Top Banner
BAB I LATAR BELAKANG Penyakit Lupus merupakan salah satu jenis penyakit yang sejauh ini belum begitu dikenal luas di Masyarakat Indonesia. Meski jumlah penyakit Lupus diperkirakan terus meningkat di Indonesia, namun sejauh ini belum begitu banyak campur tangan pemerintah untuk berpartisipasi dalam hal menyosialisasikan agar dampak serta jumlah penderita bisa dikurangi. Padahal ketika dilihat lagi Tidak sedikit pengindap penyakit ini tidak tertolong lagi, di dunia terdeteksi penyandang penyakit Lupus mencapai 5 juta orang, lebih dari 100 ribu kasus baru terjadi setiap tahunnya sedangkan di Indonesia jumlahpenderita lupus terus meningkat. Tahun ini angka penderita lupus mencapai 10.000 orang. Data dari Yayasan Lupus Indonesia mencatat, di Indonesia terdapat 10.000 odapus (orang dengan penyakit lupus). Di luar angka tersebut, masih banyak odapus yang tidak terdeteksi. Artinya, jumlah odapus bisa jadi lebih banyak dari data tersebut. Ketika dilihat dari keganasan penyakit ini setara dengan kanker, dan parahnya lagi gejala yang timbul pada penyakit ini berbeda-beda sehingga penyakit ini disebut juga “penyakit seribu wajah” Untuk itu dibutuhkan ketelitian dari para dokter dalam 1
34

ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Feb 17, 2019

Download

Documents

truongkhanh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

BAB I

LATAR BELAKANG

Penyakit Lupus merupakan salah satu jenis penyakit yang sejauh ini belum

begitu dikenal luas di Masyarakat Indonesia. Meski jumlah penyakit Lupus

diperkirakan terus meningkat di Indonesia, namun sejauh ini belum begitu banyak

campur tangan pemerintah untuk berpartisipasi dalam hal menyosialisasikan agar

dampak serta jumlah penderita bisa dikurangi. Padahal ketika dilihat lagi Tidak

sedikit pengindap penyakit ini tidak tertolong lagi, di dunia terdeteksi penyandang

penyakit Lupus mencapai 5 juta orang, lebih dari 100 ribu kasus baru terjadi

setiap tahunnya sedangkan di Indonesia jumlahpenderita lupus terus meningkat.

Tahun ini angka penderita lupus mencapai 10.000 orang. Data dari Yayasan

Lupus Indonesia mencatat, di Indonesia terdapat 10.000 odapus (orang dengan

penyakit lupus). Di luar angka tersebut, masih banyak odapus yang tidak

terdeteksi. Artinya, jumlah odapus bisa jadi lebih banyak dari data tersebut.

Ketika dilihat dari keganasan penyakit ini setara dengan kanker, dan

parahnya lagi gejala yang timbul pada penyakit ini berbeda-beda sehingga

penyakit ini disebut juga “penyakit seribu wajah” Untuk itu dibutuhkan ketelitian

dari para dokter dalam mendiagnosis penyakit yang dialami orang dalam lupus ini

(odapus).

Seperti yang dijelaskan diatas kompleksitas dari penyakit lupus sudah

tidak diragukan lagi, dari mulai keganasannya, diagnosanya, pertumbuhan

penderita tiap tahunnya serta kesadaran masyarakat yang masih sangat rendah

mengenai penyakit ini, maka dari itulah mutlak diperlukan sebuah promosi

kesehatan untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat yaitu mahasiswa

sebagai agent of change terutama mahasiswa yang lebih rentan terkena penyakit

ini dikarenakan usianya yang produktif.

Tentunya dalam menyusun suatu program promosi kesehatan tidak bisa

dilakukan begitu saja tanpa adanya sebuah analisa dan metode yang tepat demi

1

Page 2: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

mencapai kesuksesan sebuah promosi kesehatan, alasan itulah yang mendorong

kami untuk mengangkat sebuah kegiatan promosi kesehatan yang di beri nama

“P-process sebagai Strategi Promosi Kesehatan untuk Untuk Upaya Edukasi

Mengenai Penyakit Lupus Mahasiswa Unair ”. Penerapan sistem P-process ini

demi tujuan spesifik yang dalam kasus ini adajlah mengatasi minimnyaesadaran

masyarakat terutama mahasiswa sebagai agent of change sekaligus usia beresiko

tinggi terkena penyakit lupus.

2

Page 3: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

BAB II

ISI

2.1 Definisi Lupus

Lupus eritematosus sistemik atau Systemic Lupus Erythematosus (SLE)

adalah penyakit radang multisistem yang sebab pastinya belum diketahui, dengan

perjalanan penyakit yang mungkin akut dan fulminan atau kronik remisi dan

eksaserbasi, disertai oleh terdapatnya berbagai macam autoantibodi dalam tubuh.

Sehingga antibodi tidak berfungsi menyerang virus, kuman atau bakteri yang ada

di tubuh, melainkan justru menyerang sistem kekebalan sel dan jaringan tubuh

sendiri. SLE ditandai oleh munculnya sekumpulan reaksi imun abnormal yang

menghasilkan beragam manifestasi klinis.

2.1.1 Analisis Host

Penyakit ini dominan diderita oleh wanita usia produktif

sampai usia 50 tahun. Namun, ada juga pria  yang mengalaminya.

Ahli menduga penyakit ini berhubungan dengan hormon estrogen.

2.1.2 Keadaan Fisiologis

Penderita penyakit ini dikira mempunyai  kelainan kulit,  

berupa kemerahan di sekitar hidung dan pipi . Bercak-bercak

merah di bagian wajah dan lengan, panas dan rasa lelah 

berkepanjangan , rambutnya rontok, persendian  kerap bengkak

dan timbul sariawan.    Penyakit   ini tidak hanya     menyerang

kulit,    tetapi juga dapat   menyerang hampir seluruh organ yang

ada di dalam tubuh.

2.2 Epidemiologi

Prevalensi lupus di berbagai negara sangat bervariasi. Prevalensi pada

berbagai populasi yang berbeda-beda. Dari berbagai sumber diadapatkan data

antara lain :

3

Page 4: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

a. Prevalensi penyakit lupus adalah 0,06 % dari populasi umum .

( Kirsch,et all)

b. Di Amerika Serikat, insiden penyakit lupus adalah 14.6 – 50.8

kasus/100.000 orang sedangkan prevalensinya 24- 100/100.000 orang.

The Lupus Foundation of America ( LFA ) memperkirakan sekitar 1,5

juta penduduk Amerika Serikat menderita penyakit lupus dengan

berbagai tipe terutama wanita. Orang Amerika keturunan Afrika,

Hispanik, orang Amerika asli dan orang Asia memiliki resiko besar

untuk menderita penyakit lupus.

c. Prevalensi penyakit lupus di Swedia adalah 36/100.000 orang

d. Di Inggris prevalensinya hampir sama dengan orang Asia 40/100.000

e. Di negara Eropa prevalensi lupus 20/100.000 orang

f. Penyakit lupus lebih sering menyerang pada usia 15 – 40 tahun tetapi

semua umur bisa saja terkena, penyakit lupus lebih sering menyerang

pada wanita daripada pria ( 9 : 1 ) sedangkan pada anak-anak

meningkat 10 : 1.

g. Pada wanita Eropa umur 15 -24 tahun prevalensinya 1/700 orang

wanita

h. Pada wanita Amerika-Afrika umur 15 – 24 tahun prevalensinya 1/245

orang wanita

i. Yang menarik perhatian adalah penyakit lupus jarang ditemukan di

Afrika. Ada 2 kemungkinan penyebabanya yaitu :

- Faktor resiko lingkungan lebih banyak di Amerika Serikat dan

Eropa dibandingkan di Afrika

- Campuran dari gen keturunan Afrika dengan orang Eropa

menghasilkan gen-gen yang meningkatkan kerentanan terhadap

penyakit lupus ini.

j. Terdapat juga tendensi familial. Faktor ekonomi dan geografi tidak

mempengaruhi distribusi penyakit.

4

Page 5: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

2.3 Analisis

2.3.1 Analisis Lingkungan

Sulit untuk membuktikan faktor lingkungan yang terlibat dalam lupus

beberapa faktor yang sudah dikenal adalah :

a. Obat-obatan

Obat jantung ; procainamide dan hydralazine dapat memicu penyakit

yang mirip dengan SLE. Walaupun banyak orang yang memakai obat

ini tetapi tidak menderita penyakit SLE, keadaan ini belum dapat

dijelaskan. Obat- obatan lainnya dapat dilihat pada lampiran 1.

Penyakit penyakit SLE yang dipicu oleh obat biasanya akan sembuh

jika obat dihentikan tetapi kadang-kadang perlu beberapa tahun untuk

sembuh sempurna.

b. Radiasi ultraviolet

Cahaya matahari dapat memperburuk masalah kulit yang terjadi pada

SLE

c. Hormon sex

Wanita lebih banyak menderita SLE daripada pria. Pada pria yang

mempunyai kadar hormon sex wanita dalam tubuhnya (seperti pada

sindrom klinefelter) dapat menderita penyakit SLE dibandingkan pria

yang tidak menderita ini. Rasio wanita yang menderita SLE pada usia

menarche dibandingkan usia menopause adalah 3:1.

d. Faktor diet

Alfalfa sprouts dan sprouting foods yang banyak mengandung L-

canavantine, Pristane atau bahan yang sama serta diet tinggi lemak

jenuh..

e. Faktor infeksi

DNA bakteri, human retrovirus, endotoksin dan lipopolisakarida

bakteri

2.3.2 Analisis Situasi

Penyakit lupus belum begitu dikenal luas di masyarakat Indonesia dan

sampai saat ini belum mendapat perhatian khusus dari pemerintah meskipun

5

Page 6: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

diperkirakan jumlah penderita lupus ( odapus ) terus bertambah. Penyakit ini

dapat mengenai semua lapisan masyarakat, 1-5 orang di antara 100.000

penduduk, bersifat genetik, dapat diturunkan. Wanita lebih sering 6-10 kali

daripada pria, terutama pada usia 15-40 tahun.

Keadaan tingginya angka penderita lupus sering kali diabaikan oleh

Pemerintah. Padahal, meningkatnya penyakit lupus ini sebagian besar

diakibatkan karena pemerintah kurang memberi informasi memadai tentang

penyakit lupus sehingga masyarakat semakin banyak yang terkena penyakit

lupus. Pemerintah lebih cenderung memberi informasi tentang penyakit-

penyakit yang umum dan telah diketahui oleh masyarakat. Seperti :

HIV/AIDS dll.

Letak strategis Negara Indonesia yang berada pada garis khatulistiwa

sehingga memiliki iklim tropis memungkinkan seseorang terpapar matahari

lebih lama daripada seseorang yang berada di negara subtropis. Sedangkan

cahaya matahari bisa membuat keadaan seseorang yang terkena penyakit

lupus bertambah buruk.

2.3.3 Analisis Audiens

Setelah ditetapkan bahwa sasaran objek kegiatan adalah mahasiswa

Universitas Airlangga . Selanjutnya di utamakan mahasiswi Universitas

Airlangga. Mahasiswi di Unair memiliki kebiasaan dan pengetahuan yang

berbeda tentang penyakit Lupus. Namun pada umumnya mahasiswi masih

awam dengan penyakit lupus . Padahal menurut referensi yang ada wanita

memiliki prevalensi yang lebih tinggi dibandingkan laki – laki. Untuk

melakukan komunikasi kesehatan pada mahasiswi Universitas Airlangga

yang memiliki jadwal kegiatan padat tentunya memerlukan cara dan bentuk

penyuluhan kesehatan yang berbentuk fun education agar menjadi penarik

minat mahasiswi mengikuti penyuluhan yang dilakukan. Dengan

mempertimbangkan kondisi sosial mahasiswi yang beragam maka kami

menggunakan film tentang penyakit lupus untuk melakukan penyuluhan

kepada mahasiswi Universitas Airlangga.

6

Page 7: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

2.3.4 Analisis Kebijakan dan Program

Kebijakan dari pemerintah yang menjadi dasar penanggulangan penyakit

lupus belum ada sehingga program-program penanggulangan penyakit lupus

pun juga sangat jarang ditemui di berbagai daerah. Hal ini bisa dikarenakan

penyakit lupus itu sendiri sangat sulit untuk dikenali, bahkan dokterpun bisa

melakukan kesalahan dalam mendiagnosa penyakit ini sebagai penyakit lain.

Selain itu, program-program yang ada baik itu pencegahan maupun

pengobatan dirasa belum mampu untuk menanggulangi penyakit ini karena

kurangnya sosialisasi kepada masyarakat secara luas. Walaupun pemerintah

terlihat tidak peduli terhadap penderita lupus, namun ada sebuah yayasan

yang memperhatikan penderita lupus yakni Yayasan Lupus Indonesia

2.4 Desain Strategi

Pendidikan merupakan proses menumbuh kembangkan seluruh

kemampuan dan perilaku manusia melalui pengajaran sehingga dalam pendidikan

itu perlu dipertimbangkan umur (proses perkembangan seseorang) dan hubungan

dengan proses belajar. Tingkat pendidikan juga merupakan salah satu faktor yang

mempengaruhi persepsi seseorang untuk lebih menerima ide-ide dan tehnologi

baru (Notoadmojo, 2003).

Hal tersebut di atas merupakan salah satu tujuan strategi komunikasi pada

analisis P-PROCESS. Program yang ditampilkan nantinya diharapkan dapat

menambah pengetahuan masyarakat terutama mahasiswa UNAIR sebagai target

utama agar mahasiswa memahami tentang penyakit lupus, apa saja penyebabnya,

tanda-tanda, dampak dan bagaimana mencegah penyakit lupus.

Sebagai hasil akhir diharapkan ada hasil outcome yang salah satunya

adalah terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman mengenai penyakit lupus

pada sasaran atau pihak terkait dalam memberikan problem solving kasus

rendahnya pengetahuan terhadap penyakit lupus sehingga masyarakat khususnya

mahasiswa Unair mengetahui cara mencegah penyakit lupus ini dengan cara

pencegahan sekunder.

Beberapa tujuan umumnya terangkum dalam metode SMART, dapat

diperinci sebagai berikut :

7

Page 8: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Tujuan komunikasi adalah SMART (Spesific, Measureable, Appropriate,

Realistic, Time bond), dimana program ini bertujuan untuk menambah

pengetahuan mahasiswa khusunya wanita yang akan di laksanakan bulan Mei

2012 dengan cara melihat perbandingan hasil antara pre – test dan post - test ini

akan memiliki nilai lebih ketika peminat yang hadir sebanyak 80% dari sasaran

yang diharapkan yaitu 500 wanita usia produktif di UNAIR.

2.4.1 Media (Channel)

Sesuai dengan data yang telah diolah di poin analisis, maka media yang

direkomendasikan yaitu dengan melakukan promosi kesehatan dengan

menambah edukasi yang bersifat promotif dsan preventif. Multimedia yang

disarankan juga berupa film pendek mengenai penyakit lupus dan bagaimana

pencegahan sekundernya, selain itu media yang dibutuhkan berupa booklet

atau buku saku yang akan dibagikan kepada para mahasiswa yang mengikuti

program promosi kesehatan agar dapat mereka baca terus menerus, selain itu

juga diperlukan banner untuk mempromosikan acara ini agar diketahui

mahasiswa.

a. Media Utama

Film pendek

Notebook

Banner

b. Media Pendukung : Stiker, Gelang

c. Media Sederhana : Slide Ms. Power Point

2.4.2 Susunan Rencana Implementasi

Kegiatan Januari 2010

Minggu ke-

Februari

Minggu ke-

PJ

1st 2nd 3rd 4th 1st 2nd 3rd

8

Page 9: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Analisis

Masyarakat

(pendekatan dan

penjajagan) dan

penyusunan

Desain Strategi

Lina dkk

Pengembangan

dan Uji Coba

Arif dkk

Implementasi

dan Monitoring

Anna dkk

Evaluasi dan

Rencana Ulang

Hafidz

dkk

Tindak Lanjut

Replanning

Gama

dkk

2.4.3 Susunan Rencana Anggaran

PEMASUKAN

Iuran panitia 18 orang @Rp 25.000,00 Rp 450.000,00

Sponsorship Rp 646.000,00

TOTAL Rp1.096.000,00

PENGELUARAN

Perlengkapan Booklet 40 @ Rp 5000,00

Banner 2 @ Rp 55.000,00

Stiker 40 @ Rp 500,00

Rp 200.000,00

Rp 110.000,00

Rp 20.000,00

Publikasi dan

Dokumentasi

Brosur 100 lembar @ Rp 200,00

Cetak foto 20 @ Rp 1.500,00

Rp 20.000,00

Rp 30.000,00

Pembuatan film Rp 350.000,00

9

Page 10: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Konsumsi 1 dus air minum @ Rp 16.000,00

Kue 40 @ Rp 2.500,00

Rp 16.000,00

Rp 100.000,00

Sewa gedung Rp 250.000,00

TOTAL Rp 1.096.000,00

2.4.4 Rencana Evaluasi dan Monitoring

Kegiatan evaluasi-monitoring sangat diperlukan terutama dalam upaya

pencapaian tujuan kegiatan. Sumber data yang digunakan nantinya adalah

hasil dari tahap pengembangan dan uji coba serta implementasi baik dari

kegiatannya maupun media yang digunakan. Adapun beberapa indikator dan

efek yang diharapkan, yaitu :

o Indikator

Lebih dari 80 % dari seluruh jumlah mahasiswa UNAIR (dengan

batasan 40 kursi) berpartisipasi dalam kegiatan pemutaran film dan

bagi-bagi buklet.

Sebanyak 50 % dari seluruh mahasiswa UNAIR (dengan batasan 40

kursi) mampu mendeskripsikan film yang telah

diputarkan/menjawab pertanyaan post test untuk mengukur tingkat

pengetahuan sasaran tentang penyakit lupus.

Sebanyak 30% dari seluruh mahasiswa UNAIR (dengan batasan 40

kursi) aktif bertanya terhadap narasumber.

Adanya peran dan andil LSM atau organisasi kesehatan lainnya

yang turut mensponsori/berpartisipasi dalam kegiatan ini.

o Efek

Meningkatnya kesadaran dan pengetahuan mahasiswa mengenai

bahaya penyakit lupus.

Bagi mahasiswa wanita usia produktif diharapkan dapat mulai

meluangkan waktunya untuk berperilaku hidup sehat demi menjaga

kelangsungan hidupnya dan terhindar dari bahaya penyakit Lupus.

Terjadi suatu perubahan perilaku dan paradigma menjadi lebih baik.

10

Page 11: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Evaluasi ini terbagi menjadi evaluasi jangka pendek dan jangka panjang.

Untuk jangka pendek untuk memberikan informasi tentang bahaya penyakit

lupus. Jangka panjang agar nantinya mahasiswa Unair dapat melakukan gaya

hidup sehat.

2.5 Pengembangan dan Uji Coba

Perencanaan selalu dihadapkan pada persoalan yang sangat rumit dan

Wilson (1974) telah membagi proses perencanaan menjadi tiga kegiatan, yaitu

penyusunan kebijaksanaan, rencana (desain) dan analisis. Perencanaan adalah

suatu proses yang berkesinambungan, berkelanjutan, sejak dari tahap survey

hingga tahap pengamatan. Perencanaan fisik merupakan bagian atau alat orga-

nisasi masyarakat dan pengawasan/ kontrol penggunaan sumberdaya lahan. Pada

kenyataannya proses perencanaan merupakan kegiatan yang tidak pernah selesai

karena memerlukan peninjauan ulang/ pengkajian guna memberikan umpan balik

(feed back) dalam evaluasi. Dalam proses penentuan alternatif, pemilihan alter-

natif dan evaluasi diperlukan analisis yang seksama. Demikian juga yang terjadi

pada tahap pengembangan dan uji coba yang senantiasa berusaha melakukan

pengembangan terhadap konsep dan media materi serta senantiasa melakukan uji

coba dengan atau tanpa revisi nantinya, yang sangat berpengaruh terhadap

monitoring dan evaluasi.

2.5.1 Pengembangan Konsep Pesan

o Pengertian

Arti kata lupus dalam bahasa Latin berarti “anjing hutan”. Istilah

ini mulai dikenal sekitar satu abad lalu. Awalnya, penderita penyakit

ini dikira mempunyai kelainan kulit, berupa kemerahan di sekitar

hidung dan pipi. Menurut Prof dr Zubairi Djoerban SpPD KHOM

yang merupakan seorang pemerhati lupus menyatakan bahwa “Lupus

adalah suatu penyakit auto imun di mana sistem kekebalan tubuh

(antibodi) penderita lupus yang seharusnya melindungi tubuh, malah

merusak sistem tubuh sendiri,”.

Sistem kekebalan tubuh memiliki peran yang sangat penting dalam

tubuh, karena berfungsi sebagai perlindungan untuk tubuh manusia

11

Page 12: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

dari serangan antigen. Namun, apabila sistem kekebalan tubuh

bereaksi berlebihan maka akan mengakibatkan timbulnya penyakit

lupus.

o Macam-macam

Lupus Eritematosus Sistemik

Lupus eritematosus sistemik (lupus eritematosus

disseminata) adalah penyakit auto imun menahun yang

menimbulkan peradangan dan bisa menyerang berbagai organ

tubuh, termasuk kulit, persendian, dan organ dalam.

SLE biasanya lebih parah dibandingkan dengan diskoid.

Tipe lupus ini dapat menyebabkan inflamasi pada beberapa

macam organ. Organ yang terkena tidak terbatas pada gangguan

kulit dan sendi, tetapi juga pada organ yang lain seperti sendi,

paru-paru, ginjal, darah ataupun organ atau jaringan lain yang

terkena. SLE pada sebagian orang dapat memasuki masa dimana

gejalanya tidak aktif (remisi) dan pada saat yang lain penyakit

ini dapat menjadi aktif (flare).

Lupus Eritematosus Diskoid

Lupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit

menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan

jaringan parut yang terjadi pada wajah, telinga, kepala, dan

kadang pada bagian tubuh lainnya.

Lesi (kelainan) kulit ini tampak sebagai bercak kemerahan

yang bersisik dan berkeropeng, yang jika membaik akan

meninggalkan jaringan parut berwarna putih. Bagian tengahnya

berwarna lebih terang dan bagian pinggirnya berwarna lebih

gelap dari kulit yang normal.

Jika lesi timbul di daerah yang berambut (misalnya dagu atau

kulit kepala), maka bisa terjadi pembentukan jaringan parut

yang permanen dan kerontokan rambut.

12

Page 13: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Lupus Obat

Lupus obat umumnya berkaitan dengan pemakaian obat

hydralazine (obat hipertensi) dan procarnamide (untuk

mengobati detak jantung yang tidak teratur). Hanya saja, Cuma

4% dari orang yang mengkonsumsi obat-obat itu yang bakal

membentuk antibodi penyebab lupus. Dari 4% itu pun sedikit

sekali yang kemudian menderita lupus.

(http://[email protected])

o Sasaran

Penyakit ini dapat mengenai semua lapisan masyarakat, 1-5

orang di antara 100.000 penduduk, bersifat genetik, dapat diturunkan.

Wanita lebih sering 6-10 kali daripada pria, terutama pada usia 15-40

tahun. Bangsa Afrika dan Asia lebih rentan dibandingkan kulit putih.

Dan tentu saja, keluarga Odapus. Timbulnya penyakit ini karena

adanya faktor kepekaan dan faktor pencetus yaitu adanya infeksi,

pemakaian obat-obatan, terkena paparan sinar matahari, pemakaian

pil KB, dan stres. Penyakit ini justru kebanyakaan diderita wanita usia

produktif sampai usia 50 tahun sekalipun ada juga pria yang

mengalaminya. Oleh karena itu dianggap diduga penyakit ini

berhubungan dengan hormon estrogen.

o Gejala

Gejala-gejala penyakit dikenal sebagai Lupus Eritomatosus

Sistemik (LES) alias Lupus. Eritomatosus artinya kemerahan.

sedangkan sistemik bermakna menyebar luas keberbagai organ tubuh.

Istilahnya disebut LES atau Lupus. Gejala-gejala yang umum

dijumpai adalah:

1. Kulit yang mudah gosong akibat sinar matahari serta

timbulnya gangguan pencernaan.

2. Gejala umumnya penderita sering merasa lemah, kelelahan

yang berlebihan, demam dan pegal-pegal. Gejala ini terutama

13

Page 14: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

didapatkan pada masa aktif, sedangkan pada masa remisi

(nonaktif) menghilang.

3. Pada kulit, akan muncul ruam merah yang membentang di

kedua pipi, mirip kupu-kupu. Kadang disebut (butterfly rash).

Namun ruam merah menyerupai cakram bisa muncul di kulit

seluruh tubuh, menonjol dan kadang-kadang bersisik. Melihat

banyaknya gejala penyakit ini, maka wanita yang sudah

terserang dua atau lebih gejala saja, harus dicurigai mengidap

Lupus.

4. Anemia yang diakibatkan oleh sel-sel darah merah yang

dihancurkan oleh penyakit LUPUS ini

5. Rambut yang sering rontok dan rasa lelah yang berlebihan

o Pencegahan dan Pengobatan

Bentuk pengobatan tersebut adalah dengan

mengkonsumsi obat anti radang non steroid, krtikosteroid,

NSAID dan solisilat obat anti malaria, obat imunosupresif,

azatioprin (obat pendamping kortikosteroid) dan obat penekan

kekebalan tubuh.

Sedangkan untuk pencegahannya, odapus harus

melakukan monitoring yang teratur, penghematan energi, foto

proteksi, mengatasi infeksi, dan merencanakan kehamilan.

Menghimbau peran pemerintah untuk lebih gencar lagi

menginformasikan sendiri juga menghimbau bagi odapus untuk

menerapkan pola hidup sehat seperti olahraga, makan dan

istirahat teratur, mengelola stres, serta menghindari rokok dan

sinar matahari, sehingga dengan tips seperti itu, para odapus bisa

hidup normal dan produktif.

2.5.2 Kerjasama Profesi

Untuk memeproleh konsep pesan yang dapat diterima oleh sasaran

promosi kesehatan yaitu mahasiswa Universitas Airlangga memerlukan

kerjasama professional dengan badan- badan terkait, kerjasama dengan Dinas

14

Page 15: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Kesehatan Kota Surabaya terkait dengan program promosi kesehatan di

wilayah kota Surabaya. Kerjasama dengan hubungan msyarakat Universitas

Airlangga untuk menggerakkan warga Universitas Airlangga untuk ikut

berpartisipasi dalam pemutaran film pendek di perpustakaan kampus

B.AHCC Universitas Airlangga sebagai Pusat Layanan Kesehatan yang

diperuntukkan bagi warga Universitas Airlangga, dan juga tidak lupa

bekerjasama dengan UKM Sinematografi Universitas Airlannga dalam

membantu pembuatan film pendek yang menarik yang mengikuti

perkembanagan dunia perfilman saat ini sebagai media promosi yang dinilai

tepat guna apabila sasarannya adalah mahasiswa.

2.5.3 Uji Coba

Agar media penyuluhan yang dipergunakan berbobot dan, berkualitas,

maka media program yang dipergunakan harus di uji coba dulu tingkat

keberhasilannya. Disini sasaran masyarakat yang akan dituju ada dua macam

yakni mahasiswa UNAIR dan Mahasiswa FKM UNAIR. Namun untuk uji

coba program kami, kelompok kami memilih Mahasiswa FKM UNAIR

sebagai sampel dari Mahasiswa UNAIR untuk nantinya dinilai oleh

mahasiswa FKM UNAIR, Jurusan IKM A 2009 apakah program kami

berhasil dan bisa dipahami oleh mahasiswa FKM UNAIR, Jurusan S-1 IKM

A 2009. Dan pada hari H maka program kami akan siap ditampilkan

Disini kami akan menampilkan film pendek yang merupakan program

yang kita buat untuk menyampaikan mengenai penyakit Lupus. Adapun

sasaran utama yang kami duga sangat penting agar program kami berhasil

yakni mahasiswa FKM UNAIR yang berjenis kelamin perempuan.

2.5.4 Tahap Revisi

Setelah dilakukan tes awal dan tes ulang maka perlu dilakukan revisi untuk

memperbaiki hal-hal yang kurang efektif dan tidak sesuai dalam konsep

pesan yang telah dibuat. Tahap revisi sangat perlu diperhatikan agar tahap uji

coba ulang dapat efektif dan efisien.

15

Page 16: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

2.6 Implementasi dan Monitoring

2.6.1 Produksi

Setelah melalui tahap revisi maka media sudah dapat disusun berdasarkan

prioritas dan kebutuhan sehingga dapat segera diproduksi pada tahap

selanjutnya yang tidak lain dipergunakan untuk meningkatan pengetahuan

dan pemahaman mengenai penyakit lupus pada sasaran atau pihak terkait

dalam memberikan problem solving kasus rendahnya pengetahuan terhadap

penyakit lupus sehingga masyarakat khususnya mahasiswa Unair mengetahui

cara mencegah penyakit lupus ini dengan cara pencegahan sekunder.

Dalam menyusun dan memproduksi media komunikasi kesehatan harus

disesuaikan dengan kondisi. Misalnya produksi Notebook, Gelang dan stiker

disesuaikan dengan jumlah mahasiswa terutama 40 peserta yang menjadi

sasaran utama penyuluhan. Sementara untuk pembuatan film, dilakukan satu

kali produksi.

Media tersebut sebaiknya dibuat dengan bahasa Indonesia yang lugas dan

dibubuhi bahasa gaul seperlunya dalam upaya menimbulkan ketertarikan dan

toleransi terhadap mahasiswa setempat. Penyajian penjelasan mengenai

mengenai penyakit lupus, apa saja penyebabnya, tanda-tanda, dampak dan

bagaimana mencegah penyakit lupus dilakukan secara berkesinambungan

yang dibuat sedemikian rupa sehingga memudahkan pembaca untuk mengerti

maksud/ isi pesan tersebut. Pencantuman berbagai gambar berupa foto-foto

tentang lupus akan dapat memberikan gambaran jelas mengenai isi pesan.

2.6.2 Manajemen dan Monitoring

Dalam P-Proses kali ini, langkah manajemen pelaksanaan dan pemantauan

hasil yang ingin dicapai yaitu :

Meningkatnya kesadaran dan pengetahuan mahasiswa (terutama yang

sering terpapar oleh stress akibat pekerjaannya) agar dapat waspada dan

melakukan pola hidup sehat yang merupakan kegiatan preventif terhadap

penyakit lupus.

16

Page 17: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Bagi wanita usia produktif diharapkan agar sadar akan beberapa faktor

lingkungan yang dapat memicu timbulnya penyakit lupus serta mampu

untuk melakukan kegiatan preventif terhadap dirinya sendiri.

Adanya dukungan dari pemerintah dan petugas kesehatan sebagai wujud

dukungan atas kegiatan promosi kesehatan tentang penyakit lupus.

Pemerintah memberikan lebih banyak dana bagi riset medis dan jasa

pelayanan kesehatan untuk membantu odapus dan keluarga yang terkena

dampak lupus, baik dalam bentuk pengobatan maupun pencegahan.

Dalam hal ini, indikator keberhasilan yang kami pergunakan adalah

meningkatnya pengetahuan mahasiswa yang merupakan bagian dari wanita

usia produktif tentang penyakit lupus, yang dapat kami ketahui dari hasil post

test yang kami berikan setelah pemutaran film. Jadi kami dapat mengetahui

apakah program promosi kesehatan tentang penyakit lupus yang kami berikan

dapat diterima dan dimengerti oleh kelompok sasaran atau tidak.

Pada tahap ini, pengelolaan program harus mampu mengelola rencana

yang telah dibuat dengan melibatkan berbagai sumber daya yang ada pada di

organisasi terutama sumber daya manusia. Hal ini penting bagi pengelola

program untuk mendapatkan hasil yang sesuai dengan rencana yang telah

dibuat. Pengelola program juga harus sudah dalam mengkoordinasikan

rencana yang telah dibuat dengan stakeholder yang terkait dengan penyuluhan

yang akan dilaksanakan terutama dengan pihak-pihak yang akan diajak kerja

sama dalam mensukseskan kegiatan. Dengan pengelolaan program yang baik

diharapan kegiatan yang akan dilaksanakan dapat tepat sasaran.

2.6.3 Pelatihan dan Pengembangan Kemampuan

Menurut kelompok kami, kami memerlukan pelatihan bagi tenaga yang

melakukan penyuluhan ini. Akan tetapi, pelatihan yang kami maksud adalah

pelatihanyang bentuknya seperti kuliah khusus mengenai pengetahuan seputar

penyakit lupus. Berkenaan dengan kuliah khusus tersebut, kami akan

mengajukan permohonan bimbingan kuliah kepada dosen yang berkompeten

mengenai penyakit lupus tersebut.Selain itu, kami akan lebih memperkuat

17

Page 18: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

internal tim kami agar sama-sama memiliki visi dan persepsi yang sama

mengenai program penyuluhan tentang penyakit lupus yang akan kami

laksanakan.

2.6.4 Pencapaian Partisipasi

Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan suatu program atau

suatu kegiatan adalah partisipasi sasaran dalam menerima dan memberikan

respon dari suatu program atau suatu kegiatan tersebut. Oleh karena itu perlu

adanya upaya untuk meningkatkan partisipasi sasaran dalam menerima dan

memberikan respon terhadap program yang diselenggarakan oleh panitia.

Upaya tersebut antara lain:

Membuat media lebih menarik

Media yang akan digunakan dalam menjalankan program pemutaran

film pendek mengenai penyakit lupus, hendaknya dibuat semenarik

mungkin bagi sasaran program agar sasaran tidak merasa bosan dan

pada akhirnya diharapkan dapat memberikan respon positif terhadap

program yang dilaksanakan oleh panitia. Media dibuat berdasarkan

kondisi sosial dari sasaran. Sebagai contohnya, media yang dibuat

untuk sasaran remaja tentu akan berbeda dengan media yang dibuat

untuk sasaran ibu-ibu.

Kerjasama antara panitia

Kerjasama yang baik antara panitia merupakan salah satu penunjang

keberhasilan dalam suatu program kegiatan. Panitia yang satu dengan

yang lain memang memiliki tugas yang berbeda. Tetapi, pada dasarnya

keragaman dari tugas panitia tersebut akan menjadi suatu sistem yang

akan menentukan kelancaran dan keberhasilan dari suatu program.

Diantara satu panitia dengan panitia yang lain pasti terjadi suatu

kerjasama. Contohnya, antara sie acara dengan sie perlengkapan. Sie

perlengkapan bertugas menyediakan perlengkapan yang dibutuhkan

untuk merealisasikan acara yang telah disusun oleh sie acara baik secara

konsep maupun teknis pelaksanaan. Jika kerjasama antara panitia dapat

terjalin dengan baik, maka kegiatan akan berjalan dengan baik. Jika

18

Page 19: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

kegiatan dapat berjalan dengan baik dan menarik, diharapkan sasaran

kegiatan dapat lebih berpartisipasi dalam kegiatan yang

diselenggarakan oleh panitia.

2.7 Evaluasi and Replacing

2.7.1 Evaluasi Dampak

Evaluasi dilakukan untuk melihat pencapaian tujuan dengan beberapa

analisa efek semua aktifitas dan media beserta program pengembangan yang

lainnya sehingga bukan hanya menjadi bahan evaluasi tetapi juga menjadi

bahan masukan untuk perbaikan terhadap kegiatan ke depannya.

o Indikator

Lebih dari 80 % dari seluruh jumlah mahasiswa UNAIR (dengan

batasan 40 kursi) berpartisipasi dalam kegiatan pemutaran film dan

bagi-bagi buklet.

Sebanyak 50 % dari seluruh mahasiswa UNAIR (dengan batasan 40

kursi) mampu mendeskripsikan film yang telah

diputarkan/menjawab pertanyaan post test untuk mengukur tingkat

pengetahuan sasaran tentang penyakit lupus.

Sebanyak 30% dari seluruh mahasiswa UNAIR (dengan batasan 40

kursi) aktif bertanya terhadap narasumber.

Adanya peran dan andil LSM atau organisasi kesehatan lainnya

yang turut mensponsori/berpartisipasi dalam kegiatan ini.

o Efek

Meningkatnya kesadaran dan pengetahuan mahasiswa mengenai

pentingnya pencegahan terhadap penyakit lupus.

Bagi mahasiswa wanita usia produktif diharapkan dapat mulai

meluangkan waktunya untuk berpartisipasi terhadap upaya preventif

demi menjaga kelangsungan hidupnya.

Terjadi suatu perubahan perilaku dan paradigma menjadi lebih baik.

o Dampak

Dapat terlihat ketika kegiatan sudah dilakukan dan diharapkan

tidak mengganggu jalannya proses informasi dalam komunikasi

19

Page 20: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

kesehatan tersebut sehingga upaya meminimalisir hal itu diwujudkan

melalui pengoptimalan rencana program kesehatan yang sudah

disusun.

Evaluasi ini terbagi menjadi evaluasi jangka pendek dan jangka panjang.

Untuk jangka pendek diharapkan kegiatan promosi kesehatan dalam hal ini

mengenai pentingnya pencegahan penyakit lupus dapat berjalan lancar dan

juga mendapatkan partisipasi aktif dari mahasiswa. Jangka panjang dianalisis

melalui perubahan perilaku yang dapat dilihat dari kegiatan sehari-hari

mahasiswa Universitas Airlangga.

2.7.2 Replacing

Dalam replacing, revisi dan re-design program bisa jadi terjadi terutama

dalam mengatasi kelemahan kegiatan penyuluhan, proses, materi, dan strategi

yang telah dilakukan serta aktivitas yang bisa tetap menjadi hal pendukung

atau malah menjadi faktor penghambat perubahan perilaku. Diharapkan

kegiatan positif ini dapat terus bertahap dan berkelanjutan, setidaknya

menjadi masukan bagi kegiatan-kegiatan berikutnya.

BAB III

PENUTUP

Penyakit lupus belum dikenal secara luas baik di dunia maupun di negara

kita, padahal ketika ditelisik keganasan penyakit ini setara dengan kanker, dan

jumlah penderitanya peningkat pesat tiap tahunnya dan yang sangat diperparah

dengan diagnosa penyakit ini yang sangat sulit.

Untuk itulah kami tergerak untuk membuat sebuah promosi kesehatan

yang efektif mengggunakan model P-process agar masyarakat yang dalam

promosi kesehatan ini kami khususkan mahasiswi universitas Airlangga tentang

apa itu penyakit lupus dan mengerti bahaya penyakit ini.

20

Page 21: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Dengan proposal ini dibuat besar harapan kami agar promosi kesehatan berdasar

p-process yang rencana akan kami buat berdampak besar dan sukses membuat

segelintir orang di bumi ini sadar akan pentingnya pecegahan tentang penyakit

lupus.

Pastinya dalam membuat perencanaan ini ada banyak sekali kesalahan, untuk itu

kami sangat menghargai apabila ada saran maupun kritik membangun demi

kesuksesan promosi kesehatan ini. Akan kami buka selebar mungkin dengan

tangan terbuka.

DAFTAR PUSTAKA

Warlow.RS. Extractable Nuclear Antigen ( ENA ) Autoantibodies in SLE An Immunogenetic Relationship with HLA, C4 and Bf Alleles. www.medicinenet.com

Reachers Find Gene Connected to Lupus. www.PubMed.com

Behrens, Timothy. Mapping and Cloning of an SLE Suspectibility Gene on Human Chromosome 1. www.niams.nih.gov

Garnier S,Diedue P. IRF5 rs2004640-T allele, The New genetic Factor for SLE is not Associated with Rheumatoid Arthritis. www.ard.bmj.com

Rinke J,Steitz Joan A. Association of Lupus Antigen La with a Subset of U6 sn RNA molecules. The American Society of Human Genetics.

Yale University. USA 2006.www.nar.oxfordjournals.org

21

Page 22: ikma10fkmua.files.wordpress.com  · Web viewLupus eritematosus diskoid adalah suatu penyakit kulit menahun yang ditandai dengan peradangan dan pembentukan jaringan parut yang terjadi

Kirsch. Min Ae Lee,Gong Maolian. Familial Childbain Lupus. A Monogenic Form of Cutaneous Lupus Erythematosus, Maps to Chromosome

3p. Technische Univesitat Dresden. Germany.2006. www.ncbi.nlm.nih.gov Study Identifies Genetic Risk Factor for Rheumatoid Arthritis and Lupus. www.niams.nih.gov

http://www.scribd.com/doc/20356053/Sistemik-Lupus-Eritematosus

http://www.medicastore.com

22