Perusahaan Perseroan ( Persero )

Post on 13-Jan-2016

86 Views

Category:

Documents

0 Downloads

Preview:

Click to see full reader

DESCRIPTION

Di Indonesia, Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang sebagian atau seluruh kepemilikannya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. BUMN dapat pula berupa perusahaan nirlaba yang bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa bagi masyarakat. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript

Di Indonesia, Badan Usaha Milik Negara adalah badan usaha yang sebagian atau seluruh kepemilikannya dimiliki oleh Negara Republik Indonesia. BUMN dapat pula berupa perusahaan nirlaba yang bertujuan untuk menyediakan barang atau jasa bagi masyarakat.

Pada beberapa BUMN di Indonesia, pemerintah telah melakukan perubahan mendasar pada kepemilikannya dengan membuat BUMN tersebut menjadi perusahaan terbuka yang sahamnya bisa dimiliki oleh publik

Perusahaan Perseroan (Persero)

Perusahaan persero adalah BUMN yang berbentuk perseroan terbatas (PT) yang modal/sahamnya paling sedikit 51% dimiliki oleh pemerintah, yang tujuannya mengejar keuntungan.

Maksud dan tujuan mendirikan persero ialah untuk menyediakan barang dan atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat dan mengejar keuntungan untuk meningkatkan nilai perusahaan.

Ciri-ciri Persero adalah sebagai berikut:Pendirian persero diusulkan oleh menteri

kepada presidenPelaksanaan pendirian dilakukan oleh

mentri dengan memperhatikan perundang-undangan

Statusnya berupa perseroan terbatas yang diatur berdasarkan undang-undang

Modalnya berbentuk sahamSebagian atau seluruh modalnya adalah

milik negara dari kekayaan negara yang dipisahkan

Organ persero adalah RUPS, direksi dan komisaris

Menteri yang ditunjuk memiliki kuasa sebagai pemegang saham milik pemerintah

Apabila seluruh saham dimiliki pemerintah, maka menteri berlaku sebagai RUPS, jika hanya sebagian, maka sebagai pemegang saham perseroan terbatas

RUPS bertindak sebagai kekuasaan tertinggi perusahaan

Dipimpin oleh direksi Laporan tahunan diserahkan ke RUPS untuk

disahkan Tidak mendapat fasilitas negara Tujuan utama memperoleh keuntungan Hubungan-hubungan usaha diatur dalam hukum

perdata Pegawainya berstatus pegawai Negeri

Fungsi RUPS dalam persero pemerintah ialah memegang segala wewenang yang ada dalam perusahaan tersebut.

RUPS juga berwenang untuk mengganti komisaris dan direksi.

Direksi persero adalah orang yang bertanggung jawab atas pengurusan persero baik didalam maupun diluar pengadilan

Pengangkatan dan pemberhentian dilakukan okeh RUPS.

Komisaris adalah organ persero yang bertugas dalam pengawasan kinerja persero itu, dan melaporkannya pada RUPS.

Persero terbuka sesuai kebijakan pemerintah tentang privatisasi. Privatisasi adalah penjualan sebagian atau seluruh saham persero kepada pihak lain untuk peningkatan kualitas.

Persero yang diprivatisasi adalah yang unsur usahanya kompetitif dan teknologinya cepat berubah.

Persero yang tidak bisa diubah ialah:Persero yang menurut perundang-undangan

harus berbentuk BUMNPersero yang bergerak di bidang hankam

negara

Persero yang diberi tugas khusus untuk kepentingan masyarakat

Persero yang bergerak di bidang Sumber Daya Alam yang secara tegas dilarang diprivatisasi oleh UU

Di Indonesia sendiri yang sudah menjadi Persero adalah PT Bank BNI Tbk, PT Kimia Farma Tbk, PT Indo FarmaTbk, PT Tambang Timah Tbk, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk,Pt.Garuda Indonesia Airways(GIA).

Perusahaan Jawatan (Perjan)Perusahaan Jawatan (perjan) sebagai salah

satu bentuk BUMN memiliki modal yang berasal dari negara. Besarnya modal Perusahaan Jawatan ditetapkan melalui APBN. Ciri-ciri Perusahaan Jawatan antara lain sebagai berikut:

memberikan pelayanan kepada masyarakat

merupakan bagian dari suatu departemen pemerintah

dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab langsung kepada menteri atau dirjen departemen yang bersangkutan

status karyawannya adalan pegawai negeri

Contoh Perusahaan Jawatan (Perjan): Perjan RS Jantung Harapan Kita Perjan RS Cipto Mangunkusumomenjadi Perusahaan Umum Kereta Api

Perusahaan jawatan kereta api(PJKA),bernaung di bawah Departemen Perhubungan.Sejak tahun 1991 Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA) berubah menjadi Perusahaan Umum Kereta Api (PERUMKA) berubah menjadi Perusahaan Negara Kereta Api (PENKA),dan yang terakhir berubah nama menjadi PT.Kereta Api Indonesia (PT.KAI).

Perusahaan Jawatan Pegadaian bernaung di bawah Departemen Keuangan.Pada saat ini,Perusahaan Jawatan Pengadaian berubah nama menjadi Perum Penggadaian.

Perusahaan Umum (Perum)

Perusahaan Umum(PERUM) adalah suatu perusahaan negara yang bertujuan untuk melayani kepentingan umum,tetapi sekaligus mencari keuntungan.

Ciri-ciri Perusahaan Umum (Perum):Melayani kepentingan masyarakat umum.Dipimpin oleh seorang direksi/direktur.Mempunyai kekayaan sendiri dan bergerak di

perusahaan swasta.

Artinya,perusahaan umum(PERUM) bebas membuat kontrak kerja dengan semua pihak.

Dikelola dengan modal pemerintah yang terpisah dari kekayaan negara.

Pekerjanya adalah pegawai perusahaan swasta.

Memupuk keuntungan untuk mengisi kas negara.Contohnya : Perum Pegadaian, Perum Jasatirta, Perum DAMRI,Perum Peruri,Perum Perumnas.

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)Ciri-ciri BUMD adalah sebagai berikut:Pemerintah memegang hak atas segala

kekayaan dan usahaPemerintah berkedudukan sebagai

pemegang saham dalam pemodalan perusahaan

Pemerintah memiliki wewenang dan kekuasaan dalam menetapkan kebijakan perusahaan

Pengawasan dilakukan alat pelengkap negara yang berwenang

Melayani kepentingan umum, selain mencari keuntungan

Sebagai stabillisator perekonomian dalam rangka menyejahterakan rakyat

Sebagai sumber pemasukan negara Seluruh atau sebagian besar modalnya

milik negara Modalnya dapat berupa saham atau

obligasi bagi perusahaan yang go public Dapat menghimpun dana dari pihak lain,

baik berupa bank maupun nonbank Direksi bertanggung jawab penuh atas

BUMN, dan mewakili BUMN di pengadilan

Tujuan Pendirian BUMD:Memberikan sumbangsih pada

perekonomian nasional dan penerimaan kas negara

Mengejar dan mencari keuntunganPemenuhan hajat hidup orang banyakPerintis kegiatan-kegiatan usahaMemberikan bantuan dan perlindungan

pada usaha kecil dan lemah

Manfaat BUMN:Memberi kemudahan kepada masyarakat luas

dalam memperoleh berbagai alat pemenuhan kebutuhan hidup yang berupa barang atau jasa.

Membuka dan memperluas kesempatan kerja bagi penduduk angkatan kerja.

Mencegah monopoli pasar atas barang dan jasa yang merupakan kebutuhan masyarakat banyak oleh sekelompok pengusaha swasta yang bermodal kuat.

Meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi komoditi ekspor sebagai sumber devisa,baik migas maupun non migas.

Menghimpun dana untuk mengisi kas negara ,yang selanjutnya dipergunakan untuk memajukan dan mengembangkan perekonomian negara

Menurut Inpres No. 17 Tahun 1967, ciri-ciri pokok Persero :

Makna usaha bertujuan untuk meraih keuntungan

Status badan hukum sama dengan bentuk PT

Hubungan-hubungan usaha diatur dengan hukum perdata

Modal seluruhnya/sebagian milik negaraTidak memiliki fasilitas-fasilitas negaraPimpinan dipegang oleh direksiKaryawannya merupakan karyawan

perusahaan swasta biasaPemerintah berperan sebagai pemegang

saham.

Perusahaan Daerah (PD)

Adalah perusahaan yang saham-sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Daerah.

Tujuan didirikannya PD adalah untuk mendapatkan keuntungan yang dapat dipakai untuk pembangunan daerah

Kekayaan negara/daerah dipisahkan dari kekayaan PD untuk menghindari praktek yang tidak efisien.

Contoh : PD Air Minum Surakarta, PD Bank Pasar Pekalongan.

Perusahaan Negara Umum (Perum)

Kegiatan usaha terutama untuk melayani kepentingan umum, baik produksi, distribusi maupun konsumsi tanpa mengabaikan prinsip-prinsip efisiensi.

Bidang usaha merupakan jasa/produksi vitalModal perusahaan mayoritas/seluruhnya

dipegang oleh pemerintah. Pemilik modal oleh pihak swasta dimungkinkan

Berstatus sebagai badan hukumAturan perusahaan berdaasrkan hukum perdataContoh : Perum Pegadaian, Perum DAMRI,

Perum Peruri dan lain-lain.

Perusahaan Negara Jawatan (Perjan)

 Kegiatan perusahaan terutama untuk pelayanan kesejahteraann umum (public service)

Dapat memakai/memiliki fasilitas negara, sebab merupakan bagian dari Departemen/Ditjen

Hubungan hukum di atur menurut hukum publik

Seluruh karyawan perjan adalah berstatus pegawai negeri

Contoh : Perjan Kereta Api (PJKA) dulu

KoperasiMenurut UU No. 12 Tahun 1967 cq UU

No. 5 Tahun 1992 koperasi adalah organisasi ekonomi rakyat yang berwatak sosial, beranggotakan orang-orang/badan hukum, serta merupakan tata susunan ekonomi sebagai usaha bersama berdasarkan atas asas kekeluargaan dan kegotongroyongan.

Jadi koperasi merupakan perkumpulan orang-orang untuk mengadakan kerjasama, dan bukan merupakan konsentrasi modal.

Fungsi koperasi :Mempertinggi kesejahteraan

rakyat/anggotaSalah satu urat nadi perekonomianSebagai alat pendemokrasian ekonomi

nasionalUntuk memperkokoh kedudukan ekonomi

bangsa Indonesia.

Sumber keuangan koperasiAnggota : Simpanan Pokok saat mulai jadi anggotaSimpanan Wajib membayar pada waktu

tertentuSimpanan Sukarela jumlah dan

waktunya tidak tertentuPinjamanHasil usaha modal keuntungan (SHU)

koperasiPenanaman modal

Berdasarkan fungsi, koperasi dibagi:Koperasi produksi Bertujuan untuk memproduksi dan menjual

barang secara bersama-sama.Contoh : Koperasi peternak ayam, koperasi

perikananKoperasi konsumsiBertujuan untuk menyediakan barang-barang

yang dibutuhkan oleh konsumen/anggota.Contoh : koperasi pegawai negeri, koperasi

pesantrenKoperasi kreditKoperasi yang beroperasi di bidang pemberian

kredit dengan bunga yang rendah.Contoh : Koperasi Simpan Pinjam, Koperasi

Kredit Usaha.

Koperasi kreditKoperasi yang beroperasi di bidang

pemberian kredit dengan bunga yang rendah.

Contoh : Koperasi Simpan Pinjam, Koperasi Kredit Usaha.

Pembagian koperasi berdasarkan luas daerahnya

Koperasi primer Unit koperasi terkecil dengan wilayah yang

kecilKoperasi pusatPaling sedikit terdiri atas 5 koperasi primer

yang sudah berbadan hukum.Gabungan koperasiSekelompok koperasi, paling sedikit terdiri

atas 3 koperasi pusat: contoh : GKSI 

Induk koperasiSedikitnya terdiri atas 3 gabungan

koperasi yang sudah berbadan hukum, dimana wilayahnya meliputi seluruh daerah di Indonesia.

Contoh : Inkopontren (Induk Koperasi Pesanteen Indonesia)

YayasanMerupakan suatu kumpulan orang/suatu

organisasi yang bertujuan bukan untuk mencari keuntungan, jadi lebih bersifat usaha sosial.

Yayasan merupakan sebuah badan hukum untuk berbagai macam kegiatan, di luar kondisi persaingan usaha.

YAYASANMerupakan suatu kumpulan orang/suatu

organisasi yang bertujuan bukan untuk mencari keuntungan, jadi lebih bersifat usaha sosial.

Yayasan merupakan sebuah badan hukum untuk berbagai macam kegiatan, di luar kondisi persaingan usaha.

Contoh :Yayasan Supersemar, JakartaYayasan Rumah Sakit Bunda, SemarangYayasan Pendidikan Al Irsyad, PurwokertoYayasan Panti Asuhan, Solo, dan lain-lain

KERJA SAMA PENGGABUNGAN DAN EKSPANSI

Ada beberapa bentukJoint VentureTrustHolding CompanySindikatKartelConcern 

TRUSTAdalah bentuk organisasi perusahaan yang

didirikan untuk menghindari kerugian masing-masing anggota dan memperbesar keuntungan perusahaan.

Masing-masing perusahaan yang bergabung mengadakan fusi dengan menjadi perusahaan yang besar.

Mengeluarkan saham perkembangan perusahaan

Tanggung jawab terbatas, sebesar modal yang disetorkan

Saham dapat berpindah tangan

Holding Company

Perusahaan yang kondisi keuangannya kuat dapat memiliki/mengambil alih perusahaan lain dengan cara membeli saham-sahamnya.

Perusahaan yang diambil alih akan kehilangan kemerdekaannya/ kekuasaannya.

SINDIKATMerupakan kerjasama antara beberapa orang untuk melaksanakan proyek khusus di bawah suatu perjanjian

Penggunaan bentuk perusahaan ini terutama pada bidang keuangan

Perjanjian yang diadakan dalam sindikat dapat dibagi menjadi dua bagian:

Bagan pertama, dibuat bersama-sama dengan perusahaan yang saham-sahamnya akan dibeli oleh sindikat.

Bagian kedua, menyebutkan tentang keanggotaa dan cara-cara mendapatkan laba atau menanggung rugi.

Kartel

Merupakan persekutuan antara beberapa perusahaan sejenis di bawah suatu perjanjian tertentu.

Tiap-tiap perusahaan tetap berdiri sendiri, kedudukan sama dan sewaktu-waktu dapat membatalkan perjanjian.

Berdasarkan perjanjian kartel dibagi menjadi:Kartel daerah : membagi daerah pemasaranKartel produksi: menentukan luas produksi

masing-masingKartel kondisi : mengatur syarat-syarat

penjualan, syarat penyerahan barang, tempat penjualan, penjualan tunai/kredit, pemberian potongan, dan lain-lain.

Kartel pembagian laba: menentukan cara pembagian dan besarnya laba masing-masing anggota

Karten harga, penentuan harga minimum, dapat mengurangi persaingan harga antar anggota

Concern

Merupakan bentuk kerjasama/persekutuan perusahaan yang tujuan utamanya adalah konsentrasi untuk memperoleh sumber pembelajaran (bukan untuk persaingan dan memperoleh kedudukan monopoli seperti kartel dan sindikat).

Meliputi berbagai daerah struktur organisasinya.

top related