PENGADILAN TINGGI MEDAN · YOHANA Br. SIMANJUNTAK : Umur 55 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan, ... RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU
Post on 11-Jul-2019
230 Views
Preview:
Transcript
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 1 dari 49
P U T U S A N
Nomor: 01/PDT/2016/PT.MDN
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-
perkara perdata dalam Pengadilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan
sebagai berikut dalam perkara antara :
1. TIAMBUN Br. HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan/15 Nopember 1955,
Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa
Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Kompleks
Sri Gunting Blok H No. 23, Kel. Sunggal Kanan, Kec. Sunggal,
Kab. Deli Serdang, Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai
PENGGUGAT I, sekarang PEMBANDING I;
2. MARTHA Br. HUTAJULU: Tempat/tgl. Lahir : Medan/05 April 1957, Jenis
Kelamin Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia,
Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Perjuangan Gg.
Darsoparto, Kel. Tanjung Rejo, Kec. Medan Sunggal, Kota Medan,
Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT II,
sekarang PEMBANDING II;
3. JULIANA Br. HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan,/12 Juli 1962, Jenis
Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa
Indonesia, Agama Islam, Tempat Tinggal Dusun V, Kelurahan
Dalu Sepuluh A, Kec. Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang,
Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT III,
sekarang PEMBANDING III;
4. RISWAN HUTAJULU: Tempat/Tgl.Lahir : Medan/01 Agustus 1966, Jenis
Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia,
Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Sei Selayang No.
16, Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan
Propinsi Sumatera Utara, semula sebagai PENGGUGAT IV,
sekarang PEMBANDING IV;
Dalam hal ini memberi kuasa kepada LEO L. NAPITUPULU, SH.
M.Hum, FAISAL MARPAUNG,SH.MH, LINTONG SIHOMBIMG,
SH. masing-masing adalah Advokat-Penasihat Hukum, serta
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 2 dari 49
IMMANUEL W.S.P.L. TOBING, SH.MH. dan ISMAEL SIRAIT, SH,
masing-masing adalah Advokat Magang, pada Kantor Advokat-
Penasihat Hukum LEO L. NAPITUPULU, SH., M.Hum & REKAN,
beralamat di Jln. Mayjend Sutoyo Siswomiharjo (dh. Perdana) No.
99 E Kesawan-Medan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal
28 September 2012 (terlampir), yang didaftarkan dikepaniteraan
Pengadilan Negeri Medan No.1945/Penk/2012/PN Mdn tanggal 04
Oktober 2012 semula disebut PARA PENGGUGAT sekarang
PARA PEMBANDING;
M e l a w a n :
1. PORMAN Br. SIHOMBING: Umur 80 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,
Pekerjaan Ibu Rumah Tangga, Bangsa Indonesia, Agama Kristen
Protestan, Tempat Tinggal Jln. Sei Selayang No. 16, Kelurahan
Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Provinsi
Sumatera Utara, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai Isteri/Ahli Waris, semula sebagai : TERGUGAT I ;
2. OSMAN HUTAJULU: Umur : 54 Tahun, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan
Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat
Tinggal Jin. Pasar Pringgan No. 1 G, Kelurahan Babura,
Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara,
dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli Waris,
semula sebagai : TERGUGAT II, sekarang TERBANDING I ;
3. SISWANTO HUTAJULU: Umur 43 Tahun, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan
Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat
Tinggal Jln. Sei Selayang No. 16, Kelurahan Merdeka, Kecamatan
Medan Baru, Kota Medan, Propinsi. Sumatera Utara, dalam
kapasitas dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli Waris, semula
sebagai TERGUGAT III, sekarang TERBANDING II ;
4. MARTIANA Br. HUTAJULU: Umur 42 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,
Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen
Protestan, Tempat Tinggal Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan
Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Propinsi
Sumatera Utara, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 3 dari 49
Anak/Ahli Waris, semula sebagai: TERGUGAT IV, sekarang
TERBANDING III ;
5. FLORIDA Br. HUTAJULU: Umur 41 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,
Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama Kristen
Protestan, Tempat Tinggal Jln. Bunga Wijaya Kesuma No. 56
Pasar IV Padang Bulan Kel. PB. Selayang II Kec. Medan
Selayang Kota Medan Propinsi Sumatera Utara dalam kapasitas
dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli Waris, semula sebagai
TERGUGAT V, sekarang TERBANDING IV ;
Maupun terhadap anak / ahli waris lainnya dari alm.
Tukka Mangara Hutajulu yakni :
1. GUSTARIA Br. HUTAJULU : Tempat/Tgl.Lahir Laguboti, 01 Oktober 1950,
Jenis Kelamin Perempuan, Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa
Indonesia, Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal Jln. Camar
V No. 301, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli Serdang, Propinsi
Sumatera Utara, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai
Anak/Ahli Waris, semula sebagai TURUT TERGUGAT I, sekarang
TURUT TERBANDING I ;
2. Istri dan anak-anak Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, sehingga oleh
karenanya menggantikan kedudukan Alm. Ramli Wardi Hutajulu
semula sebagai Turut Tergugat II, sekarang Turut Terbanding II
dalam kapasitas dan kedudukan Alm. Ramli Wardi Hutajulu
sebagai Anak/AhliWaris dari Almarhum TUKKA MANGARA
HUTAJULU, masing-masing yaitu:
1. YOHANA Br. SIMANJUNTAK : Umur 55 Tahun, Jenis Kelamin Perempuan,
Pekerjaan Ibu rumah tangga, Bangsa Indonesia, Agama Kristen
Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II RT. 002/RW. 02
No. 25, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta, dalam kapasitas
dan kedudukannya selaku istri), semula sebagai TURUT
TERGUGAT II (1), sekarang TURUT TERBANDING II(1);
2. HAEN PARULIAN SUGIHARTO HUTAJULU : Umur 31 Tahun, Jenis
Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia,
Agama Kristen Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II
RT. 002/RW. 02 No. 25, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta
(dalam kapasitas dan kedudukannya selaku anak), semula
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 4 dari 49
sebagai TURUT TERGUGAT II (2), sekarang TURUT
TERBANDING II (2) ;.
3. ESTER RIA LOVIANTE Br. HUTAJULU : Umur 30 Tahun, Jenis Kelamin
Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama
Kristen Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II RT.
002/RW. 02 No. 25, Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta (dalam
kapasitas dan kedudukannya selaku anak), semula sebagai
TURUT TERGUGAT II (3), sekrang TURUT TERBANDING II (3);
4. DEWI KAROLINA Br. HUTAJULU : Umur 27 Tahun, Jenis Kelamin
Perempuan, Pekerjaan Wiraswasta, Bangsa Indonesia, Agama
Kristen Protestan, Tempat Tinggal di Jl. Pondok Pinang II RT.
002/RW. 02 No. 25 Jakarta Selatan, Provinsi DKI Jakarta (dalam
kapasitas dan kedudukannya selaku anak), semula sebagai
TURUT TERGUGAT II (4), sekarang TURUT TERBANDING II(4);
5. SELAMAT HUTAJULU : Umur 48 Tahun, Jenis Kelamin Laki-Laki, Pekerjaan
Pegawai BUMN, Bangsa Indonesia, Agama Kristen Protestan,
Tempat Tinggal di Jln. Gunung IV No. 873 B Komperta Kel. Margo
Mulyo Kec. Balikpapan Barat Kota Balikpapan Prop. Kalimantan
Timur, dalam kapasitas dan kedudukannya sebagai Anak/Ahli
waris dari alm Tukka Mangara Hutajulu, semula sebagai
TURUT TERGUGAT III, sekarang TURUT TERBANDING III ;
Pengadilan Tinggi tersebut ;
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan
dengan perkara ini ;
TENTANG DUDUK PERKARA
Mengutip serta memperhatikan surat gugat Penggugat tanggal 04
Oktober 2012 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
Medan pada tanggal 04 Oktober 20112 dalam Register Perkara
Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:
1. Bahwa semasa hidupnya, Alm. TUKKA MANGARA HUTAJULU telah
melangsungkan Perkawinan dengan PORMAN Br. SIHOMBING (in casu
Tergugat-I), dan dari perkawinan antara Alm. Tukka Mangara Hutajulu
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 5 dari 49
dengan Tergugat-I, telah lahir 11 (sebelas) orang anak kandung, masing
masing yaitu : GUSTARIA Br. HUTAJULU (in casu Turut Tergugat-I),
Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU (in casu Suami/Ayah Turut Tergugat-II
(1) sd. Turut Tergugat-II (4), TIAMBUN Br. HUTAJULU (in casu
Penggugat-I), MARTHA Br. HUTAJULU (in casu Penggugat-II), OSMAN
HUTAJULU (in casu Tergugat-II), JULIANA Br. HUTAJULU (in casu
Penggugat-III), SELAMAT HUTAJULU (in casu Turut Tergugat-V),
RISWAN HUTAJULU (in casu Penggugat-IV), SISWANTO HUTAJULU
(in casu Tergugat-III), MARTIANA Br. HUTAJULU (in casu Tergugat-IV)
dan FLORIDA Br. Hutajulu ( in casu Tergugat-V);
2. Bahwa Alm. Tukka Mangara Hutajulu telah meninggal dunia pada tahun
1992, di tempat kediaman terakhir Jl. Sei Selayang No 16, Kelurahan
Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Propinsi Sumatera
Utara, dengan meninggalkan 1 (satu) orang isteri (PORMAN Br.
SIHOMBING) dan 10 (sepuluh) orang anak yang masih hidup
(GUSTARIA Br. HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU, MARTHA Br.
HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU,JULIANA Br. HUTAJULU, SELAMAT
HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA
Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU) serta ahli waris dari 1
(satu) orang anak yang telah meninggal dunia yakni alm.RAMLI WARDI
HUTAJULU;
3. Bahwa oleh karena PORMAN Br. SIHOMBING, GUSTARIA Br.
HUTAJULU, Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU,
MARTHA Br. HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU, JULIANA Br.
HUTAJULU, SELAMAT HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO
HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU
maupun Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU adalah merupakan Istri dan
anak-anak Alm. Tukka Mangara Hutajulu, maka patut dan beralasan
kiranya menurut hukum apabila istri dan anak-anak Alm. Tukka Mangara
Hutajulu tersebut dinyatakan sebagai ahli waris yang sah dari alm.
Tukka Mangara Hutajulu;
4. Bahwa semasa dalam perkawinan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dengan
istrinya yaitu PORMAN Br. SIHOMBING (in casu Tergugat-I), ada
memiliki harta benda perkawinan, yaitu berupa harta-harta tidak bergerak
serta unit usaha :
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 6 dari 49
1. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko
serta Unit Usahanya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan
sembako (Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat
meter persegi), yang terletak di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan
Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana
lengkapnya yang diterangkan pada Sertipikat Hak Guna Bangunan
No. 375/Petisah Hulu tertanggal 17 Oktober 1991, terdaftar atas
nama Tukka Mangara Hutajulu;
2. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas
: 632 M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di
Jl. Sei Selayang No. 16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan
Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada
Sertipikat Hak Milik No. 228/Merdeka tertanggal 02 Juli 1985,
terdaftar atas nama Mangara Hutajulu (Tukka Mangara Hutajulu);
3. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,
seluas 96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga)
yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kelurahan Babura,
Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, yang semula terdaftar atas
nama Tukka Mangara Hutajulu, selanjutnya sebagaimana
lengkapnya yang diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No.
664/Babura tertanggal 23 Desember 2002, terdaftar atas nama
Tergugat -II ;
4. Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh
tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang
terletak di Jl. Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan
Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada
Surat Keterangan Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03
Maret 1994, yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No.
Reg. 606 K/Pdt/2007, yang terdaftar atas nama Tergugat-I, dengan
batas-batas sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan
ukuran 33,85 M;
- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan,
dengan ukuran 33,85 M;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 7 dari 49
- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan
ukuran 14,10 M;
- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan
ukuran 14,10 M;
5. Bahwa oleh karena harta-harta maupun usaha sebagaimana diuraikan pada
point 4 (empat) di atas adalah merupakan harta yang ditinggalkan Alm.
Tukka Mangara Hutajulu, maka patut dan beralasan hukum apabila harta
tidak bergerak serta unit usaha tersebut ditetapkan sebagai harta
peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka Mangara Hutajulu, yang
merupakan warisan bersama antara PORMAN Br. SIHOMBING,
GUSTARIA Br. HUTAJULU, Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, TIAMBUN
Br. HUTAJULU, MARTHA Br. HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU, JULIANA
Br. HUTAJULU, SELAMAT HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO
HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU
maupun Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, yang belum dibagi diantara
para ahli warisnya;
6. Bahwa setelah Alm. Tukka Mangara Hutajulu meninggal dunia pada tahun
1992, maka menurut ketentuan hukum terbukalah warisan kepada seluruh
ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu atas harta warisan yang tersebut di
atas;
7. Bahwa ketika Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut meninggal dunia, harta
benda warisannya tersebut belum dibagi oleh para ahli warisnya dan Alm.
Tukka Mangara Hutajulu tidak ada meninggalkan sesuatu wasiat atas harta
warisannya itu;
8. Bahwa setelah Alm. Tukka Mangara Hutajulu meninggal dunia, yang
menguasai dan mengusahai harta warisan dan harta peninggalan dimaksud
adalah Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V,
tanpa melalui musyawarah dan mufakat serta persetujuan dari seluruh ahli
waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu lainnya ;
9. Bahwa sikap menguasai dan mengusahai harta warisan atau peninggalan
Alm. Tukka Mangara Hutajulu mana belum pernah dipermasalahan oleh
seluruh ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu, karena ahli waris Alm.
Tukka Mangara Hutajulu dapat memaklumi dan mempertimbangkan
penguasaan dan pengusahaan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,
Tergugat-IV dan Tergugat-V atas harta warisan atau peninggalan Alm.
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 8 dari 49
Tukka Mangara Hutajulu dimaksud adalah hanya untuk menjaga,
mengurus, merawat harta warisan atau peninggalan tersebut, bukan untuk
dimiliki secara pribadi;
10. Bahwa ternyata sikap diam dan tidak mempermasalahkan dari para ahli
waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu lainnya terhadap penguasaan dan
pengusahaan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V atas harta warisan atau peninggalan Alm. Tukka Mangara
Hutajulu dimaksud, terkesan diartikan lain oleh Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V, dimana Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V menjadi lupa diri dan merasa
sebagai pemilik tunggal dan mutlak atas harta warisan Alm. Tukka Mangara
Hutajulu dimaksud;
11. Bahwa sikap merasa sebagai pemilik tunggal dan mutlak atas harta warisan
atau peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu oleh Tergugat - I, Tergugat-
II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V mana adalah terbukti dengan
adanya pengalihan atau pemindah-tanganan terhadap hak atas harta
warisan atau peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu mana kepada
Tergugat II dan Tergugat –III;
12. Bahwa Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV akhir-
akhir ini mengetahui, ternyata Tergugat-II dan Tergugat-III dengan
mempengaruhi dan memperdaya Tergugat-I telah melakukan suatu
pemindahan atau pengalihan nama pemegang hak harta warisan
peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu kepada Tergugat-II dan
Tergugat-III berupa :
1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko serta
Unit Usaha-nya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan
sembako (Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat
meter persegi), yang terletak di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan
Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana
lengkapnya yang diterangkan pada Sertipikat Hak Guna Bangunan No.
375/Petisah Hulu tertanggal 17 Oktober 1991, yang semula terdaftar
atas nama Tukka Mangara Hutajulu, kemudian terdaftar atas nama
Tergugat-I, selanjutnya terdaftar atas nama Tergugat-III;
Sedangkan terhadap usaha penjualan sembilan bahan pokok yang ada
pada bangunan rumah diatas tanah tersebut, sejak tahun 1992
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 9 dari 49
dijalankan bersama oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-
IV dan Tergugat-V;
2) Sebidang tanah, yang di atasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas :
632 M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di Jl.
Sei Selayang No. 16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru,
Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada
Sertipikat Hak Milik No. 228/Merdeka tertanggal 02 Juli 1985, yang
semula terdaftar atas nama Mangara Hutajulu (Tukka Mangara
Hutajulu) kemudian terdaftar atas nama Tergugat-I, selanjutnya
terdaftar atas nama Tergugat-III dan dikuasai oleh Tergugat-III;
3) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,
seluas 96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga)
yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kelurahan
Babura, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, yang semula terdaftar
atas nama Tukka Mangara Hutajulu, selanjutnya sebagaimana
lengkapnya yang diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No. 664/Babura
tertanggal 23 Desember 2002, terdaftar atas nama Tergugat-II dan
dikuasai oleh Teregugat-II;
4) Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh
tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang terletak
di Jl. Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota
Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat
Keterangan Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03 Maret 1994,
yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No. Reg. 606
K/Pdt/2007, yang terdaftar atas nama Tergugat-I, saat ini dikuasai oleh
Tergugat-III;
13. Bahwa adapun segala keuntungan yang diperoleh dari harta warisan/
peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut di atas, sejak tahun
1992 sampai sekarang telah juga dinikmati sendiri-sendiri oleh Tergugat-I,
Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V ;
14. Bahwa harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu beserta
segala keuntungan yang diperoleh mana, yakni yang menjadi objek
sengketa sekarang ini, adalah merupakan boedel warisan yang belum
pernah dipecah atau dibagi-bagi diantara seluruh ahli waris Alm. Tukka
Mangara Hutajulu;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 10 dari 49
15. Bahwa penguasaan dan pengusahaan atas harta warisan/peninggalan Alm.
Tukka Mangara Hutajulu dimaksud oleh Tergugat - I, Tergugat - II, Tergugat
- III, Tergugat - IV dan Tergugat - V selama ini adalah tanpa persetujuan dari
seluruh ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu, khususnya para
Penggugat-Penggugat, terlebih-terlebih pula pengalihan/pemindahan hak
atas harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu kepada
masing-masing Tergugat - II dan Tergugat - III, sama sekali tidaklah
berdasar dan beralasan menurut hukum;
16. Bahwa tindakan perbuatan Tergugat-I yang telah memindah tangankan/
mengalihkan hak atas harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara
Hutajulu kepada masing-masing Tergugat-II dan Tergugat-III adalah tanpa
alas dan dasar hak yang dibenarkan menurut hukum, maka secara nyata-
nyata tindakan perbuatan Tergugat-I adalah merupakan Perbuatan Tanpa
Hak dan Melawan Hukum ( onrechtmatigedaad);
17. Bahwa demikian juga dengan penguasaan/pengusahaan secara pribadi
yang dilakukan oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V atas harta warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu
sejak tahun 1992 tanpa persetujuan dari seluruh ahli waris Alm. Tukka
Mangara Hutajulu, maka penguasaan dan pengusahaan Tergugat-I,
Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V atas harta
warisan/peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu adalah merupakan
Perbuatan Tanpa Hak dan Melawan Hukum ( onrechtmatigedaad);
18. Bahwa terhadap sebidang tanah yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah
Toko serta Unit Usaha, yang bergerak dibidang penjualan bahan sembako
(Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus Empat Meter Persegi),
yang terletak di Jl. Iskandar Muda No.83 Kelurahan Petisah Hulu,
Kecamatan Medan Baru, Kota Medan yang pada saat sekarang ini dikuasai
dan diusahai oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V, yang mana sejak tahun 1992 unit usaha tersebut memperoleh
penghasilan bersih setiap bulannya kurang lebih Rp.50.000.000,- (Lima
puluh juta rupiah), dan telah diusahai sendiri oleh Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V selama kurang lebih 20 (Dua
puluh) tahun. Sehingga usaha tersebut telah memberikan penghasilan
sebesar (Rp. 50.000.000,- x 240 Bulan) = Rp 12.000.000.000,- ( Dua belas
milyar rupiah). Maka patut bilamana penghasilan tersebut dinyatakan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 11 dari 49
sebagai boedel warisan Alm. Tukka Mangara Hutajulu, yang juga merupakan
milik bersama para ahli warisnya. Sehingga patut bilamana seluruh ahli waris
Alm. Tukka Mangara Hutajulu berhak mendapat bagian yang sama atas
harta warisan tersebut;
19. Bahwa sejak tahun 1992 sampai dengan saat gugatan ini didaftarkan pada
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan, ternyata Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V tidak pernah menyerahkan
penghasilan unit usaha sebagaimana yang diuraikan pada point 18 tersebut
di atas, khususnya kepada para Penggugat-Penggugat, maka patut dan
beralasan kiranya menurut hukum apabila Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-
III, Tergugat-IV dan Tergugat-V dihukum untuk menyerahkan seketika dan
sekaligus penghasilan unit usaha tersebut atas hak yang merupakan bagian
para Penggugat-Penggugat;
20. Bahwa sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, suatu harta
peninggalan (boedel warisan) tidak dapat dibiarkan dalam keadaan tidak
dipisah, sehingga patut dan beralasan kiranya menurut hukum apabila,
seluruh harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka Mangara Hutajulu,
baik berupa harta tidak bergerak maupun unit usahanya, ditetapkan untuk
dipisah dan selanjutnya dibagikan diantara sesama ahli warisnya ;
21. Bahwa oleh karena seluruh harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka
Mangara Hutajulu berupa harta tidak bergerak dan unit usaha sebagaimana
tersebut layak ditetapkan untuk dipisah dan dibagi diantara sesama ahli
warisnya, maka patut dan beralasan kiranya menurut hukum apabila seluruh
harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka Mangara Hutajulu, baik
berupa harta tidak bergerak maupun unit usahanya dijual dengan jalan
Pelelangan Umum, dan hasil penjualannya dibagi diantara sesama ahli
warisnya;
22. Bahwa berdasarkan ketentuan yang diterapkan oleh Mahkamah Agung RI
dalam beberapa pertimbangan putusannya antara lain sebagai berikut:
a. Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia No.
179/K/SIP/1961 tertanggal 23 Oktober 1961, yang pertimbangan
hukumnya antara lain berbunyi sebagai berikut : "anak laki-laki dan anak
perempuan dari orang peninggal warisan bersama berhak atas harta
warisan dalam arti bahwa bagian anak laki-laki adalah sama dengan
bagian anak perempuan”
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 12 dari 49
b. Yurisperudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia No.707
/K/SIP/1973 tertanggal 18 Maret 1976, yang pertimbangan
hukumnya'antara lain berbunyi sebagai berikut : "tentang pembagian
warisan menurut hukum mengakui hak anak perempuan dan hak anak
laki-laki adalah sama dalam hukum warisan ;
23. Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 832 KUH. Perdata yang berhak untuk
menjadi ahli waris ialah "para keluarga sedarah, baik sah, maupun luar
kawin dan sisuami atau isteri yang hidup terlama;
24. Bahwa berdasarkan ketentuan sebagaimana yang diatur pada Pasal 832
KUH. Perdata tersebut, maka Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-II (yang
dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1),
Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut Tergugat-II (4), maupun
Turut Tergugat-III patut ditarik sebagai para pihak dalam pemeriksaan
perkara a quo, yaitu untuk mematuhi isi putusan dalam pemeriksaan
perkara a quo;
25. Bahwa sesuai ketentuan Undang-Undang KUH. Perdata Pasal 874
mengatakan : "Segala harta peninggalan seorang yang meninggal dunia,
adalah kepunyaan sekalian ahli warisnya menurut Undang-Undang, sekedar
terhadap itu dengan Surat Wasiat tidak telah diambilnya sesuatu ketetapan
yang sah;
26. Bahwa jelas sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku, bukan hanya
Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V maupun
para Turut Tergugat saja yang merupakan Ahli Waris dari Alm. Tukka
Mangara Hutajulu, akan tetapi turut juga Penggugat-I, Penggugat-II,
Penggugat-III, dan Penggugat-IV merupakan ahli waris yang sah dari alm
Tukka Mangara Hutajulu;
27. Bahwa berdasarkan ketentuan undang-undang Pasal 834 KUH Perdata
Tiap-tiap waris berhak memajukan gugatan guna memperjuangkan hak
warisnya, terhadap segala mereka, yang baik atas dasar hak yang sama,
baik tanpa dasar sesuatu hak pun menguasai seluruh atau sebagian harta
peninggalan, seperti pun terhadap mereka, yang secara licik telah
menghentikan penguasaannya". Gugatan demikian adalah untuk menuntut,
supaya diserahkan kepadanya, segala apa yang dengan dasar hak apa pun
juga terkandung dalam warisan beserta segala hasil, pendapatan dan ganti
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 13 dari 49
rugi, menurut peraturan termaksud dalam bab ketiga buku ini terhadap
gugatan atau pengembalian barang milik;
28. Bahwa berhubung karena segala keuntungan dari harta warisan/peninggalan
Aim. Tukka Mangara Hutajulu yang disebut diatas telah dinikmati sendiri-
sendiri oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-
V sedangkan para Penggugat-Penggugat maupun para Turut Tergugat juga
berhak atas harta peninggalan Alm. usaha Alm. Tukka Mangara Hutajulu ;
Tukka Mangara Hutajulu maupun segala keuntungan yang diperoleh dari
hasil pengelolaannya, maka patut bilamana Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V dihukum untuk membagi dan
menyerahkan harta peninggalan Aim. Tukka Mangara Hutajulu maupun
segala keuntungan yang diperoleh dari hasil pengelolaannya tersebut di atas
kepada para ahli warisnya, khususnya kepada Penggugat-I, Penggugat-II,
Penggugat-III, dan Penggugat-IV dalam keadaan baik serta terlepas dari
suatu ikatan apapun juga;
29. Bahwa akibat perbuatan Tergugat-I yang melakukan pengalihan hak dengan
tanpa persetujuan dan sepengetahuan dari seluruh ahli waris Alm. Tukka
Mangara Hutajulu, khususnya para Penggugat-Penggugat, maupun
perbuatan Tergugat-II dan Tergugat-III yang menguasai sendiri harta
peninggalan Aim. Tukka Mangara Hutajulu serta perbuatan Tergugat-I,
Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V yang mengelola
sendiri dan menikmati sendiri keuntungan dari hasil pengelolaan unit usaha
yang ditinggalkan Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut di atas adalah
perbuatan melawan hukum dan jelas-jelas merugikan para Penggugat-
Penggugat, yang juga adalah selaku ahli waris dari. Alm. Tukka Mangara
Hutajulu;
30. Bahwa para Penggugat-Penggugat telah pernah meminta kepada Tergugat-
I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V agar harta warisan /
peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut diatas dibagi diantara
para ahli warisnya, akan tetapi Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-Ill,
Tergugat-IV dan Tergugat-V tielak bersedia membagi dan memberikannya;
31. Bahkan, salah satu sikap arogan dan tindakan dari Tergugat-III terjadi pada
tanggal 30 Oktober 2011 kepada diri Penggugat-IV, dimana Tergugat-Ill
mengusir Penggugat-IV dari rumah Aim. Tukka Mangara Hutajulu, dengan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 14 dari 49
mengatakan "Rumah ini adalah milik saya, seraya menunjukkan sertifikat
hak milik atas nama Tergugat-III;
32. Bahwa berdasarkan alasan-alasan tersebut, maka para Penggugat-
Penggugat mengajukan gugatan ini agar Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-
III, Tergugat-IV dan Tergugat-V membagi harta warisan/peninggalan Alm.
Tukka Mangara Hutajulu tersebut dan menyerahkan bagian para Penggugat-
Penggugat dalam keadaan baik serta terlepas dari suatu ikatan apapun juga.
Namun bilamana Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V tidak bersedia melakukannya dengan sukarela, maka para
Penggugat-Penggugat mohon kiranya dilaksanakan menurut ketentuan
hukum yang berlaku;
33. Bahwa berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku, suami atau istri berhak
atas setengah bagian dari harta pencaharian bersama, kemudian suami atau
istri yang terlama hidup berhak atas harta warisan dari yang lebih dahulu
meninggal dunia. Dengan demikian, suami atau istri hanya berhak atas 1/2
(satu per dua atau setengah) bagian dari harta pencaharian bersama,
sedangkan sisa yang 1/2 (satu per dua atau setengah) bagian lagi dibagi
rata diantara suami atau istri dan anak-anak yang ditinggalkan si Pewaris.
Sehingga dalam perkara a quo, Tergugat-I selaku istri hanya berhak 1/2
(satu per dua atau setengah) bagian, dan sisanya yang 1/2 (satu per dua
atau setengah) lagi dibagi habis diantara Tergugat-I dengan 11 (sebelas)
orang anak-anaknya, sehingga masing masing berhak mendapat 1/12 (satu
per dua belas) bagian. Dengan arti lain, bahwa Tergugat-I selaku istri berhak
atas sejumlah 13/24 bagian dari seluruh harta peninggalan maupun hasil
usaha Alm. Tukka Mangara Hutajulu, dan kesebelas orang anak-anaknya
masing-masing berhak atas sejumlah 1/24 (satu per duapuluhempat) bagian
dari seluruh harta peninggalan maupun hasil usaha alm. Tukka Mangara
Hutajulu;
34. Bahwa akibat Perbuatan Tanpa Hak dan Melawan Hukum
(Onrechtmatigedaad) yang dilakukan oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-
III, Tergugat-IV dan Tergugat-V secara nyata telah pula menimbulkan
kerugian moril kepada para Penggugat-Penggugat, akibat terhalangnya para
Penggugat-Penggugat dalam menguasai dan menerima manfaat dari harta
peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu, maka patut bilamana Tergugat-I,
Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V secara tanggung
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 15 dari 49
renteng dihukum untuk membayar ganti kerugian moril secara seketika dan
sekaligus sebesar Rp.1.000.000.000 (satu milyar rupiah) kepada masing-
masing para Penggugat-Penggugat, sehingga terhadap ke-empat
Penggugat berjumlah sebesar Rp.4.000.000.000 (empat milyar rupiah);
35. Bahwa kebutuhan para Penggugat-Penggugat dalam turut menguasai dan
menerima manfaat dari harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu
adalah sangat mendesak, maka patut bilamana Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V secara tanggung renteng dihukum
untuk membayar biaya keterlambatan (dwang soom) atas keterlambatan
Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V untuk
menyerahkan bagian hak para Penggugat-Penggugat, yaitu masing-masing
sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) untuk masing-masing para
Penggugat-Penggugat, untuk setiap hari keterlambatan, terhitung sejak
putusan atas perkara ini berkekuatan hukum tetap;
36. Bahwa mengingat selama ini para Penggugat-Penggugat selaku ahli waris
Alm. Tukka Mangara Hutajulu dengan itikad baik telah berulangkali
mengingatkan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V agar mengembalikan dan menyerahkan seluruh harta warisan/
peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu (objek sengketa) maupun segala
keuntungan yang diperoleh dari objek sengketa tersebut sejak objek
sengketa dikuasai dan di usahai oleh Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,
Tergugat-IV dan Tergugat-V ke dalam boedel warisan Alm. Tukka Mangara
Hutajulu dalam keadaan baik serta tanpa dibebani sesuatu hak apapun
atasnya, namun Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V selalu mengabaikan maksud dan itikad baik dari para
Penggugat- Penggugat tersebut;
37. Bahwa oleh karena itu, guna menjaga itikad buruk dari masing-masing
Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V akan
mengalihkan/memindalitangankan harta warisan/peninggalan Alm. Tukka
Mangara Hutajulu dimaksud, maka untuk menjamin agar gugatan para
Penggugat-Penggugat tidak hampa adanya, dimohonkan kehadapan yang
terhormat Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, agar
kiranya berkenan untuk meletakkan Sita Jaminan (Conservatoir beslag)
terhadap harta benda yang menjadi objek perkara yakni:
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 16 dari 49
1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko serta
Unit Usaha-nya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan sembako
(Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat meter persegi),
yang terletak di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan Petisah Hulu,
Kecamatan Medan Baru, Kota Medan;
2) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas :
632 M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di Jl.
Sei Selayang No. 16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru,Kota
Medan;
3) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,
seluas : 96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga)
yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kelurahan
Babura Kecamatan Medan Baru Kota Medan;
4) Sebidang tanah kosong, seluas ± 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh
tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang terletak di
Jl. Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru Kota
Medan;
38. Bahwa gugatan Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV
diajukan didasarkan atas bukti-bukti dan dasar hukum yang cukup adanya,
sehingga patut dan beralasan kiranya menurut hukum apabila putusan
dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih dahulu walaupun ada verzet,
banding maupun kasasi (uit voerbaar bij voorraad);
39. Bahwa berhubung karena gugatan ini diajukan adalah berdasarkan pada
alasan yang dibenarkan hukum maupun ketentuan perundang-undangan
yang berlaku, maka patut bilamana Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,
Tergugat-IV dan Tergugat-V secara tanggung renteng juga dihukum untuk
membayar segala ongkos perkara yang timbul dalam perkara ini;
Berdasarkan uraian dan fakta tersebut di atas, dengan segala kerendahan hati,
dimohonkan Kehadapan Yang Terhormat Bapak Ketua Pengadilan Negeri
Medan cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini, agar
kiranya berkenan memanggil pihak-pihak yang berperkara, untuk hadir pada
suatu hari persidangan yang akan ditetapkan untuk itu, serta mengambil dan
menjatuhkan putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
1. Mengabulkan gugatan Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan
Penggugat -IV untuk seluruhnya ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 17 dari 49
2. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang
diletakkan dalam pemeriksaan perkara ini;
3. Menyatakan menurut hukum, bahwa Penggugat-I, Penggugat-II,
Penggugat-III, dan Penggugat-IV dan Turut Tergugat-I, Turut Tergugat II
(yang dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut
Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut
Tergugat-II (4), maupun Turut Tergugat-III bersama-sama dengan
Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V adalah
sebagai para ahli waris mutlak dan para ahli waris pengganti yang sah
dari almarhum Tukka Mangara Hutajulu;
4. Menetapkan bahwa Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan
Penggugat-IV maupun Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV
dan Tergugat-V bersama-sama dengan Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-
II (yang dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut
Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut
Tergugat-II (4), maupun Turut Tergugat-III, sebagai pemilik bersama atas
keseluruhan harta peninggalan (boedel warisan) maupun hasil usaha
Alm. Tukka Mangara Hutajulu;
5. Menyatakan menurut hukum, bahwa harta warisan/peninggalan berupa :
1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko
serta Unit Usaha, yang bergerak dibidang penjualan Sembako, seluas
104 M2 (Seratus Empat Meter Persegi), yang terletak di Jl. Iskandar
Muda No. 83 Kel. Petisah Hulu, Kec. Medan Baru, Kota Medan,
sebagaimana yang diterangkan pada Sertipikat Hak Guna Bangunan
No.375/Petisah Hulu tanggal 17 Oktober 1991, yang semula terdaftar
atas nama Tukka Mangara Hutajulu, kemudian terdaftar atas nama
Tergugat-III;
2) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas :
632 M2 (Enam Ratus Tiga Puluh Dua Meter Persegi), yang terletak di
Jl. Sei Selayang No. 16 Kel. Merdeka, Kec. Medan Baru, Kota Medan,
sebagaimana yang diterangkan pada Sertipikat Hak Milik
No.228/Merdeka tanggal 02 Juli 1985, yang semula terdaftar atas
nama Mangara Hutajulu (Tukka Mangara Hutajulu) kemudian terdaftar
atas nama Tergugat-I selanjutnya terdaftar atas nama Tergugat -III;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 18 dari 49
3) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,
seluas 96 M2 (Sembilan Puluh Enam Meter Persegi) berlantai 3 (tiga)
yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kel. Babura,
Kec. Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang
diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23
Desember 2002 Terdaftar atas nama Tergugat-II;
4) Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (empat ratus tujuh puluh
tujuh koma dua ratus delapan lima meter persegi), yang terletak di Jl.
Sei Selayang Kel. Merdeka, Kec. Medan Baru, Kota Medan,
sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat Keterangan
Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03 Maret 1994, yang
dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No.Reg.606 K/Pdt/2007,
yang semula terdaftar atas nama Tergugat-I, saat ini dikuasai oleh
Tergugat-III dengan batas-batas yaitu :
- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan
ukuran 33, 85 M
- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan,
dengan ukuran 33, 85 M
- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan
ukuran ukuran 14, 10 M
- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan
ukuran 14, 10 M
Semuanya adalah harta peninggalan dan oleh karenanya
merupakan harta warisan Alm. Tukka Mangara Hutajulu yang
belum dibagi-bagi diantara para a ahli warisnya;
7. Menetapkan bahwa, Tergugat-I selaku istri berhak sejumlah 13/24 bagian
dari seluruh harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu, sedangkan
Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV, maupun
Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V serta Turut
Tergugat-I, Turut Tergugat-II (yang dalam perkara a quo kedudukannya
digantikan oleh Turut Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut
Tergugat-II (3) dan Turut Tergugat-II (4) maupun Turut Tergugat-III,
masing-masing berhak atas sejumlah 1/24 (satu per dua puluh empat)
bagian dari seluruh harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 19 dari 49
8. Menyatakan bahwa perbuatan Tergugat-I yang melakukan sendiri
pengalihan hak atas harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu
dengan tanpa persetujuan dan sepengetahuan dari seluruh ahli waris
Alm. Tukka Mangara Hutajulu, maupun perbuatan Tergugat-II dan
Tergugat-III yang menguasai sendiri harta peninggalan Alm. Tukka
Mangara Hutajulu serta perbuatan Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III,
Tergugat-IV dan Tergugat-V yang mengelola sendiri dan menikmati
sendiri keuntungan dari hasil pengelolaan unit usaha yang ditinggalkan
Alm. Tukka Mangara Hutajulu tersebut diatas sejak tahun 1992 adalah
merupakan Perbuatan Tanpa Hak dan Melawan Hukum (Onrecht
matigedaad);
9. Menyatakan penghasilan bersih dari hasil pengelolaan unit Toko Grosir
yang bergerak dibidang penjualan Sembilan Bahan Pokok, yang terletak
di Jl. Iskandar Muda No. 83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan
Baru, Kota Medan, sejak tahun 1992 yaitu sebesar Rp.50.000.000,- (lima
puluh juta rupiah) setiap bulannya, sebagai boedel warisan yang
merupakan milik bersama ahli waris Alm. Tukka Mangara Hutajulu;
10. Menetapkan bahwa Penggugat-I, Penggugat-II, Penggugat-III, dan
Penggugat-IV, masing-masing berhak atas sejumlah 1/24 (satu per dua
puluh empat) bagian dari seluruh hasil usaha Alm. Tukka Mangara
Hutajulu, yaitu dari hasil pengelolaan unit Toko Grosir yang bergerak
dibidang penjualan Sembilan Bahan Pokok, yang terletak di Jl. Iskandar
Muda No. 83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, yaitu
masing-masing sebesar 1/24 x Rp.12.000.000.000,- = Rp.500.000.000,
(lima ratus juta rupiah);
11. Menetapkan seluruh harta peninggalan (boedel warisan) Alm. Tukka
Mangara Hutajulu berupa harta tidak bergerak maupun unit usaha, untuk
dipisah dengan bahagian masing-masing Penggugat-I, Penggugat-II,
Penggugat-III, dan Penggugat-IV adalah sebesar 1/24 (satu per dua
puluh empat) dari seluruh harta peninggalan (boedel warisan), dengan
jalan pelelangan umum;
12. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V atau siapapun yang mengaku meadapatkan hak dari
padanya, untuk mengembalikan seluruh harta warisan/peninggalan Alm.
Tukka Mangara Hutajulu dalam keadaan bebas dan terlepas dari suatu
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 20 dari 49
ikatan apapun, untuk kemudian menyerahkan bagian Penggugat-I,
Penggugat-II, Penggugat-III, dan Penggugat-IV adalah sebesar 1/24
(satu per dua puluh empat ) dari seluruh harta peninggalan (boedel
warisan );
13. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V secara tanggung renteng untuk membayar ganti kerugian
moril secara seketika dan sekaligus sebesar Rp.1.000.000.000 (Satu
milyar rupiah) kepada masing-masing para Penggugat-Penggugat,
sehingga terhadap ke-empat Penggugat berjumlah sebesar
Rp.4.000.000.000, ( empat milyar rupiah );
14. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V secara tanggung renteng dihukum untuk membayar biaya
keterlambatan (dwang soom) atas keterlambatan Tergugat-I, Tergugat-II,
Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V untuk menyerahkan bagian hak
para Penggugat-Penggugat, yaitu masing-masing sebesar
Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) untuk masing-masing para Penggugat
Penggugat untuk setiap hari keterlambatan, terhitung sejak putusan
atas perkara ini berkekuatan hukum yang tetap;
15. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V serta Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-II (yang dalam perkara
a quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1), Turut
Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut Tergugat-II (4), maupun
Turut Tergugat-III atau siapa pun yang mendapat manfaat dari hasil objek
sengketa tersebut untuk tunduk dan mematuhi Putusan dalam perkara
ini;
16. Menyatakan bahwa putusan atas perkara ini dapat dijalankan lebih
dahulu dengan Serta Merta (uit voorbaar bijvorraad) walaupun ada
Perlawanan, Banding maupun kasasi;
17. Menghukum Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan
Tergugat-V secara tanggung renteng untuk membayar segala ongkos
perkara yang timbul dalam perkara ini;
Atau, bilamana Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa,
mengadili dan memutus perkara ini berpendapat lain dengan para Penggugat-
Penggugat, maka dalam peradilan yang baik, mohon kiranya diputus dengan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 21 dari 49
suatu putusan hukum yang seadil-adilnya sesuai dengan rasa keadilan yang
tumbuh ditengah masyarakat (ex aequo et bono) ;
Membaca jawaban Tergugat-I terhadap gugatan Para Penggugat
tersebut yang pada pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut :
Dalam Eksepsi - Tentang Komulasi Gugatan Obscuur Libel/ Kabur (Tidak
Jelas")
1. Bahwa dalam posita gugatan, gugatan pada pokoknya menuntut agar
kepada Tergugat-I / dan atau para Tergugat untuk dinyatakan
melakukan perbuatan melawan hukum;
2. Bahwa akan tetapi posita gugatan melulu tentang tuntutan agar terhadap
objek gugatan (yaitu tersebut pada point 4 surat gugatan) dilaksanakan
pembagian waris sesuai dengan porsi yang dikehendakinya sekaligus
untuk ditetapkan para Penggugat sebagai ahli waris;
3. Bahwa komulasi gugatan yang campur aduk dari Penggugat yang
sedemikian diatas jelas obscuur libel/kabur, karena tidak jelas apakah
gugatan mengenai perbuatan melawan hukum atau tuntutan mengenai
penetapan pembagian porsi warisan sementara dalam gugatannya
terdapat juga tuntutan tentang Pembagian harta warisan sesuai dengan
porsi yang dikehendakinya kumulasi gugatan sedemikian tidak saja kabur
tetapi telah pula menimbulkan kesulitan bagi Tergugat-I dan atau
ParaTergugat untuk membela diri;
4. Bahwa berdasarkan uraian diatas, patutlah bagi Tergugat-I mohonkan
dengan alasan yang cukup tersebut diatas, agar kiranya Majelis Hakim
PN Medan yang memeriksa perkara ini dapat menyatakan menolak
gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidaknya menyatakan
gugatan Penggugat tidak dapat diterima;
II. Dalam Pokok Perkara :
1. Bahwa segala apa yang diuraikan dalam eksepsi mohon secara mutatis
mutandisnya dimasukkan dalam pokok perkara ini sehingga tidak perlu
diulangi lagi;
2. Bahwa Tergugat-I secara tegas membantah keras seluruh dalil gugatan
Penggugat kecuali apa-apa yang diakui secara tegas di bawah ini;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 22 dari 49
3. Bahwa tidak benar Tergugat-I telah melakukan perbuatan tanpa hak dan
melawan hukum sebagai mana yang didalilkan dan di tuntut oleh para
Penggugat dalam surat gugatannya ;
4. Bahwa adapun penguasaan Tergugat-I terhadap harta-harta yang
didalilkan para Penggugat point 4 (empat) halaman 4 (empat) surat
gugatannya yang selanjutnya dalam surat jawaban ini disebut sebagai
objek gugatan Penguasaan Tergugat-I terhadap objek gugatan aquo
adalah telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku;
5. Bahwa Penguasaan Tergugat-I atas objek gugatan adalah berdasarkan
Penetapan Pengadilan Negeri Medan nomor 866/Pdt.P/1993/PN-Mdn
tanggal 11 September 1993 yang dalam penetapan PN Medan ini
menyatakan Pemohon (ic Tergugat-I) berhak untuk mengurus
/menjualbelikan rumah yang terletak di jalan Iskandar Muda yang
kesemuanya atas nama Almarhum Tukka Mangara Hutajulu;
6. Bahwa selanjutnyapun berdasarkan Akta Pemisahan dan Pembagian
Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang diperbuat
dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan di mana
para Penghadapnya ic. adalah termasuk para Penggugat dan para
Penggugat dalam akta notariel aquo telah sepakat menghentikan
/mengakhiri pemilikan bersama mereka atas objek harta yaitu, harta
tersebut pada sub angka 1 (satu) point 4 (empat) halaman 4 (empat)
surat gugatan dan dengan tegas dalam akta Notariel ini menyatakan
membagikan objek harta a quo kepada Tergugat-I;
7. Bahwa oleh karenanya sejak terbit Akta Pemisahan dan Pembagian
Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang diperbuat
dihadapan Mangulima Harry Tampubolon. SH Notaris di Medan dimana
para Penggugat secara hukum menyatakan membagikan objek harta
kepada Tergugat-I, maka sejak itu tidak ada dasar hukum bagi para
Penggugat untuk menuntut atas hasil usaha yang di usahai oleh
Tergugat-I sebagai mana yang di tuntut oleh para Penggugat dalam dalil
point 18, 19 surat gugatannya, lagi pula entah team auditor dari mana
yang di datangkan para Penggugat sehingga para Penggugat dapat
berkesimpulan secara ngarang-ngarang bahwa hasil usaha di objek
gugatan aquo berkemampuan menghasilkan penghasilan bersih
Rp.50.000.000,- setiap bulannya;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 23 dari 49
8. Bahwa demikian pula terhadap objek gugatan/harta yang didalilkan
Penggugat pada sub angka 2 (dua) Point 4 (empat) halaman 4 (empat)
surat Gugatan adalah juga telah para Penggugat bagikan kepada
Tergugat-I berdasarkan Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor
055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang diperbuat
dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan;
9. Bahwa oleh sebab alasan hukum diatas, maka jelaslah menurut hukum
perbuatan Tergugat-I memindah tangankan dan atau mengalihkan hak
atas harta yang disebut pada point 6 (enam) dan point 8 (delapan) diatas
adalah merupakan perbuatan yang tidak bertentangan dengan hukum
dan atau merupakan perbuatan yang telah memenuhi ketentuan hukum
terangnya perbualan aquo bukan merupakan. perbuatan melawan hukum
berdasarkan Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor 055/Mdn3aru/1993
tanggal 30 Nopember 1993 dan berdasarkan Akta Pemisahan dan
Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 yang
diperbuat dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di
Medan;
10. Bahwa sedangkan terhadap objek gugatan yang didalilkan oleh para
Penggugat pada surat gugatan Point 4 (empat) angka 4 (empat), bahwa
harta tersebut terdaftar atas nama Tergugat-I sendiri hal ini sesuai
dengan Putusan Mahkamah Agung RI No. 606 K/Pdt/2007 tanggal 26
September 2007 yang menyatakan objek perkara in casu objek harta
tersebut adalah sah milik Tergugat-I (Porman Br. Hombing), Bahwa
sampai saat Loi Tergugat-I masih hidup dengannya objek harta aquo
secara hukum belum terkategori sebagai harta warisan dan atau belum
terbuka sebagai harta warisan bagi para Penggugat;
11. Bahwa adapun terhadap objek gugatan tersebut pada Point 4 (empat)
angka 3 (tiga) surat gugatan adalah terdaftar secara hukum atas nama
Tergugat-II yang diperbuat berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku
sebingga tidak ada alasan hukum bagi Penggugat untuk melakukan
tuntutannya kepada Tergugat-I;
12. Bahwa berdasarkan alasan-alasan hukum yang lelah dikemukakan
diatas, oleh karenanya tuntutan para Penggugat dalam petitum surat
gugatan pada point 1,2,4 s/d 17 adalah nyata-nyata sebuah tuntutan
yang tidak memiliki dasar hukum cenderung mengada-ada karena sejak
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 24 dari 49
dikeluarkannya Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor
055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan Akta Pemisahan dan
Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 yang
diperbuat dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan
hak-hak dan kewajiban para Penggugat atas objek harta aquo telah
diserahkannya secara hukum kepada Tergugat-I;
13. Bahwa berdasarkan alasan diatas dengan demikian menjadi terang
menurut hukum bahwa sejak dikeluarkannya Akta Pemisahan dan
Pembagian Nomor 055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan
Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30
November 1993 menjadikan tuntutan para Penggugat berdasarkan dalil
dalil surat gugatannya adalah tidak berdasarkan hukum sehingga patut
ditolak seluruhnya;
14. Bahwa selanjutnyapun berdasarkan Akta akta Pemisahan dan
Pembagian yang diperbuat dihadapan Mangulima Harry Tampubolon, SH
Notaris di Medan yang disebutkan diatas dengannya sudah menjadi tentu
tidak benar ada kerugian materil apalagi kerugian moril dari para
Penggugat dari itu tentu menjadi aneh dan sangat bombastis entah dari
mana datangnya tiba-tiba muncul derita rugi moril dari para Penggugat
yang tembus pada kisaran Rp.4.000.000.000,- (empat miliyar rupiah)
padahal dengan terbitnya Akta-akta Pemisahan dan Pembagian aquo
nyata derita rugi aquo tidak memiliki dasar hukum apapun kecuali hanya
di karang-karang para Penggugat belaka ;
15. Bahwa sejak Akta Pemisahan dan Pembagian Nomor :
055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan Akta Pemisahan dan
Pembagian Nomor 056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 terbit
terang tidak terdapat adanya kerugian materiel apalagi kerugian moril dari
para Penggugat sehingga akta-akta notarile aquo adalah fakta hukum
yang membuktikan tidak benar ada kerugian moril dari para Penggugat,
dengan demikian jelas tidak ada dasar hukum bagi para Penggugat untuk
melakukan tuntutan kerugian kepada Tergugat-I sekalipun itu secara
tanggung renteng;
16. Bahwa berdasarkan apa apa yang telah di uraikan oleh Tergugat-I di
atas, maka patutlah bagi Tergugat-I mohonkan kepada yang Mulia
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 25 dari 49
Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini agar kiranya dapat memutus
perkara ini dengan putusan sebagai berikut:
Dalam Eksepsi:
- Menyatakan eksepsi Tergugat beralasan hukum;
- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima
Dalam Pokok perkara:
- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
Apabila Majelis berpendapat lain mohon putusan yang seadil adilnya (ex
aequo et bono);
Membaca Jawaban dari Tergugat-II, III, IV dan V yang pada pokoknya
mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
I. Dalam Eksepsi - Tentang Gugatan Obscuur Libel/ Tidak Jelas
1. Bahwa gugatan Penggugat pada pokoknya mendalilkan bahwa para
Tergugat dan Tergugat-I untuk dinyatakan melakukan perbuatan tanpa
hak dan melawan hukum (onrecht matigedaad) atas penguasaan objek
harta sekaligus pengelolaan unit usaha yang disebut Penggugat dalam
pada point 4 (empat) jo point 18 (delapan belas) surat gugatan. Dari itu
Penggugat menuntut agar ditetapkan sebagai ahli waris sekaligus objek
harta aquo juga di mintakan penetapan sebagai boedel warisan dan
menuntut agar terhadap boedel ini ditetapkan pula porsi bagian dari
masing masing Penggugat dan Tergugat selaku ahli waris sesuai dengan
porsi bagian yang dikehendakinya ditambah dengan tuntutan agar
Tergugat di hukum untuk mengembalikan porsi waris yang di
kehendakinya pula;
2. Bahwa komulasi gugatan dari gugatan para Penggugat jelas terjadi
pencampur adukan antara tuntutan atas perbuatan melawan hukum
dengan tuntutan penetapan ahli waris pembagian warisan penetapan
bagian atau porsi dari masing masing ahli waris ditambah dengan
tuntutan agar para Tergugat mengembalikan objek harta sesuai dengan
porsi warisan yang dikendakinya Kumulasi gugatan semacam ini terang
obscuur libel kabur (tidak jelas) karena nyata tidak jelas apakah gugatan
Penggugat mengenai perbuatan melawan hukum atau mengenai
permohonan ditetapkan sebagai ahli waris atau mengenai penetapan
porsi bagian dari masing-masing ahli waris;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 26 dari 49
3. Bahwa oleh sebab itu gugatan sebagai mana didalilkan Penggugat diatas
bukan saja kabur (tidak jelas) namun juga bertentangan dengan hukum
acara yang berlaku karena. tiap-tiap tuntutan dari .para Penggugat
memiliki bangunan hukum baik secara materil dan formil tersendiri yang
berbeda satu dengan lainnya disamping komulasi gugatan diatas jelas
bertentangan dengan hukum acara karena telah menimbulkan kesulitan
bagi para Tergugat untuk dapat membela dirinya;
4. Bahwa berdasarkan alasan beralasan hukum diatas sudilah kiranya
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa perkara ini
dapat menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau
setidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;
II Dalam Pokok Perkara:
1. Bahwa apa yang diuraikan dalam eksepsi mohon dimasukkan sebagai
satu kesatuan dalam pokok perkara ini sehingga tidak perlu diulangi lagi;
2. Bahwa Tergugat-II, III, IV, V selanjutnya disebut para Tergugat
menyatakan membantah keras selurah dalil gugatan Penggugat kecuali
apa apa yang diakui secara tegas tersebut dibawah ini:
3. Bahwa benar apa yang didalilkan Penggugat dalam point 1, 2 dan point 3
Surat gugatannya;
4. Bahwa tidak benar para Tergugat telah melakukan perbuatan tanpa hak
dan melawan hukum sebagai mana yang didalilkan oleh para Penggugat
dalam surat gugatannya ;
5. Bahwa adapun penguasaan dan kepemilikan dari Tergugat-Ill atas objek
harta bersertifikat HGB No.375 dan objek harta bersertifikat Hak Milik
No.228 yang didalilkan Penggugat point 4 (empat) angka 1 (satu) dan
angka 2 (dua) tidak benar diperoleh dengan cara melawan hak dan atau
melawan hukum;
6. Bahwa penguasaan dan kepemilikan dari Tergugat-III atas objek harta
bersertifikat HGB No.375 dan objek harta bersertifikat Hak Milik No.228
ini diperoleh dari Tergugat-I berdasarkan Akta Hibah No.
839/M.Baru/XII/1997 tanggal 10 Desember 1997 dan Akta Hibah
No.716/M.Baru/IX/1997 tanggal 22 September yang diperbuat di
hadapan Nurdelia Tutupoly Sarjana Hukum Notaris / PPAT di Medan;
7. Bahwa perolehan atas objek harta bersertifikat HGB No 375 dan objek
harta bersertifikat Hak Milik No.228 oleh Tergugat-III dari Tergugat-I
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 27 dari 49
sebagai mana disebut di atas tidaklah bertentangan dengan hukum.
karena Tergugat memperolehnya berdasarkan Akta Pemisahan Dan
Pembagian Nomor:056/Mdn.Baru/1993, tanggai 30 November 1993 dan
Akta Pemisahan Dan Pembagian Nomor : 055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30
November 1993 yang diperbuat dihadapan Mangulima Harry
Tampuboton, SH Notaris di Medan Jo Penetapan Pengadiian Negeri
Medan nomor:866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993;
8. Bahwa Akta Pemisahan Dan Pembagian Nomor:056/Mdn.Baru/1993
tanggal 30 November 1993 dan Akta Pemisahan Dan Pembagian
Nomor:055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993. aquo merupakan
akta penyerahan hak atas objek harta bersertifikat HGB No.375 dan
objek harta bersertifikat Hak Milik No.228 yang turut juga diberikan oleh
para Penggugat kepada Tergugat-I;
9. Bahwa oleh sebab itu dengan adanya Akta Pemisahan dan Pembagian
Nomor:056/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 November 1993 dan Akta
Pemisahan Dan Pembagian Nomor 055/Mdn Baru/1993 tanggal 30
November 1993 aquo dimana para Penggugat secara hukum
menyatakan membagikan / rnemberikan objek harta bersertifikat HGB No
375 dan objek harta bersertifikat Hak Milik No. 228 kepada Tergugat-I
dengan itu include tidak ada dasar hukum bagi para Penggugat untuk
menuntut atas hasil usaha yang di usahai oleh Tergugat-I kini oleh
Tergugat-III sebagai mana yang di tuntut oleh para Penggugat dalam dalil
point 18, 19 surat gugatannya sejak terbitnya Akta Pemisahan dan
Pembagian a quo;
10. Bahwa lagi pula tidak ada seorang auditorpun yang di datangkan para
Penggugat untuk dapat bagi para Penggugat sampai pada kesimpulan
khayalannya hasil usaha di objek gugatan aquo menghasilkan
penghasilan bersih Rp.50.000.000,- setiap bulannya lagi pula para
Penggugat secara hukum tidak berhak atas hasil usaha tersebut sejak
diserahkannya objek harta bersertifikat HGB No 375 kepada Tergugat-I
dan oleh Tergugat-I menghibahkannya kepada Tergugat-III berdasarkan
Akta Hibah No.839/M.Baru /XII/1997 tanggal 10 Desember 1997 yang
diperbuat dihadapan Nurdelia Tutupoly Sarjana Hukum Notaris / PPAT di
Medan;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 28 dari 49
11. Bahwa lagi pula sebelum dilaksanakannya Hibah tersebut oleh Tergugat-
I kepada Tergugat-III para Penggugatpun secara kekeluargaan telah
setuju atas pelaksanaan hibah ini dengan sudah menerima uang
pengganti dari Tergugat-III;
12. Bahwa demikian pula terhadap objek gugatan/harta bersertifikat Hak
Milik No. 664 yang didalilkan Penggugat dalam surat gugatan pada Point
4 (empat) angka 3 (tiga). Objek harta aquo diperoleh Tergugat-II
berdasarkan Akta Pemindahan Dan Penyerahaan Hak Dalam Warisan
Nomor 20 tanggal 30 November 1997 yang diperbuat dihadapan
Mangulima Harry Tampubolon, SH Notaris di Medan adalah juga atas
persetujuan semua ahli waris termasuk disetujui oleh Para Penggugat;
13. Bahwa lagi pula sebelum dilaksanakannya Pemindahan Dan
penyerahaan Hak Dalam Warisan Nomor 20 tanggal 30 November 1997
tersebut Penggugatpun secara kekeluargaan telah setuju atas
pelaksanaannya dengan sudah menerima uang pengganti dari Tergugat
-II;
14. Bahwa adapun terhadap objek gugatan yang didalilkan oleh para
Penggugat pada surat gugatan Point 4 (empat) angka 4 (empat). Bahwa
harta tersebut terdaftar atas nama Tergugat-I sendiri hal ini sesuai
dengan Putusan Mahkamah Agung RI No.606 K/Pdt/2007 tanggal 26
September 2007 yang menyatakan objek perkara in casu objek harta
tersebut adalah sah milik Tergugat-I (Porman Br. Hombing), Bahwa
sampai saat ini Tergugat-I masih hidup dengannya objek harta aquo
secara hukum belum terkategori sebagai harta warisan dan atau belum
terbuka sebagai harta warisan;
15. Bahwa berdasarkan alasan-alasan hukum yang telah dikemukakan
diatas, kini menjadi terang bahwa tuntutan Penggugat terhadap para
Tergugat dan Tergugat-I jelas tidak memiliki dasar hukum, begitu pula
mengenai tuntutan kerugian moril yang dikarang-karang secara khayalan
oleh para Penggugat jelas tidak memiliki dasar hukum apapun;
16. Bahwa berdasarkan apa-apa yang telah di uraikan sebagai alasan hukum
bantahan dari para Tergugat, maka patutlah bagi para Tergugat
mohonkan kepada yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini
agar sudilah kiranya mengambil putusan sebagai berikut:
Dalam Eksepsi:
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 29 dari 49
- Menyatakan eksepsi Tergugat beralasan hukum;
- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima
Dalam Pokok Perkara
- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
Apabila Majelis berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya (ex
aequo et bono);
Membaca putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014
Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn atas gugatan Penggugat yang amar
selengkapnya berbunyi sebagai berikut ;
Dalam Eksepsi:
- Menolak eksepsi dari Tergugat II, III, IV , V untuk seluruhnya;
DALAM POKOK PERKARA :
- Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ;
- Menyatakan menurut hukum, bahwa Penggugat-I, Penggugat-II,
Penggugat-III, dan Penggugat-IV dan Turut Tergugat-I, Turut Tergugat-II
(yang dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut
Tergugat-II (1), Turut Tergugat-II (2), Turut Tergugat-II (3) dan Turut
Tergugat-II (4), maupun Turut Tergugat-III bersama-sama dengan
Tergugat-I, Tergugat-II, Tergugat-III, Tergugat-IV dan Tergugat-V adalah
sebagai para ahli waris mutlak dan para ahli waris pengganti yang sah
dari almarhum Tukka Mangara Hutajulu;
- Menolak gugatan Penggugat untuk selain dan selebihnya ;
- Menghukum Penggugat untuk membayar ongkos perkara yang hingga
kini ditaksir sebesar Rp. 2.756.000,- (dua juta tujuh ratus lima puluh
enam ribu rupiah) ;
Membaca akta pernyatan permohonan banding yang dibuat oleh Panitera
Pengadilan Negeri Medan yang menyatakan bahwa pada tanggal 21 April 2014
Para Penggugat / Para Pembanding telah mengajukan permohonan agar
Perkara yang diputus oleh Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014
Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn untuk diperiksa dan diputus dalam pengadilan
tingkat banding ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 30 dari 49
Membaca risalah pemberitahuan pernyataan banding yang dibuat oleh
Juru Sita Pengganti pada Pengadilan Negeri Medan yang menyatakan bahwa
permohonan banding tersebut telah diberitahukan/disampaikan secara syah dan
seksama kepada pihak Tergugat II/Terbanding II pada tanggal 05 Juni 2015,
kepada Tergugat III/Terbanding III pada tanggal 15 September 2014, kepada
Tergugat IV/Terbanding IV pada tanggal 23 September 2014, kepada Tergugat
V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei 2015, kepada Turut Tergugat I/Turut
Terbanding I pada tanggal 24 Oktober 2014, kepada Turut Terbanding II
(1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2)/Turut Terbanding II (2), Turut
Tergugat II (3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II (4)/Turut Terbanding II
(4) masing-masing tanggal 29 Desember 2014, kepada Turut Tergugat III/Turut
Terbanding III pada tanggal 15 Oktober 2014 ;
Membaca surat memori banding yang diajukan oleh Para Penggugat /
Para Pembanding tanggal 12 Pebruari 2015 dan surat memori banding tersebut
telah diberitahukan dengan cara seksama kepada pihak Tergugat II /
Terbanding II pada tanggal 05 Juni 2015, kepada Tergugat III/Terbanding III
pada tanggal 23 Pebruari 2015, kepada Tergugat IV/Terbanding IV pada
tanggal 08 Mei 2015, kepada Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei
2015, kepada Turut Tergugat I/Turut Terbanding I pada tanggal 06 April 2015,
kepada Turut Tergugat II (1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2)/Turut
Terbanding II (2), Turut Tergugat II (3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II
(4)/Turut Terbanding II (4) masing-masing pada tanggal 23 April 2015, kepada
Turut Tergugat III/Turut Terbanding III pada tanggal 06 April 2015, yang pada
pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
- Bahwa Pembanding menolak dan menyatakan keberatan atas pertimbangan
hukum judec factie Pengadilan Negeri Medan, karena selain telah
didasarkan atas pertimbangan hukum yang tidak sesuai dengan fakta-fakta
yang terungkap dipersidangan berdasarkan dalil-dalil dan bukti-bukti yang
diajukan oleh pihak-pihak berperkara, pertimbangan tersebut tidak
didasarkan pada ketentuan hukum yang berlaku sehingga putusan tersebut
tidaklah benar-benar akomodatif dan proporsional dengan hukum, oleh
karenanya tidak mencerminkan keadilan (rechtsgerechtigheid), Kepatutan,
kepastian hukum (rechtszekerheid) serta belum memberikan kemanfaatan
hukum (rechtsutiliteit) ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 31 dari 49
- Bahwa apabila dibaca secara cermat pertimbangan hukum judex factie
Pengadilan Negeri Medan, dapat disimpulkan bahwa salah satu dasar bagi
majelis untuk menolak sebagian gugatan para penggugat adalah bukti T-II,
III, IV dan V-1 berupa Penetapan Pengadilan Negeri Medan
No.866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993, (selanjutnya dalam
memori banding ini disingkat dengan PENETAPAN), dimana judex factie
terjebak memberikan penilaian dan menerima begitu saja produk pengadilan
tersebut padahal sesungguhnya apabila dibaca, dicermati dan diteliti secara
seksama Penetapan dimaksud sangat sarat dengan kekeliruan, kekhilapan
dan kejanggalan;
- Bahwa apabila dicermati Penetapan tersebut, yang secara utuh kami kutip
sebagai berikut :”Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa,
kami hakim Pengadilan Negeri Medan di Medan, telah membaca surat
permohonan bertanggal 19 Agustus 1993 yang telah terdaftar di
Kepanirteraan Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 3 September 1993,
dibawah register Nomor:886/Pdt.P/1993/PN.Mdn yang diajukan oleh
:Porman Br.Sihombing, perempuan umur 60 tahun pekerjaan jualan alamat
Jln.Sei Selayang 8/16 Medan dalam hal ini bertindak untuk diri sendiri dan
selaku kuasa dari anak-anak kandungnya bernama :1.Gustaria Hutajulu,
2.Ramli Hutajulu, 3.Tiambun Hutajulu, 4.Marta Hutajulu, 5.Osman Hutajulu,
6.Juliana Hutajulu, 7.Selamat Hutajulu, 8.Riswan Hutajulu, 9.Siswanto
Hutajulu, 10.Martiana Hutajulu, 11.Florida Hutajulu yang selanjutnya disebut
sebagai Pemohon ;
- Bahwa apabila dicermati seluruh pertimbangan hukum Penetapan tersebut
sama sekali tidak ditemukan adanya bukti surat kuasa khusus secara tertulis
yang diterima oleh pemohon Porman Br.Sihombing/Tergugat I dari seluruh
anak-anak kandungnya terutama surat kuasa dari Penggugat I, II, III, dan IV;
- Bahwa selain kekeliruan dan kesalahan menyangkut tidak adanya
pemberian kuasa juga terlihat pada Penetapan berbunyi “bahwa suami
pemohon Tukka Mangara Hutajulu semasa hidupnya ada meninggalkan
harta yang tidak bergerak yaitu rumah yang terletak di Jln.Sultan Iskandar
Muda Sertifikat Hak Guna Bangunan, dimana Pemohon bermaksud untuk
menjual rumah tersebut;
- Bahwa Permohonan Penetapan tersebut ditemukan fakta hukum bahwa
harta warisan yang menjadi objek permohonan pada penetapan hanya
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 32 dari 49
terbatas pada rumah yang terletak di jalan Sultan Iskandar Mudan Sertifikat
hak Guna Bangunan,
- Bahwa tentang Akta Pemisahan dan Pembagian (Bukti T-II, III, IV, V-5 dan
Bukti T-II,III,IV,V-6). Judex factie telah salah dan keliru berkesimpulan
pendapat yang pada pokoknya menyatakan bahwa Akta Pemisahan dan
Pembafgian No.055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 (Bukti T-
II,III,IV,V-6) dan Akta Pemisahan dan Pembagian No.056/Mdn.Baru/1993
tanggal 30 Nopember 1993 (Bukti T-II, III, IV, V-5) mengikat secara sah
sebagai undang-undang bagi para pihak yang membuatnya dengan merujuk
ketentuan Pasal.1338 KUHPerdara, Karena apabila dicermati kedua akta
termaksud sama sekali tidak ada ditemukan suatu klausula yang
menyatakan secara tegas bahwa Tergugat I berhak untuk mengalihkan dan
atau menjual objek pemisahan dan pembagian tersebut, mengapa ?.. karena
sesungguhnya Roh dari Akta Pemisahan dan Pembagian tersebut bukanlah
bertujuan agar harta peninggalan tersebut dapat dialihkan oleh Tergugat I
akan tetapi tujuan dibuatnya kedua Akta tersebut sesungguhnya adalah agar
Harta Peninggalan tersebut dapat dibalik nama/dipindahkan ke atas nama
Tergugat I;
- Bahwa tentang pengakuan Para Tergugat “Harta warisan ke-4 yang belum
dibagi” sama sekali tidak dipertimbangkan oleh judex factie. Bahwa Tergugat
I, II, III, IV dan V sendiri telah mengakui dengan tegas bahwa harta yang
sudah dialihkan adalah harta warisan ke-1, harta warisan ke-2 dan harta
warisan ke-3 dari Tergugat I kepada tergugat II dan III berdasarkan Akta
Pemisahan dan Pembagian No.055/M.Baru/1993 dan Akta Pemisahan dan
Pembagian No.056/M.Baru/1993, dan harta warisan ke-3 kepada Tergugat
III berdasarkan perjanjian Pembagian (Buklti T.II,III,IV,V-15) sedangkan
harta warisan ke-4 hingga sat ini belum dipisah dan dibagioleh sesama ahli
waris;
- Bahwa Pengakuan dari Tergugat I, II, III,IV dan V adalah merupakan bukti
sempurna bahwa sebidang tanah kosong luas 477,285 M2 terletak di
Jl.Selayang kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru belum dibagi
sesama ahli waris ;
Membaca surat kontra memori banding yang diajukan oleh Tergugat III /
Terbanding III tanggal 12 Maret 2015 dan surat kontra memori banding tersebut
telah pula diberitahukan dengan cara seksama kepada Para Penggugat/Para
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 33 dari 49
Pembanding pada tanggal 28 April 2015, kepada Tegugat II / Terbanding II
pada tanggal 05 Juni 2015, kepada Tergugat IV/Terbanding IV pada tanggal 08
Mei 2015, kepada Tergugat V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei 2015, kepada
Turut Tergugat I/Turut Terbanding I pada tanggal 21 April 2015, kepada Tirut
Tergugat II (1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2) / Turut Terbanding II
(2), Turut Tergugat II (3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II (4)/Turut
Terbanding II (4) masing-masing pada tanggal 29 April 2015, kepada Turut
Tergugat III/Turut Terbanding III pada tanggal 11 Juni 2015 yang pada
pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut :
1. Tentang Penetapan Nomor 866/Pdt.P/1993/PN.Mdn (bukti T.II,III,IV,V-1) :
- Bahwa dalil keberatan Pembanding pada halaman 5 s/d 9 beralasan
untuk ditolak dan dikesampingkan, oleh karena disamping irrelevan
dengan perkara gugatan aquo, para Pembanding juga telah menafsirkan
sendiri sesuai versinya tentang penetapan Pengadilan Negeri Medan
No.866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 Septemger 1993;
- Bahwa Penetapan Pengadilan Negeri Medan No.866/Pdt.P/1993/
PN.Mdn tanggal 11 September 1993 yang telah mempunyai kekuatan
hukum tetap merupakan akta otentik karena dikeluarkan oleh lembaga
yang berwenang, sehingga mempunyai kekuatan pembuktian yang
sempurna, dan terhadap bukti ini para Penggugat tidak dapat
membantahnya didepan persidangan;
2. Tentang Akta Pemisahan Dan Pembagian (bukti T.II,III,IV,V-5 dan
T.II,III,IV,V-6):
- Bahwa Terbanding III menolak dengan tegas dalil-dalil memori banding
Para Pembanding sebagaimana diuraikan pada halaman 9 s/d 13 dimana
tanpa dasar hukum yang sah menyatakan Akta Pemisahan Dan
Pembagian No.055/MdnBaru/1993 dan No.056/Mdn.Baru/1993 keduanya
tertanggal 30 Nopember 1993 yang dibuat dihadapan Mangulima Herry
Tampubolon,SH Notaris di Medan adalah cacat hukum ;
- Bahwa membaca dan memahami dalil-dalil para pembanding tersebut,
telah membuktikan jika para Pembanding berupaya untuk tidak mengakui
hal-hal yang telah diketahui dan disetujui oleh para Pembanding sendiri,
yaitu terbitnya Penetapan Pengadilan Negeri Medan
Nomor:866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993 vide bukti
T.II,III,IV,V-1 maupun Akta Pemisahan dan Pembagian
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 34 dari 49
Nomor:055/Mdn.Baru/1993 (bukti T.II,III,IV,V-5) dan Nomor:
056/Mdn.Baru/1993 (bukti T.II,III,IV,V-6) keduanya tertanggal 30
Nopember 1993 yang dibuat dihadapan Mangulima Herry
Tampubolon,SH Notaris di Medan ;
3. Tentang Perbuagtan Melawan Hukum :
- Bahwa pertimbangan Judex Factie Pengadilan Negeri Medan pada
halaman 68 yang menyatakan perbuatan Almh. Porman Br.Sihombing
(Tergugat I) yang memindah-tangankan/mengalihkan hak atas harta
warisan/peninggalan Alm.Tukka Mangara Hutajulu kepada Tergugat II
dan Tergugat III tidak terbukti dilakukan tanpa dasar hak yang dibenarkan
menurut hukum atau sebagai perbuatan melawan hukum
(onrechtmatigedaad) adalah sudah tepat dan benar ;
- Bahwa tidak terbuktinya Tergugat I memindah-tangankan/mengalihkan
hak atas harta warisan/peninggalan Alm.Tukka Mangara Hutajulu oleh
Judex Factie didasarkan pada bukti surat dan saksi yang diajukan para
pihak secara berimbang sebagaimana pertimbangan judex factie pada
putusan halaman 66 – 67 ;
- Dari fakta-fakta tersebut diatas tidaklah terbukti Almh. Porman br.
Sihombing (Tergugat I) yang mengalihkan harta/peninggalan Alm.Tukka
Mangara Hutajulu melakukan perbuatan melawan hukum sebagaiman
dipertimbangkan oleh Judex factie Pengadilan Negeri Medan pada
halaman 68 ;
4. Tentang Harta Warisan ke-4 yang belum dibagi :
- Bahwa terhadap harta berupa sebidang tanah kosong seluas + 477,285
M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus delapan puluh lima
meter persegi) yang terletak di Jalan Sei Selayang Kelurahan Merdeka
Kecamatan Medan baru Kota Medan sebagaimana diterangkan dalam
Surat Keterangan Tanah Nomor:05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994
yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung
Nomor.Reg:606.K/Pdt/2007 yang terdaftar atas nama Almh.Porman
Br.Sihombing (Tergugat I) ;
- Bahwa apabila para Pembanding sedikit jeli memperhatikan kapan
dilakukan perolehan tanah tersebut, apakah diperoleh Almh. Porman
Br.Sihombing (Tergugat I) sebelum atau sesudah Alm.Tukka Mangara
Hutajulu meninggal dunia pada tahun 1992 dan bagaimana proses
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 35 dari 49
perolehannya, maka para Pembanding tidak terburu-buru mengklaim
tanah tersebut merupakan harta warisan/peninggalan alm.Tukka
Mangara Hutajulu, dengan kata lain tanah tersebut merupakan milik
Almh.Porman Br.Sihombing (Tergugat I)
Membaca risalah pemberitahuan pemeriksaan berkas perkara (Inzage)
Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn yang dibuat oleh Jurusita Pengganti pada
Pengadilan Negeri Medan telah memberi kesempatan kepada Para
Penggugat/Para Pembanding pada tanggal 20 Januari 2015 dan kepada
Tergugat II/Terbanding II pada tanggal 05 Juni 2015, kepada Tergugat
III/Terbanding III pada tanggal 15 September 2014, kepada Tergugat
IV/Terbanding IV pada tanggal 23 September 2014, kepada Tergugat
V/Terbanding V pada tanggal 04 Mei 2015, kepada Turut Tergugat I/Turut
Terbanding I pada tanggal 28 Oktober 2014, kepada Turut Tergugat II (1)/Turut
Terbanding II (1), Turut Tergugat II (2)/Turut Terbanding II (2), Turut Tergugat II
(3)/Turut Terbanding II (3), Turut Tergugat II (4)/Turut Terbanding II (4) masing-
masing pada tanggal 29 Desember 2014, kepada Turut Tergugat III/ Turut
Terbanding III pada tanggal 25 September 2015 untuk mempelajari berkas
perkara di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan sebelum berkas dikirim ke
Pengadilan Tinggi;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa permohonan banding dari Para Penggugat/ Para
Pembanding telah diajukan dalam tenggang waktu dan menurut tata cara serta
memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-undang, oleh karena itu
permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;
Menimbang, bahwa majelis hakim tingkat banding setelah memeriksa
dan meneliti serta mencermati dengan seksama berkas perkara beserta turunan
resmi putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014 Nomor:
560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dan telah pula membaca serta memperhatikan dengan
seksama surat Memori Banding yang diajukan oleh pihak Penggugat
/Pembanding dan surat Kontra Memori Banding yang telah diajukan oleh Tergugat III/Terbanding III berpendapat sebagai berikut ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 36 dari 49
Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan lebih lanjut, majelis
hakim tingkat banding perlu terlebih dahulu mempertimbangkan mengenai
kedudukan dari Tergugat I sebagaimana telah dipertimbangkan oleh majelis
hakim tingkat pertama bahwa Tergugat I berdasarkan Surat Pemberitahuan dari
Kuasa Tergugat I tanggal 07 Nopember 2013 menerangkan bahwa Tergugat I
Porman Br.Sihombing pada tanggal 04 Nopember 2013 telah meninggal dunia
sesuai dengan Surat Keterangan dari Rumah Sakit Umum Herna yang dibuat
dan ditanda tangani oleh Dokter Nora H Syjp, selanjutnya kuasa Tergugat I
mohon agar perkara perkara No.560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dapat dihentikan atau dicabut ;
Menimbang, bahwa demikian pula Tergugat II, III, IV, V dalam suratnya
tanggal 25 Nopember 2012 mohon kepada majelis hakim untuk penghentian
perkara No.560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dengan alasan bahwa Tergugat I (Porman
br.Sihombing) selaku tergugat utama dalam perkara ini telah meninggal dunia
tanggal 4 Nopember 2013, dan menolak menggantikan peralihan kedudukan
dari Tergugat I ;
Menimbang, bahwa Pihak Penggugat juga menolak untuk melakukan
perbaikan surat gugatan untuk dilanjutkan oleh ahli warisnya dengan alasan
bahwa ahli waris dari Tergugat I adalah juga kedua belah pihak yang berperkara dan mohon pemeriksaan perkara tetap dilanjutkan ;
Menimbang, bahwa oleh karena seluruh ahli waris dari Tergugat I
menolak untuk menggantikan hak dan kewajiban hukum dari Tergugat I dalam
melanjutkan pemeriksaan perkara ini maka menurut majelis hakim tingkat
pertama kedudukan dari Tergugat I mengenai hak dan kewajiban hukumnya
tidak perlu dipertimbangkan lagi dalam penyelesaian perkara ini, sehingga
tuntutan Para Pengugat Terhadap Tergugat I tidak dapat dlanjutkan oleh karena
Tergugat I harus dikeluarkan dari proses pemeriksaan perkara ini, namun akan
tetapi terhadap bukti-bukti dari pihak Tergugat I dalam kaitannya terhadap
kronologis terjadinya perkara ini dengan bukti-bukti surat yang diajukan oleh
kedua belah pihak berperkara dan untuk menghindarkan putusan yang saling
bertentangan maka terhadap bukti-bukti surat yang telah diajukan sebelumnya
oleh kuasa hukum Tergugat I menurut majelis hakim tingkat pertama turut dipertimbangkan dalam kaitannya dengan dalil-dalil dari kedua belah pihak ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 37 dari 49
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan pertimbangan tersebut
diatas majelis hakim tingkat banding dengan memperhatikan pula Undang
Undang No.48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman dalam Pasal 2 ayat
(4) “Peradilan dilakukan dengan Sederhana, Cepat dan Biaya ringan” dan juga
Pasal.4 ayat (2) “Pengadilan membantu pencari keadilan dan berusaha
mengatasi segala hambatan dan rintangan untuk dapat tercapainya peradilan
yang sederhana, cepat dan biaya ringan” sependapat dengan majelis hakim
tingkat pertama, karena yang menjadi ahli waris yang seyogyanya akan
menggantikan menjalankan hak dan kewajiban hukum dari Tergugat I
(Alm.Porman br. Sihombing) adalah anak-anaknya yang nota bene adalah
pihak-pihak dalam perkara ini (Para Penggugat dan para Tergugat) tidak
bersedia menggantikan kedudukan dan kewajiban hukum Tergugat I dalam
perkara ini, dan selanjutnya mengambil alih pertimbangan majelis hakim tingkat
pertama tersebut menjadi pertimbangan majelis hakim tingkat banding dalam
hal melanjutkan pemeriksaan perkara ini dengan mengeluarkan Tergugat I (Alm.Porman br.Sihombing) dari dalam proses perkara ini di Tingkat Banding ;
Menimbang, bahwa selanjutnya majelis hakim banding akan mempertimbangkan perkara ini sebagai berikut:
Dalam Eksepsi:
Menimbang, bahwa alasan-alasan dan pertimbanan putusan Hakim
tingkat pertama dalam eksepsi pada pokoknya menolak untuk seluruhnya
eksepsi dari para Tergugat /para Terbanding sudah tepat dan benar, maka oleh
karena itu putusan dalam eksepsi tersebut dapat dipertahankan
Dalam Pokok Perkara :
Menimbang, bahwa sebagaimana fakta persidangan setelah majelis
hakim tingkat banding mencermati surat gugat Para Penggugat/Para
Pembanding, jawaban para Tergugat/Para Terbanding dihubungkan dengan
memori banding dan kontra memori banding telah ternyata bahwa para
Tergugat dan para Turut Tergugat tidak menyangkal posita gugat penggugat
point 1, 2, 3 yakni :
1. Bahwa semasa hidupnya, Alm. TUKKA MANGARA HUTAJULU telah
melangsungkan Perkawinan dengan PORMAN Br. SIHOMBING (in casu
Tergugat-I), dan dari perkawinan tersebut telah lahir 11 (sebelas) orang anak
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 38 dari 49
kandung, yaitu : GUSTARIA Br. HUTAJULU (Turut Tergugat-I), Alm. RAMLI
WARDI HUTAJULU (Suami/Ayah Turut Tergugat-II (1) sd. Turut Tergugat-II
(4), TIAMBUN Br. HUTAJULU (Penggugat-I), MARTHA Br. HUTAJULU
(Penggugat-II), OSMAN HUTAJULU (Tergugat-II), JULIANA Br. HUTAJULU
(Penggugat-III), SELAMAT HUTAJULU (Turut Tergugat-V), RISWAN
HUTAJULU (Penggugat-IV), SISWANTO HUTAJULU (Tergugat-III),
MARTIANA Br. HUTAJULU (Tergugat-IV) dan FLORIDA Br. Hutajulu
(Tergugat-V);
2. Bahwa Alm. Tukka Mangara Hutajulu telah meninggal dunia pada tahun
1992, dengan meninggalkan 1 (satu) orang isteri (PORMAN Br.
SIHOMBING) dan 10 (sepuluh) orang anak yang masih hidup (GUSTARIA
Br. HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU, MARTHA Br. HUTAJULU,
OSMAN HUTAJULU, JULIANA Br. HUTAJULU, SELAMAT HUTAJULU,
RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA Br. HUTAJULU
dan FLORIDA Br. HUTAJULU) serta ahli waris dari 1 (satu) orang anak yang
telah meninggal dunia yakni alm.RAMLI WARDI HUTAJULU;
3. Bahwa oleh karena PORMAN Br. SIHOMBING, GUSTARIA Br. HUTAJULU,
Alm. RAMLI WARDI HUTAJULU, TIAMBUN Br. HUTAJULU, MARTHA Br.
HUTAJULU, OSMAN HUTAJULU, JULIANA Br. HUTAJULU, SELAMAT
HUTAJULU, RISWAN HUTAJULU, SISWANTO HUTAJULU, MARTIANA Br.
HUTAJULU dan FLORIDA Br. HUTAJULU maupun Alm. RAMLI WARDI
HUTAJULU adalah merupakan Istri dan anak-anak Alm. Tukka Mangara
Hutajulu, maka patut dan beralasan hukum dinyatakan sebagai ahli waris
yang sah dari alm. Tukka Mangara Hutajulu;
Menimbang, bahwa demikian juga mengenai posita gugat Penggugat
poin ke-4 para Tergugat dan para Turut Tergugat tidak menyangkal bahwa
semasa dalam perkawinan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dengan istrinya yaitu
PORMAN Br. SIHOMBING (Tergugat-I), ada memiliki harta benda perkawinan,
yaitu berupa harta-harta tidak bergerak serta unit usaha :
1. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko serta Unit
Usahanya, yaitu yang bergerak dibidang penjualan bahan sembako
(Sembilan Bahan Pokok), seluas 104 M2 (Seratus empat meter persegi),
yang terletak di Jl.Iskandar Muda No.83 Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan
Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 39 dari 49
Sertipikat Hak Guna Bangunan No.375/Petisah Hulu tanggal 17 Oktober
1991, terdaftar atas nama Tukka Mangara Hutajulu;
2. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah, seluas : 632
M2 (Enam ratus tiga puluh dua meter persegi), yang terletak di Jl. Sei
Selayang No.16 Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan,
sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Sertipikat Hak Milik
No.228/Merdeka tanggal 02 Juli 1985, terdaftar atas nama Mangara Hutajulu
(Tukka Mangara Hutajulu)
3. Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko, seluas :
96 M2 (Sembilan puluh enam meter persegi) berlantai 3 (tiga) yang terletak
di Jl.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru,
Kota Medan, yang semula terdaftar atas nama Tukka Mangara Hutajulu,
selanjutnya sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Sertifikat Hak
Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002, terdaftar atas nama
Tergugat-II ;
4. Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat ratus tujuh puluh tujuh
koma dua ratus delapan puluh lima meter persegi), yang terletak di Jl.Sei
Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan Baru, Kota Medan,
sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat Keterangan Tanah
Nomor:05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994, yang dipertegas oleh
Putusan Mahkamah Agung No.Reg.606.K/Pdt/2007, yang terdaftar atas
nama Tergugat-I (Porman br.Sihombing), dengan batas-batas sebagai
berikut :
- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan ukuran
33, 85 M;
- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan, dengan
ukuran 33, 85 M;
- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan ukuran 14,
10 M;
- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan ukuran
14, 10 M;
Menimbang, bahwa yang menjadi selisih pendapat antara Para
Penggugat dengan Para Tergugat dan Para Turut Tergugat adalah mengenai
pembagian harta warisan peninggalan dari Almarhum Tukka Mangara Hutajulu
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 40 dari 49
dimaksud, dimana menurut para Penggugat mengenai harta warisan tersebut
belum pernah dibagi waris dan masih dikuasai oleh para Tergugat secara
melawan hukum, sementara Para Tergugat mendalilkan telah selesai
pembagian/pemisahan harta warisan termaksud secara hukum kepada seluruh
ahli waris ;
Meimbang, bahwa setelah majelis hakim tingkat banding mencermati
putusan majelis hakim pertama diperoleh fakta hukum sebagai berikut :
1. Bahwa dasar hukum yang pertama sekali dalam pembagian warisan
sebagaimana telah didalilkan oleh para Tergugat adalah bukti T.II,III,IV,V-1
berupa Penetapan Pengadilan Negeri Medan Nomor:
866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993 mengenai penetapan
akhli waris dari Alm. Tukka Mangara Hutajulu dan sekaligus menunjuk
Pemohon Porman br.Sihombing yang bertindak untuk diri sendiri sekaligus
sebagai kuasa dari anak-anak kandungnya berhak mengurus/menjual
belikan rumah yang terletak di jalan Sultan Iskandar Muda tersebut
kesemuanya atas nama Tukka Mangara Hutajulu ;
2. Kemudian berdarkan bukti T.II,III,IV,V-1 (Penetapan Pengadilan Negeri
Medan) ditindak lanjuti dengan Akta Pemisahan dan Pembagian
No.055/Mdn-Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 Notaris Mangulima
Herry Tampuholon,SH., diberi tanda bukti T.II,III,IV,V-6 yang
menghentikan/mengakhiri pemilikan bersama atas objek sebidang tanah
Sertifikat Hak Milik No.228/Desa Merdeka Kec.Medan Baru Kota Medan
dikenal setempat Jln.Sei Selayang No.16 dikeluarkan tanggal 02 Juli 1985
dan selanjutnya membagikan kepada Penghadap Ny.Porman Sihombing ;
3. Juga berdasarkan bukti T.II,III,IV,V-1 (Penetapan Pengadilan Negeri Medan
No:886/Pdt.P/1993/PN.Mdn) tersebut ditindak lanjuti dengan Akta
Pemisahan Dan Pembagian Nomor:055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30
Nopember 1993 Notaris Mangulima Herry Tampubolon,SH., diberi tanda
bukti T.II,III,IV,V-5 sepakat untuk menghentikan/mengakhiri pemilikan
bersama atas bidang tanah dan bangunan diatasnya sertifikat Hak Guna
Bangunan No.375/Desa Petisah Hulu dikenal setempat sebagai Jalan Sultan
Iskandar Muda No.83 dan membagikanya/menyerahkannya kepada Porman
Sihombing;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 41 dari 49
4. Selanjutnya Porman br. Sihombing (Tergugat-I) menghibahkan bidang tanah
dan bangunan diatasnya dalam sertrifikat HGB No.375 luas 104 M2 terletak
di Jln.Sultan Iskandar Muda Kec.Petisah Hulu Medan Baru Kota Medan
kepada Siswanto Hutajulu (Tergugat III) berdasarkan Akta Hibah
No.839/M.Baru/III/1997 tanggal 10 Desember 1997 Notaris/PPAT Nurdelia
Tutupoly,SH ;
5. Selanjutnya Porman br.Sihombing (Tergugat-I) menghibahkan bidang tanah
dan bangunan diatasya dalam serrifikat Hak Milik No.228 tanggal 19 Maret
1985 luas 632 M2 terletak di Jln.Selayang No.16 (dahulu No.8) Medan
kepada Siswanto Hutajulu berdasarkan Akta Hibah No.716/M.Baru/II/1997
Notaris/PPAT di Medan Nurdelia Tutupoly,SH;
Menimbang, bahwa bukti-bukti yang diajukan oleh para Tergugat untuk
menopang dalil sangkalannya dengan mengemukakan bahwa pembagian
warisan tersebut telah selesai secara hukum dijumpai bukti-bukti surat sebagai
berikut:
1. Foto copy Surat Penetapan Hakim Pengadilan Negeri Medan Nomor :
866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September 1993, telah diberi materai
secukupnya dan dilegalisir sesuai dengan aslinya, diberi tanda bukti: T.I-1 /
T. II, III,IV,V-1 ;
2. Foto copy sesuai aslinya Surat Akta Pemisahan dan Pembagian No.
056/Mdn-Baru/1993, Notaris Mangulima Herry Tampubolon,SH. Tanggal 30
Nopember 1993, diberi tanda bukti T.I-2 / T.II, III,IV,V-5 ;
3. Foto copy sesuai aslinya Akta Pemisahan dan Pembagian No. 055/Mdn-
Baru /1993 Notaris Mangulima Herry Tampuholon,SH. Tanggal 30
Nopember 1993, diberi tanda bukti T.II,III,IV,V-6 ;
4. Foto copy sesuai aslinya Surat Sertifikat Hak Milik No.228 Kel. Merdeka
Jalan Sei Selayang atas nama Siswanto Hutajulu, telah diberi materai
cukupnya dan dilegalisasi sesuai dengan aslinya, diberi tanda bukti T.1-3 /
T.II, III,IV,V-4 ;
5. Foto copy sesuai aslinya Surat Akta Hibah No.716/Mdn.baru/IX/1997 tanggal
22 September 1997 Notaris Nurdelia Tutupoly, SH., untuk atas nama
Siswanto Hutajulu diberi tanda bukti T.II, III,IV,V-7 ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 42 dari 49
6. Foto copy sesuai aslinya Surat Akta Hibah No.839/Mdn.Baru/XII/1997
tanggal 10 Desember 1997 Notaris Nurdelia Tutupoly, SH., untuk atas nama
Siswanto Hutajulu telah diberi tanda bukti T .II, III,IV,V-8 ;
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan uraian pertimbangan
tersebut diatas telah ternyata bahwa dengan memperhatikan Penetapan
Pengadilan Negeri Medan No. 866/Pdt.P/1993/PN.Mdn tanggal 11 September
1993 (bukti T.II,III,IV,V-1) Akta Pemisahan dan Pembagian No.056/Mdn.Baru/
1993 tanggal 30 Nopember 1993 (Bukti T.II,III,IV,V-5), Akta Pemisahan dan
Pembagian No.055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 bukti
(T.III,III,IV,V-6), Akta Hibah No.839/M.Baru/XII/1997 tanggal 10 Desember 1997
(bukti T.II.III.IV.V-8), Akta Hibah No.716/M.Baru/II/1997 tanggal 22 September
1997 (bukti T.II,III,IV,V-7) bilamana dicermati isinya kesemuanya saling
berkaitan hanyalah mengemukakan berkisar mengenai/ menyebutkan didalam
keseluruhan produk tersebut berkisar mengenai bidang tanah yang terletak di
Jln.Sultan Iskandar Muda Medan dan bidang tanah yang terletak di Jln.Sei
Selayang No.16 Medan, sementara mengenai bidang tanah yang terletak di
Jln.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan baru Kota
Medan yang diatasnya berdiri bangunan 1(satu) pintu rumah yang sekarang
Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 terdaftar atas
nama Tergugat II (Osman Hutajulu) dan sebidang tanah kosong seluas 477,285
M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter
persegi) terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka, Kecamatan Medan
baru, Kota Medan sebagaimana tersebut dalam Surat Keterangan tanah
Nomor:05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 maret 1994 atas nama Porman br.
Sihombing belum termasuk dalam produk surat tersebut diatas yang juga
merupakan bidang tanah harta peninggalan Alm.Tukka Mangara Hutajulu, atau
dengan kata lain bahwa bidang tanah dan bangunan diatasnya yang terletak di
Jl.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kota Medan dan Bidang tanah
kosong di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka tersebut belum pernah dibagi
waris oleh semua ahli waris dari Almarhum Tukka mangara Hutajulu ;
Menimbang, bahwa majelis hakim tingkat banding sependapat dengan
pertimbangan majelis hakim tingkat pertama tentang bidang tanah yang terletak
di Jalan Sultan Iskandar Muda dan bidang tanah yang terletak di Jln.Sei
Selayang No.16 tersebut telah selesai dibagi waris diantara para ahli waris
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 43 dari 49
Tukka Mangara Hutajulu dengan pertimbangan bahwa Akte Pemisahan Dan
Pembagian No.055/Mdn.Baru/1993 tanggal 30 Nopember 1993 Notaris /PPAT
di Medan Mangulima Herry Tampubolon,SH tentang menyerahkan/
membagikan bidang tanah di Jln.Selayang No.16 Sertifikat hak Milik No.228
tanggal 19 Maret 1985 dari seluruh akhli waris kepada Porman br.Sihombing
serta Akte Pemisahan Dan Pembagian No:056/Mdn.Baru/1993 Notaris/PPAT di
Medan Mangulima Herry Tampubolon,SH tentang menyerahkan/ membagikan
bidang tanah di Jln.Sultan Iskandar Muda Medan Sertifikat Hak Guna bangunan
No.375/Desa Petisah Hulu Kota Medan dari seluruh akhli waris kepada Porman
Br.Sihombing, dimana Akte Pemisahan Dan Pembagian tersebut telah ditanda
tangani oleh semua ahli waris, yang memberi arti bahwa
penyerahan/pembagian tersebut telah disetujui oleh semua ahli waris, sehingga
Akte Pemisahan Dan Pembagian termaksud adalah sah dan mengikat secara
hukum bagi seluruh yang membubuhkan tanda tangan didalam akte tersebut,
sehingga bidang tanah tersebut dalam kedua akte tersebut telah sah menjadi
milik dari yang menerima Penyerahan/pembagian tersebut, sehingga
pembagian waris mengenai kedua bidang tanah tersebut dalam kedua akte Pemisahan Dan Pembagian tersebut harus dinyatakan sudah selesai ;
Menimbang,bahwa mengenai bukti T.II,III,IV,V-19 s/d bukti T.II,III,IV,V-23
berupa Surat Pembagian Warisan berisi penyerahan uang dari Osman Hutajulu
kepada Riswan Hutajulu sejumlah Rp.8.500.000,- pada tanggal 29 Juni 1995,
Kepada Selamat Hutajulu sejumlah Rp.8.500.000,- pada tanggal 05 Mei 1994,
kepada Gustaria Hutajulu sejumlah Rp.2.500.000,- pada tanggal 4 Maret 1996,
kepada Tiambun br.Hutajulu sejumlah Rp.2.500.000,- pada tanggal 30 Juni
1995, kepada Julia br. Hutajulu sejumlah Rp.2.500.000,- pada tanggal 4 maret
1996, jelas terlihat bahwa pemberian tersebut diberikan pada tahun yang
berbeda-beda kepada 5(lima) orang dari 10(sepuluh) ahli waris lainnya , dan
surat penyerahan tersebut tidak ditanda tangani oleh seluruh ahli waris
sehingga pemberian tersebut oleh Tergugat-II/Terbanding-II secara hukum tidak dapat disebut sebagai peyelesaian pembagian seluruh harta warisan ;
Menimbang, bahwa mengenai bidang tanah kosong yang terletak di Jln.
Sei Selayang Kelurahan Merdeka dalam Surat Keterangan tanah
No.05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994 yang dipertegas dengan Putusan
Mahkamah Agung No.Reg.606.K/Pdt/2007 terdaftar atas nama Porman Br.
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 44 dari 49
Sihombing (Tergugat-I) yang meninggal dunia saat proses persidangan perkara
ini sedang berlangsung di Pengadilan Negeri Medan, sebagaimana Surat
Pemberitahuan dari Kuasa Tergugat-I tertanggal 07 Nopember 2013
menerangkan bahwa Tergugat-I (Porman Br.Sihombing) pada tanggal 04
Nopember 2013 telah meninggal dunia sesuai dengan Surat Keterangan dari
Rumah Sakit Umum Herna yang dibuat dan ditanda tangani oleh Dokter Nora H
Syjp ;
Menimbang, bahwa sebagaimana fakta persidangan di tingkat Pertama
bahwa seluruh ahli waris dari Alm.Porman br.Sihombing, yang kesemuanya
adalah merupakan pihak Penggugat dan pihak Tergugat dalam perkara ini tidak
ada yang bersedia untuk menggantikan menjalankan hak dan kewajiban hukum
dari Alm. Porman Br. Sihombing, dan majelis hakim tingkat pertama telah
menetapkan melanjutkan pemeriksaan perkara dengan mengeluarkan
Tergugat-I dari dalam proses perkara, namun mengenai bukti-bukti yang telah
diajukannya tetap dipergunakan dalam penyelesaian perkara ini karena
berhubungan erat dengan bukti-bukti dari para Penggugat/Pembanding dan
Para Tergugat/Terbanding, dan dengan mengingat Azas Peradilan yang
Sederhana, Cepat dan Biaya Ringan majelis hakim tingkat banding sependapat dan menyetujui pendapat majelis hakim tingkat pertama tersebut ;
Menimbang, bahwa secara hukum dengan meninggalnya seseorang
maka terbukalah hak mewaris bagi anak-anak keturunannya terhadap harta
warisan/peninggalan dari yang meninggal tersebut, maka dalam hal ini baik
Para Penggugat / para Pembanding maupun para Tergugat / para Terbanding
dan Para Turut Tergugat/Turut Terbanding dapat mewarisi harta yang
ditinggalkan oleh Almh.Porman br.Sihombing, yakni terhadap berupa bidang
tanah kosong yang terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka dalam Surat
Keterangan Tanah No.05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994 yang dipertegas
dengan Putusan Mahkamah Agung R.I No.Reg.:606.K/Pdt/2007 terdaftar atas nama Porman Br. Sihombing (Tergugat-I) tersebut;
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan Yurisprudensi tetap putusan
Mahkamah Agunh R.I Nomor.179.K/SIP/1961 tanggal 23 Oktober 1961 jo
Putusan Mahkamah Agung R.I. Nomor.707.K/SIP/1973 tanggal 18 Maret 1976
pada pokoknya menentukan bahwa hak anak laki-laki dan hak anak perempuan
adalah sama dalah hukum warisan, dalam arti bahwa bagian anak laki-laki
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 45 dari 49
adalah sama dengan bagian anak perempuan, sehingga dalam hal ini maka
keseluruhan anak-anak dari Alm.Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman
Br.Sihombing baik anak-anak perempuan maupun anak-anak laki-laki
mempunyai kedudukan dan hak yang sama terhadap harta peninggalan
Almarhum Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing berupa
Bidang tanah berserta bangunan yang ada diatasnya terletak di Jln.Pasar
Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan baru Sertifikat Hak Milik
No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 sekarang terdaftar atas nama
Tergugat II (Osman Hutajulu) dan sebidang tanah kosong seluas 477,285 M2
(empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus delapan puluh lima meter
persegi) terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan
Baru Kota Medan tersebut dalam Surat Keterangan Tanah No.05/SKT/KM/III/94
tanggal 03 Maret 1994 Atas nama Porman Br.Sihombing yang dipertegas oleh
Putusan Mahkamah Agung R.I Nomor Reg:606.K/Pdt/2007 tanggal 26
September 2007 yang belum dibagi waris ;
Menimbang, bahwa oleh karena dalil pokok gugatan Para Penggugat /
Para Pembanding tentang belum dibagi waris sebagian harta peninggalan
Almarhum Tukka Mangata Hutajulu dengan istrinya Almarhumah Porman
Br.Sihombing dalam petitum angka 5 (lima) berupa bidang tanah dan bangunan
diatasnya di Jln.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan
Baru Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 dan
sebidang tanah kosong seluas 477,285 M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma
dua ratus delapan puluh lima meter persegi) terletak di Jln.Sei Selayang
Kelurahan Merdeka Kecamatan Medan Baru Kota Medan telah terbukti
berdasarkan alasan yang sah menurut hukum, maka mengenai petitum gugatan
Para Penggugat/Para Pembanding tersebut harus dinyatakan dikabulkan untuk sebagian ;
Menimbang, bahwa mengenai pertimbangan tentang gugatan selebihnya,
majelis hakim tingkat banding sependapat dengan majelis hakim tingkat
pertama ;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
diatas, maka putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014
Nomor:560/Pdt.G/2012/PN.Mdn dalam Pokok Perkara harus dibatalkan dan
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 46 dari 49
Pengadilan Tinggi akan mengadili sendiri sebagaimana tersebut dalam amar putusan dibawah ini ;
Menimbang, bahwa Para Tergugat / ParaTerbanding dipihak yang kalah,
maka ia dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua tingkat pengadilan ;
Mengingat peraturan hukum dari perundang-undangan yang berlaku,
khususnya Undang-undang Nomor 48 Tahun 2009 (tentang Kekuasaan
Kehakiman), UU No.02 Tahun 1986 jo UU No.04 Tahun 2004 jo UU No.49 tahun 2009 (tentang Peradilan Umum) serta RBG ;
M E N G A D I L I
- Menerima permohonan banding dari Para Penggugat / Para Pembanding ;
- Membatalkan putuan Pengadilan Negeri Medan tanggal 10 April 2014 Nomor: 560/Pdt.G/2012/PN.Mdn yang dimohonkan banding tersebut;
Dengan mengadili sendiri
Dalam Eksepsi
- Menolak Eksepsi dari Tergugat II, III, IV, V / Terbanding I, II, III dan IV ; Dalam Pokok Perkara
1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat/Para Pembanding untuk sebagian;
2. Menyatakan menurut hukum, bahwa Penggugat-I/Pembanding-I, Penggugat-
II/Pembanding-II, Penggugat-III/Pembanding-III, Penggugat-IV/ Pembanding-
IV bersama-sama dengan Tergugat-II/Terbanding-I, Tergugat-III/Terbanding-
II, Tergugat-IV/Terbanding-III, Tergugat-V/ Terbanding-IV dan Turut
Tergugat-I/Turut Terbanding-I, Turut Tergugat-II/Turut Terbanding-II {yang
dalam perkara a quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II
(1)/Turut Terbanding II (1), Turut Tergugat-II (2)/Turut Terbanding-II (2),
Turut Tergugat-II (3)/Turut Terbanding-II (3), Turut Tergugat-II (4)/Turut
Terbanding-II (4)}, serta Turut Tergugat-III/Turut Terbanding-III adalah
merupakan ahli waris mutlak dan ahli waris pengganti yang sah dari Alm. Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing ;
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 47 dari 49
3. Menyatakan menurut hukum, bahwa harta warisan/peninggalan berupa :
1) Sebidang tanah, yang diatasnya berdiri 1 (satu) pintu Rumah Toko,
seluas : 96 M2 (Sembilan Puluh Enam Meter Persegi) berlantai 3 (tiga)
yang terletak yang terletak di Jl. Pasar Pringgan No. 1 G Kel. Babura,
Kec. Medan Baru, Kota Medan, sebagaimana lengkapnya yang
diterangkan pada Sertifikat Hak Milik No. 664/Babura tanggal 23
Desember 2002 Terdaftar atas nama Tergugat-II/Terbanding-II ;
2) Sebidang tanah kosong, seluas 477,285 M2 (Empat Ratus Tujuh Puluh
Tujuh Koma Dua Ratus Delapan Lima Meter Persegi), yang terletak di Jl.
Sei Selayang Kel. Merdeka, Kec. Medan Baru, Kota Medan,
sebagaimana lengkapnya yang diterangkan pada Surat Keterangan
Tanah Nomor : 05/SKT/KM/III/94 tertanggal 03 Maret 1994, yang
dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung No. Reg. 606 K/Pdt/2007,
yang terdaftar atas nama Porman br.Sihombing dengan batas-batas :
- Sebelah Utara berbatas dengan tanah milik Sihombing, dengan
ukuran 33, 85 M
- Sebelah Selatan berbatas dengan tanah milik Pangaribuan, dengan
ukuran 33, 85 M
- Sebelah Timur berbatas dengan Jalan Sei Selayang, dengan ukuran
ukuran 14, 10 M
- Sebelah Barat berbatas dengan tembok Kuburan Muslim, dengan
ukuran 14, 10 M
Semuanya adalah harta peninggalan/ harta warisan Alm. Tukka Mangara
Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing yang belum dibagi diantara para
ahli warisnya;
4. Menetapkan bahwa Penggugat-I/Pembanding-I, Penggugat-II/Pembanding-
II, Penggugat-III/Pembanding-III, Penggugat-IV/Pembanding-IV bersama-
sama dengan Tergugat-II/Terbanding-I, Tergugat-III/Terbanding-II, Tergugat-
IV/ Terbanding-III, Tergugat-V/Terbanding-IV dan Turut Tergugat-I/Turut
Terbanding-I, Turut Tergugat-II/Turut Terbanding-II {yang dalam perkara a
quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1)/Turut Terbanding-II
(1), Turut Tergugat-II (2)/Turut Terbanding-II (2), Turut Tergugat-II (3)/Turut
Terbanding-II (3), Turut Tergugat-II (4)/Turut terbanding-II (4)}, serta Turut
Tergugat-III/Turut Terbanding-III, adalah sebagai yang berhak atas harta
peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dan Almh.Porman Br.Sihombing
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 48 dari 49
berupa Bidang tanah berserta bangunan yang ada diatasnya terletak di
Jln.Pasar Pringgan No.1G Kelurahan Babura Kecamatan Medan baru
Sertifikat Hak Milik No.664/Babura tanggal 23 Desember 2002 sekarang
terdaftar atas nama Tergugat-II (Osman Hutajulu) dan sebidang tanah
kosong seluas 477,285 M2 (empat ratus tujuh puluh tujuh koma dua ratus
delapan puluh lima meter persegi) terletak di Jln.Sei Selayang Kelurahan
Merdeka Kecamatan Medan Baru Kota Medan tersebut dalam Surat
Keterangan Tanah No.05/SKT/KM/III/94 tanggal 03 Maret 1994 Atas nama
Porman Br.Sihombing yang dipertegas oleh Putusan Mahkamah Agung R.I
Nomor Reg:606.K/Pdt/2007 tanggal 26 September 2007 yang belum dibagi
waris ;
5. Menetapkan bahwa, Penggugat-I/Pembanding-I, Penggugat-II/ Pembanding-
II, Penggugat-III/Pembanding-III, Penggugat-IV/ Pembanding-IV, dan
Tergugat-II/Terbanding-I, Tergugat-III/Terbanding-II, Tergugat-IV/
Terbanding-III, Tergugat-V/Terbanding-IV serta Turut Tergugat-I/Turut
Terbanding-I, Turut Tergugat-II/Turut Terbanding-II {yang dalam perkara a
quo kedudukannya digantikan oleh Turut Tergugat-II (1)/Turut Terbanding-II
(1), Turut Tergugat-II (2)/Turut Terbanding-II (2), Turut Tergugat-II (3)/Turut
Terbanding-II (3), Turut Tergugat-II (4)/Turut Terbanding-II (4)} maupun
Turut Tergugat-III, masing-masing berhak atas sejumlah 1/11 (satu per
sebelas) bagian dari harta peninggalan Alm. Tukka Mangara Hutajulu dalam
Amar poin 3 tersebut diatas ;
6. Menghukum Para Tergugat/Para terbanding atau siapa saja yang
memperoleh hak daripadanya untuk mengembalikan harta peninggalan
Alm.Tukka Mangara Hutajului dan Almh.Porman Br.Sihombing dalam amar
poin ke-3 (tiga) tersebut diatas kedalam boedel dalam keadaan bebas dan
terbepas dari ikatan apapun yang membebaninya untuk selanjutnya
memberikan/menyerahkan bagian-bagian dari Penggugat-I/Pembanding-I,
Penggugat-II/Pembanding-II, Penggugat-III/Pembanding-III dan -IV ;
7. Menolak gugat penggugat untuk selain dan selebihnya ;
8. Menghukum para Tergugat/para Terbanding untuk membayar biaya perkara
yang timbul dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding ditetapkan sebanyak Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah);
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
Putusan Nomor 01/PDT/2016/PT.MDN Halaman 49 dari 49
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan pada hari KAMIS tanggal 14 APRIL 2016 oleh
kami Hj. WAGIAH ASTUTI, SH selaku Ketua Majelis dengan YANSEN PASARIBU, SH dan ABDUL FATTAH, SH, MH masing-masing sebagai Hakim
Anggota berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal
07 Januari 2016 Nomor.01/PDT/2016/PT.MDN untuk memeriksa dan mengadili
perkara ini dalam tingkat banding dan putusan tersebut pada hari KAMIS
tanggal 21 APRIL 2016 diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh
Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-hakim Anggota, serta ROSELINA, SH Panitera Pengganti pada Pengadilan Tinggi tersebut akan
tetapi tanpa dihadiri kedua belah pihak dalam perkara ini ;
Hakim Anggota : Hakim Ketua :
Ttd Ttd
1. YANSEN PASARIBU,SH Hj. WAGIAH ASTUTI,SH
Ttd
2. ABDUL FATTAH,SH.MH Panitera Pengganti :
Ttd
ROSELINA, SH
Rincian biaya perkara: - Meterai : Rp. 6.000,- - Redaksi : Rp. 5.000,- - Pemberkasan : Rp.139.000,-
Jumlah : Rp.150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)
PE
NG
AD
ILA
N T
ING
GI M
ED
AN
top related