungguhnya kami milik Allah dan sesungguhnya kami kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah kami pahala dalam musibahku ini dan berilah pengganti yang lebih baik.”(HR. Muslim dari Ummu Salamah)
ALLOOHUMMA LAA SAHLA ILLA MAA JA’ALTAHU SAHLAN WA ANTA TAJ ‘ALUL HAZNA IDZAA SYI’TA SAHLAN
“Ya Allah tidak ada kemudahan kecuali apa yang kamu jadikan mudah sedang yang susah Engkau jadikan mudah apabila Engkau menghendaki-Nya.”(HR. Ibnu Hiban dan Ibnu Suni)
A’UUDZUBILLAAHI MINASSYAITOONIR ROJIIM. ALLOOHUMMAGHFIRDZAMBII WA ADZHIB GHOIDHO QOLBII
“Aku berlindung kepada Allah dari syetan yang terkutuk. Ya Allah, ampunilah dosaku dan hilangkanlah kepanasan hatiku dan lepaskanlah aku dari syetan yang terkutuk.”(HR. Bukhori Muslim)
34. Do’a Ketika Diperlakukan Baik
ا Dر� ي خ� الله� اك� ج�ز�
JAZAA KALLOOHU KHOIROO.
“Semoga Allah memberi kebaikan kepadamu.”(HR. Tirmidzi)
35. Do’a Lupa Membaca Basmallah
�خ�ر�ه� ا و� �ه� و�ل� أ ف�ى الله� � م �س� ب
BISMILLAAHI FII AWWALIHI WA AKHIRIHI.
“Dengan menyebut nama Allah pada permulaan dan penghabisan.”(HR. Ibnu Majah)
36. Do’a Sesudah Adzan
م�ق�امDا �ه� �ع�ث اب و� �ة� �ل �ف�ض�ي ال و� �ة� �ل ي �و�س� ال م�ح�م�د�ن� �ا 8د�ن ي س� �ت� أ �م�ة� �ق�ائ ال �ة� والص�ال �ام�ة� الت الد�ع�و�ة� ه�ذ�ه� ب� ر� ,�ه�م� لل� أ
“Ya Allah, yang mempunyai seruan yang sempurna ini dan sholat yang tegakkan ini berkahilah dan limpahkanlah kepadanya tempat yang terpuji yang telah Engkau janjikan.”(HR. Muslim, Abu Dawud, dan Ibnu Majah)
37. Do’a Sebelum Wudhu
�ه� الل � م �س� ب
BISMILAAHI
“Dengan menyebut nama Allah.”(HR. Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad)
“Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang yang taubat dan jadikanlah aku termasuk orang-orang suci, dan jadikanlah aku dari hambamu yang sholeh.”(HR. Muslim dan Tirmidzi)
ALOOHUMMARHAMNII BIL QUR’AAN. WAJ’ALHUL LII IMAAMAAN WA NUURON WA HUDAWWARAHMAH. ALLOOHUMMA DZAKKIRNII MINHU MAA NASIITU WA ‘ALLIMNII MINHU MAA JAHILTU WARZUQNII TILAAWATAHU AANAA ALLAILI WAATHROOFANNAHAAR. WAJ’ALHULII HUJJATAN YAA ROBBAL ‘AALAMIIN.
“Ya Allah, rahmatilah aku dengan Al-Qur’an dan jadikanlah Al-Qur’an untukku sebagai ilmu dan cahaya dan petunjuk dan rahmat. Ya Allah, ingatkan darinya apa yang aku lupa dan ajarilah aku darinya apa-apa yang aku tidak tahu dan berilah rizki kepadaku dengan membacanya tengah malam dan penghujung siang dan jadikanlah dia untukku sebagai pembela. Wahai Tuhan semesta alam.”
“Maha suci ya Allah dan dengan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau, aku memohon ampunan-Mu dan bertaubat kepada-Mu.”(HR. Thabrani)
“Ya Allah, kepada-Mu lah aku berpuasa, dan kepada-Mu lah aku beriman dan atas rizki-Mu lah aku berbuka. Hilangkanlah haus dan basahilah kerongkongan serta tetapkanlah pahala. Insya Allah.”(HR. Abu Dawud dan Hakim)
42. Do’a Mohon Anak yang Shalih
�ن� ي �ح� الص�ال م�ن� ل�ى ه�ب� ب8 ر�
ROBBI HABLII MINASH SHOOLIHIIN
“Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (anak) yang termasuk orang-orang yang sholih.”(QS. Ash-Shoffat: 100)
ROBBI HABLII HUKMAN WA ALHIQNII BISH SHOOLIHIIN WAJ ‘ALLII LISAANA SHIDQIN FIL AAKHIRIIN. WAJ ‘ALNII MIN WAROTSATI JANNATINN NA’IM.
“Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan orang-orang yang sholih dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang yang baik bagi orang-orang yang datang kemudian dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai surga yang penuh kenikmatan.”(QS. Asy-Syu’ara 83-85)
ALLOOHUMMA INNI A ’UUDZUBIKA MIN ZAWAALI NI’MATIKA WA TAHAWWULI ‘AAFIYATIKA WA FAJ-ATI NIQMATIKA WA JAMII-‘I SAKHOTIK.
”Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya ni’mat karunia-Mu dari perubahan kesehatan-Mu, dari datangnya siksa-Mu, dan dari segala murka-Mu.”(HR.Bukhori Muslim, Abu Dawud, dan Tirmidzi)
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, kemalasan, pengecut, pikun, dan bakhil, dan aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, serta aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kehidupan dan kematian.”(HR. Bukhori)
ALLOOHUMMA INII AS ALUKA ‘ILMAN NAAFI’AN WA RIZQON WAA SI’AN WA SYIFAA-AN MIN KULLI DAA-IN
“Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada Engkau ilmu yang bermanfaat dan rizki yang melimpah ruah serta penawar dari segala macam penyakit.”(HR Thabrani)
55. Do’a Mohon Ampunan dan Rahmat Allah
: ). االعراف �ن� ر�ي �خ�اس� ال م�ن� �ن� �و�ن �ك �ن ل �ا ح�م�ن و�تر� �ا �ن ل �غ�ف�ر� ت �م� ل �ن� و�إ � نا �ف�س� �ن أ �ا �م�ن ظ�ل � �نا ب )٢٣ر�
ROBBANAA DHOLAMNAA ANFUSANAA WA IN LAM TAGHFIRLANA WATARHAMNAA LANAKUUNANNA MINAL KHOOSIRIIN
“Wahai Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami niscaya kami benar-benar termasuk orang-orang yang rugi.”(QS. Al A’rof 23)
ALLOOHUMMA INII A’UUDZUBIKA MIN ‘ADZAABIL QABRI WA MIN ‘ADZAABINNAAR WA MIN FITNATIL MAHYAA WAL MAMAATI WA MIN FITNATIL MASIIHIDDAJJAAL
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa kubur, siksa neraka, fitnah hidup dan mati, dan dari fitnah al-masihid dajjal.”(HR. Bukhori dan Nasa’i)
ROBBANAA WA ADKHILHUM JANNAATI ‘ADNINIL LATII WA ‘ADTAHUM WA MAN SHOLAHA MIN AABAA-IHIM WA AZWAAJIHIM WA DZURRIYYAATIHIM INNAKA ANTAL ‘AZIIZUL HAKIIM
“Ya Tuhan kami, masukkanlah mereka ke dalam surga ‘Adn yang telah Engkau janjikan kepada mereka dan kepada orang-orang yang sholih di antara bapak-bapak mereka, istri-istri mereka dan anak-anak mereka semua. Sesungguhnya Engkau Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. Al-Mu’min: 8)
59. Do’a Mohon Keteguhan Hati
: ). عمران ال �و�ه�اب� ال �ت� �ن أ �ك� ن � إ Dح�م�ة ر� �ك� �د�ن ل م�ن� � �نا ل و�ه�ب� � �نا �ت ه�د�ي �ذ� إ �ع�د� ب � �نا �و�ب ق�ل �ز�غ� ت � ال � �نا ب )٨ر�
ROBBANAA LAA TUZIGH QULUUBANAA BA’DA IDZHADAITANAA WAHAB LANAA MIN LADUNKA ROHMATAN INNAKA ANTAL WAHHAAB
“Ya Allah Ya Tuhan kami, janganlah Engkau palingkan hati kami sesudah Engkau berikan petunjuk (hidayah) kepada kami, dan berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkaulah Tuhan yang sangat banyak pemberiannya.”(QS Ali Imron: 8)
� أ( ). مسلم رواه �و�ن� �م�و�ت ي �س� �ن �ال و�ا �ج�ن� و�ال �م�و�ت� ي � ال �ذ�ي ال �ح�ي� ال �ت� �ن أ �ي� �ن �ض�ل ت �ن� أ �ت� �ن أ � �ال ا �ه� �ل ا
ALLOOHUMMA LAKA ASLAMTU WA BIKA AAMANTU WA ‘ALAIKA TAWAKKALTU WA ILAKA ANABTU WABIKA KHOSOMTU. ALLOOHUMMA INII A’UUDZU BI’IZZATIKA LAA ILAAHA ILAA ANTA AN TUDHILLANII ANTAL HAYYUL LADZII LAA YAMUUTU WAL JINNU WAL INSU YAMUUTUUN
“Ya Allah, kepada-Mu lah aku berserah diri, kepada-Mu lah aku beriman, kepada-Mu lah aku bertawakal, kepada-Mul ah aku kembali, dan dengan pertolongan-Mu lah aku menghadapi lawan. Ya Allah sesungguhnya aku berlindung pada keperkasaan-Mu, tiada Tuhan selain Engkau. (Janganlah) Engkau sesatkan aku, Engkau Maha Hidup dan tiada pernah mati, sedangkan manusia dan jin semuanya pasti mati.” (HR. Muslim)
ROBBI AUZI’NII AN ASYKURO NI’MATAKKKAL LATII AN ‘AMTA ‘ALAYYA WA ‘ALAA WAA LIDAYYA WA AN A’MALA SHOOLIHAN TARDHOOHU WA ADKHILNII BIROHMATIKA FII ‘IBAADIKASH SHOOLIHIIN.
“Ya Allah ya Tuhanku, berilah aku ilham agar aku dapat mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engaku berikan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk mengerjakan amal sholeh yang Engaku ridhoi dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang shaleh.”(QS. An-Naml: 19)
“Ya Allah ya Tuhanku sesungguhnya aku telah berbuat dhalim kepada diriku sendiri, maka ampunilah aku.”(QS. Al-Qoshos: 23)
63. Do’a Mohon Dibukakan Pintu Kebenaran
: ). االعراف �ن� ي �ح� �ت �لفا ا �ر� ي خ� �ت� �ن و�أ �الح�ق8 ب �ا ق�و�م�ن �ن� �ي ب و� �ا �ن �ن �ي ب �ح� �اف�ت �نا ب )٨٩ر�
ROBBANAFTAH BAINANAA WABAINA QAUMINAA BIL HAQQI WA ANTA KHOIRUL FAATIHIIN
“Ya Allah Ya tuhan kami, bukalah di antara kami dan kaum kami dengan kebenaran dan Engkaulah Tuhan yang paling baik daripada orang-orang yang membuka.”(QS. Al-A’rof: 89)
ROBBI ADKHILNII MUDKHOLA SHIDQIN WA AKHRIJNII MUKHROJA SHIDQIN WAJ ‘ALLII MIN LADUNKA SULTHOONAN NASHHIIRO
“Ya Tuhanku, masukkanlah aku ke tempat masuk yang benar dan keluarkan (pula) aku ke tempat keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi-Mu kekuasaan yang dapat menolong(ku).”(QS. Al-Isro’ 80)
65. Do’a Mohon Hidayah Allah
: ). عمران ال �ع�اد� �م�ي ال �ح� �ف�ل ي � ال الله� �ن� ا �ه� ف�ي �ب� ي �ر� ال ] �و�م �ي ل �اس� الن ام�ع� ج� �ك� �ن ا � �نا ب )٩ر�
“Ya Allah Ya Tuhan kami, Engkaulah Tuhan yang mengumpulkan seluruh manusia pada hari yang tidak dapat diragukan lagi, sesungguhnya Allah sekali-kali tidak akan menyalahi janji.”(QS. Ali Imron: 9)
66. Mohon Kebaikan Agama
�ي� ت آخ�ر� �ي� ل �ح� ص�ل� و�أ م�ع�اش�ي� �ه�ا ف�ي �ي �ت ال �اي� �ي د�ن �ي� ل �ح� ص�ل
� و�أ م�ر�ي�� أ ع�ص�م�ة� ه�و� �ذ�ي� ال �ي� �ن د�ي �ي� ل �ح� ص�ل
ALLOHUMMA ASHLIHLII DIINIILLADZI HUWA ‘ISHMATU AMRII WA ASHLIHLII DUNYAAYALLATII FIIHA MA’AASHII WA ASHLIHLII AAKHIROTIILLATII FIIHAA MA’AADII WAJ’ALILHAYAATA ZIYAADATAN LII FII KULLIKHOIRIN WAJ’ALILMAUTA ROOHATAN LII MIN KULLI SYARRIN.
Artinya: “Ya Allah, perbaikilah agamaku untuk kebaikanku sebagai pengendali urusanku. Perbaikilah duniaku untuk kebaikanku sebagai tempat penghidupanku. Perbaikilah akhiratku untuk kebaikanku sebagai tempat kembaliku. Jadikanlah baguiku hidup ini tambahan semua kebaikan dan jadikanlah kematian bagiku sebagai kebebasan dari semua keburukan.” (H.R. Muslim)
ALLOOHUMMAKFINII BIHALAALIKA ‘AN HARAAMIKA WA AGHNINII BIFADHLIKA ‘AMMANSIWAAKA.
“Ya Allah, cukupilah aku dengan rezeki-Mu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram. Perkayalah aku dengan kenikmatan-Mu (hingga aku tidak minta) kepada selain-Mu.” (H.R. Tirmidzi)
68. Do’a Mohon Hati yang Khusyu’
�ف�ع� �ن �ي ال ] �م ع�ل و�م�ن� �ع� ب �ش� �ت ال �ف�س[ ن و�م�ن� م�ع� �س� �ي ال د�ع�اء[ م�ن� و� ع� �خ�ش� ي � ال ق�ل�ب[ م�ن� �ك� �ع�و�ذ�ب أ 8ي� �ن إ �ه�م� لل� أ
ALLOOHUMMA INNII A’UUDZUBIKA MINAL QOLBI LAA YAKHSYA’U WAMIN DU’AA IN LAA YASMA’U WAMIN NAFSIN LAA TASYBA’U WAMIN ‘ILMIN LAA YANFA’U. A’UUDZUBIKA MIN HAA ULAA IL ARBA’.
Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari hati yang tidak khusyu’, do’a yang tidak didengar, jiwa yang tidak pernah puas, dan ilmu yang tidak bermanfaat. (HR. At-Tirmidzi)
ALLOOHUMMA INNII AS ALUKA SHIHHATAN FII IIMAANIN WA IIMAANAN FI HUSNIKHULUQIN WA NAJAAHAN YATBA’UHU FALAAHUN WA ROHMATAN MINKA WA’AAFIYATAN WA MAGHFIROTAN MINKA WA RIDHWAANAN.
“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kemurnian iman dan budi pekerti yang baik serta kesuksesan yang disertai oleh keberuntungan, dan aku mohon rahmat, kesehatan (keselamatan), pengampunan dan keridlaan dari-Mu.”
ALLOOHUMMA INNII AS ALUKA TA’JIILA ‘AAFIYATIKA WA SHOBRON ‘ALA BALIYYATIKA WA KHURUUJAN MINADDUNYAA ILA ROHMATIKA.
“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu agar disegerakan keselamatan-Mu (kepadaku), diberi kesabaran dalam menghadapi cobaan-Mu, dan jalan keluar dari dunia menuju kepada kasih sayang-Mu.”
( ) . مسلم و البخاري رواه �م� ي ح� الر� �غ�ف�و�ر� ال �ت� أن �ك� �ن إ �ي ح�م�ن و�ار�
ALLOOHUMMA INNII DHOLAMTU NAFSII DHULMAN KATSIIRON WALAA YAGHFIRUDZDZUNUUBA ILLA ANTA FAGHFIRLII MAGHFIROTAN MIN ‘INDIKA WARHAMNII INNAKA ANTALGHOFUURURROHUIIM.
“Ya Allah, sesungguhnay aku amat menganiaya diriku, dan tidak ada yang mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau. Oleh karena itu, ampunilah dosa-dosaku dan berilah rahmat kepadaku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun dan Maha Penyayang.”
ROBBI ANZILNII MUNZALAN MUBAAROKAN WA ANTA KHOIRUL MUNZILIIN
“Ya Allah ya Tuhanku, tempatkanlah aku pada tempat yang diberkati dan Engkau adalah sebaik-baik yang memberi tempat.”(Q.S: Al-Mu’minun: 89)
74. Do’a Mohon Perlindungan dari Bahaya
). وابن والنسئ وأبوداود مسلم رواه �ع�م�ل� ا �م� �ل ما ر8 ش� م�ن� و� ع�م�ل�ت� م�ا ر8 ش� م�ن� �ك� �ع�و�ذ�ب ا 8ي �ن إ �ه�م� �لل اماجه)
ALLOOHUMMA INII A’UUDZUBIKA MIN SYARRI MAA ‘AMILTU WA MIN SYARII MAA LAM A’MAL
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari bahaya apa yang aku kerjakan dan dari bahaya yang tidak aku kerjakan.”(HR. Muslim, Abu Dawud, Nasa’I, Ibnu Majah)
BISMILLAAHI ALLOOHUMMA JANIBNASY SYAITHOONA WA JANNIBISY SYAITHOONA MA ROZAQTANAA
“ Dengan nama Allah, Ya Allah, jauhkanlah kami dari syaitan, dan jauhkanlah syaithan (dari) rizki (anak) yang Engkau berikan kepada kami.”(HR. Bukhori Muslim)
ALLOOHUMMA INNII ASTAKHIIRUKA BI’ILMIKA WASTAQDIRUKA BIQUDRATIKA WA AS ALUKA MIN FADHLIKAL ‘ADHIIM. FA INNAKA TAQDIRU WALAA AQDIRU WA TA’LAMU WALAA A’LAMU WA ANTA ‘ALLAAMUL GHUYUUB. ALLOOHUMMA IN KUNTA TA’LAMU ANNA HAADZAL AMRU KHAIRULLII FII DIINII WA MA ‘AASYII WA ‘AAQIBATI AMRII
"Ya Allah, dengan ilmu-Mu sungguh aku memohon kepada-Mu pilihan yang baik bagi-Mu, dengan kekuasaan-Mu aku memohon agar diberikan kemampuan. Aku mohon kepada-Mu sebagian anugerah Mu yang agung, karena sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Kuasa aku tidak. Engkaulah yang mengetahui aku tidak. Engkaulah Dzat yang Maha Tahu segalanya yang gaib, aku tidak. Ya Allah apabila engkau mengetahui bahwa hal itu baik untukku dalam segala sesuatu yang berhubungan dengan agamaku, kehidupanku, dan akhir urusanku (baik) untukku dalam urusan yang sekarang maupun yang akan datang.”(HR. Bukhori)
“Mahasuci Tuhanmu, Tuhan Yang Maha perkasa dari sifat yang mereka atinga dan selamat sejahtera bagi para rasul dan segala puji bagi Allah Tuhan seluruh alam.”(QS. Ash Shoffat : 180-182)
ALLOOHUMMA INII AS ALUKA KHOIROHAA WA KHOIRO MAA JABALTAHAA ‘ALAIHI WA A’UUDZUBIKA MIN SYARRIHAA WA SYARI MAA JABALTAHAA ‘ALAIH
Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepadaMu kebaikan istri itu dan kebaikan sesuatuyang Engakau ciptakan kepadanya. Dan aku berlindung denganMu dai kejahatan istri yang telah Engkau ciptakan padanya.(HR Abu Dawud dan Ibnu Majah)
87. Do’a Ketika Putus Asa
( ). مسلم رواه ال�ي� Dر� ي خ� �و�ف�اة� ال �ت� �ان م�اك �ي� �و�ف�ن و�ت �ي� ال Dر� ي خ� �اة� ي �ح� ال �ت� �ان م�اك �ي� �ن ي �ح� ا �ه�م� �لل ا
ALLOOHUMMA AHYINII MAA KAANATIL HAYAATU KHOIROLII WA TAWAFFANII MAA KAANATIL WAFAATU KHOIROLLI
“ Ya Allah, hidupkanlah aku sekiranya hidup itu baik bagiku dan matikanlah aku sekiranya mati itu lebih baik bagi diriku. (HR Muslim)
88. Do’a untuk Para Pendahulu (Generasi Tua)
Yء�و�ف ر� �ك� �ن ا �ا �ن ب ر� �و�ا ام�ن �ن� �ذ�ي �ل ل H غ�ال �ا �ن �و�ب ق�ل ف�ي� �ج�ع�ل� ت � و�ال �م�ان� �ي �ال �ا ب �ا �ق�و�ن ب س� �ن� �ذ�ي �اال �ن ��خ�و�ان و�ال �ا �ن ل �ااغ�ف�ر� �ن ب ر� : الحشر . ( Yم� ي ح� )٥٩ر�
ROBBANAGHFIRLANAA WA LI IKHWAANINALLADZIINA SABAQUUNAA BIL IIMAANI WALAA TAJ’AL FII QULUUBINAA GHILLAL LILLADZIINA AAMANUU ROBBANAA INNAKA RO-UUFUR ROHIIM”
“Wahai Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan semua saudara-saudara kami yang beriman mendahului kami dan janganlah Engkau jadukan dalam hati-hati kami rasa dendam kepada semua orang yang telah beriman sesungguhnya Engkau adalah Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.” (QS. Al Hasyr: 59)
ALLOOHUMMA INII A’UUDZUBIKA MIN SYARII SAM’II WA MIN SYARII BASHORII WA MIN SYARI LISAANII WA MIN SYARI QOLBII WA MIN SYARRI FARJII
“Ya Allah, aku mohon perlindungan kepada-Mu dari kejahatan pendengaranku, penglihatanku, lidahku, hatiku, dan dari kejahatan kemaluanku.”(HR. Tirmidzi)
“Telah datang kebenaran dan musnahlah kebatilan. Sesungguhnya yang batil pasti lenyap. Kebenaran telah datang sehingga yang batil tidak akan dimulai lagi dan tidak pula kembali lagi.” (HR. Bukhori)
91. Do’a Mohon Ilmu yang Bermanfaat
�الله� ب �ع�و�ذ� و�ا ح�ال[ �ل8 ك ع�ل�ى لله� �ح�م�د�� و�ال �مDا ل ع� �ي� و�ز�د�ن �ي� �ف�ع�ن �ن ي م�ا �ي� 8م�ن و�ع�ل �ي� �ن �م�ت ع�ل �م�ا ب �ي� �ف�ع�ن ان �ه�م� �لل ا( ). والترمذي ماجاه ابن رواه �ار� الن ع�ذ�اب� م�ن�
ALLOOHUMMAN FA’NII BIMAA ‘ALLAMTANII WA’ALLIMNII MAA YANFA’UNII WA ZIDNII ‘ILMAAN WAL’HAMDULILLAAHI ‘ALAA KULLII HAALIN WA A’UUDZUBILAAHI MIN ‘ADZAABIN NAAR
“ Ya Allah, berilah kemanfaatan untukku ilmu yang telah Engkau ajarkan kepadaku, dan ajarilah aku ilmu yang bermanfaat bagiku serta tambahkan untukku ilmu. Segala puji bagi Allah atas segala keadaan . Dan aku mohon perlindungan kepada Allah dari siksa api neraka.
92. Do’a Mohon Dimatikan dalam Keadaan Diampuni Dosa-Dosanya
ALLOOHUMMA ANTA KHOLAQTA NAFSII WA ANTA TAWAFFAAHAA LAKA MAMAATUHAA WAMAHYAAHAA IN AHYAITAHAA FAHFADH-HAA WA IN AMATTAHAA FAGHFIRLAHAA.ALLOOHUMMA INII ASALUKAL ‘AAFIYAH
“Ya Allah, Engkau telah menciptakan diriku dan Engkau yang mematikannya. Kepunyaan-Mu mati dan hidup. Jika Engkau menghidupkannya maka jagalah dia dan jika Engkau mematikannya maka ampunilah dia. Ya Allah, aku memohon keselamatan kepada-Mu.”(HR. Muslim)
93. Do’a Ketika Menghadapi Orang-Orang yang Melawan Agama Allah
: ). عمران ال �ن� �اف�ر�ي �ك ال � �ق�و�م ال ع�ل�ى �ا ن �ص�ر� و�ان �ا �ق�د�ام�ن أ 8ت� �ب و�ث �ا م�ر�ن� أ ف�ي� �ا اف�ن ر� �س� و�ا �ا �ن �و�ب ذ�ن �ا �ن ل �ااغ�ف�ر� �ن ب ١٤٧ر�
(
ROBBANAGHFIRLANAA DZUNUUBANAA WA ISROOFANAA FII AMRINAA WA TSABBIT AQDAAMANAA WANSHURNAA ‘ALAL QOUMIL KAAFIRIIN
“Ya Allah, Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan sikap melampaui batas kami dalam segala urusan kami, dan kokohkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami dari kaum yang kafir.”(QSW. Ali Imron: 147)
. �ن� آم�ي �ة� ن �ج� ال م�ن� �ع�ل�ي� ال �ت� جا الد�ر� �ك� �ل أ �س� .و�ا
ALLOOHUMMA INNII AS ALUKA KHOIROL MAS ALATI WA KHOIROD DU’AA-I WA KHOIRON NAJAA-HI WA KHOIROL ‘AMALI WA KHOIROTS TSAWAABI WA KHOIROL HAYAATI WA KHOIROL MAMAATI TSABBITNII WA TSAQQILL MAWAAZIINII WA HAQQIQ IIMANII WARFA’ DAROJAATII WA TAQOBBAL SHOLAWAATII WAGHFIR KHOTHII-ATII WA AS ALUKAD DAROJAATIIL ‘ULYA MINAL JANNAH. AMIN.
“Ya Allah, sesungguhnya aku mohon kepada-Mu sebaik-baik permohonan, sebaik-baik doa, sebaik-baik keberhasilan, sebaik-baik amal perbuatan, sebaik-baik pahala, sebaik-baik kehidupan, dan sebaik-baik kematian. Tetapkanlah padaku serta perberatlah timbangan amal kebaikanku, kokohkanlah keimananku, tinggikanlah derajatku, terimalah sholat-sholatku, ampunilah dosa kesalahanku, dan aku mohon kepada-Mu untuk mendapatkan tingkat tertinggi di dalam surga.”
“ Ya Tuhan kami, jauhkanlah azab jahanam dari kami karena sesungguhnya azabnya itu membuat kebinasaan yang kekal, sungguh jahanam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman”. ( QS. Al Furqon: 65-66)
اة� �ج� و�الن �م�و�ت� ال ت� �ر� ك س� ف�ي� �ا �ن �ي ع�ل ه�و8ن� �ه�م� لل� أ �م�و�ت� ال �ع�د� ب Dة و�م�غ�ف�ر� �م�و�ت� ال �د� ن ع� Dح�م�ة و�ر� �م�و�ت� ال �ل� ق�ب
اب� �ح�س� �د�ال ن ع� �ع�ف�و� و�ال �ار� الن م�ن�
ALLOOHUMMA INNAA NAS ALUKA SALAAMATAN FIDDIINI WA ‘AA FIYATAN FIL JASADI WA ZIYAADATAN FIL ‘ILMI WA BAROKATAN FIR RIZQI WA TAUBATAN QOBLAL MAUT WA ROHMATAN ‘INDAL MAUT WA MAGHFIROTAN BA’DAL MAUT ALLOOHUMMA HAWWIN ‘ALAINAA FII SAKAROTIL MAUT WAN NAJAATA MINAN NAARI WAL ‘AFWA ‘INDAL HISAAB
“ Ya Allah, sesungguhnya kami memohon kepada-Mu keselamatan dalam agama, kesejahteraan atau kesehatan jasmani, bertambah ilmu pengetahuan, rizki yang barokah, diterima taunbat sebelum mat, dapat rahmat ketika mati, dan dapatampunan setelah mati. Ya Allah mudahkanlah kami pada waktu sakaratul maut dan selamatkanlah kami dari api neraka serta kami mohon kemaafan ketika dihisab.”
97. Do’a Mohon Ilmu, Ketenangan, Taqwa, dan Kesehatan
�ة� �لع�اف�ي �ا ب �ي� �ن و�ج�م8ل �ق�و�ى �الت ب �ي� �ر�م�ن �ك و�أ � �م ل �ح� �ل ب �ي� 8ن ي و�ز� � �م �لع�ل �ا ب �ي� �ن �غ�ن أ �ه�م� لل� أ
ALLOOHUMMA AGHNINII BIL ‘ILMI WAZAYYINII BIL HILMI WA AKRIMNII BITTAQWAA WA JAMMILNII BIL ‘AAFIYAH
“Ya Allah, kayakanlah aku dengan ilmu, hiasilah diriku dengan ketenangan jiwa dan muliakanlah diriku dengan taqwa, dan elokkanlah diriku dengan kesehatan.”
“Ya Allah, sinarilah hatiku dengan cahaya hidayah-Mu sebagaimana Engkau telah menyinari bumi dengan cahaya matahari-Mu. Wahai dzat yang Maha Membuka lagi Maha Mengetahui.”
“Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada uhan yang menciptakan langit dan bumi dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan.” (QS. Al-An’am: 79)