Keuangan Syariah

Keuangan Syariah

Anita Fika Made Yanti

Tim Penyaji

Materi

Mengapa Keuangan Syariah Memahami Islam dan Muslim Prinsip – Prinsip Dasar Keuangan Syariah

Mengapa Keuangan Syariah

BAB 1

Sejarah Bank Syariah Dunia Indonesia 1963

Ahmad El Najjar membentuk bank simpanan yang berbasis

profit sharing di kota Mit Ghamr.

Nasir social Bank didirikan dan mendeklarasikan diri sebagai bank komersial bebas bunga.

1971

IDB (Islamic Development Bank) berdiri di Jedah, dengan anggota

yang tergabung dalam OKI

1975

Bank Muamalat Indonesia diprakarsai oleh MUI dan ICMI

1991

1998 Bank Syariah Indonesia diatur dalam UU no.10 tahun 1998 tetang perbankan

Keuangan Syariah

Jalan menuju sumber air

Syariah

bentuk keuangan yang berdasarkan pada syariah atau bangunan hukum Islam yang dipenuhi dengan tujuan moral dan pelajaran tentang kebenaran.

Keyakinan pada Tuntutan Ilahi

Tidak ada Bunga

Tidak ada investasi Haram

Berbagi Resiko dianjurkan

Pembiayaan didasarkan pada aset rill

Perkembangan Industri Keuangan Syariah

BAB 2 Memahami Islam & Muslim

KeDAMAIan KeTUNDUKkan

& pada ALLAH

Sumber Hukum

Sumber Utama Sumber Lain

Al Quran Hadits

Ijmak Qiyas

Sumber minor (pendapat intelektual,

pertimbangan kepentingan umum, adat istiadat)

HARAM HALAL segala sesuatu yag dilarang.

merujuk pada segala sesuatu yang sesuai dengan syariah-yaitu diizinkan oleh Islam.

AKIDAH “hal hal yang kaum Muslim yakini”. Akidah dalam Islam dirangkum dalam RUKUN IMAN

Prinsip Dasar Keuangan Syariah BAB 3

Tujuan Sistem Ekonomi Syariah Menurut Ulama Islam Ibrahim al-Tahami :

Sebagai KECUKUPAN dan KEDAMAIAN yang bisa diwujudkan

dengan pemberantasan kelaparan dan ketakutan dari diri

masyarakat dan juga dengan menjamin bahwa setiap kebutuhan

dasar seseorang dipenuhi.

Cara pemenuhan kebutuhan dasar ini tentunya dengan cara

mengutamakan kepatuhan pada etika Islam mengalahkan

pertimbangan-pertimbangan lain.

Larangan Mendasar Keuangan Syariah

RIBA (bunga)

GHARAR (ketidakpastian)

Maisir (judi)

Segala imbal hasil uang atas uang, baik bunga itu tetap atau mengambang, sederhana atau majemuk, dan pada tingkat suku bunga berapapun

Kontrak dan transaksi harus bebas dari ketidakpastian yang besar dan berlebihan. Ketidakpastian yang ringan atau kecil, yang memang ada dalam sebagian besar transaksi, dibolehkan.

Berjudi mencakup permainan tebak-tebakan, meinjam

unag untuk berspekulasi pada pergerakan mata uang.

Manipulasi harga diharamkan

Harga barang dan jasa harus ditentukan oleh permintaan pasar dan

faktor permintaan tanpa intervensi bahkan oleh regulator.

Pembeberan informasi memadai dianjurkan

Dua pihak yang terikat kontrak harus memiliki kses yang adil dan

setara pada informasi

Kerjasama saling menguntungkan dan saling memberikan

manfaat dianjurkan.

Praktik-praktik lain yang

diharamkan / dianjurkan