IPA Fisika Bab Alat Alat Optika Geometris.

Post on 19-Jul-2015

450 Views

Category:

Education

7 Downloads

Preview:

Click to see full reader

Transcript

Nama Kelompok:

Aufar Rafdi (06)

Cornelia Raras (08)

Dicky Armansyah (09)

Nindya Nopsi A (27)

Bab 8

Alat-Alat Optik

A. Mata dan Kacamata

1. MataBagian-bagian mata

Bintik Kuning

Vitreous Humor

Lensa kristalinRetina

Aqueous Humor

Iris

Pupil

Saraf Mata

Kornea

Otot Mata

Fungsi bagian-bagian mata.

Kornea, yaitu bagian depan mata berupalengkungan yang dilapisi selaput (membran) yang kuat dan tembus cahaya.

Aqueous humor, yaitu cairan di belakang kornea.

Lensa kristalin, yaitu lensa mata berbentuklensa cembung, berfungsi untuk mengaturpembi-asan cahaya yang masuk ke mata.

Iris, yaitu selaput yang berfungsisebagai diafragma atau pengatur lebarcelah mata (pupil).

Pupil, pengatur jumlah cahaya yang masuk ke mata.

Vitreous humor (cairan bening), sebagianbesar dari air.

Retina, yaitu lapisan yang berisi ujung-ujung

saraf yang berasal dari urat saraf optik.

Pada bagian tengah retina terdapat bagian

yang me-rupakan bagian paling peka, yaitu

bintik kuning.

Kemampuan mata untuk memperbesar kekuatanlensanya, sehingga sesuai dengan jarak objekyang diamati disebut daya akomodasi.

2. Cacat Mata

Astigmatisma, yaitu cacat mata yang disebabkan oleh lengkungan korneatidak berbentuk bola, tetapi lebihcondong ke salah satu sisi.

Mata normal

Mata miopi

Mata hipermetropi

3. Kacamata

Untuk mengatasi cacat mata digunakan kacamata.

Mata hipermetrop danpresbiop dibantu denganlensa positif.

Mata miop dibantudengan lensa negatif.

Berguna untuk memperbesar sudut pandang mata terhadap sebuah objek.

Tanpa lup

Mengguna-kan lup

B. Lup

Perbandingan antara sudut pandang denganlup dan sudut pandang tanpa lup disebutperbesaran angular (Ma).

na

sM

s

sn = jarak titik dekat matas = jarak benda

Mata berakomodasi

1na

sM

f Mata tak berakomodasi

C. Kamera

Kamera terdiri dari kotakkedap cahaya, lensa positif di bagian depan, dan film pekacahaya pada bagian belakang.

D. Mikroskop

1. Pembentukan Bayangan oleh Mikroskop

Panjang mikroskop okob ssd '

2. Perbesaran Bayangan oleh Mikroskop

a. Perbesaran linier, adalah perbandingan tinggibayangan akhir dengan tinggi benda.

b. Perbesaran angular

ok

ok

ob

ob

totals

s

s

sM

''

' 'ob n

a

ob ok

s sM

s s

1) Mata Berakomodasi Maksimum

'

1ob n

a

ob ok

ssM

s f

Perbesaran angular:

2) Mata Tidak Berakomodasi

'ob n

a

ob ok

ssM

s f

Perbesaran angular:

E. Teropong

1. Teropong Bintang

a. Teropong Bias

Perbesaran angular: oba

ok

fM

f

Pembesaran dengan mata berakomodasi:

oba

ok

fM

sPerbesaran angular:

b. Teropong Pantul

oba

ok

fM

f

Perbesaran angular:

Pembesaran dengan mata tidak berakomodasi:

2. Teropong Bumi

Pembesaran angular:ob

a

ok

fM

f

Panjang teropong : ' 4ob p okd s f f

Pembesaran angular:

Pembesaran dengan mata berakomodasi:

'ob ob

a

ok ok

fsM

s s

Panjang teropong: ' 4ob p okd s f s

3. Teropong Panggung

Pembesaran angular:' 'ob ob

a

ok ok

s fM

f f

Panjang teropong: 'ob okd s f

ob okf f

Pembesaran angular:'ob ob

a

ok ok

fsM

s s

Panjang teropong: 'ob okd s s

ob okf s

4. Teropong Prisma

Teropong prisma dibuat binokuler, yaitumenggabungkan dua teropong secaraberdampingan dengan jarak okuler yang disesuaikan dengan jarak mata pengamat.

5. Teropong Panggung

Teropong panggung adalah teropong yang mengkombinasikan antara lensa positif dan lensanegatif. Lensa negatif digunakan sebagai pembalikdan sekaligus sebagai okuler. Sifat bayangan yang terbentuk adalah maya, tegak, dan diperkecil.

Sekian Presentasi kelompok kami

Semoga bermanfaat dan

Terima Kasih

top related