Transcript
Standar kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makro molekul.
Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan hubungannnya denagn sifat senyawa.
Memberi nama senyawa alkana, alkena, dan alkuna.
TUJUAN PEMBELAJARANTUJUAN PEMBELAJARAN
• UNTUK MENGETAHUI NAMA SENYAWA UNTUK MENGETAHUI NAMA SENYAWA ALKANA, ALKENA DAN ALKUNAALKANA, ALKENA DAN ALKUNA
Tabel Nama Alkana
Jumlah atom C
Rumus molekul
struktur Nama Alkana
12345678910
CH4
C2H6
C3H8
C4H10
C5H12
C6H14
C7H16
C8H18
C9H20
C10H22
CH4
CH3-CH3
CH3-CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-CH2 -CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH3
metanaetanapropanabutanapentanaheksanaheptanaoktananonanadekana
Perhatikan!!!
Semua nama alkana berakhiran ‘ana’
A. Bila rantai karbon tidak bercabang:
♥ Tata nama Menurut Sistem IUPAC ♥
Nama alkana ditentukan oleh jumlah atom C-nya
CH3-CH3 = etana
CH3-CH2-CH2-CH3 = n-butana
Contoh:
{Jika jumlah atom C≥4 diberi awalan n- (normal)}
B. Bila rantai karbon bercabang
1) Tentukan rantai induk,
Rantai induk= rantai terpanjang dan/ memiliki banyak cabang
Contoh:
Nomor dimulai dari ujung C yang terdekat dengan cabang
Cabang (gugus alkil) dengan jumlah atom C terbanyak diberi nomor
sekecil mungkin
2) Beri nomor pada rantai induk
Contoh:
CH2
CH3
CH3
CH3-CH2-CH-CH-CH3
6 5 4 3
21
CH2
CH3
CH3-CH2-CH-CH-CH3
CH2
CH3
CH3-CH2-CH-CH-CH3
5 4 3
2 1 CH2
CH3
CH3
CH3-CH2-CH-CH-CH3
3) Beri nama pada rantai induk dan rantai cabang (gugus alkil)Contoh:
induk= pentana Gugus alkil= 3-etil dan 2-metil
“3-etil-2-metilpentana”
Rantai induk=heksana gugus alkil= 3-metil
“3-metilheksana”
6 5 4 3
21
5 4 3
2 1 CH2
CH3
CH3-CH2-CH-CH-CH3
CH2
CH3
CH3
CH3-CH2-CH-CH-CH3
gugus alkil diberi nama sesuai jumlah atom C dalam cabang.
Urutan penulisan: Nama cabang diikuti tanda (-), nama alkil, lalu nama induk (penulisan digabung).
Jika cabang-cabangnya sejenis: tulis nomor-nomor cabang dari alkil sejenis (dipisahkan dengan tanda koma), kemudian awalan yunani (mono, di, tri, tetra,dst), nama alkil, dan nama induk
Jika cabang lebih dari satu nama cabang disusun sesuai abjad.
Induk diberi nama sesuai penamaan alkana
Rantai induk= pentana
Gugus alkil= 2-metil, 2-metil, 4metil
“2,2,4-trimetilpentana”
CH3 CH3
CH3-C-CH2-CH-CH3
CH3
1 2 3
4 5
a) b)
c)
Tabel Nama Gugus Alkil
Alkana (R-H) Gugus Alkil (R) Nama Alkil
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3-CH2-CH2-CH2-H (butana)
CH3-CH2-CH2-CH2-
CH3-CH2-CH2-H (propana) CH3-CH2-CH2-
metil
etil
propil
isopropil
butil
Sek-butil
(sekunder butil)
isobutil
Ters-butil (tersierbutil)
CH3-H (metana)
CH3-CH2-H (etana)
CH3-
CH3-CH2-
CH3-CH2-CH-
CH3-CH2-
CH3-CH-CH2-
CH3-C-
♥ Nama trivial ♥
Nama trivial beberapa senyawa alkana
Senyawa alkana Nama IUPAC Nama
CH3-CH-CH3
CH3-CH-CH2-CH2-CH3
CH3-CH2-CH-CH3
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3
CH3-C-CH3 2,2-dimetilpropana
isopentana
2-metilpropana
2-metilbutana
isobutana
Isoheksana
neopentana
2-metilpentana
Nama Alkena Rumus Struktur Rumus Molekul
etana
Propena
1-butena
C2H4
C3H6
C4H8
Amati beberapa contoh berikut
CnH2n
♥ Tata nama menurut Sistem IUPAC♥
1) Tentukan rantai induk.
Contoh:
Langkah-langkah:
Rantai induk= pentena Rantai induk= pentena
a. b.
2) Memberi nomor pada rantai induk
a. b.
►penomoran dimulai dari ujung C yang paling dekat dengan ikatan rangkap C C
► rantai induk= rantai terpanjang dan Mengandung ikatan rangkap C C
CH3 CH2 CH2 C CH2
CH3
CH2
CH3
CH3 CH CH2 C CH2
CH3
CH3
CH3 CH2 CH2 C CH2
CH3CH3 CH2 CH2 C CH2
CH3
CH2
Contoh:
5 4 3 2 1
3 2 1
5 4
► Nama induk berasal dari alkana di mana akhiran ‘ana’ diganti ‘ena’.
3) Beri nama pada rantai induk dan rantai cabangContoh:
► Gugus alkil diberi nama sesuai jumlah atom C dalam cabang. (penulisan mengikuti aturan pada alkana)
a. b.
c.
Rantai induk=1-pentena gugus alkil= 2-etil
“2-etil-1-pentena”
Rantai induk=1-pentena gugus alkil= 2-metil,4-metil
“2,4-dimetil-1-pentena”
Rantai induk=1,4-heksadiena
gugus alkil= 2-etil, 5-metil
“2-etil-5-metil-1,4-heksadiena”
► Jika jumlah ikatan rangkap >1 akhiran ‘na’ dari alkan diganti dengan ‘diena’, ‘triena’ dan seterusnya.
► penamaan rantai induk dimulai dari atom C yang pertama terikat pada ikatan rangkap C C, diikuti tanda (,) kemudian nama dari induk.
5 4 3 2 1
3 2 1
5 4CH3
CH3 CH2 CH2 C CH2
CH3CH3 CH2 CH2 C CH2
CH3
CH2
CH3 CH CH CH2 C CH2
CH2 CH3 CH3
6 5 4 3 2 1
♥ tata nama trivial ♥
Biasanya untuk alkena suku rendah
CH2 CH2 CH2 CH CH3 CH3
CH2 C CH3
etilena(etena) (propena) (2-metilpropena)
propilena isobutilena
Untuk menyataka gugus alkenil biasanya digunakan nama:
CH2 CH CH2
CH2Cl2
CH2 CH
CH2 CH CH2 Cl
CH2
CH2 CHCl
ContohNama umumGugus alkenil
metilena
Alil kloridaAlil
Vinil kloridavinil
Metilena klorida
Contoh:
Simaklah beberapa senyawa berikut!!
C4H6
C2H2
C3H4Propuna
Etuna
Nama Alkena Rumus Struktur Rumus Molekul
1-Butuna
CnH2n-2
► rantai induk= rantai terpanjang yang mengandung ikatan ganda tiga C C
► Penomoran dimulai dari ujung C yamg paling dekat dengan ikatan ganda tiga C C
Langkah-langkah
1) Tentukan rantai induk.
2) Beri nomor pada rantai induk
Contoh:
a. b.Contoh:
Rantai induk= heptuna Rantai induk= heksuna
a.b.
1 2 3 41 2 3 4 5 6 CH3 C C CH CH3
CH2 CH2 CH3
CH3
CH3
CH3 C C C CH CH2
4 6 7
CH3 C C CH CH3
CH2 CH2 CH3
CH3
CH3
CH3 C C C CH CH2
3) Beri nama rantai induk dan rantai cabang
►Nama induk berasal dari alkana di mana akhiran ‘ana’ diganti ‘una’.
► Jika jumlah ikatan rangkap >1 akhiran ‘na’ dari alkana diganti dengan ‘diuna’, ‘triuna’dan seterusnya
► penamaan dimulai dari atom C yang pertama terikat pada ikatan ganda tigaC C, diikuti tanda (,) kemudian nama dari induk.
a. b.
Contoh:
► Cabang / gugus alkil diberi nama sesuai jumlah atom C dalam cabang. (penulisan mengikuti aturan pada alkana)
Rantai induk=2-heptuna gugus alkil= 4-metil
“4-metil-2-heptuna”
Rantai induk=3-heksuna gugus alkil= 2,2-dimetil
“2,2-dimetil-3-heksuna”
Rantai induk=1-pentuna
gugus alkil= 3-etil dan 4-metil-
“3-etil-4-metil-1-pentuna”
1 2 3 4
4 6 7
1 2 3 4 5 6 CH3
CH3
CH3 C C C CH2 CH3 CH3 C C CH CH3
CH2 CH2 CH3
5 4 3 2 1
c.
CH3 CH CH C CH
CH3
CH2 CH3
SEKILAS Tentang MOLYMOOD Suatu alat peraga untuk menggambarkan bentuk
suatu molekul. Biasanya terbuat dari plastik berupa bulatan-
bulatan yang dihubungkan oleh suatu batangan Bulatan bertindak sebagai suatu atom sedangkan
batangan sebagai ikatan warna hitam = karbon Warna putih = hidrogen Warna merah = oksigen
Warna hijau = halogen
Warna Biru = Nitrogen
Warna kuning = belerang
Molymood bisa di bongkar pasang
sesuai bentuk molekul yang diinginkan
top related