Transcript
Hidup di Bawah Naungan Tauhid
Oleh : Hamzah Al MubarokIdadanhamzahalmubarok.com
�ي اة% ف�ي ظ�ال ل *ح ا ل�*د ي �0و*ح الت
الله ا لذ0ا
ت%الص5ف ا
ت%م اء% األ س*
الله %و*ب% ب *م ح* ال
الاله إال الله
األ ف*ع ال%
ح� الت�ويد
م اء% و الص5ف ات% 0ة% األ س* �ي %و*ب ب C0ة%الر �ي *ك 0ة%الم%ل %و*ه�ي ل% األ
Cب الر0*م ق*ص%و*د% ال
*م ل�ك% ا ل*م%ط اع% ال
�ل ه% ا إل%و*د% *م ع*ب ال
ي�اة� ح�ط�ي�ب�ة�
Hidup Manusia Hidup manusia bergantung kepada apa
yang menjadi naungannya Jika naungannya
Komunisme kehidupan ala komunisme yang berjalan
Liberalisme serba bebas Kapitalisme semua diukur dengan materi
Kelak di akhirat, semua naungan ini tidak ada apa-apanya bahkan di dunia pun tidak membuat hati manusia berbahagia
Mungkin saja berlimpah segala hal yang berbau duniawi (6:44), tapi tidak bahagia yang sejati (20:124)
Di Bawah Naungan TauhidHidup di bawah naungan tauhid
adalah nikmat, tidak ada yang mengetahuinya kecuali yang merasakannya
�ع*م ة_ ال *د� ن ي �0و*ح ي اة% ف�ي ظ�ال ل� الت *ح ا ل0 م ن* ذ اق ه ا �ال ي ع*ر�ف%ه ا إ
Lalu bagaimana caranya kita hidup di bawah naungan tauhid?
الله1
ا لذ0ات%dzat
Tafakkur Ciptaan AllahAllah SWT mempunyai Dzat, tetapi kita tidak
boleh memikirkan Dzat Allah, karena kita tidak akan mampu mencapainya
Pikirkanlah ciptaan Allah, bukan Dzat Allah
وا ف�ى ك�ر� لق� و�ال� ت�ف� وا ف�ى الخ� ك�ر� ت�ف�ه� در� ا ق� و د�ر� �ن�ك�م ال� ت�ق إ ال�ق� ف� الخ�
"Berpikirlah tentang ciptaan Allah dan jangan memikirkan (dzat) Allah, Karena kalian tidak
mungkin akan mampu memperhitungkan kadarnya.“ (HR Abu Syaikh)
Dzat Allah Dzat Allah itu jauh lebih besar dari yang bisa
digambarkan oleh akal manusia, dan lebih besar dari apa yang terbersit dalam pemikiran manusia.
Karena, betapapun tinggi dan cerdasnya pengetahuan akal manusia, ia tetap saja terbatas oleh kekuatan dan kemampuannya.
Hal itu bukan berarti membatasi kebebasan berpikir, jumud dalam menganalisa atau penyempitan ruang gerak akal.
Namun itu merupakan penjagaan bagi akal agar tidak terjebak kepada jurang kesesatan, menjauhkannya dari berbagai pembahasan yang tidak memungkinkan ada sarana ke sana dan tidak akan kuat dalam membahasnya, kendali sebesar apa pun akal itu
Penyebutan Dzat AllahDalam Al-Qur’an dan As-Sunnah
banyak dijelaskan bahwa Allah memiliki DzatTangan Allah 5:64, 48:10Mata Allah 20:39Kaki (hadits Wali Allah) Jari-jari ("Hati seorang mukmin itu
ada di dua jari dari jari-jari (Allah) yang Rahman”)
Hadits Waliب� ر� ا ت�ق� ب� و�م� ر د آذ�نت�ه� ب�الح� ق� ل�ي/ا ف� م�ن ع�اد�ى ل�ي و�ت� ع�ل�يه� ض ت�ر� ا اف م� �ل�ي� م� ب� إ ء: أ�ح� ي �ل�ي� ع�بد�ي ب�ش� إب�ه� ت�ى أ�ح� �ل�ي� ب�الن�و�اف�ل� ح� ب� إ ر� ال� ع�بد�ي ي�ت�ق� ا ي�ز� و�م�ه� ر� ب�ص� ع� ب�ه� و� م� ع�ه� ال�ذ�ي ي�س م ب�بت�ه� ك�نت� س� إ�ذ�ا أ�ح ف�
ل�ه� ال�ت�ي ر�ج ا و� ي�د�ه� ال�ت�ي ي�بط�ش� ب�ه� ر� ب�ه� و� ال�ذ�ي ي�بص�ت�ع�اذ�ن�ي ل�ئ�ن اس �عط�ي�ن�ه� و� �ل�ن�ي أل� أ إ�ن س� ا و� ي ب�ه� ي�مش�
يذ�ن�ه� �ع� أل�Barangsiapa yang memusuhi Waliku maka sesungguhnya Aku telah
menyatakan perang kepadanya, dan tidaklah seorang hambaKu mendekatkan diri kepadaKu dengan sesuatu ibadah yang lebih Aku cintai dari apa yang telah Aku wajibkan kepadanya, dan senantiasa
seorang hambaKu mendekatkan diri kepadaKu dengan amalan-amalan sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku mencintainya
jadilah aku sebagai pendengarannya yang ia gunakan untuk mendengar, dan sebagai penglihatannya yang ia gunakan untuk
melihat, dan sebagai tangannya yang ia gunakan untuk berbuat, dan sebagai kakinya yang ia gunakan untuk berjalan. Dan jika ia meminta (sesuatu) kepadaKu pasti Aku akan memberinya, dan jika ia memohon
perlindungan dariKu pasti Aku akan melindunginya”. (HR Bukhari)
Indra AllahDalam hadits tersebut Rasulullah
menyebut dua indraPendengaran: “aku sebagai pendengarannya
yang ia gunakan untuk mendengar”Penglihatan: “sebagai penglihatannya yang
ia gunakan untuk melihat”Rasulullah juga menyebutkan
Tangan Allah: “sebagai tangannya yang ia gunakan untuk berbuat”
Kaki Allah: “sebagai kakinya yang ia gunakan untuk berjalan”
Jika Ditanya tentang Dzat Allah
Dikatakan kepada Yahya Bin Mu'adz, "Beritahukan kepadaku tentang Allah!" Beliau menjawab, "Dia adalah Allah, Ilah yang Maha Esa". Dikatakan kepada beliau lagi, "Bagaimana Dia (Allah)?" Beliau menjawab, "Dia Sang Raja diraja Yang Mahakuasa." Beliau ditanya lagi, "Di mana Dia?" Beliau menjawab, Dia benar-benar mengintai." Sang penanya tadi berkata, "Saya tidak menanyakan soal itu," Beliau berkata, 'Apa yang selain itu adalah sifat makhluk, sedangkan sifat-sifat-Nya adalah apa yang telah kuberitahukan kepadamu. Maka batasi keinginanmu untuk mengetahui keagungan Rabbmu dengan cara memikirkan makhluk-makhluk-Nya dan berpegang teguh kepada berbagai konsekuensi dari sifat-sifat-Nya.
الله2
الص5ف ات%Sifat-sifat
Sifat-sifat Allah Sungguh, jika anda melihat dengan cermat semua
fenomena alam ini, meski tanpa ada dalil atau argumentasi, tanpa wahyu atau ayat Al-Quran, tentu anda akan keluar dengan satu pernyataan ideologis yang tidak bertele-tele bahwa di balik alam ini ada Pencipta yang menjadikannya ada
Pencipta dan Pengatur alam ini pastilah memiliki semua sifat kesempurnaan di atas apa saja yang pernah tergambar dalam akal manusia yang lemah ini dan terbebas dari semua sifat kekurangan
Anda juga akan melihat akidah (keyakinan) ini sebagai sebuah inspirasi nurani untuk nurani anda dan sebagai insting jiwa untuk jiwa anda (30:30)
Sifat-sifat Allah yang Global Ayat-ayat Al-Qur'an telah mengisyaratkan adanya sifat-
sifat wajib bagi Allah dan sifat-sifat itu merupakan tuntutan kesempurnaan uluhiyah-Nya
Berikut ini anda bisa melihat ayat-ayat tersebut:1. Wujud Allah (13:2-4, 23:78-80)2. Qidam (Dahulu) dan Baqa’ (Kekal) 57:3, 28:88, 55:26-
27, 112:1-4, 42:113. Qiyamuhu Binafsihi (Berdiri Sendiri) 35:15, 18:514. Wahdaniyat 16:51-53, 5:73-74, 21:21-25, 40:84-925. Qudrah (kemahakuasaan) Allah 22:5-7, 24:43-456. Iradah Allah 36:82, 17:16, 4:26-28, 18:827. Ilmu Allah 34:1-2, 31:16, 7:88-898. Hayat (Kemahahidupan) Allah 2:255, 3:1-3, 40:64-659. Sama' dan Bashar Allah 5:1, 20:43-46, 40:19-2010.Kalam Allah 4:164, 2:75
Berbagai Cara Mendapatkan RizkiAda hewan udara (burung), rizkinya ada di dalam
airAda hewan air, rizkinya ada di udaraAda hewan yang buta, tetapi tidak pernah
kelaparanBagaimana dengan manusia?
ل�ق� و� ال�ذ�ي خ� ض� ل�ك�مه� ر� ا ف�ي األ م�
يعUا م� 2:29 ج�Rizki manusia ada di mana-mana dan berbagai
jenisKenapa masih ada manusia yang mati kelaparan?
Sifat-sifat Allah Tidak TerhinggaSifat-sifat Allah dalam Al-Qur'anul Karim
banyak sekali. Kemuliaan-Nya tidak terhingga. Akal manusia tidak mampu untuk
menyelami kedalaman hakekat sifat-sifat tadi.
Mahasuci Allah, kami tidak mampu menghitung pujian-pujian atas-Nya sebagaimana Ia memuji diri-Nya.
Antara Sifat-sifat Allah dan Sifat-sifat Makhluk Satu hal yang harus dipahami seorang mukmin
bahwa makna yang dimaksudkan dalam kandungan lafal pada sifat-sifat Allah berbeda secara diametral dengan makna yang terkandung dalam lafal yang sama pada sifat-sifat makhluk
Pahamilah masalah ini dengan baik, karena hal ini sangat sensitif
Anda tidak dituntut mengetahui hakekatnya. Cukuplah bagi anda mengetahui bekasnya di alam
ini dan hal-hal aksiomatik yang ada pada diri anda (karena pengaruh dari sifat-sifat tadi).
Kepada Allah kita memohon sebaik-baik taufik dan perlindungan dari segala salah dan cela
الله3
م اء% األ س*Nama-nama
Asmaul Husna Sesungguhnya Sang Maha Pencipta Yang
Mahamulia lagi Mahatinggi, mendeskripsikan diri kepada makhluk-Nya dengan asma dan sifat-sifat yang sesuai dengan kemuliaan-Nya.
Sangat baik bagi seorang mukmin untuk menghafalnya dalam rangka mengais berkah, menikmati kelezatan berdzikir, dan sebagai pengagungan atas kekuasaan-Nya.
Imam Tirmidzi meriwayatkan hadits asma Allah yang 99
Asma Tambahan Yang 99 ini tidaklah mencakup semua yang
terkait dengan asma Allah. Bahkan ada hadits-hadits lain yang
mengungkap asma lain selain yang 99 tadi. Maka ada hadits lain yang menyebutkan Al-
Hannaan (Mahakasih), Mannaan (Maha Memberi Anugerah), AI-Badii' (Maha Mencipta yang baru), juga terdapat asma lain Al-Mughiits (Maha Memberi pertolongan), Al-Kafiil (Maha Melindungi), Dzut Thaul (Memiliki Kekuasaan), Dzul Ma'aarij (Memiliki Tempat-tempat yang tinggi), Dzul FadhI (Yang Memiliki keutamaan), Al-Khallaaq (Yang Memiliki Balasan).
Asma-asma Allah dalam Bentuk Majaz (Kiasan)Sebagian hadits di dalamnya terdapat lafal-lafal yang
menunjukkan asma-asma Allah, tetapi dilihat dari segi yang melatarbelakangi dan asal mulanya menunjukkan selain itu Itu lebih kepada sebuah tinjauan majaz (makna kiasan)
dan bukan hakekat (makna sebenarnya), atau Tinjauan menamakan sesuatu dengan nama yang lain
(dari sesuatu itu) karena ada keterkaitan di antara keduanya atau makna sebenarnya ada pada sebagian kalimat yang tidak disebut.
Contoh hadits:"Janganlah kalian mencela masa, karena sesungguhnya
Allah itu masa." (HR. Muslim)"Biarkan dia merintih, karena sesungguhnya rintihan itu
adalah asma Allah yang membuat orang sakit lega karenanya."
Asma Allah yang AgungDari Buraidah ra. berkata, Nabi Muhammad mendengar seorang laki-laki berdoa seraya. berkata, "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu bahwa aku bersaksi bahwa Engkau adalah Allah yang tiada ilah selain Engkau, Yang Mahaesa dan tempat bergantung, Yang tidak berputera dan tidak diputerakan, Dan tidak ada seorang pun yang menyamai-Nya," Buraidah berkata, "Maka Rasulullah bersabda, 'Dan demi Dzat yang Jiwaku ada di tangan-Nya, sungguh orang itu lelah memohon kepada Allah dengan asma-Nya yang agung. Yang Jika (seseorang) berdoa dengannya Allah akan mengabulkan; dan jika memohon dengannya, Allah akan memberi.’ (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa'i, dan lbnu Majah)
الله4
األ ف*ع ال% perbuatan
Perbuatan AllahAllah berbuat sesuai dengan KehendakNya
(85:16)Apa yang Dia lakukan tidak akan ditanya
(siapa yang lebih tinggi dari Allah sehingga berani mempertanyakan perbuatan Allah?)
Bahkan merekalah yang akan ditanya oleh Allah terhadap perbuatan yang telah mereka lakukan 21:23
Allah Ta’ala memberi, mencabut, menguji, memilih, membinasakan suatu kaum, meninggikan kaum lainnya, dan lain sebagainya, semua itu sesuai dengan kehendak Allah sendiri
Ridho Ridho, inilah kata kunci terhadap semua
yang telah perbuat terhadap kita atau di alam ini
Dengan ridho, kita akan bersabar terhadap musibah dan bersyukur terhadap nikmat
Tetapi Allah menyuruh kita untuk berbuat (9:105) bukan duduk-duduk, mencari bagian akhirat dan dunia (28:77), dan mencela orang yang menyerah dan berputus asa, bahkan menjadikan putus asa itu sebagai sifat kafir (12:87)
يد الت�وح�1
م اء% و الص5ف ات% األ س*Nama dan sifat
Tauhid Dzat, sifat-sifat, nama-nama, dan
perbuatan-perbuatan Allah itu tidak sama dengan yang lainnya
Allah ESA dalam Dzat, sifat-sifat, nama-nama, dan perbuatan-perbuatanNya
Kita harus membersihkan hal-hal yang mengotori kesucian ini
Ini adalah tuntutan tauhid kita kepada Allah
Tauhid Asma dan Sifat Kita membatasi diri pada makna yang apa adanya:
Tidak dita’wil, misalnya Tangan Allah = kekuasaan Allah
Tidak dita’thil (ditolak) sehingga menolak bahwa Allah memiliki tangan, mata, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur’an
Tidak tamtsil (menyamakanNya dengan makhluk) 42:11
Tidak takyiif (menanyakan bagaimana Allah) Bersamaan dengan itu, kami juga meyakini bahwa
ta'wil-ta'wil kaum khalaf tidak mengharuskan jatuhnya vonis kekafiran dan kefasikan atas mereka dan tidak pula menjadikan munculnya pertikaian berlarut-larut antara mereka dan selainnya, dahulu maupun sekarang. 'Dada' lslam sesungguhnya lebih lapang dari pada ini semua.
Penyatuan Barisan Ulama khalaf dan salaf telah sepakat bahwa
Kandungan maksud itu bukan lahirnya lafal sebagaimana yang dikenal untuk disandarkan kepada makhluk (ta'wil secara global)
Semua bentuk ta'wil, jika bertentangan dengan ushul syari'ah itu tidak boleh
Perbedaan hanya terbatas pada perbedaan lafal yang masih dibenarkan oleh syara'; dan itu sederhana saja sebagaimana engkau lihat, juga hal yang para salaf sendiri sering merujuk kepadanya,
Persoalan penting yang semestinya harus ditegakkan oleh kaum muslimin sekarang adalah tauhidush shufuf (penyatuan barisan) dan jam'ul kalimah (menghimpun kata) sedapat yang bisa kita lakukan.
يد الت�وح�2
0ة% �ي %و*ب ب Cالرrububiyah
Tauhid Rububiyyah Tauhid Rubuiyyah menuntut kita agar
menjadikan Allah sebagai satu-satunya1. Pencipta alam semesta2. Pemelihara dan Pemberi rizki alam semesta3. Pemilik alam semesta Sehingga kita meyakini bahwa alam ini tidak
terjadi secara kebetulan, tapi Allah-lah yang telah menciptakannya
Permintaan rizki hanya ditujukan kepada Allah, bukan kepada selainnya
Menafkahkan harta pemberian Allah itu sesuai dengan kehendak Pemiliknya
يد الت�وح�3
0ة% �ي *ك الم%لmulkiyah
Tauhid MulkiyyahTauhid mulkiyyah menuntut kita agar
menjadikan Allah sebagai satu-satunya1.Pelindung, penolong dan pemimpin2.Pembuat hukum3.PemerintahSemua manusia tidak boleh
menjadikan orang kafir sebagai pemimpin Membuat hukum yang bertentangan
dengan hukum Allah Melanggar perintah dan laranganNya
يد الت�وح�4
0ة% %و*ه�ي ل% األ
uluhiyah
Tauhid UluhiyyahTauhid Uluhiyyah menuntut kita agar
menjadikan Allah sebagai ilah kitaTidak menyembah thaghut dalam
segala maknanyaMenghadap diri kita kepada Wajah Allah
sajaMenghinakan diri hanya di hadapanNyaMentaqdiskan Allah saja
الاله إال الله1
%و*ب% ب *م ح* الله الAllah yang dicintai
الاله إال اللهKeempat tauhid tersebut
merupakan konsekuensi dari kalimat الاله إال الله
Inti kalimat ini adalah ikhlas, yakniMelepaskan diri dan menjauhi thaghutBeribadah hanya kepada Allah saja
Dalam istilah akidah disebut al-wala wal-bara’
Allah yang DicintaiAda tiga sikap manusia dalam masalah
cinta kepada Allah1. Mencintai Allah < mencintai selainNya 9:242. Mencintai Allah = mencintai selainNya
2:1653. Mencintai Allah >>> mencintai selainNya
2:165Yang pertama dan yang kedua adalah cinta
yang dilarangYang ketiga adalah tuntutan cinta kepada
Allah
الاله إال الله2
*م ق*ص%و*د% بC ال الر0Rabb yang dituju
Rabb yang DitujuSudah selayaknya kita hanya
menuju kepada Allah saja, karena Dialah satu-satunya yang mencipta, mememilara dan memberi rizki serta memiliki segala hal
Dialah yang Menghidupkan dan Mematikan
Dialah yang mengabulkan doa kita (40:60)
الاله إال الله3
*م%ط اع% *م ل�ك% ال ا لRaja yang ditaati
Raja yang DitaatiKarena Allah adalah pemegang otoritas
dalam kepemimpinan, hukum, dan pemerintahan di alam semesta ini
Ketaatan kepada Allah adalah ketaatan yang mutlak
Ketaatan kepada Rasul pun mutlak, karena mentaati Rasul berarti mentaati Allah (4:80)
Siapa yang melanggar akan menanggung akibatnya
الاله إال الله4
%و*د% *م ع*ب �ل ه% ال ا إلIlah yang disembah
Ilah yang DisembahMenjadikan Allah sebagai Ilah yang
disembahInilah puncak tauhid
Kehidupan yang BaikKehidupan yang baik ini di dunia dan di akhiratDi dunia mendapatkan kenikmatan dan
kebahagiaanDi akhirat mendapatkan sorga, ridho Allah, dan
melihat AllahContoh
Di masa Umar bin Khattab semua bayi yang lahir dalam Islam mendapatkan santunan dari negara
Di masa Umar bin Abdul Aziz sukar mendapatkan mustahiq (orang yang berhak menerima zakat)
Dengan hidup di bawah naungan tauhid ini, umat Islam yang dewasa ini dalam kondisi yang paling rendah akan berhasil mendapatkan kembali kekuasaan yang telah dijanjikan Allah (24:55)
top related