Pert 6 ffq dan dietary history

Post on 12-Apr-2017

870 Views

Category:

Data & Analytics

1 Downloads

Preview:

Click to see full reader

Transcript

FFQ

Adhila Fayasari, S.Gz, MPH2015

Food Frequency Questionnaire (FFQ) Kuesioner frekuensi makanan (FFQ memuat daftar

bahan makanan atau makanan dan minumana dan frekuensi penggunaannya pada periode tertentu

Memperoleh data tentang frekuensi konsumsi sejumlah bahan makanan dan minuman selama periode tertentu seperti hari, minggu, bulan atau tahun

TIME FRAME? Kebiasaaan Dibatasi pada periode tertentu

FFQ (1) Responden diminta untuk melaporkan frekuensi

makanan sehari-hari untuk setiap jenis makanan dan minuman dari list/daftar pangan dalam jangka waktu tertentu

FFQ sering didesain untuk mendapatkan informasi yang spesifik, misalnya vitamin atau mineral tt

FFQ seharusnya ditanyakan oleh pewawancara, namun beberapa FFQ telah didesain utk dpt diisi sendiri oleh responden (self-administered)

FFQ harus culture specific

Prosedur FFQ1. Responden diminta untuk mengidentifikasi

seberapa sering biasanya konsumsi jenis pangan berdasarkan daftar bahan pangan/list of food/food group of interest,

2. Lima kategori untuk food frekuensi tersedia: Harian, Mingguan, Bulanan, Tahunan, Tidak Pernah (atau dapat dimodifikasi sesuai dengan tujuan penelitian). Responden memilih kategori yang paling sesuai dan mencatat berapa kali pangan tsb dikonsumsi

Contoh: Form FFQ

Semi-quantitative FFQ (SQ-FFQ) SQ-FFQ digunakan untuk meranking individu

berdasarkan food atau nutrient intake berdasarkan ukuran standar porsi yang dapat menjadi referens untuk setiap jenis pangan

Data yang didapatkan dari SQ-FFQ dapat dikonversikan menjadi energi dan nurient intake dgn mengalikan fraksi ukuran porsi setiap jenis pangan per hari dgn kandungan energi atau zat gizi yang berasal dari daftar komposisi bahan makanan yang sesuai

Prosedur SQ-FFQ1. Complete the step in FFQ prosedur2. A choice of three portion size is available:

Small, Medium, Large3. Konversikan semua kategori frekuensi ke

kategori harian, dgn ketentuan 1 kali perhari sama dengan 1. Contoh nasi dikonsumsi 3 kali per hari = 3; tahu dikonsumsi 4x per minggu = 4/7 per hari = 0,57 per hari

4. Kalikan frekuensi per hari dgn memilih ukuran porsi yang sesuai (gram) untuk mendapatkan berat yang dikonsumsi dalam gram per hari

Definisi Validitas PSG Dietetik• Validitas: mengukur apa yang memang menjadi

tujuan untuk diukur:• intake saat ini atau masa lampau (selama

berapa lama?)• intake makanan/zat gizi?• intake kelompok atau individu

Relative validity: perbandingan antara metode “test” dengan metode “reference” validitas yang diketahui

Contoh: Form SQ-FFQ

Food Frequency QuestionnaireStrengths - Weaknesses

Kelebihan KelemahanMudah dlm pengumpulan data, sederhana

Hasil tergantung pada kelengkapan datar makanan yang ada di kuesioner

Cepat (antara 20 menit s.d 1 jam) Pangan musiman sulit untuk dikuantifikasi

Beban responden rendah jika dibanding record method

Mengandalkan ingatan

Dapat diisi sendiri oleh responden Ukuran porsi pada SQ-FFQ mungkin tidak merefleksikan apa yang dimakan subyek

Data processing relatif sederhana Hanya cocok untuk zat gizi tertentu (tidak dapat digunakan untuk semua zat gizi)

Tingkat partisipasi tinggi sehingga dpt digunakan pada sampel yang besar

Akurasi pengukuran intake absolute lebih rendah daripda metode lain. FFQ lebih abstrak krn responden hrs berfikir “usual” frekuensi

Dapat menggambarkan usual intake untuk kelompok pangan ttt dlm kurun waktu ttt

FFQ

kelebihan kelemahan Dapat memberikan

gambaran kualitatif konsumsi makanan

Dapat mengumpulkan data untuk semua zat gizi

Dapat digunakan pada sampel besar

Terlalu membebani pihak pengumpul data dan responden

Membutuhkan pengumpul data yang terlatih

Validitas tergantung pada daftar makanan under/overestimate

Makanan harus disesuaikan dengan daerah, sosial dan budaya sasaran

Ada kecenderungan beberapa item makanan tidak terisi (missing value)

FFQ Cairan

FFQ sumber isoflavon

Dietary history

skenario Tn. Bn 35 thn, pernah mengalami kecelakaan

5 tahun yang lalu sehingga saat ini harus menggunakan kursi roda. Tn. Bn diantar istrinya datang ke tempat konsultasi gizi karena mengalami gangguan saluran pencernaan. Sebelum melakukan konsultasi gizi, ahli gizi akan melakukan pengkajian status gizi dan menggali kebiasaan makan pasien.

Dietary History1. Recall 24 hour informasi makanan yg

dimakan dlm 24 jam terakhir2. FFQ singkat frekuensi penggunaan

sejumlah makanan utk mengecek kebenaran recall 24 hour, maksimum periode 1-3 bulan terakhir

3. Food record selama 2-3 hari utk pengecekan ulang

Dietary History (1) Responden diminta untuk melaporkan pola konsumsi

yang lampau (past diet) Didesain untuk menentukan usual food intake dari

seseorang lebih detail ttg karakteristik dari pangan yang biasanya dikonsumsi

Informasi retrospektive intake makanan dan pola makan dari seseorang berdasarkan pengamatan dalam waktu cukup lama (1 bulan, 6 bulan, 1 thn)

Metode ini tdd : recall 24 jam, frekuensi makanan (mengecek recall 24 jam) dan food record selama 3 hari

Dapat mengetahui kualitatif dan kuantitatif

Deitary History (2) Kegunaan

Mengetahui pola makan Intake zat gizi dapat dihitung Penelitian defisiensi zat gizi dan hubungan

penyakit

Dietary History (2)Strengths - Weaknesses

Kelebihan Kelemahan Dapat mengukur usual nutrient intake pada periode yang panjang scr kualitatif dan kuantitatif

Proses interview perlu waktu yang lama

Dapat digunakan di klinik gizi utk mengatasi masalah diet pasien

Memerlukan interviewers yang sangat terlatih

Data pada semua zat gizi dapat diperoleh

Sulit dan mahal membebani

Dapat menunjukkan korelasi yang baik dengan penilaian biokimia

Cenderung terjadi over-estimate zat gizi

Dapat mendeteksi seasonal changes

Tidak cocok untuk survey besar

Memerlukan kerjasama dari responden untuk mengingat konsumsi biasanya (usual diet)

Selain informasi mengenai asupan, biasa dietary history disertai informasi ttg : Data sosial ekonomi Budaya Data riwayat penyakit Data riwayat penyakit keluarga Aktivitas fisik Kemampuan utk makanan Alergi Diet khusus

FORM

contoh

contoh (1)

thank you

Topik1. Asupan tinggi natrium kalium (hipertensi)2. Asupan tinggi serat3. Asupan tinggi lemak4. Asupan pada anak autis5. Asupan jajanan anak SD/SMP

tugas Dipresentasikan! Tiap kelompok merancang suatu form FFQ

dengan topik yg telah ditentukan membuat list bahan makanan yang ingin

dimasukan sesuai dgn topik melalui DKBM, atau mencatat label BM

membuat list berat/porsi yang biasa digunakan dlm masyarakat

mengujikan kuesioner tersebut pada min.5 orang melakukan uji statistik/excel terhadap item

makanan

langkah-langkah validitas & reliabilitas dgn SPSS Analyze Scale Reliability Analysis

masukan semua item ke dalam kotak dialog item

Klik Statistics centang pada Scale if item deleted continue OK

realibilitas cari nilai r tabel

dengan nilai n=32, didapatkan r tabel =0,349

maka, corrected item > nilai r tabel item-item pada kuesioner reliabel valid

bila nilai corrected item < nilai r tabel tidak validu

nilai r tabel utk 32 sampel; r = 0,349

top related