BAB I PENDAHULUAN 1. LATAR BELAKANG Modernisasi dan globalisasi telah mendorong masyarakat Kecamatan Seririt menjalankan kehidupan yang sarat dengan kompetisi dalam berbagai bidang kehidupan. Di dalam perjalanannya masyarakat dihadapkan pada berbagai persoalan ditengah keinginan untuk memenangkan kompetisi yang semakin ketat seperti pemenuhan kebutuhan akan material yang bersifat ekonomis dan kebutuhan lain untuk melestarikan nilai-nilai budaya yang sudah mengakar dalam masyarakat. Pembangunan pendidikan merupakan suatu proses yang digunakan untuk meningkatkan sumber daya manusia, terutamanya ditujukan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia yang muaranya adalah peningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pendidikan Anak Usia Dini sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkemangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut. Mengingat anak usia dini merupakan anak yang baru dilahirkan sampai usia 6 tahun dimana usia ini sangat menentukan dalam pembentukan 1
51
Embed
bulelengkab.go.id · Web viewPendidikan Anak Usia Dini sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, merupakan suatu upaya pembinaan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Modernisasi dan globalisasi telah mendorong masyarakat Kecamatan Seririt
menjalankan kehidupan yang sarat dengan kompetisi dalam berbagai bidang kehidupan.
Di dalam perjalanannya masyarakat dihadapkan pada berbagai persoalan ditengah
keinginan untuk memenangkan kompetisi yang semakin ketat seperti pemenuhan
kebutuhan akan material yang bersifat ekonomis dan kebutuhan lain untuk melestarikan
nilai-nilai budaya yang sudah mengakar dalam masyarakat.
Pembangunan pendidikan merupakan suatu proses yang digunakan untuk
meningkatkan sumber daya manusia, terutamanya ditujukan untuk meningkatkan
kualitas hidup manusia yang muaranya adalah peningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pendidikan Anak Usia Dini sebagaimana diamanatkan dalam Undang-undang
Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, merupakan suatu upaya
pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang
dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan
perkemangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki
pendidikan lebih lanjut. Mengingat anak usia dini merupakan anak yang baru dilahirkan
sampai usia 6 tahun dimana usia ini sangat menentukan dalam pembentukan karakter
dan kepribadian anak. Pada usia ini anak mengalami pertumbuhan dan perkembangan
pesat sehingga sering disebut sebagai usia emas ( golden age ). Makanan yang bergizi
seimbang serta stimulasi yang intensif sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan dan
perkembangan mereka.
Berkaitan dengan hal tersebut di atas maka perhatian terhadap pertumbuhan dan
perkembangan anak usia dini menjadi tanggung jawab semua pihak, tidak hanya
lembaga pendidikan anak usia dini saja, tetapi juga masyarakat, orang tua pemerintah
maupun pihak swasta harus bahu membahu menciptakan konsisi yang kondusif untuk
pendidikan anak usia dini.
Bunda PAUD Kecamatan sebagai jabatan yang melekat pada istri Camat
berperan sebagai pigur dan tokoh sentral Gerakan Nasional PAUD Kecamatan dengan
1
memberikan sumbangan pemikiran, sosialisasi dan pergerakan pelaksanaan PAUD di
tingkat Kecamatan. Untuk itu Bunda PAUD Kecamatan diamanatkan untuk turut serta
dalam memacu perkembangan dan peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini
diwilayahnya. Oleh karena tugas mulai itu maka Profil Bunda PAUD Kecamatan Seririt
disusun sebagai referensi bagi semua pihak yang ingin mengetahui peranan Bunda
PAUD Kecamatan Seririt dalam penyelenggaraan pendidikan anak usia dini di
Kecamatan Seririt.
Kecamatan Seririt merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Buleleng
dengan luas 111,78 Km². Kecamatan Seririt terletak dibagian barat Kabupaten
Buleleng. Kondisi Wilayah Kecamatan Seririt cukup beragam, dimana bagian utara
merupakan dengan topografi dataran rendah berupa pantai. Semakin keselatan
merupakan daerah dengan topografi dataran tinggi berupa perbukitan dan hutan.
Sebagai daerah yang memiliki kondisi geografis segara gunung, Kecamatan
Seririt merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Buleleng yang memiliki resiko
bencana cukup tinggi, baik bencana laut maupun bencana didarat. Untuk itu Pemerintah
Daerah Kabupaten Buleleng telah melaksanakan kegiatan mitigasi bencana di
Kecamatan Seririt.
Secara Geografis, Kecamatan Seririt berada di wilayah Kabupaten Buleleng
bagian Barat dengan batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah Timur : Wilayah Kecamatan Banjar
Sebelah Barat : Wilayah Kecamatan Gerokgak
Sebelah Utara : Laut Bali
Sebelah Selatan : Wilayah Kecamatan Busungbiu
Kecamatan Seririt terdiri dari wilayah perbukitan dan wilayah pantai
dengan panjang pantai 11,61 km. Dari 21 desa/ kelurahan sebanyak 9 desa merupakan
desa pantai dan sisanya 12 desa merupakan desa bukan pantai. Desa tertinggi di
Kecamatan Seririt yaitu Desa Munduk Bestala dengan ketinggian 400 meter di atas
permukaan laut. Sementara desa terendah adalah Desa Kalisada dimana memiliki
ketinggian 5 meter diatas permukaan laut.
Di tengah terpaan badai krisis ekonomi yang disertai dengan merebaknya isu
terorisme, dan pengaruh iklim yang tidak menentu sebagai akibat pemanasan global
2
(global warming), laju pertumbuhan ekonomi di Kecamatan Seririt secara perlahan
mampu menorehkan catatan prestasi perkembangan ekonomi yang cukup signifikan,
dan terus menunjukkan perbaikan dari tahun ke tahun. Struktur ekonomi di Kecamatan
Seririt selain mengandalkan sektor pertanian juga mengandalkan sektor perdagangan,
hotel dan restoran dengan rata-rata sumbangan sebesar 25,11% dan cenderung
meningkat tiap tahunnya. Cukup tingginya aktivitas ekonomi di Kecamatan Seririt tidak
terlepas dari tingginya aktivitas masyarakat pada masing-masing sektor ekonomi
produktif yang ada. Tumbuhnya perekonomian Kecamatan Seririt juga mengundang
sektor retail pasar modern seperti Indomart, Alfamart dan sejenisnya menjamur. Sektor
ini mulai tumbuh dan mencoba bersaing dengan pasar tradisional yang terlebih dahulu
berkembang. Untuk itu Pemerintah Kabupaten Buleleng akan menerapkan regulasi yang
tepat guna menyeimbangkan persaingan pasar tradisional dan pasar modern agar dapat
berjalan secara bersama-sama dan menguntungkan semua pihak.
Di bidang seni budaya dan olahraga berkaitan dengan pengembangan karakter,
kepribadian dan sikap mental, sekaligus merupakan salah satu cerminan tingkat
kesejahteraan masyarakat. Kecamatan Seririt sebagaimana daerah lainnya di Bali
merupakana daerah budaya, dimana masyarakatnya dalam keseharian hidup terkait
dalam tata aturan adat dan budaya. Berbagai tradisi seni dan budaya telah ada dan
berkembang sejak berabad-abad lalu dan saat ini masih lestari. Pada tahun mendatang
seni budaya local yang adi luhung maupun olahraga akan terus dikembangkan di
masyarakat dengan menyelenggarakan berbagai even sehingga semakin diminati
masyarakat.
Di bidang pendidikan kesejahteraan masyarakat merupakan kunci strategis
dalam mempersiapkan terwujudnya anak bangsa yang demokratis, berketrampilan,
cerdas, kreatif, bermoral serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka
menghadapi persaingan global dan keterbukaan informasi saat ini.
Sebagaimana dinyatakan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 28, bahwa: (1) Pendidikan anak
usia dini diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar; (2) Pendidikan anak usia
dini dapat diselenggarakan melalui jalur formal, nonformal dan/ atau informal; Sesuai
dengan Permendiknas Nomor 58 tahun 2009 tentang standar PAUD, bahwa
perkembangan anak mencakup 5 aspek yaitu: nilai-nilai agama dan moral, fisik,
kognitif, bahasa, dan sosial-emosional. Dalam menuju kematangannya, setiap anak
3
didik memerlukan kesempatan tumbuh dan berkembang dengan didukung berbagai
fasilitas sarana dan prasarana seperti alat permainan edukatif, meubelair, ruang belajar/
bermain yang memadai, serta suasana bermain yang menyenangkan. Fasilitas sarana
dan prasarana yang tersedia sekurang-kurangnya harus memenuhi standar minimal agar
pelayanan pendidikan berjalan dengan baik sehingga pertumbuhan dan perkembangan
anak didik dapat tercapai secara optimal. Investasi pengembangan anak usia dini
merupakan investasi yang sangat penting bagi sumber daya manusia yang berkualitas.
Untuk itu pemerintah melalui Bunda PAUD terus berupaya untuk memberikan
perhatian terhadap penyelenggaraan program PAUD.
Dalam rangka mendukung kebijakan pembinaan untuk layanan Pendidikan Anak
Usia Dini (PAUD) yang terarah, terpadu dan terkoordinir, Bunda PAUD sebagai
Stakeholder memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam meningkatkan
mutu pelayanan dan perluasan akses PAUD di Kecamatan Seririt.
2. TUJUAN
Penyusunan laporan Profil Bunda PAUD Kecamatan Seririt tahun 2018
bertujuan untuk memberikan gambaran situasi dan kondisi Pendidikan Anak Usia Dini
di Kabupaten Buleleng tahun 2016-2018 terkait kegiatan Bunda PAUD dalam :
1. Peningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK) dan Jumlah Lembaga PAUD (TK, KB,
TPA, SPS) di Kecamatan Seririt.
2. Penuntasan Satu Desa Satu PAUD dan Jumlah PAUD yang didirikan selama
menjabat sebagai Bunda PAUD di Kecamatan Seririt.
3. Peningkatan kerjasama dengan Organisasi Mitra PAUD, Perusahaan (CSR) yang
mendukung Pendanaan PAUD dan menjalin kerjasama dengan Instansi baik
Pemerintah maupun Swasta yang mendukung Pendanaan PAUD di Kecamatan
Seririt.
3. DASAR HUKUM
Dasar hukum pelaksanaan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah sebagai
berikut:
1. Undang-Undang Dasar 1945;
2. Undang-undang Nomor 4 Tahun 1979 tentang Kesejahteraan Anak;
3. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;
4
4. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
5. Undang-undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional Tahun 2004-2025;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan, sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 66 tahun 2010;
7. Peraturan Presiden No. 60 Tahun 2013 tentang Pengembangan Anak Usia Dini
Holistik-Integratif;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015, Perubahan Kedua Atas Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan;
9. Peraturan Presiden No. 135 Tahun 2014 tentang Perubahan Ketujuh atas
Kedudukan, Tugas dan Fungsi Kementerian Negara serta Susunan Organisasi,
Tugas, dan Fungsi Eselon 1 Kementerian Negara, sebagaimana telah diubah
dengan Peraturan Presiden Nomor 67 tahun 2010;
10. Keputusan Presiden RI Nomor 14 Tahun 2015 tentang Struktur Organisasi
Kementrian/Lembaga;
11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
12. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 1 Tahun 2012 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan;
13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 137 Tahun 2014 tentang Standar
Nasional Pendidikan Anak Usia Dini;
14. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 84 Tahun 2014 tentang
Pendirian Satuan Pendidikan Anak Usia Dini;
15. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 146 Tahun 2014 tentang
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini;
16. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2017 tentang
Petunjuk Teknis Penggunaan Dana Alokasi Khusus Non Fisik Bantuan
Operasional Penyelenggaraan Pendidikan Anak Usia Dini;
17. Keputusan Bupati Buleleng No. 420/720/HK/2017 tanggal 28 Agustus 2017
tentang Tim Bunda Pendidikan Anak Usia Dini Kabupaten Buleleng.
5
4. RUANG LINGKUP KEGIATAN
Ruang lingkup kegiatan Bunda PAUD Kecamatan Seririt meliputi :a) Penyusunan dan pengajuan gagasan-gagasan, rencana kegiatan/program
yang berkaitan dengan pengkajian kebijakan dan mengimplementasikan
program pembangunan Pendidikan Anak Usia Dini;
b) Pelaksanaan diskusi, audiensi, data dan pembahasan kebijakan dan program
bersama pihak-pihak yang terkait dan kegiatan yang bersifat aktivitas dan
kreatifitas seperti Gebyar PAUD Tingkat Kabupaten, Tingkat Kecamatan
dll;
c) Pelaksanaan supervisi, pengawasan dan evaluasi terhadap berbagai kegiatan
Pendidikan Anak Usia Dini di Kecamatan Seririt.
d) Pelaksanaan penyebarluasan informasi kesehatan secara atraktif pada
berbagai kegiatan PAUD Kec. Seririt seperti GERMAS, Senam Cuci
Tangan bersama.
6
BAB II
PROGRAM DAN PELAKSANAAN KEGIATAN PAUD
DI KECAMATAN SERIRIT
1. DESKRIPSI TENTANG PROGRAM PAUD
Pertemuan Forum Pendidikan Dunia tahun 2002 di Dakar Senegal, menetapkan 6 komitmen kerangka aksi Pendidikan Untuk Semua (PUS), salah satu target Dakar yang hendak dicapai pada tahun 2015 adalah memperluas dan memperbaiki secara menyeluruh Program Perawatan dan Pendidikan Anak Usia Dini, terutama bagi anak-anak yang sangat rawan dan kurang beruntung.
Layanan PAUD di Kecamatan Seririt dilaksanakan melalui berbagai institusi baik formal maupun nonformal. Layanan PAUD formal dilakukan melalui (1) Taman Kanak-Kanak (TK), (2) Raudhotul Athfal (RA), PAUD non formal dilakukan dalam bentuk (3) Kelompok Bermain (KB), (4) Taman Penitipan Anak (TPA), (5) Satuan PAUD Sejenis (SPS) atau Pos PAUD yang Terintegrasi dengan Posyandu dan Bina Keluarga Balita (BKB).
Target Daerah yang ditetapkan Provinsi Bali pada akhir 2015 adalah sebanyak 75% anak usia dini terlayani perawatan dan pendidikannya. Untuk mendukung tercapainya target Daerah Provinsi, maka Daerah Kabupaten Buleleng dalam hal ini Bunda PAUD Kecamatan Seririt berupaya untuk terus meningkatkan APK dan APM PAUD melalui Visi, Misi dan Program Kerja Bunda PAUD :
1.1 Visi Dan Misi Bunda PAUD
Visi dan Misi Bunda PAUD Kecamatan Seririt yaitu :
VISI :
“Terwujudnya Lembaga-lembaga PAUD yang berkualitas pada tiap
Desa/Kelurahan di Kecamatan Seririt”.
MISI :
a) Meningkatkan ketersediaan layanan PAUD di Kecamatan Seririt;
b) Meningkatkan keterjangkauan layanan PAUD di Kecamatan Seririt;
c) Meningkatkan kualitas layanan PAUD di Kecamatan Seririt;
d) Meningkatkan kesetaraan dalam memperoleh layanan PAUD di Kecamatan
Seririt;
7
e) Menghimpun pihak ketiga yang bersedia mendukung kegiatan belajar dan
mengajar PAUD di Kecamatan Seririt;
f) Meningkatkan mutu dan kesejahteraan Pendidik dan Tenaga kependidikan;
g) Meningkatkan Pemanfaatan Budaya dan Sumber Daya lokal.
1.2 Program Kerja
Program kerja Bunda PAUD antara lain :
a) Melakukan sosialisasi PAUD dan Peran Bunda PAUD Desa/Kelurahan;
b) Mendorong terbentuknya PAUD baru yang letaknya secara geografis sulit
terjangkau.
c) Pembinaan terhadap Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) PAUD di
Kecamatan Seririt;
d) Peningkatan Mutu Pendidikan PAUD di Kecamatan Seririt;
e) Mengembangkan jalinan kerjasama/kemitraan dan koordinasi dengan berbagai
lembaga, tokoh masyarakat, organisasi mitra PAUD dan Perusahaan (CSR) baik
yang ada di Kecamatan Seririt maupun di luar Kecamatan Seririt;
f) Melaksanakan evaluasi dan monitoring lembaga PAUD di Kecamatan Seririt;
g) Mengikuti Apresiasi Bunda PAUD Berprestasi, Lembaga dan Gugus PAUD
Berprestasi;
h) Membuat laporan Bunda PAUD setiap akhir tahun dalam bentuk profil kinerja
Bunda PAUD Kecamatan.
1.3. Struktur Tim Bunda PAUD, Dan Tugas Dan Fungsi Bunda PAUD Kecamatan Seririt
a) Struktur Tim Bunda PAUD Kecamatan Seririt
Struktur organisasi merupakan suatu susunan dan hubungan antara tiap bagian
serta posisi yang ada pada suatu organisasi dalam menjalankan kegiatan
operasional untuk mencapai tujuan. Adapun struktur tim Bunda PAUD
Kecamatan Seririt seperti di bawah ini :
8
SUSUNAN KEANGGOTAAN TIM BUNDA PAUD
KECAMATAN SERIRIT TAHUN 2016
9
PENANGGUNG JAWAB IIWKL. KETUA TP.PKK KEC SERIRIT
NYONYA PARTINI MARDIKA
PENASEHAT
CAMAT SERIRIT
PENASEHAT II
SEKCAM SERIRIT
PENGARAH
KASI KESRA KEC..SERIRIT
PENANGGUNG JAWAB
BUNDA PAUD KEC.SERIRITNY. MARIA CORNELIA RIANG PUSTAKA
SEKRETARISPENGAWAS TK KEC. SERIRIT
KETUT TULUS, S.Pd AUD
SEKRETARIS II
KETUA PKG TK KEC. SERIRITMADE ADIPTA PUTRA, S.Sos
BENDAHARA
BEND. PKK KEC. SERIRITNY. YENI IRAWATI SUKRA
BENDAHARA IISTAF PEMBANGUNAN KEC. SERIRIT
KOMANG TIRTA SUMANDHI
KETUA
KEPALA UPP KEC.SERIRITI PUTU ARDIKA, S.Pd.SD
KETUA II
PENILIK PAUD KEC.SERIRITI MADE SUMIAJA, S.Pd
A N G G O T A
1. BUNDA PAUD DESA/KELURAHAN SE KECAMATAN SERIRIT2. KETUA HIMPAUDI KECAMATAN SERIRIT 3. SEKRETARIS TP.PKK (NY. SUCI TASTRINING MUDITA)4. KETUA POKJA II TP.PKK (NY. BAKTI SOSIAWAN )5. KETUA POKJA IV (KEPALA PUSKESMAS SERIRIT I,II, DAN III )6. KOORDINATOR PLKB KEC. SERIRIT7. KETUA BAYANGKARI KECAMATAN SERIRIT8. KETUA PERSIT KECAMATAN SERIRIT9. KETUA WHDI KECAMATAN SERIRIT10. KETUA PHDI KECAMATAN SERIRIT11. KETUA MAJELIS ALIT KECAMATAN SERIRIT
b) Tugas dan Fungsi Tim Bunda PAUD Kecamatan Seririt
Tugas adalah pekerjaan yang dibebankan dan menjadi tanggungjawab
seseorang. Adanya suatu pekerjaan merupakan kegiatan yang telah direncanakan dalam
sebuah organisasi. Tanpa organisasi tidak mungkin seseorang dapat pekerjaan.
Pekerjaan yang dimaksud disini adalah tugas yang diberikan atasan kepada bawahan
sebagai tanggungjawab suatu jabatan/ bidang dalam organisasi yang dalam hal ini
adalah Tim Bunda PAUD.
Dengan demikian, dapat ditarik kesimpulan bahwa tugas adalah pekerjaan
seseorang dalam organisasi atas pemberian dalam jabatan. Sehingga dalam melakukan
tugasnya, seseorang perlu memahami tugas dan fungsi kerja dalam jabatan tersebut.
Selain itu dalam melakukan tugas sebagai tanggung jawab dalam jabatan organisasi Tim
Bunda PAUD perlu kerjasama dengan bidang – bidang (seksi - seksi) lain. Dalam
melakukan tugas, setiap bidang dalam organisasi memiliki garis koordinasi dan
kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan bersama. Berikut ini penjabaran
tugas dan fungsi Tim Bunda PAUD Kecamatan Seririt :
I. PENASEHAT
Fungsi dan Tugas kerja penasehat adalah sebagai berikut :
a) Memberikan saran dan masukan yang konstruktif atas rencana kegiatan Bunda
PAUD Kecamatan Seririt.
b) Mengawasi berjalannya kegiatan Bunda PAUD Kecamatan Seririt.
c) Memberikan arah kebijakan, motivasi serta inspirasi kepada Bunda PAUD dan
Pengurus serta para anggota.
d) Mencari jalan keluar (solution) apabila terjadi permasalahan dalam
pelaksanaan kegiatan.
II. PENGARAH
Fungsi dan Tugas kerja Pengarah adalah sebagai berikut :
a) Mengarahkan apa yang menjadi tugas dan kewajiban Bunda PAUD beserta
Tim.
b) Memotivasi kinerja tim Bunda PAUD agar lebih meningkat
c) Memberikan saran dan masukan kepada Bunda PAUD.
10
III. PENANGGUNG JAWAB
Fungsi dan Tugas kerja Penanggungjawab adalah sebagai berikut :
a) Memberikan saran, masukan, serta ide – ide kepada Bunda PAUD dan
Pengurus serta para anggota.
b) Memberikan bantuan secara moril maupun meteriil kepada Bunda PAUD.
c) Mencari solusi serta menyelesaikan bila terjadi permasalahan
d) Bertanggungjawab atas kegiatan yang dilaksanakan
IV. KETUA
Fungsi dan Tugas kerja ketua adalah sebagai berikut :
a) Tugas utama seorang ketua sebagai pemimpin organisasi adalah
Merencanakan hal/kegiatan yang akan dilakukan, Mengorganisir (mengatur
dan membagi tugas dan tanggungjawab/pendelegasian kepada bawahan),
Mengontrol, (mengecek atau meminta laporan kemajuan kegiatan), serta
mengkordinasi, Membagi tugas dan kerja sama antar seksi – seksi dalam
kegiatan diluar maupun pada saat rapat.
b) Melakukan kerjasama dengan instansi lain sebagai mitra, untuk memajukan
PAUD di Kecamatan Seririt.
c) Bertanggungjawab terhadap segala sesuatu/ kegiatan yang telah diprogramkan
oleh setiap seksi.
d) Memimpin dan menyetujui segala keputusan rapat.
e) Memberikan teguran kepada seksi – seksi dan anggota bila tidak menjalankan
tugas
f) Memberikan laporan kegiatan dari kordinator – kordinator seksi
g) Memberikan surat perintah kerja/ mandat kepada anggota untuk menjalankan
tugas
V. SEKRETARIS
Fungsi dan Tugas kerja sekretaris adalah sebagai berikut :
a) Membuat surat undangan rapat
b) Membuat surat permohonan bantuan dana (proposal)
c) Mencatat hasil – hasil keputusan rapat, termasuk semua usulan, kritik dan
saran
11
d) Membuat surat keputusan yang dikeluarkan ketua/ wakil ketua, surat
keputusan delegasi dan surat keputusan koordinator seksi–seksi.
e) Membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan
f) Meminta/mengetahui laporan keuangan pada Bendahara, atas pelaksanaan
kegiatan.
g) Mengarsip surat masuk atau keluar.
h) Mengetahui dan mencatat nomor surat masuk dan keluar
i) Menyimpan peralatan sekretaris (stempel, bantal, dll) di ruang
sekretariatan
j) Menata dan menyimpan file–file/data, pada filling cabinet, kotak atau
lemari.
VI. BENDAHARA
Fungsi dan Tugas kerja Bendahara adalah sebagai berikut :
a) Menyimpan dan mengeluarkan uang kepanitiaan/kegiatan
b) Membukukan segala pengeluaran dan menerima dan mencatat tanggal uang
masuk beserta sumber dan jumlah dana
c) Mengeluarkan uang serta mencatat jumlah (banyaknya uang), tanggal,
penerima, serta kegunaan uang tersebut
d) Menyediakan nota (kwitansi) uang masuk dan meminta nota pembelian atas
penggunaan dana
e) Membuat laporan keuangan Bunda PAUD
f) Meminta persetujuan ketua sebelum mengeluarkan uang, dan dapat
berkoordinasi dengan anggota
12
1.4 Jadwal Kegiatan Bunda PAUD Tahun 2018
RENCANA KERJA BUNDA PAUD KECAMATAN SERIRIT
TAHUN 2018
NO KEGIATANPELAKSANAAN
JAN PEB MAR APR MEI JUN JUL AGT SEP OKT NOP DES
1 Sosialisasi PAUD dan Peran Bunda PAUD Desa/Kelurahan X X X X
2 Pertemuan dengan Instansi terkait dan pengembangan layanan mitra PAUD X
4 Melakukan Pembinaan ke lembaga PAUD X X X X
5 Melakukan pendataan PAUD X X
6 Melaksanakan Hari Anak Nasional (HAN) X
7 Mengikuti kegiatan Gebyar PAUD X
8 Memberikan Bantuan ke lembaga PAUD X
9 Melaksanakan Panggung Gembira X
10 Sosialisasi menuju Kota Layak Anak X
11 Melakukan Monev ke Lembaga PAUD X X X X
12 Membuat profil Bunda PAUD X
13
Dalam melaksanakan Program Kerja Bunda PAUD dibentuk tim Bunda PAUD,
dengan alamat Jl. Jendral Sudirman 59A Seririt. Adapun kegiatan yang sudah
dilaksanakan :
1. Tersusunnya SK Bunda PAUD, yaitu Keputusan Camat Seririt No. 420/
/Camser /2016 tentang Pembentukan Tim Bunda PAUD Kabupaten Buleleng,
tanggal 31 Oktober 2016.
2. Sosialisasi Bunda PAUD dalam rapat rutin Tim Penggerak PKK dan pada saat
Desa / Kelurahan Yang Belum dan Sudah Terlayani Lembaga PAUD di Kecamatan SeriritTahun 2016 s/d 2018
No
Grafik Paud di Kecamatan Seririt
24
Pada tabel atau grafik 2 di atas, dapat dilihat perkembangan jumlah lembaga
PAUD dari tahun 2016 jumlah lembaga 40, pada tahun 2017 bertambah lagi 3 lembaga
sehingga menjadi 43 lembaga, pada tahun 2018 sampai dengan pendataan bulan Juli
tahun 2018 belum ada penambahan lembaga PAUD baru di Kecamatan Seririt sehingga
jumlahnya 43 lembaga PAUD.
3) Jumlah PAUD yang didirikan selama menjabat sebagai Bunda PAUD
Adapun jumlah Lembaga PAUD yang didirikan selama menjabat sebagai Bunda
PAUD periode 2014 – 2018 sebagai berikut :
NO NAMA LEMBAGA JENIS PROGRAM
ALAMAT TAHUN PENDIRIAN
1 KB FATIMAH KB JL. UDAYANA II NO. 24 KELURAHAN SERIRIT 2014
2 KB AL-KHAIRIYAH KB JL. DIPONOGORA NO 58 KELURAHAN SERIRIT 2014
3 TK AISYIYAH TK JL. UDAYANA II NO. 24 KELURAHAN SERIRIT 2014
4 TK HARAPAN BUNDA TK JL. SEGARA SULANYAH DESA SULANYAH 20175 TK SORGA BHAKTI KUMARA TK BD. SORGA DESA LOKAPAKSA 20176 TK HINDU DAMA KUMARA TK BD PEMAROAN, DESA PATEMON 2017
LEMBAGA PAUD YANG DIDIRIKAN SELAMA MENJABATPERIODE TAHUN 2014 SAMAPAI DENGAN BULAN JULI 2018
4) Jumlah TK Negeri di Kec. Seririt
Berikut data TK Negeri di Kecamatan Seririt Tahun 2018
No NPSN Nama Lembaga Alamat Lembaga 1 69871270 TK NEGERI PEMBINA KECAMATAN SERIRIT JALAN JEMPIRING NO. 4 BANJAR DINAS UME, DESA PATEMON, KEC.SERIRIT2 69871276 TK NEGERI DESA KALISADA BANJAR DINAS TEGALLENGA, DESA KALISADA, KEC.SERIRIT3 69871257 TK NEGERI DESA MUNDUK BESTALA BD. SARI, DESA MUNDUK BESTALA, KEC.SERIRIT4 69871261 TK NEGERI DESA JOANYAR JL MADE LUNGA, BANJAR DINAS KELODAN DESA JOANYAR, KEC.SERIRIT5 69871277 TK NEGERI DESA PANGKUNGPARUK BANJAR DINAS LABA NANGGA DESA PANGKUNGPARUK, KEC.SERIRIT
7. PENINGKATAN KERJASAMA KEMITRAAN
Adanya beberapa keterbatasan dalam peningkatan pelayanan PAUD baik sarana
dan prasarana, diperlukan dukungan baik secara materiil maupun immateriil. Untuk itu
Tim Bunda PAUD berupaya menggalang kerjasama dengan pihak–pihak pemerintah,
organisasi mitra PAUD, perorangan maupun swasta (melalui CSR). Dalam rangka
meningkatkan kerjasama kemitraan langkah-langkah yang telah ditempuh yaitu :
25
a) Melakukan sosialisasi dengan lembaga mitra baik dengan organisasi mitra PAUD,
perusahaan dan instansi mitra PAUD.
b) Melibatkan organisasi forum komunikasi pimpinan daerah menjadi mitra PAUD,
seperti Bayangkari, persatuan istri tentara, dan lembaga perlindungan anak.
c) Melakukan pendataan / inventarisasi kebutuhan sarana maupun prasarana lembaga
PAUD.
d) Mengadakan rapat koordinasi dengan para mitra PAUD calon pemberi bantuan.
e) Melakukan dialog interaktif dengan organisasi mitra PAUD dan calon pemberi
bantuan terutama pengusaha (swasta) melalui CSR.
f) Bersama dengan mitra PAUD blusukan atau terjun ke lapangan untuk melihat
keadaan langsung lembaga PAUD.
g) Melakukan penandatangan MoU sebagai bentuk kerjasama.
Dari langkah-langkah yang telah dilakukan tersebut, adapun keberhasilan dari
upaya yang telah dilaksanakan yaitu, sebagai berikut :
a) Bunda PAUD menjalin kerjasama dengan Organisasi Mitra PAUD (MoU dan
dokumentasi, terlampir) seperti :
1) Himpunan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini (HIMPAUDI);
2) Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI);
3) Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia (GOPTKI);
4) Forum PAUD Kabupaten Buleleng
5) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK);
6) Komite Sekolah;
b) Kecamatan Seririt termasuk kota sedang yang pendapatan daerahnya juga kecil
dimana tingkat investasinya juga belum banyak. Jadi, masih sedikit perusahaan
swasta/perorangan yang bisa bekerjasama dengan Bunda PAUD Kecamatan Seririt.
Tetapi walaupun demikian, dari usaha yang sudah dilakukan oleh Tim Bunda PAUD
sudah menghasilkan partisipasi CSR yang sangat menggembirakan. Adapun
Perusahaan (CSR) yang mendukung pendanaan PAUD seperti :
1) PT Hardys Seririt;
2) Krisna Oleh-Oleh 5, Desa Temukus Kecamatan Banjar;
3) Maha Surya Motor Seririt, Kabupaten Buleleng;
4) Asosiasi UMKM Bali (ASUBA)
26
5) Pegadaian Unit Pelayanan Cabang Seririt
6) Universitas Pendidikan Ganesa (Undhiksa)
7) Sophie Martin
8) Bunga Pertiwi
9) Water Park Seririt
10) Villa-villa yang ada di Kec. Seririt
11) Yayasan Bali Children Project
12) The Legian Hotel
13) PT Herosin Indonesia
c) Bunda PAUD menjalin kerjasama dengan Instansi baik Pemerintah maupun Swasta
yang mendukung Pendanaan PAUD (MoU dan dokumentasi, terlampir) seperti :
1) Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng;
2) Unit Pelaksana Pendidikan (UPP) Kec. Seririt
3) Puskesmas Seririt I,II dan III
4) Perbekel / Lurah se-Kec. Seririt
5) BPJS Kesehatan Cab. Singaraja
6) Persatuan Istri Tentara (Persit) Kartika Candra Seririt
7) Bhayangkari Kec. Seririt
8) UD Kusuma Jaya
9) Toko Widi Agung
Dengan adanya CSR/Jaringan Kemitraan tersebut diharapkan Pemerataan dan
perluasan Akses Pendidikan Anak Usia Dini di Desa/Kelurahan se Kecamatan Seririt
dapat terus berkembang dan berkelanjutan (sustainable development).
8. INOVASI DAN PRESTASI
a) Inovasi
Inovasi Bunda PAUD dalam meningkatkkan PAUD di Kecamatan Seririt
1. Mendukung berdirinya Lembaga PAUD Baru pada desa-desa yang cukup
luas wilayahnya Contoh: TK Sorga Bhakti Kumara Desa Lokapaksa, TK
Hindu Dama Kumara Desa Patemon.
27
2. Membuat lomba-lomba yang melibatkan Pendidik dan Peserta Didik PAUD
dalam kegiatan Fesrida dan Hari Kemerdekaan 17 Agustus dan hari-hari
tertentu.
3. Memberikan arahan kepada para pengelola PAUD agar dapat dan mampu
dalam pengelolaan lembaga.
4. Meningkatkan kesadaran pengelola terhadap tugas dan tanggung jawab.
5. Memberikan arahan kepada para pendidik PAUD agar dapat dan mampu
melaksanakan pembelajaran.
6. Mengikutsertakan Guru PAUD dalam kegiatan Sosialisasi Pola Asuh Anak
dengan penuh cinta dan kasih saying pada kegiatan Festival-festival Seni
Budaya di Kecamatan
7. Meningkatkkan kesadaran para pendidik terhadap tugas dan tanggung
jawabnya
8. Memberi pengarahan kepada para pengelola dan pendidik dalam
meningkatkan jumlah peserta didik bekerjasama dengan posyandu-posyandu
yang terdekat.
9. Memberi arahan kepada para pengelola dan pendidik untuk menggali dan
meningkatkan potensi anak didik melalui ajang kreatifitas anak (lomba
mengenal buah dan sayur dalam bentuk konkret).
10. Melibatkan secara aktif kepada tokoh masyarakat dan tokoh pendidikan
untuk meningkatkan dan mengembangkan lembaga-lembaga PAUD
11. Meningkatkan kerjasama dengan intansi-intansi yang terkait demi
kelancaran dan kelangsungan proses pembelajaran PAUD misalnya:
a. Membuka kerjasama dengan Dinas Kesehatan (Puskesmas) Kecamatan
Seririt yang tertuang dalam MOU untuk mengetahui dan meningkatkan
tumbuh kembang anak.
b. Melibatkan secara aktif TP.PKK Kecamatan Desa Kelurahan dalam
membingbing dan membina untuk mengoptimalkan lembaga PAUD.
c. Melibatkan secara aktif Kader PKK dalam meningkatkan kesadaran
masyarakat terhadap PAUD.
d. Melibatkan peran aktif HIMPAUDI dalam mengoptimalkan Lembaga.
28
b) Prestasi
Prestasi-prestasi yang telah diraih oleh Pendidik/Pengelola PAUD dan Lembaga
PAUD Kecamatan Seririt dalam 2 tahun terakhir di tingkat kabupaten maupun
provinsi antara lain :
a. Juara III Lomba Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) tingkat Propinsi Bali tahun 2013 oleh TK Wira Tunas Kencana Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt.
b. Juara II Lomba Dolanan Tingkat Kabupaten Buleleng Tahun 2016
c. Juara Harapan II Lomba Bunda PAUD Berprestasi Desa Kalianget Tingkat Kabupaten Buleleng Tahun 2016
d. Juara III Gelar Kebangsaan se Kabupaten Buleleng yang diselenggarakan RRI Singaraja Tahun 2017
e. Juara II Lomba Bunda PAUD Berprestasi Desa Kalisada Tingkat Kabupaten Buleleng Tahun 2017
f. Juara I Carnaval PAUD Singaraja Tahun 2018
g. Juara II Lomba Senam Gemari pada Gebyar Paud Kabupaten Buleleng Th 2018
h. Juara harapan II Lomba Baleganjur pada Kegiatan Gebyar Paud Kab. Buleleng Tahun 2018
c) Partisipasi Bunda PAUD
1. Menjadi juri lomba Senam Gemari dalam rangka Gebyar PAUD tingkat Kab
Buleleng Tahun 2018
2. Menjadi TIM Gemar Ikan Kabupaten Buleleng yang menyasar pada TK-TK
di Sembilan Kecamatan
29
BAB III
DUKUNGAN PENDANAAN PROGRAM PAUD
Demi terselenggarnya Program PAUD yang optimal telah dianggarkan
pendanaan baik melalui APBN, APBD dan APBDesa dan CSR. Berikut gambaran
pendanaan dari tahun 2016-2018. Berikut disajikan pendanaan program PAUD dari
tahun 2016 – 2018 sebagai berikut :
DATA PENDANAAN PROGRAM PAUD
UNTUK LEMBAGA PAUD DI KECAMATAN SERIRIT
TAHUN 2016-2018
1. Bantuan Tahun 2016
NoSumber
DanaTahun
DiterimaJumlah Dana Digunakan untuk
1 APBN 2016 Rp. 513.000.000 Dana BOP PAUD sebanyak 27 Lembaga PAUD di Kecamatan Seririt
2 APBD II Kabupaten Buleleng
2016 Rp.158.400.000,- Dana Gaji tenaga Kontrak Guru TK sebanyak 11 orang di kecamatan seririt
Rp. 18.128.000,- Dana piodalan untuk 4 TK Negeri di Kecamatan Seririt
Rp. 32.000.000,- Baleganjur untuk TK Negeri Desa Joanyar dan TK Negeri Pembina Kecamatan Seririt
3APBDesa 2016 Rp.443.639.198
Pembinaan Pengelolaan PAUD 11 Desa
4 CSR 2016 Rp. 15.000.000,- Bantuan APE, Jembatan Goyang dan Ayunan Putar, Sarpras, Meja Guru, Almari Kaca,
30
Almari Kayu.(The Legian Hotel, Tamu Villa di Umeanyar
2. Bantuan Tahun 2017
1 APBN 2017 Rp. 665.400.000 Dana BOP PAUD sebanyak 28 Lembaga PAUD di Kecamatan Seririt
2 APBD II Kabupaten Buleleng
2017 Rp. 189.600.000,- Dana Gaji tenaga Kontrak Guru TK sebanyak 13 orang x 12 bulan dan 1 orang x 2 bulan di kecamatan seririt
Rp.34.000.000,- Pemagaran TK Negeri Desa Pangkungparuk
Rp. 140.000.000,- Rehabilitasi Gedung TK Negeri Desa Joanyar
Rp. 70.000.000,- Pemagaran TK Negeri Pembina Kecamatan Seririt
Rp. 1.450.000,- Pengadaan Timbangan TK Negeri Pembina Kecamatan Seririt
Rp. 1.330.000,- Pengadaan alat-alat rawat luka TK Negeri Desa Joanyar dan TK Negeri Desa Kalisada
Rp. 1.000.000,- Pengadaan alat Model Mata TK Negeri Desa Pangkung Paruk dan TK Negeri Desa Kalisada
Rp. 1.950.000,- Pengadaan Alat Peraga Food Model Gizi TK Negeri Desa Munduk
31
Bestala
Rp. 3.000.000,- Kursi TK Negeri Desa Joanyar Sebanyak 20 buah
Rp. 12.000.000,- Loker TK Negeri Pembina Kecamatan Seririt, TK negeri Desa Kalisada, TK Negeri Desa Pangkungparuk
Rp.15.000.000,- Almari TK Negeri Desa Joanyar, TK Negeri Desa Pangkung Paruk, TK Negeri Desa Kalisada
Rp.7.000.000,- Meja TK Negeri Desa Joanyar
Rp. 16.000.000,- Baleganjur untuk TK Negeri Desa Kalisada
7 APBDesa 2017 Rp. 697.056.709,- Pembinaan Pengelolaan PAUD 16 Desa
8 CSR 2017 Rp. 16.000.000,- (Prosotan, Jungkitan, APE, ATK) kepada TK Hindu Dama Kumara
3. Bantuan Tahun 2018
1 APBN 2018 Rp. 765.500.000 Dana BOP PAUD sebanyak 31 Lembaga PAUD di Kecamatan Seririt
2 APBD II Kabupaten Buleleng
2018 Rp. 190.000.000,- Pembangunan Ruang Kelas Baru TK Negeri Pembina Seririt
Rp. 6.000.000,- APE Indoor untuk TK Negeri Desa Munduk Bestala, TK Negeri Desa
32
Pangkung Paruk, TK Negeri Desa Kalisada
3APBDes 2018 Rp. 704.633.263
Pembinaan Pengelolaan PAUD 18 Desa
4 Organisasi Mitra Paud
2018 Rp. 5.000.000 Bantuan Kegiatan dan Hadiah Germas untuk anak TK dari BPJS Kesehatan
5 Organisasi Mitra Paud
2018 Rp. 5.000.000 Bantuan Hadiah Kegiatan Sosialisasi Germas kepada anak TK dari Puskesmas Seririt I,II, dan III
6 Organisasi Mitra Paud
2018 Rp. 1.000.000 Bantuan Tropi dan Piagam untuk kegiatan Lomba Germas dari UPP Kec. Seririt
7 CSR 2018 Rp. 10.000.000 Bantuan Fasilitas dan Hadiah lomba penyelenggaraan lomba mewarnai dan fashion show anak TK se-Kec. Seririt dalam rangka Fesrida Ke-3 dari ASUBA
33
Dilihat dari grafik perkembangan keuangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara dari tahun 2016 sebesar Rp. 513.000.000 dan tahun 2017 sebesar Rp. 665.400.000 terjadi peningkat sebesar Rp. 152.400.000,- dan pada tahun 2018 jumlah anggaran sebesar Rp. 450.500.000,- terdapat peningkatan sebesar Rp. 100.100.000,-. Sedangkan untuk Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tingkat II Kabupaten Buleleng Tahun 2016 sebesar Rp. 208.528.000,- dan di tahun 2017 sebesar Rp. 492.330.000,- telah terjadi peningkatan sebesar Rp. 283.802.000,- dan di tahun 2018 jumlah anggaran APBD II sebesar Rp.196.000.000,- terjadi penurunan dari tahun sebelumnya sebesar -Rp. 296.330.000,-. Sedangkan pada APBDes tahun 2016 sebesar Rp. 443.639.198,- dan di tahun 2017 sebesar Rp. 697.056.709 terjadi peningkatan sebesar Rp. 48.690.802,- dan ditahun 2018 sebesar Rp. 704.633.263,- terjadi peningkatan sebesar Rp. 7.576.554,-.
Dari Grafik Pendanaan CSR diatas dapat dilihat peningkatan pendanaan CSR dan
Mitra Paud terhadap PAUD di Kecamatan Seririt dari Tahun 2016 sejumlah Rp.
15.000.000,- pendanaan meningkat di Tahun 2017 menjadi sebanyak Rp.
16.000.000,- dan di Tahun 2018 meningkat menjadi Rp.21.000.000,-
BAB III
PENUTUP
1. HARAPAN
34
a. Pada akhir tahun 2018, diharapkan perluasan dan pemerataan akses pelayanan
PAUD dapat meningkatan Angka Partisipasi Kasar (APK)
b. Untuk Peningkatan layanan PAUD pada masyarakat diharapkan Jumlah PAUD
ditingkat Desa/Kelurahan terus ditingkatkan.
c. Diharapkan adanya Peningkatan kerjasama dengan Organisasi Mitra PAUD,
Perusahaan (CSR) yang mendukung Pendanaan PAUD dan menjalin kerjasama
dengan Instansi baik Pemerintah maupun Swasta yang mendukung Pendanaan
PAUD di Kecamatan Seririt, sehingga perluasan dan pemerataan akses
pelayanan PAUD di Kecamatan Seririt terus meningkat secara signifikan, hal ini
akan memberikan pengaruh positif dari perkembangan Pendidikan Anak Usia
Dini terhadap jumlah anak terlayani PAUD yang masuk Sekolah Dasar (SD).
2. RENCANA TINDAK LANJUT
a. Mendorong bertambahnya Lembaga Paud di Desa dengan Wilayah yang luas
dan Topografi yang sulit terjangkau yaitu : Desa Pangkung Paruk. Desa
Lokapaksa.
b. Monitoring dan Evaluasi (monev)
c. Peningkatan APK PAUD
d. Peningkatan Kerjasama dengan Mitra PAUD terutama dengan Perusahaan
e. Melaksanakan Penyuluhan PAUD ke Desa – Desa
f. Melaksanakan Gerakan Peduli PAUD untuk peningkatan kepedulian CSR
dan Organisasi Mitra PAUD dalam membantu Lembaga PAUD di
Kecamatan Seririt.
g. Mengembangkan kreatifitas anak usia PAUD melalui partisipasi dalam
lomba-lomba pada Festival Budaya Kecamatan (Fesrida) Ke-3
3. SARAN
a. Perlu ditingkatkan sosialisasi tentang pentingnya PAUD, karena berdasarkan
data yang ada APK masyarakat terhadap PAUD masih dibawah target.
35
b. Kualifikasi Pendidik Anak Usia Dini harus terus ditingkatkan baik kualifikasi
akademisnya maupun dalam bentuk pelatihan dan penataran lainnya.
c. Perlu adanya pengembangan yang lebih optimal terhadap PAUD, baik yang
dilakukan oleh pemerintah, keluarga maupun masyarakat.
d. Pemerintah dipandang perlu mewajibkan program PAUD bagi anak usia 0-6
tahun.
Demikian penyusunan profil yang sudah kami susun ini, tentunya masih jauh dari
harapan. Semoga apa yang kami sampaikan dapat memberikan gambaran umum tentang
Pendidikan Anak Usia Dini di Kecamatan Seririt.
Singaraja, 20 September 2018Bunda PAUD Kecamatan Seririt