Tic Fasialis

Post on 05-Dec-2014

310 Views

Category:

Documents

23 Downloads

Preview:

Click to see full reader

Transcript

TIC FASIALIS

Oleh; Selfia Savana

Pembimbing:

dr. Dessy Rahmawati Emril, Sp.S

Pendahuluan

Fisiologis atau berhub. dg ensepalopati difus

Pemicu umum → p.darah menekan n. facialis → otot-otot sekitar mjd kedut/ kejang

Faktor resiko → usia setengah baya/lebih tua

Prevalensi tertinggi: usia 9-11 tahun. Wanita : pria = 3 :1

Definisi

Gerakan involuntar yang sifatnya berulang, cepat, singkat, stereotipik, kompulsif, dan tak berirama, dapat merupakan bagian dari kepribadian normal

Etiologi

Herediter/diwariskan

• Distonia torsi• Neuroakantosis• Penyakit Huntington• Penyakit Wilson

Didapatkan/diperoleh

• Infeksi• Obat-obatan• Pertumbuhan/perkembangan • Stroke• Toksin• Trauma kepala

Anatomi

Nukelus fasialis menerima serabut-serabut yang menyilang dan tidak menyilang melalui traktus kortikobulbaris

S

a

r

a

f

k

r

a

n

i

a

l

N

.

V

II

(f

a

s

i

a

li

s

)

m

e

n

g

a

n

d

u

n

g

4

m

a

c

a

m

s

e

r

a

b

u

t:

Anatomi

Patofisiologi

Kendali atas refleks-refleks dan rangsang yang masuk pada putamen dan globus palidus terganggu → lesi difus pada putamen dan globus palidus → Gerakan involuntar (tik fasialis)

Disebut release phenomenon, yang berarti hilangnya aktivitas inhibisi normal

Manifestasi klinis Bergelombang,

menguat, melemah

Di-eksaserbasi oleh stres,

cemas, kelelahan

istirahat, konsentrasi, relaksasi ↓

Tidak terjadi saat tidur

sering didahului oleh "sensasi

aneh", dorongan dari dalam yang

sulit ditahan

Setelah muncul tik, penderita merasa

lebih lega

Perwujudan dari tik fasialis

Mengangkat bahu

Sering batuk-batuk kecil

Memejam-mejamkan mata

Menggerak-gerakkan hidung

Suka menjilati telapak tanganMenggeleng-

gelengkan kepala

Memiliki kebiasaan mendehem

Suka memegang-

megang kemaluan

Suka menarik-narik nafas dari

hidung

Memiliki kebiasaan batuk

seolah membersihkan kerongkongan

Klasifikasi tic fasialis berdasarkan ciri masing-masing

Tik Motor Sederhana

Tik Motor Kronis

Tik Vokal

Sindrom Tourette

Penatalaksanaan

Benzodiazepin Haloperidol Tetrabenazine, pimozide Psikoterapi dan hipnotis. Jika disertai kelainan tingkah laku,

pertimbangkan operasi: thalamotomy, tracheotomy, cingulotomy.

Beberapa terapi lainnya

terapi yang diusulkan oleh Singer (2001)

• Lini pertama• Lini kedua

yang diusulkan oleh Higgins (2003)

rekomendasi PERDOSSI (2006)

Prognosis

Terapi obat tidak dapat menghilangkan semua gejala karena terapi obat bertujuan untuk mengurangi gejala tik tanpa efek samping obat yang berat

Prognosis tik fasialis ini adalah baik (Dubia ad bonam)

top related