Top Banner
PEDOMAN KEBEBASAN AK MIMBAR AKAD OTONOMI KEIL i KADEMIK, DEMIK, & LMUAN
25

PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Mar 28, 2019

Download

Documents

doandieu
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

i

PEDOMANKEBEBASAN AKADEMIK,MIMBAR AKADEMIK, &OTONOMI KEILMUAN

i

PEDOMANKEBEBASAN AKADEMIK,MIMBAR AKADEMIK, &OTONOMI KEILMUAN

i

PEDOMANKEBEBASAN AKADEMIK,MIMBAR AKADEMIK, &OTONOMI KEILMUAN

Page 2: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

ii

PEDOMAN KEBEBASAN AKADEMIK,

MIMBAR AKADEMIK, DAN

OTONOMI KEILMUAN

LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

2016

Page 3: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

iii

PEDOMAN KEBEBASAN AKADEMIN,MIMBAR AKADEMIK, DAN

OTONOMI KEILMUAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

TIM PENYUSUN

Penanggung jawabMuhamad Nur, SP., M.Si

Ketua,Dr. Jahidin, S.Pd., M.Si.

AnggotaYamin, S.Pd., M.ScMustam, SP. M.Si

Ir. Bambang Indro Yuwono, SP., M.SiRasmuddin, SH., MH.

Syamsul Anam, SE., M.Dev.Yusuf, S.Pdi. M.Si.Fajriah, S.Pi., M.Si.

Awaluddin, S.Pd., M.Si.Muh. Arsyad, M.Si

Muh. Arsidiq, S.T., M.T.Syamsinar, S.P., M.P.

Cetakan ke-1, 2016Lembaga Penjaminan Mutu (LPM)

Universitas Muhammadiyah KendariJl. KH. Muhammad Dahlan No.10, Wowawanggu, Kadia, Kota Kendari,

Sulawesi Tenggara 93127

Page 4: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

iv

VISI, MISI, TUJUANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

VISITahun 2022 menjadi perguruan tinggi yang memiliki keunggulan

(exellences) dalam sains, teknologi, seni, budaya, dansumberdaya manusia yang memiliki daya saing tinggi, bertakwa

dan berakhlaqul karimah

MISI1. Menyelengarakan dan mengembangkan pendidikan dan

pengajaran yang unggul dan berdaya saing.2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian dengan

prinsip inovasi berkelanjutan dalam skala nasional.3. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengabdian

kepada masyarakat dan kerjasama demi kemaslahatan dankesejahteraan masyarakat.

4. Membangun tatakelola kelembagaan dan mengembangkanpembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

TUJUAN1. Menghasilkan lulusan yang kompeten, unggul dan memiliki

daya saing sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan zamandalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Menghasilkan penelitian dengan inovasi secaraberkelanjutan berskala nasional yang bermanfaat bagipengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

3. Mewujudkan pengabdian kepada masyarakat yangbermanfaat bagi dunia usaha dan masyarakat luas.

4. Mewujudkan UMK sebagai pusat gerakan dakwah dalammenghasilkan sumberdaya manusia bertaqwa danberakhlaqul karimah.

iv

VISI, MISI, TUJUANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

VISITahun 2022 menjadi perguruan tinggi yang memiliki keunggulan

(exellences) dalam sains, teknologi, seni, budaya, dansumberdaya manusia yang memiliki daya saing tinggi, bertakwa

dan berakhlaqul karimah

MISI1. Menyelengarakan dan mengembangkan pendidikan dan

pengajaran yang unggul dan berdaya saing.2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian dengan

prinsip inovasi berkelanjutan dalam skala nasional.3. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengabdian

kepada masyarakat dan kerjasama demi kemaslahatan dankesejahteraan masyarakat.

4. Membangun tatakelola kelembagaan dan mengembangkanpembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

TUJUAN1. Menghasilkan lulusan yang kompeten, unggul dan memiliki

daya saing sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan zamandalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Menghasilkan penelitian dengan inovasi secaraberkelanjutan berskala nasional yang bermanfaat bagipengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

3. Mewujudkan pengabdian kepada masyarakat yangbermanfaat bagi dunia usaha dan masyarakat luas.

4. Mewujudkan UMK sebagai pusat gerakan dakwah dalammenghasilkan sumberdaya manusia bertaqwa danberakhlaqul karimah.

iv

VISI, MISI, TUJUANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

VISITahun 2022 menjadi perguruan tinggi yang memiliki keunggulan

(exellences) dalam sains, teknologi, seni, budaya, dansumberdaya manusia yang memiliki daya saing tinggi, bertakwa

dan berakhlaqul karimah

MISI1. Menyelengarakan dan mengembangkan pendidikan dan

pengajaran yang unggul dan berdaya saing.2. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian dengan

prinsip inovasi berkelanjutan dalam skala nasional.3. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengabdian

kepada masyarakat dan kerjasama demi kemaslahatan dankesejahteraan masyarakat.

4. Membangun tatakelola kelembagaan dan mengembangkanpembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

TUJUAN1. Menghasilkan lulusan yang kompeten, unggul dan memiliki

daya saing sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan zamandalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

2. Menghasilkan penelitian dengan inovasi secaraberkelanjutan berskala nasional yang bermanfaat bagipengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

3. Mewujudkan pengabdian kepada masyarakat yangbermanfaat bagi dunia usaha dan masyarakat luas.

4. Mewujudkan UMK sebagai pusat gerakan dakwah dalammenghasilkan sumberdaya manusia bertaqwa danberakhlaqul karimah.

Page 5: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

v

KATA PENGANTAR

Suasana akademik Universitas Muhammadiyah Kendari (UMK)

menjadi cerminan kegiatan segenap civitas akadenika sesuai

dengan visi, misi, dan tujuan. Wujud dan implementasi suasana

akademik yang baik, efektif, terukur dapat meningkatkan motivasi,

kreativitas, kesungguhan, dan keteraturan dalam menjamin

pencapaian suasana akademik yang terstandar.

Wujud suasana akademik UMK Kendari dilaksanakan melalui

penciptaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik dan

otonomi keilmuan. Tiga aspek suasana akademik ini mewarnai

pelaksanaan Catur Dharma UMK Kendari yang berasaskan amar

ma’ruf nahi munkar. Oleh karena itu, penciptaan suasana akademik

di UMK Kendari dilaksanakan melalui dukungan institusi dalam

mengembangkan budaya akademik dengan berbagai macam

interaksi. UMK Kendari memberikan hak dan kewajiban pada

segenap civitas akademik untuk melakukan pendidikan,

pembelajaran, pengabdian kepada masyarakat dan al islam dan

kemuhammadiyahan dengan penuh rasa tanggung jawab. Selain

itu, kebabasan akademik, mimbar akademik, dan otonomi keillmuan

yang dianut dan dikembangkan oleh UMK Kendari bersifat ilmiah

dan terbebas dari kepentingan politik dan idiologi yang

bertentangan dengan kepentingan Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

Kendari, 27 Syawwal 1437 H1 Agustus 2016 M

Ttd

Tim Penulis

Page 6: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

vi

KEPUTUSAN REKTORUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

NOMOR:142/KEP/II.3.AU/D/2016Tentang

PEDOMAN KEBEBASAN AKADEMIK, MIMBAR AKADEMIK DAN OTONOMI KEILMUANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

TAHUN 2016

Menimbang : bahwa untuk memberikan pedoman bagi seluruh pelaksanaankegiatan pada Universitas Muhammadiyah Kendari, sekaligussebagai alat kontrol bagi kegiatan civitas akademika UniversitasMuhammadiyah Kendari, maka perlu menetapkan PedomanKebebasan Akademik, Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari Tahun 2016

Mengingat : 1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang SistemPendidikan Nasional

2. Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang PendidikanTinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentangStandar Nasional Pendidikan

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan PerguruanTinggi

MEMUTUSKAN:Menetapkan:Pertama : Pedoman Kebebasan Akademik, Mimbar Akademik, dan Otonomi

Keilmuan Universitas Muhammadiyah Kendari Tahun 2016Kedua : Ketentuan lain yang belum diatur dalam Pedoman Akademik,

Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan UniversitasMuhammadiyah Kendari akan diatur tersendiri dalam keputusandan aturan pelaksanaan lainnya.

Ketiga : Keputusan ini berlaku mulai 1 Agustus 2016 dengan ketentuanapabila dekemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan iniakan diadakan perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : KendariPada tanggal : 27 Syawaal 1437 H

1 Agustus 2016 M

Rektor,

Muhammad Nur, SP., M.Si.NIDN. 0908107501

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

SK MENDIKNAS NO. 149/D/O/2001Kantor Pusat: JL. KH. Ahmad Dahlan No. 10 Kendadi TelpFax. 0401 390710

vi

KEPUTUSAN REKTORUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

NOMOR:142/KEP/II.3.AU/D/2016Tentang

PEDOMAN KEBEBASAN AKADEMIK, MIMBAR AKADEMIK DAN OTONOMI KEILMUANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

TAHUN 2016

Menimbang : bahwa untuk memberikan pedoman bagi seluruh pelaksanaankegiatan pada Universitas Muhammadiyah Kendari, sekaligussebagai alat kontrol bagi kegiatan civitas akademika UniversitasMuhammadiyah Kendari, maka perlu menetapkan PedomanKebebasan Akademik, Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari Tahun 2016

Mengingat : 1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang SistemPendidikan Nasional

2. Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang PendidikanTinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentangStandar Nasional Pendidikan

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan PerguruanTinggi

MEMUTUSKAN:Menetapkan:Pertama : Pedoman Kebebasan Akademik, Mimbar Akademik, dan Otonomi

Keilmuan Universitas Muhammadiyah Kendari Tahun 2016Kedua : Ketentuan lain yang belum diatur dalam Pedoman Akademik,

Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan UniversitasMuhammadiyah Kendari akan diatur tersendiri dalam keputusandan aturan pelaksanaan lainnya.

Ketiga : Keputusan ini berlaku mulai 1 Agustus 2016 dengan ketentuanapabila dekemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan iniakan diadakan perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : KendariPada tanggal : 27 Syawaal 1437 H

1 Agustus 2016 M

Rektor,

Muhammad Nur, SP., M.Si.NIDN. 0908107501

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

SK MENDIKNAS NO. 149/D/O/2001Kantor Pusat: JL. KH. Ahmad Dahlan No. 10 Kendadi TelpFax. 0401 390710

vi

KEPUTUSAN REKTORUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

NOMOR:142/KEP/II.3.AU/D/2016Tentang

PEDOMAN KEBEBASAN AKADEMIK, MIMBAR AKADEMIK DAN OTONOMI KEILMUANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

TAHUN 2016

Menimbang : bahwa untuk memberikan pedoman bagi seluruh pelaksanaankegiatan pada Universitas Muhammadiyah Kendari, sekaligussebagai alat kontrol bagi kegiatan civitas akademika UniversitasMuhammadiyah Kendari, maka perlu menetapkan PedomanKebebasan Akademik, Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari Tahun 2016

Mengingat : 1. Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang SistemPendidikan Nasional

2. Undang-Undang RI Nomor 12 tahun 2012 tentang PendidikanTinggi

3. Peraturan Pemerintah RI Nomor 19 Tahun 2005 tentangStandar Nasional Pendidikan

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 tentangPenyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan PerguruanTinggi

MEMUTUSKAN:Menetapkan:Pertama : Pedoman Kebebasan Akademik, Mimbar Akademik, dan Otonomi

Keilmuan Universitas Muhammadiyah Kendari Tahun 2016Kedua : Ketentuan lain yang belum diatur dalam Pedoman Akademik,

Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan UniversitasMuhammadiyah Kendari akan diatur tersendiri dalam keputusandan aturan pelaksanaan lainnya.

Ketiga : Keputusan ini berlaku mulai 1 Agustus 2016 dengan ketentuanapabila dekemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan iniakan diadakan perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : KendariPada tanggal : 27 Syawaal 1437 H

1 Agustus 2016 M

Rektor,

Muhammad Nur, SP., M.Si.NIDN. 0908107501

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGIUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KENDARI

SK MENDIKNAS NO. 149/D/O/2001Kantor Pusat: JL. KH. Ahmad Dahlan No. 10 Kendadi TelpFax. 0401 390710

Page 7: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

vii

PEDOMAN KEBEBASAN AKADEMIK, MIMBAR AKADEMIK

DAN OTONOMI KEILMUAN

Universitas Muhammadiyah Kendari

2016

Kode Dokumen : 03.04 01 01 001

Revisi : -

Tanggal : 1 Agustus 2016

Diajukan oleh : Wakil Rektor I

Yamin Taeri, S.pd., M.sc

Dikendalikan Oleh : Kepala Lembaga Penjaminan Mutu

Ahmad Muhlis Nuryadi, S.Pi., M.Si

Disetujui Oleh : Rektor

Muhammad Nur, SP., M.si

Page 8: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

DAFTAR ISI

1.1. Latar Belakang .......................................................... 1

1.2. Tujuan ..................................................................... 2

1.3. Landasan Yuridis ............................................... 2

BAB II PENGERTIAN KEBEBASAN AKADEMIK, KEBEBASAN MIMBAR

AKADEMIK, DAN OTONOMI KEILMUAN .................................... 3

2.1. Pengertian Kebebasan Akademik ......................... 3

2.2. Pengertian Kebebasan Mimbar Akademik .............. 4

2.3. Pengertian Otonomi Keilmuan .................................... 5

BAB III PELAKSANAAN DAN DUKUNGAN INSTITUSI TERHADAP

KEBEBASAN AKADEMIK, KEBEBASAN MIMBAR AKADEMIK, DAN

OTONOMI KELIMUAN .......................................................... 6

3.1. Pelaksanaan Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar

Akademik, dan Otonomi Kelimuan ......................... 6

3.1.1 Pelaksanaan Kebebasan Akademik ......................... 6

3.1.2 Pelaksanaan Kebebasan Mimbar Akademik .............. 8

3.1.3 Pelaksanaan Otonomi Keilmuan ......................... 9

3.2. Dukungan Institusi Terhadap Pelaksanaan Kebebasan

Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi

Keilmuan .......................................................... 10

3.2.1. Dukungan Pendidikan dan Pengajaran ......................... 10

3.2.2. Dukungan Sumberdaya ............................................... 12

3.2.3. Dukungan Penelitian ............................................... 13

3.2.4. Dukungan Pengabdian Kepada Masyarakat .............. 15

BAB IV PENUTUP ..................................................................... 17

viii

Sampul ..................................................................................... I

Visi, Misi, dan Tujuan UMK ............................................................... ii

Kata Pengantar .......................................................................... iii

SK Rektor ..................................................................................... vi

Pengesahan ...................................................................................... vii

Daftar Isi ................................................................................... viii

BAB I PENDAHULUAN1

Page 9: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Suasana akademik UMK adalah suasana yang mampu

menciptakan iklim yang kondusif bagi kegiatan akademik,

tergambar adanya interaksi antara dosen dan mahasiswa,

antara sesama mahasiswa, maupun antara sesama dosen

untuk mengoptimalkan proses pembelajaran. Suasana

akademik atau sering juga disebut sebagai academic

atmosphere merupakan kondisi yang diciptakan untuk

menjamin proses pembelajaran di UMK Kendari berjalan

sesuai dengan visi, misi, dan tujuan. Suasana akademik yang

kondusif akan tercermin dari proses pembelajaran yang

berlangsung. Proses tersebut melibatkan semua sumber daya

pendidikan yang mampu memberikan kontribusi positif untuk

kelancaran proses pembelajaran.

Komponen-komponen sumber daya pendidikan yang

dirancang dan dikelola mengikuti standar kualitas yang sudah

ditetapkan akan mampu mewarnai suasana akademik yang

kondusif sehingga menimbulkan kegairahan dalam proses

pembelajaran. Dengan mengacu pada indikator ini, diharapkan

peran manajemen UMK Kendari dan civitas akademikanya

secara kelembagaan dapat meningkatkan motivasi,

kreativitas, kesungguhan dan keteraturan untuk menjamin

tercapainya standar kualitas proses pembelajaran.

Gambaran tentang suasana akademik yang kondusif di

Kampus UMK terlihat dari terbangunnya secara kondusif

Page 10: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

2

kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan

otonomi keilmuan yang dijalankan dengan baik dan efektif.

Langkah praktis pemantauan pelaksanaan suasana akademik

UMK yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan evaluasi

terhadap komponen-komponen pendukungnya.

1.2. Tujuan

Tujuan penulisan dokumen ini adalah memberikan

pedoman tentang kebebasan akademik, kebebasan mimbar

akademik, dan otonomi keilmuan serta bagaimana

pelaksanaannya guna merealisasikan keberlanjutan

perkembangan cabang ilmu pengetahuan, teknologi, seni serta

olah raga di lingkungan UMK Kendari. Hal ini selaras dengan

visi, misi dan tujuan UMK.

1.3. Landasan Yuridis

1. Undang-undang Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 pasal 4 ayat

1 tentang penyelenggaraan dan pengembangan ilmu

pengetahuan pada perguruan tinggi berlaku kebebasan

akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi

keilmuan.

2. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang

Pendidikan Tinggi Pasal 8 dan Pasal 9;

3. Permenristekdikti No. 44 Tahun 2015 tentang Standar

Nasional Pendidikan Tinggi.

4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 4 Tahun 2014 tentang

Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan

Perguruan Tinggi

Page 11: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

3

BAB II

PENGERTIAN KEBEBASAN AKADEMIK, MIMBARAKADEMIK, DAN OTONOMI KELIMUAN

2.1.1. Pengertian Kebebasan Akademik

Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12

Tahun 2012 pasal 9 ayat 1 menyebutkan pengertian

Kebebasan Akademik dikonsepsikan sebagai kebebasan

sivitas akademika dalam Pendidikan Tinggi untuk mendalami

dan mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi secara

bertanggung jawab. Pengertian Kebebasan Akademik menurut

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012

pasal 9 ini hampir sama pengertiannya dengan Peraturan

Pemerintah No. 30 Tahun 1990 pasal 17, yang menjelaskan

kebebasan akademik merupakan kebebasan yang dimiliki

sivitas akademik untuk secara bertanggung jawab dan mandiri

melaksanakan kegiatan akademik yang terkait dengan

pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi.

Berdasarkan pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa

Kebebasan Akademis di UMK adalah kebebasan sivitas

akademika untuk mendalami dan mengembangkan Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi secara bertanggung jawab melalui

Pelaksanaan catur dharma perguruan tinggi. Sivitas

akademika yang dimaksud adalah dosen tetap dan mahasiswa

tetap yang ada di lingkungan UMK Kendari. Jadi kebebasan

akademik, merupakan hak warga masyarakat akademik untuk

menyatakan pandangan, dan pendapatnya secara bebas

Page 12: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

4

berdasarkan argumentasi yang dapat dipertanggungjawabkan.

Kebebasan akademik selalu terkait pada pertanggungjawaban,

dalam hal ini jelaslah bahwa kebebasan akademik erat

kaitannya dengan kaidah susila akademik. Kebebasan

akademik hanya bisa terwujud dalam kampus UMK sebagai

sebuah universitas yang otonom, di dalamnya terdapat

persyaratan tata kelola dan aksesibilitas publik terhadap UMK

sebagai penyelenggara Pendidikan Tinggi.

2.1.2. Pengertian Kebebasan Mimbar Akademik

Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12

Tahun 2012 pasal 9 ayat 1 menyebutkan Kebebasan Mimbar

Akademik dikonsepsikan sebagai wewenang professor

dan/atau Dosen yang memiliki otoritas dan wibawa ilmiah

untuk menyatakan secara terbuka dan bertanggung jawab

mengenai sesuatu terkait dengan rumpun yang berkenaan

ilmu dan cabang ilmunya. Menurut Peraturan Pemerintah No.

30 Tahun 1990 pasal 18 ayat 1 menjelaskan Kebebasan

Mimbar Akademik berlaku sebagai bagian dari kebebasan

akademik yang memungkinkan dosen menyampaikan pikiran

dan pendapat sesuai dengan norma dan kaidah keilmuan

dalam rangka kebebasan akademik.

Jadi Kebebasan Mimbar Akademik di UMK adalah

kewenangan yang dimiliki oleh professor dan/atau Dosen tetap

yang memiliki otoritas dan wibawa ilmiah untuk menyatakan

pikiran dan pendapat secara terbuka dan bertanggung jawab

mengenai sesuatu terkait dengan rumpun yang berkenaan

ilmu dan cabang ilmunya.

Page 13: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

5

2.1.3. Pengertian Otonomi Keilmuan

Menurut Undang-undang Republik Indonesia Nomor 12

Tahun 2012 pasal 9 ayat 3 menyebutkan Otonomi Keilmuwan

dikonsepsikan sebagai otonomi sivitas akademika pada suatu

cabang Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi dalam

menemukan, mengembangkan, mengungkapkan, dan/atau

mempertahankan kebenaran ilmiah menurut kaidah, metode

keilmuan, dan budaya akademik. Menurut Peraturan

Pemerintah No. 30 Tahun 1990 pasal 20 ayat 1 Otonomi

Keilmuan merupakan kegiatan keilmuwan yang berpedoman

pada ketentuan.

Jadi Otonomi Keilmuan di UMK adalah otonomi atau

kemandirian sivitas akdemika pada suatu cabang ilmu

pengetahuan, teknologi, seni, atau olah raga yang melekat

pada kekhasan/keunikan cabang ilmu yang digelutinya dalam

menemukan, mengembangkan, mengungkapkan, dan atau

mempertahankan kebenaran ilmiah menurut aturan metode

keilmuan dan budaya akademik guna menjamin keberlanjutan

perkembangan cabang ilmu pengetahuan, teknologi, seni serta

olah raga.

Page 14: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

6

BAB III

PELAKSANAAN DAN DUKUNGAN INSTITUSI TERHADAP

KEBEBASAN AKADEMIK, KEBEBASAN MIMBAR

AKADEMIK, DAN OTONOMI KEILMUAN

3.1. Pelaksanaan Kebebasan Akademik, Kebebasan

Mimbar Akademik dan Otonomi Keilmuan

3.1.1. Pelaksanaan Kebebasan Akademik

1. UMK Kendari menjamin kebebasan akademik

kepada seluruh civitas akademika (baik dosen

maupun mahasiswa) untuk melahirkan inovasi

pembelajaran, melakukan investigasi penelitian dan

menyebarluaskan hasilnya melalui presentasi,

peragaan, dan publikasi karya ilmiah.

2. Kebebasan akademik dilaksanakan dalam upaya

mendalami, menerapkan, dan mengembangkan

ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan/atau

olahraga melalui kegiatan pendidikan, penelitian,

pengabdian kepada masyarakat dan al-islam dan

kemuhammadiyahan yang berkualitas dan

betanggungjawab.

3. Pelaksanaan kebebasan akademik tidak boleh

bertentangan dengan nilai-nilai agama, etika, dan

kaidah akademik, serta tidak melanggar hukum dan

tidak menggangu kepentingan umum.

4. Pelanggaran terhadap kebebasan akademik menjadi

tanggung jawab pribadi atas pelaksanaan dan

Page 15: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

7

hasilnya, serta akibatnya pada diri sendiri atau

orang lain.

5. Kebebasan akademik harus sesuai dengan kaidah

keilmuan dan nilai-nilai al islam dan

kemuhammadiyaan.

6. Kebebasan akademik dilaksanakan untuk

mendorong berlangsungnya proses penelitian,

debat, pembelajaran dan publikasi ilmiah yang tak

terbelenggu di UMK. Kebebasan tersebut menjadi

watak komunitas civitas akademika UMK.

7. Civitas akademika UMK dinilai berdasarkan kinerja

profesional mereka, selama tidak melanggar

kebijakan dan peraturan di UMK Kendari.

8. Kebebasan akademik yang diberikan benar-benar

dapat meningkatkan kemampuan untuk

melaksanakan fungsi-fungsi kegiatan kecendekiaan

di UMK Kendari, maka pada kebebasan akademik

melekat tanggung jawab pribadi dan institusi.

9. Dosen dan mahasiswa sebagai warga masyarakat

kampus mempunyai hak dan kewajiban yang sama.

Pelaksanaan hak dan kewajiban dosen dan

mahasiswa selalu terukur relevansi dan urgensinya

dari sudut pandang tanggung jawab terhadap

disiplin keilmuan, kedudukan sebagai dosen,

dan/atau mahasiswa, serta terhadap repuatsi UMK

Kendari.

10. UMK Kendari mengupayakan kebebasan akademik

agar kegiatan dan hasilnya dapat meningkatkan

mutu akademik.

Page 16: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

8

11. UMK Kendari mengupayakan kebebasan akademik

agar kegiatan dan hasilnya bermanfaat bagi

masyarakat, bangsa, negara, dan kemanusiaan.

12. UMK Kendari melakukan kebebasan akademik

dengan cara yang tidak bertentangan dengan nilai-

nilai agama, nilai-nilai etika, dan akidah akademik,

dan tidak melanggar hukum dan tidak melanggar

kepentingan umum.

3.1.2. Pelaksanaan Kebebasan Mimbar Akademik.

1. Kebebasan mimbar akademik harus sesuai dengan

keidah keilmuan dan nilai-nilai Al-islam dan

kemuhammadiyahan.

2. Kebebasan mimbar akademik menjadi tanggung

jawab institusi atau unit organisasi di bawahnya,

apabila institusi unit organisasi tersebut secara

resmi terlibat dalam pelaksanaannya dan sesuai

dengan ketentuan peraturan perudang-undangan,

dan dilandasi etika dan norma/ kaidah kelimuan.

3. Kebebasan mimbar akademik dilakukan dalam

rangka mengupayakan agar kegiatan dan hasilnya

dapat meningkatkan mutu akademik UMK Kendari.

4. Kebebasan mimbar akademik dilakukan dalam

rangka mengupayakan agar kegiatan dan hasilnya

bermanfaat bagi masyarakat, bangsa, negara dan

kemanusiaan.

5. Kebebasan mimbar akademi dilakukan dengan cara

yang tidak bertentangan dengan nilai agama, etika,

Page 17: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

9

dan kaidah akademik; dan tidak melanggar hukum

dan tidak mengganggu kepentingan umum.

3.1.3. Pelaksanaan Otonomi Keilmuan.

1. UMK Kendari mendukung otonomi keilmuan yang

dimiliki oleh civitas akademika berdasarkan cabang

ilmu, teknologi, manajemen dan atau seni dan

desain dalam menemukan, mengembangkan,

mengungkap, dan/atau mempertahankan

kebenaran ilmiah menurut kaidah, metode

kelimuan, dan budaya akademik.

2. Pelaksanaan otonomi keilmuan sebagaimana

dimaksud pada poin (1). Civitas akademika

mempertimbangkan kesesuaiannya dengan cabang

ilmu pengetahuan, teknologi, manajemen dan /

atau seni dan desain yang menjad cakupan

perhatian dalam visi, misi, dan tujuan UMK Kendari.

3. Dalam pelaksanaan otonomi keilmuan sebagaimana

dimaksud pada poin (1) civiats akademika

memperhatikan koordiansi dari kemungkinan

kolaborasi jika terdapat sumber daya dan/ atau

kelompok keilmuan lain yang telah

mengembangkan cabang ilmu pengetahuan,

teknologi, manajemen dan/ atau seni dan desain di

lingkungan UKM Kendari.

4. Dalam pelaksanaan otonomi keilmuan sebagaimana

dimaksud pada Ayat (1) civiats akademika dapat

memanfaatkan keberadaan sumberdaya yang telah

tersedia di lingkungan dan UMK Kendari dapat

Page 18: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

10

memahami keterbatasannya, serta dapat

memanfaatkan sumberdaya di luar UMK Kendari

dalam suatu kerangka secara kelembagaan.

1.2. Dukungan Institusi Terhadap Pelaksanaan

Kebebasan Akademik, Kebebabasn Mimbar

Akademik, dan Otonomi Keilmuan.

1.2.1. Pendidikan dan Pengajaran

1. Menerapkan sistem penerimaan mahasiswa yang

bermutu dan berkeadilan dengan selalu

mengutamakan prestasi akademik dan

kesetaraan akses yang dilengkapi dengan

memperhatikan kompetensi, transparansi, dan

akuntabilitas.

2. Mengembangkan dan mengimplementasikan

kurikulum bebasis KKNI yang didasarkan pada

nilai-nilai moral dan akademik.

3. Melaksanakan dan mengembangkan proses

pembelajaran yang inovatis dan kondusif yang

dilengkapi dengan mendorong terwujudnya

interaksi akademik yang bertanggung jawab,

santun, dan bermoral.

4. Merumuskan sistem pembelajaran yang

memungkinkan adanya promosi antar

jenjang/lintas jalur akademik bagi mahasiswa

dengan kemampuan intelektual luar biasa, yang

akan diatur dalam suatu aturan tersendiri.

Page 19: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

11

5. Mengembangkan ilmu pengetahuan yang

didasarkan pada rasa tanggung jawab keilmuan

yang tinggi yang dilengkapi dengan landasan Al–

Islam dan kemuhammadiyahan.

6. Mendorong mahasiswa untuk selalu proaktif

dalam kegiatan akademik melalui proses belajar-

mengajar yang interaktif, inovatif, dinamis, dan

mampu menjadi pembelajar sepanjang hayat (life

long leraning) dalam upaya peningkatan

kompetensi dan pengkayaan wawasan.

7. Mengikutsertakan dosen dalam kegiatan

workshop pembuatan silabus, SAP, dan

pembuatan bahan ajar. Usaha ini dapat

meningkatkan keterampilan dan wawasan dosen

dalam proses belajar mengajar sesuai dengan

mata kuliah yang diampuhnya.

8. Melibatkan dosen-dosen dalam tuga seminar

proposal, bimbingan penulisan skripsi dan

menguji skripsi. Dengan tugas-tugas tersebut,

dosen dan mahasiswa bisa berdialog dan

berinteraksi lebih luas untuk menambah wawasan

dalam bidang keilmuan yang bersifat empiris dan

dinamis.

9. Melibatkan dosen-dosen dalam penasehat

akademik. Penasehat akademim adalah tenaga

pengajar tetap yang diberi tugas oleh

jurusan/program studi melalui usaha program

studi untuk kegiatan pengarahan, bimbingan dan

konsultasi akademik kepada mahasiswa yang

Page 20: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

12

bersifat produktif dalam rangka mencapai

prestasi studi yang optimal. Proses

kepenasehatan akademik dilaksanakan dengan

cara komunikasi pribadi oleh seorang penasehat

akademik dengan mahasiswa bimbingan, bisa

secara langsung berhadapan (tatap muka), bisa

juga dengan memakai alat komunikasi yang

memungkinkan terjadinya komunikasi.

10. Mengirim dosen-dosen mengikuti pelatihan,

seminar, lokakarya, workshop, dan kegiatan

ilmiah yang lain, baik lokal, nasional, maupu

internasional. Usaha ini akan membawa wawasan

yang lebih luas bagi dosen.

1.2.2. Sumberdaya

1. Menyelenggarakan penerimaan dosen secara

terbuka dengan mempertimbangkan derajad

akademik tertinggi dan track record dalam bidang

penelitian.

2. Mendorong dan memberi kesempatan kepada

segenap staf pengajar untuk selalu meningkatkan

kompetensinya, baik dalam penguasaan

materi/substansi bahan ajar maupun metode

pengajarannya, dan pencapaian derajad akademik

tertinggi sehingga mampu melakukan berbagai

inovasi yang dapat menjamin terbentuknya

kompetensi mahasiswa untuk setiap maka kuliah

yang diampuhnya.

Page 21: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

13

3. Mengembangkan program akademik yang

mengedepankan konsep integrasi antar bidang

ilmu melalui pengembangan klaster yang

dilengkapi dengan mengurangi pengembangan

program akademik yang bersifat fragmental,

jangka pendek, dan tidak terstruktur.

4. Mempercepat pengembangan berbagai sarana dan

prasarana akademik berbasis teknologi informasi

dan komunikasi yang bertujuan untuk peningkatan

mutu akademik.

1.2.3. Penelitian

1. Merencanakan dan mengarahkan penelitian yang

berwawasan global dan bermanfaat bagi

kesejahteraan umat manusia yang dapat

dilakukan secara perorangan, kelompok, ataupun

kelembagaan untuk mengangkat citra kampus.

2. Mengembangjan kegiatan penelitian yang

bersinergi dengan industri, institusi penelitian

dalam dan luar negeri.

3. Mengembangkan sistem penghargaan yang

memadai bagi segenap civitas akademik untuk

mendorong terciptanya lingkungan penelitian

yang kondusif.

4. Mendorong pengembangan sarana penelitian

yang pemanfatannya mudah diakses oleh

segenap civiats akademika dan masyarakat

pengguna.

Page 22: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

14

5. Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam

semua kegiatan penelitian sebagai pemenuhan

persyaratan akademik, arena pembelajaraan,

aktualisasi kompetensi bidang keilmuan dan

pengembangan pribadi.

6. Mendorong, memberdayakan, dan memfasilitasi

peneliti untuk mempublikasi hasl penelitian, baik

dalam jurnal internasional maupun jurnal nasional

terakreditasi.

7. Mendorong dan memfasilitasi setiap civitas

kademika untuk terus menerus berpartisipasi

dalam pengembangan kegiatan penelitian

kolaboratif dan / atau kompetitif baik nasional

maupun internasional dengan memanfaatkan

teknologi informasi dan komunikasi.

8. Mengembangkan mekanisme kerja yang

menjamin kesinambungan proses registrasi

dalam penelitian.

9. Mengikutsertakan dosen-dosen untuk mengikuti

kursus metodologi penelitian dalam

mengembangkan ilmunya. Dosen akan

bertambah peka terhadap problem-problem yang

terjadi dalam realitas kehidupan maupun yang

ada dalam teks.

10. Memberi dorongan dan membuka kesempatam

bagi dosen dan mahasiswa mengadakan

penelitian, baik penelitian individu maupun

kelompok.

Page 23: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

15

11. Mengikutsertakan mahasiswa pada penelitian

yang dilakukan oleh dosen. Dengan

diikutsertakannya mahasiswa dalam penelitian,

maka akan terlatih mengaitkan teori-teori yang

diperoleh dalam kuliah dengan problem-problem

yang terjadi dimasyarakat. Mahasiswa yang ikut

penelitian akan terbangun kreativitasnya dan

sekaligus termotivasi sehingga memunculkan

dinamika perkembangan pemikiran mahasiswa.

1.2.4. Pengabdian Kepada Masyarakat.

1. Penyebarluasan hasil-hasil penelitian di

masyarakat lewat inovasi ilmu pengetahuan dan

teknologi tepat guna untuk peningkatan

kesejahteraan masyarakat.

2. Pelayanan yang memiliki keunggulan kompetitif

sehingga mampu memberdayakan masyarakat

secara optimal dan mengubah perilaku masyarakat

konsumtif menuju masyarakat produktif.

3. Pelayanan jasa dan konsultasi yang saling

menguntungkan pada amsyarakat, lembaga

pemerintah dan swasta, yang dilengkapi dengan

swadaya masyarakat dalam skala lokal, regional,

dan nasional.

4. Melibatkan mahasiswa secara aktif dalam kegiatan

pengabdian kepada masyarakat melalui Kuliah

Kerja Amaliah (KKA) tingkat lokal, nasional, dan

internasional.

Page 24: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

16

5. Memberi kesempatan kepada dosen mejadi Dosen

Pembimbing Lapangan (DPL) dalam pelaksanaan

KKA, desa binaan, atau menjadi narasumber

dalam pelaksanaan berbagai kegiatan. Dosen-

dosen tersebut selain membawa visi dan misi UMK

Kendari juga menapaki situsiasi atau

permasalahan kongrit dan aktual di masyarakat

yang kemudian akan dibawa ke kampus untuk

bahan kajian dalam pembelajaran maupun

penelitian. Dengan demikian, suasana akademik

tidak hanya teoritik semata. Tetapi juga terkait

dengan problem dan kebutuhan masyarakat yang

sedang terjadi (From reflectin to action).

6. Memberi kesempatan dan dorongan dosen-dosen

untuk mengadakan pengabdian kepada

amsyarakat baik dengan biaya sendiri maupun

dengan biaya institusi, APBN, Ristekdiksi, dan

sumber-sumber lainnya. Adapun bantuk-bentuk

pengabdian kepada masyarakat dapat dulakukan

misalnya ceramah, penyuluhan, pelatihan,

pengelolaan dan sebagainnya.

Page 25: PEDOMANljm.umkendari.ac.id/wp-content/uploads/2018/11/PEDOMAN... · 2018-11-08 · Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. ... BAB II PENGERTIAN

Pedoman Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi KeilmuanUniversitas Muhammadiyah Kendari

17

BAB IV

PENUTUP

Penyelenggaraan kebebasan akademik, kebebasan

mimbar akademik, dan otonomi keilmuan merupakan langkah

strategis dalam mewujudkan proses terciptanya masyarakat

ilmiah di lingkungan kampus UMK Kendari. Dengan berlakunya

kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik serta

diakuinya otonomi keilmuan, maka lengkaplah landasan untuk

menjadikan setiap lembaga di UMK Kendari sebagai wahana

pembelajaran dengan ciri khasnya. Kebebasan akademik,

kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan

membuka kesempatan bagi warga sivitas academika UMK

Kendari untuk saling menguji pikiran dan pendapat.

Keterbukaan ini penting dijadikan sebagai semangat dalam

segala diskursus antara sesama warga masyarakat akademik,

karena betapapun hebatnya seseorang dalam penguasaan

disiplin ilmunya, tak ada alasan baginya untuk beranggapan

bahwa pikiran dan pendapatnyalah satu-satunya yang benar.

Keterbukaan menjauhkan seorang akademisi dari arogansi

akademik dan menghidupkan saling-toleransi dalam berbeda

pendapat.