Top Banner
Prospektus Tanggal Efektif 23 Juni 2016 Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik 29 Juni 2016 Masa Penawaran Umum 24 – 27 Juni 2016 Tanggal Pencatatan Pada Bursa Efek Indonesia 30 Juni 2016 Tanggal Penjatahan 28 Juni 2016 OTORITAS JASA KEUANGAN (“OJK”) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM. PT INTILAND DEVELOPMENT Tbk DAN PARA PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI ATAU FAKTA MATERIAL, SERTA KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI. PT INTILAND DEVELOPMENT TBK Kegiatan Usaha: Pengembangan Real Estat dan Properti Berkedudukan di Jakarta Pusat, Indonesia Kantor Pusat: Intiland Tower, lantai Penthouse, Jl. Jend.Sudirman 32, Jakarta 10220 Telp.: +62 21 570 1912 / 570 8088, Fax.: +62 21 570 0014 / 570 0015 www.intiland.com [email protected] PENAWARAN UMUM OBLIGASI II INTILAND DEVELOPMENT TAHUN 2016 DENGAN JUMLAH POKOK SEBESAR Rp 590.000.000.000,00 (LIMA RATUS SEMBILAN PULUH MILIAR RUPIAH) Seri A: Obligasi dengan tingkat bunga sebesar 10,75% (sepuluh koma tujuh puluh lima persen) per tahun berjangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi. Jumlah Pokok Obligasi Seri A yang ditawarkan adalah sebesar Rp428.000.000.000,00 (empat ratus dua puluh delapan miliar Rupiah) secara Kesanggupan Penuh (Full Commitment). Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 29 September 2016, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi yaitu pada tanggal 29 Juni 2019. Pembayaran Obligasi Seri A tersebut akan dilakukan secara penuh (bullet payment) sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah pokok Obligasi Seri A pada saat jatuh tempo. Seri B: Obligasi dengan tingkat bunga sebesar 11,00% (sebelas persen) per tahun berjangka waktu 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi. Jumlah Pokok Obligasi Seri B yang ditawarkan adalah sebesar Rp162.000.000.000,00 (seratus enam puluh dua miliar Rupiah) secara Kesanggupan Penuh (Full Commitment). Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 29 September 2016, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi yaitu pada tanggal 29 Juni 2021. Pembayaran Obligasi Seri B tersebut akan dilakukan secara penuh (bullet payment) sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah pokok Obligasi Seri B pada saat jatuh tempo. PENTING UNTUK DIPERHATIKAN OBLIGASI INI DIJAMIN OLEH JAMINAN KHUSUS BERUPA ASET TETAP YANG TERDIRI DARI 2 (DUA) BIDANG TANAH ATAS NAMA PT GRANDE FAMILY VIEW YANG TERLETAK DI PRADAHKALIKENDAL BERIKUT BANGUNAN SERTA SARANA PELENGKAP LAINNYA YANG BERDIRI DI ATASNYA YANG ADA DAN YANG AKAN ADA DIKEMUDIAN HARI YANG DAPAT DIJADIKAN BARANG JAMINAN, UNTUK KEPENTINGAN PEMEGANG OBLIGASI MELALUI WALI AMANAT, DENGAN NILAI JAMINAN, SEKURANG-KURANGNYA SEBESAR 110% DARI POKOK OBLIGASI. KETERANGAN LEBIH LANJUT TENTANG JAMINAN DAPAT DILIHAT PADA BAB XVII PROSPEKTUS INI MENGENAI KETERANGAN TENTANG OBLIGASI SATU TAHUN SETELAH TANGGAL PENJATAHAN, PERSEROAN DARI WAKTU KE WAKTU DAPAT MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI UNTUK SEBAGIAN ATAU SELURUH OBLIGASI SEBELUM TANGGAL PELUNASAN POKOK OBLIGASI DAN PERSEROAN MEMPUNYAI HAK UNTUK MEMBERLAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI TERSEBUT UNTUK DIMILIKI SEMENTARA LALU DIJUAL KEMBALI ATAU DISIMPAN UNTUK DIJUAL KEMBALI ATAU SEBAGAI PELUNASAN OBLIGASI. KHUSUS UNTUK PEMBELIAN KEMBALI SEBAGAI PELUNASAN HARUS MEMPERHATIKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN. PEMBELIAN KEMBALI HANYA BOLEH DILAKUKAN JIKA PERSEROAN TIDAK MELAKUKAN KELALAIAN SEBAGAIMANA DIMAKSUD DALAM PASAL 5 PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN DILARANG MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI JIKA PELAKSANAAN PEMBELIAN KEMBALI TERSEBUT DAPAT MENGAKIBATKAN PERSEROAN TIDAK DAPAT MEMENUHI KETENTUAN-KETENTUAN DALAM PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN WAJIB MENGUMUMKAN DALAM 1 (SATU) SURAT KABAR HARIAN BERBAHASA INDONESIA YANG MEMPUNYAI PEREDARAN NASIONAL MENGENAI RENCANA DILAKUKANNYA PEMBELIAN KEMBALI OBLIGASI SELAMBAT-LAMBATNYA 2 (DUA) HARI KERJA SEBELUM TANGGAL PEMBELIAN KEMBALI OBLIGASI TERSEBUT. KETERANGAN MENGENAI PEMBELIAN KEMBALI DAPAT DILIHAT PADA BAB XVII DI PROSPEKTUS INI. RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO MELEMAHNYA DAYA BELI MASYARAKAT INDONESIA. RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI OBLIGASI ADALAH TIDAK LIKUIDNYA OBLIGASI YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN KARENA TUJUAN PEMBELIAN OBLIGASI SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG. PERSEROAN HANYA MENERBITKAN SERTIFIKAT JUMBO OBLIGASI YANG DIDAFTARKAN ATAS NAMA PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”) DAN AKAN DIDISTRIBUSIKAN DALAM BENTUK ELEKTRONIK YANG DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF DI KSEI. DALAM RANGKA PENERBITAN OBLIGASI INI, PERSEROAN TELAH MEMPEROLEH HASIL PEMERINGKATAN DARI PT PEFINDO UNTUK: OBLIGASI II INTILAND DEVELOPMENT TAHUN 2016 id A- (Single A Minus) KETERANGAN LEBIH LANJUT TENTANG HASIL PEMERINGKATAN TERSEBUT DAPAT DILIHAT PADA BAB XVIII PROSPEKTUS AWAL INI. HASIL PEMERINGKATAN DI ATAS BERLAKU UNTUK PERIODE 11 APRIL 2016 SAMPAI DENGAN 1 APRIL 2017 OBLIGASI INI AKAN DICATATKAN DI PT BURSA EFEK INDONESIA (“BEI”) Para Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan Penjamin Emisi Obligasi yang namanya tercantum di bawah ini Menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Obligasi Perseroan. PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI PT Sucorinvest Central Gani PT Trimegah Securities Tbk Penawaran Obligasi ini dijamin secara kesanggupan penuh (Full Commitment) WALI AMANAT PT Bank Mega Tbk Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 24 Juni 2016
519

investor.intiland.com...Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi/Underwriters PT Intiland Development Tbk Intiland Tower Penthouse Floor Jl. Jendral Sudirman 32 Jakarta 10220 Indonesia T

Jul 29, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi/Underwriters

    PT Intiland Development Tbk Intiland Tower Penthouse Floor Jl. Jendral Sudirman 32 Jakarta 10220 IndonesiaT +62 21 570 1912, 570 8088 F +62 21 570 0014, 570 0015 E [email protected]

    Pro

    spe

    ktu

    s A

    wa

    l

    Prospektu

    s Aw

    al Penaw

    aran U

    mu

    m O

    bligasi In

    tiland

    Develop

    men

    t Tahu

    n 2016

    Pr

    os

    pe

    kt

    us

    Tanggal Efektif 23 Juni 2016 Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik 29 Juni 2016Masa Penawaran Umum 24 – 27 Juni 2016 Tanggal Pencatatan Pada Bursa Efek Indonesia 30 Juni 2016Tanggal Penjatahan 28 Juni 2016

    OTORITAS JASA KEUANGAN (“OJK”) TIDAK MEMBERIKAN PERNYATAAN MENYETUJUI ATAU TIDAK MENYETUJUI EFEK INI, TIDAK JUGA MENYATAKAN KEBENARAN ATAU KECUKUPAN ISI PROSPEKTUS INI. SETIAP PERNYATAAN YANG BERTENTANGAN DENGAN HAL-HAL TERSEBUT ADALAH PERBUATAN MELANGGAR HUKUM.

    PT INTILAND DEVELOPMENT Tbk DAN PARA PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI BERTANGGUNG JAWAB SEPENUHNYA ATAS KEBENARAN SEMUA INFORMASI ATAU FAKTA MATERIAL, SERTA KEJUJURAN PENDAPAT YANG TERCANTUM DALAM PROSPEKTUS INI.

    PT INTILAND DEVELOPMENT TBKKegiatan Usaha:

    Pengembangan Real Estat dan PropertiBerkedudukan di Jakarta Pusat, Indonesia

    Kantor Pusat:Intiland Tower, lantai Penthouse, Jl. Jend.Sudirman 32, Jakarta 10220Telp.: +62 21 570 1912 / 570 8088, Fax.: +62 21 570 0014 / 570 0015

    [email protected]

    PENAWARAN UMUMOBLIGASI II INTILAND DEVELOPMENT TAHUN 2016 DENGAN JUMLAH POKOK

    SEBESAR Rp 590.000.000.000,00 (LIMA RATUS SEMBILAN PULUH MILIAR RUPIAH)

    Seri A: Obligasi dengan tingkat bunga sebesar 10,75% (sepuluh koma tujuh puluh lima persen) per tahun berjangka waktu 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi. Jumlah Pokok Obligasi Seri A yang ditawarkan adalah sebesar Rp428.000.000.000,00 (empat ratus dua puluh delapan miliar Rupiah) secara Kesanggupan Penuh (Full Commitment). Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 29 September 2016, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi yaitu pada tanggal 29 Juni 2019. Pembayaran Obligasi Seri A tersebut akan dilakukan secara penuh (bullet payment) sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah pokok Obligasi Seri A pada saat jatuh tempo.

    Seri B: Obligasi dengan tingkat bunga sebesar 11,00% (sebelas persen) per tahun berjangka waktu 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi. Jumlah Pokok Obligasi Seri B yang ditawarkan adalah sebesar Rp162.000.000.000,00 (seratus enam puluh dua miliar Rupiah) secara Kesanggupan Penuh (Full Commitment). Pembayaran Bunga Obligasi pertama akan dilakukan pada tanggal 29 September 2016, sedangkan pembayaran Bunga Obligasi terakhir akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi yaitu pada tanggal 29 Juni 2021. Pembayaran Obligasi Seri B tersebut akan dilakukan secara penuh (bullet payment) sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah pokok Obligasi Seri B pada saat jatuh tempo.

    PENTING UNTUK DIPERHATIKANOBLIGASI INI DIJAMIN OLEH JAMINAN KHUSUS BERUPA ASET TETAP YANG TERDIRI DARI 2 (DUA) BIDANG TANAH ATAS NAMA PT GRANDE FAMILY VIEW YANG TERLETAK DI PRADAHKALIKENDAL BERIKUT BANGUNAN SERTA SARANA PELENGKAP LAINNYA YANG BERDIRI DI ATASNYA YANG ADA DAN YANG AKAN ADA DIKEMUDIAN HARI YANG DAPAT DIJADIKAN BARANG JAMINAN, UNTUK KEPENTINGAN PEMEGANG OBLIGASI MELALUI WALI AMANAT, DENGAN NILAI JAMINAN, SEKURANG-KURANGNYA SEBESAR 110% DARI POKOK OBLIGASI.

    KETERANGAN LEBIH LANJUT TENTANG JAMINAN DAPAT DILIHAT PADA BAB XVII PROSPEKTUS INI MENGENAI KETERANGAN TENTANG OBLIGASI

    SATU TAHUN SETELAH TANGGAL PENJATAHAN, PERSEROAN DARI WAKTU KE WAKTU DAPAT MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI UNTUK SEBAGIAN ATAU SELURUH OBLIGASI SEBELUM TANGGAL PELUNASAN POKOK OBLIGASI DAN PERSEROAN MEMPUNYAI HAK UNTUK MEMBERLAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI TERSEBUT UNTUK DIMILIKI SEMENTARA LALU DIJUAL KEMBALI ATAU DISIMPAN UNTUK DIJUAL KEMBALI ATAU SEBAGAI PELUNASAN OBLIGASI. KHUSUS UNTUK PEMBELIAN KEMBALI SEBAGAI PELUNASAN HARUS MEMPERHATIKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN. PEMBELIAN KEMBALI HANYA BOLEH DILAKUKAN JIKA PERSEROAN TIDAK MELAKUKAN KELALAIAN SEBAGAIMANA DIMAKSUD DALAM PASAL 5 PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN DILARANG MELAKUKAN PEMBELIAN KEMBALI JIKA PELAKSANAAN PEMBELIAN KEMBALI TERSEBUT DAPAT MENGAKIBATKAN PERSEROAN TIDAK DAPAT MEMENUHI KETENTUAN-KETENTUAN DALAM PERJANJIAN PERWALIAMANATAN. PERSEROAN WAJIB MENGUMUMKAN DALAM 1 (SATU) SURAT KABAR HARIAN BERBAHASA INDONESIA YANG MEMPUNYAI PEREDARAN NASIONAL MENGENAI RENCANA DILAKUKANNYA PEMBELIAN KEMBALI OBLIGASI SELAMBAT-LAMBATNYA 2 (DUA) HARI KERJA SEBELUM TANGGAL PEMBELIAN KEMBALI OBLIGASI TERSEBUT. KETERANGAN MENGENAI PEMBELIAN KEMBALI DAPAT DILIHAT PADA BAB XVII DI PROSPEKTUS INI.

    RISIKO UTAMA YANG DIHADAPI PERSEROAN ADALAH RISIKO MELEMAHNYA DAYA BELI MASYARAKAT INDONESIA.

    RISIKO YANG DIHADAPI INVESTOR PEMBELI OBLIGASI ADALAH TIDAK LIKUIDNYA OBLIGASI YANG DITAWARKAN PADA PENAWARAN UMUM INI YANG ANTARA LAIN DISEBABKAN KARENA TUJUAN PEMBELIAN OBLIGASI SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG.

    PERSEROAN HANYA MENERBITKAN SERTIFIKAT JUMBO OBLIGASI YANG DIDAFTARKAN ATAS NAMA PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA (“KSEI”) DAN AKAN DIDISTRIBUSIKAN DALAM BENTUK ELEKTRONIK YANG DIADMINISTRASIKAN DALAM PENITIPAN KOLEKTIF DI KSEI.

    DALAM RANGKA PENERBITAN OBLIGASI INI, PERSEROAN TELAH MEMPEROLEH HASIL PEMERINGKATAN DARI PT PEFINDO UNTUK:OBLIGASI II INTILAND DEVELOPMENT TAHUN 2016

    idA- (Single A Minus)

    KETERANGAN LEBIH LANJUT TENTANG HASIL PEMERINGKATAN TERSEBUT DAPAT DILIHAT PADA BAB XVIII PROSPEKTUS AWAL INI.HASIL PEMERINGKATAN DI ATAS BERLAKU UNTUK PERIODE 11 APRIL 2016 SAMPAI DENGAN 1 APRIL 2017

    OBLIGASI INI AKAN DICATATKAN DI PT BURSA EFEK INDONESIA (“BEI”)Para Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dan Penjamin Emisi Obligasi yang namanya tercantum di bawah ini

    Menjamin dengan kesanggupan penuh (full commitment) terhadap Penawaran Umum Obligasi Perseroan.

    PENJAMIN PELAKSANA EMISI OBLIGASI

    PT Sucorinvest Central Gani PT Trimegah Securities Tbk

    Penawaran Obligasi ini dijamin secara kesanggupan penuh (Full Commitment)WALI AMANAT

    PT Bank Mega Tbk

    Prospektus ini diterbitkan di Jakarta pada tanggal 24 Juni 2016

  • PT Intiland Development Tbk (selanjutnya dalam Prospektus Awal ini disebut “Perseroan”) telah menyampaikan Pernyataan Pendaftaran Emisi Obligasi sehubungan dengan “Penawaran Umum Obligasi II Intiland Development Tahun 2016” kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) di Jakarta melalui Surat No. 017/Intiland/CS/ANP-RH/IV/2016 tanggal 21 April 2016 sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan dalam Undang-Undang No.8 tahun 1995 tanggal 10 November 1995 tentang Pasar Modal, Lembaran Berita Negara Republik Indonesia No.64 Tahun 1995, Tambahan No.3608 dan peraturan-peraturan pelaksanaannya (selanjutnya disebut “UUPM”).

    Sebagai bagian dari Penawaran Umum Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 diatas, Perseroan merencanakan untuk mencatatkan Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 dengan nilai sebesar Rp590.000.000.000,00 (lima ratus sembilan puluh miliar Rupiah) pada PT Bursa Efek Indonesia (“BEI”) sesuai dengan Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek No. SP-00009/BEI.PP1/04-2016 tanggal 18 April 2016 yang dibuat antara Perseroan dengan BEI. Apabila syarat-syarat pencatatan Obligasi di BEI tidak terpenuhi, maka Penawaran Umum Obligasi ini batal demi hukum dan pembayaran pesanan Obligasi tersebut wajib dikembalikan kepada para pemesan sesuai ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi dan Peraturan Nomor: IX.A.2 tentang Tata Cara Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No. Kep-122/BL/2009 Tanggal 29 Mei 2009.

    Perseroan, Penjamin Pelaksanaan Emisi Obligasi, Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal dalam rangka Penawaran Umum Obligasi ini bertanggung jawab sepenuhnya atas kebenaran semua data yang disajikan, pendapat dan laporan yang disajikan dalam Prospektus Awal ini sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing, sesuai dengan peraturan yang berlaku di wilayah Negara Republik Indonesia dan kode etik, norma serta standar profesinya masing-masing.

    Sehubungan dengan Penawaran Umum Obligasi ini, semua pihak termasuk Pihak terafiliasi dengan Perseroan dan para Penjamin Pelaksanaan Emisi Obligasi tidak diperkenankan memberikan keterangan atau membuat pernyataan apapun mengenai data atau hal-hal yang tidak diungkapkan dalam Prospektus Awal ini tanpa sebelumnya memperoleh persetujuan tertulis dari Perseroan dan Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi.

    PENAWARAN UMUM OBLIGASI INI TIDAK DIDAFTARKAN BERDASARKAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN ATAU PERATURAN LAIN SELAIN YANG BERLAKU DI INDONESIA. BARANG SIAPA DI LUAR WILAYAH INDONESIA MENERIMA PROSPEKTUS INI, MAKA DOKUMEN INI TIDAK DIMAKSUDKAN SEBAGAI PENAWARAN UNTUK MEMBELI OBLIGASI INI, KECUALI BILA PENAWARAN DAN PEMBELIAN OBLIGASI INI TIDAK BERTENTANGAN ATAU BUKAN MERUPAKAN PELANGGARAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN SERTA KETENTUAN-KETENTUAN BURSA EFEK YANG BERLAKU DI NEGARA ATAU YURISDIKSI DI LUAR WILAYAH INDONESIA TERSEBUT.

    PERSEROAN AKAN MELAKUKAN PEMERINGKATAN ATAS OBLIGASI SETIAP 1 (SATU) TAHUN SEKALI SAMPAI DENGAN TELAH DISELESAIKANNYA SELURUH KEWAJIBAN YANG TERKAIT DENGAN OBLIGASI, SEBAGAIMANA DIATUR DALAM PERATURAN NOMOR: IX.C.11 LAMPIRAN KEPUTUSAN KETUA BAPEPAM DAN LK NO. KEP-712/BL/2012 TANGGAL 26 DESEMBER 2012 TENTANG PEMERINGKATAN EFEK BERSIFAT UTANG DAN/ ATAU SUKUK.

    PERSEROAN TELAH MENGUNGKAPKAN SEMUA INFORMASI YANG WAJIB DIKETAHUI OLEH PUBLIK DAN TIDAK TERDAPAT LAGI INFORMASI YANG BELUM DIUNGKAPKAN SEHINGGA TIDAK MENYESATKAN PUBLIK.

  • iProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    DAFTAR ISI

    Halaman

    DAFTAR ISI i

    DEFINISI DAN SINGKATAN iii

    RINGKASAN xiii

    I. PENAWARAN UMUM OBLIGASI 1

    II. RENCANA PENGGUNAAN DANA HASIL PENAWARAN UMUM OBLIGASI 9

    III. PERNYATAAN UTANG 11

    IV. ANALISIS DAN PEMBAHASAN OLEH MANAJEMEN 27

    V. RISIKO USAHA 50

    VI. KEJADIAN PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN 53

    VII. KETERANGAN TENTANG PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK 54

    1. RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN 542. PERKEMBANGAN PERMODALAN DAN KEPEMILIKAN SAHAM PERSEROAN 553. PENGURUSAN DAN PENGAWASAN 574. SUMBER DAYA MANUSIA 655. STRUKTUR ORGANISASI 786. STRUKTUR HUBUNGAN KEPEMILIKAN PERSEROAN, ENTITAS ANAK DAN ENTITAS ASOSIASI 797. KETERANGAN TENTANG KEGIATAN USAHA ENTITAS ANAK DAN ENTITAS ASOSIASI YANG

    DIMILIKI PERSEROAN 818. PENGURUSAN DAN PENGAWASAN PERSEROAN, ENTITAS ANAK DAN ENTITAS ASOSIASI 829. KETERANGAN SINGKAT MENGENAI RESTRUKTURISASI UTANG PERSEROAN 8310. KETERANGAN SINGKAT MENGENAI PENGENDALI PERSEROAN 8611. KETERANGAN SINGKAT MENGENAI PEMEGANG SAHAM UTAMA PERSEROAN 8712. KETERANGAN SINGKAT TENTANG ENTITAS ANAK 8813. TRANSAKSI DENGAN PIHAK AFILIASI 19814. IKATAN DAN PERJANJIAN PENTING DENGAN PIHAK KETIGA 20115. ASET TETAP DAN ASET-ASET MATERIAL YANG DIMILIKI PERSEROAN 23416. PERKARA HUKUM YANG DIHADAPI PERSEROAN, ENTITAS ANAK, KOMISARIS DAN DIREKSI

    PERSEROAN, SERTA KOMISARIS DAN DIREKSI ENTITAS ANAK 23517. PERIZINAN 23718. ANALISA MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN (AMDAL) 24019. ASURANSI ATAS ASET-ASET MATERIAL PERSEROAN 24220. HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL (HAKI) PERSEROAN DAN ENTITAS ANAK 242

  • ii Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    VIII. KEGIATAN DAN PROSPEK USAHA PERSEROAN 245

    1. UMUM 2452. KEUNGGULAN KOMPETITIF 2463. KEGIATAN USAHA 2484. STRATEGI DAN RENCANA DI MASA MENDATANG 2645. STRATEGI PEMASARAN 2656. PROSPEK USAHA 2667. PENGHARGAAN 2668. TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG BAIK (GOOD CORPORATE GOVERNANCE/GCG) 2679. TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN (CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY/CSR) 268

    IX. KETERANGAN TENTANG INDUSTRI 270

    X. IKHTISAR DATA KEUANGAN PENTING 279

    XI. EKUITAS 284

    XII. PERPAJAKAN 285

    XIII. PENJAMINAN EMISI OBLIGASI 287

    XIV. LEMBAGA DAN PROFESI PENUNJANG PASAR MODAL DALAM RANGKA PENAWARAN UMUM OBLIGASI 288

    XV. PENDAPAT DARI SEGI HUKUM 291

    XVI. LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN DAN LAPORAN KEUANGAN PERSEROAN 313

    XVII. KETERANGAN TENTANG OBLIGASI 437

    1. UMUM 4372. SYARAT-SYARAT OBLIGASI 4373. PEMBATASAN-PEMBATASAN DAN KEWAJIBAN-KEWAJIBAN PERSEROAN 4424. KELALAIAN PERSEROAN 4465. RAPAT UMUM PEMEGANG OBLIGASI 4486. JAMINAN 4517. HAK-HAK PEMEGANG OBLIGASI 4568. PEMBERITAHUAN 4579. HUKUM YANG BERLAKU 457

    XVIII. KETERANGAN TENTANG PEMERINGKATAN OBLIGASI 458

    XIX. ANGGARAN DASAR 461

    XX. PERSYARATAN PEMESANAN PEMBELIAN OBLIGASI 478

    XXI. KETERANGAN TENTANG WALI AMANAT 482

    XXII. AGEN PEMBAYARAN 492

    XXIII. PENYEBARLUASAN PROSPEKTUS DAN FORMULIR PEMESANAN PEMBELIAN OBLIGASI 493

  • iiiProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    DEFINISI DAN SINGKATAN Di dalam Prospektus ini, kata-kata dibawah ini mempunyai arti sebagai berikut, kecuali bila kalimatnya menyatakan lain :

    Afiliasi Berarti afiliasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 Angka 1 UUPM yaitu: a. hubungan keluarga karena perkawinan dan keturunan sampai derajat

    kedua, baik secara horizontal maupun vertikal; b. hubungan antara pihak dengan pegawai, Direktur atau Komisaris dari

    pihak tersebut; c. hubungan antara 2 (dua) perusahaan di mana terdapat 1 (satu) atau

    lebih Direksi atau Komisaris yang sama; d. hubungan antara perusahaan dengan pihak, baik langsung maupun tidak

    langsung mengendalikan atau dikendalikan oleh perusahaan tersebut; e. hubungan antara 2 (dua) perusahaan yang dikendalikan baik langsung

    maupun tidak langsung, oleh pihak yang sama; atau f. hubungan antara perusahaan dan Pemegang Saham Utama.

    Agen Pembayaran Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia atau KSEI yang berkedudukan di

    Jakarta Selatan, beserta para pengganti dan penerima hak dan kewajibannya, yang ditunjuk dengan perjanjian tertulis oleh Perseroan, dan berkewajiban membantu melaksanakan pembayaran Bunga Obligasi dan/atau Pokok Obligasi beserta Denda (jika ada) dan hak lainnya atas nama Perseroan kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening setelah Agen Pembayaran menerima dana tersebut dari Perseroan dengan hak dan kewajiban sebagaimana diatur dalam Perjanjian Agen Pembayaran.

    Akuntan Publik Berarti KAP Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny yang melaksanakan audit atas laporan Perseroan dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham.

    Bank Kustodian Berarti bank umum yang telah memperoleh persetujuan OJK untuk menjalankan kegiatan usaha sebagai Kustodian sebagaimana dimaksud dalam UUPM.

    Bapepam Berarti singkatan dari Badan Pengawas Pasar Modal atau para pengganti dan penerima hak dan kewajibannya, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1) UUPM.

    Bapepam dan LK Berarti Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan yang merupakan penggabungan dari Bapepam dan Direktorat Jenderal Lembaga Keuangan (DJLK), sesuai dengan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia nomor 606/KMK.01/2005 tanggal 30-12-2005 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pengawasan Pasar Modal dan Lembaga Keuangan dan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia nomor 184/PMK.01/2010 tanggal 11-10-2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Keuangan, atau para pengganti dan penerima hak dan kewajibannya.

    BEI Berarti PT Bursa Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan, dimana Obligasi dicatatkan, yang menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan/atau sarana untuk mempertemukan penawaran jual dan beli Efek pihak-pihak lain dengan tujuan memperdagangkan Efek di antara mereka atau para penerus, pengganti dan penerima hak dan kewajibannya.

  • iv Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    BAE Berarti Biro Administrasi Efek, yaitu PT EDI Indonesia, berkedudukan di Jakarta, merupakan pihak yang melaksanakan administrasi saham, yang ditunjuk oleh Perseroan berdasarkan Akta Perjanjian Pengelolaan Administrasi Saham No. 004-R/PAE/X/2003 tanggal 16/10/2003, yang ditandatangani oleh Suhendro Prabowo selaku Direktur PT Dharmala Intiland Tbk. Dan Ir. Ibnu Pratomo selaku Direktur Utama PT Electronic Data Interchange Indonesia.

    Bunga Obligasi Berarti bunga Obligasi per tahun dari masing-masing Seri Obligasi yang harus dibayar oleh Perseroan kepada Pemegang Obligasi kecuali Obligasi yang dimiliki Perseroan, sebagaimana ditentukan dalam Pasal 5 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Bursa Efek Berarti Bursa Efek sebagaimana didefinisikan dalam Pasal 1 butir 4 Undang-undang Pasar Modal, yang dalam hal ini adalah PT Bursa Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan, berikut segenap penerus, dan/atau penggantinya, dimana Obligasi dicatatkan.

    Daftar Pemegang Rekening Berarti daftar yang dikeluarkan oleh KSEI yang memuat keterangan tentang kepemilikan Obligasi oleh Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening di KSEI yang memuat keterangan antara lain: nama, alamat, jumlah kepemilikan Obligasi, status pajak dan kewarganegaraan Pemegang Obligasi berdasarkan data-data yang diberikan oleh Pemegang Rekening kepada KSEI.

    Denda Berarti sejumlah dana yang wajib dibayar akibat adanya keterlambatan kewajiban pembayaran Bunga Obligasi dan/atau pelunasan Pokok Obligasi, yaitu: sebesar 1% (satu persen) per tahun di atas tingkat Bunga Obligasi masing-masing seri Obligasi dari jumlah dana yang terlambat dibayar, yang dihitung secara harian, sejak hari keterlambatan sampai dengan dibayar lunas suatu kewajiban yang harus dibayar berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan, dengan ketentuan 1 (satu) tahun adalah 360 (tiga ratus enam puluh) Hari Kalender dan 1 (satu) bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender.

    Dokumen Emisi Berarti dokumen yang disampaikan kepada OJK, Bursa Efek, KSEI maupun lembaga terkait lainnya, sesuai dengan peraturan pasar modal di Indonesia yang diantaranya berupa Perjanjian Perwaliamanatan, Pengakuan Utang, Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi, Perjanjian Agen Pembayaran, Perjanjian Tentang Pendaftaran Obligasi di KSEI, Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek antara Perseroan dengan Bursa Efek untuk pencatatan Obligasi di Bursa Efek, Prospektus, Prospektus Awal dan Prospektus Ringkas beserta semua pengubahan, penambahan dan/atau pembaharuannya dan/atau dokumen lain yang disyaratkan oleh instansi yang berwenang yang dibuat dalam rangka Penawaran Umum.

    Dokumen Jaminan Berarti dokumen-dokumen yang diberikan Emiten kepada Pemegang Obligasi dan dokumen pendukung lainnya yang disyaratkan oleh instansi yang berwenang sesuai dengan peraturan yang berlaku dan/atau pembaharuannya yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan dikemudian hari dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian Perwaliamanatan dan dokumen yang dibuat oleh Pemberi Jaminan dan Wali Amanat sehubungan dengan Jaminan, dengan memperhatikan ketentuan dalam Pasal 11 Perjanjian Perwaliamanatan.

  • vProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    BAE Berarti Biro Administrasi Efek, yaitu PT EDI Indonesia, berkedudukan di Jakarta, merupakan pihak yang melaksanakan administrasi saham, yang ditunjuk oleh Perseroan berdasarkan Akta Perjanjian Pengelolaan Administrasi Saham No. 004-R/PAE/X/2003 tanggal 16/10/2003, yang ditandatangani oleh Suhendro Prabowo selaku Direktur PT Dharmala Intiland Tbk. Dan Ir. Ibnu Pratomo selaku Direktur Utama PT Electronic Data Interchange Indonesia.

    Bunga Obligasi Berarti bunga Obligasi per tahun dari masing-masing Seri Obligasi yang harus dibayar oleh Perseroan kepada Pemegang Obligasi kecuali Obligasi yang dimiliki Perseroan, sebagaimana ditentukan dalam Pasal 5 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Bursa Efek Berarti Bursa Efek sebagaimana didefinisikan dalam Pasal 1 butir 4 Undang-undang Pasar Modal, yang dalam hal ini adalah PT Bursa Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan, berikut segenap penerus, dan/atau penggantinya, dimana Obligasi dicatatkan.

    Daftar Pemegang Rekening Berarti daftar yang dikeluarkan oleh KSEI yang memuat keterangan tentang kepemilikan Obligasi oleh Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening di KSEI yang memuat keterangan antara lain: nama, alamat, jumlah kepemilikan Obligasi, status pajak dan kewarganegaraan Pemegang Obligasi berdasarkan data-data yang diberikan oleh Pemegang Rekening kepada KSEI.

    Denda Berarti sejumlah dana yang wajib dibayar akibat adanya keterlambatan kewajiban pembayaran Bunga Obligasi dan/atau pelunasan Pokok Obligasi, yaitu: sebesar 1% (satu persen) per tahun di atas tingkat Bunga Obligasi masing-masing seri Obligasi dari jumlah dana yang terlambat dibayar, yang dihitung secara harian, sejak hari keterlambatan sampai dengan dibayar lunas suatu kewajiban yang harus dibayar berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan, dengan ketentuan 1 (satu) tahun adalah 360 (tiga ratus enam puluh) Hari Kalender dan 1 (satu) bulan adalah 30 (tiga puluh) Hari Kalender.

    Dokumen Emisi Berarti dokumen yang disampaikan kepada OJK, Bursa Efek, KSEI maupun lembaga terkait lainnya, sesuai dengan peraturan pasar modal di Indonesia yang diantaranya berupa Perjanjian Perwaliamanatan, Pengakuan Utang, Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi, Perjanjian Agen Pembayaran, Perjanjian Tentang Pendaftaran Obligasi di KSEI, Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek antara Perseroan dengan Bursa Efek untuk pencatatan Obligasi di Bursa Efek, Prospektus, Prospektus Awal dan Prospektus Ringkas beserta semua pengubahan, penambahan dan/atau pembaharuannya dan/atau dokumen lain yang disyaratkan oleh instansi yang berwenang yang dibuat dalam rangka Penawaran Umum.

    Dokumen Jaminan Berarti dokumen-dokumen yang diberikan Emiten kepada Pemegang Obligasi dan dokumen pendukung lainnya yang disyaratkan oleh instansi yang berwenang sesuai dengan peraturan yang berlaku dan/atau pembaharuannya yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan dikemudian hari dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan dalam Perjanjian Perwaliamanatan dan dokumen yang dibuat oleh Pemberi Jaminan dan Wali Amanat sehubungan dengan Jaminan, dengan memperhatikan ketentuan dalam Pasal 11 Perjanjian Perwaliamanatan.

    Efek Berarti surat berharga yaitu surat pengakuan utang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, Unit Penyertaan Kontrak Investasi Kolektif, Kontrak Berjangka atas Efek dan setiap derivatif Efek, sebagaimana dimaksud dalam UUPM.

    Efektif Berarti terpenuhinya seluruh persyaratan Pernyataan Pendaftaran sesuai dengan ketentuan Peraturan Nomor: IX.A.2 angka 4 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009, yaitu: Atas dasar lewatnya waktu yaitu 45 (empat puluh lima) hari sejak tanggal

    Pernyataan Pendaftaran diterima OJK secara lengkap, yaitu telah mencakup seluruh kriteria yang ditetapkan dalam peraturan yang terkait dengan Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum dan peraturan yang terkait dengan Penawaran Umum; atau 45 (empat puluh lima) hari sejak tanggal perubahan terakhir atas Pernyataan Pendaftaran yang diajukan Perseroan atau yang diminta OJK dipenuhi; atau

    Atas dasar pernyataan efektif dari OJK bahwa tidak ada lagi perubahan dan/atau tambahan informasi lebih lanjut yang diperlukan.

    Emisi Berarti penerbitan Obligasi oleh Perseroan untuk ditawarkan dan dijual kepada

    Masyarakat melalui Penawaran Umum Obligasi.

    Entitas Anak Berarti perusahaan yang laporan keuangannya dikonsolidasikan dengan Perseroan sesuai dengan pernyataan standar akuntansi yang berlaku di Indonesia.

    Entitas Asosiasi

    Berarti perusahaan di mana Perseroan mempunyai pengaruh yang signifikan, namun tidak mempunyai pengendalian atau pengendalian bersama, melalui partisipasi dalam pengambilan keputusan atas kebijakan finansial dan operasional investee.

    Force Majeure Berarti kejadian-kejadian yang berkaitan dengan keadaan di luar kemampuan dan kekuasaan para pihak seperti banjir, gempa bumi, gunung meletus, kebakaran, perang atau huru hara di Indonesia, pemogokan yang dilakukan oleh karyawan Perseroan atau karyawan Wali Amanat Obligasi, yang mempunyai akibat negatif secara material terhadap kemampuan masing-masing pihak untuk memenuhi kewajibannya berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Hari Bank Berarti Hari Kerja bank yaitu hari pada saat mana Kantor Pusat Bank Indonesia di Jakarta menyelenggarakan kegiatan kliring antar bank.

    Hari Bursa Berarti hari-hari dimana Bursa Efek melakukan aktivitas transaksi perdagangan efek menurut peraturan perundang-undangan di Negara Republik Indonesia yang berlaku dan ketentuan-ketentuan Bursa Efek tersebut.

    Hari Kalender Berarti setiap hari dalam 1 (satu) tahun sesuai dengan kalender Gregorius Calender tanpa kecuali, termasuk hari Sabtu, Minggu dan hari libur nasional yang sewaktu-waktu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dan Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa.

    Hari Kerja Berarti hari Senin sampai dengan hari Jumat, kecuali hari libur nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia atau Hari Kerja biasa yang karena suatu keadaan tertentu ditetapkan oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai bukan Hari Kerja biasa.

  • vi Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Utang Berarti utang-utang Perseroan yang menimbulkan kewajiban pembayaran bunga atau kewajiban tetap lainnya.

    Jaminan Berarti jaminan yang diberikan oleh Pemberi Jaminan kepada Pemegang Obligasi berupa Jaminan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Jumlah Terutang Berarti semua jumlah uang yang harus dibayar oleh Perseroan kepada Pemegang Obligasi berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi dan serta perjanjian-perjanjian lainnya yang berhubungan dengan Emisi Obligasi ini termasuk tetapi tidak terbatas Pokok Obligasi, Bunga Obligasi dan denda (jika ada) yang terutang dari waktu ke waktu.

    Konfirmasi Tertulis Berarti konfirmasi tertulis dan/atau laporan saldo Obligasi dalam Rekening Efek yang diterbitkan oleh KSEI, atau Pemegang Rekening berdasarkan perjanjian pembukaan rekening efek dengan Pemegang Obligasi dimana konfirmasi tersebut menjadi dasar bagi Pemegang Obligasi untuk mendapatkan pembayaran Bunga Obligasi, pelunasan Pokok Obligasi dan hak-hak lain yang berkaitan dengan Obligasi.

    Konfirmasi Tertulis Untuk RUPO atau KTUR

    Berarti surat konfirmasi kepemilikan Obligasi yang diterbitkan oleh KSEI kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening, khusus untuk keperluan menghadiri RUPO atau mengajukan permintaan diselenggarakannya RUPO, dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan KSEI.

    KSEI Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan atau pengganti dan penerima hak dan kewajibannya, yang menjalankan kegiatan usaha sebagai Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian sebagaimana didefinisikan dalam UUPM, yang dalam Emisi Obligasi bertugas sebagai Agen Pembayaran dan mengadministrasikan Obligasi berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Obligasi di KSEI atau pengganti dan penerima hak dan kewajibannya.

    Kustodian Berarti pihak yang memberi jasa penitipan Obligasi dan harta lain yang berkaitan dengan Obligasi serta jasa lainnya termasuk menerima Bunga Obligasi, dan hak-hak lain, menyelesaikan transaksi Efek, dan mewakili Pemegang Rekening yang menjadi nasabahnya sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Pasar Modal, yang meliputi KSEI, Perusahaan Efek dan Bank Kustodian.

    Manajer Penjatahan Berarti pihak yang bertanggung jawab atas penjatahan Obligasi menurut syarat-syarat yang ditetapkan dalam peraturan Nomor:IX.A.7 tentang Pemesanan dan Penjatahan Efek Dalam Penawaran Umum yang dimuat dalam Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor: Kep-691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 dalam Penawaran Umum Obligasi adalah PT Trimegah Securities Tbk.

    Obligasi Berarti suatu surat berharga yang bersifat utang atas pinjaman uang oleh Perseroan dari Masyarakat yang dibuktikan dengan Sertifikat Jumbo Obligasi dengan nama Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 yang meliputi Obligasi Seri A untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun terhitung sejak Tanggal Emisi dan Obligasi Seri B untuk jangka waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak Tanggal Emisi. dengan syarat-syarat seperti diuraikan dalam Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi, dengan jumlah pokok sebesar Rp590.000.000.000,- (lima ratus sembilan puluh miliar Rupiah) yang dari waktu ke waktu nilainya dapat berkurang sehubungan dengan pelaksanaan pembelian kembali sebagai pelunasan dengan memperhatikan

  • viiProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Utang Berarti utang-utang Perseroan yang menimbulkan kewajiban pembayaran bunga atau kewajiban tetap lainnya.

    Jaminan Berarti jaminan yang diberikan oleh Pemberi Jaminan kepada Pemegang Obligasi berupa Jaminan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Jumlah Terutang Berarti semua jumlah uang yang harus dibayar oleh Perseroan kepada Pemegang Obligasi berdasarkan Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi dan serta perjanjian-perjanjian lainnya yang berhubungan dengan Emisi Obligasi ini termasuk tetapi tidak terbatas Pokok Obligasi, Bunga Obligasi dan denda (jika ada) yang terutang dari waktu ke waktu.

    Konfirmasi Tertulis Berarti konfirmasi tertulis dan/atau laporan saldo Obligasi dalam Rekening Efek yang diterbitkan oleh KSEI, atau Pemegang Rekening berdasarkan perjanjian pembukaan rekening efek dengan Pemegang Obligasi dimana konfirmasi tersebut menjadi dasar bagi Pemegang Obligasi untuk mendapatkan pembayaran Bunga Obligasi, pelunasan Pokok Obligasi dan hak-hak lain yang berkaitan dengan Obligasi.

    Konfirmasi Tertulis Untuk RUPO atau KTUR

    Berarti surat konfirmasi kepemilikan Obligasi yang diterbitkan oleh KSEI kepada Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening, khusus untuk keperluan menghadiri RUPO atau mengajukan permintaan diselenggarakannya RUPO, dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan KSEI.

    KSEI Berarti PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan atau pengganti dan penerima hak dan kewajibannya, yang menjalankan kegiatan usaha sebagai Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian sebagaimana didefinisikan dalam UUPM, yang dalam Emisi Obligasi bertugas sebagai Agen Pembayaran dan mengadministrasikan Obligasi berdasarkan Perjanjian Pendaftaran Obligasi di KSEI atau pengganti dan penerima hak dan kewajibannya.

    Kustodian Berarti pihak yang memberi jasa penitipan Obligasi dan harta lain yang berkaitan dengan Obligasi serta jasa lainnya termasuk menerima Bunga Obligasi, dan hak-hak lain, menyelesaikan transaksi Efek, dan mewakili Pemegang Rekening yang menjadi nasabahnya sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Pasar Modal, yang meliputi KSEI, Perusahaan Efek dan Bank Kustodian.

    Manajer Penjatahan Berarti pihak yang bertanggung jawab atas penjatahan Obligasi menurut syarat-syarat yang ditetapkan dalam peraturan Nomor:IX.A.7 tentang Pemesanan dan Penjatahan Efek Dalam Penawaran Umum yang dimuat dalam Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor: Kep-691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 dalam Penawaran Umum Obligasi adalah PT Trimegah Securities Tbk.

    Obligasi Berarti suatu surat berharga yang bersifat utang atas pinjaman uang oleh Perseroan dari Masyarakat yang dibuktikan dengan Sertifikat Jumbo Obligasi dengan nama Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 yang meliputi Obligasi Seri A untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun terhitung sejak Tanggal Emisi dan Obligasi Seri B untuk jangka waktu 5 (lima) tahun terhitung sejak Tanggal Emisi. dengan syarat-syarat seperti diuraikan dalam Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi, dengan jumlah pokok sebesar Rp590.000.000.000,- (lima ratus sembilan puluh miliar Rupiah) yang dari waktu ke waktu nilainya dapat berkurang sehubungan dengan pelaksanaan pembelian kembali sebagai pelunasan dengan memperhatikan

    syarat-syarat sebagaimana ternyata dalam Sertifikat Jumbo Obligasi yang diatur dalam Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi serta didaftarkan dalam Penitipan Kolektif KSEI berdasarkan Perjanjian Tentang Pendaftaran Obligasi di KSEI.

    Otoritas Jasa Keuangan atau OJK

    Berarti lembaga yang independen sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2011 tentang Otoritas Jasa Keuangan yang tugas dan wewenangnya meliputi pengaturan dan pengawasan kegiatan jasa keuangan di sektor perbankan, pasar modal, perasuransian, dana pensiun, lembaga pembiayaan dan lembaga keuangan lainnya, dimana OJK merupakan lembaga yang menggantikan dan menerima hak dan kewajiban untuk melakukan fungsi pengaturan dan pengawasan dari Bapepam dan/atau Bapepam dan LK dan/atau Bank Indonesia sesuai ketentuan Pasal 55 Undang-Undang OJK.

    Pefindo Berarti PT Pemeringkat Efek Indonesia, pihak yang melakukan pemeringkatan efek atas Obligasi yang diterbitkan Perseroan.

    Pemberi Jaminan Berarti PT Grande Family View yang memberikan Jaminan atas Obligasi sebagaimana tersebut dalam Pasal 11 Perjanjian Perwaliamanatan.

    Pemerintah Berarti Pemerintah Negara Republik Indonesia.

    Pemegang Obligasi Masyarakat yang menanamkan dananya ke dalam Obligasi yang disimpan dan diadministrasikan dalam: a. Rekening Efek pada KSEI; dan/atau b. Rekening Efek pada KSEI melalui Bank Kustodian atau Perusahaan Efek.

    Pemegang Rekening Berarti pihak yang namanya tercatat sebagai pemilik Rekening Efek di KSEI yang meliputi Bank Kustodian dan/atau Perusahaan Efek dan/atau pihak lain yang disetujui oleh KSEI dengan memperhatikan perundang-undangan di bidang Pasar Modal.

    Pemeringkat Berarti PT Pemeringkat Efek Indonesia atau Pefindo atau para pengganti dan penerima hak dan kewajibannya atau perusahaan pemeringkat lain yang terdaftar di OJK dan disetujui sebagai penggantinya oleh Wali Amanat.

    Penawaran Umum

    Berarti kegiatan penawaran Obligasi yang dilakukan oleh Perseroan untuk menjual Obligasi kepada Masyarakat berdasarkan tata cara yang diatur dalam Perjanjian Perwaliamanatan dan Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi dengan memperhatikan UUPM dan Peraturan Nomor: IX.A.1 dan IX.A.2 dan peraturan pelaksanaannya.

    Pengakuan Utang Berarti pengakuan utang Perseroan sehubungan dengan Obligasi, sebagaimana tercantum dalam Akta Pengakuan Utang Obligasi II Intiland Development Tahun 2016, No. 61 tanggal 20 April 2016 yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya yang sah yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

  • viii Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Pengakuan Utang Berarti pengakuan utang Perseroan sehubungan dengan Obligasi, sebagaimana tercantum dalam Akta Pengakuan Utang Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 61 tanggal 20 April 2016 dan Akta Perubahan I Pengakuan Utang Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 66 tanggal 17 Juni 2016, dimana keduanya dibuat di hadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya yang sah yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Pengendali Perseroan Berarti Truss Investment Partners Pte Ltd dan Strands Investments Ltd.

    Penitipan Kolektif Berarti jasa penitipan kolektif atas Efek yang dimiliki bersama oleh lebih dari satu pihak yang kepentingannya diwakili oleh Kustodian, sebagaimana di atur dalam UUPM dan Peraturan Pelaksananya.

    Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi

    Berarti pihak-pihak yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan dan Penawaran Umum Obligasi, yang dalam hal ini adalah PT Trimegah Securities Tbk dan PT Sucorinvest Central Gani berkedudukan di Jakarta, sesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi.

    Peraturan OJK Nomor 30 Berarti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum tanggal 16 Desember 2015, yang diundangkan pada tanggal 22 Desember 2015.

    Peraturan OJK Nomor 55 Berarti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit tanggal 23 Desember 2015, yang diundangkan pada tanggal 29 Desember 2015.

    Peraturan OJK Nomor 56

    Berarti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal tanggal 23 Desember 2015, yang diundangkan pada tanggal 29 Desember 2015.

    Peraturan Nomor: IX.A.2 Berarti Peraturan Nomor: IX.A.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 tentang Tata Cara Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum.

    Peraturan Nomor: IX.A.7 Berarti Peraturan Nomor: IX.A.7 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 tentang Pemesanan dan Penjatahan Efek dalam Penawaran Umum.

    Peraturan Nomor: IX.C.11 Berarti Peraturan Nomor: IX.C.11 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-712/BL/2012 tanggal 26 Desember 2012 tentang Pemeringkatan Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk.

    Peraturan Nomor: VI.C.3 Berarti Peraturan Nomor: VI.C.3 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-309/BL/2008 tanggal 01 Agustus 2008 tentang Hubungan Kredit dan Penjaminan antara Wali Amanat dengan Perseroan.

    Peraturan Nomor: VI.C.4 Berarti Peraturan Nomor: VI.C.4 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-412/BL/2010 tanggal 06 September 2010 tentang Ketentuan Umum dan Kontrak Perwaliamanatan Efek Bersifat Utang.

    Peraturan Nomor: IX.E.1 Berarti Peraturan Nomor: IX.E.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No.KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan.

  • ixProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Pengakuan Utang Berarti pengakuan utang Perseroan sehubungan dengan Obligasi, sebagaimana tercantum dalam Akta Pengakuan Utang Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 61 tanggal 20 April 2016 dan Akta Perubahan I Pengakuan Utang Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 66 tanggal 17 Juni 2016, dimana keduanya dibuat di hadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya yang sah yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Pengendali Perseroan Berarti Truss Investment Partners Pte Ltd dan Strands Investments Ltd.

    Penitipan Kolektif Berarti jasa penitipan kolektif atas Efek yang dimiliki bersama oleh lebih dari satu pihak yang kepentingannya diwakili oleh Kustodian, sebagaimana di atur dalam UUPM dan Peraturan Pelaksananya.

    Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi

    Berarti pihak-pihak yang bertanggung jawab atas penyelenggaraan dan Penawaran Umum Obligasi, yang dalam hal ini adalah PT Trimegah Securities Tbk dan PT Sucorinvest Central Gani berkedudukan di Jakarta, sesuai dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi.

    Peraturan OJK Nomor 30 Berarti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum tanggal 16 Desember 2015, yang diundangkan pada tanggal 22 Desember 2015.

    Peraturan OJK Nomor 55 Berarti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit tanggal 23 Desember 2015, yang diundangkan pada tanggal 29 Desember 2015.

    Peraturan OJK Nomor 56

    Berarti Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor: 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal tanggal 23 Desember 2015, yang diundangkan pada tanggal 29 Desember 2015.

    Peraturan Nomor: IX.A.2 Berarti Peraturan Nomor: IX.A.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-122/BL/2009 tanggal 29 Mei 2009 tentang Tata Cara Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum.

    Peraturan Nomor: IX.A.7 Berarti Peraturan Nomor: IX.A.7 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-691/BL/2011 tanggal 30 Desember 2011 tentang Pemesanan dan Penjatahan Efek dalam Penawaran Umum.

    Peraturan Nomor: IX.C.11 Berarti Peraturan Nomor: IX.C.11 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-712/BL/2012 tanggal 26 Desember 2012 tentang Pemeringkatan Efek Bersifat Utang dan/atau Sukuk.

    Peraturan Nomor: VI.C.3 Berarti Peraturan Nomor: VI.C.3 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-309/BL/2008 tanggal 01 Agustus 2008 tentang Hubungan Kredit dan Penjaminan antara Wali Amanat dengan Perseroan.

    Peraturan Nomor: VI.C.4 Berarti Peraturan Nomor: VI.C.4 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor: Kep-412/BL/2010 tanggal 06 September 2010 tentang Ketentuan Umum dan Kontrak Perwaliamanatan Efek Bersifat Utang.

    Peraturan Nomor: IX.E.1 Berarti Peraturan Nomor: IX.E.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK No.KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November 2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan.

    Peraturan Nomor: IX.E.2 Berarti Peraturan Nomor: IX.E.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK No.KEP-614/BL/2011 tanggal 28 November 2011 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha Utama.

    Perjanjian Agen Pembayaran Obligasi

    Berarti Akta Perjanjian Agen Pembayaran Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 63 tanggal 20 April 2016, yang dibuat dihadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya dan/atau pembaharuan pembaharuannya yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Perjanjian Pendaftaran Obligasi

    Berarti perjanjian yang dibuat antara Perseroan dan KSEI, perihal Pendaftaran Obligasi di KSEI No. SP-0027/PO/KSEI/0416 tertanggal 20 April 2016, yang dibuat di bawah tangan bermeterai cukup, berikut perubahan, penambahan dan/ atau pembaharuannya yang dibuat oleh para pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek

    Berarti perjanjian yang dibuat antara Perseroan dengan PT Bursa Efek Indonesia perihal pencatatan efek No. SP-00009/BEI.PP1/04-2016 tanggal 18 April 2016, yang dibuat di bawah tangan bermeterai cukup berikut perubahan, penambahan dan/atau pembaharuannya yang dibuat oleh para pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi

    Berarti Akta Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Obligasi No. 62 tanggal 20 April 2016, Akta Perubahan I Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 44 tanggal 19 Mei 2016, dan Akta Perubahan II Perjanjian Penjaminan Emisi Efek Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 67 tanggal 17 Juni 2016 yang seluruhnya dibuat di hadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan-penambahannya dan/atau pembaharuan-pembaharuannya yang sah yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi

    Berarti Akta Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi No. 60 tanggal 20 April 2016, Akta Perubahan I Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 43 tanggal 19 Mei 2016, dan Akta Perubahan II Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 No. 65 tanggal 17 Juni 2016, yang seluruhnya dibuat di hadapan Fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta, berikut perubahan-perubahannya dan/atau penambahan penambahannya dan/atau pembaharuan-pembaharuannya yang sah yang dibuat oleh pihak-pihak yang bersangkutan di kemudian hari.

    Pernyataan Efektif Berarti Pernyataan yang diberikan oleh OJK yang menyatakan bahwa Pernyataan Pendaftaran menjadi efektif sehingga Perseroan melalui Penjamin Emisi Efek berhak menawarkan dan menjual Obligasi sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.

    Pernyataan Pendaftaran Berarti pernyataan pendaftaran sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 Angka 19 Undang-Undang Pasar Modal juncto Peraturan Nomor: IX.C.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam tanggal 27-10-2000 Nomor: Kep-42/PM/2000 berikut dokumen-dokumen yang diajukan oleh Perseroan kepada Eksekutif Pengawas Pasar Modal sebelum melakukan Penawaran Umum kepada Masyarakat termasuk perubahan-perubahan, tambahan-tambahan serta pembetulan-pembetulan untuk memenuhi persyaratan Otoritas Jasa Keuangan.

  • x Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Perseroan Berarti PT Intiland Development Tbk, suatu perseroan terbatas yang berkedudukan di Jakarta.

    Pokok Obligasi Berarti jumlah pokok pinjaman Emiten kepada Pemegang Obligasi, yang ditawarkan dan diterbitkan Emiten melalui Penawaran Umum, berdasarkan Obligasi yang terutang dari waktu ke waktu bernilai nominal sebesar Rp 590.000.000.000,00 (lima ratus sembilan puluh miliar Rupiah) yang terdiri dari 2 (dua) Seri Obligasi, yaitu: - Jumlah Pokok Obligasi Seri A yang ditawarkan adalah sebesar

    Rp 428.000.000.000,00 (empat ratus dua puluh delapan miliar Rupiah). - Jumlah Pokok Obligasi Seri B yang ditawarkan adalah sebesar

    Rp 162.000.000.000,00 (seratus enam puluh dua miliar Rupiah). Jumlah Pokok Obligasi tersebut dapat berkurang sehubungan pelunasan Pokok Obligasi sesuai dengan Seri Obligasi dan/atau pelaksanaan pembelian kembali sebagai pelunasan Obligasi sebagaimana dibuktikan dengan Sertifikat Jumbo Obligasi, sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 5 Perjanjian Perwaliamanatan.

    Prospektus Berarti setiap informasi tertulis sehubungan dengan Emisi Obligasi yang disusun oleh Perseroan bersama-sama dengan Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dengan tujuan agar Masyarakat membeli Obligasi, sebagaimana didefinisikan dalam Pasal 1 (26) UUPM juncto Peraturan Nomor IX.C.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor : Kep-51/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996, dengan memperhatikan Peraturan Nomor: IX.A.2.

    Prospektus Awal Berarti berarti dokumen tertulis yang dipersiapkan oleh Perseroan dan Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dalam rangka Penawaran Umum Obligasi dan memuat seluruh informasi dalam Prospektus yang disampaikan kepada OJK sebagai bagian dari Pernyataan Pendaftaran, kecuali informasi mengenai jumlah, kupon, penjaminan emisi Obligasi atau hal-hal lain yang berhubungan dengan persyaratan penawaran yang belum dapat ditentukan, sesuai dengan Peraturan No. IX.A.8.

    Prospektus Ringkas Berarti pernyataan atau informasi tertulis yang merupakan ringkasan dari Prospektus Awal yang disusun dan diterbitkan oleh Perseroan dibantu oleh Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi sesuai dengan Peraturan No. IX.C.3, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep.43/PM/2000 tanggal 27 Oktober 2000 tentang Pedoman Mengenai Bentuk dan Isi Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum dan yang akan diumumkan dalam sekurang-kurangnya 2 (dua) Hari Kerja setelah diterimanya pernyataan dari OJK bahwa Perseroan dapat mengumumkan Prospektus Ringkas sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.A.2.

    Rekening Efek Berarti rekening yang memuat catatan posisi Obligasi dan/atau dana milik Pemegang Obligasi yang diadministrasikan oleh KSEI, Bank Kustodian atau Perusahaan Efek berdasarkan Kontrak Pembukaan Rekening Efek yang ditandatangani oleh Pemegang Obligasi.

    RUPO Berarti Rapat Umum Pemegang Obligasi sebagaimana diatur dalam Pasal 10 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    RUPS Berarti Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan yang diselenggarakan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

    RUPSLB Berarti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan yang diselenggarakan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

  • xiProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Perseroan Berarti PT Intiland Development Tbk, suatu perseroan terbatas yang berkedudukan di Jakarta.

    Pokok Obligasi Berarti jumlah pokok pinjaman Emiten kepada Pemegang Obligasi, yang ditawarkan dan diterbitkan Emiten melalui Penawaran Umum, berdasarkan Obligasi yang terutang dari waktu ke waktu bernilai nominal sebesar Rp 590.000.000.000,00 (lima ratus sembilan puluh miliar Rupiah) yang terdiri dari 2 (dua) Seri Obligasi, yaitu: - Jumlah Pokok Obligasi Seri A yang ditawarkan adalah sebesar

    Rp 428.000.000.000,00 (empat ratus dua puluh delapan miliar Rupiah). - Jumlah Pokok Obligasi Seri B yang ditawarkan adalah sebesar

    Rp 162.000.000.000,00 (seratus enam puluh dua miliar Rupiah). Jumlah Pokok Obligasi tersebut dapat berkurang sehubungan pelunasan Pokok Obligasi sesuai dengan Seri Obligasi dan/atau pelaksanaan pembelian kembali sebagai pelunasan Obligasi sebagaimana dibuktikan dengan Sertifikat Jumbo Obligasi, sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 5 Perjanjian Perwaliamanatan.

    Prospektus Berarti setiap informasi tertulis sehubungan dengan Emisi Obligasi yang disusun oleh Perseroan bersama-sama dengan Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dengan tujuan agar Masyarakat membeli Obligasi, sebagaimana didefinisikan dalam Pasal 1 (26) UUPM juncto Peraturan Nomor IX.C.2 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam Nomor : Kep-51/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996, dengan memperhatikan Peraturan Nomor: IX.A.2.

    Prospektus Awal Berarti berarti dokumen tertulis yang dipersiapkan oleh Perseroan dan Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi dalam rangka Penawaran Umum Obligasi dan memuat seluruh informasi dalam Prospektus yang disampaikan kepada OJK sebagai bagian dari Pernyataan Pendaftaran, kecuali informasi mengenai jumlah, kupon, penjaminan emisi Obligasi atau hal-hal lain yang berhubungan dengan persyaratan penawaran yang belum dapat ditentukan, sesuai dengan Peraturan No. IX.A.8.

    Prospektus Ringkas Berarti pernyataan atau informasi tertulis yang merupakan ringkasan dari Prospektus Awal yang disusun dan diterbitkan oleh Perseroan dibantu oleh Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi sesuai dengan Peraturan No. IX.C.3, Lampiran Keputusan Ketua Bapepam No. Kep.43/PM/2000 tanggal 27 Oktober 2000 tentang Pedoman Mengenai Bentuk dan Isi Prospektus Ringkas Dalam Rangka Penawaran Umum dan yang akan diumumkan dalam sekurang-kurangnya 2 (dua) Hari Kerja setelah diterimanya pernyataan dari OJK bahwa Perseroan dapat mengumumkan Prospektus Ringkas sebagaimana diatur dalam Peraturan No. IX.A.2.

    Rekening Efek Berarti rekening yang memuat catatan posisi Obligasi dan/atau dana milik Pemegang Obligasi yang diadministrasikan oleh KSEI, Bank Kustodian atau Perusahaan Efek berdasarkan Kontrak Pembukaan Rekening Efek yang ditandatangani oleh Pemegang Obligasi.

    RUPO Berarti Rapat Umum Pemegang Obligasi sebagaimana diatur dalam Pasal 10 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    RUPS Berarti Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan yang diselenggarakan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

    RUPSLB Berarti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan yang diselenggarakan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan.

    Satuan Pemindahbukuan Berarti satuan jumlah Obligasi atau yang dapat dipindahbukukan dari satu Rekening Efek ke Rekening Efek lainnya, yaitu senilai Rp1,- (satu Rupiah). Satu satuan pemindahbukuan Obligasi mempunyai hak untuk mengeluarkan 1 (satu) suara.

    Satuan Perdagangan Berarti satuan pemesanan pembelian /perdagangan Obligasi (harus dilakukan dalam jumlah sekurang-kurangnya Rp5.000.000,00 atau kelipatannya).

    Sertifikat Jumbo Obligasi Berarti bukti penerbitan Obligasi yang disimpan dalam penitipan kolektif di KSEI yang diterbitkan oleh Perseroan atas nama atau tercatat atas nama KSEI untuk kepentingan Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening, yang terdiri dari Obligasi Seri A dan Obligasi Seri B.

    Tanggal Distribusi Berarti tanggal penyerahan Sertifikat Jumbo Obligasi hasil Penawaran Umum beserta kepemilikan Obligasi yang wajib dilakukan kepada pembeli Obligasi dalam Penawaran Umum, yang akan didistribusikan secara elektronik paling lambat 2 (dua) Hari Kerja terhitung setelah Tanggal Penjatahan, yaitu tanggal 29 Juni 2016.

    Tanggal Emisi Berarti tanggal dibukukannya Obligasi ke dalam Rekening Efek Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi berdasarkan penyerahan Sertifikat Jumbo Obligasi yang diterima oleh KSEI dari Perseroan, yang juga merupakan Tanggal Pembayaran hasil emisi Obligasi dari Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi kepada Perseroan, yaitu tanggal 29 Juni 2016.

    Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi

    Berarti tanggal dimana seluruh jumlah Pokok Obligasi menjadi jatuh tempo dan wajib dibayar kepada Pemegang Obligasi sebagaimana ditetapkan dalam Daftar Pemegang Obligasi, melalui Agen Pembayaran, yaitu: - Untuk Obligasi Seri A tanggal pelunasan Pokok Obligasi yaitu pada tanggal

    29 Juni 2019. - Untuk Obligasi Seri B tanggal pelunasan Pokok Obligasi yaitu pada tanggal

    29 Juni 2021. Dengan memperhatikan ketentuan dalam Pasal 5 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Tanggal Pembayaran Berarti tanggal pembayaran dana hasil emisi Obligasi kepada Perseroan yang telah disetor oleh Penjamin Emisi Obligasi melalui Penjamin Pelaksana Emisi Obligasi kepada Perseroan berdasarkan Perjanjian Penjaminan Emisi Obligasi, yang juga merupakan Tanggal Emisi.

    Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi

    Berarti tanggal-tanggal pada saat mana Bunga Obligasi menjadi jatuh tempo dan wajib dibayarkan kepada Pemegang Obligasi yang namanya tercantum dalam Daftar Pemegang Obligasi melalui Agen Pembayaran dan dengan memperhatikan ketentuan dalam Pasal 5 Perjanjian Perwaliamanatan Obligasi.

    Tanggal Penjatahan Berarti tanggal dilakukannya penjatahan Obligasi yaitu tanggal 28 Juni 2016 Undang-undang OJK

    Berarti Undang-Undang nomor 21 Tahun 2011 tanggal 22 November 2011 (dua puluh dua November dua ribu sebelas) tentang Otoritas Jasa Keuangan beserta peraturan pelaksanaannya.

    Undang-Undang Pasar Modal / UUPM

    Berarti Undang-Undang Republik Indonesia No.8 Tahun 1995 tanggal 10 November 1995 tentang Pasar Modal, Lembaran Negara Republik Indonesia No.64 Tahun 1995, Tambahan No.3608, beserta peraturan-peraturan pelaksanaannya.

  • xii Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Wali Amanat Obligasi Berarti "PT BANK MEGA Tbk.", dimana merupakan perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum negara Republik dan berkedudukan serta berkantor di Menara Bank Mega, Jalan Kapten Tendean Kav, 12-14 A, Jakarta 12970, yang diberi kepercayaan untuk mewakili kepentingan Pemegang Obligasi berdasarkan Perjanjian Perwaliamatan atau penerus atau pengganti haknya yang mewakili Pemegang Obligasi.

  • xiiiProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Wali Amanat Obligasi Berarti "PT BANK MEGA Tbk.", dimana merupakan perseroan terbatas yang didirikan berdasarkan hukum negara Republik dan berkedudukan serta berkantor di Menara Bank Mega, Jalan Kapten Tendean Kav, 12-14 A, Jakarta 12970, yang diberi kepercayaan untuk mewakili kepentingan Pemegang Obligasi berdasarkan Perjanjian Perwaliamatan atau penerus atau pengganti haknya yang mewakili Pemegang Obligasi.

    RINGKASAN Ringkasan di bawah ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari, dan harus dibaca bersama-sama dengan, keterangan yang lebih terperinci dan laporan keuangan konsolidasi beserta catatan atas laporan keuangan konsolidasi yang tercantum dalam Prospektus ini. Ringkasan ini dibuat berdasarkan fakta dan pertimbangan yang paling penting bagi Perseroan. Semua informasi keuangan yang tercantum dalam Prospektus ini bersumber dari laporan keuangan konsolidasi Perseroan, yang dinyatakan dalam mata uang Rupiah dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia. 1. KETERANGAN MENGENAI PERSEROAN Perseroan didirikan dengan nama PT Wisma Dharmala Sakti di Jakarta dalam rangka Undang-Undang No. 1 tahun 1967 jo. Undang-Undang No. 11 tahun 1970 tentang Penanaman Modal Asing yang telah memperoleh persetujuan dari Presiden Republik Indonesia dengan Surat Pemberitahuan Tentang Persetujuan Presiden No. 13/I/PMA/1983 tanggal 21 November 1983 dengan Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT Wisma Dharmala Sakti No. 118 tanggal 10 Juni 1983 jo. Akta Perubahan No. 214 tanggal 24 Agustus 1983, keduanya dibuat di hadapan Kartini Muljadi, S.H., Notaris di Jakarta (“Akta Pendirian”). Akta Pendirian tersebut di atas telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan keputusannya nomor C2-6668.HT.01.01.TH.83 tanggal 10 Oktober 1983 dan telah didaftarkan dalam buku register di Kantor Pengadilan Negeri Jakarta Barat berturut-turut No. 1183/1983 Not dan No. 1184/1983 Not. serta telah diumumkan dalam TBN No. 1102 dari Berita Negara RI No. 104 tanggal 30 Desember 1983. Sejak tanggal pelaksanaan Penawaran Umum Terbatas III Tahun 2010 sampai dengan tanggal Prospektus ini diterbitkan, terdapat perubahan Anggaran Dasar Perseroan, yang perubahannya termaktub dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 36 tanggal 7 September 2015 yang dibuat dihadapan Humberg Lie, SH., SE., MKn, Notaris di Jakarta, yang merupakan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa sebagaimana tercantum di dalam Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 42 tanggal 9 Juni 2015 yang dibuat oleh Humberg Lie, SH., SE., MKn., notaris di Jakarta, yang mengubah ketentuan Pasal 9, Pasal 10, Pasal 11, Pasal 12, Pasal 13, Pasal 14, Pasal 15, Pasal 16 dan Pasal 17 Anggaran Dasar Perseroan terkait penyesuaian Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku bagi Perusahaan Terbuka. Perubahan Anggaran Dasar tersebut telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dan telah diterima berdasarkan surat nomor AHU-.AH.01.03.096832 tanggal 30 September 2015 dan telah didaftar dalam Daftar Perseroan Nomor AHU-3560091.AH.01.11.Tahun 2015 tanggal 30 September 2015 serta telah didaftarkan dalam Daftar Perusahaan sesuai UUWDP dengan TDP 09.05.1.68.20306 tanggal 8 Februari 2012. Pada saat Prospektus ini diterbitkan, Perseroan menjalankan bisnis secara terintegrasi sebagai pemilik, pengembang dan pengelola dari real estat dengan segmen yang mencakup perumahan, kawasan mixed use dan high rise, kawasan industri, dan properti investasi. Perseroan memiliki model bisnis pengembangan properti terintegrasi, dari akuisisi dan pembelian lahan, desain dan pembangunan, hingga manajemen proyek, penjualan, penyewaan komersial dan pemasaran, dan juga pengoperasian dan pengelolaan superblok, ritel, perkantoran dan apartemen hunian melalui Entitas Anak maupun Entitas Asosiasi. Kegiatan Usaha Perseroan dan Entitas Anak memiliki keterkaitan, dimana Perseroan adalah entitas induk yang merupakan holding company sehingga seluruh kegiatan usaha Perseroan dilakukan melalui Entitas Anak. Berikut merupakan gambaran tentang kegiatan usaha pada Entitas Anak Langsung, Entitas Anak Tidak Langsung dan Entitas Asosiasi yang dimiliki oleh Perseroan:

  • xiv Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Entitas Anak Langsung :

    Nama Entitas Anak

    Kegiatan Usaha

    Persentase (%)

    Tanggal Penyertaan Status Operasional

    Taman Harapan Indah Real estat 100 28/08/1992 Operasional Intiland Esperto Real estat 100 07/08/2008 Operasional Intiland Grande Real estat 100 30/01/1992 Operasional Intiland Alfa Rendita Infrastruktur

    Telekomunikasi 100 29/06/2015 Operasional

    Melati Anugrah Semesta (d/d RSEA Dharmala Panggung Sentosa)

    Real estat 55 08/11/1996 Operasional

    Melati Wahana Nusantara Real estat 100 08/06/2012 Belum operasional Melati Impian Bangsa Real estat 100 08/06/2012 Belum operasional Entitas Anak Tidak Langsung :

    Nama Entitas Anak

    Kegiatan Usaha

    Persentase (%)

    Tanggal Penyertaan Status Operasional

    Entitas Anak dibawah Taman Harapan Indah : Sinar Puspapersada Real estat 100 02/05/1996 Operasional Mutiara Raga Indah Pusat Kebugaran 100 30/06/1990 Operasional Dinamika Kencana Mandiri Real estat 100 16/01/2008 Operasional Badan Kerjasama Mutiara Buana (JO) Real estat 50 26/05/2003 Operasional Hotel Taman Harapan Indah Hotel 50 10/07/2003 Belum operasional Perkasalestari Utama Real estat 100 26/12/2008 Operasional

    Perkasalestari Raya Real estat 100 24/03/2011 Belum Operasional Perkasalestari Permai Real estat 100 24/03/2011 Operasional

    Putra Sinar Permaja Real estat 100 05/05/2010 Operasional Intisarana Ekaraya Real estat 100 30/12/2002 Operasional

    Gandaria Permai Real estat 100 17/04/1996 Operasional Gandaria Prima Real estat 100 17/04/1996 Operasional Gandaria Sakti Real estat 100 17/04/1996 Belum operasional Gandaria Mulia Real estat 100 17/04/1996 Belum operasional Gunaprima Usahasejati Real estat 100 26/12/1996 Belum operasional Selasih Safar Real estat 52,5 17/09/2014 Operasional

    Abadi Citra Lestari Real estat 100 07/09/2015 Operasional Wirasejati Binapersada Real estat 100 05/05/2010 Belum operasional

    Entitas Anak dibawah Intiland Esperto : Inti Gria Perdana Real estat 100 03/12/2008 Operasional Inti Gria Perkasa Real estat 100 03/12/2008 Operasional Inti Gria Perwira Real estat 100 03/12/2008 Operasional Inti Gria Persada Real estat 100 03/12/2008 Belum operasional Inti Gria Palamarta Real estat 100 27/04/2012 Belum operasional Inti Gria Pramudya Real estat 51 27/04/2012 Belum operasional

    Entitas Anak dibawah Intiland Grande : Intiland Sejahtera Real estat 100 28/11/1990 Operasional

    Kawasan Industri Intiland Kawasan Industri 100 19/02/1991 Operasional Maja Persada Real estat 100 22/09/2011 Operasional

    Grande Family View Real estat 75 02/07/1993 Operasional Surabaya Jasa Medika Rumah Sakit 50 09/01/2008 Operasional

    Prima Sentosa Ganda Perkantoran 100 28/04/2006 Operasional Intiland Persada Real estat 100 26/09/2011 Belum operasional Kawasan Ploso Real estat 100 26/09/2011 Belum operasional Kawasan Jombang Real estat 100 27/09/2011 Belum operasional Grande Imperial Real estat 100 30/04/2007 Operasional Badan Kerjasama Intiland Starlight (JO) Perkantoran 75 22/11/2010 Operasional Sinar Cemerlang Gemilang Real estat 100 14/10/2011 Operasional Purisentosa Unggul Real estat 100 01/06/2009 Belum operasional Kinerja Lancar Serasi Real estat 100 13/01/2012 Belum operasional

    Entitas anak dibawah Intiland Alfa Rendita : Inti Algoritma Perdana Infrastruktur

    Telekomunikasi 100 30/06/2015 Operasional

  • xvProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Entitas Anak Langsung :

    Nama Entitas Anak

    Kegiatan Usaha

    Persentase (%)

    Tanggal Penyertaan Status Operasional

    Taman Harapan Indah Real estat 100 28/08/1992 Operasional Intiland Esperto Real estat 100 07/08/2008 Operasional Intiland Grande Real estat 100 30/01/1992 Operasional Intiland Alfa Rendita Infrastruktur

    Telekomunikasi 100 29/06/2015 Operasional

    Melati Anugrah Semesta (d/d RSEA Dharmala Panggung Sentosa)

    Real estat 55 08/11/1996 Operasional

    Melati Wahana Nusantara Real estat 100 08/06/2012 Belum operasional Melati Impian Bangsa Real estat 100 08/06/2012 Belum operasional Entitas Anak Tidak Langsung :

    Nama Entitas Anak

    Kegiatan Usaha

    Persentase (%)

    Tanggal Penyertaan Status Operasional

    Entitas Anak dibawah Taman Harapan Indah : Sinar Puspapersada Real estat 100 02/05/1996 Operasional Mutiara Raga Indah Pusat Kebugaran 100 30/06/1990 Operasional Dinamika Kencana Mandiri Real estat 100 16/01/2008 Operasional Badan Kerjasama Mutiara Buana (JO) Real estat 50 26/05/2003 Operasional Hotel Taman Harapan Indah Hotel 50 10/07/2003 Belum operasional Perkasalestari Utama Real estat 100 26/12/2008 Operasional

    Perkasalestari Raya Real estat 100 24/03/2011 Belum Operasional Perkasalestari Permai Real estat 100 24/03/2011 Operasional

    Putra Sinar Permaja Real estat 100 05/05/2010 Operasional Intisarana Ekaraya Real estat 100 30/12/2002 Operasional

    Gandaria Permai Real estat 100 17/04/1996 Operasional Gandaria Prima Real estat 100 17/04/1996 Operasional Gandaria Sakti Real estat 100 17/04/1996 Belum operasional Gandaria Mulia Real estat 100 17/04/1996 Belum operasional Gunaprima Usahasejati Real estat 100 26/12/1996 Belum operasional Selasih Safar Real estat 52,5 17/09/2014 Operasional

    Abadi Citra Lestari Real estat 100 07/09/2015 Operasional Wirasejati Binapersada Real estat 100 05/05/2010 Belum operasional

    Entitas Anak dibawah Intiland Esperto : Inti Gria Perdana Real estat 100 03/12/2008 Operasional Inti Gria Perkasa Real estat 100 03/12/2008 Operasional Inti Gria Perwira Real estat 100 03/12/2008 Operasional Inti Gria Persada Real estat 100 03/12/2008 Belum operasional Inti Gria Palamarta Real estat 100 27/04/2012 Belum operasional Inti Gria Pramudya Real estat 51 27/04/2012 Belum operasional

    Entitas Anak dibawah Intiland Grande : Intiland Sejahtera Real estat 100 28/11/1990 Operasional

    Kawasan Industri Intiland Kawasan Industri 100 19/02/1991 Operasional Maja Persada Real estat 100 22/09/2011 Operasional

    Grande Family View Real estat 75 02/07/1993 Operasional Surabaya Jasa Medika Rumah Sakit 50 09/01/2008 Operasional

    Prima Sentosa Ganda Perkantoran 100 28/04/2006 Operasional Intiland Persada Real estat 100 26/09/2011 Belum operasional Kawasan Ploso Real estat 100 26/09/2011 Belum operasional Kawasan Jombang Real estat 100 27/09/2011 Belum operasional Grande Imperial Real estat 100 30/04/2007 Operasional Badan Kerjasama Intiland Starlight (JO) Perkantoran 75 22/11/2010 Operasional Sinar Cemerlang Gemilang Real estat 100 14/10/2011 Operasional Purisentosa Unggul Real estat 100 01/06/2009 Belum operasional Kinerja Lancar Serasi Real estat 100 13/01/2012 Belum operasional

    Entitas anak dibawah Intiland Alfa Rendita : Inti Algoritma Perdana Infrastruktur

    Telekomunikasi 100 30/06/2015 Operasional

    Entitas Asosiasi :

    Nama Entitas Anak

    Kegiatan Usaha

    Persentase (%)

    Tanggal Penyertaan Status Operasional

    Putra Alvita Pratama Real estat 3,98 14/04/1992 Operasional Kuripan Raya Real estat 11,26 28/12/2001 Operasional Pembangunan Kota Tua Jakarta Real estat 11,11 17/12/2013 Operasional Mahkota Kemayoran Realty Real estat 40 06/02/2008 Belum operasional Intiland Infinita Hotel 30 11/02/2008 Operasional Puri Pariwara Real estat 32 25/02/1989 Operasional Adhibaladika Agung Real estat 20 28/10/1993 Operasional Badan Kerjasama Graha Pratama (JO) Perkantoran 30 08/07/1999 Operasional Tahapan Maju Jayalestari Golf 17,92 20/09/1996 Operasional Spinindo Mitradaya Persewaan gudang 2 12/08/1992 Operasional 2. KETERANGAN SINGKAT MENGENAI OBLIGASI Nama Obligasi : Obligasi II Intiland Development Tahun 2016.

    Jenis Obligasi : Obligasi diterbitkan tanpa warkat kecuali Sertifikat Jumbo Obligasi yang diterbitkan untuk didaftarkan atas nama KSEI sebagai bukti utang untuk kepentingan Pemegang Obligasi melalui Pemegang Rekening.

    Jumlah Pokok Obligasi : Sebesar Rp 590.000.000.000,00 (lima ratus sembilan puluh miliar Rupiah), dimana: Seri A: Rp 428.000.000.000,00 (empat ratus dua puluh delapan miliar Rupiah) Seri B: Rp Rp 162.000.000.000,00 (seratus enam puluh dua miliar Rupiah).

    Jangka Waktu : Seri A: 3 tahun.

    Seri B: 5 tahun.

    Tingkat Suku Bunga Obligasi : Seri A: 10,75% per tahun.

    Seri B: 11,00% per tahun.

    Masa Penawaran Umum : 24 – 27 Juni 2016.

    Tanggal Pembayaran Pertama kali bunga Obligasi Perseroan

    : 29 September 2016.

    Hak Senioritas atas Utang : Berdasarkan perjanjian-perjanjian yang ditandatangani oleh Perseroan sehubungan dengan Dokumen Emisi, kewajiban-kewajiban Perseroan sebelum diserahkannya Jaminan mempunyai kedudukan sekurang-kurangnya paripassu dengan kewajiban Perseroan lainnya. Hak Pemegang Obligasi adalah preferen dari hak-hak kreditur Perseroan lain setelah diserahkannya Jaminan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Harga Penawaran : 100% dari Jumlah Pokok Obligasi.

    Satuan Pemesanan : Rp5.000.000 (lima juta Rupiah) dan/atau kelipatannya.

    Satuan Pemindahbukuan : Rp1,00 (satu Rupiah).

    Pembayaran Kupon Bunga : Triwulanan.

    Jatuh Tempo : Seri A: 29 Juni 2019 Seri B: 29 Juni 2021.

  • xvi Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Jaminan Obligasi : Obligasi ini dijamin oleh Aset Tetap yang terdiri dari 2 (dua) bidang tanah atas nama PT Grande Family View yang terletak di Pradahkalikendal, Surabaya, Jawa Timur berikut bangunan beserta sarana pelengkap lainnya yang berdiri di atas tanah tersebut yang ada dan yang akan ada dikemudian hari yang dapat dijadikan barang jaminan, untuk kepentingan pemegang obligasi melalui Wali Amanat, dengan nilai jaminan, sekurang-kurangnya sebesar 110% dari pokok Obligasi.

    Penyisihan Dana (Sinking Fund)

    : Perseroan tidak menyelenggarakan penyisihan dana untuk Obligasi ini dengan pertimbangan untuk mengoptimalkan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Obligasi ini sesuai dengan tujuan rencana penggunaan dana hasil Penawaran Umum Obligasi.

    Pembelian Kembali : Satu tahun setelah Tanggal Penjatahan, Perseroan dapat melakukan pembelian kembali untuk sebagian atau seluruh Obligasi sebelum Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi dan Perseroan mempunyai hak untuk memberlakukan pembelian kembali tersebut untuk dipergunakan sebagai pelunasan Obligasi atau disimpan dengan memperhatikan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. Obligasi yang dibeli kembali oleh Perseroan untuk disimpan dikemudian hari dapat dijual kembali dan/atau diberlakukan sebagai pelunasan Obligasi dan Obligasi ini tidak berhak atas Bunga Obligasi. Rencana pembelian kembali diumumkan selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sebelum tanggal permulaan penawaran pembelian kembali Obligasi. Selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sejak dilakukannya pembelian kembali Obligasi, Perseroan wajib mengumumkan perihal pembelian kembali Obligasi tersebut paling sedikit pada 1 (satu) surat kabar berbahasa Indonesia berperedaran nasional. Keterangan lebih lanjut mengenai Pembelian Kembali diuraikan dalam Bab XVII Prospektus ini perihal Keterangan Tentang Obligasi.

    Wali Amanat : PT Bank Mega Tbk.

    3. STRUKTUR PERMODALAN DAN SUSUNAN PEMEGANG SAHAM PERSEROAN

    Struktur Permodalan Perseroan dan Susunan Pemegang Saham Perseroan berdasarkan DPS yang dikeluarkan oleh BAE PT EDI Indonesia per tanggal 30 April 2016 adalah sebagai berikut

    Nilai Nominal Rp250 per Saham Keterangan Jumlah Saham

    Nilai Nominal

    (Rp) Persentase

    (%) Modal Dasar 24.000.000.000 6.000.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1. UBS AG Singapore* 1.000.000.000 250.000.000.000 9,65 2. Credit Suisse AG Singapore** 2.062.069.602 515.517.400.500 19,89 3. Deutsche Bank Singapore DCS*** 1.305.877.364 326.469.341.000 12,60 4. Direksi – Sinarto Dharmawan 2.280 570.000 0,00 5. Masyarakat lainnya (di bawah 5%) 5.899.149.939 1.474.787.484.750 56,91

    Modal saham diperoleh kembali 98.755.000 24.688.750.000 0,95 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 10.365.854.185 2.591.463.546.250 100,00 Saham Dalam Portepel 13.634.146.390 3.408.536.597.500 *Sebagai kustodian atas 1.000.000.000 saham Perseroan (9,65%) yang dimiliki oleh Truss Investment Partners Pte Ltd. ** Sebagai kustodian atas 2.062.069.602 saham Perseroan (19,89%) yang dimiliki oleh Strands Investments Ltd. *** Sebagai kustodian atas 1.305.877.364 saham Perseroan (12,60%) yang dimiliki oleh Truss Investment Partners Pte Ltd.

  • xviiProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Jaminan Obligasi : Obligasi ini dijamin oleh Aset Tetap yang terdiri dari 2 (dua) bidang tanah atas nama PT Grande Family View yang terletak di Pradahkalikendal, Surabaya, Jawa Timur berikut bangunan beserta sarana pelengkap lainnya yang berdiri di atas tanah tersebut yang ada dan yang akan ada dikemudian hari yang dapat dijadikan barang jaminan, untuk kepentingan pemegang obligasi melalui Wali Amanat, dengan nilai jaminan, sekurang-kurangnya sebesar 110% dari pokok Obligasi.

    Penyisihan Dana (Sinking Fund)

    : Perseroan tidak menyelenggarakan penyisihan dana untuk Obligasi ini dengan pertimbangan untuk mengoptimalkan penggunaan dana hasil Penawaran Umum Obligasi ini sesuai dengan tujuan rencana penggunaan dana hasil Penawaran Umum Obligasi.

    Pembelian Kembali : Satu tahun setelah Tanggal Penjatahan, Perseroan dapat melakukan pembelian kembali untuk sebagian atau seluruh Obligasi sebelum Tanggal Pelunasan Pokok Obligasi dan Perseroan mempunyai hak untuk memberlakukan pembelian kembali tersebut untuk dipergunakan sebagai pelunasan Obligasi atau disimpan dengan memperhatikan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku. Obligasi yang dibeli kembali oleh Perseroan untuk disimpan dikemudian hari dapat dijual kembali dan/atau diberlakukan sebagai pelunasan Obligasi dan Obligasi ini tidak berhak atas Bunga Obligasi. Rencana pembelian kembali diumumkan selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sebelum tanggal permulaan penawaran pembelian kembali Obligasi. Selambat-lambatnya 2 (dua) Hari Kerja sejak dilakukannya pembelian kembali Obligasi, Perseroan wajib mengumumkan perihal pembelian kembali Obligasi tersebut paling sedikit pada 1 (satu) surat kabar berbahasa Indonesia berperedaran nasional. Keterangan lebih lanjut mengenai Pembelian Kembali diuraikan dalam Bab XVII Prospektus ini perihal Keterangan Tentang Obligasi.

    Wali Amanat : PT Bank Mega Tbk.

    3. STRUKTUR PERMODALAN DAN SUSUNAN PEMEGANG SAHAM PERSEROAN

    Struktur Permodalan Perseroan dan Susunan Pemegang Saham Perseroan berdasarkan DPS yang dikeluarkan oleh BAE PT EDI Indonesia per tanggal 30 April 2016 adalah sebagai berikut

    Nilai Nominal Rp250 per Saham Keterangan Jumlah Saham

    Nilai Nominal

    (Rp) Persentase

    (%) Modal Dasar 24.000.000.000 6.000.000.000.000 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 1. UBS AG Singapore* 1.000.000.000 250.000.000.000 9,65 2. Credit Suisse AG Singapore** 2.062.069.602 515.517.400.500 19,89 3. Deutsche Bank Singapore DCS*** 1.305.877.364 326.469.341.000 12,60 4. Direksi – Sinarto Dharmawan 2.280 570.000 0,00 5. Masyarakat lainnya (di bawah 5%) 5.899.149.939 1.474.787.484.750 56,91

    Modal saham diperoleh kembali 98.755.000 24.688.750.000 0,95 Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh 10.365.854.185 2.591.463.546.250 100,00 Saham Dalam Portepel 13.634.146.390 3.408.536.597.500 *Sebagai kustodian atas 1.000.000.000 saham Perseroan (9,65%) yang dimiliki oleh Truss Investment Partners Pte Ltd. ** Sebagai kustodian atas 2.062.069.602 saham Perseroan (19,89%) yang dimiliki oleh Strands Investments Ltd. *** Sebagai kustodian atas 1.305.877.364 saham Perseroan (12,60%) yang dimiliki oleh Truss Investment Partners Pte Ltd.

    Truss Investment Partners Pte Ltd merupakan beneficial owner dari 9,65% dan 12,60% saham Perseroan yang berdasarkan Daftar Pemegang Saham tercatat dimiliki oleh Credit Suisse AG Singapore dan Deutsche Bank Singapore DCS sebagai kustodian dan Strands Investments Ltd merupakan beneficial owner dari 19,89% saham Perseroan yang berdasarkan Daftar Pemegang Saham tercatat dimiliki oleh UBS AG Singapore sebagai kustodian. Pengungkapan struktur permodalan dan susunan pemegang saham telah memenuhi peraturan pasar modal. 4. RENCANA PENGGUNAAN DANA Dana yang diperoleh dari Penawaran Umum Obligasi ini, setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi, akan digunakan untuk: 1. Sebesar Rp346.000.000.000 (tiga ratus empat puluh enam miliar Rupiah) dari dana hasil Penawaran

    Umum ini akan digunakan untuk pembayaran utang Obligasi PT Intiland Development Tahun 2013 Seri A.

    Besarnya utang obligasi PT Intiland Development Tahun 2013 Seri A adalah sebesar Rp 346.000.000.000

    (tiga ratus empat puluh enam miliar Rupiah) dan jumlah utang obligasi yang akan dilunasi seluruhnya yaitu sebesar Rp 346.000.000.000 (tiga ratus empat puluh enam miliar Rupiah) pada saat tanggal jatuh tempo obligasi tersebut yaitu 9 Juli 2016. Informasi lebih lanjut mengenai utang obligasi PT Intiland Development Tahun 2013 Seri A dapat dilihat pada Bab III tentang Pernyataan Utang.

    2. Sebesar Rp. 230.000.000.000 (dua ratus tiga puluh miliar Rupiah) dari dana hasil Penawaran Umum ini

    akan digunakan untuk pembayaran utang Entitas Anak, PT Perkasalestari Permai, di Bank Mayapada. PT Perkasalestari Permai bergerak dalam bidang pembangunan kawasan perumahan (real estat), gedung-gedung apartemen dan kondominium. PT Perkasalestari Permai merupakan entitas anak tidak langsung Perseroan. Berdasarkan Surat Utang No. 115 tanggal 19 Oktober 2015 yang dibuat dihadapan Stephanie Wilamarta, SH., Notaris di Jakarta (“Perjanjian Kredit BMI”), PT Perkasalestari Permai memperoleh fasilitas kredit dengan jumlah Pinjaman Rekening Koran sebesar Rp 20.000.000.000,00 (dua puluh miliar Rupiah) dan Pinjaman Tetap On Demand sebesar Rp 230.000.000.000,00 (dua ratus tiga puluh miliar Rupiah) dengan bunga sebesar 14% (empat belas persen) per tahun dan jaminan berupa SHGB No.3 dan SHGB No.6 milik PT Taman Harapan Indah. Jumlah utang yang akan dilunasi adalah keseluruhan Pinjaman Tetap On Demand sebesar Rp 230.000.000.000,00 (dua ratus tiga puluh miliar Rupiah). Informasi lebih lanjut mengenai utang Entitas Anak, PT Perkasalestari Permai, di Bank Mayapada dapat dilihat pada Bab III tentang Pernyataan Utang.

    3. Sisa dari dana hasil Penawaran Umum ini akan digunakan untuk penambahan modal kerja

    (working capital) Perseroan. Tambahan modal kerja ini akan dipergunakan untuk kegiatan operasional Perseroan.

    Penyaluran dana pada Entitas Anak akan diberikan oleh Perseroan dalam bentuk pinjaman tanpa jaminan dengan tingkat bunga sebesar 10,75%, dengan jangka waktu pinjaman 3 (tiga) tahun. Perseroan melakukan penyaluran dana dalam bentuk pinjaman kepada Entitas Anak dikarenakan Perseroan adalah perusahaan induk yang merupakan holding company dimana kegiatan investasi dilakukan oleh Entitas Anak. Realisasi penggunaan dana tersebut akan dilakukan paling lama dalam jangka waktu sekitar 6 (enam) bulan. Penggunaan dana yang dimaksud adalah untuk pembayaran utang Obligasi PT Intiland Development Tahun 2013 Seri A, pembayaran utang Entitas Anak, PT Perkasalestari Permai, di Bank Mayapada, dan penambahan modal kerja (working capital) Perseroan.

  • xviii Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Setelah pinjaman yang diberikan oleh Perseroan dilunasi oleh Entitas Anak, dana tersebut akan digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja Perseroan antara lain untuk biaya umum dan administrasi, serta biaya konsultan dan/atau biaya kontraktor. Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab II Prospektus ini Perihal Penggunaan Dana Yang Diperoleh Dari Penawaran Umum Obligasi. 5. HASIL PEMERINGKATAN Sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-42/PM/2000 tanggal 27 Oktober 2000 Perihal Perubahan Peraturan Nomor: IX.C.1 tentang Pedoman Mengenai Bentuk dan Isi Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum dan Peraturan Nomor: IX.C.11, Perseroan telah melakukan pemeringkatan Obligasi yang dilaksanakan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”).

    Berdasarkan hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang sesuai dengan surat Pefindo No 656/PEF-Dir/IV/2016 tanggal 12 April 2016, hasil pemeringkatan atas Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 adalah:

    idA- (Single A Minus)

    Hasil pemeringkatan di atas berlaku untuk periode 11 April 2016 sampai dengan 1 April 2017. Lembaga Pemeringkat Efek dalam hal ini Pefindo tidak memiliki hubungan Afiliasi dengan Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung sebagaimana didefinisikan dalam ketentuan Pasal 1 angka I UUPM. Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab XVIII Prospektus ini Perihal Pemeringkatan Obligasi. 6. RISIKO USAHA Dalam menjalankan usahanya, Perseroan memiliki beberapa risiko usaha. Risiko usaha disusun berdasarkan bobot risiko dan dampak dari masing-masing risiko terhadap kinerja keuangan Perseroan dan Entitas Anak, dimulai dari risiko utama Perseroan adalah sebagai berikut : A. Risiko Terkait Kegiatan Usaha Perseroan dan Entitas Anak:

    1 Risiko Melemahnya Daya Beli Masyarakat Indonesia 2 Risiko Terkait Dengan Kebijakan Pemerintah 3 Risiko Persaingan 4 Risiko Keterlambatan Penyelesaian Proyek 5 Risiko Gugatan Hukum 6 Risiko Berkurangnya Lahan 7 Risiko Sebagai Induk Perusahaan 8 Risiko Ketidakstabilan Sosial, Politik dan Keamanan 9 Risiko Kebakaran dan Bencana Alam

    B. Risiko Investasi Bagi Investor Pemegang Obligasi

    1 Risiko Tidak Likuidnya Obligasi 2 Risiko Gagal Bayar 3 Risiko Pembelian Kembali 4 Risiko Penurunan Nilai Pasar Obligasi

    Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab V Prospektus ini Perihal Risiko Usaha.

  • xixProspektus Penawaran Umum Obligasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Setelah pinjaman yang diberikan oleh Perseroan dilunasi oleh Entitas Anak, dana tersebut akan digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja Perseroan antara lain untuk biaya umum dan administrasi, serta biaya konsultan dan/atau biaya kontraktor. Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab II Prospektus ini Perihal Penggunaan Dana Yang Diperoleh Dari Penawaran Umum Obligasi. 5. HASIL PEMERINGKATAN Sesuai dengan Keputusan Ketua Bapepam No. Kep-42/PM/2000 tanggal 27 Oktober 2000 Perihal Perubahan Peraturan Nomor: IX.C.1 tentang Pedoman Mengenai Bentuk dan Isi Pernyataan Pendaftaran Dalam Rangka Penawaran Umum dan Peraturan Nomor: IX.C.11, Perseroan telah melakukan pemeringkatan Obligasi yang dilaksanakan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (“Pefindo”).

    Berdasarkan hasil pemeringkatan atas surat utang jangka panjang sesuai dengan surat Pefindo No 656/PEF-Dir/IV/2016 tanggal 12 April 2016, hasil pemeringkatan atas Obligasi II Intiland Development Tahun 2016 adalah:

    idA- (Single A Minus)

    Hasil pemeringkatan di atas berlaku untuk periode 11 April 2016 sampai dengan 1 April 2017. Lembaga Pemeringkat Efek dalam hal ini Pefindo tidak memiliki hubungan Afiliasi dengan Perseroan, baik langsung maupun tidak langsung sebagaimana didefinisikan dalam ketentuan Pasal 1 angka I UUPM. Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab XVIII Prospektus ini Perihal Pemeringkatan Obligasi. 6. RISIKO USAHA Dalam menjalankan usahanya, Perseroan memiliki beberapa risiko usaha. Risiko usaha disusun berdasarkan bobot risiko dan dampak dari masing-masing risiko terhadap kinerja keuangan Perseroan dan Entitas Anak, dimulai dari risiko utama Perseroan adalah sebagai berikut : A. Risiko Terkait Kegiatan Usaha Perseroan dan Entitas Anak:

    1 Risiko Melemahnya Daya Beli Masyarakat Indonesia 2 Risiko Terkait Dengan Kebijakan Pemerintah 3 Risiko Persaingan 4 Risiko Keterlambatan Penyelesaian Proyek 5 Risiko Gugatan Hukum 6 Risiko Berkurangnya Lahan 7 Risiko Sebagai Induk Perusahaan 8 Risiko Ketidakstabilan Sosial, Politik dan Keamanan 9 Risiko Kebakaran dan Bencana Alam

    B. Risiko Investasi Bagi Investor Pemegang Obligasi

    1 Risiko Tidak Likuidnya Obligasi 2 Risiko Gagal Bayar 3 Risiko Pembelian Kembali 4 Risiko Penurunan Nilai Pasar Obligasi

    Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab V Prospektus ini Perihal Risiko Usaha.

    7. IKHTISAR KEUANGAN PENTING Tabel berikut ini menggambarkan ikhtisar data keuangan konsolidasian penting Perseroan dan Entitas Anak untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, 2014, 2013, 2012 dan 2011. Angka-angka keuangan berasal dari dan dihitung berdasarkan laporan keuangan konsolidasian yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Mulyamin Sensi Suryanto & Lianny (an Independent Member of Moore Stephens International Limited) untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015, 2014, dan 2013, dimana laporan keuangan konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014 dan 2013 telah disajikan kembali sehubungan dengan penerapan standar akuntansi keuangan baru tertentu yang berlaku efektif tanggal 1 Januari 2015, serta untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2012 dan 2011. Seluruh laporan keuangan konsolidasian untuk tahun-tahun tersebut telah disajikan sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia dengan pendapat wajar tanpa pengecualian dengan paragraf penjelasan. Calon pembeli harus membaca terlebih dahulu ringkasan informasi keuangan yang disajikan di bawah ini bersamaan dengan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak serta catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang termasuk dalam Prospektus ini. Calon pembeli juga harus membaca bagian dari Prospektus ini yang berjudul “Analisis dan Pembahasan oleh Manajemen”. LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

    (dalam jutaan Rupiah)

    Uraian 31 Desember

    2015 2014*) 2013*) 2012*) 2011*) Jumlah Aset

    10.288.572 9.007.693 7.536.320 6.101.152 5.691.910

    Jumlah Liabilitas

    5.517.743 4.539.173 3.435.078 2.165.937 1.892.908 Jumlah Ekuitas

    4.770.829 4.468.520 4.101.242 3.935.215 3.799.002

    *) Disajikan kembali LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN

    (dalam jutaan Rupiah)

    Uraian 31 Desember 2015 2014*) 2013*) 2012*) 2011*)

    Pendapatan Usaha

    2.200.900 1.827.944 1.509.438 1.262.036 939.161 Laba Kotor

    1.042.816 993.255 708.495 496.198 360.886

    Beban Usaha (585.667) (489.916) (373.456) (192.535) (173.252) Laba Usaha

    457.149 503.339 335.038 303.664 187.635

    Laba Tahun Berjalan

    419.044 432.778 337.985 200.436 147.405 Jumlah Penghasilan Komprehensif

    419.925 425.546 350.777 200.518 147.433

    *)Disajikan kembali RASIO KEUANGAN KONSOLIDASIAN

    Keterangan 31 Desember 2015 2014 2013 2012 2011

    Rasio Pertumbuhan (%) Penjualan dan Pendapatan Usaha

    20,40 21,10 19,60 35,41 11,49

    Beban pokok penjualan dan pendapatan usaha

    38,74 4,21 4,58 33,42 32,71 Laba kotor

    4,99 40,19 42,78 38,59 (11,26)

    Laba usaha

    (9,18) 50,23 10,33 64,32 (27,61) Laba sebelum penghasilan pajak

    (3,91) 28,31 23,09 41,13 (54,31)

    Laba bersih dapat diatribusikan

    (6,75) 31,27 80,88 31,56 (61,19) Jumlah aset

    14,22 19,52 23,52 6,56 27,23

    Jumlah liabilitas

    21,56 32,14 58,60 12,29 120,14 Jumlah ekuitas

    6,77 8,96 4,22 3,65 4,76

  • xx Prospektus Penawaran Umum Obl igasi I I Int i land Development Tahun 2016

    Rasio Usaha (%) Laba kotor / penjualan dan pendapatan usaha

    47,38 54,34 46,94 39,32 38,41 Laba usaha / penjualan dan pendapatan

    20,77 27,54 22,20 24,06 19,83

    Laba tahun Berjalan / penjualan dan pendapatan usaha

    18,24 23,55 21,73 14,37 14,79

    Rasio Profitabilitas (%) Laba tahun berjalan terhadap ekuitas (ROE)

    8,78 9,69 8,24 5,09 3,88 Laba tahun berjalan terhadap aset (ROA)

    4,07 4,80 4,48 3,29 2,57

    Rasio Keuangan (%) Aset / Liabilitas (%)

    186,46 198,44 219,39 281,69 296,83 Liabilitas / Ekuitas (x)

    1,16 1,02 0,84 0,55 0,51

    EBITDA / Beban Bunga (x)

    6,78 7,36 4,42 5,57 5,54 Liabilitas / Aset

    0,54 0,50 0,46 0,36 0,34

    Interest Bearing Debt / Ekuitas (x)

    0,61 0,37 0,26 0,23 0,27 Debt Service Coverage Ratio (DSCR)(x)

    1,19 2,19 0,45 0,95 2,05

    Untuk keterangan lebih lanjut dapat dilihat pada Bab X Prospektus ini Perihal Ikhtisar Data Keuangan Penting. 8. PERPAJAKAN Pajak atas penghasilan yang diperoleh dari kepemilikan Obligasi diperhitungkan dan diperlakukan sesuai den