Modernland Low Res
Post on 07-Jan-2016
341 Views
Preview:
DESCRIPTION
Transcript
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 1/305
Laporan Tahunan 2014 Annual Report
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 2/305
Contents
8 Sekilas Perusahaan
Company in Brief
10 Visi dan Misi
Vision and Mission
12 Bisnis Kami
Our Business
14 Proyek Kami
Our Projects
28 Jejak Langkah
Milestone
30 Peristiwa Penting 2014
2014 Events Highlights
34 Penghargaan
Awards
36 Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
38 Ikhtisar Saham
Financial Highlights
68 Laporan Bisnis
Business Review
69 Tinjauan Industri
Industry Overview
74 Tinjauan Usaha
Business Overview
82 Pendukung Bisnis
Supporting Business
83 Sumber Daya Manusia
Human Resources
92 Teknologi Informasi
Information Technology
96 Tinjauan KeuanganFinancial Review
158 Visi – Misi CSR
CSR Vision and Missions
159 Kegiatan CSR tahun 2014
CSR Activities in 2014
160 Bidang Lingkungan dan Sosial
Kemasyarakatan
Environment and Community
163 Penghargaan
Awards
163 Praktik Ketenagakerjaan dan K3
Employment and K3 Practices
164 Tanggung Jawab terhadap
Konsumen
Customer Protection
44 Laporan Dewan komisaris
Report from The Board of
Commissioners
10 Laporan Direksi
Report from The Board of
Directors
Management Discussion
and Analysis
Corporate Social
Responsibility
Corporate Governance
Corporate Data
Financial Statements
Management Report
118 Tujuan Penerapan GCG
GCG Objectives
119 Pedoman dan Kebijakan Dasar
GCG
GCG Guidelines and Key Policies
120 Struktur Tata Kelola
GCG Structure
121 Rapat Umum Pemegang Saham
General Meeting of Shareholders
125 Uraian Dewan Komisaris
Description of The Board of
Commissioners
131 Uraian Direksi
Description of The Board of
Directors
138 Komite Audit
Audit Committee
142 Komite Nominasi dan Remunerasi
Nomination and Remuneration
Committee
153 Manajemen Risiko
Risk Management
157 Sistem Pengaduan Pelanggaran
Whistleblowing System
168 Profil Dewan Komisaris
Board of Commissioners Profile
171 Profil Direksi
Board of Directors Profile
173 Struktur Organisasi
Organizational Structure
174 Alamat Anak Perusahaan
Address of the Subsidiaries
175 Surat Pernyataan Dewan Komisaris
dan Direksi Tentang Tanggung
Jawab atas Laporan Tahunan 2014
Statement of the Board of
Commissioners and
the Board of Directors with regard
to the Company’s 2014 Annual
Report
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 3/305
Tahun 2014 adalah tahun yang penting bagi Modernland.
Kami bekerja keras untuk membangun fondasi yang kokoh
di setiap aspek bisnis untuk menuju visi besar tahun 2020.
Di fase yang kami sebut “ planting the seeds” ini, Perseroanfokus pada upaya memperkuat cadangan lahan di lokasi-
lokasi strategis untuk mendukung rencana pengembangan,
membangun brand awareness yang kuat melalui strategi
pemasaran yang inovatif, serta memperkuat akses ke
instrumen keuangan untuk mendapatkan kepercayaan dan
dukungan finansial dengan skema terbaik. Berlandaskan tiga
kekuatan inti tersebut, Modernland akan terus melangkah
dengan percaya diri mengembangkan usahanya dan
mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.
The year 2014 was an important one for Modernland. The Company worked
hard to build a solid foundation for future gains, namely achieving its vision for
2020. In its “planting the seeds” phase, the Company focused on strengthening
its land bank in strategic locations in order to support its development plan;
building strong brand awareness through innovative marketing strategies; and
strengthening access to financial instruments to gain trust and financial support.
Modernland will continue to develop the Company’s operations and work toward
achieving sustainable growth through these three core strengths.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 4/305
Untuk mendukung rencana pertumbuhan
jangka panjang, Modernland terusmenambah cadangan lahan secara intensif
dan sistematis sesuai dengan rencana
pengembangan proyek-proyek residensial,
kota mandiri dan industrial yang berlokasi
di Jakarta Timur dan Cikande - Tangerang.
Hingga akhir tahun 2014, kami telah memiliki
cadangan lahan seluas 1.359 ha dengan
infrastruktur yang terus dipersiapkan.
To support its long-term growth plan, Modernland continues
to acquire new land bank intensively and systematically in
accordance with its development plan for its residential, township
and industrial development projects in East Jakarta and Cikande,
Tangerang. By the end of 2014, the Company had a land
bank of 1,359 ha on which it has already started preparing theinfrastructure associated with new projects.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 5/305
Luas cadangan lahan yang dimiliki
hingga akhir tahun 2014
Total of land bank areas owned
by the end of 2014
Luas lahan JGC yang terbagi dalam beberapa klaster seperti
River Garden, Lake Garden dan Garden City serta area
komersial
Total area of JGC consisting of several clusters including
River Garden, Lake Garden and the Garden City as well as
commercial areas
Berada di tengah kawasan bernuansa hijau (green)
yang dilengkapi dengan taman yang berlokasi diwilayah strategis Jakarta, JGC yang merupakan “the
Biggest Real Land Township in Jakarta” akan menjadi
kota mandiri masa depan dengan fasilitas lengkap
yang mendukung gaya hidup modern.
Located in the center of green nuances area equipped
with gardens in a strategic area of Jakarta, JGC, “The
Biggest Real Land Township in Jakarta”, will be the
future township with complete facilities supporting a
modern lifestyle.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 6/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 20144
Perseroan menerapkan berbagai strategipemasaran yang inovatif untuk membangun
persepsi konsumen yang tinggi terhadap produk
kami. Melalui branding yang kuat di proyek
Jakarta Garden City, Modernland kini dikenal
sebagai pengembang kota mandiri masa depan
yang berwawasan lingkungan serta didukung oleh
infrastuktur dan kawasan komersial yang lengkap.Di segmen industrial, proyek Modern Industrial
Estat semakin diminati karena menawarkan
berbagai keunggulan kompetitif bagi para pelaku
usaha domestik dan internasional.
The Company implements various innovative marketing
strategies to build consumer awareness of its products.
Through strong marketing of the Jakarta Garden City project,
Modernland is now known as a futuristic township developer that
is both environmentally friendly, and supported by high quality
infrastructure and commercial areas. In the industrial segment,
the Modern Industrial Estat project has been getting a lot of
attention because it offers a wide range of benefits for domestic
and international business players.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 7/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 5
Kawasan industri yang beradadi daerah Cikande – Serang,
memiliki luas area pengembanganberdasarkan izin lokasi 2.175ha dengan kemudahan akseske Pelabuhan Tanjung Priokdi Jakarta dan Pelabuhan
Bojonegara dan Cigading diCilegon.
Industrial area located in Cikande
– Serang, has a land development
area based on location permit
of 2,175 with accessibility to
Tanjung Priok Port in Jakarta and
Bojonegara and Cigading Port in
Cilegon.
Produk hospitality terdiri dariNovotel Gajah Mada yang
berlokasi di Jakarta Pusat danPadang Golf Modern yangberlokasi di Kota Modern -
Tangerang.
Hospitality products consist of
Novotel Gajah Mada located in
Central Jakarta and Modern GolfCourse, located in Kota Modern -
Tangerang.
Produk residensial sepertiJakarta Garden City, Kota
Modern, Modernhill dan Lowcostsemuanya dilengkapi dengan
akses, infrastruktur dan fasilitaspenunjang seperti pusat belanja,ruko, rumah sakit dan sekolah
internasional.
Residential products namelyJakarta Garden City, City Modern,
Modern Hill and Lowcost
equipped with convenient access,
infrastructure and supporting
facilities such as shopping centers,
shop houses, hospitals and
international schools.
MODERNLAND 2014 Annual Report 5
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 8/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 20146
Di saat kondisi pasar keuangan global masihmenantang, reputasi Modernland dalam
mengelola keuangan dan investasi mampu
mendapatkan kepercayaan investor global.
Hal ini tidak terlepas dari peringkat Perseroan
yang baik dari beberapa lembaga pemeringkat
internasional yang mencerminkan tingginya
kepercayaan pasar terhadap kinerja dan
prospek usaha Modernland.
During these challenging global financial market
conditions, Modernland has managed to maintain
the confidence of global investors through its
good reputation in financial management and
investment. This is partly due to the good ratings
given to the Company by several internationalrating agencies. The high ratings reflect the market
confidence in Modernland’s performance and
business prospects.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 9/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 7
54%
Pertumbuhan pendapatanbersih tahun 2014
Net revenue growth in 2014
MODERNLAND 2014 Annual Report 7
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 10/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 20148
Company in Brief
Dalam rentang waktu lebih dari tiga puluh
tahun, Modernland telah memantapkan
posisinya sebagai pengembang properti
terdepan di Indonesia dengan brand
Modernland yang telah dikenal dan melekat
pada berbagai proyek residensial, kota mandiri,
kawasan industri dan komersial terkemuka.
Within more than thirty years, Modernland has established itsfoothold as a leading property developer in Indonesia with the
Modernland brand which is well-known and attached to various
leading residential, township, commercial and industrial estate
projects.
PT Modernland Realty Tbk (Modernland) didirikan
pada tahun 1983 dengan nama PT Modernland Realty
Ltd. berdasarkan Akta No.15 tanggal 8 Agustus 1983yang dibuat di hadapan Hendra Karyadi, S.H., notaris
di Jakarta, dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman
dalam Keputusan No.C2-7390.HT.01.01 Tahun 1983
tanggal 12 November 1983.
Perseroan bergerak dalam bidang usaha pembangunan
perumahan, pembangunan kawasan industri dan
pergudangan, rumah susun/apartemen, pengelolaan
hotel, perkantoran, industri pembuatan panel, jasa dan
pengelolaan lapangan golf, serta melakukan usaha
sebagai perusahaan investasi yang berkaitan dengan
properti, sarana dan prasarana.
Pada tahun 1993, Perseroan mencatatkan 74.800.000
lembar sahamnya di Bursa Efek Jakarta (sekarang Bursa
Efek Indonesia) dengan kode MDLN. Sejak saat itu,
Perseroan menjadi perusahaan terbuka dengan nama PT
Modernland Realty Tbk.
Anggaran Dasar Perseroan mengalami perubahan
seluruhnya sehubungan dengan penyesuaian terhadap
Undang-Undang Perseroan Terbatas sebagaimana
termaktub dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat
Perubahan Anggaran Dasar PT Modernland Realty Tbk.
No. 32 tanggal 27 Juni 2008, yang dibuat dihadapanWahyu Nurani, S.H., Notaris di Jakarta dan telah
memperoleh Persetujuan dari Menkumham melalui
PT Modernland Realty Tbk (Modernland) was established
in 1983 under the name of PT Modernland Realty Ltd.
by virtue of Deed No. 15 dated August 8, 1983 drawnup before Hendra Karyadi, S.H., a Notary in Jakarta, and
legalized by Minister of Justice by Decision No. C2-7390.
HT.01.01 of 1983 dated November 12, 1983.
The Company is engaged in property development of
residential housing, industrial areas, warehousing and
apartments; management of hotel and office buildings;
the panel manufacturing industry; golf-course services
and management; and investment in property, facilities
and infrastructure.
In 1993, the Company listed its 74,800,000 million shares
on the Jakarta Stock Exchange (now Indonesia Stock
Exchange) with an MDLN ticker code. Since then, the
Company has been listed as a public company under the
name PT Modernland Realty Tbk.
At that time, the Company’s Articles of Association were
amended to comply with the Limited Liability Companies
Law as stipulated in the Deed of Amendment to Articles
of Association of PT Modernland Realty Tbk. No. 32
dated June 27, 2008, made before Wahyu Nurani, S.H.,
a Notary in Jakarta, and with approval of the Minister ofJustice and Human Rights by the Decision No. AHU-
69149.AH.01.02 of 2008 dated September 24, 2008 and
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 11/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 9
Surat Keputusan No. AHU-69149.AH.01.02.Tahun 2008
tanggal 24 September 2008 dan telah didaftarkan dalam
Daftar Perseroan No. AHU-0091269.AH.01.09.Tahun2008 tanggal 24 September 2008.
Perubahan terakhir Anggaran Dasar Perseroan adalah
sehubungan dengan pemecahan nilai nominal saham
( stock split ) pada modal ditempatkan dan disetor penuh
Perseroan dengan rasio 1 banding 2, sehingga selanjutnya
Saham Seri A dan Saham Seri B memiliki nominal
berturut-turut Rp250,00 dan Rp125,00 sebagaimana
termaktub dalam akta Pernyataan Keputusan Rapat
Perseroan Terbatas PT Modernland Realty Tbk. No. 94
tanggal 27 September 2013, yang dibuat di hadapan FX.
Budi Santoso Isbandi, S.H., Notaris di Jakarta yang telah
memperoleh Persetujuan dari Menkumham melalui SuratKeputusan Nomor: AHU-59557.AH.01.02.Tahun 2013
tanggal 19 November 2013 serta telah didaftarkan dalam
Daftar Perseroan No. AHU-0108815.AH.01.09.Tahun
2013 tanggal 19 November 2013.
Dalam rentang waktu lebih dari tiga puluh tahun,
Modernland telah memantapkan posisinya sebagai
pengembang properti terdepan di Indonesia. Brand
Modernland telah dikenal dan melekat pada berbagai
proyek residensial, kota mandiri, kawasan industri dan
komersial terkemuka seperti Kota Modern, Modernpark,
Modernhill, Jakarta Garden City, Modern Industrial Estat,Novotel Gajah Mada, Padang Golf Modern, Lowcost
Housing dan Modern Panel Indonesia.
registered in the Company Register No. AHU-0091269.
AH.01.09 of 2008 dated September 24, 2008.
The latest amendment of the Company’s Articles of
Association was connected to a stock split of the
Company’s issued and paid up capital at a ratio of 1 to 2,
so that going forward Series A and Series B Shares had
nominal values of Rp250.00 and Rp125.00 respectively,
as set forth in the Deed of Meeting Resolution of Limited
Liability Company PT Modernland Realty Tbk. No. 94
dated September 27, 2013, made before FX. Budi
Santoso Isbandi, S.H., a Notary in Jakarta, with the
approval of the Minister of Justice and Human Rights by
the Decision No. AHU-59557.AH.01.02 of 2013 datedNovember 19, 2013 and registered in the Company
Register No. AHU-0108815.AH.01.09 of 2013 dated
November 19, 2013.
In just over thirty years, Modernland has established its
foothold as a leading property developer in Indonesia. The
Modernland brand is well-known and attached to various
leading residential, township, commercial and industrial
estate projects such as Kota Modern, Modernpark,
Modernhill, Jakarta Garden City, Modern Industrial Estat,
Novotel Gajah Mada, Padang Golf Modern, LowcostHousing and Modern Panel Indonesian.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 12/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201410
Untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat dengan
menciptakan pembangunan perkotaan dan industri yang ideal.
Pelaksanaan visi Modernland diimplementasikan melalui
3 tahapan pertumbuhan yaitu Penanaman Bibit, Memperkuat
inti dan Mengambil lompatan jauh ke depan.
To contribute to society by creating ideal urban and
industrial development.
The vision of Modernland is implemented through
3 stages of growth, namely Planting The Seeds,Strengthening The Core, and Taking A Leap Forward
Vision and Mission
Vision
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 13/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 11
Mission
Strategi Perseroan sebagai bagian dari
penjabaran Visi dan Misi Modernland
merupakan rangkaian tahapanstrategis untuk mencapai tujuan
Perseroan, sebagai berikut:
1. Investasi tanah yang aman untuk
pertumbuhan jangka panjang
2. Mencari pendanaan yang efisien
melalui Corporate Action.
3. Memulai dari rancangan hingga
pekerjaan utama.
4. Seleksi sumber daya manusiaterbaik.
Providing our customer with quality
homes and industrial land, and
unlocking property values through worldclass infrastructures and management
1. Secure land banks for long term
growth.
2. Corporate Action.
3. Starting from Scratch and the major
work.
4. Selecting the best human capital.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 14/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201412
Residential
Our Business
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 15/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 13Industrial
Hospitality
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 16/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201414
Our Projects
Kota Modern
Kota Modern adalah perumahan dengan konsep kota
mandiri pertama di Tangerang. Terletak di jantung kota
Tangerang, sekitar 27 kilometer dari pusat kota Jakarta,Kota Modern menjadi penanda di mulainya modernisasi
kawasan kota Tangerang yang hingga kini terus
berkembang pesat. Saat ini, berdekatan dengan Kota
Modern telah berdiri berbagai perumahan lainnya seperti
Alam Sutera, Lippo Karawaci, Summarecon Serpong
dan BSD City.
Kota Modern merupakan proyek perumahan pertama yang
dibangun oleh Modernland. Rencana induk perumahan
ini dikerjakan oleh Pacific Consultant International dari
Jepang, bersama dengan konsultan Indonesia. Dengan
luas 400 hektar yang terletak di Kecamatan Cipondoh,Tangerang, kawasan ini merupakan proyek terbesar dan
terlengkap di Kota Tangerang dengan berbagai fasilitas
yang modern.
Kota Modern
Kota Modern is the first residential township concept in
Tangerang. Located in the heart of Tangerang city, about
27 kilometers from the center of Jakarta, Kota Modernis a contemporary landmark in Tangerang, a city that
has been experiencing rapid growth. Other residential
developments that have been established adjacent to
Kota Modern, including Alam Sutera, Lippo Karawaci,
Summarecon Serpong and BSD City.
Kota Modern is Modernland’s residential project. The
master plan for the project was completed by Pacific
Consultant International of Japan, in cooperation with
an Indonesian consultant. With an area of 400 ha in the
Cipondoh District, Tangerang, this is the largest and mostcomprehensive project of Modernland in Tangerang City.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 17/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 15
Kota Modern juga dilengkapi berbagai fasilitas komersial
seperti pusat perbelanjaan Metropolis Town Square,
fasilitas kesehatan Mayapada Health Care, restoran
Telaga Sea Food yang berlokasi di tepi danau, restoran
Pizza Hut, dan aneka kuliner lainnya di area food court .
Selain itu, di kawasan Kota Modern juga terdapat SPBU
Pertamina dan Total, pos polisi dan sekolah bermutubaik, yaitu Sekolah Harapan Bangsa dan BPK Penabur.
Kota Modern kini semakin mudah diakses dari dan ke
berbagai penjuru. Kota Modern dapat dicapai melalui
jalan Tol Jakarta – Merak yang terus tersambung melalui
jalan tol lingkar luar Jakarta ke arah Timur, Bogor dan
Bekasi. Akses non-tol dapat melalui Jalan Daan Mogot,
jalan Kebayoran Lama – Cileduk – Cipondoh dan jalan
raya Serpong. Kota Modern juga memiliki akses ke
Bandara Soekarno - Hatta yang dapat ditempuh hanya
dalam waktu sekitar 15 menit.
Kota Modern also features a variety of commercial
facilities such as the Metropolis Town Square shopping
center, the Mayapada Health Care facilities, the Telaga
Sea Food restaurant located on the shore of the lake,
a Pizza Hut restaurant, and a food court. Moreover, the
Kota Modern area also features Pertamina and Total
gas stations, a police station and a number of reputableschools, namely Sekolah Harapan Bangsa and BPK
Penabur.
Kota Modern is quite accessible. The city can be reached
from Jakarta via the Merak toll road, which is also
connected to the outer ring road to East Jakarta, Bogor
and Bekasi. Non-toll road access is through Jl Daan
Mogot, Jl Kebayoran Lama - Cileduk - Cipondoh and Jl
Rata Serpong. The Soekarno - Hatta airport is around 15
minutes away from Kota Modern.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 18/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201416
Our Projects
Padang Golf Modern
Salah satu fasilitas yang berada di dalam Kota Modern
adalah lapangan golf PGM (Padang Golf Modern)
yang memiliki luas 85 ha terdiri dari 18 hole dan dapatdigunakan untuk permainan malam hari. PGM dikenal
sebagai lapangan night golf pertama di Indonesia.
PGM dilengkapi dengan Club House yang memiliki
fasilitas lapangan berbagai cabang olah raga. Fasilitas
yang tersedia di Club House adalah lapangan tenis,
bulutangkis, squash, kolam renang, futsal, dan indoor
soccer dan bungalow. PGM juga dilengkapi dengan
ballroom yang dapat digunakan untuk berbagai acara
gathering dan meeting dengan kapasitas 1.000 orang.
Lapangan golf PGM memiliki standar internasional yang
dirancang oleh Peter Thomson (Juara British Open limakali).
Modern Golf Course
One of Kota Modern’s facilities is the PGM golf course
(Padang Golf Modern) that features 18 holes on an area
of 85 ha, and offers night golf. The PGM is known as thefirst night golf course in Indonesia.
The PGM features a Club House, which offers a tennis
court, badminton court, squash court, swimming pool,
indoor soccer field and bungalows. The PGM also features
a ballroom with the capacity of 1,000 people, which can
be hired for various gatherings and meetings. The PGM
golf course has been designed by Peter Thomson (five
time Champion of the British Open) to an international
standard.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 19/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 17
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 20/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201418
Modernpark
Modernpark (dahulu Taman Modern) adalah proyek
perumahan kedua yang dibangun Modernland. Terletak
di tepi jalan Raya Bekasi, Cakung - Jakarta Timur,Modernpark merupakan pilihan hunian berkelas yang
tepat bagi eksekutif yang bekerja di kawasan industri di
sekitar Jakarta Timur dan Bekasi. Luas kawasan 47 ha
dan saat ini hampir habis terjual.
Seluruh lingkungan Modernpark dilengkapi fasilitas
jalan beraspal hotmix berkualitas tinggi dan sarana air
minum dari PDAM. Keindahan lingkungan terjaga karena
berbagai infrastruktur seperti saluran air, kabel listrik,
kabel telepon dan saluran air limbah ditanam di bawah
tanah sehingga tidak mengganggu pemandangan.
Modernpark menghadirkan lingkungan hijau yangasri dan nyaman dengan zona hijau yang terpelihara.
Selain terdapat sekolah, fasilitas olah raga dan rekreasi,
Modernpark juga dilengkapi dengan area komersial
berupa rumah toko (ruko), department store dan pasar
swalayan yang merupakan pusat belanja terlengkap di
wilayah tersebut.
Modernpark
Modernpark (formerly Taman Modern) is Modernland’s
second residential project. Located on the edge of Jl
Raya Bekasi, Cakung - East Jakarta, Modernpark is anelegant residential development that attracts executives
working in the industrial area of East Jakarta and Bekasi.
The development covers an area of 47 ha, with most of
the residences already sold.
Modernpark features high-quality hot mix asphalt
roads and a PDAM water facility. It also boasts verdant
surroundings, with maintained green zones. Infrastructure
- such as water lines, electrical wiring, telephone wiring
and sewerage - have been placed underground so as
not to disrupt the view. In addition to schools, and sport
and recreation facilities, Modernpark also features a largecommercial area with shops, department stores and
supermarkets.
Our Projects
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 21/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 19
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 22/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201420
Modernhill
Modernhill (dahulu Bukit Modern) adalah kawasan
perumahan seluas 60 ha yang dibangun di kawasan hijau
dan sejuk di Desa Pondok Cabe, Kecamatan Pamulang,Tangerang Selatan. Modernhill memilki beberapa cluster
dengan pendekatan green development , memanfaatkan
secara maksimal lingkungannya yang rimbun dan sejuk.
Bahkan pada pagi dan sore hari masih sering terasa
hembusan angin yang lembab mengandung air. Kontur
tanah di kawasan ini juga unik karena bertingkat-tingkat
membentuk terasering. Modernland mempertahankan
bentuk tanah serta kondisi alam yang istimewa ini dengan
membuat bangunan yang selaras dengan suasana alami.
Cluster Green Tranquility misalnya, dikembangkan
dengan konsep healthy atmosphere, prestigious living.
Konsep ini mengeksplorasi keunggulan alam perbukitanyang terjaga keasliannya. Cluster Green Tranquility
adalah hunian premium di Selatan Jakarta dengan
konsep rumah sekaligus tempat peristirahatan dengan
arsitektur seperti villa di dekat kota dengan pilihan
tata letak sampai materialnya mengarah ke konsep
resor. Bahkan pencahayaan rumah dan sirkulasi udara
dirancang dengan memaksimalkan faktor alami dan
ramah lingkungan. Kawasan Modernhill terus-menerus
diremajakan, baik dari segi infrastruktur, taman, maupun
fasilitas lainnya.
Modernhill
Modernhill (formerly Bukit Modern) is a 60-ha residential
area in the green and cool region of the Pondok Cabe
Village, Pamulang District. Modernhill has severalclusters, and its “green development” approach
makes the most of the lush and cool environment. The
land contour of the area is also unique because it is
stratified into terraces. Modernland’s buildings have
been designed to blend into, rather than impose on, the
surrounding nature. For example, the Green Tranquility
Cluster was developed with a “healthy atmosphere,
prestigious living” concept in mind. The Green Tranquility
Cluster is a premium residential development in South
Jakarta that features villa-style architecture. The cluster
embodies a resort-style concept, and makes the most of
the surrounding hill views. Even the home lighting and aircirculation flow aspects of the residential development
have been designed to maximize natural and eco-friendly
factors. In addition, the Modernhill area is constantly
being rejuvenated in terms of its infrastructure, parks,
and other facilities.
Our Projects
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 23/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 21
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 24/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201422
Jakarta Garden City
Proyek Jakarta Garden City (JGC) mulai dibangun pada
tahun 2005. Terletak di kawasan Cakung, Jakarta Timur,
JGC memiliki lahan seluas 370 ha, yang merupakan lahanproyek perumahan terbesar yang ada di Jakarta saat ini.
Pada bulan November 2013, Modernland mengakuisisi
51% saham proyek JGC yang dimiliki Keppel Land
Singapore dan bergerak cepat untuk menggarap
pengembangan JGC. Dari total lahan 370 ha, JGC dibagi
menjadi dua tipe hunian, yaitu hunian residensial seluas
300 ha dan hunian komersial seluas 70 ha. Perseroan
merencanakan untuk membangun hingga 9.000 unit
residensial secara bertahap.
Pengembangan residensial akan dibagi menjaditiga tahap, masing-masing 100 ha. Tahap pertama
adalah Garden City yang telah dikembangkan dengan
membangun hampir 1.508 unit rumah dan 80% sudah
dihuni. Pengembangan tahap kedua dinamakan River
Garden dengan konsep central business district (CBD).
JGC akan dilengkapi dengan pusat niaga terpadu
termasuk sekolah, shoping arcade, club house, pasar
modern dan rumah sakit bertaraf internasional. Pada
tahun 2013 untuk melengkapi pengembangan fasilitas
di Jakarta Garden City, Perseroan telah menandatangani
Perjanjian Pengikatan Jual Beli lahan (PPJB) dengan
PT Aeon Mall Indonesia yang membeli lahan seluas 8,5ha untuk didirikan Aeon Mall.
JGC adalah tempat yang tepat untuk tinggal dan
berinvestasi karena nilainya terus meningkat dari tahun
ke tahun. Lokasi JGC sangat strategis, dekat dengan
kawasan Kelapa Gading dan Bekasi dengan berbagai
moda transportasi publik.
Jakarta Garden City
Jakarta Garden City (JGC) was built in 2005. Located in
Cakung, East Jakarta, JGC has a land area of 370 ha,
making it the most widely spread housing project inJakarta today.
In November 2013, Modernland acquired a 51% stake in
Keppel Land Singapore’s JGC project. From total area
370 ha, JGC is divided into two sections, namely the
300 ha residential section and the 70 ha commercial
section. The Company plans to gradually build around
9,000 residential units.
The residential development will be divided into threephases, each covering 100 ha. The first phase is Garden
City, which includes nearly 1,508 housing units with
80% of them already occupied. The second phase, the
River Garden, features a central business district (CBD)
concept.
The JGC will feature an integrated commercial area
including a school, shopping arcade, Club House,
modern market and an international hospital. To
complete the development of JGC, the Company signed
a Sale and Purchase Agreement (PPJB) with PT Aeon
Mall Indonesia in 2013 to acquire a land area of 8.5 ha to
build an Aeon Mall.
The JGC is a great place to live and invest because its
value continues to increase from year to year. Strategically
located near Kelapa Gading and Bekasi, the JGC is close
to numerous transport options.
Our Projects
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 25/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 23
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 26/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201424
Modern Industrial Estat
Modern Industrial Estat adalah kawasan industri yang
dibangun Perseroan yang berlokasi di Serang, Banten.
Perseroan memiliki izin lokasi seluas 2.175 ha. Perseroanterus berkomitmen untuk memperluas cadangan lahan
untuk kawasan industri. Kawasan Modern Industrial
Estat juga dilengkapi dengan area perumahan sederhana
di lahan seluas 50 ha. Perumahan ini disiapkan untuk
memenuhi kebutuhan perumahan para pekerja di
kawasan industri.
Berjarak sekitar 65 km di sebelah barat Jakarta, 75 km
dari Pelabuhan Tanjung Priok dan 50 km dari Bandara
Internasional Soekarno-Hatta, Modern Cikande dapat
diakses melalui jalan tol Jakarta-Merak. Sekitar 50 km
dari lokasi terdapat dua pelabuhan internasional yaituCiwadan dan Cigading, dan juga pelabuhan Bojonegara
yang nantinya akan menjadi terbesar pelabuhan kontainer
ekspor/impor.
Modern Industrial Estat
The Modern Industrial Estat is an industrial area developed
by the Company in Serang, Banten. The Company has
location permit of 2,175 ha. The Company remainscommitted to expanding its land bank for industrial
estates. Kawasan Modern Industrial Estat features a
simple 50 ha residential area to meet the housing needs
of the employees working in the area.
Located about 65 kilometers west of Jakarta, 75
kilometers from Tanjung Priok Port and 50 kilometers
from Soekarno-Hatta International Airport, Modern
Cikande is accessible via the Jakarta-Merak toll road.
Two international ports, namely Ciwadan and Cigading,as well as the Bojonegara port, which will be the largest
export/import container port, are located around 50 miles
away.
Our Projects
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 27/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 25
Novotel Gajah Mada
Modernland, melalui anak perusahaan yang dimiliki
sepenuhnya, PT Mitra Mutiara Makmur, telah membuka
Novotel Jakarta Gajah Mada yang mulai beroperasipada bulan Desember 2012. Hotel yang memiliki 235
kamar dan dioperasikan oleh Novotel ini terletak di
Green Central City (GCC), super blok di jantung daerah
komersial yang paling aktif di Jakarta. GCC memiliki
keunggulan di lokasi strategis di lingkungan jalan Gajah
Mada dan jalan Hayam Wuruk.
Novotel Gajah Mada
Modernland opened Novotel Jakarta Gajah Mada
through its wholly owned subsidiary, PT Mitra Mutiara
Makmur, in December 2012. The Novotel-operated hotelfeatures 235 rooms and is located in Green Central City
(GCC), a block in the heart of the most active commercial
area in Jakarta. The GCC is strategically located between
Jl Gajah Mada and Jl Hayam Wuruk.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 28/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201426
Modern Panel Indonesia
PT Modern Panel Indonesia (MPI) merupakan anak
perusahaan dari PT Modernland Realty Tbk yang bergerak
dalam penyediaan bahan bangunan berteknologitinggi dengan nama M-Panel, yang digunakan sebagai
pengganti bahan material konvensional yang memiliki
beberapa keunggulan yaitu menggunakan material
ramah lingkungan, bersifat ringan tapi kokoh, anti api dan
kedap suara. M-Panel menggunakan bahan baku berupa
Polyfoam dan jaring kawat baja yang tidak beracun dan
ramah lingkungan serta tidak mengandung bahan kimia
aktif. Hal ini yang menjadikan M-Panel sebagai salah satu
bahan bangunan yang kokoh dan ramah l ingkungan.
Modern Panel Indonesia
PT Modern Panel Indonesia (MPI), a subsidiary of
PT Modernland Realty Tbk, is engaged in the provision
of high-tech building materials under the nameM-Panel. MPI’s materials have several advantages over
conventional materials, namely: they are environmentally
friendly, light but solid, not flammable and sound proof. In
addition, M-Panel uses raw materials such as Polyfoam
and steel wire nets, which are non-toxic, environmentally
friendly and without active chemicals.
Our Projects
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 29/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 27
Lowcost Housing
Sebagai salah satu fasilitas penunjang dari kawasan
industri yang ada di wilayah Cikande serta melihat
kebutuhan pasar di daerah Cibadak (Sukabumi),Perseroan mengembangkan perumahan lowcost housing
dengan tipe bangunan dari 36/72 hingga 45/90.
Lowcost Housing
The Company has developed low cost housing (building
type from 36/72 to 45/90) to support the industrial estates
in the Cikande area and the market needs in the Cibadak(Sukabumi) area.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 30/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201428
1983 1992 1993
Memproduksi dan menjual
material/panel bangunan
Manufacture and sale of
building panels
• Menerbitkan 308,4 juta
saham bonus
Issued 308.4 million
bonus shares
• Mengeluarkan dividen
saham untuk 157,8 juta
saham
Issued stock dividends
of 157.8 million shares
• Mengakuisisi Novotel Gajah
Mada senilai Rp130 miliar
Acquired Novotel Gajah
Mada Hotel for Rp130 billion
• Melakukan penawaran
umum terbatas dan
menerbitkan 3,2 miliar
saham baru seharga Rp250
per saham, dan memperoleh
dana sebesar Rp802 miliar
untuk akuisisi lahan dan
pengembangan Modern
Cikande
Rights Issue of 3.2 billion
new shares at Rp250 per
share, raising Rp802 billion
for land acquisition and
development of Modern
Cikande
• Menerbitkan obligasi
Modernland II senilai
Rp500 miliar
Issued Rp500 billion
Modernland II Bond
• Melakukan kerja sama
dengan Keppel Land
Singapore untuk
mengembangkan 270
ha kota mandiri di
Cakung, Jakarta
Established joint venture
with Keppel Land
Singapore to develop
a 270 ha township in
Cakung, Jakarta
• Mengkonversi Obligasi
tukar Perseroan sebesar
Rp821 miliar menjadi
1,6 miliar saham baru
Converted Rp821billion
of its CB into 1.6 billion
new shares
1989
2008Mengkonversi Obligasi
tukar Perseroan sebesar
Rp295 miliar menjadi 590
juta saham baru
Converted Rp295 billion of
its CB into 590 million new
shares
2010
1998 20122005
Milestone
PT Modernland Realty Ltd.
didirikan
PT Modernland Realty Ltd
was established
Peluncuran Perdana
proyek Modern Park
First launch at Modern
Park
Mencatatkan saham di
Bursa Efek Jakarta dan
berganti nama menjadi
PT Modernland Realty
Tbk.
Listed on the Jakarta
Stock Exchange and name
changed to
PT Modernland Realty
Tbk.
Peluncuran perdana
proyek Kota Modern
First launch at Kota
Modern
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 31/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 29
Menerbitkan Obligasi
Wajib Konversi sebesar
6% dengan Hak memesan
Efek Terlebih Dahulu
sebesar Rp180 miliar.
Issued Mandatory
Convertible Bond (MCB)
at 6% with Pre-emptive
Rights amounting to
Rp180 billion
• Perseroan menandatangani
Perjanjian Induk dengan anak
usaha PT Alam Sutera Tbk
untuk menjual lahan dengan nilai
transaksi keseluruhan Rp3,4 triliun
The Company signed a Master
Agreement with subsidiary PT Alam
Sutera forthe sales of land with
total transaction value of Rp3.4
trillion
• Perseroan menandatangani PPJB
dengan AEON Mall Indonesia
untuk menjual lahan dengan nilai
transaksi US$ 45 juta
The Company signed a Sale and
Purchase Agreement with AEON
Mall Indonesia for the sale of land
with total transaction value of
US$ 45 million
• Perseroan memulai akuisisi lahan di
lokasi strategis Timur Jakarta
The Company started land
acquisition in strategic locations in
East Jakarta
Industrial Cikande:
Menjual lahan seluas 110 ha kepada
satu customer dengan opsi untuk
membeli 196 ha tambahan dalam 2
tahun ke depan
Sold large plot of 110 ha to a
single customer with the option to
purchase an additional 196 ha in the
next 2 years
Residential JGC :
• Menjual 100% unit di Klaster
Mississippi yang baru diluncurkan
Sold out 100% unit in newly
launched Mississippi Clusters
• Menjual 100% unit di Klaster
Thames yang baru diluncurkan
Sold out 100% unit in newly
launched Thames Clusters
• Menerbitkan US$ 190,8 juta
Obligasi USD 2019 (termasuk
US$ 92,4 juta Obligasi yang
ditukar dari Obligasi 2016)
Issued of US$ 190.8 million USD
Bonds 2019 (includingUS$ 92.4 million USD exchanged
with Bonds due 2016)
1994• Pembukaan Padang
Golf
Opening of Padang Golf
• Menerbitkan Obligasi
Modernland I
Issued Modernland I
Bond
• Pemecahan saham 1:2
Stock split 1:2
• Menerbitkan 118,7 juta
saham bonus
Issued 118.7 million
bonus shares
Peluncuran perdana
Modern Hill
First launch at Modern Hill
1996 1997
2013 2014
1995
• Perseroan menandatangani AJB
dengan Keppel Land Singapura untuk
mengakuisisi 51% saham di Jakarta
Garden City
The Company signed the Sales and
Purchase Deed with Keppel Land
Singapura to acquire 51% shares in
Jakarta Garden City
• Pemecahan saham 1:2
Stock split 1:2
• Menerbitkan obligasi USD 2016 senilai
US$ 150 juta
Issued of US$ 150 million USD Bonds
2016
• Menandatangani perjanjian pinjaman
bilateral senilai US$ 42,5 juta
Signed Billateral Loan US$ 42.5 million
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 32/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201430
8-16 FebruaryPameran Property Expo
Modernland berpartisipasi dalam ajang
property expo yang diadakan di JCC
bulan Februari 2014 dengan didukung
para sales marketing profesional
yang memberikan informasi terperinci
seputar produk residensial Perseroan.
Property Expo Exhibition
Modernland participated in property
expo held at JCC in February 2014
supported by sales marketing
professionals who provided detailed
information about the Company’s
residential products.
13 Februari Agent Property Awards
Bertempat di Ballroom Jakarta
Garden City, Modernland memberikan
penghargaan bagi kantor atau sales
agen properti yang berprestasimencapai penjualan tertinggi untuk
produk Modernland. Penghargaan
diserahkan oleh Andy Kesuma.
Natanael selaku Direktur Perseroan.
Agent Property Awards
Held at Ballroom Jakarta Garden City,
Modernland presented awards to
property offices or sales agents who
excel at achieving the highest sales
for Modernland products. The awards
were presented by Andy Kesuma
Natanael as a Director of the Company.
2014 Events Highlights
24 AprilGathering Nasabah Prioritas
Bekerja sama dengan pihak Bank,
Modernland mengadakan gathering
di Jakarta bagi para nasabah prioritas
bank untuk mempresentasikan produk-
produk Perseroan.
Priority Customers Gathering
Working closely with the Bank,
Modernland held a gathering in Jakarta
for priority customers of the bank to
present the Company’s products.
23 JanuarySharing Knowledge
(Managerial Level)
Kegiatan “Sharing Knoelwdge”
merupakan salah satu bentuk
pengembangan kompetensi karyawan
yang rutin diadakan dan wajib diikuti
seluruh karyawan tingkat manajerial.
Sharing Knowledge
(Managerial Level)
“Sharing Knowledge” is a form of
employee competence development
which is regularly held and is
mandatory for all employees at
managerial level.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 33/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 31
26 MayStar Track
Modernland terus berupaya menjaring
calon-calon karyawan berpotensi
untuk mendukung suksesi organisasi
yang terarah dan sistematis sesuai
dengan visi “Planting The Seeds”.
Salah satunya adalah melalui proses
rekrutmen Management Trainee
dari berbagai daerah yaitu Jakarta,
Bandung, Medan, Surabaya dan
Semarang. Star Track merupakan
Batch pertama dari program
Modernland Management Trainee yang
akan terus dilaksanakan setiap tahun.
Star Track
Modernland continues to solicit
prospective potential employees to
support a targeted and systematic
succession of organization in
accordance with the vision of “Planting
The Seeds”. One way is throughrecruitment process of Management
Trainees from various regions namely
Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya
and Semarang. Star Track is the first
batch of Modernland Management
Trainee program that will be conducted
every year.
20 June
Indonesia Property & Bank Award
Majalah Property&Bank bekerja sama
dengn Aliansi Jurnalis Properti dan
Keuangan (AJPK) menggelar ajang
penghargaan Indonesia Properti&Bank
Award (IPBA) yang ke-9 di hotel Gran
Melia Jakarta. Penghargaan IPBA 2014
diberikan kepada sejumlah pelaku
properti, perusahaan pengembang,
lembaga perbankan, bahan bangunan
dan pemangku kepentingan.
Modernland, yang diwakili oleh Andy
Kesuma Natanael selaku Managing
Director of Jakarta Garden City
mendapat penghargaan kategori
Perumahan/Kota Baru/Kota Mandiri
Favorit untuk proyek Jakarta Garden
City.
Indonesia Property & Bank Award
Property&Bank magazine incollaboration with Alliance of Property
and Financial Journalists (AJPK) held
the 9th Indonesia Property&Bank Award
(IPBA) at Gran Melia Jakarta. IPBA
2014 awards were given to a number of
property players, developer companies,
banking institutions, building materials
and stakeholders.
Modernland, represented by Andy
Kesuma Natanel as Managing Director
was awarded in Favorite Housing/New
Town/Township category for Jakarta
Garden City project.
5 JuneRapat Umum Pemegang Saham
(RUPS) Tahunan
Pada tanggal 5 Juni 2014 Modernland
menyelenggarakan RUPS Tahunan
dan RUPS Luar Biasa di Hotel Four
Seasons, Jakarta.
Annual General Meeting of
Shareholders (GMS)
On June 5, 2014 Modernland held
Annual GMS and Extraordinary GMS at
Four Seasons Hotel, Jakarta.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 34/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201432
2014 Events Highlights
27 AugustProperti Indonesia Award
Majalah Properti Indonesia menggelar
Acara Property Indonesia Award
(PIA) 2014 pada tanggal 27 Agustus
2014 untuk memberi apresiasi
terhadap pihak-pihak yang terlibat
di dunia properti Indonesia serta
pendukungnya.
Aspek penilaian mencakup visi dan
konsep pengembangan, gagasan
dan inovasi, kepedulian terhadap
lingkungan, tanggung jawab sosial,
pencapaian dan reputasi, kontribusi,
eksistensi dan dedikasi, serta
kepuasan konsumen.
Modernland mendapat penghargaan
kategori Residential Project untuk
perumahan Jakarta Garden City
sebagai The Recommended New
Township.
Properti Indonesia Award
Properti Indonesia magazine held
Property Indonesia Award (PIA) 2014
on August 27, 2014 to appreciate the
parties involved in Indonesian property
world and its supporters.
Assessment aspects include
development vision and concept,
ideas and innovation, environmental
stewardship, social responsibility,
achievement and reputation,
contribution, existence and dedication,
as well as customer satisfaction.
Modernland was awarded in
Residential Project category for Jakarta
Garden City residential as The
Recommended New Township.
9 OctoberCSR Modernland
Dalam rangka memperingati hari TNI
tanggal 5 oktober 2014, Modernland
bersama Komando Distrik Militer
(Kodim) Cakung mengadakan aksi
sosial pembersihan gorong-gorong
saluran air dan penanaman pohon
sebagai upaya preventif menghadapi
musim hujan di tahun-tahun
mendatang.
CSR Modernland
In order to celebrate TNI anniversary on
October 5, 2014, Modernland together
with District Military Command (Kodim)
Cakung organized social action to
clean sewer drains and plant trees as
a preventive measure to face the rainy
season in the coming years.
15 OctoberHousingEstate Favourite Residential
Awards 2014
Jakarta Garden City (JGC) kembali
mendapat penghargaan sebagai
Perumahan Favorit Skala Besar di
Jakarta versi majalah HousingEstate
dan housing-estate.com dalam
HousingEstate Favourite Residential
Awards 2014 (HEFRA) yang
diselenggarakan pada 9 Desember
2014.
HousingEstate Favourite Residential
Awards 2014
Jakarta Garden City (JGC)
again received an award as Favorite
Large-Scale Residential in Jakarta of
HousingEstate magazine and housing-
estate.com in HousingEstate Favorite
Residential Award 2014 (HEFRA) held
on December 9, 2014.
27 November AREBI Award
AREBI (Asosiasi Real Estate Broker
Indonesia) memberikan penghargaan
kepada para pengembang yang dalam
memasarkan produknya melibatkan
para agen properti anggota AREBI.
AREBI Award
AREBI (Association of Indonesian Real
Estate Brokers) presented awards to
developers in marketing their productsinvolving AREBI property agents.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 35/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 33
10 DecemberForbes Award
Modernland masuk ke dalam jajaran
200 Best Under A Billion dari Majalah
Forbes Asia yang terpilih dari sekitar
15.000 perusahaan publik di Asia.
Majalah Forbes memiliki beberapa
kriteria yang harus dipenuhi oleh
perusahaan untuk masuk dalam
200 Best Under A Billion, yaitu
harus memiliki pendapatan tahunan
antara $ 5 juta dan $ 1 miliar serta
diperdagangkan secara umum di
lantai bursa dalam waktu minimal satu
tahun. Selain hal tersebut, juga dilihat
pertumbuhan laba, penjualan dan ROI
selama 1-3 tahun sebelumnya.
Forbes Award
Modernland was included in the 200
Best Under A Billion of Forbes Asia
magazine selected out of about 15,000
public companies in Asia. Forbes
magazine has several criteria that mustbe met by the company to be included
in the 200 Best Under A Billion, such
as annual revenues between $ 5 million
and $ 1 billion, and publicly traded
on the stock exchange in a minimum
of one year. In addition, also being
observed are growth in earnings, sales
and ROI for the prior 1-3 years.
9 DecemberHousing Estate Awards
Majalah HousingEstate
menyelenggarakan HousingEstate
Favourite Residential Awards 2014 dan
HousingEstate Favourite KPR Awards
2014 kepada kalangan pengembang
dan penyalur KPR.
Modernland mendapat penghargaan
dalam kategori Perumahan di
Jabodetabek untuk perumahan Jakarta
Garden City sebagai “Perumahan
Favorit Skala Besar di Jakarta”.
Housing Estate Awards
HousingEstate magazine held
HousingEstate Favorite Residential
Awards 2014 and HousingEstate
Favorite KPR Awards 2014 for KPR
developers and distributors.
Modernland received an award in
Residential category in the GreaterJakarta region for Jakarta Garden
City as the “Favorite Large-Scale
Residential in Jakarta”.
1 DecemberFortune Indonesia Award
Setelah menempati posisi 5 besar
sebagai “the Fastest Growing
Company” versi majalah Fortune
Indonesia di tahun 2013, pada tahun
2014 Modernland berhasil menempati
peringkat pertama di ajang penilaian
yang sama yaitu sebagai “the Fastest
Growing Company 2014”.
Fortune Indonesia Award
After being ranked top 5 position as
“the Fastest Growing Company” of
Fortune Indonesia magazine in 2013, in
2014 Modernland successfully ranked
as the first in the same award event
as “the Fastest Growing Company in
2014”.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 36/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201434
Awards
Residence Indonesia
Awards
Jakarta Garden City meraih
penghargaan Residence
Indonesia Awards sebagai
HUNIAN HIJAU FAVORIT DI
TIMUR JAKARTA (Kategori
Perumahan dan Kota Mandiri)
dari Majalah RESIDENCE
INDONESIA pada 28 Oktober
2014.
Jakarta Garden City received
Residence Indonesia Awards
as HUNIAN HIJAU FAVORITDI TIMUR JAKARTA from
RESIDENCE INDONESIA
Magazine on October 28th,
2014.
Property Indonesia
Awards
Jakarta Garden City
meraih penghargaan
The Recommended New
Township of The Property
Indonesia Awards 2014
in Recognition of Great Achievement in Property
Industry 2014 dari
PROPERTY INDONESIA
AWARDS pada 27 Agustus
2014.
Jakarta Garden City received
The Recommended New
Township of The Property
Indonesia Awards 2014
in Recognition of Great
Achievement in Property
Industry 2014 from
PROPERTY INDONESIA
AWARDS on August 27th,
2014
Housing Estate
Favourite Residential
Awards
Jakarta Garden City meraih
penghargaan Housing Estate
Favourite Residential Awards
2014 sebagai Perumahan
Skala Besar Favorit dari
Majalah HOUSING ESTATE
pada 9 Desember 2014.
Jakarta Garden City received
Housing Estate Favourite
Residential Awards 2014
as Perumahan Skala BesarFavorit from HOUSING
ESTATE Magazine on
December 9th, 2014.
1
1 2 3
2 3
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 37/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 35
The Biggest Real Land
Township
Jakarta Garden City atas
nama Andy Kesuma Natanel
meraih penghargaan The
Biggest Real Land Township
at Jakarta dari Property &
Bank Awards pada 20 Juni
2014.
Jakarta Garden City on
behalf of Andy Kesuma
Natanel received The Biggest
Real Land Township at
Jakarta award from Property& Bank Awards on June 20th,
2014.
The Best Quality
Infrastructure In
Industrial Estate
PT Modern Industrial Estat
atas nama Tony Hadiwaluyo
sebagai Managing Director
meraih penghargaan The
Best Quality Infrastructure In
Industrial Estate of The Year
dari Indonesian Business
Professional & Education
Awards pada 6 Juni 2014.
PT Modern Industrial
Estat on behalf of TonyHadiwaluyo as Managing
Director received The Best
Quality Infrastructure In
Industrial Estate of The Year
from Indonesian Business
Professional & Education
Awards on June 6th, 2014.
TOP Developer Awards
Penghargaan TOP Developer
Awards of The Year dari
Property & Bank Awards
pada 20 Juni 2014.
TOP Developer Awards of
The Year from Property &Bank Awards on June 20th,
2014.
Best of Best Awards as
The TOP 50 Companies
for 2014
Penghargaan Best of Best
Awards as The TOP 50
Companies for 2014 dari
FORBES INDONESIA pada
10 Desember 2014.
Best of Best Awards as The
TOP 50 Companies for 2014
from FORBES INDONESIA on
December 10th, 2014.
4 5 6 7
4 5 6 7
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 38/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201436
Financial Highlights
Dalam juta Rupiah, kecualinilai nominal per sahamdan laba (rugi)per sahamdalam Rupiah penuh dan
jumlah saham
2014 2013 2012 2011 2010
In millions Rupiah, exceptpar value per share and
earning (loss) per share infull Rupiah and number of
shares
Neraca Balance Sheet
Pendapatan 2.839.771 1.843.945 1.057.768 504.637 261.326 Revenues
Laba Kotor 1.600.003 1.332.781 501.732 266.624 141.052 Gross Profit
Laba Usaha 1.248.791 2.664.493 346.990 149.986 82.039 Operating Income
Laba Bersih 711.212 2.451.686 260.475 74.117 52.670 Net Income )
Jumlah Saham yangBeredar
12.533.067.322 12.533.067.322 6.266.533.661 3.056.845.688 3.056.845.688Outstanding Shares
Nilai Nominal Persaham 250 250 500 500 500 Value Per Shares
Laba Bersih PersahamDasar
56,75 195,62 41,57 24,25 17,23Earning Per Shares
Jumlah Aktiva 10.446.908 9.647.813 4.591.920 2.526.030 2.147.547 Total Assets
Jumlah Kewajiban 5.115.802 4.972.113 2.365.906 1.337.668 1.014.777 Total Liabilities
Kepentingan nonPengendali
(35) 21 99 111 130Non-Controlling Interest
Jumlah Ekuitas 5.331.106 4.675.700 2.226.014 1.188.362 1.132.770 Total Equity
Investasi dan Uang MukaEntitas Asosiasi
- - 476.667 447.392 438.668 Investment and Advancesto Associates
% Dari Total Aset - - 10,38 17,71 20,43 % To total assets
Rasio Keuangan (%) (%) (%) (%) (%) Financial Ratio
Rasio Laba BersihTerhadap Jumlah Aktiva
6,81 25,41 5,67 2,93 2,45Return on Assets
Rasio Laba BersihTerhadap Ekuitas
13,34 52,43 11,70 6,24 4,65Return on Equity
Rasio Laba BersihTerhadap Pendapatan
25,04 132,96 24,62 14,69 20,15Net Profit Margin
Rasio Laba Kotor TerhadapPendapatan
56,34 72,28 47,43 52,83 53,98Gross Profit Margin
Rasio Laba UsahaTerhadap Pendapatan
43,98 144,50 32,80 29,72 31,39Operating Profit Margin
Rasio Kewajiban TerhadapEkuitas
95,96 106,34 106,28 112,56 89,58 Total Liabilities to EquityRatio
Rasio Kewajiban TerhadapJumlah Aktiva
48,97 51,54 51,52 52,96 47,25 Total Liabilities to Total Assets Ratio
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 39/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 37
2.451.686
260.475
74.11752.670
2010 2011 2012 2013 2014
711.212
Laba Bersih (dalam juta Rupiah)
Net Income (in million Rupiah)
9.647.813
4.591.920
2.526.0302.147.547
2010 2011 2012 2013 2014
10.446.908
Aktiva (dalam juta Rupiah)
Assets (in million Rupiah)
4.972.113
2.365.906
1.337.668
1.014.777
2010 2011 2012 2013 2014
5.115.802
Kewajiban (dalam juta Rupiah)
Liabilities (in million Rupiah)
4.675.700
2.226.014
1.188.3621.132.770
2010 2011 2012 2013 2014
5.331.106
Ekuitas (dalam juta Rupiah)
Equity (in million Rupiah)
1.843.945
1.057.768
504.637
261.326
2010 2011 2012 2013 2014
2.839.771
Pendapatan (dalam juta Rupiah)
Revenues (in million Rupiah)
2010 2011 2012 2013 2014
1.600.003
1.332.781
501.732
266.624141.052
Laba Bruto (dalam juta Rupiah)
Gross Profit (in million Rupiah)
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 40/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201438
Financial Highlights
Share Price at IDX
2.000600
1.500450
1.000300
500150
00
Harga | Price
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
Volume (‘000)
Pergerakan Harga Saham pada 2014Share Price Movement in 2014
PeriodeTertinggi
Highest (Rp)Terendah
Lowest (Rp)PenutupanClosing (Rp)
Jumlah Perdagangan(dalam ribuan Rp)Trading Amount(in thousand Rp)
Period
Triwulan I 463 364 446 587.937.924 Quarter I
Triwulan II 469 405 407 645.458.973 Quarter II
Triwulan III 560 404 530 749.469.422 Quarter III
Triwulan IV 555 482 520 909.919.237 Quarter IV
Pergerakan Harga Saham pada 2013Share Price Movement in 2013
PeriodeTertinggi
Highest (Rp)Terendah
Lowest (Rp)PenutupanClosing (Rp)
Jumlah Perdagangan(dalam ribuan Rp)Trading Amount(in thousand Rp)
Period
Triwulan I 510 395 500 2.302.604.265 Quarter I
Triwulan II 610 440 450 2.977.382.950 Quarter II
Triwulan III 370 325 355 1.245.765.625 Quarter III
Triwulan IV 425 370 390 653.627.952 Quarter IV
Harga Saham Penutupan per 31 DecemberShare Closing Price as of 31 December
2014 2013 2012 2011 2010Harga Persaham (Rp) 520 390 610 240 245 Price per Share
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 41/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 39
Share Ownership Structure
Struktur Permodalan dan Susunan Pemegang
Saham
Berdasarkan data pemegang saham perseroan pertanggal 31 Desember 2014 yang dibuat oleh PT EDI
Indonesia sebagai Biro Administrasi Perseroan, susunan
modal dan pemegang saham Perseroan adalah sebagai
berikut:
Capital Structure and Shareholders
CompositionBased on the shareholder data Company as of December31, 2014 prepared by PT EDI Indonesia as AdministrationBureau of The Company, The Company’s capital structureand shareholder composition are as follows:
Deskripsi
Nilai Nominal Saham Seri A Rp250 per saham Value per Shares Series A Rp250 per shres
Nilai Nominal Saham Ser B Rp125 per saham Values per Shares Series B Rp125 per shares
Description
Jumlah SahamTotal Shares
Nilai Nominal (Rp)Nominal Value (Rp)
%
Modal dasar- Saham Seri A - Saham Seri B
6.113.691.37635.772.617.248
1.528.422.844.0004.471.577.156.000
Authorized Capital- Series A Shares- Series B Shares
Jumlah Modal Dasar 41.886.308.624 6.000.000.000.000 Total Authorized Capital
Modal ditempatkan dan disetorpenuh- AA Land Pte Ltd., Singapura- PT Bumi Perkasa Permai- Masyarakat (masing-masing
dengan kepemilikan kurang dari5%)
3.609.988.014896.836.492
8.026.242.816
622.213.858.000112.104.561.500
1.596.526.417.594
28,807,16
64,04
Issued and Fully Paid Capital- AA Land Pte Ltd., Singapura- PT Bumi Perkasa Permai- Public (less than 5% ownership
interest each)
Jumlah modal ditempatkan dandisetor penuh
(setelah stock split 1:2)
12.533.067.322 2.330.844.837.094 100.00Total Issued and Fully PaidCapital (after 1:2 stock split)
Jumlah saham dalam portopelSaham Seri A Saham Seri B
-29.353.241.302
-3.669.155.162.906
Total Shares in PortfolioSeries A SharesSeries B Shares
USD bond-related
100%100%
MSS PT Mitra Sindo Sukses
MSM PT Mitra Sindo Makmur
MIE PT Modern Industrial Estat
NA PT The New Asia Industrial Estate
BD PT Bekasi Development
MGL PT Modern Graha Lestari
BIP PT Bagasasi Inti Pratama
PD PT Pertiwi Development
MMM PT Mitra Mutiara Makmur
TMP PT Terus Maju Perkasa
GSM PT Golden Surya Makmur
MPI PT Modern Panel Indonesia
MAH PT Modern Asia Hotel
MMP PT Modern Mitra Pratama
ML Marquee Land Pte Ltd
CLS CastleLand Pte Ltd
MLS Mland Singapore Pte Ltd
MLO Modernland Overseas Pte Ltd
JakartaGarden
City
PT MODERNLAND REALTY Tbk
MSS ML MLSMIE
MSM
MGL MAH MMM GSM
NA
TMP MPI
BIP CLS MLO
100%
Hospitality Low cost
housing
Modern
Cikande
Modern
Bekasi
Low cost
housing
M-Panel
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100% 100% 100% 100% 100% 100%
100%
100%
100%
AAL BPP PUBLIC28,80% 7,16% 64,04%
MMP
BD PD
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 42/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201440
Financial Highlights
Entitas Anak
Perseroan memiliki 18 Entitas Anak Perseroan yang
dikonsolidasikan dalam Laporan Keuangan Perseroan
adalah sebagai berikut:
Kronologi Pencatatan Saham dan Obligasi
Pada tahun 1993 Perseroan mencatatkan saham di Bursa
Efek Jakarta sebanyak 74.800.000 lembar saham dengan
nilai nominal per saham Rp1.000,-
Pada tahun 1994 Perseroan menerbitkan Obligasi
Modernland I dengan tingkat bunga tetap dan
mengambang senilai Rp100 miliar, jangka waktu 5 (lima)
tahun dan telah dilunasi pada tahun 1999.
Subsidiary Companies
The Company has 15 Subsidiaries consolidated in the
Financial Report of the Company are as follows:
Chronology Of Share And Bond Listing
In 1993, The Company listed its shares in Jakarta Stock
Exchange (BEJ) as much as 74,800,000 shares with
nominal value of Rp1,000 per share.
In 1994, the Company issued Modernland Bonds I with
fixed and floating interest rate amounting to Rp100 billion,
with a period of 5 (five) years and was fully paid in 1999.
NoNama Entitas AnakSubsidiary Name
PenyertaanOwnership
TahunPenyertaan
Year Established
Bidang UsahaIndustry
Status OperasionalOperational Status
1 PT Modern Panel Indonesia100% 2008 Manufaktur Panel/
PanelManufacturing
BeroperasiOperating
2 PT Modern Industrial Estat100% 2012 Real Estate Beroperasi
Operating
3 PT Terus Maju Perkasa100% 2011 Real Estate Beroperasi
Operating
4 PT Golden Surya Makmur 100% 2012 Real Estate BeroperasiOperating
5 PT Modern Graha Lestari100% 2012 Real Estate Belum Beroperasi
Not yet Operational
6 PT Mitra Mutiara Makmur100% 2011 Perhotelan
HospitalityBeroperasiOperating
7 PT Modern Asia Hotel100% 2012 Perhotelan
HospitalityBelum BeroperasiNot yet Operational
8PT The New Asia IndustrialEstate
100% melalui Entitas Anak100% through subsidiary
2012 Real Estate BeroperasiOperating
9 PT Bagasasi Inti Pratama100% melalui Entitas Anak100% through subsidiary
2013 Real Estate Belum BeroperasiNot yet Operational
10 PT Pertiwi Development (PD)100% melalui Entitas Anak100% through subsidiary
2013 Real Estate Belum BeroperasiNot yet Operational
11 PT Bekasi Development (BD)100% melalui Entitas Anak100% through subsidiary
2013 Real Estate Belum BeroperasiNot yet Operational
12 Mland Singapore Pte. Ltd100% melalui Entitas Anak100% through subsidiary
2013 Holding Company BeroperasiOperating
13 Modernland Overseas100% 2013 Holding Company Beroperasi
Operating
14 Mitra Sindo Sukses100% 2013 Real Estate Beroperasi
Operating
15 Mitra Sindo Makmur100% 2013 Real Estate Beroperasi
Operating
16 PT Modern Mitra Pratama100% 2014 Perhotelan
HospitalityBelum BeroperasiNot yet Operational
17 Marquee Land Pte Ltd100% 2014 Holding Company Beroperasi
Operating
18 CastleLand Pte Ltd100% 2014 Holding Company Beroperasi
Operating
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 43/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 41
Satu tahun kemudian di tahun 1995 Perseroan melakukan
Penawaran Umum Terbatas I dengan menerbitkan
Obligasi Wajib Konversi pada 6% tahun 1995 dengan nilai
Rp179.520.000.000 yang bisa dikonversikan sewaktu
waktu dan paling lambat tahun 2005, namun realisasinya
di tahun 2003 sudah dikonversikan seluruhnya.
Pada tahun 1 Juli 1997 Perseroan melakukan pemecahan
nilai nominal saham ( stock split ) dari sebelumnya Rp1.000
per saham menjadi Rp500.
Pada tanggal 1 Agustus 1997 Perseroan menerbitkan
saham bonus sejumlah 118.700.000 saham dan pada
tanggal 30 Maret 1998 diterbitkan lagi saham bonus
sejumlah 308.389.452 saham dan dividen sahamsejumlah 157.780.650.
Pada tahun 2005, perseroan menerbitkan saham baru
sejumlah 1.641.054.925 saham dengan nilai nominal
Rp500 per saham yang berasal dari konversi pinjaman
pokok Perseroan sebesar Rp820.527.462.344. Pada
tahun 2008, Perseroan menerbitkan saham baru
sejumlah 590.000.000 saham dengan nilai nominal
Rp500 yang berasal dari konversi hutang Obligasi
sebesar Rp295.000.000.000 (dua ratus sembilan puluh
lima miliar).
Pada tahun 2012 Perseroan melakukan Penawaran
Umum Terbatas ( right issue ) II kepada para Pemegang
Saham Perseroan dalam rangka penerbitan Hak Memesan
Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Perseroan menerbitkan
Saham Seri B sebanyak 3.209.687.973 (tiga miliar dua
ratus sembilan juta enam ratus delapan puluh tujuh ribu
sembilan ratus tujuh puluh tiga) lembar dengan nilai
nominal Rp250,- (dua ratus lima puluh rupiah) per saham
sehingga nilai keseluruhan sebesar Rp802.421.993.250
(delapan ratus dua miliar empat ratus dua puluh satu juta
sembilan ratus sembilan puluh tiga ribu duaratus lima
puluh Rupiah). Periode pelaksanaan HMETD ini adalah
pada 30 Desember 2011 - 11 Januari 2012.
Menunjuk hasil Rapat Umum Pemegang Saham
Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 27 September 2013,
sebagaimana tercantum dalam Akta Notaris No. 94
tanggal 27 September 2013 yang dibuat dihadapan F.X.
Budi Santoso Isbandi, SH. Notaris di Jakarta, Perseroan
melaksanakan perubahan nilai saham ( stock split ) dari
nominal Rp500 (lima ratus rupiah) per saham dan Rp250
(dua ratus lima puluh Rupiah) per saham masing-masing
untuk saham seri A dan seri B menjadi Rp250 per saham
dan Rp125 per saham masingmasing untuk saham seri
A dan seri B.
One year later in year 1995, the Company carried out
Limited Initial Public Offering I by issuing Mandatory
Convertible Bonds with interest rate of 6% amounting
to Rp179,520,000,000 convertible any time and at the
latest by 2005, however in 2003, all bonds have been
converted.
On July 1, 1997, the Company carried out stock split from
previous nominal value of Rp1,000 per share to Rp500
per share.
On August 1, 1997, the Company issued 118,700,000
bonus shares and on March 30, 1998 a number of
308,389,452 bonus shares were re-issued and the
dividends for 157,780,650 bonus shares were distributed.
In 2005, the Company issued 1,641,054,925 new shares
with the nominal value of Rp500 per share derived from
the converted principal loan of the Company amounting
to Rp820,527,462,344. In 2008, the Company issued
590,000,000 new shares with nominal value of Rp500 per
share derived from the converted bond debt amounting
to Rp295,000,000,000.
In 2012, the Company carried out the Limited Public
Offering (right issue) II to the Shareholders of the
Company in the order of pre-emptive right issuance
(HMETD). The Company issued 3,209,687,973 (three
billion two hundred nine million six hundred eighty-
seven thousand and nine hundred seventythree) Series
B Shares with nominal value of Rp250 per share making
its total value amounting to Rp802,421,993,250 (eight
hundred two billion four hundred twenty-one million nine
hundred ninety-three thousand and two hundred fifty
Rupiah). The implementation period of this Pre-emption
Right was from December 30, 2011 up to January 11,
2012.
Referring to the result of Extraordinary General Meeting
of Shareholders (RUPSLB) held on September 27, 2013,
as contained in Notarial Deed No. 94 dated September
27, 2013 drawn up before F.X. Budi Santoso Isbandi,S.H.,
Notary Public in Jakarta, the Company carried out the
change of share value (stock split) from the nominal value
of Rp500 (five hundred Rupiah) per share and Rp250 (two
hundred and fifty Rupiah) per share each for Series A and
Series B Shares to become Rp250 per share and Rp125
per share each for Series A and Series B Shares.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 44/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201442
Adapun rincian data pencatatan saham tersebut adalah
sebagai berikut:
The details of the said share listing are as follows:
Pencatatan SahamShare Listing
HargaNominalPar Value
TanggalPencatatanListing Date
Jumlah SahamTotal Shares
Nilai Saham Rp Amount Shares
31 December 1994 1.00018 Januari
199374.800.000 74.800.000.000
Pemecahan Nominal SahamStock Split
500 1997 149.600.000 -
500 1997 16.519.000 -
Hasil Penawaran Umum Terbatas I denganmenerbitkan Obligasi Wajib KonversiRights Issue I with Issuance of ConvertibleBonds
500 1995 s/d 2003 - 45.659.930.500
Bagi Saham BonusBonus Share Distribution
500 1997 118.700.000 59.350.400.000
Bagi Saham BonusBonus Share Distribution
500 1998 308.389.452 154.194.726.000
Bagi Dividen SahamDividend Share Distribution
500 1998 157.780.650 78.890.325.000
Jumlah Saham s/d 31 Desember 2004
Total Share Outstanding up to December
31, 2004
825.790.763 412.895.381.500
Konversi Hutang ke ModalDebt to Equity Conversion
500 2005 1.641.054.925 820.527.462.344
Konversi Hutang Obligasi ke Modal
(sebagian)Bonds to Equity Conversion (Partial)
500 2008 590.000.000 295.000.000.000
Jumlah Saham s/d 31 Desember 2011
Total Share Outstanding up to December
31, 20113.056.845.688 1.528.422.843.844
Perawatan Umum Terbatas IIRights Issue II
250 Januari 2012 3.209.687.973 802.421.993.250
Pemecahan Nominal SahamStock Split
250 & 125September
20136.266.533.661 -
Jumlah Saham s/d 31 Desember 2014
Total Share Outstanding up to December
31, 2014
12.533.067.322 2.330.844.837.094
Financial Highlights
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 45/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 43
Pada tahun 2012 Perseroan menerbitkan Obligasi
Modernaland II dengan tingkat bunga tetap dengan
jumlah pokok obligasi sebesar Rp500.000.000.000,-
(lima ratus miliar rupiah). Obligasi tersebut dibagi ke
dalam 2 seri. Seri A bertenor 3 tahun, sedangkan seri B
berjangka waktu 5 tahun.
Kemudian pada tahun 2013, PT Modernland Realty
Tbk kembali menerbitkan obligasi USD senilai 150 juta
dolar, dan pada tahun 2014 Perseroan menerbitkan
Obligasi Modernland IV sebesar USD190.830.000.
Dengan demikian, rincian riwayat kinerja obligasi
PT Modernland Realty Tbk per Desember 2014, sebagai
berikut:
PenerbitanObligasi
Bonds Listing
Nilai Value
Tingkat BungaCoupon Rates
TanggalPenerbitanIssue Date
TanggalJatuh TempoMaturity Date
PeringkatRating
Masa BerlakuPeringkat ValidityReport
LembagaPemeringkat
Rating Agency
ObligasiModernland I
Rp100.000.000.000Tetap danmengambang
1994 1999Tidak adaperingkatNo Rating
- -ModernlandBond I
ObligasiModernland II
Rp500.000.000.000
Tetap seri A10,75% pa
dan seri B11,00% pa
28-Dec-12
Seri A: 27Des 2015
Seri B: 27Des 2017
IdA 1 Tahun
1 Year
PTPemeringkat
EfekIndonesiaModernlandBond II
ObligasiModernland III
USD 150.000.000 11% pa 25 Oct 2013 25 Oct 2016 b2, B, B1 Tahun1 Year
Moody, S&P,FitchModernland
Bond III
ObligasiModernlandIV USD 190.830.000 9,75% pa 05-Agt-14 05-Agt-19 b2, B, B
1 Tahun1 Year
Moody, S&P,Fitch
Modernland
Bond IV
In 2012, the Company issued Modernland Bonds II
with fixed interest rate with principal amount of bonds
amounting to Rp500,000,000,000 (five hundred billion
Rupiah). The bonds were split into 2 series, Series A with
a term of 3 years, while Series B have a term of 5 years.
Subsequently in 2013, PT Modernland Realty Tbk issued
USD bonds amounting to USD 150 million, and in 2014
the Company issued Modernland Bonds IV amounting
to USD190,830,000. Therefore, the details of bond
performance of PT Modernland Realty Tbk per December
2014 are as follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 46/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201444
Report from The Board of Comissioners
Luntungan Honoris
Komisaris Utama
President Commissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 47/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 45
Sekali lagi Perseroan telah membuktikan
kinerjanya yang terus meningkat secara
bermakna sejak tahun 2010 dimana
pendapatan Perseroan selalu tumbuh
lebih dari 50 persen per tahun, jauh
lebih tinggi dibandingkan dengan
pertumbuhan sektor properti yang hanya
mencapai 10 hingga 12 persen pada
tahun ini.Once again the Company has proved its performance that has been increasing
significantly since 2010 in which the Company’s revenues always grew more
than 50% per year, much higher than the growth in the property sector, which
only reached 10 to 12 percent this year.
MODERNLAND 2014 Annual Report 45
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 48/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201446
Para Pemegang Saham yang Terhormat,
Ijinkan saya mengawali laporan ini dengan mengucapkan
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat-Nya, PT Modernland Realty Tbk (Modernland)
mampu melewati tahun 2014 yang penuh tantangan
dengan mencatatkan pencapaian kinerja yang cukup
baik.
Di tahun 2014, perlambatan ekonomi global masih
belum memberikan harapan adanya titik balik pemulihan.
Walaupun tren perbaikan mulai terlihat di Amerika Serikat
yang tercermin dari peningkatan indikator produksi danpenurunan tingkat pengangguran, Eropa dan Jepang
masih mengalami perlambatan. Demikian pula Tiongkok
yang mengindikasikan kecenderungan pertumbuhan
yang melambat. Dengan perkembangan tersebut,
harga komoditas utama global masih cenderung
menurun, termasuk penurunan harga minyak dunia
karena meningkatnya pasokan di tengah melemahnya
permintaan.
Seiring dengan kondisi global yang masih melemah,
ekonomi domestik juga ikut tertekan. Pertumbuhan
ekonomi Indonesia di akhir tahun 2014 tercatat 5,01%(YoY), lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi pada
akhir tahun 2013 sebesar 5,78% (YoY). Pertumbuhan
ekonomi yang menurun menimbulkan pesimisme dan
kekhawatiran terhadap prospek perekonomian Indonesia
tahun 2014. Para pelaku usaha cenderung bersikap
menunggu ( wait and see ) dalam melakukan investasi.
Tahun 2014 juga merupakan tahun politik dimana
dinamika yang terjadi sepanjang proses pemilihan umum
legislatif dan pemilihan presiden cukup memberikan
pengaruh bagi perekonomian domestik sepanjang tahun
2014.
Bagi industri properti, Surat Edaran Bank IndonesiaNomor 15/40/DKMP tanggal 30 Sepember 2013 terkait
ketentuan Loan to Value (LTV) untuk kredit kepemilikan
properti (KPP) yang intinya membatasi pemberian KPP
untuk rumah kedua dan rumah ketiga, sangat dirasakan
dampaknya pada tingkat pertumbuhan properti di tahun
2014. Selain itu, kebijakan pemerintah mengurangi
subsidi bahan bakar minyak (BBM) pada 18 November
2014 menyebabkan naiknya harga bahan bangunan
yang berkontribusi langsung terhadap melambatnya
pertumbuhan sektor properti.
Honorable Shareholders,
Kindly let me start by giving praise and gratitude to the
God Almighty. Because of His mercy, PT Modernland
Realty Tbk (Modernland) has been able to successfully
overcome the challenges of 2014 and achieve an
impressive performance.
In 2014, the unfavorable state of the global economy did
not spell positive results. Although improvements began
to be seen in the United States as reflected in production
indicators and decreasing unemployment rate, Europe,Japan and China still experienced an economic
slump. In addition, the global primary commodity prices
decreased. This included a decline in world oil prices due
to increasing supply amid weakening demand.
Along with the ailing global environment, the domestic
economy also stagnated. Indonesia’s economic growth
at the end of 2014 reached 5.01% (YoY), down from5.78% (YoY) at the end of 2013. This decline raised
negative sentiments and concerns over the outlook
for the Indonesian economy in 2014. Many business
players adopted a wait-and-see strategy prior to making
investments. In addition, the country’s economy was
affected by the legislative and presidential elections that
took place towards the end of the year.
For the property industry, the Circular Letter of BankIndonesia No. 15/40/DKMP dated September 30,
2013 that imposed the Loan to Value (LTV) ratio for
mortgages (KPP), which essentially limits the granting
of KPP for second and third-time home buyers, resulted
in a sluggish property market in 2014. In addition, the
government’s reduction of the fuel subsidy (BMM) on
November 18, 2014 led to a rise in the prices of building
materials, directly contributing to the slower growth in
the property sector.
Report from President Comissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 49/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 47
Berdiri dari kiri ke kanan:
Standing from left to right:
Nita Tanawidjaja, Edwyn Lim, Iwan Suryawijaya
Duduk dari kiri ke kanan:
Seated form left to right:Oscar Jaro Tavera, Luntungan Honoris
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 50/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201448
Report from President Comissioner
Penilaian atas kinerja Direksi Memperhatikan kondisi-kondisi makro yang kurang
menguntungkan tersebut, Dewan Komisaris memberikan
apresiasi atas inisiatif-inisiatif yang telah dilakukan
Direksi sehingga pada tahun 2014 Modernland dapat
mencapai kinerja terbaik. Hal ini tentu tidak terlepas dari
kemampuan Direksi dalam memahami keinginan pasar
dan memiliki visi jauh ke depan.
Di segmen residensial, peluncuran dua klaster perumahan
Jakarta Garden City (JGC) pada bulan Mei dan Oktober
sukses membukukan penjualan 725 unit rumah dalamwaktu singkat. Walaupun ada sedikit kekhawatiran
terhadap respons pasar pasca pemilihan umum legislatif,
namun dengan branding dan concepting yang unik,
strategi pemasaran dan penjualan yang tepat serta lokasi
yang strategis, proyek JGC yang diakuisisi Perseroan
pada tahun 2013 tersebut berhasil menciptakan persepsi
baru bagi JGC sebagai kota berwawasan hijau dan
dilengkapi dengan konsep garden yang berlokasi di
Jakarta yang terbukti mampu menarik minat pelanggan.
Di segmen industrial, Perseroan berhasil menjual 162
Hektar lahan kawasan industri Modern Cikande dari100 Hektar yang ditargetkan pada tahun 2014. Prestasi
ini semakin meningkatkan optimisme bahwa kawasan
industri yang berlokasi di daerah barat Jakarta tersebut
memiliki prospek yang sangat baik dan keunggulan
kompetitif dibandingkan dengan daerah timur Jakarta.
Di sisi kebijakan keuangan, Dewan Komisaris mendukung
penerbitan obligasi korporasi sebesar USD191 juta
pada bulan Agustus 2014. Dengan demikian, Perseroan
dapat menukar obligasi yang diterbitkan pada tahun
2013 dengan suku bunga 11% berjangka waktu 3 tahun
dengan obligasi bersuku bunga 9,75% berjangka waktu
5 tahun. Melalui aksi korporasi tersebut, Perseroan akandapat mengelola liabilitas dengan lebih leluasa.
Assessment of the Performance of the Board
of Directors
Considering the less than favorable macroeconomic
conditions, the Board of Commissioners highly
appreciated the initiatives taken by the Board of Directors
in 2014. Modernland would not have been able to achive
its strong perfomrance without the astute vision of the
Board of Directors, and their ability to capitalize on
market demands.
In the property segment, the launch of two residential
clusters in Jakarta Garden City (JGC) in May and October
resulted in the sale of 725 units. Although there was slightconcern about the market’s response after the legislative
election, JGC’s strategic location, and an appropriate
marketing and sales strategy succeeded in attracting
customers. Having acquired the JGC in 2013, the
Company successfully branded the project as a green-
minded garden enclave in Jakarta.
In the industrial segment, the Company managed to
sell 162 ha of the Modern Cikande industrial area in2014, significantly more than the targeted 100 ha.
This achievement further increased optimism that the
industrial area in West Jakarta has excellent prospects
and a competitive advantage over East Jakarta.
In terms of financial policy, the Board of Commissioners
supported the issuance of corporate bonds amounting
to US$191 million in August 2014. Accordingly, the
Company could redeem the bonds issued in 2013 with
an interest rate of 11% (3-year term) with a 9.75%
interest (5-year term). Due to this corporate strategy, the
Company will be able to improve the management of itsliabilities.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 51/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 49
Dengan strategi yang tepat, Modernland berhasil
membukukan pendapatan usaha sebesar Rp2,84 triliun,
meningkat 54% dibandingkan Rp1,84 triliun pada
tahun 2013 dan mencatat laba bersih pada tahun 2014
sebesar Rp711,21 miliar. Dengan pencapaian tersebut,
sekali lagi Perseroan membuktikan kinerjanya yang
terus meningkat secara bermakna sejak tahun 2010
dimana pendapatan Perseroan selalu tumbuh lebih dari
50% per tahun. Pertumbuhan tersebut jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan pertumbuhan sektor properti yang
hanya mencapai 10 hingga 12% pada tahun ini.
Kami sangat berbesar hati atas keberhasilan Perseroanmasuk dalam “Asia’s 200 Best Under A Billion” Award
dari Forbes Asia sebagai salah satu dari 200 perusahaan
yang menghasilkan pendapatan tahunan antara USD5
juta hingga USD1 miliar dan penghargaan Best of the
Best Awards 2014 dari Forbes Indonesia sebagai yang
terbaik dari 50 perusahaan publik terbaik. Selain itu,
Modernland juga mendapat penghargaan sebagai
peringkat 1 “Fastest Growing Company” 2014 versi
majalah Fortune Indonesia, meningkat setelah pada tahun
2013 menempati posisi 5 besar untuk penghargaan yang
sama. Penghargaan-penghargaan tersebut merupakan
apresiasi dan pengakuan atas kinerja Perseroanyang terus meningkat dari tahun ke tahun sekaligus
menempatkan Perseroan ke dalam jajaran perusahaan
publik terbaik di kawasan Asia-Pasifik.
Dewan Komisaris sangat menghargai pencapaian yang
telah diraih Perseroan di sepanjang tahun 2014. Direksi
bersama seluruh jajaran Perseroan telah mengatasi
berbagai tantangan dengan baik, menciptakan peluang
secara optimal dan membangun landasan yang kokoh
untuk meraih pertumbuhan jangka panjang.
With the right strategy, Modernland successfully
recorded revenues of Rp2.84 trillion in 2014, an increase
of 54% from Rp1.84 trillion in 2013 and record represents
a net profit of Rp 711.21 billion in 2014. The Company’s
revenues have grown by more than 50% per year since
2010. This growth is much higher than the 10 to 12%
overall growth in the property sector in 2014.
The Company has earned a number of rewards in 2014.Significantly, the Company has been awarded the
accolade of “Asia’s 200 Best Under a Billion” by Forbes
Asia for being one of the 200 companies in the region
that generate annual revenues between US$5 million
and US$1 billion. In addition, the Company scooped the
“Best of the Best Award 2014” from Forbes Indonesia for
being one of the best 50 public companies. Modernland
has also been ranked the number 1 “Fastest Growing
Company” in 2014 by the Fortune Indonesia magazine,
an improvement from 2013 when it was placed in one of
the top 5 positions. These awards represent a valuable
recognition of The Company’s performance, whichcontinues to increase yearly, and position the Company
as one of the most successful public companies in the
Asia-Pacific region.
The Board of Commissioners greatly appreciates the
achievements made by the Company in 2014. The
Board of Directors, along with the rest of the Company
staff, managed to successfully overcome numerous
challenges, creating optimal opportunities and building a
solid foundation for long-term growth.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 52/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201450
Pandangan atas Prospek Usaha yang Disusun
Direksi
Indonesia dengan jumlah penduduk 250 juta yang
mewakili 60% dari populasi regional ASEAN masih
menjadi pasar yang sangat potensial untuk investasi
sektor properti. Permintaan subsektor residensial tidak
akan berkurang. Keputusan pemerintah mengoreksi
harga BBM karena turunnya harga minyak mentah dunia
di penghujung tahun 2014 akan meningkatkan daya beli
masyarakat. Kepercayaan pelaku usaha terhadap kinerja
pemerintahan baru akan meningkatkan iklim investasi
sehingga permintaan properti subsektor komersial dan
industrial ikut terangkat.
Oleh karena itu, Dewan Komisaris sangat mendukung
rencana jangka panjang Perseroan untuk terus
memperkuat bisnis inti yang fokus pada residensial dan
industrial. Untuk itu Perseroan perlu terus melakukan
akuisisi lahan untuk menambah landbank dan menyiapkan
infrastruktur untuk mendukung pengembangan usaha.
Disamping itu, Perseroan juga perlu mengoptimalkan
aset yang ada untuk menambah recurring income
dengan bisnis yang masih terkait dengan properti.
Dewan Komisaris perpendapat bahwa setiap peluang
yang ada perlu dikaji agar dapat mendatangkan manfaat
maksimal bagi Perseroan, pemegang saham dan seluruh
pemangku kepentingan. Sesuai fungsinya, Dewan
Komisaris telah mengkaji dengan seksama semua aspek
risiko dari rencana bisnis yang diajukan, dan memberikan
pandangan agar Direksi melakukan perencanaan yang
matang dan senantiasa mengedepankan prinsip kehati-
hatian.
Pelaksanaan Tugas Pengawasan
Sepanjang tahun 2014, Dewan Komisaris telah
melaksanakan fungsi pengawasan dan memberikanpandangan atas berbagai kebijakan yang diambil Direksi
dalam mengelola Perseroan. Komunikasi antara Dewan
Komisaris dengan Direksi tidak hanya dilakukan melalui
rapat gabungan berkala, tetapi juga dilakukan setiap
saat secara informal. Rapat gabungan juga dihadiri oleh
manajer senior di bawah Direksi bila diperlukan. Dalam
Report from President Comissioner
The View Over Business Prospect Prepared by
Board of directors
With a population of 250 million, accounting for 60%
of the total ASEAN regional population, Indonesia
represents a huge potential market for investment in
the property sector. Residential subsector demand
will not decrease. The government’s decision to adjust
fuel prices, due to the declining crude oil prices at the
end of 2014, is bound to increase people’s purchasing
power. Furthermore, the trust of business players in
the performance of the new government will boost the
investment climate, increasing the demand of commercial
and industrial property subsectors.
The Board of Commissioners strongly supports the
Company’s long-term plan to continue strengthening
its core businesses in the residential and industrial
sectors. For this reason, it is important that the Company
continues to acquire land to increase its land bank, and
set up infrastructure to support business development. In
addition, the Company also needs to optimize its existing
assets to increase recurring income from property-
related businesses.
The Board of Commissioners believes that every
opportunity needs to be reviewed in order to bring optimal
benefits for the Company, the shareholders and all other
stakeholders. According to its function, the Board of
Commissioners has thoroughly reviewed all risk aspects
of the proposed business plan, and advised the Board of
Directors as to how to maximize positive outcomes.
Supervisory Role
Throughout 2014, the Board of Commissioners gave
its input on measures and policies implemented by theBoard of Directors. The communication between the
Board of Commissioners and the Board of Directors
took place at regular joint meetings, as well as
informally. Relevant senior managers attended the joint
meetings when required. On several occasions, the
Board of Commissioners communicated directly with
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 53/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 51
beberapa kesempatan, Dewan Komisaris berkomunikasi
langsung dengan para manajer senior untuk mengetahui
kelemahan sistem yang ada untuk diberikan arahan
dan masukan untuk perbaikan kepada Direksi sesuai
wewenang dan tanggung jawab Dewan Komisaris.
Dewan komisaris juga melakukan peninjauan langsung
ke lokasi-lokasi proyek agar memperoleh gambaran
yang lengkap mengenai berbagai permasalahan yang
ada di lapangan.
Peningkatan Kualitas Tata Kelola Perusahaan
Dewan Komisaris terus berupaya meningkatkan kualitas
dan efektivitas fungsi pengawasan dan pelaksanaan tatakelola perusahaan yang baik didukung oleh komite di
bawah Dewan Komisaris yaitu Komite Audit dan Komite
Nominasi & Remunerasi.
Sepanjang tahun 2014 Komite Audit mengkaji informasi-
informasi keuangan yang dikeluarkan Perseroan,
mengevaluasi dan memastikan kepatuhan Perseroan
terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku,
serta memberikan arahan dan masukan kepada Unit
Audit Internal berkaitan dengan penyusunan RencanaKerja Audit Tahunan, Laporan Hasil Audit, rekomendasi
dan tindak lanjut. Komite Audit juga mengevaluasi
pelaksanaan audit oleh auditor eksternal dan
mengkomunikasikan hasil evaluasi dengan manajemen.
Atas masukan dari Komite Audit, Dewan Komisaris
telah merekomendasikan agar manajemen memperkuat
sistem pengendalian internal untuk mengantisipasi
pertumbuhan organisasi yang semakin besar.
Komite Nominasi & Remunerasi telah menjalankan
tugasnya dengan baik, terutama untuk memformulasikan
besaran remunerasi Direksi. Pemegang saham
berkomitmen untuk memberikan remunerasi setara ataulebih baik dibandingkan pemain utama di industri properti
agar Direksi fokus pada tugasnya. Salah satu indikator
bahwa Perseroan telah memberikan penghargaan yang
memadai adalah tidak adanya turnover Direksi dalam 3
tahun terakhir.
senior managers to identify weaknesses in the existing
system, and oversee the Board of Directors in order to
guide them within their line of responsibility. The Board
of Commissioners also visited project sites in order to
obtain a comprehensive picture of various issues that
could potentially arise in the field.
Improving the Quality of Corporate Governance
In 2014, the Board of Commissioners continued to
improve the quality and effectiveness of its supervisoryfunction and the implementation of good corporate
governance (GCG). Both, the Audit Committee and the
Nomination & Remuneration Committee supported the
Board of Commissioners in its duties and oversight
functions.
Throughout 2014, the Audit Committee reviewed
the financial information issued by Modernland in
order to ensured the Company’s compliance with
applicable laws and regulations, and provide guidance
and advice to the Internal Audit Unit with regard to
the preparation of the Annual Audit Work Plan, AuditReports, as well as recommendations and follow-ups.
The Audit Committee also evaluated the work of the
external auditor and communicated the results to the
Company’s management. Based on the input from the
Audit Committee, the Board of Commissioners has
recommended that the management strengthen the
Company’s internal control system in anticipation of the
future growth of the organization.
The Nomination & Remuneration Committee has done
its job well, especially in setting the remuneration of the
Board of Directors. The shareholders are committed to
providing equal, if not better, remuneration than the majorplayers within the property industry to allow the Board of
Directors to focus on its objectives. The fact that there
have been no changes to the composition of the Board
of Directors in the past 3 years provides good indication
that the board’s remuneration is adequate.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 54/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201452
Terkait implementasi praktik tata kelola yang baik,
kami menggarisbawahi upaya manajemen untuk
terus meningkatkan keterbukaan informasi sebagai
bentuk tanggung jawab perusahaan publik termasuk
menyampaikan informasi keuangan secara berkala
dan tepat waktu. Fungsi Investor Relation secara aktif
melakukan pertemuan dengan investor baik secara
kelompok maupun one-on-one meeting, site visit
maupun konferensi, di dalam dan di luar negeri, untuk
mengkomunikasikan pencapaian kinerja Perseroan.
Perseroan juga secara intensif melakukan komunikasi
dan konsultasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
untuk setiap aksi korporasi yang akan dilaksanakan.
Dewan Komisaris mempertimbangkan untuk membentuk
Komite Risiko yang akan membantu Dewan Komisaris
dalam mengkaji sistem manajemen risiko yang disusun
oleh Direksi serta memberikan masukan dan rekomendasi
mengenai risk tolerance yang dapat diambil oleh
Perseroan. Komite Risiko akan bertanggung jawab untuk
melakukan pengawasan dan evaluasi pada penerapan
strategi, metode, kebijakan dan sistem manajemen risiko.
Komite Risiko juga harus memantau risiko potensial
yang dihadapi Perseroan, memantau kesesuaian praktik
manajemen risiko dengan kebijakannya, serta melakukankomunikasi dan konsultasi pada pihak-pihak terkait
proses manajemen risiko. Dalam menjalankan tugasnya,
Komite Risiko akan bersinergi dengan Komite Audit
untuk memberi saran dan masukan lainnya mengenai
risiko potensial kepada Dewan Komisaris untuk dibahas
bersama Direksi.
Ke depan, Dewan Komisaris bersama Direksi akan
melakukan kajian untuk membentuk Sistem Pelaporan
Pelanggaran ( Whistleblowing System ) sebagai upaya
untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif
dan mencegah berbagai jenis pelanggaran yang dapat
menimbulkan kerugian finansial maupun nonfinansialtermasuk hal-hal yang dapat merusak reputasi Perseroan.
Under good governance practices, all public companies
are required to disclose information, including periodic
and timely submission of financial information. To
achieve this, the Investor Relations actively conducts
meetings with investors, either in groups or one-on-one,
site visits, and national and international conferences to
communicate the Company’s performance. The Company
also consults with the Financial Services Authority (OJK)
to ensure the implementation of appropriate corporate
actions.
The Board of Commissioners is considering
establishing a Risk Committee to assist in reviewing
the risk management systems prepared by the Board
of Directors, and providing input and recommendations
on risk management measures that can be taken by the
Company. The Risk Committee would be responsible
for monitoring and evaluating the implementation of
risk strategies, methods, policies and management
systems. In addition, the Risk Committee would monitor
potential risks faced by the Company, conformity of
risk management practices with policies, as well ascommunicate and consult with relevant parties about risk
management process. The Risk Committee would work
together with the Audit Committee to provide advice
regarding potential risks to the Board of Commissioners,
which would then discuss the findings with the Board of
Directors.
Going forward, the Board of Commissioners and the
Board of Directors will conduct a review to establish
a Whistleblowing System in an attempt to create an
optimum work environment, and prevent various types
of violations that might lead to financial and non-
financial losses, including issues that could damage theCompany’s reputation.
Report from President Comissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 55/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 53
Dewan Komisaris mendorong Perseroan untuk terus
meningkatkan kualitas penerapan GCG termasuk
menyusun dan menyempurnakan kodifikasi aturan,
kebijakan, prosedur operasi standar (SOP) dan panduan
( soft structure ) GCG sesuai kebutuhan. Dewan Komisaris
berpendapat, dengan skala perusahaan yang sudah
semakin meningkat, sudah saatnya Modernland memiliki
panduan tata kelola dan kebijakan turunannya yang
lengkap sebagai pedoman bagi seluruh komponen
Perseroan dalam menjalankan tugas dan kewajibannya
sesuai aturan, etika dan norma yang berlaku.
Perubahan Komposisi Dewan Komisaris
Pada tahun 2014 tidak terjadi perubahan komposisi
anggota Dewan Komisaris PT Modernland Realty Tbk.
Penutup
Akhirnya, atas nama Dewan Komisaris, saya
menyampaikan terima kasih atas dukungan dan
kepercayaan yang telah diberikan para pemegang
saham, pelanggan, mitra kerja, pemasok dan seluruh
pemangku kepentingan PT Modernland Realty Tbk.
Penghargaan yang tulus kami sampaikan kepadaDireksi dan seluruh karyawan yang telah bekerja dengan
penuh kesungguhan dan dedikasi dalam mewujudkan
pencapaian terbaik Perseroan di tahun 2014.
The Board of Commissioners encourages the
Company to make continuous improvements in the
implementation of GCG, including preparation and
refinement of regulations, codification, policies, standard
operating procedures (SOP) and GCG soft structure as
required. The Board of Commissioners believes that
due to the growth of Modernland, it is time to establish
comprehensive governance guidelines and policies
to ensure that all the Company’s employees carry out
their roles and obligations according to the applicable
regulations, ethics and norms.
Changes in the Composition of the Board ofCommissioners
In 2014 there were no changes in the composition of
The Board of Commissioners of PT Modernland Realty
Tbk.
Closing Remarks
Finally, on behalf of the Board of Commissioners, I would
like to express my gratitude for the support and trust of
all of Modernland’s shareholders, customers, business
partners, suppliers and stakeholders. Our sincere
appreciation also goes to the Board of Directors, and
all employees, who have worked tirelessly to realize theCompany’s achievements in 2014.
Jakarta, Januari 2015
Atas Nama Dewan Komisaris
On Behalf of the Board of Commissioners
Luntungan Honoris
Komisaris Utama
President Commissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 56/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201454
Report from The Board of Directors
Liquam Duieugue
Presiden Komisaris
President Commissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 57/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 55
Modernland telah mencanangkan visi
besar tahun 2020 untuk mencapaiperforma quantum leap baik dari sisi
pendapatan, kapitalisasi pasar maupun
skala organisasi. Di tahun 2014, sebagai
implementasi strategi planting the seeds 2014 - 2015, Perseroan melaksanakan
berbagai inisiatif yang fokus pada upaya
penguatan landasan pertumbuhan dan
pengembangan usaha.
Modernland has launched a grand vision of the year 2020 to achieve a quantum leap of
performance in terms of revenue, market capitalization and organization scale. In 2014,
as the implementation of planting the seeds strategy in 2014 - 2015, the Company
conducted various initiatives that focused on strengthening the foundation of growth and
business development.
MODERNLAND 2014 Annual Report 55
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 58/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201456
Para Pemegang Saham yang terhormat,
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang
Maha Kuasa, karena atas rahmat dan karunia-Nya,
PT Modernland Realty Tbk dapat melalui tahun 2014
yang penuh tantangan dengan sejumlah pencapaian
yang semakin mengukuhkan pijakan kami untuk meraih
lompatan besar pertumbuhan di tahun 2020 mendatang.Mewakili Direksi, perkenankanlah saya melaporkan
ringkasan kinerja Perseroan untuk tahun buku yang
berakhir pada 31 Desember 2014.
Kondisi Perekonomian Global dan Industri
Properti
Perekonomian global di tahun 2014 masih belum
menunjukkan perbaikan yang berarti namun mulai terlihat
tren pemulihan terutama di Amerika Serikat. Eropa dan
Jepang masih mengalami perlambatan. Sedangkan
Tiongkok, walaupun tidak mengalami krisis, cenderung
menahan laju pertumbuhannya karena kuatnya desakanaktivis lingkungan agar pemerintah mengatasi polusi dan
kerusakan lingkungan sebagai dampak dari industrialisasi
besar-besaran selama 30 tahun terakhir.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak terlepas dari
pengaruh perlambatan ekonomi negara-negara utama
dunia, terutama Tiongkok dan Jepang yang merupakan
mitra dagang utama Indonesia. Kinerja ekspor dan
investasi yang menurun akibat terbatasnya permintaan
global, jatuhnya harga komoditas ekspor unggulan dan
perilaku wait and see dari investor berkontribusi terhadap
rendahnya pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pada
akhir tahun 2014, angka pertumbuhan hanya mencapai5,01%, lebih rendah dibandingkan pada tahun 2013
yang mencapai 5,78% (YoY).
Dear Honorable Shareholders,
Praise and gratitude we pray to God Almighty, because
of His mercy and grace, PT Modernland Realty Tbk was
able to go through the challenging year 2014 with a
number of significant accomplishments that reinforce our
foothold to achieve a great leap of growth by the coming
2020. On behalf of the Board of Directors, kindly let mereport the summary of the Company’s performance for
the year ended December 31, 2014.
Global Economy and Property Industry
Conditions
The global economy in 2014 still had not showed a
significant recovery trend however the US economy
started to indicate an improved trend. Europe and Japan
are still experiencing a slowdown. While China, although
the country was not in crisis, tend to restrain its growth
rate because of the strong urge of environmental activistsfor the government to deter pollution and environmental
degradation as a result of massive industrialization during
the past 30 years.
Indonesia’s economic growth is not independent from
influence of the global economic slowdown, especially
China and Japan, which are the main trading partners of
Indonesia. Export performance declined due to the falling
global demand and export commodity prices as well as
wait-and-see behavior of investors that contributed to
the low rate of domestic growth. At the end of 2014, the
growth rate was only 5.01%, lower than in 2013 which
reached 5.78% (YoY).
Report from President Director
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 59/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 57
Berdiri dari kiri ke kanan:
Standing from left to right:
Dharma Mitra, Andy Kesuma Natanael
Duduk dari kiri ke kanan:
Seated from left to right:LH Freddy Chan, William Honoris
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 60/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201458
Report from President Director
Di awal tahun, beberapa daerah termasuk Jakarta dilanda
bencana banjir yang sempat melumpuhkan aktivitas
masyarakat dan kegiatan bisnis selama hampir 2 minggu.
Selanjutnya, dinamika politik yang berkepanjangan pasca
pemilihan presiden dan beberapa kebijakan pemerintah
cukup berpengaruh terhadap iklim usaha dan menahan
laju pertumbuhan. Kebijakan tersebut diantaranya adalah
keputusan pengurangan subsidi bahan bakar minyak
(BBM) yang memicu dampak ikutan seperti kenaikan tarif
dasar listrik dan biaya transportasi, maraknya tuntutan
kenaikan upah pekerja serta naiknya biaya produksi
dan konstruksi, yang semuanya sangat menekan kinerja
pelaku usaha.
Di sektor industri properti, Surat Edaran Bank IndonesiaNomor 15/40/DKMP tanggal 24 September 2013
terkait ketentuan Loan to Value (LTV) yang mengatur
jumlah uang muka KPR untuk rumah kedua dan ketiga
juga ikut menahan pertumbuhan penjualan properti.
Di penghujung tahun 2014 Bank Indonesia kembali
mengeluarkan kebijakan menaikkan suku bunga acuan
Bank Indonesia (BI Rate ). Kenaikan BI Rate dikhawatirkan
memicu kenaikan suku bunga Kredit Pemilikan Rumah
(KPR) sehingga banyak pengembang, investor, pembeli,
dan penyewa properti yang menunda ekspansi dan
pembelian properti hingga situasi dirasakan lebih
kondusif.
Strategi dan Inisiatif
Modernland telah mencanangkan visi besar tahun 2020.
Pada saat itu, Perseroan akan mencapai performa
quantum leap baik dari sisi pendapatan, kapitalisasi pasar
maupun skala organisasi. Untuk mencapai visi tersebut,
Perseroan telah menyiapkan tiga tahapan strategi yang
berkesinambungan yang kami namakan sebagai tahapan
planting the seeds di tahun 2014 - 2015, strengthening
the core pada tahun 2016 - 2017, dan take a leap forward
pada tahun 2018 - 2020.
Di tahun 2014, sebagai implementasi strategi planting the seeds 2014 - 2015 , Perseroan melaksanakan berbagai
inisiatif yang fokus pada upaya penguatan landasan
pertumbuhan dan pengembangan usaha, seperti:
• Menambah cadangan lahan ( landbanking ) secara
intensif dan sistematis sesuai dengan rencana
pengembangan jangka panjang proyek-proyek
residensial, kota mandiri ( township ) dan industrial
yang berlokasi di Jabodetabek.
At the beginning of the year, several areas including
Jakarta were hit by floods which crippled social and
business activities for almost 2 weeks. Moreover, the
prolonged political dynamics post-presidential election
and several government policies had a significant impact
on business climate and restrained the growth rate.
Those policies include decision to cut oil (BBM) subsidy
which triggered subsequent impact such as electricity
base tariff and increased transportation cost, increasing
pressure to increase labor wage which led to rising
production and construction cost, all of which pressured
the performance of entrepreneurs.
In the property industry, Circular Letter of Bank IndonesiaNo. 15/40/DKMP dated September 24, 2013 related to
the provisions of Loan to Value (LTV) which regulates the
amount of mortgages (KPR) down payment for second
and third homes also restrained property sales growth.
At the end of 2014, Bank Indonesia also issued a policy
to raise BI Rate. It is estimated that this policy would
trigger an increase in mortgage interest rates thus many
developers, investors, buyers, and tenants were delaying
their property expansion and purchase until the situation
is considered to be more conducive.
Strategies and Initiatives
Modernland has launched a grand vision for year 2020.
By that time, the Company will achieve a quantum leap
of performance in terms of revenue, market capitalization
and organization scale. To achieve this vision, the
Company has determined three stages of sustainable
strategies which we call as the stages of planting the
seeds in 2014 - 2015, strengthening the core in 2016 -
2017, and take a leap forward in 2018 - 2020.
In 2014, as the implementation of planting the seedsstrategy in 2014 - 2015, the Company conducted various
initiatives that focused on strengthening the foundation
of growth and business development, such as:
• Acquire additional landbank intensively and
systematically in accordance with the long-term
development plan of residential, township and
industrial projects located in Jakarta Greater Area.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 61/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 59
• Memperkuat akses Perseroan ke berbagai instrumen
keuangan untuk mendapatkan sumber pendanaan
yang paling layak dan kompetitif sebagai pendukung
investasi bila diperlukan.
• Membangun brand awareness yang kuat sehingga
produk properti Perseroan mendapat tempat tertinggi
di persepsi konsumen ( top of mind ).
• Menerapkan praktik-praktik terbaik tata kelola
perusahaan secara konsisten untuk meningkatkan
kepercayaan konsumen dan investor global.
• Memulai program pengembangan sumber daya
manusia yang dipersiapkan untuk menempati posisi-
posisi manajemen kunci di saat organisasi semakin
berkembang.
Hingga akhir tahun 2014, Perseroan memiliki cadangan
lahan seluas 1.359 hektar (ha) termasuk 285 ha di Jakarta
Garden City (JGC) Jakarta Timur, 373 ha di Cikande,
dan lahan lainnya di sekitar Jabodetabek. Cadangan
lahan yang dimiliki Perseroan cukup untuk mendukung
pengembangan hingga 15-20 tahun ke depan.
Pada bulan Agustus 2014, Perseroan kembali
menerbitkan obligasi sebesar USD191 juta dengan
kupon bunga sebesar 9,75% yang akan jatuh tempo
pada tahun 2019. Penerbitan obligasi dimaksudkan
untuk mengelola liabilitas Perseroan secara lebih leluasa.Dana yang diperoleh sebagian besar digunakan untuk
membiayai kembali utang obligasi tahun 2013 yang akan
jatuh tempo di tahun 2016. Dengan maturitas yang lebih
panjang, Perseroan mengurangi risiko refinancing pada
tahun 2016 disamping mendapat tambahan likuiditas.
Sambutan investor yang baik terhadap obligasi Perseroan
tidak terlepas dari peringkat yang tinggi dari beberapa
lembaga pemeringkat internasional seperti Moody’s,
S&P, Fitch dan Pefindo yang mencerminkan tingginya
kepercayaan pasar terhadap kinerja dan prospek usaha
Modernland.
Pada bulan November 2013 Modernland mengakuisiproyek Jakarta Garden City (JGC) di Jakarta Timur, di
tengah keraguan pasar terhadap prospek industri properti
• Strengthen the Company’s access to various financial
instruments to obtain the most viable and competitive
sources of funding as an investment support when
needed.
• Build a strong brand awareness so that the Company’s
properties can be consumers’ top of mind perception.
• Implement corporate governance best practices
consistently to improve consumer confidence and
global investors.
• Launch human resource development program which
is prepared to occupy key management positions as
the organization is growing.
By the end of 2014, the Company had landbank areas
of 1.359 ha (ha) including 285 ha in Jakarta Garden
City (JGC) East Jakarta, 373 ha in Cikande, and other
land around the Jakarta Greater Area. The Company’s
landbank is sufficient to support the development for the
next 15-20 years.
In August 2014, the Company re-issued bonds amounting
to Rp191 million with a coupon rate of 9.75% which
will mature in 2019. The bonds issuance is intended
to manage the Company’s liabilities more freely. The
proceeds were mostly used to refinance the Company’sbonds in 2013 which would mature in 2016. With longer
maturity, the Company reduces refinancing risk in 2016
as well to obtaining additional liquidity. Investors’ good
response to the Company’s bonds could not be separated
from the high ratings from several international rating
agencies such as Moody’s, S&P, Fitch and Pefindo which
reflected the high market confidence in Modernland’s
performance and business prospects.
In November 2013 Modernland acquired Jakarta GardenCity (JGC) project in East Jakarta, amid market doubts
about prospects of the property industry in slowing
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 62/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201460
Report from President Director
dalam situasi ekonomi domestik yang melambat. Tetapi
Modernland mampu menjawab tantangan tersebut.
Perseroan menerapkan strategi pemasaran yang
menekankan pada konsep kawasan bernuansa hijau
( green ) yang dilengkapi dengan taman yang berlokasi
di wilayah strategis Jakarta dan mendesain ulang
lanskap berwawasan lingkungan yang memaksimalkan
keberadaan sungai dan danau yang sudah ada di sana.
Perseroan juga melakukan branding yang kuat untuk
memperkenalkan JGC sebagai kota mandiri masa
depan dengan dukungan area komersial yang lengkap.
Hasilnya, pada peluncuran Klaster Mississippi di bulan
Mei 2014, sebanyak 200 unit rumah yang ditawarkan
habis terjual dalam waktu 4,5 jam dan pada peluncuran
klaster berikutnya yaitu Klaster Thames di bulan Oktober2014, dalam waktu 10 jam terjual 525 unit dari 555 unit
yang ditawarkan.
Untuk memasarkan proyek Modern Cikande Industrial
Area, Perseroan melakukan berbagai inisiatif pemasaran
untuk menjaring pembeli dalam dan luar negeri.
Dilengkapi dengan fasilitas dan infrastruktur yang
lengkap, akses jalan tol, harga yang kompetitif dan
berbagai kelebihan lainnya, kami yakin kawasan industri
Modern Cikande akan menarik minat konsumen.
Beberapa industri terkemuka telah membeli lahan dan
membangun pabriknya. Pada tahun 2014, dari 100Ha yang ditargetkan, berhasil terjual 161 ha termasuk
110 ha yang dibeli oleh konsumen tunggal. Saat ini,
terdapat 215 perusahaan yang sudah menempati lokasi
Modern Cikande dimana sekitar 60% adalah perusahaan
domestik dan 40% perusahaan asing.
Kinerja Tahun 2014
Secara keseluruhan, kinerja Perseroan tahun 2014 yang
fokus pada segmen residensial dan industrial mencapai
performa yang sangat baik melebihi target yang telah
dicanangkan. Di tengah pasar properti yang masih
tertekan karena kebijakan LTV Bank Indonesia, kenaikan
BI Rate, gejolak nilai tukar dan faktor negatif lainnya,Perseroan berhasil membukukan marketing sales
sebesar Rp3,76 triliun dari Rp3,8 triliun yang ditargetkan
untuk tahun 2014.
Hasilnya, Perseroan membukukan total pendapatan
sebesar Rp2,84 triliun, meningkat 54% dibandingkan
Rp1,84 triliun pada tahun 2013. Total aset meningkat
8,3% dari Rp9,65 triliun di tahun 2013 menjadi Rp10,45
triliun.
Kinerja Modernland kembali mendapat pengakuan dan
penghargaan penting. Di tahun 2014 Perseroan meraihpenghargaan sebagai peringkat 1 “the Fastest Growing
domestic economy. Nonetheless Modernland was able
to answer this challenge. The Company implemented
marketing strategies which emphasized the concept of
green region equipped with garden located in a strategic
area in Jakarta and redesigned environmental landscape
that maximized the presence of rivers and lakes. The
Company also performed strong branding to introduce
JGC as a futuristic independent city with the support of
complete commercial area. The result was, at the launch
of Cluster Mississippi in May 2014, 200 offered houses
were sold out within 4.5 hours and the launch of the next
cluster that is Cluster Thames in October 2014, within 10
hours 525 units were sold out of 555 offered units.
To market Modern Cikande Industrial Area project, the
Company has various marketing initiatives to attract
domestic and foreign buyers. Equipped with complete
facilities and infrastructure, highway access, competitive
price and other various advantages, we believe that
Modern Cikande industrial area will attract consumers’
interest. Several leading industries had acquired land and
built their factories. In 2014, of the 100 ha targeted, 161
ha was sold, including 110 ha which was acquired bya single consumer. Currently, there are 215 companies
that have moved into Modern Cikande location wherein
approximately 60% are domestic companies and 40%
are foreign companies.
Performance in 2014
Overall, the Company’s performance in 2014 which
focused on residential and industrial segments achieved
excellent performance and exceeded the predetermined
targets. Amidst the depressed property market due to
Bank Indonesia’s LTV policy, rising BI Rate, exchange
rate fluctuation and other negative factors, the Companyrecorded marketing sales of Rp3.76 trillion out of the
targeted Rp3.8 trillion for 2014.
As a result, the Company recorded total revenues of
Rp2.84 trillion, an increase of 54% compared to Rp1.84
trillion in 2013. Total assets increased by 8.3% from
Rp9.65 trillion in 2013 to Rp10.45 trillion.
Modernland’s performance again received notable
recognition and honors. In 2014, the Company wasawarded the first rank as “the Fastest Growing Company
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 63/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 61
Company 2014” versi majalah Fortune Indonesia,
meningkat setelah pada tahun sebelumnya menempati
posisi 5 besar untuk penghargaan yang sama. Selain itu,
Forbes Indonesia yang melakukan penilaian terhadap
50 emiten terbaik di Indonesia menganugerahkan “Best
of the Best Awards 2014” untuk Modernland. Di tingkat
internasional, Perseroan meraih “Asia’s 200 Best Under
A Bil lion” Award dari Forbes Asia sebagai salah
satu dari 200 perusahaan publik berkinerja terbaik se
Asia-Pasifik. Untuk bisa masuk ke dalam nominasi,
perusahaan harus memiliki kinerja dan pertumbuhan
penjualan, laba bersih dan kapitalisasi pasar
yang sangat baik. Penghargaan-penghargaan yang
membanggakan ini membuktikan tingkat kepercayaan
masyarakat dan komunitas bisnis internasional yangtinggi terhadap Perseroan.
Kendala yang Dihadapi
Pada tahun 2012 Perseroan mengakuisisi kawasan
industri Cikande dan pada tahun 2013 mengakuisisi
JGC. Proses menyatukan dua kultur perusahaan yang
berbeda tentu membutuhkan waktu dan penanganan
yang bijaksana sehingga tidak menghambat sinergi
yang diharapkan dari akuisisi tersebut. Manajemen
secara berhati-hati melakukan pembenahan menyeluruh
menyangkut budaya kerja, struktur organisasi dan
pendelegasian otoritas pengambilan keputusan. Padatahun 2014, kendala komunikasi relatif telah bisa diatasi
dan kedua unit bisnis tersebut telah menunjukkan kinerja
yang baik.
Diantara perusahaan properti di Indonesia, pendapatan
berulang ( recurring income ) Modernland masih terbilang
rendah. Hal ini menimbulkan risiko arus kas negatif bila
permintaan properti menurun. Pendapatan berulang
Perseroan yang berasal dari segmen hospitality hotel
dan golf course saat ini masih dibawah 5% dari total
pendapatan. Ke depan, Perseroan memproyeksikan
pendapatan berulang dari segmen hospitality dan
komersial mencapai 5-10%.
Prospek dan Rencana Ke Depan
Bagi Modernland, tahun 2015 memberikan harapan.
Pasar finansial global diperkirakan tidak akan kekurangan
likuiditas, walaupun tidak berlebihan. Hal tersebut
membuka peluang Perseroan melakukan aksi korporasi
bila diperlukan untuk pembiayaan proyek dan akuisisi
lahan.
Ke depan, Perseroan masih akan fokus di bisnis
inti yaitu pengembangan kota mandiri ( township
development ) dengan konsentrasi pada pengembangan
in 2014” of Fortune Indonesia magazine, improved from
previous year on top 5 position for the same award. In
addition, Forbes Indonesia which rated the 50 best
listed companies in Indonesia presented the “Best of
the Best Awards 2014” to Modernland. At international
level, the Company won the “Asia’s 200 Best Under A
Billion” Award from Forbes Asia as one of the 200 best-
performing public companies in Asia-Pacific. To get
into the nomination, the Company must have excellent
sales performance and growth, net income and market
capitalization. These uplifting awards prove the high
confidence level of the public and international business
community in the Company.
Encountered Challanges
The Company acquired Cikande industrial area In 2012
and acquired JGC in 2013. The process of bringing
together two different corporate cultures would take time
and thoughtful handling so as not to hinder the expected
synergies from the acquisition. Management carefully
and thoroughly refined the work culture, organization
structure and delegation of decision-making authority.
In 2014, communication problems were relatively
solved and both business units had shown excellentperformance.
Among property companies in Indonesia, Modernland’s
recurring income was relatively low. This raises negative
cash flow risk should property demand decrease.
The Company’s recurring income derived from hotel
hospitality and golf course segments which still below
5% of total revenue are going forward, the Company
projects the recurring income from hospitality and
commercial segments to reach 5-10%.
Future Prospects and Plans
For Modernland, 2015 provides optimism. A liquidity
shortage is not expected in the global financial market,
although not excessive. It is the Company’s opportunities
for corporate action when necessary for project and land
acquisition financing.
Going forward, the Company will still focus on its
core business which is township development with
concentrating on JGC and the development of Company’s
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 64/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201462
Report from President Director
JGC dan membangun lahan Perseroan di wilayah
timur Jakarta dalam jangka panjang. Memiliki rumah
sendiri masih menjadi parameter pencapaian pribadi
yang membanggakan bagi sebagian besar masyarakat
kususnya kelas menengah. Secara kultur, rumah adalah
tempat berkumpul menghabiskan waktu bersama
keluarga. Dengan pertumbuhan kelas menengah yang
sangat cepat, sekitar 7 juta orang per tahun menurut
perkiraan Bank Dunia, maka pasar properti residensial
masih sangat bagus.
Di sisi lain, proyek JGC adalah sunrise property , yang
menjanjikan peningkatan capital gain yang sangat
cepat seiring pengembangan infrastruktur dan fasilitas-
fasilitas komersial yang akan dibangun secara bertahap.Fasilitas yang akan tersedia diantaranya adalah pusat
perbelanjaan, sekolah internasional, rumah sakit dan
area rekerasi. Dari area JGC seluas 370 Ha, sebanyak 70
Ha diperuntukkan sebagai kawasan komersial yang akan
menjadi pendorong kenaikan harga dari waktu ke waktu.
Untuk segmen industrial Perseroan fokus pada
pengembangan kawasan industri Modern Cikande yang
akan semakin strategis sejalan dengan rencana pengelola
jalan tol untuk membuka exit tol di Cikande. Pintu tol
Cikande akan sangat memudahkan akses transportasi.
Selain itu, keberadaan pelabuhan Bojonegara di Cilegonyang diproyeksikan menjadi pelabuhan internasional
yang melayani perdagangan Asia-Pasifik akan semakin
meningkatkan daya saing Modern Cikande di masa
depan.
Pertumbuhan segmen industrial sangat berkaitan
dengan pertumbuhan ekonomi. Pemerintah baru telah
berkomitmen untuk memacu pertumbuhan hingga 7%
dalam waktu 3 tahun dengan membangun proyek-proyek
infrastruktur sebagai kompensasi pengalihan subsidi
BBM. Penyederhanaan perijinan dan regulasi investasi
serta kemudahan-kemudahan lainnya akan mengundang
investasi asing masuk dan mendirikan pabrik di Indonesia.Disamping itu, pemerintah telah mengeluarkan Undang
Undang Nomor 3 tahun 2014 tanggal 15 Januari 2014
tentang Perindustrian yang diantaranya mengatur bahwa
land in eastern Jakarta in the long run. Having your own
home is still a personal proud achievement parameter
for most middle-class people. By culture, the home is a
gathering place to spend time with family. With the fast
growth of the middle class, around 7 million people per
year according to World Bank estimates, the residential
property market is still very promising.
On the other hand, JGC is a sunrise property project,
which promises very rapid increase in capital gains along
with infrastructure and commercial facilities development
which will be gradually constructed. Facilities that will beavailable include shopping centers, international schools,
hospitals and recreation area. Out of 370 ha JGC area, as
much as 70 ha is designated as commercial area that will
drive the price increase in over time.
In the industrial segment, the Company focused on
the development of Modern Cikande industrial estate
which will become increasingly strategic in line with the
planned construction of a toll exit at Cikande by the toll
road operator, thereby facilitating transportation access.
Moreover, the existence of Bojonegara port in Cilegonwhich is projected to become an international port
serving the Asia-Pacific trade will also increase Modern
Cikande’s competitive advantage in the future.
Growth in the industrial segment is closely related
to economic growth. The new government has a
commitment to accelerate economic growth up to 7%
within 3 years by developing infrastructure projects
using the budget transferred from fuel subsidies. The
simplification of business licensing and investment
regulations as well as other such facilities will serve
to attract overseas investors to come and establishmanufacturing facilities in Indonesia. The government
has also issued Law No. 3 Year 2014, dated January
15, 2014, regarding Industry which, among others,
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 65/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 63
kegiatan industri harus berada di dalam kawasan industri,
baik yang dikembangkan oleh swasta, BUMN, BUMD
atau koperasi. Semuanya menjadi peluang yang sangat
baik bagi mengembang kawasan industri termasuk
Modernland.
Tata Kelola Perusahaan yang Baik
Sebagai perusahaan publik, Modernland berkomitmen
untuk menjalankan usaha dengan memenuhi prinsip-
prinsip tata kelola perusahaan yang baik ( Good Corporate
Governance - GCG) dan menjunjung tinggi etika bisnis.
Sepanjang tahun 2014, Unit Audit Internal telah
menjalankan fungsinya dengan baik dengan pengarahan
dan pengawasan dari Komite Audit. Pelaksanaan auditinternal Perseroan dilakukan sesuai rencana audit untuk
memastikan bahwa kepatuhan terhadap standar operasi
baku, peraturan dan sistem pengendalian internal
berjalan sesuai dengan acuan yang ditetapkan.
Sebagai salah satu implementasi prinsip GCG, Perseroan
berkomitmen membuka akses informasi seluas-luasnya
kepada publik mengenai berbagai aktivitas Perseroan
sepanjang informasi dimaksud tidak termasuk kategori
rahasia. Setiap rencana aksi korporasi dikomunikasikan
dan dikonsultasikan kepada Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) dan diinformasikan kepada masyarakat melaluimedia massa dan website Perseroan. Sebagai
konsekuensi dari keterbukaan, secara berkala Unit
Internal Audit melakukan audit kepatuhan untuk
memastikan bahwa operasional Perseroan senantiasa
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Saat ini Perseroan masih melengkapi dan
menyempurnakan pedoman-pedoman dan kebijakan
( soft structure ) terkait GCG seperti Pedoman
Pelaksanaan GCG, Kode Etik Perusahaan, Board
Manual dan sebagainya. Ke depan, seluruh perangkat
tersebut secara bertahap akan dilengkapi sebagai acuandalam pelaksanaan tugas dan kegiatan yang menjadi
kewenangan setiap karyawan mulai dari level manajemen
sampai pada level pelaksana.
requires that industrial activities must be conducted
within industrial estates developed by private sector,
SOEs, Regional Government-Owned Enterprise (BUMD)
or cooperatives. These provide excellent opportunity to
industrial estate developers, including Modernland.
Good Corporate Governance
As a public company, Modernland is committed to
conducting business in compliance with Good Corporate
Governance (GCG) principles and business ethics.
Throughout 2014, Internal Audit Unit performed its
functions properly with guidance and supervision of
Audit Committee. Implementation of the Company’sinternal audit was according to the audit plan to ensure
that compliance with standard operating procedures,
regulations and internal control system are according to
the predetermined guidelines.
As an implementation of GCG principles, the Company is
committed to open the widest access to information to
the public regarding the Company’s various activities as
long as the information is not categorized as confidential.
Every corporate action plan is communicated and
consulted with Financial Services Authority (OJK) and
informed to the public through mass media and theCompany website. As a consequence of this disclosure,
Internal Audit Unit periodically conducts compliance
audit to ensure that the Company’s operations are always
in accordance with the applicable laws and regulations.
Currently the Company is complementing and refining
the guidelines and policies (soft structure) related to GCG
such as GCG Guidelines, Code of Ethics, Board Manual,
and so forth. Going forward, all of these will gradually be
completed as guidelines in implementation of duties and
activities that fall under authority of each employee frommanagement level to executive level.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 66/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201464
Report from President Director
Saat ini, Perseroan masih mengkaji kebutuhan
pembentukan whistleblowing system. Pada dasarnya
Perseroan ingin senantiasa membangun suasana kerja
yang kondusif antara lain dengan menegakkan etika
kerja yang baik.
Pengembangan Sumber Daya Manusia
Perseroan memahami pentingnya kompetensi
karyawan sebagai salah satu kunci keberhasilan
dalam memenangkan persaingan di industri properti.
Mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) berkinerja
unggul telah dimulai sejak proses rekrutmen untuk
menjaring calon karyawan berpotensi. Program
pengembangan karyawan dilakukan melalui berbagai
kegiatan pelatihan dan transfer pengetahuan secaraberkelanjutan. Departemen Training & Learning
memfasilitasi kebutuhan pelatihan karyawan baik secara
inhouse maupun di lembaga pendidikan terkemuka di
dalam maupun di luar negeri. Perseroan mendorong
setiap karyawan untuk membangun jaringan profesional
yang akan bermanfaat bagi Perseroan dan bagi
pengembangan diri karyawan bersangkutan.
Sejalan dengan strategi planting the seeds, Perseroan
mempersiapkan SDM berkompetensi yang mendukung
perkembangan organisasi. Pada tahun 2014 Perseroan
menjalankan program Management Trainee untukmendidik calon-calon pemimpin dan merekrut fresh
graduate dari berbagai perguruan tinggi ternama untuk
menempati posisi officer.
Lebih dari 70% karyawan Modernland adalah orang-
orang muda di rentang usia di bawah 40 tahun yang
penuh semangat dan dinamis. Perseroan memberikan
independensi dan otoritas yang memadai agar mereka
mempunyai ruang untuk mengembangkan kreativitas
dan tanggung jawabnya.
Perubahan Komposisi Direksi
Pada tahun 2014 tidak terjadi perubahan pada komposisiDireksi Perseroan.
The Company is currently reviewing the need for
establishment of whistleblowing system. Essentially, the
Company would like to continue to build a conducive
working atmosphere, among others by enforcing a good
work ethic.
Human Resource Development
The Company understands the importance of employee
competence as one of the competitive advantages in
the property industry. Preparation of human resources
(HR) with excellent performance has started from
recruitment process to attract potential employees.
Employee development program is conducted through
various training activities and continuous knowledge
transfer. Training & Learning Department facilitates theneed for employee training both in-house and external
trainings held by leading educational institutions inside
and outside the country. The Company encourages
every employee to build professional network that will be
beneficial for the Company and for the development of
each respective employee.
In line with planting the seeds strategy, the Company
prepares competent HR that supports the organizational
development. In 2014 the Company held Management
Trainee program to educate future leaders and recruitfresh graduates from various well-known universities for
officer positions.
More than 70% of Modernland employees are young
people under 40 years, vigorous and dynamic. The
Company provides sufficient independence and
authority so that they have room to develop creativity and
responsibility.
Change in Composition of the Board of
DirectorsIn 2014 there was no change in composition of the Board
of Directors.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 67/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 65
Jakarta, Januari 2015
Atas nama Direksi
On Behalf of the Board of Directors
William Honoris
Direktur Utama
President Director
Apresiasi
Mewakili Direksi, saya ingin menyampaikan terima
kasih kepada Pemegang Saham, Dewan Komisaris,
pelanggan, mitra usaha, pemerintah serta para pemangku
kepentingan lainnya atas dukungan dan kepercayaan
yang terus diberikan. Saya sampaikan penghargaan
kepada seluruh karyawan PT Modernland Realty Tbk
yang telah menunjukkan kerja kerasnya sehingga kita
dapat melalui tahun yang berat dengan baik. Saya
yakin, dengan dukungan semua pihak, Perseroan akan
tetap bertumbuh secara berkelanjutan sehingga dapat
meningkatkan nilai bagi Pemegang Saham dan memberi
kontribusi yang bermanfaat bagi negara dan masyarakat.
Appreciation
On behalf of the Board of Directors, I would like to
express my gratitude to the Shareholders, the Board
of Commissioners, customers, business partners, and
other stakeholders for their continuous support and trust.
My appreciation goes to all employees of PT Modernland
Realty Tbk who have shown their hard work so that we
could go well through the challenging year. I am sure,
with the support of all parties, the Company will continue
to grow in a sustainable manner so as to increase value
for the Shareholders and provide useful contributions to
the country and society.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 68/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201466
Management Discussion and Analysis
PEMBAHASAN DANANALISIS MANAJEMENManagement Discussion and Analysis
Jatuhnya harga komoditas ekspor unggulan
dan perilaku wait and see dari investor menjadi
penyebab rendahnya pertumbuhan ekonomi
Indonesia pada tahun 2014 yang hanyamencapai 5,01%, lebih rendah dibandingkan
tahun 2013 yang mencapai 5,78%.
The falling of export commodity prices and wait-and-see behavior of investors
caused the low rate of Indonesia’s domestic growth in 2014 which only
reached 5.01%, lower than in 2013 which reached 5.78%.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 69/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 67
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 70/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201468
Setelah mengalami pertumbuhan yang
mengesankan dalam empat tahun terakhir,pada tahun 2014 industri properti Indonesia
memasuki siklus perlambatan sehingga hanya
tumbuh 5%-10% dibandingkan tahun 2013
yang tumbuh lebih dari 20%.
After impressive growth in the last four years, in 2014 the property industry
in Indonesia entered a slowdown cycle that only able to grow 5% to 10%compared to 2013 which grew more than 20%.
Business Review
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 71/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 69
Tantangan dan Peluang Bisnis Properti tahun
2014
Tantangan
Setelah mengalami pertumbuhan yang mengesankan
dalam empat tahun terakhir, memasuki tahun 2014
industri properti Indonesia diperkirakan akan memasuki
siklus perlambatan. Setidaknya ada empat faktor
termasuk kebijakan pemerintah yang berpotensi
menahan pertumbuhan industri properti di tahun 2014.Keempat faktor tersebut membuat sebagian besar
pelaku bisnis properti memprediksi pertumbuhan industri
properti hanya mampu tumbuh 5% - 10% di tahun 2014.
Sedangkan di tahun 2013 pasar properti mampu tumbuh
lebih dari 20%.
Faktor pertama adalah kebijakan Bank Indonesia
menaikkan suku bunga acuan (BI Rate) sebesar 25 basis
point dari 7,25% menjadi 7,5% pada bulan November
2013 yang berdampak pada kenaikan suku bunga KPR
menjadi di atas 10,5%. Kondisi tersebut diperkirakan
akan mengakibatkan permintaan properti turun 20%hingga 25% di tahun 2014. Kenaikan suku bunga bank
juga membuat beban pembangunan proyek yang dibiayai
perbankan semakin berat. Hal tersebut sangat dirasakan
terutama pada sektor komersial.
Faktor kedua karena adanya pasokan yang tinggi akibat
banyak pengembang yang telah membangun secara
agresif sejak tahun 2012 dan di tahun 2014 sudah siap
meluncurkan produknya. Turunnya permintaan akan
mengakibatkan terjadinya oversupply . Riset Cushman &
Wakenfield Indonesia telah memprediksi kemungkinan
terjadinya oversupply terutama di pasar perkantoran di
pusat bisnis dan pasar ritel Jakarta di tahun 2014. Pasarperkantoran akan mendapat pasokan baru sebanyak
399.000 unit sementara penjualan diperkirakan hanya
mencapai 265.000 unit (34%) sedangkan di pasar ritel
akan tersedia 213.200 m2 pasokan baru tetapi hanya
akan terserap sebanyak 160.800 m2 (25%).
Tinjauan IndustriIndustry Overview
Challenges and Opportunities of the Property
Business in 2014
Challenges
After impressive growth over the previous four years, the
property industry in Indonesia was expected to enter a
slowdown cycle in 2014. There were at least four factors,
including government policies, that could potentially
restrain growth of the property industry in 2014. These
four factors caused most business players to predictonly a 5% - 10% growth in the property industry in 2014,
compared to a growth of over 20% in 2013.
The first factor that contributed to the slowdown was the
Bank Indonesia policy to raise the BI rate by 25 basis
points from 7.25% to 7.5% in November 2013. This led
to a 10.5% increase in mortgage rates, and a decline in
property demand by between 20% and 25% in 2014.
The increase in interest rates also burdened developmentprojects financed by banks. The impact was quite
significant, especially in the commercial sector.
The second factor was the high supply. Since 2012, many
developers had been building aggressively, and in 2014
they were ready to launch their products. The decreasing
demand led to oversupply. Research by Cushman &
Wakenfield Indonesia predicted the possibility of this
oversupply, especially in Jakarta office spaces in the
business centers and the retail market. In 2014, there
were 399,000 new office space units on the market, whilesales were estimated at only 265,000 units (34%). This
meant that out of the new available space of 213,200
sqm, only 160,800 sqm (25%) would be absorbed by the
retail market.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 72/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201470
Khusus di sektor komersial, peraturan pemerintah
provinsi DKI Jakarta yang memberlakukan moratorium
ijin pendirian mal baru di Jakarta mengakibatkan fokus
pembangunan mal baru bergeser ke wilayah penyangga
Jakarta seperti Bekasi dan Serpong. Kebijakan tersebut
juga berkontribusi atas peningkatan pasokan segmen
pasar ritel yang melampaui permintaan di wilayah-
wilayah tersebut.
Pasar Rumah Tapak di Jabodetabek | Landed House Market in Jakarta Greater Area
2014 (proyeksi)(projection)
2013 (proyeksi)(projection)
2012
Penjualan (unit) 10.958 11.152 12.858 Sales (unit)
Pasokan Baru (unit) 9.530 10.526 8.445 New Supply (unit)
Harga (juta Rp/m2 ) 7,9 6,7 juta 5,3 Price (million Rp/sgm)
Pasar Perkantoran di Pusat Bisnis Jakarta | Office Space and Business Center Market in Jakarta
2014 (proyeksi)(projection)
2013 (proyeksi)(projection)
2012
Penyerapan (m2 ) 205.000 210.000 350.000 Absorption (sqm)
Pasokan Baru (m2 ) 399.000 200.600 277.150 New supply (sqm)
Tarif Sewa (Rp/m2 /bulan) 320.000 280.000 280.900 Rental Rate (Rp/sgm/month)
Pasar Ritel di Jakarta | Retail market in Jakarta
2014 (proyeksi)(projection)
2013 (proyeksi)(projection)
2012
Penyerapan (m2 ) 160.000 199.400 229.300 Absorption (sqm)
Pasokan Baru (m2 ) 213.200 163.000 240.900 New supply (sqm)
Tarif Sewa (Rp/m2 /bulan) 638.000 634.800 620.000 Rental Rate (Rp/sqm/month)
Sumber/Source: Cushman & Wakefield Indonesia (http://lipsus.kontan.co.id/v2/proyeksi2014/read/190/)
Faktor ketiga adalah ketentuan baru Bank Indonesia (BI)
mengenai Loan to Value (LTV) untuk kredit kepemilikan
properti yang dikeluarkan pada 30 September 2013.Dengan adanya kebijakan baru ini, konsumen harus
menyiapkan uang muka sebesar 30% untuk rumah
pertama, dan lebih besar lagi untuk rumah kedua, ketiga,
dan seterusnya. Selain itu, bank dilarang memberikan
KPR untuk properti inden atau properti yang belum
rampung dibangun.
Pertimbangan BI adalah tingkat pertumbuhan KPR
yang masih tinggi terutama di tipe-tipe tertentu.
Tingginya pertumbuhan KPR disertai dengan tingginya
kenaikan indeks harga properti residensial di pasar
primer. Perhatian terhadap pertumbuhan harga propertidan pertumbuhan KPR ini diperkuat dengan adanya
As for the commercial sector, the Jakarta provincial
government imposed a moratorium on permits for new
malls in Jakarta, which resulted in a slight shift in focus
to development of new malls in Jakarta’s hinterland such
as Bekasi and Serpong. The policy also contributed to
an increase in supply of the retail market segment that
exceeded the demand in these areas.
The third factor was the Bank Indonesia’s new policy
(BI) concerning Loan to Value (LTV) ratio for mortgages,
which was issued on September 30, 2013. With thisnew policy, consumers were required to produce a
30% advance for the first home, and larger amount for
the second home, third home, and so forth. In addition,
banks were prohibited from providing mortgages for
indent or unfinished properties.
BI’s concern was the high growth rate of mortgages,
especially in certain sectors. The high growth of
mortgages was accompanied by an increase in
the residential property price index in the primary
market. Attention to the growth of property prices andmortgages was reinforced by the tendency of buyers
Industry Overview
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 73/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 71
kecenderungan pembelian properti secara bulk (lebih dari
1 unit, bahkan 10 unit sekaligus), baik menggunakan KPR
ataupun secara tunai/tunai bertahap. Perilaku spekulatif
konsumen tersebut akan terus meningkatkan permintaan
terhadap perumahan dan dikhawatirkan semakin
mendorong kenaikan harga rumah melampaui nilai
wajarnya. Kenaikan harga yang cukup tinggi berpotensi
memicu instabilitas keuangan jika terjadi “gagal bayar”
oleh masyarakat yang memanfaatkan jasa perbankan
sebagai sumber pembiayaan dalam pembelian properti.
Kebijakan LTV memberi tekanan besar terutama pada
sektor residensial karena persyaratan KPR yang menjadi
semakin ketat. Peningkatan harga perumahan yang
sangat signifikan hingga mencapai 25% per tahunselama empat tahun terakhir diperkirakan akan melandai.
Tahun 2014, kenaikan harga rumah diprediksi hanya akan
mencapai sekitar 18%.
Faktor keempat adalah meningkatnya dinamika politik
karena di tahun 2014 akan terjadi dua kali perhelatan
demokrasi yaitu pemilihan anggota legislatif dan pemilihan
presiden. Meningkatnya suhu politik membuat investor
dan konsumen menahan diri dan bersikap “wait and
see”, berharap proses transisi pemerintahan berlangsung
dengan baik dan pemerintah baru mempunyai kebijakan
pro-ekonomi sehingga situasi menjadi lebih kondusif.
Peluang
Meskipun gejala pelemahan industri properti sudah
mulai dirasakan sejak semester kedua 2013 dan
berlanjut hingga awal 2014, pasar properti diyakini
masih tetap menjanjikan. Bagaimanapun, masyarakat
masih membutuhkan rumah, apartemen, pusat belanja,
dan ruang komersial lainnya sebagai tempat usaha.
Industri properti akan selalu bergerak dinamis mengikuti
tren global berupa akselerasi urbanisasi yang bergerak
sangat cepat dan melahirkan pengembangan kota
sekunder ( secondary city development ), pertumbuhan
permintaan ( rising development demand ), pertumbuhanpermintaan ruang komersial ( rising commercial demand ),
pengembangan infrastruktur, dan lain sebagainya.
Keterbatasan lahan yang terjadi di kota-kota utama akan
melahirkan kota-kota baru dan kota mandiri, sehingga
terjadi interkoneksi ekonomi.
Pertumbuhan kelas menengah Indonesia, yaitu
masyarakat dengan kemampuan belanja Rp2 juta
hingga Rp10 juta per bulan akan meningkat pesat.
Menurut laporan Asia’s Next Big Opportunity: Indonesia
Rising Middle-Class and Affluent Consumers oleh The
Boston Consulting Group (BCG), dalam beberapa tahunmendatang populasi kelas menengah diperkirakan
to purchase property in bulk (more than 1 unit, and
even 10 units at a time), either using mortgage or cash/
gradual cash. The speculative behavior of consumers
will continue to increase demand for housing, and
might cause the price of houses to increase beyond fair
value. This significant increase in price has the potential
to trigger financial instability in cases of “default” by the
people who use banking services as a source of funds for
purchasing property.
The LTV policy has put significant pressure on the
residential sector, as mortgage requirements are
becoming more stringent. The significant increase in
housing prices that up to 25% per year in the last fouryears is expected to incline. In 2014, housing prices
increased by only about 18%.
The fourth factor was political tension. In 2014, the
legislative and presidential elections caused investors
and consumers to hold back and take the «wait and see»
approach. Many hoped that the government transition
would resolve, and the new government would implement
pro-economic policies for a more conducive situation.
Opportunities
Although the property industry showed signs of
weakening from the second half of 2013 through early
2014, it is believed that the property market still offers
opportunities. No matter what, people still need homes,
apartments, shopping centers, and other commercial
spaces as business centers. The property industry
will always move dynamically following global trends
such as fast population growth in urban areas leading
to secondary city development, rising development
demand, rising commercial demand, infrastructure
development, and so forth. Limited land availability inmajor cities will also create new cities and townships,
which will result in economic interconnection.
The growth of the Indonesian middle class, representing
people with a spending capacity of Rp2 million to
Rp10 million per month, will increase rapidly. According to
Asia’s Next Big Opportunity: Indonesia’s Rising Middle-
Class and Affluent Consumers by The Boston Consulting
Group (BCG), in the next few years the middle class isexpected to increase rapidly and encourage economic
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 74/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201472
meningkat cepat dan mendorong pertumbuhan ekonomi
Indonesia. Di tahun 2020, populasi kelas menengah
Indonesia diperkirakan meningkat dua kali lipat dari
tahun 2012, dari 74 juta jiwa menjadi 141 juta jiwa.
Kelompok kelas menengah adalah pasar yang sangat
potensial yang tidak hanya menarik bagi pelaku usaha
domestik, tetapi juga pihak luar. Arus investasi yang
masuk ke Indonesia akan terus mengalir. Akan banyak
investasi baru di kawasan industri, menumbuhkan pabrik
baru, hunian baru dan kawasan komersial baru. Dengan
demikian, bisnis properti, terutama kawasan industri,
perumahan tapak, ritel dan pusat belanja akan memasuki
spektrum akselerasi dan pemulihan dalam jam properti
( property clock ).
Peran Pemerintah
Pemerintah telah mencanangkan percepatan
pembangunan infrastruktur dalam 5 tahun ke depan.
Komitmen pemerintah tersebut antara lain mencakup
penambahan daya listrik 35.000 MW, infrastruktur
jalan sekurang-kurangnya 2.000 km, mengembangkan
sedikitnya 10 pelabuhan laut dan bandara serta
membangun 10 kawasan industri baru berikut hunian
untuk pekerja.
Tersedianya infrastruktur yang lengkap di suatu kawasanmeningkatkan potensi properti di kawasan tersebut.
Rencana pemerintah untuk menyelesaikan proyek
jalan tol Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu)
yang terhenti lebih dari 10 tahun di tahun 2017 akan
semakin menumbuhkan sektor komersial di Bekasi dan
mendorong Bekasi kembali menjadi kawasan sunrise
bagi industri properti. Di industri properti, sunrise property
mengacu pada kawasan yang sedang tumbuh dan
berkembang dengan tingkat permintaan tinggi. Karena
tingkat permintaan tinggi, pertumbuhan harga pun
meningkat cepat sementara harga atau nilainya sendiri
masih relatif lebih rendah dibanding kawasan yang sudah
mapan. kawasan sunrise ada pada saat pengembangmenemukan suatu daerah yang menjanjikan untuk
dikembangkan sebagai suatu kawasan penyangga baru
( hinterland ). Kawasan baru ini terletak tidak jauh dari
kawasan atau daerah yang sudah padat dan mapan, baik
hunian maupun fasilitasnya.
growth in Indonesia. By 2020, Indonesia’s middle class is
expected to double from 74 million in 2012 to 141 million
people.
The middle class is a potential market that is not
only attractive to domestic businesses, but also
to outsiders. Investment will continue to flow into
Indonesia. There will be many new investments in
industrial areas, new plants, and new residential and
commercial areas. Thus, the property business, especially
in industrial areas, landed residential properties, and
retail and shopping centers will enter the acceleration
spectrum and recovery in the property clock.
Role of the Government
The Government plans to accelerate infrastructure
development within the next 5 years. The government’s
commitments include additional electricity power of
35,000 MW, road infrastructure of at least 2,000 km, the
development of at least 10 seaports and airports, and
the development of 10 new industrial areas that includes
housing for workers.
The availability of complete infrastructure in an areaincreases the potential of the properties in the respective
area. The government’s plan to complete the toll road
project Becakayu (Bekasi-Cawang-Kampung Melayu in
2017 will fuel further growth in the commercial sector
in Bekasi and move Bekasi back into a sunrise area for
the property industry. In the property industry, sunrise
property refers to an area that is growing and developing
due to a high demand level. Due to this high demand level,
the land prices increase rapidly, while the price or the
value of land itself remains relatively low compared to the
land prices in the established area. A sunrise area arises
when a developer finds a promising area to develop as a
new hinterland. This new area is located close to a denseand established area in terms of residential properties
and facilities.
Industry Overview
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 75/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 73
Di sisi lain, Peraturan moratorium mal dari Pemerintah
Provinsi DKI Jakarta menciptakan momentum
pertumbuhan ritel di daerah periferial Jakarta,
terutama Bekasi di timur, Sentul dan Bogor di selatan
dan Puri Indah di barat. Hal ini meyakinkan pelaku
industri properti untuk menggarap pasar ritel di pinggiran
kota. Proses desentralisasi peritel ke pinggir kota juga
didukung oleh bermigrasinya konsumen kelas menengah
yang menghindari kemacetan di Jakarta dan mencari
kualitas hidup yang lebih baik di daerah pinggir kota.
Mereka menjadi lebih tertarik berpindah ke luar Jakarta
karena banyak kawasan telah terkoneksi fasilitas
transportasi, jalan tol baru, dan jalan arteri utama yang
menghubungkannya dengan pusat bisnis di Jakarta.
Saat ini pemerintah telah semakin proaktif membuka
peluang investasi asing untuk datang ke Indonesia. Salah
satunya adalah dengan mereformasi perijinan investasi
menjadi lebih cepat, mudah dan murah. Dengan lebih
dari 230 juta penduduk yang menjadi potensi pasar yang
sangat besar, Indonesia akan menjadi destinasi investasi
negara-negara kawasan termasuk Jepang, Korea Selatan
dan juga negara-negara ASEAN seiring berlakunya pasar
bebas ASEAN pada Desember 2015. Investor asing akan
berdatangan membangun pabriknya di Indonesia untuk
mendekatkan pasar. Hal ini dengan sendirinya membukapeluang pasar kawasan industri.
Dukungan pemerintah ditunjukkan dengan
dikeluarkannya Undang-Undang nomor 3 tahun 2014
tentang Perindustrian yang mewajibkan pelaku Industri
melakukan kegiatan usahanya di dalam kawasan industri.
Pengembangan kawasan industri merupakan upaya
strategis untuk mendorong tumbuhnya pusat-pusat
pertumbuhan industri ( industrial growth centre ). Dengan
kemudahan perijinan, pihak swasta akan berlomba-
lomba membangun kawasan industri yang terintegrasi
dengan kota mandiri yang dilengkapi fasilitas perumahan,
hotel, pusat belanja, pergudangan dan sebagainya.
On the other hand, the DKI Jakarta Provincial Government
regulation that imposed a moratorium on permits for new
malls in Jakarta created a momentum for retail growth
in peripheral areas of Jakarta, particularly Bekasi in the
east, Sentul and Bogor in the south, and Puri Indah in the
west. This has convinced the property industry players to
develop retail markets in the peripheral areas. The
retailers’ decentralization process to the periferial areas
has also been supported by the migration of middle-class
consumers who want to avoid traffic in Jakarta and seek
a better quality of life in the periferial areas. They become
more interested in moving out of Jakarta because many
areas have been connected to business centers in
Jakarta with transport facilities, new toll roads, and major
highways.
The government has been increasingly proactive
in providing opportunities for foreign investment in
Indonesia by, among others, reforming investment
licensing processes so that they are faster, easier and
cheaper. With more than 230 million people who represent
a very large market potential and ASEAN free trade,
which will take effect by December 2015, Indonesia will
become an investment destination for regional countries
including Japan, South Korea and ASEAN countries.
Foreign investors will come to develop their factories in
Indonesia. This will inevitably create market opportunitiesfor industrial areas.
The government has supported this through the
issuance of Law No. 3 of 2014 concerning industry that
requires industrial players to conduct their business
activities in industrial areas. The development of
industrial areas is a strategic effort to encourage industrial
growth. With an easier licensing process, private parties
will compete to develop integrated industrial areas with
townships that feature residential properties, hotels,
shopping centers, warehouses and other facilities.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 76/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201474
Perseroan menjalankan usaha pengembang properti
pada tiga segmen usaha, yaitu segmen residensial,
industrial serta hospitality dan komersial. Secara
keseluruhan, kinerja Perseroan di tahun 2014 yang
fokus pada segmen residensial dan industrial sesuai
dengan target yang telah dicanangkan. Di tengah kondisi
pasar properti yang melambat, Perseroan berhasil
membukukan marketing sales sebesar Rp3,76 triliun,
sedikit di bawah target sebesar Rp3,8 triliun. Pencapaian
ini meningkat 27,3% dibandingkan tahun 2013. Sekitar60% penjualan merupakan kontribusi dari segmen
residensial dan 40% berasal dari penjualan lahan
industrial di Cikande, Banten. Sepanjang tahun 2014,
Perseroan mampu menjual lahan industri seluas 161
hektare (ha), melampaui 61% dari target semula seluas
100 ha. Sedangkan kontribusi segmen hospitality dan
komersial saat ini masih di bawah 5%.
Salah satu pendukung pencapaian marketing sales
adalah pendapatan dari hasil penjualan tanah yang
pada tahun 2014 mencapai sekitar Rp1,9 triliun.
Di tahun 2013, Modernland melakukan penjualansecara bertahap seluas 170 ha ke anak usaha
The Company operates its property development
business in three business segments, namely
residential, industrial, and hospitality and commercial
segments. Overall, in 2014 the Company focused on
performance in residential and industrial segments
and met the predetermined targets. In the midst of
the slowing property market, the Company recorded
marketing sales of Rp3.76 trillion, slightly below the
target of Rp3.8 trillion. This represents a 27.3% increase
from 2013. Approximately 60% of the sales came fromthe residential segment and 40% came from the sales
of industrial land in Cikande, Banten. Throughout 2014,
the Company was able to sell 161 ha (ha) of industrial
land, which exceeded the initial target of 100 ha by 61%,
while hospitality and commercial segment contribution
was still below 5%.
One of the supporting factors in the marketing
sales achievement was revenues from the sales of land,
which in 2014 reached approximately Rp1.9 trillion. In
2013, Modernland sold, in several stages, 170 ha tosubsidiary of PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) and 8.5
Tinjauan UsahaBusiness Overview
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 77/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 75
PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) dan 8,5 ha ke PT Aeon
Mall Indonesia untuk mengembangkan mall di JGC.
Sedangkan di di tahun 2014 Perseroan berhasil menjual
110 ha lahan industri di Cikande ke PT SHS International.
Pembayaran cicilan dari ASRI (hingga tahun 2016) dan
SHS (hingga triwulan I 2015) memperkuat likuiditas
Perseroan di tahun 2014.
Untuk mendukung rencana pertumbuhan jangka panjang
dan pengembangan usaha, Perseroan terus melakukan
proses akuisisi lahan secara bertahap, baik ke arah timur
Jakarta maupun ke arah barat (Cikande). Hingga akhir
tahun 2014, Perseroan telah memiliki landbank seluas
1.359 ha.
Dengan pencapaian-pencapaian tersebut, Perseroankembali mencatatkan pertumbuhan kinerja yang
mengesankan sehingga di tahun 2014 berhasil
mendapatkan peringkat pertama sebagai “Fastest
Growing Company” versi majalah Fortune Indonesia.
Segmen Residensial
Di tahun 2013 Perseroan mengakuisisi Jakarta Garden
City (JGC) dari Keppel Land. Proyek JGC yang berlokasi
di Jakarta Timur memiliki lahan keseluruhan seluas
370 ha. Perseroan merencanakan membangun 9.000
perumahan tapak dengan target segmen menengah atas
dalam jangka waktu pengembangan 10 hingga 15 tahunke depan. Dengan konsep pengembangan yang matang,
JGC akan menjadi ikon kota mandiri baru yang terbaik
di Jakarta.
Didukung oleh infrastruktur jalan tol lingkar luar Jakarta
yang telah tersambung ke berbagai penjuru, JGC adalah
sunrise property yang nilainya akan terus meningkat
seiring dengan semakin lengkapnya fasilitas pendukung
sebagai kota mandiri. Untuk mewujudkan rencana
tersebut, sebanyak 70 ha lahan JGC dipersiapkan
sebagai kawasan komersial yang akan dilengkapi dengan
fasilitas perkantoran, sekolah internasional, club house,
rumah sakit, pasar swalayan, mal dan sarana rekreasi.
Setelah menyelesaikan proses akuisisi, Perseroan
melakukan berbagai pembenahan menyeluruh di
proyek JGC mencakup perubahan konsep kawasan
berwawasan lingkungan dan strategi pemasaran. Pada
tanggal 31 Mei 2014 Perseroan meluncurkan 200 unit di
klaster Mississippi yang terjual habis dalam waktu 4,5
jam. Kemudian pada tanggal 18 Oktober 2014 Perseroan
kembali meluncurkan 555 unit di klaster Thames dan
berhasil menjual 525 unit dalam tempo 10 jam.
Hasilnya, di tahun 2014 segmen residensial mencapaimarketing sales sebesar Rp1,77 triliun, meningkat 27%
dibandingkan Rp1,39 triliun pada tahun 2013.
ha to PT Aeon Mall Indonesia to develop a mall in JGC. In
2014, the Company managed to sell 110 ha of industrial
land in Cikande to PT SHS International. The repayment
installments made by ASRI (up to 2016) and SHS (up to
the first quarter in 2015) strengthened the Company’s
liquidity in 2014.
To support its long-term growth plans and business
development, the Company continued to carry out the
land acquisition process gradually, both to the east of
Jakarta and to the west (Cikande). By the end of 2014,
the Company had a land bank of 1,359 ha.
With these achievements, the Company recorded animpressive growth so that in 2014 it was able to earn
the first rank in the “Fastest Growing Company” category
from Fortune magazine Indonesia.
Residential Segment
In 2013, the Company acquired Jakarta Garden City
(JGC) from Keppel Land. The JGC project located in East
Jakarta has a total land area of 370 ha. The Company
plans to build 9,000 landed residential units in the area
to target the upper middle segment within the next 10 to
15 years. With a mature development concept, the JGCwill become a new icon as the best township in Jakarta.
Supported by Jakarta’s outer ring road that connects
various destinations, JGC is a sunrise property whose
value as a township will continue to increase along with
the supporting facilities. To realize this plan, 70 ha of
JGC’s land has been reserved for a commercial area
that will be equipped with office facilities, international
schools, club houses, hospitals, supermarkets, malls and
recreational facilities.
Upon the completion of the acquisition process, the
Company made various improvements in the overall JGC
project, including changes in environmental concepts
and marketing strategies. On May 31, 2014, the Company
launched 200 units in the Mississippi cluster that were
sold out within 4.5 hours. Then on October 18, 2014, the
Company re-launched 555 units in the Thames cluster
and managed to sell 525 units within 10 hours.
As a result, in 2014 the residential segment reacheda sales value of Rp1.77 trillion, an increase of 27%
compared to Rp1.39 trillion in 2013.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 78/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201476
Segmen IndustrialSaat ini Perseroan mengelola kawasan industri Modern
Industrial Estat (MIE). Dengan total lahan yang dikelola
2.175 ha, MIE menjadi kawasan industri terbesar di
wilayah barat Jakarta yang dikelola secara profesional.
Hingga akhir tahun 2014, luas lahan yang telah
dikembangkan sebesar 900 ha yang telah ditempati 205
perusahaan yang terdiri dari 131 perusahaan lokal dan 74
perusahaan asing.
Pada bulan Mei 2014 pemerintah Kabupaten Serang
telah memulai pembangunan simpang susun Cikande
yang akan menghubungkan jalan arteri Kragilan-
Cikande dengan jalan tol Tangerang-Merak km 52+150Cikande. Dengan terbukanya akses menuju jalan tol,
arus transportasi barang dan jasa baik ke arah Cilegon
maupun ke arah Jakarta menjadi lebih mudah dan cepat
sehingga mengurangi biaya logistik. Hal ini akan menjadi
nilai tambah yang sangat penting bagi MIE.
Segmen pasar industrial sangat sensitif terhadap kondisi
makro ekonomi, seperti tingkat pertumbuhan PDB
(Produk Domestik Bruto), nilai tukar Rupiah dan dinamika
tuntutan upah pekerja. Saat ini komposisi konsumen
Perseroan terdiri dari 60% perusahaan lokal dan 40%
perusahaan asing. Bila pertumbuhan Indonesia ke depanterus membaik, bukan tidak mungkin jumlah perusahaan
asing yang masuk ke MIE akan meningkat.
Industrial SegmentThe Company currently manages an industrial area
named Modern Industrial Estat (MIE). With a total land
managed of 2,175 ha, MIE is the largest industrial area
west of Jakarta that is managed professionally. By the
end of 2014, a total area of 900 ha had been developed
and occupied by 205 companies consisting of 131 local
companies and 74 foreign companies.
In May 2014, the government of the Serang District
started the construction of the Cikande interchange
that connects the Kragilan-Cikande highway with the
Tangerang-Merak toll road km 52+150 Cikande. With theopening of the toll road, the flow of goods and services
both to Cilegon and Jakarta became easier and faster,
reducing logistics costs. This added to the value of the
MIE.
The industrial market segment is very sensitive to
macroeconomic conditions such as PDB (Gross Domestic
Product) growth rate, the Rupiah exchange rate and the
dynamics of wage demands. The Company’s current
consumer composition consists of 60% local companies
and 40% foreign companies. Should Indonesia’s futuregrowth continue to improve, it is possible that the number
of foreign companies coming into MIE will increase.
Business Overview
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 79/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 77
Keunggulan kompetitif MIE adalah harga yang jauhlebih rendah dari pada kawasan industri di wilayah timur
Jakarta, kemudahan akses melalui jalan tol. Cikande
hanya bejarak sekitar 50 km ke Cilegon yang merupakan
kawasan industri berat seperti industri baja Krakatau
Steel dan pelabuhan Bojonegara yang sedang disiapkan
menjadi pelabuhan internasional yang melayani langsung
distribusi ekspor dan impor ke dan dari mancanegara.
Sedangkan akses ke arah timur juga semakin mudah
dengan tersambungnya jalan tol Merak-Tangerang
dengan jalan tol lingkar luar Jakarta dan jalan tol Bekasi-
Cikampek-Cileunyi.
Perseroan telah membangun infrastruktur lengkapseperti jalan concrete yang lebar, drainase, lanscaping
dan lampu jalan serta menyediakan berbagai utilitas
seperti air bersih, gas, listrik, telekomunikasi termasuk
jaringan internet. Semuanya disiapkan untuk memberi
kemudahan dan ketenangan konsumen dalam
menjalankan usahanya.
Keunggulan-keunggulan tersebut berhasil menarik
minat pembeli yang berasal dari berbagai jenis industri
untuk membangun pabriknya di MIE, termasuk industri
komponen otomotif yang memasok produknya ke
industri otomotif yang berada di daerah timur.
The competitive advantage of MIE lies in its significantlylower price than other industrial areas in the east of
Jakarta, and the ease of access via the toll road. Cikande
is only about 50 km from Cilegon, a heavy industrial
area that includes Krakatau Steel and the Bojonegara
port, which will be an international port serving direct
distribution of exports and imports to and from foreign
countries. In addition, access to the east is also easier
via the Tangerang-Merak toll road, the Jakarta outer ring
road, and the Bekasi-Cikampek-Cileunyi toll road.
The Company has provided infrastructure such aswide concrete roads, drainage, landscaping and street
lights, as well as various utilities such as clean water,
gas, electricity, and telecommunications including an
Internet network. Everything was designed to provide
convenience and comfort to consumers.
These advantages encouraged buyers from different
types of industries to build their factories in MIE. This
includes the automotive component industry that
supplies its products to businesses in the automotive
industry in the eastern areas.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 80/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201478
Pada bulan Mei 2014 Perseroan berhasil mendapatkan
kontrak jangka panjang dengan konsumen tunggal yaitu
PT SHS Internasional yang melakukan pembelian 110 ha
lahan di tahun 2014 ditambah opsi pembelian 94 ha di
tahun 2015 dan 100 ha di tahun 2016. Dengan demikian,
total kontrak pembelian hingga dua tahun ke depanberjumlah 304 ha.
Di tahun 2014 segmen industrial menyumbangkan 32%
dari marketing sales Perseroan sebesar Rp1,2 triliun.
Segmen Hospitality dan Komersial
Segmen usaha ini meliputi pengelolaan hotel, sewa
komersial, country club, padang golf dan restoran.
Pendapatan dari hotel dan sewa komersial pada
tahun 2014 sebesar Rp67,6 miliar, meningkat 15,5%
dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp58,56 miliar.
Sementara pengelolaan country club, padang golf dan
restoran membukukan penjualan sebesar Rp47,1 miliar,meningkat sebesar 2,5% dibanding tahun 2013 sebesar
Rp45,95 miliar.
Aspek Pemasaran
Pemasaran Segmen Residensial
Strategi pemasaran segmen residensial difokuskan pada
upaya re-branding dan concepting proyek JGC. Konsep
kawasan yang asri berwawasan taman diperkuat dengan
mengoptimalkan keberadaan danau dan sungai yang
berada di tengah-tengah area JGC. Penamaan site A, site
B dan site C diganti dengan nama yang mencerminkanlingkungannya sekitarnya yaitu Garden City, Lake Garden
dan River Garden. Klaster-klaster di kawasan Garden City
diberi nama bunga atau tanaman seperti Alamanda dan
In May 2014, the Company secured a long-term contract
with a single customer, namely PT SHS International,
who acquired 110 ha of land in 2014 plus purchase
options of 94 ha in 2015 and 100 ha in 2016. Thus, the
total purchase contract was 304 ha.
In 2014, the industrial segment made up 32% of the
Company’s marketing sales of Rp1.2 trillion.
Hospitality and Commercial Segment
This business segment includes management of
hotels, commercial lease, country clubs, golf courses
and restaurants. Income from hotel and commercial
lease in 2014 amounted to Rp67.6 billion, up by 15.5%
from Rp58.56 billion in 2013. Moreover, the management
of country clubs, golf courses and restaurants recorded
sales of Rp47.1 billion, up by 2.5% from Rp45.95 billionin 2013.
Marketing Aspect
Residential Segment Marketing
The Company’s marketing strategies for the residential
segment focused on re-branding of the JGC project. The
concept of a green area with parks was reinforced by
optimizing the presence of lakes and rivers in the middle
of the JGC area. The names site A, site B and site C
were replaced with names reflecting the surroundingenvironment such as Garden City, Lake Garden and River
Garden. Clusters in the Garden City area were named
after flowers or plants such as Alamanda and Palm
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 81/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 79
Palm Spring. Klaster kawasan Lake Garden dinamakan
dengan nama-nama danau ternama dunia, sedangkan di
kawasan River Garden terdapat klaster-klaster dengan
nama sungai-sungai terbesar dan terbaik dunia seperti
Mississippi.
Upaya re-branding dilakukan dengan intens melalui
aktivitas promosi media lini atas ( above the line ) untuk
mendapatkan persepsi masyarakat terhadap keberadaan
JGC, dan media lini bawah ( below the line ) untuk
melakukan pendekatan langsung ke konsumen.
Salah satu terobosan dalam strategi penjualan
adalah mengundang agen properti untuk membantu
pemasaran unit JGC. Pada tanggal 30 september,Perseroan mengadakan pertemuan product knowledge
yang dihadiri lebih dari 1.600 orang agen properti se-
Jabodetabek. Hasilnya, pada saat peluncuran tanggal
30 Oktober 2014, hampir seluruh unit yang ditawarkan
terjual, termasuk unit-unit lama yang telah diperbaharui.
Pemasaran Segmen Industrial
Perseroan meyakini bahwa pasar kawasan industri
berkaitan langsung dengan meningkatnya arus
penanaman modal asing ( foreign direct investment /
FDI). Untuk itu Perseroan secara aktif membangun
jaringan dengan instansi pemerintah yang menanganiFDI seperti Kementerian Perindustrian dan Badan
Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Selain itu,
Spring. Clustered in the Lake Garden area were named
after famous world lakes, while the clusters in River
Garden were named after the world’s largest rivers such
as Mississippi.
Intense re-branding efforts were made via above the line
promotional activities to raise public awareness of the
existence of JGC, and below the line media as a direct
approach to consumers.
One breakthrough in the sales strategy included inviting
property agents to help with the marketing of the
JGC. On September 30, 2014, the Company held aproduct knowledge meeting attended by more than
1,600 real estate agents in Jabodetabek. The result was
that on the launch date of October 30, 2014, almost all of
the units offered were sold, including old units that had
been renovated.
Industrial Segment Marketing
The Company believes that the industrial real estate
market is directly related to the increased flow of
FDI (foreign direct investment). Therefore, the Company
is actively building a network with government institutions
such as the Ministry of Industry and InvestmentCoordinating Board (BKPM). In addition, the Company
communicates with industry/business associations and
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 82/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201480
Perseroan berkomunikasi dengan asosiasi industri/
usaha dan kantor-kantor perdagangan asing seperti
Kadin, GAPMMI, ASAKI, ATINDO, IMA, BIC, Eurocham,
Apindo, Hipmi, Jetro, Kotra, Koica Ina, Ekonid, ICBC,
IABC, Australia Bussiness Council, Teto dan sejumlah
lembaga lainnya, termasuk kedutaan negara sahabatseperti Malaysia dan Thailand. Selain itu, Perseroan juga
menghadiri pertemuan-pertemuan bisnis atau kunjungan
investor dari Jepang, korea, Thailand dan Tiongkok
yang difasilitasi oleh BKPM. Kegiatan promosi lainnya
termasuk promosi melalui media luar ruang di beberapa
titik strategis, iklan di media cetak, promosi ke luar negeri
seperti ke Jepang dan mengikuti pameran properti dan
industri.
Sebagai salah satu saluran promosi dan informasi
bagi calon konsumen, Perseroan mengembangkan
website khusus untuk segmen industrial di alamat www.
modern-cikande.co.id yang berisi berbagai informasimengenai lokasi, fasilitas, perijinan, kemajuan proyek
dan sebagainya.
Pemasaran Segmen Hospitality dan Komersial
Upaya pemasaran hotel dilakukan bekerja sama dengan
operator hotel yaitu Accor Group dengan pasar target
instansi pemerintah, perusahaan swasta, event organizer
dan biro perjalanan untuk memasarkan kamar hotel serta
ruang pertemuan yang dapat digunakan untuk seminar
atau acara-acara lainnya.
Prospek UsahaBagi Perseroan, tahun 2015 memberikan harapan. Pasar
finansial global diperkirakan tidak akan kekurangan
foreign trade offices such as the Chamber of Commerce,
GAPMMI, ASAKI, ATINDO, IMA, BIC, Eurocham, Apindo,
Hipmi, Jetro, Kotra, Koica Ina, Ekonid, ICBC, IABC,
Australia Business Council, Teto and a number of other
institutions including the embassies of neighboring
countries such as Malaysia and Thailand. In addition, theCompany also attended business meetings and investor
visits from Japan, Korea, Thailand and China facilitated
by BKPM. Other promotional activities included outdoor
media campaigns in several strategic points, advertising
in print media, overseas promotions in places such
as Japan, and participation in property and industrial
exhibitions.
As one of the promotion channels to relay information
to prospective customers, the Company developed
a special website for the industrial segment at www.
modern-cikande.co.id which contains various informationregarding location, facilities, permits, project progress
and so forth.
Hospitality and Commercial Segment Marketing
Hotel marketing efforts were conducted in collaboration
with the Accor Group hotel operator. In particular, the
Company promoted its hotel rooms and meeting spaces
to government institutions, private companies, event
organizers and travel agencies.
Business ProspectsThe Company has high hopes for 2015. The global
financial market is expected will not lack of liquidity,
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 83/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 81
likuiditas, walaupun tidak berlebihan. Hal tersebut
membuka peluang Perseroan melakukan aksi korporasi
bila diperlukan untuk pembiayaan proyek dan akuisisi
lahan lebih lanjut.
Perseroan masih tetap fokus di bisnis inti yaitu
pengembangan kota mandiri ( township development )
dengan konsentrasi pada pengembangan JGC dan
membangun lahan Perseroan di Timur Jakarta dalam
jangka panjang. Seiring dengan pertumbuhan kelas
menengah yang besar, kebutuhan memiliki rumah sendiri
terus meningkat. Kultur masyarakat Indonesia yang
cenderung memilih rumah tapak daripada apartemen
menjadi peluang bagi Perseroan untuk mengembangkan
kota mandiri di lahan yang masih tersedia luas. Denganpertumbuhan kelas menengah yang sangat cepat,
sekitar 7 juta orang per tahun menurut perkiraan Bank
Dunia, maka potensi pasar segmen residensial masih
sangat bagus.
Untuk segmen industrial Perseroan fokus pada
pengembangan kawasan industri Modern Industrial Estat
Cikande yang akan semakin menarik sejalan dengan
rencana pengelola jalan tol untuk membuka exit tol di
Cikande. Pintu tol Cikande akan sangat memudahkan
akses transportasi. Selain itu, keberadaan pelabuhan
Bojonegara di Cilegon yang diproyeksikan menjadipelabuhan internasional yang melayani perdagangan
Asia-Pasifik akan semakin meningkatkan daya saing
kawasan industri Modern Industrial Estat.
although not excessively. This increases the Company’s
opportunity to take corporate actions when necessary to
achieve project financing and further land acquisition.
The Company is planning to remain focused on its core
business of township development with a focus on the
JGC development, and developing the Company’s land
in East Jakarta. With the large growth of the middle class,
the need to own homes continues to rise. The fact that
more Indonesian people are choosing landed residential
properties over apartments means that the Company has
the opportunity to develop townships on the available
land. Because of this rapid growth of the middle class
(approximately 7 million people per year accordingto World Bank estimates), the market potential of the
residential segment remains promising.
For the Company’s industrial segment, the focus will be on
development of the industrial area of the Cikande Modern
Industrial Estat, which will become more attractive with
the opening of the toll exit in Cikande. Moreover, the
existence of the Bojonegara port in Cilegon, which
is projected to become an international port serving
Asia-Pacific trade, will increase competitiveness of theindustrial area of the Modern Industrial Estat.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 84/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201482
Sumber daya manusia dan sumber daya teknologi
adalah dua pilar penting bagi Modernland untukmerespon setiap perubahan iklim bisnis. Respon
seperti itu hanya dapat dilakukan oleh SDM yang
berkualitas dan sistem teknologi informasi yang
mampu meyediakan informasi yang akurat dan cepat
untuk membuat keputusan bisnis yang tepat.
Human and technology resources are two important pillars for Modernland to respond
every changes in the business climate. Such responses can only be handled by qualified
human resources and information technology systems which is capable in providing quick
and accurate information to make the right business decisions.
Jumlah karyawan Modernland
tahun 2014
Number of Modernland’s
employee in 2014
Supporting Business
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 85/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 83
Sumber daya manusia (SDM) adalah faktor terpenting
dan sangat menentukan bagi keberhasilan dan
kesinambungan usaha Modernland. Sejalan dengan visi
besar Perseroan untuk menjadi pengembang properti
dan infrastruktur premium pada tahun 2020, Modernland
membutuhkan SDM yang profesional dan memiliki
kompetensi yang mendukung pencapaian visi tersebut.
Pofil Karyawan
Sejalan dengan perkembangan usaha Perseroan, sampai
akhir tahun 2014 jumlah karyawan Modernland tumbuh
15% dari 953 karyawan pada tahun 2013 menjadi 1.098
karyawan yang tersebar di sembilan unit bisnis.
Komposisi karyawan berdasarkan status kepegawaianNumber of employees based on status
No. Status 2014 2013 Status
1 Tetap 409 404 Permanent
2 Kontrak 680 549 ContractTOTAL 1.089 953 TOTAL
Sumber Daya Manusia
Human Resources (HR) are crucial to Modernland’s
business success and sustainability. Modernland
requires professional and competent human resources to
support its vision of becoming a premium property and
infrastructure developer by 2020.
Profile of Employees
In line with Modernland’s business development, the
number of the Company’s employees grew by 15% from
953 employees in 2013 to 1,098 employees across the
nine business units in 2014.
Human Resources
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 86/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201484
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
Komposisi karyawan berdasarkan jenis kelaminNumber of employees based on gender
No. Jenis Kelamin 2014 2013 Gender
1 Laki-laki 836 717 Male
2 Perempuan 253 236 Female
TOTAL 1.089 953 TOTAL
Komposisi karyawan berdasarkan level jabatanNumber of employees based on position level
No. Level Jabatan 2014 2013 Position Level
1 Company Head 1 2 Company Head
2 Division Head 11 4 Division Head
3 Department Head 99 61 Department Head
4 Section Head 153 87 Section Head
5 Unit Head 254 245 Unit Head
6 Member 571 554 Member
TOTAL 1.089 953 TOTAL
Komposisi karyawan berdasarkan masa kerjaNumber of employees based on years of service
No. Masa Kerja 2014 2013 Years of Service
1 >10 tahun | years 280 317 >10 years
2 6-10 tahun | years 85 65 6-10 years
3 1-5 tahun | years 498 313 1-5 years
4 <1 tahun | year 226 258 <1 year
TOTAL 1.089 953 TOTAL
Komposisi karyawan berdasarkan kelompok usiaNumber of employees based on age bracket
No. Kelompok Usia 2014 2013 Age Bucket
1 >50 65 15 >50
2 41 – 50 249 273 41 – 50
3 31 – 40 391 375 31 – 40
4 21 – 30 363 231 21 – 30
5 <20 21 59 <20
TOTAL 1.089 953 TOTAL
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 87/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 85
Komposisi karyawan berdasarkan tingkat pendidikanNumber of employees based on education
No. Tingkat Pendidikan 2014 2013 Education
1 S2/S3 | Post Graduate 18 21 Post Graduate
2 S1 | Under Graduate 281 225 Under Graduate
3 D1 – D4 | Diploma 123 121 Diploma
4 SLTA | High School 557 586 High School
5 SD - SLTP | Elementary – Junior High 110 Elementary – Junior High
TOTAL 1.089 953 TOTAL
Konsep Pengelolaan SDM
Pengelolaan SDM di Modernland mengacu pada konsep
Human Resources Excellence yang dimulai sejak tahapan
rekrutmen, seleksi, pelatihan dan pengembangan,evaluasi kinerja hingga kebijakan terkait kesejahteraan
karyawan dan pengelolaan hubungan industrial. Sasaran
strategis dari konsep HR Excellence adalah membentuk
SDM yang secara bertahap mampu menjadi partner
strategis ( strategic Partner ) , sebagai agen perubahan
( change agent ), sebagai operational expert serta sebagai
employee champion.
STRATEGIC EXCELLENCE
2013 2017
O
R G A N I Z A T I O N A L
F O C U S
I N D I V I D U A L
F O C U S
HR STRATEGIC
ALIGNMENT
TEAM FORMATION
MANAGEMENT
DEVELOPMENT
INDUSTRIAL
RELATION
MANAGEMENT
HR PROCESS
MANAGEMENT
PERFORMANCE
MANAGEMENT
HR as STRATEGIC PARTNER
Aligning HR with Business Strategy
HR as AN ADMINISTRATIVE EXPERT
Engineering HR Administration Access
• Labour Union
• Government Relation
• Outsorcing
• Vision & Mission
• Corporate Culture
• Design Organization
• Management System
• Good Corporate Governance &
Corporate Social Responsibility
• Assessment Centre
• Trading & Development
• Competency
• Succession Plan
• Compensation & Benefit
• Employee Records
• Employee Relation
• Asset Management
• System of Measurement
• Performance Record
• HR Policy & Process
• HR Audit
TOP MANAGEMENT
LINE
MANAGERS
HR
PROFESSIONAL
HR as CHANGE AGENT
Managing Transformation & Change
HR as EMPLOYEE CHAMPION
Listening & Responding to Employee
PEOPLE
DEVELOPMENT
HR SERVICES
HR
EXCELLENT
HR Management Concept
Modernland’s HR Management ecompasses the
Human Resources Excellence concept, which includes:
recruitment, selection, training and development,performance evaluation, and policies relating to employee
welfare and industrial relations management. The
strategic goal behind the “HR Excellence” concept is to
develop the competence of employees who are capable of
becoming strategic partners, change agents, operational
experts and organizational champions.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 88/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201486
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
Rekrutmen
Modernland melaksanakan proses rekrutmen
berdasarkan kebutuhan seiring dengan perkembangan
usaha dan pertumbuhan organisasi. Perseroan memiliki
peta kebutuhan SDM, termasuk kebutuhan fresh
graduate maupun profesional berpengalaman untuk
mengisi berbagai posisi jabatan di jenjang organisasi
sesuai dengan perkembangan Perseroan.
Proses rekrutmen berlangsung secara terbuka dan
menjunjung tinggi asas kesetaraan. Perseroan membuka
kesempatan yang sama bagi para kandidat tanpa
membedakan suku, agama, ras, antar golongan (SARA)
maupun gender selama memenuhi persyaratan yang
telah ditetapkan. Untuk menjaring dan memberikan
kesempatan kerja yang seluas-luasnya, prosesrekrutmen diumumkan secara terbuka melalui media
cetak dan media elektronik termasuk website Perseroan
dengan tautan http://www.modernland.co.id/careers-
in-modernland. pada laman website tersebut secara
lengkap ditampilkan posisi-posisi yang tersedia termasuk
persyaratan yang harus dipenuhi oleh pelamar kerja dan
form aplikasi yang harus diisi.
Selain itu, Perseroan juga berpartisipasi pada acara-
acara bursa tenaga kerja ( job fair ) dan melakukan
roadshow ke beberapa perguruan tinggi terkemuka.
Pada tahun 2014 Modernland ikut serta dalam acara-acara Job Fair yang diadakan di 9 perguruan tinggi,
yaitu di Universitas Tarumanagara, Jakarta (6-10 Maret),
Universitas Sumatera Utara, Medan (14-15 Maret),
Universitas Bina Nusantara, Jakarta (18-20 Maret),
Institut Teknologi 10 November, Surabaya (20-21
Maret), Universitas Airlangga, Surabaya (21-22 Maret),
Universitas Indonesia, Depok (21-22 April), Universitas
Trisakti, Jakarta (22-23 April), Institut Teknologi Bandung
(April) dan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (April).
Proses seleksi karyawan dilaksanakan di tiap unit kerja
melalui tahapan-tahapan berikut:
Recruitment
Modernland’s recruitment process is based on the
needs associated with business development and
organizational growth. The Company has an HR needs
mapping, including the need for fresh graduates and
experienced professionals to fill variety of organizational
level positions according to the Company’s development
needs.
The recruitment is an open process that upholds the
principles of equal opportunity. The Company provides
the same opportunities for candidates regardless of
ethnicity, religion, race, groups (SARA) and gender as long
as the candidates meet the selection criteria stipulated
are met. To capture and provide the widest possible
employment opportunities, vacancies are publiclyannounced in print and electronic media, including
the Company’s website http://www.modernland.co.id/
careers-in-modernland. Each available vacancy is shown
in the website including requirements that must be met
by the job applicant and application form that must be
completed.
In addition, the Company also participates in job fairs
and roadshow events at several leading universities. In
2014 Modernland participated in job fairs held at 9
universities, including: Tarumanagara University, Jakarta(6-10 March), University of North Sumatera, Medan
(14-15 March), Bina Nusantara University, Jakarta (18-
20 March), Institut Teknologi 10 November, Surabaya
(20-21 March), Airlangga University, Surabaya (21-22
March), University of Indonesia, Depok (21-22 April),
Trisakti University, Jakarta (22-23 April), Institut Teknologi
Bandung (April) dan Gadjah Mada University, Yogyakarta
(April).
The stages of employee selection process for each work
units include:
PENARIKAN DATA
KANDIDAT
CANDIDATE DATA
COLLECTION
SELEKSI
ADMINISTRASI
ADMINISTRATIVE
SELECTION
SELEKSI
KOMPETENSI
COMPETENCES
SELECTION
PSIKOTEST
PSYCHOTEST
NEGOSIASI &
KEPUTUSAN
NEGOTIATION &
DECISION
MANPOWER
PLANNING
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 89/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 87
Pada tahun 2014, Perseroan menyelenggarakan
program Management Trainee (MT) sebagai program
pengembangan fresh graduate dan profesional
berpengalaman yang disiapkan untuk menjadi pemimpin
Perseroan di masa depan. Sebanyak 35 peserta
mengikuti program yang akan berlangsung selama satu
tahun penuh ini untuk memantapkan kompetensi mereka
di dalam industri properti.
Program MT merupakan salah satu strategi penting di
tahapan Planting the seeds (2014 – 2015) dalam visi
pertumbuhan 2014 – 2020 yaitu mempersiapkan sumber
daya manusia bertalenta untuk dikembangkan menjadi
karyawan berkompetensi dan berdaya saing tinggi di
industri properti. Para kandidat MT didapat melalui
proses seleksi yang cukup ketat, yang dilakukan baikmelalui bekerja sama dengan beberapa perusahaan
headhunter terkemuka di Indonesia, maupun menjaring
fresh graduate berprestasi akademik tinggi dengan
Indeks Prestasi tidak kurang dari 3,5. Selanjutnya, para
MT diberikan pembekalan teknis, kepemimpinan dan
mental psikologis oleh para trainer internal dan eksternal
sebelum diserahkan kepada unit bisnis terkait dalam
kegiatan on the job training.
Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi
Program pelatihan dan pengembangan kompetensi
dikelola oleh Departemen Learning & Training. Perseroanmenyusun program pelatihan baik yang diselenggarakan
di internal perusahaan maupun bekerja sama dengan
penyedia jasa pelatihan yang berkualitas, selain juga
mengirim karyawan terpilih ke lembaga pendidikan di
dalam maupun luar negeri.
Untuk memaksimalkan potensi setiap karyawan,
Perseroan memiliki Training & Learning Station yang
menyusun modul pelatihan berdasarkan training
need analysis yang diperoleh dari hasil competency-
gap analysis. Dengan memberikan pelatihan sesuai
kebutuhan, diharapkan kompetensi dan pengetahuan
karyawan dapat meningkat dan menghasilkan kinerjayang lebih optimal.
In 2014, the Company developed Management
Trainee (MT) program to prepare fresh graduates and
experienced professionals to become Company’s future
leaders. A total of 35 participants will attend the program,
which will be held over one full year, to enhance their
competence in of the property industry.
The MT program is one of the strategies to ensure
that its talented HR become even more competent
and competitive within the property industry, and help
the Company achieve its vision for 2014-2020. The
program’s candidates go through a rigorous selection
process, which is conducted either through collaboration
with several leading headhunter companies in Indonesiaor talent scouting of fresh graduates with high academic
achievement and GPA of at least 3.5. The MT candidates
are provided with technical, leadership and psychological
briefings by internal and external trainers before they are
placed in the respective business units for on the job
training activities.
Competence Training and Development
The competence training and development program is
managed by the Learning & Training Department. TheCompany’s training programs are held internally or in
cooperation with qualified training providers. In addition,
the Company sends selected employees to educational
institutions within and outside the country.
To maximize each employee’s potential, the Company
has a Training & Learning Station that prepares training
modules based on a training need analysis obtained
from the result of a competency-gap test. It is expected
that each employee’s competence and knowledge will
improve and result in a more optimal performance by
providing the appropriate training.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 90/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201488
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
Pada tahun 2014 Perseroan menyelenggarakan 24 jenis
pelatihan yang diikuti 1.236 karyawan sebagai berikut:
No.Kategori PelatihanTraining Category
PesertaParticipant
1 Sharing Knowledge 538
2 Personal Development 46
3 Professional Skills 652
Jumlah
Total 1.236
Total investasi Perseroan untuk pelatihan dan
pengembangan kompetensi karyawan berupa
pendidikan formal, pelatihan, seminar dan workshop
pada tahun 2014 adalah sebesar Rp2,48 miliar atau rata-rata biaya pengembangan karyawan adalah Rp2,3 juta
per karyawan, meningkat 85% dari tahun sebelumnya
sebesar Rp1,34 miliar atau Rp1,4 juta per karyawan.
Pengelolaan Kinerja
Perseroan sangat menghargai karyawan yang berkinerja
tinggi. Hasil penilaian kinerja digunakan sebagai
masukan untuk pengembangan karir dan program
pengembangan karyawan. Di sisi lain, manajemen juga
memperhatikan karyawan yang kinerjanya belum optimal
untuk ditingkatkan melalui berbagai program pelatihan.
Pengelolaan kinerja karyawan dilaksanakan secara
komprehensif melalui tahapan perencanaan, pemantauan
dan penilaian kinerja secara berkala. Manajemen
membentuk unit yang disebut Assessment Center
yang bertugas mengevaluasi dan mengembangkan
kemampuan individu karyawan untuk menciptakan
kinerja yang efektif. Assessment Center juga berfungsi
sebagai sarana untuk menentukan promosi karyawan,
menganalisa keunggulan dan kelemahan masing-masing
karyawan, mengembangkan mental dan kemampuan
karyawan serta menelusuri kompetensi dan potensisetiap karyawan.
In 2014 the Company organized 24 training sessions,
which were attended by 1,236 employees, as follows:
The Company’s total investment for competence training
and development of its employees thorough formal
educations, training, seminars and workshops in 2014
amounted to Rp2.48 billion, or an average developmentcost of Rp2.3 million per employee. This represents
an increase of 85% from the previous year, when the
Company spent Rp1.34 billion, or Rp1.4 million per
employee.
Performance Management
The Company greatly appreciates high-performing
employees. The results of performance appraisals are
used for career development and to develop career
paths of employees. Conversely, management also
pays attention to the employees whose performance
is not optimal to be improved through various trainingprograms.
The employees’ performance management is
implemented through periodic planning, monitoring and
performance appraisals. The Company’s Management
has established a unit called Assessment Center to take
charge of evaluating and developing each employee’s
individual capabilities. The Assessment Center also
functions as a means to determine promotions, analyzes
the strengths and weaknesses of each employee,
develop employees’ morale and abilities, and keep track
of competence and potential of each employee.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 91/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 89
Sistem penilaian kinerja dilakukan dengan menggunakan
KPI ( Key Performance Indicators ) yang telah disepakati
sehingga setiap karyawan mempunyai acuan rencana
kerja dan target kinerja yang diselaraskan dengan rencana
bisnis Perseroan. Pimpinan akan terus mengevaluasi
kinerja bawahannya. Penilaian kinerja tidak hanya terkait
pada KPI, tetapi juga menilai faktor non-KPI seperti
aspek kinerja, sikap dan kedisiplinan yang sesuai dengan
nilai-nilai perusahaan dan mempertimbangkan kontribusi
individu terhadap Perseroan di luar KPI masing-masing.
Promosi dan rotasi merupakan salah satu bentuk
pengembangan kompetensi yang dilakukan Perseroan.
Dalam rangka mempersiapkan sumber daya manusia
yang mampu mendukung visi besar pertumbuhan
Modernland, Perseroan menyusun model pengembangankarir ( career path model ) dan menerapkan konsep
pengelolaan kinerja baru yang disesuaikan dengan
kebutuhan organisasi yang terus berkembang. Pada
tahun 2014 sebanyak 22 karyawan mendapat promosi
dan 14 karyawan mendapat rotasi/mutasi.
Remunerasi Karyawan
Modernland menerapkan sistem remunerasi yang
kompetitif dengan mempertimbangkan tingkat
pengupahan pada industri sejenis, undang-undang
ketenagakerjaan, peraturan upah minimum regional
(UMR) dan provinsi (UMP) serta kemampuan Perseroan.Perseroan memastikan telah memenuhi standar
pengupahan yang telah disetujui pemerintah. Selain
itu, tidak ada kebijakan remunerasi yang membedakan
perlakuan terhadap karyawan laki-laki dan perempuan di
seluruh jenjang jabatan.
Besaran remunerasi ditetapkan berdasarkan jabatan,
fungsi kerja dan masa kerja. Perseroan telah
mengembangkan sistem remunerasi berbasis kompetensi
dan kinerja sehingga penilaian atas pencapaian KPI juga
menjadi dasar dalam menentukan besaran remunerasi
seperti kenaikan gaji tahunan dan bonus.
Performance assessments are based on the agreed-upon
KPI (Key Performance Indicators) so that each employee
ends up with a reference work plan and performance
target aligned with the Company’s business plan. The
management will continue to evaluate the performance
of their subordinates. Performance assessments are not
only related to KPI, but also evaluate non-KPI factors such
as performance, attitude and discipline, and consider the
individual contributions to the Company outside of each
KPI which reflect the Company’s values.
The Company conducts promotions and rotations to
develop its employees’ competence. In order to prepare
its HR to support Modernland’s development grand
vision, the Company creates career path models, and
applies a new performance management concepttailored to the growing needs of the organization. In
2014, 22 employees were promoted and 14 were rotated.
Remuneration of Employees
Modernland has a competitive remuneration system that
takes into account wage rates in similar industries, labor
laws, regional and provincial minimum wage regulations
(UMR and UMP), as well as the Company’s situation. The
Company ensures compliance with the standard wagelevels approved by the government. In addition, does not
have remuneration polocy that discriminate on the basis
of gender on all position levels.
The amount of remuneration is determined by job title,
job function and years of service. The Company has
developed a competency and performance based
remuneration system, where the assessment of KPI
achievements, among others, also forms as basis for
determining remuneration, including annual salary
increases and bonuses.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 92/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201490
Perseroan tidak membedakan kompensasi dan benefit
bagi karyawan tetap dan karyawan kontrak. Selain gaji
pokok, Perseroan memberikan berbagai jenis tunjangan
seperti (1) Tunjangan hari raya (THR), (2) Bonus tahunan,
(3) Komisi (Marketing), (4) Tunjangan makan, (5)
Tunjangan transportasi, (6) Tunjangan medikal termasuk
BJPS Tenaga Kerja dan BJPS Kesehatan, (7) Bantuan
melahirkan, dan (8) Insentif.
Hubungan Industrial
Hak berserikat dan berkumpul disepakati dan dihormati
bersama dalam koridor hak dan kewajiban karyawan
serta aturan perundang-undangan yang berlaku.
Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan
Nomor 13/2003 dan peraturan internasional ILOConvention 87 dan 98, karyawan mempunyai kebebasan
untuk mendirikan organisasi sebagai wadah untuk
menjembatani hubungan industrial antara karyawan dan
manajemen.
Serikat Pekerja (SP) Modernland dibentuk sebagai
wadah bagi karyawan untuk menyalurkan aspirasi
mereka. Pemilihan pengurus SP dilakukan secara
demokratis tanpa intervensi apapun dari manajemen.
Sebagai bentuk pengakuan terhadap keberadaan SP,
Perseroan memfasilitasi dan membantu pelaksanaan
kegiatan SP seperti pemilihan pengurus, penyediaanruang sektretariat dan perlengkapannya. Perseroan
juga melibatkan anggota SP dalam kegiatan-kegiatan
perusahaan terkait karyawan. SP juga kerap berperan
sebagai fasilitator sosialisasi kebijakan Perseroan
kepada karyawan, atau menjadi penengah apabila terjadi
masalah antara Perseroan dengan karyawan bermasalah
dengan memberikan advokasi kepada kedua belah
pihak.
The Company does not distinguish compensation and
benefits for permanent and contract employees. In
addition to the basic salary, the Company provides
various types of benefits, such as: (1) Holiday allowance
(THR), (2) Annual bonus, (3) Commission (Marketing), (4)
Meal allowance, (5) Transportation allowance, (6) Medical
allowance including Worker and Healthcare Social
Security, (7) Maternity support and (8) Incentives.
Industrial Relations
The Company’s employees have the right to gather and
assemble. In accordance with Labor Law No. 13/2003
and international regulation ILO Convention 87 and 98,
employees have the freedom to establish an organization
as a forum to bridge industrial relations betweenemployees and management.
Modernland’s Labor Union (SP) was established as a
forum for employees to express their aspirations. Election
of SP leaders is conducted democratically without any
intervention from management. In recognition of SP’s
existence, the Company facilitates and accommodates
SP’s activities, such as leader elections, and provision
of space and supplies for secretariat. The Company alsoinvolves SP members in employee-related corporate
activities. Moreover, SP often acts as a socialization
facilitator of the Company’s policies to employees, or
as a mediator should there be problems between the
Company and employees by providing advocacy to both
parties.
Sumber Daya ManusiaHuman Resources
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 93/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 91
Manajemen dan SP telah menyepakati dan menyusun
Perjanjian Kerja Bersama (PKB). PKB terakhir antara
Perseroan dengan SP PT Modern Realty Tbk telah
didaftarkan berdasarkan Surat Pendaftaran perjanjian
kerja bersama No.569.2/2808-Disnaker/2012 yang
dikeluarkan kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota
Tangerang tanggal 24 Oktober 2012, dengan masa
berlaku hingga tanggal 15 Juli 2015.
Rencana Pengembangan SDM Tahun 2015
Di tahun 2015, Perseroan akan melanjutkan inisiatif
pengembangan SDM dalam kerangka tahapan strategi
Planting the Seed dan sesuai dengan Rencana Kerja dua
Tahunan di HR Division (Periode 2014 – 2015) yaitu:
• Maximize Quality Product and Management
• Maximize Employee Recruitment• Maximize People Capability
• Improve Quality Team
The Management and SP have agreed on, and prepared,
a Collective Labor Agreement (PKB). The latest PKB
between the Company and SP of PT Modern Realty
Tbk has been registered under Registration Document
of Collective Labor Agreement No.569.2/2808-
Disnaker/2012 issued by the Head of Manpower Agency
of Tangerang City on October 24, 2012, with an a validity
period until July 15, 2015.
HR Development Plans for 2015
In 2015, the Company will continue to support HR
development initiatives within the framework stage of
Planting the Seed strategy, and in accordance with the
two years Work Plan of the HR Division (2014-2015
Period), that is:
• Maximize the Quality of Product and Management• Maximize Employee Recruitment
• Maximize People Capability
• Improve Team Quality
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 94/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201492
Untuk mendukung akselerasi pertumbuhan bisnis,
Perseroan mengembangkan teknologi informasi (TI)
yang andal dan mampu mendukung setiap proses bisnis
agar memiliki keunggulan kompetitif di industri properti.
Solusi teknologi informasi akan meningkatkan efisiensi,
efektivitas dan produktivitas kerja. Ketersediaan data
yang akurat dan mutakhir akan membantu manajemen
dalam proses pengambilan keputusan yang cepat dan
tepat. Oleh karena itu, visi pengembangan TI Perseroanadalah meningkatkan efektivitas dan efisiensi perusahaan
serta membantu kepatuhan Perseroan terhadap regulasi.
Tata Kelola Teknologi Informasi
Investasi teknologi informasi saat ini bukan hanya
ditujukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas
kerja, tetapi juga sebagai pendorong peningkatan kinerja
organisasi secara keseluruhan. Untuk itu, tanggung
jawab pengelolaan TI tidak bisa sepenuhnya diserahkan
ke unit yang menangani TI secara teknis (IT Function),
tetapi juga harus menjadi tanggung jawab para
pengambil keputusan. Hal ini merupakan paradigmabaru dalam mengelola teknologi informasi yang disebut
dengan tata kelola teknologi informasi ( IT Governance ).
Teknologi Informasi
To support business growth acceleration, the Company
developed a reliable and capable information technology
(IT) to support every business process in order to
have competitive advantage in the property industry.
Information technology solutions will improve efficiency,
effectiveness and productivity. The availability of accurate
and timely data will help management in the processes
of making immediate and accurate decision. Therefore,
the Company’s vision of IT development is to improveeffectiveness and efficiency of the Company as well as
support its compliance with regulations.
Information Technology Governance
Investment in information technology today is not only
intended to improve work efficiency and effectiveness,
but also as a driver of overall organizational performance
improvement. Therefore, the responsibility of IT
management cannot be fully assigned to the unit that
technically handles IT (IT Function), but also should be
the responsibility of the decision makers. This is a new
paradigm in managing information technology that iscalled IT Governance.
Information Technology
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 95/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 93
Direksi Perseroan sebagai pengambil keputusan telah
menyatakan komitmennya untuk mengembangkan
teknologi informasi sebagai salah satu upaya
meningkatkan aspek transparansi melalui media
teknologi. Hal ini akan mendukung penerapan tata kelola
yang baik dan pada akhirnya meningkatkan reputasi
sebagai perusahaan terpercaya.
Strategi Pengembangan TI
Teknologi informasi di Modernland ditangani oleh
Departemen Teknologi dan Informasi (T&I) yang berperan
sebagai unit yang mendukung kegiatan operasional
Perseroan dengan menyediakan layanan teknologi
informasi dan komunikasi yang dapat diandalkan dan
selaras dengan kebutuhan.
Tugas utama Departemen T&I adalah menjaga kelancaran
sistem kerja yang berbasis TI dengan meminimalisasirisiko terjadinya downtime server dan melakukan
pemutakhiran sistem sesuai dengan perkembangan
teknologi, perubahan proses bisnis serta peningkatan
kebutuhan pengguna. Terkait dengan tugas tersebut,
strategi yang dilakukan adalah mengadopsi teknologi
informasi terkini yang sesuai dengan visi pengembangan
TI baik secara hardware maupun software. Untuk itu,
pelatihan dan pengembangan kompetensi karyawan
TI merupakan salah satu inisiatif penting yang terus
dilakukan agar karyawan TI tanggap terhadap
perkembangan teknologi TI.
Aplikasi Utama
Perseroan terus mengembangkan sistem aplikasi bisnis
yang terintegrasi untuk mendukung operasional antar
unit kerja yang ada di dalam organisasi. Aplikasi yang
telah digunakan saat ini diantaranya adalah:
1. Program property
Menggunakan AST Property Application untuk
mengontrol proses bisnis mulai dari aktivitas sales
hingga finance.
2. Business intelligence
Menggunakan Tableau, yaitu suatu program
dashboard yang digunakan untuk memberikaninformasi kepada jajaran managemen.
3. Aplikasi lainnya
• Help desk , yaitu aplikasi yang berfungsi melayani
keluhan pengguna yang mengalami gangguan
komputer. Program ini dirancang dalam bentuk
online.
• Aset TI, yaitu aplikasi yang dibuat untuk pendataan
semua aset TI yang ada di Perseroan.
• Club house system, yaitu aplikasi yang dibuat
untuk mendukung proses bisnis di unit bisnis
club house seperti mengelola data member ,
pemesanan function hall hingga prosespembayaran dan juga menampung data semua
pengguna.
Board of Directors as decision makers have stated its
commitment in developing information technology as one
of the efforts to improve aspects of transparency through
media technology. This will support implementation of
good governance and ultimately enhance reputation as
a trusted company.
IT Development Strategy
Information technology in Modernland is handled by
Technology and Information (T&I) Department, which
acts as a unit that support the Company’s operations by
providing information and communication technology
services that are reliable and in line with the Company’s
needs.
The main roles of T&I Department are to safe guard
the stability of IT-based work systems by minimizingaccurence of downtime server risk and system updates
in accordance with technology developments, changes
in business processes and increasing user needs.
Associated with these roles, the strategy is to adopt the
latest information technology consistent with the vision of
IT development both in hardware and software. For that,
training and competence development of IT employees
is one of the important initiatives that is continuously
carried out so that IT employees are responsive to the
development of IT technology.
Main Applications
The Company continues to develop integrated business
application systems to support operations between work
units within the organization. Applications that have been
used at this time are:
1. Property program
Apply AST Property Application to control business
processes starting from sales to finance activities.
2. Business intelligence
Apply Tableau, which is a dashboard program that
is used to provide information to the management
ranks.3. Other applications
• Help desk, an application to serve complaints
of users experiencing interfered computers. This
program is designed in an online form.
• Aset TI, an application made to maintain data of
all existing TI assets in the Company.
• Club house system, an application made to
support business processes in the club house
business unit such as managing member data,
ordering function hall, payment process and also
accommodating all users data.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 96/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201494
Realisasi Pengembangan Teknologi Informasi
Tahun 2014
Sepanjang tahun 2014, Departemen T&I telah
melaksanakan berbagai aktivitas terkait penyempurnaan
sistem, pengembangan dan pengamanan jaringan
serta membangun aplikasi untuk efisiensi operasional
perusahaan berbasis TI, yaitu:
• Membuat failover untuk cloud server untuk menjaga
supaya aplikasi selalu online.
• Membangun infrastruktur hotspot di Jakarta Garden
City dengan profile per masing-masing pengguna.
• Membangun Disaster Recovery Center untuk backup
server-server yang ada di Perseroan.
• Membangun Active Directory, VLAN dan VPN untuk
peningkatan keamanan jaringan.
• Melakukan backup email yang ada di server existing via Cloud .
• Penggunaan perangkat SFF PC (Small Form Factor
PC), yaitu komputer personal dengan performa
tinggi dan desain pintar tetapi memiliki ukuran dan
konsumsi daya kecil untuk penghematan biaya
pemakaian daya listrik dan tempat.
• Membangun aplikasi Helpdesk dan IT Asset
management untuk meningkatkan pelayanan TI dan
pendataan aset TI.
• Menyelenggarakan pelatihan penggunaan program-
program Office seperti Microsoft Word, Excel dan
Powerpoint untuk menunjang kelancaran danketerampilan kerja karyawan.
Total investasi untuk teknologi informasi pada tahun
2014 adalah sekitar Rp1,5 miliar.
SDM TI
Hingga akhir tahun 2014, Departemen T&I didukung oleh
11 karyawan dengan kualifikasi rata-rata adalah sebagai
berikut:
Kualifikasi untuk IT Support
a. Pendidikan S1 Teknologi Informasi.
b. Mampu melakukan troubleshooting dan instalasiuntuk windows xp/7/8/2003/2008 beserta aplikasinya.
c. Mengerti dengan baik konsep Networking LAN, WAN.
d. Mengerti mikrotik, VPN, Active Directory dan terminal
server.
e. Mampu melakukan troubleshooting peralatan
network, PABX.
Kualifikasi untuk IT Programmer
a. Pendidikan S1 Teknologi Informasi.
b. Pernah membuat lebih dari 5 aplikasi bisnis baik web
based/client server .
Information Technology Development
Realization in 2014
Throughout 2014, T&I Department performed various
activities related to system improvement, network
development & security and applications set-up for
company’s IT-based operational efficiency, including:
• Creating failover for cloud server to ensure that
applications are always online.
• Building hotspot infrastructure in Jakarta Garden City
with profile for it user.
• Building Disaster Recovery Center to backup the
servers in the Company.
• Building Active Directory, VLAN and VPN to
enhancement network security.
• Performing emails backup for in the existing servers
via Cloud.• Using SFF PC (Small Form Factor PC), which are high-
performance and smart-design personal computers
but with small size and lesser power consumption for
power and space savings.
• Building Helpdesk application and IT Asset
Management to improve IT services and IT assets
data maintenance.
• Organizing training of Office programs such as
Microsoft Word, Excel and Powerpoint to support
employees’ work ease and skills.
The total investment for information technology in 2014
was approximately Rp1.5 billion.
IT HR
By the end of 2014, T&I Department was supported by
11 employees with average qualifications as follows:
Qualification for IT Support
a. Information Technology Undergraduate (S1).
b. Ability to perform troubleshooting and installation forWindows XP/7/8/2003/2008 and its applications.
c. Adequate understanding of Networking LAN, WAN
concepts.
d. Understanding of mikrotik, VPN, Active Directory and
the terminal server.
e. Ability to perform troubleshooting for network
equipment, PABX.
Qualification for IT Programmer
a. Information Technology Undergraduates (S1).
b. Experience in creating more than 5 business
applications both web based/client server.
Teknologi Informasi
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 97/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 95
c. Mengerti PHP, MySql, Sql Server, Jscript .
d. Mengerti konsep RDBMS, SDLC dengan baik.
e. Mampu melakukan troubleshooting database dan
server.
Untuk meningkatkan kompetensi SDM TI, pada tahun
2014 Perseroan memberikan pelatihan-pelatihan baik
yang bersifat teknis maupun pengembangan kepribadian,
yaitu:
a. Stress management.
b. Sharing knowledge.
c. Working with you is killing me.
d. Information Technology Infrastructure Library.
Peraturan Perusahaan Terkait TI
Untuk menjaga keamanan lalulintas data, kerahasiaaninformasi perusahaan dan keandalan sistem TI,
Perseroan menerapkan aturan bagi seluruh pengguna
TI yang merupakan bagian dari peraturan perusahaan
sebagai berikut:
a. Semua karyawan wajib menggunakan email
perusahaan untuk semua aktivitas perusahaan dan
menjadikan email tersebut sebagai identitas karyawan
di dalam perusahaan dan tidak menggunakannya
untuk keperluan lain di luar kegiatan kantor.
b. Semua karyawan dilarang menginstalasi program
aplikasi tanpa ijin Departemen T&I.
c. Semua karyawan dilarang menyebarkan virus/ spyware/addware ke dalam jaringan komputer
perusahaan.
d. Semua karyawan dilarang menyebarkan rahasia
perusahaan lewat media TI.
e. Untuk menunjang kompetensi karyawan, Departemen
T&I bekerja sama dengan HRD melakukan pelatihan-
pelatihan terkait TI.
f. Semua karyawan dilarang merubah/mengambil/
membawa pulang perangkat TI termasuk bagian dari
perangkat TI milik perusahaan kecuali dengan seijin
Departemen T&I (kecuali komputer laptop ).
g. Semua karyawan dilarang menggunakan semua
fasilitas TI perusahaan untuk kepentingan pribadi.
Rencana Pengembangan TI tahun 2015
1. Pembuatan dashboard teknologi informasi untuk
peningkatan kualitas service dan control .
2. Pembuatan sistem pendukung operasional seperti
pembuatan sistem untuk club house.
3. Membangun firewall terintegrasi untuk mempermudah
pengelolaan dan pendistribusian rules untuk
networking.
4. Memperkuat backup system via cloud .
5. Training office untuk peningkatan kualitas SDM.
c. Understanding of PHP, MySql, Sql Server, JScript.
d. Good understanding of RDBMS, SDLC concepts.
e. Ability to perform troubleshooting for database and
server.
To improve the competency of IT HR, in 2014 the
Company provided trainings both technical and personal
development, including:
a. Stress management.
b. Sharing knowledge.
c. Working with you is killing me.
d. Information Technology Infrastructure Library.
IT-Related Corporate Regulations
To maintain data traffic security, corporate informationconfidentiality and IT system reliability, the Company
applies regulations to all IT users who are part of the
Company as follows:
a. All employees are required to use corporate email for
all official activities and make the email as employee
identity in the Company and not to use it for other
purposes besides official activities.
b. All employees are prohibited to install application
programs without the permission of T&I Department.
c. All employees are prohibited to spread virus/spyware/
addware into the Company’s computer network.d. All employees are prohibited to spread the Company’s
confidential information through IT media.
e. To support employees’ competence, T&I Department
work closely with HRD to provide IT related trainings.
f. All employees are prohibited to change/take/bring
home IT devices including part of the Company’s IT
devices except with permission from T&I Department
(except laptop).
g. All employees are prohibited to use all the Company’s
IT facilities for personal interest.
IT Development Plan for 2015
1. Development of information technology dashboard
for enhancement of service and control quality.
2. Development of operational support systems such as
club house system.
3. Building integrated firewall to simplify management
and distribution of rules for networking.
4. Strengthening backup system via cloud.
5. Training office for enhancement of HR quality.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 98/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201496
Perseroan membukukan pendapatan usaha yang
meningkat signifikan sebesar 54,0% menjadiRp2,84 triliun sehingga terjadi peningkatan atas
laba bruto menjadi sebesar Rp1,60 triliun atau
meningkat 20,0% dibandingkan Rp1,33 triliun
pada tahun 2013 seiring dengan meningkatnya
penjualan Perseroan.
The Company recorded a significant increase in revenue of 54.0% to Rp2.84
trillion, resulting an increase in gross profit to Rp1.60 trillion, a 20% increase
compared to the Rp1.33 trillion in 2013, due to increased sales.
Financial Review
MODERNLAND Laporan Tahunan 201496
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 99/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 97
Pembahasan keuangan berikut ini harus dibaca
bersama-sama dengan data keuangan dan operasional
tertentu serta laporan keuangan konsolidasian dan
catatan atas laporan keuangannya yang terdapat di
dalam laporan tahunan ini. Pembahasan ini berdasarkan
Laporan Keuangan Konsolidasian PT Modernland
Realty Tbk. dan entitas anak untuk tahun-tahun yang
berakhir pada 31 Desember 2014 dan 2013, yang telah
diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanubrata Sutanto
Fahmi & Rekan. Seluruh angka-angka yang tersajikandalam Tinjauan Keuangan ini merupakan angka-angka
keuangan konsolidasian Perseroan dan entitas anak.
The following financial discussion should be read
together with financial and operational data as well as
the consolidated financial statements and notes to the
financial statements included in this annual report. This
discussion is based on Consolidated Financial Statements
of PT Modernland Realty Tbk. and Subsidiaries for the
years ended December 31, 2014 and 2013, audited by
Public Accounting Firm Publik Tanubrata Sutanto Fahmi
& Rekan. All numbers presented in this Financial Review
are consolidated financial figures of the Company and itssubsidiaries.
1.843.945
1.057.768
504.637
261.326
2010 2011 2012 2013 2014
2.839.771
Pendapatan (dalam juta Rupiah)
Revenues (in million Rupiah)
2010 2011 2012 2013 2014
1.600.003
1.332.781
501.732
266.624
141.052
Laba Bruto (dalam juta Rupiah)
Gross Profit (in million Rupiah)
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 100/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 201498
I. LAPORAN LABA RUGI
(dalam jutaan Rupiah) (In million Rupiah)
LAPORAN LABA RUGI
KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN 2014 2013 DCONSOLIDATED STATEMENT OF
COMPREHENSIVE INCOME
PENDAPATAN REVENUES
Penjualan bersih 2,725.007,24 1,739,441.51 56.7% Net sales
Pendapatan dari hotel dan sewa 67,662.71 58,558.21 15.5% Hotel and rental income
Lapangan golf dan restoran club house 47,101.37 45,945.25 2.5% Golf course and club house restaurant
TOTAL PENDAPATAN 2,839,771.32 1,843,944.98 54.0% TOTAL REVENUES
BEBAN POKOK PENDAPATAN COST OF REVENUES
Beban Pokok Penjualan 1,153,180.47 431,500.67 167.2% Cost of sales
Beban langsung hotel dan sewa 54,835.53 47,270.30 16.0% Direct cost of hotel and rental income
Beban langsung lapangan golf danrestoran club house 31,752.32 32,393.35 -2.0%
Direct cost of golf course and clubhouse restaurant
TOTAL BEBAN POKOKPENDAPATAN 1,239,768.32 511,164.32 142.5% TOTAL COST OF REVENUES
LABA BRUTO 1,600,003.00 1,332,780.66 20.0% GROSS PROFIT
Beban Penjualan (66,875.94) (59,528.88) 12.3% Selling expenses
Beban umum dan administrasi (335,064.90) (261,546.15) 28.1% General and administrative expenses
Laba atas kepemilikan sahamsebelumnya - 1,742,425.01
Gain on previously held equityinterest
Pendapatan operasi lainnya 155,267.51 19,725.26 687.2% Other operating income
Beban operasi lainnya (104,538.55) (109,363.18) -4.4% Other operating expenses
(351,211.89) 1,331,712.06 -126.4%
LABA USAHA 1,248,791.11 2,664,492.72 -53.1% OPERATING INCOME
Bagian atas laba bersih entitas asosiasi- Bersih - 44,353.62
Share in net income of associates- Net
Pendapatan keuangan 13,850.53 19,690.10 -29.7% Finance income
Beban keuangan (415,482.59) (179,938.78) 130.9% Finance cost
(401,632.06) (115,895.07)
LABA SEBELUM PAJAK
PENGHASILAN 847,159.05 2,548,597.66 -66.8%INCOME BEFORE INCOME
TAX
(BEBAN) MANFAAT PAJAK
PENGHASILAN
INCOME TAX (EXPENSE)
BENEFIT
Kini (143,042.31) (91,117.88) 57.0% Current
Tangguhan 7,094.86 (5,793.30) -222.5% Defered
BEBAN PAJAK PENGHASILAN -
BERSIH (135,947.45) (96,911.19) 40.3% INCOME TAX EXPENSE - NET
LABA BERSIH TAHUN
BERJALAN 711,211.60 2,451,686.47 -71.0%NET INCOME FOR THE YEAR
OTHER
PENDAPATAN KOMPREHENSIF
LAINNYA
OTHER COMPREHENSIVE
INCOME
Selisih kurs karena penjabaran laporankeuangan 6,858.93 (1,998.67) -443.2%
Exchange differences on translation offinancial statements
TOTAL LABA KOMPREHENSIF PADA
TAHUN BERJALAN718,070.53 2,449,687.80 -70.7%
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEAR
Total laba bersih yang dapat
diatribusikan kepada:
Total net income attributable
to:
Pemilik entitas induk 711,268.45 2,451,761.41 -71.0% Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (56.85) (74.94) -24.1% Non-controlling enterest
TOTAL 711,211.60 2,451,686.47 -71.0% TOTAL
I. STATEMENTS OF INCOME
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 101/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 99
(dalam jutaan Rupiah) (In million Rupiah)
LAPORAN LABA RUGI
KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN2014 2013 D
CONSOLIDATED STATEMENT OFCOMPREHENSIVE INCOME
Total pendapatan komprehensif lain
yang dapat diatribusikan kepada
pemilik entitas induk 6,858.93 (1,998.67) -443.2%
Total net income attributable
to owners to parent entity
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR
(Rupiah penuh) 56.75 195.62BASIC EARNINGS PER SHARE
(in full Rupiah)
LABA BERSIH PER SAHAM
DILUSIAN (Rupiah penuh) 56.75 193.73DILUTED EARNING PER SHARE
(in full Rupiah)
A. Pendapatan Usaha
Perseroan membukukan pendapatan usaha yang
meningkat signifikan sebesar 54,0% dari Rp1,84
triliun pada tahun 2013 menjadi Rp2,84 triliun.
Pendapatan usaha terdiri dari penjualan bersih,
pendapatan dari hotel dan sewa serta lapangan golf
dan restoran club house.
• Penjualan bersih yang terdiri atas penjualan
tanah, rumah tinggal, unit apartemen dan produk
material konstruksi dari anak perusahaan (EPS
dan Wiremesh ) meningkat 56,7% dari Rp1,74
triliun di tahun 2013 menjadi Rp2,72 triliun.
Peningkatan penjualan bersih terutama didorong
oleh penjualan tanah yang meningkat 16,9% dari
Rp1,49 triliun menjadi Rp1,74 triliun dan penjualan
rumah tinggal naik 342,9% dari Rp218,06 miliar di
tahun 2013 menjadi Rp965,79 miliar. Sedangkanpenjualan material konstruksi naik 63,7% dari
Rp7,03 miliar di tahun 2013 menjadi Rp11,52 miliar
seiring dengan peningkatan pembangunan rumah
tinggal. Sebaliknya, penjualan unit apartemen
turun 67,1% dari Rp26,54 miliar pada tahun 2013
menjadi Rp8,74 miliar karena sebagian besar unit
apartemen telah terjual di tahun 2013.
• Pendapatan dari hotel dan sewa meningkat
15,5% dari Rp58,56 miliar di tahun 2013 menjadi
Rp67,66 miliar didorong oleh tingkat okupansi
yang baik dari Hotel Novotel Gajah Mada.
• Pendapatan lapangan golf dan restoran club
house naik 2,5% dari Rp45,94 miliar pada tahun2013 menjadi Rp47,10 miliar terutama karena
naiknya pendapatan iuran anggota sebesar
47,1% dari Rp7,15 miliar di tahun 2013 menjadi
Rp10,52 miliar.
B. Beban Pokok Pendapatan
Beban Pokok Pendapatan (BPP) naik 142,5% dari
Rp511,16 miliar pada tahun 2013 menjadi Rp1,24
triliun. BPP terdiri dari beban pokok penjualan, beban
langsung hotel dan sewa serta beban langsung
lapangan golf dan restoran club house.
A. Operating Income
The Company recorded a significant increase in
operating income of 54.0% from Rp1.84 trillion in
2013 to Rp2.84 trillion. Operating income consists
of net sales, hotel and rental income as well as golf
course and club house restaurant revenues.
• Net sales consisting of sale of land, residential houses,
apartment units and construction by subsidiaries
EPS and Wiremesh increased by 56.7% from Rp1.74
trillion in 2013 to Rp2.72 trillion.
Increase in net sales was primarily driven by sales of
land which increased by 16.9% from Rp1.49 trillion
to Rp1.74 trillion and sales of residential houses
rose by 342.9% from Rp218.06 billion in 2013 to
Rp965.79 billion. While sales of constructon materialsincreased by 63.7% from Rp7.03 billion in 2013 to
Rp11.52 billion, in line with the increase in
development of residential houses. Contrarily, sales
of apartment units fell by 67.1% from Rp26.54 billion
in 2013 to Rp8.74 billion, as most available apartment
units had been sold in 2013.
• Hotel and rental income increased by 15.5% from
Rp58.56 billion in 2013 to Rp67.66 billion, driven by
the strong occupancy level of Novotel Gajah Mada
Hotel.
• Income from golf course and club house restaurant
rose by 2.5% from Rp45.94 billion in 2013 to Rp47.10billion, mainly due to increases in membership
fees of 47.1% from Rp7.15 billion in 2013 to
Rp10.52 billion.
B. Cost of Goods Sold
Cost of goods sold (COGS) increased by 142.5%
from Rp511.16 billion in 2013 to Rp1.24 trillion.
COGS consists of cost of sales, direct cost of hotels
& rental, and direct cost of golf course and club house
restaurant.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 102/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014100
• Beban pokok penjualan naik 167,2% dari Rp431,50
miliar pada tahun 2013 menjadi Rp1,153 triliun
terutama didorong oleh meningkatnya aktivitas
penjualan tanah, rumah tinggal dan produk
material konstruksi. Beban pokok penjualan tanah
naik 108,9% atau Rp317,81 miliar, beban pokok
penjualan rumah tinggal meningkat 374,6% atau
Rp415,24 miliar dan beban pokok penjualan
material konstruksi naik 45,7% atau Rp3,16
miliar. Sedangkan beban pokok penjualan unit
apartemen turun 66,0% atau Rp14,53 miliar.
• Beban langsung hotel dan sewa naik 16,0% dari
Rp47,27 miliar di tahun 2013 menjadi Rp54,83
miliar terutama disebabkan peningkatan beban
penyusutan sebesar 38,2% atau Rp7,53 miliar
sebagai dampak akuisisi Jakarta Garden City
(JGC), dimana biaya penyusutan milik JGC tahun
2014 diakui penuh satu tahun.
C. Laba Bruto
Terjadi peningkatan atas laba bruto dimana Perseroan
mampu membukukan laba bruto pada tahun 2014
sebesar Rp1,60 triliun atau meningkat 20,0%
dibandingkan Rp1,33 triliun pada tahun 2013 seiring
dengan meningkatnya penjualan Perseroan.
D. Beban Usaha
Beban usaha terdiri dari beban penjualan dan beban
umum dan administrasi. Beban usaha Perseroan
meningkat sebesar 25,19% dari Rp321,08 miliar ditahun 2013 menjadi Rp401,94 miliar.
• Beban penjualan naik 12,3% dari Rp59,53 miliar
menjadi Rp66,88 miliar terutama disebabkan oleh
peningkatan biaya iklan dan promosi sebesar
148,8% atau Rp17,83 miliar karena peningkatan
aktivitas penjualan dan strategi pemasaran.
• Beban umum dan administrasi meningkat 28,1%
dari Rp261,55 miliar menjadi Rp335,06 miliar
terutama disebabkan oleh peningkatan gaji, upah
dan kesejahteraan karyawan sebesar 63,6% atau
Rp50,95 miliar karena jumlah karyawan Perseroan
yang tumbuh 15% menjadi 1.098 orang padatahun 2014.
• The increase in cost of sales by 167.2% from
Rp431.50 billion in 2013 to Rp1.153 trillion was mainly
driven by increased sales activity of land, residential
houses and constructon materials. Cost of sales
of land increased by 108.9% or Rp317.81 billion,
residential houses increased by 374.6%, or Rp415.24
billion and constructon materials increased by 45.7%
or Rp3.16 billion. While cost of sales of apartment
units decreased by 66.0% or Rp14.53 billion.
• Direct costs of hotel and rental increased by 16.0%
from Rp47.27 billion in 2013 to Rp54.83 billion, mainly
due to an increase in depreciation expense of 38.2%
or Rp7.53 billion as a result of the acquisition of
Jakarta Garden City (JGC), in which JGC depreciation
expense was recognized for a full year in 2014.
C. Gross Profit
There was an increase in gross profit as the Company
was able to record gross profit in 2014 of Rp1.60
trillion, an 20% increase compared to the Rp1.33
trillion in 2013, due to increased sales.
D. Operating Expenses
Operating expenses consist of selling expenses and
general and administrative expenses. The Company’s
operating expenses increased by 25.19% fromRp321.08 billion in 2013 to Rp401.94 billion.
• Sales expenses increased by 12.3% from Rp59.53
billion to Rp66.88 billion, primarily due to increased
advertising and promotion expenses of 148.8%,
or Rp17.83 billion, triggered by increasing sales
activities and marketing strategies.
• General and administrative expenses increased by
28.1% from Rp261.55 billion to Rp335.06 billion,
mainly due to increase in salaries and employee
benefits of 63.6%, or Rp50.95 billion, as the number
of the Company’s employees grew by 15 % to 1,098
employees in 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 103/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 101
E. Pendapatan dan Beban Operasi Lainnya
• Perseroan mencatat pendapatan operasi lainnya
yang meningkat 687,2% dari Rp19,72 miliar
di tahun 2013 menjadi Rp155,27 miliar karena
adanya laba nilai pasar atas kontrak forward dan
penyesuaian atas akrual dan liabilitas sebesar
Rp121,98 miliar.
• Beban operasi lainnya mengalami penurunan
sebesar 4,41% dari Rp109,36 miliar di tahun
2013 menjadi Rp104,54 miliar karena turunnya
rugi selisih kurs yang dialami Perseroan.
F. Laba Usaha
Perseroan mencatat laba usaha sebesar Rp1,25
triliun, lebih rendah 53,1% dibandingkan tahun 2013
yang mencapai Rp2,66 triliun.
G. Beban Keuangan Beban keuangan meningkat 130,9% dari Rp179,94
miliar di tahun 2013 menjadi Rp415,48 miliar
terutama disebabkan oleh beban utang obligasi yang
meningkat 253,0% atau sebesar Rp239,84 miliar
karena adanya penerbitan Guaranted Senior Notes
2019.
H. Laba Sebelum Pajak Penghasilan
Laba sebelum pajak penghasilan mengalami
penurunan sebesar 66,8% dari Rp2,55 triliun pada
tahun 2013 menjadi Rp847,16 miliar.
I. Pajak Penghasilan – Bersih
Pajak penghasilan bersih mengalami peningkatan
sebesar 40,3% dari Rp96,91 miliar di tahun 2013
menjadi Rp135,95 miliar. Kenaikan pajak penghasilan
terutama disebabkan oleh peningkatan aktivitas
operasi Perseroan di tahun 2014. Beban pajak ini
adalah pajak final dari pendapatan dari penjualan
tanah dan atau rumah serta pajak yang tidak bersifat
final yaitu pendapatan dari lapangan golf, restoran
club house dan hotel.
J. Laba Bersih Tahun Berjalan
Hasilnya, laba komprehensif tahun berjalanPerseroan per 31 Desember 2014 tercatat sebesar
Rp711,21 miliar, atau mengalami penurunan sebesar
71,0% dibandingkan dengan tahun 2013 yang
tercatat sebesar Rp2,45 triliun. Perolehan laba bersih
tahun berjalan turun dibandingkan tahun 2013 karena
pada laba bersih tahun 2013 terdapat pengakuan
“one time gain” sebesar Rp1,7 triliun atas transaksi
akuisisi JGC.
E. Other Operating Income and Expenses
• The Company recorded increasing other operating
income by 687.2% from Rp19.72 billion in 2013 to
Rp155.27 billion due to gains on market value of
forward contracts and adjustments to accruals and
liabilities which amounted to Rp121.98 billion.
• Other operating expenses decreased by 4.41% from
Rp109.36 billion in 2013 to Rp104.54 billion due to
the Company’s lower foreign exchange losses.
F. Operating Income
The Company recorded an operating profit of Rp1.25
trillion, 53.1% lower than in 2013 which reached
Rp2.66 trillion.
G. Finance Costs Finance Costs increased by 130.9% from Rp179.94
billion in 2013 to Rp415.48 billion, primarily due to the
increased bond debt burden by 253.0% or Rp239.84
billion due to the issuance of Guaranted Senior Notes
2019.
H. Income Before Income Tax
Income before income tax decreased by 66.8% from
Rp2.55 trillion in 2013 to Rp847.16 billion.
I. Income Tax Expense – Net
Net income tax expense increased by 40.3% from
Rp96.91 billion in 2013 to Rp135.95 billion. The
increase in income tax expense was mainly due to
increased operating activities of the Company in
2014. The tax expense is final tax on income from
sale of land and or house as well as non-final tax on
income from golf course, club house restaurant and
hotel.
J. Net Income for the Year
As a result, the Company’s comprehensive incomefor the year as of December 31, 2014 amounted to
Rp711.21 billion, decreasing by 71.0% compared to
the year 2013 which amounted to Rp2.45 trillion. Net
income for the year fell compared to 2013 because
net income for 2013 included recognition of the one-
time gain of Rp1.7 trillion for the JGC acquisition
transaction.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 104/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014102
II. LAPORAN ARUS KAS
(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)
ARUS KAS KONSOLIDASIAN 2014 2013 D CONSOLIDATED CASH FLOWS
Arus kas bersih diperoleh dari(digunakan untuk) aktivitas operasi 146,827.17 (306,894.36) -147.8%
Net cash flows provided by (used in)operating activities
Arus kas bersih digunakan untukaktivitas investasi (67,643.63) (2,396,711.55) -97.2%
Net cash flows used in investingactivities
Arus kas bersih (digunakan untuk)diperoleh dari aktivitas pendanaan (8,561,27) 2,149,632.95 -100.4%
Net cash flows (used in) provided byfinancing activities
Kenaikan (penurunan) bersih kas dansetara kas 70,622.27 (553,972.96) -112.7%
Net increase(decrease) in
Kas dan setara kas Cash and cash equivalent
Kas dan setara kas padaawal tahun 511,884.60 1,065,857.56 -52.0%
Cash and cash equivalents at thebeginning of the year
Kas dan setara kas pada akhir tahun 582,506.88 511,884.60 13.8%Cash and cash equivalents at the
end of the year
Posisi kas dan setara kas Perseroan di akhir tahun
2014 sebesar Rp582,51 miliar atau meningkat 13,8%
dibandingkan posisi di akhir tahun 2013 sebesar
Rp511,88 miliar.
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Pada tahun 2014, arus kas dari aktivitas operasi mencatat
saldo positif sebesar Rp146,83 miliar terutama disebabkan
oleh adanya penerimaan kas dari pelanggan yang
meningkat signifikan sebesar 62% atau Rp991,62 miliar
dibandingkan tahun 2013 seiring dengan peningkatanpenjualan produk Perseroan. Walaupun terjadi kenaikan
pembayaran kepada kontraktor, pemasok dan pemilik
tanah sebesar 17,6% atau Rp246,74 miliar dan gaji
dan tunjangan yang naik 99,9% atau sebesar Rp73,08
miliar, arus kas diperoleh dari aktivitas operasi masih
mencatat saldo positif Rp548,31 miliar dibandingkan
Rp(108,95) miliar pada tahun 2013.
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Secara keseluruhan, kas yang digunakan untuk aktivitas
investasi turun 97,2% dari Rp2,40 triliun pada tahun
2013 menjadi Rp67,64 miliar. Penurunan ini antara
lain disebabkan turunnya alokasi dana yang dibatasipenggunaannya dari Rp131,72 miliar di tahun 2013
menjadi Rp69,47 miliar dan penerimaan dari investasi
jangka pendek sebesar Rp25,55 miliar serta tidak
adanya pembayaran atas akuisisi entitas anak baru di
tahun 2014.
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan
Kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan tercatat
sebesar Rp8,56 miliar dibandingkan saldo positif Rp2,15
triliun pada tahun 2013. Hal ini disebabkan adanya
pembayaran utang bank dan non-bank yang meningkat
393,3% dari Rp252,65 miliar pada tahun 2013 menjadiRp1,25 triliun, biaya penerbitan obligasi yang naik
II. STATEMENTS OF CASH FLOWS
The Company’s position of cash and cash equivalents at
the end of 2014 amounted to Rp582.51 billion, increasing
by 13.8% compared to the position at the end of 2013
which amounted to Rp511.88 billion.
Cash Flows from Operating Activities
In 2014, cash flows from operating activities recorded
a positive balance of Rp146.83 billion, primarily
due to cash receipts from customers that increased
significantly by 62% or Rp991.62 billion compared to
2013, in line with increased sales of the Company’sproducts. Although there were increases in payments
to contractors, suppliers and landowners of 17.6% or
Rp246.74 billion, and increase in salaries and allowances
of 99.9% or Rp73.08 billion, cash flows from operating
activities recorded a positive balance Rp548.31 billion
from Rp(108.95) billion in 2013.
Cash Flows from Investing Activities
Overall, cash used for investing activities decreased by
97.2% from Rp2.40 trillion in 2013 to Rp67.64 billion. This
decrease was partly due to a decline in restricted funds
allocation from Rp131.72 billion in 2013 to Rp69.47 billionand revenues from short-term investments amounting
to Rp25.55 billion and the absence of payment for new
subsidiary acquisition in 2014.
Cash Flows from Financing Activities
Cash used in financing activities amounted to Rp8.56
billion compared to source of cash of Rp2.15 trillion in
2013. This was due to the repayment of bank and non-
bank debts which increased by 393.3% from Rp252.65
billion in 2013 to Rp1.25 trillion, bond issuance costswhich increased by 139.4% from Rp70.08 billion in 2013
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 105/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 103
139,4% dari Rp70,08 miliar di tahun 2013 menjadi
Rp167,76 miliar, serta pembayaran dividen kas sebesar
Rp62,66 miliar dan pembayaran obligasi konversi
sebesar Rp30,57 miliar. Di sisi lain, penerimaan utang
bank turun 61,6% dari Rp734,53 miliar pada tahun 2013
menjadi Rp282,10 miliar.
III. LAPORAN POSISI KEUANGAN
Aset
Jumlah Aset Perseroan meningkat 8,3% dari Rp9,65
triliun pada akhir tahun 2013 menjadi Rp10,45 pada
akhir tahun 2014 terutama karena kenaikan aset tidak
lancar sebesar 10,2% dari Rp7,61 triliun pada tahun 2013
menjadi Rp9,38 triliun. Sedangkan aset lancar sedikit
mengalami peningkatan sebesar 1,2% dari Rp2,04 triliun
di tahun 2013 menjadi Rp2,06 triliun.
(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)
ASET 2014 2013 D ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 582,506.88 511,884.60 13.8% Cash and cash equivalents
Investasi Jangka Pendek 5,737.50 32,095.00 -82.1% Short-term investments
Piutang usaha pihak ketiga 434,514.59 350,863.11 23.8% Trade reveivables – Third parties
Piutang lain lain - Pihak ketiga 12,263.53 14,225.83 -13.8% Other receivables – Third parties
Piutang non-usaha daripihak berelasi 50,094.84 38,169.93 31.2%
Non-trade receivables fromrelated parties
Persediaan 924,431.53 1,042,753.16 -11.3% Inventories
Pajak dibayar dimuka 30,430.21 24,767.03 22.9% Prepaid taxes
Beban dibayar dimuka dan uang muka 21,436.24 22,109.87 -3.0% Prepaid expenses and advances
TOTAL ASET LANCAR 2,061,415.31 2,036,868.53 1.2% TOTAL CURRENT ASSETS
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS
Dana yang dibatasi penggunaannya 385,716.62 316,243.93 22.0% Restricted funds
Aset keuangan derivatif 85,340.00 - Derivative financial assets
Tanah untuk pengembangan 4,221,021.57 4,213,313.69 0.2% Land for development
Uang muka pembelian tanah 1,182,569.22 560,422.43 111.0% Advances for purchase of land
Aset tetap - setelah dikurangiakumulasi penyusutan 1,131,195.80 1,142,137.53 -1.0%
Property, plant and equipment – net ofaccumulated depreciation
Goodwill 1,366,834.26 1,366,834.26 0.0% Goodwill Aset pajak tangguhan - Bersih 258.27 165.62 55.9% Deferred tax assets – Net
Aset tidak lancar lainnya 12,556.65 11,827.07 6.2% Other non-current assets
TOTAL ASET TIDAK LANCAR 8,385,492.38 7,610,944.55 10.2% TOTAL NON-CURRENT ASSETS
TOTAL ASET 10,446,907.69 9,647,813.08 8.3% TOTAL ASSETS
to Rp167.76 billion, and payment of cash dividends of
Rp62.66 billion and payment of convertible bonds of
Rp30.57 billion. On the other hand, inflows from bank
loans decreased by 61.6% from Rp734.53 billion in 2013
to Rp282.10 billion.
III. STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
Assets
Total Assets of the Company increased by 8.3% from
Rp9.65 trillion at the end of 2013 to Rp10.45 at the end
of 2014 mainly due to increase in non-current assets
of 10.2% from Rp7.61 trillion in 2013 to Rp9.38 trillion.
While current assets increased slightly by 1.2% from
Rp2.04 trillion in 2013 to Rp2.06 trillion.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 106/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014104
A. Aset Lancar
• Kas dan setara kas pada akhir tahun 2014 tercatat
sebesar Rp582,51 miliar atau meningkat 13,8%
dari Rp511,88 miliar pada pada akhir tahun 2013
terutama disebabkan meningkatnya penerimaan
kas dari pelanggan.
• Per 31 Desember 2014, investasi jangka pendek
Perseroan tercatat sebesar Rp5,74 miliar atau
turun 82,1% dari Rp32,05 miliar pada periode
yang sama tahun 2013. Hal ini disebabkan oleh
penurunan harga pasar per 31 Desember 2014.
• Piutang usaha Perseroan meningkat 23,8% dari
Rp350,86 miliar di tahun 2013 menjadi Rp434,51
miliar terutama disebabkan oleh peningkatan
penjualan tanah sebesar 16,88% atau Rp251,16
miliar dibandingkan tahun sebelumnya.
• Piutang lain-lain pihak ketiga mengalami
penurunan 13,8% dari Rp14,22 miliar di tahun2013 menjadi Rp12,26 miliar karena adanya
pembayaran piutang lain-lain dari pihak ketiga.
• Sementara piutang non-usaha dari pihak berelasi
meningkat 31,2% dari Rp38,17 miliar pada tahun
2013 menjadi Rp50,09 miliar karena adanya
penambahan pinjaman oleh pihak berelasi.
• Persediaan Perseroan terdiri dari tanah siap
dipasarkan, rumah tinggal dan ruko dalam
penyelesaian, unit apartemen, makanan minuman
dan lainnya serta rumah siap dipasarkan. Nilai
persediaan pada tahun 2014 tercatat sebesar
Rp924,43 miliar atau turun 11,3% dari Rp1,04triliun pada tahun 2013 terutama disebabkan
oleh peningkatan penjualan sehingga persediaan
rumah tinggal dan ruko dalam penyelesaian turun
56,1% atau sebesar Rp194,66 miliar, persediaan
unit apartemen turun 27,8% atau sebesar Rp7,50
miliar dan persediaan rumah siap dipasarkan
turun 66,2% atau sebesar Rp12,44 miliar.
Peningkatan penjualan rumah tinggal dan ruko
dalam penyelesaian terlihat dari nilai kontrak yang
diperoleh Perseroan di tahun 2014 yaitu sebesar
Rp154,89 miliar, meningkat 93,4% dari tahun
2013 sebesar Rp80,08 miliar.
• Pajak dibayar di muka merupakan biaya dibayar dimuka atas Pajak Penghasilan Perseroan. Secara
nominal, Pajak dibayar di muka mengalami
peningkatan sebesar Rp5,66 miliar dari semula
tercatat sebesar Rp24,77 miliar pada tahun 2013
menjadi sebesar Rp30,43 miliar pada akhir tahun
2014. Peningkatan ini disebabkan oleh adanya
pembayaran pajak penghasilan pasal 4 ayat 2
sebesar Rp24,26 miliar pada tahun 2014 yang
akan dibebankan pada tahun berikutnya.
• Beban dibayar dimuka dan uang muka turun 3,0%
dari Rp22,11 miliar di tahun 2013 menjadi Rp21,44
miliar. Penurunan ini diantaranya disebabkan olehuang muka pembelian aktiva tetap yang sudah di
akui sebagai aktiva tetap Perseroan.
A. Current Assets
• Cash and cash equivalents at the end of 2014
amounted to Rp582.51 billion, increasing by 13.8%
from Rp511.88 billion at the end of 2013, primarily
due to increased cash receipts from customers.
• As of December 31, 2014, the Company’s short-term
investments amounted to Rp5.74 billion, decreasing
by 82.1% from Rp32.05 billion in the same period in
2013. This was caused by declined market prices at
December 31, 2014.
• The Company’s trade receivables increased by 23.8%
from Rp350.86 billion in 2013 to Rp434.51 billion,
mainly due to the increase in land sales of 16.88% or
Rp251.16 billion compared to the previous year.
• Other receivables from third parties decreased by
13.8% from Rp14.22 billion in 2013 to Rp12.26
billion due to payment of other receivables from third
parties.• Meanwhile non-operating receivables from related
parties increased by 31.2% from Rp38.17 billion in
2013 to Rp50.09 billion due to additional loans to
related parties.
• The Company’ inventories consist of land available-
for-sale, residential houses and shophouses under
construction, apartment units, food, beverage
and others as well as house available-for-sale.
Inventorys value in 2014 amounted to Rp924.43
billion, decreasing by 11.3% from Rp1.04 trillion
in 2013 primarily due to increased sales so that
inventories of residential houses and shophousesunder construction decreased by 56.1% or Rp194.
66 billion, inventories of apartment units fell by
27.8% or Rp7.50 billion and inventories of houses
available-for-sale decreased by 66.2% or Rp12.44
billion. Increased sales of residential and shophouses
under construction was indicated by the Company’s
acquired contract values in 2014 which amounted to
Rp154.89 billion, increasing by 93.4% from the year
2013 that reached Rp80.08 billion.
• Prepaid tax represents prepaid expenses for the
Company’s income tax. In nominal terms, prepaid
tax increased by Rp5.66 billion from Rp24.77 billion
in 2013 to Rp30.43 billion at the end of 2014. Thisincrease was caused by payments for income tax
article 4 paragraph 2 of Rp24.26 billion in 2014 to be
expensed in the following year.
• Prepaid expenses and advances decreased by 3.0%
from Rp22.11 billion in 2013 to Rp21.44 billion. This
decrease was due partly to advances for purchase
of fixed assets that had been recognized as the
Company’s fixed assets.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 107/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 105
B. Aset Tidak Lancar
• Dana yang dibatasi penggunaannya meningkat
22,0% dari Rp316,24 miliar di tahun 2013 menjadi
Rp385,72 miliar terutama karena Perseroan harus
menempatkan sejumlah dana tertentu di bank
sebagai jaminan pembayaran bunga setengah
tahunan atas Guaranteed Senior Notes Perseroan
yang beredar. Dana Perseroan lainnya merupakan
dana pencairan KPR dari konsumen yang belum
bisa digunakan oleh Perseroan hingga semua
persyaratan terkait penyelesaian rumah dan
aspek legalitasnya terpenuhi.
• Tanah untuk pengembangan merupakan Perseroan
untuk pengembangan di masa yang akan
datang. Tanah untuk pengembangan dinyatakan
berdasarkan nilai terendah antara biaya perolehan
dan nilai realisasi bersih ( the lower of cost or net
realizable value ) dan akan dipindahkan sebagaiakun persediaan pada saat mulai dikembangkan
dan dibangun prasarana. Per 31 Desember 2014
tanah untuk pengembangan tercatat sebesar
Rp4,22 triliun atau sedikit meningkat sebesar
0,2% dibandingkan dengan tahun 2013 yang
tercatat sebesar Rp4,21 triliun. Dalam rangka
meningkatkan cadangan lahan, Perseroan
melakukan pembelian tanah yang berada di
sekitar areal tanah Perseroan di Jabodetabek.
Pembelian tanah tersebut dilakukan dengan
pembayaran uang muka kepada pemilik tanah
melalui beberapa perantara. Jumlah uang mukapembelian tanah tersebut akan direklasifikasi ke
akun “Tanah untuk pengembangan” pada saat
harga pembelian tanah tersebut telah dilunasi
penuh dan surat pelepasan hak diterima oleh
Perseroan.
• Uang muka pembelian tanah adalah uang yang
dibayarkan Perseroan kepada pemilik tanah
melalui beberapa perantara untuk melakukan
pembelian tanah yang berada di sekitar areal tanah
Perseroan. Jumlah uang muka tersebur dilaporkan
di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian
sebagai “Uang Muka Pembelian Tanah” yang
pada tahun 2014 tercatat sebesar Rp1,18 triliunatau meningkat 111,0% dibandingkan Rp560,42
miliar pada tahun 2013.
• Goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi
akumulasi kerugian penurunan nilai. Perseroan
melakukan tes goodwill setiap tahun untuk
penurunan, atau lebih sering jika ada indikasi
B. Non-current Assets
• Restricted funds increased by 22.0% from Rp316.24
billion in 2013 to Rp385.72 billion, mainly because
the Company had to place a certain amount of funds
in banks as a guarantee for semi-annual interest
payments on the Company’s outstanding Guaranteed
Senior Notes. Other funds of the Company were
mortgage disbursements from consumers that
cannot be used by the Company until all the relevant
requirements related to construction of the house and
legal aspects are met.
• Land for development is the Company’s land for
future development. Land for development is stated
at the lower of cost or net realizable value and will be
transferred to an inventory account at the beginning
of infrastructure development and construction. As of
December 31, 2014 land for development amounted to
Rp4.22 trillion or slightly increased by 0.2% comparedto that of 2013 at Rp4.21 trillion. In order to increase
the land bank, the Company purchases land located
around the Company’s land in Jabodetabek area.
Land purchases are paid in advance to landowners
through several intermediaries. The amount of
advances for land purchase will be reclassified to
“Land for development” at full settlement of the land
purchase when waiver of rights is received by the
Company.
• Advances for land purchase is the amount paid by the
Company to landowners through some intermediaries
to purchase land located around the Company’s landareas. The amount of advance payment is reported
in the consolidated statement of financial position as
“Advances for Purchase of Land” which amounted
to Rp1.18 trillion in 2014, increased by 111.0%
compared to Rp560.42 billion in 2013.
• Goodwill is measured at the recorded amount
deducted by any accumulated impairment losses.
The Company conducts goodwill tests for impairment
annually, or more often if there is indication of
impaired goodwill. Management believes that there is
no impairment of goodwill value so that no provision
for impairment was set aside at December 31, 2014
and 2013. At end of 2014 and 2013, the Companyrecorded goodwill amounting to Rp1.37 trillion.
• Deferred tax is calculated using tax rates applicable
or substantially applicable at reporting date of
the consolidated financial position. The change in
recorded amount of deferred tax assets due to a
change in tax rates is charged in the current period/
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 108/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014106
goodwill yang dirugikan. Manajemen berkeyakinan
bahwa tidak ada penurunan pada nilai goodwill
sehingga tidak ada penyisihan penurunan nilai
yang diperlukan pada 31 Desember 2014 dan
2013. Pada akhir tahun 2014 dan 2013, goodwill
Perseroan tercatat sebesar Rp1,37 triliun.
• Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakan
tarif pajak yang berlaku atau secara substansial
telah berlaku pada tanggal laporan posisi
keuangan konsolidasian. Perubahan nilai tercatat
aset pajak tangguhan yang disebabkan oleh
perubahan tarif pajak dibebankan pada periode/
tahun berjalan. Pada akhir tahun 2014, aset pajak
tangguhan bersih Perseroan tercatat sebesar
Rp258,27 juta atau naik 55,9% dibandingkan
Rp165,62 juta pada tahun 2013.
LiabilitasJumlah liabilitas Perseroan pada akhir tahun 2014
meningkat 2,9% dari Rp4,97 triliun pada tahun 2013
menjadi Rp5,12 triliun. Peningkatan tersebut terutama
disebabkan naiknya liabilitas jangka panjang sebesar
34,7% dari Rp2,53 triliun pada tahun 2013 menjadi
Rp3,41 triliun. Sedangkan liabilitas jangka pendek turun
30,1% dari Rp2,44 triliun di tahun 2013 menjadi Rp1,71
triliun.
(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)
LIABILITAS 2014 2013 D LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang jangka pendek Short-term loans
Bank - 852,570.04 Bank
Non-bank - 28,000.00 Non-bank
Utang usaha - Pihak ketiga 58,868.33 84,161.27 -30.1% Trade payables – Third parties
Liabilitas keuangan lancar lainnya Other current financial liabilities
Utang lain lain - Pihak ketiga 79,841.27 41,692.76 91.5% Other payables – Third parties
Uang muka pelanggan 602,657.46 786,397.02 -23.4% Deposits from customers
Beban masih harus dibayar 527,110.00 342,964.43 53.7% Accrued expenses
Utang pajak 109,124.50 113,790.21 -4.1% Taxes payable
Liabilitas jangka panjang jatuh tempodalam satu tahun
Current portion oflong-term liabilities
Utang sewa pembiayaan 4,276.16 4,065.19 5.2% Finance lease liabilities
Uang jaminan keanggotaan yang dapatdikembalikan 15,407.22 15,948.61 -3.4%
Refundable membershipdeposits
Utang obligasi - - Bonds payable
Pihak ketiga 248,860.62 - Third parties
Pihak bereleasi - 30,575.05 Related party
Utang bank 61,223.57 141,758.38 -56.8% Bank loans
TOTAL LIABILITAS JANGKA
PENDEK 1,707,369.12 2,441,922.96 -30.1%
TOTAL CURRENT
LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES
Liabilitas imbalan kerja karyawan 39,636.94 29,650.63 33.7% Employee benefits liability
Liabilitas pajak tangguhan - Bersih 82,076.82 89,079.02 -7.9% Deferred tax liabilities – Net
year. At the end of 2014, the Company’s net deferred
tax assets was Rp258.27 million, increased by 55.9%
compared to Rp165.62 million in 2013.
LiabilitiesTotal liabilities of the Company at the end of 2014
increased by 2.9% from Rp4.97 trillion in 2013 to Rp5.12
trillion. The increase was primarily due to increase in
long-term liabilities of 34.7% from Rp2.53 trillion in 2013
to Rp3.41 trillion. While short-term liabilities decreased
by 30.1% from Rp2.44 trillion in 2013 to Rp1.71 trillion.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 109/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 107
(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)
LIABILITAS 2014 2013 D LIABILITIES
Liabilitas jangka panjang setelahdikurangi bagian jatuh tempodalam waktu satu tahun
Long-term liabilities – net of currentportion
Utang sewa pembiayaan 3,348.79 1,926.99 73.8% Finance lease liabilities
Uang jaminan keanggotaan yangdapat dikembalikan - 271.13
Refundable membershipdeposits
Utang obligasi - Pihak ketiga 3,128,667.19 2,251,957.29 38.9% Bonds payable – Third parties
Utang bank 154,703.17 157,304.57 -1.7% Bank loans
TOTAL LIABILITAS JANGKA
PANJANG 3,408,432.89 2,530,189.63 34.7% TOTAL NON-CURRENT LIABILITIES
TOTAL LIABILITAS 5,115,802.01 4,972,112.59 2.9% TOTAL LIABILITIES
A. Liabilitas Jangka Pendek
• Pada tahun 2014 Perseroan melunasi seluruh
pinjaman jangka pendek setelah memperolehpinjaman Guaranteed Senior Notes due 2019
sebesar USD 190,83 juta.
• Utang usaha Perseroan terutama berhubungan
dengan utang kontraktor dan pembelian bahan
baku dan jasa dari pemasok. Utang usaha
mengalami penurunan sebesar 30,1% dari
Rp84,16 miliar pada tahun 2013 menjadi sebesar
Rp58,87 miliar. Penurunan ini disebabkan karena
adanya pembayaran utang-utang Perseroan yang
telah jatuh tempo.
• Utang lain-lain naik 91,5% dari Rp41,69 miliar
pada tahun 2013 menjadi Rp79,84 miliar yangdisebabkan adanya peningkatan kegiatan
operasional Perseroan.
• Uang muka pelanggan terbagi atas uang muka
pelanggan merupakan pembayaran yang diterima
dari pelanggan yang belum diakui sebagai
penjualan. Pada tahun 2014 uang muka pelanggan
turun 23,4% dari Rp786,40 miliar pada tahun
2013 menjadi Rp602,66 miliar. Penurunan ini
terutama karena sebagian uang muka pelanggan
masuk menjadi akun piutang usaha saat kriteria
untuk pengakuan penjualan telah terpenuhi.
• Beban yang masih harus dibayar naik 53,7%
dari Rp342,96 miliar pada tahun 2013 menjadiRp527,11 miliar. Beban yang masih harus dibayar
untuk pekerjaan pembangunan proyek dengan
kontraktor merupakan biaya yang dikeluarkan
berdasarkan tingkat penyelesaian dari kontrak
pembangunan yang belum ditagih pada tanggal
pelaporan. Biaya yang masih harus dibayar
biasanya dilunasi pada tahun buku.
A. Current Liabilities
• In 2014, the Company repaid all of its short-term
loans upon issuance of Guaranteed Senior Notes due2019 amounting to USD 190.83 million.
• The Company’s trade payables are mainly related to
contractor debts and purchase of raw materials and
services from suppliers. Trade payables decreased
by 30.1% from Rp84.16 billion in 2013 to Rp58.87
billion. The decrease was due to payment of the
Company’s matured debts.
• Other payables increased by 91.5% from Rp41.69
billion in 2013 to Rp79.84 billion due to an increase in
the Company’s operational activities.
• Advances from customers consist of payments
received from the customers which have notbeen recognized as sales. In 2014 advances from
customers decreased by 23.4% from Rp786.40
billion in 2013 to Rp602.66 billion. The decrease
was mainly because most deposits from customers
reclassified to accounts receivable upon fulfillment of
revenue recognition criteria.
• Accrued Expenses increased by 53.7% from
Rp342.96 billion in 2013 to Rp527.11 billion.
Accrued expenses for project development work by
contractors are costs based on completion rate of
unbilled construction contracts as of reporting date.
Accrued expenses are normally settled in the financial
year.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 110/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014108
• Utang Pajak Perseroan mengalami sedikit
penurunan sebesar 4,1% dari Rp113,79 miliar
pada tahun 2013 menjadi Rp109,12 miliar
terutama karena adanya penurunan kewajiban
pajak penghasilan (PPh) pasal 4(2) sebesar
42,8% dari Rp72,52 miliar di tahun 2013 menjadi
Rp41,50 miliar. Sebaliknya pajak pertambahan
nilai (PPN) naik 72,4% dari Rp35,26 miliar di tahun
2013 menjadi Rp60,78 miliar.
• Bagian liabilitas jangka panjang yang akan jatuh
tempo dalam satu tahun terbagi atas utang sewa
pembiayaan, uang jaminan keanggotaan yang
dapat dikembalikan, utang obligasi dan utang
bank. Akun ini mencatat peningkatan sebesar
71,4% dari Rp192,35 miliar di tahun 2013 menjadi
Rp329,77 miliar.
B. Liabilitas Jangka Panjang• Liabilitas imbalan kerja karyawan sampai dengan
akhir tahun 2014 tercatat sebesar Rp39,64 miliar
atau meningkat 33,7% dibandingkan Rp29,65
miliar pada tahun 2013. Perseroan memberikan
imbalan bagi karyawannya yang mencapai usia
pensiun yaitu 55 tahun sesuai dengan Undang-
Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25
Maret 2003. Perhitungan liabilitas imbalan kerja
karyawan pada 31 Desember 2014 berdasarkan
perhitungan yang dilakukan oleh PT Padma Raya
Aktuaria, aktuaris independen, sesuai laporannya
pada tanggal 20 Februari 2015• Bagian liabilitas jangka panjang setelah dikurangi
bagian jatuh tempo dalam waktu satu tahun
terdiri dari utang sewa pembiayaan, uang jaminan
keanggotaan yang dapat dikembalikan, utang
Obligasi dan utang bank. Akun ini mencatat
peningkatan sebesar 36,3% dari Rp2,41 triliun di
tahun 2013 menjadi Rp3,29 triliun. Peningkatan
tersebut terutama disebabkan oleh peningkatan
utang obligasi yang meningkat 38,9% atau
sebesar Rp876,71 miliar dari Rp2,25 triliun pada
tahun 2013 menjadi Rp3,13 triliun.
Ekuitas
Sampai dengan akhir tahun 2014, jumlah ekuitas
Perseroan mengalami peningkatan 14,0% dibandingkan
tahun 2013 yaitu sebesar Rp5,33 triliun dibandingkan
Rp4,68 triliun pada tahun 2013. Peningkatan tersebut
seiring penambahan saldo laba sebesar Rp711,21 miliar
pada tahun 2014.
• The Company’s Tax Payable decreased slightly by
4.1% from Rp113.79 billion in 2013 to Rp109.12
billion, primarily due to a decrease in income tax
liabilities (PPh) Article 4 (2) of 42.8% from Rp72.52
billion in 2013 to Rp41.50 billion. Conversely value-
added tax (PPN) increased by 72.4% from Rp35.26
billion in 2013 to Rp60.78 billion.
• Current portion of long-term liabilities consists of
finance lease liabilities, refundable membership
deposits, convertible bonds and bank loans. This
account recorded an increase of 71.4% from
Rp192.35 billion in 2013 to Rp329.77 billion.
B. Non-Current Liabilities• Employee benefits liability at the end of 2014 was
recorded at Rp39.64 billion, an increase of 33.7%
compared to Rp29.65 billion in 2013. The Company
provides benefits for employees who reach the
retirement age of 55 years in accordance with the
Labor Law No. 13/2003 dated March 25, 2003.
Calculation of employee benefits liability at December
31, 2014 was based on calculations performed by
PT Padma Raya Aktuaria, an independent actuary,
based on its report dated February 20, 2015.
• Long-term liabilities net of current portion due within
one year consist of finance lease liabilities, refundablemembership deposits, bonds payable and bank
loans. This account recorded an increase of 36.3%
from Rp2.41 trillion in 2013 to Rp3.29 trillion. The
increase was primarily due to an increase in bonds
payable which increased by 38.9% or Rp876.71
billion from Rp2.25 trillion in 2013 to Rp3.13 trillion.
Equity
As at end of 2014, the Company’s total equity increased
by 14.0% compared to end of year 2013 to Rp5.33 trillion
from Rp4.68 trillion in 2013. This increase was in line with
the addition of retained earnings of Rp711.21 billion in
2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 111/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 109
EKUITAS 2014 2013 D EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk
Equity attributable to owners of theparent
Modal saham 2,330,844.84 2,330,844.84 0.0% Share capital
Tambahan modal disetor (11,794.74) (19,956.42) -40.9% Additional paid-in capitalUnsur ekuitas dari obligasi konversi - 8,161.68 Equity portion of convertible bond
Selisih kurs karena penjabaran laporankeuangan 4,860.26 (1,998.67) -343.2%
Exchange differences on translation offinancial statements
Selisih nilai transaksi dengan non-pengendali (5.41) (5.41) 0.0%
Difference from transactions with non-controlling interest
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan penggunaannya 2,500.00 2,500.00 0.0% Appropriated
Belum ditentukan penggunaannya 3,004,736.21 2,356,133.09 27.5% Unappropriated
Total ekuitas yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk 5,331,141.15 4,675,679.11 14.0%
Total equity attributable to owners ofthe parent
Kepentingan non-pengendali (35.47) 21.38 -265.9% Non-controlling interest
TOTAL EKUITAS 5,331,105.68 4,675,700.49 14.0% TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 10,446,907.69 9,647,813.08 8.3% TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
IV. KEMAMPUAN MEMBAYAR UTANG
Likuiditas
Rasio likuiditas adalah perbandingan antara aset lancar
dan kewajiban lancar. Pada tahun 2014 rasio likuiditas
Perseroan adalah 1,21 kali, meningkat dibandingkan
0,83 kali pada tahun 2013. Peningkatan ini menunjukkan
posisi aset lancar yang semakin kuat dalam menutup
kewajiban lancarnya.
Rentabilitas
Rasio rentabilitas adalah perbandingan antara laba
bersih dan penjualan. Pada tahun 2014 rasio rentabilitas
Perseroan adalah 25,04%, menurun dibandingkan
pada tahun 2013 yang mencapai 132,96%. Tingginya
rentabilitas Perseroan pada tahun 2014 disebabkan
adanya “one time gain” yang diperoleh Perseroan atas
akuisisi JGC.
Solvabilitas
Rasio solvabilitas adalah perbandingan antara total
kewajiban dan total ekuitas. Pada tahun 2014 rasiosolvabilitas turun dari 106,3% pada tahun 2013 menjadi
96,0%. Di tahun 2014 jumlah kewajiban Perseroan
mencapai Rp5,12 triliun, sedangkan di tahun 2013
turun menjadi Rp4,97 triliun. Ekuitas pada tahun 2014
mencapai 5,33 triliun, sedangkan di tahun 2013 sebesar
Rp4,67 triliun. Semakin kecil rasio hutang modal maka
kemampuan Perseroan untuk memenuhi kewajibannya
dengan menggunakan modal semakin baik.
IV. SOLVENCY
Liquidity
The liquidity ratio is the ratio of current assets to current
liabilities. In 2014 the Company’s liquidity ratio was 1.21
times, increasing from 0.83 times in 2013. This increase
indicates a stronger position of current assets to cover
current liabilities.
Rentability
The rentability ratio is the ratio of net income to sales. In
2014 the Company’s rentability ratio was 25.04%, lower
than in 2013 which was 132.96%. The Company’s high
rentability in 2014 was due to a “one-time gain” received
by the Company on JGC acquisition.
Solvability
The solvability ratio is the ratio of total liabilities to total
equity. In 2014 the solvability ratio decreased from106.3% in 2013 to 96.0%. In 2014 the Company’s total
liabilities reached Rp5.12 trillion, while in 2013 dropped
to Rp4.97 trillion. Equity in 2014 reached 5.33 trillion,
whereas in 2013 was Rp4.67 trillion. The smaller debt to
equity ratio, the better the Company’s ability to meet its
obligations using its capital.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 112/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014110
V. TINGKAT KOLEKTABILITAS PIUTANG
Pada tahun 2014 piutang usaha Perseroan sebesar
Rp434,51 miliar, meningkat 23,8% atau Rp83,65 miliar
dibanding piutang tahun 2013 yang mencapai Rp350,86
miliar. Tidak ada kesulitan bagi Perseroan untuk menagih
piutangnya kepada para konsumen dimana tercermin
pada posisi kas dan setara kas dalam penjelasan
sebelumnya.
VI. STRUKTUR MODAL
Tujuan utama dari pengelolaan modal Perseroan adalah
untuk memastikan bahwa dipertahankannya peringkat
kredit yang kuat dan rasio modal yang sehat agar dapat
mendukung kelancaran usaha dan memaksimalkan nilai
dari pemegang saham.
Perseroan mengelola struktur modalnya dan membuat
penyesuaian-penyesuaian sehubungan dengan
perubahan kondisi ekonomi dan karakteristik dari risiko
usaha. Agar dapat menjaga dan menyesuaikan struktur
modal, Perseroan akan menyesuaikan jumlah dari
pembayaran dividen kepada para pemegang saham
atau tingkat pengembalian modal. Tidak ada perubahan
dalam tujuan, kebijakan dan proses dan sama seperti
penerapan tahun-tahun sebelumnya.
Struktur permodalan dan susunan pemegang saham
Perseroan pada tanggal 31 Desember 2014 adalahsebagai berikut:
DeskripsiDescription
Nilai nominal saham Seri A Rp250 per saham Value per Shares Series A Rp250 per shares
Nilai nominal saham Ser B Rp125 per saham Values per Shares Series B Rp125 per shares
Jumlah SahamTotal Shares
Nilai Nominal (Rp)Nominal Value (Rp) %
Modal Dasar | Authorized Capital- Saham Seri A | Series A Shares- Saham Seri B | Series B Shares
6,113,691,37635,772,617,248
1,528,422,844,0004,471,577,156,000
Jumlah Modal DasarTotal Authorized Capital
41,886,308,624 6,000,000,000,000
Modal ditempatkan dan disetor penuhIssued and fully paid capital- AA Land Pte. Ltd., Singapore- PT Bumi Perkasa Permai- Masyarakat | Public
(masing-masing dengan kepemilikan kurang dari 5%)(less than 5% ownership interest each)
3,609,988,014896,836,492
8,026,242,816
622,213,858,000112,104,561,500
1,596,526,417,594
28.80%7.16%
64.04%
Jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh (setelah stock split 1:2)Total issued and fully paid capital (after 1:2 stock plit)
12,533,067,322 2,330,844,837,094 100.00%
Jumlah saham dalam portopelTotal shares in portfolioSaham Seri A | Series A SharesSaham Seri B | Series B Shares
-29,353,241,302
-3,669,155,162,906
V. RECEIVABLES COLLECTABILITY RATE
In 2014, the Company’s trade receivables was
Rp434.51 billion, an increase of 23.8% or Rp83.65,
billion compared to that of 2013 which reached
Rp350.86 billion. There was no difficulty for the Company
to collect its receivables from customers as reflected
on the aforementioned explanation of cash and cash
equivalents position.
VI. CAPITAL STRUCTURE
The main objective of the Company’s capital management
is to maintain strong credit rating and sound capital ratios
in order to support its business activities and maximize
values for shareholders.
The Company manages its capital structure and makes
adjustments in light of changes in economic conditions
and characteristics of business risks. In order to maintain
and adjust its capital structure, the Company will adjust
the amount of dividend payments to shareholders
or rate of return on capital. There were no changes in
objectives, policies and processes and remain the same
as implementation in the previous years.
The Company’s capital and shareholder structures as of
December 31, 2014 are as follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 113/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 111
VII. PENGUNGKAPAN PENINGKATAN/
PENURUNAN YANG MATERIAL DARI
PENJUALAN/PENDAPATAN BERSIH
Kondisi perekonomian domestik pada tahun 2014
secara keseluruhan berdampak pada kenaikan harga-
harga komponen bahan bangunan yang berpengaruh
terhadap kenaikan harga produk perumahan yang dijual
Perseroan. Namun demikian dampak perubahan harga
tersebut masih dapat diserap oleh pasar sehingga tidak
berpengaruh secara material terhadap keberlanjutan
usaha Perseroan.
VIII. INFORMASI DAN FAKTA MATERIAL
SETELAH TANGGAL LAPORAN AKUNTAN
Tidak ada informasi dan fakta material bagi Perseroan
yang terjadi setelah tanggal Laporan KeuanganKonsolidasian Perseroan yang diterbitkan pada tanggal
20 Maret 2015.
IX. KEBIJAKAN DIVIDEN
Sesuai dengan pernyataan dalam prospektus pada
Penawaran Saham Perdana, Perseroan merencanakan
untuk membayar dividen sekurang-kurangnya satu kali
dalam satu tahun. Jumlah dividen yang dibayarkan
dikaitkan dengan keuntungan dan keadaan keuangan
Perseroan dalam tahun yang bersangkutan, tanpa
mengurangi hak Pemegang Saham untuk menentukanlain sesuai dengan yang tercantum dalam Anggaran
Dasar Perseroan. Persentase dividen yang dibayarkan
adalah maksimum 25% dari laba bersih setelah pajak.
Mulai tahun buku 1997, dividen hanya dibayarkan sesuai
dengan kemampuan keuangan Perseroan berdasarkan
keputusan yang diambil dalam RUPS, dalam putusan
mana juga harus ditentukan waktu dan cara pembayaran
dividen, dan semenjak tahun itu sampai dengan
tahun buku 2013 Perseroan belum lagi membayarkan
dividennya.
Berdasarkan RUPS Tahunan tanggal 5 Juni 2014,Perusahaan mengumumkan dividen kas Rp5 per
saham dengan jumlah Rp62.665.336.610 kepada
seluruh pemegang saham yang tercatat pada tanggal 1
September 2014. Perusahaan telah membayar dividen
kas tersebut pada September 2014.
VII. DISCLOSURE OF MATERIAL
FLUCTUATIONS IN NET SALES/ INCOME
The overall domestic economy condition in 2014 had
an impact on the rising prices of building materials that
influenced the increase in prices of property products
sold by the Company. However, impact of the price
changes could still be absorbed by the market so as not
to materially affect the Company as a going concern.
VIII. SUBSEQUENT EVENTS
There is no material information or fact of the Company
subsequent to the date of the Company’s ConsolidatedFinancial Statements which were issued on March 20,
2015.
IX. DIVIDEND POLICY
In accordance with a statement in the Initial Public
Offering prospectus, the Company plans to distribute
dividends at least once a year. The amount of dividends
paid depends on the Company’s income and financial
conditions in the respective year, with due consideration
for rights of shareholders to decide differently as
stipulated in the Company’s Articles of Association. Thepercentage of dividends paid is a maximum of 25% of
net income after tax.
Since financial year 1997, dividends have only been paid
according to the Company’s financial capability decided
in the GMS, the timing and procedures of dividends
payment of which should also be determined, and since
that year until the financial year 2013, the Company had
not distributed any dividends.
Based on Annual GMS on June 5, 2014, the Companydeclared a cash dividend of Rp5 per share with a
total amount of Rp62,665,336,610 to all registered
shareholders on September 1, 2014. The Company paid
the cash dividends in September 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 114/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014112
X. REALISASI PENGGUNAAN DANA HASIL
PENAWARAN UMUM
Pada tahun 2012 Perseroan melaksanakan Penawaran
Umum Terbatas ( right issue ) II kepada para Pemegang
Saham Perseroan dalam rangka penerbitan Hak
Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Perseroan
menerbitkan Saham Seri B sebanyak 3.209.687.973
lembar dengan nilai nominal Rp250 per saham sehingga
nilai keseluruhan sebesar Rp802.421.993.250. Jumlah
hasil penawaran umum setelah dikurangi biaya
penawaran umum Sebesar Rp7.230.782.747 adalah
sebesar Rp795.191.210.503.
Sampai dengan 31 Desember 2014, realisasi penggunaan
dana hasil penarawaran umum sesuai prospektus adalah
sebagai berikut:
No. DeskripsiNilai
Amount(Rp)
Description
1 Akuisisi 100% saham PT PSB yang memiliki PT TheNew Asia
127.000.000.000 Aquisiton of 100% shares of PT The New Asia
2 Akuisisi 100% saham PT BSP yang memiliki PT PIS 122.000.000.000 Acquisition of 100% shares of PT BSP which ownedPT PIS
3 Pembelian hotel dan area komersial di jalan GajahMada no. 188 Jakarta
130.000.000.000 Purchase of hotel and commercial areas at JalanGajah Mada no. 188 Jakarta
4 Pembelian tanah di Jakarta dan Tangerang 316.503.513.865 Land acquisiton in Jakarta and Tangerang
5 Tambahan modal kerja 99.687.696.638 Additional working capital
TOTAL 795.191.210,503 TOTAL
Sisa dana hasil penawaran umum 0 Balance of proceeds of public offering
XI. INVESTASI, EKSPANSI, DIVESTASI,
AKUISISI, RESTRUKTURISASI UTANG
Di tahun 2013 Perseroan mengakuisisi proyek Jakarta
Garden City. Pada saat itu kondisi ekonomi global belum
terlalu baik sehingga Perseroan memperoleh sumber
pendanaan dengan biaya yang relatif tinggi. Oleh karena
itu, ketika kondisi ekonomi terlihat mulai membaik di
tahun 2014, Perseroan mengambil langkah strategis
menerbitkan obligasi baru dengan kupon bunga lebihrendah dan jangka waktu lebih panjang. Dana yang
diperoleh sebagian besar digunakan untuk membiayai
kembali utang obligasi tahun 2013 yang akan jatuh tempo
di tahun 2016. Selain mendapatkan tambahan likuiditas,
Perseroan mengurangi risiko refinancing pada tahun
2016. Sambutan investor yang baik terhadap obligasi
Perseroan tidak terlepas dari peringkat yang tinggi dari
beberapa lembaga pemeringkat internasional seperti
Moody’s, S&P, Fitch dan Pefindo yang mencerminkan
tingginya kepercayaan pasar terhadap kinerja dan
prospek usaha Perseroan.
X. REALIZATION OF USE OF PROCEEDS
FROM PUBLIC OFFERING
In 2012, the Company completed its Rights Issue II to the
Company’s shareholders to issue shares with Pre-emptive
Rights. The Company issued 3,209,687,973 Series B
Shares with a nominal value of Rp250 per share, so that
the overall value was Rp802,421,993,250. Total proceeds
from public offering after deduction by public offering
cost of Rp7,230,782,747 was Rp795,191,210,503.
Until December 31, 2014, the realization of use of
proceeds from the initial public offering according to the
prospectus is as follows:
XI. INVESTMENT, EXPANSION, DIVESTMENT,
ACQUISITION, DEBT RESTRUCTURING
In 2013, the Company acquired Jakarta Garden City
project. At that moment the global economic conditions
has not recovered hence the Company obtained
financing sources with relatively high cost. Accordingly,
when economic conditions started to improve in 2014,
the Company made a strategic move by issuing new
bonds with lower coupon rate and longer maturity. Theproceeds were largely used to refinance bond payables
in 2013 that will mature 2016. In addition to obtaining
additional liquidity, the Company reduced refinancing
risk in 2016. Investors’ good response to the Company’s
obligations was seen in the high rating from several
international rating agencies such as Moody’s, S&P, Fitch
and Pefindo which reflected market confidence in the
Company’s performance and business prospects.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 115/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 113
XII. TRANSAKSI MATERIAL YANG
MENGANDUNG BENTURAN
KEPENTINGAN
Piutang Perseroan dari PT Modern Griya Reksa (MGR),
yaitu perusahaan yang memiliki anggota manajemen
kunci yang sama dengan Perseroan, merupakan
pembayaran pajak oleh Perseroan atas nama MGR.
Piutang tersebut tidak dikenakan bunga, tidak disertai
jaminan dan seluruhnya dapat tertagih sesuai permintaan
dari pemberi pinjaman ( demandable ). Pada tanggal 31
Desember 2014, piutang MGR adalah sebesar Rp45,28
miliar.
XIII. DAMPAK PERUBAHAN PERATURAN
PERUNDANG-UNDANGAN
Pada tahun 2014 tidak terdapat perubahan peraturanperundang-undangan yang berpengaruh signifikan
terhadap kegiatan operasi maupun laporan keuangan
konsolidasi Perseroan.
XIV. DAMPAK PERUBAHAN KEBIJAKAN
AKUNTANSI
Perseroan menyusun laporan keuangan konsolidasian
berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia
(SAK) yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi
Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan
Peraturan Bapepam-LK No. VIII.G.7 tentang Penyajian
dan pengungkapan Laporan Keuangan Emiten dan
Perusahaan Publik sebagai lampiran Surat Keputusan No.
KEP-347/BL/2012 dalam menerbitkan laporan keuangan
tahunannya. Perseroan telah menjelaskan kebijakan
akuntansi penting yang diterapkan sebagaimana
dijelaskan pada Catatan Atas Laporan Keuangan
Konsolidasian Untuk Tahun-Tahun yang berakhir 31
Desember 2014 dan 2013 yang merupakan bagian dari
Laporan Tahunan ini.
Kebijakan akuntansi yang diadopsi adalah konsistendengan kebijakan akuntansi tahun keuangan sebelumnya,
kecuali bagi pengadopsian ISAK baru yang berlaku efektif
pada atau setelah tanggal 1 Januari 2014. Perubahan
kebijakan akuntansi Perseroan dibuat sebagaimana
disyaratkan sesuai dengan ketentuan transisi yang
relevan terkait dengan ISAK tersebut. Sampai dengan
tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian,
manajemen sedang mengevaluasi dampak dari standar
dan interpretasi tersebut terhadap laporan keuangan
konsolidasian.
XII. MATERIAL TRANSACTIONS INVOLVING
CONFLICT OF INTEREST
The Company’s receivables from PT Modern Griya Reksa
(MGR), an entity with common key management as the
Company, was a tax payment by the Company on behalf
of MGR. These receivables were not interest bearing, with
no guarantee and demandable. On December 31, 2014,
receivables from MGR amounted to Rp45.28 billion.
XIII. IMPACT OF CHANGES IN THE LAWS AND
REGULATIONS
In 2014 there were no changes in the laws and regulationsthat significantly affected the Company’s operations or
consolidated financial statements.
XIV. IMPACT OF CHANGES IN ACCOUNTING
POLICIES
The Company prepares its consolidated financial
statements based on Generally Accepted Accounting
Principles in Indonesia (SAK) which include Statements
of Generally Accepted Accounting Principles (PSAK)
and Interpretation of Generally Accepted AccountingPrinciples (ISAK) issued by Financial Accounting
Standards Board Indonesian Institute of Accountants
and Bapepam-LK Regulation No. VIII.G.7 concerning
Presentation and disclosure of Financial Statements of
Issuers and Public Companies as an annex to Decree
No. KEP-347/BL/2012 in issuance of its annual financial
statements. The Company explains significant accounting
policies applied as described in Notes to Consolidated
Financial Statements for the Years ended December 31,
2014 and 2013 which are part of this Annual Report.
The adopted accounting policies are consistent with theaccounting policies of the previous financial year, except
for adoption of new ISAK effective on or after January 1,
2014. Changes in accounting policies of the Company
are made as required by the relevant transitional
provisions related to the ISAK. As of the issuance date
of consolidated financial statements, management
is evaluating the impact of these standards and
interpretations on the consolidated financial statements.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 116/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014114
XV. PROSPEK USAHA 2015
Tahun 2015 masih akan tetap memberikan harapan
yang positif bagi Perseroan. Dengan adanya dukungan
seperti pertumbuhan ekonomi yang positif seperti yang
diperlihatkan oleh pertumbuhan kelas menengah yang
cukup besar, peningkatan Produk Domestik Regional
Bruto (PDRB) per kapita dan daya beli masyarakat, serta
penurunan tingkat suku bunga; semakin menunjukan
besarnya potensi permintaan konsumen akan produk –
produk properti di Jabodetabek, baik sebagai kebutuhan
primary maupun secondary .
Penurunan tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia
di tahun 2015 yang ikut menurunkan suku bunga Kredit
Kepemilikan Rumah (KPR), disinyalir menjadi faktor
pendukung utama atas peningkatan kinerja keuangan
Perseroan disamping permintaan pasar yang masih terusbertumbuh. Dengan tingkat bunga yang semula sebesar
± 10,00% - 12,00% yang mengalami penurunan menjadi
sebesar ± 9,00% serta ditambahnya pengaruh dari
penurunan harga BBM bersubsidi, menjadikan daya beli
konsumen atas produk–produk properti menjadi lebih
fleksibel.
Berikut gambaran prospek usaha Perseroan di tahun
2015 untuk masing-masing segmen/ sektor:
Perumahan
Kedepan, Perseroan masih akan tetap memfokuskan dibisnis intinya, yaitu real estate melalui pengembangan
kota mandiri ( township development ) dengan konsentrasi
pada pengembangan kawasan JGC Hal ini terus
dilakukan oleh Perseroan seiring dengan pertumbuhan
kelas menengah yang cukup besar dan kebutuhan untuk
memiliki rumah tinggal (hunian) terus meningkat. Dengan
kultur masyarakat Indonesia yang cenderung memilih
rumah tapak daripada apartemen menjadi peluang
bagi Perseroan untuk mengembangkan kota mandiri di
lahan Perseroan yang masih tersedia. Dengan melihat
hal tersebut, maka potensi pasar segmen residensial
Perseroan masih akan memiliki prospek yang cerah.
Hotel dan Pusat Komersial
Sementara itu, Perseroan optimis akan tetap dapat
memiliki tren yang positif di sektor perhotelan.
Keadaan perekonomian Indonesia yang semakin baik
serta kekayaan alam yang berlimpah mendorong
pertumbuhan jumlah wisatawan asing dan domestik
setiap tahunnya. Menurut BPS, peningkatan jumlah
wisatawan ini meningkatkan rata-rata okupansi hotel di
Jakarta dengan angka minimum sekitar 50,00% selama
tahun 2014. Dengan lokasi Novotel Gajah Mada yang
sangat strategis dengan pusat perbelanjaan di Jakarta,
Perseroan semakin yakin untuk dapat mengalamipeningkatan di segmen ini.
XV. BUSINESS PROSPECTS
The year 2015 still holds positive expectations for the
Company. With the support of a positive outlook for
economic growth as indicated by a quite large growth of
the middle class, an increase in Gross Regional Domestic
Product (PDRB) per capita and purchasing power, as
well as a decrease in interest rates; showing the high
potential of consumer demand for property products in
Jabodetabek, either as primary or secondary needs.
The decline in Bank Indonesia reference rate in 2015 which
contributes to the lowering interest rate of Mortgages
(KPR) is a supporting factor for the improvement in the
Company’s financial performance in addition to the
growing market demand. With the interest rates whichinitially were ± 10.00% - 12.00% and decreased to ±
9.00% plus the effect of declining price of subsidized
fuel, all of these factors make consumer purchase power
for property products more flexible.
The following is description of the Company’s business
prospects in 2015 for each segment:
Residential
Going forward, the Company will remain focused on itscore business, which is real estate through township
development with concentration on JGC area. The
Company continues to capture considerable potential
growth of the middle class and the need for residential
houses which continues to increase. With the culture of
Indonesian people who tend to choose landed residential
rather than apartments is an opportunity for the Company
to develop townships on the Company’s existing land.
Considering this, the market potential for the Company’s
residential segment still has bright prospects.
Hotel and Commercial Centre
Meanwhile, the Company is optimistic that they will still
be able to maintain a positive trends in the hospitality
sector. Indonesia’s growing economy and abundant
natural sights encourage growth in the number of foreign
and domestic tourists each year. According to Statistics
Indonesia (BPS), the increase in the number of tourists
has contributed to a rise in average occupancy rate of
hotels in Jakarta with a minimum figure of about 50.00%
during 2014. With the strategic location of Novotel Gajah
Mada which is nearby shopping centers in Jakarta, the
Company is confident to be able to increase revenuesfrom this segment.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 117/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 115
Untuk segmen komersial, pertumbuhan pusat komersial
Perseroan diikuti dengan pengembangan kawasan –
kawasan yang sedang dikembangkan oleh Perseroan.
Rencana pengembangan Aeon Mall diproyeksikan
dapat memberikan kontribusi atas pertumbuhan pusat
komersial yang berada di kawasan JGC. Selain itu juga,
kehadiran Heritage Walk yang menawarkan pilihan
kuliner makanan lezat setempat, oriental dan barat yang
terus akan dikembangkan di tahun 2015 ini, akan menarik
para penghuni maupun pengunjung untuk meramaikan
tempat ini sebagai salah satu pusat komersial yang
dimiliki oleh Perseroan.
Kawasan Industri
Untuk segmen industrial, Perseroan juga masih akan
tetap memfokuskan pada pengembangan kawasan
industri Modern Cikande yang akan semakin menarik
sejalan dengan rencana pengelola jalan tol untukmembuka exit tol di Cikande. Pintu tol Cikande ini
diprediksi akan sangat memudahkan akses transportasi
sehingga mempercepat proses pendistribusiannya.
Selain itu, keberadaan pelabuhan Bojonegara di Cilegon
yang diproyeksikan menjadi pelabuhan internasional
untuk melayani perdagangan Asia-Pasifik akan menjadi
nilai tambah bagi Perseroan serta meningkatkan daya
saing kawasan industri Modern Cikande.
For the commercial segment, growth in the Company’s
commercial centers is followed by construction of areas
that are being developed by the Company. Aeon Mall
development plan will contribute to growing commercial
center in JGC area. In addition, the presence of the
Heritage Walk will offer a wide selection of local, oriental
and western culinary choices that will continue to be
developed in 2015 to attract residents and visitors and
enliven this destination as one of the Company’s thriving
commercial centers.
Industrial Area
For the industrial segment, the Company remains focused
on the development of Modern Cikande industrial area
which will be more attractive in line with the toll road
operator’s plan to open a toll exit in Cikande. The Cikandetoll exit will greatly facilitate access to transport so as to
accelerate and facilitate goods distribution. Moreover,
the existence of Bojonegara port in Cilegon which is
projected to be an international port serving the Asia-
Pacific trade will be an added value for the Company and
improve competitiveness of Modern Cikande industrial
area.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 118/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014116
Management Discussion and Analysis
Implementasi GCG di Modernland bertujuan
untuk mencapai keberhasilan atas visi
dan misi Perseroan melalui pengelolaan
yang bertanggung jawab, mandiri dan adil,
serta memastikan transparansi melalui
keterbukaan informasi kepada pemegangsaham dan pemangku kepentingan lainnya.
GCG implementation in Modernland aims to successfully
achieve the Company’s vision and mission through responsible,
independent and fair management, and to ensure transparency
through information disclosure to shareholders and other
stakeholders.
TATA KELOLAPERUSAHAANCorporate Governance
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 119/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 117
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 120/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014118
Corporate Governance
Sebagai perusahaan publik, Modernland berkomitmen
untuk mengelola dan menjaga reputasi perusahaan
dengan menjalankan praktik-praktik tata kelola/Good
Corporate Governance (“GCG”) terbaik secara konsistendi setiap aktivitas bisnisnya. Implementasi GCG di
Modernland bertujuan untuk mencapai keberhasilan
atas visi dan misi perusahaan melalui pengelolaan
yang bertanggung jawab, mandiri dan adil, serta
memastikan transparansi melalui keterbukaan informasi
kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan
lainnya. Adalah kewajiban dan tanggung jawab seluruh
komponen Perseroan untuk mengelola Perseroan dan
menjalankan setiap penugasan dengan standar etika
tinggi, berperilaku profesional dan mematuhi semua
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Prinsip, kebijakan dan penerapan tata kelola perusahaandalam Perseroan mengacu pada Undang-Undang Nomor
40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Pedoman
Umum Good Corporate Governance Indonesia yang
dikeluarkan oleh Komite Nasional Kebijakan Governance,
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan, Anggaran Dasar
Perseroan serta praktik-praktik terbaik ( best practices )
yang berlaku di dunia bisnis.
Tujuan Penerapan GCG
Penerapan GCG di Perseroan tidak hanya sekedar
memenuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku, tetapi
memiliki tujuan sebagai berikut:• Meningkatkan kepercayaan pemegang saham dan
para pemangku kepentingan lainnya.
As a public company, Modernland is committed to
managing and maintaining the Company’s reputation
by implementing the best Good Corporate Governance
(“GCG”) practices consistently in every business activity.GCG implementation in Modernland aims to successfully
achieve the Company’s vision and missions through
responsible, independent and fair management, and to
ensure transparency through information disclosure to
shareholders and other stakeholders. It is the obligation
and responsibility of all the Company’s components to
manage the Company and execute every assignment
with high ethical standards, professional behavior and
compliance with all applicable laws and regulations.
Principles, policies and implementation of Company’scorporate governance refer to Law No. 40 of 2007
concerning Limited Liability Companies, Code of
Indonesian Good Corporate Governance issued by
National Committee on Governance, Regulations of
Financial Services Authority, the Company’s Articles of
Association as well as the applicable best practices in
the business world.
GCG Objectives
GCG implementation in the Company is not only to
comply with the applicable rules and regulations, but it is
also geared to meet several objectives:• Increase the confidence of shareholders and other
stakeholders.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 121/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 119
• Meningkatkan kualitas pelaporan dan aspek
kepatuhan.
• Memberikan nilai tambah bagi seluruh pihak yang
terkait dengan kegiatan bisnis dan operasional
Perseroan.
• Mendorong pengelolaan Perseroan secara
profesional, efektif dan efisien.
• Menciptakan mekanisme fungsi organ perusahan
yang akuntabel, sesuai dengan tugas dan tanggung
jawab masing-masing.
• Memastikan kepatuhan Perseroan terhadap
peraturan perundang-undangan yang berlaku, baik
dalam setiap proses pengambilan kebijakan, kegiatan
usaha dan aktivitas operasional lainnya.• Memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian
nasional.
Pedoman dan Kebijakan Dasar GCG
Perseroan telah menetapkan kebijakan GCG yang
diintegrasikan dengan CSR karena fungsi GCG dan
CSR berada pada satu departemen. Namun kebijakan
tersebut beserta perangkat kebijakan lainnya yang
merupakan pedoman dasar masih perlu disempurnakan
dan disosialisasikan lebih lanjut. Untuk menjamin
efektivitas penerapan GCG yang berkelanjutan, sesuai
roadmap GCG, hingga tahun 2016 secara bertahapPerseroan akan menyelesaikan dan menyempurnakan
sejumlah kodifikasi termasuk Kode Etik Perusahaan
( Code of Conduct ), Peraturan Perusahaan, Pedoman
Tata Kerja Dewan Komisaris dan Direksi ( Board Manual )
serta Piagam Komite Audit dan Audit Internal.
Roadmap GCG
Perseroan telah menyusun roadmap GCG sebagai
panduan untuk melaksanakan aspek-aspek GCG secara
bertahap dan sistematis mulai tahun 2013 hingga 2016
dengan tahapan sebagai berikut:
SASARAN 2013
Sosialisasi &
Internalisasi Komitmen GCG
ke seluruh karyawan dan
manajemen
TARGET 2013
Socialization and Internalization
of GCG Commitment to all
employees and management
SASARAN 2014-2016
Penyempurnaan struktur dan
kelengkapan GCG
TARGET 2014-2016
Completion of the structure
and completeness of GCG
SASARAN 2017-2018
Perusahaan terpercaya
GCG Excellence
TARGET 2017-2018
Reliable Company
GCG Excellence
• Improve reporting quality and compliance aspect.
• Provide added value to all parties related to the
Company’s business and operational activities.
• Encourage professional, effective and efficient
management of the Company.
• Create an accountable function mechanism of
the Company’s organs, in accordance with their
respective roles and responsibilities.
• Ensure the Company’s compliance with the applicable
laws and regulations, in every policy-making process,
business activities and other operational activities.
• Provide positive contribution to the national economy.
GCG Guidelines and Key Policies
The Company has established a GCG policy that is
integrated with CSR because GCG and CSR functions
are within one department. However, this policy along
with other policies which serve as the basic guidelines
still need to be refined and further socialized. To ensure
effective implementation of sustainable GCG, according
to GCG roadmap, until 2016, gradually the Company will
complete and refine a number of codifications, includingCode of Conduct, Corporate Regulations, Board Manual
and Charter of Audit Committee and Internal Audit.
GCG Roadmap
The Company has established a GCG roadmap as a guide
to implement GCG aspects gradually and systematically
from 2013 to 2016 with the following stages:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 122/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014120
Corporate Governance
Tahapan 2013:
1. Keberadaan pedoman GCG.
2. Pemahaman dan penerapan code of conduct dan
budaya perusahaan secara efektif oleh seluruh
manajemen dan karyawan Perseroan.
3. Penciptaan lingkungan kerja yang kondusif serta
sesuai dengan prinsip GCG.
Tahapan 2014 – 2016:
1. Pembentukan atau penyempurnaan organ
kelengkapan GCG meliputi Komite-komite Dewan
Komsiaris, audit intenal dan satuan kerja lainnya.
2. Penyempurnaan pedoman GCG, code of conduct dan
budaya perusahaan sesuai dengan perkembangan
organisasi Perseroan.3. Keberadaan auditor eksternal untuk mengevaluasi
satuan kerja Perseroan.
4. Kelengkapan laporan dan mekanisme penyampaian
laporan kinerja dan keuangan Perseroan mulai dari
laporan tahunan, semester hingga triwulan.
5. Pembentukan atau penyempurnaan akses informasi
Perseroan.
Tahapan 2017 – 2018:
1. Penyempurnaan fungsi Satuan Pengendali Internal
dan Manajemen Risiko.2. Pelaksanaan asesmen penerapan GCG oleh pihak
independen.
3. Pelaksanan self-assessment penerapan GCG secara
periodik.
Struktur Tata Kelola
Sesuai ketentuan Undang Undang Perseroan Terbatas,
struktur tata kelola Perseroan terdiri dari 3 (tiga) organ
yaitu Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan
Komisaris dan Direksi. RUPS adalah forum pengambilan
keputusan tertinggi bagi pemegang saham. Dewan
Komisaris bertugas mengawasi jalannya pengelolaan
perusahaan, dan Direksi bertugas mengelola perusahaan.Dewan Komisaris dan Direksi memiliki wewenang dan
tanggung jawab terpisah sesuai fungsinya sebagaimana
diatur dalam peraturan perundang-undangan dan
Anggaran Dasar Perseroan.
2013 Stages:
1. Existence of GCG guidelines.
2. Understanding and implementation of the code
of conduct and corporate culture effectively by all
management and employees of the Company.
3. Creation of a conducive work environment and in
accordance with the principles of GCG.
2014 – 2016 Stages:
1. Establishment or completion of completeness organ
of GCG covering committees, auditors or other work
units.
2. Completion of GCG guidelines, code of conduct and
Company culture in accordance with the development
of Company organization.3. Existence of an external auditor to evaluate the
Company working unit.
4. Completeness of reports and delivery mechanisms of
the financial statements performance of the Company
ranging from annual reports, semi annual to quarterly
report.
5. Establishment or completion of the Company
information access.
2017 – 2018 Stages:
1. Completion of the function of the Internal Control Unit
and Risk Management of the Company.2. GCG audit by external auditors.
3. Implementation of self-assessment for the Company
GCG performance.
GCG Structure
In accordance with provisions of Limited Liability
Companies Law, the Company’s governance structure
consists of 3 (three) organs namely General Meeting of
Shareholders (GMS), the Board of Commissioners and
Board of Directors. GMS is the highest decision-making
forum for shareholders. The Board of Commissioners’
function is to supervise the Company’s management,and the the Board of Directors’ function is to manage
the Company. The Board of Commissioners and Board of
Directors have segregated authorities and responsibilities
according to their respective functions as stipulated in
the laws and regulations and the Company’s Articles of
Association.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 123/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 121
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
General Meeting Of Share Holders
DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioneer
KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASI
Nomination and Remuneration CommitteeKOMITE AUDIT
Audit Committee
SEKRETARIS PERUSAHAAN
Corporate Secretary
AUDIT INTERNAL
Internal Audit
DIREKSI
Board of Directors
Dewan Komisaris memiliki Komite Audit dan Komite
Nominasi dan Remunerasi untuk memberdayakan fungsipengawasan Dewan Komisaris, membantu Dewan
Komisaris dalam menjalankan tugas dan kewajibannya,
serta merumuskan kebijakan Dewan Komisaris sesuai
ruang lingkup tugasnya.
Sedangkan Direksi memiliki organ-organ pendukung
yang bertugas untuk mengendalikan, mengawal dan
bertanggung jawab atas implementasi GCG yaitu Unit
Audit Internal dan Sekretaris Perusahaan.
A. Rapat Umum Pemegang Saham
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan forumpara pemegang saham untuk mengambil keputusan
yang berkaitan dengan modal yang diinvestasikan di
dalam perusahaan. RUPS mempunyai wewenang yang
tidak diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris
dalam batas-batas yang ditentukan dalam Undang-
Undang dan Anggaran Dasar.
The Board of Commissioners has Audit Committee and
Nomination and Remuneration Committee to empowerthe Board of Commissioners’ supervisory function,
assist the Board of Commissioners in performing its
duties and obligations, and to formulate the Board of
Commissioners’ policies according to its scope of work.
Meanwhile the Board of Directors has supporting
organs to control, supervise, and be responsible for
GCG implementation, namely Internal Audit Unit and
Corporate Secretary.
A. General Meeting of Shareholders
The General Meeting of Shareholders (GMS) is a forumfor shareholders to make decisions related to capital
invested in the Company. GMS has authorities that are
not granted to the Board of Directors or the Board of
Commissioners within the limits specified in the Laws
and the Articles of Association.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 124/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014122
Corporate Governance
Hak dan wewenang pemegang saham di dalam RUPS
sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar dan undang-
undang antara lain:
• Mengangkat dan memberhentikan anggota Direksi
dan/atau Dewan Komisaris;
• Menentukan remunerasi untuk anggota Dewan
Komisaris dan Direksi;
• Menerima dan mengesahkan Laporan Tahunan
Perseroan;
• Menentukan penggunaan laba Perseroan termasuk
pembagian dividen kepada pemegang saham;
• Menyetujui langkah-langkah penting Perseroan
( corporate action ) sehubungan dengan pengurusan
Perseroan.• Penunjukan akuntan publik yang akan melakukan
audit atas buku-buku Perseroan untuk tahun yang
bersangkutan.
Keputusan yang diambil dalam RUPS berlandaskan
pada kepentingan usaha Perseroan dalam jangka
panjang. Tanpa mengurangi kekuasaan dan wewenang
yang dimiliki oleh RUPS, pemegang saham tidak dapat
melakukan intervensi terhadap pelaksanaan tugas,
fungsi dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi
dalam menjalankan hak dan kewajiban sesuai Anggaran
Dasar dan peraturan perundang-undangan.
RUPS terdiri atas RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa.
RUPS Tahunan wajib diadakan paling lambat enam bulan
setelah tahun buku perusahaan berakhir. Sedangkan
RUPS Luar Biasa dapat diadakan sewaktu-waktu
berdasarkan kebutuhan sesuai dengan ketentuan dalam
Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan.
Pada tahun 2014 Modernland melaksanakan satu kali
RUPS Tahunan dan satu kali RUPS Luar Biasa yang
keduanya diselenggarakan pada tanggal 5 Juni 2014.
Berikut uraian mengenai RUPS yang diselenggarakan
pada tahun 2014.
RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa tahun 2014
RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa diselenggarakan
pada hari Kamis, 5 Juni 2014 di Ikat Room Hotel Four
Seasons, jalan H.R. Rasuna Said No. 1 – Jakarta Selatan.
Sebelum penyelenggaraan RUPS Tahunan, Perseroan
telah memenuhi serangkaian kewajiban terkait prosedur
penyelenggaraan RUPS sesuai aturan Otoritas Jasa
Keuangan (OJK), yaitu:
a) Penyampaian Surat Pemberitahuan RUPST kepada
OJK dan Bursa Efek Indonesia (BEI) tanggal 29 April 2014 (7 hari sebelum pemasangan iklan
pemberitahuan).
Rights and responsibilities of shareholders in GMS as set
out in the Articles of Association and laws, among others,
include:
• Appoint and dismiss members of Board of Directors
and/or the Board of Commissioners;
• Determine remuneration for the Board of
Commissioners and the Board of Directors;
• Receive and approve the Company’s Annual
Report;
• Determine the use of the Company’s profit,
including dividends distribution to shareholders;
• Approve the Company’s corporate action in
connection with management of the Company.
• Appointment of public accountant to audit theCompany’s books in the current year.
The decisions taken in GMS are based on the Company’s
long-term business interests. With due consideration
for rights and authorities of GMS, shareholders can not
intervene the implementation of duties, functions and
authorities of the Board of Commissioners and the Board
of Directors in carrying out the rights and obligations
under the Articles of Association and the laws and
regulations.
GMS consists of Annual GMS and Extraordinary GMS.
Annual GMS shall be held no later than six months after
the Company’s financial year. Meanwhile Extraordinary
GMS may be held at any time based on the requirements
in accordance with the provisions of the Articles of
Association and the laws and regulations.
In 2014 Modernland held one Annual GMS and one
Extraordinary GMS which were both held on June 5,
2014. The following is description of the GMS held in
2014.
Annual GMS and Extraordinary GMS 2014
Annual GMS and Extraordinary GMS were held on
Thursday, June 5, 2014 in Ikat Room, Four Seasons
Hotel, Jl. H.R. Rasuna Said No.1 – South Jakarta.
Prior to Annual GMS, the Company had complied with
all obligations related to GMS preparation procedures
according to the rules set by Financial Services Authority
(OJK), including:
a) Submission of Annual GMS Notice to OJK and
Indonesia Stock Exchange (IDX) dated April 29, 2014(7 days prior to notice announcement).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 125/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 123
b) Pemberitahuan RUPS Tahunan yang diiklankan pada
harian Bisnis Indonesia dan Investor Daily tanggal
7 Mei 2014 (28 hari kalender sebelum pelaksanaan
RUPS).
c) Panggilan RUPS Tahunan yang diiklankan pada
harian Bisnis Indonesia dan Investor Daily tanggal
20 Mei 2014 (14 hari kalender sebelum pelaksanaan
RUPS).
Agenda RUPS Tahunan
1. Persetujuan Laporan Tahunan Direksi Perseroan
mengenai keadaan dan jalannya Perseroan serta
kegiatan utama Perseroan untuk tahun buku 2013.
2. Pengesahan Perhitungan Tahunan Perseroan untuk
tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember2013 dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan
Komisaris, serta memberikan pembebasan dan
pelunasan ( Acquit et de Charge ) sepenuhnya kepada
seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas
tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah
dijalankan dalam tahun buku tersebut.
3. Penetapan rencana penggunaan keuntungan
Perseroan tahun buku 2013.
4. Penunjukan Akuntan Publik untuk melakukan audit
atas buku-buku Perseroan untuk tahun buku 2014
dan pemberian wewenang kepada Direksi Perseroan
untuk menetapkan honorarium dan persyaratan lainterkait penunjukan tersebut.
Agenda RUPS Luar Biasa
Setelah RUPS Tahunan selesai, di tempat yang sama
Perseroan melaksanakan RUPS Luar Biasa dengan
agenda tunggal yaitu: Persetujuan untuk penerbitan
saham baru Perseroan tanpa Hak Memesan Efek
Terlebih Dahulu (HMETD) sesual dengan Peraturan
Bapepam dan LK No. IX.D.4 tentang Penambahan
Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu melalui
Lampiran Keputusan Ketua Bapepam dan LK (sekarangOtoritas Jasa Keuangan) No. Kep-429/BL/2009 tanggal
9 Desember 2009.
Keputusan RUPS Tahunan
1. Menerima baik dan menyetujui Laporan Tahunan
Direksi Perseroan mengenai keadaan dan
pelaksanaan kegiatan utama Perseroan untuk tahun
buku 2013.
2. Menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan
Perseroan yang terdiri atas Laporan Posisi Keuangan
Konsolidasian, Laporan Laba Rugi Komprehensif
Konsolidasian, Laporan Perubahan EkuitasKonsolidasian, Laporan Arus Kas Konsolidasian dan
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian untuk
b) Annual GMS Notice announced on Bisnis Indonesia
and Investor Daily newspapaers on May 7, 2014 (28
calendar days prior to GMS).
c) Annual GMS Invitation announced on Bisnis Indonesia
and Investor Daily newspapers on May 20, 2014 (14
calendar days prior to GMS).
Annual GMS Agenda
1. Approval of the Annual Report of the Company’s
Board of Directors regarding the Company’s
management and main activities for the financial year
2013.
2. Ratification of the Company’s Financial Statementsfor the financial year ended December 31, 2013
and Report of Supervisory Duties of the Board of
Commissioners, as well as granting release and
discharge of authority (acquit et de charge) to
members of the Company’s Board of the Directors
and Board of Commissioners for their respective
management and supervisory duties conducted
within the financial year.
3. Determination of plan for use of the Company’s profit
for the financial year 2013.
4. Appointment of Public Accountant to conduct an
audit on the Company’s books for the financial year2014 and granting authority to the Company’s Board
of Directors to determine fee and other terms related
thereto.
Extraordinary GMS Agenda
After the completion of Annual GMS, at the same place
the Company held Extraordinary GMS with a single
agenda: Approval for issuance of the Company’s new
shares without Preemptive Rights (HMETD) in accordance
with Bapepam-LK Regulation No. IX.D.4 concerning
Capital Increases without Pre-emptive Rights through
Attachment of Decision of Chairman of Bapepam-LK
(now Financial Services Authority) No. Kep-429/BL/2009dated December 9, 2009.
Annual GMS Resolutions
1. Accepted and approved Annual Report of the
Company’s Board of Directors regarding the
Company’s management and main activities for the
financial year 2013.
2. Approved and ratified the Company’s Financial
Statements which consisted of Consolidated
Statements of Financial Position, the Consolidated
Statements of Comprehensive Income, ConsolidatedStatements of Changes in Equity, Consolidated
Statements of Cash Flows and Notes to Consolidated
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 126/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014124
Corporate Governance
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember
2013 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan
Publik “Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan” dengan
pendapat wajar tanpa pengecualian.
Dengan disetujuinya laporan Tahunan dan
disahkannya Laporan Keuangan tersebut, maka
sesuai dengan ketentuan Pasal 9 ayat 5 Anggaran
Dasar Perseroan, persetujuan laporan tahunan dan
pengesahan laporan keuangan oleh RUPS Tahunan
berarti memberikan pelunasan dan pembebasan
tanggung jawab sepenuhnya kepada anggota
Direksi dan Dewan Komisaris atas pengurusan dan
pengawasan yang telah dijalankan selama tahun
buku yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermindalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan.
3. Menerima dan menyetujui untuk menggunakan
keuntungan tahun buku 2013 dengan
membagikan dividen sebesar Rp5 per saham atau
Rp62.665.336.610 serta menyetujui untuk
memberikan kuasa dan wewenang penuh kepada
Direksi Perseroan untuk menentukan waktu dan
tata cara pelaksanaan pembagian dividen serta
mengumumkan sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku termasuk menentukantanggal “cum dan ex dividen.”
4. Menyetujui pengangkatan kembali Kantor Akuntan
Publik Tanubrata Sutanto Fahmi dan Rekan untuk
mengaudit Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian,
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian,
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian dan
bagian-bagian lain terhadap Laporan Keuangan
Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014 dan memberi wewenang
kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan jumlah
honorariumnya.
Keputusan RUPS Luar Biasa
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa menyetujui
Penerbitan Saham Baru Tanpa Hak Memesan Efek
Terlebih Dahulu (HMETD) paling banyak sebesar 10%
dari modal ditempatkan dan disetor penuh sampai
saat ini atau 1.253.306.732 Iembar saham yang mana
pelaksanaan HMETD ini akan disesuaikan dengan
Ketentuan Perundangan yang berlaku.
Keputusan yang diambil dalam RUPS Tahunan dan RUPS
Luar Biasa tersebut telah dilaporkan kepada OJK dan
BEI pada tanggal 6 Juni 2014 dan diumumkan melaluiiklan di harian Bisnis Indonesia dan Investor Daily pada
tanggal 9 Juni 2014.
Financial Statements for the year ended December 31,
2013 audited by Public Accounting Firm “Tanubrata
Sutanto Fahmy & Rekan” with an unqualified opinion.
With the approval for the Annual Report and ratification
of the Financial Statements, then according to the
provision of Article 9 paragraph 5 of the Company’s
Articles of Association, approval of the annual
report and ratification of the financial statements
by Annual GMS means granting full release and
discharge of responsibility to members of the Board
of Directors and the Board of Commissioners for
their management and supervision duties conducted
within the previous financial year to the extent thattheir actions are reflected in the Annual Report and
Financial Statements.
3. Accepted and approved the use of profit for the
financial year 2013 by distributing dividends
amounting to Rp5 per share or Rp62,665,336,610
and approved to provide full rights and authorities to
the Company’s Board of Directors to determine the
time and procedures of dividends distribution and to
announce in accordance with the applicable laws and
regulations including determining the date of “cum
and ex dividend.
4. Approved reappointment of Public Accounting
Firm Tanubrata Sutanto Fahmi and Rekan to audit
Consolidated Statements of Financial Position,
Consolidated Statements of Comprehensive Income,
Consolidated Statements of Changes in Equity and
other parts of the Company’s Financial Statements
for the financial year ended December 31, 2014
and granted authority to the Company’s Board of
Directors to the honorarium amount.
Extraordinary GMS Resolution
Extraordinary GMS approved issuance of New Shares
without Preemptive Rights (HMETD) which should
not exceed 10% of the issued and paid up to date or
1,253,306,732 shares whereby the exercise of this
HMETD would be in accordance with the Provisions of
the applicable Laws.
The resolutions made in the Annual GMS and
Extraordinary GMS had been reported to OJK and IDX
on June 6, 2014 and announced through advertisementson Bisnis Indonesia and Investor Daily newspapers on
June 9, 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 127/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 125
Realisasi dan Pelaksanaan Hasil Keputusan RUPS
Tahunan
Sampai dengan 31 Desember 2014, seluruh keputusan
yang diambil dalam RUPS Tahunan tanggal 5 Juni 2014
telah terealisasi dengan baik yaitu:
1. Sebagaimana telah disetujui dalam RUPS Tahunan,
Perseroan telah membagikan dividen tunai sebesar
Rp5 per saham atau Rp62.665.336.610 pada tanggal
15 September 2014.
2. Melaksanakan proses penunjukan Kantor Akuntan
Publik Tanubrata Sutanto Fahmi dan Rekan untuk
mengaudit Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian,
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian,
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian danbagian-bagian lain terhadap Laporan Keuangan
Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2014.
B. Uraian Dewan Komisaris
Dewan Komisaris bertugas dan bertanggung jawab secara
majelis atau kolektif dalam mengawasi pelaksanaan
tugas dan tanggung jawab Direksi dan memberikan
nasihat kepada Direksi serta memastikan Perseroan
melaksanakan prinsip-prinsip GCG. Kedudukan masing-
masing anggota Dewan Komisaris, termasuk Komisaris
Utama adalah setara. Tugas Komisaris Utama adalahmengkoordinasikan kegiatan Dewan Komisaris.
Tugas Dewan Komisaris
Tugas Dewan Komisaris adalah sebagai pengawas dan
penasihat Direksi dengan itikad baik dan penuh tanggung
jawab untuk kepentingan Perseroan. Dalam menjalankan
fungsinya, Dewan Komisaris melakukan hal-hal berikut:
• Pengawasan terhadap kebijakan Direksi dalam
melaksanakan kepengurusan Perseroan, termasuk
melakukan tindakan pencegahan, perbaikan hingga
pemberhentian sementara anggota Direksi;
• Pengawasan atas risiko usaha Perseroan dankecukupan upaya manajemen dalam melaksanakan
pengendalian internal;
• Pengawasan pelaksanaan GCG dalam kegiatan
usaha Perseroan;
• Memberikan nasihat kepada Direksi berkaitan dengan
tugas dan kewajiban Direksi;
• Memberikan tanggapan dan rekomendasi atas usulan
dan rencana pengembangan strategis Perseroan
yang diajukan Direksi;
• Memastikan bahwa Direksi telah memperhatikan
kepentingan pemangku kepentingan.
Realization and Implementation of Annual GMS
Resolutions
As of December 31, 2014, all resolutions made in Annual
GMS dated June 5, 2014 had been realized properly, as
follows:
1. As approved in the Annual GMS, the Company had
distributed cash dividends amounting to Rp5 per
share or Rp62,665,336,610 on September 15, 2014.
2. Appointed Public Accounting Firm Tanubrata Sutanto
Fahmi and Rekan to audit Consolidated Statements
of Financial Position, Consolidated Statements of
Comprehensive Income, Consolidated Statements of
Changes in Equity and other parts of the Company’s
Financial Statements for the financial year endedDecember 31, 2014.
B. Description of The Board of Commissioners
The Board of Commissioners jointly or collectively
performs the duties and is responsible for supervising
duties and responsibilities of the Board of Directors and
provides advice to the Board of Directors as well as
ensures that the Company implements GCG principles.
The positions of each Board of Commissioners member,
including President Commissioner are equal. PresidentCommissioner’s duty is to coordinate activities of
the Board of Commissioners.
Roles of The Board of Commissioners
Roles of the Board of Commissioners are as supervisor
and advisor of the Board of Directors with good faith and
full responsibility for the Company’s interests. In carrying
out its functions, the Board of Commissioners performs
the following:
• Supervision on policies of the Board of Directors in
managing the Company, including preventive action,
improvement and temporary dismissal of the Board
of Directors members;• Supervision on the Company’s business risks and
adequacy of management’s efforts in internal control;
• Supervision on GCG in the Company’s business
activities;
• Provision of advice to the Board of Directors related
roles and obligations of the Board of Directors;
• Provide feedback and recommendations on the
Company’s strategic development proposal and plan
proposed by the Board of Directors;
• Ensuring that the Board of Directors takes into
account the interests of stakeholders.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 128/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014126
Corporate Governance
Dalam melaksanakan tugasnya, Dewan Komisaris
Perseroan tidak boleh turut serta dalam mengambil
keputusan operasional. Keputusan Dewan Komisaris
mengenai hal yang diatur dalam Anggaran Dasar dan
peraturan perundang-undangan dilakukan dalam
fungsinya sebagai pengawas, sehingga keputusan
kegiatan operasional tetap menjadi tanggung jawab
Direksi.
Pengangkatan dan Pemberhentian Dewan Komisaris
Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, anggota
Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan oleh
pemegang saham melalui mekanisme RUPS. Masa
jabatan Dewan Komisaris adalah terhitung sejak tanggalRUPS yang mengangkatnya sampai ditutupnya RUPS
Tahunan yang kelima setelah tanggal pengangkatannya
tersebut, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk
memberhentikan sewaktu-waktu sebelum masa
jabatannya tersebut berakhir.
RUPS mempunyai wewenang untuk memberhentikan
anggota Dewan Komisaris sebelum masa jabatannya
berakhir apabila secara nyata yang bersangkutan:
(a) tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik,
(b) tidak melaksanakan ketentuan peraturan perundang-
undangan dan/atau ketentuan anggaran dasar,(c) dinyatakan pailit atau berada di bawah pengampunan
berdasarkan putusan pengadilan, (d) dinyatakan
bersalah dengan putusan pengadilan yang mempunyai
kekuatan hukum yang tetap, (e) mengundurkan diri, atau
(f) meninggal dunia.
Informasi Mengenai Komisaris Independen
Komisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris
yang berasal dari luar Perseroan dan memenuhi
persyaratan sebagai berikut:
1. Bukan merupakan orang yang bekerja atau
mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk
merencanakan, memimpin, mengendalikan, ataumengawasi kegiatan Perseroan dalam waktu 6
(enam) bulan terakhir;
2. Tidak mempunyai saham baik langsung maupun
tidak langsung pada Perseroan;
3. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan
Perseroan, anggota Dewan Komisaris, anggota
Direksi, atau pemegang saham utama Perseroan; dan
4. Tidak mempunyai hubungan usaha baik langsung
maupun tidak langsung yang berkaitan dengan
kegiatan usaha Perseroan.
Komisaris Independen mempunyai peranan pentingkarena mewakili kepentingan masyarakat umum sebagai
pemegang saham minoritas dalam memantau kinerja
Perseroan. Perseroan memiliki dua orang Komisaris
In performing its roles, Board of Commissioners should
not be participating in making operational decisions.
Board of Commissioners decisions on matters stipulated
in the Articles of Association and the laws and regulations
are made in its supervisory function, therefore decisions
of operational activities remain as responsibility of
the Board of Directors.
Appointment and Dismissal of Board of
Commissioners
In accordance with the Company’s Articles of Association,
Board of Commissioners members are appointed and
dismissed by shareholders through GMS mechanism.
The office term of Board of Commissioners is effectivesince the date of GMS appointing them until the closing
of the fifth Annual GMS after the date of appointment,
without intervening GMS’ right to dismiss at any time
before the end of the office term.
GMS has the authority to dismiss the Board of
Commissioners members before the end of his/her
office term should he/she evidently: (a) is not able to
perform his/her duties properly, (b) does not implement
the laws and regulations and/or provisions of the
Articles of Association, (c) is declared bankrupt or underguardianship by a court decisions, (d) is found guilty by
court with binding decision, (e) resigns, or (f) dies.
Information Related to Independent Commissioners
Independent Commissioner is a member of the Board of
Commissioners from outside of the Company and meets
the following requirements:
1. Does not work or have authority and responsibility
for planning, leading, controlling, or supervising the
Conpany’s activities in the last 6 (six) months;2. Does not have shares of the Company, either directly
or indirectly;
3. Does not have affiliation with the Company, the Board
of Commissioners members, Board of Directors
members, or the Company’s Major Shareholders; and
4. Does not have business relationship, either directly
or indirectly, related to the Company’s business
activities.
Independent Commissioners have an important role torepresent interests of the public as minority shareholders
in monitoring the Company’s performance. The
Company has two Independent Commissioners who
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 129/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 127
Independen yang telah memenuhi persyaratan terkait
independensi. Dengan komposisi Dewan Komisaris
Perseroan yang berjumlah lima orang, maka keberadaan
dua orang Komisaris Independen telah memenuhi
ketentuan Bursa Efek Indonesia yaitu sedikitnya 30%
dari jajaran anggota Dewan Komisaris. Salah seorang
dari Komisaris Independen menjabat sebagai Ketua
Komite Audit Perseroan.
Independensi Dewan Komisaris
Untuk memastikan independensi Dewan Komisaris,
seluruh anggota Dewan Komisaris telah menyampaikan
informasi mengenai identitas, pekerjaan utamanya,
jabatan di perusahaan lain, termasuk kepemilikansahamnya dan/atau keluarganya pada perusahaan yang
bersangkutan dan perusahaan lain, termasuk setiap
perubahannya.
Komposisi Dewan Komisaris
Dewan Komisaris Perseroan terdiri dari lima orang
dengan komposisi sebagai berikut:
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Komisaris Utama Luntungan Honoris President Commissioner
Komisaris Oscar Jaro Tavera Commissioner
Komisaris Edwyn Lim Commissioner
Komisaris Independen Iwan Suryawijaya Independent Commissioner
Komisaris Independen Nita Tanawidjaja Independent Commissioner
Rapat Dewan Komisaris
Rapat Dewan Komisaris diadakan sekurangnya sekali
dalam tiga bulan dan dapat diadakan setiap waktu jika
dianggap perlu atas permintaan seorang atau lebih
anggota Dewan Komisaris. Rapat diselenggarakan
untuk melakukan konsolidasi internal terutama berkaitan
dengan pembahasan laporan yang disampaikan oleh
Direksi. Agenda yang dibahas antara lain meliputipembahasan tentang kinerja bulanan, kinerja tahunan,
penyusunan anggaran, pembiayaan, aksi korporasi,
pembahasan tentang kemajuan proyek, dan pembahasan
tentang bisnis anak perusahaan.
Sepanjang tahun 2014, Dewan Komisaris
menyelenggarakan 11 (sebelas) kali rapat yang seluruhnya
juga dihadiri oleh Direksi. Kehadiran Direksi dimaksudkan
untuk mendapat keterangan dan penjelasan langsung
mengenai hal-hal yang perlu didalami lebih lanjut dan
meet independence requirements. With the composition
of the Company’s Board of Commissioners which
consists of five people, the existence of two Independent
Commissioners is in compliance with the provisions
of Indonesia Stock Exchange regarding the number of
independent commissioners to be at least 30% (thirty
percent) of Board of Commissioners members. One of
the Independent Commissioners serves as Chairman of
the Company’s Audit Committee.
Independence of the Board of Commissioners
To ensure independence of the Board of Commissioners,
all Board of Commissioners members had submitted
information regarding their identity, main job, position in
other companies, including shares owned by them and/ or their families in the respective company and other
companies, including any changes thereto.
Composition of the Board of Commissioners
The Company’s Board of Commissioners consists of five
persons with the following composition:
Meetings of the Board of Commissioners
Meetings of the Board of Commissioners shall be held
at least once every three months and can be held at
any time if deemed necessary at the request of one
or more members of the Board of Commissioners.
Meetings are held for internal consolidation primarily
related to discussion of reports submitted by the Board
of Directors. Discussed agendas, among others, includemonthly performance, annual performance, budgeting,
financing, corporate actions, progress of projects, and
subsidiaries’ businesses.
Throughout 2014, the Board of Commissioners held 11
(eleven) meetings which were also attended by Board of
Directors. The presence of the Board of Directors was
intended to obtain direct information and explanations
on matters that need to be further explored and Board
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 130/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014128
Corporate Governance
Dewan Komisaris dapat segera memberikan arahan dan
masukan kepada Direksi sebagai pelaksanaan fungsi
pengawasannya.
Tingkat kehadiran Dewan Komisaris dalam rapat
sepanjang tahun 2014 adalah sebagai berikut:
Peserta RapatParticipant
JabatanPosition
Kehadiran Attendance
Dewan Komisaris Board of Commissioners
Luntungan Honoris Komisaris Utama | President Commissioner 6 (55%)
Oscar Jaro Tavera Komisaris | Commissioner 8 (73%)
Edwyn Lim Komisaris | Commissioner 9 (82%)
Iwan Suryawijaya Komisaris Independen | Independent Commissioner 9 (82%)
Nita Tanawidjaja Komisaris Independen | Independent Commissioner 7 (64%)
Direksi Board of Directors
William Honoris Direktur Utama | President Directors 10 (91%)
L.H Freddy Chan Direktur | Directors 11 (100%)
Andy Kesuma Natanael Direktur | Directors 10 (91%)
Dharma Mitra Direktur | Directors 10 (91%)
Agenda Rapat Dewan Komisaris pada tahun 2014 adalahsebagai berikut:
Tanggal | Date Agenda Rapat | Meeting Agenda
15 JanuariJanuary 15
Rencana Kerja Tahun 20142014 Business Plan
8 April April 8
• Evaluasi kinerja 2013 dari aspek keuangan, pemasaran, proyek dan rencana ekspansi.2013 performance evaluation on the aspects of finance, marketing, project and expansion plan.
• Persetujuan laporan keuangan Perseroan tahun 2013 yang telah diaudit Akuntan Publik. Approval of the 2013 Company’s financial statement which has been audited by Public Accountant.
• Persetujuan mengenai pembagian dividen tunai untuk diusulkan sebagai agenda RUPS Tahunan2014. Approval of cash dividend distribution to be proposed as an agenda of 2014 AGMS.
29 April April 29
Rencana ekspansi/perluasan lahan di daerah Timur Jakarta dan sekitarnya dan rencana sumber-sumberpembiayaannya baik melalui pinjaman bank maupun penerbitan obligasi lokal atau luar negeri.Plan of land expansion/acquisition in East of Jakarta and surrounding areas and its sources of funding
whether through bank loans or issuance of local and global bonds.
15 MeiMay 15
• Evaluasi dan analisa biaya obligasi yang telah dikeluarkan.Evaluation and analysis of the bond cost that has been spent.
• Persetujuan untuk melunasi utang obligasi dan menukar dengan obligasi dengan bunga yang lebihrendah dan jangka waktu yang lebih panjang. Approval to pay off the bond debt and exchanged with the bond wich has lower interest rate andlonger maturity.
20 MeiMay 20
Penyelesaian pembayaran penjualan tanah di Alam Sutera.Payment settlement of land sale in Alam Sutera.
4 JuniJune 4
Tindak lanjut rapat tanggal 15 Mei.Follow-up of meeting on May 15.
of Commissioners could immediately provide guidance
and feedback to the Board of Directors to perform its
supervisory function.
The attendance level of the Board of Commissioners in
meetings during 2014 is as follows:
Meeting agendas of the Board of Commissioners in2014 are as follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 131/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 129
Tanggal | Date Agenda Rapat | Meeting Agenda
18 JuliJuly 18 Pembahasan kinerja sampai dengan pertengahan tahun 2014Review of performance until mid-2014.
7 Agustus August 7
• Persetujuan laporan keuangan semester I yang telah diaudit Akuntan Publik. Approval of 1H financial statement which has audited by Public Accountant.
• Persetujuan revisi Rencana Kerja tahun 2014. Approval of revision of 2014 work plan.
30 SeptemberSeptember 30
• Pembahasan mengenai manajemen risiko.Discussion on risk management.
• Pembahasan mengenai GCG.Discussion on GCG.
• Pembahasan mengenai CSR.Discussion on CSR.
22 OktoberOctober 22
• Pembahasan mengenai penyelesaian permasalahan hukum yang mungkin timbul dalam upayaperolehan tanah.
Discussion of the solution of potential legal issues that may occur in land acquisitions.• Evaluasi mengenai perjanjian-perjanjian penting dengan pihak ketiga.Evaluation of important agreements with third parties.
22 DesemberDecember 22
• Evaluasi kinerja tahun 2014 dan perbandingannya dengan anggaran.2014 performance evaluation and the comparison with the budget.
• Pembahasan rencana kerja tahun 2015.Discussion of 2015 business plans.
• Pembahasan mengenai kewajiban perpajakan.Discussion of tax liabilities.
Pertanggungjawaban Dewan Komisaris
Dewan Komisaris menyampaikan laporan
pertanggungjawaban pengawasan atas pengelolaan
Perseroan yang dilakukan Direksi. Laporan tersebutdisampaikan kepada RUPS untuk memperoleh
persetujuan. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris
kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas
pengawasan atas pengelolaan Perseroan dalam rangka
pelaksanaan prinsip GCG.
Penilaian Kinerja Dewan Komisaris
Kinerja Dewan Komisaris dievaluasi setiap tahun oleh
pemegang saham dalam RUPS. Kinerja Dewan Komisaris
ditentukan berdasarkan pelaksanaan tugas, wewenang
dan kewajiban yang terdapat di dalam Anggaran Dasar
Perseroan dan peraturan perundang-undangan yangberlaku. Sebagai salah satu penilaian kinerja Dewan
Komisaris secara kolektif, RUPS Tahunan memberikan
pembebasan tanggung jawab sepenuhnya ( acquit et
decharge ) kepada semua anggota Dewan Komisaris
Perseroan atas tindakan pengawasan yang telah mereka
lakukan setelah RUPS menyetujui dan menerima baik
Laporan Dewan Komisaris yang disampaikan.
Remunerasi Dewan Komisaris
Sesuai Anggaran Dasar, remunerasi yang diberikan
kepada anggota Dewan Komisaris ditetapkan dalam
RUPS. Besaran remunerasi untuk anggota DewanKomisaris diusulkan oleh Komisaris Utama berdasarkan
Accountability of the Board of Commissioners
Board of Commissioners submits accountability report
on supervision of the Company’s management by
Board of Directors. The report is submitted to GMS forapproval. Accountability of Board of Commissioners to
GMS is embodiment of supervisory accountability on
the Company’s management in order to implement GCG
principles.
Performance Assessment of the Board of
Commissioners
The Board of Commissioners performance is assessed
annually by the shareholders in GMS. The Board of
Commissioners performance is determined based on
performed roles, authorities and obligations stipulated in
the Company’s Articles of Association and the applicablelaws and regulations. As one of the collective performance
assessment of the Board of Commissioners, Annual
GMS grants release and discharge of authority (acquit et
decharge) to all the Company’s Board of Commissioners
members for their supervisory upon GMS’ approval and
acceptance of submitted the Board of Commissioners
Report.
Remuneration for the Board of Commissioners
In accordance with the Articles of Association,
remuneration granted to the Board of Commissioners
members is determined in GMS. Remuneration amountfor the Board of Commissioners members is proposed
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 132/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014130
Corporate Governance
rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi
untuk mendapat persetujuan RUPS.
Jumlah honorarium dan tantiem untuk anggota Dewan
Komisaris ditentukan dengan mempertimbangkan
pencapaian target usaha, kondisi keuangan Perseroan
dan faktor-faktor lain yang relevan. Komponen
remunerasi Dewan Komisaris meliputi gaji/honorarium,
tunjangan tetap berupa tunjangan hari raya, kompensasi
kendaraan jabatan, asuransi serta jaminan sosial tenaga
kerja. Anggota Dewan Komisaris tidak mengambil dan/
atau menerima keuntungan pribadi dari Perseroan selain
remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS.
Jumlah remunerasi yang diterima Dewan Komisaris pada
tahun 2014 adalah sebesar Rp10,42 miliar. Sedangkan
jumlah remunerasi yang diterima pada tahun 2013
sebesar Rp6,84 miliar.
Pengembangan Kompetensi Dewan Komisaris
Pada tahun 2014 tidak ada program pengembangan
kompetensi Dewan Komisaris.
Rangkap Jabatan Dewan KomisarisHingga akhir tahun 2014, anggota Dewan Komisaris
Perseroan juga menjabat sebagai Direktur/Komisaris
pada anak perusahaan sebagai berikut:
NamaName
Modernland Anak Perusahaan
Subsidiaries
Luntungan Honoris Komisaris UtamaPresident Commissioner
PT Modern Industrial EstatPT Mitra Sindo MakmurPT Mitra Sindo SuksesPT Mitra Mutiara MakmurPT Modern Asia HotelPT Bintang Sukses PratamaPT Bekasi Development
PT Pertiwi DevelopmentPT Modern Mitra PratamaPT Modern Graha LestariPT Bagasasi Inti Pratama
Oscar Jaro Tavera KomisarisCommissioner
PT Modern Industrial Estat
Edwyn Lim KomisarisCommissioner
PT Modern Panel IndonesiaPT Modern Industrial Estat
Iwan Suryawijaya Komisaris IndependenIndependent Commissioner
Nita Tanawidjaja Komisaris IndependenIndependent Commissioner
by President Commissioner based on Nomination and
Remuneration Committee’s recommendation for GMS’
approval.
The amount of remuneration and bonus for Board of
Commissioners members is determined by considering
the Company’s achievement of business targets, financial
condition and other relevant factors. Remuneration
components for Board of Commissioners include
salary/honoraria, fixed allowances consisting of holiday
allowance, compensation for office vehicle, insurance
and social security. Board of Commissioners members
do not take and/or receive personal benefits from the
Company other than remuneration and other facilities
determined in GMS.
Total remuneration received by the Board of
Commissioners in 2014 amounted Rp10.42 billion
While remuneration amount received in 2013 was
Rp6.84 billion.
Competence Development of the Board of
Commissioners
In 2014 there was no competence development program
for Board of Commissioners.
Multiple Positions of the Board of Commissioners At and of 2014, the Company’s Board of Commissioners
members who also served as Director/Commissioner in
subsidiaries are follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 133/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 131
C. Uraian Direksi
Direksi bertugas dan bertanggung jawab secara
kolektif kolegial dalam mengelola Perseroan. Setiap
Direktur berhak mewakili Perseroan di dalam dan di
luar Pengadilan tentang segala hal dan dalam segala
kejadian, mengikat Perseroan dengan pihak lain serta
menjalankan segala tindakan kepengurusan Perseroan.
Tugas Direksi
Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, Direksi wajib
melakukan semua kegiatan yang berhubungan dengan
pengelolaan Perseroan untuk kepentingan Perseroan
dan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan.
Direksi juga mewakili Perseroan baik di dalam maupun
di luar pengadilan dalam segala hal dan kejadiandengan pengecualian tertentu sebagaimana diatur
dalam peraturan perundang-undangan, Anggaran Dasar
Perseroan dan/atau keputusan RUPS.
Tugas Direksi antara lain:
• Memastikan kegiatan Perseroan dilakukan sesuai
dengan tujuan usahanya.
• Merumuskan rencana bisnis jangka panjang Perseroan
dan menyiapkan rencana anggaran tahunan untuk
mendapat persetujuan Dewan Komisaris.
• Melaksanakan rencana bisnis Perseroan sebaik
mungkin demi mencapai tujuan dan sasaran yangtelah ditetapkan.
• Menyusun laporan tahunan Perseroan sebagai
bentuk akuntabilitas kinerja Direksi, dan laporan
keuangan Perseroan sebagaimana diatur dalam
Undang-Undang Perseroan Terbatas.
• Mempersiapkan laporan keuangan Perseroan sesuai
dengan standar akuntansi yang berlaku umum
dan menyampaikan kepada Akuntan Publik untuk
dilakukan audit independen.
• Membangun struktur organisasi Perseroan, dan
mengisi masing-masing posisi dengan karyawan
yang memiliki kompetensi sesuai dengan deskripsi
pekerjaannya.• Memberikan laporan dan penjelasan atas permintaan
Dewan Komisaris.
• Menjalankan tanggung jawab lainnya sesuai dengan
aturan yang tercantum dalam Anggaran Dasar
Perseroan dan keputusan RUPS berdasarkan hukum
dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
• Dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya,
Direksi harus menjunjung tinggi prinsip-prinsip GCG,
termasuk tanggung jawab sosial perusahaan.
C. Description of the Board of Directors
The Board of Directors is collectively responsible for the
Company’s management. Each Director has the right
to represent the Company inside and outside the court
on all matters and in any event, to bind the Company
with other parties as well as to take all the Company’s
management actions.
Roles of the Board of Directors
According to the Company’s Articles of Association, the
Board of Directors shall carry out all activities related
to management of the Company for the Company’s
interests and in accordance with the Company’s aims
and objectives. The Board of Directors also represents
the Company both inside and outside the court on allmatters and in any event with certain exceptions as
stipulated in the laws and regulations, the Company’s
Articles of Association and/or GMS resolutions.
Roles of the Board of Directors include:
• Ensure that the Company’s activities are carried out
in accordance with its business objectives.
• Formulate the Company’s long-term business plan
and prepare annual budget plan for the Board of
Commissioners’ approval.
• Implement the Company’d business plan optimally
in order to achieve the predetermined objectives andgoals.
• Prepare the Company’s annual report as a form of the
Board of Directors’ performance accountability, and
the Company’s financial statements as stipulated in
Limited Liability Companies Law.
• Prepare the Company’s financial statements in
accordance with generally accepted accounting
standards and submit them to Public Accountant for
independent audit.
• Establish the Company’s organization structure,
and fill each position with competent employees
according to the job description.
• Provide reports and explanations as requested bythe Board of Commissioners.
• Perform other responsibilities in accordance with the
provisions in the Company’s Articles of Association
and GMS resolutions based on the applicable laws
and regulations.
• In carrying out its roles and responsibilities, the Board
of Directors shall uphold GCG principles, including
corporate social responsibility.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 134/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014132
Corporate Governance
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi
Sesuai Anggaran Dasar Perseroan, anggota Direksi
diangkat dan diberhentikan oleh pemegang saham
melalui mekanisme RUPS. Masa jabatan Direksi adalah
terhitung sejak tanggal RUPS yang mengangkatnya
sampai ditutupnya RUPS Tahunan yang kelima setelah
tanggal pengangkatannya tersebut, dengan tidak
mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-
waktu sebelum masa jabatannya tersebut berakhir.
RUPS mempunyai wewenang untuk memberhentikan
anggota Direksi sebelum masa jabatannya berakhir
apabila secara nyata yang bersangkutan: (a) tidak
dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, (b) tidakmelaksanakan ketentuan peraturan perundang-
undangan dan/atau ketentuan anggaran dasar, (c)
Dinyatakan pailit atau berada di bawah pengampunan
berdasarkan putusan pengadilan, (d) dinyatakan
bersalah dengan putusan pengadilan yang mempunyai
kekuatan hukum yang tetap, (e) mengundurkan diri, atau
(f) meninggal dunia.
Independensi Direksi
Untuk menjamin independensi Direksi, seluruh anggota
Direksi telah mengungkapkan hubungan keuangan dan
keluarga sampai dengan derajat kedua dengan anggotaDireksi lainnya, pemegang saham
dan/atau anggota Dewan Komisaris, serta diharuskan
untuk menyampaikan jabatan atau kewenangannya di
perusahaan lain.
Komposisi Direksi
Direksi Perseroan berjumlah empat orang dengan
komposisi sebagai berikut:
Direksi Board of Directors
Direktur Utama William Honoris President Director
Direktur LH Freddy Chan Director
Direktur Andy Kesuma Natanael Director
Direktur Dharma Mitra Director
Ruang Lingkup Pekerjaan dan Tanggung Jawab
Direksi
Agar dapat melaksanakan tugasnya mengelola Perseroan
secara lebih efektif dan efisien, Direksi melakukan
pembagian tugas sesuai bidang dan kompetensinya.
Namun demikian, untuk memberikan hasil yang seimbang
dalam setiap pengambilan keputusan, pembagian fungsi
dan tugas tersebut tidak membatasi kewenangan merekasebagai direktur yang harus lintas direktorat.
Appointment and Dismissal of Board of Directors
Members
In accordance with the Company’s Articles of Association,
the Board of Directors members are appointed and
dismissed by shareholders through GMS mechanism.
The office term of the Board of Directors is effective since
the date of GMS appointing them until the closing of the
fifth Annual GMS after the date of appointment, without
intervening GMS’ right to dismiss at any time before the
end of the office term.
GMS has the authority to dismiss Board of Directors
members before the end of his/her office term should
he/she evidently: (a) is not able to perform his/her duties
properly, (b) does not implement the laws and regulationsand/or provisions of the Articles of Association, (c) is
declared bankrupt or under guardianship by a court
decisions, (d) is found guilty by court with binding
decision, (e) resigns, or (f) dies.
Independence of the Board of Directors
To ensure independence of the Board of Directors, all
the Board of Directors members had disclosed financial
and family relationships to the second degree with othermembers of the Board of Directors, shareholders and/or
the Board of Commissioners members, and are required
to submit information on their position or authority in
other companies.
Composition of the Board of Directors
The Company’s Board of Directors consists of four
persons with the following composition:
Scope of Works and Responsibilities of Board of
Directors
In order to perform its duties in managing the Company
effectively and efficientky, the Board of Directors assigns
the duties according to each field and competence.
However, to provide a balanced outcome in every
decision-making, the assignment of functions and duties
does not limit authority of a director that covers crossdirectorates.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 135/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 133
Pembagian tugas Direksi Perseroan adalah sebagai
berikut:
• Direktur Utama
Mengelola dan membina Perseroan sesuai dengan
Anggaran Dasar dan keputusan RUPS. Direktur
Utama membawahi unit kerja Audit Internal,
Sekretaris Perusahaan, Manajemen Risiko,
Manajemen Usaha dan Manajemen Proyek.
• Direktur Pemasaran
Merencanakan, mengarahkan dan mengawasi
seluruh kegiatan Direktorat Pemasaran untuk
merencanakan strategi pemasaran sesuai rencanaPerseroan yang telah ditetapkan, yang dalam hal ini
dijabat oleh Andy Kesuma Natanael.
• Direktur Keuangan
Mengelola dan membina keuangan, pendanaan,
anggaran, pendapatan, akuntansi, dan niaga serta
fungsi lainnya sebagaimana diatur dalam Anggaran
Dasar Perseroan, yang dalam hal ini dijabat oleh
LH Freddy Chan.
• Direktur Personalia dan Legal
Mengelola dan membina Sumber Daya Manusia
(SDM), pemberdayaan organisasi, administrasi SDM,
sarana dan fasilitas, administrasi dan kesekretariatanPerseroan serta fungsi lainnya sebagaimana diatur
dalam Anggaran Dasar Perseroan, yang dalam hal
ini dijabat oleh Dharma Mitra
Rapat Direksi
Rapat Direksi diadakan secara rutin minimal satu bulan
sekali dan dapat diadakan setiap waktu jika dianggap
perlu atas permintaan seorang atau lebih anggota Direksi.
Secara umum rapat Direksi membahas masalah bisnis
dan kepengurusan Perseroan serta memastikan bahwa
Perseroan berada di jalur yang benar dalam menjalankan
strategi bisnis yang telah ditetapkan.
Pada tahun 2014, Direksi mengadakan 12 kali rapat
Direksi. Tingkat kehadiran Direksi dalam rapat adalah
sebagai berikut:
Peserta RapatParticipant
JabatanPosition
Kehadiran Attendance
William Honoris Direktur Utama | President Directors 12 (100%)
LH Freddy Chan Direktur | Directors 12 (100%)
Andy Kesuma Natanael Direktur | Directors 12 (100%)
Dharma Mitra Direktur | Directors 12 (100%)
The assignment of duties of the Company’s Board of
Directors is as follows:
• President Director
Manage and oversee the Company in accordance
with the Articles of Association and GMS resolutions.
President Director is in charge of Internal Audit unit,
Corporate Secretary, Risk Management, Business
Management and Project Management.
• Marketing Director
Plan, direct and oversee all activities of Marketing
Directorate to plan marketing strategies according
to the Company predetermined plan, which in thiscase is held by Andy Kesuma Natanael
• Finance Director
Manage and oversee finance, funding, budget,
revenue, accounting, as well as commerce and
other functions as stipulated in the Company’s
Articles of Association, which in this case is held by
LH Freddy Chan.
• HR and Legal Director
Manage and oversee human resources (HR),
organizational empowerment, HR administration,
infrastructure and facilities, the Company’s
administration and secretariate and other functionsas stipulated in the Company’s Articles of
Association, which in this case is held by Dharma
Mitra.
Meetings of the Board of Directors
Meetings of Board of Directors are held once a week on
a regular basis and can be held at any time if deemed
necessary at the request of one or more Directors.
Generally, the Board of Directors meetings discuss the
Company’s business and management issues and ensure
that the Company is on the right track in implementing
the predetermined business strategies.
In 2014, the Board of Directors held 12 meetings of the
Board of Directors. The attendance level of the Board of
Directors in the meetings is as follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 136/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014134
Corporate Governance
Pertanggungjawaban Direksi
Direksi menyusun pertanggungjawaban pengelolaan
Perseroan dalam bentuk laporan tahunan yang memuat
antara lain laporan keuangan, laporan kegiatan Perseroan
dan laporan pelaksanaan GCG untuk disampaikan kepada
RUPS. Laporan tahunan harus memperoleh persetujuan
RUPS, sedangkan laporan keuangan harus memperoleh
pengesahan RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada
RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan
Perseroan dalam rangka pelaksanaan prinsip GCG.
Penilaian Kinerja Direksi
Kinerja Direksi secara individu maupun kolegial dievaluasi
oleh Dewan Komisaris. Hasil evaluasi terhadap kinerja
Direksi dan kinerja masing-masing anggota Direksi secaraindividual disampaikan kepada RUPS dan akan menjadi
bagian tak terpisahkan dalam pertimbangan skema
kompensasi dan pemberian insentif bagi Direksi. Hasil
evaluasi kinerja Direktur secara individual merupakan
salah satu dasar pertimbangan bagi pemegang saham
untuk pemberhentian dan/atau menunjuk kembali
Direktur yang bersangkutan untuk masa jabatan
berikutnya. Hasil evaluasi kinerja tersebut merupakan
sarana penilaian serta peningkatan efektivitas Direksi.
Remunerasi DireksiSesuai Anggaran Dasar, gaji, honorarium dan
tunjangan lainnya yang diberikan kepada anggota
Direksi ditetapkan dalam RUPS. Komite Nominasi dan
Remunerasi menyampaikan usulan besaran remunerasi
untuk anggota Direksi kepada Dewan Komisaris untuk
diajukan dan mendapat persetujuan RUPS.
Jumlah remunerasi untuk anggota Direksi termasuk
gaji, tantiem dan manfaat lainnya ditentukan dengan
mempertimbangkan pencapaian target usaha, kondisi
keuangan Perseroan dan faktor-faktor lain yang relevan.
Komponen remunerasi Direksi meliputi gaji/honorarium,
tunjangan tetap berupa tunjangan hari raya, kompensasikendaraan jabatan, asuransi tanggung jawab hukum
Direktur dan Officer serta jaminan sosial tenaga kerja.
Anggota Direksi tidak mengambil dan/atau menerima
keuntungan pribadi dari Perseroan selain remunerasi dan
fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS.
Besarnya remunerasi yang telah diterima Direksi pada
tahun 2014 adalah Rp13,22 miliar. Sedangkan Jumlah
remunerasi yang diterima pada tahun 2013 sebesar
Rp7,55 miliar.
Accountability of the Board of Directors
Board of Directors prepares management accountability
of the Company in form of annual report that includes,
among others, financial statements, the Company’s
activities report and GCG implementation report to be
submitted to GMS. The annual report must be approved
by GMS, while the financial statements shall be ratified
by GMS. Accountability of the Board of Directors to
GMS is embodiment of the Company’s management
accountability in order to implement GCG principles.
Performance Assessment of the Board of Directors
Individual and collegial performance of the Board of
Directors is assessed by the Board of Commissioners.
The results of performance assessment of Board ofDirectors and each individual performance of Board of
Directors members are submitted to GMS and will be an
integral part in the consideration of compensation and
incentive schemes for the Board of Directors. The result
of performance assessment of individual members of
the Board of Directors is one of the considerations for
shareholders to dismiss and/or reappoint the respective
Director for another office term. The performance result is
a tool to assess and improve effectiveness of the Board
of Directors.
Remuneration for the Board of DirectorsIn accordance with the Articles of Association, salaries,
honoraria and other allowances granted to Board of
Directors members is determined in GMS. Nomination
and Remuneration Committee proposes remuneration
amount for the Board of Directors members to the Board
of Commissioners to be proposed for GMS’ approval.
The amount of remuneration for the Board of Directors
members is determined by considering achievement
of the Company’s business targets, financial condition
and other relevant factors. Remuneration components
for the Board of Directors include salary/honoraria,
fixed allowances consisting of holiday allowance,compensation for office vehicle, Director and Officer’s
legal liability insurance and social security. The Board of
Directors members do not take and/or receive personal
benefits from the Company other than remuneration and
other facilities determined in GMS.
Total remuneration received by Board of Directors in 2014
amounted Rp13.22 billion. While remuneration amount
received in 2013 was Rp7.55 billion.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 137/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 135
Pengembangan Kompetensi Direksi
Direksi terus mengikuti perkembangan industri
properti serta perkembangan umum di berbagai
bidang seperti manajemen, sumber daya manusia,
keuangan dan pasar modal serta GCG. Pengembangan
kompetensi bagi anggota Direksi perlu dilakukan secara
berkesinambungan untuk menunjang pelaksanaan tugas.
Selama tahun 2014, Direksi mengikuti berbagai seminar,
workshop, konferensi sebagai berikut:
No.Peserta
ParticipantNama KegiatanName of Event
TanggalDate
PenyelenggaraOrganizer
1 Dharma Mitra General Management
Strategic Business Analyst
MaretMarch
Agustus August
National UniversitySingapore
Prasetya Mulya University
2 LH Freddy Chan Certified Financial Analyst MeiMay
Bina NusantaraInternational University
3 Seluruh Komisaris dan Direksi All Board of Directors
Good Corporate GovernanceTraining
MeiMay
Indonesia Institute ofCorporate Directorship(IICD)
Program Pengenalan Perusahaan Untuk Dewan
Komisaris dan DireksiPada tahun 2014 tidak ada program pengenalan untuk
anggota Dewan Komisaris dan Direksi baru.
Pengungkapan mengenai Pedoman Direksi dan
Dewan Komisaris
Perseroan sedang mengevaluasi untuk penyempurnaan
Pedoman Direksi dan Dewan Komisaris ( Board
Manual ) sebagai salah satu komitmen Perseroan untuk
mengimplementasikan GCG secara konsisten. Board
Manual berisi hal-hal yang berhubungan dengan Direksi
dan Dewan Komisaris di Perseroan, seperti tugas,
wewenang, pertanggungjawaban, pengangkatan,penilaian kinerja dan sistem remunerasi.
Pedoman ini disusun sebagai pedoman Direksi
Perseroan dalam melakukan pengurusan Perseroan
secara profesional, transparan, dan bertanggung jawab
serta dengan memperhatikan kepentingan Perseroan,
pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya,
serta sebagai pedoman bagi Dewan Komisaris Perseroan
dalam melakukan fungsi pengawasan yang efektif atas
pengurusan Perseroan yang dilakukan oleh Direksi.
Competence Development of the Board of Directors
The Board of Directors continues to follow the trend in
the property industry and the general tremd in various
fields such as management, human resources, finance,
capital markets and GCG. Competence development
for Board of Directors members needs to be held on
an ongoing basis to support roles performance of the
Board of Directors. During 2014, the Board of Directors
attended various seminars, workshops, conferences as
follows:
Corporate Induction Program for Board of
Commissioners and the Board of DirectorsIn 2014 there was no induction program for new
members of the Board of Commissioners and the Board
of Directors.
Disclosure on Board Manual
The Company is currently evaluating to refine the
guidelines for the Board of Directors and the Board of
Commissioners (Board Manual) as one of the Company’s
commitments to implement GCG consistently. Board
Manual contains matters relating to the Board of Directors
and the Board of Commissioners in the Company, such as
duty, authority, accountability, recruitment, performanceassessment and remuneration system.
This guideline is prepared as a reference for the Board
of Directors to manage the Company in a professional,
transparent, and accountable manner, and with due
regard to interests of the Company, shareholders and
other stakeholders, as well as a reference for the Board
of Commissioners to perform its supervisory function
effectively on management of the Company by the Board
of Directors.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 138/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014136
Corporate Governance
Pedoman Direksi dan Dewan Komisaris merupakan
living document yang secara berkala harus dievaluasi
dan dikembangkan sesuai kebutuhan Perseroan dan
perubahan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Rangkap Jabatan Direksi
Hingga akhir tahun 2014, anggota Direksi Perseroan
yang juga menjabat sebagai Direktur/Komisaris pada
anak perusahaan adalah sebagai berikut:
NamaName
Jabatan di PerseroanPosition in the Company
Anak PerusahaanSubsidiaries
William Honoris Direktur Utama | President Director PT Modern Panel IndonesiaPT The New Asia Industrial EstatePT Mitra Mutiara MakmurPT Golden Surya MakmurPT Terus Maju PerkasaPT Mitra Sindo SuksesPT Mitra Sindo MakmurPT Modern Mitra PratamaModernland Overseas Pte LtdMLand Singapore Pte LtdMarquee Land Pte LtdCastleland Singapore Pte Ltd
LH Freddy Chan Direktur | Director PT Modern Industrial EstatPT Mitra Sindo Sukses
Andy Kesuma Natanael Direktur | Director PT Mitra Sindo SuksesPT Mitra Sindo Makmur
Dharma Mitra Direktur | Director PT Modern Industrial Estat
Board Manual is a living document that shall regularly be
evaluated and developed according to the Company’s
needs and changes in the applicable laws and regulations.
Multiple Positions of the Board of Directors
At end of 2014, the Company’s Board of Directors
members who also served as Director/Commissioner in
subsidiaries is as follows:
USD bond-related
100%100%
MSS PT Mitra Sindo Sukses
MSM PT Mitra Sindo Makmur
MIE PT Modern Industrial Estat
NA PT The New Asia Industrial Estate
BD PT Bekasi Development
MGL PT Modern Graha Lestari
BIP PT Bagasasi Inti Pratama
PD PT Pertiwi Development
MMM PT Mitra Mutiara Makmur
TMP PT Terus Maju Perkasa
GSM PT Golden Surya Makmur
MPI PT Modern Panel Indonesia
MAH PT Modern Asia Hotel
MMP PT Modern Mitra Pratama
ML Marquee Land Pte Ltd
CLS Castleland Pte Ltd
MLS Mland Singapore Pte Ltd
MLO Modernland Overseas Pte Ltd
Jakarta
Garden
City
PT MODERNLAND REALTY Tbk
MSS ML MLSMIE
MSM
MGL MAH MMM GSM
NA
TMP MPI
BIP CLS MLO
100%
Hospitality Low cost
housing
Modern
Cikande
Modern
Bekasi
Low cost
housing
M-Panel
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100% 100% 100% 100% 100% 100%
100%
100%
100%
AAL BPP PUBLIC28,80% 7,16% 64,04%
MMP
BD PD
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 139/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 137
Pengungkapan Hubungan Afiliasi, Kepemilikan Saham
dan Rangkap Jabatan Dewan Komisaris dan Direksi
Mengacu pada Peraturan No.X.M.1 Lampiran Keputusan
Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor: Kep-82/
PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 tentang Keterbukaan
Informasi Pemegang Saham Tertentu, kepemilikan
saham, keuangan dan keluarga Dewan Komisaris dan
Direksi Perseroan adalah sebagai berikut:
Tabel Hubungan Pengurusan dan Pengawasan | Table of Management and Supervisory Relationship
Nama AAL BPP BSP MDLN MPI MIE NA MMM GSM TMP MSS MSM MLS MLO
Nita Tanawidjaja - - - KI - - - - - - - - -
Luntungan Honoris - - - KU - KU - K - - K K - -
Oscar Jaro Tavera - - - K - K - - - - - - - -
Iwan Suryawijaya - - - KI - - - - - - - - - -
Edwyn Lim - - - K K K - - - - - - - -
William Honoris - - - DU D - K D K K D DU D D
Dharma Mitra - - - D - D - - - - - - - -
LH Freddy Chan - - - D - D - - - - - - - -
Andy KesumaNatanael
- - - D - - - - - - DU D - -
Nama MAH MGL BIP BD PD MMP ML CLSNita Tanawidjaja - - - - - - - -
Luntungan Honoris K K K K K K - -
Oscar Jaro Tavera - - - - - - - -
Iwan Suryawijaya - - - - - - - -
Edwyn Lim - - - - - - - -
William Honoris D D D D D D D D
Dharma Mitra - - - - - - - -
LH Freddy Chan - - - - - - - -
Andy Kesuma Natanael - - - - - - - -
KU Komisaris Utama/PresidentCommissioner
KI Komisaris Independen/ Independent Commissioner
K Komisaris/Commissioner
DU Direktur Utama/President Director
D Direktur/Director
AAL AA Land Pte.Ltd.
MGL PT Modern Graha Lestari
MPI PT Modern Panel Indonesia
MIE PT Modern Industrial Estat
NA PT The New Asia Indusrial Estate
MMM PT Mitra Mutiara Makmur
GSM PT Golden Surya Makmur
TMP PT Terus Maju Perkasa
MSS PT Mitra Sindo Sukses
MSM PT Mitra Sindo Makmur
BPP PT Bumi Perkasa Permai
MLS Mland Singapore Pte Ltd
MLO Modernland Overseas Pte Ltd
MAH PT Modern Asia Hotel
BIP PT Bagasasi Inti Pratama
PD PT Pertiwi Development
BD
MMP
ML
CLS
PT Bekasi Development
PT Modern Mitra Pratama
Marquee Land Pte Ltd
Castleland Singapore Pte Ltd
Disclosure of Affiliated Relationships, Shares
Ownership and Multiple Positions of the Board of
Commissioners and the Board of Directors
Referring to Regulation No.X.M.1 Attachment of Decision
of Chairman of Capital Market Supervisory Agency No.
Kep-82/PM/1996 dated 17 January 1996 concerning
Information Disclosure of Certain Shareholders, shares
ownership, financial and family relationships of Board of
Commissioners and Board of Directors are as follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 140/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014138
Corporate Governance
Komite Audit
Dasar pembentukan
Pembentukan Komite Audit Perseroan adalah
berdasarkan Surat Keputusan Persreoan No. 01/MDLN/
SK-KA/10/07 tanggal 2 November 2007. Pembentukan
ini merujuk pada Peraturan Bapepam No. IX.1.5 tentang
pedoman Pelaksanaan Komite Audit dalam Lampiran
Keputusan Ketua Bapepam Nomor KEP-29/PM/2004
tanggal 24 September 2004 dan Peraturan BEI No. IA
Tentang Pencatatan Saham dan Efek Bersifat Ekuitas
Selain Saham Yang Diterbitkan Perusahaan Tercatat.
Tugas dan Tanggung JawabKomite Audit bertugas mengontrol serta memberikan
saran kepada Direksi melalui Dewan Komisaris, agar
kegiatan operasi perusahaan dilaksanakan berdasarkan
prinsip-prisip tata kelola perusahaan yang baik dan
bertanggung jawab atau Good Corporate Governance
(GCG).
Selain itu, Komite Audit juga bertanggung jawab untuk
memberikan pendapat profesional yang independen
serta mengawasi beberapa aspek khusus dalam
Perseroan meliputi penelahan laporan Keuangan dan
informasi keuangan lainnya seperti proyeksi keuangan,rencana-rencana Perseroan jangka panjang maupun
jangka pendek dan perjanjian-perjanjian penting dengan
pihak ketiga.
Komite Audit juga memeriksa kecukupan pemeriksaan
yang dilakukan oleh Akuntan Publik serta bertanggung
jawab untuk melakukan penelaahan atas efektivitas
pengendalian internal dan kepatuhan Perseroan terhadap
pedoman kerja yang telah disetujui bersama.
Wewenang
Dewan Komisaris memberikan kewenangan kepada
Komite Audit sepanjang yang menjadi lingkup tanggung jawabnya untuk memperoleh berbagai informasi
yang diperlukan secara legal dan etis, baik dari pihak
internal maupun eksternal Perseroan berkaitan dengan
pencatatan keuangan, dana, kepegawaian, aset, dan
sumber daya perusahaan lainnya.
Dalam menjalankan kewenangan tersebut, Komite Audit
bekerja sama dengan Unit Audit Internal dan fungsi-
fungsi manajemen lainnya. Berdasarkan persetujuan
Dewan Komisaris, Komite Audit dapat meminta saran
atau rekomendasi dari profesional di luar Perseroan,
seperti akuntan publik, konsultan, penasehat hukum danprofesi lainnya atas beban Perseroan, terkait dengan
pelaksanaan tugasnya.
Audit Committee
Basic Formation
Formation of Audit Committee was based on the
Company’s Decree No. 01/MDLN/SK-KA/10/07 dated
November 2, 2007. The establishment of the Audit
Committee referred to Bapepam Regulation No.
IX.1.5 concerning Implementation Guidelines for Audit
Committee under Appendix of Decision of Bapepam
Chairman No. KEP-29/PM/2004 dated September 24,
2004 and BEI Regulation No. IA concerning Listing of
Shares and Equity-Type Securities Other than Shares
Issued by Listed Companies.
Duties and Responsibilities Audit Committee’s duties are to control and provide
advices to the Board of Directors through the Board
of Commissioners so that the Company’s operations
are carried out in accordance with Good Corporate
Governance (GCG) principles.
In addition, Audit Committee is also responsible to
provide independent professional opinion and to oversee
some specific aspects of the Company including review
of financial statements and other financial information,
such as financial projection, the Company’s long-termand short-term plans and key agreements with third
parties.
Audit Committee also examines the adequacy of audit
conducted by Public Accountant and is responsible to
conduct a review of effectiveness of the Company’s
internal controls and compliance with the agreed upon
work guidelines.
The Authorities
Board of Commissioners provides authorities to Audit
Committee to the extent performing its scope ofresponsibilities to obtain necessary information legally
and ethically, both from internal and external parties
related to the Company’s financial records, funds,
personnel, assets, and other resources.
In carrying out such authorities, Audit Committee
colaborates with Internal Audit Unit and other
management functions. Based on Board of
Commissioners’ approval, Audit Committee may request
for advice or recommendation from professionals outside
the Company, such as public accountant, consultant,legal counsel and other professionals at the Company’s
expense, to perform its duties.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 141/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 139
Keanggotaan dan Masa Jabatan
Komite Audit Perseroan beranggotakan satu orang
Komisaris Independen dan dua orang pihak eksternal
yang independen yang telah memenuhi persyaratan
independensi sebagaimana diatur dalam peraturan
Bapepam-LK/Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Anggota
Komite Audit diangkat berdasarkan persyaratan
kompetensi dan ketentuan kebutuhan Perseroan dengan
mengacu pada peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan Anggaran Dasar Perseroan. Komisaris
Independen mengusulkan susunan anggota Komite Audit
kepada Dewan Komisaris untuk dimintakan persetujuan.
Saat ini menjabat sebagai Ketua Komite Audit adalahIwan Suryawijaya yang juga menjabat sebagai Komisaris
Independen Perseroan Pengangkatan beliau sebagai
Ketua Komite Audit telah dipertimbangkan melalui
berbagai persyaratan yaitu kompetensi serta mengacu
pada peraturan perundang-undangan yang berlaku
serta arahan dari Dewan Komisaris dan telah disetujui
pemegang saham melalui RUPS.
Independensi Anggota Komite Audit
Anggota Komite Audit Perseroan telah mengungkapkan
independensinya terhadap hubungan keuangan serta
keluarga dengan anggota Direksi dan Dewan Komisarisserta jabatan dan posisi di perusahaan lain untuk
menjamin independensi pelaksanaan tugasnya.
Komposisi Komite Audit
Anggota Komite Audit yang bertugas saat ini diangkat
pada tanggal 4 Juli 2012 dengan masa jabatan selama
4 tahun hingga 30 Juni 2016. Komposisi Komite Audit
Perseroan adalah sebagai berikut:
Nama | Name Jabatan | Position
Iwan Suryawijaya Ketua/Komisaris Independen | Chairman/Independent CommissionerJohan Ruus Anggota | Member
Surat Triyana Anggota | Member
Profil Anggota Komite Audit
Iwan Suryawijaya – Ketua Komite Audit dan
Komisaris Independen
Profil beliau disajikan di bagian Profil Dewan Komisaris
pada Laporan Tahunan ini.
Johan Ruus – Anggota Komite AuditJohan Ruus lahir di Manado, 1 Agustus 1048.
Memperoleh gelar Sarjana Akuntansi dari Universitas
Membership and Office Term
The Company’s Audit Committee consists of one
Independent Commissioner and two independent
external parties who meet independence requirements
as stipulated in Bapepam-LK/Financial Services
Authority (OJK) regulation. Audit Committee members
are appointed based on competence requirements and
the Company’s need with reference to the applicable
laws and regulations and the Company’s Articles of
Association. Independent Commissioneer proposes
Audit Committee’s composition to the Board of
Commissioners to ask for approval.
The current Chairman of Audit Committee is IwanSuryawijaya, who also serves as the Company’s
Independent Commissioner. His appointment as
Chairman of Audit Committee was considered with
various conditions including competence and reference
to the applicable laws and regulations and Board
of Commissioners’ direction and was approved by
shareholders in GMS.
Independence of Audit Committee
Audit Committee members have disclosed their
independence from financial and family relationships
with members of the Board of Directors and the Boardof Commissioners as well as titles and positions in other
companies to ensure independence in performing their
duties.
Composition of Audit Committee
Current Audit Committee members were appointed on
July 4, 2012 with a term of 4 years to June 30, 2016.
The composition of the Company’s Audit Committee is
as follows:
Profile of Audit Committee Members
Iwan Suryawijaya – Chairman of Audit Committee
and Independent Commissioner
His profile is presented in profile of the Board of
Commissioners in this Annual Report.
Johan Ruus – Audit Committee MemberMr. Johan Ruus was born in Manado, August 1, 1048.
He obtained a Bachelor’s degree in Accounting from
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 142/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014140
Corporate Governance
Advent Indonesia pada tahun 1973 dan Master in
Business Administration dengan konsentrasi Manajemen
dari University of The East Manila, Filipina. Beliau
pernah bekerja sebagai Management Accountant di PT
Indomilk Indonesia (1978 – 1979), Manager Management
Information di PT Unilever Indonesia (1980 – 1983), Chief
Executive Finance PT Bakrie Armco/PT Bakri & Brothers
(1983 – 1993), Direktur Keuangan PT Binatek Indonesia
(1993 – 1995), Direktur Keuangan Hitachi Consumer
Product Indonesia (1995 – 1999) dan Direktur Keuangan
PT Cakrawala Gita Pratama (2000 – 2003). Saat ini masih
menjadi Direktur PT Awani Modern Indonesia (sejak
2003).
Surat Triyana – Anggota Komite AuditSurat Triyana lahir tanggal 11 Januari 1980.
Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi jurusan
Manajemen di Universitas Gunadarma, Jakarta. Pernah
bekerja sebagai Tax Staff/Permanent di PT Astari Buana
Mandiri (2002 – 2005) dan saat ini bertugas sebagai
Senior Tax/Permanent di PT Modern Realty Tbk (sejak
2005).
Rapat Komite Audit
Sepanjang tahun 2014, Komite Audit mengadakan 9
(sembilan) kali rapat yang dihadiri seluruh anggota (100%
kehadiran). Agenda rapat Komite Audit sepanjang tahun2014 adalah sebagai berikut:
TanggalDate
Agenda RapatMeeting Agenda
14 JanuariJanuary 14th
• Menelaah Laporan Keuangan belum diaudit tahun 2013 dan membandingkan dengan anggaran.Review of 2013 unaudited financial statement and compared to budget.
• Mengkaji Budget Planning tahun 2014. Review of 2014 Budget Planning.
10 MaretMarch 10th
Evaluasi ketaatan Perseroan terhadap semua peraturan perundang-undangan yang berlaku, sertakepatuhan terhadap seluruh kewajiban penyampaian informasi yang harus dipenuhi sebagai perusahaanterbuka.Evaluation of the Company’s compliance to all prevailing laws and regulations, as well as compliancewith all obligations for information disclosure as a public company.
18 April April 18th
• Mengkaji Laporan Keuangan Auditan tahun 2013 dan membandingkan dengan yang belum diaudit. Review of 2013 audited financial statement and compared to the unaudited.• Mengkaji independensi dan obyektivitas Akuntan Publik serta kecukupan pemeriksaan yang
dilakukan untuk meyakinkan bahwa pendapat Akuntan tersebut dapat dipercaya. Review the independence and objectivity of Public Accountant and the adequacy of audit
undertaken to ensure that the opinion of the Accountant is credible.
22 MeiMay 22nd
Mengkaji dan meminta persetujuan Dewan Komisaris tentang rencana direksi untuk reschedulingpenerimaan dari PT TMRE dan rescheduling Notes.Review and request Board of Commissioners’ approval regarding the Directors’ plan to reschedule PTTMRE receivables and rescheduling Notes.
Adventist University of Indonesia in 1973 and a Master
in Business Administration majoring in Management
from the University of the East Manila, Philippines. He
has worked as Management Accountant at PT Indomilk
Indonesia (1978 - 1979), Manager of Management
Information PT Unilever Indonesia (1980 - 1983), Chief
Executive Finance PT Bakrie Armco/PT Bakrie & Brothers
(1983 - 1993), Finance Director of PT Binatek Indonesia
(1993 - 1995), Finance Director of Hitachi Consumer
Product Indonesia (1995 - 1999) and Finance Director of
PT Cakrawala Gita Pratama (2000 - 2003). He serves as
Director of PT Awani Modern Indonesia (since 2003).
Surat Triyana – Audit Committee MemberMr. Surat Triyana was born on January 11, 1980. He
graduated from Faculty of Economics majoring in
Management from Gunadarma University, Jakarta. He
has worked as Tax Staff/Permanent at PT Astari Buana
Mandiri (2002 - 2005) and currently serves as a Senior
Tax/Permanent at PT Modern Realty Tbk (since 2005).
Audit Committee Meeting
Throughout 2014, Audit Committee held 9 (nine) meetings
which were attended by all members (100% attendance).
Audit Committee meeting agendas throughout 2014 areas follows:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 143/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 141
TanggalDate
Agenda RapatMeeting Agenda
16 JuniJune 16th
• Mengkaji kepatuhan terhadap kewajiban perpajakan. Review the company’s compliance with tax obligations.• Mengkaji pelaksanaan audit internal dengan pedoman kerja audit internal. Review the implementation of the internal audit with the internal audit guidelines.
4 Agustus August 4th
Mengkaji Laporan Keuangan tengah tahunan per 30 Juni 2014 yang telah ditelaah secara terbatas oleh Akuntan Publik dan membandingkan dengan anggaran 2014.Review the 1H financial statement as of 30 June 2014 which has been reviewed limitedly by Public Accountant and compared with 2014 budget.
15 SeptemberSeptember 15th
Membahas hasil pembahasan dengan Akuntan Publik mengenai perjanjian penting, ikatan dankontinjensi, manajemen risiko dan menyampaikan hasil bahasan ke manajemen.Review the results of discussion with Public Accountant, regarding essential agreements, commitmentsand contingencies as well as risk management and submit the discussion result to management.
22 Oktober
October 22nd
Mengkaji laporan hasil audit dan temuan audit internal serta saran perbaikannya.
Review audit report and internal audit findings and its corrective actions.16 DesemberDecember 16th
Evaluasi kinerja Perseroan terutama yang berkaitan dengan GCG dan kepatuhan terhadap kewajibanPerseroan sebagai perusahaan terbuka.Evaluation of the Company’s performance mainly related to GCG and adherence to the Company’sobligations as a public company.
Ringkasan Pelaksanaan Tugas tahun 2014
Selama tahun 2014 Komite Audit telah melaksanakan
tugasnya sebagai berikut:
1. Menelaah dan mencermati informasi keuangan
Perseroan seperti Laporan Keuangan yang diterbitkan
Perseroan khususnya per triwulanan, proyeksi
keuangan serta rencana-rencana Perseroan dalammelakukan tindakan korporasi seperti penerbitan
obligasi, rescheduling pinjaman, perjanjian-perjanjian
dengan pihak ketiga dan lain-lain.
2. Mengevaluasi ketaatan Perseroan terhadap semua
peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam
semua lini kegiatan operasi Perseroan.
3. Memeriksa dan memantau kepatuhan kewajiban
perpajakan yang dilakukan manajemen.
4. Memeriksa dan mengevaluasi pedoman pelaksanaan
audit internal dan pelaksanannya.
5. Memeriksa dan menelaah laporan hasil audit internal
dan tindak lanjut perbaikannya oleh manajemen.
6. Mengevaluasi pelaksanaan audit oleh auditoreksternal, termasuk memeriksa independensi
dan obyektivitasnya serta mengkaji kecukupan
pemeriksaan yng dilakukan.
7. Mengkomunikasikan hasil pembahasan dengan
auditor eksternal dengan manajemen.
8. Melakukan penelaahan terhadap hal-hal yang
memerlukan persetujuan atau rekomendasi Dewan
Komisaris.
9. Menelaah dan mengevaluasi laporan yang
diterima dari Direksi kepada Dewan Komisaris dan
melaporkannya kepada Dewan Komisaris.
Summary of Performed Duties in 2014
During 2014, Audit Committee performed the following
duties:
1. Reviewed and examined the Company’s financial
information including Financial Statements published
by the Company quarterly, financial projections and
corporate action plans such as bonds issuance, loanrescheduling, agreements with third parties and so
forth.
2. Evaluated the Company’s compliance with all
applicable laws and regulations in all the Company’s
operating lines.
3. Examined and monitored the Company’s compliance
with tax obligations by management.
4. Examined and evaluated guidelines for internal audit
and the implementation.
5. Examined and reviewed internal audit reports and
follow-up on improvement by management.
6. Evaluated audit by external auditors, including their
independence and objectivity and reviewed adequacyof the audit procedures.
7. Communicated discussion results between external
auditors and management.
8. Reviewed matters that required Board of
Commissioners’ approval or recommendation.
9. Reviewed and evaluated reports submitted by the
Board of Directors to the Board of Commissioners
and reported them to the Board of Commissioners.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 144/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014142
Corporate Governance
Komite Nominasi dan Remunerasi
Perseroan telah membentuk Komite Nominasi dan
Remunerasi untuk membantu Dewan Komisaris dalam
melaksanakan fungsi pengawasan dan memastikan
pelaksanaan proses pencalonan posisi strategis dalam
manajemen dan proses penetapan besaran remunerasi
bagi direksi berjalan secara obyektif, efektif dan efisien
serta sesuai dengan prinsip manajemen sumber daya
manusia dan prinsip-prinsip GCG.
Wewenang
Dewan Komisaris memberikan wewenang kepada Komite
Nominasi dan Remunerasi sepanjang yang menjadi
lingkup tanggung jawabnya untuk mengakses secara
penuh, bebas dan tidak terbatas semua sumber informasiPerseroan yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas
Komite di bidang nominasi, remunerasi serta pengelolaan
SDM.
Tugas dan Tanggung Jawab
• Mengkaji kelayakan sistem remunerasi bagi Direksi
dan anggota manajemen di bawah Direksi serta
merekomendasikan penyesuaian yang diperlukan
dengan mempertimbangkan keterketerkaitan antara
tingkat remunerasi yang diterima dengan pencapaian
target kinerja yang ditetapkan.
• Membantu Dewan Komisaris dalam merumuskandan menentukan kebijakan remunerasi, berupa
gaji atau honorarium, tunjangan dan fasilitas
yang bersifat tetap serta yang bersifat variabel bagi
Direksi dan anggota manajemen di bawah DIreksi.
• Mengkaji dan menyampaikan rekomendasi yang
transparan tentang kebijakan pemberian gaji atau
honorarium, tunjangan dan fasilitas baik yang
bersifat tetap maupun yang bersifat variabel bagi
Direksi dan anggota manajemen di bawah Direksi
minimal sekali dalam setahun.
Komposisi Komite Nominasi dan Remunerasi
Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi berjumlah
tiga orang yang juga merupakan Komisaris Perseroan
yaitu:
Nama | Name Jabatan | Position
Luntungan Honoris Ketua | Chairman
Edwyn Lim Anggota | Member
Iwan Suryawijaya Anggota | Member
Profil anggota Komite Nominasi dan Remunerasidisajikan di bagian Profil Dewan Komisaris pada Laporan
Tahunan ini.
Nomination and Remuneration Committee
The Company established Nomination and Remuneration
Committee to assist the Board of Commissioners
in carrying out its supervisory function and ensure
that nomination process for strategic positions in
management and determination process of remuneration
amount for the Board of Directors run objectively,
effectively, efficiently and in accordance with human
resource management principles and GCG principles.
The Authorities
The Board of Commissioners provides authorities to
Nomination and Remuneration Committee to the extent
performing its scope of responsibilities to full, free and
unlimited access to all the Company’s informationsources related to implementation of the Committee’s
duties in the areas of nomination, remuneration and HR
management.
Duties and Responsibilities
• Review feasibility of remuneration system for the
Board of Directors and management members
under the Board of Directors and recommend
necessary adjustments to consider relationship
between remuneration received and achievement of
predetermined performance targets.
• Assist the Board of Commissioners in formulating anddetermining remuneration policy, in form of salaries or
honoraria, allowances and facilities that are fixed and
variable for the Board of Directors and management
members under the Board of Directors.
• Review and provide transparent recommendations
on policy of salaries or honoraria, allowances and
facilities that are fixed and variable for the Board
of Directors and management members under
the Board of Directors at least once a year.
Composition of Nomination and Remuneration
Committee
Nomination and Remuneration Committee consists
of three persons who are also the Company’s
Commissioners, as follows:
Profile of Nomination and Remuneration Committeemembers is presented in Profile of the Board of
Commissioners section in this Annual Report.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 145/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 143
Ringkasan Kegiatan Komite Nominasi dan
Remunerasi tahun 2014
Sehubungan belum disusunnya pedoman kerja Komite
Nominasi Dan Remunerasi (Piagam Komite), pada
tahun 2014 Komite Nominasi dan Remunerasi belum
melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya secara
formal prosedural dalam memberikan rekomendasi
kepada Dewan Komisaris terkait kebijakan nominasi dan
remunerasi. Namun demikian, karena anggota Komite
adalah juga merupakan anggota Dewan Komisaris,
secara informal Komite telah menjalankan fungsinya
memberikan rekomendasi dan usulan di dalam rapat-
rapat Dewan Komisaris yang membahas masalah
nominasi dan remunerasi.
Fungsi Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan diangkat dan bertanggung jawab
langsung kepada Direktur Utama. Tugas Sekretaris
Perusahaan adalah memastikan terselenggaranya
komunikasi yang efektif antar organ Perseroan, antara
Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan dan otoritas
pasar modal, dengan pemegang saham serta pemangku
kepentingan lainnya. Sekretaris Perusahaan juga harus
memastikan kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku termasuk
peraturan pasar modal.
Tugas dan Tanggung Jawab
Tugas dan tanggung jawab Sekretaris Perusahaan
diantaranya adalah sebagai berikut:
• Memastikan komunikasi korporat ( corporate
communications ) yang efektif antara Perseroan
dengan pemangku kepentingan.
• Menjamin ketersediaan informasi yang dapat diakses
oleh pemangku kepentingan.
• Mengkoordinasikan kegiatan fungsi Hubungan
Investor, meliputi penyelenggaraan RUPS, public
expose, analyst meeting, investor meeting, dan
sebagainya.• Memastikan kepatuhan Perseroan terhadap
peraturan perundang-undangan yang berlaku.
• Memfasilitasi penyelenggaraan rapat manajemen di
tingkat pusat.
• Bertanggung jawab kepada Direksi dan laporan
pelaksanaan tugasnya disampaikan juga kepada
Dewan Komisaris.
• Melaksanakan administrasi dokumen Perseroan,
termasuk tetapi tidak terbatas pada Daftar Pemegang
Saham Khusus dan Risalah Rapat Direksi maupun
RUPS.
Summary of Nonimation and Remuneration
Committee’s Activities in 2014
Since guidelines for Nomination and Remuneration
Committee (Committee Charter) had not yet been
prepared, in 2014 Nomination and Remuneration
Committee had not performed its duties and
responsibilities through formal procedures in providing
recommendations to the Board of Commissioners
related to nomination and remuneration policy. However,
because the Committee’s members are also the Board
of Commissioners members, informally the Committee
had performed its function to provide recommendations
and advices in meetings of the Board of Commissioners
which discussed nomination and remuneration issues.
Corporate Secretary Function
Corporate Secretary is appointed by and directly reports
to President Director. Corporate Secretary’s role is to
ensure effective relationship among the Company’s
organs, between the Company and Financial Services
Authority, capital market authority, shareholders and
other stakeholders. Corporate Secretary should also
ensure the Company’s compliance with the applicable
laws and regulations including capital market regulations.
Duties and Responsibilities
Duties and responsibilities of the Company’s Corporate
Secretary are as follows:
• Ensured effective corporate communications
between the Company and stakeholders.
• Ensured availability of information accessible to
stakeholders.
• Coordinated activities of Investor Relations function,
including GMS organization, public expose, analyst
meeting, investor meeting, and so forth.
• Ensured the Company’s compliance with the
applicable laws and regulations.• Facilitated organization of management meetings at
head office level.
• Was held accountable to the Board of Directors and
submitted its report of performed duties to the Board
of Commissioners.
• Organized the Company’s documents administration,
including but not limited to Special Shareholders
Register and Minutes of the Board of Directors
Meetings and GMS.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 146/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014144
Corporate Governance
Struktur Organisasi Sekretaris Perusahaan
Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab langsung
kepada Direktur Utama dengan struktur organisasi
sebagai berikut:
Direktur Utama
President Director
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Legal/Admin
legal/adminInvestor Relation
Investor Relations
Sejak Desember 2001 Sekretaris Perusahaan dijabat
oleh Bapak Dani Prasetyo yang diangkat berdasarkan
Berdasarkan Surat Perusahaan No. 033/MLR/Pers-Ga/
III/2002 tanggal 7 Desember 2001.
Dani Prasetyo saat ini berusia 58 tahun, menyelesaikan
pendidikan DIII Akuntansi Jayabaya Jakarta danS1 Ekonomi jurusan Managemen dari Universitas
Krisnadwipayana Jakarta. Menguasai bidang akuntansi,
pajak dan manajemen. Pernah bekerja sebagai auditor
di KAP Drs Utomo, Mulia & co, sekarang Purwantono,
Sarwoko & Sanjaya yang beraliasi dengan E & Y (1979-
1981), Manajer Akuntansi di PT Krisna Duta Manggala
(1981–1985) dan Manajer Akuntansi di PT Agung
Podomoro (1986–1992). Bergabung di PT Modernland
Realty Tbk sebagai Manajer Akuntansi dan Pajak (1992
sampai saat ini). Sejak Desember 2001 merangkap
sebagai Sekretaris Perusahaan.
Pelaksanaan Tugas Sekretaris Perusahaan
Sepanjang tahun 2014, Sekretaris Perusahaan telah
melaksanakan tugas-tugas sebagai berikut:
• Melakukan pengungkapan (disclosure) sesuai dengan
peraturan pasar modal mengenai rencana penerbitan
note yang akan diterbitkan di luar negeri;
• Melakukan pengungkapan (disclosure) sesuai dengan
peraturan pasar modal mengenai pemecahan nilai
saham atau stock split dengan rasio 1:2 untuk saham
MDLN seri A dengan nilai nominal Rp500 per saham
dan seri B dengan nilai nominal Rp250 per saham.
• Mengelola penyelenggaraan RUPS dan RUPSLBtahun 2014.
• Melaksanakan penyusunan dan supervisi Laporan
Tahunan tahun buku 2013.
Organization Structure of Corporate Secretary
Corporate Secretary directly reports to President Director
with the following organization structure:
Since December 2001 Mr. Dani Prasetyo has served
as the Company’s Corporate Secretary based on
Company’s Letter No. 033/MLR/Pers-Ga/III/2002 dated
7 December 2001.
Mr. Dani Prasetyo, 58 years old, obtained his Diploma
in Accounting from Jayabaya Jakarta and Bachelor ofEconomics, majoring in Management, from Universitas
Krisnadwipayana Jakarta, possessing expertise in
accounting, tax and management. He previously served
as an auditor ar Public Accounting Firm Drs Utomo,
Mulia & Co., now Purwantono, Sarwoko & Sanjaya which
is affiliated with E & Y (1979-1981), Accounting Manager
at PT Krisna Duta Mangala (1981-1985), Accounting
Manager at PT Agung Podomoro (1986-1992). He joined
PT Modernland Realty Tbk as Accounting and Tax
Manager (1992 to date). From December 2001 he has
also served as Corporate Secretary.
Performed Duties of Corporate Secretary
During 2014, Corporate Secretary performed the
following duties:
• Prepared disclosure in accordance with capital
market regulations pertaining to note issuance plan
to be issued abroad;
• Prepared disclosure in accordance with capital
market regulations pertaining to stock split with a
ratio of 1:2 for MDLN series A shares with a nominal
value of Rp500 per share and series B with a nominal
value of Rp250 per share.
• Organized GMS and EGMS in 2014.
• Prepared and supervised Annual Report for financial
year 2013.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 147/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 145
• Tindak lanjut dan koordinasi dengan unit kerja terkait
penyelesaian masalah hukum di tahun 2014.
• Evaluasi rutin dan pemantauan harga saham
Perseroan sepanjang tahun 2014.
• Menghadiri pertemuan, seminar, temu konsultasi
terkait permasalahan kebijakan pasar modal
dengan lembaga-lembaga terkait seperti Bursa
Efek Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan
Asosiasi Emiten Indonesia (AEI).
Investor Relations
Perseroan berkeyakinan bahwa peningkatan nilai
untuk pemegang saham berawal dengan penerapan
prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG),
termasuk asas keterbukaan. Oleh karena itu Perseroanberkomitmen untuk mengkomunikasikan strategi dan
kegiatan bisnis sejelas-jelasnya kepada pemangku
kepentingan. Guna mencapai tujuan tersebut, Perseroan
melakukan komunikasi secara aktif dengan para investor
melalui kegiatan hubungan investor yang terencana.
Melalui tim Investor Relations sebagai subordinasi
dari fungsi Sekretaris Perusahaan, Perseroan secara
proaktif menyebarluaskan informasi yang relevan dan
tepat waktu kepada komunitas investasi sehingga para
investor dapat mengikuti perkembangan strategi, kinerja,
dan kegiatan bisnis utama Perseroan. Investor Relationsberfungsi sebagai penghubung antara Perseroan
dengan para pemegang saham/pemangku kepentingan
dan komunitas pasar modal. Penyebarluasan informasi
secara transparan dan merata adalah prinsip yang sangat
penting dari semua prinsip pengungkapan informasi
Perseroan.
Berikut adalah beberapa kegiatan/presentasi yang
diselenggarakan Investor Relations tahun 2014:
TanggalDate
Analis/Kegiatan Analyst/Event
Jenis KegiatanEvent Type
Tempat Venue
8 January Asian Real Estate Conference• Horizon Asset International
(HK) Ltd• Fidelity Management &
Research Co (Americas)• RHB OSK Asset Management• Highbridge Capital
Management (Hong Kong) Ltd• BOCI Prudential Asset
Management Ltd• APG Asset Management• HT Capital Management Ltd• First State Investments Ltd
Equity Conference Credit Suisse Office, L88, InternationalCommerce Centre, 1 Austin Road West,Kowloon, Hong Kong.
• Followed up and coordinated with related work units
in settlement of legal cases in 2014.
• Routinely evaluated and monitored the Company’s
shares price during 2014.
• Attended meetings, seminars, consultation meetings
related to capital market policies with related
authorities, such as Indonesia Stock Exchange,
Financial Services Authority (OJK), and Association
of Indonesian Listed Companies (AEI).
Investor Relations
The Company believes that the increase in value for
shareholders begins with implementation of GCG
principles, including transparency principle. Therefore,
the Company is committed to clearly communicateits strategy and business activities to stakeholders.
To achieve this objective, the Company actively
communicates with investors through well-planned
investor relations activities.
With Investor Relations team as subordination of
Corporate Secretary function, the Company proactively
disseminates relevant and timely information to investment
community so that investors can follow the development
of the Company’s strategy, performance, and main
business activities. Investor Relations serves as a liaisonbetween the Company and shareholders/stakeholders
and capital market community. Dissemination of
information in a transparent and equitable manner is a
very important principle of all principles in the Company’s
information disclosure.
The following are several activities/presentations held by
Investor Relations in 2014:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 148/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014146
Corporate Governance
TanggalDate
Analis/Kegiatan Analyst/Event
Jenis KegiatanEvent Type
Tempat Venue
15 - 16 January Citi 11th Annual Asia PacificInvestor Conference 2014• Bank of Singapore• Eastspring Investment• Citi• Gavekal Capital• HSBC-Global AM HK• Value Partners• CIMB Investment Bank BHD
Equity Conference Grand Hyatt Hotel, Hong Kong.
13 February Manulife, Bahana, Schroders,Batavia, and MacquarieSecurities• Manulife Securities• Bahana Securities
• Schroders Securities• Batavia Securities• Macquarie Securities
Equity Analyst Meeting Private Dining Room 5, Ritz Carlton PacificPlace, Jakarta.
14 February Property Tour• Fidelity (Hong Kong)• Pictet (Singapore)• JP Morgan Asset Management
(Hong Kong)
Debt Investor Tour Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
28 February Morgan Stanley Credit Analyst• Alliance Bernstein• Value Partners• UOB AM• Varde Partners• Fullerton• Bank of Singapore
• Loomis Sayles• Nomura GCM• T Rowe Prince• Harvest Global• Aviva• Double Haven• ING• Alliance Bernstein• Morgan Stanley
Debt Investor - Site Visit (JGC) and AnalystMeeting
Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
12 March Religare Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
24 March BCA Sekuritas• Phiem Malasia
Equity Analyst Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
28 March Deutsche Bank Equity Analyst Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
1 April CLSA Indonesia Equity Analyst Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
29 April Trimegah Securities Equity Analyst Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
9 May BOA Merrill Lynch Debt Investor AnalystMeeting
Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
12 May DBS Bank Debt Investor AnalystMeeting
Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
26 May Orfi Capital and Nivalis Equity Analyst Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
28 May Eastspring Investment Equity Analyst Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar Cakung
Cilincing km 0,5, East Jakarta.
3 June Deutsche Bank Debt Analyst Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 149/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 147
TanggalDate
Analis/Kegiatan Analyst/Event
Jenis KegiatanEvent Type
Tempat Venue
12-13 June CITI Asean Investor Conference2014• Mitsubishi UFJ Trust Bank• BlackRock Investment
Management LLC-NJ• Ell Capital Management• Daiwa Asset Management• Harvest Fund Management
Co. Ltd• Pictet & Cie PB Geneva• Carnegie
Equity InvestorConference
Ritz Carlton Hotel, Singapore.
17 June LIM Advisor Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
18 June Nomura, Morgan Stanley Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,
Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
20 June JP Morgan Non Deal Roadshow• Claren Road• BFAM• Income Partners / GSAM• Fidelity• Nomura GCM
Debt Investor Meeting Hong Kong
13 and 20 July Debt Road Show• ING IM / Sentosa / Loomis• Nikko AM / Fullerton /
Aberdeen• CITI PB• Blackrock / WAMCO / DB AM• Pictet / UOB ATM / OCBC
Credit / ABN PB / SCB PB• Eastspring / Lion / SAKA /UBS PB / UBS AM
• JFAM / LGIM / Alliancez• Claren Rd / Nine Masts /
Nomura GCM• PIMCO HK• Haven• Singapore• Hongkong• LONDON• Pioneer Im• Bluebay AM• EMSO• Pictet AM• Investec
• Babson Capital
Debt Conference Singapore, Hong Kong, and London
12 August HB Capital• HB Capital
Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
13 August Trimegah Securities Equity Investor Meeting Gedung Artha Graha 18th dan 19th Floor,Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
15th August Ashmore Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
22 August Atlantis Investment Management• Atlantis Investment
Management
Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5,Jl. Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
2 September UOB Equity Investor Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
2 September Citi Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
4 September RHB-OSK Mandiri Asset• Mandiri Asset Management
Equity Investor Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 150/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014148
Corporate Governance
TanggalDate
Analis/Kegiatan Analyst/Event
Jenis KegiatanEvent Type
Tempat Venue
8 September RHB-OSK• Daiwa Asset Management
Equity Investor Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
9 September RHB-OSK Mandiri Asset• EMCO AM• PROSPERA AM• Ciptadana• RHB• GAP• Batavia AM• Danareksa Investment
Management• Bahana TCW• PNM IM• Mandiri Healthcare
• AXA • Samuel Aset Manajemen
Equity Investor Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
11 September Macquiries Equity Investor Meeting Pacific Place, Jakarta.
12 September CIMB Securities Equity Investor Meeting Pacific Place, Jakarta.
15 September COWELL & LEE Advisors Limited Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
15 September CLSA Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
16 September PT Ciptadana Securities Equity Investor Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
17September UBS - Indo Property Tour• Allianz SG• Lion SG• Income Partners HK• Aviva SG• Hwang Investment ML• Highbridge HK• UBS•
Debt Investor Meeting Jakarta Garden City, Jl. Raya Tipar CakungCilincing km 0,5, East Jakarta.
22 September Standard Chartered InvestorRoadshow• Loomis (SG)• Apollo (US)• Muzinich (LDN)• Aberdeen (LDN)• KIC (Seoul)• L&G (LDN)• TIAA-CREF (NY)• FFTW Fisch Asset (LDN)• Mgmt (Zurich)• Aberdeen (SG)• Loomis Sayles (UK)
Debt Investor Meeting The Boardroom, Mandarin Oriental Hotel,Level 3, Jl. MH Thamrin, Jakarta 10310.
22 September Morgan Stanley Equity Investor Meeting Pacific Place, Jakarta.
25 September CIM Investment Management Equity Investor Meeting Pacific Place, Jakarta.
26 September Schroders Indonesia Equity Investor Meeting Schroders office, IDX Tower 1, 30/F, SCBD,Jl. Jend. Sudirman.
30 September Danareksa Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
1 October PEFINDO Rating Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.
Gajah Mada No. 188, West Jakarta.2 October Allianz Investment Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.
Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 151/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 149
TanggalDate
Analis/Kegiatan Analyst/Event
Jenis KegiatanEvent Type
Tempat Venue
8-9 October UOB Kay Hian-ASEANConference• Fuh Hwa• Cathay SITC• Nikko AM• Daiwa AM• Atlantis Inv Mgmt• SP Inv Mgmt
Equity Investor Meeting Singapore
14 October Citi-Indonesia InvestorConference• First State Invesments• Batavia Prosperindo Aset
Manajemen• PT Syailendra Capital
• Ashmore Investment Mgmt Ltd• Citi• Manulife Asset Management
Equity Investor Meeting Mandarin Oriental Hotel, Jakarta, Level 14,Room 1408
Myriad Asset Management Generalist Meeting
16 October Citi• Nutrimenta
Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
17 October Kokusai AM Japan Equity Investor Meeting Ritz Carlton Hotel Pacific Place-PacificLounge 6th Floor
3 November Creador Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
4 November Mandiri Securities Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
7 November Trimegah Securities Equity Investor Meeting Grand Hyatt Hotel, Jakarta
18 November Deutsche Bank-7th AnnualdbAccess Indonesia Conference2014• Carval• Aberdeen AM• Panin AM• Nomura AM• Lion Global• Baring Private Equity Asia• Ashmore
Equity Investor Meeting Four Season Hotel, Jl. H.R. Rasuna Said,Jakarta, Indonesia
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 152/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014150
Corporate Governance
TanggalDate
Analis/Kegiatan Analyst/Event
Jenis KegiatanEvent Type
Tempat Venue
20 November Nomura Asian High YieldCorporate Day• Omnix Capital Ltd• Huatai Financial Holdings
(Hong Kong) Limited• Wing Lung Bank Hong Kong• HSBC Global Asset
Management ( Hong Kong )Ltd
• Value Partners Ltd• Apollo Management Asia
Pacific Limited• Pinebridge Investments Asia
Ltd• RHB Bank Berhad Malaysia
• HFT Investment ManagementHK Ltd
• Manulife Asset Management (Hong Kong ) Ltd
• Schroder InvestmentManagement Singapore
• JP Morgan Asset Management• KOKUSAI Management• Nomura
Debt Investor Meeting Hong Kong
24 November OKASAN Asset Management Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
27 November Trimegah Asset Management Equity Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
9 December J.P. Morgan Investor Trip
• RBC Asset Management• Investec• Nomura International• J.P. Morgan HongKong
Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.
Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
10 December Finance Asia Magazine Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
15 December LIM Advisor Debt Investor Meeting Green Central City, commercial are Fl.5, Jl.Gajah Mada No. 188, West Jakarta.
Komunikasi pasar modal tidak berjalan satu arah.
Perseroan memahami bahwa umpan balik dari komunitas
investasi sangat penting untuk memperbaiki keterlibatan
dan hubungan. Karena itu, Investor Relations terus-
menerus meminta masukan melalui interaksi denganpara investor dan analis. Investor Relations senantiasa
mendengarkan saran dari komunitas investasi untuk
meningkatkan hubungan investor dan menyambut baik
setiap pertanyaan dan umpan balik. Investor Relations
Perseroan dapat dihubungi melalui e-mail: cuncun.
wijaya@modernland.co.id.
Pengembangan Kompetensi
Untuk dapat terus mengikuti perkembangan di
industri properti dan pasar modal serta meningkatkan
kemampuan dalam pelaksanaan tugasnya, pada tahun
2014 Sekretaris Perusahaan dan/atau Investor Relationsmengikuti sejumlah pelatihan, seminar, lokakarya dan
konferensi, yaitu:
Stock market communication does not go in one
direction. The Company understands that feedback
from investment community is very important to improve
involvement and relationship. Therefore, Investor
Relations continuously asks for input in its interactionwith investors and analysts. Investor Relations always
listens to advices from investment community to improve
investor relations and welcomes any questions and
feedback. The Company’s Investor Relations can be
contacted via e-mail: cuncun.wijaya@modernland.co.id.
Competence Development
To be able to keep abreast of current trend in the property
industry and capital market and to improve capability in
performing its duties, in 2014 Corporate Secretary and/
or Investor Relations attended a number of trainings,seminars, workshops and conferences, including:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 153/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 151
Pelatihan | Training Tanggal | Date
Undangan Sosialisasi Ketentuan Pelaporan Kegiatan PenerapanPrinsip Kehati-hatian (KPPK).Socialization of provisions of reporting the precautionary principle.
26 Februari 2015 | February 26, 2015
Finance Risk Management Agustus-Oktober 2014 | August to October 2014
Unit Audit Internal
Unit Audit internal dibentuk dengan tujuan untuk
membantu Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
dalam memenuhi kewajibannya memastikan pencapaian
visi, misi dan tujuan operasional Perusahaan melalui
pendekatan yang sistematis, efektif dan berorientasi
kepada proses tata kelola perusahaan yang baik.
Unit Audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala Unit
Audit Internal yang bertanggung jawab langsung kepada
Direktur Utama. Kepala Unit Audit Internal diangkat dan
diberhentikan oleh Direktur Utama atas persetujuan
Dewan Komisaris. Pengangkatan, penggantian, atau
pemberhentian Kepala Unit Audit Internal dilaporkan
kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Tugas dan Tanggung Jawab
a. Menyusun dan melaksanakan Rencana Audit
Tahunan (RAT).
b. Melaksanakan pemeriksaan/audit terhadap jalannyasistem pengendalian internal dalam rangka tata kelola
perusahaan sesuai prosedur operasi baku, kebijakan
dan peraturan perusahaan yang berlaku.
c. Melakukan analisa dan evaluasi terhadap efektivitas
sistem dan prosedur sehubungan dengan risiko
Perseroan.
d. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas kegiatan
yang dilakukan bidang Pemasaran, Keuangan,
Operasional, SDM, Teknologi Informasi dan kegiatan
Perseroan lainnya.
e. Melakukan pengujian dan penilaian atas laporan
berkala unit kerja dalam Perseroan.
f. Melakukan penilaian dan memastikan kegiatansetiap unit kerja Perseroan telah dilaksanakan sesuai
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.
g. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang
obyektif tentang kegiatan yang diperiksa.
h. Membuat Laporan Hasil Audit (LHA) dan
menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur
Utama dan Dewan Komisaris.
i. Memantau, menganalisis dan melaporkan
pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang telah
disarankan.
j. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu
kegiatan audit internal yang dilaksanakan.k. Bekerja sama dengan Komite Audit.
l. Melaksanakan tugas khusus dalam l ingkup
pengendalian internal yang ditugaskan Direktur
Utama.
Internal Audit Unit
Internal Audit Unit was established with the aim to
assist the Company’s Board of Commissioners and
Board of Directors in fulfilling their obligations to ensure
achievement of the Company’s vision, missions and
operational objectives through a systematic and effective
approach and oriented to good corporate governance
process.
The Internal Audit Unit is led by Internal Audit Head who
directly reports to President Director. Internal Audit Head
is appointed and dismissed by President Director with
the Board of Commissioners’ approval. The appointment,
replacement, or dismissal of Internal Audit Head should
be reported to Financial Services Authority (OJK).
Duties and Responsibilities
a. Developed and implement Annual Audit Plan (RAT).
b. Conducted examination/audit on internal control
system within the framework of corporate governancein accordance with standard operating procedures,
policies and the applicable corporate regulations.
c. Analyzed and evaluate effectiveness of systems and
procedures in connection with the Company’s risks.
d. Examined and assessed activities in Marketing,
Finance, Operations, Human Resources, Information
Technology and the Company’s other activities.
e. Tested and assessed periodic reports of work unit in
the Company.
f. Assessed and ensured that activities of each the
Company’s work unit were conducted in accordance
with the applicable laws and regulations.
g. Provided improvement recommendations andobjective information related to the activities
examined.
h. Prepared Audit Reports (LHA) and submitted them to
President Director and the Board of Commissioners.
i. Monitored, analyzed and reported implementation of
recommended improvements.
j. Developed program to evaluate the quality of internal
audit activities.
k. Cooperated with Audit Committee.
l. Conducted specific tasks within the scope of internal
control as assigned by President Director.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 154/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014152
Corporate Governance
Secara fungsional, Unit Audit Internal bekerja dengan
pengarahan dan pengawasan Komite Audit. Selain
disampaikan kepada Direktur Utama, LHA juga
disampaikan kepada Komite Audit untuk diteruskan
kepada Dewan Komisaris disertai dengan pendapat
profesional Komite Audit.
Unit Audit Internal melaksanakan kegiatan audit sesuai
dengan Rencana Audit Tahunan (RAT) yang disusun
secara komprehensif dengan mempertimbangkan risiko
dari masing-masing aspek yang diaudit. RAT dibahas
bersama pimpinan unit kerja yang akan diaudit kemudian
disampaikan kepada Direksi dan disetujui oleh Komite
Audit. Pelaksanaan audit internal dilakukan berbasis
risiko untuk memastikan kepatuhan terhadap standaroperasi baku dan peraturan serta sistem pengendalian
internal telah sesuai dengan acuan yang ditetapkan.
Piagam Audit Internal
Unit Audit Internal memiliki Piagam Audit Internal ( Internal
Audit Charter ) sebagai acuan kerja. Piagam Audit Internal
menetapkan struktur organisasi dan kedudukan, tugas
dan tanggung jawab, wewenang dan kode etik para
auditor internal, standar-standar audit internal dan
persyaratan personel auditor.
Profil Kepala Unit Audit InternalSaat ini Kepala Unit Audit Internal dijabat oleh Bapak
Sunaryo Tjandra, yang diangkat berdasarkan Surat
Keputusan No. 37/SK/HR & GA DIV/X/2010 tanggal 20
Januari 2010.
Sunaryo Tjandra lahir di Jakarta pada 19 September
1980. Menjabat Ketua Unit Audit Internal Perseroan sejak
tahun 2010. Beliau menyelesaikan pendidikan sebagai
Sarjana Komputer Akuntansi dari Universitas Bina
Nusantara. Dari tahun 2007 hingga 2010 beliau menjabat
sebagai Budget Departement Head PT Moderland Realty
Tbk.
Laporan Kegiatan Unit Audit Internal 2014
Selama tahun 2014 Unit Audit Internal telah melakukan
pemeriksaan sesuai dengan tugas pokoknya melakukan
kegiatan audit yang diprogramkan dan yang tidak
diprogramkan seperti audit operasi, keuangan,
administrasi dan kepegawaian sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi dan mengevaluasi eksposur risiko
yang signifikan dengan menentukan kecukupan dan
efektivitas sistem pengendalian internal yang meliputi
tata kelola, operasi perusahaan dan sistem informasi;
2. Merekomendasikan tindakan koreksi yang lebih
efektif dalam mengatasi kelemahan sistem;3. Membahas laporan keuangan Perseroan untuk
mengevaluasi tingkat kepatuhan terhadap hukum,
peraturan dan kebijakan internal serta memastikan
Functionally, Internal Audit Unit works under direction
and supervision of Audit Committee. Besides submitted
to President Director, LHA is also submitted to Audit
Committee to be forwarded to Board of Commissioners
along with Audit Committee’s professional opinion.
Internal Audit Unit conducts audit in accordance with
Annual Audit Plan (RAT) which is prepared comprehensively
taking into account the risks of each audited aspect. RAT
is discussed with leaders of work units to be audited and
then submitted to the Board of Directors and approved by
Audit Committee. Implementation of risk-based internal
audit is to ensure compliance with standard operating
procedures, regulations and internal control systems inline with the predetermined reference.
Internal Audit Charter
Internal Audit Unit has Internal Audit Charter as work
guidelines. Internal Audit Charter establishes organization
structure and position, duties and responsibilities,
authorities and code of ethics of internal auditors,
internal audit standards and requirements of internal
audit personnel.
Profile of Internal Audit HeadCurrently Internal Audit Unit Head is held by Sunaryo
Tjandra, who was appointed based on Decree No. 37/
SK/HR & GA DIV/X/2010 dated January 20, 2010.
Sunaryo Tjandra was born in Jakarta on September 19,
1980. Has served as Internal Audit Head of the Company
since 2010. He holds Bachelor of Computer Accounting
from Universitas Bina Nusantara. From 2007 until 2010
he served as Budget Department Head of PT Modernland
Realty Tbk.
Report of Internal Audit Activities in 2014
During 2014 Internal Audit Unit conducted examinations
in accordance with its main duty to conduct programmed
and un-programmed audits such as operations, finance,
administration and personnel audits as follows:
1. Identified and evaluated significant risk exposures
to determine adequacy and effectiveness of internal
control system including governance, corporate
operations and information system;
2. Recommended more effective corrective actions to
overcome weakness in the system;
3. Discussed the Company’s financial statements toevaluate the level of compliance with laws, regulations
and internal policies as well as ensure the reliability
and integrity of the report. The audit reports were
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 155/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 153
keandalan dan integritas laporan. Laporan audit
disampaikan kepada Direktur Utama dan Komite
Audit setelah laporan dibahas dengan departemen
terkait, untuk memastikan bahwa tindakan korektif
dan perbaikan telah/akan dilaksanakan.
Akuntan Independen
Berdasarkan keputusan RUPS Tahunan tanggal 5 Juni
2014, RUPS menyetujui pengangkatan kembali Kantor
Akuntan Publik Tanubrata Sutanto Fahmi dan Rekan
sebagai akuntan independen yang akan mengaudit
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian, Laporan Laba
Rugi Komprehensif Konsolidasian, Laporan Perubahan
Ekuitas Konsolidasian dan bagian-bagian lain dari
Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan memberi
wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan
jumlah honorariumnya.
Dengan demikian data Kantor Akuntan Publik dan
Akuntan yang melakukan audit laporan keuangan
Perseroan serta besaran jasa audit dalam tiga tahun
terakhir adalah:
Periode Audit Audit Period
Kantor Akuntan PublikPublic Accountant Firm
Akuntan Accountant
Fee Audit Audit Fee
(Rp)
2014 KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Fahmi, SE, Ak, CPA 3.470.000.000
2013 KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Fahmi, SE, Ak, CPA 2.685.250.000
2012 KAP Tanubrata Sutanto Fahmi & Rekan Fahmi, SE, Ak, CPA 1.549.250.000
Manajemen Risiko
Manajemen risiko adalah proses pengelolaan risiko
yang mencakup identifikasi, evaluasi dan pengendalian
risiko-risiko yang berpotensi mengganggu aktivitas
perusahaan, kelangsungan usaha dan menyebabkan
tidak tercapainya tujuan perusahaan.
Pengendalian risiko dilakukan dengan pendekatanterstruktur mulai dari penilaian risiko, pengembangan
strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko, dengan
menggunakan sumber daya yang dimiliki. Strategi yang
dapat digunakan antara lain mentransfer risiko pada
pihak lain, menghindari risiko, mengurangi efek buruk
dari risiko atau menerima sebagian maupun seluruh
konsekuensi dari risiko tertentu. Manajemen risiko yang
berfungsi dengan baik akan menjadi mitra strategis
bagi unit-unit bisnis untuk mencapai hasil kinerja yang
optimal.
Aktivitas Manajemen RisikoKegiatan usaha Perseroan terus berkembang sejalan
dengan pertumbuhan Perseroan dan perkembangan
industri properti sehingga tantangan dan eksposur
submitted to President Director and Audit Committee
after the reports were discussed with the relevant
departments, to ensure that corrective actions and
improvements had been/would be implemented.
Independent Accountant
Based on resolution of Annual GMS on June 5, 2014, the
GMS approved reappointment of Public Accounting Firm
Tanubrata Sutanto Fahmi and Rekan as an independent
accountant to audit Consolidated Statements of Financial
Position, Consolidated Statements of Comprehensive
Income, Consolidated Statements of Changes in Equity
and other parts of the Company’s Financial Statements
for the year ended December 31, 2014 and authorizedthe Board of Directors to determine the fee amount.
Thus the data of Public Accounting Firm and Accountant
that audit the Company’s financial statements and the
amount of audit services in the last three years were:
Risk Management
Risk management is the process of managing risk that
includes identification, evaluation and control of risks
that could potentially interfere with the Company’s
activities, business continuity and cause failure to
achieve corporate objectives.
Risk control is carried out with a structured approachranging from risk assessment, strategies development
to manage and mitigate risks, using available resources.
Strategies that can be used include transferring risk
to other party, avoiding risk, reducing adverse effects
of risk or receive part or all of consequences of a
particular risk. Well functioning risk management will be
a strategic partner for business units to achieve optimal
performance.
Risk Management ActivitiesThe Company’s business activities continue to grow
in line with the Company’s growth and development
of the property industry so the challenges and risk
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 156/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014154
Corporate Governance
risiko yang dihadapi semakin besar. Untuk itu diperlukan
berbagai upaya untuk memitigasi risiko tersebut.
Perseroan harus terus melakukan langkah-langkah
sistematis untuk mengelola berbagai faktor risiko yang
ada, terutama risiko strategis dan risiko operasional.
Inisiatif pengelolaan risiko Perseroan pada intinya adalah
mengupayakan informasi terkini dan menyeluruh bagi
Direksi dan jajaran manajemen guna mengantisipasi
sedini mungkin kemungkinan timbulnya risiko dan
memitigasi risiko yang timbul. Pengelolaan risiko di
Perseroan mencakup identifikasi, penilaian, pengelolaan
dan pemantauan risiko secara terkoordinasi dan
terintegrasi.
Perseroan telah mengidentifikasi risiko utama yang harus
dikelola dengan baik agar tidak berdampak negatif dan
material terhadap kegiatan usaha, kondisi keuangan,
kinerja usaha dan prospek usaha Perseroan. Risiko-
risiko tersebut adalah:
1. Risiko terkait kegiatan usaha:
a. Risiko perubahan tingkat bunga.
b. Risiko keuangan.
c. Risiko gugatan Umum.
d. Risiko kebijakan pemerintah.
e. Risiko berkurangnya lahan/lokasi yang dimiliki.f. Risiko persaingan.
g. Risiko kelangkaan bahan bangunan dan fluktuasi
harganya.
2. Resiko terkait kondisi Indonesia:
Perseroan dan entitas anak memiliki kegiatan
operasional yang berada pada wilayah dalam negeri
yang menyebabkan rentannya keuangan, bisnis dan
kegiatan operasional Perseroan terhadap keadaan
politik, sosial dan ekonomi di Indonesia seperti:
a. Ketidakstabilan politik, keamanan dan sosial.
b. Letak geografis.
c. Inflasi, suku bunga dan nilai tukar.d. Perubahan peraturan yang berlaku.
Terhadap risiko-risiko yang telah terindentifikasi tersebut,
Perseroan mengambil langkah mitigasi yang memadai
dan terus diuji efektivitasnya dari waktu ke waktu.
exposure faced are greater. It requires various efforts to
mitigate these risks. The Company continues to perform
systematic measures to manage the existing various risk
factors, especially strategic and operational risks.
The Company’s risk management initiative is basically
to provide the latest and comprehensive information to
the Board of Directors and management team as early as
possible in order to anticipate potential risks and mitigate
the arising risks. The Company’s risk management
includes identification, assessment, management and
monitoring of risks in a coordinated and integrated
manner.
The Company identified the major risks that must be
managed properly so as not to negatively and materially
impact on the Company’s business activities, financial
condition, business performance and prospects. The
risks are:
1. Risks related to business activities:
a. Interest rates risk
b. Financial risk
c. Common lawsuit risk
d. Government policy risk
e. Land/location riskf. Competition risk
g. Building materials scarcity and price risk.
2. Risks related to Indonesian conditions:
The Company and its subsidiaries have operational
activities in the country that led to vulnerability of
the Company’s finance, business and operational
activities against political, social and economic
conditions in Indonesia.
a. Unstable politic, security and social.
b. Geographic location.
c. Inflation, interest rates and exchange rates.d. Changes in the applicable regulations.
On the above identified risks, the Company takes
adequate mitigation measures and continues to test their
effectiveness on an ongoing basis.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 157/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 155
Perkara Penting yang Sedang Dihadapi
Perseroan
Sampai dengan 31 Desember 2014, tidak terdapat
perkara hukum, baik pidana maupun perdata yang
dihadapi oleh Perseroan, anggota Dewan Komisaris
maupun Direksi. Dengan demikian tidak ada dampak
terhadap kondisi keuangan dan operasional Perseroan.
Sanksi Administrasi
Sepanjang tahun 2014, tidak pernah ada sanksi
administrasi dari OJK dan otoritas pasar modal yang
dikenakan kepada Perseroan, anggota Direksi maupun
Dewan Komisaris.
Transaksi yang Mengandung Benturan KepentinganBenturan kepentingan adalah kondisi dimana terdapat
konflik antara kepentingan ekonomi Perseroan dengan
kepentingan ekonomi pribadi Direksi, Dewan Komisaris
dan pemegan saham. Selama tahun 2014, tidak terdapat
transaksi yang mengandung benturan kepentingan yang
dapat merugikan Perseroan.
Donasi untuk Kegiatan Sosial dan Politik
Perseroan tidak terlibat dalam bentuk apapun di dalam
kegiatan politik dan tidak memberikan donasi untuk
kepentingan politik. Sebaliknya, kepedulian yang
tinggi terhadap masalah sosial dan lingkungan hidupmerupakan bagian penting dari tugas dan tanggung
jawab Perseroan terhadap pemangku kepentingan
dan masyarakat luas. Untuk itu Perseroan melakukan
berbagai aktivitas kemasyarakatan dan lingkungan hidup
melalui program CSR ( corporate social responsibility )
secara mandiri.
Akses Informasi dan Data Perusahaan
Kebijakan Keterbukaan Informasi
Dalam rangka memenuhi asas keterbukaan dan
pelaksanaan GCG, Perseroan membuka akses
informasi yang bersifat non-rahasia bagi publik melaluisarana dan fasilitas yang cukup dan memadai. Dengan
demikian para pemangku kepentingan dapat mengakses
informasi tersebut dengan mudah tanpa dikenakan
biaya. Informasi-informasi yang harus segera diketahui
pemegang saham maupun pemangku kepentingan
lainnya disampaikan melalui berbagai sarana komunikasi
untuk memungkinkan proses pengambilan keputusan
yang cepat. Sedang informasi yang bersifat rahasia tidak
boleh disampaikan kecuali melalui otorisasi khusus dari
Dewan Komisaris dan Direksi.
Important Cases Involving The Company
As of December 31, 2014, there was no law case, either
civil or criminal, faced by the Company, members of the
Board of Commissioners and the Board of Directors.
Thus there is no impact on the Company’s financial and
operational conditions.
Administrative Sanctions
Throughout 2014, there was no administrative sanction
imposed by OJK and capital market authority on the
Company, members of the Board of Directors and
the Board of Commissioners.
Transactions with Conflict of InterestConflict of interest is a condition where there is a conflict
between economic interests of the Company and
personal economic interests of the Board of Directors,
the Board of Commissioners and shareholders. During
2014, there was no transaction with conflict of interest
which could be detrimental to the Company.
Donation For Social And Political Activities
The Company does not engage in any form of political
activities and does not give donations for political
interests. Conversely, a high concern for social and
environmental issues is an important part of theCompany’s duties and responsibilities to stakeholders
and the community. Therefore the Company conducts
various social and environmental activities with its
independent CSR (corporate social responsibility).
Access To Corporate Information And Data
Information Disclosure Policy
In order to comply with the GCG transparency principle
and implementation, the Company opens access
to information that is non-confidential for the publicthrough sufficient and adequate means and facilities.
Thus stakeholders can access the information easily,
free of charge. The information that must be published
to shareholders and other stakeholders is delivered
through various communication means to enable prompt
decision-making process. Meanwhile confidential
information should not be published except with special
authorization from the Board of Commissioners and the
Board of Directors.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 158/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014156
Corporate Governance
Mengacu kepada peraturan OJK dan peraturan bursa,
Perseroan berkomitmen untuk mengumumkan sesegera
mungkin informasi atau fakta material yang diperkirakan
dapat mempengaruhi harga Efek atau keputusan
investasi pemodal, selambat lambatnya 2 hari setelah
diperolehnya informasi atau fakta material tersebut.
Yang dimaksud dengan fakta material dalam hal ini
diantaranya adalah:
a. Penggabungan usaha, pembelian saham, peleburan
usaha, atau pembentukan usaha patungan;
b. Pemecahan saham atau pembagian dividen saham;
c. Pendapatan dari dividen yang luar biasa sifatnya;
d. Perolehan atau kehilangan kontrak penting;
e. Perubahan dalam pengendalian atau perubahanpenting dalam manajemen;
f. Pengumuman pembelian kembali atau pembayaran
Efek yang bersifat utang;
g. Penjualan tambahan efek kepada masyarakat atau
secara terbatas yang material jumlahnya;
h. Pembelian, atau kerugian penjualan aktiva yang
material;
i. Perselisihan tenaga kerja yang relatif penting;
j. Tuntutan hukum yang penting terhadap perusahaan,
dan/atau Direktur dan Komisaris Perseroan;
k. Pengajuan tawaran untuk pembelian efek perusahaan
lain;l. Penggantian Akuntan yang mengaudit Perseroan;
m. Penggantian Wali Amanat;
n. Perubahan tahun fiskal Perseroan
Akses Informasi
Perseroan secara rutin menerbitkan laporan tahunan
yang menyajikan informasi mengenai kinerja operasional
dan keuangan Perseroan. Melalui website Perseroan
www.modernland.co.id, pemegang saham, investor dan
masyarakat luas dapat mengakses berbagai informasi
mengenai Perseroan termasuk laporan keuangan
tahunan, laporan keuangan per kuartal, ringkasan kinerja
keuangan, kinerja saham, laporan kegiatan GCG danCSR serta kegiatan Perseroan lainnya.
Perseroan juga membuka akses untuk penyampaian
pendapat, keluhan maupun pertanyaan melalui website
tersebut (menu: contact us ) atau menghubungi langsung
PT Modernland Realty Tbk dengan alamat dan nomor
telpon tercantum pada sampul belakang Laporan
Tahunan ini.
Referring to regulations of OJK and the exchange, the
Company is committed to announce as soon as possible
any information or material facts which can influence
shares price or investors’ decisions, no later than 2 days
after acceptance of the information or material facts.
Material facts in this case, among others, refer to:
a. Merger, shares acquisition, consolidation, or
establishment of joint venture;
b. Stock split or stock dividend distribution;
c. Extraordinary dividend income;
d. Acquisition or loss of significant contracts;
e. Change in control or significant change inmanagement;
f. Announcement of buyback or payment of debt
securities;
g. Additional sale of securities to the public or limited
with material amount;
h. Material purchase, or loss on sale of assets;
i. Relatively important labor dispute;
j. Important lawsuit against the Company, and or the
Company’s Directors and Commissioners;
k. Submission of bid for purchase of other company’s
securities;
l. Replacement of accountant auditing the Company;m. Replacement of Trustee;
n. Change in the Company’s fiscal year
Information Access
The Company regularly publishes annual report providing
information regarding the Company’s operational and
financial performance. Through the Company’s website
www.modernland.co.id, shareholders, investors and the
general public can access various information about the
Company, including annual financial statements, quarterly
financial statements, summary of financial performance,
shares performance, GCG and CSR activities report andother activities.
The Company also opens access to opinions, complaints
or questions through the website (menu: contact us) or
directly contact PT Modernland Realty Tbk with address
and phone number as presented on the back cover of
this Annual Report.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 159/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 157
Berikut ini adalah daftar informasi yang dipublikasikan
Perseroan sehubungan dengan asas keterbukaan
kepada publik sepanjang tahun 2014:
No.Tanggal
DatePerihalSubject
1 26 Maret 2014March 26th, 2014
Iklan Laporan Keuangan Auditan Konsolidasian per 31 Desember 2013. Advertisment of Consolidated Financial Statement as of 31 December 2013.
2 29 April 2014 April 29th, 2014
Penyampaian Surat Pemberitahuan RUPST ke OJK dan BEI.Submission of Notification Letter of AGM to OJK and BEI.
3 7 Mei 2014May 7th, 2014
Iklan pemberitahuan RUPS Tahunan. Advertisement of AGM notice.
4 21 Mei 2014May 21st, 2014
Iklan Panggilan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. Advertisement to calling of AGM and EGM.
5 6 Juni 2014June 6th, 2014
Informasi hasil RUPS Tahunan ke OJK, BEI dan IDX net.Information of the AGM results to OJK, BEI and IDXnet.
6 9 Juni 2014June 9th, 2014
Iklan pengumuman hasil RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa. Advertisement of the AGM and EGM results.
7 7 Agustus 2014 August 7th, 2014
Keterbukaan informasi kepada pemegang saham terkait dengan transaksi afiliasi dan transaksimaterial PT Modernland Realty Tbk.Information disclosure to the shareholders related with affiliate and material transactions of PTModernland Realty Tbk.
8 8 Agustus 2014 August 8, 2014
Pemberitahuan kepada para pemegang saham mengenai waktu pembayaran dividen.Notice to shareholders regarding dividend payment.
9 29 Agustus 2014 August 29th, 2014
Iklan Laporan Keuangan Konsolidasian yang ditelaah secara terbatas oleh akuntan publik. Advertisment of Consolidated Financial Statement with limited review by public accountant.
Sistem Pengaduan Pelanggaran
Perseroan masih mengkaji tingkat kebutuhan terhadap
diberlakukannya sistem pengaduan pelanggaran
(w histleblowing system ) sebagai sarana penyampaian
laporan apabila seseorang menemukan hal-hal atau
tindakan yang diduga melanggar hukum atau kode etik
Perseroan. selama ini, Perseroan telah membangun
komunikasi yang baik melalui berbagai kegiatan
di mana Direksi dan tim manajemen terbuka untuk
menerima keluhan atau pengaduan karyawan dan
membahas permasalahannya. Pada intinya, Perseroan
ingin membangun suasana kerja yang kondusif dengan
menegakkan etika kerja yang baik.
Program Pemberian Opsi Pembelian Saham
kepada Manajemen dan Karyawan
Perseroan belum melaksanakan program pembelian
saham kepada manajemen dan karyawan ( Management
and Employee Stock Ownership Plan /ESOP).
The following is a list of the Company’s published
information related to transparency principle to the public
throughout 2014:
Whistleblowing System
The Company is still assessing the necessity for
whistleblowing system as a means of report submission
if someone finds things or actions that allegedly violate
the laws or the Company’s code of conduct. So far, the
Company has built a proper communication through a
number of activities wherein Board of Directors and
management team are open to receive employees’
criticism or complaints and discuss the problems.
Essentialy, the Company would like to build a conducive
work environment and uphold good work ethics.
Stock Purchase Option Program for
Management and Employees
The Company has not provided Management and
Employee Stock Ownership Plan (ESOP).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 160/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014158
Management Discussion and Analysis
Program CSR Modernland pada dasarnya
adalah melakukan kegiatan yang
didedikasikan untuk komunitas sekitar
yang difokuskan pada bidang pendidikan,
ekonomi dan lingkungan hidup.Modernland CSR program is basically activities
dedicated to the surrounding community focusing on
education, economy and the environment.
TANGGUNG JAWABSOSIAL PERUSAHAANCorporate Social Responsibility
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 161/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 159
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 162/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014160
Modernland memahami bahwa kesinambungan usaha
jangka panjang tidak akan tercapai hanya melalui
pemenuhan target-target operasional dan kinerja
finansial. Keberhasilan bisnis akan terwujud apabila
Perseroan mampu menjaga keseimbangan antara
capaian kinerja ekonomi, kinerja sosial dan kinerja
lingkungan ( Profit, People, Planet ). Sudah selayaknya
nilai ekonomi yang diperoleh juga memberi manfaat bagi
upaya mencerdaskan generasi muda, meningkatkan taraf
kesehatan dan kesejahteraan masyarakat serta menjaga
kelestarian lingkungan melalui program-program
tanggung jawab sosial perusahaan/ Corporate Social
Responsibility (CSR) yang berkualitas dan berkelanjutan.
Visi – Misi CSR
Visi CSR Perseroan adalah “Menjadi perusahaan yang
terpercaya dan bertanggung jawab terhadap para
pemangku kepentingan”. Visi tersebut selanjutnya
dijabarkan menjadi tiga misi CSR yaitu:
1. Mendukung dan menjaga kepentingan dari para
pemangku kepentingan internal dan eksternal.
2. Mendukung pemberdayaan masyarakat sekitar,
membantu mengurangi penderitaan sosial, dan
menjalin hubungan serta komunikasi yang aktif
dengan masyarakat luas.3. Mendukung kelestarian dan keindahan lingkungan
hidup.
Modernland understands that long-term sustainability
cannot be achieved just by meeting operational targets
and financial performance goals. Business success is
realized by maintaining a balance between economic,
social and environmental (Profit, People, Planet)
achievements. It is important that the Company’s
economic profits support its efforts to educate young
people, improve the health and welfare of the community,
and preserve the environment through quality Corporate
Social Responsibility (CSR) programs.
CSR Vision and Missions
The Company’s CSR vision involves “To be a company
that is reliable and responsible towards its stakeholders”.
This vision is translated into the following three CSR
missions:
1. Support and maintain the interests of the Company’s
internal and external stakeholders.
2. Support the empowerment of local communities,
help to reduce social distress, build relationships and
communication with the wider community.
3. Support environment conservation.
Corporate Social Responsibility
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 163/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 161
Program CSR Modernland pada dasarnya adalah
melakukan kegiatan yang didedikasikan untuk
komunitas sekitar ( ring 1 ) dengan fokus pada bidang
pendidikan, ekonomi dan lingkungan hidup. Tentu saja
Perseroan juga peduli terhadap kebutuhan masyarakat
dalam memperbaiki sarana prasarana lingkungan,
rehabilitasi rumah ibadah, kegiatan keagamaan, serta
penanggulangan bencana seperti banjir dan longsor.
Dimulai dari kegiatan-kegiatan yang bersifat charity ,
secara bertahap aktivitas CSR Perseroan akan diarahkan
pada program-program pemberdayaan masyarakat
( community development ) yang mempunyai dampakmeningkatkan taraf hidup masyarakat, mengoptimalkan
sumber daya yang tersedia dan mendorong semangat
kewirausahaan.
Kegiatan CSR tahun 2014
Kegiatan-kegiatan CSR Modernland sepanjang tahun
2014 dilaksanakan di tingkat korporat maupun di
masing-masing unit bisnis berkoordinasi dengan kantor
pusat. Jenis kegiatan dapat dikelompokkan menjadi
empat bidang, yaitu:
• Lingkungan, mencakup partisipasi Perseroan bagi
upaya menanggulangi fenomena perubahan iklim,efisiensi energi, dan upaya-upaya penyelamatan
lingkungan lainnya.
Modernland’s CSR program involves activities aimed at
making improvements within the community (ring 1) with
a focus on education, economy and the environment. The
Company is also concerned about the community’s need
to improve environmental infrastructure and renovate
houses of worship, as well as preparedness for disasters
such as floods and landslides.
Starting with charity activities, the Company is planning
to gradually direct its CSR activities to community
development programs that improve people’s lives,
optimize available resources and encourage anentrepreneurial spirit.
CSR Activities in 2014
Modernland’s CSR activities in 2014 were organized by
each business unit in coordination with the Company’s
head office. The Company’s CSR activities in 2014 can
be classified into four areas, namely:
• Environment, including the Company’s participation
in efforts to overcome climate change, improve
energy efficiency, among others.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 164/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014162
Corporate Social Responsibility
• Sosial kemasyarakatan, mencakup upaya-upaya
meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat,
perbaikan sarana prasarana lingkungan, fasilitas
ibadah dan kegiatan keagamaan, pemberdayaan
masyarakat dan pendidikan.
• Praktik ketenagakerjaan, mencakup upaya-upaya
peningkatan kepedulian dan keterampilan karyawan
untuk menghindari dan meminimalisasi risiko
kesehatan dan kecelakaan kerja.
• Tanggung jawab terhadap konsumen.
Di tahun 2014, investasi Perseroan untuk kegiatan CSR
adalah sebesar Rp802.057.000.
Beberapa kegiatan CSR Perseroan di tahun 2014 adalahsebagai berikut:
Bidang Lingkungan dan Sosial Kemasyarakatan
1. Penanaman Pohon
Sebagai bagian dari rangkaian program Management
Trainee (MT), pada tangggal 23 Juli 2014 para peserta
MT melaksanakan kegiatan penanaman pohon di
Cikande, Kabupaten Serang, Banten. Kegiatan yang
bertema “Planting the Seeds for a Better Future” ini
dilakukan di salah satu pinggiran jalan utama Modern
Industrial Estat (MIE).
Jenis pohon penghijauan yang ditanam adalah
pohon trembesi yang mampu menyerap gas CO2
hingga 28,5 ton per batang per tahun. Kemampuan
ini sangat tinggi dibandingkan rata-rata pohon jenis
lain yang hanya dapat menyerap sekitar 1 ton CO2
per batang per tahun. Dengan keistimewaannya itu,
pohon trembesi dijuluki pohon anti global warming
dan sangat tepat ditanam di kawasan industri sebagai
upaya mengurangi emisi karbon dan pencemaran
udara.
Selain para peserta MT dan karyawan, kegiatan
tersebut juga dihadiri oleh Corporate HR & LegalDirector Dharma Mitra, Estate Manager Joko Yuwono
dan CSR Department Head Andreas Y. Keban.
Corporate HR & Legal Director pada kesempatan
tersebut menyampaikan komitmen Perseroan untuk
menanam sedikitnya 1.000 batang di lingkungan
proyek Modernland sebagai partisipasi kecil namun
nyata untuk meminimalisasi efek pemanasan global
dan mewujudkan bumi yang layak bagi generasi
mendatang.
2. Donor Darah
Pada tanggal 24 April 2014, Novotel Jakarta GajahMada sebagai bagian dari grup Modernland
mengadakan kegiatan donor darah bersama Palang
Merah Indonesia (PMI) cabang Plumpang dengan
• Social community, including efforts to improve
the quality of public health services, improve
environmental infrastructure, support religious
activities, renovate houses of worship, as well as
community empowerment and education.
• Employment practices, including efforts to increase
employee awareness to avoid and minimize health
risks and occupational accidents.
• Responsibility to the consumers.
In 2014, the Company’s investment in CSR activities
amounted to Rp802,057,000.
The Company’s CSR activities in 2014 included:
Environment and Community
1. Planting Trees
As part of the Management Trainee (MT) program,
MT participants planted trees in Cikande, Serang
Regency and Banten on July 23, 2014. Taking the
theme of “Planting the Seeds for a Better Future,”
this activity was held on the outskirt of the Modern
Industrial Estat (MIE) main road.
The Company planted tree species (the rain tree)
that can absorb up to 28.5 tons of CO2 per trunk per
year. This is very high when compared to other tree
species that can absorb only around a ton of CO2
per trunk per year. As such, the rain tree has been
hailed as an anti-global warming tree, and is perfect
for absorbing carbon emissions, and reducing air
pollution in industrial areas.
In addition to MT participants and employees, the
tree-planting event was also attended by CorporateHR & Legal Director Dharma Mitra, Estate Manager
Joko Yuwono and CSR Department Head Andreas Y.
Keban. During the event, the Corporate HR & Legal
Director expressed the Company’s commitment to
planting at least 1,000 trees in Modernland’s project
area as a small, but real, participation in minimizing
the effects of global warming and ensuring a better
quality of life for future generations.
2. Blood Donation
On April 24, 2014, Novotel Jakarta Gajah Mada (apart of the Modernland group) held a blood donation
event in cooperation with the Plumpang branch of the
Indonesian Red Cross (PMI). The event, which was
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 165/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 163
tema “1 Blood Bag Saves 3 Lives”. Kegiatan ini
diadakan di ruang Jakarta 1 Ballroom Novotel Jakarta
Gajah Mada. Para pendonor adalah karyawan grup
Modernland dan masyarakat sekitar.
Kegiatan donor darah ditargetkan oleh Novotel
Jakarta Gajah Mada secara rutin setiap bulan dengan
lokasi berbeda-beda seperti di kampus-kampus dan
tempat umum yang ramai pengunjung.
Kegiatan donor darah juga dilaksanakan oleh unit
bisnis lainnya. Pada tanggal 20 November 2014,
Kota Modern mengadakan aksi donor darah oleh di
kantornya di Kota Tangerang. Kegiatan ini merupakan
kerja sama Kota Modern dengan Koperasi KaryawanModernland dan Palang Merah Indonesia (PMI).
Sebanyak 80 orang berasal dari karyawan Kota
Modern, Bank BNI dan masyarakat sekitar mendaftar
sebagai donor mengumpulkan 45 kantong darah.
3. Safari Ramadhan
Dalam rangka menyambut bulan Ramadhan dan Hari
Raya Idul Fitri 1435 H, Modernland mengadakan
kegiatan Safari Ramadhan yang dilaksanakan di
sejumlah unit bisnis. Dalam kegiatan ini, Perseroan
menyumbangkan barang tali asih berupa peralatan
sholat kepada masyarakat sekitar. Peralatan sholatyang dimaksud berupa sajadah, sarung, mukena, dan
baju koko, diserahkan langsung oleh para direksi dan
masing-masing pimpinan unit bisnis. Dalam kegiatan
Safari Ramadhan juga dilaksanakan acara buka
puasa bersama karyawan unit bisnis dan masyarakat
sekitar.
Total biaya yang dikeluarkan untuk barang tali asih
tersebut sebesar Rp30.796.000.
4. Bantuan Mengatasi Banjir
Kelurahan Periuk, Kota Tangerang, selalu menjadi
langganan banjir dari tahun ke tahun disebabkankondisi geografisnya yang terletak lebih rendah
dari danau di sebelahnya. Bila curah hujan tinggi,
ketinggian genangan air di sana bisa mencapai hingga
3 meter. Selain itu, kondisi tanahnya pun bersifat
labil dan mengalami penurunan muka tanah yang
cukup cepat dari tahun ke tahun. Hal ini terlihat dari
beberapa rumah yang terlihat semakin tenggelam.
Setelah tim Corporate HR Legal melakukan tiga
kali kunjungan ke Kelurahan Periuk, Perseroan
memutuskan untuk menyumbangkan 3 set lengkap
pompa penyedot banjir kepada 3 RW di KelurahanPeriuk untuk mengurangi penderitaan masyarakat.
Pompa tersebut diserahkan secara simbolis pada
tanggal 21 Februari 2014 dan diterima oleh Kepala
kelurahan Periuk.
held in Ballroom Novotel Jakarta Gajah Mada, was
themed “1 Blood Bag Saves 3 Lives.” The donors
included Modernland group’s employees and people
from the surrounding communities.
Blood donor activities were targeted by Novotel
Jakarta Gajah Mada to be held regularly every month
at different locations such as campuses and crowded
public places.
In addition, Modern City held a blood donation event
at its office in Tangerang City on November 20, 2014.
The event was a result of the cooperation between
Modern City, the Modernland Employee Cooperative
and the Indonesian Red Cross (PMI). There were 80employees of Modern City, Bank BNI, and people
from the surrounding communities who registered as
donors to collect 45 blood bags.
3. Ramadhan Safari
In order to welcome the Ramadhan month and Eid
al-Fitr 1435 H, Modernland held a Ramadhan Safari
involving a number of business units. During this
activity, the Company donated endowment which
included prayer sets to the surrounding communities.
The prayer sets, which included prayer rugs, sarongs,ladies prayer dresses and koko shirts, were delivered
directly by the directors and business unit leaders. A
Ramadhan Safari iftar was also held with employees
of the various business units and people from the
surrounding communities.
The total amount spent on the endowment was
Rp30,796,000.
4. Flood Relief Efforts
Periuk Village, Tangerang City, is prone to flooding
each year due to its geographical location below anadjacent lake. During rainy season, the water level in
the village can reach up to 3 meters. In addition, each
year a number of houses are affected by landslides.
After the Corporate HR Legal team paid three visits
to Periuk Village, the Company decided to donate 3
sets of flood vacuum pumps to 3 affected community
groups in the regions. The pumps were handed overto the Head of Periuk Village on February 21, 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 166/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014164
Bantuan untuk korban banjir juga diberikan oleh
Jakarta Garden City kepada masyarakat di wilayah
Cakung yang terkena musibah banjir di awal tahun
2014.
Total biaya yang dikeluarkan untuk dua kegiatan
tersebut sebesar Rp103.800.000.
5. Karya Bakti Modernland dan TNI
Pada tanggal 9 Oktober 2014, salah satu anak
perusahaan yaitu PT Mitra Sindo Sukses (Jakarta
Garden City) bersama-sama anggota TNI dari
Komando Distrik Militer (Kodim) 0505/Jakarta Timur
melakukan kegiatan sosial kemasyarakatan dalam
rangka merayakan HUT TNI ke-69.
Kegiatan bertema “Karya Bakti Kemasyarakatan”
tersebut juga melibatkan masyarakat sekitar
perumahan Jakarta Garden City, Cakung – Jakarta
Timur untuk bergotong-royong membersihkan
saluran irigasi/sungai, penghijauan sekolah dan
renovasi mushola. Pihak kepolisian dari Polsek
Cakung pun ikut serta untuk menjaga ketertiban dan
kelancaran lalu lintas selama kegiatan berlangsung.
Total biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan tersebut
sebesar Rp229.850.000.
6. Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Bantuan untuk perbaikan dan pemeliharaan
sarana prasarana masyarakat dilakukan terutama
di lingkungan Jakarta Garden City dan Modern
Cikande Industrial Estate. Kegiatan-kegiatan tersebut
mencakup pemasangan paving block di sekolah,
mesjid, kantor dan markas Brimob serta membangun
sumur artesis untuk masyarakat di Cikande, dan
pembersihan saluran pembuangan di Cakung.
Total biaya yang dikeluarkan untuk seluruh kegiatan
tersebut sebesar Rp100.500.000.
7. Bantuan untuk Anak Yatim, Yayasan dan Fakir
Miskin
Unit-unit bisnis Modernland dalam beberapa
kesempatan terpisah memberikan sumbangan
untuk tiga Yayasan, bantuan untuk 55 anak yatim
dan 20 fakir miskin serta masyarakat sekitar yang
membutuhkan.
Total biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan tersebut
sebesar Rp53.500.000.
Donations for flood victims were also provided by
Jakarta Garden City to the communities in Cakung
area that were affected by floods in early 2014.
The total amount spent on the two activities was
Rp103,800,000.
5. Modernland and TNI’s Social Service Work
On October 9, 2014, a subsidiary, PT Mitra Sindo
Sukses (Jakarta Garden City) and TNI soldiers from
Military District Command (Kodim) 0505/East Jakarta
conducted activities to celebrate the 69th anniversary
of TNI.
Themed “Social Service Work,” the activities, which
also involved the residents of Jakarta Garden City,
Cakung - East Jakarta, focused on the joint clean up
of the irrigation canal/river, as well as school greening
and mosque renovation. The policemen of Polsek
Cakung were involved in traffic management during
the event.
The total amount spent on this activity was
Rp229,850,000.
6. Infrastructures Improvements
Donations for the repair and maintenance of public
infrastructure were held in the areas of Jakarta
Garden City and Modern Cikande Industrial Estate.
The activities included installation of paving blocks
at schools, mosques, offices and the Brimob post, as
well as the construction of artesian wells in Cikande
and cleaning of drains in Cakung.
The total amount spent on these activities was
Rp100,500,000.
7. Donations for Orphans, Foundations and the
Disadvantaged
Modernland’s business units made donations to
three Foundations, 55 orphans and 20 disadvantaged
community members.
The total amount spent on these activities was
Rp53,500,000.
Corporate Social Responsibility
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 167/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 165
8. Rehabilitasi Fasilitas dan Kegiatan Keagamaan
Dukungan Perseroan untuk kegiatan keagamaan
seperti peringatan Maulid Nabi dan sumbangan
material bangunan untuk rehabilitasi mesjid serta
sumbangan hewan kurban (11 ekor kambing)
diberikan kepada masyarakat sekitar Jakarta Garden
City.
Total biaya yang dikeluarkan untuk seluruh kegiatan
tersebut sebesar Rp36.000.000.
9. Kegiatan Masyarakat
Dukungan terhadap kegiatan masyarakat ditunjukkan
dengan memberikan sumbangan dana seperti pada
acara Fun Bike Tangerang City dan untuk PersatuanSepak Bola Kabupaten Serang.
Total biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan tersebut
sebesar Rp70.000.000.
Penghargaan
Pada tanggal 30 Juni 2014, Modernland meraih
penghargaan CSR bergengsi, yaitu International CSR
Excellence Awards 2014 dengan predikat Bronze dari
ECOBRAND yang didukung oleh Green Earth Appeal
dan Partner in Protecting the Planet (PPP). Penghargaan
diserahkan di The Crystal Royal Victoria Docks, London.
Penghargaan diberikan atas kontribusi Perseroan
terhadap gerakan “Billion Tree Campaign”, sebuah
gerakan yang difasilitasi oleh United Nations
Environment Programme. Modernland adalah satu-
satunya perusahaan properti Indonesia yang meraih
penghargaan ini dalam kategori Governance (tata kelola)
yang dikaitkan dengan praktik CSR. Tim penilai award
ini memberikan pengakuan atas terobosan Perseroan
yang mengintegrasikan fungsi GCG dan CSR ke dalam
satu satuan kerja yaitu Departemen GCG & CSR.
Penggabungan tersebut memudahkan jalur koordinasi
dan komunikasi penanggung jawab CSR Perseroandengan manajemen sebagai pengambil keputusan.
Praktik Ketenagakerjaan dan K3
Keselamatan dan kesehatan karyawan adalah hal
yang utama bagi Modernland. Perseroan berusaha
menciptakan lingkungan kerja yang aman dan nyaman
agar produktivitas kerja karyawan optimal. Sebaliknya,
Perseroan mewajibkan seluruh karyawan mematuhi
kebijakan dan prosedur operasi standar yang berkaitan
dengan keselamatan dan kesehatan kerja untuk
meminimalisasi terjadinya insiden, kecelakaan kerja,
hampir celaka ( nearmiss ) dan penyakit akibat kerja.Secara kualitatif, tingkat kecelakaan kerja di Perseroan
tergolong rendah (di bawah 10 kasus per tahun).
8. Renovation of Religious Facilities and Other
Activities
The Company supported religious activities, such
as the commemoration of the Prophet’s Birthday,
donated building materials for mosque renovation
and gave sacrificial animals (11 goats) to the people
in the Jakarta Garden City region.
The total amount spent on these activities was
Rp36,000,000.
9. Social Activity Support
The Company donated funds to the Serang District
Football Association, and for activities such as the
Fun Bike event in Tangerang City.
The total amount spent on these activities was
Rp70,000,000.
Award
On June 30, 2014, Modernland received the prestigious
International CSR Excellence Award 2014 with a Bronze
designation of ECOBRAND supported by the Green
Earth Appeal and Partner in Protecting the Planet (PPP).
The award was presented at the Crystal Royal Victoria
Docks in London.
The award recognized the Company’s contribution to the
“Billion Tree Campaign,” a movement facilitated by the
United Nations Environment Programme. Modernland
was the only Indonesian property company that won this
award in the category of Governance, a category that is
associated with CSR practices. The award recognized
the Company’s achievement of integrating GCG and CSR
into one work unit, namely the GCG & CSR Department.
The merger facilitated coordination and communication
channels between the Company’s CSR in charge and the
management as decision maker.
Employment and K3 Practices
One of Modernland’s key concerns is the health and
safety of its employees. The Company strives to create
a safe and comfortable work environment to encourage
optimum employee productivity. On the other hand,
the Company requires that all employees adhere to its
policies and standard operating procedures relating to
occupational health and safety to minimize accidents.
Qualitatively, the Company’s occupational accident rate
is relatively low (less than 10 cases per year).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 168/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014166
Setiap karyawan wajib menciptakan dan menjaga
kebersihan, keamanan dan kenyamanan lingkungan
kerja, memakai alat pelindung diri (APD) dan alat
pengaman kerja (APK) sesuai persyaratan dan tidak
melakukan kegiatan yang dapat mengganggu konsentrasi
karyawan lainnya dalam bekerja. Untuk meningkatkan
kesiagaan karyawan jika terjadi peristiwa darurat, secara
berkala Perseroan mengadakan sosialisasi mengenai
tanda-tanda darurat yang mengharuskan karyawan
meninggalkan tempat sesuai petunjuk jalur evakuasi
yang telah ditentukan.
Perseroan mengadakan kegiatan yang melibatkan
karyawan seperti kegiatan outbound yang diikuti oleh
karyawan level staf, Direksi dan Dewan Komisaris.Tujuannya selain untuk menciptakan ikatan kerja sama
yang kuat antarkaryawan, juga untuk meningkatkan
semangat kerja. Untuk menjamin kesehatan karyawan
dan keluarganya, Perseroan telah mendaftarkan seluruh
karyawan pada program BPJS Kesehatan.
Tanggung Jawab terhadap Konsumen
Perseroan berkomitmen untuk melindungi hak-hak
konsumen sesuai dengan Undang-Undang Nomor
8 tahun 1999 mengenai Perlindungan Konsumen.
Konsumen memiliki hak untuk mendapatkan informasi
yang benar, jelas, dan jujur mengenai produk yangditawarkan, dan memiliki hak menyampaikan keluhan
dan mendapatkan penyelesaian yang baik. Untuk itu
Perseroan telah memiliki unit Customer Service.
Dalam menerima dan menangani keluhan, Customer
Service dapat bekerja sama dengan departemen terkait
seperti Legal dan Estate serta Project. Prosedur standar
penyelesaian keluhan adalah sebagai berikut:
Mendengarkan Memetakan Masalah
Proses distribusi
penyelesaian
masalah dengan
departemen terkait
Persiapan proses
menjawab masalah
Memberikan solusi
masalah kepada
pelanggan
Menerima Keluhan
Secara umum, keluhan konsumen berhubungandengan serah terima produk termasuk sertifikat, prosespenyelesaian sertifikat, proses pengalihan hak danpermintaan perpindahan unit. Setiap keluhan telahditangani dan diselesaikan dengan baik.
Every employee is required to contribute to creating a
safe and comfortable work environment, wear protective
clothing and safety work device and not engage
in activities that could endanger other employees.
To improve the employees’ emergency response,
the Company periodically holds emergency drills to
familiarize its employees with emergency procedures.
The Company held an activity involving the employees,
the Board of Directors and the Board of Commissioners to
build a bond between the employees and increase workmotivation. The Company has registered all employees
with the BPJS Health program to ensure their and their
families’ wellbeing.
Customer Protection
The Company has a Customer Service Unit, and is
committed to protecting the rights of its customers
in accordance with Law No. 8 of 1999 on Customer
Protection. The Company’s customers have the right to
obtain correct, clear, and honest information regardingthe offered products, as well as the right to have their
complaints resolved by the Company.
In receiving and handling complaints, the Customer
Service Unit works together with relevant departments
such as the Legal and Estate department. The standard
procedure for complaint settlement includes:
In general, customer complaints relate to products
hand-over such as certificates, certificates completion
process, rights transfer process and unit replacement
request. The Company tries to handle and resolve each
customer complaint to the best of its ability.
Corporate Social Responsibility
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 169/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 167
DATAPERUSAHAANCorporate Data
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 170/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014168
Board of Commissioners Prole
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah65 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Utama sejak tahun 2007.
Beliau bersama Otje Honoris adalah pendiri PT Modern Photo
Film Co. pada tahun 1973. Pernah menjabat sebagai Direktur
Utama PT Honoris Jaya Trading Co. (1980-1985), Direktur PT
Modernland Realty Tbk (1985-2000), Komisaris PT Modern
Photo Film Co. (1988-2001), dan Direktur Utama PT Modernland
Realty Tbk (2000-2007).
Warga Negara Filipina, usia per 31 Desember 2014 adalah 67
tahun. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak Juni 2011.
Beliau memperoleh gelar Bachelor of Science in Commerce dari
University of Negros Occidental – Recoletos Filipina dan sertifikasi
Akuntan Publik pada tahun 1968 di Filipina. Mengawali karir
sebagai auditor di Kantor Akuntan Publik SyCip, Gorres Velayo
& Co., CPAs Philippines (1967), kemudian di Kantor Akuntan
Publik Drs. Utomo Mulia & Co. (1975-1982). Sejak tahun 1982
hingga 2007 bergabung dengan Modern Group sebagai Advisor
di bidang pengembangan bisnis dan pemasaran di beberapa
anak perusahaan. Pernah menjabat sebagai Komisaris UtamaPerseroan dan Komisaris di PT Modern Photo Tbk (2000-2006).
An Indonesian citizen, he is 65 years old as of December 31,2014. He was appointed as President Commissioner since 2007.
Together with Otje Honoris, they founded PT Modern Photo Film
Co. in 1973. He served as President Director of PT Honoris Jaya
Trading Co. (1980-1985), Director of PT Modernland Realty
Tbk (1985-2000), Commissioner of PT Modern Photo Film Co.
(1988-2001), and President Director of PT Modernland Realty
Tbk (2000-2007).
A Filipino citizen, he is 67 years old as of December 31, 2014.
He served as Commissioner of the Company since June 2011.
He obtained a Bachelor of Science degree in Commerce from
University of Negros Occidental - Recoletos Philippines and
certified Public Accountant in 1968 in Philippines. He began
his career as an auditor in public accounting firm SyCip, Gorres
Velayo & Co., CPAs Philippines (1967), then at Drs. Utomo Mulia
& Co. (1975-1982). From 1982 to 2007 he joined Modern Group
as Advisor in the field of business development and marketing
at several subsidiaries. Formerly he served as President
Commissioner and Commissioner of PT Modern Photo Tbk(2000-2006).
Luntungan Honoris
Komisaris Utama
President Commissioner
Oscar Jaro Tavera
Komisaris
Commissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 171/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 169
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah 48tahun. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak Juni 2011.
Beliau memperoleh gelar Insinyur Teknik Sipil dari Universitas
Kristen Jaya, Jakarta pada tahun 1991. Berpengalaman 19 tahun
dalam industri properti, beliau telah terlibat dalam berbagai
proyek di kota-kota besar Indonesia meliputi hunian, apartemen,
perkantoran dan pusat perbelanjaan. Pernah menjadi Direktur
di Agung Podomoro Group, lalu dipercaya menjadi Direktur
Utama Perseroan pada 26 Oktober 2007. Aktif dalam asosiasi
profesi dan kini menjabat BPOD Real Estate Indonesia (REI) DKI
Jakarta dan pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) di
kompartemen properti.
Warga negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah
54 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak Juni
2011. Beliau memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari
Universitas Trisakti Jakarta dan Magister Manajemen Keuangan
dari STIE Nusantara, Jakarta. Memulai karier sebagai auditor
di Kantor Akuntan Publik Darmawan & Co pada tahun 1983
kemudian dilanjutkan di berbagai posisi penting di beberapa
perusahaan. Saat ini masih menjabat sebagai Direktur Keuangan
di PT Foton Mobilindo.
An Indonesian citizen, he is 48 years old as of December 31,2014. He was appointed as Commissioner of the Company
since June 2011. He obtained his bachelor’s degree in Civil
Engineering from Christian Jaya University, Jakarta in 1991.
Having 19 years experience in property industry, he was
involved in various projects in big cities in Indonesia covering
residential estate, apartments, offices and shopping centers. He
was formerly a director in Agung Podomoro Group, and was
entrusted as Director of the Company on 26 October 2007.
He is active in associations of profession and now serves as
BPOD Real Estate Indonesia (REI) Jakarta Region as well as
executive at Chamber of Commerce and Industry (KADIN) in the
compartment of property.
An Indonesian citizen, she is 54 years old as of December 31,
2014. She served as Commissioner of the Company since
June 2011. She earned a Bachelor of Economics degree in
Accounting from Trisakti University and Master in Financial
Management from STIE Nusantara, Jakarta. She began her
career as auditor in Public Accountant Firm Darmawan &
Co in 1983 and continued in various key positions in several
companies. Currently he serves as Finance Director at PT Foton
Mobilindo.
Edwyn Lim
Komisaris
Commissioner
Nita Tanawidjaja
Komisaris Independen
Independent Commissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 172/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014170
Board of Commissioners Prole
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah 56tahun. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak tahun 2007.
Beliau mengawali karir di Divisi Pemasaran PT Modern Photo
Film Co. (1983-1994), kemudian dipercaya sebagai Direktur
Pengelola PT Modern Indocitra (1994-1996). Selanjutnya beliau
bergabung dengan PT Modernland Realty Tbk sebagai Direktur
(1997-2007) sebelum diangkat sebagai Komisaris Perseroan.
An Indonesian citizen, he is 56 years old as of December 31,2014. He was appointed as Commissioner of the Company
since 2007. He began his career in Marketing Division of PT
Modern Photo Film Co. (1983-1994) and then was appointed
as Managing Director of PT Modern Indocitra (1994-1996). He
joined PT Modernland Realty Tbk as Director (1997-2007) before
being appointed as Commissioner.
Iwan Suryawijaya
Komisaris Independen
Independent Commissioner
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 173/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 171
Board of Directors Prole
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah 40tahun. Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak April
2013. Beliau menyelesaikan pendidikan di bidang ekonomi dari
University of Southern California pada tahun 1997. Mengawali
karir di Divisi Pemasaran di International Minh Viet Co. Ltd.
(Vietnam) pada tahun 1998 hingga mencapai posisi sebagai
Direktur. Beliau telah 9 tahun bergabung di PT Modernland
Realty Tbk sejak tahun 2005 dan menjabat pertama kali sebagai
Direktur.
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah
41 tahun. Menjabat sebagai Direktur Keuangan Perseroan sejak
Juni 2011. Beliau memperoleh gelar Sarjana Ekonomi jurusan
Akuntansi dari Universitas Klabat, Airmadidi, Manado, Sulawesi
Utara pada tahun 1995 dan Magister Manajemen Keuangan
dari Universitas Pelita Harapan pada tahun 2005. Memiliki
pengalaman lebih dari 10 tahun di perbankan, kemudian
menjabat sebagai Direktur Keuangan PT Trigana Air Service
(2007- 2011) sebelum bergabung dengan Perseroan. Hingga
saat ini beliau telah memasuki tahun ke-4 berkarier bersama
PT Modernland realty Tbk.
An Indonesian citizen, he is 40 years old as of December 31,2014. He served as President Director of the Company since April
2013. He completed his degree in Economics from University of
Southern California in 1997. He began his career in Marketing
Division at International Minh Viet Co. Ltd. (Vietnam) in 1998 and
stayed there until he reached the position of Director. He has
joined PT Modernland realty Tbk for 9 years since 2005, and He
first served as Director.
An Indonesian citizen, he is 41 years old as of December 31,
2014. He served as Finance Director of the Company since June
2011. He obtained his Bachelor of Economics degree majoring
in Accounting from Klabat University, Airmadidi, Manado,
North Sulawesi in 1995 and Master of Finance Management
from Pelita Harapan University in 2005. He has more than 10
years experience in banking, then held the position as Finance
Director of PT Trigana Air Service (2007- 2011) prior to joining the
Company. Currently, He is entering his fourth year career with
PT Modernland Realty Tbk.
William Honoris
Direktur Utama
President Director
LH Freddy Chan
Direktur
Director
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 174/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014172
Board of Directors Prole
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah 43tahun. Menjabat sebagai Direktur Pemasaran Perseroan sejak
April 2013. Beliau menyelesaikan pendidikan sebagai Sarjana
Ekonomi jurusan Manajemen dari Universitas Tarumanegara,
Jakarta. Mengawali karir sebagai salesman pada 1991 dan
selama lebih dari 20 tahun berkecimpung dalam industri
properti. Pernah menjabat sebagai General Manager Marketing
di PT Summarecon Agung Tbk, kemudian menjadi Deputi
Direktur Marketing di PT Paramount Serpong. Beliau telah 4
tahun bergabung di PT Modernland Realty Tbk sejak Agustus
2010 dan menjabat petama kali sebagai Managing Director
Urban Development. Beliau juga aktif mengajar di Panangian
School of Property.
Warga Negara Indonesia, usia per 31 Desember 2014 adalah
39 tahun. Menjabat sebagai Direktur Personalia dan Legal
sejak Juni 2011. Beliau memperoleh gelar Sarjana Ekonomi
dari Institut Bisnis Indonesia pada tahun 1999, dan melanjutkan
studi pasca sarjana Business Administration di India serta
memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA)
konsentrasi Strategic Business Planning di Edinburgh Business
School, Inggris. Pernah menjadi General Manager Human
Resources di Agung Podomoro Group (2003-2008). Beliau telah
6 tahun bergabung di PT Modernland Realty Tbk dan menjabat
pertama kali sebagai Human Resources Division Head.
An Indonesian citizen, he is 43 years old as of December 31,2014. He served as Marketing Director of the Company since
April 2013. He graduated with Bachelor of Economics degree
majoring in Management from Tarumanegara University, Jakarta.
He began his career as a salesman in 1991 and has engaged
in property industry for more than 20 years. He has served as
Marketing General Manager at PT Summarecon Agung Tbk,
then became Deputy Director of Marketing at PT Paramount
Serpong. He has joined PT Modernland Realty Tbk for 4 years
since August 2010 and He first served as Managing Director
Urban Development. He is also active as a lecturer at Panangian
School of Property.
An Indonesian citizen, he is 39 years old as of December 31,
2014. He served as Director of Personnel and Legal since
June 2011. He held his bachelor’s degree in Economics from
Indonesia Institute of Business in 1999, and continued his
post-graduate study in Business Administration in India. He
earned his Master of Business Administration (MBA) degree
concentration in Strategic Business planning from Edinburgh
Business School, United Kingdom. He was a General Manager
of Human Resources at Agung Podomoro Group (2003-2008).
He has joined PT Modernland realty for 6 years and He first
served as Human Resources Division Head.
Andy Kesuma Natanael
Direktur
Director
Dharma Mitra
Direktur
Director
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 175/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 173
Organizational Structure
Rapat Umum Pemegang Saham
General Shareholder Meeting
Dewan Komisaris
The Board of Commissioners
DireksiThe Board of Directors
Komite Audit
Audit Committee
Audit Internal
Internal Audit
Divisi Keuangan
Finance Division
Keuangan
Finance
Penjualan
Sales
Perencanaan
Planning
Umum
General
Akuntansi
Accounting
Promosi
Promotion
Proyek
Project
Sumber Daya Manusia
Human Resources
Pajak
Tax
Purna Jual
After Sales
Perijinan
Licensing
Pembelian Tanah
Land Acquisition
Teknologi & Informasi
Information & Technology
Hukum
Legal
Divisi Pemasaran
Marketing Division
Divisi Operasional
Operational Division
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Divisi Umum
General Affairs Division
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 176/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014174
Address of the Subsidiaries
PT Mitra Sindo Sukses
Jl. Cakung Cilincing Km.05
Kel. Cakung Timur Kec. Cakung
Kota Administrasi Jakarta Timur
Tel: 021-2906 1500
Fax: 021-4683 8888
PT Mitra Sindo Makmur
Jl. Cakung Cilincing Km.05
Kel. Cakung Timur Kec. Cakung
Kota Administrasi Jakarta Timur
Tel: 021-2906 1500Fax : 021-4683 8888
PT Terus Maju Perkasa
Jl. Matraman Raya No.12 RT.002/RW.001
Kel. Kebon Manggis, Kec. Matraman Jakarta Timur
Tel: 021-280 1000
PT Golden Surya Makmur
Perum Cikande Permai Blok B RT.001/004
Desa Situterate, Kec. Cikande Kab. Serang
Tel: 0254-401 932
PT Mitra Mutiara Makmur
Jl.Gajah Mada No.188, Tamansari, Jakarta Barat
Telepon: 021-2936 7777
PT Modern Panel Indonesia
Kawasan Industri Modern Blok B.3
Desa Namboilir Kec. Kibin Kab. Serang
Tel: 0254-400 615
PT Modern Asia Hotel
Green Central City Lt.5,
Jl. Gajah Mada No.188, Tamansari, Jakarta Barat
Telepon : 021-2936 5888Fax : 021-2936-999
PT Modern Industrial Estat
Jl. Raya Jakarta-Serang Km.68
Desa Namboilir Kec.Cikande, Kab.Serang
Tel: 0254-401 604
Fax: 0254-400 578
PT The New Asia Industrial Estate
Jl. Raya Jakarta-Serang Km. 68
Kec. Cikande, Kab. Serang
Tel: 0254-401 604
Fax: 0254-400 578
PT Modern Graha Lestari
Green Central City
Jl.Gajah Mada No.188
Kel.Glodok, Jakarta Barat
Tel: 021-2936 5888
Fax : 021-2936-999
PT Bagasasi Inti Pratama
Jl. Marunda Makmur No. 8
Desa Segara Makmur, Kec. Tarumajaya, Kab. Bekasi
Tel: 021-2936 5888
Fax: 021-2936 777
PT Pertiwi Development
Jl.Marunda Makmur No. 8
Desa Segara Makmur, Kec. Tarumajaya, Kab. Bekasi
Tel: 021-2936 5888
Fax: 021-2936 777
PT Bekasi Development
Jl. Marunda Makmur No. 8
Desa Segara Makmur, Kec. Tarumajaya, Kab. Bekasi
Tel: 021-2936 5888
Fax: 021-2936 777
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 177/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 175
Board of Commissioners
Board of Directors
Statement of the Board of Commissioners andthe Board of Directors with regard to the Company’s
2014 Annual Report
Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan
bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan
PT Modernland Realty Tbk tahun 2014 telah dimuat
secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas
kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.
Jakarta, 20 April 2015 Jakarta, April 20th, 2015
We, the undersigned herewith declare that all information
stated in the Annual Report of PT Modernland Realty Tbk
for the year 2014 have been presented completely, and
we assume full responsibility for the content’s accuracy
of the Company’s Annual Report.
This statement is made truthfully.
Edwyn Lim
Komisaris
Commissioner
Nita Tanawidjaja
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Luntungan Honoris
Komisaris Utama
President Commissioner
Oscar Jaro Tavera
Komisaris
Commissioner
Iwan Suryawijaya
Komisaris Independen
Independent Commissioner
William Honoris
Direktur Utama
President Director
LH Freddy Chan
Direktur
Director
Andy Kesuma Natanael
Direktur
Director
Dharma Mitra
Direktur
Director
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 178/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014176
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 179/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 177
LAPORANKEUANGANFinancial Statements
PT MODERNLAND REALTY TbkDAN ENTITAS ANAK
Laporan Keuangan KonsolidasianUntuk Tahun yang Berakhir pada 31 Desember 2014
Dan Laporan Auditor Independen
PT MODERNLAND REALTY TbkAND SUBSIDIARIES
Consolidated Financial StatementsFor the Year Ended 31 December 2014And Independent Auditors’ Report
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 180/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014178
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESLAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSUNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
31 DESEMBER 2014FOR THE YEAR ENDED
31 DECEMBER 2014
D A F T A R I S I C O N T E N T S
Pernyataan Direksi Directors’ Statement
Laporan Auditor Independent Independent Auditors’ ReportEkshibit/Exhibit
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian A Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian B Consolidated Statement of Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian C Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian D Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian E Notes to Consolidated Financial Statements
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 181/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 179
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 182/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014180
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 183/305
MODERNLAND 2014 Annual Report 181
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 184/305
MODERNLAND Laporan Tahunan 2014182
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 185/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit A Exhibit A
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
AS OF 31 DECEMBER 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/Notes 31 Desember 2014/31 December 2014 31 Desember 2013/31 December 2013A S E T A S S E T S
ASET LANCAR CURRENT ASSETSKas dan setara kas 5 582.506.875.704 511.884.602.460 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 5.737.500.000 32.095.000.000 Short-term investmentsPiutang usaha - Pihak ketiga, setelah
dikurangi cadangan kerugianpenurunan nilai sebesarRp 21.852.094.240 pada tanggal31 Desember 2014 danRp 14.947.414.989 pada tanggal31 Desember 2013 6 434.514.586.000 350.863.107.622
Trade receivables - Third parties,net of allowance for impairment loss
of Rp 21,852,094,240 as of 31 December 2014 and
Rp 14,947,414,989 as of 31 December 2013
Aset keuangan lancar lainnya Other current financial assetPiutang lain-lain - Pihak ketiga 12.263.534.604 14.225.829.607 Other receivables - Third parties
Piutang non-usaha dari pihak berelasi 31 50.094.838.475 38.169.928.432 Non-trade receivables fromrelated partiesPersediaan 7 924.431.530.063 1.042.753.160.220 InventoriesPajak dibayar di muka 17a 30.430.212.389 24.767.031.557 Prepaid taxesBeban dibayar di muka dan uang muka 21.436.235.899 22.109.871.605 Prepaid expenses and advances
Total Aset Lancar 2.061.415.313.134 2.036.868.531.503 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSDana yang dibatasi penggunaannya 8 385.716.617.283 316.243.932.635 Restricted fundsAset keuangan derivatif 9 85.340.000.000 - Derivative financial assetTanah untuk pengembangan 10 4.221.021.566.155 4.213.313.690.737 Land for developmentUang muka pembelian tanah 10 1.182.569.218.341 560.422.435.607 Advances for purchases of land Aset tetap - setelah dikurangi
akumulasi penyusutan sebesarRp 206.061.102.492 pada tanggal
31 Desember 2014 danRp 166.160.542.925 pada tanggal31 Desember 2013 11 1.131.195.797.401 1.142.137.535.535
Property, plant and equipment – net of accumulated depreciation of
Rp 206,061,102,492 as of
31 December 2014 and Rp 166,160,542,925 as of 31 December 2013
Goodwill 12 1.366.834.264.610 1.366.834.264.610 GoodwillAset pajak tangguhan – Bersih 17e 258.273.331 165.619.322 Deferred tax assets - NetAset tidak lancar lainnya 12.556.644.927 11.827.069.616 Other non-current assets
Total Aset Tidak Lancar 8.385.492.382.048 7.610.944.548.062 Total Non-Current Assets
T O T A L A S E T 10.446.907.695.182 9.647.813.079.565 T O T A L A S S E T S
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasianpada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statementson Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 186/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit A/2 Exhibit A/2
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
AS OF 31 DECEMBER 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/Notes 31 Desember 2014/31 December 2014 31 Desember 2013/31 December 2013LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIESUtang jangka pendek Short-term loans
B a n k 13 - 852.570.036.969 B a n kNon-bank 13 - 28.000.000.000 Non-bank
Utang usaha – Pihak ketiga 14 58.868.327.399 84.161.273.677 Trade payables - Third partiesLiabilitas keuangan lancar lainnya Other current financial liability
Utang lain-lain - Pihak ketiga 79.841.272.432 41.692.759.635 Other payables - Third partiesUang muka pelanggan 15 602.657.455.638 786.397.020.144 Deposits from customersBeban masih harus dibayar 16 527.110.001.193 342.964.430.246 Accrued expensesUtang pajak 17b 109.124.498.211 113.790.213.800 Taxes payableBagian liabilitas jangka panjang yang
jatuh tempo dalam waktu satu tahun:Current portion of long-term
Liabilities:
Utang sewa pembiayaan 4.276.156.323 4.065.186.995 Finance lease liabilitiesUang jaminan keanggotaan yangdapat dikembalikan 15.407.216.146 15.948.614.258 Refundable membership deposits
Utang obligasi Bonds payablePihak ketiga 19 248.860.624.619 - Third partiesPihak berelasi 19,31 - 30.575.047.381 Related party
Utang bank 20 61.223.570.535 141.758.375.644 Bank loans
Total Liabilitas Jangka Pendek 1.707.369.122.496 2.441.922.958.749 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas imbalan kerja karyawan 18 39.636.936.511 29.650.628.708 Employee benefits liability Liabilitas pajak tangguhan – Bersih 17e 82.076.817.659 89.079.023.215 Deferred tax liabilities – NetLiabilitas jangka panjang – setelah
dikurangi bagian yang jatuh tempodalam waktu satu tahun:
Long-term liabilities - net of current portion:
Utang sewa pembiayaan 3.348.787.592 1.926.992.267 Finance lease liabilitiesUang jaminan keanggotaan yangdapat dikembalikan - 271.129.127 Refundable membership deposits
Utang obligasi – Pihak ketiga 19 3.128.667.178.598 2.251.957.288.841 Bonds payable – Third partiesUtang bank 20 154.703.170.781 157.304.566.287 Bank loans
Total Liabilitas Jangka Panjang 3.408.432.891.141 2.530.189.628.445 Total Non-Current Liabilities
Total Liabilitas 5.115.802.013.637 4.972.112.587.194 Total Liabilities
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasianpada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statementson Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 187/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit A/3 Exhibit A/3
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
AS OF 31 DECEMBER 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/Notes 31 Desember 2014/31 December 2014 31 Desember 2013/31 December 2013EKUITAS EQUITY Ekuitas yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas indukEquity attributable to
owners of the parent entity Modal saham Share capital
Modal dasar – 6.113.691.376 sahamSeri A dengan nilai nominal Rp 250per saham serta 35.772.617.248saham Seri B dengan nilai nominalRp 125 per saham
Authorized – 6,113,691,376 Series Ashares with par value of Rp 250
per share and 35,772,617,248Series B shares with par value of
Rp 125 per shareModal ditempatkan dan disetor
penuh – 6.113.691.376 sahamSeri A serta 6.419.375.946 sahamSeri B 21 2.330.844.837.094 2.330.844.837.094
Issued and fully paid capital –6,113,691,376 Series A shares
and 6,419,375,946 Series Bshares
Tambahan modal disetor 22 ( 11.794.736.474) ( 19.956.418.878) Additional paid-in capital
Unsur ekuitas dari obligasi konversi 19 - 8.161.682.404 Equity portion of convertible bond Selisih kurs karena penjabaran laporankeuangan 4.860.256.853 ( 1.998.670.996)
Exchange differences on translation of financial statements
Selisih nilai transaksi dengannon-pengendali ( 5.413.693 ) ( 5.413.693)
Difference from transactions withnon-controlling interest
Saldo laba Retained earningsTelah ditentukan penggunaannya 2.500.000.000 2.500.000.000 Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 3.004.736.206.063 2.356.133.093.723 Unappropriated
Total ekuitas yang dapatdiatribusikan kepada pemilikentitas induk 5.331.141.149.843 4.675.679.109.654
Total equity attributable toowners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 24 ( 35.468.298) 21.382.717 Non-controlling interest
Total Ekuitas 5.331.105.681.545 4.675.700.492.371 Total Equity
TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 10.446.907.695.182 9.647.813.079.565 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasianpada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statementson Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 188/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit B Exhibit B
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan/Notes 2 0 1 4 2 0 1 3
ENDAPATAN 25 REVENUESPenjualan bersih 2.725.007.238.904 1.739.441.511.960 Net salesPendapatan dari hotel dan sewa 67.662.706.675 58.558.216.537 Hotel and rental incomeLapangan golf dan restoran
club house 47.101.374.761 45.945.253.437Golf course and club house
restaurant
OTAL PENDAPATAN 2.839.771.320.340 1.843.944.981.934 TOTAL REVENUES
EBAN POKOK PENDAPATAN 26 COST OF REVENUESBeban pokok penjualan 1.153.180.466.145 431.500.667.656 Cost of salesBeban langsung hotel dan sewa 54.835.532.097 47.270.305.288 Direct cost of hotel and rental incomeBeban langsung lapangan golf dan
restoran club house 31.752.318.831 32.393.350.843Direct costs of golf course
and club house restaurant
TOTAL BEBAN POKOK PENDAPATAN 1.239.768.317.073 511.164.323.787 TOTAL COST OF REVENUES
LABA BRUTO 1.600.003.003.267 1.332.780.658.147 GROSS PROFIT
Beban penjualan 27 ( 66.875.942.936) ( 59.528.884.084) Selling expensesBeban umum dan administrasi 28 ( 335.064.902.820) ( 261.546.147.395) General and administrative expensesLaba atas kepemilikan saham
sebelumnya 4 - 1.742.425.014.861Gain on previously held
equity interestPendapatan operasi lainnya 29a 155.267.507.727 19.725.259.170 Other operating incomeBeban operasi lainnya 29b ( 104.538.555.140) ( 109.363.177.195) Other operating expenses
LABA USAHA 1.248.791.110.098 2.664.492.723.504 OPERATING INCOME
Bagian atas laba bersih entitasasosiasi – Bersih 4 - 44.353.619.506
Share in net income of associates - Net
Pendapatan keuangan 5 13.850.534.167 19.690.099.237 Finance incomeBeban keuangan 30 ( 415.482.595.724) ( 179.938.784.676) Finance costs
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 847.159.048.541 2.548.597.657.571 INCOME BEFORE INCOME TAX
(BEBAN) MANFAAT PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX (EXPENSE) BENEFIT
K i n i 17c ( 143.042.310.171) ( 91.117.883.920) CurrentTangguhan 17e 7.094.859.565 ( 5.793.303.373) Deferred
BEBAN PAJAK PENGHASILAN - BERSIH ( 135.947.450.606) ( 96.911.187.293) INCOME TAX EXPENSE – NET
ABA BERSIH TAHUN BERJALAN 711.211.597.935 2.451.686.470.278 NET INCOME FOR THE YEAR
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME Selisih kurs karena penjabaran laporan
keuangan 6.858.927.849 ( 1.998.670.996)Exchange differences on translation of
financial statements
TOTAL LABA KOMPREHENSIF PADA
TAHUN BERJALAN 718.070.525.784 2.449.687.799.282
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR
THE YEAR
Total laba bersih yang dapatdiatribusikan kepada: Total net income attributable to:Pemilik entitas induk 711.268.448.950 2.451.761.413.558 Owners of the parent entity Kepentingan non-pengendali ( 56.851.015 ) ( 74.943.280) Non-controlling interest
T o t a l 711.211.597.935 2.451.686.470.278 T o t a l
Total pendapatan komprehensif lainyang dapat diatribusikan kepadapemilik entitas induk 6.858.927.849 ( 1.998.670.996)
Total other comprehensive incomeattributable to owners of the
parent entity
LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 34 56,75 195,62 BASIC EARNINGS PER SHARE
LABA BERSIH PER SAHAM DILUSIAN 34 56,75 193,73 DILUTED EARNINGS PER SHARE
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasianpada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statementson Exhibit E which are an integral part of
the Consolidated Financial Statements taken as a whole
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 189/305
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 190/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit D Exhibit D
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESCONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2 0 1 4 2 0 1 3ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 2.586.916.211.456 1.595.294.520.372 Receipts from customersPembayaran untuk/kepada: Payments to/for:
Kontraktor, pemasok, pemilik tanahdan lainnya ( 1.647.555.457.189 ) ( 1.400.816.288.338 )
Contractors, suppliers, land ownersand others
Gaji dan tunjangan ( 146.265.272.441 ) ( 73.186.254.962 ) Salaries and allowancesBeban usaha (di luar beban gaji dan
tunjangan) ( 244.780.088.299 ) ( 230.238.495.034 )Operating expenses (excluding salaries
and allowances)
Arus kas diperoleh dari (digunakan untuk)aktifitas operasi 548.315.393.527 ( 108.946.517.962 )
Cash flows provided by (used in)operating activities
Pembayaran untuk beban bunga ( 312.234.703.159) ( 129.784.915.355) Payments for interest expensePembayaran untuk pajak final ( 95.801.207.538) ( 83.128.440.786) Payments for final tax
Penerimaan dari pendapatan bunga 13.850.534.167 19.690.099.237 Receipts of interest incomePembayaran pajak penghasilan badan ( 7.302.844.164) ( 4.724.581.464) Payments for corporate income tax
Arus kas bersih diperoleh dari (digunakanuntuk) aktivitas operasi 146.827.172.833 ( 306.894.356.330)
Net cash flows provided by ( used in)operating activities
RUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIESKenaikan dana yang dibatasi penggunaannya ( 69.472.684.648) ( 131.724.141.431) Increase in restricted fundsPenerimaan dari (penempatan pada) investasi
jangka pendek 25.550.000.000 ( 6.800.000.000 )Receipts from (placement in) short-term
investment
Perolehan aset tetap ( 24.529.894.482 ) ( 168.917.985.469 ) Acquisition of property, plant
and equipment
Penerimaan dari penjualan aset tetap 808.950.754 1.092.370.808Proceeds from sale of property,
plant and equipment
Pembayaran atas akuisisi entitas anak baru - ( 2.068.902.808.302)Payments for acquisitions of new
subsidiaries
Penambahan uang muka untuk investasi asosiasi - ( 21.458.989.259) Additional advances for investment to
associates
Arus kas bersih digunakan untuk aktivitasinvestasi ( 67.643.628.376 ) ( 2.396.711.553.653)
Net cash flows used in investingactivities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIESPembayaran utang bank dan non-bank ( 1.246.321.556.854) ( 252.646.773.955 ) Payments of bank and non-bank loansPenerimaan utang obligasi 1.224.693.120.000 1.742.550.000.000 Proceeds from issuance of bondsPenerimaan utang bank 282.100.000.000 734.527.500.000 Receipts of bank loansBiaya penerbitan utang obligasi ( 167.764.197.921) ( 70.078.847.464) Bond issuance costsPembayaran dividen kas ( 62.665.336.610 ) - Payments of cash dividend Pembayaran obligasi konversi ( 30.575.047.381 ) - Payments of convertible bond Pembayaran utang sewa pembiayaan ( 4.278.252.447) ( 4.718.931.661) Payments for finance lease payablesBiaya penerimaan utang bank ( 3.750.000.000 ) - Bank loans issuance costs
Arus kas bersih (digunakan untuk) diperolehdari aktivitas pendanaan ( 8.561.271.213 ) 2.149.632.946.920
Net cash flows (used in) provided by financing activities
ENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH DALAMKAS DAN SETARA KAS 70.622.273.244 ( 553.972.963.063)
NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS PADA AWAL TAHUN 511.884.602.460 1.065.857.565.523CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT THE BEGINNING OF THE YEAR
KAS DAN SETARA KAS PADA AKHIR TAHUN 582.506.875.704 511.884.602.460CASH AND CASH EQUIVALENTS
AT THE END OF THE YEAR
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian
pada Ekshibit E terlampir yang merupakan bagian yang tidak terpisahkandari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan
See accompanying Notes to Consolidated Financial Statements
on Exhibit E which are an integral part of the Consolidated Financial Statements taken as a whole
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 191/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E Exhibit E
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M 1. G E N E R A L
a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company
PT Modernland Realty Tbk (“Perusahaan”)didirikan berdasarkan akta Notaris HendraKaryadi, S.H. No. 15 tanggal 8 Agustus 1983.Akta pendirian ini disahkan oleh MenteriKehakiman Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. C2-7390.HT.01.01.Th.83 tanggal12 November 1983 dan diumumkan dalam BeritaNegara Republik Indonesia No. 100 tanggal16 Desember 1983, Tambahan No. 1073.
PT Modernland Realty Tbk (the “Company”) wasestablished based on Notarial deed No. 15 dated 8 August 1983 of Hendra Karyadi, S.H. The deed of establishment was approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in hisDecision Letter No. C2-7390.HT.01.01.Th.83dated 12 November 1983 and was published inthe State Gazette of the Republic of IndonesiaNo. 100 dated 16 December 1983, SupplementNo. 1073.
Pada tahun 2008, anggaran dasar Perusahaandiubah berdasarkan akta Notaris WahyuNurani, S.H. No. 32 tanggal 27 Juni 2008 untukmenyesuaikan seluruh anggaran dasar sesuaidengan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007tentang Perusahaan Terbatas. Perubahantersebut telah diterima oleh Menteri Hukum danHak Asasi Manusia Republik Indonesia dalamSurat Keputusan No. AHU-69149.AH.01.02.Th.08tanggal 24 September 2008 dan diumumkandalam Berita Negara Republik IndonesiaNo. 10917 tanggal 16 Agustus 2010, TambahanNo. 65.
In 2008, the Company’s articles of associationwas amended based on Notarial deed No. 32 of Wahyu Nurani, S.H., dated 27 June 2008 toconform with Law No. 40 Year 2007 for Limited Liability Companies. The amendment wasreceived by the Minister of Law and HumanRights of the Republic of Indonesia in hisDecision Letter No. AHU-69149.AH.01.02.Th.08dated 24 September 2008 and was published inthe State Gazette of the Republic of IndonesiaNo. 10917 dated 16 August 2010, SupplementNo. 65.
Anggaran dasar Perusahaan telah mengalamibeberapa kali perubahan. Perubahan anggarandasar Perusahaan yang terakhir dimuat dalamakta Notaris No. 94 tanggal 27 September 2013,yang dibuat oleh F.X. Budi Santoso Isbandi,S.H., Notaris di Jakarta mengenai pemecahannilai nominal saham (stock split) pada modalditempatkan dan disetor dengan rasio 1:2serta perubahan anggaran dasar Perseroanmengenai maksud dan tujuan serta kegiatanusaha Perusahaan. Perubahan tersebut telahditerima oleh Menteri Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesia dalamSurat Keputusan No. AHU-AH.01.10-44353
tanggal 25 Oktober 2013 serta telahdidaftarkan dalam Daftar Perusahaan di bawahNo. AHU-59557.AH.01.02.Th.2013 tanggal19 November 2013. Sampai dengan tanggallaporan keuangan konsolidasian Berita NegaraRepublik Indonesia atas akta tersebut masihdalam proses.
The Company’s articles of associationhave been amended several times. The latestamendment in the Company’s articles of association was made in Notarial deed No. 94dated 27 September 2013 by F.X. Budi SantosoIsbandi, S.H., Notary in Jakarta, regarding stocksplit of issued and fully paid capital of theCompany with ratio of 1:2 and amendmentin the Company’s articles of associationregarding the Company’s scope of activities.The amendment was received by the Minister of Law and Human Rights of the Republicof Indonesia in his Decision Letter No. AHU-AH.01.10-44353 dated 25 October 2013
and has been registered in the Company Listingunder No. AHU-59557.AH.01.02.Th.2013 dated 19 November 2013. Until the date of completionof the consolidated financial statements theState Gazette of the Republic of Indonesia isstill in process.
Perusahaan memulai kegiatan usahakomersialnya pada bulan November 1989.
The Company started its commercial operationsin November 1989.
Perusahaan berkedudukan di Jalan MatramanRaya No. 12, Kelurahan Kebun Manggis,Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. Kantor
utama Perusahaan berlokasi di Green CentralCity , Commercial Area 5th Floor , Jalan GajahMada No. 188, Jakarta Barat.
The Company is domiciled at Jalan MatramanRaya No. 12, Kebun Manggis Village, MatramanDistrict, East Jakarta. The Company’s main
office is located at Green Central City,Commercial Area 5th Floor, Jalan Gajah MadaNo. 188, West Jakarta.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 192/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/2 Exhibit E/2
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
a. Pendirian Perusahaan (Lanjutan) a. Establishment of the Company (Continued)
Sesuai dengan Pasal 3 anggaran dasarPerusahaan, ruang lingkup kegiatan usahaPerusahaan meliputi antara lain, pembangunanperumahan, investasi yang berkaitan denganproperti, sarana dan prasarana, pembangunankawasan industri dan pergudangan, apartemen,perhotelan, perkantoran, pusat perbelanjaan,serta jasa dan pengelolaan lapangan golf,pemborongan pada umumnya, pemasangankomponen bangunan berat, konstruksi besi dan
baja, pembangunan konstruksi gedung,jembatan jalan, bandara-dermaga, pemasanganinstalasi-instalasi dan pengembangan wilayahpemukiman. Kegiatan usaha penunjangPerusahaan antara lain perdagangan yangmeliputi impor dan ekspor, perdagangan besarlokal, distributor, agen dan sebagai perwakilandari badan-badan perusahaan-perusahaan danperdagangan yang berhubungan dengan usahareal estat dan properti serta jasa penyewaan,pengelolaan properti dan sarana penunjangperusahaan konstruksi. Pada saat ini, kegiatanyang sudah dijalankan oleh Perusahaan berupapengembangan dan penjualan real estat danapartemen serta pengelolaan lapangan golf danrestoran club house, perhotelan dan jasapenyewaan properti.
In accordance with Article 3 of the Company’sarticles of association, the scope of activities of the Company comprises of, among others, realestate development, investment relating to
property, infrastructure, development of industrial area and warehouse, apartment,hotel, office, shopping center, and managementand service of golf course, general contractor,installation of heavy lifting, construction of iron and steel, construction of building, road
bridges, airport-dock mounting installations and development of residential area. Supportingbusiness activities of Company include, amongothers, trade import and export, a large localtrade, distributors, agents and asrepresentatives of the agencies and tradingcompanies dealing with real estate and business
property and leasing services, property management and supporting infrastructure for the Company’s construction. Presently, theCompany’s activities include the developmentand sale of real estate and apartments and operation of golf course, club house restaurant,hotels and property leasing services .
b. Proyek b. Projects
Pembangunan Township Township Development
Kota Modern – merupakan proyek perumahantownship pertama yang diluncurkan pada tahun1989. Kota Modern berlokasi di pusat kotaTangerang sebelah barat Jakarta. Kota Modernmerupakan pengembangan properti yang terdiridari kawasan perumahan dan komersial. KotaModern juga memiliki berbagai fasilitas seperti
pusat perbelanjaan, ruko, pasar modern,sekolah, rumah sakit, lapangan golf dan country club.
Kota Modern – is the Company’s first residentialtownship project launched in 1989. Kota Modernis located in the heart of Tangerang City westof Jakarta. Kota Modern is a property development comprising of residential and commercial areas. Kota Modern also has variousamenities such as a shopping mall, shophouses,
modern market, schools, a hospital, a golf course and a country club.
Jakarta Garden City – merupakan kawasanperumahan dan komersial yang berlokasi diCakung, Jakarta Timur. Jakarta Garden Cityadalah kawasan pemukiman yang dilengkapidengan pusat perbelanjaan, ruko, pusathiburan, kantor, sekolah internasional danfasilitas lainnya.
Jakarta Garden City – is a mixed residential and commercial township located in Cakung, East
Jakarta. Jakarta Garden City is a residentialtownship supported by retail malls, shophouses,entertainment centers, offices, internationalschools and other facilities.
Pembangunan Perumahan Residential Development
Bukit Modern – terletak di Desa Pondok Cabe,Jakarta Selatan. Bukit Modern merupakankawasan perumahan eksklusif bagi keluargakelas menengah ke atas dan hunian denganberbagai tema.
Modern Hill – is located in Pondok Cabe Village,South Jakarta. Modern Hill is exclusivedevelopments of middle to high-end single
family homes and multi-story residential properties.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 193/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/3 Exhibit E/3
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Proyek (Lanjutan) b. Projects (Continued)
Pembangunan Perumahan (Lanjutan) Residential Development (Continued)
Puri Teratai dan Puri Mas – untuk melengkapiKawasan Industri Modern Cikande, Perusahaanmembangun Puri Teratai dan Puri Mas sebagaiproyek perumahan sederhana untuk orang yangbekerja di kawasan industri.
Puri Teratai and Puri Mas – to complementModern Cikande Industrial Estate, the Company built Puri Teratai and Puri Mas as a low costhousing project for people who work in theindustrial area.
Modern Park – merupakan sebuah kawasanperkotaan di Jakata Timur, yang manaPerusahaan menjual kawasan perumahanantara tahun 1992 sampai 1997.
Modern Park – is a township in East Jakarta,which the Company sold as residential property between 1992 and 1997.
Pengembangan Kawasan Industri Industrial Town Development
Kawasan Industri Modern Cikande I dan II –berlokasi di Cikande, Serang, Provisi Banten,jaraknya 68 Km dari Jakarta dan sekitar50 Km dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Perusahaan membangun tanah mentahdengan infrastruktur dasar, menjual kavling dantanah siap bangun dengan ukuran yang bisadisesuaikan dengan pengguna industri, danmenyediakan layanan pemeliharaan untukpenyewa.
Modern Cikande Industrial Estate I and II - islocated in Cikande, Serang, Banten Province,68 Km away from Jakarta and around 50 Kmaway from Soekarno-Hatta International
Airport. The Company improve raw land withbasic infrastructure, sell ready-to-build land lots of a customized size to industrial users,and provide maintenance services to tenants.
Perhotelan dan Komersial Hospitality and Commercial
Novotel Gajah Mada – merupakan sebuah hotelbintang empat yang dioperasikan oleh GrupAccor di bawah merk Novotel berlokasi di GreenCentral City.
Novotel Gajah Mada - a four-star hoteloperated by the Accor Group under the Novotelbrand located in Green Central City.
Padang Golf Modern dan Country Club –merupakan sub unit bisnis Perusahaan berupalapangan golf dan country club yang berlokasidi Kota Modern.
Padang Golf Modern and Country Club – a golf and country club located within the Company’sKota Modern.
c. Penawaran Umum Efek Perusahaan danTindakan Korporasi Lainnya
c. Public Offerings of The Company’s Shares and Other Corporate Actions
Pada tanggal 18 Desember 1992, Perusahaan
menawarkan 22.800.000 saham dengan nilainominal Rp 1.000 per saham kepada masyarakatmelalui pasar modal dengan harga Rp 4.650 persaham. Pencatatan saham dilakukan di BursaEfek Indonesia pada tanggal 18 Januari 1993.Bersamaan dengan pencatatan saham-sahamtersebut, seluruh saham milik pemegang sahamlama sejumlah 52.000.000 saham juga turutdicatatkan.
On 18 December 1992, the Company offered to
the public 22,800,000 shares with par value per share of Rp 1,000 at a market price per share of Rp 4,650. Such shares were listed on theIndonesia Stock Exchange on 18 January 1993.Simultaneous with the listing of theaforementioned shares, all the 52,000,000 shares owned by the founding shareholderswere also listed.
Pada tahun 1994, Perusahaan melakukanPenawaran Umum Terbatas I denganmenerbitkan “Obligasi Wajib KonversiModernland Pada 6% Tahun 1995 dengan Hak
Memesan Efek Terlebih Dahulu (Pre-emptiveRights)” (OWK) sebesar Rp 179.520.000.000pada tanggal 4 Januari 1995. Pencatatan OWKdilakukan pada Bursa Efek Indonesia padatanggal 4 Januari 1995.
In 1994, the Company conducted a Limited Rights Issue I Offering through the issuance of “Modernland Mandatory Convertible Bonds at 6%Year 1995 with Pre-emptive Rights” (MCB)
amounting to Rp 179,520,000,000 on 4 January 1995. The MCBs were listed on the IndonesiaStock Exchange on 4 January 1995.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 194/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/4 Exhibit E/4
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Penawaran Umum Saham dan ObligasiPerusahaan (Lanjutan)
c. The Company’s Public Share Offerings and Bond Offerings (Continued)
Pada tanggal 1 Juli 1997, Perusahaan memecahnilai nominal sahamnya dari Rp 1.000 persaham menjadi Rp 500 per saham.
On 1 July 1997, the Company changed the par value per share from Rp 1,000 to Rp 500.
Pada tanggal 1 Agustus 1997, Perusahaanmenerbitkan saham bonus sejumlah118.700.800 saham. Pada tanggal 30 Maret1998, Perusahaan menerbitkan saham bonussejumlah 308.389.452 saham dan dividen saham
sejumlah 157.780.650 saham.
On 1 August 1997, the Company issued 118,700,800 bonus shares. On 30 March 1998,the Company issued 308,389,452 bonus sharesand stock dividends totaling 157,780,650 shares.
Dari tahun 1995 sampai 2003, seluruh OWK diatas dikonversikan menjadi saham Perusahaan.Pada akhir tahun 2003, semua OWK sudahdikonversi menjadi 91.319.861 saham. Dengandemikian, pada tanggal 31 Desember2004, seluruh saham Perusahaan sejumlah825.790.763 saham telah dicatatkan di BursaEfek Indonesia.
From 1995 to 2003, all of the MCBs wereconverted into shares of the Company. By the end of 2003, all of the MCBs had been converted into 91,319,861 shares.Consequently, as of 31 December 2004, all of the Company’s 825,790,763 shares were listed on the Indonesia Stock Exchange.
Pada tahun 2005, Perusahaan menerbitkansaham baru sejumlah 1.641.054.925 sahamdengan nilai nominal Rp 500 per saham,yang berasal dari konversi pinjaman pokokPerusahaan. Saham yang diterbitkan tersebuttelah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.
In 2005, the Company issued 1,641,054,925 new shares with par value per share of Rp 500,which arose from the conversion of theCompany’s loan principal. The new shares werelisted on the Indonesia Stock Exchange.
Pada tahun 2008, Perusahaan menerbitkansaham baru sejumlah 590.000.000 sahamdengan nilai nominal Rp 500 per saham, yangberasal dari konversi utang obligasi konversiPerusahaan melalui Penambahan Modal tanpaHak Memesan Efek Terlebih Dahulu. Dengandemikian, seluruh saham Perusahaan sejumlah3.056.845.688 saham telah dicatatkan di BursaEfek Indonesia.
In 2008, the Company issued 590,000,000 new shares with par value per share of Rp 500,which arose from the conversion of theCompany’s convertible bonds principal whichwere issued through a Capital Increase withoutPre-emptive Rights. Consequently, all of theCompany’s 3,056,845,688 shares were listed onthe Indonesia Stock Exchange.
Berdasarkan Surat Pernyataan Efektif yang
diterbitkan oleh Ketua Badan Pengawas PasarModal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”)No. S–13446/BL/2011 tanggal 15 Desember2011, Perusahaan melakukan Penawaran UmumTerbatas (PUT) II dalam rangka Hak MemesanEfek Terlebih Dahulu sejumlah 3.209.687.973saham Seri B dengan nilai nominal Rp 250 persaham melalui Bursa Efek Indonesia denganharga penawaran sebesar Rp 250 per saham.
Based on the Effective Statement Letter
No. S-13446/BL/2011 dated 15 December 2011 from the Chairman of the Capital MarketSupervisory Agency and Financial InstitutionsSupervisory Agency (“BAPEPAM-LK”), theCompany conducted a Limited Public Offering II(PUT II) amounting to 3,209,687,973 Series Bshares with par value of Rp 250 per sharethrough the Indonesia Stock Exchange at theoffering price of Rp 250 per share.
Pada tanggal 27 September 2013, Perusahaanmerubah nilai nominal saham Seri A dari Rp 500menjadi Rp 250 dan saham Seri B dari Rp 250menjadi Rp 125.
On 27 September 2013, the Company changed the par value per share of Series A shares fromRp 500 to Rp 250 and Series B shares fromRp 250 to Rp 125.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 195/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/5 Exhibit E/5
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Penawaran Umum Saham dan ObligasiPerusahaan (Lanjutan)
c. The Company’s Public Share Offerings and Bond Offerings (Continued)
Berdasarkan Surat Pemberitahuan EfektifnyaPernyataan Pendaftaran No. S-14327/BL/2012pada tanggal 17 Desember 2012 yang diterbitkanoleh Ketua BAPEPAM-LK, Perusahaan melakukanPenawaran Umum Obligasi II Modernland RealtyTahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap.Obligasi yang dikeluarkan oleh Perusahaan adalahObligasi Seri A dalam jumlah pokok sebesarRp 250.000.000.000 dengan tingkat bunga tetapsebesar 10,75% dengan jangka waktu 3 tahun danObligasi Seri B dalam jumlah pokok sebesarRp 250.000.000.000 dengan tingkat bunga tetapsebesar 11% dengan jangka waktu 5 tahun(Catatan 19).
In accordance with the Effectivity of RegistrationStatement Letter No. S-14327/BL/2012 dated 17 December 2012 issued by the Chairman of BAPEPAM-LK, the Company undertook Public Bond Offering II Modernland Realty Year 2012 with Fixed Rates. The bonds issued by the Company wereSeries A bonds with a principal amount of Rp 250,000,000,000, with a fixed interest rate of 10.75% and a term of 3 years and Series B bondswith a principal amount of Rp 250,000,000,000,with a fixed interest rate of 11% and a term of 5 years (Note 19).
Berdasarkan Offering Memorandum tertanggal13 Oktober 2013, Modernland OverseasPte. Ltd. (MLO), sebuah perusahaan yangdidirikan berdasarkan hukum Singapuradan dimiliki oleh Perusahaan secara keseluruhan,menerbitkan 11,00% Guaranteed Senior Notes due2016 (“Guaranteed Senior Notes due 2016”)dengan agregat jumlah pokok sebesarUSD 150.000.000. Guaranteed Senior Notes due2016 jatuh tempo pada tanggal 25 Oktober 2016.Bunga akan diakui dari tanggal 25 Oktober 2013
dan akan dibayarkan setiap enam bulan padatanggal 25 April dan 25 Oktober setiap tahun,dimulai pada tanggal 25 April 2014. Pada Oktober2013 persetujuan dasar telah diterima dariSingapore Exchange Securities Trading Limited (the “SGX-ST”) untuk pendaftaran dan kuotasi atasGuaranteed Senior Notes due 2016 pada SGX-ST.Pada tanggal 14 Juli 2014, MLO mengajukanpenukaran Guaranteed Senior Notes due 2016dengan 9,75% Guaranteed Senior Notes due 2019 milik Marquee Land Pte. Ltd. (“Guaranteed Senior Notes due 2019 ”) (Catatan 19).
Based on the Offering Memorandum dated 13 October 2013, Modernland OverseasPte. Ltd. (MLO), a company incorporated under the laws of Singapore and a wholly-owned subsidiary of the Company, issued USD 150,000,000 aggregate principal amount of 11.00% guaranteed senior notes due to 2016 (the “Guaranteed SeniorNotes due 2016”). The Guaranteed Senior Notesdue 2016 will mature on 25 October 2016. Interestwill accrue from 25 October 2013 and be payablesemi-annually in arrears on 25 April and
25 October of each year, commencing on 25 April2014. In October 2013 approval-in-principle hasbeen received from the Singapore ExchangeSecurities Trading Limited (the “SGX-ST”) for thelisting and quotation of the Notes on the SGX-ST.On 14 July 2014, MLO offer to exchange theGuaranteed Senior Notes due 2016 for MarqueeLand Pte. Ltd.’s 9.75% Guaranteed Senior Notesdue 2019 (the “Guaranteed Senior Notes due2019”) (Note 19).
Berdasarkan Offering Memorandum tanggal29 Juli 2014, Marquee Land Pte. Ltd. (ML), sebuah
perusahaan yang didirikan berdasarkan hukumSingapura dan dimiliki oleh Perusahaan secarakeseluruhan, menerbitkan Guaranteed Senior Notes due 2019 dengan agregat jumlah pokoksebesar USD 190.830.000. Bersamaan denganpenerbitan Guaranteed Senior Notes due 2019 ,MLO menukarkan Guaranteed Senior Notes due2016 sebesar USD 92.382.000 dengan Guaranteed Senior Notes due 2019 milik ML sebesarUSD 92.382.000.
Based on the Offering Memorandum dated 29 July 2014, Marquee Land Pte. Ltd. (ML), a company
incorporated under the laws of Singapore and a wholly-owned subsidiary of the Company,issued USD 190,830,000 aggregate principalamount of Guaranteed Senior Notes due 2019.Concurrently with the issuance of the Guaranteed Senior Notes due 2019 MLO exchanged USD 92,382,000 Guaranteed Senior Notes due 2016
for USD 92,382,000 of ML’s Guaranteed Senior Notes due 2019.
Guaranteed Senior Notes due 2019 akan jatuhtempo pada tanggal 5 Agustus 2019. Bunga akandiakui sejak 5 Agustus 2014 dan dibayarkan setiapenam bulan pada 5 Februari dan 5 Agustus setiap
tahun, mulai tanggal 5 Februari 2015. PadaAgustus 2014 persetujuan dasar telah diterimadari Singapore Exchange Securities tradingLimited (the "SGX-ST") untuk pendaftaran dankuotasi atas Guaranteed Senior Notes due 2019 pada SGX-ST (Catatan 19).
The Guaranteed Senior Notes due 2019 will matureon 5 August 2019. Interest will accrue from5 August 2014 and be payable semi-annually inarrears on 5 February and 5 August of each year,
commencing on 5 February 2015. In August 2014approval-in-principle has been received from theSingapore Exchange Securities Trading Limited (the “SGX-ST”) for the listing and quotation of theGuaranteed Senior Notes due 2019 on the SGX-ST (Note 19).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 196/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/6 Exhibit E/6
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak d. Subsidiaries
Perusahaan bersama-sama dengan entitas anakuntuk selanjutnya disebut sebagai “Grup”.Entitas anak Perusahaan adalah sebagaiberikut:
The Company together with its subsidiaries willbe herein after referred as the “Group”.The Company’s subsidiaries are as follows:
Entitas anak/Subsidiaries
Produk utama ataukegiatan/ Main
product or activity
Domisili/Domicile
Mulai beroperasisecara komersial/
Start of commercialoperations
Total aset sebelum eliminasi(dalam jutaan Rupiah)/
Persentase kepemilikan (%)/Percentage of ownership (%)
Total assets before elimination(in million Rupiah)
31 Desember2014/
31 December 2014
31 Desember2013/
31 December 2013
31 Desember2014/
31 December 2014
31 Desember2013/
31 December 2013
Kepemilikan langsung/ Direct ownership
PT Mitra Sindo Real estat/ Jakarta 2008 100,00 100,00 1.399.046 1.253.107Sukses (MSS) Real estate
PT Mitra Sindo Real estat/ Jakarta 2008 100,00 100,00 314.636 299.111Makmur (MSM) Real estate
PT Modern Industrial Real estat/ Banten 2008 100,00 100,00 1.551.365 939.574Estat (MIE) (d/h PT PrismaInti Semesta)
Real estate
PT Modern Panel Manufaktur/ Tangerang 2011 99,18 99,18 56.199 59.922Indonesia (MPI) Manufacturing
PT Golden Surya Real estat/ Serang 2011 99,97 99,97 29.541 33.693Makmur (GSM) Real estate
PT Mitra Mutiara Perhotelan/ Jakarta 2012 99,00 99,00 28.504 26.849Makmur (MMM) Hotels
PT Terus Maju Real estat/ Jakarta 2012 100,00 100,00 15.977 15.627Perkasa (TMP) Real estate
PT Modern Asia Perhotelan/ Jakarta - 100,00 100,00 25.350 25.000Hotel (MAH) Hotels
PT Modern Graha Holding Jakarta 2012 100,00 100,00 723.711 664.067Lestari (MGL)
Modernland Overseas Holding Singapura/ 2013 100,00 100,00 774.784 1.872.598Pte. Ltd. (MLO) SingaporePT Modern Mitra Jasa/ Jakarta - 99,96 - 2.500 -
Pratama (MMP) ServiceMarquee Land Holding Singapura/ 2014 100,00 - 2.518.534 -
Pte. Ltd (ML) Singapore
Kepemilikan tidak langsung melalui MIE/ Indirect ownership through MIE PT The New Asia Real estat/ Banten 2007 100,00 100,00 462.732 376.582
Industrial Estate (NA) Real estatePT Bekasi Real estat/ Bekasi 2013 100,00 100,00 167.856 137.822
Development (BD) Real estate
Kepemilikan tidak langsung melalui MGL/ Indirect ownership through MGLPT Pertiwi Real estat/ Bekasi 2013 100,00 100,00 157.622 125.782
Development (PD) Real estatePT Bagasasi Inti Real estat/ Bekasi 2013 100,00 100,00 565.903 400.170
Pratama (BIP) Real estate
Kepemilikan tidak langsung melalui MLO/ Indirect ownership through MLOMLand Singapore Holding Singapura/ 2013 100,00 100,00 1.296.383 1.909.175
Pte. Ltd. (ML) Singapore
Kepemilikan tidak langsung melalui ML/ Indirect ownership through MLCastleland Singapore Holding Singapura/ 2014 100,00 - 2.469.137 -
Pte. Ltd. (CLS) Singapore
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) danPT Mitra Sindo Makmur (MSM)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) and PT Mitra Sindo Makmur (MSM)
Berdasarkan perjanjian jual beli saham tanggal24 Juli 2013, Perusahaan membeli 3.610.290saham MSS dari Le-Vision Pte. Ltd., pihakketiga, dan 1.224.000 saham MSM dariCastlehigh Pte. Ltd., pihak ketiga, atau masing-masing mewakili 51,00% atas jumlah saham MSSdan MSM yang beredar.
Based on the conditional share sale agreementdated 24 July 2013, the Company purchased 3,610,290 shares of MSS from Le-Vision Pte.Ltd., a third party, and 1,224,000 shares of MSM
from Castlehigh Pte. Ltd., a third party,representing 51.00% of the total outstandingshares of MSS and MSM, respectively.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 197/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/7 Exhibit E/7
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) danPT Mitra Sindo Makmur (MSM) (Lanjutan)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) and PT Mitra Sindo Makmur (MSM) (Continued)
Berdasarkan akta Notaris No. 51 tanggal22 November 2013, oleh FX Budi SantosoIsbandi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaanmengalihkan 70.790 saham MSS kepada MlandSingapore Pte. Ltd., dengan nilai nominalsebesar Rp 100.000 per saham.
Based on Noterial deed No. 51 dated 22 November 2013, by FX Budi Santoso Isbandi,S.H., Notary in Jakarta, the Company transferred 70,790 shares of MSS to Mland Singapore Pte. Ltd., with value amounted toRp 100,000 per shares.
Berdasarkan akta Notaris No. 53 tanggal22 November 2013, oleh FX Budi Santoso
Isbandi, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaanmengalihkan 24.000 saham MSM kepada MlandSingapore Pte. Ltd., dengan nilai nominalsebesar Rp 100.000 per saham.
Based on Noterial deed No. 53 dated 22 November 2013, by FX Budi Santoso Isbandi,
S.H., Notary in Jakarta, the Company transferred 24,000 shares of MSM to Mland Singapore Pte. Ltd., with value amounted toRp 100,000 per shares.
PT Modern Industrial Estat (MIE) PT Modern Industrial Estat (MIE)
Berdasarkan perjanjian jual beli saham yangtelah diaktakan dalam akta NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., No. 3 tanggal2 Januari 2012, Perusahaan membeli81.800.000 saham MIE dari PT Bintang SuksesPratama (“BSP”), pihak ketiga, atau mewakili83,47% atas jumlah saham MIE yangberedar.
Based on the share sale and purchase agreementas notarized under Notarial deed No. 3 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 2 January 2012, the Company purchased 81,800,000 shares of MIE from PT Bintang SuksesPratama (“BSP”), a third party, representing83.47% of the total outstanding shares of MIE.
Berdasarkan perjanjian jual beli saham yangtelah diaktakan dalam akta NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., No. 5 tanggal2 Januari 2012, Perusahaan membeli 200.000saham MIE dari Tn. Tonny Hadiwalujo, pihakketiga, atau mewakili 0,20% atas jumlah sahamMIE yang beredar.
Based on the share sale and purchase agreementas notarized under Notarial deed No. 5 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 2 January 2012, the Company purchased 200,000 shares of MIE from Mr. Tonny Hadiwalujo, third
party, representing 0.20% of the totaloutstanding shares of MIE.
Berdasarkan perjanjian jual beli saham yangtelah diaktakan dalam akta NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., No. 4 tanggal2 Januari 2012, Perusahaan membeli16.000.0000 saham MIE dari PT PotensiSukses Bersama (“PSB”), pihak berelasi, ataumewakili 16,33% atas jumlah saham MIE yangberedar.
Based on the share sale and purchase agreementas notarized under Notarial deed No. 4 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 2 January 2012, the Company purchased 16,000,0000 shares of MIE from PT PotensiSukses Bersama ("PSB"), a related party,representing 16.33% of the total outstandingshares of MIE.
Atas transaksi pembelian saham beredar MIEoleh Perusahaan dari pemegang saham lama,seperti yang disebutkan sebelumnya,Perusahaan memperoleh pengendalian atas MIEsehingga kepemilikan Perusahan menjadi 100%.
From the above purchase transaction of outstanding shares of MIE from the previousshareholders, as previously stated above, theCompany obtained control of MIE such that theCompany’s ownership became 100%.
Transaksi di atas menghasilkan selisih nilaitransaksi restrukturisasi entitas sepengendalisebesar Rp 3.007.211.671 yang dicatat sebagai“Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitassepengendali” pada bagian ekuitas(Catatan 22).
The above transations resulted to a differencein value from restructuring transactions of entities under common control amounting toRp 3,007,211,671 which was recorded as“Difference in value from restructuringtransactions of entities under common control”as part of equity (Note 22).
Berdasarkan Pernyataan Keputusan ParaPemegang Saham MIE No. 34 tanggal 19 Maret2012, oleh Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H.,Notaris di Jakarta, NA membeli 1 saham MIEdari Perusahaan, senilai Rp 1.000.
Based on MIE Shareholders Decision StatementNo. 34 dated 19 March 2012, by Ny. Sastriany
Josoprawiro, S.H., Notary in Jakarta, NA bought1 share of MIE from the Company, with a valueof Rp 1,000.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 198/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/8 Exhibit E/8
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT Modern Industrial Estat (MIE) (Lanjutan) PT Modern Industrial Estat (MIE) (Continued)
Berdasarkan akta Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., No. 24 tanggal 3 Agustus2012, Perusahaan menambah penyertaan dalamsaham MIE melalui pembelian 18.000.000 sahambaru dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham.
Based on Notarial deed No. 24 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 3 August 2012, theCompany increased its investment in MIE through the purchase of 18,000,000 new shareswith a par value of Rp 1,000 per share.
Berdasarkan Pernyataan Keputusan ParaPemegang Saham MIE No. 6 tanggal 15 Januari2013 dihadapan Notaris Ny. Sastriany
Josoprawiro S.H., menyatakan bahwa sahamMIE milik NA dijual kepada MPI,sehingga kepemilikan MPI pada MIE menjadisebesar 0,001%, serta peningkatan modaldasar MIE menjadi sebesar Rp 600.000.000.000dan modal ditempatkan dan disetormenjadi sebesar Rp 416.000.000.000.Penambahan modal ditempatkan sebesarRp 300.000.000.000, seluruhnya disetor olehPerusahaan.
Based on Decision Letter of the Shareholders of MIE No. 6 dated 15 January 2013 made by Ny. Sastriany Josoprawiro S.H., MIE’s shares
owned by NA has been sold to MPI, so that MPI’sownership in MIE become 0.001%, and MIE’sauthorized shares become Rp 600,000,000,000 and issued and fully paid shares becomeRp 416,000,000,000. The additional issued shares amounting to Rp 300,000,000,000 was
fully paid by the Company.
Berdasarkan akta Notaris No. 27 tanggal19 April 2013 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., seluruh sahamPT The New Asia Industrial Estate sebanyak
119.999 lembar milik Perusahaan dialihkan keMIE.
Based on Notarial deed No. 27 dated 19 April2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., all 119,999 shares of PT The New AsiaIndustrial Estate owned by the Company was
transferred to MIE.
Berdasarkan akta Notaris No. 29 tanggal19 April 2013 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., para pemegangsaham MIE menyetujui perubahan Pasal 1anggaran dasar yaitu perubahan namaperseroan dari PT Prisma Inti Semesta menjadiPT Modern Industrial Estat.
Based on Notarial deed No. 29 dated 19 April2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., MIE’s shareholders approved theamendment of Article 1 of the articles of association changing name from PT Prisma IntiSemesta to PT Modern Industrial Estat.
PT The New Asia Industrial Estate (NA) PT The New Asia Industrial Estate (NA)
Berdasarkan perjanjian jual beli sahamyang telah diaktakan dalam akta Notaris
Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., No. 8 tanggal2 Januari 2012, Perusahaan membeli 6.999saham NA dari PSB, pihak berelasi, senilaiRp 14.347.995.122, sehingga persentasekepemilikan Perusahaan pada NA sebesar100,00%.
Based on the share sale and purchase agreementas notarized under Notarial deed No. 8 of
Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 2 January 2012, the Company purchased 6,999 shares of NA from PSB, a related party, amounting toRp 14,347,995,122, such that the Company’s
percentage ownership in NA became 100,00%.
Transaksi tersebut merupakan transaksirestrukturisasi antara entitas sepengendali dandicatat sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi2012), “ Akuntansi Restrukturisasi EntitasSepengendali” dan selisih nilai transaksi dengannilai buku atas penjualan pada tahun 2012sebesar Rp 12.560.325.382 dicatat sebagai
“Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitassepengendali” pada bagian ekuitas laporanposisi keuangan konsolidasian (Catatan 22).
The above transaction represents arestructuring transaction between entitiesunder common control and was accounted for inaccordance with PSAK No. 38 (Revised 2012),“Accounting for Restructuring Transactionsbetween Entities Under Common Control” withthe difference between the transaction amount
and the book value sold in 2012 amounting toRp 12,560,325,382 recorded as “Difference invalue from restructuring transactions of entitiesunder common control” in the equity section of the consolidated statements of financial
position (Note 22).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 199/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/9 Exhibit E/9
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT The New Asia Industrial Estate (NA)(Lanjutan)
PT The New Asia Industrial Estate (NA)(Continued)
Berdasarkan Pernyataan Keputusan ParaPemegang Saham NA No. 26 tanggal 18 Juni2012, oleh Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H.,Notaris di Jakarta, Tn. Krisky Nugro Ho,Perusaahaan menjual 1 saham NA kepadaPT Modern Panel Indonesia dengan nilai nominalsebesar Rp 1.000.000 per saham.
Based on NA Shareholders Decision StatementNo. 26 dated 18 June 2012, by Ny. Sastriany
Josoprawiro, S.H., Notary in Jakarta, Tn. Krisky Nugro Ho, the Company sold 1 share of NA toPT Modern Panel Indonesia with value amounted to Rp 1,000,000 per shares.
Berdasarkan akta Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., No. 33 tanggal 8 Agustus2012, Perusahaan menambah penyertaandalam saham NA melalui pembelian113.000.000 saham baru dengan nilai nominalRp 1.000.000 per saham.
Based on, Notarial deed No. 33 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 8 August 2012, theCompany increased its investment in NAthrough the purchase of 113,000,000 new shareswith a nominal value of Rp 1,000,000 per share.
Berdasarkan akta Notaris No. 39 tanggal25 April 2013 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., menyetujuipenjualan seluruh penyertaan saham milikPerusahaan ke MIE sebanyak 119.999 lembar.
Based on Notarial deed No. 39 dated 25 April2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., sales of all investments in shares owned by the Company to MIE amounting to 119,999 shares were approved.
Berdasarkan akta Notaris No. 40 tanggal25 April 2013 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., mengenai jualbeli saham, Perusahaan telah menyerahkanseluruh saham yang dimilikinya sebanyak119.999 saham yang ada pada NA kepada MIEdengan nilai nominal Rp 1.000.000, denganharga jual sebesar Rp 119.999.000.000.
Based on Notarial deed No. 40 dated 25 April2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., regarding the sale and purchase of shares, the Company has sold all of its sharestotalling 119,999 existing shares in NA toMIE with par value of Rp 1,000,000. Thevalue of the selling price amounted toRp 119,999,000,000.
Bekasi Development (BD) Bekasi Development (BD)
Berdasarkan akta Notaris No. 19 tanggal7 Februari 2013 yang dibuat oleh NotarisH. Aristiawan Dwi Putranto, S.H., M.Kn., MGLdan MPI membeli saham milik pemegang saham
BD, masing-masing sejumlah 24.999 saham dan1 saham sehingga kepemilikan MGL dan MPImenjadi masing-masing sebesar 99,996% dan0,004%.
Based on Notarial deed No. 19 dated 7 February 2013 by Notary H. Aristiawan Dwi Putranto,S.H., M.Kn., MGL and MPI purchased shares of BD, amounting to 24,999 shares and 1 share,
respectively, such that the ownership of MGLand MPI became 99.996% and 0.004%,respectively.
Berdasarkan akta Notaris No. 51 tanggal 21 Juni2013 yang dibuat oleh Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., MGL meningkatkan modaldasar BD yang semula Rp 5.000.000.000terbagi atas 50.000 saham menjadi sebesarRp 500.000.000.000 terbagi atas 5.000.000saham dengan nilai nominal Rp 100.000 persaham.
Based on Notarial deed No. 51 dated 21 June2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., MGL increased their capital shares in BD
from Rp 5,000,000,000 divided into 50,000 shares to Rp 500,000,000,000 divided into5,000,000 shares with par value of Rp 100,000
for each share.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 200/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/10 Exhibit E/10
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
Bekasi Development (BD) (Lanjutan) Bekasi Development (BD) (Continued)
Berdasarkan akta Notaris No. 38 tanggal29 Oktober 2013 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., mengenai jualbeli saham, MGL telah menyerahkan seluruhsaham yang dimilikinya sebanyak 1.249.999saham yang ada pada BD kepada MIE dengannilai nominal Rp 124.999.900.000, denganharga jual sebesar Rp 124.999.900.000.
Based on Notarial deed No. 38 dated 29 October 2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., regarding the sale and purchase of shares,MGL has sold all of its shares totalling1,249,999 existing shares in BD to MIE with par value of Rp 124,999,900,000. The value of theselling price amounted to Rp 124,999,900,000.
Berdasarkan akta Notaris No. 17 tanggal22 Agustus 2014 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., BDmeningkatkan modal ditempatkan dan disetoryang semula Rp 125.000.000.000 terbagiatas 1.250.000 lembar saham menjadiRp 150.000.000.000 terbagi atas 1.500.000lembar yang diambil alih seluruhnya oleh MIEsehingga kepemilikan MIE atas BD menjadi1.499.999 lembar saham dengan nilai sebesarRp 149.999.900.000.
Based on Notarial deed No. 17 dated 22 August2014 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., BD increased their issued and
fully paid shares from Rp 125,000,000,000 divided into 1,250,000 shares toRp 150,000,000,000 divided into 1,500,000 shares, all of the shares were subscribed by MIE so the ownership of MIE over BDamounted to 1,499,999 shares with valueamounted to Rp 149,999,900,000.
PT Modern Panel Indonesia (MPI)
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H.,No. 11 tanggal 30 September 2011, Perusahaanmeningkatkan kepemilikan di MPI sebesarRp 3.000.000.000 sehingga pemilikan saham diMPI sebesar 99,18%. Atas transaksi ini,Perusahaan mencatat saldo “Selisih nilaitransaksi dengan non-pengendali” sebesarRp 6.914.387.
PT Modern Panel Indonesia (MPI)
Based on Notarial deed No. 11 of Linaswati,S.H., dated 30 September 2011, the Company increased its investment in MPI by Rp 3,000,000,000, increasing its equity interestin MPI to 99.18%. On this transaction,the Company recorded a “Difference fromtransactions with non-controlling interest”amounting to Rp 6,914,387.
PT Golden Surya Makmur (GSM)
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H., No. 4tanggal 13 April 2012, Perusahaan membeli 750saham GSM dari Luntungan Honoris, pihak
berelasi, 750 saham GSM dari SungkonoHonoris, pihak ketiga, 750 saham GSM dariSiwie Honoris, pihak ketiga, 749 sahamGSM dari Rico Hartono, pihak ketiga, yangmewakili 99,97% atas jumlah saham GSM yangberedar. Transaksi pembelian ini bernilaiRp 299.900.000. Akta tersebut telah mendapatpersetujuan dari Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. AHU-AH.01.10.18261 tanggal22 Mei 2012.
PT Golden Surya Makmur (GSM)
Based on Notarial deed No. 4 of Linaswati, S.H.,dated 13 April 2012, the Company purchased 750 shares of GSM from Luntungan Honoris,
related party, 750 shares of GSM from SungkonoHonoris, a third party, 750 shares of GSM fromSiwie Honoris, a third party, and 749 shares of GSM from Rico Hartono, a third party,representing 99.97% of the total outstandingshares of GSM. The purchase transaction had avalue of Rp 299,900,000. The deed wasapproved by the Minister of Law and HumanRights of the Republic of Indonesia in hisDecision Letter No. AHU-AH.01.10.18261 dated 22 May 2012.
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H., No. 4tanggal 13 April 2012. MPI membeli penyertaan
saham pada GSM dari Rico Hartono, pihakketiga sejumlah Rp 100.000. Akta tersebuttelah disahkan oleh Menteri Hukum dan HakAsasi Manusia Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. AHU-AH.01.10.18261 tanggal22 Mei 2012.
Based on Notarial deed No. 4 of Linaswati, S.H.,dated 13 April 2012. MPI purchased shares of
GSM from Rico Hartono, a third party,amounting to Rp 100,000. The deed wasapproved by the Minister of Law and HumanRights of the Republic of Indonesia in hisDecision Letter No. AHU-AH.01.10.18261 dated 22 May 2012.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 201/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/11 Exhibit E/11
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT Golden Surya Makmur (GSM) (Lanjutan) PT Golden Surya Makmur (GSM) (Continued)
Transaksi di atas menghasilkan selisih nilaitransaksi restrukturisasi entitas sepengendalisebesar Rp 693.042.578 yang dicatat sebagai“Selisih nilai transaksi restrukturisasientitas sepengendali” pada bagian ekuitas(Catatan 22).
The above transations resulted to a differencein value from restructuring transactions of entities under common control amounting toRp 693,042,578 which was recorded as“Difference in value from restructuringtransactions of entities under common control”as part of equity (Note 22).
PT Mitra Mutiara Makmur (MMM)
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H.,No. 17 tanggal 23 Februari 2011, Perusahaanmembeli 2.000 saham MMM dari RezaAkbarsyah, pihak ketiga dan 1.960 saham MMMdari Ng Su Wan, pihak ketiga, atau mewakili99,00% atas jumlah saham MMM yangberedar. Transaksi pembelian ini bernilaiRp 396.000.000.
PT Mitra Mutiara Makmur (MMM)
Based on Notarial deed No. 17 of Linaswati,S.H., dated 23 February 2011, the Company
purchased 2,000 shares of MMM from Reza Akbarsyah, a third party, and 1,960 shares of MMM from Ng Su Wan, a third party,representing 99.00% of the total outstandingshares of MMM. The purchase transaction had avalue of Rp 396,000,000.
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H., No. 9tanggal 16 Maret 2012, MPI membelipenyertaan saham pada MMM dari LuntunganHonoris, pihak berelasi, sejumlahRp 4.000.000.
Based on Notarial deed No. 9 of Linaswati, S.H.,dated 16 March 2012, MPI bought shares in MMM
from Luntungan Honoris, related party,amounting to Rp 4,000,000.
PT Terus Maju Perkasa (TMP)
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H., No. 9tanggal 19 Oktober 2011, Perusahaan membeli4.999 saham TMP dari Ng Su Wan, pihak ketiga,senilai Rp 499.900.000.
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H., No. 2tanggal 2 Desember 2011, Perusahaanmeningkatkan kepemilikan di TMP sebesarRp 3.000.000.000 sehingga kepemilikan sahamdi TMP sebesar 100%. Akta tersebut telah
mendapat persetujuan dari Menteri Hukum danHak Asasi Manusia Republik Indonesia dalamSurat Keputusan No. AHU-01955.AH.01.02.Th.2012 tanggal 12 Januari 2012.
PT Terus Maju Perkasa (TMP)
Based on Notarial deed No. 9 of Linaswati, S.H.,dated 19 October 2011, the Company purchased 4,999 shares of TMP from Ng Su Wan, a third
party, amounting to Rp 499,900,000.
Based on Notarial deed No. 2 of Linaswati, S.H.,dated 2 December 2011, the Company increased its ownership in TMP by Rp 3,000,000,000 such that its ownership in TMP became100%. The deed has been approved by the
Minister of Law and Human Rights of theRepublic of Indonesia in his DecisionLetter No. AHU-01955.AH.01.02.Th.2012 dated 12 January 2012.
Berdasarkan akta Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., No. 22 tanggal 17 September2012, Perusahaan menyetujui penjualan sahamTMP yang akan dilakukan oleh para pemegangsaham yaitu milik Tuan William Honoris,Direktur, sebanyak 1 (satu) saham kepada MPI.
Based on Notarial deed No. 22 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 17 September 2012,the Company agreed to sell 1 share of TMP owned by Mr. William Honoris, Director, to MPI.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 202/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/12 Exhibit E/12
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT Terus Maju Perkasa (TMP) (Lanjutan) PT Terus Maju Perkasa (TMP) (Continued)
Berdasarkan akta Notaris No. 27 tanggal15 Desember 2014 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., TMPmeningkatkan modal dasar yang semulaRp 10.000.000.000 terbagi atas 100.000 lembarsaham menjadi Rp 15.000.000.000 terbagiatas 150.000 lembar saham dan meningkatkanmodal ditempatkan dan disetor yang semula
Rp 3.000.000.000 terbagi atas 30.000 lembarsaham menjadi Rp 9.200.000.000 terbagiatas 92.000 lembar saham yang diambilalih seluruhnya oleh Perusahaan sehinggakepemilikan Perusahaan atas TMP menjadi91.999 lembar saham dengan nilai sebesarRp 9.199.900.000.
Based on Notarial deed No. 27 dated 15 December 2014 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., TMP increased their authorized shares fromRp 10,000,000,000 divided into 100,000 sharesto Rp 15,000,000,000 divided into 150,000 shares and increased issued and fully paid shares from Rp 3,000,000,000 divided into
30,000 shares to Rp 9,200,000,000 divided into92,000 shares, all of the shares is taken over by the Company so the ownership of the Company over TMP amounted to 91,999 shares with valueamounted to Rp 9,199,900,000.
PT Modern Asia Hotel (MAH)
Berdasarkan akta Notaris H. Aristiawan DwiPutranto, S.H. M.Kn., No. 10 tanggal7 November 2012, Perusahaan mendirikanPT Modern Asia Hotel yang akan bergerak dalambidang perhotelan melalui penyertaan dalam249.999 saham dengan nilai nominal Rp 1.000per saham atau sejumlah Rp 249.999.000, yangmewakili 100,00% kepemilikan di MAH. MPImemiliki 1 lembar saham MAH sebesarRp 1.000.
PT Modern Asia Hotel (MAH)
Based on Notarial deed No. 10 of H. AristiawanDwi Putranto, S.H. M.Kn., dated 7 November 2012, the Company established PT Modern AsiaHotel, which will be engaged in the hotelindustry, through an investment in 249,999 shares with a nominal value of Rp 1,000 per share or a total of Rp 249,999,000, representing100.00% ownership in MAH. MPI subscribed for 1 share in MAH amounting to Rp 1,000.
Berdasarkan akta Notaris H. Aristiawan DwiPutranto, S.H., M.Kn., No. 44 tanggal13 September 2013, MAH: (1) merubah namaPT Moderen Asia Hotel menjadiPT Modern Asia Hotel; (2) menambah maksuddan tujuan Perseroan pada pasal 3ayat 2; dan (3) meningkatkan modal dasarPerseroan menjadi sebesar Rp 100.000.000.000
terbagi atas 100.000.000 lembar saham.Modal ditempatkan dan disetor meningkatdari Rp 250.000.000 menjadi sebesarRp 25.000.000.000, yang mana sebesarRp 24.999.000.000 dimiliki oleh Perusahaan dansebesar Rp 1.000.000 dimiliki oleh MIE.
Based on Notarial deed No. 44 of H. AristiawanDwi Putranto, S.H., M.Kn., dated 13 September 2013, MAH: (1) change name from PT Modern
Asia Hotel to PT Modern Asia Hotel; (2) theadditional company’s purpose and objectives inarticle 3 paragraph 2; and (3) increase theauthorized capital stock to Rp 100,000,000,000 consisting of 100,000,000 shares. Issued and
fully paid shares increased from Rp 250,000,000 to Rp 25,000,000,000 such that the Company owned Rp 24,999,000,000 and MIE owned Rp 1,000,000.
PT Modern Graha Lestari (MGL) PT Modern Graha Lestari (MGL)
Berdasarkan akta Notaris Linaswati, S.H. No. 7tanggal 23 November 2012, Perusahaanmendirikan MGL yang bergerak dalam bidangpembangunan, perdagangan dan jasa, melaluipenyertaan dalam 249.999 saham dengan nilai
nominal Rp 1.000 per saham atau sejumlahRp 249.999.000, yang mewakili 100,00%kepemilikan di MGL. MPI memiliki 1 lembarsaham kepemilikan pada MGL sebesar Rp 1.000,yang mewakili 0,00% kepemilikan di MGL.
Based on Notarial deed No. 7 of Linaswati, S.H.dated 23 November 2012, the Company established MGL which will be engaged inconstruction, trade and services, throughan investment in 249,999 shares with
nominal value of Rp 1,000 per share or atotal of Rp 249,999,000, representing 100.00% ownership in MGL. MPI subscribed for 1 share inMGL amounting to Rp 1,000, representing 0.00% ownership in MGL.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 203/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/13 Exhibit E/13
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT Modern Graha Lestari (MGL) (Lanjutan) PT Modern Graha Lestari (MGL) (Continued)
Berdasarkan akta Notaris No. 28 tanggal19 April 2013 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., Perusahaanmeningkatkan modal dasar MGL yang semulaRp 1.000.000.000 terbagi atas 1.000.000 sahammenjadi sebesar Rp 1.500.000.000.000 terbagiatas 1.500.000.000 saham masing-masing sahambernilai nominal Rp 1.000.
Based on Notarial deed No. 28 dated 19 April2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., the Company increased their capitalshares in MGL from Rp 1,000,000,000 divided into 1,000,000 shares to Rp 1,500,000,000,000 divided into 1,500,000,000 shares with par value of Rp 1,000 for each stock.
Berdasarkan akta Notaris No. 20 tanggal22 Agustus 2014 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., MGLmeningkatkan modal ditempatkan dan disetoryang semula Rp 400.000.000.000 terbagiatas 400.000.000 lembar saham menjadiRp 695.000.000.000 terbagi atas 695.000.000lembar saham yang diambil alih seluruhnya olehPerusahaan sehingga kepemilikan Perusahaanatas MGL menjadi 649.999.999 lembar sahamdengan nilai sebesar Rp 649.999.999.000.
Based on Notarial deed No. 20 dated 22 August2014 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., MGL increased their issued and
fully paid shares from Rp 400,000,000,000 divided into 400,000,000 shares toRp 695,000,000,000 divided into 695,000,000 shares, all of the shares is taken over by theCompany so the ownership of the Company over MGL amounted to 649,999,999 shares withvalue amounted to Rp 649,999,999,000.
PT Pertiwi Development (PD) PT Pertiwi Development (PD)
Berdasarkan akta Notaris No. 15 tanggal7 Februari 2013 yang dibuat oleh NotarisH. Aristiawan Dwi Putranto, S.H., M.Kn., MGLdan MPI membeli saham milik pemegang sahamPD, masing-masing sejumlah 24.999 saham dan1 saham sehingga kepemilikan MGL dan MPImenjadi masing-masing sebesar 100,00% dan0,00%.
Based on Notarial deed No. 15 dated 7 February 2013 by Notary H. Aristiawan Dwi Putranto,S.H., M.Kn., MGL and MPI purchased shares of PD, amounting to 24,999 shares and 1 share,respectively, such that the ownership of MGLand MPI became 100.00% and 0.00% MPI,respectively.
Berdasarkan akta Notaris No. 49 tanggal 21 Juni2013 yang dibuat oleh Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., MGL meningkatkan modaldasar PD yang semula Rp 5.000.000.000terbagi atas 50.000 saham menjadi sebesar
Rp 200.000.000.000 terbagi atas 2.000.000saham masing-masing saham bernilai nominalRp 100.000.
Based on Notarial deed No. 49 dated 21 June2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., MGL increased their capital shares in PD
from Rp 5,000,000,000 divided into 50,000 shares to Rp 200,000,000,000 divided into
2,000,000 shares with par value of Rp 100,000 for each stock.
Berdasarkan akta Notaris No. 19 tanggal22 Agustus 2014 yang dibuat oleh NotarisNy. Sastriany Josoprawiro, S.H., PDmeningkatkan modal dasar yang semulaRp 200.000.000.000 terbagi atas 2.000.000lembar saham menjadi Rp 500.000.000.000terbagi atas 5.000.000 lembar sahamdan meningkatkan modal ditempatkan dandisetor yang semula Rp 100.000.000.000 terbagiatas 1.000.000 lembar saham menjadi
Rp 135.000.000.000 terbagi atas 1.350.000lembar saham yang diambil alih seluruhnya olehMGL sehingga kepemilikan MGL atas PD menjadi1.349.999 lembar saham dengan nilai sebesarRp 134.999.900.000.
Based on Notarial deed No. 19 dated 22 August2014 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., PD increased their authorized shares fromRp 200,000,000,000 divided into 2,000,000 shares to Rp 500,000,000,000 divided to5,000,000 shares and issued and fully paid shares from Rp 100,000,000,000 divided to1,000,000 shares to Rp 135,000,000,000 divided into 1,350,000 shares, all of the shares is takenover by MGL so the ownership of MGL over PD
amounted to 1,349,999 shares with valueamounted to Rp 134,999,900,000.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 204/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/14 Exhibit E/14
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
PT Bagasasi Inti Pratama (BIP) PT Bagasasi Inti Pratama (BIP)
Berdasarkan akta Notaris No. 35 tanggal16 Januari 2013 yang dibuat oleh NotarisH. Aristiawan Dwi Putranto, S.H., M.Kn., MGLdan MPI membeli saham milik pemegang sahamBIP, masing-masing sejumlah 999 saham dan1 saham sehingga kepemilikan MGL dan MPImenjadi masing-masing sebesar 99,99% dan0,01%.
Based on Notarial deed No. 35 dated 16 January 2013 made by Notary H. Aristiawan DwiPutranto, S.H., M.Kn., MGL and MPI purchased shares of BIP, amounting to 999 shares and 1 share, respectively, such that the ownershipof MGL and MPI became 99.99% and 0.01%,respectively.
Berdasarkan akta Notaris No. 50 tanggal 21 Juni2013 yang dibuat oleh Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., MGL meningkatkan modaldasar BIP yang semula Rp 2.000.000.000terbagi atas 2.000 saham masing-masingbernilai Rp 1.000.000 menjadi sebesarRp 800.000.000.000 terbagi atas 800.000 sahammasing-masing saham bernilai nominalRp 1.000.000.
Based on Notarial deed No. 50 dated 21 June2013 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., MGL increased their capital shares in BIP
from Rp 2,000,000,000 divided into 2,000 sharesto Rp 800,000,000,000 divided into 800,000 shares with par value of Rp 1,000,000 for eachstock.
Berdasarkan akta Notaris No. 18 tanggal22 Agustus 2014 yang dibuat olehNotaris Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H.,BIP meningkatkan modal dasar dariRp 800.000.000.000 terbagi atas 800.000lembar saham menjadi Rp 1.000.000.000.000terbagi atas 1.000.000 lembar saham danmodal ditempatkan dan disetor dariRp 200.000.000.000 terbagi atas 200.000lembar saham menjadi Rp 435.000.000.000dibagi atas 435.000 lembar yang diambil alihseluruhnya oleh MGL sehingga kepemilikan MGLatas BD menjadi 434.999 lembar saham dengannilai sebesar Rp 434.999.000.000.
Based on Notarial deed No. 18 dated 22 August2014 made by Notary Ny. Sastriany Josoprawiro,S.H., BIP increased authorized shares fromRp 800,000,000,000 divided into 800,000 toRp 1,000,000,000,000 divided into 1,000,000 shares and issued and paid shares fromRp 200,000,000,000 divided into 200,000 toRp 435,000,000,000 divided into 435,000 shares,all of the shares is taken over by MGL sothe ownership of MGL over BD amounted to434,999 shares with value amounted toRp 434,999,000,000.
Modernland Overseas Pte. Ltd. (MLO)
Berdasarkan memorandum dan anggaran dasar
Perusahaan dengan No. 201314695N padatanggal 31 Mei 2013, Perusahaan mendirikanMLO yang mempunyai kapasitas penuh untukmembawa atau mengambil alih bisnis danaktivitas yang ada dan melakukan kegiatanatau memasuki transaksi yang ada, melaluipenyertaan dalam 1.000 saham dengan nilainominal USD 1 per saham atau sejumlahUSD 1.000, yang mewakili 100,00% kepemilikandi MLO.
Modernland Overseas Pte. Ltd. (MLO)
Based on memorandum and articles of the
Company with registration No. 201314695N dated 31 May 2013, the Company established MLO, which has full capacity to carry on or undertake any bussiness or activity and to actor enter into any transaction, through aninvestment in 1,000 shares with a nominal valueof USD 1 per share or a total of USD 1,000,representing 100.00% ownership in MLO.
Berdasarkan perjanjian pemesanan saham padatanggal 5 Agustus 2014, MLO setuju untukmenerbitkan dan Perusahaan setuju untuk
membayar 6.541.890 saham dengan hargapenerbitan sebesar USD 1.00 sehingga totalharga penerbitan USD 6.541.890.
Based on share subscription agreement dated 5 August 2014, MLO agrees to issue and theCompany agrees to subscribe an aggregate of
6,541,890 shares at an issue price of USD 1.00 incash making an aggregate issue price of USD 6,541,890.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 205/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/15 Exhibit E/15
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
MLand Singapore Pte. Ltd. (MLS)
Berdasarkan memorandum dan anggaran dasarPerusahaan dengan No. 201314703N padatanggal 31 Mei 2013, MLO mendirikan MLS yangmempunyai kapasitas penuh untuk membawaatau mengambil alih bisnis dan aktivitas yangada, melakukan kegiatan atau memasukitransaksi yang ada dan melalui penyertaandalam 1.000 saham dengan nilai nominalUSD 1.000 per saham atau sejumlah USD 1.000,yang mewakili 100,00% kepemilikan di MLS.
MLand Singapore Pte. Ltd. (MLS)
Based on memorandum and articles of theCompany with registration No. 201314703N dated 31 May 2013, MLO established MLS, whichhas full capacity to carry on or undertake any bussiness or activity and to act or enter intoany transaction, through an investment in 1,000 shares with a nominal value of USD 1 per sharewith a nominal value of USD 1,000 representing100.00% ownership in MLS.
Berdasarkan perjanjian pemesanan saham padatanggal 25 Oktober 2013, MLS setuju untukmenerbitkan dan MLO setuju untuk membayar75.000.000 saham dengan harga penerbitansebesar USD 1.00 sehingga total hargapenerbitan USD 75.000.000.
Based on share subscription agreement dated 25 October 2013, MLS agrees to issue and MLOagrees to subscribe an aggregate of 75,000,000 shares at an issue price of USD 1.00 in cashmaking an aggregate issue price of USD 75,000,000.
PT Modern Mitra Pratama (MMP)
Berdasarkan akta Notaris Ny. SastrianyJosoprawiro, S.H., No. 9 tanggal 11 Februari2014, Perusahaan mendirikan MMP yang akan
bergerak dalam bidang jasa melalui penyertaandalam 2.499 saham dengan nilai nominalRp 1.000.000 per saham atau sejumlahRp 2.499.000.000, yang mewakili 99,96%kepemilikan di MMP. MPI memiliki 1 lembarsaham kepemilikan pada MMP sebesarRp 1.000.000, yang mewakili 0,04% kepemilikandi MMP.
PT Modern Mitra Pratama (MMP)
Based on Notarial deed No. 9 of Ny. Sastriany Josoprawiro, S.H., dated 11 February 2014, theCompany established MMP, which will be
engaged in services, through an investmentin 2,499 shares with a nominal valueof Rp 1,000,000 per share or a totalof Rp 2,499,000,000, representing 99.96% ownership in MMP. MPI subscribed for 1 share inMMP amounting to Rp 1,000,000, representing0.04% ownership in MMP.
Marquee Land Pte. Ltd. (ML)
Berdasarkan memorandum dan anggaran dasarML dengan No. 201420328K pada tanggal 11 Juli2014, Perusahaan mendirikan ML yang
mempunyai kapasitas penuh untuk membawaatau mengambil alih bisnis dan aktivitas yangada dan melakukan kegiatan atau memasukitransaksi yang ada, melalui penyertaan dalam1.000 saham dengan nilai nominal USD 1 persaham atau sejumlah USD 1.000, yang mewakili100,00% kepemilikan di ML.
Marquee Land Pte. Ltd. (ML)
Based on memorandum and articles of ML withregistration No. 201420328K dated 11 July 2014,the Company established ML, which has full
capacity to carry on or undertake any bussinessor activity and to act or enter into any transaction, through an investment in 1,000 shares with a nominal value of USD 1 per shareor a total of USD 1,000, representing 100.00% ownership in ML.
Castleland Singapore Pte. Ltd. (CLS)
Berdasarkan memorandum dan anggaran dasarCLS dengan No. 201420432M pada tanggal11 Juli 2014, ML mendirikan CLS yangmempunyai kapasitas penuh untuk membawaatau mengambil alih bisnis dan aktivitas yangada, melakukan kegiatan atau memasukitransaksi yang ada dan melalui penyertaandalam 1.000 saham dengan nilai nominalUSD 1.000 per saham atau sejumlah USD 1.000,yang mewakili 100,00% kepemilikan di CLS.
Castleland Singapore Pte. Ltd. (CLS)
Based on memorandum and articles of CLS withregistration No. 201420432M dated 11 July 2014, ML established CLS, which has fullcapacity to carry on or undertake any bussinessor activity and to act or enter into any transaction, through an investment in 1,000 shares with a nominal value of USD 1 per sharewith a nominal value of USD 1,000 representing100.00% ownership in CLS.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 206/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/16 Exhibit E/16
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
d. Entitas Anak (Lanjutan) d. Subsidiaries (Continued)
Castleland Singapore Pte. Ltd. (CLS)(Lanjutan)
Castleland Singapore Pte. Ltd. (CLS)(Continued)
Berdasarkan perjanjian pemesanan saham padatanggal 5 Agustus 2014, CLS setuju untukmenerbitkan dan ML setuju untuk membayar95.418.013 saham dengan harga penerbitansebesar USD 1.00 sehingga total hargapenerbitan USD 95.418.013.
Based on share subscription agreement dated 5 August 2013, CLS agrees to issue and MLagrees to subscribe an aggregate of 95,418,013shares at an issue price of USD 1.00 incash making an aggregate issue price of USD 95,418,013.
e. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit,serta Karyawan
e. Boards of Commissioners and Directors, AuditCommittee and Employees
Susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
The members of the Company’s Boards of Commissioners and Directors as of 31 December 2014 and 2013 are as follows:
Dewan Komisaris Board of CommissionersKomisaris Utama Luntungan Honoris President Commissioner Komisaris Oscar Jaro Tavera Commissioner Komisaris Edwyn Lim Commissioner Komisaris Independen Nita Natawijaya Independent Commissioner Komisaris Independen Iwan Suryawijaya Independent Commissioner
Dewan Direksi Board of DirectorsDirektur Utama William Honoris President Director Direktur Andy Kesuma Natanael Director Direktur L.H. Freddy Chan Director Direktur Dharma Mitra Director
Susunan Komite Audit pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagaiberikut:
The members of the Audit Committee as of 31 December 2014 and 2013 are as follows:
Ketua Iwan Suryawijaya ChairmanAnggota Johan Ruus Member Anggota Surat Triyana Member
Berdasarkan Surat Perusahaan No. 033/MLR/Pers-Ga/III/2002 tanggal 7 Desember 2001,Perusahaan menetapkan Dani Prasetyo sebagaiSekretaris Perusahaan.
Based on Company Letter No. 033/MLR/Pers-Ga/III/2002 dated 7 December 2001, theCompany appointed Dani Prasetyo as itsCorporate Secretary.
Berdasarkan Surat Perusahaan No. 013/MLR/DIR/III/10, Perusahaan menetapkan Sunaryosebagai Ketua Audit Internal.
Based on Company Letter No. 013/MLR/DIR/III/10, the Company appointed Sunaryo as Head of Internal Audit.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 207/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/17 Exhibit E/17
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)e. Dewan Komisaris dan Direksi, Komite Audit,
serta Karyawan (Lanjutan)e. Boards of Commissioners and Directors, Audit
Committee, and Employees (Continued)
Jumlah beban kompensasi bruto bagimanajemen kunci (termasuk anggota DewanKomisaris dan Direksi) Perusahaan adalahsebagai berikut:
The amount of gross compensation for key management (including members of the Boardsof Commissioners and Directors) of the Company are as follows:
2 0 1 4 2 0 1 3
Dewan Komisaris Board of CommissionersImbalan kerja jangka pendek 10.422.655.563 6.837.363.321 Short-term employee benefits
Dewan Direksi Board of DirectorsImbalan kerja jangka pendek 13.224.462.798 7.546.187.799 Short-term employee benefits
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan dan entitas anak mempunyaikaryawan tetap masing-masing sejumlah 1.088dan 953.
As of 31 December 2014 and 2013, the Company and subsidiaries have 1,088 dan 953 permanentemployees, respectively.
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES
a. Dasar Penyajian Laporan KeuanganKonsolidasian
a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disusunsesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia (“SAK”), yang mencakup PernyataanStandar Akuntansi Keuangan (”PSAK”) danInterpretasi Standar Akuntansi Keuangan(”ISAK”) yang dikeluarkan oleh Dewan StandarAkuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesiadan Peraturan dan Pedoman Penyajiandan Pengungkapan Laporan Keuangan yangdikeluarkan Badan Pengawas Pasar Modaldan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) bagiperusahaan publik.
The consolidated financial statements havebeen prepared in accordance with IndonesianFinancial Accounting Standards (“SAK”),which are comprised of the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”)and Interpretations to Financial AcccountingStandards (“ISAK”) issued by the Financial
Accounting Standards Board of the IndonesianInstitute of Accountants and the Regulationsand Established Guidelines on FinancialStatements Presentation and Disclosure issued by the Capital Market and Financial InstitutionsSupervisory Board (BAPEPAM-LK) for public-
listed companies.
Laporan keuangan konsolidasian disusunberdasarkan basis akrual (accrual basis), dandasar pengukuran dengan menggunakan konsepbiaya historis (historical cost concept), kecualiuntuk akun tertentu yang diukur denganmenggunakan dasar seperti yang disebutkandalam catatan yang relevan.
The consolidated financial statements havebeen prepared using the accrual basis, and themeasurement basis used is historical costconcept, except for certain accounts which aremeasured on the bases described in the relevantnotes herein.
Laporan arus kas konsolidasian disusundengan menggunakan metode langsung(direct method ), menyajikan penerimaandan pengeluaran kas dan setara kas yang
dikelompokkan ke dalam aktivitas operasi,investasi dan pendanaan.
The consolidated statements of cash flows,which have been prepared using direct method,
present receipts and disbursements of cash and cash equivalent classified into operating,
investing and financing activities.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 208/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/18 Exhibit E/18
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
a. Dasar Penyajian Laporan KeuanganKonsolidasian (Lanjutan)
a. Basis of Preparation of the Consolidated Financial Statements (Continued)
Mata uang pelaporan yang digunakan padalaporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah(Rp), yang juga merupakan mata uangfungsional Grup.
The reporting currency used in the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah(Rp), which is also the Group’s functionalcurrency.
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi b. Changes in Accounting Policies
Kebijakan akuntansi yang diadopsiadalah konsisten dengan kebijakan akuntansi
tahun keuangan sebelumnya, kecuali bagipengadopsian ISAK baru yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal 1 Januari 2014.Perubahan kebijakan akuntansi Grup, dibuatsebagaimana disyaratkan sesuai denganketentuan transisi yang relevan terkait denganISAK tersebut.
Accounting policies adopted are consistent withthose of the previous financial year, except for
the adoption of the new ISAK that becameeffective on or after 1 January 2014. Changes tothe Group's accounting policies have been madeas required, in accordance with the relevanttransitional provisions in the respective ISAK.
Adopsi ISAK baru
Berikut adalah ISAK baru yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2014, yangtelah diadopsi dan tapi tidak memilikipengaruh signifikan terhadap laporan keuangankonsolidasian:
Adoption of New ISAK
The following new ISAK that became effective from annual periods starting 1 January 2014have been adopted but did not have any significant effect on the consolidated financialstatements:
ISAK No. 27 “Pengalihan Aset dariPelanggan”;
ISAK No. 28 “Pengakhiran Liabilias Keuangandengan Instrumen Ekuitas”
ISAK No. 27, “Transfers of Asets fromCustomers”;
ISAK No. 28, “Extinguishing FinancialLiabilities with Equity Instuments”
PSAK dan ISAK Revisian dan PSAK Baru yangTelah Diterbitkan namum Belum Berlaku Efektif
Revised PSAK and ISAK and New PSAK Issued butnot yet Effective
Grup belum mengadopsi PSAK baru dan revisianberikut yang telah diterbitkan dan akan berlakuefektif untuk periode tahunan yang dimulai1 Januari 2015 ataupun periode setelahnya,yang terdiri dari:
The Group has not yet adopted the followingnew and revised PSAK that have been issued and will be effective for annual periods beginningon 1 January 2015 or later periods, consisted of:
PSAK No. 1 (Revisi 2013), “PenyajianLaporan Keuangan”;
PSAK No. 4 (Revisi 2013), “LaporanKeuangan Tersendiri”;
PSAK No. 15 (Revisi 2013), “Investasi padaEntitas Asosiasi dan Ventura Bersama”
PSAK No. 24 (Revisi 2013), “Imbalan Kerja”;
PSAK No. 46 (Revisi 2014), “PajakPenghasilan”;
PSAK No. 48 (Revisi 2014), “Penurunan Nilai Aset”;
PPSAK No. 50 (Revisi 2014), “InstrumenKeuangan: Penyajian”;
PSAK No. 55 (Revisi 2014), “InstrumenKeuangan: Pengakuan dan Pengukuran”
PSAK No. 1 (Revised 2013), “Presentation of Financial Statements”;
PSAK No. 4 (Revised 2013), “SeparateFinancial Statements”;
PSAK No. 15 (Revised 2013), “Investment inAssociates and Joint Ventures”;
PSAK No. 24 (Revised 2013), “EmployeeBenefits”;
PSAK No. 46 (Revised 2014), “Income Tax”;
PSAK No. 48 (Revised 2014), “Impairment of Assets”;
PSAK No. 50 (Revised 2014), “FinancialInstrument: Presentation”;
PSAK No. 55 (Revised 2014), “FinancialInstrument: Recognition and Measurement”;
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 209/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/19 Exhibit E/19
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
b. Perubahan Kebijakan Akuntansi (Lanjutan) b. Changes in Accounting Policies (Continued)
PSAK dan ISAK Revisian dan PSAK Baru yangTelah Diterbitkan namum Belum Berlaku Efektif (Lanjutan)
New PSAK and Revised PSAK and ISAK Issued butnot yet Effective (Continued)
PSAK No. 60 (Revisi 2014), “InstrumenKeuangan: Pengungkapan”;
PSAK No. 65, “Laporan KeuanganKonsolidasian”;
PSAK No. 66, “Pengaturan Bersama”; PSAK No. 67, “Pengungkapan Kepentingan
dalam Entitas lain”; PSAK No. 68, “Pengukuran Nilai Wajar ”; dan ISAK 26 (Revisi 2014), “Penilaian Kembali
Derivatif Melekat”
PSAK No. 60 (Revised 2014), “FinancialInstrument: Diclosures”;
PSAK No. 65, “Consolidated FinancialStatements”;
PSAK No. 66, “Joint Arrangements”; PSAK No. 67, “Disclosure of Interests in other
Entities”; PSAK No. 68, “Fair value measurement”; and ISAK No. 26 (Revised 2014), “Reassessment of
Embedded Derivatives”
Penerapan dini standar-standar baru danrevisian ini sebelum tanggal 1 Januari 2015tidak diperkenankan.
Early adoption of these new and revised standards prior to 1 January 2015 is not
permitted.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporankeuangan konsolidasian, manajemen sedangmengevaluasi dampak dari standar daninterpretasi tersebut terhadap laporankeuangan konsolidasian.
As of the date of issuance of the consolidated financial statements, management is evaluatingthe impact of the standards and interpretationson the consolidated financial statements.
Penundaan Postponement
Dewan Standar Akuntansi Ikatan AkuntanIndonesia memutuskan untuk menundapemberlakukan ISAK No. 21, “PerjanjianKonstruksi Real Estat” dan PPSAK No. 7,“Pencabutan PSAK No. 44: Akuntansi AktivitasPengembangan Real Estat paragraph 08 (b)”,yang semula berlaku efektif untuk periode yangdimulai pada dan atau setelah 1 Januari 2013.Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian,penundaan masih berlaku.
Financial Accounting Standards Board of TheIndonesian Institute of Accountants decided to
postpone the effectiveness of ISAK No. 21 “RealEstate Construction Agreement” and PPSAK No. 7 “Withdrawal of PSAK No. 44 – Accountingfor Real Estate Development Activitiesparagraph 08 (b)”, which was previously effective for the period beginning at and or after 1 January 2013. As of the date of theseconsolidated financial statements, the
postponement is still in effect.
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian menggabungkanlaporan keuangan Perusahaan dan entitas anak.
The consolidated financial statementsincorporate the financial statements of theCompany and subsidiaries.
Semua akun dan transaksi antar perusahaanyang material, termasuk keuntungan ataukerugian yang belum direalisasi, jika ada,dieliminasi untuk mencerminkan laporan posisikeuangan konsolidasian dan hasil operasi Grupsebagai satu kesatuan usaha.
All material intercompany accounts and transactions, including unrealized gains or losses, if any, are eliminated to reflect theconsolidated statement of financial position and the results of operations of the Group as onebusiness entity.
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejaktanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaanmemperoleh pengendalian, sampai dengantanggal entitas induk kehilangan pengendalian.Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaanmemiliki secara langsung atau tidak langsungmelalui entitas anak, lebih dari setengahkekuasaan suara entitas.
Subsidiary is fully consolidated from the date of acquisition, being the date on which theCompany obtained control, and continue tobe consolidated until the date such controlceases. Control is presumed to exist if theCompany owns, directly or indirectly throughthe subsidiary, more than half of the voting
power of an entity.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 210/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/20 Exhibit E/20
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) . SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
c. Prinsip-prinsip Konsolidasian (Lanjutan) c. Principles of Consolidation (Continued)
Rugi entitas anak yang tidak dimiliki secarapenuh diatribusikan pada Kepentingan Non-Pengendali (KNP) bahkan jika hal inimengakibatkan KNP mempunyai saldo defisit.
Losses of a non-wholly owned subsidiary areattributed to the Non-Controlling Interest (NCI)even if such losses result in a deficit balance for the NCI.
Jika kehilangan pengendalian atas suatu entitasanak, maka Grup:- menghentikan pengakuan aset (termasuk
setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak;- menghentikan pengakuan jumlah tercatat
setiap KNP;- menghentikan pengakuan akumulasi selisih
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bilaada;
- mengakui nilai wajar pembayaran yangditerima;
- mengakui setiap sisa investasi pada nilaiwajarnya;
- mengakui setiap perbedaan yang dihasilkansebagai keuntungan atau kerugian dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasian; dan
- mereklasifikasi bagian induk atas komponenyang sebelumnya diakui sebagai pendapatan
komprehensif ke laporan laba rugikomprehensif konsolidasian, ataumengalihkan secara langsung ke saldo laba.
In case of loss of control over a subsidiary, theGroup:- derecognizes the assets (including goodwill)
and liabilities of the subsidiary;- derecognizes the carrying amount of any
NCI;- derecognizes the cumulative translation
differences, recorded in equity, if any;
- recognizes the fair value of theconsideration received;
- recognizes the fair value of any investmentretained;
- recognizes the surplus or deficit in profit or loss in consolidated statement of comprehensive income; and,
- reclassifies the parent’s share of components previously recognized in
comprehensive income to consolidated statement of comprehensive income or retained earnings, as appropriate.
Perubahan dalam bagian kepemilikan entitasinduk pada entitas anak yang tidakmengakibatkan hilangnya pengendalian dicatatsebagai transaksi ekuitas. Ketika pengendalianatas entitas anak hilang, bagian kepemilikanyang tersisa di entitas tersebut diukur kembalipada nilai wajarnya dan keuntungan ataukerugian yang dihasilkan diakui dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian.
Changes in the parent’s ownership interest ina subsidiary that do not result in the lossof control are accounted for as equity transactions. When control over a previoussubsidiary is lost, any remaining interest inthe entity is remeasured at fair value and the resulting gain or loss is recognised inconsolidated statement of comprehensiveincome.
KNP mencerminkan bagian atas laba rugi danaset bersih dari entitas anak yang tidak dapatdiatribusikan secara langsung maupun tidaklangsung oleh Perusahaan, yang masing-masingdisajikan dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dan dalam ekuitas pada laporanposisi keuangan konsolidasian, terpisah daribagian yang dapat diatribusikan kepada pemilikentitas induk.
NCI represents the portion of the profit or lossand net assets of the subsidiary attributable toequity interests that are not owned directly or indirectly by the Company, which is presented in the consolidated statement of comprehensiveincome and under the equity section of theconsolidated statement of financial position,respectively, separately from the corresponding
portion attributable to the equity holders of the parent company.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 211/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/21 Exhibit E/21
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
d. Kombinasi Bisnis d. Business Combination
Ketika Grup melakukan akuisisi atas sebuahbisnis, Grup mengklasifikasikan danmenentukan aset keuangan yang diperoleh danliabilitas keuangan yang diambil alihberdasarkan pada persyaratan kontraktual,kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yangada pada tanggal akuisisi. Hal ini termasukpengelompokan derivatif melekat dalamkontrak utama oleh pihak yang diakuisisi.
When the Group acquires a business, it assessesthe financial assets acquired and liabilitiesassumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractualterms, economic circumstances and pertinentconditions as at the acquisition date. Thisincludes the separation of embedded derivatives in host contracts by the acquiree.
Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakanmetode akuisisi (acquisition method ). Biayaperolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilaiagregat imbalan yang dialihkan, diukur padanilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlahsetiap Kepentingan Non-Pengendali (“KNP”)pada pihak yang diakuisisi. Untuk setiapkombinasi bisnis, pihak pengakuisisi mengukurKNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilaiwajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNPatas aset bersih yang teridentifikasi dari entitasyang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbuldibebankan langsung dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian.
Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of anacquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured atacquisition date fair value and the amount of any Non-Controlling Interests (“NCI”) in theacquiree. For each business combination, theacquirer measures the NCI in the acquireeeither at fair value or at the proportionateshare of the acquiree’s identifiable net assets.Transaction costs incurred are directly expensed in the consolidated statement of comprehensiveincome.
Jika imbalan tersebut kurang dari nilai wajaraset bersih entitas anak yang diakuisisi, selisihtersebut diakui sebagai keuntungan daripembelian dengan diskon pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian. Sebelum mengakuikeuntungan dari pembelian dengan diskon,Perusahaan menilai kembali apakah telahmengidentifikasi dengan tepat seluruh asetyang diperoleh dan liabilitas yang diambil-alihserta mengakui setiap aset atau liabilitastambahan yang dapat diidentifikasi dalampengkajian kembali tersebut. Perusahaan
selanjutnya mengkaji kembali prosedur yangdigunakan untuk mengukur jumlah yangdipersyaratkan untuk diakui pada tanggalakuisisi untuk seluruh hal-hal berikut ini:
a. aset teridentifikasi yang diperoleh danliabilitas yang diambil-alih;
b. kepentingan non-pengendali pada pihakyang diakuisisi, jika ada;
c. untuk kombinasi bisnis yang dilakukansecara bertahap, kepentingan ekuitas pihakpengakuisisi yang dimiliki sebelumnya padapihak yang diakuisisi; dan
d. imbalan yang dialihkan.
If the consideration is less than the fair value othe net assets of the subsidiary acquired, thedifference is recognized as a gain from abargain purchase in the consolidated statementof comprehensive income. Prior to recognizingthe gain from the bargain purchase, theCompany reassesses whether it has correctly identified all of the assets acquired and liabilities taken over and recognizes any additional assets or liabilities that may beidentified in the reassessment. The Company
further reviews the procedures used to measure
the amount required to be recognized at theacquisition date for all of the following:
a. identifiable assets acquired and liabilitiestaken over;
b. non-controlling interests of the acquired party, if any;
c. for business combinations achieved instages, the acquirer's previously held equity interests in the acquired party, and
d. consideration transferred.
Tujuan dari kajian kembali ini untukmeyakinkan bahwa pengukuran tersebut telahmencerminkan dengan tepat semua informasiyang tersedia pada tanggal akuisisi.
The purpose of the review is to ensure that theremeasurement accurately reflects all theinformation available at the acquisition date.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 212/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/22 Exhibit E/22
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
d. Kombinasi Bisnis (Lanjutan) d. Business Combination (Continued)
Imbalan kontinjensi yang dialihkan oleh pihakpengakuisisi diakui pada nilai wajar tanggalakuisisi. Perubahan nilai wajar atas imbalankontinjensi setelah tanggal akuisisi yangdiklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas,akan diakui dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian atau pendapatankomprehensif lain sesuai dengan PSAK No. 55(Revisi 2011). Jika diklasifikasikan sebagaiekuitas, imbalan kontinjensi tidak diukurkembali dan penyelesaian selanjutnyadiperhitungkan dalam ekuitas.
Any contingent consideration to be transferred by the acquirer will be recognized at fair valueat the acquisition date. Subsequent changes tothe fair value of the contingent considerationwhich is deemed to be an asset or liability willbe recognized in accordance with PSAK No. 55(Revised 2011) either in consolidated statementof comprehensive income or as other comprehensive income. If the contingentconsideration is classified as equity, it should not be remeasured until it is finally settled within equity.
Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukansecara bertahap, pihak pengakuisisi mengukurkembali kepentingan ekuitas yang dimilikisebelumnya pada pihak yang diakuisisi padanilai wajar tanggal akuisisi dan mengakuikeuntungan atau kerugian yang dihasilkanmelalui laporan laba atau rugi.
In a business combination achieved in stages,the acquisition date fair value of the acquirer’s
previously held equity interest in the acquireeis remeasured to fair value at the acquisitiondate through profit or loss.
Pada tanggal akuisisi, goodwill awalnya diukurpada biaya perolehan yang merupakan selisih
lebih nilai agregat dari imbalan yang dialihkandan jumlah setiap KNP atas selisih jumlah dariaset teridentifikasi yang diperoleh dan liabilitasyang diambil alih. Jika imbalan tersebut kurangdari nilai wajar aset bersih entitas anak yangdiakuisisi, selisih tersebut diakui sebagai labaatau rugi.
At acquisition date, goodwill is initially measured at cost being the excess of the
aggregate of the consideration transferred and the amount recognized for NCI over the netidentifiable assets acquired and liabilitiesassumed. If this consideration is lower than the
fair value of the net assets of the subsidiar acquired, the difference is recognized in profitor loss.
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur padajumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugianpenurunan nilai. Untuk tujuan uji penurunannilai, goodwill yang diperoleh dari suatukombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisidialokasikan kepada setiap Unit-Penghasil Kas
(“UPK”) dari Grup yang diharapkan akanbermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut,terlepas dari apakah aset atau liabilitas laindari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPKtersebut.
After initial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses.For the purpose of impairment testing, goodwillacquired in a business combination is allocated
from the acquisition date, to each of theCompany and subsidiaries’ Cash-Generating
Units (“CGU”) that are expected to benefit fromthe combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquirer are assigned to those CGUs.
Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPKdan operasi tertentu atas UPK tersebutdihentikan, maka goodwill yang diasosiasikandengan operasi yang dihentikan tersebuttermasuk dalam jumlah tercatat operasitersebut ketika menentukan keuntungan ataukerugian dari penjualan operasi. Goodwill yangdilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai
relatif operasi yang dihentikan dan porsi UPKyang ditahan.
Where goodwill forms part of a CGU and part of the operation within that CGU is disposed of,the goodwill associated with the operationdisposed of is included in the carrying amountof the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation. Goodwilldisposed of in this circumstance is measured based on the relative values of the operation
disposed of and the portion of the CGU retained.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 213/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/23 Exhibit E/23
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
e. Restrukturisasi Entitas Sepengendali e. Restructuring of Entities Under CommonControl
Transaksi restrukturisasi entitas sepengendalitidak mengakibatkan perubahan substansiekonomi pemilikan atas aset, liabilitas, sahamatau instrumen kepemilikan lainnya yangdipertukarkan.
Restructuring transaction between entitiesunder common control does not result in achange of the economic substance of the ownership of assets, liabilities, shares or other instruments of ownership which areexchanged.
Pengalihan aset, liabilitas, saham, daninstrumen kepemilikan lainnya dari entitas
sepengendali tidak akan menghasilkan labaatau rugi bagi Perusahaan atau entitasindividual dalam kelompok yang sama.
Transfers of assets, liabilities, shares, and/or other ownership instruments among companies
under common control do not result in gains or losses for the Company or individual entity inthe same group.
Aset atau liabilitas yang dialihkan dicatat padanilai buku sebagai kombinasi bisnis denganmenggunakan metode penyatuan kepemilikan( pooling-of-interests method ).
The assets, liabilities, shares or other instruments of ownership transferred arerecorded at book values as a businesscombination using the pooling-of-interestsmethod.
Dalam menerapkan metode penyatuankepemilikan, komponen laporan keuangankonsolidasian untuk periode dimana terjadirestrukturisasi dan untuk periode lain yangdisajikan untuk tujuan perbandingan, disajikan
sedemikian rupa seolah-olah restrukturisasitelah terjadi sejak awal periode laporankeuangan konsolidasian yang disajikan.
Selisih antara nilai tercatat investasi padatanggal efektif dan harga pengalihan dibukukandalam akun “Tambahan modal disetor ”.
In applying the pooling-of-interests method, thecomponents of the consolidated financialstatements of the restructured Company for the
period during which the restructuring occurred and for other years presented, must be
presented in such a manner as if the companieswere combined from the beginning of theearliest consolidated financial statements
period presented.
The difference between the book value on theeffective date and the transfer price isrecorded in “Additional paid-in capital”.
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments
Grup mengakui aset keuangan atau liabilitaskeuangan dalam laporan posisi keuangankonsolidasian, jika dan hanya jika, Grupmenjadi salah satu pihak dalam ketentuankontrak instrumen keuangan tersebut.
Group recognized financial assets or financialliabilities in consolidated statement of financial
position, when and only when, the Groupbecome party to contractual provision of the
financial instrument.
i. Aset Keuangan
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai asetkeuangan yang diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba atau rugi, pinjamanyang diberikan dan piutang, investasidimiliki hingga jatuh tempo, aset keuangantersedia untuk dijual, atau sebagai derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindungnilai dalam lindung nilai yang efektif.
i. Financial Assets
Financial assets are classified as financialassets at fair value through profit or loss,loans and receivables, held-to-maturity investments, available-for-sale financialassets, or as derivatives designated ashedging instruments in an effective hedge.
Grup menentukan klasifikasi asetkeuangannya pada saat pengakuan awalnya,
sepanjang diperbolehkan, mengevaluasipenentuan klasifikasi aset keuangan padasetiap akhir tahun.
Group detemine the classification of its financial assets at initial recognition, and
when allowed, reevaluates the classificationof such financial assets at each year-end.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 214/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/24 Exhibit E/24
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan) i. Financial Assets (Continued)
(1) Aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba atau rugi
(1) Financial assets measured at fair valuethrough profit or loss
Kategori ini meliputi aset keuangan ‘yangdimiliki untuk diperdagangkan’ dan asetkeuangan yang ditetapkan pada nilaiwajar melalui laporan laba rugi pada
awal penentuan. Suatu aset keuangandiklasifikasikan sebagai dimiliki untukdijual apabila secara prinsip diperolehuntuk tujuan dijual dalam jangka pendek.Aset keuangan yang ditetapkan padanilai wajar melalui laporan laba rugipada saat penetapan awal adalah asetkeuangan yang dikelola, dan kinerjanyadievaluasi berdasarkan nilai wajar,sesuai dengan suatu strategi investasiyang terdokumentasi. Derivatif jugadikategorikan sebagai investasi yangdimiliki untuk tujuan diperdagangkan,kecuali ditetapkan sebagai lindung nilaiefektif. Aset keuangan,yang diukur pada
nilai wajar melalui laporan laba rugi diukurpada nilai wajar, dan segala perubahannilai wajar diakui pada laporan laba rugi.
This category includes financial assets“held for trading” and those designated at
fair value through profit or loss atinception. A financial asset is classified as
held for trading if acquired principally for the purpose of selling in the short term.Financial assets designated at fair valuethrough profit or loss at inception are thosethat are managed, and their performanceevaluated on a fair value basis, inaccordance with a documented investmentstrategy. Derivatives are also categorized as held for trading, unless they aredesignated as effective hedges. Financialassets, at fair value through profit or lossare measured at fair value, and any fair value changes are recognized in profit or loss.
Grup memiliki aset keuangan yang diukurpada nilai wajar melalui laporan laba ataurugi berupa aset keuangan derivatif padatanggal 31 Desember 2014.
The Group financial assets measured at fair value through profit or loss includederivative financial assets as of 31 December 2014.
(2) Pinjaman yang diberikan dan piutang
Pinjaman yang diberikan dan piutangadalah aset keuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukan,yang tidak mempunyai kuotasi di
pasar aktif. Setelah pengakuan awal,aset keuangan tersebut dicatat padabiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif (effective interest rate method ), dimanametode yang digunakan untuk menghitungbiaya perolehan yang diamortisasi dari asetkeuangan atau liabilitas keuangan (ataugrup aset keuangan atau liabilitaskeuangan) dan alokasi pendapatan bungaatau biaya bunga melebihi periode yangbersangkutan. Keuntungan dan kerugianterkait diakui dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian pada saatpinjaman yang diberikan dan piutang
dihentikan pengakuannya atau mengalamipenurunan nilai, demikian juga melaluiproses amortisasi.
(2) Loans and receivables
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determined payments that are not quoted in an activemarket. After initial recognition, such
financial assets are recorded at amortized cost using the effective interest ratemethod, which is the method used for calculating the amortized cost of a
financial asset or financial liability (or group of financial assets or financialliabilities) and for allocatiing interestincome or expense interest in future
periods. Gains and losses are recognized in the consolidated statement of comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired,as well as through the amortization
process.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 215/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/25 Exhibit E/25
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan) i. Financial Assets (Continued)
(2) Pinjaman yang diberikan dan piutang(Lanjutan)
Grup memiliki pinjaman yang diberikandan piutang berupa kas dan setara kas,investasi jangka pendek, dana yangdibatasi penggunaannya, piutang usaha,
piutang lain-lain dan piutang non-usahadari pihak berelasi.
(2) Loans and receivables (Continued)
The Group loans and receivables includecash and cash equivalents, short-terminvestments, restricted funds, tradereceivables, other receivables and non-
trade receivables from related parties.
(3) Investasi dimiliki hingga jatuh tempo
Aset keuangan dimiliki sampai jatuhtempo (held-to-maturity ) merupakanaset keuangan non-derivatif denganpembayaran tetap atau telah ditentukandengan jatuh tempo tetap di manamanajemen Grup memiliki tujuan dankemampuan positif untuk memilikiinvestasi sampai jatuh tempo.
Investasi dimiliki sampai jatuh tempo
diukur pada biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakanmetode suku bunga efektif, dikurangisegala kerugian penurunan nilai.Keuntungan dan kerugiannya diakuidi dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian pada saat investasidimiliki sampai jatuh tempo dihentikanpengakuannya atau mengalamipenurunan nilai, sebagaimana halnyamelalui proses amortisasi.
(3) Held-to-maturity investment
Financial assets held-to-maturity arenon-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities that the Group's managementhas the positive intention and ability tohold the investment to maturity.
Held-to-maturity investments are
measured at amortized cost using theeffective interest rate method, less any impairment losses. Gains and losses arerecognized in consolidated statements of comprehensive income when the held-to-maturity investments are derecognized or impaired, as well as through theamortization process.
Grup tidak memiliki investasi dimilikihingga jatuh tempo pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013.
The Group has no held-to-maturity investments as of 31 December 2014 and 2013.
(4) Aset keuangan tersedia untuk dijual
Aset keuangan tersedia untukdijual (available-for-sale) adalah asetkeuangan non-derivatif yang ditetapkansebagai tersedia untuk dijual atauyang tidak diklasifikasikan dalamdua kategori sebelumnya. Setelahpengukuran awal, aset keuangantersedia untuk dijual diukur dengan nilaiwajar dengan keuntungan atau kerugianyang belum terealisasi diakui dalamekuitas sampai investasi tersebut
dihentikan pengakuannya. Pada saat itu,keuntungan atau kerugian kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitasakan direklasifikasi ke laporan laba rugikomprehensif konsolidasian sebagaipenyesuaian reklasifikasi.
(4) Available-for-sale financial assets
Available-for-sale financial assetsare non-derivative financial assetsdesignated as available-for-sale or notclassified in the two previous categories.
After initial measurement, available- for-sale financial assets are measured at fair value with unrealized gains or lossesrecognized in equity until theinvestment is derecognized. At thattime, the cumulative gain or loss
previously recognized in equity will
be reclassified to consolidated statement of comprehensive income as areclassification adjustment.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 216/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/26 Exhibit E/26
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
i. Aset Keuangan (Lanjutan) i. Financial Assets (Continued)
(4) Aset keuangan tersedia untuk dijual(Lanjutan)
(4) Available-for-sale financial assets(Continued)
Grup tidak memiliki aset keuangantersedia untuk dijual pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013.
The Group has no available-for-sale financial assets as of 31 December 2014and 2013.
ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas ii. Financial Liabilities and Equity Instruments
Instrumen utang dan ekuitas dikelompokkansebagai liabilitas keuangan atau sebagaiekuitas sesuai dengan substansi pengaturankontraktual.
Debt and equity instruments are classified as financial liabilities or as equity inaccordance with the substance of thecontractual arrangement.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagailiabilitas keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laporan laba atau rugi danliabilitas keuangan lainnya. Grupmenentukan klasifikasi liabilitas keuanganpada saat pengakuan awal.
Financial liabilities are classified as financial liabilities measured at fair valuethrough profit or loss and other financialliabilities. The Group determines theclassification of financial liabilities at initialrecognition.
Instrument Ekuitas Equity Instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrakyang memberikan hak residual atas asetsuatu entitas setelah dikurangi denganseluruh liabilitasnya. Instrumen ekuitas yangditerbitkan oleh Grup akan dicatat sebesarjumlah yang diperoleh, setelah dikurangidengan biaya emisi langsung.
An equity instrument is any contract that gives the right to the residual assets of anentity after deducting all of its liabilities.Equity instruments issued by the Group willbe recorded at the amounts received, after deducting direct issurance costs.
Sebuah instrumen merupakan instrumenekuitas jika, dan hanya jika, kedua kondisi(i) dan (ii) di bawah ini terpenuhi:
An instrument is an equity instrument if,and only if, both conditions (i) and (ii) below are met:
(i) Instrumen tersebut tidak memilikiliabilitas kontraktual:(a) Untuk memberikan kas atau aset
keuangan lainnya kepada entitaslain; atau
(b) Untuk menukar aset keuangan atauliabilitas keuangan dengan entitaslain dalam kondisi yang tidakmenguntungkan bagi penerbit
(i) The instrument does not have acontractual iliabilities:(a) To deliver cash or another financial
asset to another entity; or
(b) To exchange financial assets or financial liabilities with another entity under conditions that are not
profitable for issuers
(ii) Jika instrumen akan atau dapatdiselesaikan oleh penerbit yang memilikiinstrumen ekuitas, apabila instrumenitu:(a) non-derivatif yang tidak memiliki
liabilitas kontraktual terhadappenerbit untuk memberikan sejumlahvariabel terhadap instrumen ekuitaspemilik; atau
(ii) If the instrument will or may be settled by the issuer which has an equity instrument, an instrument that:
(a) non-derivatives that have no
contractual liabilities to the issuer todeliver a variable number of owner'sequity instruments; or
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 217/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/27 Exhibit E/27
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas(Lanjutan)
ii. Financial Liabilities and Equity Instruments (Continued)
Instrument Ekuitas (Lanjutan) Equity Instruments (Continued)
(b) derivatif yang akan diselesaikanoleh penerbit hanya denganmenukarkan sejumlah uang tunaiatau aset keuangan lainnya untuksejumlah instrumen ekuitas pemilik.Untuk kepentingan ini, instrumenekuitas milik penerbit tidak meliputiinstrumen yang terikat kontrak untukpenerimaan di masa mendatang ataupengiriman instrumen ekuitas milikpenerbit.
(b) derivatives that will be completed by the issuer only in exchange for some cash or another financial asset
for a number of owner's equity instruments. For this purpose, theinstrument does not include theissuer's equity instruments that areunder contract for the future receiptor delivery of issuer's equity instruments.
Instrumen keuangan majemuk, sepertiobligasi atau instrumen konversi sejenisyang diubah menjadi sejumlah saham biasaoleh pemegangnya, diklasifikasikan secaraterpisah sebagai liabilitas keuangan danekuitas sesuai dengan materi dalamperjanjian kontraktual. Pada tanggal
penerbitan instrumen keuangan majemuk,nilai wajar dari komponen liabilitasdiestimasi menggunakan tingkat suku bungapasar yang berlaku untuk instrumennon-konversi yang sejenis. Jumlah inidicatat sebagai liabilitas atas dasar biayaperolehan yang diamortisasi denganmenggunakan metode suku bunga efektif sampai dengan pelaksanaan konversi ataupada tanggal jatuh tempo instrumen.Komponen ekuitas ditentukan denganmengurangi jumlah komponen liabilitas darinilai wajar instrumen keuangan majemuksecara keseluruhan. Jumlah ini diakui dan
dimasukkan ke dalam ekuitas, setelahdikurangi dengan efek pajak penghasilan,dan tidak diperhitungkan kembali.
Compound financial instruments, such asconvertible bonds or similar instrumentsconvertible into a number of common sharesby the holder, are classified separately as
financial liabilities and equity in accordancewith the substance of the contractualagreement. On the date of issuance of a
compound financial instrument, the fair value of the liability component isestimated using market interest ratesapplicable to similar non-convertibleinstruments. This amount is recorded as aliability on the basis of amortized cost usingthe effective interest rate method until theconversion or execution on the maturity date of the instrument. The equity component is determined by deducting theliability component from the fair value of the compound financial instrument taken asa whole. This amount is recognized and included in equity, net of income tax
effects, and not recomputed.
Instrumen ekuitas Grup meliputi sahambiasa dan unsur ekuitas dari obligasikonversi.
The Group's equity instruments includecommon shares and the equity portion of convertible bonds.
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
(1) Liabilitas Keuangan Diukur MelaluiLaporan Laba atau Rugi
(1) Financial Liabilities at Fair Valuethrough Profit or Loss
Liabilitas keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporan laba ataurugi termasuk liabilitas keuangan untukdiperdagangkan dan liabilitas keuanganyang ditetapkan pada saat pengakuanawal untuk diukur pada nilai wajarmelalui laporan laba atau rugi.
Financial liabilities measured at fair value through profit or loss include the
financial liabilities held for tradingand liabilities designated upon initialrecognition at fair value through profitor loss.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 218/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/28 Exhibit E/28
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas(Lanjutan)
ii. Financial Liabilities and Equity Instruments (Continued)
Liabilitas Keuangan (Lanjutan) Financial Liabilities (Continued)
(1) Liabilitas Keuangan Diukur MelaluiLaporan Laba atau Rugi (Lanjutan)
(1) Financial Liabilities at Fair Valuethrough Profit or Loss (Continued)
Liabilitas keuangan diklasifikasikansebagai kelompok diperdagangkan jikamereka diperoleh untuk tujuandijual kembali dalam waktu dekat.Liabilitas derivatif juga diklasifikasikansebagai kelompok diperdagangkankecuali derivatif yang ditetapkansebagai instrumen lindung nilai yangefektif. Aset dan liabilitas keuangandiukur pada nilai wajar melalui laporanlaba atau rugi dicatat pada laporanposisi keuangan konsolidasian pada nilaiwajar dengan pengakuan keuntunganatau kerugian pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian.
Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of resale in the near future.Derivative liabilities are also classified as held for trading unless the derivativesare designated as effective hedginginstruments. Financial assets and
financial liabilities at fair value through profit or loss are recorded in theconsolidated statement of financial
position at fair value with gains or losses recognized in the consolidated statement of comprehensive income.
Grup tidak memiliki liabilitas keuanganyang diukur pada nilai wajar melaluilaporan laba atau rugi pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013.
The Group has no financial liabilitiesmeasured at fair value through
profit or loss as of 31 December 2014 and 2013.
(2) Liabilitas Keuangan Lainnya (2) Other Financial Liabilities
Ketegori ini berhubungan denganliabilitas keuangan yang tidak dimilikiuntuk diperdagangkan atau diukur padanilai wajar melalui keuntungan ataukerugian pada saat pengakuan liabilitasawal. Termasuk dalam liabilitas yang
berasal dari operasi atau pinjaman danutang.
Liabilitas keuangan lainnya diukur padabiaya perolehan diamortisasi denganmenggunakan metode suku bungaefektif. Pada tanggal laporan posisikeuangan konsolidasian, beban bungamasih harus dibayar dicatat secaraterpisah dari pokok pinjaman terkaitdalam bagian liabilitas lancar.Keuntungan dan kerugian diakui dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasian ketika liabilitas dihentikan
pengakuannya serta melalui prosesamortisasi menggunakan metode sukubunga efektif.
This category pertains to financialliabilities that are not held for trading or designated as fair value through profit or loss upon the inception of the liability.This includes liabilities arising fromoperations or loans and borrowings.
Other financial liabilities aresubsequently measured at amortized costusing the effective interest rate method.On the consolidated statement of
financial position date, accrued interestis recorded separately from the principalinvolved in the current liabilities. Gainsand losses are recognized in consolidated statement of comprehensive incomewhen the liability is derecognized, aswell as through the amortization using
the effective interest rate method.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 219/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/29 Exhibit E/29
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
ii. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas(Lanjutan)
ii. Financial Liabilities and Equity Instruments (Continued)
Liabilitas Keuangan (Lanjutan) Financial Liabilities (Continued)
(2) Liabilitas Keuangan Lainnya (Lanjutan) (2) Other Financial Liabilities (Continued)
Grup memiliki liabilitas keuanganlainnya berupa utang jangka pendek,utang usaha, utang lain-lain, beban
masih harus dibayar, utang sewapembiayaan, uang jaminan keanggotaanyang dapat dikembalikan, utang bankdan utang obligasi.
The Group has other financial liabilitiesconsisting of short-term loans, trade
payables, other payables, accrued
expenses, finance lease liabilities,refundable membership deposits, bankloans and bonds payable.
iii. Pengakuan iii. Recognition
Pada pengakuan awal, aset atau liabilitaskeuangan diukur pada nilai wajar, kecualiuntuk aset dan liabilitas keuangan yangdiukur pada nilai wajar melalui laporan labaatau rugi, ditambah atau dikurangi denganbiaya transaksi yang secara langsung dapatdibagikan untuk perolehan dari aset atauliabilitas keuangan tersebut. Pengukuran
dari aset dan liabilitas keuangan tersebutbergantung pada klasifikasi dari aset danliabilitas keuangan.
At initial recognition, financial assets or liabilities are measured at fair value, except
for financial assets and liabilities measured at fair value through profit or loss, plus or minus the transaction costs that are directly attributable to the acquisition of financialassets or issuance of financial liabilities.The subsequent measurement of financial
assets and liabilities depends on theclassification of financial assets and liabilities.
iv. Pengukuran Nilai Wajar iv. Fair Value Measurement
Nilai wajar adalah nilai di mana suatu asetdapat dipertukarkan, atau suatu liabilitasdiselesaikan antara pihak yang memahamidan berkeinginan untuk melaksanakantransaksi wajar (arm’s length transaction)pada tanggal pengukuran.
Fair value is the amount for which an assetcould be exchanged or a liability settled between knowledgeable, willing parties inan arm's length transaction on the date of measurement.
Jika tersedia, Grup mengukur nilai wajarinstrumen keuangan dengan menggunakan
harga kuotasi di pasar aktif untuk instrumentersebut. Suatu pasar dianggap aktif jikaharga kuotasi sewaktu waktu dan secaraberkala tersedia dan mencerminkantransaksi pasar yang aktual dan teraturdalam suatu transaksi yang wajar.
When available, the Group measures the fair value of an instrument using quoted prices
in an active market for that instrument. A market is regarded as active if quoted prices are readily and regularly availableand present actual and regularly occurringmarket transactions on an arm’s lengthbasis.
Jika pasar suatu instrumen keuangan tidakaktif, Grup menentukan nilai wajar denganmenggunakan teknik penilaian mencakuppenggunaan transaksi pasar terkini yangdilakukan secara wajar oleh pihak-pihakyang memahami, berkeinginan, dan jikatersedia, referensi atas nilai wajar terkinidari instrumen lain yang secara substansial
sama, penggunaan analisa arus kas yangdidiskonto dan penggunaan modelpenetapan harga opsi (option pricingmodel).
If the market of the financial instrument isinactive, the Group determines fair value by using valuation techniques include usingrecent market transactions conducted
properly by knowledgeable willing partiesand, if available, reference to the current
fair value of another instrument which issubstantially the same, discounted cash
flows analysis, and option pricing model.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 220/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/30 Exhibit E/30
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
v. Hirarki Nilai Wajar v. Fair Value Hierarchy
PSAK No. 60 mensyaratkan pengungkapantertentu yang mensyaratkan klasifikasi asetkeuangan dan liabilitas keuangan yangdiukur pada nilai wajar denganmenggunakan hirarki nilai wajar yangmencerminkan signifikansi input yang
digunakan di dalam melakukan pengukurannilai wajar. Hirarki nilai wajar memilikitingkatan sebagai berikut:
PSAK No. 60 requires certain disclosureswhich require the classification of financialassets and financial liabilities measured at
fair value using a fair value hierarchy thatreflects the significance of the inputs used in measuring fair value. Fair value hierarchy
has the following levels:
Tingkat 1: Harga kuotasian (tidakdisesuaikan) dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yangidentik
Level 1: Quoted (unadjusted) prices inactive markets for identicalassets or liabilities.
Tingkat 2: Input selain harga kuotasianyang termasuk dalam Tingkat 1yang dapat diobservasi untukaset atau liabilitas, baik secaralangsung (misalnya harga) atausecara tidak langsung(misalnya derivasi dari harga)
Level 2: Inputs other than marketquotations included within Level1 that are observable for theasset or liability, either directly (eg, prices) or indirectly (for example, derivatives prices)
Tingkat 3: Input untuk aset atau liabilitasyang bukan berdasarkan datapasar yang dapat diobservasi(input yang tidak dapatdiobservasi)
Level 3: Inputs for the asset or liability that are not based on observablemarket data (unobservableinputs)
vi. Pengukuran Biaya Perolehan Diamortisasi vi. Amortized Cost Measurement
Biaya perolehan diamortisasi dari aset danliabilitas keuangan adalah jumlah aset atauliabilitas keuangan yang diukur pada saatpengakuan awal dikurangi pembayaran
pokok, ditambah atau dikurangi denganamortisasi kumulatif dengan menggunakanmetode suku bunga efektif yang dihitungdari selisih antara nilai awal dan nilai jatuhtemponya, dan dikurangi penyisihankerugian penurunan nilai.
The amortized cost of a financial asset or liability is the amount at which the financialasset or liability is measured at initialrecognition, minus principal payments, plus
or minus the cumulative amortization usingthe effective interest rate method,calculated from the difference betweeninitial amount and maturity amount, minusany reduction for impairment.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 221/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/31 Exhibit E/31
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
vii. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan vii. Impairment of Financial Assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian, Grup mengevaluasi apakahterdapat bukti yang obyektif bahwa asetkeuangan atau kelompok aset keuanganmengalami penurunan nilai. Aset keuanganatau kelompok aset keuangan diturunkan
nilainya dan kerugian penurunan nilai telahterjadi hanya jika terdapat bukti yangobyektif mengenai penurunan nilai tersebutsebagai akibat dari satu atau lebih peristiwayang terjadi setelah pengakuan awal asettersebut (peristiwa yang merugikan), danperistiwa yang merugikan tersebutberdampak pada estimasi arus kas masadepan atas aset keuangan atau kelompokaset keuangan yang dapat diestimasi secarahandal.
At each consolidated statement of financial position date, the Group assesses whether there is objective evidence that a financialasset or group of financial assets isimpaired. A financial asset or group of
financial assets is impaired and impairment
losses are incurred only if there is objectiveevidence of impairment as a result of one or more events occurring subsequent to initialrecognition of the asset (loss events), and that loss event has an impact on theestimated future cash flows of the financialasset or group of financial assets that can bereliably estimated.
Grup pertama kali menentukan apakahterdapat bukti obyektif penurunan nilaisecara individual atas aset keuangan yangsignifikan secara individual, dan secaraindividual atau kolektif untuk aset keuanganyang tidak signifikan secara individual.
The Group considers whether thereis objective evidence of impairmentindividually for financial assets that areindividually significant, and individually or collectively for financial assets that are notindividually significant.
Jika Grup menentukan tidak terdapat buktiobyektif mengenai penurunan nilai asetkeuangan yang dinilai secara individual,terlepas aset keuangan tersebut signifikanatau tidak, maka Grup memasukkan asettersebut ke dalam kelompok aset keuanganyang memiliki karakteristik risiko kredityang serupa dan menilai penurunan nilaikelompok tersebut secara kolektif. Asetyang penurunan nilainya dinilai secara
individual, dan untuk itu kerugianpenurunan nilai diakui atau tetap diakui,tidak termasuk dalam penilaian penurunannilai secara kolektif.
If the Group determines that no objectiveevidence of impairment of financial assetsexists individually for an individually-assessed financial assets, regardless of whether the financial asset is significant or not, those financial assets will be assessed collectively in a group of financial assetsthat have similar credit risk characteristics.
Assets that are individually assessed and for impairment or continues to be recognized,
are not included in a collective assessmentof impairment.
Jumlah kerugian penurunan nilai atas asetkeuangan yang penurunan nilainyadievaluasi secara individual diukurberdasarkan selisih antara nilai tercatataset keuangan dengan nilai kini dariestimasi arus kas masa datang yangdidiskontokan menggunakan tingkat sukubunga efektif awal dari aset keuangantersebut. Nilai tercatat aset tersebut
dikurangi melalui akun cadangan kerugianpenurunan nilai dan beban kerugian diakuipada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian.
The impairment loss of a financial assetwhich is assessed individually is measured asthe difference between the carrying value of the financial asset and the present value of estimated future cash flows discounted usingthe effective interest rate at the beginningof the financial assets. The carrying amountof the asset is presented by deducting theallowance for impairment losses and the
impairment loss is recognized in theconsolidated statement of comprehensiveincome.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 222/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/32 Exhibit E/32
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
vii. Penurunan Nilai dari Aset Keuangan(Lanjutan)
vii. Impairment of Financial Assets (Continued)
Arus kas masa datang dari kelompok asetkeuangan yang penurunan nilainyadievaluasi secara kolektif, diestimasiberdasarkan arus kas kontraktual atas aset-aset di dalam kelompok tersebut dan
kerugian historis yang pernah dialami atasaset-aset yang memiliki karakteristik risikokredit yang serupa dengan karakteristikrisiko kredit kelompok tersebut. Kerugianhistoris yang pernah dialami kemudiandisesuaikan berdasarkan data terkini yangdapat diobservasi untuk mencerminkankondisi saat ini yang tidak berpengaruhpada periode terjadinya kerugian historistersebut, dan untuk menghilangkanpengaruh kondisi yang ada pada periodehistoris namun sudah tidak ada lagi padasaat ini.
Future cash flows of a group of financialasset that are collectively evaluated for impairment, are estimated on the basis of historical loss experience for assets withcredit risk characteristics similar to those in
the group. Historical loss experience isadjusted on the basis of current observabledata to reflect the effects of currentconditions that did not affect the period inwhich the historical loss experience is based and to remove the effects of conditions inthe historical period that do not existcurrently.
viii.Penghentian Pengakuan viii.Derecognition
Grup menghentikan pengakuan asetkeuangan pada saat hak kontraktual atasarus kas yang berasal dari aset keuangantersebut kadaluarsa atau Grup mentransferseluruh hak untuk menerima arus kaskontraktual dari aset keuangan dalamtransaksi di mana Grup secara substansialtelah mentransfer seluruh risiko danmanfaat atas kepemilikan aset keuanganyang ditransfer. Setiap hak atau liabilitasatas aset keuangan yang ditransfer yangtimbul atau yang masih dimiliki oleh Grupdiakui sebagai aset atau liabilitas secara
terpisah.
The Group derecognizes financial assetswhen the contractual rights of the cash
flows arising from the financial assets expireor the Group transfers all rights to receivecontractual cash flows of financial assets ina transaction where the Group hastransferred substantially all the risks and rewards of ownership of financial assets.
Any rights or obligations on the transferred financial assets that arise or are still owned by the Group are recognized as assets or liabilities separately.
Grup menghentikan pengakuan liabilitaskeuangan pada saat liabilitas yangditetapkan dalam kontrak dilepaskan,dibatalkan atau kadaluarsa.
The Group derecognizes financial liabilitieswhen the obligation specified in thecontract is released, canceled or expires.
Dalam transaksi di mana Grup secarasubtansial tidak memiliki atau tidakmentransfer seluruh risiko dan manfaatatas kepemilikan aset keuangan, Grupmenghentikan pengakuan aset tersebut jikaGrup tidak lagi memiliki pengendalian atasaset tersebut. Hak dan liabilitas yang timbul
atau yang masih dimiliki dalam transfertersebut diakui secara terpisah sebagai asetatau liabilitas.
In transactions in which the Group neither retains nor transfers substantially all therisks and rewards of ownership of financialassets, the Group derecognizes the assets if they do not retain control over the assets.The rights and obligations retained in thetransfer are recognized separately as assets
and liabilities as appropriate.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 223/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/33 Exhibit E/33
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
viii.Penghentian Pengakuan (Lanjutan) viii.Derecognition (Continued)
Dalam transfer di mana pengendalian atasaset masih dimiliki, Grup tetap mengakuiaset yang ditransfer tersebut sebesarketerlibatan yang berkelanjutan, dimanatingkat keberlanjutan Grup dalam aset yangditransfer adalah sebesar perubahan nilai
aset yang ditransfer.
In transfers in which control over the assetis retained, the Group continues torecognize the assets to the extent of their continuing involvement, determined by theextent to which they are exposed to changesin the value of the transferred assets.
ix. Saling Hapus ix. Offsetting
Aset dan liabilitas keuangan saling hapus(offset) dan nilai bersih dilaporkan dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian jika,dan hanya jika, Grup memiliki hak hukumsaat ini yang dilaksanakan untukmengimbangi jumlah yang diakui dan adaniat untuk menyelesaikan secara bersih,atau untuk merealisasikan aset danmenyelesaikan liabilitas secara bersamaan.
Financial assets and liabilities are offset and the net amount is presented in theconsolidated statement of financial positionif, and only if, the Group has a legal right toset-off the amounts and intends either tosettle on a net basis or realize the asset and settle the liability simultaneously.
x. Instrumen Keuangan Derivatif x. Derivative Financial Instruments
Derivatif adalah suatu instrumen keuanganatau kontrak lain dengan tiga karakteristikberikut ini:
(a) nilainya berubah sebagai akibat dariperubahan variable yang telahditentukan (sering disebut denganvariabel yang mendasari/underlying),antara lain: suku bunga, hargainstrumen keuangan, harga komoditas,nilai tukar mata uang asing, indeksharga atau indeks suku bunga,peringkat kredit atau indeks kredit,
atau variabel lainnya. Untuk variabelnon keuangan, variabel tersebut tidakberkaitan dengan pihak-pihak dalamkontrak;
(b) tidak memerlukan investasi awal netoatau memerlukan investasi awal netodalam jumlah yang lebih kecildibandingkan dengan jumlah yangdiperlukan untuk kontrak serupalainnya yang diharapkan akanmenghasilkan dampak yang serupasebagai akibat perubahan faktor pasar;dan
(c) diselesaikan pada tanggal tertentu dimasa mendatang.
A derivative is a financial instrument or other contract with all three of the
following characteristics:
(a) its value changes in response to thechange in a specified interest rate,
financial instrument price, commodity price, foreign exchange rate, index of prices or rates, credit rating or creditindex, or other variable, provided inthe case of a non-financial variablethat the variable is not specific to a
party to the contract (sometimes called
the 'underlying');
(b) it requires no initial net investment or an initial net investment that is smaller than would be required for other typesof contracts that would be expected tohave a similar response to changes inmarket factors; and
(c) it is settled at a future date.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 224/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/34 Exhibit E/34
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
f. Aset dan Liabilitas Keuangan dan InstrumenEkuitas (Lanjutan)
f. Financial Assets and Liabilities and Equity Instruments (Continued)
x. Instrumen Keuangan Derivatif (Lanjutan) x. Derivative Financial Instruments(Continued)
Perusahaan mengunakan instrumenkeuangan derivatif, seperti kontrak forward mata uang, untuk melindungi nilai risikomata uang asing yang berasal daridenominasi pinjaman dalam dolar AS.
Instrumen keuangan derivatif tersebutdiakui pada nilai wajar pada tanggal dimanakontrak derivatif dibuat dan selanjutnyadinilai pada nilai wajar. Derivatif dicatatsebagai aset keuangan saat nilai wajarpositif dan sebagai liabilitas keuangan saatnilai wajar negatif.
The Company uses derivative financialinstruments, such as forward currency contracts, to hedge its foreign currency risksarising from US dollar (USD)-denominated loans. Such derivative financial instruments
are initially recognized at fair value on thedate on which a derivative contract isentered into and are subsequently remeasured at fair value. Derivatives arecarried as financial assets when the fair value is positive and as financial liabilitieswhen the fair value is negative.
Laba rugi yang berasal dari perubahan nilaiwajar derivatif dicatat langsung ke laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian dalamakun “Laba (rugi) nilai pasar atas kontrakforward”, kecuali untuk porsi efektif lindung nilai arus kas, yang diakui dalampendapatan komprehensif lainnya.
Any gains or losses arising from changes inthe fair value of derivatives are takendirectly to consolidated statement of comprehensive income under “Mark-to-market gain (loss) on forward contracts”account, except for the effective portion of cash flow hedges, which is recognized inother comprehensive income.
Instrumen derivatif diklasifikasikan sebagailancar dan tidak lancar berdasarkanpenilaian fakta dan keadaan tertentu(seperti dasar arus kas kontraktual). KetikaGrup mempunyai derivatif sebagai lindungnilai ekonomi dan tidak diterapkan sebagailindung nilai akuntansi untuk periode diatas12 bulan setelah tanggal pelaporan,derivatif diklasifikasikan sebagai tidaklancar.
Derivative instruments are classified ascurrent or non-current based on anassessment of the facts and circumstances(i.e., the underlying contracted cash flows).When the Group will hold a derivative as aneconomic hedge and does not apply hedgeaccounting for a period beyond 12 monthsafter the reporting date, the derivative isclassified as non-current.
g. Kas dan Setara Kas g. Cash and Cash Equivalents
Kas dan setara kas terdiri dari kas dan banktermasuk semua investasi yang tidak dibatasipenggunaannya yang jatuh tempo dalam waktutiga (3) bulan atau kurang sejak tanggalpenempatannya dan yang tidak dijaminkanserta tidak dibatasi dalam penggunaannya.
Cash and cash equivalents consists of allunrestricted cash on hand and in banks and investments with maturities of three (3) monthsor less from the date of placement and not
pledged as collateral to loans nor restricted inuse.
Kas di bank dan deposito berjangka denganpembatasan penggunaannya dikelompokkansebagai dana yang dibatasi penggunaannya.
Cash in bank and time deposits that arerestricted in use are classified as restricted
funds.
h. Dana yang Dibatasi Penggunaannya h. Restricted Funds
Dana yang dibatasi penggunaannya merupakandana pencairan KPR dari konsumen yang tidakbisa digunakan oleh Perusahaan dan kas di bankyang disajikan sebagai jaminan utang.
Restricted funds represent liquidation of KPR fund from customers that cannot be used by theCompany and cash in banks which are pledged
for loans.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 225/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/35 Exhibit E/35
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
i Piutang i. Receivables
Piutang usaha dan piutang non-usaha padaawalnya diakui sebesar nilai wajar danselanjutnya diukur pada biaya perolehandiamortisasi dengan menggunakan metodebunga efektif, apabila dampak pendiskontoansignifikan, dikurangi provisi atas penurunannilai.
Trade and non-trade receivables are recognized initially at fair value and subsequently measured at amortized cost using the effectiveinterest method, if the impact of discounting issignificant, less any provision for impairment.
Kolektibilitas piutang usaha dan piutang non-usaha ditinjau secara berkala. Piutang yangdiketahui tidak tertagih, dihapuskan dengansecara langsung mengurangi nilai tercatatnya.Akun penyisihan digunakan ketika terdapatbukti yang objektif bahwa Grup tidak dapatmenagih seluruh jumlah piutang sesuai denganpersyaratan awal piutang.
Collectibility of trade and non-trade receivablesis reviewed on an ongoing basis. Receivableswhich are known to be uncollectible are writtenoff by reducing the carrying amount directly. Anallowance account is used when there isobjective evidence that the Group will not beable to collect all amounts due according to theoriginal terms of the receivables.
Jumlah kerugian penurunan nilai diakui padalaporan laba rugi konsolidasian dan disajikandalam “beban penyisihan penurunan nilai”
The amount of the impairment loss isrecognized in consolidated statement of comprehensive income within “Provision forallowance for impairment”
j. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi j. Transactions with Related Parties
Grup mengungkap hubungan, transaksi dansaldo pihak-pihak berelasi, termasukkomitmen, dalam laporan keuangankonsolidasian dan laporan keuangan tersendirientitas induk, dan juga diterapkan terhadaplaporan keuangan secara individual.
Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grupadalah orang atau entitas yang terkait denganentitas menyiapkan laporan keuangannya(dirujuk sebagai “entitas pelapor ”), sebagaiberikut:
(1) Orang atau anggota keluarga terdekat
mempunyai relasi dengan entitas pelaporjika orang tersebut:(a) memiliki pengendalian atau
pengendalian bersama atas entitaspelapor;
(b) memiliki pengaruh signifikan atas entitaspelapor; atau
(c) personil manajemen kunci entitaspelapor atau entitas induk entitaspelapor.
The Group disclose related party relationships,transactions and outstanding balances,including commitments, in the consolidated and separate financial statements of a parent, and also applies to individual financial statements.
Parties considered to be related to the Groupare those persons or entities related to theentity preparing financial statements (referred to as " reporting entity"), as follow:
(1) A person or family member has a
relationship with a reporting entity if that person:(a) has control or joint control over the
reporting entity;
(b) has significant influence over thereporting entity; or
(c) key management personnel of thereporting entity or of the parent of thereporting entity.
(2) Suatu entitas berelasi dengan entitaspelapor jika memenuhi salah satu halberikut:
(a) Entitas dan entitas pelapor adalahanggota dari kelompok usaha yang sama(artinya entitas induk, entitas anak, danentitas anak berikutnya terkait denganentitas lain);
(2) An entity is related to the reporting entity if it meets one of the following:
(a) The entity and the reporting entity aremembers of the same business group(i.e. a parent, subsidiaries, and entitiesassociated with the next subsidiaries of another entity);
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 226/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/36 Exhibit E/36
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
j. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi(Lanjutan)
j. Transactions with Related Parties(Continued)
(2) Suatu entitas berelasi dengan entitaspelapor jika memenuhi salah satu halberikut: (Lanjutan)
(2) An entity is related to the reporting entity if it meets one of the following: (Continued)
(b) satu entitas adalah entitas asosiasi atauventura bersama dari entitas lain (atauentitas asosiasi atau ventura bersamayang merupakan anggota suatu
kelompok usaha, yang mana entitas laintersebut adalah anggotanya;(c) kedua entitas tersebut adalah ventura
bersama dari pihak ketiga yang sama;(d) satu entitas adalah ventura bersama dari
entitas ketiga dan entitas yang lainadalah entitas asosiasi dari entitasketiga;
(b) one entity is an associate or jointventure of the other entity (or anassociate or joint venture of a member of a business group, which the other
entity is a member;
(c) both entities are joint ventures of thesame third party;
(d) one entity is a joint venture of a third entity and the other entity is anassociate of the third entity;
(e) entitas tersebut adalah suatu programimbalan pasca-kerja untuk imbalan kerjadari salah satu entitas pelapor atauentitas yang terkait dengan entitaspelapor. Jika entitas pelapor adalahentitas yang menyelenggarakan programtersebut, maka entitas sponsor jugaberelasi dengan entitas pelapor;
(e) the entity has a post-employmentbenefits plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reportingentity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employersare also related entities to the reportingentity;
(f) entitas yang dikendalikan ataudikendalikan bersama oleh orang yangdiidentifikasikan dalam paragraf 1.
(g) orang yang diidentifikasi dalam sub-paragraf (1) (a) memiliki pengaruhsignifikan atas entitas atau personilmanajemen kunci entitas (atau entitasinduk dari entitas).
(f) entities controlled or jointly controlled by a person identified in paragraph 1.
(g) person identified in subparagraph (1) (a)has significant influence over the entity or the key management personnel of theentity (or the entity's parent entity).
Anggota keluarga dekat merupakan individuanggota keluarga yang diharapkanmempengaruhi, atau dipengaruhi oleh orang,dalam hubungan mereka dengan entitas.
Close family members of an individual are those family members who may be expected toinfluence, or be influenced by, that individualin their dealings with the entity.
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihakberelasi diungkapkan dalam catatan ataslaporan keuangan konsolidasian.
All significant transactions and balances withrelated parties are disclosed in the notes toconsolidated financial statements.
k. Persediaan k. Inventories
Persediaan tanah yang siap dipasarkan, rumahtinggal dan ruko, unit apartemen, sertapersediaan restoran club house dan hotel(makanan, minuman dan lainnya) dinyatakanberdasarkan nilai terendah antara biayaperolehan dan nilai realisasi bersih (the lower of cost or net realizable value).
Biaya persediaan rumah siap dipasarkan, rumahtinggal dan ruko dalam penyelesaian, dan unitapartemen meliputi seluruh beban konstruksibangunan dan harga tanah.
Inventories of land available–for-sale,residential and shophouses under construction,apartment units, houses available-for-sale and inventories at the restaurant of the club houseand hotel (food, beverage and others) arestated at the lower of cost or net realizablevalue.
The cost of completed residential and shophouses, residential and shop houses under construction and apartment units includes allconstruction costs and the cost of land.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 227/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/37 Exhibit E/37
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
k. Persediaan (Lanjutan) k. Inventories (Continued)
Biaya persediaan tanah meliputi biayapembelian, pematangan dan pengembangantanah termasuk beban bunga dan selisih kursatas pinjaman yang diperoleh untuk membiayaiperolehan tanah, pengembangan danpembangunan prasarana sampai tahappenyelesaian. Biaya pengembangan tanah,termasuk tanah yang digunakan sebagai jalandan prasarana atau area yang tidak dijual
lainnya, dialokasikan berdasarkan luas areayang dapat dijual.
Biaya perolehan persediaan restoran club housedan hotel meliputi beban pembelian dan bebanlainnya yang terjadi hingga persediaan beradadalam kondisi yang siap untuk dijual. Biayaperolehan ditentukan dengan metode rata-ratatertimbang (weighted-average method ).
The cost of land includes the acquisition cost,costs of land improvements and developmentincluding interest expense and foreign exchangedifferences on loans used to finance the land acquisition, development and improvement
prior to the completion stage. The cost of land development including the land used for roadsand amenities and other non-saleable areas isallocated based on the saleable area of the
project.
The cost of inventories at the restaurant of the club house and hotel includes theacquisition cost and other costs incurred untilthe inventories are ready for sale. Costis determined using the weighted-averagemethod.
Beban pokok penjulan tanah ditentukanberdasarkan nilai perolehan tanah ditambahpengeluaran-pengeluaran lain untukpengembangan tanah. Beban pokok penjualanrumah tinggal meliputi seluruh bebanpembangunan.
Cost of land under construction is determined based on acquisition cost of the land plus other estimated expenditures for its improvement and development. The cost of residential houseunder construction is determined based onactual cost plus other estimated expenditures tocomplete the work.
Unsur-unsur biaya yang dikapitalisasi ke proyekpengembangan real estat antara lain meliputibiaya pra-perolehan tanah, biaya perolehantanah, dan biaya-biaya lain yang dapatdiatribusikan pada aktivitas pengembangan realestate. Biaya yang tidak jelas hubungannyadengan suatu proyek real estate, seperti biayaumum dan administrasi, diakui sebagai bebanpada saat terjadinya.
The elements of cost, which are capitalized toreal estate development projects, include the
pre-acquisition cost of land, cost of land acquisition, and other costs attributable to thedevelopment activity of real estate. Costs whichare not clearly related to a real estate project,such as general and administrative expenses,are recognized as an expense as they areincurred.
Apabila suatu proyek tertentu diperkirakan
akan rugi, penyisihan akan dibuat untuk jumlahkerugian tersebut
Revisi terhadap estimasi biaya atau pendapatanyang, pada umumnya, dapat diatribusikan padaaktivitas pengembangan real estat dialokasikankepada proyek yang sedang berjalan danproyek masa datang.
If a certain project is estimated to generate a
loss, a provision must be recognized for theamount of the loss.
The revision of estimated costs/revenues, if any, which are generally attributed to the realestate development activities must be allocated to ongoing and future projects.
Biaya perolehan persediaan restoran club housedan hotel meliputi beban pembelian dan bebanlainnya yang terjadi hingga persediaan beradadalam kondisi dan tempat yang siap untukdipakai. Biaya perolehan ditentukan dengan
metode rata-rata tertimbang (weighted-average method ).
The cost of inventories at the restaurant of the club house and hotel includes theacquisition cost and other costs incurred untilthe inventories are ready to be used. Costis determined using the weighted-average
method.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 228/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/38 Exhibit E/38
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
k. Persediaan (Lanjutan) k. Inventories (Continued)
Nilai realisasi bersih (net realizable value)adalah taksiran harga jual dalam kegiatanusaha normal setelah dikurangi dengan taksiranbiaya penyelesaian dan taksiran biaya yangdiperlukan untuk melaksanakan penjualan.Penurunan nilai persediaan ditetapkan untukmengurangi nilai tercatat persediaan ke nilaiwajar persediaan dan diakui sebagai rugi padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasian
periode/tahun yang bersangkutan.
Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business lessestimated cost of completion and the estimated cost necessary to make the sale. The decline invalue of inventories is determined to write-down the carrying amount of the inventories tothe fair value of the inventories and isrecognized as a loss in consolidated statementof comprehensive income for the period/year.
l. Tanah untuk Pengembangan l. Land for Development
Tanah yang sudah dimiliki tetapi belum mulaidikembangkan dinyatakan berdasarkan nilaiterendah antara biaya perolehan dan nilairealisasi bersih (the lower of cost or netrealizable value) dan akan dipindahkan sebagaiakun persediaan pada saat mulai dikembangkandan dibangunnya prasarana.
Land owned for future development is stated atthe lower of cost or net realizable value and itscost will be transferred to the inventory account upon the start of the land developmentand the construction of the facilities thereon.
m. Beban Dibayar di Muka m. Prepaid Expenses
Beban dibayar di muka diamortisasi dandibebankan pada operasi selama masamanfaatnya.
Prepaid expenses are amortized and charged tooperations over the periods benefited.
n. Investasi dan Uang Muka Investasi padaEntitas Asosiasi
n. Investments in and Advances to Associates
Investasi Grup pada entitas asosiasi diukurdengan menggunakan metode ekuitas (equity method ). Entitas asosiasi adalah suatu entitasdimana Grup mempunyai pengaruh signifikan.
Sesuai dengan metode ekuitas, nilai perolehaninvestasi ditambah atau dikurang dengan bagianGrup atas laba rugi bersih, dan penerimaan
dividen sejak tanggal perolehan.
The Group’s investments in associates aremeasured using the equity method. An associateis an entity in which the Group has significantinfluence.
In accordance with the equity method, the costof investment is increased or decreased by theGroup’s share in the net income of associates,
and dividends received since the date of acquisition.
Laba atau rugi yang belum direalisasi sebagaihasil dari transaksi-transaksi antara Grupdengan entitas asosiasi dieliminasi pada jumlahsesuai dengan kepentingan Grup dalam entitasasosiasi.
Unrealized gains or losses resulting fromtransactions between the Group with associatesare eliminated to the extent of the Group’sinterest in associates.
Grup menentukan pada setiap tanggalpelaporan apakah terdapat bukti yang obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi dalamentitas asosiasi mengalami penurunan nilai.Grup menghitung jumlah penurunan nilai
berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkanatas investasi dalam entitas asosiasi dan nilaitercatatnya dan mengakuinya dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian.
The Group at each reporting date determineswhether there is objective evidence indicatingthat the investments in associates are impaired.The Group calculates the amount of impairmentas the difference between the recoverable
amount of the investments in associates and itscarrying value and recognizes the amount in theconsolidated statements of comprehensiveincome.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 229/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/39 Exhibit E/39
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
o. Aset Tetap o. Property, Plant and Equipment
Aset tetap pada awalnya diakui sebesar biayaperolehan yang terdiri atas harga perolehan danbiaya-biaya yang dapat diatribusikan secaralangsung untuk membawa aset ke lokasi dankondisi yang diinginkan dan siap digunakan dannilai kini estimasi seluruh biaya-biayapembongkaran dan pemindahan aset tetapmasa depan yang tidak dapat dihindari.
Property, plant and equipment initially arerecogized at acquisition cost includingacquisition cost and directly attributable coststo bring property, plant and equipment to thedesired location and condition and ready toused and the estimated present value of any
future unavoidable costs of dismantling and removing items.
Setelah pengukuran awal, aset tetap, kecualitanah diakui, sebesar biaya perolehan dikurangiakumulasi penyusutan dan akumulasi penurunannilai.
After initial recognizition, property, plant and equipment, except land, is recognized at costless accumulated depreciation and accumulated impairment losses.
Biaya-biaya setelah perolehan awal diakuisebagai bagian dari nilai tercatat aset tetapatau sebagai aset yang terpisah apabila adakemungkinan manfaat ekonomis sehubungandengan aset tersebut di masa mendatang akanmengalir ke Grup, dan biayanya dapat diukursecara andal. Beban pemeliharaan danperbaikan lainnya dibebankan ke laporan labarugi komprehensif konsolidasian pada saatterjadinya, pemugaran dan penambahan
dikapitalisasi ke akun aset tetap yangbersangkutan.
The costs after initial acquisition arerecognized as part of the carrying value or as aseparate asset if it is probable that futureeconomic benefits associated with the asset will
flow to the Group, and the cost of the asset canbe measured reliably. The cost of repairs and maintenance is charged to the consolidated statement of comprehensive income asincurred, significant renewals and bettermentsthat will prolong the useful lives of the assets,
are capitalized to related assets.
Penyusutan terhadap aset tetap dihitungdengan menggunakan metode garis lurus(straight-line method ), dengan estimasi masamanfaat atas aset tetap adalah sebagai berikut:
Depreciation of property, plant and equipmentis computed using the straight-line method,over the estimated useful lives of the assets as
follows:
Lapangan golf Bangunan dan prasaranaPeralatan golf dan club houseAlat-alat pengangkutanPerabot dan peralatan kantor
Peralatan proyek
Tahun/Years
2010 - 20
554
4
Golf courseBuildings and infrastructures
Golf and club house equipmentsTransportation equipments
Furnitures and office equipments
Project equipments
Nilai residu aset, umur manfaat dan metodepenyusutan dievaluasi setiap akhir tahun dandisesuaikan secara propesktif, jika diperlukan.
The asset residual values, useful lives and depreciation method are reviewed at each year-end and adjusted prospectively, if necessary.
Tanah dinyatakan berdasarkan biaya perolehandan tidak disusutkan. Setiap biaya tertentulainnya sehubungan dengan perolehan atauperpanjangan hak atas tanah ditangguhkan dandiamortisasi selama jangka waktu hak atastanah atau masa manfaat tanah, mana yanglebih pendek.
Land is stated at cost and is not depreciated. Any other certain costs in connection with theacquisition or renewal of land rights aredeferred and amortized over the term of theland rights or the useful lives of the land,whichever is shorter.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 230/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/40 Exhibit E/40
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) . SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
o. Aset Tetap (Lanjutan) o. Property, Plant and Equipment (Continued)
Ketika terdapat indikasi penurunan nilai, nilaitercatat aset segera diturunkan sebesar jumlahyang dapat terpulihkan apabila nilai tercatataset lebih besar daripada estimasi jumlah yangdapat dipulihkan (Catatan 2p).
When an indication of impairment exists, thecarrying amount is written down immediatly toits recoverable amount if the assets carryingamount is greater than its estimated recoverable amount (Note 2p).
Aset tetap dihentikan pengakuannya pada saatdilepaskan atau saat tidak ada manfaatekonomis masa depan yang diharapkan daripenggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugiyang timbul dari penghentian pengakuan aset(dihitung sebagai perbedaan antara jumlahbersih hasil pelepasan dan jumlah tercatat dariaset) dikreditkan atau dibebankan pada laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian.
An item of property, plant and equipment isderecognized upon disposal or when no futureeconomic benefits are expected from its use or disposal. Any gains or loss arising onderecognition of the asset (calculated as thedifference between the net disposal proceedsand the carrying amount of the asset) iscredited or charged to consolidated statementof comprehensive income.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesarbiaya perolehan. Akumulasi biaya perolehanakan dipindahkan ke masing-masing akun “ AsetTetap” yang bersangkutan pada saat aset tetaptersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan.
Constructions-in-progress are stated at cost.The accumulated costs will be reclassified tothe appropriate “Property, plant andequipment” account when the construction iscompleted and the property, plant and equipment is ready for its intended use.
p. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan p. Impairment of Non-financial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grupmenilai apakah terdapat indikasi suatu asetmengalami penurunan nilai. Jika terdapatindikasi tersebut atau pada saat pengujianpenurunan nilai aset (yaitu aset tak berwujuddengan umur manfaat tidak terbatas, aset takberwujud yang belum dapat digunakan, atau
goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasibisnis) diperlukan, maka Grup membuatestimasi formal jumlah terpulihkan asettersebut.
At the end of each reporting period, the Groupassesses whether there is an indication that anasset may be impaired. If any such indicationexists or impairment testing for an asset (i.e.,an intangible asset with an indefinite usefullife, an intangible asset not yet available for use, or goodwill acquired in a businesscombination) is required, the Group makes anestimate of the asset’s recoverable amount.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset
individual adalah jumlah yang lebih tinggiantara nilai wajar aset atau UPK dikurangibiaya untuk menjual dengan nilai pakainya,kecuali aset tersebut tidak menghasilkan aruskas masuk yang sebagian besar independen dariaset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatataset lebih besar daripada nilai terpulihkannya,maka aset tersebut mengalami penurunan nilaidan nilai tercatat aset diturunkan menjadisebesar nilai terpulihkannya. Rugi penurunannilai dari operasi yang dilanjutkan diakui padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasiansebagai “rugi penurunan nilai”.
An individual asset’s recoverable amount is
determined by the higher between the fair value asset or (CGU) fair value less costs to selland its value in use, unless the asset does not
generate cash inflows that are largely independent of those from assets or Group of other assets. Where the carrying amount of anasset exceeds its recoverable amount, the assetis considered impaired and is written-down toits recoverable amount. Impairment losses of continuing operations are recognized in theconsolidated statement of comprehensiveincome as “impairment losses”.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 231/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/41 Exhibit E/41
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
p. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan(Lanjutan)
p. Impairment of Non-financial Assets(Continued)
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kasmasa depan bersih didiskontokan ke nilai kinidengan menggunakan tingkat diskonto sebelumpajak yang menggambarkan penilaian pasarterkini atas nilai waktu dari uang dan risikospesifik dari aset. Jika tidak terdapat transaksitersebut, Grup menggunakan model penilaianyang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset.Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan olehpenilaian berganda atau indikasi nilai wajaryang tersedia.
In assessing the value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate thatreflects current market assessments of the timevalue of money and the risks specific to theasset. If no such transactions can be identified,the Group use an appropriate valuation modelto determine the fair value of the assets. Thesecalculations are corroborated by multiplevaluation or other available fair valueindicators.
Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual, digunakan harga penawaranpasar terakhir, jika tersedia. Kerugianpenurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan,jika ada, diakui pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian sesuai dengankategori beban yang konsisten dengan fungsidari aset yang diturunkan nilainya.
In determining fair value less costs to sell,recent market transactions are taken intoaccount, if available. Impairment losses of continuing operations, if any, are recognized inthe consolidated statement of comprehensiveincome under expense categories that areconsistent with the functions of the impaired assets.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periodepelaporan tahunan apakah terdapat indikasi
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakuidalam periode sebelumnya untuk aset selain
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkintelah menurun. Jika indikasi dimaksudditemukan, maka entitas mengestimasi jumlahterpulihkan aset tersebut. Kerugian penurunannilai yang telah diakui dalam periodesebelumnya untuk aset selain goodwill dibalikhanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsiyang digunakan untuk menentukan jumlahterpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunannilai terakhir diakui. Dalam halini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlahterpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi
sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihijumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat,bersih setelah penyusutan, seandainya tidakada rugi penurunan nilai yang telah diakuiuntuk aset tersebut pada tahun sebelumnya.Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasian.Setelah pembalikan tersebut, penyusutan asettersebut disesuaikan di periode mendatanguntuk mengalokasikan jumlah tercatat asetyang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengandasar yang sistematis selama sisa umurmanfaatnya.
An assessment is made at the end of eachreporting period as to whether there is any
indication that previously recognized impairment losses recognized for an asset other than goodwill may no longer exist or may havedecreased. If such indication exists, the entity estimates the recoverable amount. A previously recognized impairment loss for an asset isreversed only if there has been a change in theassumptions used to determine the asset’srecoverable amount since the last impairmentloss was recognized. If that is the case, thecarrying amount of the asset is increased to itsrecoverable amount. The reversal is limited sothat the carrying amount of the asset does notexceed its recoverable amount, nor exceed the
carrying amount that would have beendetermined, net of depreciation, had noimpairment loss been recognized for the asset in
prior years. Reversal of an impairment loss isrecognized in the consolidated statement of comprehensive income. After such a reversal,the depreciation charge on the said asset isadjusted in future periods to allocate theasset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over itsremaining useful life.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 232/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/42 Exhibit E/42
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (Continued)
q. Biaya Pinjaman q. Borrowing Cost
Biaya pinjaman yang diatribusikan langsungdengan perolehan, konstruksi atau pembuatanaset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagianbiaya perolehan aset tersebut. Sebaliknya,biaya pinjaman lainnya diakui sebagai bebanpada saat terjadi. Biaya pinjaman terdiri daribiaya bunga, biaya lain dan kerugian selisihkurs, sejauh mereka dianggap sebagaipenyesuaian atas biaya bunga yang ditanggungGrup sehubungan dengan pinjaman dana.
Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saataktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkanaset agar dapat digunakan sesuai denganmaksudnya dan pengeluaran untuk asetdan biaya pinjamannya telah terjadi.Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan padasaat selesainya secara substansi seluruhaktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkanaset kualifikasian agar dapat digunakan sesuaidengan maksudnya.
Borrowing costs that are directly attributable tothe acquisition, construction or production of aqualifying asset are capitalized as part of thecost of the related asset. Otherwise, borrowingcosts are recognized as expenses when incurred.Borrowing costs consist of interests, other
financing charges and foreign exchange loss, tothe extent that they are regarded as anadjustment to interest cost, that the Groupincurs in connection with the borrowing of
funds.Capitalization of borrowing costs begin whenrequired activities to prepare the asset for use in accordance with the intention and expenditures for the asset and borrowing costshave occurred. Capitalization of borrowing costsceases when all activities necessary to preparethe qualifying asset for its intended use issubstantially completed.
r. Modal Saham r. Share Capital
Modal saham diukur pada nilai nominal untuk
seluruh saham yang ditempatkan. Pada saatPerusahaan menempatkan lebih dari satu jenissaham, akun terpisah dikelola untuk tiap jenissaham dan jumlah saham yang ditempatkan.
Share capital is measured at par value for all
shares issued. When the Company issues morethan one class of shares, a separate account ismaintained for each class of shares and thenumber of shares issued.
Pada saat saham terjual pada premium, selisihantara penerimaan dan nilai nominaldikreditkan pada akun “Tambahan modaldisetor ” dalam laporan posisi keuangankonsolidasian. Pada saat saham ditempatkandengan kompensasi selain kas, penerimaandiukur dengan nilai wajar kompensasiyang diterima. Apabila saham ditempatkanuntuk menghapus atau melunaskan liabilitasPerusahaan, saham harus diukur baik pada nilai
wajar saham yang ditempatkan atau nilai wajarliabilitas yang dilunasi, mana yang lebih dapatditentukan secara andal.
Biaya lansung yang terjadi sehubungan denganpenerbitan ekuitas, seperti biaya underwriting,akuntansi dan legal, biaya percetakan dan pajakdapat dibebankan pada akun “Tambahan modaldisetor ” dalam laporan posisi keuangankonsolidasian.
When the shares are sold at premium, thedifference between the proceeds and the par value is credited to the “Additional paid-incapital” account in the consolidated statementof financial position. When shares are issued for a consideration other than cash, the proceedsare measured by the fair value of theconsideration received. In case the shares areissued to extinguish or settle the liability of theCompany, the shares shall be measured either at
the fair value of the shares issued or fair valueof the liability settled, whichever is morereliably determinable.
Direct costs incurred related to equity issuance,such as underwriting, accounting and legal fees,
printing costs and taxes are chargeable to the“Additional paid-in capital” account in theconsolidated statement of financial position.
s. Dividen s. Dividends
Dividen diakui pada saat dividen secara legalmenjadi terutang. Dalam dividen terhadappemegang saham ekuitas, dividen menjaditerutang pada saat diumumkan oleh Direksi.Dalam dividen final, dividen menjadi terutangpada saat dividen diumumkan oleh parapemegang saham pada saat Rapat UmumPemegang Saham.
Dividends are recognised when they becomelegally payable. In the case of dividends toequity shareholders, this is when declared by the directors. In the case of final dividends,thisis when approved by the shareholders at theGeneral Meeting of Shareholders.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 233/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/43 Exhibit E/43
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (Continued)
t. Pengakuan Pendapatan dan Beban t. Revenue and Expenses Recognition
Grup mengakui pendapatan dari penjualan realestat dengan metode akrual penuh ( fullaccrual method ). Berdasarkan metode di atas,pendapatan dari penjualan real estat diakuibila seluruh syarat berikut telah terpenuhi:
The Group recognizes revenue from real estateusing the full accrual method. Based on thismethod, the revenue from real estate sales isrecognized if all the following conditions aremet:
(1) Penjualan bangunan rumah, ruko danbangunan sejenis lainnya beserta tanah dimana bangunan tersebut didirikan olehpenjual:
(a) Proses penjualan telah selesai;
(b) Harga jual akan tertagih; yaitu apabilajumlah pembayaran oleh pembeli telahmemadai, yaitu setidaknya telahmencapai 20% dari harga jual yang telahdisepakati dan jumlah tersebut tidakdapat diminta kembali oleh pembeli;
(c) Tagihan penjual tidak akan bersifatsubordinasi dimasa yang akan datangterhadap pinjaman lain yang akandiperoleh pembeli; dan,
(1) For the sale of residential houses, shophouses and other types of buildings, and land where a building will be built by the seller:
(a) A sale is consummated;
(b) Selling price will be collectible; if theamount paid by buyers are sufficient, i.ehas reached at least 20% of the agreed sale price and the amount is notrefundable by the buyers;
(c) The seller’s receivable is not subject to future subordination against other loanswhich will be obtained by the buyer; and
(d) Penjual telah mengalihkan risiko dan
manfaat kepemilikan unit bangunankepada pembeli melalui suatu transaksiyang secara substansi adalah penjualandan penjual tidak lagi berkewajibanatau terlibat secara signifikan denganunit bangunan tersebut.
(d) The seller has transferred to the buyer
the usual risks and rewards of ownershipin a transaction that is in substance asale and does not have a substantialcontinuing involvement with the
property.
(2) Penjualan tanah yang pendirianbangunannya akan dilaksanakan olehpembeli tanpa keterlibatan penjual (retailland sales),
(a) Jumlah pembayaran oleh pembeli telahmencapai 20% dari harga jual yangdisepakati dan jumlah tersebut tidak
dapat diminta kembali oleh pembeli;
(b) Harga jual akan tertagih;
(c) Tagihan penjual tidak subordinasiterhadap pinjaman lain yang akandiperoleh pembeli dimasa yang akandatang;
(d) Proses pengembangan tanah telahselesai sehingga penjual tidakberkewajiban lagi untuk menyelesaikantanah kavling yang dijual, sepertiliabilitas untuk mematangkan kavlingtanah atau liabilitas untuk membangun
fasilitas-fasilitas pokok yang dijanjikanoleh atau yang menjadi liabilitaspenjual, sesuai dengan pengikatan jualbeli atau ketentuan peraturanperundang-undangan;
(2) For the sale of land where a building will bebuilt by the buyer without the involvementof the seller (retail land sales),
(a) Total payments received from the buyer have reached 20% of the agreed sale
price and this amount is not refundable
to the buyer;
(b) Selling price will be collectible;
(c) The seller’s receivable is not subject to future subordination against other loanswhich will be obtained by the buyer;
(d) The process of land development hasbeen completed so that the seller is notobliged to develop the lots sold, such asobligation to construct amenities or obligation to build other facilitiesapplicable to the lots sold as provided in
the agreement between the seller and the buyer or regulated by law;
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 234/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/44 Exhibit E/44
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
t. Pengakuan Pendapatan dan Beban (Lanjutan) t. Revenue and Expenses Recognition(Continued)
(e) Hanya tanah kavling saja yang dijual,tanpa diwajibkan keterlibatan penjualdalam pendirian bangunan diatas tanahkavling tersebut.
(e) The sale consists only of the lots of land,without any involvement of the seller inthe construction of the building on thelots sold.
(3) Perusahaan mengakui penjualan unitapartemen dengan menggunakan metodepersentase penyelesaian ( percentage of
completion method ) apabila semua syaratberikut ini terpenuhi:
(3) Sales of apartment units are recognized using the percentage of completion method if all of the following criteria are met:
(a) Proses konstruksi telah melalui tahapawal, yaitu pondasi bangunan telahselesai dan semua persyaratan untukmemulai bangunan telah terpenuhi;
(b) Jumlah pembayaran oleh pembeli tanahmelebihi 20% dari harga jual yang/telahdisepakati dan jumlah tersebut tidakdapat diminta kembali oleh pembeli;
(c) Jumlah pendapatan dan biaya unitbangunan dapat diestimasi denganhandal.
(a) The construction process has gonethrough the initial stages, that is, thebuilding foundation has been completed and all of the requirements to commenceconstruction have been fulfilled;
(b) Total payments by the buyer of land is atleast 20% of the agreed sales prices and that amount is not refundable to thebuyer;
(c) The amount of the revenue and the costof the building unit can be reliably estimated.
Apabila salah satu atau lebih kriteria tersebuttidak terpenuhi, maka jumlah uang yangditerima dari pembeli akan diakui sebagai“Uang muka dari pelanggan” di dalam laporanposisi keuangan konsolidasian, sampai seluruhkriteria tersebut dipenuhi.
If one or more of the criteria mentioned are not fulfilled, the payment received from the buyer shall be recognized under “Deposits fromcustomers” account in the consolidated statement of financial position until all thecriteria are fulfilled.
Pendapatan hotel dari hunian kamar diakuipada tanggal terhuninya sedangkan pendapatanhotel lainnya diakui pada saat barang atau jasadiserahkan kepada pelanggan.
Hotel room income is recognized based on roomaccupancy while other hotel income arerecognized when the goods are delivered or theservices are rendered to the customers.
Uang pendaftaran keanggotan golf and clubhouse diakui sebagai pendapatan pada saatditerima. Pendapatan sewa dan iurankeanggotan club olahraga diakui sebagaipendapatan sesuai masa sewa ataukaenggotaannya. Pendapatan dari restorandiakui oada saat barang atau jasa diberikan.
The membership registration fees for golf and club house are recognized as income uponreceipt. Rental and membership fees arerecognized as income over the period of rentalor membership. Revenues from restaurantoperations are recognized when the goods aredelivered or when the services have beenrendered.
Pendapatan bunga diakui denganmempertimbangkan hasil efektif aset tersebut.
Interest income is recognized as the interestaccrues, taking into account the effective yield on the asset.
Beban diakui saat terjadinnya(accrual basis). Expenses are recognized when incurred (accrualbasis).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 235/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/45 Exhibit E/45
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
u. Translasi dan Penjabaran Mata Uang Asing u. Foreign Currency Transactions and Translations
Transaksi dalam mata uang asing dicatatberdasarkan kurs yang berlaku pada saatterjadinya transaksi. Pada tanggal laporanposisi keuangan konsolidasian, aset danliabilitas moneter dalam mata uang asingdisesuaikan ke dalam Rupiah untukmencerminkan kurs tengah Bank Indonesia padatanggal tersebut. Jika ada keuntungan ataukerugian akan dikreditkan atau dibebankan
pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian pada periode/tahun berjalan.
Laba rugi kurs yang terjadi dikreditkan ataudibebankan pada operasi periode/tahunberjalan, kecuali rugi kurs yang dikapitalisasi.
Kurs yang digunakan untuk menjabarkan asetdan liabilitas moneter dalam mata uang asingadalah sebagai berikut:
Transactions involving foreign currencies arerecorded at the rates prevailing at the time thetransactions are made. At the consolidated statement of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreigncurrencies are adjusted to Rupiah to reflectBank Indonesia’s middle rate on the said date.
Any resulting gains or losses are credited or charged to the consolidated statement of
comprehensive income for the current period/year.
Foreign exchange gains and losses are credited or charged to operations for the period/year,except for capitalized foreign exchange losses.
The exchange rates used to translate themonetary assets and liabilities denominated in
foreign currencies are as follows:
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Dolar Amerika Serikat (USD)
1/Rupiah 12.440 12.189
United States Dollar (USD)
1/RupiahDolar Singapura (SGD) 1/Rupiah 9.422 9.623 Singapore Dollar (SGD) 1/Rupiah
Pembukuan akun beberapa entitas anakdilakukan di dalam mata uang selain Rupiah.Aset dan liabilitas entitas anak pada tanggallaporan posisi keuangan konsolidasiandijabarkan ke dalam mata uang IDR denganmenggunakan kurs nilai tukar pada tanggallaporan posisi keuangan konsolidasian,sementara laporan laba rugi komprehensif konsolidasian dijabarkan dengan menggunakankurs nilai tukar tahun yang bersangkutan, untuktujuan penyajian laporan keuangan
konsolidasian. Hasil penyesuaian penjabaranditampilkan sebagai bagian ekuitas sebagai“Selisih kurs karena penjabaran laporankeuangan”.
The book of accounts of certain subsidiaries aremaintained in currency other than Rupiah.For presentation purposes of the consolidated
financial statements, assets and liabilities of the subsidiaries at consolidated statements of
financial position date are translated intoRupiah using the exchange rates at consolidated statement of financial position date, whilestatements of revenues and expenses aretranslated at the average rates of exchange for the year. Resulting translation adjustments are
shown as part of equity as “Exchangedifferences on translation of financialstatements”.
v. Pajak Penghasilan v. Income Tax
Pajak Penghasilan Final
Beban pajak kini sehubungan denganpenghasilan yang menjadi subyek pajakpenghasilan final diakui proporsional denganjumlah pendapatan menurut akuntansi yangdiakui pada periode/tahun berjalan. Selisihantara jumlah pajak penghasilan final yang
telah dibayar dengan jumlah yang dibebankansebagai beban pajak penghasilan final padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasiandiakui sebagai pajak dibayar di muka atauutang pajak.
Final Income Tax
Current tax expense related to income subjectto final income tax is recognized in proportionto total income recognized during the current
period/ year for accounting purposes. Thedifferences between the final income tax paid and the amount charged as final income tax
expense in the consolidated statement of comprehensive income is recognized as prepaid tax or tax payable.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 236/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/46 Exhibit E/46
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) . SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
v. Pajak Penghasilan (Lanjutan) v. Income Tax (Continued)
Pajak Penghasilan Tidak Final
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan labakena pajak periode/tahun berjalan yangdihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.
Non-final Income Tax
Current tax expense is determined based on thetaxable income for the period/year computed using prevailing tax rates.
Pajak Tangguhan
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui ataskonsekuensi pajak pada tahun mendatang yangtimbul dari perbedaan jumlah tercatat asetdan liabilitas menurut laporan keuangankonsolidasian dengan dasar pengenaan pajakaset dan liabilitas pada tanggal laporanposisi keuangan konsolidasian. Liabilitas pajaktangguhan diakui untuk semua perbedaantemporer kena pajak dan aset pajak tangguhandiakui untuk perbedaan temporer yangboleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal,sepanjang besar kemungkinan perbedaantemporer yang boleh dikurangkan danakumulasi rugi fiskal tersebut dapatdimanfaatkan untuk mengurangi laba kenapajak pada masa mendatang.
Deferred Tax
Deferred tax assets and liabilities arerecognized for the future tax consequencesattributable to differences between thecarrying amounts of the existing assetsand liabilities in the consolidated financialstatement and their respective tax bases atconsolidated statements of financial positiondate. Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are recognized for deductibletemporary differences and accumulated fiscallosses to the extent that it is probable to beutilized to reduce taxable income in the future.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaahpada setiap tanggal laporan posisi keuangankonsolidasian dan diturunkan apabila laba fiskalmungkin tidak memadai untuk mengkompensasisebagian atau semua aset pajak tangguhan.Aset pajak tangguhan yang belum diakuikewajiban ditelaah pada setiap tanggal laporanposisi keuangan konsolidasian dan diakui sejauhyang telah menjadi kemungkinan bahwa jumlahlaba fiskal pada masa mendatang akanmemungkinkan aktiva pajak tangguhan untukdipulihkan.
Pajak tangguhan dihitung dengan menggunakantarif pajak yang berlaku atau secara substansialtelah berlaku pada tanggal laporan posisikeuangan konsolidasian. Perubahan nilaitercatat aset dan liabilitas pajak tangguhanyang disebabkan oleh perubahan tarif pajak dibebankan pada periode/tahun berjalan,kecuali untuk transaksi-transaksi yangsebelumnya telah langsung dibebankan ataudikreditkan ke ekuitas
Aset dan liabilitas pajak tangguhandisalinghapus apabila Grup memiliki hak legalyang dapat dipaksakan untuk mengsalinghapus
aset dan liabilitas pajak kini.
The carrying amount of deferred tax assets isreviewed at each consolidated statement of
financial position date and reduced to theextent that it is no longer probable thatsufficient taxable profit will be available toallow all or part of the deferred tax asset to beutilized. Unrecognized deferred tax assets arereassessed at each consolidated statement of
financial position date and are recognized tothe extent that it has become probable that
future taxable income will allow the deferred tax asset to be recovered.
Deferred tax is calculated at the tax rates thathave been enacted or substantively enacted atconsolidated statement of financial positiondate. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to achange in tax rates is charged in current
period/year, except to the transactions that previously charged/ credited directly to equity.
Deferred tax assets and liabilities are offsetwhen the Group has a legally enforceable rightto offset current tax assets and liabilities.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 237/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/47 Exhibit E/47
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
v. Pajak Penghasilan (Lanjutan) v. Income Tax (Continued)
Hal-hal perpajakan lainnya
Penyesuaian atas liabilitas pajak dicatat padasaat Surat Ketetapan Pajak diterima atau padasaat keberatan yang diajukan ditetapkan.
Other taxation matters
Amendments to taxation obligations arerecorded when a Tax Assessment Letter isreceived or, if appealed against, when theresults of the appeal are determined.
w. Liabilitas Imbalan Kerja Karyawan w. Employee Benefits Liability
Program Manfaat Pasti Defined Benefit Plan
Grup mengakui liabilitas imbalan kerja yangtidak didanai sesuai dengan Undang-UndangKetenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret2003 (“Undang-Undang”) dan PSAK No. 24(Revisi 2010), “Imbalan Kerja” yang berlaku diIndonesia.
Beban tersebut berdasarkan perhitunganaktuaria independen dengan menggunakanmetode “Projected Unit Credit”. Laba ataukerugian aktuaria diakui sebagai pendapatanatau beban jika akumulasi kerugian laba atauaktuaria melebihi 10% dari nilai liabilitas
sekarang. Laba atau kerugian aktuaria yangmelebihi 10% tersebut diamortisasi selamasisa rata-rata masa kerja karyawan denganmenggunakan metode garis lurus.
The Group recognized an unfunded employeebenefits liability in accordance with Labor Law No. 13/2003 dated 25 March 2003 (the “Law”)and PSAK No. 24 (Revised 2010), “EmployeeBenefits” prevailing in Indonesia.
The provision is estimated based on actuarialcalculations prepared by an independent firm of actuaries using the “Projected Unit of Credit”method. Actuarial gains or losses are recognized as income or expense when the cumulativeactuarial gains or losses exceed 10% of the
defined benefit obligations. The said actuarial gains or losses in excess of the 10% threshold are amortized over the expected averageremaining service years of the employees usingthe straight-line method.
Biaya jasa lalu diakui langsung di dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian, kecualiperubahan program pensiun adalah bersyaratterhadap karyawan dengan sisa masa karyawanterhadap periode waktu yang spesifik (periodevesting). Dalam hal ini, biaya jasa laindiamortisasi dengan menggunakan metode garislurus selama periode vesting.
Past-service costs are recognized immediately in consolidated statement of comprehensiveincome, unless the changes to the pension planare conditional on the employees remaining inservice for a specified period of time (thevesting period). In this case, the past servicecosts are amortized on a straight-line basis over the vesting period.
Keuntungan atau kerugian kurtailmen diakuilangsung di dalam laba rugi ketika terdapatkomitmen untuk melakukan penguranganmaterial sejumlah karyawan yang dicakup olehprogram atau ketika terdapat perubahanpersyaratan program manfaat pasti sepertiunsur material jasa masa depan yang dilakukanoleh karyawan kini yang tidak lagi memenuhipersyaratan bagi manfaat, atau akan memenuhipersyaratan bagi manfaat yang dikurangi. Grupmengakui keuntungan dan kerugianpembayaran program pasti ketika pembayaranterjadi.
Gains or losses on curtailment are recognized immediately in profit or loss when there is acommitment to make a material reduction inthe number of employees covered by a plan or when there is an amendment of a defined benefit plan terms such as that a materialelement of future services to be provided by current employees will no longer qualify for benefits, or will qualify only for reduced benefits. The Group recognizes gains and losseson settlement of a defined plan when thesettlement occurs.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 238/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/48 Exhibit E/48
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
x. Informasi Segmen x. Segment Information
Segmen adalah komponen yang dapatdibedakan dari Grup yang terlibat baik dalammenyediakan produk-produk tertentu (segmenusaha), atau dalam menyediakan produkdalam lingkungan ekonomi tertentu (segmengeografis), yang memiliki risiko dan imbalanyang berbeda dari segmen lainnya.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas
segmen termasuk item-item yang dapatdiatribusikan secara langsung kepada suatusegmen serta hal-hal yang dapat dialokasikandengan dasar yang memadai untuk segmentersebut. Segmen ditentukan sebelum saldodan transaksi antar Grup dieliminasi sebagaibagian dari proses konsolidasian.
A segment is a distinguishable component of theGroup that is engaged either in providingcertain products (business segment), or in
providing products within a particular economicenvironment (geographical segment), which issubject to risks and rewards that are different
from those of other segments.
Segment revenue, expenses, results, assets and
liabilities include items directly attributableto a segment as well as those that canbe allocated on a reasonable basis to thatsegment. Segments are determined beforebalances and transactions between the Groupare eliminated as a part of the consolidation
process.
y. Laba per Saham y. Earnings per Share
Laba per saham dihitung dengan membagi lababersih yang dapat diatribusikan kepada pemilikentitas induk dengan jumlah rata-ratatertimbang saham yang beredar selamaperiode/tahun setelah mempertimbangkan efekpemecahan saham.
Laba per saham dilusi dihitung denganmembagi laba bersih yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk denganjumlah rata-rata tertimbang saham yangberedar selama periode/tahun setelahmempertimbangkan efek pemecahan sahamditambah jumlah saham rata-rata tertimbangyang akan dikeluarkan pada saat obligasikonversi dikonversi menjadi saham biasa.
Basic earnings per share is computed by dividingthe net profit attributable to owners of the
parent by the weighted average number of shares outstanding during the period/year after considering the effect of the stock split.
Diluted earnings per share is calculated by dividing the net income attributableto equity holders of the parent company by the weighted-average number of sharesoutstanding during the period/ year after considering the effect of stock split plus theweighted-average number of shares that would be issued on conversion of convertible bondsinto ordinary shares.
z. Provisi dan Kontinjensi z. Provision and Contingencies
Provisi diakui ketika Grup memiliki kewajibanlegal maupun konstruktif sebagai hasilperistiwa lalu; yaitu kemungkinan besar aruskeluar sumber daya ekonomi diperlukanuntuk menyelesaikan kewajiban; dan suatuestimasi terhadap jumlah dapat dilakukan.Apabila dampak nilai waktu uang adalahmaterial, maka provisi didiskontokan denganmenggunakan tarif sebelum pajak, untukmencerminkan risiko spesifik liabilitas. Ketikapendiskontoan digunakan, kenaikan provisiterkait dengan berlalunya waktu diakui sebagaibeban keuangan.
Provisions are recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) as aresult of past event; it is probable that anoutflow of resources embodying economicbenefits will be required to settle theobligation; and a reliable estimate can be madeof the amount of the obligation. If the effect of the time value of money is material, provisionsare determined by discounting the expected
future cash flows at a pre-tax rate, thatreflects current market assessment of the timevalue of money and where appropriate, therisks specific to the liability. Where disountingis used, the increased due to the passage of
time is recognized as interest expense.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 239/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/49 Exhibit E/49
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANGSIGNIFIKAN (Lanjutan)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES(Continued)
z. Provisi dan Kontinjensi (Lanjutan) z. Provision and Contingencies (Continued)
Kewajiban kontinjensi tidak diakui dalamlaporan keuangan konsolidasian. Kewajibantersebut telah diungkapkan dalam catatanatas laporan keuangan konsolidasian kecualikemungkinan arus keluar sumber daya ekonomisangat kecil.
Aset kontinjensi tidak diakui dalam laporankeuangan konsolidasian tetapi diungkapkandalam catatan atas laporan keuangan
konsolidasian ketika arus masuk manfaatekonomi cukup besar.
Contingent liabilities are not recognized in theconsolidated financial statements. They aredisclosed in the notes to consolidated financialstatements unless the possibility of an outflow of resources embodying economic benefits isremote.
Contingent assets are not recognized in theconsolidated financial statements but aredisclosed in the notes to consolidated financial
statements when an inflow of economicbenefits is probable.
aa. Peristiwa setelah periode pelaporan aa. Events after the reporting period
Peristiwa setelah periode pelaporan yangmemberikan bukti kondisi yang ada pada akhirperiode pelaporan (adjusting events) tercermindalam laporan keuangan konsolidasian.Peristiwa setelah periode pelaporan yang tidakberdampak pada laporan keuangan diungkapkandalam catatan atas laporan keuangankonsolidasian apabila jumlahnya material.
Events after the reporting period that provideevidence of conditions that existed at the end of the reporting period (adjusting events)are reflected in the consolidated financialstatements. Events after the reporting period that are not adjusting events are disclosed inthe notes to consolidated financial statementswhen material.
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasianGrup mengharuskan manajemen untuk membuatpertimbangan, estimasi dan asumsi yangmempengaruhi jumlah yang dilaporkan daripendapatan, beban, aset dan liabilitas, danpengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhirperiode pelaporan. Ketidakpastian mengenaiasumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkanpenyesuaian material terhadap nilai tercatat asetdan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya.
The preparation of the Group’s consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affectthe reported amounts of revenues, expenses, assetsand liabilities, and the disclosure of contingentliabilities at the end of the reporting period.Uncertainty about these assumptions and estimatescould result in outcomes that require a materialadjustment to the carrying amount of the asset and liability affected in future periods.
Pertimbangan
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemendalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grupyang memiliki pengaruh paling signifikan atasjumlah yang diakui dalam laporan keuangankonsolidasian:
Judgments
The following judgments are made by managementin the process of applying the Group’s accounting
policies that have the most significant effects onthe amounts recognized in the consolidated
financial statements:
Penentuan mata uang fungsional Determination of Functional Currency
Berdasarkan substansi ekonomi dari keadaanyang relevan dengan Grup, mata uang fungsionalGrup telah ditetapkan adalah Rupiah Indonesia.Manajemen menetapkan bahwa Rupiah Indonesia
adalah mata uang dari lingkungan ekonomi utamadi mana Grup beroperasi. Ini adalah mata uangutama yang mempengaruhi operasional Grup.
Based on the economic substance of the underlyingcircumstances relevant to the Group, the
functional currency of the Group has beendetermined to be the Indonesian Rupiah.
Management determined that the IndonesianRupiah is the currency of primary economicenvironment in which the Group operates. It is thecurrency that mainly influences the Group’soperations.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 240/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/50 Exhibit E/50
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Pertimbangan (Lanjutan) Judgments (Continued)
Pajak Penghasilan Income Taxes
Pertimbangan signifikan dilakukan dalammenginterpretasikan peraturan pajak yangkompleks mengakibatkan ketidakpastian dalammenentukan provisi atas pajak penghasilan badan.Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yangpenentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalamkegiatan usaha normal.
Significant judgment is involved in interpreting thecomplex tax regulation which lead to theuncertainty in determining the provision for corporate income tax. There are certaintransactions and computation for which theultimate tax determination is uncertain during theordinary course of business.
Penghasilan yang diperoleh Grup dapat dikenakanpajak final dan non-final. Penentuan penghasilanyang dikenakan pajak final dan non-final sertabiaya pengurang pajak sehubungan denganpenghasilan yang dikenakan pajak non-finalmemerlukan pertimbangan dan estimasi.
The revenue of the Group is subject to both finaland non-final income tax. Determining the amountof revenue subject to final and non-final tax aswell as expenses relating to the revenue from non-
final income tax requires judgements and estimates.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utamaestimasi ketidakpastian lain pada tanggalpelaporan yang memiliki risiko signifikan bagipenyesuaian yang material terhadap nilai tercatataset dan liabilitas untuk tahun berikutnyadiungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan
asumsi dan estimasi pada parameter yang tersediapada saat laporan keuangan konsolidasian disusun.Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masadepan mungkin berubah akibat perubahan pasaratau situasi di luar kendali Grup. Perubahantersebut dicerminkan dalam asumsi terkait padasaat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at thereporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carryingamounts of assets and liabilities within the next
financial year are disclosed below. The Group
based its assumptions and estimates on parametersavailable when the consolidated financialstatements were prepared. Existing circumstancesand assumptions about future developments may change due to market changes or circumstancesarising beyond the control of the Group. Suchchanges are reflected in the assumptions when they occur.
Nilai Wajar Instrumen Keuangan Fair Value of Financial Instruments
Grup menentukan nilai wajar dari instrumenkeuangan yang tidak dikutip, menggunakan teknikpenilaian. Teknik tersebut secara signifikan
dipengaruhi oleh asumsi yang digunakan, termasukdiskon tarif dan perkiraan arus kas masa depan.Dalam hal itu, perkiraan nilai wajar yangditurunkan tidak selalu dapat dibuktikan denganperbandingan dengan pasar independen dan, dalambanyak kasus, mungkin tidak mampu disadaridengan segera.
The Group determines the fair value of financialinstruments that are not quoted, using valuationtechniques. Those techniques are significantly
affected by the assumptions used, includingdiscount rates and estimates of future cash flows.In that regard, the derived fair value estimatescannot always be substantiated by comparison withindependent markets and, in many cases, may notbe capable of being realised immediately.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 241/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/51 Exhibit E/51
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Estimates and Assumptions (Continued)
Nilai Wajar Instrumen Keuangan (Lanjutan) Fair Value of Financial Instruments (Continued)
Jumlah nilai wajar aset dan liabilitaskeuangan sebesar Rp 1.556.173.952.066 danRp 4.774.421.015.477 pada tanggal 31 Desember2014 dan Rp 1.263.482.400.756 danRp 4.232.137.171.316 pada tanggal 31 Desember2013. Penjelasan lebih rinci diungkapkan padaCatatan 36.
Total fair value of financial assets and liabilities amounted to Rp 1,556,173,952,066 and Rp 4,774,421,015,477 as of 31 December 2014 and Rp 1,263,482,400,756 and Rp 4,232,137,171,316 asof 31 December 2013. Further details are disclosed in Note 36.
Alokasi Harga Pembelian dalam Kombinasi Bisnis Purchase Price Allocation in BusinessCombination
Grup mengklasifikasikan atau menentukanaset teridentifikasi yang diperoleh dan kewajibandiasumsikan sebagai kebutuhan untuk menerapkanPSAK lainnya. Grup membuat klasifikasiatau golongan berdasarkan pada persyaratankontraktual, kondisi ekonomi, operasi ataukebijakan akuntansi dan kondisi terkait lainnyapada saat tanggal terjadinya akuisisi. Grup jugamengukur aset teridentifikasi yang diperoleh dankewajiban diasumsikan pada nilai wajar saatpada tanggal akuisisi. Metode pembelian jugamengharuskan Grup untuk menggunakan estimasiakuntansi yang luas dan penilaian untukmengalokasikan harga perolehan ke nilai pasarwajar dari aset teridentifikasi, liabilitas danliabilitas kontinjensi pada tanggal akuisisi. Rincianlebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 4.
The Group classified or designated the identifiableassets acquired and liabilities assumed as necessary to apply other PSAKs subsequently. The Groupmade those classifications or designations onthe basis of the contractual terms, economicconditions, its operating or accounting policies and other pertinent conditions as they exist at theacquisition date. The Group also measured theidentifiable assets acquired and the liabilitiesassumed at their acquisition date fair values.Purchase method also requires the Group to useextensive accounting estimates and judgments toallocate the purchase price to the fair marketvalue of the acquiree’s identifiable assets,liabilities and contingent liabilities at acquisitiondate. Further details are disclosed in Note 4.
Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivables
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapatinformasi bahwa pelanggan yang bersangkutantidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya.Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan,berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia,termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktuhubungan dengan pelanggan dan status kredit daripelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihakketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untukmencatat provisi spesifik atas jumlah piutangpelanggan guna mengurangi jumlah piutang yangdiharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisispesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jikatambahan informasi yang diterima mempengaruhijumlah penyisihan untuk piutang usaha.
Nilai tercatat dari piutang usaha Grupsetelah dikurangi cadangan pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sebesar
Rp 434.514.586.000 dan Rp 350.863.107.622.Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalamCatatan 6.
The Group evaluates specific accounts where it hasinformation that certain customers are unable tomeet their financial obligations. In these cases, theGroup uses judgment, based on the best available
facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and the customer’s current credit status based onthird party credit reports and known market
factors, to record specific provisions for customersagainst amounts due to reduce its receivableamounts that the Group expects to collect. Thesespecific provisions are re-evaluated and adjusted asadditional information received affects theamounts of allowance for impairment of tradereceivables.
The carrying amount of the Group’s tradereceivables net of allowance as of 31 December 2014 and 2013 amounted to Rp 434,514,586,000
and Rp 350,863,107,622, respectively. Further details are presented in Note 6.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 242/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/52 Exhibit E/52
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Estimasi dan Asumsi (Lanjutan) Estimates and Assumptions (Continued)
Penyisihan Persediaan Usang Allowance for Inventor y Obsolescence
Grup menetapkan penyisihan persediaan setiap kalinilai realisasi bersih dari persediaan menjadi lebihrendah dari harga perolehan akibat kerusakan,kondisi fisik menurun, keusangan, perubahantingkat harga atau penyebab lainnya. Akunpenyisihan ditinjau untuk mencerminkan penilaianyang akurat dalam catatan keuangan. Nilai tercatatpersediaan Grup pada tanggal 31 Desember
2014 dan 2013 masing-masing sebesarRp 924.431.530.063 dan Rp 1.042.753.160.220.Penjelasan lebih rinci diungkapkan pada Catatan 7.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak adapenyisihan persediaan usang yang diakui padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
The Group provides allowance for inventorieswhenever the net realizable value of theinventories becomes lower than cost due todamage, physical deterioration, obsolescence,changes in price levels or other causes. Theallowance account is reviewed to reflect theaccurate valuation in the financial records. Thecarrying amount of inventories of the Group
as of 31 December 2014 and 2013 amounted to Rp 924,431,530,063 and Rp 1,042,753,160,220,respectively. Further details are disclosed inNote 7.
The management is of the opinion that there areno allowance for inventory obsolescence to berecognized as of 31 December 2014 and 2013.
Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Property, Plant and Equipment
Biaya perolehan aset tetap disusutkan denganmenggunakan metode garis lurus berdasarkantaksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemenmengestimasi masa manfaat ekonomis asettetap antara 4 sampai 20 tahun. Ini adalahumur yang secara umum diharapkan dalamindustri di mana Grup menjalankan bisnisnya.Perubahan tingkat pemakaian dan perkembanganteknologi dapat mempengaruhi masa manfaatekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanyabiaya penyusutan masa depan mungkin direvisi.
Nilai tercatat bersih atas aset tetap Gruppada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013masing-masing sebesar Rp 1.131.195.797.401 danRp 1.142.137.535.535. Penjelasan lebih rincidiungkapkan dalam Catatan 11.
The costs of property, plant and equipment aredepreciated on a straight-line method over their estimated useful lives. Management estimates theuseful lives of these property, plant and equipmentto be within 4 to 20 years. These are common lifeexpectancies applied in the industries where theGroup conducts its businesses. Changes in theexpected level of usage and technologicaldevelopment could impact the economic usefullives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could berevised.
The net carrying amount of the Group’s property, plant and equipment as of 31 December 2014and 2013 amounted to Rp 1,131,195,797,401 and Rp 1,142,137,535,535, respectively. Further detailsare disclosed in Note 11.
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan, selainGoodwill
Impairment of Non-Financial Assets, other thanGoodwill
Grup menilai apakah terdapat indikasi penurunannilai semua aset non-keuangan, selain goodwill,pada setiap tanggal pelaporan. Aset non-keuangandiuji untuk penurunan nilai apabila terdapatkejadian atau perubahan keadaan yangmengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tidakdapat dipulihkan kembali. Hal ini memerlukanestimasi nilai unit penghasil kas. Estimasi nilaimengharuskan Grup untuk membuat perkiraan aruskas masa depan yang diharapkan dari UnitPenghasil Kas dan juga memilih tingkat diskontoyang sesuai untuk menghitung nilai sekarang dari
arus kas tersebut. Apabila terdapat nilai yang tidakbisa diestimasi secara andal, jumlah yang dapatdipulihkan didasarkan pada nilai wajar dikurangibiaya penjualan.
The Group assess whether there are any indicationsof impairment for all non-financial assets, other than goodwill, at each reporting date. Non-
financial assets are tested for impairmentwhenever events or changes in circumstancesindicate that the carrying amount of the asset may not be recoverable. This requires an estimation of the value in use of the cash generating-units.Estimating the value in use requires the Group tomake an estimate of the expected future cash
flows from the Cash-Generating Unit and alsochoose a suitable discount rate in order to
calculate the present value of those cash flows. Incases were the value in use cannot be relaibly estimated, the recoverable amount is based on the
fair value less cost to sell.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 243/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/53 Exhibit E/53
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan, selainGoodwill (Lanjutan)
Impairment of Non-Financial Assets, other thanGoodwill (Continued)
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak adapenurunan nilai aset non-keuangan yang harusdiakui pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
The management is of the opinion that thereshould be no impairment for non-financial assetsthat should be recognized as of 31 December 2014and 2013.
Penurunan Nilai Goodwill Impairment of Goodwill
Grup diwajibkan untuk menguji, berdasarkan basis
tahunan, apakah goodwill mengalami penurunannilai. Jumlah terpulihkan ditentukan berdasarkanpenghitungan nilai pakai. Penggunaan metode inimensyaratkan estimasi arus kas di masa depan danpilihan tingkat suku bunga diskonto di dalammenghitung nilai kini arus kas.
Jumlah Goodwill pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013 sebesar Rp 1.366.834.264.610.Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalamCatatan 12.
The Group is required to test, on an annual basis,
whether goodwill has suffered any impairment.The recoverable amount is determined based onvalue in use calculations. The use of this method requires the estimation of future cash flows and the choice of a discount rate in order to calculatethe present value of the cash flows.
The carrying value of Goodwill as of 31 December 2014 and 2013 amounted toRp 1,366,834,264,610. Further details are disclosed in Note 12.
Imbalan Kerja Employee Benefits
Penentuan liabilitas imbalan kerja Grupbergantung pada pemilihan asumsi yang digunakanoleh aktuaris independen dalam menghitungjumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasukantara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gajitahunan, tingkat pengunduran diri karyawantahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dantingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dariasumsi yang ditetapkan Grup langsung diakui dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasianpadasaat terjadinya. Sementara Grup berkeyakinanbahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai,perbedaan signifikan pada hasil aktual atauperubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkanGrup dapat mempengaruhi secara material
liabilitas atas imbalan kerja dan beban imbalankerja bersih.
The determination of the Group employee benefitsliabilities is dependent on its selection of certainassumptions used by the independent actuaries incalculating such amounts. Those assumptionsinclude discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate,disability rate, retirement age and mortality rate.
Actual results that differ from the Groupassumptions are recognized immediately inconsolidated statement of comprehensive incomeas and when they occur. While the Group believesthat its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Groupactual experiences or significant changes in theGroup assumptions may materially affect its
liability for employee benefits and net employeebenefits expense.
Nilai tercatat atas liabilitas diestimasi imbalankerja Grup pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013 masing-masing sebesar Rp 39.636.936.511 danRp 29.650.628.708. Penjelasan lebih rincidiungkapkan dalam Catatan 18.
The carrying amount of the Group estimated liabilities for employee benefits as of 31 December 2014 and 2013 amounted to Rp 39,636,936,511 and Rp 29,650,628,708, respectively. Further detailsare disclosed in Note 18.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 244/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/54 Exhibit E/54
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI, DAN ASUMSIAKUNTANSI SIGNIFIKAN (Lanjutan)
3. SIGNIFICANT ACCOUNTING JUDGMENTS,ESTIMATES AND ASSUMPTIONS (Continued)
Aset Pajak Tangguhan (Lanjutan) Deferred Tax Assets (Continued)
Aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaantemporer dan rugi fiskal yang belum digunakanapabila besar kemungkinan bahwa jumlah labafiskal akan memadai untuk dikompensasi denganperbedaan temporer dan rugi fiskal yang belumdimanfaatkan. Estimasi manajemen yang signifikandiperlukan untuk menentukan jumlah aset pajaktangguhan yang dapat diakui, berdasarkan waktudan kemungkinan tingkat laba fiskal pada masa
mendatang bersama-sama dengan strategiperencanaan pajak masa depan.
Deferred tax assets are recognized on temporary differences and unused tax losses to the extentthat it is probable that taxable income will beavailable against which the temporary differencesand unused tax losses can be utilized. Significantmanagement estimate is required to determine theamount of deferred tax assets that can berecognized, based upon the likely timing and levelof future taxable income together with future tax
planning strategies.
Nilai tercatat aset pajak tangguhan diakui padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 masing-masingsebesar Rp 462.652.373 dan Rp 329.030.865.Penjelasan lebih rinci diungkapkan padaCatatan 17e.
The carrying value of recognized deferred tax assets as of 31 December 2014 and 2013amounted to Rp 462,652,373 and Rp 329,030,865,respectively. Further details are disclosed inNote 17e.
4. KOMBINASI BISNIS . BUSINESS COMBINATION
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) danPT Mitra Sindo Makmur (MSM)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) and PT Mitra Sindo Makmur (MSM)
Berdasarkan akta Notaris Mala Mukti S.H., No. 4tanggal 12 April 2005, Perusahaan melakukanpenyertaan saham di PT Mitra Sindo Sukses(MSS) dengan jumlah persentase kepemilikansebesar 49%, dan telah mendapatkan persetujuandari Menteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia melalui Surat KeputusanNo. C-15966.HT.01.01.Th.2005 tanggal 9 Juni 2005.
Based on Notarial deed No. 4 of Notary Mala MuktiS.H., dated 12 April 2005, the Company invested inshares of PT Mitra Sindo Sukses (MSS) with
percentage of ownership of 49%, and which hasreceived approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in hisDecision Letter No. C-15966.HT.01.01.Th.2005dated 9 June 2005.
Berdasarkan akta Notaris Mala Mukti S.H., No. 3tanggal 12 April 2005, Perusahaan melakukanpenyertaan saham di PT Mitra Sindo Makmur (MSM)dengan jumlah persentase kepemilikan sebesar49%, dan telah mendapatkan persetujuandari Menteri Hukum dan Hak Asasi ManusiaRepublik Indonesia melalui Surat KeputusanNo. C-28539.HT.01.01.Th.2005 tanggal 17 Oktober2005.
Based on Notarial deed No. 3 of Mala Mukti S.H.,dated 12 April 2005, the Company invested inshares of PT Mitra Sindo Makmur (MSM) with
percentage of ownership of 49%, and which hasreceived approval from the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in hisDecision Letter No. C-28539.HT.01.01.Th.2005dated 17 October 2005.
Berdasarkan perjanjian jual beli saham tanggal24 Juli 2013, Perusahaan membeli 3.610.290saham MSS dari Le-Vision Pte. Ltd., pihak ketiga,dan 1.224.000 saham MSM dari Castlehigh Pte.Ltd., pihak ketiga, atau mewakili 51,00% atasjumlah saham MSS dan MSM yang beredar.
MSS dan MSM adalah perusahaan yang didirikan diIndonesia dan terlibat dalam bisnis real estat. MSS
dan MSM sedang mengembangkan sebuah proyektownship “ Jakarta Garden City ” di daerah Cakung,Jakarta Timur.
Based on the conditional share sale agreementdated 24 July 2013, the Company purchased 3,610,290 shares of MSS from Le-Vision Pte. Ltd., athird party, and 1,224,000 shares of MSM fromCastlehigh Pte. Ltd., a third party, representing51.00% of the total outstanding shares of MSS and MSM.
MSS and MSM are companies incorporated inIndonesia and engaged in real estate business. MSS
and MSM are developing a township project“Jakarta Garden City” in Cakung area, East
Jakarta.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 245/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/55 Exhibit E/55
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. KOMBINASI BISNIS (Lanjutan) 4. BUSINESS COMBINATION (Continued)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) danPT Mitra Sindo Makmur (MSM) (Lanjutan)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) and PT Mitra Sindo Makmur (MSM) (Continued)
Atas transaksi pembelian saham beredar MSS danMSM dari pemegang saham lama, seperti yangdisebutkan sebelumnya, Perusahaan memperolehpengendalian atas MSS dan MSM sehinggakepemilikan Perusahan menjadi 100%.
From the above purchase transaction of outstanding shares of MSS and MSM from the
previous shareholders, as previously stated above,the Company obtained control of MSS and MSMsuch that the Company’s ownership became 100%.
Tabel berikut menunjukkan nilai buku dan nilaiwajar atas aset teridentifikasi dan liabilitas padaMSS dan MSM yang diambil alih pada tanggal
akuisisi:
The following table shows the book value and fair value of the identifiable assets and liabilities of MSS and MSM acquired at acquisition date:
Pos-pos Laporan Posisi KeuanganNilai Buku/Book Value
Nilai Wajar/Fair Value
Statement of FinancialPosition Accounts
A s e t AssetsKas dan setara kas 203.998.202.439 203.998.202.439 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 25.550.000.000 25.550.000.000 Short-term investmentsPiutang usaha 697.779.151 697.779.151 Trade receivablesPiutang lain-lain 32.689.234.332 32.689.234.332 Other receivablesPersediaan 281.580.237.042 620.531.648.284 InventoriesPajak dibayar di muka 24.139.812.899 24.139.812.899 Prepaid taxesDana yang dibatasi penggunaannya 97.778.422.122 97.778.422.122 Restricted fundsTanah untuk pengembangan 599.359.807.363 1.942.220.980.904 Land for developmentAset tetap 82.659.521.069 580.262.188.476 Property, plant and equipmentUang muka pembelian tanah 178.127.448.473 178.127.448.473 Advances for purchase of land
Aset lainnya 946.243.576 946.243.576 Other assets
Total Aset 1.527.526.708.466 3.706.941.960.656 Total Assets
Utang usaha 34.191.058.207 34.191.058.207 Trade payablesUtang lain-lain 34.847.169.618 34.847.169.618 Other payablesUtang pajak 2.466.194.109 2.466.194.109 Taxes payableUang muka pelanggan 365.972.666.231 365.972.666.231 Deposit from customersBeban yang masih harus dibayar 43.983.404.346 43.983.404.346 Accrued expensesUang muka diterima 44.136.428.887 44.136.428.887 Advances received Liabilitas diestimasi imbalan kerja
karyawan 1.702.510.505 1.702.510.505Estimated liability for employee
benefitsLiabilitas pajak tangguhan - 87.721.328.220 Deferred tax liabilities
Total Liabilitas 527.299.431.903 615.020.760.123 Total Liabilities
Transaksi di atas menghasilkan goodwill sebesarRp 1.364.747.447.979 yang disajikan dalam akun“Goodwill” dalam laporan posisi keuangankonsolidasian.
The above transactions resulted to a goodwillamounting to Rp 1,364,747,447,979 which wasrecorded under “Goodwill” account in theconsolidated statements of financial position.
Imbalan yang dialihkan 2.272.901.010.741 Consideration transferred Nilai wajar dari kepentingan ekuitas yang
sebelumnya dimiliki oleh pihakpengakuisisi 2.183.767.637.771
Fair value of the acquirer’s previously held equity interest
Biaya perolehan 4.456.668.648.512 Acquistion costNilai wajar total aset bersih ( 3.091.921.200.533) Fair value of net assets
Goodwill (Catatan 12) 1.364.747.447.979 Goodwill (Note 12)
Goodwill terdiri atas nilai atas sinergi yangdiharapkan yang timbul dari akuisisi.
The goodwill comprises the value of expected synergies arising from the acquisition.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 246/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/56 Exhibit E/56
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
4. KOMBINASI BISNIS (Lanjutan) . BUSINESS COMBINATION (Continued)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) danPT Mitra Sindo Makmur (MSM) (Lanjutan)
PT Mitra Sindo Sukses (MSS) and PT Mitra Sindo Makmur (MSM) (Continued)
Transaksi di atas menghasilkan sebuah keuntungandari kepemilikan saham yang dimiliki sebelumnyasebesar Rp 1.742.425.014.861 yang dicatat padaakun “Laba dari kepemilikan saham sebelumnya”pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasianuntuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2013.
The above transactions also resulted to a gain on previously held equity interest amounting toRp 1,742,425,014,861 which was recorded in “Gainon previously held equity interest” account in theconsolidated statements of comprehensive income
for the year ended 31 December 2013.
Nilai wajar dari kepentingan ekuitas yangsebelumnya dimiliki oleh pihak
pengakuisisi 2.183.767.637.771
Fair value of the acquirer’s previously
held equity interestNilai tercatat investasi pada tanggalakuisisi ( 498.859.541.224)
Carrying value of investment as oacquisition date
Pendapatan ditangguhkan dari penjualanantar perusahaan 57.516.918.314 Deferred income from intercompany sales
Laba dari kepentingan ekuitas yangsebelumnya dimiliki 1.742.425.014.861 Gain on previously held equity interest
Arus kas masuk bersih pada saat akuisisi adalahsebagai berikut:
The cash outflows related to the acquisition is as follows:
Arus kas keluar yang timbul dari akuisisiMSS dan MSM 2.272.901.010.741
Cash outflows arising from acquisitionof MSS and MSM
Kas dan setara kas MSS dan MSM ( 203.998.202.439 ) Cash and cash equivalents of MSS and MSM
Arus kas keluar neto dari akuisisi MSSdan MSM 2.068.902.808.302
Net cash outflows from acquisitionof MSS and MSM
Dari tanggal akuisisi, MSS dan MSM telahmemberikan kontribusi Rp 27.698.098.344 daripendapatan dan dengan laba konsolidasiansebelum pajak penghasilan Perusahaansebesar Rp 11.272.622.047 untuk tahun yangberakhir pada 31 Desember 2013. Jikakombinasinya telah terjadi awal tahun,pendapatan konsolidasian dari operasi akanmenjadi sebesar Rp 2.173.888.611.043 dan lababersih konsolidasian akan menjadi sebesarRp 2.542.204.061.115 untuk tahun yang berakhirpada 31 Desember 2013.
From the date of acquisition, MSS and MSM had contributed Rp 27,698,098,344 of revenue and Rp 11,272,622,047 to the consolidated incomebefore income tax of the Company for the year ended 31 December 2013. If the combination had taken place at the beginning of the year,consolidated revenue from continuing operationwould have been Rp 2,173,888,611,043 and consolidated net income would have beenRp 2,542,204,061,115 for the year ended 31 December 2013.
Perusahaan memperoleh sisa uang muka untukinvestasi dari Le-Vision Pte. Ltd. danCastlehigh Pte. Ltd. untuk MSS dan MSM sebesarRp 1.500.528 dan Rp 21.457.488.731. Uang mukainvestasi telah dieliminasi untuk mencerminkanlaporan posisi keuangan konsolidasian Grup sebagaisatu kesatuan usaha.
The Company acquired the remaining advances for investment of Le-Vision Pte. Ltd. and CastlehighPte. Ltd. to MSS and MSM amounting toRp 1,500,528 and Rp 21,457,488,731, respectively.
Advances for investments were eliminated toreflect the consolidated statement of financial
position of the Group as one business entity.
Perusahaan mencatat investasi pada entitasasosiasi sampai dengan 30 November 2013 denganmetode ekuitas. Laba bersih atas entitas asosiasi
sebesar Rp 44.353.619.506 untuk tahun yangberakhir pada 31 Desember 2013.
The Company accounted for the investment inassociate until 30 November 2013 under equity method. Equity in net income of associate
amounted to Rp 44,353,619,506 for the year ended 31 December 2013.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 247/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/57 Exhibit E/57
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
K a s 1.045.202.656 14.183.279.196 Cash on hand
B a n k Cash in banksDalam Rupiah In Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 99.866.349.176 107.115.631.925 PT Bank Central Asia TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 72.469.617.985 16.332.119.555 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 51.864.317.665 18.976.379.912PT Bank Negara Indonesia
(Persero) TbkStandard Chartered Bank 43.664.429.702 11.799.988.000 Standard Chartered BankPT Bank Tabungan Negara
(Persero)Tbk 18.818.350.225 15.441.754.476PT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk
PT Bank InternasionalIndonesia Tbk 10.344.106.524 306.789.334 PT Bank InternasionalIndonesia TbkPT Bank OCBC NISP Tbk 7.916.544.713 4.304.906.030 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 6.716.776.601 3.937.434.543PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) TbkPT Bank Artha Graha
Internasional Tbk 5.304.123.580 2.943.824.598PT Bank Artha Graha
Internasional TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.861.544.363 9.930.247.360 PT Bank Mandiri(Persero) TbkPT Bank UOB Indonesia 4.826.615.736 18.692.987.378 PT Bank UOB IndonesiaPT Bank ICBC Indonesia Tbk 4.466.254.218 5.146.330.954 PT Bank ICBC Indonesia TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk 3.398.255.686 496.188.045 PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank Permata Tbk 3.047.005.223 2.605.617.798 PT Bank Permata TbkPT Bank Sinarmas Tbk 3.035.175.974 18.267.473.779 PT Bank Sinarmas TbkPT Bank DKI 735.330.611 730.969.032 PT Bank DKIPT Bank Nationalnobu Tbk 376.924.273 374.220.603 PT Bank Nationalnobu TbkPT Bank QNB Kesawan 274.385.384 408.473 PT Bank QNB Kesawan
PT Bank Mega Tbk 224.075.476 222.283.678 PT Bank Mega TbkPT Bank Bukopin Tbk 103.330.662 98.035.045 PT Bank Bukopin TbkPT Bank Muamalat Indonesia Tbk 62.501.373 866.386.118 PT Bank Muamalat Indonesia TbkLain-lain (masing-masing
di bawah Rp 100 juta) 173.679.177 186.431.023Others (each below
Rp 100 million)
Dalam Dolar Singapura In Singapore Dollar PT Bank UOB Indonesia 3.615.102.265 3.754.437.680 PT Bank UOB IndonesiaPT Bank Central Asia Tbk 7.494.174 8.719.974 PT Bank Central Asia Tbk
Dalam Dolar AS In US Dollar PT Bank ICBC Indonesia Tbk 7.715.600.970 6.094.500 PT Bank ICBC Indonesia TbkStandard Chartered Bank 6.605.226.690 26.509.561.370 Standard Chartered BankPT Bank UOB Indonesia 1.059.516.732 1.034.018.954 PT Bank UOB IndonesiaPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 954.667.954 936.162.250 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Internasional
Indonesia Tbk 248.749.369 315.793.006
PT Bank Internasional
Indonesia TbkPT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 106.089.813 -
PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk
The Bank of New York Mellon 56.649.770 12.673.391 The Bank of New York MellonPT Bank QNB Kesawan 11.834.250 - PT Bank QNB KesawanPT Bank OCBC NISP Tbk 11.149.474 11.756.435 PT Bank OCBC NISP Tbk
Sub-total 362.941.775.788 271.365.625.219 Sub-total
Deposito Berjangka Time depositsDalam Rupiah In Rupiah
PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk 216.500.000.000 -
PT Bank Negara Indonesia(Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 1.500.000.000 4.897.860.138 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank OCBC NISP Tbk 519.897.260 1.037.837.907 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Permata Tbk - 170.000.000.000 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Tabungan Negara(Persero) Tbk - 50.000.000.000 PT Bank Tabungan Negara(Persero)TbkPT Bank UOB Indonesia - 400.000.000 PT Bank UOB Indonesia
Sub-total 218.519.897.260 226.335.698.045 Sub-total
T o t a l 582.506.875.704 511.884.602.460 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 248/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/58 Exhibit E/58
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
5. KAS DAN SETARA KAS (Lanjutan) 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS (Continued)
Tingkat suku bunga deposito berjangka berkisarantara 6,85% dan 10,50% per tahun untuk tahunyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan7,00% dan 9,50% per tahun untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2013.
Interest rate of time deposits ranging from 6.85% and 10.50% per annum for the year ended 31 December 2014 and 7.00% and 9.50% per annum
for the year ended 31 December 2013.
Pendapatan bunga yang diperoleh dari kas dansetara kas, investasi jangka pendek dan dana yangdibatasi penggunaannya masing-masing sebesarRp 13.850.534.467 dan Rp 19.690.099.237 untuktahun yang berakhir pada 31 Desember 2014 dan2013.
Interest income earned from cash and cash equivalents, short-term investmentsand restricted funds amounted toRp 13,850,534,467 and Rp 19,690,099,237 for theyear ended 31 December 2014 and 2013,respectively.
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Pihak ketiga Third partiesPenjualan tanah 414.436.796.173 321.192.367.956 Sales of land Penjualan rumah tinggal 23.717.556.675 25.797.775.630 Sales of residential housesPenjualan unit apartemen 8.313.633.956 13.099.471.119 Sales of apartment unitsLain-lain 9.898.693.436 5.720.907.906 Others
Sub-total 456.366.680.240 365.810.522.611 Sub-total
Dikurangi cadangan kerugianpenurunan nilai ( 21.852.094.240 ) ( 14.947.414.989)
Less allowance for impairmentloss
B e r s i h 434.514.586.000 350.863.107.622 N e t
Rincian umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The details of the ages of trade receivables are as follows:
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Belum jatuh tempo 386.793.862.897 248.042.999.983 Not yet dueJatuh tempo: Overdue:
1 – 30 hari 21.875.264.670 16.371.707.474 1 – 30 days31 – 60 hari 3.082.533.233 8.942.809.045 31 – 60 days61 – 90 hari 2.329.552.561 15.201.614.917 61 – 90 daysLebih dari 90 hari 20.433.372.639 62.303.976.203 More than 90 days
Lewat jatuh tempo dan mengalami
penurunan nilai 21.852.094.240 14.947.414.989 Past due and impaired
T o t a l 456.366.680.240 365.810.522.611 T o t a l
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai adalahsebagai berikut:
The movements in the allowance for impairmentloss are as follows:
2 0 1 4 2 0 1 3
Saldo awal 14.947.414.989 14.312.038.674 Beginning balancePerubahan selama tahun berjalan: Changes in the current year:
Akuisisi MSS dan MSM - 645.168.226 Acquisition of MSS and MSMKerugian penurunan nilai tahun
berjalan (Catatan 29b) 8.274.657.566 2.291.676.966Impairment loss during the year
(Note 29b)Pencadangan yang dibalikkan
(Catatan 29a) ( 1.284.741.250) ( 2.301.468.877) Reversal of allowance (Note 29a)Penghapusan cadangan ( 85.237.065) - Write-off of allowance
T o t a l 21.852.094.240 14.947.414.989 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 249/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/59 Exhibit E/59
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
6. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (Continued)
Berdasarkan hasil penilaian manajemen untukmenentukan piutang usaha mana yang mengalamipenurunan pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013, yang mana dibuat secara individu atausecara kolektif, manajemen berpendapat bahwapenyisihan cadangan kerugian tersebut cukupuntuk menutupi kemungkinan kerugian dari tidaktertagihnya piutang usaha tersebut.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, seluruhpiutang usaha didenominasikan dalam RupiahIndonesia.
Based on management’s evaluation in determiningwhether the balance of trade receivablesare impaired as of 31 December 2014 and 2013,whether made individually or collectively,management believes that the allowance for impairment losses is sufficient to cover possiblelosses from uncollectible trade receivables.
As of 31 December 2014 and 2013, all tradereceivables are denominated in Indonesian Rupiah.
. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Tanah siap dipasarkan 738.432.437.283 645.298.950.636 Land available-for-saleRumah tinggal dan ruko
dalam penyelesaian 152.364.673.352 347.024.823.592Residential and shophouses
under constructionUnit apartemen 19.494.875.662 26.991.541.948 Apartment unitsMakanan, minuman dan lainnya 7.776.402.654 4.636.714.044 Food, beverage and othersRumah siap dipasarkan 6.363.141.112 18.801.130.000 Houses available-for-sale
T o t a l 924.431.530.063 1.042.753.160.220 T o t a l
Mutasi persediaan adalah sebagai berikut: The movement in inventories is as follows:
2 0 1 4 2 0 1 3
Persediaan awal 1.042.753.160.220 438.397.558.308 Beginning inventory Akuisisi MSS dan MSM - 620.531.648.284 Acquisition MSS and MSMPenambahan tahun berjalan 1.045.009.306.424 427.933.765.187 Additions during the year
Persediaan tersedia untuk dijual 2.087.762.466.644 1.486.862.971.779 Inventories available-for-saleBeban pokok penjualan ( 1.163.330.936.581 ) ( 444.109.811.559 ) Cost of good sold
T o t a l 924.431.530.063 1.042.753.160.220 T o t a l
Luas tanah siap dipasarkan masing-masing seluas504.647 m² dan 435.319 m² pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 telah dilengkapisertifikat HGB atas nama Grup.
Land available for sale covering an area of 504,647 m² and 435,319 m² as of 31 December 2014and 2013, respectively, already have HGBcertificates under name of the Group.
Persediaan tanah siap dipasarkan dengan luas
559.555 m² telah digunakan sebagai jaminan ataspinjaman yang diperoleh dari PT Bank Artha GrahaInternasional Tbk, PT Bank Tabungan Negara(Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk, PT Bank ICBC Indonesia Tbk dan PT BankSinarmas Tbk pada tanggal 31 Desember 2013(Catatan 13 dan 20).
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, jumlahnilai kontrak pembangunan rumah tinggal dan rukomasing-masing sebesar Rp 154.895.469.227 danRp 80.079.205.089 dengan persentase jumlahtercatat rumah tinggal dan ruko dalampenyelesaian terhadap kontrak masing masingsebesar antara 30%-100% dan 50%-100%. Proyek
rumah tinggal dan ruko tersebut diperkirakan akanselesai pada tahun 2015. Grup tidak menghadapihambatan yang signifikan dalam penyelesaianrumah tinggal dan ruko dalam penyelesaiantersebut.
Inventories of land available-for-sale with an area
of 559,555 m² are used as collateral for the loansobtained from PT Bank Artha Graha InternasionalTbk, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk,PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT BankICBC Indonesia Tbk and PT Bank Sinarmas Tbk as of 31 December 2013 (Notes 13 and 20).
As of 31 December 2014 and 2013, totalconstruction contracts for residential houses and shophouses amounted to Rp 154,895,469,227 and Rp 80,079,205,089, respectively, with percentagecompletion of residential houses and shophouses at30%-100% and 50%-100%, respectively, of totalcontract amount. Residential house and shophouse
projects are expected to be completed in 2015. TheGroup does not face significant barriers in thecompletion of residential houses and shophousesunder contruction.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 250/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/60 Exhibit E/60
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. PERSEDIAAN (Lanjutan) 7. INVENTORIES (Continued)
Persediaan belum terjual diasuransikanpada PT Zurich Insurance Indonesia sebesarUSD 22.378.000 pada tanggal 31 Desember 2014dan pada PT Chartis Insurance Indonesiadan pada PT Zurich Insurance Indonesiamasing-masing sebesar Rp 165.915.830.411dan USD 22.738.000 pada tanggal 31 Desember2013. Manajemen berpendapat bahwa nilaipertanggungan tersebut cukup untuk menutupkemungkinan kerugian atas risiko tersebut.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, tidakterdapat penghapusan persediaan rusak atauusang.
Unsold inventories insured with PT Zurich InsuranceIndonesia amounted to USD 22,378,000 as of 31 December 2014 and with PT Chartis InsuranceIndonesia and with PT Zurich InsuranceIndonesia amounted to Rp 165,915,830,411 and USD 22,738,000, respectively, as of 31 December 2013. Management believes that the insurancecoverage is adequate to cover possible lossesarising from such risks.
As of 31 December 2014 and 2013, there was nowrite-off of damaged or obsolete inventory.
8. DANA YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 8. RESTRICTED FUNDS
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Dalam Dolar AS In US Dollar The Bank of New York Mellon 155.153.066.189 100.560.394.425 The Bank of New York Mellon
Dalam Rupiah In RupiahPT Bank Permata Tbk 62.892.964.114 64.595.979.926 PT Bank Permata TbkPT Bank CIMB Niaga Tbk 39.348.827.272 32.037.030.856 PT Bank CIMB Niaga TbkPT Bank Pan Indonesia Tbk 24.408.571.273 20.908.638.274 PT Bank Pan Indonesia Tbk
PT Bank UOB Indonesia 21.870.276.218 24.649.790.157 PT Bank UOB IndonesiaPT Bank Danamon Indonesia Tbk 18.678.814.719 18.606.638.976 PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank Internasional Indonesia Tbk 14.688.031.573 16.521.782.363 PT Bank Internasional Indonesia TbkPT Bank OCBC NISP Tbk 14.523.782.878 16.224.026.720 PT Bank OCBC NISP TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 10.259.394.591 9.049.430.168 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk 10.168.214.905 5.781.549.059PT Bank Negara Indonesia
(Persero) TbkPT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk 7.929.953.756 5.044.611.927PT Bank Tabungan Negara
(Persero) TbkPT Bank Modern Tbk (Dibekukan) 5.310.288.690 5.310.288.690 PT Bank Modern Tbk (Suspended)PT Bank Artha Graha
International Tbk 2.237.296.796 -PT Bank Artha Graha
International TbkPT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 1.460.017.600 730.008.800PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) TbkPT Bank Mega Tbk 696.400.000 561.500.000 PT Bank Mega TbkPT Bank BNI Syariah 604.702.399 603.455.984 PT Bank BNI Syariah
PT Bank ICBC Indonesia Tbk 467.208.000 - PT Bank ICBC Indonesia TbkPT Bank DKI 329.095.000 369.095.000 PT Bank DKI
T o t a l 391.026.905.973 321.554.221.325 T o t a lDikurangi cadangan kerugian
penurunan nilai ( 5.310.288.690) ( 5.310.288.690) Less allowance for impairment loss
B e r s i h 385.716.617.283 316.243.932.635 N e t
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 251/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/61 Exhibit E/61
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
. DANA YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA(Lanjutan)
8. RESTRICTED FUNDS (Continued)
Perusahaan membentuk Interest Reserve Accountdi Singapura pada The Bank of New York Mellon,cabang Singapura. Dana yang disimpan dalamrekening tersebut harus disimpan dalam bentukUSD dan Perusahaan setiap saat harusmempertahankan jumlah yang sama dengan salahsatu pembayaran bunga setengah tahunan padaakun tesebut sehubungan dengan Guaranteed Senior Notes due 2016 dan Guaranteed Senior Notes due 2019 (“Guaranteed Senior Notes”) yangberedar. Dana yang tersisa dalam simpanan akunbank ini, pada saat jatuh tempo dari Guaranteed
Senior Notes akan digunakan untuk pembayaranbunga dari Guaranteed Senior Notes, dan sisa saldoakan digunakan untuk pembayaran premi dantambahan nilai, jika ada, atas Guaranteed Senior Notes (Catatan 19).
The Company established an Interest Reserve Account in Singapore with The Bank of New YorkMellon, Singapore Branch. Funds deposited in theInterest Reserve Account should be maintained inUSD and the Company shall at all times maintain anamount equal to one semiannual interest paymentin the Interest Reserve Account with respect to theoutstanding Guaranteed Senior Notes due 2016 and Guaranteed Senior Notes due 2019 (“Guaranteed Senior Notes”). Funds remaining on deposit in theInterest Reserve Account on the maturity date of the Guaranteed Senior Notes will be applied to the
payment of interest on the Guaranteed Senior Notes, and any remaining balance shall be applied to the payment of premium and additionalamounts, if any, due on the Guaranteed Senior Notes (Note 19).
Dana Perusahaan yang ditempatkan pada PT BankModern Tbk (“Bank Modern”) tidak dapat dicairkandalam jangka waktu yang tidak dapat ditentukansehubungan dengan pembekuan operasi BankModern. Sejak tahun 2004, Perusahaan telahmembentuk cadangan kerugian penurunan nilaiatas tidak tertagihnya dana ini sebesarRp 5.310.288.690.
The Company’s funds placed in PT Bank Modern Tbk(“Bank Modern”), is not withdrawable for anindeterminate period of time due to the suspensionof Bank Modern’s operation. Since 2004, theCompany provided an allowance for impairmentloss for the full amount of the funds amounting toRp 5,310,288,690.
Dana Grup lainnya pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013 merupakan dana pencairan KPR darikonsumen yang tidak bisa digunakan oleh Grup.
The Group’s other funds as of 31 December 2014and 2013 represents liquidation of KPR fund fromcustomers that are not available-for-use by theGroup.
9. ASET KEUANGAN DERIVATIF 9. DERIVATIVE FINANCIAL ASSETS
31 Desember 2014/31 December 2014
Aset derivatif/Jumlah pokok/
Notional amountDerivative
assets
Derivatif tidak dikelompokan sebagaiinstrumen lindung nilai
Derivative notdesignated as hedging instruments:
Kontrak forward mata uang tanpa
penyerahan USD 245.000.000 85.340.000.000
Non-deliverable currency
forward contracts
Aset derivatif diklasifikasikan dalam aset tidaklancar lainnya. Klasifikasi antara lancar dan tidaklancar tergantung pada sisa jatuh tempo kontrakderivatif dan arus kas kontraktualnya.
The derivative asset is classified under non-currentassets. Classification between current and non-current depends on the remaining maturity of thederivative contracts and their contractual cash
flow.
Pada tahun 2014, Grup membuat kontrak forward mata uang tanpa penyerahan untuk mengendalikanrisiko mata uang asing Grup yang berasal daridenominasi pinjaman dalam dolar USD. Jumlahkontrak mata uang sebesar USD 245,0 juta. Kontrak
forward mata uang akan berakhir pada tahun 2016dan 2019. Nilai wajar bersih kontrak forward
mata uang yang beredar sebesar Rp 85.340.000.000pada tanggal 31 Desember 2014.
In 2014, the Group enters into various non-deliverable currency forward contracts to managethe Group’s foreign currency risk arising from itsUSD denominated loans. The aggregate notionalamount of the currency forward contractsamounted to USD 245.0 million. The currency
forward contracts will mature in 2016 and 2019.
The net fair value of this outstanding currency forward contract amounted to Rp 85,340,000,000 as of 31 December 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 252/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/62 Exhibit E/62
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9. ASET KEUANGAN DERIVATIF (Lanjutan) . DERIVATIVE FINANCIAL ASSETS (Continued)
Eksposur maksimum risiko kredit pada tanggalpelaporan adalah nilai wajar aset derivatif padalaporan posisi keuangan konsolidasian.
The maximum exposure to credit risk at thereporting date is the fair value of the derivativeassets in the consolidated statements of financial
position.
Informasi lain terkait dengan aset derivatif adalahsebagai berikut:
Other information relating to derivative assets areas follows:
Jenis Kontrak/ Jadwal Penyelesaian/ Pihak yang Bertransaksi/Type of Contract Settlement Schedule Counterparties
Kontrak forward mata uang tanpa penyerahan/Non-deliverable currency forward contracts
Mei 2014 – Oktober 2016/May 2014 – October 2016
UBS AG,London Branch
Kontrak forward mata uang tanpa penyerahan/Non-deliverable currency forward contracts
Agustus 2014 – Agustus 2019/ August 2014 – August 2019
Deutsche Bank AG,Singapore Branch
Kontrak forward mata uang tanpa penyerahan/Non-deliverable currency forward contracts
Agustus 2014 – Agustus 2019/ August 2014 – August 2019
Standard Chartered Bank,Singapore Branch
10. TANAH UNTUK PENGEMBANGAN 10. LAND FOR DEVELOPMENT
Tanah untuk pengembangan merupakan tanah milikGrup untuk pengembangan di masa yang akandatang yang berlokasi di Tangerang, Cakung, Bekasidan Cikande seluas sekitar 11.346.089 m2 padatanggal 31 Desember 2014 dan 11.649.728 m² pada
tanggal 31 Desember 2013. Pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, masing-masing sekitar2.096.330 m2 dan 456.759 m² dari jumlah tanahuntuk pengembangan tersebut telah dilengkapigirik dengan surat pelepasan hak atau HGB atasnama Grup. Tanah untuk pengembangan digunakansebagai jaminan atas utang obligasi dan utang bankjangka panjang (Catatan 19 dan 20).
Land for development is land owned by the Group for future development located in Tangerang,Cakung, Bekasi and Cikande with an area of approximately 11,346,089 m2 as of 31 Desember 2014 and 11,649,728 m² as of 31 December 2013. As
of 31 December 2014 and 2013, about 2,096,330 m²and 456,759 m², respectively, of the total land for development already have girik with waivers of rights or HGB in the name of the Group. Land for development is used as collateral for bonds payableand long-term bank loan (Notes 19 and 20).
Saldo tanah untuk pengembangan per tanggal31 Desember 2014 dan 2013 masing-masing sejumlah Rp 4.221.021.566.155 danRp 4.213.313.690.737.
The balance of land for development as of 31 December 2014 and 2013 amounted toRp 4,221,021,566,155 and Rp 4,213,313,690,737,respectively.
Lihat Catatan 33 untuk kasus hukum yang sedangdihadapi oleh Grup.
Refer to Note 33 for legal cases which are currently involving the Group.
Dalam rangka untuk memperluas areal tanah yangdimilikinya, Grup melakukan pembelian tanah yangberada di sekitar areal tanah Perusahaan (Serang,Jakarta dan Bekasi). Pembelian tanah tersebutdilakukan dengan pembayaran uang muka kepadapemilik tanah melalui beberapa perantara. Jumlahuang muka tersebut dilaporkan di dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian sebagai“Uang muka pembelian tanah”. Saldo uang mukapembelian tanah per tanggal 31 Desember2014 dan 2013 masing-masing sejumlahRp 1.182.569.218.341 dan Rp 560.422.435.607.
Uang muka pembelian tanah tersebut akandireklasifikasi ke akun “Tanah untuk
pengembangan” pada saat harga pembelian tanahtersebut telah dilunasi penuh dan surat pelepasanhak diterima oleh Grup.
In order to expand its land banks, the Group iscontinuing to acquire land surrounding the Group’sland bank (Serang, Jakarta and Bekasi). The Grouphas provided advance payments to the land ownersthrough several agents. The total advances arereported as “Advances for purchases of land” in theconsolidated statements of financial position. Thebalance of the advances as of 31 December 2014and 2013 amounted to Rp 1,182,569,218,341 and Rp 560,422,435,607, respectively. Such advances
for purchase of land will be reclassified to “Landfor development” account, when the purchase price
of the land has been fully paid by and the waiver of rights has been received by the Group.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 253/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/63 Exhibit E/63
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11.ASET TETAP 11. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT
2 0 1 4Saldo awal/
Penambahanakuisisi/ Saldo akhir/ 2 0 1 4
Beginning Additions due to Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Endingbalance acquisition Additions Deductions Reclassifications balance
Biaya perolehan Acquisition costPemilikan langsung Direct ownershipT a n a h 653.953.681.998 - - - - 653.953.681.998 L a n d Lapangan golf 33.742.683.310 - - - - 33.742.683.310 Golf courseBangunan dan
prasarana 486.796.904.611 - 10.433.331.080 - 12.907.167.668 510.137.403.359Buildings and
infrastructuresPeralatan golf dan
club house 4.588.267.033 - 1.066.436.146 ( 18.390.549) 11.845.401.693 17.481.714.323Golf and club house
equipmentsAlat-alat
pengangkutan 12.247.381.026 - 1.248.317.773 ( 1.000.309.792) 5.845.520.864 18.340.909.871Transportation
equipmentsPerabot dan
peralatan kantor 41.730.497.085 - 4.307.317.312 ( 334.416.183)( 10.919.021.693) 34.784.376.521Furnitures and
office equipments
Peralatan proyek 46.189.792.394 - 2.112.480.332 ( 128.973.625 ) - 48.173.299.101
Project
equipments
Sub-total 1.279.249.207.457 - 19.167.882.643 ( 1.482.090.149) 19.679.068.532 1.316.614.068.483 Sub-total
Aset dalampenyelesaian
Construction-in- progress
Bangunan danprasarana 12.521.012.667 - 4.859.818.939 - ( 12.907.167.668 ) 4.473.663.938
Buildings and Infrastructures
Sewa pembiayaan Finance leasePeralatan golf dan
club house 1.314.464.500 - 428.400.000 - ( 926.380.000 ) 816.484.500Golf and club house
equipmentsAlat-alat
pengangkutan 15.213.393.836 - 5.984.810.000 - ( 5.845.520.864 ) 15.352.682.972Transportation
equipments
Sub-total 16.527.858.336 - 6.413.210.000 - ( 6.771.900.864 ) 16.169.167.472 Sub-total
T o t a l 1.308.298.078.460 - 30.440.911.582 ( 1.482.090.149 ) - 1.337.256.899.893 T o t a l
Akumulasipenyusutan
Accumulated depreciation
Pemilikan langsung Direct ownershipLapangan golf 32.571.723.507 - 842.353.914 - - 33.414.077.421 Golf courseBangunan dan
prasarana 79.824.802.543 - 25.835.705.420 - - 105.660.507.963Buildings and
infrastructuresPeralatan golf dan
club house 3.816.204.625 - 534.879.664 ( 18.390.549) 10.448.244.225 14.780.937.965Golf and club house
equipmentsAlat-alat
pengangkutan 11.834.178.617 - 195.483.149 ( 1.000.309.792) 3.907.178.379 14.936.530.353Transportation
equipmentsPerabot dan
peralatan kantor 23.968.265.811 - 6.334.657.261 ( 80.894.854) ( 9.779.333.560) 20.442.694.658Furnitures and
office equipments
Peralatan proyek 8.658.299.792 - 3.935.571.732 ( 32.243.400 ) - 12.561.628.124Project
equipments
Sub-total 160.673.474.895 - 37.678.651.140 ( 1.131.838.595) 4.576.089.044 201.796.376.484 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance leasePeralatan golf dan
club house 609.468.821 - 322.701.886 - ( 668.910.665 ) 263.260.042Golf and club house
equipments
Alat-alatpengangkutan 4.877.599.209 - 3.031.045.136 - ( 3.907.178.379 ) 4.001.465.966
Transportationequipments
Sub-total 5.487.068.030 - 3.353.747.022 - ( 4.576.089.044 ) 4.264.726.008 Sub-total
T o t a l 166.160.542.925 - 41.032.398.162 ( 1.131.838.595 ) - 206.061.102.492 T o t a l
Nilai buku bersih 1.142.137.535.535 1.131.195.797.401 Net book value
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 254/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/64 Exhibit E/64
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)
2 0 1 3 Saldo awal/Penambahan
akuisisi/ Saldo akhir/ 2 0 1 3Beginning dditions due to Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Endingbalance acquisition Additions Deductions Reclassifications balance
Biaya perolehan Acquisition costPemilikan langsung Direct ownershipT a n a h 111.703.681.998 542.250.000.000 - - - 653.953.681.998 L a n d Lapangan golf 33.742.683.310 - - - - 33.742.683.310 Golf courseBangunan dan
prasarana 287.610.259.249 50.373.668.805 148.812.976.557 - - 486.796.904.611Buildings and
infrastructuresPeralatan golf dan
club house 1.960.550.439 - 215.987.105 - 2.411.729.489 4.588.267.033Golf and club house
equipmentsAlat-alat
pengangkutan 7.372.446.130 745.000.000 78.128.146 ( 3.255.693.250 ) 7.307.500.000 12.247.381.026Transportation
equipmentsPerabot dan
peralatan kantor 29.786.567.675 4.747.964.756 7.230.102.329 ( 34.137.675 ) - 41.730.497.085Furnitures and
office equipments
Peralatan proyek 40.483.031.789 - 9.789.419.830 - ( 4.082.659.225 ) 46.189.792.394
Project
equipments
Sub-total 512.659.220.590 598.116.633.561 166.126.613.967 ( 3.289.830.925 ) 5.636.570.264 1.279.249.207.457 Sub-total
Aset dalampenyelesaian
Construction-in- progress
Bangunan danprasarana 9.729.641.165 - 2.791.371.502 - - 12.521.012.667
Buildings and Infrastructures
Sewa pembiayaan Finance leasePeralatan golf dan
club house 1.769.958.900 - 185.276.000 - ( 640.770.400 ) 1.314.464.500Golf and club house
equipmentsAlat-alat
pengangkutan 17.348.670.864 - 2.860.522.836 - ( 4.995.799.864 ) 1 5.213.393.836Transportation
equipments
Sub-total 19.118.629.764 - 3.045.798.836 - ( 5.636.570.264 ) 16.527.858.336 Sub-total
T o t a l 541.507.491.519 598.116.633.561 171.963.784.305 ( 3.289.830.925 ) - 1.308.298.078.460 T o t a l
Akumulasipenyusutan
Accumulated depreciation
Pemilikan langsung Direct ownershipLapangan golf 30.919.842.670 - 1.651.880.837 - - 32.571.723.507 Golf courseBangunan dan
prasarana 48.113.702.919 13.323.668.803 18.387.430.821 - - 79.824.802.543Buildings and
infrastructuresPeralatan golf dan
club house 1.370.650.494 - 292.496.768 - 2.153.057.363 3.816.204.625Golf and club house
equipmentsAlat-alat
pengangkutan 6.949.515.882 503.500.029 159.680.880 ( 3.255.693.250 ) 7.477.175.076 11.834.178.617Transportation
equipmentsPerabot dan
peralatan kantor 14.851.974.837 4.027.276.253 5.174.478.780 ( 34.137.675 )( 51.326.384 ) 23.968.265.811Furnitures and
office equipments
Peralatan proyek 6.919.445.125 - 3.251.141.630 - ( 1.512.286.963 ) 8.658.299.792Project
equipments
Sub-total 109.125.131.927 17.854.445.085 28.917.109.716 ( 3.289.830.925 ) 8.066.619.092 160.673.474.895 Sub-total
Sewa pembiayaan Finance leasePeralatan golf dan
club house 936.663.601 - 313.575.620 - ( 640.770.400 ) 609.468.821Golf and club house
equipments
Alat-alatpengangkutan 10.142.653.191 - 2.160.794.710 - ( 7.425.848.692 ) 4.877.599.209
Transportationequipments
Sub-total 11.079.316.792 - 2.474.370.330 - ( 8.066.619.092 ) 5.487.068.030 Sub-total
T o t a l 120.204.448.719 17.854.445.085 31.391.480.046 ( 3.289.830.925 ) - 166.160.542.925 T o t a l
Nilai buku bersih 421.303.042.800 1.142.137.535.535 Net book value
Alokasi beban penyusutan yang dibebankan padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasiansebagai berikut:
Depreciation was charged to the consolidated statement of comprehensive income as follows:
2 0 1 4 2 0 1 3
Beban pokok pendapatan (Catatan 26) 32.797.596.692 25.213.708.320 Cost of revenues (Note 26)Beban umum dan administrasi
(Catatan 28) 8.234.801.470 6.177.771.726General and administrative expenses
(Note 28)
T o t a l 41.032.398.162 31.391.480.046 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 255/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/65 Exhibit E/65
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. PROPERTY, PLANT AND EQUIPMENT (Continued)
Tanah seluas sekitar 85 hektar dimiliki berdasarkanHak Guna Bangunan (HGB) atas nama Perusahaandengan masa berlaku yang akan berakhir antaratahun 2015 sampai dengan 2029 dan dapatdiperpanjang/ diperbaharui.
Pada tanggal 31 Desember 2013, aset tetapPerusahaan berupa lapangan golf seluas847.772 m² telah digunakan sebagai jaminan ataspinjaman yang diperoleh Perusahaan dari PT BankMuamalat Indonesia (Catatan 20).
Aset tetap diasuransikan masing-masingpada PT Zurich Insurance Indonesia dan PT AsuransiAllianz Utama Indonesia terhadap risikokebakaran dan risiko kerugian lainnya berdasarkansuatu paket polis tertentu dengan jumlahpertanggungan sebesar Rp 441.372.659.740 danUSD 22.738.000 dan Rp 4.520.000.000 pada tanggal31 Desember 2014 dan pada PT Zurich InsuranceIndonesia terhadap risiko kebakaran dan risikokerugian lainnya berdasarkan suatu paketpolis tertentu dengan jumlah pertanggungansebesar Rp 63.856.207.627 dan USD 22.738.000pada tanggal 31 Desember 2013. Manajemenberpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebutcukup untuk menutup kemungkinan kerugian atasrisiko tersebut.
Land covering approximately 85 hectares held under Hak Guna Bangunan (HGB) under theCompany’s name and which will expire between2015 to 2029 and are extendable/renewable.
As of 31 December 2013, the Company's property consisting of the golf course covering an area of 847,772 m² are used as collateral for loansobtained by the Company from PT Bank MuamalatIndonesia (Note 20).
Property, plant and equipment were insured withPT Zurich Insurance Indonesia and PT Asuransi Allianz Utama Indonesia against losses from fire and other risks under blanket policies for approximately Rp 441,372,659,740 and USD 22,738,000 and Rp 4,520,000,000,respectively, as of 31 December 2014 and withPT Zurich Insurance Indonesia against losses
from fire and other risks under blanket policies for approximately Rp 63,856,207,627 and USD 22,738,000 as of 31 December 2013.Management is of the opinion that the policies areadequate to cover possible losses fom such risks.
Berdasarkan evaluasi manajemen Grup, tidakterdapat penurunan atas nilai aset tetap Grouppada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, sebabtidak ada kejadian atau perubahan keadaan yangmengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tetaptersebut tidak dapat dipulihkan kembali.
Based on the evaluation of the Group’smanagement, there is no impairment in the valueof the Group’s property, plant, and equipment asof 31 December 2014 and 2013, since there are noevents or changes in circumstances that indicatethat the carrying amount of property, plant and equipment may not be fully recoverable.
12. GOODWILL 12. GOODWILL
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
PT Mitra Sindo Sukses(Catatan 4) 782.183.250.832 782.183.250.832
PT Mitra Sindo Sukses(Note 4)
PT Mitra Sindo Makmur(Catatan 4) 582.564.197.147 582.564.197.147
PT Mitra Sindo Makmur (Note 4)
PT Golden Surya Makmur 2.079.127.743 2.079.127.743 PT Golden Surya Makmur PT Terus Maju Perkasa 7.688.888 7.688.888 PT Terus Maju Perkasa
T o t a l 1.366.834.264.610 1.366.834.264.610 T o t a l
Berdasarkan pengujian penurunan nilai yangdilakukan, manajemen berkeyakinan bahwa tidakada penurunan pada nilai goodwill, sehingga tidakada penyisihan penurunan nilai yang diperlukan
pada 31 December 2014 dan 2013.
Based on impairment testing performed,management believes that there is no impairmenton the value of goodwill, thus no allowance for impairment is necessary as of 31 December 2014
and 2013.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 256/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/66 Exhibit E/66
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13. UTANG JANGKA PENDEK 13. SHORT-TERM LOANS31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
B a n k B a n kDalam USD In USDStandard Chartered Bank - 518.032.500.000 Standard Chartered Bank
Dalam Rupiah In RupiahPT Bank Permata Tbk - 170.000.000.000 PT Bank Permata TbkPT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 111.345.881.852PT Bank Negara Indonesia
(Persero) TbkPT Bank Sinarmas Tbk - 33.191.655.117 PT Bank Sinarmas TbkPT Bank ICBC Indonesia Tbk - 20.000.000.000 PT Bank ICBC Indonesia Tbk
Sub-total - 852.570.036.969 Sub-total
Non-bank Non-bankDalam Rupiah In RupiahPT Sinarmas Sekuritas - 28.000.000.000 PT Sinarmas Sekuritas
T o t a l - 880.570.036.969 T o t a l
Perusahaan The Company
Standard Chartered Bank Standard Chartered Bank
Pada tanggal 15 November 2013, Perusahaanmemperoleh Fasilitas pinjaman kredit dariStandard Chartered Bank dengan jumlah maksimumsebesar USD 45.000.000. Pinjaman ini digunakanuntuk mendanai akuisi MSS dan MSM. Atas Fasilitas
pinjaman ini dikenakan bunga sebesar LIBOR 3bulan ditambah 5,00% per tahun. Pinjaman iniberjangka waktu 1 tahun dan dapat diperpanjang.
On 15 November 2013, the Company obtained aCredit Facility from Standard Chartered Bankamounting to USD 45,000,000. This loan was used
for funding the acquisition of MSS and MSM. Thisloan facility bears annual interest rate of 3 months
LIBOR plus 5.00% per annum. This loan has a termof 1 year and may be extended.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
The Company repaid this facility in August 2014.
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
Pada tanggal 23 Juli 2013, Perusahaan memperolehFasilitas Revolving Loan dari PT Bank PermataTbk dengan jumlah maksimum sebesarRp 170.000.000.000. Pinjaman ini digunakan untukmodal kerja Perusahaan. Atas fasilitas pinjaman inidikenakan bunga sebesar 1% per tahun di atas sukubunga deposito berjangka atas nama PT ModernIndustrial Estat. Pinjaman ini berjangka waktu1 tahun dan dapat diperpanjang.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini pada Mei2014.
On 23 July 2013, the Company obtained a RevolvingLoan Facility from PT Bank Permata Tbk amountingto Rp 170,000,000,000. This loan was used for theCompany’s working capital requirements. This loan
facility bears annual interest rate of 1% per annumabove interest rate of time deposit in the name of PT Modern Industrial Estat. This loan has a term of 1 year and may be extended.
The Company repaid this facility in May 2014.
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Pada tahun 2009, Perusahaan memperoleh Fasilitaspinjaman kredit Modal Kerja Konstruksi dariPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk denganjumlah maksimum sebesar Rp 30.000.000.000.Pinjaman ini digunakan untuk pembangunanperumahan cluster Navarra, Bavaria dan GreenPark. Atas Fasilitas pinjaman ini dikenakan bunga
sebesar 11,75% per tahun dan dijamin denganbeberapa bidang tanah seluas 21.311 m² milikPerusahaan yang berlokasi di Tangerang, Banten(Catatan 7). Pinjaman ini berjangka waktu 1 tahundan dapat diperpanjang.
In 2009, the Company obtained a ConstructionWorking Capital Loan from PT Bank NegaraIndonesia (Persero) Tbk with total maximumamount of Rp 30,000,000,000. This loan was used
for development of Navarra, Bavaria and GreenPark cluster residences. This loan facility bearsannual interest at rate of 11.75% per annum and is
secured by several parcels of land with an area of 21,311 m² owned by the Company located inTangerang, Banten (Note 7). This loan has a term of 1 year and may be extended.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 257/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/67 Exhibit E/67
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13. UTANG JANGKA PENDEK (Lanjutan) 13. SHORT-TERM LOANS (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk(Lanjutan)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk(Continued)
Pada tanggal 7 Maret 2014, Perusahaanmemperoleh tambahan Fasilitas pinjaman dariPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk denganjumlah maksimum menjadi sebesarRp 55.000.000.000. Pinjaman ini akan berakhirpada tanggal 12 November 2014.
In 7 March 2014, the Company obtained additionalLoans from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbkwith total maximum amount becomeRp 55,000,000,000. This loan will mature on12 November 2014.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014. The Company repaid this facility in August 2014.
PT Bank Sinarmas Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas PT Bank Sinarmas Tbk and PT Sinarmas Sekuritas
Berdasarkan akta Notaris Ayni Suwarni Herry, S,H.,No. 34 tanggal 23 Maret 2007, Perusahaanmemperoleh Fasilitas pinjaman “Demand LoanRevolving” dari PT Bank Sinarmas Tbk sebesarRp 30.000.000.000. Fasilitas pinjaman inidikenakan tingkat bunga sebesar 14% per tahun.Pinjaman ini bersama dengan pinjaman yangdiperoleh dari PT Bank Sinarmas Tbk dijamindengan tanah seluas 346.125 m² pada tahun2013 (Catatan 7). Berdasarkan suratNo. SKL.630/2012/CM/CR-KGCU tanggal28 Desember 2012, PT Bank Sinarmas Tbkmemberitahukan kepada Perusahaan bahwaFasilitas kredit Demand Loan I telah dialihkankepada PT Sinarmas Sekuritas. Syarat dan kondisiFasilitas kredit tidak mengalami perubahan dantetap mengacu kepada perjanjian kredit yang telahditandatangani. Pinjaman ini akan berakhir pada27 Juni 2015 berdasarkan surat tanggal 11 Agustus2014 No. OL.129/2014/CM/CR-AO/TH.
Based on Notarial deed No. 34 of Ayni SuwarniHerry, S.H., dated 23 March 2007, the Company obtained a “Demand Loan Revolving” loan facility
from PT Bank Sinarmas Tbk amounting toRp 30,000,000,000. The loan facility bears interestat 14% per annum. This loan together with other loans obtained from PT Bank Sinarmas Tbk aresecured by land with an area of 346,125 m²in 2013 (Note 7). Based on letter No. SKL.630/2012/CM/CR-KGCU dated 28 December 2012, PT Bank Sinarmas Tbk notified the Company that the Demand Loan I credit facility has beentransferred to PT Sinarmas Sekuritas. Terms and conditions of the credit facilities did not changeand continue to refer to the signed creditagreement. This loan will due on 27 June 2015based on the letter dated 11 August 2014No. OL.129/2014/CM/CR-AO/TH.
Berdasarkan akta Perjanjian Suplessie KreditNo. 38 tanggal 25 Agustus 2011, Perusahaanmendapatkan perpanjangan dari fasilitas kredit
sebelumnya dan fasilitas tambahan “Demand Loan II” sejumlah Rp 40.000.000.000 yang akanjatuh tempo pada tanggal 27 Agustus 2014berdasarkan surat No. SKL.512/2013/CM/CR-KCU.Fasilitas pinjaman ini dikenakan bunga sebesar13%-17% per tahun.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
Based on the Deed of Agreement Credit SuplessieNo. 38 dated 25 August 2011, the Company obtained an extension of the previous credit
facilities and additional facilities “Demand Loan II”amounting to Rp 40,000,000,000, which willmature on 27 August 2014 based on letter No. SKL.512/2013/CM/CR-KCU. This loan facility bears interest at 13%-17% per annum.
The Company repaid this facility in August 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 258/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/68 Exhibit E/68
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
13. UTANG JANGKA PENDEK (Lanjutan) 13. SHORT-TERM LOANS (Continued)
PT Bank ICBC Indonesia Tbk PT Bank ICBC Indonesia Tbk
Berdasarkan akta Notaris No. 57 tanggal11 April 2012, yang dibuat dihadapan NotarisMellyani Noor Shandra, S.H., Perusahaanmendapatkan Fasilitas pinjaman tetap on demand (PTD 2) non-revolving dengan jumlah maksimumsebesar Rp 20.000.000.000. Pinjaman ini dikenakanbunga sebesar 12%-13,75% per tahun, dandigunakan untuk pembiayaan biaya pembangunanproyek Green Central. Pinjaman ini dijamin dengansebidang tanah (Catatan 7) dan jaminan pribadidari Luntungan Honoris, Komisaris Perusahaan.
Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal11 April 2013 dan diperpanjang sampai11 April 2015 berdasarkan Amandemen PerjanjianKredit No. 040/ICBC-TCT/PTD 2/IV/2013/P2.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
Based on Notarial deed No. 57 dated 11 April 2012,made before Notary Mellyani Noor Shandra, S.H.,the Company obtained a loan facility on demand (PTD 2) non-revolving with a total maximumamount of Rp 20,000,000,000. This loan bearsinterest at 12%-13.75% per annum, and was used to
finance the construction cost of the Green Central project. The loan is secured by a parcel of land (Note 7) and a personal guarantee from LuntunganHonoris, Commissioner of the Company. This loanwill mature on 11 April 2013 and was extended to
11 April 2015 based on Amendement of Credit Agreement No. 040/ICBC-TCT/PTD 2/IV/2013/P2.
The Company repaid this facility in August 2014.
PT Modern Panel Indonesia (MPI) PT Modern Panel Indonesia (MPI)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Pada tanggal 16 November 2010, MPI memperolehfasilitas kredit dengan jumlah maksimum sebesarRp 12.000.000.000. Pinjaman ini digunakan untukmodal kerja industri bahan konstruksi panel Block
Emmedue dan dikenakan bunga sebesar 11,75% pertahun. Pinjaman ini dijamin dengan bangunanrumah tinggal dan tanah kavling (Catatan 7).Pinjaman ini berjangka waktu 1 tahun dan dapatdiperpanjang.
On 16 November 2010, MPI obtained a credit facility with total maximum amount of Rp 12,000,000,000. This facility is used for workingcapital of the Block Emmedue panel construction
material industry and bears annual interest rate of 11.75% per annum. This loan is secured by several
parcels of residential houses and land (Note 7).This loan has a term of 1 year and may beextended.
Perjanjian pinjaman KMK ini telah beberapa kalimengalami amandemen. Berdasarkan suratNo. BKM/2.1/025/R pada tanggal 7 Maret 2014,pinjaman ini akan berakhir pada tanggal12 November 2014.
MPI telah melunasi fasilitas ini pada Agustus 2014.
The working capital loan agreement has beenamended several times. Based on the letter No. BKM/2.1/025/R on 7 March 2014, this loan willmature on 12 November 2014.
MPI repaid this facility in August 2014.
PT Modern Industrial Estat (MIE) PT Modern Industrial Estat (MIE)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Pada tanggal 28 Juni 2012, MIE memperolehfasilitas kredit modal kerja dengan jumlahmaksimum sebesar Rp 75.000.000.000. Pinjaman inidigunakan untuk modal kerja pembiayaan piutangusaha penerima kredit kepada pembeli tanahKawasan Industri dan dikenakan bunga sebesar11,75% per tahun. Pinjaman ini berjangka waktu1 tahun dan dapat diperpanjang.
Perjanjian pinjaman KMK ini telah beberapa kalimengalami amandemen. Berdasarkan suratNo. BKM/PK/2012.027 pada tanggal 13 Maret 2014,pinjaman ini akan berakhir pada tanggal
12 November 2014.MIE telah melunasi fasilitas ini pada Agustus 2014.
On 28 June 2012, MIE obtained a working capitalcredit facility with total maximum amount of Rp 75,000,000,000. The loan was used for workingcapital, trade receivable financing loan to thebuyer receiving the industrial park land and bearsinterest at 11.75% per annum. This loan hasmaturity period of one year and may be extended.
The working capital loan agreement has beenamended several times. Based on the letter No. BKM/PK/2012.027 on 13 March 2014, this loanwill mature on 12 November 2014.
MIE repaid this facility in August 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 259/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/69 Exhibit E/69
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
14. UTANG USAHA – PIHAK KETIGA 14. TRADE PAYABLES – THIRD PARTIES
Utang usaha Grup terutama berhubungan denganutang kontraktor dan pembelian bahan baku danjasa dari pemasok.
The Group’s trade payables mainly pertains tocontractor payables and purchase of goods and services from suppliers.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, utangusaha didenominasikan dalam Rupiah Indonesia.
As of 31 December 2014 and 2013, trade payablesare denominated in Indonesian Rupiah.
Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The details of the ages of the trade payables are as follows:
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Belum jatuh tempo 18.036.202.890 6.384.852.086 Not yet dueJatuh tempo Overdue
1-30 hari 16.095.433.240 42.123.989.523 1-30 days31-60 hari 6.009.322.779 8.889.392.220 31-60 days61-90 hari 7.916.826.594 10.824.282.789 61-90 daysLebih dari 90 hari 10.810.541.896 15.938.757.059 More than 90 days
T o t a l 58.868.327.399 84.161.273.677 T o t a l
15. UANG MUKA PELANGGAN 15. DEPOSITS FROM CUSTOMERS
Uang muka pelanggan merupakan pembayaran yangditerima dari pelanggan yang belum diakui sebagaipenjualan. Uang muka pelanggan akan berubahmenjadi piutang usaha ketika semua kriteria untukpengakuan penjualan terpenuhi.
Deposits from customers are payments received from customers that are not yet recognized as sale.Deposit from customers will be applied to tradereceivables when all the criteria for recognition of sale are fulfilled.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, uangmuka pelanggan didenominasikan dalam RupiahIndonesia.
As of 31 December 2014 and 2013, deposits fromcustomers are denominated in Indonesian Rupiah.
16. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 16. ACCRUED EXPENSES
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Pihak ketiga Third partiesPekerjaan pengembangan proyek
dengan kontraktor 391.012.293.546 278.549.971.885
Project development work
with contractorsBeban bunga 110.251.316.926 42.352.133.037 Interest expenseLain-lain 25.846.390.721 22.062.325.324 Others
T o t a l 527.110.001.193 342.964.430.246 T o t a l
Beban masih harus dibayar untuk pekerjaanpembangunan proyek dengan kontraktor terutamaterdiri dari biaya yang dikeluarkan berdasarkantingkat penyelesaian dari kontrak pembangunanyang belum ditagih pada tanggal pelaporan. Bebanmasih harus dibayar biasanya dilunasi pada tahunbuku.
Accrued expenses for project development workwith contractors mainly pertains to provision for expenses incurred by reference to the stage of completion of the construction contracts that arenot yet billed as of the reporting dates. Thisaccrued expenses are normally settled throughoutthe financial year.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 260/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/70 Exhibit E/70
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. PERPAJAKAN 17. TAXATION
a. Pajak Dibayar di Muka a. Prepaid Taxes
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Pajak Penghasilan Pasal 4 (2) 24.261.649.384 18.688.574.121 Income Tax Article 4 (2)Pajak Penghasilan Pasal 21 6.500.166 - Income Tax Article 21Pajak Pertambahan Nilai 6.162.062.839 6.078.457.436 Value-Added Tax
T o t a l 30.430.212.389 24.767.031.557 T o t a l
b. Utang Pajak b. Taxes Payable
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Pajak Penghasilan Income TaxesPajak Penghasilan Pasal 4 (2) 41.497.280.418 72.517.152.285 Income Tax Article 4 (2)Pajak Penghasilan Pasal 21 1.039.976.245 1.106.262.589 Income Tax Article 21Pajak Penghasilan Pasal 23 931.509.874 131.072.178 Income Tax Article 23Pajak Penghasilan Pasal 25 215.950.033 173.797.642 Income Tax Article 25Pajak Penghasilan Pasal 26 273.291.146 273.291.147 Income Tax Article 26Pajak Penghasilan Pasal 29 522.041.305 407.285.610 Income Tax Article 29
Sub-total 44.480.049.021 74.608.861.451 Sub-total
Pajak Lainnya Other TaxesPajak Pertambahan Nilai 60.780.364.869 35.257.081.499 Value-Added Tax Pajak Bumi dan Bangunan 3.177.026.393 3.177.026.393 Tax on Land and Building
Pajak Penjualan dan ServisHotel 525.886.319 523.095.699 Hotel Sales and Service Tax
Pajak Pembangunan 161.171.609 224.148.758 Development Tax
Sub-total 64.644.449.190 39.181.352.349 Sub-total
T o t a l 109.124.498.211 113.790.213.800 T o t a l
Perusahaan The Company
Pada tanggal 16 Januari 2013, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00001/201/04/415/13 atas PajakPenghasilan Pasal 21 untuk masa pajak Januari
sampai Desember 2004 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 367.779.816, Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal26 Februari 2013.
Pada tanggal 2 Juli 2013, Perusahaan menerimaSurat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB)No. 00003/206/10/054/13 atas PajakPenghasilan Badan untuk tahun pajak 2010 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 307.717.160. Padatanggal 31 Desember 2013, Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal21 Agustus 2013.
On 16 January 2013, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00001/201/04/415/13 for Income Tax Article21 for the fiscal period from January to
December 2004, ordering the Company to pay the underpayment amounting to Rp 367,779,816.The Company paid the underpayment on26 February 2013.
On 2 July 2013, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00003/206/10/054/13 for Corporate IncomeTax of the Company for tax year 2010, orderingthe Company to pay the underpaymentamounting to Rp 307,717,160. The Company
paid the underpayment on 21 August 2013.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 261/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/71 Exhibit E/71
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan) 17. TAXATION (Continued)
b. Utang Pajak (Lanjutan) b. Taxes Payable (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
Pada tanggal 2 Juli 2013, Perusahaan menerimaSurat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB)No. 00006/201/10/054/13 atas PajakPenghasilan Pasal 21 untuk masa pajak Januarisampai Desember 2010 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 66.929.106. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal21 Agustus 2013.
Pada tanggal 2 Juli 2013, Perusahaan menerimaSurat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB)No. 00021/207/10/054/13 atas PajakPertambahan Nilai Barang dan Jasa untuk masapajak Januari sampai Desember 2010 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 5.580.449.892.Perusahaan telah membayar kekurangantersebut pada tanggal 21 Agustus 2013.
On 2 July 2013, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00006/201/10/054/13 for Income Tax
Article 21 for January to December 2010,ordering the Company to pay the underpaymentamounting to Rp 66,929,106. The Company paid the underpayment on 21 August 2013.
On 2 July 2013, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00021/207/10/054/13 for Value-Added Tax on Goods and Services for January to December 2010, ordering the Company to pay theunderpayment amounting to Rp 5,580,449,892.The Company paid the underpayment on21 August 2013.
Pada tanggal 2 Juli 2013, Perusahaanmenerima Surat Tagihan Pajak (STP)No. 00032/107/10/054/13 atas PajakPertambahan Nilai Barang dan Jasa untuk masa
pajak Januari sampai Desember 2010 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 3.193.088.072.Perusahaan telah membayar kekurangantersebut pada tanggal 21 Agustus 2013.
Pada tanggal 10 Juli 2013, Perusahaanmenerima Surat Tagihan Pajak (STP)No. 00006/140/10/054/13 atas PajakPenghasilan Final Pasal 4 (2) untuk masa pajakJanuari sampai Desember 2010 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 912.295.405.Perusahaan telah membayar kekurangantersebut pada tanggal 21 Agustus 2013.
Pada tanggal 18 Juli 2013, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00002/240/10/415/13 atas PajakPenghasilan Final Pasal 4(2) untuk masa pajakJanuari sampai Desember 2010 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 74.962.636.Perusahaan telah membayar kekurangantersebut pada tanggal 27 Agustus 2013.
Pada tanggal 18 Juli 2013, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00007/201/10/415/13 atas PajakPenghasilan Pasal 21 untuk masa pajak Januari
sampai Desember 2010 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekuranganpajak sebesar Rp 90.181.690. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal27 Agustus 2013.
The Company received Tax Collection Letters(STP) of Value-Added Tax on Goods and ServicesNo. 00032/107/10/054/13 dated 2 July 2013 for
January to December 2010, ordering the
Company to pay the underpayment amountingto Rp 3,193,088,072. The Company paid theunderpayment on 21 August 2013.
The Company received Tax Collection Letters(STP) of Final Income Tax Article 4(2)No. 00006/140/10/054/13 dated 10 July 2013
for January to December 2010, ordering theCompany to pay the underpayment amountingto Rp 912,295,405. The Company paid theunderpayment on 21 August 2013.
On 18 July 2013, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00002/240/10/415/13 for Final Income Tax
Article 4(2) for January to December 2010,ordering the Company to pay the underpaymentamounting to Rp 74,962,636. The Company paid the underpayment on 27 August 2013.
On 18 July 2013, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00007/201/10/415/13 for Income Tax
Article 21 for January to December 2010,
ordering the Company to pay the underpaymentamounting to Rp 90,181,690. The Company paid the underpayment on 27 August 2013.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 262/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/72 Exhibit E/72
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan) 17. TAXATION (Continued)
b. Utang Pajak (Lanjutan) b. Taxes Payable (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
Pada tanggal 27 Februari 2014, Perusahaanmenerima Surat Tagihan Pajak (STP)No. 00003/109/10/415/14 atas PajakPenghasilan Pasal 21 untuk masa pajak Januarisampai Desember 2010 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 1.803.634. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal
25 April 2014.
The Company received Tax Collection Letters(STP) of Income Tax Payable Article 21No. 00003/109/10/415/14 dated 27 February 2014 for January to December 2010, orderingthe Company to pay the underpaymentamounting to Rp 1,803,634. The Company paid the underpayment on 25 April 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00007/240/11/054/14 atas PajakPenghasilan Pasal 4(2) untuk masa pajakJanuari sampai Desember 2011 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 14.193.393.563.Perusahaan telah membayar kekurangantersebut pada tanggal 24 Juni 2014, 22 Agustus2014, 23 September 2014, 22 Oktober 2014 dan21 November 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00007/240/11/054/14 for Income Tax
Article 4 (2) for January to December 2011,ordering the Company to pay the underpaymentamounting to Rp 14,193,393,563. The Company
paid the underpayment on 24 June 2014,22 August 2014, 23 September 2014, 22 October 2014 and 21 November 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00049/207/11/054/14 atas PajakPertambahan Nilai untuk masa pajak Januarisampai Desember 2011 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 152.733.932. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juni 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00049/207/11/054/14 for Value-Added-Tax
for January to December 2011, ordering theCompany to pay the underpayment amountingto Rp 152,733,932. The Company paid theunderpayment on 24 June 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00007/201/11/054/14 atas PajakPenghasilan Pasal 21 untuk masa pajak Januarisampai Desember 2011 yang menetapkan
Perusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 71.384.208. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juni 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00007/201/11/054/14 for Income Tax
Article 21 for January to December 2011,ordering the Company to pay the underpayment
amounting to Rp 71,384,208. The Company paid the underpayment on 24 June 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00007/206/11/054/14 atas PajakPenghasilan Pasal 29 untuk masa pajak Januarisampai Desember 2011 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 1.680.854.500. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juli 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00007/206/11/054/14 for Income Tax
Article 29 for January to December 2011,ordering the Company to pay the underpaymentamounting to Rp 1,680,854,500. The Company
paid the underpayment on 24 July 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 263/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/73 Exhibit E/73
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan) 17. TAXATION (Continued)
b. Utang Pajak (Lanjutan) b. Taxes Payable (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Tagihan Pajak (STP)No. 00025/107/11/054/14 atas PajakPertambahan Nilai untuk masa pajak Januarisampai Desember 2011 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 15.621.994. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juni 2014.
The Company received Tax CollectionLetters (STP) of Value-Added-Tax No. 00025/107/11/054/14 dated 26 May 2014
for January to December 2011, ordering theCompany to pay the underpayment amountingto Rp 15,621,994. The Company paid theunderpayment on 24 June 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00011/240/12/054/14 atas PajakPenghasilan Pasal 4 (2) untuk masa pajakJanuari sampai Desember 2012 yangmenetapkan Perusahaan untuk membayarkekurangan pajak sebesar Rp 24.820.059.508.Perusahaan telah membayar kekurangantersebut pada tanggal 24 Juni 2014, 24 Juli2014, 22 Agustus 2014, 23 September 2014,22 Oktober 2014 dan 21 November 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00011/240/12/054/14 for Income Tax
Article 4 (2) for January to December 2012,ordering the Company to pay the underpaymentamounting to Rp 24,820,059,508. The Company
paid the underpayment on 24 June 2014, 24 July 2014, 22 August 2014, 23 September 2014,22 October 2014 and 21 November 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaan
menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00184/207/12/054/14 atas PajakPertambahan Nilai untuk masa pajak Januarisampai Desember 2012 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 3.110.009.594. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juni 2014 dan 24 Juli 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax
Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00184/207/12/054/14 for Value-Added-Tax
for January to December 2012, ordering theCompany to pay the underpayment amountingto Rp 3,110,009,594. The Company paid theunderpayment on 24 June 2014 and 24 July 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) No. 00012/206/12/054/14 atas PajakPenghasilan Pasal 29 untuk masa pajak Januarisampai Desember 2012 yang menetapkan
Perusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 1.690.270.767. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juni 2014.
On 26 May 2014, the Company received a Tax Assessment Letter - Underpayment (SKPKB)No. 00012/206/12/054/14 for Income Tax
Article 29 for January to December 2012,ordering the Company to pay the underpayment
amounting to Rp 1,690,270,767. The Company paid the underpayment on 24 June 2014.
Pada tanggal 26 Mei 2014, Perusahaanmenerima Surat Tagihan Pajak (STP)No. 00105/107/12/054/14 atas PajakPertambahan Nilai untuk masa pajak Januarisampai Desember 2012 yang menetapkanPerusahaan untuk membayar kekurangan pajaksebesar Rp 17.128.251. Perusahaan telahmembayar kekurangan tersebut pada tanggal24 Juni 2014.
The Company received Tax CollectionLetters (STP) for Value-Added-Tax No. 00105/107/12/054/14 dated 26 May 2014
for January to December 2012, ordering theCompany to pay the underpayment amountingto Rp 17,128,251. The Company paid theunderpayment on 24 June 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 264/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/74 Exhibit E/74
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan) 17. TAXATION (Continued)
c. Beban Pajak Penghasilan c. Income Tax Expense
2 0 1 4 2 0 1 3Pajak kini Current tax Pajak non-final ( 7.459.752.250) ( 3.095.269.250) Non-final tax Pajak final Final tax
Perusahaan ( 60.152.768.010) ( 65.247.724.577) The Company Entitas anak ( 75.429.789.911) ( 22.774.890.093 ) Subsidiaries
Sub-total ( 143.042.310.171) ( 91.117.883.920) Sub-total
Pajak tangguhan 7.094.859.565 ( 5.793.303.373) Deferred tax
T o t a l ( 135.947.450.606) ( 96.911.187.293) T o t a l
d. Perhitungan Fiskal d. Fiscal Computation
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajakpenghasilan konsolidasian menurut laporan labarugi komprehensif konsolidasian dengantaksiran penghasilan kena pajak sertaperhitungan beban pajak kini non-final untuktahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013 adalah sebagai berikut:
A reconciliation between consolidated incomebefore income tax as shown in the consolidated statements of comprehensive income and estimated taxable income and the calculationof current tax expense (non-final tax) for theyear ended 31 December 2014 and 2013 is as
follows:
2 0 1 4 2 0 1 3
Laba sebelum pajak penghasilan
konsolidasian 847.159.048.541 2.548.597.657.571
Consolidated income before
income tax Laba sebelum pajak penghasilan
entitas anak ( 605.923.054.701) ( 1.983.076.863.965)Income before income tax of
subsidiaries
Laba sebelum pajak penghasilanPerusahaan 241.235.993.840 565.520.793.606
Income before income tax expenseof the Company
Ditambah (dikurangi): Add (deduct):Penghasilan yang dikenakan pajak
bersifat final: Income subject to final tax:Penjualan real estat ( 1.183.406.211.633) ( 1.268.944.006.337) Real estate salesPendapatan sewa ( 19.793.995.963) ( 18.209.889.129) Rental incomePendapatan keuangan ( 15.914.613.030) ( 19.720.193.653) Finance income
Beban yang berhubungan denganpenghasilan yang dikenakanpajak final 999.378.015.417 808.213.920.640
Expenses related to incomesubject to final tax
Laba yang dikenakan pajak non-final, sebelum penyesuaian fiskal 21.499.188.631 66.860.625.127
Income subject to non-final tax,before fiscal correction
Ditambah (dikurangi): Add (deduct):Jamuan, sumbangan dan
representasi 119.517.265 40.019.040Entertainment, donation
and representationBagian atas laba bersih entitas
asosiasi - ( 44.353.619.506)Share in net income of
associates - NetPenyisihan imbalan kerja
karyawan - ( 19.538.981.400)Provision for employee
benefitsTransaksi utang sewa pembiayaan - 6.411.944.344 Finance lease transactionsBeban pajak dan denda pajak - 302.857.538 Tax penalty and expenseBeban penyusutan - ( 243.238.312) Depreciation expenseLain-lain 965.969.616 - Others
Taksiran penghasilan kena pajak-Perusahaan 22.584.675.512 9.479.606.831
Estimated taxable income –the Company
Entitas anak 7.254.334.000 2.901.470.000 Subsidiaries
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 265/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/75 Exhibit E/75
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
7. PERPAJAKAN (Lanjutan) 17. TAXATION (Continued)
d. Perhitungan Fiskal (Lanjutan) d. Fiscal Computation (Continued)
2 0 1 4 2 0 1 3Beban pajak penghasilan-tahun
berjalanTax expense for the
current period/year Perusahaan 5.646.168.750 2.369.901.750 The Company Entitas anak 1.813.583.500 725.367.500 Subsidiaries
Pajak penghasilan kini non-finalmenurut laporan laba rugikomprehensif konsolidasian 7.459.752.250 3.095.269.250
Non-final current income tax expense per consolidated statements of
comprehensive income
Dikurangi pajak penghasilandibayar di muka: Less prepayments of income taxes:
Perusahaan 5.561.319.045 2.045.441.403 The Company Entitas anak 1.376.391.900 642.542.237 Subsidiaries
Jumlah pajak dibayar di muka 6.937.710.945 2.687.983.640 Total prepayments of income taxes
Taksiran utang pajak penghasilan Estimated income tax payablePerusahaan 84.849.705 324.460.347 The Company Entitas anak 437.191.600 82.825.263 Subsidiaries
T o t a l 522.041.305 407.285.610 T o t a l
Nilai taksiran utang pajak penghasilanPerusahaan untuk tahun 2014 dan 2013 di atasdilaporkan Perusahaan pada SPT tahun 2014dan 2013.
The amount of estimated income tax payablesof the Company for 2014 and 2013 as shownabove were reported by the Company in the2014 and 2013 tax return.
e. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan e. Deferred Tax Assets (Liabilities)
Dikreditkan kelaporan
31 Desember 2013/31 December 2013
Penambahanakuisisi/
Additions due toacquisition
laba rugikomprehensif konsolidasian/
Credited to theconsolidated statements of comprehensive
income31 Desember 2014/31 December 2014
Aset pajak tangguhan Deferred tax assetsEntitas Anak SubsidiariesPenyisihan imbalan
kerja karyawan 307.721.599 - 154.930.774 462.652.373Provision for employee
benefitsCadangan kerugian
penurunan nilai 21.309.266 - ( 21.309.266) - Allowance for
impairment loss
Sub-total 329.030.865 - 133.621.508 462.652.373 Sub-total
Liabilitas pajaktangguhan
Deferred tax liabilities
Perusahaan The Company Penyesuaian ni lai wajar ( 87.721.328.220 ) - 7.542.237.895 ( 80.179.090.325 ) Fair value adjustment
Entitas Anak Subsidiaries
Penyusutan aset tetap ( 1.521.106.538 ) - ( 580.999.838) ( 2.102.106.376 )Depreciation of property,
plant and equipment
Sub-total ( 89.242.434.758 ) - 6.961.238.057 ( 82.281.196.701 ) Sub-total
Liabilitas pajaktangguhan – Bersih ( 88.913.403.893 ) - 7.094.859.565 ( 81.818.544.328 )
Deferred tax liabilities –Net
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 266/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/76 Exhibit E/76
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
17. PERPAJAKAN (Lanjutan) 17. TAXATION (Continued)
e. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan (Lanjutan) e. Deferred Tax Assets (Liabilities) (Continued)
Dikreditkan kelaporan
31 Desember 2012/31 December 2012
Penambahanakuisisi/
Additions dueto acquisition
laba rugikomprehensif konsolidasian /Credited to the
consolidated statements of comprehensive
income31 Desember 2013/31 December 2013
Aset pajak tangguhan Deferred tax assetsPerusahaan The Company Penyisihan imbalan
kerja karyawan 4.884.745.350 - ( 4.884.745.350) -
Provision for employee
benefits
Penyusutan aset tetap 292.300.109 - ( 292.300.109) -Depreciation of property,
plant and equipmentEntitas Anak SubsidiariesPenyisihan imbalan
kerja karyawan 800.456.591 - ( 492.734.992) 307.721.599Provision for employee
benefits
Penyusutan aset tetap 458.202.267 - ( 458.202.267) -Depreciation of property,
plant and equipmentCadangan kerugian
penurunan nilai - - 21.309.266 21.309.266 Allowance for impairment
loss
Sub-total 6.435.704.317 - ( 6.106.673.452) 329.030.865 Sub-total
Liabilitas pajaktangguhan Deferred tax liabilities
Perusahaan The Company
Penyusutan aset tetap ( 231.490.531) - 231.490.531 -Depreciation of property,
plant and equipmentTransaksi sewa
pembiayaan ( 1.602.986.086) - 1.602.986.086 - Finance lease transactionsPenyesuaian nilai wajar - ( 87.721.328.220 ) - ( 87.721.328.220 ) Fair value adjustmentEntitas Anak Subsidiaries
Penyusutan aset tetap - - ( 1.521.106.538) ( 1.521.106.538 )Depreciation of property,
plant and equipment
Sub-total ( 1.834.476.617) ( 87.721.328.220 ) 313.370.079 ( 89.242.434.758 ) Sub-total
Aset (Liabilitas) pajaktangguhan – Bersih 4.601.227.700 ( 87.721.328.220) ( 5.793.303.373)( 88.913.403.893 )
Deferred tax assets(liabilities) – Net
Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruhdari perbedaan temporer antara jumlahtercatat aset dan liabilitas pada laporankeuangan konsolidasian dengan dasarpengenaan pajak aset dan liabilitas.
Deferred tax is calculated based on temporary differences between the carrying amounts of assets and liabilities in the consolidated
financial statements and the tax bases of assetsand liabilities.
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY
Grup memberikan imbalan bagi karyawannya yangmencapai usia pensiun yaitu 55 tahun sesuaidengan Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003. Imbalan tersebut tidakdidanai.
The Group provides benefits for employees whoreach the retirement age of 55 years based on the
provisions of Labor Law No. 13/2003 dated 25 March 2003. The benefits are unfunded.
Perhitungan liabilitas imbalan kerja karyawan pada31 Desember 2014 adalah berdasarkan perhitunganyang dilakukan oleh PT Padma Raya Aktuaria,aktuaris independen, sesuai laporannya pada
tanggal 20 Februari 2015 dan pada 31 Desember2013 adalah berdasarkan perhitungan yangdilakukan oleh PT Dian Artha Tama, aktuarisindependen, sesuai laporannya pada tanggal24 Februari 2014.
The calculation of employee benefits liability as of 31 December 2014 is based on calculations
performed by an independent actuary, PT PadmaRadya Aktuaria according to its report dated
20 February 2015 and as of 31 December 2013 isbased on calculations performed by independentactuary, PT Dian Artha Tama according to its reportdated 24 February 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 267/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/77 Exhibit E/77
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
18. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (Lanjutan) 18. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY (Continued)
a. Beban Imbalan Kerja Bersih a. Net Employee Benefits Expense
2 0 1 4 2 0 1 3
Beban jasa kini 5.489.312.365 3.718.349.811 Current service costBeban bunga 3.042.456.086 2.485.407.813 Interest costAmortisasi biaya jasa masa lalu
dan keuntungan aktuarial yangbelum diakui 516.435.005 557.393.536
Amortization of unvested pastservice cost and unrecognized
actuarial lossKuartailmen efek ( 811.084.285) - Effect of curtailment
Beban imbalan kerja, Bersih 8.237.119.171 6.761.151.160 Net employee benefits expense
b. Liabilitas Imbalan Kerja b. Employee Benefits Liability
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Nilai kini liabilitas imbalan kerja 40.535.240.611 32.488.041.330 Present value of benefit obligationKerugian (keuntungan) aktuarial
belum diakui 1.179.820.768 ( 1.940.438.545) Unrecognized actuarial loss (gains)Beban jasa lalu belum diakui ( 2.078.124.868) ( 896.974.077) Unrecognized past service cost
Liabilitas bersih 39.636.936.511 29.650.628.708 Net liability
Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagaiberikut:
Movements in the employee benefits liability are as follows:
2 0 1 4 2 0 1 3
Saldo awal 29.650.628.708 22.740.807.759 Beginning balancePenyesuaian saldo awal 2.016.651.516 - Adjustment on beginning balancePenambahan atas akuisisi entitas
anak - 1.621.232.640 Addition due to acquisition
of new subsidiariesBeban imbalan kerja bersih 8.237.119.171 6.761.151.160 Net employee benefits expensePembayaran manfaat ( 267.462.884) ( 1.472.562.851) Benefit payment
Saldo akhir 39.636.936.511 29.650.628.708 Ending balance
Asumsi utama yang digunakan dalammenghitung liabilitas imbalan kerja adalahsebagai berikut:
The principal assumptions used in determiningemployee benefits liability are as follows:
31 Desember 2014/31 December 2014 31 Desember 2013/31 December 2013
Tingkat diskonto 8,25% 8,5% Discount ratesTingkat kenaikan gaji per tahun 10% 10% Annual salary increaseUmur pensiun 55 55 Retirement ageTingkat pengunduran diri 0 - 5% p.a 0 - 10% p.a. Turnover ratesTingkat kematian 100% TMI3 Indonesia – III (2011) Mortality ratesTingkat kenaikan cacat 5% TMI3 0.02% per tahun/
0,02% per annumDisability rates
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 268/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/78 Exhibit E/78
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI 19. BONDS PAYABLE 31 Desember 2014/31 December 2014
Beban pinjamanbelum diamortisasi/
Pokok/ Unamortized Saldo/Principal debt issue cost Balance
Pihak ketiga ( 1.756.737.365.254) Third partiesDalam Dolar AS In US Dollar Guaranteed Senior Note
due 2016 716.767.920.000 ( 18.669.983.955) 698.097.936.045Guaranteed Senior Note
due 2016Guaranteed Senior Note
due 2019 2.373.925.200.000 ( 191.296.497.205) 2.182.628.702.795Guaranteed Senior Note
due 2019
Dalam Rupiah In RupiahObligasi Modernland Realty
Tahun 2012
Modernland Realty Year
2012 Bond PayableSeri A 250.000.000.000 ( 1.139.375.381) 248.860.624.619 Series ASeri B 250.000.000.000 ( 2.059.460.242) 247.940.539.758 Series B
T o t a l 3.590.693.120.000 ( 213.165.316.783) 3.377.527.803.217 T o t a l
Bagian jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktusatu tahun:
Current portion of long-term bond payables
Obligasi Modernland RealtyTahun 2012
Modernland Realty Year 2012 Bond Payable
Seri A 250.000.000.000 ( 1.139.375.381) 248.860.624.619 Series A
Utang obligasi jangkapanjang – setelahdikurangi bagian yang
jatuh tempo dalam waktu
satu tahun: 3.340.693.120.000 ( 212.025.941.402) 3.128.667.178.598
Long-term bond payables-net of current
portion:
31 Desember 2013/31 December 2013Beban pinjaman
belum diamortisasi/Pokok/ Unamortized Saldo/
Principal debt issue cost Balance
Pihak ketiga Third partiesDalam Dolar AS In US Dollar Guaranteed Senior Note
due 2016 1.828.350.000.000 ( 71.612.634.746) 1.756.737.365.254Guaranteed Senior Note
due 2016
Dalam Rupiah In RupiahObligasi Modernland Realty
Tahun 2012Modernland Realty Year
2012 Bond PayableSeri A 250.000.000.000 ( 2.171.434.267) 247.828.565.733 Series A
Seri B 250.000.000.000 ( 2.608.642.146) 247.391.357.854 Series B
Pihak berelasi (Catatan 31) Related party (Note 31)Dalam Rupiah In RupiahObligasi konversi Convertible bond
AA Land Pte. LtdSingapore 30.575.047.381 - 30.575.047.381
AA Land Pte. Ltd Singapore
T o t a l 2.358.925.047.381 ( 76.392.711.159) 2.282.532.336.222 T o t a l
Bagian jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktusatu tahun:
Current portion of long-term bond payables
Obligasi konversi Convertible bond AA Land Pte. Ltd
Singapore 30.575.047.381 - 30.575.047.381 AA Land Pte. Ltd
Singapore
Utang obligasi jangkapanjang – setelahdikurangi bagian yang
jatuh tempo dalam waktusatu tahun: 2.328.350.000.000 ( 76.392.711.159) 2.251.957.288.841
Long-term bond payables-net of current
portion:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 269/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/79 Exhibit E/79
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Guaranteed Senior Notes due 2016 Guaranteed Senior Notes due 2016
Modernland Overaseas Pte. Ltd. (MLO), sebuahperusahaan yang didirikan berdasarkan hukumSingapura yang sepenuhnya dimiliki olehPerusahaan, menerbitkan 11% dari keseluruhanpokok Guaranteed Senior Notes (“Guaranteed Senior Notes due 2016”) sebesar USD 150.000.000yang jatuh tempo pada tahun 2016. Obligasi akanjatuh tempo pada tanggal 25 Oktober 2016.Obligasi akan dikenakan bunga sebesar 11% pertahun sejak tanggal 25 Oktober 2013, yangdibayarkan setiap tanggal 25 April dan 25 Oktober
setiap tahun, dimulai sejak tanggal 25 April 2014.
Modernland Overseas Pte. Ltd. (MLO), a company incorporated under the laws of Singapore and awholly-owned subsidiary of the Company, issued USD 150,000,000 aggregate principal amountof 11.00% Guaranteed Senior Notes due 2016(the “Guaranteed Senior Notes due 2016”). TheNotes will mature on 25 October 2016. The Noteswill bear interest from and including 25 October 2013 at the rate of 11.00% per annum, payableevery 25 April and 25 October of each year,commencing 25 April 2014.
Persetujuan prinsip telah diterima dari SGX-STuntuk pendaftaran atas Obligasi di SGX-ST. Obligasiini akan diperdagangkan di SGX-ST dalam ukuranminimum sebesar USD 200.000 selama Obligasitersebut tercatat di SGX-ST.
Approval-in-principle has been received from theSGX-ST for the listing and quotation of the Noteson the SGX-ST. The Notes will be traded on theSGX-ST in a minimum board lot size of USD 200,000
for so long as the Notes are listed on the SGX-ST.
Sebelum tanggal penerbitan, MLO akan membuatInterest Reserve Account di Singapura pada TheBank of New York Mellon, cabang Singapura. Padatanggal penempatan Escrow , Penerbit akanmendepositokan melalui Interest Reserve Accountsejumlah kas yang sama dengan pembayaran
semitahunan bunga Obligasi pertama. Sisa danayang didepositokan dalam Interest Reserve Accountpada tanggal jatuh tempo Obligasi akan dialihkanuntuk pembayaran bunga Obligasi, dan saldo yangtersisa akan dialihkan untuk pembayaran premi dantambahan lainnya, jika ada. Pada tanggal31 December 2014 and 2013, Interest Reserve
Account dicatat sebagai “Dana yang dibatasi penggunaannya” dalam laporan posisi keuangankonsolidasian masing-masing sebesar USD 3.169.148atau Rp 39.424.206.469 dan USD 8.250.094 atauRp 100.560.394.425 (Catatan 8).
Prior to the Original Issue Date, MLO will establishan Interest Reserve Account in Singapore with TheBank of New York Mellon, Singapore Branch. On theEscrow Placement Date, the Issuer will deposit intothe Interest Reserve Account an amount in cashequal to the amount of one (1) semi-annual
interest payment under the Notes. Funds remainingon deposit in the Interest Reserve Account on thematurity date of the Notes will be applied to the
payment of interest on the Notes, and any remaining balance shall be applied to the paymentof premium and additional amounts, if any,due on the Notes. As of 31 December 2014 and 2013 the Interest Reserve Account is recorded under “Restricted funds” account inthe consolidated statements of financial
position amounting to USD 3,169,148 or Rp 39,424,206,469 and USD 8,250,094 or Rp 100,560,394,425, respectively (Note 8).
Perusahaan, Modernland Overseas Pte. Ltd. danentitas anak dan masing-masing entitas anak dariPerusahaan terhitung sejak tanggal penerbitanawal (Perusahaan dan entitas anak tertentu)menjamin pembayaran jatuh tempo tepat waktudari pokok, premium (jika ada) dan semua jumlahterhutang lainnya berdasarkan Obligasi.
Pinjaman tersebut digunakan untuk membeli 51%dari sisa total saham yang beredar dari MSS danMSM.
The Company, Modernland Overseas Pte. Ltd. and subsidiaries, and each of the other subsidiaries of the Company as of the the original issue date (theCompany and Restricted Subsidiaries) guaranteed the due and punctual payment of the principal of,
premium, if any, and interest on, and all other amounts payable under, the Notes.
The proceeds of the loan was used to purchase theremaining 51% of total outstanding shares of MSSand MSM.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 270/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/80 Exhibit E/80
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Guaranteed Senior Notes due 2016 (Lanjutan) Guaranteed Senior Notes due 2016 (Continued)
Obligasi dijaminkan atas dasar prioritas utama(tunduk pada hak gadai yang diinginkan) oleh hakgadai atas jaminan yang terdiri dari:(i) biaya Perusahaan dari modal saham MLO dan
oleh Penerbit dari modal saham MLand;
(ii) keseluruhan biaya MLO dalam akun InterestReserve Account; dan
(iii) penyerahan seluruh hak kepemilikan olehMLand atas pinjaman antar perusahaan
The Notes is secured on a first priority basis(subject to permitted liens) by a lien on thecollateral which shall initially consist of:(i) charges by the Company of the capital stock
of MLO and by the Issuer of the capital stockof MLand;
(ii) a charge over all of MLO’s rights in theInterest Reserve Account; and
(iii) an assignment by MLand of all its interest inand rights under the intercompany loan.
Pada tanggal 14 Juli 2014, MLO mengajukanpenukaran Guaranteed Senior Notes due 2016dengan Guaranteed Senior Notes due 2019 milikMarquee Land Pte. Ltd. MLO menukarkanGuaranteed Senior Notes due 2016 sebesarUSD 92.382.000 dengan Guaranteed Senior Notesdue 2019 milik ML sebesar USD 92.382.000.
Guaranteed Senior Notes due 2016 didenominasidalam mata uang USD. Pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013, total saldo Obligasi adalah masing-masing sebesar USD 56.117.197 danUSD 144.124.815 setelah dikurangi biaya pinjamanmasing–masing sebesar USD 1.500.803 dan
USD 5.875.185.
On 14 July 2014, MLO offered to exchange theGuaranteed Senior Notes due 2016 for MarqueeLand Pte. Ltd.’s Guaranteed Senior Notes due 2019.MLO exchanged a total of USD 92,382,000 Guaranteed Senior Notes due 2016 for USD 92,382,000 of ML’s Guaranteed Senior Notesdue 2019.
The Guaranteed Senior Notes due 2016 isdenominated in USD. As of 31 December 2014 and 2013, the total balance of the Notes amounted toUSD 56,117,197 and USD 144,124,815, respectively,net of borrowing cost amounting to USD 1,500,803and USD 5,875,185, respectively.
Marquee Land Pte. Ltd. (ML), sebuah perusahaanyang didirikan berdasarkan hukum Singapura danentitas anak yang seluruhnya dimiliki olehPerusahaan, menerbitkan modal pokok sebesarUSD 190.830.000 dengan agregat jumlah pokoksebesar 9,75% atas Guaranteed Senior Notes due2019 (“Guaranteed Senior Notes due 2019 ”).Obligasi ini akan jatuh tempo pada tanggal5 Agustus 2019. Obligasi tersebut dikenakan bungasebesar 9,75% per tahun sejak tanggal 5 Agustus2014, yang dibayarkan setiap tanggal 5 Februaridan 5 Agustus setiap tahun, dimulai sejak tanggal
5 Februari 2015.
Marquee Land Pte. Ltd. (ML), a company incorporated under the laws of Singapore and awholly-owned subsidiary of the Company, issued USD 190,830,000 aggregate principal amountof 9,75% guaranteed senior notes due 2019 (the “Guaranteed Senior Notes due 2019”). TheNotes will mature on 5 August 2019. The Notesbear interest from and including 5 August 2014 atthe rate of 9,75% per annum, payable every 5 February and 5 August of each year, commencing5 February 2015.
Persetujuan prinsip telah diterima dari SGX-STuntuk pendaftaran atas Obligasi di SGX-ST. Obligasiini akan diperdagangkan di SGX-ST dalam ukuranminimum sebesar USD 200.000 selama Obligasitersebut tercatat di SGX-ST.
Approval-in-principle has been received from theSGX-ST for the listing and quotation of the Noteson the SGX-ST. The Notes will be traded on theSGX-ST in a minimum board lot size of USD 200,000
for so long as the Notes are listed on the SGX-ST.
Sebelum tanggal penerbitan, ML membuat InterestReserve Account di Singapura pada The Bank of New York Mellon, cabang Singapura. Pada tanggalpenempatan Escrow , Penerbit mendepositokanmelalui Interest Reserve Account sejumlah kasyang sama dengan pembayaran semitahunan bunga
Obligasi pertama.
Prior to the Original Issue Date, ML established anInterest Reserve Account in Singapore with TheBank of New York Mellon, Singapore Branch. On theEscrow Placement Date, the Issuer deposited intothe Interest Reserve Account an amount in cashequal to the amount of one (1) semi-annual
interest payment under the Notes.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 271/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/81 Exhibit E/81
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Guaranteed Senior Notes due 2019 Guaranteed Senior Notes due 2019
Sisa dana yang didepositokan dalam InterestReserve Account pada tanggal jatuh tempo Obligasiakan dialihkan untuk pembayaran bunga Obligasi,dan saldo yang tersisa akan dialihkan untukpembayaran premi dan tambahan lainnya,jika ada. Pada tanggal 31 Desember 2014,Interest Reserve Account dicatat sebagai “Danayang dibatasi penggunaannya” dalam laporanposisi keuangan konsolidasian masing-masingsebesar USD 9.302.963 atau Rp 115.728.859.720(Catatan 8).
Funds remaining on deposit in the Interest Reserve Account on the maturity date of the Notes will beapplied to the payment of interest on the Notes,and any remaining balance shall be applied to the
payment of premium and additional amounts, if any, due on the Notes. As of 31 December 2014 theInterest Reserve Account is recorded under “Restricted funds” account in the consolidated statements of financial position amounting toUSD 9,302,963 or Rp 115,728,859,720 respectively (Note 8).
Perusahaan, Marquee Land Pte. Ltd. dan entitasanak dan masing-masing entitas anak dariPerusahaan terhitung sejak tanggal penerbitanawal (Perusahaan dan entitas anak tertentu)menjamin pembayaran jatuh tempo tepat waktudari pokok, premium (jika ada) dan semua jumlahterhutang lainnya berdasarkan Obligasi.
Hasil dari pinjaman ini digunakan untuk membiayai(i) pembayaran premi, biaya penukaran awal danbiaya persetujuan (antara lain) untuk penukarandan persetujuan pemegang Guaranteed Senior Notes due 2016; (ii) pembayaran kembali utang
tertentu; dan (iii) sisanya untuk modal kerja dankeperluan umum lainnya.
The Company, Marquee Land Pte. Ltd. and subsidiaries, and each of the other subsidiaries of the Company as of the the original issue date (theCompany and Restricted Subsidiaries) guaranteed the due and punctual payment of the principal of,
premium, if any, and interest on, and all other amounts payable under, the Notes.
The proceeds of the loan was used to fund (i) the payment of premium, early exchange fees and consent fees (among others) to exchanging and consenting holders of the Guranteed Senior Notesdue 2016; (ii) the repayment of certain
indebtedness; and (iii) the remainder for workingcapital and other general corporate purposes.
Obligasi dijaminkan atas dasar prioritas utama(tunduk pada hak gadai yang diinginkan) oleh hakgadai atas jaminan yang terdiri dari:(i) biaya Perusahaan dari modal saham ML dan
oleh Penerbit dari modal saham CLS;
(ii) keseluruhan biaya ML dalam akun InterestReserve Account; dan
(iii) penyerahan seluruh hak kepemilikan oleh CLSatas pinjaman antar perusahaan
The Notes is secured on a first priority basis(subject to permitted liens) by a lien on thecollateral which shall initially consist of:(i) charges by the Company of the capital stock
of ML and by the Issuer of the capital stock of CLS;
(ii) a charge over all of ML’s rights in the InterestReserve Account; and
(iii) an assignment by CLS of all its interest in and rights under the intercompany loan.
Guaranteed Senior Notes due 2019 didenominasidalam mata uang USD. Pada tanggal 31 Desember2014, total saldo Obligasi adalah sebesarUSD 175.452.468 setelah dikurangi biaya pinjamansebesar USD 15.377.532.
The Guaranteed Senior Notes due 2019 isdenominated in USD. As of 31 December 2014, thetotal balance of the Notes amounted toUSD 175,452,468, net of borrowing cost amountingto USD 15,377,532, respectively.
The Bank of New York Mellon adalah wali amanatyang ditunjuk untuk Guaranteed Senior Notes due2016 dalam perjanjian perwaliamanatan dan waliamanat atas obligasi baru yang ditunjuk dalamperjanjian perwaliamanatan yang mengaturGuaranteed Senior Notes due 2019.
The Bank of New York Mellon is the trustee of theGuaranteed Senior Notes due 2016 appointed under the 2016 Indenture and the trustee of the New Notes appointed under the indenture governing theGuaranteed Senior Notes due 2019.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 272/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/82 Exhibit E/82
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Guaranteed Senior Notes due 2019 (Lanjutan) Guaranteed Senior Notes due 2019 (Continued)
Guaranteed Senior Notes due 2016 dan Guaranteed Senior Notes due 2019 juga membatasi Perusahaandan entitas anak tertentu untuk, antara lain:
menambah utang dan menerbitkan sahampreferen;
melakukan investasi atau membatasipembayaran tertentu lainnya;
mengadakan perjanjian yang membatasikemampuan entitas anak tertentu untuk
membayar dividen dan mentransfer aset ataumemberikan pinjaman antar-perusahaan;
menerbitkan atau menjual saham entitas anaktertentu;
memberikan jaminan entitas anak tertentu;
melakukan transaksi dengan pemegang sahamatau afiliasi;
membuat hak gadai;
melakukan transaksi penjualan danpenyewaan kembali;
menjual aset;
menjalankan kegiatan usaha lain; dan
melakukan konsolidasi atau merger.
Perjanjian diatas tunduk pada sejumlah kualifikasipenting dan pengecualian.
Berdasarkan perjanjian tersebut, Grup diwajibkanuntuk menjaga Rasio Cakupan Biaya Tetap tidakkurang dari 2,5 : 1,0 dan Rasio Utang Konsolidasianterhadap EBITDA tidak lebih dari 3,5 : 1,0.Perhitungan harus dibuat berdasarkan pengertianyang disebutkan di perjanjian
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan telah memenuhi semua persyaratantersebut di atas.
The Guaranteed Senior Notes due 2016 and Guaranteed Senior Notes due 2019 also limit theability of the The Company and Restricted Subsidiaries to, among other things:
incur additional indebtedness and issue preferred stock;
make investments or other specified Restricted Payments;
enter into agreements that restrict theRestricted Subsidiaries’ ability to pay
dividends and transfer assets or make inter-company loans;
issue or sell Capital Stock of Restricted Subsidiaries;
issue guarantees by Restricted Subsidiaries;
enter into transactions with equity holders or affiliates;
create any Lien;
enter into Sale and Leaseback Transactions;
sell assets;
engage in different business activities; and
effect a consolidation or merger.
These covenants stated above are subject to anumber of important qualifications and exceptions.
Pursuant to the agreement, Group is required tomaintain Fixed Charge Coverage Ratio of not lessthan 2.5 : 1.0 and Consolidated Debt to EBITDARatio of not greater than 3.5 : 1.0. Computationshould be made based on the definitions provided in the agreement.
As of 31 December 2014 and 2013 the Group hascomplied will all the above covenants.
Utang Obligasi Modernland Realty Tahun 2012
Dengan Tingkat Bunga Tetap
Modernland Realty Year 2012 Bonds Payable
with Fixed Interest Rate
Berdasarkan Surat Pemberitahuan EfektifnyaPernyataan Pendaftaran No. S-14327/BL/2012 padatanggal 17 Desember 2012 yang diterbitkan olehKetua BAPEPAM-LK, Perusahaan melakukanPenawaran Umum Obligasi II Modernland RealtyTahun 2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap. Obligasiyang dikeluarkan oleh Perusahaan adalahObligasi Seri A dalam jumlah pokok sebesarRp 250.000.000.000 dengan tingkat bungatetap sebesar 10,75% dengan jangka waktu3 (tiga) tahun dan Obligasi Seri B dalam jumlahpokok sebesar Rp 250.000.000.000 dengan tingkat
bunga tetap sebesar 11% dengan jangka waktu5 (lima) tahun. Bunga obligasi Seri A dan Seri Bdibayarkan setiap triwulan. Obligasi Seri A akanjatuh tempo pada bulan Desember 2015 danObligasi Seri B akan jatuh tempo pada bulanDesember 2017.
In accordance with the Effectivity of RegistrationStatement Letter No. S-14327/BL/2012 dated 17 December 2012 issued by the Chairman of BAPEPAM-LK, the Company undertook Public Bond Offering II Modernland Realty Year 2012 with Fixed Interest Rates. The bonds issued by the Company were Series A bonds with a principal amount of Rp 250,000,000,000, with a fixed interest rate of 10.75% and a term of 3 (three) years and the SeriesB bonds with a principal amount of Rp 250,000,000,000, with a fixed interest rate of 11% and a term of 5 (five) years. Interest from
Series A and Series B bonds will be paid quarterly.Series A bond will mature on December 2015 and Series B bond will mature on December 2017.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 273/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/83 Exhibit E/83
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Utang Obligasi Modernland Realty Tahun 2012Dengan Tingkat Bunga Tetap (Lanjutan)
Modernland Realty Year 2012 Bonds Payablewith Fixed Interest Rate (Continued)
Sehubungan dengan penerbitan obligasi tersebut,Perusahaan menandatangani akta PerjanjianPerwaliamanatan Obligasi II Modernland RealtyTahun 2012 No. 50 tanggal 22 Oktober 2012 denganPT Bank Permata Tbk, sebagaimana diubahdengan Akta Addendum/Perubahan I PerjanjianPerwaliamanatan Obligasi II Modernland RealtyTahun 2012 No. 42 tanggal 19 November 2012serta Akta Addendum/Perubahan II PerjanjianPerwaliamanatan Obligasi II Modernland RealtyTahun 2012 No. 37 tanggal 11 Desember 2012, yangseluruh akta tersebut dibuat dihadapan NotarisF.X. Budi Santoso Isbandi, S.H., Notaris di Jakarta.
In connection with the issuance of the bonds, theCompany signed Modernland Realty Year 2012 Bond II Trustee Agreement No. 50 dated 22 October 2012with PT Bank Permata Tbk, which was amended by the Deed of Addendum/ Amendment I of theModernland Realty Bond II Year 2012 Trustee
Agreement No. 42 dated 19 November 2012, and the Deed of Addendum/ Amendment II of theModernland Realty Year 2012 Bond II Trustee
Agreement No. 37 dated 11 December 2012, allmade in the presence of F.X. Budi Santoso Isbandi,S.H., Notary in Jakarta.
Berdasarkan akta Perjanjian Penjaminan Emisi EfekObligasi II yang dibuat oleh F.X. Budi SantosoIsbandi, S.H., No. 53 tanggal 22 Oktober 2012,Perusahaan menunjuk PT Minna Padi Investama Tbksebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek danPenjamin Emisi Efek dalam Penawaran UmumObligasi II dengan bentuk penjaminan kesanggupanpenuh (full commitment) untuk jumlahRp 500.000.000.000.
Based on Bond II Underwriting Agreement asnotarized under deed No. 53 of F.X. Budi SantosoIsbandi, S.H., dated 22 October 2012, the Company appointed PT Minna Padi Investama Tbk as executor of the offering and Underwriters in Public Bond Offering II with full commitment amounting toRp 500,000,000,000.
Berdasarkan akta Perjanjian Agen PembayaranObligasi II No. 52 tanggal 22 Oktober 2012dan Addendum/ Perubahan I Perjanjian AgenPembayaran Obligasi II Modernland Realty Tahun2012 Dengan Tingkat Bunga Tetap No. 40 tanggal11 Desember 2012 yang dibuat oleh F.X. BudiSantoso Isbandi, S.H., Perusahaan menunjukPT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sebagaiagen pembayaran yang berkewajiban membantumelaksanakan pembayaran jumlah bungaobligasi dan pokok obligasi kepada pemegangobligasi. Pada tanggal yang sama, Perusahaanjuga telah mendaftarkan Obligasi di KSEIberdasarkan Perjanjian Pendaftaran Obligasi
Nomor: SP-0059/PO/ KSEI/1012.
Based on Payment Agent Agreement for Bonds II asnotarized under deed No. 52 dated 22 October 2012and Addendum/ Amendment I Payment Agent
Agreement for Modernland Realty Year 2012Bonds II with Fixed Interest Rate No. 40 dated 11 December 2012 of F.X. Budi SantosoIsbandi, S.H., the Company appointed PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)as its payment agent obliged to assist in carryingout the payment of bond interest and bond
principal amounts to bondholders. On the samedate, the Company registered the Bondswith KSEI based on Registration AgreementNumber: SP-0059/PO/KSEI/1012.
Utang obligasi Seri A dan Seri B tersebut di atasdicatat dan disajikan pada laporan posisi keuangankonsolidasian sebesar biaya perolehan diamortisasidengan menggunakan tingkat suku bunga efektif tahunan masing-masing sebesar 11,24% dan 11,33%untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014dan 2013.
The above Series A and B bonds payable areaccounted for and presented in the consolidated statements of financial position at amortized costusing the effective interest rates of 11.24% and 11.33% per annum for the year ended 31 December 2014 and 2013, respectively.
Pengikatan jaminan dengan pemasangan haktanggungan atas bidang-bidang tanah yangterdaftar atas nama Perseroan dan/atau entitasanak untuk menjamin jumlah terhutang obligasi
tersebut akan dilakukan melalui 2 (dua) tahap,yaitu:
The setting up of the guarantee through themortgages of several plots of land registered in thename of the Company and/ or subsidiaries to
guarantee the outstanding bonds will be made in
2 (two) phases, namely:
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 274/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/84 Exhibit E/84
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Utang Obligasi Modernland Realty Tahun 2012Dengan Tingkat Bunga Tetap (Lanjutan)
Modernland Realty Year 2012 Bonds Payablewith Fixed Interest Rate (Continued)
Tahap Pertama:
Penandatanganan Akta Pembebanan HakTanggungan dilakukan selambat-lambatnya 10(sepuluh) hari kerja setelah tanggal emisi, dengannilai objek jaminan sebesar Rp 103.092.000.000terhadap tanah seluas 401.508 m² atas nama NA,entitas anak, yang terletak di Serang (Catatan 10),berikut segala sesuatu yang didirikan, ditanam danditempatkan di atas tanah tersebut; dan,
Tahap Kedua:
Tahap Kedua pengikatkan selambat-lambatnyadilakukan pada tahun ketiga setelah tanggal emisiobligasi senilai jumlah terhutang, terhadap tanahatas nama Perusahaan yang terletak di Cakungseluas 216.789 m² (Catatan 10) sebagaimanadinyatakan dalam Surat Pernyataan Notaris/PPATyang mengurus hak atas tanah yang berstatusgirik jika ternyata bidang-bidang tanah seluas401.508 m² atas nama NA, entitas anak, yangterletak di Serang (Catatan 10), berikut segalasesuatu yang didirikan, ditanam dan ditempatkan
di atas tanah tersebut yang telah diikat pada TahapPertama ternyata nilainya tidak mencukupi untukmenjamin pembayaran pokok obligasi yangterhutang.
Phase One:
The signing of the Deed of Mortgages shall be madeno later than 10 (ten) business days after the dateof issuance, with a collateral value of Rp 103,092,000,000 against a total land area of 401,508 m² in the name of NA, subsidiary, located in Serang (Note 10), including all items established,
grown and placed on the land, and
Phase Two:
Phase 2 will be undertaken no later than the third year after the date of issuance amounting to theowed amount, over land in the name of theCompany with an an area of 216,789 m² located inCakung (Note 10) as stated in the Notary’sStatement/ PPAT processing the land rights whichare still “girik” if the value of the plots of land with an area covering 401,508 m² in the name of NA, a subsidiary, located in Serang (Note 10),including everything established, grown and placed on the land, which has been pledged in Phase One,
is not sufficient to guarantee the payment of thebond principal due.
Dana yang diperoleh dari penawaran umum obligasitersebut di atas, setelah dikurangi biaya emisi,akan dipergunakan untuk penambahan modal kerjaPerusahaan serta untuk melakukan peningkatanpenyertaan Perusahaan di MIE dan NA, entitasanak, yang selanjutnya akan digunakan untukmodal kerja termasuk pembelian tanah daninfrastruktur.
The proceeds of the public bond offering above,net of issuance costs, will be used for theCompany’s working capital and for increasing theCompany’s investments in MIE and NA, subsidiaries,which in turn will be use for working capital
purposes, including the purchase of land and infrastructure.
Berdasarkan Surat No. 1611/PEF-Dir/IX/2012tanggal 3 Oktober 2012 dari PT Pemeringkat EfekIndonesia (Pefindo), obligasi tersebut mendapatperingkat idA- (Single A Minus).
Based on Letter No. 1611/PEF-Dir/IX/2012 dated 3 October 2012 from PT Pemeringkat Efek Indonesia(Pefindo), the above bonds received a rating of idA-(Single A Minus).
Perusahaan menjamin Wali Amanat denganjaminan yang diberikan:1. Tidak terikat sebagai tanggungan untuk
menjamin suatu utang lain;2. Tidak merupakan objek dari tuntutan dan
gugatan dari pihak lain yang menyatakan turutmempunyai hak atas Jaminan tersebut.
3. Tidak akan memindahtangankan, mengalihkandan/atau membebankan bidang-bidang tanah
yang dijaminkan tersebut dengan cara apapuntanpa persetujuan tertulis dari Wali Amanat;
The Company guarantees to the Trustee that thecollaterals provided:1. Are not pledged as collateral to ensure other
debt;2. Are not the object of claims and lawsuits by
other parties stating that the party has rightsover the collateral.
3. Will not be transferred, assigned and/or charged in any way whatsoever without the
prior written consent of the Trustee;
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 275/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/85 Exhibit E/85
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Utang Obligasi Modernland Realty Tahun 2012Dengan Tingkat Bunga Tetap (Lanjutan)
Modernland Realty Year 2012 Bonds Payablewith Fixed Interest Rate (Continued)
Berdasarkan perjanjian tersebut, Grup diwajibkanuntuk menjaga Rasio Utang terhadap Ekuitas tidaklebih dari 1,5 : 1,0 dan Rasio EBITDA terhadapBunga tidak lebih dari 1,5 : 1,0. Perhitungan harusdibuat berdasarkan pengertian yang disebutkan diperjanjian
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan telah memenuhi semua persyaratantersebut di atas.
Pursuant to the agreement, Group is required tomaintain Debt to Equity Ratio of not greater than1.5 : 1.0 and EBITDA to Interest Ratio of not lessthan 1.5 : 1.0. Computation should be made based on the definitions provided in the agreement.
As of 31 December 2014 and 2013 the Group hascomplied will all the above covenants.
Obligasi Konversi Convertible Bonds
AA Land Pte. Ltd., Singapore AA Land Pte. Ltd., Singapore
Akun ini merupakan zero-coupon convertible bondssebanyak 100 lembar dengan nilai nominalRp 1.000.000.000 per lembar yang dipegang olehAA Land Pte Ltd., Singapura (AA Land), yangberasal dari konversi saldo hutang bunga dan dendaper tanggal 31 Desember 2004 sebesarRp 394.975.047.381. Konversi tersebut dibuatberdasarkan Perjanjian Restrukturisasi tanggal12 Januari 2005 yang dibuat oleh Konsultan Hukum
Wang Tan & Molly Lim LLC.
This account represents zero-coupon bondsconvertible into 100 shares with par value of Rp 1,000,000,000 for bond and held by AA Land PteLtd., Singapore (AA Land), which arose fromthe conversion of interest and penalty payablesas of 31 December 2004 amounting toRp 394,975,047,381. The conversion was madebased on the Restructuring Agreement on12 January 2005 which was provided by Law Firm
Wang Tan & Molly Lim LLC.
Zero-coupon convertible bonds ini diterbitkantanggal 9 Mei 2005 dan akan jatuh tempo padatahun ke delapan (8) dari tanggal penerbitan.Tidak ada jaminan atas obligasi konversi ini.Obligasi konversi ini diterbitkan dengan ketentuan-ketentuan, antara lain, sebagai berikut:
The zero-coupon convertible bonds were issued on9 May 2005 and will mature after eight (8) years
from the issuance date. These bonds areunsecured. These convertible bonds were issued with certain conditions, among others, as follows:
(i) Pada tahun ketiga penerbitan obligasi,pemegang obligasi berhak untuk:- Menukarkan sampai dengan 25% dari
nilai pokok obligasi yang dimilikinyadengan uang tunai, dengan
memberitahukan kepada Perusahaan dua(2) bulan sebelumnya; atau
- Mengkonversikan seluruh obligasitersebut menjadi saham.
(ii) Selama berlakunya obligasi, Perusahaanberhak membayar lunas sebagian atau seluruhobligasi.
(iii) Pada saat jatuh tempo, obligasi yang belumdibayar dapat ditukarkan dengan sejumlahsaham baru yang akan diterbitkan Perusahaandengan nilai nominal Rp 500 per saham.
(i) On the third year after the issuance date, thebondholder shall have the options to:- Redeem up to 25% of the principal
amount of the bonds subject to the givingof two (2) months notice to the Company
of such intention of redeem; or - Convert the bonds into shares.
(ii) During the period of the bonds, the Company has rights to settle the bonds partially or
fully.(iii) On maturity date, the remaining unpaid bonds
are exchangeable with certain new sharesissued by the Company with par value of Rp 500 per share.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 276/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/86 Exhibit E/86
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
19. UTANG OBLIGASI (Lanjutan) 19. BONDS PAYABLE (Continued)
Obligasi Konversi (Lanjutan) Convertible Bonds (Continued)
AA Land Pte. Ltd., Singapore (Lanjutan) AA Land Pte. Ltd., Singapore (Continued)
Penerbitan zero-coupon convertible bonds inidisetujui dalam Rapat Umum Pemegang SahamLuar Biasa pada tanggal 11 Februari 2005 yangtelah diaktakan dengan akta Notaris No. 63 yangdibuat dihadapan Aulia Taufani, S.H., selakupengganti dari Sutjipto, S.H.
Berdasarkan akta Notaris No. 32 tanggal 27 Juni2008 dari Notaris Wahyu Nuraini, S.H., Perusahaanmenerbitkan saham baru sejumlah 590.000.000saham dengan nilai nominal Rp 500 per saham,yang berasal dari konversi hutang obligasi konversiPerusahaan sebesar Rp 295.000.000.000 melaluiPenambahan Modal Tanpa Hak Memesan EfekTerlebih dahulu.
The issuance of these zero-coupon convertiblebonds was approved at the Shareholders’Extraordinary General Meeting dated 11 February 2005 which was covered by Notarial deed No. 63made before Aulia Taufani, S.H., replacingSutjipto, S.H.
Based on Notarial deed No. 32 of Wahyu Nuraini,S.H., dated 27 June 2008, the Company issued new shares totaling 590,000,000 shares with par valueof Rp 500 per share, which arose from theconversion of the Company’s convertible bondsamounting to Rp 295,000,000,000 which wereissued through a Capital Increase withoutPre-emptive Rights.
Pada tanggal 1 Januari 2010, Grup mengadopsiPSAK No. 55 (Revisi 2006) dan menyajikankembali saldo awal obligasi konversi sebesarRp 26.687.271.318 untuk mengurangi saldo awalobligasi konversi dengan menggunakan presentvalue arus kas keluaran masa depan, denganmenggunakan metode suku bunga efektif dari
instrumen keuangan dengan risiko kredit yang samadan karakteristik lainnya. Nilai yang diatribusikanke dalam konversi disajikan sebagai “Unsur ekuitasdari obligasi konversi” dalam laporan posisikeuangan konsolidasian.
On 1 January 2010, the Group adopted PSAK No. 55(Revised 2006) and restated the beginning balanceof the convertible bonds by Rp 26,687,271,318 todiscount the beginning balance of the convertiblebonds to the present value of the future cashoutflows using the effective interest rate of a
financial instrument with similar credit risk and
other characteristics. The value attributable to theconversion feature is presented as “Equity portionof convertible bond” in the consolidated statements of financial position.
Pada bulan November 2011 dan Juni 2011,Perusahaan membayar obligasi konversi masing-masing sebesar Rp 57.000.000.000 danRp 12.400.000.000 kepada AA Land Pte. Ltd.,Singapura berdasarkan surat permintaanpembayaran partial atas obligasi konversi yangditunjukan kepada Perusahaan. Pembayaran inidinilai melalui estimasi arus kas masa depan.
Perubahan estimasi tersebut mengakibatkanpenurunan dalam saldo unsur ekuitas obligasisebesar Rp 18.525.588.914.
Pada tanggal 11 November 2013, Perusahaan danAA Land menandatangani perjanjian restrukturisasiuntuk melakukan perpanjangan tanggalpembayaran obligasi konversi pada tahun 2014.
Perusahaan telah melunasi utang obligasi ini padabulan Agustus 2014. Pembayaran mengakibatkanpenurunan dalam saldo unsur ekuitas obligasisebesar Rp 8.161.682.404 (Catatan 22).
In November 2011 and June 2011, the Company partially paid convertible bonds amountingto Rp 57,000,000,000 and Rp 12,400,000,000,respectively, to AA Land Pte. Ltd., Singapore
pursuant to a request for partial payment of theconvertible bonds addressed to the Company. These
payments are assessed through estimated futurecash flows. The above changes in estimate resulted
in a decrease in the balance of the equity elementof bonds amounting to Rp 18,525,588,914.
In 2013, the Company and AA Land entered into arestructuring agreement to extend the paymentdate of the convertible bonds to 2014.
The Company repaid the convertible bonds in August 2014. The payment decrease the balance of the equity element of the bonds amounting toRp 8,161,682,404 (Note 22).
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 277/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/87 Exhibit E/87
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
0. UTANG BANK JANGKA PANJANG 20. LONG-TERM BANK LOANS
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Dalam Rupiah In RupiahPT Bank QNB Kesawan 215.926.741.316 - PT Bank QNB KesawanPT Bank ICBC Indonesia Tbk - 121.683.764.904 PT Bank ICBC Indonesia TbkPT Bank Artha Graha
Internasional Tbk - 63.955.826.050PT Bank Artha Graha
Internasional TbkPT Bank Muamalat Indonesia Tbk - 59.627.395.861 PT Bank Muamalat Indonesia TbkPT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk - 29.310.840.702PT Bank Tabungan Negara
(Persero) TbkPT Bank Sinarmas Tbk - 18.175.114.414 PT Bank Sinarmas TbkPT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 6.310.000.000
PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
T o t a l 215.926.741.316 299.062.941.931 T o t a l
Dikurangi bagian jangka pendek Net of current portionDalam Rupiah In RupiahPT Bank QNB Kesawan 61.223.570.535 - PT Bank QNB KesawanPT Bank ICBC Indonesia Tbk - 60.415.465.145 PT Bank ICBC Indonesia TbkPT Bank Artha Graha
Internasional Tbk - 31.771.341.213PT Bank Artha Graha
Internasional TbkPT Bank Muamalat Indonesia Tbk - 28.007.586.277 PT Bank Muamalat Indonesia TbkPT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk - 19.823.983.009PT Bank Tabungan Negara
(Persero) TbkPT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 1.740.000.000PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
Total bagian jangka pendek 61.223.570.535 141.758.375.644 Total current portion
Utang bank jangka panjang setelahdikurangi bagian jangka pendek
Long-term bank loans,net of current portion
Dalam Rupiah In RupiahPT Bank QNB Kesawan 154.703.170.781 - PT Bank QNB KesawanPT Bank ICBC Indonesia Tbk - 61.268.299.759 PT Bank ICBC Indonesia TbkPT Bank Artha Graha
Internasional Tbk - 32.184.484.837PT Bank Artha Graha
Internasional TbkPT Bank Muamalat Indonesia Tbk - 31.619.809.584 PT Bank Muamalat Indonesia TbkPT Bank Tabungan Negara
(Persero) Tbk - 9.486.857.693PT Bank Tabungan Negara
(Persero) TbkPT Bank Sinarmas Tbk - 18.175.114.414 PT Bank Sinarmas TbkPT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk - 4.570.000.000PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk
Total bagian jangka panjang 154.703.170.781 157.304.566.287 Total long-term portion
Perusahaan The Company
PT Bank QNB Kesawan PT Bank QNB Kesawan
Pada tanggal 19 Mei 2014, Perusahaan memperolehfasilitas pinjaman kredit “Pinjaman BerjangkaTeramortisasi” dari PT Bank QNB Kesawan denganjumlah maksimum sebesar Rp 250.000.000.000.
Fasilitas pinjaman ini digunakan untuk:a. Sampai dengan Rp 235.000.000.000
diperuntukan bagi pelunasan pinjaman
dari PT Bank Permata Tbk sebesarRp 170.000.000.000 dan PT Bank Muamalat Tbksebesar Rp 65.000.000.000; dan
On 19 May 2014, the Company obtained a credit facility “Amortized Credit Facility” from PT BankQNB Kesawan with a maximum amount of Rp 250,000,000,000.
This loan was used for:a. Until Rp 235,000,000,000 is used as refinancing
loan from PT Bank Permata Tbk amounting to
Rp 170,000,000,000 and PT Bank Muamalat Tbkamounting to Rp 65,000,000,000; and
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 278/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/88 Exhibit E/88
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
0. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 0. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
PT Bank QNB Kesawan (Lanjutan) PT Bank QNB Kesawan (Continued)
b. Sampai dengan Rp. 15.000.000.000diperuntukan bagi belanja modal umum.
fasilitas pinjaman ini dikenakan bunga sebesarJIBOR 3 bulan ditambah 5,0% per tahun dandijaminkan dengan tanah seluas 1.271.477 m2 milikPerusahaan yang berlokasi di Cakung (Catatan 10).Pinjaman ini berjangka waktu 4 tahun. Padatanggal 31 Desember 2014, saldo pinjaman atas
fasilitas ini adalah sebesar Rp 215.926.741.316.
b. Until Rp 15,000,000,000 is used as generalcapital expenditures.
This credit facility bears annual interest rate of JIBOR 3 months plus 5.0% per annum and aresecured by several parcels of land with a total areaof 1,271,477 m2 owned by the Company located inCakung (Note 10). This loan has a term of 4 years. As of 31 December 2014, the outstanding
balance under this facility amounted toRp 215,926,741,316.
PT Bank ICBC Indonesia Tbk PT Bank ICBC Indonesia Tbk
Berdasarkan Perubahan Perjanjian Kredit No. 29tanggal 31 Agustus 2010 yang dibuat oleh OsrimarniCesman, S.H., Notaris di Jakarta, Perusahaanmemperoleh penambahan fasilitas pinjaman tetapdalam bentuk Pinjaman Tetap Installment 3 (PTI-3)sejumlah Rp 20.000.000.000. Pinjaman inidigunakan sebagai modal kerja Perusahaan danakan jatuh tempo pada Agustus 2013. Perusahaantelah melunasi fasilitas ini pada Agustus 2013.
Based on Addendum of Credit Agreement No. 29 dated 31 August 2010 by Osrimarni Cesman, S.H.,Notary in Jakarta, the Company obtained anadditional fixed loan facility in the form of Fixed Installment Loans 3 (PTI-3) amounting toRp 20,000,000,000. This loan was used as workingcapital of the Company and will mature in August2013. The Company repaid this facility in August2013.
Berdasarkan akta Notaris Doktor Irawan SoerodjoNo. 279 tanggal 27 Juni 2011, Perusahaanmemperoleh penambahan fasilitas kredit dalambentuk Pinjaman Tetap Installment 4 (PTI-4)dengan jumlah fasilitas pinjaman maksimumsebesar Rp 21.000.000.000. Pinjaman ini digunakansebagai modal kerja Perusahaan dan dikenakanbunga sebesar 12,00%-13,75% per tahun danberlaku sampai dengan 21 September 2014.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
Based on Notarial deed No. 279 of Doctor IrawanSoerodjo dated 27 June 2011, the Company obtained additional credit facilities in the form of Fixed Installment Loans (PTI-4) with a maximumloan amount of Rp 21,000,000,000. This loan wasused as working capital of the Company and bearsinterest at 12.00%-13.75% per annum and is valid until 21 September 2014.
The Company repaid this facility in August 2014.
Berdasarkan akta perjanjian kredit No. 55 tanggal
11 April 2012, yang telah diaktakan oleh NotarisMellyani Noor Shandra, S.H., Perusahaanmendapatkan Fasilitas tambahan berupa PinjamanTetap Installment 5 (PTI-5) dengan jumlah Fasilitaspinjaman maksimum sebesar Rp 90.000.000.000.Pinjaman ini digunakan untuk mengambil alihutang atas nama PT Bumi Perkasa Permai kepadapihak PT Bank CIMB Niaga Tbk. Pinjaman inidikenakan bunga sebesar 12,00%-13,75% per tahundan berjangka waktu selama 60 bulan atau akanberakhir pada tanggal 11 April 2017.
Based on the loan agreement No. 55 dated 11 April
2012, as notarized by Notary Mellyani Noor Shandra, S.H., the Company obtained additional facilities in the form of Fixed Installment Loans 5(PTI-5) with a maximum loan amount of Rp 90,000,000,000. This loan was used to acquiredebt on behalf of PT Bumi Perkasa Permai to thePT Bank CIMB Niaga Tbk. This loan bears interest at12.00%-13.75% per annum and a term of 60 monthsor will mature on 11 April 2017.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
The Company repaid this facility in August 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 279/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/89 Exhibit E/89
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
0. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
PT Bank ICBC Indonesia Tbk (Lanjutan) PT Bank ICBC Indonesia Tbk (Continued)
Berdasarkan akta perjanjian kredit No. 56 tanggal11 April 2012, yang telah diaktakanoleh Notaris Mellyani Noor Shandra, S.H.,Perusahaan mendapatkan Fasilitas tambahanberupa Pinjaman Tetap on demand (PTD 1) non-revolving dengan jumlah Fasilitas pinjamanmaksimum Rp 70.000.000.000. Pinjaman inidigunakan untuk membiayai pembangunan proyekGreen Central. Pinjaman ini dikenakan bunga
sebesar 12,00%-13,75% per tahun dan berjangkawaktu selama 36 bulan atau akan berakhir padatanggal 11 April 2015.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
Based on loan agreement deed No. 56 dated 11 April 2012, as notarized by Notary Mellyani Noor Shandra, S.H., the Company obtained an additional
facility in the form of Fixed Loans on demand (PTD 1) non-revolving credit facility witha maximum amount of Rp 70,000,000,000. Theseloans are used to finance the development of the Green Central project. This loan bears interestat 12.00%-13.75% per annum and a term of
36 months or will mature on 11 April 2015.
The Company repaid this facility in August 2014.
Seluruh pinjaman ini dijaminkan dengan tanahseluas 76.689 m² (Catatan 7) milik Perusahaan dandilakukan secara cross collateral (PTI-4) denganPTI-3, PTI-5 serta PTD.
The whole loan is secured by land with an area of 76,689 m² (Note 7) of the Company and are cross-collateral (PTI-4) with PTI-3, PTI-5 and PTD.
PT Bank Artha Graha Internasional Tbk PT Bank Artha Graha Internasional Tbk
Berdasarkan akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,No. 38 tanggal 27 Agustus 2010, Perusahaan
memperoleh Fasilitas pinjaman modal kerja “Fixed Loan I” dari PT Bank Artha Graha Internasional Tbksebesar Rp 70.000.000.000 dengan jangka waktu5 tahun. Pinjaman ini dikenakan bunga 13,0%-14,5%per tahun dan dijamin dengan tanah milikPerusahaan yang berlokasi di Tangerang, Banten(Catatan 7).
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
Based on Notarial deed No. 38 of Myra Yuwono,S.H., dated 27 August 2010, the Company obtained
a loan facility for working capital “Fixed Loan I” from PT Bank Artha Graha Internasional Tbkamounting to Rp 70,000,000,000 with a term of 5 years. The loan bears interest of 13.0%-14.5% per annum and is secured by land owned by theCompany located in Tangerang, Banten (Note 7).
The Company repaid this facility in August 2014.
Selanjutnya, berdasarkan Amandemen PerjanjianKredit No. 26 tanggal 24 Februari 2011 yangtermasuk dalam akta Notaris Myra Yuwono, S.H.,PT Bank Artha Graha Internasional Tbk menyetujui
untuk meningkatkan tambahan Fasilitas pinjaman“Fixed Loan II” sejumlah Rp 35.000.000.000.Pinjaman ini digunakan sebagai tambahan modalkerja dan dikenakan bunga 13,0%-14,5% per tahun.Pinjaman ini jatuh tempo pada tanggal24 Februari 2016 dan dijamin dengan tanahPerusahaan seluas 14.158 m² (Catatan 7).
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
Furthermore, based on the Credit Agreement Amendment No. 26 dated 24 February 2011 asnotarized under the deed of Notary Myra Yuwono,S.H., PT Bank Artha Graha Internasional Tbk agreed
to an increase in the loan facility “Fixed Loan II”amounting to Rp 35,000,000,000. These loans wereused for additional working capital and bear interest of 13.0%-14.5% per anum. These loans willmature on 24 February 2016 and are secured by theCompany’s land with an area of 14,158 m²(Note 7).
The Company repaid this facility in August 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 280/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/90 Exhibit E/90
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
0. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 0. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
PT Bank Muamalat Indonesia Tbk PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
Berdasarkan Surat Persetujuan Prinsip Pembiayaanatas nama PT Modernland Realty TbkNo. 396/OL/301/ XII/12 pada tanggal 7 Desember2012, Perusahaan telah melakukan penambahankebutuhan modal kerja dan pengambilalihanhutang/ pembiayaan Modal Kerja dari PT Bank UOBIndonesia kepada PT Bank Muamalat IndonesiaTbk, dengan plafond pembiayaan maksimalRp 75.000.000.000. Jaminan yang diberikan olehPerusahaan atas pinjaman ini adalah HakTangguhan atas Padang Golf Modern seluas847.772 m² dan Perjanjian Kuasa Rekening atasrekening Perusahaan di PT Bank MuamalatIndonesia Tbk dengan Surat Kuasa PendebitanRekening (Catatan 11). Pinjaman tersebut akanjatuh tempo pada 26 Desember 2015 dan dikenakanbunga sebesar 11% per tahun.
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini pada bulanMei 2014.
Based on Letter of Approval on Principle of Financing on behalf of PT Modernland Realty TbkNo. 396/OL/ 301/XII/12 dated 7 December 2012,the Company has made additions for workingcapital requirements and takeover of debt/working capital financing from PT Bank UOBIndonesia to PT Bank Muamalat Indonesia Tbk, witha maximum funding limit of Rp 75,000,000,000.Collateral given by the Company on these loansinclude land rights over the Padang Golf Moderncovering 847,772 m² and Account Authorization
Agreement for the account of the Company inPT Bank Muamalat Indonesia Tbk with debitaccount authorization (Note 11). This loan willmature on 26 December 2015 and bears interest at11% per annum.
The Company repaid this facility in May 2014.
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Fasilitas pinjaman jangka panjang Perusahaan padaPT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk merupakan
pinjaman yang sebelumnya dikategorikan sebagaijangka pendek. Sejak 7 Oktober 2010, fasilitaspinjaman ini telah diperpanjang sampai dengan26 Oktober 2014, sehingga dikategorikan sebagaipinjaman bank jangka panjang.
The Company's long-term loan facility from PT BankTabungan Negara (Persero) Tbk represents loans
previously classified as short-term. Since 7 October 2010, the loan facility has been extended until26 October 2014, and thus classified as long-termbank loans.
Perusahaan memperoleh beberapa Fasilitaspinjaman sebagai berikut:(a) Kredit Modal Kerja Konstruksi (KYG)–
Non-Revolving dengan jumlah maksimumRp 70.000.000.000. Fasilitas pinjaman inidikenakan bunga sebesar 13,0%-13,5% pertahun. Perusahaan telah melunasi fasilitas inipada Agustus 2014.
(b) Kredit Modal Kerja Konstruksi (KYG)–Revolving
dengan jumlah maksimum sebesarRp 43.000.000.000. Fasilitas pinjaman inidikenakan bunga sebesar 13% - 13,5% per tahun.Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaOktober 2013.
The Company obtained several facilities as follows:
(a) Working Capital Construction (KYG)-Non-Revolving with a maximum amount of Rp 70,000,000,000. This loan facility bearsinterest at 13.0%-13.5% per annum. TheCompany repaid this facility in August 2014.
(b) Working Capital Construction (KYG)-Revolving
with maximum amount of Rp 43,000,000,000.This loan facility bears interest at 13% - 13.5%
per annum. The Company repaid this facility inOctober 2013.
Atas fasilitas di atas, Perusahaan menjaminkantanahnya seluas 22.501 m² beserta bangunan yangada dan yang akan ada di atasnya (Catatan 7).
For the above facilities, the Company pledged itsland with an area of 22,501 m² including existingand future buildings thereon (Note 7).
PT Bank Sinarmas Tbk PT Bank Sinarmas Tbk
Berdasarkan akta Perjanjian Suplessie KreditNo. 38 tanggal 25 Agustus 2011, Perusahaanmendapatkan perpanjangan fasilitas kredit “Term
Loan” sejumlah Rp 30.000.000.000. Atas pinjamanini dikenakan tingkat bunga sebesar 13,00%-15,00%per tahun dan akan jatuh tempo pada tahun 2015.Pada tanggal 31 Desember 2012, Perusahaan telahmenggunakan seluruh nilai maksimum yangdiperbolehkan atas fasilitas ini
Based on Suplessie Credit Agreement No. 38 dated 25 August 2011, the Company obtained anextension of the “Term Loan” credit facility
amounting to Rp 30,000,000,000. The loan bearsinterest at the rate of 13.00%-15.00% per annumand will mature in 2015. As of 31 December 2012,the Company has used the entire amount allowed under this facility.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 281/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/91 Exhibit E/91
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
0. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 20. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
Perusahaan (Lanjutan) The Company (Continued)
PT Bank Sinarmas Tbk (Lanjutan) PT Bank Sinarmas Tbk (Continued)
Perusahaan telah melunasi fasilitas ini padaAgustus 2014.
The Company repaid this facility in August 2014.
PT Modern Industrial Estat (MIE) PT Modern Industrial Estat (MIE)
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Berdasarkan akta Notaris Subandiyah Ammar Asof,S.H., No. 140 tanggal 23 Juli 2010, MIE
mendapatkan fasilitas kredit non-revolving denganjumlah maksimum Rp 6.000.000.000 dengan jangkawaktu selama 60 bulan atau akan jatuh tempopada tanggal 23 Juli 2015. Pinjaman ini dikenakanbunga sebesar 13,25% per tahun dan dijaminkandengan persediaan tanah (Catatan 7).
MIE telah melunasi fasilitas ini pada bulan Agustus2014.
Based on Notarial deed No. 140 of Subandiyah Ammar Asof, S.H. dated 23 July 2010, MIE obtained
a non-revolving credit facility with a maximumamount of Rp 6,000,000,000 with a period term of 60 months or will mature on 23 July 2015. This loanbears interest at 13.25% per annum and is secured by land inventory (Note 7).
MIE repaid this facility in August 2014.
Berdasarkan akta Notaris Tabrani, S.H., No. 92tanggal 26 Maret 2012, MIE mendapatkanFasilitas kredit investasi yang bersifatnon-revolving dengan jumlah maksimum sebesarRp 25.000.000.000 dengan jangka waktu selama48 bulan atau akan jatuh tempo pada tanggal26 Maret 2016. Pinjaman ini dikenakan bungasebesar 12,75% per tahun.
MIE telah melunasi fasilitas ini pada bulan Agustus2014.
Based on Notarial deed No. 92 of Notary Tabrani,S.H., dated 26 March 2012, MIE obtained aninvestment credit facility which is non-revolvingwith a maximum amount of Rp 25,000,000,000 witha term of 48 months or will mature on26 March 2016. This loan bears interest at 12.75%
per annum.
MIE repaid this facility in August 2014.
PT Golden Surya Makmur (GSM) PT Golden Surya Makmur (GSM)
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
Pada September 2013, GSM memperoleh tambahanFasilitas berupa kredit konstruksi (KYG) Revolvingdari PT Bank Tabungan Negara untuk pembangunan
perumahan Purimas Cikande. Pencairan hanyadapat dilakukan apabila akta pembebanan HakTanggungan atas agunan telah ditandatangani olehpihak yang berhak sesuai dengan yang tercantumdalam sertifikat. Revolving tahap kedua dapatdicairkan apabila prestasi fisik tahap pertama telahmencapai 70%.
In September 2013, GSM obtained a credit facility construction (KYG) Revolving of the State SavingsBank Tabungan Negara for the construction of
Purimas Cikande Housing. Disbursements can only be done if the imposition of Mortgage deed of collateral has been signed by the party entitled toin accordance with that stated in the certificate.Revolving second stage can be availed if the firststage of physical achievement has reached 70%.
GSM mendapatkan fasilitas kredit ini denganjumlah maksimum sebesar Rp 4.000.000.000dengan jangka waktu selama 24 bulan atau akanjatuh tempo pada tanggal 6 September 2015.Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 13,50% pertahun.
GSM telah melunasi fasilitas ini pada September2014.
GSM obtained this credit facility with a maximumamount of Rp 4,000,000,000 with a term of 24 months or will mature on 6 September 2015.This loan bears interest at 13.50% per annum.
GSM repaid this facility in September 2014.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 282/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/92 Exhibit E/92
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
0. UTANG BANK JANGKA PANJANG (Lanjutan) 0. LONG-TERM BANK LOANS (Continued)
PT Modern Panel Indonesia (MPI) PT Modern Panel Indonesia (MPI)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Berdasarkan Perjanjian Kredit tanggal 6 Juni 2012No. BKM/PK/2012.012, MPI memperoleh fasilitasKredit Modal Kerja (KMK) - Aflopend dengan jumlahmaksimum sebesar Rp 7.000.000.000. Pinjaman inidigunakan untuk kredit modal kerja industri bahankonstruksi panel Block Emmedue dan dikenakanbunga sebesar 11,5% per tahun. Pinjaman ini akanjatuh tempo pada tanggal 5 Juni 2016.
MPI telah melunasi fasilitas ini pada Agustus 2014.
Based on Credit Agreement dated 6 June 2012No. BKM/PK/2012.012, MPI obtained a WorkingCapital Loan (WCL) - Aflopend with maximumamount of Rp 7,000,000,000. The loan was used for working capital for the Emmedue Block panelconstruction and bears interest at 11.5% per annum. The loan will mature on 5 June 2016.
MPI repaid this facility in August 2014.
1. MODAL SAHAM 1. SHARE CAPITAL
Modal ditempatkan dan disetor penuh Perusahaanberdasarkan jenis saham adalah sebagai berikut
The Company’s issued and fully paid shares based on series of shares are as follows:
Jumlah saham/Total shares
(Lembar/Shares)Nilai nominal /
Par value T o t a l
Seri A 6.113.691.376 250 1.528.422.844.000 Series ASeri B 6.419.375.946 125 802.421.993.094 Series B
T o t a l 12.533.067.322 2.330.844.837.094 T o t a l
Saham Seri A dan B Perusahaan memiliki hak yangsama dan sederajat dalam segala hal termasuk haksuara dalam Rapat Umum Pemegang Saham danhak atas dividen.
Series A and B shares have the same rights and areequal in every respect, including voting rights inthe General Meeting of Shareholders and the rightto dividends.
Komposisi pemegang saham Perusahaan adalahsebagai berikut:
The composition of the Company’s shareholders areas follows:
31 Desember 2014 Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/
Number of sharesissued and
fully paid
Persentasekepemilikan/Percentage
of ownership T o t a l
31 December 2014
Pemegang saham ShareholdersAA Land Pte Ltd., Singapura 3.609.988.014 28,80% 622.213.858.000 AA Land Pte Ltd., SingaporePT Bumi Perkasa Permai 896.836.492 7,16% 112.104.561.500 PT Bumi Perkasa PermaiMasyarakat (masing-masing dengan
pemilikan kurang dari 5%) 8.026.242.816 64,04% 1.596.526.417.594Public (less than 5%
ownership interest each)
T o t a l 12.533.067.322 100,00% 2.330.844.837.094 T o t a l
31 Desember 2013 Jumlah sahamditempatkan dandisetor penuh/
Number of sharesissued and fully paid
Persentasekepemilikan/Percentage
of ownership T o t a l
31 December 2013
Pemegang saham Shareholders
AA Land Pte Ltd., Singapura 3.728.527.914 29,75% 637.031.345.500 AA Land Pte Ltd., SingaporePT Bumi Perkasa Permai 896.836.492 7,16% 112.104.561.500 PT Bumi Perkasa PermaiMasyarakat (masing-masing dengan
pemilikan kurang dari 5%) 7.907.702.916 63,09% 1.581.708.930.094Public (less than 5%
ownership interest each)
T o t a l 12.533.067.322 100,00% 2.330.844.837.094 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 283/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/93 Exhibit E/93
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1. MODAL SAHAM (Lanjutan) 21. SHARE CAPITAL (Continued)
Tidak terdapat kepemilikan saham yang dimilikioleh Direksi dan Komisaris Perusahaan.
There are no ownership of the shares owned by theDirectors and Commissioners of the Company.
2. TAMBAHAN MODAL DISETOR 22. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Selisih nilai transaksi restrukturisasientitas sepengendali (Catatan 1d) 16.260.579.631 16.260.579.631
Difference arising from restructuringtransaction of entities under
common control (Note 1d)Bagian ekuitas obligasi konversi
(Catatan 19) ( 8.161.682.404) -
Equity portion of convertible bonds
(Note 19)
Biaya penerbitan saham perdana 3.695.839.247 3.695.839.247Share issuance costs on initial public
offering
T o t a l 11.794.736.474 19.956.418.878 T o t a l
Efektif 1 Januari 2013, “Selisih TransaksiRestrukturisasi Entitas Sepengendali” disajikansebagai bagian “Tambahan Modal Disetor ” Grup.Selain itu, tidak ada lagi persyaratan untukmengembalikan seperti saldo ekuitas ke laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian di masadepan.
Effective 1 January 2013, the “Differences ArisingFrom Restructuring Transactions of Entities UnderCommon Control” was presented as part of theGroup’s “Additional paid-in capital” account inequity. Furthermore, there is no longer any requirement to recycle such equity balance toconsolidated statement of comprehensive in the
future.
3. DIVIDEN 23. DIVIDEND
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal5 Juni 2014, Perusahaan mengumumkan dividen kasRp 5 per saham dengan jumlah Rp 62.665.336.610kepada seluruh pemegang saham yang tercatatpada tanggal 1 September 2014. Perusahaan telahmembayar dividen kas tersebut pada September2014.
Based on General Meeting of Shareholders dated 5 June 2014, the Company declared a cash dividend of Rp 5 per share totaling Rp 62,665,336,610 to allshareholders of record as of 1 September 2014. TheCompany has paid the cash dividend in September 2014.
4. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 24. NON-CONTROLLING INTEREST
Kepentingan non-pengendali atas aset bersihentitas anak merupakan bagian pemegang sahamminoritas atas aset bersih entitas anak yang tidakseluruh sahamnya dimiliki oleh Perusahaan.
Non-controlling interests in net assets of subsidiaries represent the share of minority shareholders in the net assets of subsidiaries thatare not wholly owned by the Company.
Rincian kepentingan non-pengendali atas ekuitasdan bagian atas hasil bersih entitas anak yangdikonsolidasi adalah sebagai berikut:
Details of non-controlling interests in the equity and share of results of consolidated subsidiariesare as follows:
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
PT Modern Panel Indonesia ( 35.062.527) 21.726.973 PT Modern Panel IndonesiaPT Mitra Mutiara Makmur ( 405.771) ( 344.256) PT Mitra Mutiara Makmur
T o t a l ( 35.468.298) 21.382.717 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 284/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/94 Exhibit E/94
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
25. PENDAPATAN 5. REVENUES2 0 1 4 2 0 1 3
T a n a h 1.738.962.337.702 1.487.804.556.665 L a n d Rumah tinggal 965.786.849.794 218.063.337.843 Residential housesUnit apartemen 8.738.354.276 26.538.619.052 Apartment UnitsEPS dan Wiremesh 11.519.697.132 7.034.998.400 EPS and Wiremesh
Penjualan bersih 2.725.007.238.904 1.739.441.511.960 Net sales
Pendapatan dari hotel dan sewa 67.662.706.675 58.558.216.537 Hotel and rental income
Lapangan golf Golf courseKeanggotaan 10.518.037.412 7,148,536,586 Membership feesGreen fees 8.119.404.107 10.704.192.927 Green fees
Restoran club house 13.711.180.531 13.311.660.161 Club House RestaurantLain-lain 14.752.752.711 14.780.863.763 Others
Lapangan golf dan restoranclub house 47.101.374.761 45.945.253.437
Golf course and club houserestaurant
T o t a l 2.839.771.320.340 1.843.944.981.934 T o t a l
Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014dan 2013, Grup menjual tanah yang berlokasi diTangerang kepada PT Tangerang Matra Real Estatemasing-masing sebesar Rp 721.580.000.000 denganluas 36 hektar dan Rp 1.000.042.000.000 denganluas 50 hektar.
For the year ended 31 December 2014 and 2013,the Group sold land located in Tangerang toPT Tangerang Matra Real Estate amounting toRp 721,580,000,000 with total area 36 hectaresand Rp 1,000,042,000,000 with total area 50 hectares, respectively.
6. BEBANPOKOKPENDAPATAN 6. COST OF REVENUES
2 0 1 4 2 0 1 3
T a n a h 609.510.465.720 291.702.490.508 L a n d Rumah tinggal 526.106.048.229 110.863.382.142 Residential housesUnit apartemen 7.496.666.286 22.026.660.950 Apartment unitsEPS dan Wiremesh 10.067.285.910 6.908.134.056 EPS and Wiremesh
Beban pokok penjualan 1.153.180.466.145 431.500.667.656 Cost of Sales
Hotel dan sewa Hotel and rentalBeban penyusutan (Catatan 11) 27.266.671.889 19.736.287.753 Depreciation expense (Note 11)Perlengkapan, perawatan dan biaya
manajemen 9.408.716.253 9.458.174.352Utilities, maintenance and
management feeMakanan dan minuman 10.786.410.943 11.642.504.969 Food and beverageRuangan 6.285.815.476 6.002.757.955 RoomsLain-lain 1.087.917.536 430.580.259 Others
Beban langsung hotel dan sewa 54.835.532.097 47.270.305.288 Direct cost of hotel and rental
Lapangan golf dan restoran clubhouse
Golf course and club houserestaurant
Lapangan golf : Golf course:Gaji dan tunjangan lainnya 9.109.142.364 10.517.963.324 Salaries and allowanceBeban penyusutan (Catatan 11) 2.358.079.743 2.685.160.413 Depreciation expenses (Note 11)Lain-lain 5.812.034.724 7.913.072.662 Others
Sub-total 17.279.256.831 21.116.196.399 Sub-total
Restoran club house: Club house restaurant:Gaji dan tunjangan 6.541.284.213 4.290.411.790 Salaries and allowancesMakanan dan minuman 3.758.149.851 3.758.899.088 Food and beveragesLain-lain 4.173.627.936 3.227.843.566 Others
Sub-total 14.473.062.000 11.277.154.444 Sub-total
Beban langsung lapangan golf danrestoran club house 31.752.318.831 32.393.350.843
Direct costs of golf course and clubhouse restaurant
T o t a l 1.239.768.317.073 511.164.323.787 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 285/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/95 Exhibit E/95
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
6. BEBAN POKOK PENDAPATAN (Lanjutan) 26. COST OF REVENUES (Continued)
EPS dan wiremesh termasuk beban penyusutanmasing-masing sebesar Rp 3.172.845.060 danRp 2.792.260.154 untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 (Catatan 11).
EPS and wiremesh include depreciationexpense amounting to Rp 3,172,845,060 and Rp 2,792,260,154 for the year ended 31 December 2014 and 2013, respectively (Note 11).
7. BEBAN PENJUALAN 27. SELLING EXPENSES
2 0 1 4 2 0 1 3
Iklan dan promosi 29.813.988.616 11.981.381.078 Advertising and promotionGaji dan kesejahteraan karyawan 14.942.865.670 15.501.400.356 Salaries and employees benefitsKomisi penjualan 14.850.796.735 14.857.677.591 Sales commissionsLain-lain 7.268.291.915 17.188.425.059 Others
T o t a l 66.875.942.936 59.528.884.084 T o t a l
8. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2 0 1 4 2 0 1 3
Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 131.078.029.526 80.130.528.840Salaries, wages and employee
benefitsPajak dan perijinan 59.969.112.333 36.431.035.638 Taxes and licensesBeban konsultan 39.274.958.788 57.248.348.940 Consultants feesPemeliharaan dan perbaikan 22.778.544.994 11.322.096.604 Repairs and maintenanceBeban keamanan 17.906.767.634 9.282.795.683 Security expense
Sumbangan, jamuan dan representasi 12.644.449.089 17.124.657.083Donation, entertainment and
representation
Beban penyusutan (Catatan 11) 8.234.801.470 6.177.771.726 Depreciation expense (Note 11)Listrik, air, pos dantelekomunikasi 5.722.184.443 3.781.654.633
Electricity, water, postage and telecommunication
Beban angkut 3.535.033.656 2.970.330.361 Shipping feesLain-lain 33.921.020.887 37.076.927.887 Others
T o t a l 335.064.902.820 261.546.147.395 T o t a l
9.PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA 29. OTHER OPERATING INCOME AND EXPENSE
a. Pendapatan Operasi Lainnya a. Other Operating Income
2 0 1 4 2 0 1 3
Laba nilai pasar atas kontrak forward (Catatan 9) 85.340.000.000 -
Mark-to-market gain on forward contracts (Note 9)
Penyesuaian atas akrual danliabilitas 36.645.732.471 - Reversal of accrual and liability
Pembalikan atas cadanganpenurunan nilai piutang usaha(Catatan 6) 1.284.741.250 2.301.468.877
Reversal of allowance for impairmentof trade receivables (Note 6)
Laba atas penjualan aset tetap 458.699.200 1.092.370.808Gain on sale of property, plant
and equipmentLain-lain 31.538.334.806 16.331.419.485 Others
T o t a l 155.267.507.727 19.725.259.170 T o t a l
Pendapatan lainnya termasuk pendapatan Grupdari jasa lain yang ditawarkan kepadapelanggan yang meliputi beban keanggotaan,beban pemeliharaan, beban air dan bebanlistrik.
Other income include the Group’s income fromother services offered to customers whichinclude membership fees, maintenance fees,water charges and electricity charges.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 286/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/96 Exhibit E/96
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
9.PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASI LAINNYA(Lanjutan)
9. OTHER OPERATING INCOME AND EXPENSE (Continued)
b. Beban Operasi Lainnya b. Other Operating Expense
2 0 1 4 2 0 1 3
Rugi selisih kurs 48.294.773.567 98.846.147.357 Loss on foreign exchangeBiaya kontrak forward 29.741.275.556 - Forward contract feesPenyisihan cadangan penurunan
piutang usaha (Catatan 6) 8.274.657.566 2.291.676.966Provision for allowance for impairment
Of trade receivables (Note 6)Lain-lain 18.227.848.451 8.225.352.872 Others
T o t a l 104.538.555.140 109.363.177.195 T o t a l
Beban lainnya termasuk beban Grup atas jasalain yang ditawarkan kepada pelanggan yangmeliputi beban keanggotaan, bebanpemeliharaan, beban air dan beban listrik.
Other expenses include the Group’s expenses for other services offered to customers whichinclude membership fees, maintenance fees,water charges and electricity charges.
30. BEBAN KEUANGAN 0. FINANCE COSTS
2 0 1 4 2 0 1 3
Utang obligasi (Catatan 19) 334.634.625.132 94.792.288.123 Bonds payable (Note 19)Utang bank (Catatan 13 dan 20) 79.890.718.959 84.431.144.015 Bank loans (Notes 13 and 20)Utang sewa pembiayaan 957.251.633 715.352.538 Finance lease payables
T o t a l 415.482.595.724 179.938.784.676 T o t a l
31. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGANPIHAK-PIHAK BERELASI
31. ACCOUNT BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
Transaksi antara Grup, yang merupakan pihakberelasi Perusahaan, telah dieliminasi dalamlaporan keuangan konsolidasian dan tidak disajikandalam catatan ini. Rincian transaksi antara Grupdan pihak berelasi lainnya disajikan dibawah ini.
Transactions between the Group, which is theCompany’s related party, have been eliminated inthe consolidated financial statements and are not
presented in this note. Details of transactionsbetween the Group and other related parted
presented below.
Hubungan dan sifat saldo akun dan transaksidengan pihak-pihak berelasi adalah sebagaiberikut:
The relationship and nature of account balancesor transactions with related parties are described as follows:
Pihak-pihakberelasi/ Sifat dari transaksi/No. Related parties Sifat dari hubungan/Nature of Relationship Nature of Transaction
1. PT Modern GriyaReksa
Perusahaan yang memiliki anggota manajemenkunci yang sama dengan Perusahaan/Entities which have the same key management
personnel with the Company
Piutang non-usaha dari pihakberelasi/Non-trade receivables fromrelated parties
2. Luntungan Honoris Komisaris Utama Perusahaan/President Commissioner of the Company
Piutang non-usaha dari pihakberelasi/Non-trade receivables fromrelated parties
3. PT Potensi Sukses
Bersama
Perusahaan yang memiliki anggota manajemen
kunci yang sama dengan Perusahaan/Entities which have the same key management personnel with the Company
Piutang non-usaha dari pihak
berelasi/Non-trade receivables fromrelated parties
4. AA Land Pte. Ltd. Pemegang saham/Shareholder Obligasi konversi/Convertible bonds
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 287/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/97 Exhibit E/97
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
31. SALDO AKUN DAN TRANSAKSI DENGANPIHAK-PIHAK BERELASI (Lanjutan) 31. ACCOUNT BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (Continued)
Rincian saldo akun-akun dengan pihak-pihakberelasi adalah sebagai berikut:
The details of the balances of accounts withrelated parties are as follows:
Saldo/Balances
Persentase terhadap jumlah aset/liabilitas (%)/
Percentage of totalassets/liabilities (%)
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013 2 0 1 4 2 0 1 3
Piutang non-usaha Non-trade receivablesdari pihak berelasi 50.094.838.475 38.169.928.432 0,48 0,40 from related parties
Obligasi konversi(Catatan 19) - 30.575.047.381 - 0,61
Convertible bonds(Note 19)
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Piutang non-usaha dari pihakberelasi
Non-trade receivables fromrelated parties
PT Modern Griya Reksa 45.278.838.475 33.078.828.432 PT Modern Griya ReksaPT Potensi Sukses Bersama 4.816.000.000 4.816.000.000 PT Potensi Sukses BersamaLuntungan Honoris - 275.100.000 Luntungan Honoris
T o t a l 50.094.838.475 38.169.928.432 T o t a l
Persentase dari total aset 0,48% 0,40% Percentage from total assets
Obligasi konversi Convertible bondsAA Land Pte. Ltd. (Catatan 19) - 30.575.047.381 AA Land Pte. Ltd. (Note 19)
Persentase dari total liabilitas - 0,61% Percentage from total liabilities
Rincian jenis transaksi dengan pihak berelasi yangjumlahnya melebihi Rp 1.000.000.000 pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, adalah sebagaiberikut:
Details of the types of transactions with related parties exceeding Rp 1,000,000,000 as of 31 December 2014 and 2013, are as follows:
Piutang Grup dari MGR merupakan pembayaranpajak oleh Perusahaan atas nama MGR. Piutangtersebut tidak dikenakan bunga, tidak disertaijaminan dan seluruhnya dapat tertagih sesuaipermintaan dari pemberi pinjaman (demandable).
The Group’s receivable from MGR pertains to payment of tax made by the Company in behalf of MGR. The receivable is non-interest bearing,without collateral and will be due based on thelender’s discretion (demandable).
Piutang Grup dari PSB merupakan transaksikeuangan dengan pihak-pihak berelasi, dimanatransaksi-transaksi tersebut merupakan talanganuntuk modal kerja yang tidak dikenakan bunga,tidak disertai jaminan dan seluruhnya dapattertagih sesuai permintaan dari pemberi pinjaman(demandable).
The Group’s receivable from PSB pertains to financial transactions with related parties, such asadvances for working capital which is non-interestbearing, without collateral and will be due based on the lender’s discretion (demandable).
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,manajemen Grup berkeyakinan bahwa seluruhpiutang pihak berelasi dapat tertagih, sehinggatidak perlu dilakukan penyisihan atas piutang pihak
berelasi terseut.
As of 31 December 2104 and 2013, the Groupmanagement believes that all amounts due fromrelated parties are collectible and no provision for losses is necessary.
Semua saldo akun dan transaksi dengan pihakberelasi telah diungkapkan dalam laporankeuangan konsolidasian.
All account balances and transactions with related parties are disclosed in the consolidated financialstatements.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 288/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/98 Exhibit E/98
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
32. INFORMASI SEGMEN 2. SEGMENT INFORMATION
Grup mengklasifikasikan aktivitas usahanyaberdasarkan lokasi proyek dan produk dan jasa,dimana untuk masing-masing proyek mempunyaipendapatan dari pelanggan yang dapatdiatribusikan secara langsung per lokasi proyek danper produk dan jasa, dan masing-masingmempunyai pengaruh dalam hal membuatkeputusan.
Tidak ada transaksi yang signifikan antar segmen.Pendapatan antar-segmen dieliminasi pada saatkonsolidasi. Informasi segmen Grup adalah sebagaiberikut:
The Group classified its business activity based on project location and products and services. Each project has revenue from customers that can beattributed directly per project site and per
products and services, and each has an influence interms of making decisions.
There were no significant transactions betweensegments. Inter-segment revenues are eliminated upon consolidation. The Group segment informationis as follows:
Informasi segmen geografis Grup adalah sebagaiberikut:
The information on geographical segments of theGroup is as follows:
2 0 1 4
Tangerang Pondok Cabe Cakung Serang Gajah MadaEliminasi/
Elimination T o t a l
Pendapatan 1.185.605.260.573 48.226.144.002 642.298.232.139 901.648.438.950 73.993.244.676 ( 12.000.000.000) 2.839.771.320.340 Revenues
Hasil (beban)segmen 828.880.610.969 13.750.786.190 297.648.717.664 387.174.161.361( 222.050.825.942)( 56.612.340.144) 1.248.791.110.098 Segment results
Beban keuangan ( 415.482.595.724) Finance costsPendapatan
keuangan 13.850.534.167 Finance incomeBagian atas laba
bersih entitasasosiasi -
Share in net incomeof associates
Laba sebelumpajakpenghasilan 847.159.048.541
Income beforeincome tax
Beban pajakpenghasilan ( 135.947.450.606) Income tax expense
Laba bersih 711.211.597.935 Net Income
Aset dan Liabilitas Assets and
LiabilitiesAset segmen 2.669.394.958.620 212.196.905.052 2.007.255.844.438 1.652.188.468.806 4.252.721.239.415 ( 377.538.206.869 ) 10.416.219.209.462 Segment assets
Aset grup yangtidak dapatdialokasikan 30.688.485.720
Unallocated group assets
Total Aset 10.446.907.695.182 Total Assets
Liabilitas segmen 56.088.598.124 37.433.445.929 649.871.551.798 476.839.303.203 7.566.405.255.623 (3.862.037.456.910) 4.924.600.697.767 Segment liabilities
Liabilitas grupyang tidakdapatdialokasikan 191.201.315.870
Unallocated group liabilities
Total Liabilitas 5.115.802.013.637 Total Liabilities
Informasi SegmenLainnya
Other SegmentInformation
Pengeluaran modal 2.438.974.543 83.235.500 559.651.364 6.703.780.405 14.744.252.670 - 24.529.894.482 Capital expenditure
Penyusutan 5.755.322.635 95.398.913 4.726.709.428 5.483.995.496 26.500.281.618 ( 1.529.309.928) 41.032.398.162 Depreciation
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 289/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/99 Exhibit E/99
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
32. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 2. SEGMENT INFORMATION (Continued)
Informasi segmen bisnis Grup adalah sebagaiberikut:
The information on business segments of the Groupis as follows:
2 0 1 4
Real Estat danApartemen/ Real
Estate and Apartment
Lapangan Golf dan Restoran
Club House/ Golf course and Club
HousePerhotelan/
HotelEliminasi/
Elimination Total/Total
Pendapatan 2.747.146.878.685 47.101.374.761 57.523.066.894 ( 12.000.000.000) 2.839.771.320.340 Revenues
A s e t A s s e t sAset segmen 10.672.283.420.878 93.227.952.750 28.246.042.703 ( 377.538.206.869) 10.416.219.209.462 Segment assets
Aset grup yang tidakdapat dialokasikan 30.688.485.720 Unallocated group assets
Total Aset 10.446.907.695.182 Total Assets
Informasi SegmenLainnya
Other SegmentInformation
Pengeluaran modal 16.761.268.363 4.168.172.013 3.600.454.106 - 24.529.894.482 Capital expenditure
Informasi segmen geografis Grup adalah sebagaiberikut:
The information on geographical segments of theGroup is as follows:
2 0 1 3
Tangerang Pondok Cabe Cakung Serang Gajah MadaEliminasi/
Elimination T o t a l
Pendapatan 1.232.056.848.406 82.856.351.367 27.698.098.344 443.055.689.600 71.164.861.741 ( 12.886.867.524) 1.843.944.981.934 Revenues
Hasil (beban)segmen 777.394.645.707 33.133.962.779 10.281.985.529 235.685.840.487( 134.481.423.742) 1.742.477.712.744 2.664.492.723.504 Segment results
Beban keuangan ( 179.938.784.676) Finance costsPendapatan
keuangan 19.690.099.237 Finance incomeBagian atas laba
bersih entitasasosiasi 44.353.619.506
Share in net incomeof associates
Laba sebelumpajakpenghasilan 2.548.597.657.571
Income beforeincome tax
Beban pajakpenghasilan ( 96.911.187.293) Income tax expense
Laba bersih 2.451.686.470.278 Net Income
Aset dan Liabilitas Assets and
LiabilitiesAset segmen 2.202.246.565.367 195.248.685.059 1.528.928.203.949 1.289.891.833.400 3.402.575.482.831 1.003.989.658.080 9.622.880.428.686 Segment assets
Aset grup yangtidak dapatdialokasikan 24.932.650.879
Unallocated group assets
Total Aset 9.647.813.079.565 Total Assets
Liabilitas segmen 525.773.877.720 32.918.329.895 478.583.450.760 513.376.044.652 5.630.480.221.612 (2.411.888.574.460) 4.769.243.350.179 Segment liabilities
Liabilitas grupyang tidakdapatdialokasikan 202.869.237.015
Unallocated group liabilities
Total Liabilitas 4.972.112.587.194 Total Liabilities
Informasi SegmenLainnya
Other SegmentInformation
Pengeluaran modal 1.593.193.429 21.553.750 - 11.865.516.561 155.437.721.729 - 168.917.985.469 Capital expenditure
Penyusutan 8.771.597.665 99.510.160 487.504.993 1.213.815.144 21.250.336.436 ( 431.284.352) 31.391.480.046 Depreciation
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 290/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/100 Exhibit E/100
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
32. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 2. SEGMENT INFORMATION (Continued)
Informasi segmen bisnis Grup adalah sebagaiberikut:
The information on business segments of the Groupis as follows:
2 0 1 3
Real Estat danApartemen/ Real
Estate and Apartment
Lapangan Golf dan Restoran
Club House/ Golf course and Club
HousePerhotelan/
HotelEliminasi/
Elimination Total/Total
Pendapatan 1.757.907.683.410 45.945.253.437 52.978.912.611 ( 12.886.867.524) 1.843.944.981.934 Revenues
A s e t A s s e t sAset segmen 8.498.832.022.651 93.375.495.774 26.683.252.181 1.003.989.658.080 9.622.880.428.686 Segment assets
Aset grup yang tidakdapat dialokasikan 24.932.650.879 Unallocated group assets
Total Aset 9.647.813.079.565 Total Assets
Informasi SegmenLainnya
Other SegmentInformation
Pengeluaran modal 162.575.673.109 843.569.455 5.498.742.905 - 168.917.985.469 Capital expenditure
Pendapatan dan beban keuangan, dan bagian ataslaba bersih entitas asosiasi tidak dialokasikan padatiap segmen sebagai instrumen dasar yang diaturdalam aturan dasar Grup.
Pajak kini, pajak tangguhan dan aset dankewajiban keuangan tertentu tidak dialokasikanpada segmen seperti yang diatur dalam aturandasar Grup.
Pengeluaran modal terdiri dari penambahan atasaset tetap.
Finance income and costs, and share in net incomeof associates are not allocated to individualsegments as the underlying instruments aremanaged on a Group basis.
Current taxes, deferred taxes and certain financialassets and liabilities are not allocated to segmentsas they are also managed on a group basis.
Capital expenditure consists of additions of property, plant and equipment.
33. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN KONTINJENSI 3. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS ANDCONTINGENCIES
Perjanjian, ikatan dan kontijensi pentingPerusahaan adalah sebagai berikut:
The Company’s significant agreements,commitment and contingencies are as follows:
(a) Perusahaan mengadakan perjanjian kerjasamaBangun Kelola Serah (Built, Operate and Transfer ) dengan PT Artamitra Usahamulia (AU)dalam rangka pembangunan dan pengelolaan
sarana olahraga dan rekreasi Modernland yangdibangun di atas tanah milik Perusahaan seluassekitar 2,4 hektar yang berlokasi di Tangerangoleh AU dimana AU mempunyai hak kelolaselama dua puluh (30) tahun mulai tanggal1 Juli 1995. Nilai perolehan tanah dalamperjanjian ini sebesar Rp 3.599.610.620disajikan di laporan posisi keuangankonsolidasian sebagai bagian dari “ Aset tidaklancar lainnya”.
(a) The Company entered into a Build, Operate and Transfer Agreement with PT ArtamitraUsahamulia (AU) wherein AU will construct and operate the Modernland sports and recreation
facilities on approximately 2.4 hectares of land located in Tangerang owned by the Company for twenty (30) years starting from 1 July 1995.The cost of the land under this agreementamounting to Rp 3,599,610,620 is presented inthe consolidated statements of financial
position as part of “Other non-current assets”.
(b) Perusahaan merupakan tergugat dalam perkaraNo. 430 mengenai tanah seluas 5.670 m² yangberlokasi di Cakung, Jakarta Timur. Perusahaandinyatakan menang berdasarkan putusan diMahkamah Agung. Atas keputusan tersebut,pihak ketiga mengajukan banding, yang sampaidengan tanggal penyelesaian laporan keuangankonsolidasian, masih dalam proses.
(b) The Company is a defendant in court caseNo. 430 covering claims over 5,670 m² of land located at Cakung, East Jakarta. The Company won based on the decision of the SupremeCourt. Against the decision, a third-party appealed which is still in process as of thecompletion date of the consolidated financialstatements.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 291/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/101 Exhibit E/101
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN KONTINJENSI(Lanjutan)
33. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS ANDCONTINGENCIES (Continued)
(c) Perusahaan bersama PT Mitra Sindo Suksesmerupakan tergugat dalam perkara No. 357mengenai tanah seluas 7.775 m² yang berlokasidi Cakung, Jakarta Timur. Pengadilan JakartaTimur mengeluarkan putusan N.O. (NietOntvankeliijk Verklaard ), tidak ada pihak yangmenang. Baik Perusahaan maupun penggugatmengajukan banding ke Pengadilan Tinggi yangsampai dengan tanggal penyelesaian laporankeuangan konsolidasian masih dalam proses.
(c) The Company and PT Mitra Sindo Sukses aredefendants in a court case No. 357 coveringclaims over 7,775 m² of land located at Cakung,East Jakarta. The District Court decided N.O.(Niet Ontvankeliijk Verklaard), no one won.Both the Company and the plaintiffs filed appeals to the High Court in Jakarta, which isstill in process as of the date of the completionof the consolidated financial statements.
(d) Perusahaan merupakan tergugat dalam perkaraNo. 21 mengenai tanah seluas 280 hektaryang berlokasi di Cakung, Jakarta Timur.Penggugat menuntut ganti rugi sebesarRp 518.000.000.000. Perusahaan dinyatakanmenang berdasarkan putusan PengadilanNegeri. Atas putusan ini penggugat mengajukanbanding ke Pengadilan Tinggi Jakarta. Hasilputusan bandingnya adalah perkara tidak dapatditerima (N.O./Niet Ontvankelijk verklaard )karena status penggugat tidak jelas dankabur/obscuur libel. Atas keputusan tersebut,pihak ketiga mengajukan kasasi terhadapputusan banding tersebut dan saat iniperkaranya masih diberkas di Kepaniteran
Perdata Pengadilan Negeri Jakarta Timur untukdikirim ke Mahkamah Agung RI yang sampaidengan tanggal penyelesaian laporan keuangankonsolidasian, masih dalam proses penyelesaianperkara.
(d) The Company is a defendant in court caseNo. 21 covering claims over 280 hectares of land located at Cakung, East Jakarta. The plaintiff isclaiming for Rp 518,000,000,000. In this case,the Company won based on the decision of theDistrict Court. The plaintiff filed an appeal onthis decision to the High Court in Jakarta,with the decision N.O. (Niet OntvankeliijkVerklaard), because the plaintiff’s status is notclear/obscuur libel. With this result, the third
party appealed against the decision and thecase is currently filed in the Civil Secretariat of the East Jakarta District Court to be sent to theSupreme Court which is still in process as of thecompletion date of the consolidated financial
statements.
(e) Perusahaan sedang mengalami gugatan dalamperkara No. 284/Pdt.G/2012/PN.TNG, dimanaPerusahaan digugat atas perbuatan melawanhukum, dimana menurut penggugat,Perusahaan melakukan penjualan rumah tanpadilengkapi dengan Ijin Mendirikan Bangunan.Atas perkara ini, PN Tangerang telahmemberikan putusan: gugatan ditolak. Putusan
banding pada pengadilan Tinggi menguatkanputusan PN. Selanjutnya pada tanggal20 November 2014, Mahkamah Agung RImemutus perkara ini dengan amar putusanmengabulkan gugatan permohonan kasasi.
(e) The Company is undergoing a lawsuit withcase No. 284/Pdt.G/2012/PN.TNG, where theCompany was sued for the actions against thelaw, wherein according to the plaintiff, theCompany had made a sale of a house without aBuilding Permit. In this case, Tangerang DistrictCourt gave decision against the verdict of thiscase: lawsuit rejected. An appeal to the High
Court upheld the ruling of the District Court.Then on 20 November 2014, the Supreme Courtdecide this case with the ruling in favor of theappeal.
(f) Perusahaan sedang mengalami gugatan dalamperkara No. 45/Pdt.G/2012/PN.TNG, dimanaPerusahaan digugat atas sengketa hak milikatas tanah seluas 2.200 m². Pengadilan TinggiBanten telah memutus perkara ini denganputusan No. 44/PDT/2013/PT.BTN tertanggal1 Juli 2013 yang berisi “Menguatkan PutusanPengadilan Negeri Tangerang”. Sampai dengantanggal laporan keuangan konsolidasian,
perkara sedang diperiksa di Mahkamah Agung RIkarena penggugat telah melakukan Upayahukum kasasi.
(f) The Company is undergoing a lawsuit withcase No. 45/Pdt.G/2012/PN.TNG, where theCompany was sued over disputed ownershiprights to land with an area of 2,200 m². BantenHigh Court gave decision against this case withDecision No. 44/PDT/2013/PT.BTN dated 1 July 2013 which upheld the ruling of Tangerang District Court. Until the completiondate of the consolidated financial statements,
the case still in process in Supreme Courtbecause the third party appealed against thedecision.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 292/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/102 Exhibit E/102
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN KONTINJENSI(Lanjutan)
3. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS ANDCONTINGENCIES (Continued)
(g) Perusahaan sedang mengalami gugatan dalamperkara No. 502/Pdt.G/2012/PN.TNG, di manaPerseroan digugat atas sengketa hak milik atastanah seluas 1.300 m². Pengadilan NegeriTangerang telah memberikan putusan: gugatanditolak. Putusan banding pada pengadilanTinggi menguatkan putusan PN. Selanjutnyapada tanggal 22 Mei 2014, Mahkamah Agung RImemutus perkara ini dengan amar putusanpermohonan kasasi pemohon tidak dapatditerima.
(g) The Company is undergoing a lawsuit withcase No. 502/Pdt.G/2012/PN.TNG, where theCompany was sued over disputed ownershiprights to land with an area of 1,300 m². Anappeal to the High Court upheld the ruling of the District Court. Then on 22 May 2014, theSupreme Court decide this case with the rulingof the appeal applicant can not be accepted.
(h) Perusahaan sedang mengalami gugatan dalamperkara No. 522/Pdt.G/2011/PN.TNG, dimanaPerusahaan digugat atas sengketa hak milikatas tanah seluas 932 m² Kohir No. C.569,Persil No. 32-S-III, tanah seluas 745 m² KohirNo. C.806, Persil No. 29-S-III dan tanah seluas2.681 m², dimana menurut Perusahaan, tanahtersebut telah dihibahkan kepada pemerintahsebagai bagian dari Fasilitas sosial (FASOS) danumum (FASUM). Putusan banding padapengadilan Tinggi menguatkan putusan PN.Selanjutnya pada tanggal 24 Mei 2014,Mahkamah Agung RI memutus perkara inidengan amar putusan permohonan kasasi
pemohon tidak dapat diterima.
(h) The Company is undergoing a lawsuit withcase No. 522/Pdt.G/2011/PN.TNG, where theCompany was sued over disputed ownershiprights to land with an area of 932 m² Kohir No. C.569, No. Persil. 32-S-III, land with an areaof 745 m2 Kohir No. C.806, No. Persil. 29-S-III,and land with an area of 2,681 m², whereinaccording to the Company, the land had been
granted to the government as part of the partof the social and general facilities. An appeal tothe High Court upheld the ruling of the DistrictCourt. Then on 24 May 2014, the Supreme Courtdecide this case with the ruling of the appealapplicant can not be accepted.
(i) Perusahaan sedang mengalami gugatan dalamperkara No. 09/Pdt.G/2012/PN.TNG, dimanaPerusahaan digugat atas sengketa hak milikatas tanah seluas 4.940 m² yang berada padakawasan Cluster Sakura. Terhadap perkara ini,Pengadilan Negeri Tangerang telahmengeluarkan Putusan Sela yang menerimaeksepsi Tergugat I, III dan V. Selanjutnyapenggugat tidak mengajukan upaya hukumbanding yang mengakibatkan putusanPengadilan Negeri Tangerang bersifat memilikikekuatan hukum tetap.
(i) The Company is undergoing a lawsuit incase No. 09/Pdt.G/2012/PN.TNG, where theCompany was sued over disputed ownershiprights to the land with an area of 4,940 m²located in the Cluster Sakura. Against this case,the Tangerang District Court has issued anInterlocutory Injunction accepting the exceptionof Defendants I, III and V. Furthermore, thethird party did not file an appeal which resulted in the Tangerang District Court's decision islegally enforceable.
(j) Berdasarkan perjanjian kesepakatan tanggal10 September 2008 mengenai pengikatan diriuntuk melaksanakan kegiatan usaha dalambidang perhotelan, PT Bumi Perkasa Permai(“BPP”) yang bertindak sebagai owner bekerjasama dengan PT AAPC Indonesia (Accor) sebagaioperator Hotel NOVOTEL Gajah Mada denganpersyaratan pembayaran sejumlah bagiantertentu dari pendapatan kotor yang diterimaoleh hotel. Kemudian pada tanggal22 November 2012 dibuat amandemen atasperjanjian tersebut dimana BPP setuju untukmengalihkan hak dan kewajibannya kepadaPerusahaan. Perusahaan selanjutnya menunjuk
MMM, entitas anak, sebagai agen untukmelaksanakan semua hak dan kewajibannyasehubungan dengan kegiatan operasional hotelsesuai dengan principal agreement.
(j) Under the agreement dated 10 September 2008regarding the commitment to carry out businessactivities in the field of hospitality, PT BumiPerkasa Permai ("BPP"), acting as the owner,entered into a cooperation with PT AAPCIndonesia (Accor), as operator, for HotelNOVOTEL Gajah Mada with the requirement of
payment of a specific portion of the grossincome received by the hotel. Subsequently, on22 November 2012, an amendment to theagreement was made whereby BPP agreed toassign its rights and obligations to theCompany. The Company subsequently appointed MMM, a subsidiary, as its agent to exercise all
rights and obligations with respect to theoperations of the hotel in accordance with the
principal agreement.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 293/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/103 Exhibit E/103
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
33. PERJANJIAN PENTING, IKATAN DAN KONTINJENSI(Lanjutan) 3. SIGNIFICANT AGREEMENTS, COMMITMENTS ANDCONTINGENCIES (Continued)
(k) Perusahaan sedang mengalami gugatan dalamperkara No. 300/PDT.G/2012/PN.TNG, dimanaPerusahaan digugat atas sengketa hak milikatas tanah seluas 4.940 m² yang berada padakawasan Cluster Sakura. Pengadilan NegeriTangerang telah memberikan putusantertanggal 10 September 2013 terhadap perkaraini dengan putusan “Gugatan Ditolak”.Penggugat tidak mengajukan upaya hukumbanding yang mengakibatkan putusan PNTangerang bersifat memiliki kekuatan hukumtetap.
(k)The Company is undergoing a lawsuit incase No. 300/PDT.G/2012/PN.TNG, where theCompany was sued over disputed ownershiprights to the land with an area of 4,940 m²located in the Cluster Sakura. Tangerang DistrictCourt gave decision “Rejected Lawsuit” againstthis case dated 10 September 2013. The plaintiff did not appeal the case, thus the Decision of Tangerang District Court is permanent.
34. LABA PER SAHAM 34. EARNINGS PER SHARE
Berikut ini adalah rekonsiliasi faktor-faktorpembilang dan pembagi yang digunakan dalamperhitungan laba bersih per saham dasar dandilusian:
The following is a reconciliation of the numerator factors and the denominator used in calculatingbasic and diluted earnings per share:
2 0 1 4 2 0 1 3
Laba bersih yang diatribusikan kepadapemilik entitas induk 711.268.448.950 2.451.761.413.558
Net income attibutable to owners of the parent company
Obligasi konversi - 30.575.047.381 Convertible bond
Efek atas pengkonversian obligasikonversi menjadi saham - 122.300.190
Number of shares if the bondsare converted
Total rata-rata tertimbang saham yangberedar 12.533.067.322 12.533.067.322
Weighted-average number of sharesoutstanding
Total rata-rata terimbang saham yangberedar jika obligasi dikonversi 12.533.067.322 12.655.367.512
Weighted average number of shareoutstanding if the bonds are
converted
Laba bersih per saham dasar 56,75 195,62 Basic earnings per share
Laba bersih per saham dilusian 56,75 193,73 Diluted earnings per share
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Kebijakan manajemen risiko keuangan Grup
bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisisrisiko-risiko keuangan yang dihadapi Grup,menetapkan batasan risiko dan pengendalian yangsesuai serta untuk mengawasi kepatuhan terhadapbatasan yang telah ditetapkan.
The Group’s financial risk management policies aim
to identify and analyze the financial risks faced by the Group, set appropriate risk limits and controls,and oversee compliance with the limitsestablished.
Dewan Direksi memiliki tanggung jawabkeseluruhan untuk menetapkan dan mengawasikerangka manajemen risiko. Dewan Direksi telahmenetapkan fungsi keuangan yang bertanggungjawab untuk mengembangkan dan memantaukebijakan manajemen risiko Grup. Sedangkanfungsi internal audit memiliki tanggung jawabuntuk memantau kepatuhan terhadap kebijakandan prosedur manajemen risiko dan untukmenelaah kecukupan kerangka manajemen risikoyang terkait dengan risiko-risiko yang dihadapi olehGrup dengan memberikan laporannya kepadaDewan Direksi.
The Board of Directors has overall responsibility for setting and overseeing risk management
framework. Board of Directors has set a financial function that is responsible for developing and monitoring the Group’s risk management policy.While the internal audit function has theresponsibility to monitor compliance with riskmanagement policies and procedures and to review the adequacy of risk management frameworkrelated to the risks faced by the Group to provideits report to the Board of Directors.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 294/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/104 Exhibit E/104
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 5. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
Risiko keuangan yang paling signifikan terhadap Grupdijelaskan di bawah ini.
The most significant financial risks to which the Groupis exposed are described below.
a. Risiko Kredit a. Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko bahwa salah satu pihakinstrumen keuangan akan menyebabkan kerugiankeuangan pihak lain dengan tidak melepaskankewajiban. Karena aktivitas operasi Grup terkenakredit terkait potensi kerugian yang mungkinterjadi sebagai akibat dari pihak ketiga, individuatau penerbit tidak mampu atau tidak mau untukmenghormati kewajiban kontrak.
Credit risk is the risk that one party to a financialinstrument will cause a financial loss for the other
party by failing to discharge an obligation. Due tothe Group’s operating activities, the Group isexposed to the potential credit-related losses thatmay occur as a result of an individual,counterparty or issuer being unable or unwilling tohonor its contractual obligations.
Eksposur risiko kredit Grup terutama adalahdalam mengelola piutang dagang. Grup melakukanpengawasan kolektibilitas piutang sehingga dapatditerima penagihannya secara tepat waktu danjuga melakukan penelaahan atas masing-masingpiutang pelanggan secara berkala untuk menilaipotensi timbulnya kegagalan penagihan danmembentuk pencadangan berdasarkan hasilpenelaahan tersebut.
The Group exposure to credit risk arise primarily from managing trade receivables. The Groupmonitors receivables so that these are collected ina timely manner and also conduct reviews of individual customer accounts on a regular basis toassess the potential for uncollectibility.
Dalam mengelola penagihan piutang agar tepatwaktu, maka Grup melakukan pengawasan secaraintensif, dengan mengirimkan surat penagihanberkala kepada konsumen sesuai dengan Standar
Operasional Prosedur (SOP) yang telahditetapkan. Atas keterlambatan pembayaran darikonsumen/ pelanggan, maka Grup akanmengenakan denda.
In managing the timely collection of receivables,the Group monitors these intensively by sendinginvoices on a timely basis to the customers based on Standard Operational Procedures (SOP) that
have been set. The Group charges penalties tocustomers for late payment.
Eksposur Grup terhadap risiko kredit pada asetkeuangan muncul dari kelalaian pihak ketigadengan maksimal eksposur sama dengan nilaiinstrumen tercatat.
The Group’s exposure to credit risk on its financialasssets arises from default of the counterparty with a maximum exposure equal to the carryingamount of these instruments.
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Aset keuangan yang diukur padanilai wajar melalui laporanlaba atau rugi:
Financial assets measured at fair value through
profit or loss:Aset keuangan derivatif 85.340.000.000 - Derivative financial assets
Pinjaman yang diberikan danpiutang: Loans and receivables:Kas dan setara kas* 581.461.673.048 497.701.323.264 *Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 5.737.500.000 32.095.000.000 Short-term investmentsPiutang usaha 456.366.680.240 365.810.522.611 Trade receivablesPiutang lain-lain 12.263.534.604 14.225.829.607 Other receivablesPiutang non-usaha dari
pihak berelasi 50.094.838.475 38.169.928.432Non-trade receivables from
related partiesDana yang dibatasi
penggunaannya 391.026.905.973 321.554.221.325 Restricted funds
T o t a l 1.582.291.132.340 1.269.556.825.239 T o t a l
*Tidak termasuk kas masing-masing sebesar Rp 1.045.202.656 dan
Rp 14.183.279.196 pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
*Excluding cash on hand amounting to Rp 1,045,202,656 and
Rp 14,183,279,196 as of 31 December 2014 and 2013, respectively.
Tidak ada risiko kredit yang signifikan dalam Grup. There are no significant concentrations of creditrisk within the Group.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 295/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/105 Exhibit E/105
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
a. Risiko Kredit (Lanjutan) a. Credit Risk (Continued)
Tabel analisis aset keuangan Grup pada31 Desember 2014 dan 2013 berikut:
Aging analysys of the Group’s financial assets asof 31 December 2014 and 2013 follows:
31 Desember 2014/31 December 2014Tidak lewat
jatuh tempomaupun
mengalamipenurunan
nilai/Neither past
Telah lewat jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai/Past due but not impaired
Lewat jatuhtempo danmengalamipenurunan
nilai/
due nor impaired
<30Hari/Days
31–60Hari/Days
61–90Hari/Days
>90Hari/Days
Past due and impaired T o t a l
Aset keuanganyang diukurpada nilai wajarmelalui laporanlaba atau rugi/
Financial assetsmeasured at
fair valuethrough profitor loss
Aset keuanganderivatif/
Derivative financialassets 85.340.000.000 - - - - - 85.340.000.000
Pinjaman yangdiberikan danpiutang/
Loans and
receivablesKas dan setara kas/Cash and cash
equivalents 581.461.673.048 - - - - - 581.461.673.048Investasi jangka
pendek/Short-term
investments 5.737.500.000 - - - - - 5.737.500.000Piutang usaha/Trade receivables 386.793.862.897 21.875.264.670 3.082.533.233 2.329.552.561 20.433.372.639 21.852.094.240 456.366.680.240
Piutang lain-lain/Other receivables 12.263.534.604 - - - - - 12.263.534.604Piutang non-usaha
dari pihakberelasi/
Non-tradereceivables fromrelated parties 50.094.838.475 - - - - - 50.094.838.475
Dana yang dibatasipenggunaannya/
Restricted funds 385.716.617.283 - - - - 5.310.288.690 391.026.905.973
T o t a l 1.507.408.026.307 21.875.264.670 3.082.533.233 2.329.552.561 20.433.372.639 27.162.382.9301.582.291.132.340
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 296/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/106 Exhibit E/106
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 5. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
a. Risiko Kredit (Lanjutan) a. Credit Risk (Continued)
31 Desember 2013/31 December 2013Tidak lewat
jatuh tempomaupun
mengalamipenurunan
nilai/Neither past
Telah lewat jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai/Past due but not impaired
Lewat jatuhtempo danmengalamipenurunan
nilai/
due nor impaired
<30Hari/Days
31–60Hari/Days
61–90Hari/Days
>90Hari/Days
Past due and impaired T o t a l
Pinjaman yangdiberikan danpiutang/
Loans and receivables
Kas dan setara kas/Cash and cash
equivalents 497.701.323.264 - - - - - 497.701.323.264Investasi jangka
pendek/Short-term
investments 32.095.000.000 - - - - - 32.095.000.000Piutang usaha/Trade receivables 248.042.999.983 16.371.707.474 8.942.809.045 15.201.614.917 62.303.976.203 14.947.414.989 365.810.522.611
Piutang lain-lain/Other receivables 14.225.829.607 - - - - - 14.225.829.607Piutang non-usaha
dari pihakberelasi/
Non-tradereceivables fromrelated parties 38.169.928.432 - - - - - 38.169.928.432
Dana yang dibatasipenggunaannya/
Restricted funds 316.243.932.635 - - - - 5.310.288.690 321.554.221.325
T o t a l 1.146.479.013.921 16.371.707.474 8.942.809.045 15.201.614.917 62.303.976.203 20.257.703.679 1.269.556.825.239
Tabel berikut menunjukkan kualitas kredit atasaset keuangan Grup yang tidak lewat jatuhtempo atau terganggu:
The following table show the credit quality of the Group’s financial assets that are neither
past due nor impaired:
Tidak lewat jatuh tempo maupun mengalami penurunan nilai/Neither past due nor impaired
31 Desember 2014Level atas/High grade
Level standar/Standard grade T o t a l 31 December 2014
Aset keuangan yangdiukur pada nilai
wajar melalui laporanlaba atau rugi
Financial assets measured
at fair value through profit or loss
Aset keuangan derivatif 85.340.000.000 - 85.340.000.000 Derivative financial assets
Pinjaman yang diberikandan piutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 581.461.673.048 - 581.461.673.048 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 5.737.500.000 - 5.737.500.000 Short-term investmentsPiutang usaha - 386.793.862.897 386.793.862.897 Trade receivablesPiutang lain-lain - 12.263.534.604 12.263.534.604 Other receivablesPiutang non-usaha dari
pihak berelasi - 50.094.838.475 50.094.838.475Non-trade receivables from
related partiesDana yang dibatasi
penggunaannya 385.716.617.283 - 385.716.617.283 Restricted funds
T o t a l 1.058.255.790.331 449.152.235.976 1.507.408.026.307 T o t a l
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 297/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/107 Exhibit E/107
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
a. Risiko Kredit (Lanjutan) a. Credit Risk (Continued)
Tidak lewat jatuh tempo maupun mengalami penurunan nilai/Neither past due nor impaired
31 Desember 2013Level atas/High grade
Level standar/Standard grade T o t a l 31 December 2013
Pinjaman yang diberikandan piutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 497.701.323.264 - 497.701.323.264 Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek 32.095.000.000 - 32.095.000.000 Short-term investmentsPiutang usaha - 248.042.999.983 248.042.999.983 Trade receivablesPiutang lain-lain - 14.225.829.607 14.225.829.607 Other receivablesPiutang non-usaha dari
pihak berelasi - 38.169.928.432 38.169.928.432Non-trade receivables from
related parties
Dana yang dibatasipenggunaannya 316.243.932.635 - 316.243.932.635 Restricted funds
T o t a l 846.040.255.899 300.438.758.022 1.146.479.013.921 T o t a l
Grup telah menilai kualitas kredit dari asetkeuangan derivatif, kas dan setara kas,investasi jangka pendek dan dana yang dibatasipenggunaannya sebagai kelas tinggidikarenakan disimpan di/atau dilakukan denganbank terkemuka yang memiliki probabilitasrendah dalam kebangkrutan.
The Group has assessed the credit quality of itsderivative financial assets, cash and cashequivalents, short-term investments and restricted fund as high grade since these aredeposited in/or transacted with reputablebanks which have low probability of insolvency.
Aset keuangan lain Grup dikategorikanberdasarkan record penagihan Grup denganpihak ketiga. Definisi dari peringkat yangdigunakan oleh Grup untuk mengevaluasi risikokredit dari pihak ketiga adalah sebagai berikut:
The Groups other financial assets arecategorized based on the Group’s collectionexperience with the counterparties. Definitionsof the ratings being used by the Group toevaluate credit risk of its counterparties are as
follows:
(1) Level atas - Kepastian diperoleh dari pihakketiga yang mengikuti ketentuan dikontraktanpa banyak usaha untuk menagih.
(2) Level standar - Melakukan beberapapengingatan untuk memperoleh kepastiandari pihak ketiga.
(1) High grade – settlements are obtained fromthe counterparty following the terms of thecontracts without much collection effort.
(2) Standard grade – some reminder follow-upsare performed to obtain settlements fromthe counterparty.
b. Risiko Likuiditas b. Liquidity Risk
Risiko likuiditas timbul apabila Grup mengalamikesulitan dalam mewujudkan asetnya ataumengumpulkan dana untuk memenuhikomitmen terkait dengan kewajibankeuangannya.
Liquidity risk arises when the Group encountersdifficulty in realizing its assets or otherwiseraising funds to meet commitments associated with its financial liabilities.
Eksposur risiko likuiditas Grup timbul terutamadari penempatan dana dari kelebihanpenerimaan kas setelah dikurangkan daripenggunaan kas untuk mendukung kegiatanusaha Grup. Grup mengelola risiko likuiditasdengan menjaga kecukupan arus kas danFasilitas bank dengan terus memonitor arus kasperkiraan dan aktual. Grup juga menerapkanmanajemen risiko likuiditas yang berhati-hatidengan mempertahankan saldo kas yang cukup
yang berasal dari penagihan hasil penjualan danmenempatkan kelebihan dana kas dalaminstrumen keuangan dengan tingkat risiko yangrendah namun memberikan imbal hasil yangmemadai serta memperhatikan reputasi dankredibilitas lembaga keuangan.
The Group’s exposure to liquidity risk arise primarily from the placement of funds in excessof those used to support the business activitiesof the Group. The Group manages liquidity riskby maintaining sufficient cash flows and bank
facilities and continuously monitoring projected cash flows and availability of funds. The Groupalso implements prudent liquidity riskmanagement to maintain sufficient cashbalances arising from revenue collection, places
the excess cash in low risk financial instrumentsthat provide adequate returns, and pay closeattention to the reputation and credibility of
financial institutions.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 298/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/108 Exhibit E/108
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 5. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
b. Risiko Likuiditas (Lanjutan) b. Liquidity Risk (Continued)
Grup menerapkan manajemen risiko likuiditasdengan menetapkan saldo kas yang memadaiyang berasal dari penagihan piutang konsumenatau sumber lainnya.
The Group applies liquidity risk management by establishing sufficient cash balances fromcollection of customers’ receivables or other sources.
Tabel di bawah ini merupakan jadwal jatuhtempo liabilitas keuangan Grup berdasarkanpembayaran kontraktual yang tidakdidiskontokan pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013:
The table below summarizes the maturity schedule of the Group’s financial liabilitiesbased on undiscounted contractual payments asof 31 December 2014 and 2013:
31 Desember 2014
Kurang dari1 tahun/
less than 1 year 1 – 2 tahun/1 - 2 years
3 – 5 tahun/3 - 5 years T o t a l 31 December 2014
Utang usaha 58.868.327.399 - - 58.868.327.399 Trade payables
Utang lain-lain 79.841.272.432 - - 79.841.272.432 Other payables
Beban masih harus dibayar 527.110.001.193 - - 527.110.001.193 Accrued expenses
Utang obligasi* 614.677.178.200 1.054.570.098.200 3.345.798.321.000 5.015.045.597.400 *Bonds payable
Utang bank* 88.521.484.375 80.019.531.250 103.910.156.250 272.451.171.875 *Bank loans
Utang sewa pembiayaan* 4.826.008.492 2.591.820.520 659.081.400 8.076.910.412 *Finance lease liabilities
Uang jaminan keanggotaanyang dapat dikembalikan 15.407.216.146 - - 15.407.216.146
Refundable membershipdeposits
T o t a l 1.389.251.488.237 1.137.181.449.970 3.450.367.558.650 5.976.800.496.857 T o t a l
* Termasuk pembayaran bunga * Including interest payments
31 Desember 2013
Kurang dari1 tahun/less than 1 year
1 – 2 tahun/1 - 2 years
3 – 5 tahun/3 - 5 years T o t a l 31 December 2013
Utang usaha 84.161.273.677 - - 84.161.273.677 Trade payables
Utang lain-lain 41.692.759.635 - - 41.692.759.635 Other payables
Beban masih harus dibayar 342.964.430.246 - - 342.964.430.246 Accrued expenses
Utang obligasi* 255.493.500.000 505.493.500.000 2.334.468.500.000 3.095.455.500.000 *Bonds payable
Utang bank dan non-bank* 1.131.485.732.670 138.636.890.877 34.622.405.591 1.304.745.029.138 Bank and non-bank loans
Utang sewa pembiayaan* 4.407.482.208 1.859.774.000 160.140.000 6.427.396.208 *Finance lease liabilities
Uang jaminan keanggotaanyang dapat dikembalikan 15.948.614.258 271.129.127 - 16.219.743.385
Refundable membershipdeposits
T o t a l 1.876.153.792.694 646.261.294.004 2.369.251.045.591 4.891.666.132.289 T o t a l
* Termasuk pembayaran bunga * Including interest payments
c. Risiko Mata Uang Asing c. Foreign Exchange Risk
Risiko mata uang asing adalah risiko dimananilai wajar atau arus kas masa depan dari suatuinstrument keuangan akan berfluktuasi akibatperubahan nilai tukar mata uang asing.
Foreign currency risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financialinstrument will fluctuate because of changes in
foreign exchange rates.
Risiko nilai tukar mata uang asing Grup berasaldari pinjaman yang diperoleh Perusahaan dalammata uang asing. Risiko nilai tukar mata uangasing atas dolar AS dikendalikan melaluipengawasan lingkungan politik dan ekonomi.Perusahaan juga membuat kontrak forward mata uang untuk mengendalikan risiko matauangnya.
The Group foreign currency risk arises from theloan received by the Company in foreigncurrency. Foreign exchange risks on the USdollar are managed through constantmonitoring of the political and economicenvironment. The Company also enters intocurrency forward contracts to manage itscurrency risk.
Grup memiliki aset dan liabilitas dalam matauang asing dengan rincian sebagai berikut(dalam satuan penuh, kecuali jumlah setaraRupiah):
The Group has assets and liabilitiesdenominated in foreign currencies as follows(in full amounts, except Rupiah equivalent):
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 299/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/109 Exhibit E/109
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
c. Risiko Mata Uang Asing (Lanjutan) c. Foreign Exchange Risk (Continued)
31 Desember 2014/31 December 2014 31 Desember 2013/31 December 2013
U S DSetara dengan/
Equivalent U S DSetara dengan/
EquivalentA s e t A s s e t sKas dan setara kas 1.348.029 16.769.485.022 2.364.924 28.826.059.906 Cash and cash equivalentsDana yang dibatasi
penggunaannya 12.472.111 155.153.066.189 8.250.094 100.560.394.425 Restricted fundsBeban dibayar di muka 3.178 39.534.320 - - Prepaid expenses
Total Aset 13.823.318 171.962.085.531 10.615.018 129.386.454.331 Total Assets
Liabilitas LiabilitiesUtang bank jangka
pendek - - ( 42.500.000) ( 518.032.500.000 ) Short-term bank loan
Utang lain-lain - - ( 7.899) ( 96.279.900 ) Other payablesBiaya masih harus
dibayar ( 8.707.698 ) ( 108.323.766.230 ) ( 3.275.049) ( 39.919.569.214 ) Accrued expenseUtang o bligasi ( 231.569.666 ) ( 2.880.726.638.840 ) ( 144.124.815 ) ( 1.756.737.365.254 ) Bonds payable
Total Liabilitas ( 240.277.364 ) ( 2.989.050.405.070 ) ( 189.907.763 ) ( 2.314.785.714.368 ) Total Liabilities
Liabilitas - Bersih ( 226.454.046) ( 2.817.088.319.539 ) ( 179.292.745) ( 2.185.399.260.037 ) Liabilities – Net
Tabel di bawah ini menunjukan sensitivitasyang memiliki kemungkinan terjadi perubahandalam kurs mata uang asing dengan asumsisemua variabel adalah tetap, terhadap laba(rugi) sebelum pajak dan ekuitas Grup padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013.
The table below shows the sensitivity to areasonably possible change in foreign exchangerates, assuming all other variables are fixed, tothe income before income taxes and equity of the Group as of 31 December 2014 and 31 December 2013.
Pengaruh terhadap pendapatan sebelum pajaksudah termasuk dampak atas derivatif yang adapada tanggal 31 Desember 2014.
The effect on profit before tax already includesthe impact of derivatives outstanding as of 31 December 2014.
Kenaikan (penurunan)/Increase (decrease)
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Nilai tukar meningkat 5%Laba sebelum pajak penghasilan 81.835.583.388 ( 109.081.805.119)
Exchange rate increase by 5%Net income before tax
Ekuitas 81.835.583.388 ( 109.081.805.119) Equity
Nilai tukar menurun 5% Exchange rate decrease by 5%Laba sebelum pajak penghasilan 140.854.416.612 109.081.805.119 Net income before tax
Ekuitas 140.854.416.612 109.081.805.119 Equity
Perubahan nilai mata uang didasarkan padaperkiraan Grup terbaik dari perubahan yangdiharapkan mempertimbangkan tren historis.Tidak ada dampak lain pada ekuitas Grup selainyang sudah mempengaruhi laba sebelum pajakpenghasilan.
The change in currency rate is based on theGroup’s best estimate of expected changeconsidering historical trends. There is no other impact on the Group’s equity other than thosealready affecting the income before incometax.
d. Risiko Tingkat Bunga d. Interest Rate Risk
Risiko tingkat bunga adalah risiko dimana nilaiwajar atau arus kas masa datang dari suatuinstrumen keuangan akan berfluktuasi akibatperubahan suku bunga pasar. Eksposur Grup
terhadap risiko perubahan suku bunga pasarterutama terkait dengan utang jangka panjangGrup dengan suku bunga mengambang. Tingkatbunga mengambang instrumen keuangandikenakan pada risiko suku bunga arus kas.
Interest rate risk is the risk that the fair valueor future cash flows of a financial instrumentwill fluctuate because of changes in marketinterest rates. The Group’s exposure to the risk
of changes in market interest rates relates primarily to the Group’s long-term debt with floating interest rates. Floating rate financialinstruments are subject to cash flow interestrate risk.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 300/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/110 Exhibit E/110
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 5. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
d. Risiko Tingkat Bunga (Lanjutan) d. Interest Rate Risk (Continued)
Tabel berikut menunjukkan sensitivitasterhadap perubahan yang mungkin terjadi padasuku bunga utang per 31 Desember 2014 dan2013. Dengan semua variabel lainnya tetapkonstan. Pendapatan Grup sebelum pajakdipengaruhi dampak atas suku bunga yangmengambang sebagai berikut:
The following table demonstrates thesensitivity to a reasonably possible change ininterest rates on loans as of 31 december 2014and 2013. With all other variables held constant. The Group’s income before tax isaffected through the impact on floating rateloans as follows:
Kenaikan/PenurunanSuku Bunga/
Increase/Decreasein Interest Rates
Efek pada Pendapatansebelum Pajak/
Effect on IncomeBefore Tax
31 Desember2014/
31 Desember 2014
31 Desember2013/
31 December 2013
+10% ( 2.953.125.000 ) ( 4.107.829.961)-10% 2.953.125.000 4.107.829.961
Asumsi pergerakan dalam analisis sensitivitassukubunga berdasarkan observasi historisterhadaplingkungan pasar. Tidak ada dampaklain pada ekuitas Grup selain yang sudahmempengaruhi laba sebelum pajak penghasilan.
The assumed movement in basis points for interest rate sensitivity analysis is based on thehistorical observable market environment.There is no other impact on the Group’s equity other than those already affecting the income
before income tax.
e. Manajemen Permodalan e. Capital Management
Tujuan utama dari pengelolaan modal Grupadalah untuk memastikan bahwadipertahankannya peringkat kredit yang kuatdan rasio modal yang sehat agar dapatmendukung kelancaran usahanya danmemaksimalkan nilai dari pemegang saham.Grup mengelola struktur modalnya danmembuat penyesuaian-penyesuaian sehubungandengan perubahan kondisi ekonomi dankarakteristik dari risiko usahanya. Agar dapat
menjaga dan menyesuaikan struktur modalnya,Grup akan menyesuaikan jumlah daripembayaran dividen kepada para pemegangsaham atau tingkat pengembalian modal.
The main objective of the Group capitalmanagement is to ensure that it maintains astrong credit rating and healthy capital ratios inorder to support its business and maximizeshareholder value. The Group manages itscapital structure and makes adjustments withrespect to changes in economic conditions and the characteristics of its business risks. In order to maintain and adjust its capital structure, theGroup may adjust the amount of dividend
payments to shareholders or return capitalstructure.
Grup memonitor penggunaan modalmenggunakan gearing ratio, yaitu utang bersihdibagi dengan total utang dan ekuitas yangdiatribusikan kepada pemilik entitas induk.Utang bersih terdiri dari utang jangka pendek,utang bank jangka panjang, utang obligasi danutang sewa pembiayaan dikurangi dengan kasdan setara kas, investasi jangka pendek dandana yang dibatasi penggunaannya. Grupmemastikan kepatuhan dengan gearing ratio
minimal seperti yang dipersyaratkan olehkreditor.
The Group monitors capital using the gearingratio, which is net debt divided by total netdebt and equity attributable to owners of the
parent entity. Net debt is composed of short-term loans, long-term bank loans, bonds
payable and finance lease liability net of cashand cash equivalents, short-term investmentsand restricted funds. The Group ensurescompliance with minimum gearing ratio asrequired by the creditors.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 301/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/111 Exhibit E/111
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
35. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 35. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)
e. Manajemen Permodalan (Lanjutan) e. Capital Management (Continued)
Gearing ratio pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013 adalah sebagai berikut:
Gearing ratio as of 31 December 2014 and 2013are as follcows:
31 Desember 2014/31 Desember 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Utang jangka pendek - 880.570.036.969 Short-term loansUtang jangka panjang yang
jatuh tempo dalam waktusatu tahun:
Current portion of long-termliabilities:
Utang obligasi 248.860.624.619 30.575.047.381 Bonds payableUtang bank 61.223.570.535 141.758.375.644 Bank loansUtang sewa pembiayaan 4.276.156.323 4.065.186.995 Finance lease liabilities
Utang jangka panjang -setelah dikurangi yang jatuhtempo dalam waktu satutahun:
Long-term liabilities – net of current portion:
Utang obligasi 3.128.667.178.598 2.251.957.288.841 Bonds payableUtang bank 154.703.170.781 157.304.566.287 Bank loansUtang sewa pembiayaan 3.348.787.592 1.926.992.267 Finance lease liabilities
Sub-total 3.601.079.488.448 3.468.157.494.384 Sub-total
Dikurangi: L e s s:Kas dan setara kas ( 582.506.875.704)( 511.884.602.460) Cash and cash equivalentsInvestasi jangka pendek ( 5.737.500.000)( 32.095.000.000) Short-term investmentsDana yang dibatasi
penggunaannya ( 385.716.617.283)( 316.243.932.635) Restricted funds
Sub-total ( 973.960.992.987) ( 860.223.535.095) Sub-total
Utang bersih 2.627.118.495.461 2.607.933.959.289 Net debtTotal ekuitas yang dapat
diatribusikan kepada pemilikentitas induk 5.331.141.149.843 4.675.679.109.654
Total equity attributable toowners of the parent entity
Utang bersih dan total ekuitas 7.958.259.645.304 7.283.613.068.943 Net debt and total equity
Gearing ratio 33,01% 35,81% Gearing ratio
Tidak ada perubahan dalam tujuan, kebijakandan proses dan sama seperti penerapan tahun-tahun sebelumnya.
No changes have been made in the objectives, policies and processes as they have beenapplied in previous years.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 302/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/112 Exhibit E/112
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
36.NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN 6. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel berikut menyajikan nilai wajar, yangmendekati nilai tercatat, atas aset keuangan Grup:
The following table presents the fair values, whichapproximate the carrying values, of financialinstruments of the Group:
31 Desember 2014/31 December 2014
31 Desember 2013/31 December 2013
Nilai tercatat/Carrying value
Nilai wajar/Fair value
Nilai tercatat/Carrying value
Nilai wajar/Fair value
A S E T A S S E T S
Aset keuangan yang diukurpada nilai wajar melaluilaporan laba atau rugi
Financial assetsmeasured at fair
value through profit or loss
Aset keuangan derivatif 85.340.000.000 85.340.000.000 - - Derivative financial assets
Pinjaman yang diberikan danpiutang Loans and receivables
Kas dan setara kas 582.506.875.704 582.506.875.704 511.884.602.460 511.884.602.460 Cash and cash equivalent
Investasi jangka pendek 5.737.500.000 5.737.500.000 32.095.000.000 32.095.000.000 Short-term investmentsPiutang usaha 434.514.586.000 434.514.586.000 350.863.107.622 350.863.107.622 Trade receivables
Piutang lain-lain 12.263.534.604 12.263.534.604 14.225.829.607 14.225.829.607 Other receivablesPiutang non-usaha dari pihak
berelasi 50.094.838.475 50.094.838.475 38.169.928.432 38.169.928.432Non-trade receivables
from related partiesDana yang dibatasi
penggunaannya 385.716.617.283 385.716.617.283 316.243.932.635 316.243.932.635 Restricted funds
T o t a l 1.556.173.952.066 1.556.173.952.066 1.263.482.400.756 1.263.482.400.756 T o t a l
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas keuangan lainnyaOther financial
Liabilities
Utang jangka pendek - - 880.570.036.969 880.570.036.969 Short-term loansUtang usaha 58.868.327.399 58.868.327.399 84.161.273.677 84.161.273.677 Trade payables
Utang lain-lain 79.841.272.432 79.841.272.432 41.692.759.635 41.692.759.635 Other payablesBeban masih harus dibayar 527.110.001.193 527.110.001.193 342.964.430.246 342.964.430.246 Accrued expenses
Utang obligasi 3.377.527.803.217 3.871.003.641.189 2.282.532.336.222 2.562.614.315.590 Bonds payableUtang bank 215.926.741.316 215.926.741.316 299.062.941.931 299.062.941.931 Bank loansUtang sewa pembiayaan 7.624.943.915 7.282.522.286 5.992.179.262 5.876.367.028 Finance lease liabilitiesUang jaminan keanggotaan
yang dapat dikembalikan 15.407.216.146 14.388.509.662 16.219.743.385 15.195.046.240Refundable membership
deposits
T o t a l 4.282.306.305.618 4.774.421.015.477 3.953.195.701.327 4.232.137.171.316 T o t a l
Berikut ini adalah metode dan asumsi yangdigunakan untuk memperkirakan nilai wajar setiapkelompok dari instrumen keuangan Grup:
1. Kas dan setara kas, investasi jangka pendek,dana yang dibatasi penggunaannya, piutangusaha, piutang lain-lain, piutang non-usahadari dari pihak berelasi, utang jangka pendek,utang usaha, utang lain-lain dan beban masihharus dibayar mendekati nilai wajar karenabersifat jangka pendek.
2. Nilai wajar utang sewa pembiayaan, utangobligasi dan uang jaminan keanggotaan yangdapat dikembalikan diperkirakan denganmendiskontokan arus kas masa depan.
3. Nilai tercatat dari utang bank jangka panjangmendekati nilai wajarnya disebabkan oleh
pemakaian suku bunga mengambang atasinstrumen tersebut, dimana tingkat sukubunga tersebut selalu disesuaikan denganpasar.
The following are the methods and assumptionsused to estimate the fair value of each group of
financial instruments of the Group:
1. Cash and cash equivalents, short-terminvestments, restricted funds, tradereceivables, other receivables, non-tradereceivables from related parties, short-termloans, trade payables, other payables and accrued expenses approximate their carryingvalues due to their short-term nature.
2. The fair values of finance lease liabilities,bonds payable and refundable membershipdeposits are estimated by discounting futurecash flows.
3. The carrying amount of long-term bank loansapproximate their fair values due to the use of
floating interest rates for the mentioned instruments, in which the interest rate isalways adjusted to market.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 303/305
These Consolidated Financial Statements are originally issued in Indonesian language
Ekshibit E/113 Exhibit E/113
PT MODERNLAND REALTY Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA31 DESEMBER 2014
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT MODERNLAND REALTY Tbk AND SUBSIDIARIESNOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
FOR THE YEAR ENDED31 DECEMBER 2014
(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
36. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 36. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS(Continued)
4. Derivatif tidak dikelompokan sebagaiinstrumen lindung nilai dihitung denganrujukan pada tingkat pasar antar banktertentu berdasarkan kurs transakasi IDR/USDyang dikeluarkan oleh Bank Indonesia.
4. Derivative not designated as hedginginstruments are calculated by reference tocertain interbank market rate based on traded IDR/USD spot foreign exchange transaction
published by Bank of Indonesia.
Derivatif aset Grup pada tanggal 31 Desember 2014sebesar Rp 85.340.000.000 dicatat pada nilai wajarberdasarkan Tingkat 2.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Grup
tidak memiliki instrumen keuangan yang dicatatpada nilai wajar berdasarkan Tingkat 1 dan 3.Tidak ada transfer antara pengukuran nilai wajarTingkat 1 dan Tingkat 2 dan tidak ada transfermasuk dan keluar dari pengukuran nilai wajarTingkat 3.
The Group’s derivative assets as of 31 December 2014 amounting to Rp 85,340,000,000 are carried at fair value based on Level 2.
As of 31 December 2014 and 2013, the Group has no
financial instruments carried at fair value based onLevel 1 and 3. There were no transfers betweenLevel 1 and Level 2 fair value measurements and notransfer into and out of Level 3 fair valuemeasurements.
s
37. PENYELESAIAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN
37. COMPLETION OF THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS
Manajemen Grup bertanggung jawab ataspenyusunan dan penyajian laporan keuangankonsolidasian yang diselesaikan dan disetujui untukditerbitkan oleh Direksi Perusahaan pada tanggal
20 Maret 2015.
The Group management is responsible for the preparation and presentation of the consolidated financial statements which were completed and authorized for issuance by the Company’s Directors
on 20 March 2015.
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 304/305
7/17/2019 Modernland Low Res
http://slidepdf.com/reader/full/modernland-low-res 305/305
top related