SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN …
Post on 12-Nov-2021
14 Views
Preview:
Transcript
SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN
TERBAIK “BEST AGENT” MENGGUNAKAN METODE
SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW)
DI PT.BUKALAPAK.COM
SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Komputer (S.Kom)
Oleh:
Revan Julian
1112091000103
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains Dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
1440 H/2019
ii Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
iii Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
PERNYATAAN ORISINALITAS
Dengan ini saya menyatakan bahwa:
1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi
salah satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 Syarif Hidayatullah
Jakarta.
2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya
cantumkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta.
3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya atau
merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima
sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Ciputat, 25 April 2016
REVAN JULIAN
iv Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
v Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
HALAMAN PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS
Sebagai sivitas akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,saya yang bertanda
tangan dibawah ini :
Nama : Revan Julian
NIM : 1112091000103
Program Studi : Teknik Informatika
Fakultas : Sains dan Teknologi
Jenis Karya : Skripsi
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Hak Bebas Royalti
Noneksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right) atas karya ilmiah saya yang
berjudul :
“Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik “Best Agent”
Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) Di
PT.BUKALAPAK.COM”
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti
Noneksklusif (Non-exclusive Royalty Free Right) ini Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta berhak menyimpan, mengalih media/formatkan,
mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat dan
mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai
penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Dibuat di : Ciputat
Pada tanggal : 25 April 2019
Revan Julian
vi Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
ABSTRAK
Revan Julian (1112091000103), Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik ―Best Agent‖ Menggunakan Metode Simple Additive
Weighting (SAW) Di PT.BUKALAPAK.COM. Dibimbing oleh Siti Ummi
Masruroh, M.Sc dan Luh Kesuma Wardhani, M.T
PT.BUKALAPAK.COM adalah salah satu pasar daring (online marketplace)
terkemuka di Indonesia (biasa dikenal juga dengan jaringan toko daring ) yang
didirikan Oleh Achmad Zaky. Dengan Memiliki karyawan yang berjumlah ribuan
dan di tiap divisi nya ada ratusan membuat pihak manajer,supervisor maupun
Team Leader merasa kesulitan mengelola dalam hal penilaian karyawan terbaik
dengan sistem seadanya. Maka dalam hal ini dibuat sebuah sistem yang dapat
membantu hal tersebut. Sistem penunjang keputusan karyawan terbaik
menggunakan metode SAW dirasa dapat membantu hal tersebut. Karena metode
yang dipakai sangat sesuai dengan keadaan yang ada . Terlebih sistem ini
menggunakan bahasa pemograman web PHP yang dapat diakses diberbagai
tempat. Serta penggunaan database MySQL yang sudah sangat dikenal dalam
menyimpan database khususnya berbasis web.
Kata Kunci :sistem penunjang keputusan, karyawan
terbaik,karyawan,SAW
Jumlah Pustaka :6 Buku + 5 Jurnal + 3 Website
Jumlah Halaman :VI Bab + XV Halaman +118 Halaman
vii Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
ABSTRACT
Revan Julian (1112091000103), Decision Support Systems Best Employee ―Best
Agent‖ by Using Simple Additive Weight (SAW) at PT.BUKALAPAK.COM.
Guided by Siti Ummi Masruroh, M.Sc and Luh Kesuma Wardhani, M.T
PT.BUKALAPAK.COM is online marketplace largest companies in
Indonesia(commonly called an online shopping) founded by Achmad Zaky. By
having employees that numbered in the thousand and each division reaches
hundreds making the managers,supervisors and team leader find it difficult to
manage Best Employee with an existing system. So in this case created a system
that can help them. Decision Support Systems Best Employee by Using Simple
Additive Weight (SAW) Method felt can help it. Because the method used fully
compatible with the existing situation. Moreover, this system is created using PHP
web programming language that can be accessed in various places. And the use of
the MySQL database are very familiar, especially web- based data
Keywords :Decision Support Systems, Best Employee, Employee
,SAW
Number of References :6 Books + 5 Journals + 3 Website
Number of Pages :VI Chapter + XV Page +118 Page
viii Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirrahim …
Alhamdulillahhirabbilalamiin,rasa syukur penulis panjatkan kepada Allah
SWT atas limpahan kasih sayang dan ijin-Nya serta karunia-Nya sehingga penulis
dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Shalawat serta salam tak lupa
penulis panjatkan kepada nabi kita Nabi Muhammad SAW yang telah membawa
umatnya dari zaman jahiliyah dan kebodohan menuju zaman Islamiyah dan penuh
ilmu pengetahuan seperti saat ini.
Dalam penyelesaian tugas akhir ini tidak terlepas dari bantuan,bimbingan serta
doa dari berbagai pihak.Untuk itu penulis ingin mengucap kan rasa terima kasih yang
sangat dalam kepada:
1. Ibu Prof. Dr. Lily Surraya Eka Putri, M.Env.Stud, selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi.
2. Ibu Arini, MT, selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika.
3. Bapak Feri Fahrianto,M.Sc, selaku Sekretaris Program Studi Teknik Informatika.
4. Ibu Siti Ummi Masruroh, M.Sc. dan Ibu Luh Kesuma Wardhani, MT ,selaku Dosen
Pembimbing 1 dan 2 yang senantiasa sabar dan selalu memberikan bimbingan serta
arahan, memberi nasihat dan saran yang bermanfaat sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik.
5. Keluarga penulis (Alm) Ayahanda Renaldi Z.A,SE, Ibunda Tercinta Rinda Amalia
Sari, Kakak Tercinta Neysa Renilda dan suami Uta Dwiputra, Nenek Tercinta
Chamzurni Djafri, Saudara Seperjuangan Renov Julian, serta saudara lainnya yang
selalu memberikan dukungan,semangat dan doa yang tak pernah putus serta selalu
sabar menanti selesainya tugas akhir ini.
6. Kepada, Rizky Ivan Darmawan, Oki Syahputra dan Yoma Putra Perdana selaku
sahabat /rekan penulis yang membantu, memberikan masukan dan mendukung hingga
selesainya tugas akhir ini.
7. Juga Kepada Tiara Alvionita S, yang senantiasa mendoakan,membantu, memberikan
semangat dan mendukung penulis dengan sabar hingga tugas akhir ini selesai.
ix Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
8. Rekan penulis di PT.Bukalapak.Com ,Giri Maulana Arief SM, M.Febriyadi, dan Dwi
Puspita Sari Selaku Team Leader Juga Mas Syarif Hidayat Selaku Supervisor CSM
(Customer Satisfaction Management) Selama saya bekerja sambil melakukan
penelitian di Bukalapak yang juga membantu saya menyelesaikan dan membimbing
Tugas Akhir ini, Rekan-rekan saya divisi KYC (Know Your Customer), PTE (Post
Transaction Experience), Social media, O2O (Online to Offline), IR (Item
Replacement), BR (Buyer Reminder), ODM (Operation Delivery Monitoring), CS-
Payment dan semua seluruh rekan-rekan penulis di Bukalapak yang selalu
mendoakan dan mendukung penulis dengan sabar hingga tugas akhir ini selesai.
9. Terimakasih kepada rekan-rekan seperjuangan di CCIT - FST UIN 2012 Syarif
Hidayatullah Jakarta, yang telah memberikan dukungan dan semangat serta saran-
saran yang berguna hingga akhir penulisan skripsi ini.
10. Seluruh dosen Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan
dosen CCIT – FTUI atas semua ilmu pengetahuan yang telah diberikan.
11. Teman – teman KKN ANGKASA 2015 yang memberikan dukungan moral
kepada penulis juga senantiasa mendoakan dan mendukung penulis dalam
menyelesaikan tugas akhir ini.
Serta semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan tugas
akhir ini yang tidak dapat disebutkan satu persatu semoga Allah senantiasa membalas
kebaikan dengan pahala berlipat ganda. Penulis menyadari bahwa dalam penulisan
tugas akhir ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, saran dan kritik
senantiasa terbuka untuk perbaikan tugas akhir ini. Harapan penulis tugas akhir ini
dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian.
Ciputat,25 April 2019
Revan Julian
x Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
DAFTAR ISI
PERNYATAAN ORISINALITAS ....................................................................................................iii
PENGESAHAN UJIAN…………………………………………………………………………….iv
HALAMAN PERYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI UNTUK
KEPENTINGAN AKADEMIS ........................................................................................................... v
ABSTRAK ........................................................................................................................................... vi
ABSTRACT ........................................................................................................................................ vii
KATA PENGANTAR .......................................................................................................................viii
DAFTAR ISI......................................................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................................... xiiii
DAFTAR TABEL .............................................................................................................................. xv
BAB I ..................................................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN ................................................................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................................................. 1
1.2 Perumusan Masalah................................................................................................................. 4
1.3 Batasan Masalah ...................................................................................................................... 4
1.3.1 Metodologi Penelitian ...................................................................................................... 4
1.3.2 Batasan Proses ................................................................................................................. 4
1.3.3 Tools ................................................................................................................................ 5
1.4 Tujuan Penelitian..................................................................................................................... 5
1.5 Kegunaan Penelitian ................................................................................................................ 6
1.6 Sistematika Penulisan .............................................................................................................. 7
BAB II ................................................................................................................................................... 9
TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ........................................................................ 9
2.1 Sistem Penunjang Keputusan .................................................................................................. 9
2.2 Karakteristik Sistem Penunjang Keputusan ............................................................................ 9
2.3 Proses Pengambilan Keputusan ............................................................................................ 10
2.4 Penilaian Karyawan / Kinerja Karyawan .............................................................................. 11
2.5 Metode SAW (Simple Additive Weight) .............................................................................. 11
2.6 Metode RAD (Rapid Application Development).................................................................. 13
2.7 Konsep Dasar UML (Unified Modeling Languange) ........................................................... 14
xi Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2.8 PHP........................................................................................................................................ 17
2.9 MySQL .................................................................................................................................. 18
2.10 Java Script dan CSS ........................................................................................................... 19
2.11 Pengujian ......................................................................................................................... 19
2.11.1 Pengujian Black Box ......................................................................................................... 19
BAB III ................................................................................................................................................ 21
METODOLOGI PENELITIAN ....................................................................................................... 21
3.1 Metode Pengumpulan Data ................................................................................................. 21
3.1.1 Wawancara ................................................................................................................. 21
3.1.2 Observasi.................................................................................................................... 21
3.1.3 Metode Literatur Sejenis ........................................................................................... 22
3.2 Metode Pengembangan Sistem ............................................................................................. 28
3.2.1 Perencanaan Syarat-Syarat ............................................................................................. 28
3.2.2 Design Workshop........................................................................................................... 29
3.2.3 Implementasi (Implementation) ..................................................................................... 30
3.3 Kerangka Berfikir .................................................................................................................. 30
BAB IV ................................................................................................................................................ 31
ANALISIS, PERANCANGAN SISTEM, IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM .... 31
4.1 Perencanaan Syarat-Syarat .................................................................................................... 31
4.1.1 Identifikasi Kebutuhan Masalah .......................................................................................... 31
4.1.1.1Profil Perusahaan PT Bukalapak.com............................................................................ 31
4.1.1.2 Visi dan Misi .......................................................................................................... 31
4.1.1.3 Identifikasi Sistem Yang Berjalan ................................................................................ 32
4.1.1.4 Identifikasi Masalah .............................................................................................. 33
4.1.2 Analisis Kebutuhan Masalah ......................................................................................... 34
4.1.3 Solusi Kebutuhan Masalah .................................................................................................. 35
4.1.3.1 Identifikasi Sistem Baru ................................................................................................ 35
4.2 Fase Workshop Design.......................................................................................................... 37
4.2.1 Tahap Perancangan SPK ............................................................................................... 37
4.2.1.1 Flow Chart ............................................................................................................. 37
4.2.1.2 Perancangan Alur Model SAW .................................................................................... 39
4.2.2 Perhitungan Manual ....................................................................................................... 40
xii Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.2.2.1 Contoh Perhitungan ............................................................................................... 44
4.2.2.2 Perhitungan Metode SAW ...................................................................................... 46
4.3 UML (Unified Modeling Language) .................................................................................... 49
4.3.1 Usecase .......................................................................................................................... 49
4.3.2 Activity Diagram ........................................................................................................... 50
4.3.3 Class Diagram ................................................................................................................ 58
4.3.4 Rancangan Antar Muka ................................................................................................. 61
4.3.5 Koding............................................................................................................................ 70
4.4 Implementasi ......................................................................................................................... 71
4.4.1 Pengujian Black Box..................................................................................................... 71
BAB V ................................................................................................................................................. 73
HASIL DAN PEMBAHASAN .......................................................................................................... 73
5.1 Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW .. 73
5.2 Pembahasan ........................................................................................................................... 87
BAB VI ................................................................................................................................................ 89
PENUTUP ........................................................................................................................................... 89
6.1 Kesimpulan........................................................................................................................... 89
6.2 Saran ...................................................................................................................................... 90
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................................... 91
LAMPIRAN........................................................................................................................................ 92
xiii Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Siklus RAD menurut Kendall (2011) ............................................................…... 14
Gambar 2.2 Contoh Diagram Model Use Case ...............................................................…... 16
Gambar 2.3 Contoh Model Class Diagram .......................................................................…… 16
Gambar 2.4 Contoh Model Activity Diagram ...................................................................…… 17
Gambar 3.1 Kerangka Berfikir Penelitian ........................................................................…… 30
Gambar 4.1 Sistem Penilaian Karyawan Yang Berjalan di PT.Bukalapak.com ..........…… 32
Gambar 4.2 Usulan Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW ...............................................................................................…… 35
Gambar 4.3 Flowchart Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW ...............................................................................................…… 37
Gambar 4.4 Perancangan Alur Model SAW dalam Sistem Penunjang Keputusan
penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ...........................................…… 39
Gambar 4.5 Usecase Diagram Sistem Penunjang Keputusan Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW ...............................................................................................…… 49
Gambar 4.6 Activity Diagram (Kelola Data SPV/Team Leader) Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ........................…… 51
Gambar 4.7 Activity Diagram (Kelola Data Karyawan) Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ............................................…… 53
Gambar 4.8 Activity Diagram (Kelola Data Kriteria Penilaian) Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ........................…… 55
Gambar 4.9 Activity Diagram (Kelola Data Divisi Penilaian) Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ........................…… 57
Gambar 4.10 Class Diagram Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW ...............................................................................................…… 58
Gambar 4.11 User Interfaces Halaman Login Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW .............................................................…… 61
Gambar 4.12 User Interfaces Halaman Home dari administrator pada sistem ...........…… 62
Gambar 4.13 User Interfaces Halaman Form dari Data SPV/Team Leader pada sistem…. 63
Gambar 4.14 User Interfaces Halaman Lihat Data SPV/Team Leader pada sistem .....…… 64
xiv Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 4.15 User Interfaces Halaman Input Form Karyawan pada Sistem ...............… 65
Gambar 4.16 User Interfaces Halaman Lihat Form Data Karyawan pada Sistem ......….. 66
Gambar 4.17 User Interfaces Halaman Input Form Data Kriteria Penilaian pada Sistem.. 66
Gambar 4.18 User Interfaces Halaman Lihat Form Data Kriteria Penilaian pada Sistem.. 67
Gambar 4.19 User Interfaces Halaman Input Form Divisi pada Sistem........................ 68
Gambar 4.20 User Interfaces Halaman Lihat Data Divisi pada Sistem ......................... 69
Gambar 4.21 User Interfaces Halaman Perhitungan Metode SAW pada Sistem ......... 69
Gambar 5.1 Form Login Aplikasi Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan
Terbaik Menggunakan Metode SAW ................................................................................ 73
Gambar 5.2 Halaman Utama Menu pada Administrator Pada Sistem .......................... 74
Gambar 5.3 Form Menu Input SPV/Team Leader pada sistem....................................... 75
Gambar 5.4 Form Menu View SPV/Team pada sistem .................................................... 76
Gambar 5.5 Tampilan Form View SPV/Team Leader pada sistem ................................. 77
Gambar 5.6 Form Menu Utama SPV/Team Leader pada sistem .................................... 78
Gambar 5.7 Form Input Data Karyawan Pada Sistem .................................................... 78
Gambar 5.8 Form View Data Karyawan Pada Sistem ..................................................... 79
Gambar 5.9 Form View Detail Data Karyawan Pada Sistem .......................................... 80
Gambar 5.10 Form Input Kriteria Penilaian Karyawan Pada Sistem ........................... 81
Gambar 5.11 Form View Kriteria Penilaian Karyawan Pada Sistem ............................ 82
Gambar 5.12 Form Input Divisi Penilaian Karyawan Pada Sistem .............................. 82
Gambar 5.13 Form Input Divisi Penilaian Karyawan Pada Sistem .............................. 83
Gambar 5.14 Form View Divisi Penilaian Karyawan Pada Sistem ………………….. 83
Gambar 5.15 Form Data Penilaian Karyawan Per Divisi Pada Sistem ......................... 83
Gambar 5.16 Form Hasil Perhitungan Metode SAW Pada Sistem ............................... 85
Gambar 5.17 Laporan Surat Hasil Karyawan Terbaik Pada Sistem ............................. 86
xv Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Tabel Studi Literatur Sejenis .............................................................................…… 24
Tabel 4.1 Salah Satu Bobot Kriteria PT.Bukalapak.Com ...............................................…… 41
Tabel 4.2 Bobot Penilaian Dari PT.Bukalapak.com .........................................................…… 41
Tabel 4.3 Tabel Analisis Sistem Usulan Bobot Kriteria perhitungan Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan SAW ......................................…… 43
Tabel 4.4 Tabel Penentuan Nilai Bobot Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan SAW ...........................................................................…… 44
Tabel 4.5 Tabel Normalisasi Matriks R Perhitungan Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan SAW ..........................................................…… 47
Tabel 4.6 Tabel Testing Black Box Pada Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ............................................…... 71
1 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
PT.Bukalapak.com merupakan salah satu pasar daring (online
marketplace) terkemuka di Indonesia (biasa dikenal juga dengan jaringan toko
daring ) yang didirikan oleh Achmad Zaky dimiliki dan dijalankan oleh PT.
Bukalapak Indonesia. Seperti halnya situs layanan jual - beli daring (online)
dengan model bisnis customer-to-customer (C2C), Bukalapak menyediakan
sarana penjualan dari konsumen-ke-konsumen di mana pun. Siapa pun bisa
membuka toko daring untuk kemudian melayani calon pembeli dari seluruh
Indonesia baik satuan ataupun dalam jumlah banyak. Pengguna perorangan
ataupun perusahaan dapat membeli dan menjual produk, baik baru maupun bekas,
seperti sepeda, ponsel, perlengkapan bayi, gawai (gadget), aksesoris gawai,
komputer, sabak (tablet), perlengkapan rumah tangga, busana, elektronik, dan
lain-lain
Kualitas sumber daya manusia merupakan salah satu factor penunjang
untuk meningkatkan produktivitas kinerja suatu instansi. Maka dari itu
sumberdaya manusia yang berkompetensi tinggi dapat mendukung tingkat
kinerja, dengan penilaian kinerja maka akan di ketahui prestasi yang dicapai
setiap karyawan, hal ini dapat digunakan oleh instansi sebagai pertimbangan
dalam menentukan karyawan terbaik.
Menurut Peraturan Pemerintah No.10/1979, pengertian Penilaian
Pelaksanaan Pekerjaan adalah suatu sistem penilaian yang dilakukan oleh seorang
pejabat penilai terhadap pegawai yang menjadi bawahannya. Pejabat penilai yang
telah membawahi pegawai secara langsung sekurang-kurangnya 6 (enam) bulan
harus melakukan penilaian terhadap pegawai yang menjadi bawahannya tersebut.
Adapun unsur-unsur yang dinilai adalah kesetiaan, prestasi kerja,
tanggungjawab, ketaatan, kejujuran, kerjasama, prakarsa, dan kepemimpinan
2 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Kemajuan Teknologi Informasi semakin berkembang dalam segala aspek
kehidupan yang pada penerapannya dapat mempermudah pekerjaan manusia.
Manusia dalam kehidupan sehari-hari sering menemui masalah dalam mengambil
keputusan. Masalah yang muncul dapat berskala besar dan kecil yang sangat
berpengaruh dalam hasil keputusan sekarang ini manusia mulai mengembangkan
system yang dapat membantu menentukan alternative terbaik dalam suatu
permasalahn yaitu system penunjang keputusan (SPK) . Didalam system
keputusan terdapat alternatif, kriteria dan bobot yang digunakan untuk
menentukan solusi terbaik .
Sistem pendukung keputusan (SPK) biasanya dibangun untuk
mendukung solusi atas suatu masalah atau untuk suatu peluang. Aplikasi sistem
pendukung keputusan menggunakan CIBS (Computer Based Information
System) yang fleksibel, interaktif, dan dapat diadaptasi, yang dikembangkan untuk
mendukung solusi atas masalah manajemen spesifik yang tidak terstruktur. (Dicky
Nofriansyah ,2014)
Penilaian suatu divisi kinerja karyawan di PT.Bukalapak.com hanya
memiliki beberapa indikator yaitu 1).dengan menghitung jumlah total
proses/jumlah hari kerja tiap agent/karyawan 2). Diperoleh dari total proses
selama masa waktu yang di tentukan 3). Produktivitas yang di peroleh dari total
hari agent/ karyawan tiap berkerja
Saat ini penilaian kinerja karyawan di bukalapak.com masih menggunakan
cara sistem yang kurang memadai dalam proses penilaian kinerja karyawan yaitu
dengan menghitung skor kriteria dengan menggunakan Microsoft excel. Proses
penilaian inipun sangat mungkin terjadi kesalahan dalam menghitung setiap
kriteria,serta memakan waktu lama dalam perhitungannya , juga akan didapatinya
ketidak adilan untuk karyawan dalam penilaiannya
Dengan adanya Sistem Penunjang Keputusan (SPK) pastinya dapat
memberikan solusi pendukung keputusan dan memudahkan sistem yang
terkomputerisasi untuk penilaian karyawan.(Nur Angga Adhitya, Nur Aeni, Bayu
Waspodo ,2010)
3 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Mekanisme Sistem Penunjang Keputusan (SPK) Merupakan salah satu
solusi untuk masalah penilaian karyawan dengan mudahnya dapat mengelola data
karyawan dalam sebuah sistem yang terhubung dan secara online, lalu sistem
dapat menilai secara adil karena semua kriteria penilaian bisa di perhitungkan
dengan cepat sehingga memudahkan dewan direksi atau pihak atasan dalam
melakukan penilaian kinerja karyawannya.(Nurul Chafid, Nanang Harianto
,2017)
Dengan adanya Metode Simple Additive Weighting (SAW) tersebut
merupakan salah satu alternatif yang lebih baik dari alternatif lainnya dan dapat
menggunakan lebih dari satu kriteria.(Hayatun Nufus, Wudjud Soepono Dihardjo,
Agus Solikin ,2016)
Secara Umum, Perangkat Lunak Sistem Pendukung Keputusan (SPK)
dapat memiliki fungsi utama yaitu pengolahan data suatu perusahaan, mengolah
data departemen, mengolah data jabatan dan data karyawan serta sistem mampu
melakukan pengolahan nilai karyawan untuk menghasilkan nilai akhir sebagai
ranking karyawan.(I Made Wisma Yasa ,2012)
Menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) memberikan
solusi rekomendasi terbaik kepada pengguna sesuai dengan kriteria dan bobot
yang ditentukan di awal sebelum perhitungan. Adapun pengertian dari metode
SAW (Simple Additive Weighted) itu sendiri adalah sebuah konsep metode
dengan nama lain metode penjumlahan terbobot. Yang berdasarkan pada
mencari penjumlahan terbobot dari rating kinerja setiap alternatif pada semua
atribut. Metode SAW ini membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (x)
ke suatu skala yang dapat diperbandingkan dengan semua rating alternatif yang
ada.(Ades Galih Anto, Hindayanti Mustafidah, Aman Suyadi ,2015)
Didapati masalah hal tersebut dan berdasarkan studi kasus yang penulis
lakukan maka penulis akan melakukan penelitian di PT.Bukalapak.com dengan
judul “SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN PENILAIAN KARYAWAN
TERBAIK “BEST AGENT” MENGGUNAKAN METODE SIMPLE
ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DI PT. BUKALAPAK.COM ”.
4 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diidentifikasikan
masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana Implementasi Simple Addive Weighting(SAW) untuk
sistem penunjang keputusan (SPK) dapat membantu Team
leader/supervisor/ manajer dalam melakukan penilaian untuk
karyawan /agent terbaik?
1.3 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini,
diantaranya sebagai berikut :
1.3.1 Metodologi Penelitian
Dalam penelitian ini akan dijabarkan beberapa metodologi penelitian
yang dipakai, diantaranya :
1. Metodologi Pengumpulan Data
A. Pengumpulan Data Primer
Observasi
Wawancara
B. Pengumpulan Data Sekunder
Studi Pustaka
2. Metodologi Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang digunakan penelitian ini yaitu Rapid
Aplication Development (RAD) yang terdiri dari tiga fase (Kendall & Kendall,
2011), yaitu :
1. Fase Perencanaan Syarat – Syarat.
2. Fase Desain Workshop.
3. Fase Implementasi.
1.3.2 Batasan Proses
Dalam penelitian ini batasan proses sistem yang diterapkan dalam aplikasi
5 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
ini diantaranya :
1. Aplikasi ini hanya menggunakan metode SAW
2. Aplikasi ini tidak secara langsung memutuskan dalam menilai
karyawan/agent terbaik harus menunggu keputusan dari pihak
teamleader/supervisor/manajer atau rapat.
3. Aplikasi ini mengambil contoh pada salah satu divisi di bukalapak,
tetapi nanti nya aplikasi ini dapat digunakan untuk divisi lain atau pun
perusahaan lain kedepannya
4. Kriteria yang di gunakan Sistem ini menggunakan perankingan Sistem
Penunjang Keputusan
1.3.3 Tools
Dalam penelitian ini tools yang digunakan antara lain:
1. SPK penilaian karyawan ini menggunakan Xampp versi 1.7.2 dan
database menggunakan MySQL versi 5.1.37.
2. Dalam melakukan perancangan aplikasi penulis menggunakan
UML (Unified Modeling Language).
3. Aplikasi dalam bentuk web dan dibangun dengan bahasa php, css,
html, javascript.
4. Jika diperlukan penambahan fitur maka penambahan tersebut akan
dilakukan sesuai dengan kebutuhan.
1.4 Tujuan Penelitian
Penelitian ini mempunyai tujuan sebagai berikut :
1. Mengetahui hasil akhir perhitungan dan hasil apa yang diberikan
oleh sistem apakah dapat mempengaruhi dan memudahkan Team
leader/supervisor/manajer dalam melakukan pengambilan keputusan.
2. seperti yang sudah dijelaskan pada batasan proses aplikasi ini nanti
nya akan bermanfaat untuk divisi divisi lain di bukapalak.com maupun
di tiap-tiap perusahaan lainnya
6 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
1.5 Kegunaan Penelitian
Penelitian yang penulis lakukan ini mudah-mudahan berguna bagi penulis
sendiri, maupun bagi para pengguna dan diantara kegunaan penelitian ini
adalah :
A. Bagi Penulis
1. Menerapkan ilmu-ilmu yang telah diperoleh dimasa perkuliahan.
2. Membandingkan teori ada didunia nyata dengan yang didapat
pada saat perkuliahan.
3. Meningkatkan pengamatan terhadap teknik-teknik yang diterapkan
di lapangan dalam bidang Teknik Informatika.
4. Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan strata satu (S1),
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi UIN
Syarif Hidayatullah Jakarta.
B.Bagi Universitas
1. Mengetahui kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi
perkuliahan selama ini.
2. Mengevaluasi kemampuan mahasiswa dalam menerapkan ilmunya.
C.Bagi Instansi (PT. Bukalapak.com)
1. Mengetahui pentingnya proses penilaian karyawan terbaik pada
PT. Bukalapak.com
2. Membantu pihak yang berwenang pada PT.Bukalapak.com dalam
menentukan karyawan terbaik
3. Memberikan dokumentasi bagi instansi terutama PT. Bukalapak.com
agar dapat dijadikan referensi untuk pengembangan sistem
berikutnya.
7 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika dari penulisan Skripsi ini adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisikan latar belakang masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian,
metodologi penelitian, metode pengembangan sistem serta
sistematika penulisan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
Pada bab ini berisikan latar belakang masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian,
metodologi penelitian, metode pengembangan sistem serta
sistematika penulisan.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini menguraikan metode - metode apa saja yang digunakan
dalam penelitian tugas akhir ini atau skripsi ini
BAB IV ANALISIS, PERANCANGAN SISTEM, IMPLEMENTASI
DAN PENGUJIAN SISTEM
Pada bab ini akan membahas pengembangan sistem
pendukung keputusan yang dibuat dimulai dari
perancangan, implementasi dan pengujian sistemnya
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan membahas Sistem Pendukung Keputusan
Untuk Proses penilaian karyawan terbaik pada
PT.Bukalapak.com
BAB VI PENUTUP
Bab ini merupakan bab terakhir dari skripsi, yang terdiri
dari kesimpulan dari apa yang telah diuraikan pada bab
sebelumnya beserta dengan kritik dan saran.
8 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka merupakan rujukan yang digunakan dalam
penulisan skripsi ini. Cara penulisan daftar pustaka, termasuk
juga sitasi (citation), footnote harus mengikuti cara penulisan
dari Badan Standardisasi Nasional Indonesia tahun 2005,
SNI.06-6989.35-2005
LAMPIRAN
Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan
lain yang berfungsi untuk melengkapi uraian yang telah
disajikan dalam Bagian Utama skripsi
9 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
2.1 Sistem Penunjang Keputusan
Sistem Penunjang Keputusan (SPK) biasanya dibangun untuk mendukung
solusi atas suatu masalah atau untuk suatu peluang. Aplikasi sistem pendukung
keputusan menggunakan CIBS (Computer Based Information System) yang
fleksibel, interaktif, dan dapat diadaptasi, yang dikembangkan untuk mendukung
solusi atas masalah manajemen spesifik yang tidak terstruktur (Dicky
Nofriansyah,2014)
Dari perngertian di atas dapat disimpulkan bahwa sistem pendukung
keputusan adalah suatu sistem yang membantu mengambil keputusan terhadap
banyaknya suatu pilihan/alternatif yang ada untuk suatu masalah tertentu. Bukan
sebagai pengambil keputusan dimana didukung dengan data yang diolah secara
akurat.
2.2 Karakteristik Sistem Penunjang Keputusan
Karakteristik dari sistem pendukung keputusan yaitu (Dicky Nofriansyah,
2014) :
1. Mendukung proses pengambilan keputusan suatu organisasi atau
perusahaan.
2. Adanya interface manusia/mesin dimana manusia (user) tetap
memegang kontrol proses pengambilan keputusan
3. Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah
terstruktur, semi terstruktur serta mendukung beberapa keputusan yang
saling berinteraksi
4. Memiliki kapasitas dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan
kebutuhan
5. Memiliki subsistem yang terigentrasi sedemikian rupa sehingga dapat
berfungsi sebagai kesatuan
6. Memiliki dua komponen utama yaitu data dan model
10 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2.3 Proses Pengambilan Keputusan
Dalam buku Konsep Data Mining Vs Sistem Pendukung Keputusan ada
tiga fase dalam proses pengambilan keputusan diantaranya sebagai berikut (Dicky
Nofriansyah. 2014):
1. Intelligence, Tahap ini merupakan proses penelusuran dan
pendeteksian dari ruang lingkup problematika secara proses
pengenalan masalah. Data masukan diperoleh, diproses dan diuji
dalam rangka mengindentifikasi masalah.
2. Design, Tahap ini proses menemukan, mengembangkan dan
menganalisis alternatif tindakan yang bisa dilakukan. Tahap ini
meliputi menguji kelayakan solusi.
3. Choice, Pada tahap ini dilakukan proses pemilihan diantara
berbagai alternatif tindakan yang mungkin dijalankan. Hasil
pemilihan tersebut kemudian diimplementasikan dalam proses
pengambilan keputusan.
Secara garis besar sistem pendukung keputusan dibangun oleh tiga
komponen utama yaitu :
1. Subsistem data (Database)
Subsistem data merupakan komponen sistem pendukung keputusan
yang berguna sebagai penyedia data bagi sistem. Data tersebut
disimpan untuk diorganisasikan oleh suatu sistem yang disebut
dengan sistem manajemen basis data (Database Management
System).
2. Subsistem Model (Model Base)
Model adalah suatu tiruan dari alam nyata. Kendala yang sering
dihadapi dalam merancang model adalah bahwa model yang
dirancang tidak mampu mencerminkan seluruh variabel alam
nyata, sehingga keputusan yang diambil tidak sesuai dengan
kebutuhan oleh karena itu, dalam menyimpan berbagai model
harus diperhatikan dan harus dijaga fleksibilitasnya. Hal ini yang harus
11 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
diperhatikan adalah pada setiap model yang disimpan hendaknya
ditambahkan rincian keterangan dan penjelasan yang komprehensif
mengenai model yang dibuat.
3. Subsistem Dialog (User System Interface)
Subsistem dialog adalah fasilitas yang mampu mengingrasikan
sistem yang terpasang dengan pengguna secara interaktif, yang
dikenal dengan subsistem dialog. Melalui subsistem dialog sistem
diimplementasikan sehingga pengguna dapat berkomunikasi dengan
sistem yang dibuat.
2.4 Penilaian Karyawan / Kinerja Karyawan
Penilaian Karyawan / Kinerja Karyawan merupakan kajian sistematis
tentang kondisi kerja karyawan yang dilaksanakan secara formal yang di kaitkan
Dengan standar kerja yang telah ditentukan oleh perusahaan. Selain itu, kinerja
karyawan sebagai suatu sistem pengukuran, evaluasi, mempengaruhi atribut-
atribut yang berhubungan dengan pekerjaan karyawan, perilaku dan keluaran, dan
tingkat absensi untuk mengetahui tingkat karyawan pada saat ini. (Dedi,Winda
Noviana 2013)
2.5 Metode SAW (Simple Additive Weight)
Metode SAW sering dikenal juga dengan istilah metode penjumlahan
terbobot. Konsep dasar metode SAW adalah mencari penjumlahan terbobot
dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut. Metode SAW
membutuhkan proses normalisasi matriks keputusan (X) ke suatu skala yang
dapat diperbandingkan dengan semua rating alternatif yang ada. (Sri
Kusumadewi, 2006)
(2,1)
12 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
(2,2)
Dimana ry adalah rating kinerja ternormalisasi dari Alternatif A 1pada
atribut C: I = 1,2,….m dan J = 1,2,……n. Nilai preferensi untukDimana ry adalah
rating kinerja ternormalisasi dari Alternatif A 1 pada atribut C: I = 1,2,….m dan J
= 1,2,……n. Nilai preferensi untuksetiap atribut (Vi) diberikan sebagaisetiap
atribut (VNilai Vi yang lebih besar mengindikasikan bahwa alternatif Ailebih
terpilih. (Sri Kusumadewi, 2006)
13 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2.6 Metode RAD (Rapid Application Development)
Rapid Application Development adalah suatu pendekatan berorientasi
objek terhadap pengembangan sistem yang mencakup suatu metode
pengembangan serta perangkat – perangkat lunak. (Kendall & Kendall, 2011)
Ada tiga fase dalam RAD yang melibatkan penganalisis dan penggunaan
dalam tahap penilaian, perancangan, dan penerapan. RAD melibatkan pengguna
dalam setiap bagian upaya pengembangan, dengan partisipasi mendalam dalam
bagian perancangan bisnis.
Menurut Kendall & Kendall (2011), terdapat tiga fase dalam RAD yang
melibatkan penganalisis dan pengguna dalam tahap penilaian, perancangan,
dan penerapan. Adapun ketiga fase tersebut adalah requirements planning
(perencanaan syarat-syarat), RAD design workshop (workshop desain RAD),
dan implementation (implementasi). Sesuai dengan metodologi RAD menurut
(Kendall & Kendall, 2011), berikut ini adalah tahap-tahap pengembangan
aplikasi dari tiap-tiap fase pengembangan aplikasi.
1. Requirements Planning (Perencanaan Syarat-Syarat)
Dalam fase ini, pengguna dan penganalisis bertemu untuk
mengidentifikasikan tujuan-tujuan aplikasi atau sistem serta untuk
megidentifikasikan syarat-syarat informasi yang ditimbulkan dari
tujuan-tujuan tersebut. Orientasi dalam fase ini adalah
menyelesaikan masalah-masalah perusahaan. Meskipun teknologi
informasi dan sistem bisa mengarahkan sebagian dari sistem yang
diajukan, fokusnya akan selalu tetap pada upaya pencapaian
tujuan-tujuan perusahaan.
2. RAD Design Workshop (Workshop Desain RAD)
Fase ini adalah fase untuk merancang dan memperbaiki
yang bisa digambarkan sebagai workshop. Penganalisis dan
pemrogram dapat bekerja membangun dan menunjukkan
representasi visual desain dan pola kerja kepada pengguna.
Workshop desain ini dapat dilakukan selama beberapa hari
tergantung dari ukuran aplikasi yang akan dikembangkan. Selama
14 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
workshop desain RAD, pengguna merespon prototipe yang ada dan
penganalisis memperbaiki modul-modul yang dirancang
berdasarkan respon pengguna. Apabila seorang pengembangnya
merupakan pengembang atau pengguna yang berpengalaman,
Kendall menilai bahwa usaha kreatif ini dapat mendorong
pengembangan sampai pada tingkat terakselerasi
3. Implementation (Implementasi)
Pada fase implementasi ini, penganalisis bekerja dengan para
pengguna secara intens selama workshop dan merancang aspek-
aspek bisnis dan nonteknis perusahaan. Segera setelah aspek-aspek
ini disetujui dan sistem-sistem dibangun dan disaring, sistem-sistem
baru atau bagian dari sistem diujicoba dan kemudian diperkenalkan
kepada organisasi.
Gambar 2.1 Siklus RAD menurut Kendall (2011)
2.7 Konsep Dasar UML (Unified Modeling Languange)
UML (Unified Modeling Languange) merupakan sebuah standarisasi
bahasa permodelan untuk pembangunan perangkat lunak yang dibangun
menggunakan teknik pemrograman berorientasi objek,. UML muncul
dikarenakan adanya kebutuhan pemodelan visual untuk menspesifikasikan,
menggambarkan, membangun, dan mendokumentasikan sebuah sistem
perangkat lunak. UML terbaru adalah UML 2.3 yang terdiri dari 4 macam
spesifikasi, yaitu Diagram Interchange specification, UML Infrstructure, UML
15 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Superstructure, dan Object Constraint Language (OCL). (Rosa A.S dan M.
shalahuddin, 2013)
Unified Modeling Language (UML) memiliki beberapa diagram di
antaranya (Rosa A.S – M. Shalahuddin, 2013):
1. Use case diagram
Use case atau diagram use case merupakan pemodelan
untuk kelakuan (behaviour) sistem informasi yang akan dibuat.
Use casemendeskripsikan sebuah interaksi antara satu atau lebih actor
dengan sistem informasi yang akan dibuat. Secara kasar, use
casedigunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang ada di dalam
sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan
fungsi-fungsi itu (Rosa A.S – M. Shalahuddin, 2013).
Dalam sebuah pembicaraan tentang use case, pengguna
biasanya di sebut dengan actor. Actor adalah sebuah peran yang bisa
di mainkan oleh pengguna dalam interaksinya dengan sistem. Usecase
adalah alat bantu terbaik guna menstimulasi pengguna potensial untuk
mengatakan tentang suatu sistem dari sudut pandangnya. Diagram
usecase mempunyai 3 notasi yang menunjukkan aspek dari sistem:
Actor (Pengguna) yaitu abstraksi dari orang dan sistem lain
yang mengaktifkan fungsi dari target sistem. Actor mewakili peran
orang, sistem yang lain atau alat ketika berkomunikasi dengan
usecase.
Usecase adalah abstraksi dari interaksi antara sistem dan
actor. Usecase di buat berdasarkan keperluan actor. Use Case
harus merupakan ―apa‖ yang di kerjakan aplikasi, bukan
―bagaimana‖ aplikasi mengerjakannya. Setiap usecase harus
di beri nama yang menyatakan apa hal yang di capai dari hasil
interaksinya dengan actor.
Relationship (hubungan) yaitu hubungan antara actor / pelaku
dengan usecase di mana terjadi interaksi di antara mereka.
16 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 2.2 Contoh Diagram Model Use Case
2. Class Diagram
Class dalam notasi UML di gambarkan dengan kotak.
Diagram kelas atau class diagram menggambarkan struktur sistem dari
segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat untuk membangun
sistem. Kelas memiliki apa yang disebut atribut dan metode atau
operasi (Rosa A.S – M. Shalahuddin, 2013). Atribut merupakan
variable-variabel yang dimiliki oleh suatu kelas.Operasi atau metode
adalah fungsi-fungsi yang dimiliki oleh suatu kelas.
Gambar 2.3 Contoh Model Class Diagram
3. Activity Diagram
Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan
workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau
proses bisnis. Yang perlu di perhatikan disini adalah bahwa
diagram aktivitas menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang
dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem (Rosa
A.S – M. Shalahuddin, 2013).
17 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 2.4 Contoh Model Activity Diagram
2.8 PHP
PHP merupakan singkatan dari Perl Hypertext Preprecssor Pada awalnya
PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs Personal). PHP
pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP
masih bernama FI (Form Interpreted), yang wujudnya berupa sekumpulan script
yang digunakan untuk mengolah data form dari web.PHP adalah salah satu bahasa
pemrograman skrip yang dirancang untuk membangun aplikasi web. Ketika
dipanggil dari web browser, program yang ditulis dengan PHP akan di parsing
di dalam web server oleh interpreter PHP dan diterjemahkan ke dalam dokumen
HTML, yang selanjutnya akan ditampilkan kembali ke web browser.
(Mohamad Sukarno, 2006)
Adapun kelebihan dari PHP itu sendiri adalah sebagai berikut :
18 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak
melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana-mana dari
mulai apache, IIS, Lighttpd, hingga Xitami dengan konfigurasi yang
relatif mudah.
3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis- milis
dan developer yang siap membantu dalam pengembangan.
4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang
paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.
5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai
mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara
runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-
perintah sistem.
2.9 MySQL
Mysql adalah merupakan perangkat lunak untuk sistem manajemen
database (Database Management System). Karena sifatnya yang open source
dan memiliki kemampuan menampung kapasitas yang sangat besar, maka
MYSQL menjadi database yang sangat popular dikalangan programmer web.
MYSQL dapat dijalankan dalam 2 sistem operasi yang sedang popular yaitu :
Windows dan Linux. (Mohamad Sukarno, 2006)
Beberapa alasan yang menyebabkan MYSQL sangat populer dikalangan web,
yaitu :
1. Mysql tersedia diberbagai platform, baik itu Linux maupun
Windows serta juga dalam berbagai varian Unix.
2. Fitur yang dimiliki MYSQL sangat banyak dibutuhkan dalam
aplikasi web, contoh: kalusa LIMIT yang berfungsi untuk
pengaturan halaman.
3. MYSQL memiliki overhead koneksi yang rendah. Karateristik
inilah yang menjadikan MYSQL cocok bekerja dengan aplikasi CGI.
19 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2.10 Java Script dan CSS
JavaScript adalah bahasa skrip (bahasa yayng kodenya ditulis
menggunakan teks biasa) yang ditempelkan pada dokumen Html dan
diproses pada sisi klien. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan dokumen HTML
menjadi semakin luas. Sebagai contoh, dengan menggunakan JavaScript
dimungkinkan untuk memvalidasi masukan-masukan pada formulir sebelum
formulir dikirim ke server. Selain itu, dengan menggunakan JavaScript juga
dimungkinkan untuk mengimplementasikan tugas yang bersifat interaktif tanpa
berhubungan dengan server. Beberapa contoh yang bisa dilakukan melalui
JavaScript: (Abdul Kadir, 2009)
1. Menampilkan jam local pada halaman web.
2. Mengatur warna latar belakang halaman web.
3. Mengganti gambar ketika pemakai menempatkan petunjuk mouse
kesuatu gambar.
4. Memvalidasi keabsahan data yang dimasukan oleh pemakai.
5. Menandai semua data yang akan dihapus dengan cara member
tanda centang pada kotak cek. Hal sepeti ini biasa disediakan pada
pembacaan e-mail yang berbasis web.
Sedangkan CSS (Cascading Style Sheet) digunakan dalam dokumen
HTML untuk menciptakan suatu style (penyajian) yang dapat memuat
kemampuan HTML menjadi lebih luas. Yang menarik, style dapat didefinisikan
pada file terpisah sehingga tidak menambah keruwetan dokumen. Selain itu,
tentu saja style dapat digunakan pada sejumlah dokumen. (Abdul Kadir, 2009)
2.11 Pengujian
2.11.1 Pengujian Black Box
Klasifikasi black box testing, yaitu perangkat lunak diuji untuk persyaratan
fungsional. Pengujian dilakukan dalam bentuk tertulis untuk memeriksa apakah
hasil berjalan seperti yang diharapkan. Walaupun pengujian fungsional sudah
sering dilakukan dibagian akhir siklus pengembangan, masing-masing
komponen dan proses dapat diuji pada awal pengembangan, bahkan sebelum
sistem berfungsi, pengujian ini sudah dapat dilakukan pada seluruh sistem
Pengujian fungsional meliputi seberapa baik sistem melaksanakan
20 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
fungsinya, termasuk perintah-perintah pengguna, manipulasi data, pencarian
dan proses bisnis, pengguna layar, dan intergrasi. Pengujian fungsional juga
meliputi permukaan yang jelas dari jenis fungsi-fungsi, serta operasi back-end
(seperti, keamanan dan bagaimana meningkatnya sistem). (Janner Simarmata,
2010)
21
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Dalam Penyusunan skripsi ini diperlukan data-data serta informasi yang lengkap
sebagai bahan yang dapat mendukung kebenaran materi uraian dan pembahasan. Teknik
pengumpulan data yang dilakukan untuk skripsi adalah sebagai berikut:
3.1 Metode Pengumpulan Data
3.1.1 Wawancara
Metode ini dilakukan dengan mengadakan wawancara kepada Team
Leader salah satu divisi CSM (Customer Satisfaction Management) Bagian
KYC&Bukareksa yaitu Bapak Giri Maulana Arief S.M mengenai masalah terkait.
Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh informasi selengkap –
lengkapnya mengenai penilaian karyawan di divisi tersebut di dalam
PT.Bukalapak.com. Dalam wawancara ini terdapat beberapa pertanyaan mengenai
proses penilaian karyawan terbaik yang sedang berjalan dan solusi yang di
harapkan.
Waktu pelaksanaan wawancara dilakukan pada:
Tempat :PT.Bukalapak.com Kantor Pejaten Raya Kav.15
Waktu : 25 Februari 2019
Untuk Hasil Wawancara ini akan disertakan dalam lampiran
3.1.2 Observasi
Penelitian ini dilakukan dengan cara mengamati langsung proses penilaian
kelayakan karyawan terbaik untuk di PT.Bukalapak.com, dan gambaran umum
tentang perusahaan tersebut, contohnya :
1. Meneliti Proses penilaian kelayakan karyawan yang akan dinilai
apakah karyawan tersebut mendapat nilai terbaik atau tidak di
divisinya PT.Bukalapak.com
2. Mengamati Sistem Penilaian kelayakan karyawan yang akan di nilai
22 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
untuk yang terbaik di PT.Bukalapak.com yang sudah ada , yang
nantinya digunakan untuk tolak ukur untuk membuat sistem
3. Dalam pelaksanaa observasi ini, penulis melakukan studi di
PT.Bukalapak.com yang terletak di Jl.Pejaten Raya Kav.15 RT.06/05,
Pejaten Barat – Ps.Minggu Jakarta Selatan – Indonesia
3.1.3 Metode Literatur Sejenis
Pada tahapan literatur sejenis, penulis mengumpulkan data dari 5 jurnal
sejenis yang berkaitan dengan penelitian ini. Dari ke lima jurnal yang diambil
terdapat beberapa kesimpulan seperti metode yang dipakai, tolak ukur pengujian,
kelebihan dan kekurangan setiap penelitian. Berikut merupakan tabel hasil dari ke
lima jurnal penelitian tersebut :
24 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Tabel 3.1 Tabel Studi Literatur Sejenis
Judul Jurnal Penelitian Nama Peneliti Asal Universitas Tahun Penelitian Kelebihan
Penelitian
kekurangan
Penelitian
Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Metode SAW (Simple Additive Weighting) di Universitas Muhammadiyah Purwokerto ISSN : 2086-9398
-Ades Galih Anto -Hindayanti Mustafidah -Aman Suyadi
Universitas Muhamadiyah Purwokerto
2015 -Penggunaan GUI yang baik sehingga dapat memudahkan pengguna dalam pengoperasiannya.
- Kriteria penilaian yang sedikit. - Menggunakan aplikasi berbasis desktop yang tidak dapat diakses kapan saja.
Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Karyawan Grade Terbaik Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW) (Studi Kasus PT.Indomobil Trada Nasional)
-Nurul Chafid -Nanang Harianto
Universitas Satya Negara
2017 -Pengambilan nilai bobot yang subyektif dan obyektif sehingga faktor perangkingan lebih mudah -Kriteria yang cukup banyak
-Hasil yang hampir sama dengan manual akan memunculkan persepsi orang kalau sistem ini tidak akurat/ tidak di perlukan -Kriteria penilaian yang tidak dinamis
Penilaian Kinerja Karyawan Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Simple Additive Weighted (FSAW)
-Hayatun Nufus -Wudjud Soepono Dihardjo -Agus Solikin
Universitas Muhamadiyah Surabaya
2016 - Mudah di implementasikan dengan adanya metode Fuzzy
-Perhitungan dilakukan dengan bilangan crisp -Membingungkan
25 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
(Studi Kasus di Titi Sari Collection)
untuk orang awam -Tidak ada gambaran untuk sistem/aplikasi di jurnal penelitian ini
Sistem Pendukung Keputusan Jabatan Dengan Model AHP Pada Biro Kepegawaian di Sekretariat Negara Republik Indonesia.
- Nur Angga Adhitya Pratamaputra - Nur Aeni Hidayah - Bayu Waspodo
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
2010 - Menggunakan sistem hirarki dalam melakukan penilaian. - Kriteria yang digunakan sangat beragam dan banyak.
- Tidak diimplementasikan kedalam aplikasi. hanya berupa perancangan.
The Development Of Decision Support System For Employee’s Work Evaluation For Position Promotion By Using AHP and WP Method Case Study at The Samaya Ubud Bali Hotel. ISSN : 2252-9063
I Made Wisma Yasa
Universitas Pendidikan Ganesha
2012
-Menggunakan dua buah metode yaitu AHP dan WP Menggunakan bahasa pemrograman Embarcadero Delphi
Menggunakan aplikasi berbasis desktop yang tidak dapat diakses kapan saja. Kriteria penilaian yang tidak dinamis.
26 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Sistem Penunjang keputusan di buat untuk menghasilkan ranking
penilaian karyawan, Dari pengujian yang di hasilkan pada rangking tersebut
dihasilkan berdasarkan 4 kriteria yang bersifat tetap menggunakan metode SAW.
Kekurangan pada sistem ini adalah sedikit nya kriteria yang dipakai sebagai
bahan penilaian karyawan , Pendataan karyawan yang cocok untuk di nilai
sebagai karyawan terbaik secara terpisah dari sistem dan dilakukannya secara
tidak menyeluruh oleh tiap tiap perdivisi yang ada dan penjabaran pun kurang
jelas di lakukan , juga kekurangan dari segi interface yang masih sederhana.
(Ades Galih Anto, Hidayanti Mustafidah, Aman Suyadi, 2015)
Perhitungan Penilaian Karyawan pada sistem ini sudah menggunakan
sistem pendukung keputusan yang terkomputerisasi, dan sistem nya pun sudah
cukup baik, tetapi hasil tersebut masih belum cukup di bilang valid dan terpercaya
di karenakan hasil dari sistem yang di buat hampir sama dengan hitung manual
yang sudah di bandingkan di sistem tersebut sehingga kurang efisien jika di
terapkan karena mungkin akan memakan waktu untuk memahami, menerapkan,
hingga maintenance dari sistem ini. (Nurul Chafid, Nanang Harianto, 2017)
Metode yang di gunakan pada sistem ini adalah Fuzzy Simple Additive
Weighted (FSAW),dengan ada nya konsep Fuzzy yang fleksibel serta penilaian
yang dilakukan sistem ini cukup baik dan mudah diimplementasikan ,tetapi juga
mempunyai kekurangan dari segi perhitungan yang dilakukan adanya perbedaan
normalisasi matriks sesuai dengan nilai atribut yaitu benefit dan cost sehingga
akan menyulitkan untuk yang belum mengerti konsep ini. (Hayatun Nufus,
Wudjud Soepono Dihardjo, Agus Solikin, 2016)
Perhitungan penilaian pegawai dalam sistem ini sudah menggunkan
sistem pendukung keputusan yang terkomputerisasi sehingga dapat memberikan
solusi pendukung keputusan BAPERJAKAT dalam menilai pegawai dan
tidak menghabiskan banyak waktu dalam proses penilaiannya . Kekurangan
pada sistem ini adalah jenis jabatan yang terbatas pada jabatan Kepala Biro
Kepegawaian, Kepala Subbagian Mutasi Jabatan Non Struktural dan Kepala
Subbagian Tata Usaha Kepegawaian matriks perbandingan berpasangan. Pada
tahap ini dilakukan penilaian perbandingan antara satu kriteria dengan kriteria
27 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
yang lain. (Nur Angga Adhitya Pratamaputra, Nur Aeni Hidayah, Bayu Waspodo,
2010)
Sistem yang dibuat menggunakan dua buah metode AHP dan WP. Dimana
AHP digunakan sebagai pembobotan kriteria dan WP digunakan sebagai
perankingan. Penggunaan kedua metode ini membuat tingkat keakuratan
perankingan.Penulis menghitung nilai akhir dari 3 orang karyawan hotel
dengan cara manual, selanjutnya penulis meminta bantuan kepada HRM (Human
Resources Manager) The Samaya Ubud Bali Hotel untuk melakukan
perhitungan nilai akhir 3 orang karyawan yang sama dengan sistem yang
telah dibuat. Terlebih dahulu telah ditentukan jumlah dan jenis kriteria yang
digunakan, skala perbandingan kriteria yang digunakan serta nilai dari masing-
masing karyawan yang digunakan sebagai sampel pengujian.Adapun kriteria
yang digunakan adalah: tingkat pendidikan, pengalaman kerja, lama bekerja,
kemampuan khusus, tanggung jawab, ketelitian, loyalitas, nilai absen,
nilai IQ, nilai wawancara. Kekurangan sistem ini adalah dari segi interface
yang masih sederhana. Serta dibatasi tiap-tiap perhitungan hanya 3 orang
karyawan. (I Made Wisma Yasa, 2012).
Berdasarkan hasil dari kajian literatur sejenis yang dilakukan oleh penulis
maka dapat diambil beberapa poin yang dapat digunakan oleh penulis sebagai
referensi maupun pembanding dalam penelitian ini antara lain, yaitu :
1. Menambah pengetahuan penulis tentang metode SAW (Simple
Additive Weighting) dan Metode Sistem Penunjang Keputusan
(SPK)lainnya dalam penggunaanya dari berbagai aplikasi.
2. Penulis perlu memperhatikan data inputan yang valid atau tidak.
Karena aplikasi ini berbentuk web maka bisa dipastikan data yang
digunakan sesuai dengan yang dibutuhkan.
3. Penulis harus memperhatikan jumlah kriteria yang dimasukkan
dalam sistem pendukung keputusan ini.
4. Pembuatan aplikasi harus dilakukan dari awal dan seluruh kode harus
dimengerti oleh penulis karena jika terjadi perubahan atau
pengembangan dalam aplikasi maka penulis dapat mengetahui alur
kode program.
28 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
3.2 Metode Pengembangan Sistem
Metode pengembangan sistem yang digunakan dalam penelitian ini adalah
RAD (Rapid Application Development). Pemilihan metode penelitian RAD
(Rapid Application Development) ini dengan alasan sistem yang akan
dikembangkan adalah aplikasi yang berskala kecil / menengah serta terfokus pada
lingkup tertentu. Pada metode RAD terdiri dari beberapa aktifitas yang tentunya
sesuai dengan tahapan yang telah dijabarkan pada alur proses pengembangan
sistem. Tahapan tersebut yaitu:
3.2.1 Perencanaan Syarat-Syarat
Dalam fase ini, dilakukan proses mengidentifikasikan tujuan - tujuan
aplikasi atau sistem serta untuk megidentifikasikan syarat - syarat informasi yang
ditimbulkan dari tujuan - tujuan tersebut. Berikut penjelasan mengenai
identifikasi masalah :
1. Identifikasi Kebutuhan Masalah,
Tahapan ini merupakan tahap menentukan masalah yang harus
diselesaikan. Permasalahan bisa diketahui setelah penulis
melakukan studi lapangan, yang meliputi wawancara dan
observasi.
2. Analisis Kebutuhan Masalah
Pada tahap ini menganalisis maksud, tujuan, dan sasaran sistem.
Analisis ini didapatkan setelah penulis melakukan observasi dan
wawancara. Hasil observasi dan wawancara menunjukan bahwa
dalam proses penilaian karyawan terbaik di PT. Bukalapak.com
masih menggunakan sistem manual, yaitu masih menggunakan
perhitungan tiap proses yang dikerjakan di setiap divisi, tidak
berdasarkan perilaku atau kriteria-kriteria yang ditentukan,dirasa
kurang adil dalam menentukan pilihan untuk karyawan terbaik.
3. Solusi Kebutuhan Masalah
Berdasarkan mendefiniskan masalah dan analisis kebutuhan
masalah, penulis ingin mengimplementasikan Simple Additive
Weighting (SAW) pada sistem penilaian karyawan yang akan
digunakan untuk penilaian di PT.Bukalapak.com,sehingga diharapkan
sistem ini dapat membantu dan mempercepat proses penilaian
29 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
karyawan dengan hasil yang lebih akurat.
3.2.2 Design Workshop
Dalam fase ini adalah fase peneliti mendesain sistem yang diusulkan
agar dapat berjalan dengan lebih baik dan diharapkan dapat mengatasi masalah-
masalah yang ada. Penerapan model yang diinginkan pemakai antara lain dengan
cara :
1. Pada tahap ini alat yang digunakan sama dengan tahap analisis
sistem yaitu UML (Unified Modelling Language), alasannya
adalah untuk lebih memahami langkah awal membangun sistem secara
fisik.
2. Perancangan basis data dilakukan dengan Class Diagram yang
menggambarkan hubungan antar entity yang ada pada Use Case
Diagram. Menggambarkan alur kerja user terhadap aplikasi
menggunakan Activity Diagram. untuk menggambarkan aliran data
yang terjadi pada aplikasi.
3. Perancangan Input-Output, dengan membuat rancangan layar
tampilan.
4. Setelah rancangan layar tampilan terbentuk maka dilakukan
pemograman. Pada tahap pemograman ini hasil desain dimasukkan ke
dalam bentuk bahasa pemrograman yang digunakan agar dapat
dijalankan dalam bentuk aplikasi.
3.2.3 Implementasi (Implementation)
Setelah melakukan perencanaan kebutuhan sistem dan perancangan sistem
secara rinci, maka tahap selanjutnya adalah tahap implementasi. Tahap ini
merupakan tahap pengujian sistem yang dibuat, dimana dilakukan suatu uji
coba terhadap sistem yang baru. Agar dapat digunakan tanpa menemukan kendala
- kendala apapun, adapun ujicoba yang akan dilakukan yaitu dengan
menggunakan metode black box testing
30 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
3.3 Kerangka Berfikir
Gambar 3.1 Kerangka Berfikir Penelitian
31 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB IV
ANALISIS, PERANCANGAN SISTEM, IMPLEMENTASI DAN
PENGUJIAN SISTEM
4.1 Perencanaan Syarat-Syarat
4.1.1 Identifikasi Kebutuhan Masalah
4.1.1.1 Profil Perusahaan PT Bukalapak.com
Bukapalak merupakan salah satu online marketplace terkemuka di indonesia
yang menyediakan sarana jual-beli dari konsumen ke konsumen. Semua orang
dapat membuka toko online di Bukalapak dan melayani pembeli dari seluruh
indonesia untuk transaksi satuan maupun banyak
Bukalapak memiliki program untuk memfasilitasi para UKM yang ada di
Indonesia untuk melakukan transaksi jual beli secara online. Hal ini dikarenakan
transaksi melalui online dapat mempermudah UKM dalam menjual produk-
produk yang mereka miliki tanpa harus memiliki toko offline. Untuk yang telah
memiliki toko offline, Bukalapak mengharapkan dengan adanya situs tersebut
dapat membantu meningkatkan penjualan toko offline tersebut..
4.1.1.2 Visi dan Misi
A Visi
Menjadi Online Marketplace nomor 1 di indonesia
B Misi
Saat ini UKM di indonesia sedang banyak dan berkembang untuk
memfasilitasi para UKM tersebut agar lebih mudah menjual produk-produk
mereka maka, misi dari Bukalapak untuk memberdayakan UKM yang ada di
seluruh penjuru indonesia
32 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.1.1.3 Identifikasi Sistem Yang Berjalan
Mengacu pada analisa sistem, sistem yang berjalan saat ini lebih
mengandalkan perhitungan kurang efektif menggunakan Microsoft Excel dimana
perhitungannya tidak menggunakan metode SPK dan memasukan rumus-
rumus secara per penilaian. Untuk lebih jelasnya berikut alur proses yang
sudah berjalan.
Gambar 4.1 Sistem Penilaian Karyawan Yang Berjalan di PT.Bukalapak.com
Untuk gambar 4.1 merupakan alur sistem yang sudah berlangsung di PT
Bukalapak.com dalam melakakukan penilaian karyawan terbaik. Dimana
rinciannya sebagai berikut :
1. Setiap Penilaian karyawan terbaik, Manager akan melakukan syarat-
syarat yang harus dipenuhi oleh masing masing karyawan agar
memenuhi kriteria dari Penilaian karyawan tersebut.Memberitahukan
lewat SPV dan Team Leader Setelah itu akan diumumkan kepada
33 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
karyawan lewat SPV dan Team Leader hal-hal apa saja agar menjadi
karyawan terbaik.
2. Setiap karyawan yang sudah mengerjakan syarat-syarat hasilnya
akan diliat oleh Team Leader.
3. Team Leader akan melakukan Penilaian dan penyeleksian terhadap
syarat-syarat yang ada. Dilakukan observasi dan investigasi untuk
mencari kebenaran dari syarat-syarat yang akan dipenuhi karyawan
tersebut.
4. Setelah didapat beberapa orang karyawan yang memenuhi syarat
maka akan di laporkan ke SPV,Team Leader melakukan penilaian
kinerja karyawan tersebut selama di Bukalapak.com. Menggunakan
aplikasi Microsoft Excel.
5. Kemudian langkah selanjutnya adalah penyerahan hasil dari SPV yang
di dapat dari Team Leader untuk diverivikasi atau disetujui.
6. Hasil verivikasi tersebut diserahkan kepada Manager
7. Jika hasil tersebut dinyatakan ―disetujui maka Manager akan
mengumumkan hasil kepada karyawan. Jika tidak maka akan
diulang kembali proses penilaian.
4.1.1.4 Identifikasi Masalah
Pada sistem yang ada di PT Bukalapak.com saat ini proses penentuan
karyawan yang akan di nilai untuk karyawan terbaik ditentukan oleh Team Leader
lalu SPV dan di setujui oleh pihak manager dengan merujuk kepada data yang
diberikan secara terpisah-pisah oleh karyawan. Hal ini kadang kala rentan dengan
penilaian subjektif
Permasalahan juga akan terjadi ketika karyawan hanya melakukan syarat-
syarat yaitu proses pekerjaan di setiap divisi namun secara sikap dan attitude tidak
baik tetapi bisa menjadi karyawan terbaik di karenakan perhitungan hanya dengan
sebuah proses atau sedikit kriteria maka dari itu ini lah permasalahan yg di ambil
agar kedepannya aplikasi ini dijalankan secara maksimal.maka kriteria dalam
penilaian bertambah tidak hanya berdasarkan sedikit kriteria yang ada.
34 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.1.2 Analisis Kebutuhan Masalah
Pembuatan Sistem Pendukung Keputusan Panilaian Karyawan Terbaik
ini harus memenuhi syarat – syarat yang meliputi kelengkapan data, software,
hardware. Kelengkapan data yang digunakan dalam pembuatan Sistem
Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
ini adalah :
1. Data karyawan
2. Data proses kerja karyawan
3. Data kriteria
4. Data penilaian
5. Data perhitungan SPK
Kebutuhan software yang digunakan untuk pembuatan Sistem
Pendukung Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik dengan Metode SAW ini
adalah :
1. Windows 7
2. Notepad ++
3. Sublime Text 3
4. XAMPP Server
5. Mozilla Firefox / Google Chrome
6. Microsoft visio 2016
7. Yed Graph Editor
8. Balsamic Mockups 3
Sedangkan kebutuhan hardware yang digunakan untuk pembuatan Sistem
Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Dengan Menggunakan
Metode SAW ini adalah :
1. Laptop Acer TravelMate 4750
2. RAM 2 GB
35 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
3. Processor Intel Pentium Core 2.0 GHz
4.1.3 Solusi Kebutuhan Masalah
4.1.3.1 Identifikasi Sistem Baru
Sistem yang penulis ingin buat adalah Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW diharapkan dapat
membantu menyelesaikan masalah yang ada pada PT Bukalapak.com yaitu:
1. Sistem dapat menentukan karyawan yang benar-benar layak
Mendapatkan predikat karyawan terbaik.
2. Sistem dapat memberikan penguat keputusan dari perhitungan
metode SPK yang dimasukan.
Berikut ini adalah gambaran sistem baru yang ingin penulis
implementasikan yang juga di usulkan oleh para pimpinan di PT.Bukalapak.Com
pada proses penentuan karyawan terbaik yang layak untuk PT.Bukalapak.com :
Gambar 4.2 Usulan Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan
Metode SAW
36 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Proses penentuan karyawan yang akan dinyatakan sebagai Karyawan
Terbaik dengan menggunakan Sistem Pendukung Keputusan yaitu sebagai
berikut :
1. Team leader menjalankan aplikasi dengan mengikuti alur kerja
aplikasi.
2. Kemudian aplikasi akan mengeluarkan hasil akhir berupa
laporan/surat ,hasil penilaian dengan berisi nama dan nilai
karyawan yang akan dinyatakan sebagai yang terbaik.
3. SPV mendapatkan laporan hasil dari team leader yang sudah
melakukan penilaian dengan sistem SPK penilaian karyawan terbaik
4. Manager menerima hasil dari SPV/Team Leader dan memberikan
keputusan setuju/tidak
5. Hasil keputusan Manager tersebut akan diumumkan ke karyawan.
37 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.2 Fase Workshop Design
4.2.1 Tahap Perancangan SPK
4.2.1.1 Flow Chart
Gambar 4.3 Flowchart Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan
Metode SAW
38 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Flowchart diatas menggambarkan alur kerja dari Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW, dimana :
1. Start atau permulaan dimulai mengisi kriteria penilaian terlebih
dahulu.
2. Setelah data kriteria berhasil dimasukan maka data tersebut akan
ditampilkan dalam aplikasi.
3. Melakukan penilaian disini adalah dengan membuka menu
penilaian karyawan pada aplikasi, dan menginputkan penilaian
berdasarkan 4 penilaian (buruk = 1, cukup baik = 2, baik = 3, sangat
baik = 4).
4. Dilanjutkan memproses nilai yang telah dimasukan, dengan
mengalikan penilaian pada nomor 3 dengan nilai bobot minimal pada
masing-masing kriteria penilaian.
5. Setelah itu data disimpan dan ditampilkan pada aplikasi.
6. Kemudian proses selanjutnya memasukan divisi karyawan yang akan
di jadikan untuk penilaian,dengan memasukkan syarat-syaratnya
seperti nama divisi dan jobdesk nya sebelum memulai metode
7. Setelah itu data disimpan dan ditampilkan dalam aplikasi
8. Memulai proses perhitungan metode saw dalam aplikasi,
menggunakan rumus atribut keuntungan.
9. Setelah selesai melakukan proses perhitungan menggunakan
metode. Maka hasil akan ditampilkan pada aplikasi. Setelah itu proses
terselesaikan.
39 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.2.1.2 Perancangan Alur Model SAW
Tahap alur perancangan model SAW di PT.Bukalapak.com dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
Gambar 4.4 Perancangan Alur Model SAW dalam Sistem Penunjang Keputusan penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
Adapun penjelasan gambar diatas :
1. Menentukan alternatif pilihan karyawan yang sesuai persyaratan
sebagai karyawan terbaik untuk menseleksi dari keseluruhan karyawan
per divisi yang sesuai dengan persyaratan mutlak yang harus
dimiliki dari seorang calon karyawan yang akan dinyatakan sebagai
terbaik misal dari segi proses pengerjaan,perilaku(attitude),kerjasama
tim dan ketepatan waktu
2. Menentukan kriteria penilaian dan skala tingkat kepentingan adalah
prosedur memasukan aspek penilaian untuk karyawan dengan
tingkat skala kepentingan dari masing-masing kriteria (tidak terlalu
penting,cukup penting, penting, sangat penting).
3. Menentukan bobot kriteria adalah termasuk dari proses penilaian
masing-masing karyawan.
40 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4. Melakukan normalisasi matriks X adalah untuk membuat nilai
karyawan menjadi lebih sederhana untuk diproses pada metode SAW.
5. Menghitung nilai adalah untuk menghitung nilai total dari masing-
masing karyawan pada metode SAW.
6. Melakukan perbaikan bobot adalah untuk membuat nilai karyawan
menjadi lebih mudah diproses pada metode SAW.
7. Menghitung vektor merupakan hasil dari total pemangkatan nilai pada
metode SAW.
8. Menentukan rangking alternatif dari nilai dan Vektor adalah hasil
akhir dari proses perhitungan metode SAW.
4.2.2 Perhitungan Manual
Pada proses perhitungan terdapat tiga buah nilai yang pertama adalah
niai bobot terendah yaitu bobot yang minimal dipilih dalam proses penilaian
karyawan. Kedua adalah nilai bobot maksimal yaitu bobot yang paling tinggi
yang diberikan kepada penilaian karyawan. Serta yang ketiga adalah bobot
preferensi Menurut Bapak Giri Maulana Arief SM. bobot preferensi adalah bobot
kepentingan setiap kriteria dan memiliki fungsi Max karena nilai yang terbesar
adalah nilai yang terbaik.
Menurut Bapak Giri Maulana Arief SM. proses penilaian karyawan pada
PT. Bukalapak.Com di divisinya dengan penilaian parameter bulanan yaitu di
nilai dari jumlah user yang di proses, rata-rata jumlah user yang di proses dan
jumlah hari kerja nya tiap karyawan itu sendiri. setiap karyawan memiliki standar
yang berbeda-beda dalam melakukan proses dan kecepatan kerja nya. Penilaian
ini murni berdasarkan pengamatan dari tim penilai yaitu Team Leader juga
Supervisor(SPV) pada divisi tersebut.
Berikut akan di jelaskan bagaimana perhitungan manual penilaian
karyawan yang di terapkan di PT.Bukalapak.Com Divisi Customer Satisfaction
Management(CSM) sekarang,
41 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Tabel 4.1 Salah Satu Bobot Kriteria PT.Bukalapak.Com
Pada Tabel Diatas adalah perhitungan dari PT.Bukalapak.com di divisi
CSM( Customer Satisfaction Management) KYC (Know Your Customer) pada
proses perhitungan ini ada terdapat tiga kriteria Average Proses diperoleh dari
total proses/Jumlah hari kerja tiap karyawan/Agent , Proses yaitu tiap proses yang
dilakukan oleh tiap karyawan/ Agent,lalu untuk Proses diperoleh dari total proses
selama sama waktu yang di tentukan,Berikut versi full perhitungan di
Pt.Bukalapak.Com divisi KYC
Tabel 4.2 Bobot Penilaian Dari PT.Bukalapak.com
Sekarang kita mengambil contoh di atas di mana perhitungan yang di
hitung agar mendapatkan nilai terbaik di bagian Average Proses, All Proses,
Produktivitas dan hasil akhir di Final Score
1. Average Proses
diperoleh dari Total Proses / Jumlah Hari Kerja selama bekerja di
KYC tiap agent/karyawan melakukan proses verifikasi data dengan
kerja 8 jam dan dalam seminggu kerja 6 atau 5 hari berikut adalah
rumus yang di pakai di microsoft Excel :
=IF(C11>=$C$3;1*$D$3;IF(C11<$C$3;C11/$C$3*$D$3))
42 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2. All Proses
Diperoleh dari Total Proses selama Masa waktu yang ditentukan ,
waktu yang di tentukan biasa nya selama jam kerja yaitu 8 jam berikut
adalah rumus yang di pakai microsoft excel :
=IF(D11>=$C$4;1*$D$4;IF(D11<$C$4;D11/$C$4*$D$4))
3. Produktivitas
Diperoleh dari Total hari agent berkerja, untuk produktivitas biasanya
menggunakan waktu hari berkerja biasanya seminggu 6 atau 5 hari tiap
agent bekerja , tapi biasanya juga ada yang kurang hari kerja nya di
karenakan berhalangan bekerja , berikut rumus yang di gunakan :
=IF(E11>=$C$5;1*$D$5;IF(E11<$C$5;E11/$C$5*$D$5))
4. Final Score
Ini adalah hasil score penilaian karyawan di bukalapak.com berikut
rumusnya :
=SUM(F11:H11)*100
Bobot penilaian diatas didapat murni dari studi kasus (wawancara, dan
observasi) yang dilakukan kepada Bapak Giri Maulana S.M. Tidak ada proses
penambahan atau perhitungan yang dilakukan sendiri oleh penulis. Untuk
lebih jelasnya bisa dilihat pada lampiran.
di karenakan penilaian karyawan pada bukalapak.com kriteria terlalu
sedikit dan perhitungan yang tidak kompleks serta mudah terjadinya dalam
ketidak adilan untuk karyawan tersebut dalam penilaian maka dari itu para
pimpinan PT.BUKALAPAK.COM pun menginginkan perhitungan lebih akurat
dan membuat usulan bobot kriteria penilaian ,sebagai pembanding untuk aplikasi
sistem pendukung keputusan Penilaian Karyawan Terbaik yang ingin di buat
dengan perhitungan sebagai berikut:
43 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Tabel 4.3 Tabel Analisis Sistem Usulan Bobot Kriteria perhitungan Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan SAW
Tabel Bobot Kriteria
No Nama Kriteria Simbol Bobot minimal Bobot Maksimal Perbaikan Bobot
1 Average Proses C1 11,25 45 0,45
2 Proses
1. Kuantitas c2 2,5 10 0,1
2. Kualitas C3 2,25 9 0,09
3. Tepat Waktu C4 1,5 6 0,06
4. Kerja Sama Tim C5 1,25 5 0,05
7,5 30
3. Produktivitas
1. Hari Masuk C6 3,75 15 0,15
2. Hari Tidak Masuk/ Libur C7 2,5 10 0,1
6,25 25
100 1
Tabel di atas ini adalah hasil usulan analisa terhadap kriteria-kriteria pada
penilaian karyawan dan sebagian besar mengikuti apa yang sudah di terap kan oleh
PT. Bukalapak.com:
1. Bobot minimal/Realitas Karyawan
bobot maksimal / 4 (nilai kriteria sangat baik), Karena disini membuat
4 kriteria penilaian yaitu kurang =1 ,cukup=2,baik=3 dan sangat baik
=4, Nilai ini pun kita gunakan sebagai realitas karyawan untuk dalam
perhitungan di sistem ini
2. Bobot maksimal
1. Average proses/ C1
Seperti yang sudah di jelaskan di atas diperoleh dari Total
Proses / Jumlah Hari Kerja selama bekerja di KYC tiap
agent/karyawan
didapat dari ketentuaan di PT. Bukalapak.com dimana
maksimal nya 45 % untuk rata2 proses
44 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Proses
Proses yang di maksud adalah tiap-tiap pengerjaan yang di
lakukan tiap karyawan di dapat dari maksimal nya 30 persen
ketentuan dari Pt.Bukalapak.Com, maka dari itu membagi
sub kriteria : kuantitas/C2=10 ,kualitas/C3 =9 ,tepat
waktu/C4= 6 dan kerjasama tim/C5= 5 maka di total menjadi
30
3. Produktivitas
di dapat dari ketentuan PT. Bukalapak.com dimana
maksimalnya 25% maka dari itu di bagi 2 sub kriteria yaitu
hari masuk/c6= 15 , dan hari libur/C7= 10 di total menjadi 25
maka hasil dari total bobot maksimal yaitu 100 atau 100%
3. Perbaikan bobot
di dapat dari bobot maksimal di bagi 100 , yang total hasil keseluruhan
menjadi 1
4.2.2.1 Contoh Perhitungan
Di salah satu divisi PT.Bukalapak.com terdapat 3 sub divisi/Jobdesk nya
masing-masing, jadi disini yang di nilai adalah jobdesk di salah satu divisi yang
ingin di nilai, berikut akan di jelaskan perhitungan yang akan di lakukan:
Tabel 4.4 Tabel Penentuan Nilai Bobot Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan SAW
Dari Tabel di atas adalah contoh dari beberapa nama karyawan di salah
satu Divisi Jobdesk Pt.Bukalapak.com berikut akan di jelaskan:
45 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
1. Karyawan Pertama
Rininta Indiani dengan Penentuan nilai bobot sebagai berikut: C1= E
5(bobot minimal 11,25 * 4(nilai average proses karyawan tersebut
sangat baik) , maka hasil 45
C2 = E7(bobot minimal 2,5 * 4(nilai Kuantitas karyawan tersebut
sangat baik) , maka hasil 10
C3 = E8(bobot minimal 2,25 * 3(nilai Kualitas karyawan tersebut
baik) , maka hasil 6,75
C4 = E9(bobot minimal 1,5 * 3(nilai Tepat Waktu karyawan tersebut
baik) , maka hasil 4,5
C5 = E10(bobot minimal 1,25 * 2(nilai Kerjasama Tim tersebut
Cukup) , maka hasil 2,5
C6 = E11(bobot minimal 3,75 * 3(nilai Hari Masuk tersebut Cukup) ,
maka hasil 11,25
C7 = E12(bobot minimal 2,5 * 3(nilai Hari Tidak Masuk/ Libur
tersebut Cukup) , maka hasil 7,5
2. Karyawan Kedua
Agung Prasetyo dengan Penentuan nilai bobot sebagai berikut:C1= E
5(bobot minimal 11,25 * 2(nilai average proses karyawan tersebut
Cukup) , maka hasil 22,5
C2 = E7(bobot minimal 2,5 * 3(nilai Kuantitas karyawan tersebut
baik) , maka hasil 7,5
C3 = E8(bobot minimal 2,25 * 2(nilai Kualitas karyawan tersebut
Cukup) , maka hasil 4,5
C4 = E9(bobot minimal 1,5 * 3(nilai Tepat Waktu karyawan tersebut
baik) , maka hasil 4,5
C5 = E10(bobot minimal 1,25 * 3(nilai Kerjasama Tim tersebut Baik) ,
maka hasil 3,75
C6 = E11(bobot minimal 3,75 * 4(nilai Hari Masuk tersebut Sangat
baik) , maka hasil 15
C7 = E12(bobot minimal 2,5 * 3(nilai Hari Tidak Masuk/ Libur
46 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
tersebut Baik) , maka hasil 7,5
3. Karyawan Ketiga
Dinah Soraya dengan Penentuan nilai bobot sebagai berikut:C1= E
5(bobot minimal 11,25 * 2(nilai average proses karyawan tersebut
Cukup) , maka hasil 22,5
C2 = E7(bobot minimal 2,5 * 3(nilai Kuantitas karyawan tersebut
baik) , maka hasil 7,5
C3 = E8(bobot minimal 2,25 * 3(nilai Kualitas karyawan tersebut
baik) , maka hasil 6,75
C4 = E9(bobot minimal 1,5 * 3(nilai Tepat Waktu karyawan tersebut
baik) , maka hasil 4,5
C5 = E10(bobot minimal 1,25 * 3(nilai Kerjasama Tim tersebut Baik) ,
maka hasil 3,75
C6 = E11(bobot minimal 3,75 * 2(nilai Hari Masuk tersebut Cukup) ,
maka hasil 11,25
C7 = E12(bobot minimal 2,5 * 2(nilai Hari Tidak Masuk/ Libur
tersebut Cukup) , maka hasil 5`
Dan Seterusnya di hitung seperti tersebut hingga banyaknya Karyawan di
suatu divisi diatas
4.2.2.2 Perhitungan Metode SAW
Pertama menghitung menggunakan metode SAW (SimpleAdditive
Weighting) Selanjutnya membuat normalisasi matriks R dengan rumus :
(4,1)
Karena menurut Bapak Giri Maulana Arief. SM kriteria yang digunakan
memiliki atribut keuntungan. Oleh karena itu digunakan rumus diatas.
47 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Dari rumus diatas maka diperoleh tabel normalisasi matriks r
sebagai berikut :
r1=
r2=
r3=
r7=
dari rumus di atas maka di peroleh tabel normalisasi mariks r sebagai berikut :
Tabel 4.5 Tabel Normalisasi Matriks R Perhitungan Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan SAW
Setelah itu dilakukan perankingan yang diperoleh berdasarkan persamaan
diatas dengan rumus :
(4,2)
Berikut perhitungannya :
V1 = (1*0,45) + (1*0,1) + (1*0,09) + (1*0,06) + (0,66667*0,05) + (0,75*0,15) +
(0,75*0,1) = "0,94583"
V2 = (0,5*0,45) + (0,75*0,1) + (0,666666667*0,09) + (1*0,06) + (1*0,05) +
(1*0,15) + (0,75*0,1) = "0,72"
V3 = (0,5*0,45) + (0,75*0,1) + (1*0,09) + (1*0,06) + (1*0,05) + (0,5*0,15) +
(0,5*0,1) = "0,64167"
48 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Nilai terbesar ada pada V1 sehingga alternatif Rininta Indiani adalah
alternatif yang terpilih sebagai alternatif terbaik menurut perhitungan dengan
metode SAW.
49 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.3 UML (Unified Modeling Language)
4.3.1 Usecase
Gambar 4.5 Usecase Diagram Sistem Penunjang Keputusan Karyawan Terbaik Menggunakan
Metode SAW
50 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar diatas merupakan use case Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW. Dimana pada use case
ini menjelaskan hal – hal yang dapat dilakukan pengguna pada sistem. Hal –
hal tersebut antara lain digambarkan pada use case yang ada yaitu mengelola data
karyawan, mengelola data kriteria, mengelola data divisi nilai, login, dan logout.
4.3.2 Activity Diagram
Activity diagram ini dibuat berdasarkan pada use case diagram yang
menggambarkan aktivitas dari suatu sistem dan proses berjalannya suatu sistem.
Berikut ini activity diagram nya .
1. Kelola Data SPV/Team Leader
Berikut merupakan activity diagram untuk mengelola data SPV/Team
Leader pada Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan
Terbaik Menggunakan Metode SAW yang dapat memberikan
gambaran alur aktivitas untuk menambah data SPV/Team Leader, ubah
data SPV/Team Leader, menambah hak akses SPV/Team Leader,
menghapus hak akses SPV/Team Leader, dan menampilkan detail data
SPV/Team Leader berupa file berekstensi .PDF.
51 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 4.6 Activity Diagram (Kelola Data SPV/Team Leader) Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
52 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Kelola Data Karyawan
Berikut merupakan activity diagram untuk mengelola data
karyawan pada Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan
Terbaik Menggunakan Metode SAW yang dapat memberikan
gambaran alur aktivitas untuk menambah data karyawan,
mengubah data karyawan, menghapus data karyawan, melihat data
karyawan, serta melakukan penilaian terhadap karyawan.
53 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 4.7 Activity Diagram (Kelola Data Karyawan) Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
54 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
3. Kelola Data Kriteria
Berikut merupakan activity diagram untuk mengelola data kriteria
pada Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW yang dapat memberikan gambaran
alur aktivitas untuk menambah data kriteria penilaian, mengubah data
kriteria penilaian, menghapus data kriteria penilaian, melihat data
kriteria penilaian.
55 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 4.8 Activity Diagram (Kelola Data Kriteria Penilaian) Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
56 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4. Kelola Data Divisi Penilaian
Berikut merupakan activity diagram untuk mengelola data divisi
penilaian dan perhitungan pada Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW yang
dapat memberikan gambaran alur aktivitas untuk menambah data
Divisi, mengubah data divisi menghapus data divisi,serta melihat data
divisi dan penilaian karyawan yang akan di hitung nilainya
menggunakan metode SAW.
57 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Gambar 4.9 Activity Diagram (Kelola Data Divisi Penilaian) Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
58 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.3.3 Class Diagram
Pada perancangan Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan
Terbaik Menggunakan Metode SAW dan WP ini terdapat 13 class yang
digunakan yaitu :
Gambar 4.10 Class Diagram Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW
59 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Dimana masing-masing class merepresentasikan dari elemen yang
terdapat pada usecase diagram yang merujuk pada kata benda atau
menunjukan orang / actor atau menunjukan sebuah proses seperti dibawah ini.
1. Karyawan
Didalam karyawan ini terdapat dua buah usecase yang sama
fungsinya namun dilakukan oleh actor yang berbeda. Seperti
karyawan (Admin) bertindak untuk mengelola usecase kelola data
SPV/Team Leader lalu SPV/Team Leader mengelola usecase kelola
data karyawan biasa selain dari dua actor tersebut.
2. Kriteria
Didalam class kriteria ini juga mengaitkan beberapa usecase lain
diantaranya usecaseinput, update, view, delete namun dengan
tujuan untuk mengelola data kriteria saja.
3. Divisi
Didalam class Divisi ini juga mengaitkan beberapa usecase lain
diantaranya usecaseinput, update, view, delete namun dengan
tujuan untuk mengelola data Divisi saja.
4. Penilaian
Didalam class penilaian ini tidak merepresentasikan penggunaan
usecase secara langsung. Karena class ini secara tidak langsung
terdapat pada class karyawan. Namun dapat dilihat hubungannya
melalui activity diagram karyawan.
5. Penilai
Didalam class penilai ini berhubungan dengan class karyawan,
penilaian, kriteria dan jabatan.
6. Nilai Max SAW
Class ini merupakan class pengolahan nilai maksimal dari masing-
masing nilai alternatif yang dimasukan.
60 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
7. Perbaikan Bobot SAW
Class ini merupakan class pengolahan nilai perbaikan bobot dari
masing-masing nilai alternatif yang dimasukan agar menjadi lebih
sederhana.
8. Hasil SAW
Class ini merupakan class pengolahan nilai hasil yang dimasukan dan
masih berupa nilai satuan dari masing-masing kriteria.
9. Hasil SAW Keseluruhan
Class ini merupakan class pengolahan nilai hasil dari keseluruhan
kriteria per alternatif. Dan merupakan perankingan dari hasil akhir.
10. Job Desk
Class ini merupakan class pengolahan nilai pangkat dari masing-
masing nilai alternatif yang dimasukan.
12. Vektor S
Class ini merupakan class pengolahan nilai hasil dari vektor s
yang dimasukan dan masih berupa nilai satuan dari masing-masing
kriteria.
61 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.3.4 Rancangan Antar Muka
Berikut ini adalah rancangan user interfaces yang digunakan oleh penulis
untuk membuat Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW
1. Halaman Login
Gambar 4.11 User Interfaces Halaman Login pada Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
Halaman login ditampilkan pada awal aplikasi, dimana seluruh
pengguna yang ingin masuk ke sistem harus melewati halaman ini terlebih
dahulu dengan memasukkan username dan password yang pengguna miliki,
tampilan seperti ini yang penulis harapkan.
62 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Halaman Home Administrator
Gambar 4.12 User Interfaces Halaman Home dari administrator pada sistem
Halaman home ini menampilkan menu utama dari actor administrator
yang dapat mengelola data SPV/Team Leader tampilan seperti ini yang penulis
harapkan.
63 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
3. Halaman Form Data SPV/Team Leader
Gambar 4.13 User Interfaces Halaman Form dari Data SPV/Team Leader pada sistem
Halaman ini menampilkan form untuk memasukan data SPV/Team
Leader. Dimana terdapat combo cox pendidikan terakhir diantaranya berisi SMA /
Sederajat, D1, D2, D3, S1, S2, S3 dan combo box Divisi yang bisa di isi di menu
divisi pada hak akses User SPV/Team Leader serta text field Jabatan yang diset
otomatis berisi SPV/Team Leader, tampilan seperti ini yang penulis harapkan.
64 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4. Halaman Form Tampilan Data SPV/Team Leader
Gambar 4.14 User Interfaces Halaman Lihat Data SPV/Team Leader pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menampilkan data manajer HRD
yang terdaftar oleh administrator, tampilan seperti ini yang penulis harapkan.
65 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
5. Halaman Form Karyawan
Gambar 4.15 User Interfaces Halaman Input Form Karyawan pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menambahkan atau mengedit data
karyawan, adapun pada combo box Pendidikan Terakhir berisi SMA/ Sederajat,
D1, D2, D3, S1, S2, S3. Pada combo box Lama Kerja berisi hitungan per bulan
dan pada combo box Jabatan berisi Staf 1,2, 3, Staf Executive sesuai dengan yang
ada di PT.Bukalapak.com, lalu Divisi/Jobdesk juga terdapat combo box divisi
yang sebelumnya di input terlebih dahulu di menu divisi tampilan seperti ini yang
penulis harapkan
66 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
6. Halaman Form Tampilan Data Karyawan
Gambar 4.16 User Interfaces Halaman Lihat Form Data Karyawan pada pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menampilkan data karyawan,
tampilan seperti ini yang penulis harapkan.
7. Halaman Form Kriteria
Gambar 4.17 User Interfaces Halaman Input Form Data Kriteria Penilaian pada pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menambahkan atau mengedit data
kriteria. Pada combo box Tingkat Kepentingan Kriteria berisi 1— Tidak Terlalu
Penting, 2-- Cukup Penting, 3— Penting, 4—Sangat Penting, tampilan seperti
67 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
ini yang penulis harapkan.
8. Halaman Form Tampilan Data Kriteria
Gambar 4.18 User Interfaces Halaman Lihat Form Data Kriteria Penilaian pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menampilkan data kriteria, tampilan
seperti ini yang penulis harapkan.
68 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
9. Halaman Form Divisi
Gambar 4.19 User Interfaces Halaman Input Form Divisi pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk meng input nama divisi dan jobdesk
untuk inout karyawan dan penilaian nantinya tampilan seperti ini yang penulis
harapkan.
69 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
10. Halaman Form Tampilan Divisi
Gambar 4.20 User Interfaces Halaman Lihat Data Divisi pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menampilkan data Divisi yang nanti
nya untuk di input di data karyawan dan di nilai, tampilan seperti ini yang penulis
harapkan.
11. Halaman Perhitungan SPK
Gambar 4.21 User Interfaces Halaman Perhitungan Metode SAW pada sistem
Halaman form ini digunakan untuk menampilkan hasil perhitungan
yang dilakukan oleh sistem menggunakan data-data yang dimasukan seperti
alternatif, kriteria, dan data Divisi dan Jobdesk dengan metode SAW, tampilan
seperti ini yang penulis harapkan.
70 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.3.5 Koding
Dalam tahap pengkodean ( coding) digunakan bahasa pemograman PHP
dan di buat berdasarkan urutan modul – modul yang terdapat dalam Sistem
Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode
SAW. Modul – modul ini memiliki fungsi dan menampilkan user interface yang
berbeda – beda sesuai dengan kode yang di tulis. Modul – modul yang
digunakan dalam Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW:
1. Modul Login
Modul ini termasuk formlogin, session login, proses login,dan logout.
2. Modul menu karyawan
Modul ini termasuk form menu karyawan, form tambah karyawan,
lihat data karyawan, hapus data karyawan, ubah data karyawan, cetak
data karyawan, penilaian karyawan.
3. Modul menu criteria
Modul ini termasuk form menu kriteria, form tambah kriteria, lihat data
kriteria, hapus data kriteria, ubah data kriteria.
4. Modul menu divisi
Modul ini termasuk form menu divisi, form tambah divisi, lihat data
divisi, hapus data divisi, ubah data divisi, perhitungan metode SAW.
5. Modul menu hasil penilaian
Modul ini termasuk lihat penilaian karyawan.
71 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4.4 Implementasi
4.4.1 Pengujian Black Box
Tahap pengujian ini merupakan tahap yang dimaksudkan untuk
mengetahui apakah setiap fungsi yang ada pada Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW yang telah
dieksekusi dan diimplementasikan sudah berfungsi sesuai dengan rancangan yang
dibuat. Pengujian yang dilakukan pada Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ini menggunakan
pengujian dengan teknik black box.Berikut ini adalah hasil pengujian black box
yang dilakukan.
Tabel 4.6 Tabel Testing Black Box Pada Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW No
Deskripsi
Hasil Yang Di Harapkan
Hasil Sebenarnya
1
User melakukan Login Pada Sistem sesuai dengan NIP dan Password
User Melakukan Login Pada sistem sesuai dengan nip dan password
Sesuai
2
Menambahkan data
SPV/Team
Leader
Data SPV/Team Leader
bertambah.
Sesuai
3
Mengubah data
SPV/Team
Leader
Data SPV/Team Leader Berubah
Sesuai
4
Melihat data
SPV/Team
Leader
Menampilkan data
SPV/Team Leader
Sesuai
5
Menambahkan Data Karyawan
Data Karyawan bertambah Sesuai
6
Mengubah Data Karyawan
Data Karyawan Berubah
Sesuai
7
Melihat Data Karyawan
Menampilkan Data Karyawan
Sesuai
8
Menghapus Data Karyawan
Data Karyawan Berkurang
Sesuai
9
Menambahkan Data Kriteria
Data Kriteria Bertambah
Sesuai
10
Mengubah Data Kriteria
Data Kriteria Berubah
Sesuai
11
melihat Data Kriteria
Menampilkan Data Kriteria
Sesuai
72 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
12
Menghapus Data Kriteria
Data Kriteria Berkurang
Sesuai
13
Menambahkan Data Divisi
Data Divisi bertambah
Sesuai
14
Mengubah Data Divisi
Data Divisi Berubah
Sesuai
15
Melihat Data Divisi
Menampilkan Data Divisi
Sesuai
16
Menghapus Data Divisi
Data Divisi berkurang
Sesuai
17
Mengisi Penilaian Karyawan
Data Penilaian Karyawan Terisi
Sesuai
18
Mengisi Penilaian Karyawan
Data penilaian Karyawan Terisi
Sesuai
19
menilai Ulang Karyawan
Data penilaian Karyawan berkurang
Sesuai
20
Melakukan Perhitungan Metode
Sistem Melakukan perhitungan dan mengeluarkan hasil
Sesuai
21
Mencetak Data Karyawan
Sistem Mencetak Data Karyawan
Sesuai
22
Mencetak Surat
Sistem Mencetak Data Surat
Sesuai
23
Merubah Password Login
Data Password User berubah
Sesuai
24
User dapat Logout dari sistem
User Keluar dari sistem dan Session berakhir
Sesuai
73 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1 Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan
Metode SAW dan WP
Setelah seluruh tahapan pembuatan Sistem Penunjang Keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW ini diselesaikan.
Maka yang dapat dilihat dibawah ini merupakan tampilan dan penjelasan dari
aplikasi tersebut. Adapun hasilnya adalah sebagai berikut :
1. Form Login
Gambar 5.1 Form Login Aplikasi Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW
Gambar diatas merupakan form login yang digunakan untuk masuk
kedalam Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan terbaik
Menggunakan Metode SAW. User yang diizinkan masuk kedalam aplikasi ini
terdapat dua actor utama yaitu Administrator dan SPV/Team Leader. Dengan
memasukan nip dan password yang telah tersimpan pada database aplikasi.
74 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Form Menu Utama Administrator
Gambar 5.2 Halaman Utama Menu pada Administrator pada sistem
Menu ini adalah menu utama dari Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Menggunakan Metode SAW dengan user Administrator.Dimana
menu ini terdapat sub menu input data dan lihat data.
75 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
3. Form Menu Input Data SPV/Team Leader
Gambar 5.3 Form Menu Input SPV/Team Leader pada sistem
Menu ini adalah sub menu input data SPV/Team Leader dari Sistem
Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
dengan user Administrator. Dimana menu ini memiliki 10 buah data yang harus
dimasukan dan dimana textfield jabatan di atur otomatis untuk memasukan satu
jabatan saja yaitu SPV/Team Leader
76 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
4. Form Menu View Data SPV/Team Leader
Gambar 5.4 Form Menu View SPV/Team Leader pada sistem
Menu ini adalah sub menu view data SPV/Team Leader dari Sistem
Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
dengan user Administrator. Dimana menu ini memiliki 4 buah tombol yang
memiliki fungsi masing-masing. Diantaranya:
1. Lihat Detail
Menampilkan Seluruh Data Dengan Format .PDF
2. Ubah Data
Menampilkan Form ubah data manajer HRD
3. Jadikan User
Memberikan hak akses pengguna terhadap aplikasi
4. Hapus Hak Akses
Menghapus hak akses pengguna terhadap aplikasi
77 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
5. Form Menu View Detail Data SPV/Team Leader
Gambar 5.5 Tampilan Form View SPV/Team Leader pada sistem
Menu ini adalah detail data SPV/Team Leader dan gambar di atas adalah
tampilan dari Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW dengan user Administrator.
78 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
6. Form Menu Utama Data SPV/Team Leader
Gambar 5.6 Form Menu Utama SPV/Team Leader pada sistem
Menu ini adalah menu utama dari sistem penunjang keputusan penilaian
karyawan terbaik menggunakan metode SAW dengan User SPV/Team Leader
.Dimana menu ini terdapat sub menu karyawan, menu kriteria penilaian, menu
Divisi, dan menu penilaian karyawan.
7. Form Menu Input Utama Data SPV/Team Leader
Gambar 5.7 Form Input Data Karyawan Pada Sistem
Menu ini adalah Sub Menu input data karyawan dari sistem penunjang
keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan metode SAW dengan User
SPV/Team Leader
79 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
8. Form Menu View Data Karyawan
Gambar 5.8 Form View Data Karyawan Pada Sistem
Menu ini adalah sub menu view data karyawan dari sistem penunjang
keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan Metode SAW. Dimana menu
ini memiliki 6 buah tombol yang memiliki fungsi masing-masing. Diantaranya :
1. Lihat Detail
Menampilkan Seluruh Data Dengan Format .PDF
2. Ubah Data
Menampilkan Form ubah data Karyawan
3. Hapus Data
Menghapus Data yang dipilih
4. Lakukan Penilaian
Menampilkan Form penilaian Karyawan
5. Nilai Ulang
Menampilkan Form Penilaian karyawan , yang memberikan penilaian
ulang dan mengubah penilaian yang telah tersimpan
6. Lihat Penilaian
Menampilkan penilaian Karyawan dengan format.PDF
80 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
9.Form Menu ViewDetail Data Karyawan
Gambar 5.9 Form View Detail Data Karyawan Pada Sistem
Menu ini adalah detail data karyawan dari sistem penunjang keputusan
Penilaian Karyawan Terbaik menggunakan metode SAW dengan User SPV/Team
Leader
81 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
10.Form Menu Penilaian Karyawan
Gambar 5.10 Form View Detail Data Karyawan Pada Sistem
Menu ini adalah Form menu penilaian karyawan dari sistem penunjang
keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan metode SAW dengan User
SPV/Team Leader
82 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
11.Form Input Kriteria Penilaian
Gambar 5.11 Form Input Kriteria Penilaian Karyawan Pada Sistem
Menu ini adalah Form input data kriteria penilaian dari sistem penunjang
keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan Metode SAW dengan User
SPV/Team Leader
12. Form View Data Kriteria Penilaian
Gambar 5.12 Form View Kriteria Penilaian Karyawan Pada Sistem
83 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Menu ini adalah sub menu view data kriteria penilaian dari sistem
penunjang keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan metode SAW
dengan User SPV/Team Leader
13.Form Input Divisi
Gambar 5.13 Form Input Divisi Penilaian Karyawan Pada Sistem
Menu ini adalah Form input data Divisi dari sistem penunjang Keputusan
Penilaian karyawan terbaik menggunakan metode SAW dengan User SPV/Team
Leader
14.Form View Data Divisi
Gambar 5.14 Form Input Divisi Penilaian Karyawan Pada Sistem
84 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Menu ini adalah sub menu view data divisi dari sistem penunjang
keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan Metode SAW dengan User
SPV/Team Leader. Menu ini memiliki 3 buah tombol yang memiliki fungsi
masing-masing di antaranya :
1. Ubah Data
Menampilkan Form Ubah Data Divisi
2. Hapus Data
Menghapus data divisi yang di pilih
3. Perhitungan SPK
Menampilkan Form hasil perhitungan menggunakan metode SAW
15. Form perhitungan SPK
Gambar 5.15 Form Data Penilaian Karyawan Per Divisi Pada Sistem
Gambar diatas merupakan Form tampilan data karyawan per divisi yang di
pilih untuk di lakukan penilaian dari beberapa karyawan di divisi tersebut dan
yang sudah di input akan di lakukan penilaian dengan Metode SAW .
85 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
16. Form Hasil Perhitungan
Gambar 5.16 Form Hasil Perhitungan Metode SAW Pada Sistem
Gambar di atas merupakan hasil dari perhitungan metode SAW yang
digunakan dalam Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
menggunakan Metode SAW, lalu memiliki sebuah tombol untuk print hasil
86 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
17.Surat Hasil Karyawan Terbaik
Gambar 5.17 Laporan Surat Hasil Karyawan Terbaik Pada Sistem
Gambar diatas merupakan hasil Surat karyawan terbaik dengan sistem
penunjang keputusan penilaian karyawan terbaik menggunakan metode
SAW.Hasil nama dengan ranking pertama dan nilai tertinggi akan di tampilkan di
surat ini , surat ini akan jadi hasil pertimbangan para petinggi seperti SPV,Team
Leader dan Manajer di PT.Bukalapak.com karena hakikatnya keputusan tetap
pada pemimpin . Aplikasi ini hanya bertujuan untuk memberikan masukan yang
bersifat independen serta tidak memihak manapun
87 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
5.2 Pembahasan
Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW dikembangkan menggunakan metode
pengembangan sistem RAD (Rapid Application Development) dan dasar
perhitungan pengambilan keputusan metode SAW (Simple Additive Weighted)
. Dengan tiga tahapan RAD (Kendall & Kendall, 2011) yaitu fase requirement
planning, fase design workshop, dan fase implementation.
Pada fase requirement planning atau perancangan syarat-syarat dalam
pembangunan Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW ini dilakukan proses pengidentifikasian masalah-
masalah yang terdapat pada PT. Bukalapak.com terkait Penilaian Karyawan.
Kemudian dilakukan identifikasi tujuan-tujuan yang akan dihasilkan oleh
aplikasi ini. Serta mengidentifikasikan syarat-syarat informasi yang ditimbulkan
dari tujuan- tujuan tersebut. Seperti identifikasi sistemyang sedang berjalan
dan identifikasi sistem usulan.
Pada fase design workshop dilakukan perancangan untuk Sistem
Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik Menggunakan Metode SAW
ini. Tahap perancangan dilakukan adalah dengan menentukan alternatif,
persyaratan dan kriteria yang akan digunakan untuk penentuan karyawan yang
akan dinilai. Pada proses perhitungan akan dilakukan evaluasi kepada setiap
alternatif yang ada dengan persyaratan yang diajukan dan kriteria yang
dibutuhkan.dari metode akan menghasilkan nilai keputusan yang akan
dibandingakan dengan hasil keputusan dari metode lain. Setelah itu pada
fase design workshop ini dilakukan perancangan sistem dengan
menggunakan UML (Unified Modeling Language). UML yang digunakan dalam
pengembangan dalam aplikasi ini yaitu : usecase diagram, activity diagram, dan
class diagram .Usecase diagram digunakan untuk menggambarkan apa saja yang
dapat dilakuan oleh seorang actor pada aplikasi ini. Dalam hal ini actor yang ada
berjumlah 2 yaitu administrator dan SPV/Team Leader. Kemudian
activitydiagram menggambarkan alur kerja atau aktifitas yang dapat dilakuan
kedalam aplikasi. Selanjutnya class diagram menggambarkan struktur sistem
dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan dibuat.
88 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Pada fase design workshop ini juga dilakukan perancangan user interfaces
untuk menggambarkan tampilan antar muka pengguna nantinya. Setelah itu
dilakukan proses pengkodean, tahap ini adalah tahap membangun aplikasi
dengan menyesuaikan rancangan dari user interfaces tersebut.Digunakan bahasa
pemrograman PHP dan database MySQL berdasarkan urutan modul-modul
yang terdapat dalam Sistem Penunjang Keputusan Penilaian Karyawan Terbaik
Menggunakan Metode SAW.
Fase terakhir yaitu fase implementation pada fase ini dilakukan testing
(pengujian) pada aplikasi. Pada pengujian dilakukan dengan menggunakan
pengujian black box dimana sistem akan dieksekusi dan di uji.
89 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
BAB VI
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian Sistem Penunjang Keputusan Penilaian
Karyawan Terbaik Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) Di
PT. Bukalapak.Com penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut :
1. Hasil dari perhitungan aplikasi ini tidak secara langsung memutuskan
dalam menilai karyawan/agent terbaik harus menunggu keputusan dari
pihak teamleader/supervisor/manajer atau rapat.
2. Hasil yang diberikan oleh sistem penunjang keputusan Penilaian
karyawan terbaik dengan metode dapat diimplementasikan dengan
menggunakan kriteria yang dinamis atau dapat berubah-ubah dalam
menentukan alternatif yang terbaik.
3. Kriteria yang digunakan untuk penelitian penilaian karyawan terbaik
pada aplikasi ini terdapat 7 kriteria yaitu :
1. Average proses
2. Proses yang meliputi:
Kuantitas
Kualitas
Tepat Waktu
Kerjasama Tim
3. Produktivitas yang meliputi:
Hari Masuk
Hari Tidak Masuk/Libur
Kriteria ini hanya sebagai landasan untuk penelitian dalam penulisan
karyawan terbaik ini, namun untuk penambahan atau pengurangan
kriteria bisa di tambah maupun kurangi di dalam sistem aplikasi
penilaian karyawan terbaik dengan menggunakan SAW ini.
90 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
6.2 Saran
Karena penelitian dan pengembangan sistem ini belum cukup
sempurna ada beberapa saran yang penulis dapat berikan setelah melakukan
penelitian pengembangan dan pengujian sistem ini, seperti sistem pendukung
keputusan belum bisa mengakomodir penilaian tahunan yang sudah dilakukan
oleh PT. BUKALAPAK.COM. Oleh karena itu apabila bisa ditambahkan
penilaian tahunan maka proses perhitungan metode akan jauh lebih akurat dan
lebih adil
91 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
DAFTAR PUSTAKA
A.S, Rosa dan M. Shalahuddin (2011). Rekayasa Perangkat Lunak (Terstrukstur dan
Berorientasi Objek).Bandung : Modula.
Kadir, Abdul. (2009). Mastering Ajax dan PHP. Yogyakarta : Andi Publisher.
Kendall. Julie dan Kenneth E. Kendall. (2011) System Analisis And Design – Eight
Edition. New Jersey : Carthage.
Kusuma, Dewi Sri dan Kawan-Kawan. (2006) Fuzzy Multi-Attribute Decission Making
(Fuzzy MADM). Yogyakarta : Graha Ilmu.
Novriansyah, Dicky. (2014). Konsep Data Minning Vs Sistem Pendukung Keputusan
Yogyakarta : Deepublish
Peraturan Pemerintah (2000). Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan Pegawai Negeri
Sipil. Jakarta : Kementrian Ketenagakerjaan. [22 April 2016]
Pratamaputra, Nur Angga Adhitya (2010). Sistem Pendukung Keputusan Kenaikan
Jabatan dengan Model AHP pada Biro Kepegawaian di Sekretariat
Negara Republik Indonesia
Riza, Bob Subhan, dkk (2011). Sistem Promosi Jabatan Menggunakan Analityc
Network Process (Studi Kasus : PT Maxi Media).
Simartama, Janner. (2010). Rekayasa Perangkat Lunak. Yogyakarta : Andi.
Dedi, winda noviana (2013). Rancangan Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan
Karyawan Teladan dengan Menngunakan Metode SAW Hamzah Denny
Subagyo, Ariyani dan Hersa Farida Qoriani (2017). Analisa Sistem Penunjang
Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Universitas Narotama Dengan
Metode SAW Berbasis Android
Ades Galih Anto ,Hindayanti Mustafidah,Aman Suyadi (2015)
Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan
Metode SAW (Simple Additive Weighting) di Universitas Muhammadiyah
Purwokerto
Chafid nurul, Nanang Harianto (2017) Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Karyawan
Grade Terbaik Dengan Metode Simple Additive Weighting (SAW) (Studi
Kasus PT.Indomobil Trada Nasional)
Hayatun Nufus,Wudjud Soepono Dihardjo,Agus Solikin (2016) , Penilaian Kinerja
Karyawan Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Simple Additive Weighted
(FSAW) (Studi Kasus di Titi Sari Collection)
Yasa, I Made Wirya. (2012) The Development Of Decision Supporting System
For Employee’s Work Evaluation For Position Promotion by Using AHP
(Analytical Hierarchy Process) and WP (Weighted Product) Method Case
Study at The Samaya Ubud Bali Hotel
92 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
LAMPIRAN
Hasil Wawancara Dengan Pihak PT.Bukalapak.Com
Tanggal Wawacara : 25 Februari 2019
Narasumber : Giri Maulana Arief, S.M
Jabatan : Team Leader KYC PT.Bukalapak.com
Isi Wawancara
Penulis : ―Pada saat ini bagaimana Bukalapak.com menentukan karyawan terbaik
contohnya di divisi anda sendiri?‖
Bpk Giri: ―di divisi saya sendiri menentukan karyawan terbaik dengan penilaian
bulanan dengan beberapa parameter penilaian‖.
Penulis: ‖Lalu cara yang saat ini digunakan seperti apa?‖
Bpk Giri : ―Saat ini cara kami agar mengetahui karyawan tersebut layak
mendapatkan predikat karyawan terbaik, tentunya melihat dari kinerja karyawan
tersebut didalam perusahaan‖
Penulis : ―Kinerja seperti apa yang menjadikan karyawan tersebut cocok dinyatakan
sebagai karyawan terbaik?
Bpk Giri :‖karyawan terbaik adalah yang mendapatkan nilai tertinggi dari formulasi
parameter-parameter tersebut‖
Penulis : ‖Apakah bisa bapak jelaskan secara rinci formulasi dan parameter
tersebut ?
Bpk Giri : ‖beberapa parameter yang dinilai adalah jumlah user yang di proses, rata-
rata jumlah user yang diproses dalam 1 jam, jumlah hari kerja lalu sekarang sudah
mulai ada penambahan penilaian yaitu kesalahan proses tiap karyawan/ Agent sudah
kami perhitungkan dan di jadikan parameter penilaian‖
Penulis: ‖apakah saat ini bapak mempunyai kesulitan dengan sistem penilaian
karyawan saat ini?‖
93 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
94 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Dokumen User Acceptance Test Penguji : Giri Maulana S.M
Jabatan: Team Leader KYC (Know Your
Customer)
Lokasi : PT.BUKALAPAK.COM Kantor
Operation Pejaten Raya Kav.15, RT 06/05,
Pejaten Barat, Pasar Minggu ,Jakarta Selatan
Pembuat Sistem : Revan Julian
Pengguna Sistem: PT.BUKALAPAK.COM
Deskripsi dan Hasil Uji Modul Akses
ID. Deskripsi
Pengujian
Prosedur Pengujian Data Masukan Keluaran yang di
harapkan
Hasil yang
diharapkan
Hasil Uji
Diterima Diterima
dengan
syarat
Ditolak
A.1 Pengujian Modul Akses
A.1.1 Butir Pengujian Home (Tampilan Awal)
Pengujian Login
Aplikasi
- Masukkan NIK
dan Password
- Klik Log in
- NIK dimasukkan
NIK Karyawan
- Password
dimasukkan
berdasarkan
Password yang
dimiliki
- Menampilkan
Menu Utama dari
masing – masing
User (Administrator
dan SPV/Team
Leader)
- Berhasil Masuk ke
menu utama masing
– masing
User(Administrator
dan SPV/Team
Leader)
√
Pengujian
Lihat Profil
- Klik Menu
Profil
- Menampilkan
Detail data
- Berhasil
Menampilkan
95 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
User - Klik Menu
lihat Profil
Karyawan (User)
berbentuk .pdf
Detail data
Karyawan
(User)
berbentuk .pdf
√
Pengujian
Update
Password
- Klik menu profil
- Klik menu Update
Password
- Masukkan
Password baru dan
konfirmasi
password
- password baru
dimasukkan dengan
tipe data bebas
- konfirmasi
Password
dimasukkan sesuai
dengan apa yang diisi
pada kolom Password
baru (sama)
-menampilkan
Message Box
―selamat Password
telah berubah‖
- Password telah
berub ah
- Berhasil
menampilkan
Message Box
―selamat Password
telah berubah‖
- Password telah
berhasil diubah
√
Pengujian
Logout Aplikasi
-Klik Menu profil
- Klik menu Logout
- menampilkan
Message Box ―Anda
Berhasil Keluar‖
- Kembali ke Form
login aplikasi
- Berhasil
menampilkan
Message Box ―Anda
Berhasil keluar‖
- Berhasil Kembali
ke Form login
aplikasi
√
A.2 Pengujian Modul Pengguna
A.2.1 Butir Pengujian User Administrator
Pengujian input
data SPV/Team
- Klik Menu
SPV/Team Leader
- Masukkan Data
SPV/Team Leader
- menampilkan
Message Box
―Selamat Anda
- Berhasil
menampilkan
Message Box
96 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Leader - Klik Input data
- Masukkan Data
SPV/Team Leader
- Klik Submit
Sesuai Validasi Telah Terdaftar‖
- menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
―Selamat Anda
Telah Terdaftar‖
- Berhasil
menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
√
Pengujian Lihat
data SPV/Team
Leader
- Klik Menu
SPV/Team Leader
- Klik lihat data
- Menampilkan
Form Lihat data
SPV/Team Leader
- Berhasil
menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
√
Pengujian Lihat
Detail Data
SPV/Team
Leader
- Klik Menu
SPV/Team Leader
- Klik lihat data
- Klik lihat detail
- Menampilkan
Form Lihat data
SPV/Team Leader
berbentuk .PDF
- Berhasil
menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
Berbentuk .PDF
√
Pengujian Ubah
Data SPV/Team
Leader
- Klik Menu
SPV/Team Leader
- Klik lihat data
- Klik Ubah Data
-Ubah Data
SPV/Team Leader
sesuai dengan
Validasi
- Klik Submit
- Ubah Data
SPV/Team Leader
sesuai dengan
validasi
-menampilkan
Message Box
―selamat Data telah
berubah‖
- Menampilkan
Form Lihat Data
SPV/Team Leader
-Berhasil
menampilkan
Message Box
―selamat Data telah
berubah‖
- Berhasil
Menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
√
97 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Pengujian
menambah hak
akses SPV/Team
Leader terhadap
aplikasi
- Klik Menu
SPV/Team Leader
- Klik Lihat Data
- Klik Jadikan User
- Menambah
Password Default
“123456”
- Merubah Status
User menjadi ―1‖
Pada database
-menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil diterima ‖
- Menampilkan
Form Lihat Data
SPV/Team Leader
- Berhasil
menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil diterima ‖
- Berhasil
Menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
√
Pengujian
Menghapus hak
akses SPV/Team
Leader terhadap
aplikasi
- Klik Menu
SPV/Team Leader
- Klik Lihat Data
- Klik Hapus Hak
Akses
- Menghapus
Password
- Merubah Status
user menjadi ―0‖
pada database
- menampilkan
Message Box ―Hak
Akses Berhasil
Dihapus ‖
- Menampilkan
Form Lihat Data
SPV/Team Leader
- Berhasil
menampilkan
Message Box ―Hak
Akses Berhasil
Dihapus ‖
- Berhasil
Menampilkan Form
Lihat Data
SPV/Team Leader
√
A.2.2 Butir Pengujian User SPV/Team Leader
A.2.2.1 Pengujian User SPV/Team Leader Terhadap Data Karyawan
98 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Pengujian Input
Data Karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Input
Karyawan
- Masukkan data
karyawan
-Klik Submit
- Masukkan Data
Karyawan Sesuai
dengan Validasi
- menampilkan
Message Box
―Selamat Anda
Telah Terdaftar‖
- menampilkan
Form Lihat Data
Karyawan
- Berhasil
menampilkan
Message Box
―Selamat Anda
Telah Terdaftar‖
- Berhasil
menampilkan Form
Lihat Data
Karyawan
√
Pengujian lihat
data karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat Data
Karyawan
- menampilkan
Form Daftar Lihat
Data Karyawan
- Berhasil Form
menampilkan Daftar
Lihat Data
Karyawan
√
Pengujian lihat
Detail data
karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat Data
Karyawan
- Klik Lihat Penuh
- menampilkan
Form Daftar Lihat
Data Karyawan
berbentuk .PDF
- Berhasil Form
menampilkan Daftar
Lihat Data
Karyawan berbentuk
√
Pengujian Ubah
Karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat
Karyawan
- Klik Ubah Data
- Ubah Data
Karyawan Sesuai
dengan Validasi
- menampilkan
Message Box
―selamat Data telah
berubah‖
- Menampilkan
Form daftar lihat
-Berhasil
menampilkan
Message Box
―selamat Data telah
berubah‖
- Berhasil Form
daftar lihat Data
√
99 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
- Ubah Daata
karyawan sesuai
dengan validasi
- Klik Submit
Data Karyawan Karyawan
Pengujian Hapus
Data Karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat
Karyawan
- Klik Hapus Data
- menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil Dihapus ‖
- Menampilkan
Form daftar lihat
Data Karyawan
- Berhasil
menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil Dihapus ‖
- Berhasil
menampilkan Form
daftar lihat Data
Karyawan
√
Pengujian
pemberian nilai
karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat
Karyawan
- Klik Berikan
penilaian
- Sesuaikan Nilai
Dengan keterangan
-Klik Submit
- Memilih nilai sesuai
dengan keterangan :
1.Buruk, 2.Cukup
Baik,3. Baik, 4.Baik
Sekali
- Menampilkan
Message Box ―Nilai
telah dimasukkan ‖
- Menampilkan
Form daftar lihat
Data Karyawan
- Berhasil
Menampilkan
Message Box ―Nilai
telah dimasukkan ‖
- Berhasil
Menampilkan Form
daftar lihat Data
Karyawan
√
100 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Pengujian
pemberian nilai
ulang karyawan
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat
Karyawan
- Klik nilai ulang
- Sesuaikan Nilai
Dengan keterangan
-Klik Submit
- Memilih nilai sesuai
dengan keterangan :
1.Buruk, 2.Cukup
Baik,3. Baik, 4.Baik
Sekali
- Menampilkan
Message Box ―Nilai
telah dimasukkan ‖
- Menampilkan
Form daftar lihat
Data Karyawan
- Berhasil
Menampilkan
Message Box ―Nilai
telah dimasukkan ‖
- Berhasil
Menampilkan Form
daftar lihat Data
Karyawan
√
Pengujian lihat
detail penilaian
- Klik Menu
Karyawan
- Klik Lihat
Karyawan
- Klik Lihat
Penilaian
- menampilkan
Form Lihat Detail
Penilaian Data
Karyawan berbentuk
- Berhasil
menampilkan Form
Lihat Detail
Penilaian Data
Karyawan berbentuk
√
A.2.2.2 Pengujian User SPV/Team Leader terhadap data kriteria penilaian
Pengujian Input
Data Kriteria
- Klik Menu
Kriteria Penilaian
- Klik Input kriteria
Penilaian
- Masukkan data
kriteria penilaian
sesuai dengan
validasi
- Menampilkan
Message Box
―Selamat Kriteria
telah ditambahkan ‖
- Menampilkan
-Berhasil
Menampilkan
Message Box
―Selamat Kriteria
telah ditambahkan ‖
101 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
-Masukkan Data
kriteria penilaian
-Klik Submit
Form Daftar lihat
Data Kriteria
penilaian
- Berhasil
Menampilkan Form
Daftar lihat Data
Kriteria penilaian
√
Pengujian Lihat
Data kriteria
penilaian
- Klik Menu
Kriteria Penilaian
- Klik lihat Kriteria
Penilaian
- menampilkan
Form Daftar Lihat
Data Kriteria
Penilaian
- Berhasil
Menampilkan Form
Daftar lihat Data
Kriteria penilaian
√
Pengujian Ubah
Data Kriteria
Penilaian
- Klik Menu
Kriteria Penilaian
- Klik lihat kriteria
Penilaian
-Klik Ubah Data
- Ubah data Kriteria
sesuai dengan
Validasi
-Klik Submit
-Ubah data Kriteria
penilaian sesuai
dengan validasi
- Menampilkan
Message Box
―Selamat Data telah
berubah ‖
- Menampilkan
Form Daftar lihat
Data Kriteria
penilaian
- Menampilkan
Message Box
―Selamat Data telah
berubah ‖
- Menampilkan
Form Daftar lihat
Data Kriteria
penilaian
√
Pengujian Hapus
Data Kriteria
Penilaian
- Klik Menu
Kriteria Penilaian
- Klik Lihat Kriteria
- menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil Dihapus ‖
- Menampilkan
- Berhasil
menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil Dihapus ‖
√
102 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Penilaian
- Klik Hapus Data
Form Daftar lihat
Data Kriteria
penilaian
- Berhasil
Menampilkan Form
Daftar lihat Data
Kriteria penilaian
A.2.2.3 Pengujian User SPV/Team Leader terhadap data Divisi
Pengujian Input
Data Divisi
- Klik Menu Divisi
- Klik Input Divisi
-Masukkan Data
Divisi
-Klik Submit
- Masukkan data
Divisi sesuai dengan
validasi
- Menampilkan
Message Box
―Selamat Divisi
Telah dimasukkan
dan Disimpan ‖
- Menampilkan
Form Daftar lihat
Data Divisi
-Berhasil
Menampilkan
Message Box
―Selamat Divisi
Telah dimasukkan
dan Disimpan ‖
- Berhasil
Menampilkan Form
Daftar lihat Data
Divisi
√
Pengujian Lihat
Data Divisi
- Klik Menu Divisi
- Klik lihat Divisi
- menampilkan
Form Daftar Lihat
Data Divisi
- Berhasil
Menampilkan Form
Daftar lihat Data
Divisi
√
Pengujian Ubah
Data Divisi
- Klik Menu Divisi
- Klik lihat Divisi
Penilaian
-Klik Ubah Data
- Ubah data Divisi
-Ubah data Kriteria
penilaian sesuai
dengan validasi
- Menampilkan
Message Box
―Selamat Data telah
berubah ‖
- Menampilkan
Form Daftar lihat
- Menampilkan
Message Box
―Selamat Data telah
berubah ‖
- Menampilkan
Form Daftar lihat
√
103 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
sesuai dengan
Validasi
-Klik Submit
Data Divisi Divisi
Pengujian Hapus
Data Divisi
- Klik Menu Divisi
- Klik Lihat Divisi
- Klik Hapus Data
- menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil Dihapus ‖
- Menampilkan
Form Daftar lihat
Divisi
- Berhasil
menampilkan
Message Box ―Data
Berhasil Dihapus ‖
- Berhasil
Menampilkan Form
Daftar lihat Divisi
√
Pengujian
Perhitungan
metode SPK
- Klik Menu Divisi
- Klik Lihat Divisi
- Klik Mulai
Perhitungan SPK
-Menyeleksi
Karyawan yang
sesuai dengan Input
Divisinya
- Klik Next
- Melakukan
- Menampilkan Data
Karyawan Sesuai
dengan divisi yang
di klik dan nilai-nilai
nya
-Menampilkan Data
karyawan dengan
hasil perhitungan
Metode SAW
- Menampilkan
Surat Rekomendasi
- Berhasil
Menampilkan Data
Karyawan Sesuai
dengan divisi yang
di klik dan nilai-nilai
nya
-Berhasil
Menampilkan Data
karyawan dengan
hasil perhitungan
Metode SAW
- Berhasil
√
104 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
perhitungan dengan
menggunakan
Metode SAW
- Klik Print Hasil
105 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
Source Code
<?php
function db_connect()
{
$con=mysqli_connect
('localhost','root','123','sawwp'
);
if(!$con)
{
die ("tidak dapat
membuat koneksi");
}
return $con;
}
function disconnect($con)
{
mysqli_close($con);
}
?>
<?php
mysql_connect("local
host", "root", "123");
mysql_select_db("saw
wp");
?>
include
"koneksi/koneksi.php";
$hasil_persyaratan=m
ysql_query("SELECT *
FROM tb_jabatan where
id_jabatan =
'$_GET[id_jabatan]'");
$aray =
mysql_fetch_array($hasil_per
syaratan1);
$id_jabatan =
$aray['id_jabatan'];
$nip = $aray['nip'];
$nama_jabatan =
$aray['nama_jabatan'];
$lama_kerja
=$aray['lama_kerja'];
$jabatan_sebelumnya
=
$aray['jabatan_sebelumnya'];
$pendidikan_terakhir
=
$aray['pendidikan_terakhir'];
$jurusan =
$aray['jurusan'];
$_ambil_nip_karyawa
n = mysql_query("SELECT
nip FROM tb_karyawan
where pendidikan_terakhir =
106 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
'$pendidikan_terakhir' AND
jurusan = '$jurusan' AND
lama_kerja >= '$lama_kerja'
AND jabatan =
'$jabatan_sebelumnya'");
while($aray_nip_kary
awan=
mysql_fetch_array($_ambil_
nip_karyawan))
{
$nip_karyawan_ =
$aray_nip_karyawan['nip'];
$ambil_nama_kolom
= mysql_query("SELECT *
FROM tb_penilaian");
for($ii = 4; $ii <
mysql_num_fields($ambil_na
ma_kolom); $ii++)
{
$kolom1 =
mysql_field_name($ambil_na
ma_kolom, $ii);
$ambil_kolom_satu_s
atu = mysql_query("SELECT
$kolom1 FROM tb_penilaian
where nip_karyawan =
'$nip_karyawan_'");
$aray_nama_kolom=
mysql_fetch_array($ambil_k
olom_satu_satu);
$isi_kolom =
$aray_nama_kolom[$kolom1
];
$ambil_nilai_kolom_s
aw1 =
mysql_query("SELECT
$kolom1 FROM
tb_nilai_max_saw WHERE
id_jabatan = '$id_jabatan'");
$aray_nama_kolom2=
mysql_fetch_array($ambil_ni
lai_kolom_saw1);
$isi_kolom2 =
$aray_nama_kolom2[$kolom
1];
if($isi_kolom2 <
$isi_kolom)
{
$mysql_update_nilai_
saw1 = "UPDATE
tb_nilai_max_saw SET
$kolom1 = '$isi_kolom'
WHERE id_jabatan =
$id_jabatan";
mysql_query($mysql_
update_nilai_saw1);
}
else
{
$mysql_update_nilai_
saw1 = "UPDATE
107 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
tb_nilai_max_saw SET
$kolom1 = '$isi_kolom2'
WHERE id_jabatan =
$id_jabatan";
mysql_query($mysql_
update_nilai_saw1);
}
//echo
$isi_kolom.'<br>'.$isi_kolom
2.'<br><br>';
}
}
<?php include
"../koneksi/koneksi.php"; ?>
<?php
error_reporting(0);
session_start();
$query_nilai_max_sa
w = mysql_query("Select
Max(hasil) FROM
tb_hasil_saw_keseluruhan");
$aray_nilai_max_saw
=
mysql_fetch_array($query_ni
lai_max_saw,MYSQL_NUM
);
$nilai_max_saw =
$aray_nilai_max_saw[0];
$_SESSION['nilai_m
ax_saw'] = $nilai_max_saw;
if($_SESSION['masuk']=='tru
e')
{
if($_SESSION['status_user']=
=1)
{
?>
<div class="card shadow
mb-4">
<div class="card-header
py-3">
<h6 class="m-0 font-
weight-bold text-
primary">Hasil Perhitungan
Metode SAW</h6>
</div>
<div class="card-body">
<div class="table-
responsive">
<table class =
"table">
<tr>
<th>NO</th>
<th>NIP</th>
<th>NAMA
KARYAWAN</th>
<th>NILAI METODE
SAW</th>
</tr>
108 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
<?php
$hasil_saw=mysql_qu
ery("SELECT nip_karyawan,
hasil FROM
tb_hasil_saw_keseluruhan
order by hasil desc");
$i = 1;
while($aray =
mysql_fetch_array($hasil_sa
w))
{
$aray_nip =
$aray['nip_karyawan'];
$hasil_nama =
mysql_query("SELECT nama
FROM tb_karyawan WHERE
nip = '$aray_nip'");
$aray_hasil_nama =
mysql_fetch_array($hasil_na
ma);
//echo
$aray_hasil_nama['nama'];
?>
<tr>
<td align =
"center"><?php echo $i;
?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray_nip; ?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray_hasil_nama['nama'];
?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray['hasil']; ?></td>
</tr>
<?php
$i++;
}
?>
</table>
</div>
<div class="row">
<div class="col-md-
12">
<a href =
"konten/surat_rekomendasi.p
hp" target = "_blank"
class="btn btn-sm btn-block
btn-primary" alt="Cetak
Surat Rekomendasi"
border="0" title="Cetak
Surat">Print Hasil >>></a>
</div>
</div>
</div>
</div>
<?php
}
else
echo 'anda belum
terdaftar';
}
109 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
else
{
echo '<center>';
echo 'Maaf, anda
harus login terlebih dahulu';
echo '<br>';
echo '<a
href="../index.php"><font
color="green"
size="3">Login Disini
</font></a>';
echo '</center>';
}
mysql_close();
<?php
error_reporting(0);
session_start();
include
"fungsi/clear.php";
if($_SESSION['masuk']=='tru
e')
{
if($_SESSION['status_user']=
=1)
{
?>
<script language =
'javascript'>
function validasi(form)
{
pola_angka=/^[0-
9]{1,30}$/;
pola_huruf = /^[a-zA-
Z\ \_]{6,30}$/;
pola_angka_huruf =
/^[a-zA-Z0-9\_]{6,30}$/;
//validasi textbox nama
jabatan
if
(form.nama_divisi.value ==
"")
{
alert("Nama divisi
masih kosong!");
form.nama_divisi.focus();
return (false);
}
else if
(form.nama_divisi.value.leng
th > 30)
{
alert("Panjang Nama
divisi Max 30 Karater!");
form.nama_divisi.focus();
return (false);
}
// else if
(!pola_huruf.test(form.nama_
divisi.value))
// {
// alert ('Nama divisi
minimal 6 karakter dan hanya
boleh Huruf!');
110 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
//
form.nama_divisi.focus();
// return false;
// }
else if
(form.job_desk.value == "")
{
alert("Job Desk
masih kosong!");
form.job_desk.focus();
return (false);
}
// else if
(form.job_desk.value.length
> 2)
// {
// alert("Panjang Job
Desk Max 2 Karater!");
//
form.job_desk.focus();
// return (false);
// }
// else if
(!pola_angka.test(form.job_d
esk.value))
// {
// alert ('Nomor Job
Desk minimal 1 karakter dan
hanya boleh Angka!');
//
form.job_desk.focus();
// return false;
// }
return (true);
}
</script>
<div class="row justify-
content-start">
<div class="col-xl-12
col-lg-12 col-md-12">
<div class="card
shadow mb-4">
<div class="card-
header py-3">
<h6 class="m-0 font-
weight-bold text-
primary">Input Divisi</h6>
</div>
<div class="card-
body">
<form class="form-
horizontal"
enctype="multipart/form-
data" onsubmit = "return
validasi(this)" action
="konten/aksi_input_divisi.p
hp" method="post">
<div class="form-
group">
<label
class="control-label"
for="nip">ID Jabatan</label>
<div class="">
<?php
$date=date("mdY");
111 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
$id =
"DVC".str_shuffle($date);
?>
<input
type="text" id="id_divisi"
name = "id_divisi"
class="form-control" value =
"<?php echo $id; ?>"
readonly="readonly">
</div>
</div>
<div class="form-
group">
<label
class="control-label"
for="nama">NIP</label>
<div class="">
<input
type="text" id="nip"
name="nip" class="form-
control" value="<?php echo
$_SESSION['nip'];?>"
readonly="readonly">
</div>
</div>
<div class="form-
group">
<label
for="tempat_lahir"
class="control-label">Nama
Divisi</label>
<div class="">
<input
id="nama_divisi"
class="form-control"
type="text"
name="nama_divisi">
</div>
</div>
<div class="form-
group">
<label
for="tempat_lahir"
class="control-label">Job
Desk</label>
<div class="">
<input
id="job_desk" class="form-
control" type="text"
name="job_desk">
</div>
</div>
<div class="form-
group">
<div class="">
<button
type="submit" class="btn
btn-sm btn-block btn-
success">Submit</button>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
</div>
</div>
<?php
}
112 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
else
echo 'anda belum
terdaftar';
}
else
{
echo '<center>';
echo 'Maaf, anda
harus login terlebih dahulu';
echo '<br>';
echo '<a
href="../index.php"><font
color="green"
size="3">Login Disini
</font></a>';
echo '</center>';
}
?>
<?php
error_reporting(0);
session_start();
if($_SESSION['masuk']=='tru
e')
{
if($_SESSION['status_user']=
=1)
{
?>
<?php
include
"koneksi/koneksi.php";
include
"fungsi/clear.php";
?>
<?php
if(isset($_GET['aksi'])
&&$_GET['aksi']=="hapus")
{
$hasil=mysql_query("
Delete FROM tb_kriteria
WHERE
nama_kriteria='$_GET[nama
_kriteria]'");
if($hasil)
{
$hasil2=mysql_query(
"ALTER TABLE
tb_penilaian DROP
$_GET[nama_kriteria]");
if($hasil2)
{
$hasil3=mysql_query(
"ALTER TABLE
tb_nilai_max_saw DROP
$_GET[nama_kriteria]");
if($hasil3)
{
$hasil4=mysql_query(
"ALTER TABLE
tb_perbaikan_bobot_saw
DROP
$_GET[nama_kriteria]");
113 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
if($hasil4)
{
$hasil5=mysql_query(
"ALTER TABLE
tb_hasil_saw DROP
$_GET[nama_kriteria]");
if($hasil5)
{
$hasil6=mysql_query(
"ALTER TABLE
tb_perbaikan_bobot_wp
DROP
$_GET[nama_kriteria]");
if($hasil6)
{
$hasil7=mysql_query(
"ALTER TABLE tb_pangkat
DROP
$_GET[nama_kriteria]");
if($hasil7)
{
echo"<script>alert('Be
rhasil Dihapus');</script>";
}
}
}
}
}
}
}
else{
echo"<script>alert('G
agal Dihapus');</script>";
}
}
else
if(isset($_GET['aksi'])&&$_
GET['aksi']=="terima"){
$hasil=mysql_query("
UPDATE tb_karyawan SET
status_user=1,
password='123456' WHERE
nip=$_GET[nip]");
if($hasil){
echo"<script>alert('D
ata Berhasil
Diterima');</script>";
}
else{
echo"<script>alert('D
ata gagal
Diterima');</script>";
}
}
?>
<div class="card shadow
mb-4">
<div class="card-header
py-3">
<h6 class="m-0 font-
weight-bold text-
114 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
primary">Daftar
Kriteria</h6>
</div>
<div class="card-body">
<div class="table-
responsive">
<table class= "table
table-sm">
<tr>
<th>ID
KRITERIA</th>
<th>NIP</th>
<th>NAMA
KRITERIA</th>
<th>BOBOT
MINIMUM</th>
<th>TINGKAT
KEPENTINGAN
(Skala)</th>
<th colspan =
"5">PENGATURAN</th>
</tr>
<?php
$hasil_select_kriteria
=mysql_query("SELECT *
FROM tb_kriteria order by
tanggal_waktu");
while($aray =
mysql_fetch_array($hasil_sel
ect_kriteria))
{
?>
<tr>
<td align =
"center"><?php echo
$aray['id_kriteria']; ?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray['nip']; ?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray['nama_kriteria'];
?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray['bobot_minimum'];
?></td>
<td align =
"center"><?php echo
$aray['tingkat_kepentingan'];
?></td>
<td align = "center">
<a
href="menu_admin.php?mod
ule=update_kriteria&id_kriter
ia=<?php echo
$aray['id_kriteria']?>" <?php
if(isset($_GET['module']))
if($_GET['module']=="updat
e_kriteria") echo
"class='selected'";?>
class="btn btn-sm btn-light
btn-icon-split">
<span
class="icon text-gray-600">
<i
class="fas fa-arrow-
115 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
right"></i>
</span>
<span
class="text">Ubah
Data</span>
</a>
</td>
<td align = "center">
<a
href="menu_admin.php?mod
ule=lihat_kriteria&aksi=hapu
s&nama_kriteria=<?php echo
$aray['nama_kriteria']; ?>"
class="btn btn-sm btn-danger
btn-icon-split">
<span
class="icon text-white-50">
<i
class="fas fa-trash"></i>
</span>
<span
class="text">Hapus
Data</span>
</a>
</td>
</tr>
<?php
}
mysql_close();
?>
</table>
</div>
</div>
</div>
<?php
}
else
echo 'anda belum
terdaftar';
}
else
{
echo '<center>';
echo 'Maaf, anda
harus login terlebih dahulu';
echo '<br>';
echo '<a
href="../index.php"><font
color="green"
size="3">Login Disini
</font></a>';
echo '</center>';
}
?>
116 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
117 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
118 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta
top related