TAHAPAN PENAMBANGAN BATUBARA · 2019. 12. 8. · Prinsip Kegiatan Pertambangan •Total Mining, dalam arti recovery penambangan harus maksimal sehingga tidak ada cadangan yang tersisa

Post on 21-Aug-2020

13 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

Transcript

TAHAPAN PENAMBANGAN BATUBARA

AKHMAD ZAMRONI

Metode penambangan :

1. Tambang terbuka

2. Tambang bawah tanah

• I. Pengelompokan Tambang TerbukaPada prinsipnya tambang terbuka dapat digolongkan ke dalam empat golongan :

1. Open pit/Open mine/Open cut/Open cast.Adalah tambang terbuka yang diterapkan pada penambangan ore (bijih). Misalnya nikel, tembaga, dan lain-lain.

2. Strip Mine.Penerapan khusus endapan horizontal/sub-horizontal terutama untuk batubara, dapatjuga endapan garam yang mendatar. Contoh Tamabang Batubara di Tanjung Enim.

3. QuarryAdalahTambang terbuka yang diterapkan pada endapan mineral industri (industrial mineral). Contoh Tambang batu pualam di Tulung Agung.

4. Alluvial miningDapat dikatakan sebagai “placer Mining” ataupun di Australia disebut “Beach-mine” yaitu cara penambangan untuk endapan placer atau alluvial. Contoh tambang Cassiteritedi Pulau Bangka, belitung dan sekitarnya.

Mengapa memilih metode tambang terbuka atautambang bawah tanah dalam penambanganbatubara?

• Tahapan kerja penambangan terbuka :

1. Pengurusan surat-surat ijin yang dibutuhkanuntuk kegiatan penambangan

2. Pembabatan (land clearing)

3. Pengupasan lapisan tanah penutup (stripping ofoverburden)

4. Penambangan (exploitation)

5. Pemuatan (loading)

6. Pengangkutan (hauling)

7. Pengolahan serta pemasaran.

1. Persiapan

Kegiatan ini merupakan kegiatan tambahan dalam tahappenambangan. Kegiatan ini bertujuan mendukung kelancarankegiatan penambangan. Pada tahap ini akan dibangun jalantambang (acces road), stockpile, dll.

2. Pembersihan lahan (land clearing)

untuk membersihkan daerah yang akan ditambang mulai dari semakbelukar hingga pepohonan yang berukuran besar. Alat yang biasadigunakan adalah buldozer ripper dan dengan menggunakan bantuanmesin potong chainsaw untuk menebang pohon dengan diameterlebih besar dari 30 cm.

3. Pengupasan Tanah Pucuk ( top soil)

Maksud pemindahan tanah pucuk adalah untuk menyelamatkan tanahtersebut agar tidak rusak sehingga masih mempunyai unsur tanah yangmasih asli, sehingga tanah pucuk ini dapat diguanakan dan ditanamikembali untuk kegiatan reklamasi.

Bila material tanah penutup merupakan material lunak (soft rock) makatanah penutup tersebut akan dilakukan penggalian bebas.

Namun bila materialnya merupakan material kuat, maka terlebih dahuludilakukan pembongkaran dengan peledakan (blasting) kemudiandilakukan kegiatan penggalian. Peledakan yang akan dilakukan perludirancang sedemikian rupa hingga sesuai dengan produksi yangdiinginkan.

3. Pengupasan Tanah Penutup

5. Penimbunan Tanah Penutup (overburden removal)

5. Penimbunan Tanah Penutup (overburden removal)

Tanah penutup dapat ditimbun dengan dua cara yaitubackfilling dan penimbunan langsung.

Tanah penutup yang akan dijadikan material backfilling biasanya akan ditimbun ke penimbunan sementara pada saat taambang baru dibuka.

6. Penambangan Batubara (coal getting)

Untuk melakukan penambangan batubara (coal getting) itu sendiri,terlebih dahulu dilakukan kegiatan coal cleaning.

Maksud dari kegiatan coal cleaning ini adalah untuk membersihkanpengotor yang berasal dari permukaan batubara (face batubara) yangberupa material sisa tanah penutup yang masih tertinggal sedikit, sertapengotor lain yang berupa agen pengendapan (air permukaan, air hujan,longsoran).

7. Pengangkutan Batubara ke (coal hauling)

Setelah dilakukan kegiatan coal getting, kegiatanlanjutan adalah pengangkutan batubara (coalhauling) dari lokasi tambang (pit) menuju stockpileatau langsung ke unit pengolahan.

8. Pengupasan parting (parting removal)

Parting batubara yang memisahkan dua lapisan atau lebihbatubara perlu dipindahkan agar tidak mengganggu dalampenambangan batubara.

9. Backfilling (dari tempat penyimpanansementara)

Tanah penutup maupun tanah pucuk yang sebelumnya disimpandi tempat penyimpanan sementara akan diangkut kembali kedaerah yang telah tertambang (mined out). Kegiatan inidimaksudkan agar pit bekas tambang tidak meninggalkan lubangyang besar dan digunakan untuk rehabilitasi lahan pascatambang.

20

Daerah Reklamasi

Pertambangan Batubara Di Kalsel

21

Prinsip Kegiatan Pertambangan

• Total Mining, dalam arti recovery penambangan harus maksimal sehingga tidakada cadangan yang tersisa

• Pembukaan lahan dilakukan secara bertahapsesuai dengan kemajuan tambang

• Menerapkan tatacara penimbunan kembalibekas tambang/back filling

• Segera melakukan reklamasi lahan bekastambang

10. Perataan dan Rehabilitasi Tanah ( spreading)

Terdiri dari pekerjaan penimbunan, perataan, pembentukan, dan penebaran tanah pucuk agar daerah bekas tambangdapat ditanami kembali untuk pemulihan lingkungan hidup(reclamation).

11. Penghijauan (reclamation)

Merupakan proses untuk penanaman kembali lahanbekas tambang, dengan tanaman yang sesuai atauhampir sama seperti pada saat tambang belumdibuka.

Kegiatan ini ditujukan untuk pemantauan terhadap aplikasirencana awal penambangan. kontrol akan dilakukanterhadap lereng tambang, timbunan, ataupun lingkungan,baik terhadap pit yang sedang aktif maupun pit yang telahditambang.

12. Kontrol (monitoring)

top related