Cleft Lip and Palate-NAP

Post on 30-Jul-2015

47 Views

Category:

Documents

3 Downloads

Preview:

Click to see full reader

Transcript

Cleft Lip and Palate

Ronald V. Munthe (NAP)

DEFENISI

Suatu kelainan / cacat bawaan berupa celah pada bibir, gusi dan langit – langit. Kelainan ini terjadi karena adanya gangguan pada kehamilan trimester I dimana terjadi gangguan pada migrasi dan penyatuan dari procesus frontonasal, maxillaris dan mandibularis.1,3

ETIOLOGIKurangnya nutrisi selama kehamilan mis def

asam folat.Obat-obatan mis Thalidomide, Fenitoin,

alcohol.Infeksi Virus mis RubellaRadiasiStress pada masa kehamilanTraumaFaktor Genetik1,3

EPIDEMIOLOGI2,3

Kelainan congenital kedua terbanyak setelah CTEV

Terjadi 1 : 750 kelahiran (1 : 1000 di AS dan 1 : 600 di Inggris)

Berhubungan dengan lebih dari 300 kelainan malformasi mis Pierre Robin Sequence

Pada CLP Laki-laki > wanita, sedangkan pada isolated CP wanita > laki-laki

Unilateral > Bilateral Cleft lip, dimana perbandingan kanan : kiri : bilateral = 6 : 3 : 1

Problem2,3

KosmetikDentalBerbicara, dimana terjadi VPD

(Velopharyngeal Dysfunction) yang ditandai dengan ketidakmampuan memproduksi konsonan s, z, sh, zh, ch, j dan g. Pasien berusaha mengkompensasinya dengan suara nasal (hipernasal).

Menelan

Pendengaran. Disebabkan karena insersi abnormal dari otot tensor dan levator veli palatini pada tuba eustachius yang mengganggu kemampuannya untuk mencegah reflux dari nasofaring ke telinga tengah. Sehingga terjadi otitis media kronik dan menyebabkan gangguan pendengaran.

Pertumbuhan tulang wajahEmosi

Anatomi1,3

Hard Palate (Palatum Durum)Tulang : Maxilla dan PalatinaSuplai darah : A. Palatina MajorInervasi : N. Palatina Anterior

Soft Palate (Palatum Mole)Berada dibelakang palatum durum terdiri

dari otot palatopharyngeus, uvula, otot tensor palatini dan levator veli palatini.

KLASIFIKASIOTTO-KRIENS dengan sistem LAHSHAL, yang sangat sederhana dan dapat menjelaskan setiap lokasi celah pada bibir (L = Lips), alveolus (A), Hard Palate (H) dan Soft Palate (S).

Keterangan :Bila tidak ada celah / normal : urutannya dicoretBila celah komplit (lengkap) : memakai huruf besarBila celah inkomplit (tidak lengkap) : memakai huruf kecilBila kelainan microform : memakai huruf kecil dalam kurung.

PENANGANAN Bersifat Multidisipliner

PROTOKOL PENANGANAN1

1. Penjelasan kepada orangtuanya

2. Umur 3 bulan (rule over ten)Operasi bibir dan alanasi, evaluasi telinga.

3. Umur 10-12 bulanOperasi palato/celah langit-langit. Evaluasi pendengaran dan telinga.

4. Umur 1-4 tahunEvaluasi bicara. Speech theraphist setelah 3 bulan pasca operasi

5. Umur 4 tahunDipertimbangkan repalatoraphy atau/dan Pharyngoplasty

6. Umur 6 tahunEvaluasi gigi dan rahang. Evaluasi pendengaran.

7. Umur 9-10 tahunAlveolar bone graft

8. Umur 12-13 tahunFinal touch, perbaikan-perbaikan bila diperlukan.

9. Umur 17 tahunEvaluasi tulang-tulang muka.Bila diperlukan advancement osteotomy Le FORT I

DAFTAR PUSTAKA

1. Marzoeki D, Tehnik Pembedahan Celah Bibir Dan Langit – Langit, 2002, Sagung Seto, Jakarta.

2. www.utmb.edu/otoref/grnds/Cleft-lip-palate

3. Hopper R et al, Grabb & Smith’s Plastic Surgery, Bab 23, Edisi 6, 2007.

TERIMA KASIH

top related