Sistem Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime Sebagai ...pkm.uns.ac.id/repositori/Front/download/pkm-kc/2016/M0214011... · berkaitan dengan peristiwa pasang surut air laut. Karena
Post on 06-Mar-2019
218 Views
Preview:
Transcript
i
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
Sistem Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime Sebagai Media Analisa
Dan Peringatan Dini (Early Warning System) Bencana Tsunami
BIDANG KEGIATAN:
PKM-KARSA CIPTA
Diusulkan oleh:
1. Azis Eko Prakoso M0214011/2014
2. Bintang Adi Kusuma M0213017/2013
3. Muhammad Ivan Bachtiar M0214040/2014
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2015
ii
PENGESAHAN PKM –KARYA CIPTA
1. Judul Kegiatan : Sistem Monitoring Gelombang
Laut Secara Realtime Sebagai Media
Analisa Dan Peringatan Dini (Early
Warning System) Bencana Tsunami
2. Bidang Kegiatan : PKM-KC
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Azis Eko Prakoso
b. NIM : M0214011
c. Jurusan : Fisika
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Sebelas Maret
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Jl. Parkit V No 3 Purworejo RT 02
RW 04 Mangkubumen Solo
(085726256524)
f. Alamat email : azisekoprakoso@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Nuryani, S.Si, M.Si, Ph.D
b. NIDN : 0003036906
c. Alamat Rumah dan No Tel./HP :Jl. Tengger No 25 Perum Josroyo
Indah Karanganyar 57771
6. Biaya Kegiatan Total
a. DIKTI : Rp7.620.000,00
b. Sumber lain : -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan
Menyetujui,
Surakarta, 25 September 2015
KepalaProgram Studi
(Dr. Fahru Nurosyid, S.Si,
M.Si.)
NIP. 19721013 200003 1 002
Ketua Pelaksana
(Azis Eko Prakoso)
NIM. M0214011
iii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .............................................................................. i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................ ii
DAFTAR ISI ........................................................................................... iii
RINGKASAN ........................................................................................ iv
BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ......................................................... 1
1.2 Tujuan ..................................................................................... 1
1.3 Manfaat ................................................................................... 1
1.4 Luaran yang diharapkan .......................................................... 1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................. 2
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ............................................... 5
3.1 Tempat dan Waktu pelaksanaan .............................................. 5
3.2 Alat dan Bahan ........................................................................ 5
3.3 Mekanisme monitoring ........................................................... 5
3.4 Alur Pelaksanaan .................................................................... 6
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ..................................... 8
4.1 Biaya Kegiatan ........................................................................ 8
4.2 Jadwal Kegiatan ...................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 9
LAMPIRAN ........................................................................................... 10
Lampiran 1. Biodata Ketua, anggota, dan Dosen Pembimbing ............. 10
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan ........................................... 16
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pemberian Tugas .... 18
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti ......................................... 19
Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan... 20
iv
RINGKASAN
Tsunami merupakan bencana besar yang dapat merugikan penduduk dan
merusak ekosistem disekitar pantai. Kadangkala gejala-gejala bencana Tsunami
tidak disadari oleh warga sekitar pantai karena ketidaktahuan tanda-tanda akan
datangnya Tsunami. Gejala Tsunami tidak hanya dilihat dari pasca gempa dan
surutnya air laut secara tiba-tiba melainkan dari bentuk gelombang laut (ombak)
yang merambat ke pantai.gelombang air laut (ombak) yang terjadi karena tsunami
membentuk gelombang tubuh air yang mengalir yang diikuti oleh limpahan banjir.
Gelombang yang terbentuk karena tsunami mirip dengan bentuk grafik saturasi.
Berdasarkan karakteristik gelombang Tsunami tersebut kita dapat menganalisa
potensi terjadinya tsunami dari gelombang yang terbentuk dalam rentang jarak
sekian kilometer dari bibir pantai. Dengan memonitoring gelombang laut dari jarak
sekian km dari bibir pantai, kita dapat menentukan potensi adanya gelombang
Tsunami beberapa waktu sebelum tsunami sampai ke pantai. Sehingga sistem ini
dapat menjadi EWS (Early Warning System) Bencana Tsunami.
Proses monitoring tersebut dibantu dengan sistem GPS.GPS ini akan
mengetahui posisi koordinat beserta ketinggian gelombang ombak yang menerpa.
GPS akan memberikan informasi latitude, longtitude, dan altitude pada titik tertentu
yang diberikan suatu benda secara realtime kepada Satelit. Selanjutnya Satelit akan
mencatat semua data dari GPS yang kemudian akan disajikan sebagai Sistem
Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime.
Kata Kunci: Sistem Monitoring, Gelombang Laut, Peringatan Dini, Early Warning
System, Bencana, Tsunami
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Tsunami merupakan bencana besar yang dapat merugikan penduduk dan
merusak ekosistem disekitar pantai. Kadangkala gejala-gejala bencana Tsunami
tidak disadari oleh warga sekitar pantai karena ketidaktahuan tanda-tanda akan
datangnya Tsunami. Gejala Tsunami tidak hanya dilihat dari pasca gempa dan
surutnya air laut secara tiba-tiba melainkan dari bentuk gelombang laut (ombak)
yang merambat ke pantai. Gelombang air laut (ombak) yang terjadi karena angin
membentuk gelombang tinggi yang berputar setempat yang fase gelombangnya
mirip dengan grafik sinusoidal. Gelombang ini berputar setempat dan tidak diikuti
oleh limpahan banjir. Sedangkan pada gelombang air laut (ombak) yang terjadi
karena tsunami membentuk gelombang tubuh air yang mengalir yang diikuti oleh
limpahan banjir. Gelombang yang terbentuk karena tsunami mirip dengan bentuk
grafik saturasi.
Dari karakteristik gelombang Tsunami tersebut kita dapat menganalisa
potensi terjadinya tsunami dari gelombang yang terbentuk. Dari rentang jarak
sekian kilometer dari bibir pantai akan dipasangi rentetan pelampung sebagai
sumber data (data source) yang diberi beban berupa rantai dengan bandul besi agar
menjaga posisi pelampung tersebut tidak hanyut terlalu jauh dari posisi semula.
Pelampung tersebut ditempatkan sejajar dengan bibir pantai. Pelampung dibekali
dengan GPS yang terhubung realtime dengan Satelit. GPS ini akan mengetahui
posisi koordinat Pelampung beserta ketinggian gelombang ombak yang menerpa
Pelampung tersebut. GPS akan memberikan informasi latitude, longtitude, dan
altitude Pelampung tersebut secara realtime kepada Satelit. Selanjutnya Satelit akan
mencatat semua data dari GPS yang kemudian akan disajikan sebagai Sistem
Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime.
Oleh karena itu dengan memonitoring gelombang laut dari jarak sekian km
dari bibir pantai, kita dapat menentukan potensi adanya gelombang Tsunami
beberapa waktu sebelum tsunami sampai ke pantai. Sehingga sistem ini dapat
menjadi EWS (Early Warning System) Bencana Tsunami.
1.2 Tujuan
Menghasilkan sistem alat yang digunakan untuk memonitoring gelombang laut
sebelum terjadinya gelombang tsunami sebagai EWS (Early Warning System).
1.3 Manfaat
Memberikan informasi sejak dini oleh adanya gejala gelombang tsunami dengan
monitoring gelombang air laut sebagai Early Warning System.
1.4 Luaran
Terciptanya sistem monitoring gelombang laut secara realtime sebagai media
analisa dan peringatan dini (early warning system) bencana tsunami
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Terminologi Tsunami
Tsunami merupakan gelombang air yang sangat besar yang dibangkitkan oleh
bermacam gangguan di dasar samudra. Gangguan ini dapat berupa gempa bumi,
pergeseran lempeng, atau gunung meletus. Tsunami tidak terlihat saat posisinya
masih berada jauh di tengah lautan, namun ketika mencapai wilayah dangkal
gelombang tersebut bergerak cepat dan akan semakin membesar.
Tsunami sering dianggap sebagai gelombang air pasang. Hal ini karena saat
mencapai daratan, gelombang tersebut memang lebih menyerupai air pasang yang
tinggi dari pada menyerupai ombak biasa yang mencapai pantai secara alami oleh
hembusan angin. Namun sebenarnya gelombang tsunami sama sekali tidak
berkaitan dengan peristiwa pasang surut air laut. Karena itu untuk menghindari
pemahaman yang salah, para ahli oseanografi sering menggunakan istilah
gelombang laut seismik untuk menyebut stunami yang secara ilmiah lebih akurat.
2.2 Teori Pasang-Surut
Pasang surut laut adalah naik atau turunnya posisi permukaan perairan atau
samudra yang disebabkan oleh pengaruh gaya grafitasi bulan dan matahari. Ada
tiga sumber gaya yang saling berinteraksi : laut, matahari, dan bulan. Pasang laut
menyebabkan perubahan kedalaman perairan dan mengakibatkan arus pusaran
yang dikenal sebagai arus pasang, sehingga perkiraan kejadian pasang sangat
diperlukan dalam navigasi pantai.
Wilayah pantai yang terbenam sewaktu pasang naik dan terpapar sewaktu
pasang surut, disebut mintakat pasang, dikenal sebagai wilayah ekologi laut yang
khas. Periode pasang laut adalah waktu antara puncak atau lembah gelombang ke
puncak atau lembah gelombang berikutnya. Panjang periode pasang surut
bervariasi antara 12 jam 25 menit hingga 24 jam 50 menit.
2.3 Digital Signal Prosesing
Digital signal prosesing adalah suatu bagian dari sains dan teknik yang
berkembang pesat pada akhir-akhir ini yang merupakan suatu sistem yang berfungsi
untuk melakukan pemrosesan sinyal digital, baik secara hardware maupun software
atau kombinasi keduanya untuk menghasilkan sinyal output yang diinginkan
sehingga dapat membantu mempermudah dalam menganalisa karakteristik sinyal
sistem.
Sinyal didefinisikan sebagai besaran fisik yang berubah-ubah menurut waktu,
ruang, atau variabel bebas atau variabel-variabel lainnya. Dan biasanya pemrosesan
sinyal digital merupakan solusi yang baik untuk masalah pengolahan sinyal.
3
2.4 Latar Belakang TEWS Indonesia
Pada Tsunami Early Warning System perangkat terpenting dalam proyek ini
adalah Buoy dan OBU (Ocean Bottom Unit). Komponen-komponen tsunameter di
indonesia pada mulanya merupakan hasil kerjasama internasional. Kerjasama yang
dilakukan oleh badan penelitian dalam negeri dengan badan penelitian dari luar
negeri , maka buoy yang berada di Indonesia merupakan hasil kerja sama Indonesia
dengan negara luar seperti dengan Jerman, Amerika, atau Malaysia. Hingga akhir
tahun 2008 Indonesia telah mampu membuat buoy yang dinamakan INA-Buoy
sebanyak 10 buah yang dapat beroperasi di negara Indonesia, diantarannya adalah
:
1. INA-Buoy buatan Indonesia (10 buoy)
2. Germany-Indonesia tsunami Early Warning System (GITEWS) disebut
GITEWS Buoys
3. NOAA disebut DART Buoys
4. ATSB Malaysia disebut Wave Scan Tsunami Buoy
Berdasarkan kerjasama antara Indonesia dengan lembaga internasional
negara lain maka Indonesia dapat melakukan sistem pengukuran darerah rawan
tsunami lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya sehingga dapat mengurangi
resiko terjadinya stunami sebelum operasi Tsunami Erly Warning System tersebut
berjalan.
2.5 GPS
GPS ( Global Position System) adalah suatu sistem navigasi menggunakan
lebih dari 24 satelit MEO ( Medium Earth Orbit) yang mengelilingi bumi sehingga
penerima-penerima sinyal dipermukaan bumi dapat menangkap sinyalnya. GPS
mengirimkan sinyal gelombang mikro ke Bumi. Sinyal ini diterima oleh alat
penerima dipermukaan dan digunakan untuk menentukan letak, kecepatan,arah, dan
waktu. Satelit mengorbit pada ketinggian 12.000 mil diatas bumi dan mampu
mengelilingi Bumi dua kali dalam 24 jam.
Satelit GPS secara kontinyu mengirimkan sinyal radio digital yang
mengandung data lokasi satelit dan waktu pada penerima yang berhubungan. Satelit
GPS dilengkapi dengan jam atom yang mempunyai ketepatan waktu satu per satu
juta detik. Berdasarkan informasi ini stasiun penerima mengetahui berapa lama
waktu yang digunakan untuk mengirim sinyal sampai kepada penerima di Bumi.
Semakin lama waktu yang digunakan untuk sampai ke penerima, maka semakin
jauh posisi satelit dari stasiun penerima.
2.6 Arduino due
4
Arduino Due adalah papan mikrokontroler berbasis CPU Atmel SAM3X8E
ARM Cortex-M3. Ini adalah papan Arduino pertama yang didasarkan pada 32-bit
mikrokontroler ARM. Memiliki 54 digital pin input / output (12 dapat digunakan
sebagai output PWM), 12 analog input, 4 UART (hardware port serial), clock 84
MHz, mampu terhubung USB OTG, 2 DAC (digital ke analog) , 2 TWI, colokan
listrik, header SPI, header JTAG, tombol reset dan tombol erase.
Gambar 2.1. Arduino Due tampak depan (www.arduino.cc)
Dibawah ini adalah ringkasan spesifikasi arduino due.
Tabel 1. Spesifikasi Arduino Uno
Microcontroller AT91SAM3X8E
Operating Voltage 3.3V
Input Voltage
(recommended) 7-12V
Input Voltage (limits) 6-16V
Digital I/O Pins 54 (of which 12 provide PWM
output)
Analog Input Pins 12
Analog Output Pins 2 (DAC)
Total DC Output Current on
all I/O lines 130 mA
DC Current for 3.3V Pin 800 mA
DC Current for 5V Pin 800 mA
Flash Memory 512 KB all available for the
user applications
SRAM 96 KB (two banks: 64KB and
32KB)
Clock Speed 84 MHz
Length 101.52 mm
Width 53.3 mm
Weight 36 g
5
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan
a. Tempat
Penelitian dilakukan di Laboratorium Komputer Jurusan Fisika Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sebelas Maret
Surakarta.
b. Waktu
Penelitian akan dilakukan 5 bulan.
3.2 Alat dan bahan
Tabel 1. Alat
No Alat Jumlah
1 Arduino due 1 set
2 Rasberrypi2 1 set
3 Ultrasonik 5 buah
4 Led Monitor 1 buah
5 Komponen GPS 1 buah
6 Modem 1 buah
7 Micro SD 32 GB 1 buah
8 Flash disk 16 GB 1 buah
9 Keyboard, mouse 1 set
Tabel 2. Bahan
No Alat Jumlah
1 Acrelic 1 m2
2 Acesories pemodelan 1 buah
3 Kabel USB -
4 Kabel HDMI -
3.3 Mekanisme monitoring
Pada rentang jarak sekian kilometer dari bibir pantai akan dipasangi rentetan
pelampung sebagai sumber data (data source) yang diberi beban berupa rantai
dengan bandul besi agar menjaga posisi pelampung tersebut tidak hanyut terlalu
6
jauh dari posisi semula. Pelampung tersebut ditempatkan sejajar dengan bibir
pantai. Pelampung dibekali dengan GPS yang terhubung realtime dengan Satelit.
GPS yang terpasang pada pelampung akan mengetahui posisi koordinat
pelampung beserta ketinggian gelombang ombak yang menerpa pelampung
tersebut. GPS akan memberikan informasi latitude, longtitude, dan altitude
pelampung tersebut secara realtime kepada Satelit. Selanjutnya satelit akan
mencatat semua data dari GPS yang kemudian akan disajikan sebagai Sistem
Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime.
Signal Gelombang Air Laut Normal
Gambar 3.1 signal gelombang ombak laut
Signal Gelombang Air Laut Tsunami
Gambar 3.2 signal gelombang ombak tsunami
Skema Kerja Sistem Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime Sebagai Media
Analisa Dan Peringatan Dini (Early Warning System) Bencana Tsunami
7
Gambar 3.3 Skema monitoring gelombang laut
3.4 Alur Pelaksanaan
Gambar 3.4 Diagram alir proses monitoring gelombang laut
8
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Biaya Peralatan 3.100.000,00
2 Biaya Peralatan Penunjang 500.000,00
3 Biaya Habis Pakai (bahan) 1.000.000,00
4 Biaya administrasi,publikasi,laporan 900.000,00
5 Biaya Perjalanan 500.000,00
Jumlah 6.000.000,00
Tabel 3. Anggaran biaya kegiatan
4.2 Jadwal Program
Tabel 4. Jadwal Kegiatan Penelitian
No. Kegiatan Bulan 1 Bulan 2 Bulan 3 Bulan 4 Bulan 5
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Perancangan
Desain
2. Pembelian
Alat dan
Bahan
3. Pembuatan
Desain Alat
4. Pengecekan
dan
Perbaikan
Alat
5. Analisa dan
Kesimpulan
Pembuatan
Laporan
6. Publikasi
9
DAFTAR PUSTAKA
A.Rifai.2013.Sistem Informasi Pemantauan Posisi Kendaraan Dinas Unsri
Menggunakan Teknologi GPS.Jurnal Sistem Informasi (JSI) VOL.5.NO.2,
Oktober 2013
I.Ziad.2013.Rancang Bangun Pelacak Lokasi denganTeknologi GPS.Jurnal
Teknologi dan Informatika VOL.3 No.1 , Jan 2013
http://disaster.elvini.net/tsunami.cgi
http://id.wikipedia.org/wiki/Tsunami
http://id.wikipedia.org/wiki/Pasang_laut
http://wahyuancol.wordpress.com/2008/12/10/sistem-bumi-bulan/
10
LAMPIRAN
Lampiran 1
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Azis Eko Prakoso
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Fisika
4 NIM M0214011
5 Tempat Tanggal Lahir Surakarta, 1 November 1995
6 E-mail azisekoprakoso@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085726256524
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN
Yosodipuro 104
SMPN 1 Surakarta SMKN 2
Surakarta
Jurusan - - TKJ
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1 Juara I Taekwondo Popda
Jateng
Dinas Pendidikan dan Olahraga
Jawa Tengah (DIKPORA
Jateng)
2012
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC tentangSistem
Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime Sebagai Media Analisa
Dan Peringatan Dini (Early Warning System) Bencana Tsunami.
11
Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Bintang Adi Kusuma
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Fisika
4 NIM M0213017
5 Tempat Tanggal Lahir Sragen, 30 September 1995
6 E-Mail bintadikus@gmail.com
7 Nomor Telepon /HP 081225886682
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1
Banaran
SMPN 1
Gemolong
SMAN 1
Gemolong
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Keluar 2001-2007 2007-2010 2010-2013
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC tentangSistem
Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime Sebagai Media Analisa
Dan Peringatan Dini (Early Warning System) Bencana Tsunami.
12
Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Muhammad Ivan Bachtiar
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Fisika
4 NIM M0214040
5 Tempat Tanggal Lahir Surakarta, 25 Oktober 1995
6 E-mail Ivan.bactiaruns@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085640585639
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Telukan 01
Grogol Solobaru
SMP N 3 Surakarta SMA N 7
Surakarta
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah
Waktu dan
Tempat
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan Tahun
1 Juara 3 Perawatan Kesehatan se-Jawa KSR UNS
2 Juara 1 Pertolongan Pertama se-Solo SMAN 3 Surakarta
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-KC tentangSistem
Monitoring Gelombang Laut Secara Realtime Sebagai Media Analisa
Dan Peringatan Dini (Early Warning System) Bencana Tsunami.
13
Biodata Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Dr. Nuryani, S.Si,M.Si
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Fisika
4 NIDN 0003036906
5 Tempat dan Tanggal
Lahir
Kediri, 3 Maret 1969
6 Email Nuryani@uns.ac.id
7 Nomor Telefon/HP 0271-669017
B. Riwayat Pendidikan
Nama
Institusi
Sarjana Magister Doktor
Universitas
Brawijaya
Universitas
Indonesia
University of
Technology Sydney
Jurusan Fisika Fisika Instrumentasi
Tahun 1998 2001 2013
C. Pemakalah Seminar Nasional
No Nama Pertemuan
Ilmiah/Seminar
Judul Artikel
Ilmiah
Waktu dan Tempat
-
D. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (Dari Pemerintah, Asosiasi,
atau Institusi Lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi
Penghargaan
Tahun
-
E. Karya Tulis Ilmiah
1. Jurnal
Tahun Judul Penerbit/Jurnal
2012
Nuryani, S. H. Ling, and H. T.
Nguyen,
Electrocardiographic Signals and
Swarm-Based Support Vector
Machine for Hypoglycemia Detection
Annals of
Biomedical
Engineering, Annals
of Biomedical
Engineering, vol. 40,
no. 4,pp. 934-945
2. Makalah/Poster
14
Tahun Judul Penyelenggara
2012
Nuryani., Ling, S. S. H. & Nguyen, H.
T. 2012 “Swarm based- hybrid fuzzy
support vector machine for
hypoglycemia detection”.
Proceeding of the
IEEE World
Congress on
Computational
Intelligence,
Brisbane, Australia,
pp. 450 – 455
2011
Nuryani, S. Ling, and H. T. Nguyen,
2011, "Ventricular Repolarization
Variability for Hypoglycemia
Detection,"
Proceeding of the
33nd Annual
International
Conference of the
IEEE Engineering in
Medicine and Biology
Society, Boston, USA,
pp. 7961-7964
2010
Nuryani, S. Ling, and H. T. Nguyen,
2010"Electrocardiographic T-wave
Peak-to-end Interval for
Hypoglycemia Detection,"
Proceeding of the
32nd Annual
International
Conference of the
IEEE Engineering in
Medicine and Biology
Society, Buenos
Aires, Argentina, pp.
618-621
2010
Nuryani , S. H. Ling, and H. T.
Nguyen,
"Hypoglycemia Detection for Type 1
Diabetic Patients Based on ECG
Parameters Using Fuzzy Support
Vector Machine,"
Proceeding of IEEE
World Congress on
Computational
Intelligence,
Barcelona, Spain,
pp. 2253 – 2259
2010
S. H. Ling,Nuryaniand H. T. Nguyen,
“Evolved Fuzzy Reasoning Model for
Hypoglycaemic Detection”,
Proceeding of the
31nd Annual
International
Conference of the
IEEE Engineering in
Medicine and Biology
Society, Buenos
15
Aires, Argentina, pp.
4662 – 4665
3. Penyunting/Editor/Reviewer/Resensi
Tahun Judul Penerbit/Jurnal
2012 Digital Signal Processing
(www.journals.elsevier.com/digital-
signal-processing/)
Elsevier
2012
Diabetes Research and Clinical
Practice
(www.journals.elsevier.com/diabetes-
research-and-clinical-practice/)
Elsevier
2012 Journal of Intelligent Learning
Systems and Applications
(www.jilsa.net)
Scientific Research
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta.
Surakarta, 25 Sepember
2015
Pendamping
Dr. Nuryani, S.Si,M.Si
16
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan
No Rincian Harga Satuan
(Rp)
Banyak Jumlah (Rp)
1 Arduino due 900.000,00 2 set 1.800.000,00
2 Rasberrypi2 550.000,00 1 set 550.000,00
3 Ultrasonik 100.000,00 5 buah 500.000,00
4 Led Monitor 700.000,00 1 buah 700.000,00
5 Komponen GPS 350.000,00 1 buah 350.000,00
6 Modem 375.000,00 1 buah 375.000,00
7 Micro SD 32 GB 100.000,00 1 buah 100.000,00
8 Flash disk 16 GB 75.000,00 1 buah 75.000,00
9 Keyboard, mouse
dll
270.000,00 1 set 270.000,00
Jumlah 4.720.000,00
2. Peralatan Penunjang
No Perincian Harga Satuan
(Rp)
Banyak Jumlah (Rp)
1 Sewa Akses lab
Komputasi
100.000,00/bulan 5 bulan 500.000,00
Jumlah 500.000,00
3. Bahan Habis Pakai
No Perincian Harga Satuan
(Rp)
Banyak Jumlah (Rp)
1 Acrelic 300.000,00 1 m2 300.000,00
2 Acesories
pemodelan
500.000,00 1 buah 500.000,00
3 Kabel USB 25.000,00 4 x 2
meter
100.000,00
4 Kabel HDMI 100.000,00 5 meter 100.000,00
Jumlah 1.000.000,00
4. Administrasi, Publikasi dan Laporan
No Perincian Harga Satuan Banyak Jumlah (Rp)
1 Dokumentasi
Kegiatan
Rp. 100.000 2 200.000,00
2 Pembuatan
Proposal
Rp 20.000 5 100.000,00
17
3 Pembuatan
Laporan
Rp 50.000 4 200.000,00
4 Publikasi Rp 400.000 1 400.000,00
Jumlah 900.000,00
5. Biaya Perjalanan
No Perincian Harga Satuan
(Rp)
Banyak Jumlah (Rp)
1 Transportasi - - 500.000,00
Jumlah 500.000,00
18
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama/NIM Program
Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Uraian Tugas
1.
Azis Eko
Prakoso/
M0214011
Fisika Fisika 8 jam/
minggu
Mengkoordinasi
Pelaksanaan PKM,
Mencari alat dan bahan,
Membuat alat, Analisa
alat, Merancang Desain
alat, Publikasi
2.
Bintang Adi
Kusuma/
M0213017
Fisika Fisika 6 jam/minggu
Mencari alat dan bahan,
membuat alat, publikasi
3.
Muhammad
Ivan
Bachtiar/
M0214040
Fisika Fisika 6 jam/minggu
Mencari alat dan bahan,
membuat alat ,
publikasi
19
20
top related