S11 Gizi Untuk Kesehatan Tulang

Post on 20-Jul-2016

30 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

gizi

Transcript

NUTRISI UNTUK KESEHATAN TULANG

Referensi Krause’s Food & Nutrition Therapy

12th ed., 2008 ---- Mahan LK, Escott-Stump S.

Modern Nutrition in Health and Disease 10th ed., 2006 ---- Shils ME et al.

Clinical Sports Nutrition 3rd ed., 2006 ---- Burke L, Deakin V.

2

Nutrisi & Tulang

Tujuan??

Ca, fosfat, & vitamin D penting untuk struktur dan fungsi normal tulang

Mikronutrien lain: Mg, vitamin K, F, Fe, Zn, Cu, Mn, & B juga mempunyai peran yang penting dalam pembentukan dan perawatan tulang 4

5

Kalsium

99% berperan dalam pembentukan tulang dan gigi mineral utama

1% dalam darah & cairan ekstraseluler mengatur fungsi metabolik

6

Kalsium……………………

Tulang dinamis Kalsium dan mineral lain

ekstraseluler dan darah bila diperlukan

Absorpsi Kalsium dari makanan: semua bagian usus halus

30% yang terserap

7

Pathway of calcium use

PTH: parathyroid hormone(+): increases

8

Bahan Makanan Sumber

Susu dan produknya (yogurt, mentega, keju)

Sarden Kerang, tiram, salmon Sayuran berdaun hijau brokoli, bayam Kacang-kacangan

Bioavailabilitas Kalsium

9

Availabilitas mineral yang diserap di usus halus dan efisiensi penyerapan mineral tersebut retensi mineral dan penggunaannya dalam jaringan tubuh

Suplemen & makanan baik

Bioavailabilitas Kalsium

10

Bioavailabilitas kalsium dari makanan baik, beberapa makanan bayam rendah (kandungan oksalat tinggi).

Suplemen Ca bioavailabilitas baik( Ca citrate malat >>> Ca Carbonat & Suplemen Ca lain

Rekomendasi Asupan

11

• Indonesia [Angka Kecukupan Gizi rata-rata

yang dianjurkan per hari (AKG)], 2004: 800 mg untuk dewasa ♂ & ♀• Defisiensi osteomalacia

• Satu gelas susu 240 g 300 mg calcium

• Prouk susu/keju/yogurt ???

Batu ginjal

Hypercalcemia (milk alkali syndrome) ekstrem (>4000 mg/day)

Konstipasi

12

Risiko Suplementasi Ca yang berlebih

13

Fosfor

Mineral terbanyak setelah Calsium ; 85% tulang dan gigi kristal kalsium fosfat

Ion fosfat berikatan dengan dengan Ion Ca (hydroxyapatite) molekul inorganik utama pada tulang & gigi

15

Defisiensi

jarang Kemungkinan terjadi pada individu

yang mengkonsumsi obat-obat penghambat fosfat

kelainan pada saraf, otot, tulang, hematologi, ginjal dan kelainan organ lainnnya

16

Toksisitas

Peningkatan asupan fosfat Ca/P rasio, terutama apabila asupan Ca rendah

stimulasi sekresi PTH

Kronik kehilangan massa tulang

17

Vitamin DAsupan Vitamin D adekuat penting mengatur Ca & P homeostasis

Usus halus :vit. D absorpsi kalsium

Tulang: bersama dengan PTH & estrogen mengatur mobilisasi & depossisi Ca & P

Ginjal: reabsorpsi Ca & P di tubulus ginjal

18

The metabolism & function of

vitamin D

19

Bahan makanan sumber

Vitamin D dapat disintesis di kulit dari7-dehydrocholesterol jika terpapar sinar U V

Bahan makanan: Fish liver oil terbanyak mentega, kuning telur & hatiHuman milk & unfortified cow’s milk poor sources of vitamin D3

21

Magnesium (Mg)

>50% Mg dalam tubuh jaringan tulang

Sejumlah kecil ion Mg sel-sel tulang kofaktor enzim

Defisiensi Mg dalam diet efek pada tulang

Asupan adekuat Mg Bone Mineral Density

22

Makanan Sumber

Sumber yang baik:ganggangKacang-kacangancerealSayuran hijau Mg khlorofil

- Mg terdapat dalam beragam makanan- Diet seimbang jumlah cukup

23

Vitamin K

Penting untuk kesehatan tulang

Osteocalcin, protein spesifik pada tulang yang dibuat oleh osteoblasts, membutuhkan vitamin K untuk proses maturasinya (posttranslational carboxylation) Osteocalcin proses mineralisasi

Vitamin K ………………………

Asupan optimal vitamin K, penting untuk

Kesehatan tulang Mengurangi risiko fraktur Ca homeostasis

24

25

Makanan sumber

Sayuran berdaun hijau, : Brokoli Bayam Slada

26

Vitamin A (Retinol) Berperan dalam pertumbuhan dan

perawatan tulang

Hati-hati asupan berlebihan Fraktur tulang panggul

27

Trace Minerals

FluoridaBesiZincTembagaManganeseBoron

Fluorida (F) Ion F kristal hidroksiapatit pada

tulang; bersubstitusi ion hidroksil Selama dalam batas normal(<2

ppm), ion F kekuatan mineral tulang

2 ppm, F micro-fractures perubahan susunan kristal hidroksiapatit

28

29

Iron (Fe)

catalytic cofactor maturasi kolagen

osteoblasts & osteoclasts mitochondrial oxidative phosphorylation, (heme- & nonheme-containing enzymes)

30

Zinc (Zn)

Enzim pada osteoblasts sintesis kiolagen

Alkalin fosfatase (enzim penting dalam osteoblast) Zn

31

Copper (Cu)

Cu dibutuhkan sebagai enzim yang meningkatkan cross-linking kolagen & molekul elastin

Cu diduga mempunyai peran sebagai enzim dalam sel tulang

32

Manganese (Mn)

Mn biosintesis mucopolysaccharides pada formasi matriks tulang

cofactor pada reaksi energy-yielding

33

Boron (B)

Osteoblasts formasi tulang Diduga ada hubungan antara B dan

Mg dalam pembentukan tulang

34

Faktor lain yang berhubungan dengan kesehatan tulang

Asupan serat Protein Sodium Isoflavones Caffeine & carbonated beverages Alkohol

35

Asupan Serat Absorpsi Kalsium

Vegan (true vegetarian) mengkonsumsi serat 50g/hari signifikan gangguan penyerapan serat pada usus

36

Protein

Protein >> pengeluaran Ca melalui urin

Animal protein acute urinary Ca losses

Soy protein sedikit efek pada pengeluaran Ca melalui urin

Recomendasi: Protein 12–15% dari total asupan energi (Food and Nutrition Board, 1989)

37

Sodium (Na)

Asupan Na tinggi; asupan Ca yang rendah osteoporosis

38

Isoflavones

Wanita Peri- & postmenopausal Konsentrasi estrogen rendah

40

Alkohol

Alkohol (ethanol) dalam jumlah besar (>2 gelas/hari) skeleton

1 drink of wine = 150 ml

top related