Keolompok vi [autosaved] 1 now [autosaved]
Post on 12-Jul-2015
660 Views
Preview:
Transcript
Otak dapat di ibaratkan
seagai raja dalam tubuh
kita ini dialah yang
mengatur semuanya, kita
dapat berpikir karena ada
otak.
Kita dapat berbicara
dengan baik karena ada
otak,Bahkan kita dapat
sampai di sekolah ini
karena ada otak yang
mengatur.
Rangsangan dapat sampai ke otak,.? kita
pasti bertanya-tanya mengapa
rangsangan yang di terima oleh alat
indera kita dapat sampai ke otak ?
siapa sebenarnya yang
menghantarkan rangsangan
tersebut ?
Bagaimana proses
jannya rangsangan
terebut ?
Apa itu saraf
kranial ?
Dan merupakansaraf penghubungsebelum bertemu
dengan otak
o Pasangan I dan II
mencuat dari otak
besar, sementara yang
lainnya mencuat dari
batang otak
Lanjutan….
o Saraf-saraf ini
terhubung utamanya
dengan struktur yang
ada di kepala dan leher
manusia seperti
mata, hidung, telinga, m
ulut dan lidah
PembagianSaraf
Kranial
Olfaktori
Optikus
Okulomotor
Traklear
Trigeminal
Abdusen
Fasial
Vetibulokoklear
Glosofaringeal
Vagus
Aksesori
Hipogeal
Saraf ini fungsinya menerima
rangsangan bau. Sensorik
menerima rangsang dari hidung
dan menghantarkannya ke otak
untuk diproses
Saraf ini memonitor asupan bauan
yang dibawa udara ke dalam sistem
pernapasan manusia dan sangat
menentukan rasa, aroma dan
palatabilitas dari makanan dan
minuman.
Meknisme saraf olfaktori
Bau makanan masuk
melalui hidung yang
di bawa oleh udara
Seampainya di hidung maka
rangangan bau tadi akan di terima
oleh saraf seraut-serabut sensorik
Serabut sensorik
membawa rangsangan
bau
Lobus frontal
Lobus temporalis
Akhiranya sampai di otak , di
otak rangsangan bau tersebut
akan di terjemahkan ,apakah bau
tersebut harum,amis, segar dan
sebgainya
Gangguan Saraf Olfaktori
Ada beberapa jenis
kelainan yang bisa timbul
dalam proses pembauan
seperti :o Hyposmia
o Cacosmia
o Parosmia, dan
o Anosmia
1. Hyposmia adalah penurunan sebagian dari
nilai rasa bau. Umunya tidak disebabkan
kelainan neurologis, tapi berasal dari kelainan
dalam hidung itu sendiri.
2. Parosmia adalah pengenalan
yang salah dari bau.
3. Cacosmia adalah persepsi yang
abnormal dari bau yang tidak
menyenangkan (dengan atau tanpa
substrat yang sebenarnya menjadi berbau).
4. Anosmia adalah ketidak
mampuan total dari indera
penciuman.
Cara pemerikaan sarafolfaktori
Seseorang ! Misalkan seorang pasien disuruh tutup mata dan di suruhmembedakan bau seperti : kopi, teh, sabun , tembakau dansebgainya. Bandingkan dengan bagian hidung kiri dankanan.
saraf sensorik
Saraf optik adalah bundel serat saraf
yang menghubungkan mata ke otak.Ini
adalah bagian dari jalur visual
Saraf optik membawa impuls
yang dibentuk oleh retina ke
otak, yang menafsirkannya
sebagai gambar
Sensori akan Menerima
rangsang dari mata dan
menghantarkannya ke otak
untuk diproses
apa fungsisaraf optikus ?
Fungsi Saraf Optikus
o Fungsinya sebagai aktifitas visual (penglihatan) dan lapang pandang. saraf optiku yang merupakan sarafsenorik akan menghantarkanrangsangan dari mata ke otak.
Mekanisme saraf optikus
Sesampainya di otak rangsangan
tersebut akan di proses, apakah
dia berupa gambar yang indah
, atau gambar yang buruk.
Kemudian saraf optikus
menerimanya dari dan
menghantarkan rangsangan
tersebut ke otak..
Rangsangan berupa
gambar akan
ditangkap oleh mata.
1. Hemianopsia : cacat yang
menempati setengah dari lapangan
pandang (kiri atau kanan).
2. Quadrantanopsia: cacat
yang menempati seperempat
dari lapang pandang.
3. Scotoma: cacat menempati titik kecil
ditengah lapang pandang. Scotoma pusat
terjadi karena lesi padamakula lutea atau
serat saraf eferennya yang mengakibatkan
penurunan nilai pengelihatan sentral dan
dengan demikian pengurangan ketajaman
visual.
4. Temporal sabit: Merupakan
daerah pengelihatan yang
dipertahankan di bidang
pengelihatan jauh di lateral pada
sisi visual yang dekat bagian
hemianopic.
Saraf Okulomotor (sarafkranial iii) saraf motorik
Saraf okulomotor (saraf motorik)
adalah saraf ketiga dari dua belas saraf
kranial. Saraf ini merupakan saraf
motorik, karena saraf ini berperan
unutk mengirimkan sinyal dari otak ke
otot-otot mata.
o pengantur
Pergerakan bola
mata
o konstriksi pupil
Mekanime saraf okulomotor
Ketika impuls datang, ada sejumlah
pusat pandang penting di batang
otak, yang berperan untuk menyalurkan
impuls ke inti motorik saraf okulomotor
Impuls tersebut akan
di teruskan ke inti
motorik araf
okulomotor yang
menyrafi otot-otot
mata
Sehingga menghasilkan
gerakan mata yang
dikoordinasikan pada
tiga sumbu besar
(vertikal, horizontal dan
berputar)
NB
Inti motor dan saraf kranial
yang menyarafi otot-otot
mata sebagai ujung dari
impuls pada gerakan mata
Cara pemeriksaan sarafokulomotor
Test N III (respon pupil terhadap
cahaya), menyorotkan senter
kedalam tiap pupil mulai
menyinari dari arah belakang dari
sisi klien dan sinari satu mata
(jangan keduanya), perhatikan
kontriksi pupil kena sinar.
Sarafkranial iv ( saraftarklear) saraf motorik
Adalah saraf gabungan , tetapi sebagian besar terdiridari saraf motorik dan merupakan saraf terkecil dalamsaraf cranial.
saraf kranial keempat ini terletak di bagianventral dari gray matter periaqueductal danberada langsung di bawah kompleks inti oculomotordi tingkat colliculi rendah
Mekanisme SarafTraklear
ketika impuls datang
Neuron motorik berasal dari
langit-langit otak tengah akan
memawa impuls ke otot olig
superior
Sehingga menghasilkan gerakan
mata yaitu berupa gerakan
berputar
Bagaimana
mekanime
saraf
traklear ?
Kelumpuhan syaraf cranial ke-4 (syaraf Traklear)
Kelainan Saraf Traklear
Salah satu atau kedua mata kemungkinan terkena. Mata yang terkena tidak
dapat memutar ke dalam dan ke bawah. Akibatnya, orang melihat gambar
ganda, satu ke bawah dan sedikit ke bagian lainnya. Dengan
demikian, menuruni tangga, yang memerlukan melihat ke dalam dan ke
bawah, adalah sulit. Meskipun begitu, kemiringan kepala ke arah otot yang
terkena sebaliknyua bisa mengganti kerugian dan menghilangkan penglihatan
yang ganda. Posisi ini bisa menghilangkan penglihatan yang ganda karena
orang menggunakan otot mata yang terkena kelumpuhan untuk memfokuskan
kedua mata pada sebuah objek.
Tahukah Anda.........
Kelumpuhan pada syaraf cranial ke-4 menyebabkan penglihatan ganda, tetapi
memiringkan kepala ke salah satu sisi menghilangkannya
Cara pemeriksaaansaraf traklear
o Test N IV, kepala tegak
lurus, letakkan obyek kurang lebih
60 cm sejajar mid line
mata, gerakkan obyek kearah
kanan. Observasi adanya deviasi
bola mata, diplopia, nistagmus.
Saraf kranial V (saraf trigeminus)Saraf Sensorik dan Motorik
Saraf ini terdiri dari 3 buah saraf
yaitu nervus optalmicus, nervus
maxilaris dan nervus mandibularis
yang merupakan saraf gabungan
sensorik dan motorik.
Ketiga saraf ini mengurus sensasi
umum pada wajah dan sebagian
kepala, sebagian dalam
hidung, mulut, gigi dan meningen.
Saraf Trigeminus memiliki tiga divisi (mata/oftalmik, rahang
atas/maksilaris dan rahang bawah/mandibula) yang selanjutnya
diperlakukan sebagai saraf-saraf terpisah. Pada divisi mandibula terdapat
juga serabut saraf motorik yang mensarafi otot-otot yang digunakan dalam
mengunyah. Saraf Trigeminus merupakan saraf campuran dimana sebagian
besar merupakan serat saraf sensoris wajah, dan sebagian yang lain
merupakan serat saraf motoris dari otot mastikasi.
Fungsi saraf trigeminus
1) oV1(Syaraf optalmik) adalah saraf sensorik
fungsi : input dari kornea, rongga hidung bagian atas, kulit
kepala bagian frontal, dahi, bagian atas alis, konjungtiva
kelenjar air mata
2) oV2 (Syaraf maksilari) adalah saraf sensorik
fungsi : input dari dagu, bibir atas, gigi atas, mukosa
rongga hidung, palatum, faring
3) oV3 (Syaraf Mandibular)adalah saraf motorik dan
sensorik
fungsi : a) sensorik : input dari lidah (bukan pengecapan), gigi
bawah, kulit di bawah dagu
b) motorik : mengunyah
Mekanisme saraftrigeminus
Ketika rangsangan datang dariwajah, trigeminus ebgai sensoriakan menerima rangsanganterebut
Kemudian saraf tersebutakan dihantarkan ke otakuntuk di proses sebagaisentuhan
Kemudiangsetelahrangsangan diproses di otak
Rangsangan tersebutakan di hantarkan kesel-selotot, untukmenggerakkan rahang
Cara pemeriksaan saraftrigeminus
o Fungsi sensasi, caranya : denganmengusap pilihan kapas pada kelopak mataatas dan bawah.
o Refleks kornea langsungmaka gerakan mengedipipsilateral.
oRefleks kornea consensual maka gerakan mengedipkontralateral.Usap pula dengan pilihan kapas pada maxilla dan mandibuladengan mata klien tertutup. Perhatikan apakah klienmerasakan adanya sentuhan.
oRefleks kornea consensual maka gerakan mengedipkontralateral.Usap pula dengan pilihan kapas pada maxilla dan mandibuladengan mata klien tertutup. Perhatikan apakah klienmerasakan adanya sentuhan.
Saraf kranial vi (saraf abdusen)saraf motorik
Berpusat di pons bagian bawah. Saraf ini menyarafi mulculus rectus lateralis
memiliki sebuah inti yang terletak pada bagiankaudal dari tegmentum pons, tepat di bawahlantai ventrikel keempat. Serat radikuler darisaraf kranial ketujuh (saraf fasialis) melingkar disekitar inti dari saraf abdusen pada daerah ini. Serat radikuler dari saraf abdusen melintasi ponsdan keluar dari batang otak di persimpanganpontomedullary
Fungsi saraf abdusen
Pergerakan mata
ke lateral
Yaitu pergerakan mata ke
arah samping ( pergerakan
mata ke kiri dan ke kanan)
Mekanisme saraf abdusen
Ketika impuls datang, ada
sejumlah pusat pandang
penting di batang
otak, yang berperan untuk
menyalurkan impuls ke
inti motorik saraf
okulomotor
Impuls tersebut akan di
teruskan ke inti motorik araf
okulomotor yang menyrafi
otot-otot mata
Sehingga menghasilkan
gerakan mata yang
dikoordinasikan pada
tiga sumbu besar
(vertikal, horizontal
dan berputar)
Saraf ini jugaberperan dalampergerakan matayaitu nke arah kanandan kekiri, mekanismenyasama dengan sarafkranial yang ke tiga
Cara pemeriksaan sarafabdusen
Cara pemeriksaan nya
sama seperti saraf
kranial yang ke tiga
Lebih tepatnya, pasien
disuruh melihat ke arah
kiri dan kanan tanpa
menengok
Saraf kranial VII (saraf fasialis)
Saraf fasialis adalah saraf kranialis ke-7
berperan besar dalam mengatur ekspresi
dan indra perasa di kulit wajah manusia.
Saraf fasialis memiliki 2 komponen utama.
Komponen yang lebih besar merupakan
murni saraf motorik dan berperan dalam
persarafan otot ekspresi wajah.Komponen ini yang merupakan saraf
fasialis sesungguhnya. Akan tetapi
sepanjang perjalanan komponen besar
terdapat komponen yang lebih tipis
yang disebut saraf intermedius. Saraf
intermedius mengandung serabut saraf
viseral dan serabut aferen somatis.
Saraf gabungan (sensorik-motorik)
Fungsi Saraf Fasialis
Fungsi: saraf motorik, untuk ekspresi
wajah
Saraf fasialis utamanya berperan
dalam memasok impuls untuk otot-
otot ekspresi wajah. Disamping itu
saraf fasialis juga berfungsi
sebagai:
• Penyalur sensasi dari bagian
anterior lidah dan rongga mulut
• Melalui persarafan parasimpatis
saraf facialis, kelenjar
saliva,lakrimal, hidung dan kelenjar
palatina bisa menghasilkan sekret
o Penyakit ParotisTumor parotis, trauma atau operasi parotis dapat merusak cabangdari saraf fasialis. Hal ini akan mengakibatkan palsy wajahipsilateral(satu sisi) dan kehilangan fungsi fungsionalnya. Sejauhini tidak ada pasien yang dapat pulih sempurna dari kondisi ini.
o Gangguang pada otot Stapedius: hyperacusisDisfungsi dari otot terkecil diakibatkan oleh saraf fasialisdapat menyebabkan gejala yang menyedihkan. Ototstapedius mengatur gerakan dari rantai tulang pendengarandan jika tidak aktif, suara akan menyimpang dan bergemayang diswebut kelainan hyperacusis
o Bell palsyMerupakan kelainan yang sering dijumpai akibat kerusakan saraf fasialis, biasadisebut facial palsy. Etiologi sebenarnya hingga kini masih belum diketahuisecara pasti. Akan tetapi beberapa faktor seperti spasme pembuluh darah arteridi kanal wajah yang memasok nutrisi dari saraf fasialis ataupun peradangan danpembengkakan saraf dalam kanal tulang kemungkinan bertanggung jawabterhadap kondisi ini
Kelainan saraf fasialis
Cara pemerikssaan saraffasialis
Fungsi sensasi, kaji sensasi rasa bagian
anterior lidah, terhadap asam, manis, asin
pahit. Klien tutup mata, usapkan larutan
berasa dengan kapas/teteskan, klien tidak
boleh menarik masuk lidahnya karena akan
merangsang pula sisi yang sehat.
Otonom, lakrimasi dan salivasi
Fungsi motorik, kontrol ekspresi muka
dengancara meminta klien untuk :
tersenyum, mengerutkan dahi, menutup mata
sementara pemeriksa berusaha membukanya
Saraf kranial viii
(vestibulokoklearis)
Saraf vestibulokoklear
adalah saraf kranial kedelapan yang
berperan dalam proses mendengar
dan menjaga keseimbangan tubuh.
Makna kata vestibulokolear berasal
dari 2 kata yaitu vestibular
(keseimbangan) dan kolear
(pendengaran) Saraf ini merupakan
saraf sensoris dengan nama lain saraf
statoacoustic.
Saraf sensorik
Fungsi sarafvestibulokoklearis
Kelainan saraf vestibulokoklearis
o Tuli konduktifKetulian ini disebabkan oleh gangguan dari penyaluran gelombang suara keendolimfe. Hal ini bisa dikarenakan penutupan dari meatus akustikuseksternus, kerusakan membran timpani, kelainan pada gerakan tulangpendenganran, dislokasi rantai tulang pendengaran, penyakit sendi tulangpendengaran,dll.[1]
o Tuli SensorineuralKetulian ini disebabkan gangguan pada koklea, sarafvestibulokoklear, ataupun jalur auditori. Jenis tuli ini harus dibedakandengan jenis tuli konduktif karena sifatnya yang lebih ireversible. Salah satucontoh tuli sensorineural yakni presbyacusis (tuli karena usia).
o Tuli SarafTuli saraf merupakan bagian dari tuli sensorineuralyang spesifik terhadap gangguan pada sarafvestibulokolearnya. Akan tetapi kondisi ini jarangditemukan karena persarafan dari nukleus saraf yang bilateral (dua arah).
o Acoustic neuromaMerupakan keganasan yang mengenai sel schwann padasaraf vestibular di sudut antara cerebelar dan pons. Jikatumor tersebut tumbuh ke dalam meatus akustikusmaka ia akan menekan saraf vestibulokoklear dan saraffasialis yang dapat menyebabkan ketulian saraf danterkadang disertai juga dengan fasial palsy sesisi.[1]
Cara pemerikasaan saraf
vestibulokoklearis
Saraf kranial iX(saraf glosofaringeal)
Saraf glosofaringeal adalah
saraf kranial ke-9 tidak
memiliki peran yang cukup
penting kecuali terkait
peranannya dalam gerak
reflex.
Sensorik dan motorik
Dari sudut pandang klinis, sarafkranial ke-9 tidak memiliki peranyang cukup penting kecuali terkaitperanannya dalam gag reflex. Fungsi utama dari sarafglosofaringeal adalah suplaipersarafan sensoris dari orofaringdan bagian posterior (belakang) dari lidah. Selain itu sarafglosofaringeal juga memilikifungsi motorik terhadap ototstilofaringeus, fungsi otonomparasimpatis pada kelenjarparotis, serta fungsi sensoris darisinus karotis, badan karotis, danterkadang kulit dari meatusacusticus’’ externus dan membrantimpani.
Kelainan saraf glosofaringeal
o Neuralgia Glossofaringeal- Nyeri Tenggorokan &
Telinga
Neuralgia Glossofaringeal adalah suatu kelainan yang jarang, dimana terjadi serangan berulang dari nyeri hebat ditenggorokan bagian belakang dekat amandel, yang kadang-kadang mengenai telinga pada sisi yang sama.Neuralgia trigeminal biasanya mulai timbul pada usia 40 tahun dan lebih sering terjadi pada pria
Penyebabnya tidak diketahui.
PENGOBATAN
Obat yang diberikan adalah karbamazepin, fenitoin, baklofen dananti depresi.Jika pemberian obat tidak berhasil mengurangi gejala, mungkinperlu dilakukan pembedahan untuk menghalangi atau memotongsaraf glossofaringeal di leher maupun di dasar otak
o N IX, mempersarafi perasaan
mengecap pada 1/3 posterior
lidah, tapi bagian ini sulit di test
demikian pula dengan
M.Stylopharingeus. Bagian
parasimpatik N IX mempersarafi
M. Salivarius inferior
Cara pemeriksaan sarafglosofaringeal
Saraf kranial X
(saraf vagus)
o Saraf vagus adalah saraf kranialis
ke-10 yang sebagian besar serat
sarafnya merupakan saraf parasimpatis.
Vagus adalah saraf yang paling luas
distribusinya dari semua saraf kranialis.
Namanya mencerminkan distribusi yang luas
dan jenis sensasi yang disampaikannya (Arti
Vagus dalam bahasa Latin: samar, tidak
terbatas, mengembara).
Saraf vagus juga merupakan saraf yang
melayani banyak fungsi, termasuk
mengatur asam lambung.
Sensorik dan motrik
Apa Fungsi saraf vagus ?
Mekanisme saraf vagus
Nervus vagus meninggalkan anterolateral bagian atas
medula oblongata sebagai rangkaian dalam jalur oliva dan
pedunculus serebelaris inferior. Serabut saraf meninggalkan
tengkorak melalui foramen jugulare. Nervus vagus memiliki
dua ganglia sensorik, yaitu ganglia superior dan ganglio
inferior. Nervus vagus kanan dan kiri akan masuk rongaa
toraks dan berjalan di posterior radix paru kanan untuk ikut
membentuk plexus pulmonalis. Selanjutnya, nervus fagus
berjalan ke permukaan posterior esofagus dan ikut
membentuk plexus esogafus. Nervus fagus kanan kemudian
akan didistrubusikan ke permukaan posterior gaster melalui
cabang celiaca yang besar ke duodenum, hepar, ginjal, dan
usus halus serta usus besar sampai sepertiga kolon
transversum.
Kelainan saraf vagus
Vagal refleks: Terdiri atas trias:
batuk, muntah, pingsan. Iritasi kulit pada dinding
posterior meatus auditori eksternal (yang disediakan
oleh nervus vagus) dapat menyebabkan batuk (X:
cabang sensoris bronkial), muntah (X: saraf sensoris
saluran pencernaan ) atau sinkop (refleks bradikardia).
Nyeri yang disalurkan
Rasa nyeri di faring dan /atau laring bisa jadi merupakan nyeri
yang bersumber dari telinga yang kemudian disalurkan ke faring
atau laring. Ini merupakan salah satu karakteristik khas dari
tumor hypopharyngeal.
Cara pemeriksaansaraf vagus
Saraf kranial Xi (Saraf aksesorius)
Saraf aksesorius merupakan
saraf kranialis ke-11 yang
berperan dalam persarafan otot-
otot leher
Secara umum saraf aksesorius
terbagi menjadi 2 bagian yakni
Saraf aksesorius kranialisMerupakan perpanjangan dari nukleus
gabungan dengan saraf IX dan X. Bahkan ada
yang menduga bahwa saraf asesoris juga
berperan dalam persarafan otot laring dan faring
bersamaan dengan saraf vagus. Akan tetapi
pada aplikasi klinisnya tidak ada perbedaan
yang berarti karena setiap kerusakan yang
terjadi berpengaruh terhadap batang otak secara
keseluruhan dan bukannya saraf kranialis itu
pribadi
Saraf aksesorius spinalisMerupakan saraf yang
memberikan impuls motoris
untuk otot-otot di daerah
segitiga posterior dari leher
yaitu: sternocleidomastoid
and trapezius.
Saraf motorik
Fungsi sarafaksesoris
Bekerja sama dengan saraf
vagus untuk memberi informasi
kepada otot faring dan laring.
Mempersarafi muskulus
travesius (otot dilengan tempat
menyuntik) dan otot
sternokleidomastoid.
CARA PEMERIKSAAN SARAF AKSESORIUS
Saraf kraanial xii
Berasal dari medula oleh
seri vertikal antara
rootlets piramida dan
zaitun
Kanal dari Hypoglossal
(condylar) sendiri berada
di dalam tulang oksipital.
Persarafan hipoglossus
dibuthkan untuk mensarafi
otot intrinsik
lidah, hyoglossus, geniogl
ossus dan styloglossus.
Saraf motorik
Fungsi saraf hypoglosusFungsi dari saraf ini adalah saraf
yang berperan dalam memberikan
persarafan pada otot-otot lidah
yaitu Pergerakan lidah saat bicara,
mengunyah.
Gerakan lidah memiliki berbagai
macam peranan mulai dari untuk
mengunyah, menelan, dan bahkan
berbicara. Selain itu saraf ini jug a
menyalurkan serat saraf dari C1
yang berfungsi mensarafi otot-otot
tali.
Kelainan Saraf Hypoglossus1. lesi saraf hypoglossal Kerusakansaraf hypoglossal di leher dapatmengakibatkan sebuah lesi neuron motorik bawah sesisi. Hal ini akanmenyebabkan lidah menyimpangke sisi lesi
2. Pada operasi arteri karotis(misalnyakarotis endarterektomi, blok diseksi darileher untuk penyakit ganas) , sarafhypoglossal sangat rentan untuk cideradimana saraf hipoglossus lewat di bawahdari arteri oksipital.
Cara pemeriksaan sarafhypoglossus
1. Mintalah pasien untuk menjulurkan
lidah. Jika menyimpang ke satu sisi, maka
itu mengarah ke sisi saraf yang rusak.
Sebab lidah didorong ke bagian tubuh
yang lumpuh oleh otot-otot dari sisi yang
masih berfungsi.
2. Minta pasien untuk
mendorong lidah ke
pipi, kemudian pipi diraba dan
dirasakan tonus dan kekuatan
dari otot lidah.
Sekian dari kami
terimakasih
top related