A Placebo-Controlled Trial of Antimicrobial Treatment for Acute

A Placebo-controlled Trial Of Antimicrobial

Treatment For Acute Otitis Media

Eni Farkhaeni2007730045

MEDICAL SCHOOL OF MUHAMMADIYAH JAKARTA UNIVERSITY

PEMBIMBING dr. Eka Dian Safitri, Sp.THT

Latar Belakang

Otitis Media Akut adalah infeksi yang umumnya

terjadi pada masa anak-anak

Pemberian antibiotik diberikan sejak tahun 1950 sejak terbukti antibiotik memberikan perkembangan penyembuhan yang baik. Walaupun belum ada konsensus manageman terapi yang optimal pada OMA.

Beberapa guidelines merekomendasikan waktu observasi sebelum pemberian antibiotik (hasil meta analisis) tetapi para ahli menyatakan bahwa hasil meta analisis ini memiliki keterbatasan.

Latar Belakang

Adanya bias pada seleksi pasien, variasi kriteria diagnosis,

suboptimal spektrum atau dosis antibiotik.

Latar belakang

Untuk menilai efikasi (kemanjuran) terapi antimikroba untuk OMA dengan kriteria diagnostik yang ketat dan cakupan serta dosis yang adekuat.

Kriteria pasien dan diagnostik

• Anak usia 6-35 bulan dengan gejala akut yang telah lulus seleksi diagnosis• 3 kriteria diagnosis.

1. Membran Timfani : - Bulging position - Penurunan atau << mobilitas - Perubahan warna, opak Scar

- Air fluid interface 2. Membran timfani : - Bercak kemerahan atau peningkatan vaskularisasi

- Bulging - Membran timfani berwarna kuning

3. Anak-anak memiliki gejala akut seperti demam, otalgia, gejala respirasi.

Pneumotic Otoscopic

Metode

Randomized Double blind Placebo-controlled study Hipotesis : amoxicilin-clavunalate mampu

mengurangi resiko kegagalan terapi OMA

Design Studi

Anamnesis Rekam medis Demografi Karakteristik klinis Sample nasofaring

Identifikasi dan spesifisitas

PF (otoskopik dan timfanometric)

Design Studi

25,3%

13,7

62%Amox-Clav : CI

(0,25-0,6)

Efek Samping

Kesimpulan

Pada anak 6-35 bulan dengan OMA yang diterapi dengan antimikroba dengan dosis yang adekuat seperti amoxicilin-Clavulanate memberikan hasil yang baik dan menurunkan angka resiko kegagalan terapi dibandingkan dengan placebo dilihat dari kondisi anak dan tanda-tanda dari hasil otoskopi.

Terima Kasih