Top Banner
F:...rt-rw-net.vp Sat Dec 06 07:55:48 2003 Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen
65

RT-RW-Net

Jun 14, 2015

Download

Documents

Bagaimana membangun RT-RW-Net dari inovatornya Michael S. Sunggiardi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: RT-RW-Net

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 2: RT-RW-Net

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 3: RT-RW-Net

Jaringan Internet Kebersamaan

RT-RW-Net

Untuk Kemajuan Indonesia

Michael S. Sunggiardi

PT BoNet Utama

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 4: RT-RW-Net

Untuk Liana, Raina dan Rania

Dilarang memperbanyak dan mem-foto copy buku ini tanpasepengetahuan penerbit PT BoNet Utama

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 5: RT-RW-Net

Pengantar

Buku ini dibuat berdasarkan pengalaman membangun jarin-gan Internet di kota Bogor, sejak 1 Juli 1995, dan pengalamanmelakukan roadshow seminar dan workshop RT-RW-Net di22 kota besar di seluruh Indonesia, dimana dijumpai seribusatu macam kesulitan yang pada intinya bisa dibagi menjaditiga masalah besar, yaitu :

• Ketersediaan dan keterbatasan infrastruktur telekomuni-kasi di Indonesia, terutama di kota-kota kecil

• Kemampuan masyarakat untuk belajar dan mengadaptasiTeknologi Informasi

• Daya beli masyarakat untuk memanfaatkan Teknologi In-formasi

Buku ini hanya bisa memberikan solusi di point satu dan dua,sedang peningkatan daya beli untuk memiliki komputerhubungannya erat dengan sistem ekonomi Indonesia.

Selama empat tahun membangun jaringan Internet, penam-bahan pemakai Internet sangat lambat sekali, sehinggaakhirnya dilakukan terobosan membuat seminar dan work-shop dengan lebih sering, untuk bisa membuat pintermasyarakat sekeliling, sehingga diyakini akan menumbuh-kan kebutuhan akan penggunaan Teknologi Informasi danInternet.

Konsep RT-RW-Net ini muncul dari keadaan frustrasi terha-dap pemasok infrastruktur yang tidak mampu menjawab tan-tangan kebutuhan akan pemanfaatan jaringan Internet, se-hingga diakhir tahun 1999 penulis bersama-sama tetangga diperumahan Baranangsiang Indah Bogor, berusaha untukmembangun jaringan kebersamaan, yang kemudian dikenalsebagai RT-RW-Net.

Suka duka pembangunan RT-RW-Net dicoba untuk diung-kapkan dalam buku ini, termasuk masalah teknis yang meru-pakan tulang punggung keberhasilan jaringan RT-RW-Net,

1

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 6: RT-RW-Net

disamping masalah sosial - ekonomi yang juga punya peranyang cukup signifikan.

Terima kasih saya sampaikan kepada tetangga di Baranangsi-ang Indah - Bogor, yang sudah mau berbagi susah dan senangdalam pembangunan ini, untuk Pak Lucky, Pak Djoko, MasTaufik, dan tetangga lainnya.

Semoga konsep ini bisa diterapkan diseluruh peloksok Indo-nesia, sehingga bisa bermanfaat bagi bangsa Indonesia.

Bogor, November 2003

Michael S. Sunggiardi

2

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 7: RT-RW-Net

Visi

Memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untukmendapatkan akses Internet yang mudah dan murah dengancara swadaya.

3

Pintu masuk ke perumahan Baranansiang Indah, yang sekaligus juga ke pe-rumahan Vila Duta Bogor

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:57 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 8: RT-RW-Net

Misi

• Membangun infrastruktur jaringan Internet secara swa-daya

• Membangun aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk men-ingkatkan produktifitas pekerjaan sehari-hari, terutamauntuk di lingkungan RT-RW yang bersangkutan

• Merawat dan mengembangkan jaringan yang sudah ada

4

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:59 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 9: RT-RW-Net

Sejarah

Sejak Internet diperkenalkan di kota hujan Bogor 1 Juli tahun1995 oleh PT BoNet Utama, yang diprakarsai oleh duet DiplIng, Dipl Kfm Sudaja Wira dan Ir. Michael S. Sunggiardi,perkembangan pemakai dan pelanggannya sangat lambatsekali. Dari awal operasi sampai akhir 1995, jumlahpelanggannya hanya sekitar 100 orang saja, padahal prediksiyang diharapkan sangat meyakinkan.

Dengan asumsi ada 10.000 mahasiswa IPB di tahun 1995,diambil 1%-nya, didapatkan angka 100 pelanggan dari maha-siswa, kemudian dosen IPB terdiri dari sekitar 3.000 pada ta-hun tersebut, orang asing yang bekerja di banyak lembaga pe-nelitian di Bogor jumlahnya sekitar 800 dan perusahaan me-nengah keatas sekitar 200, ditambah dengan masyarakatumum yang totalnya didapat angka sekitar 1.000 pelangganyang sudah pasti membutuhkan akses Internet.

Angka 1.000 baru dicapai pada tahun 1998, setelah tiga tahunberoperasi, karena banyak sekali masalah yang terjadi sejakdirintisnya rusaha untuk memberikan pelayanan akses Inter-net ke masyarakat Bogor. Salah satu masalah yang tidakdipikirkan pada awalnya, yaitu kemampuan saluran teleponuntuk bisa mengakomodasi akses Internet yang cepat, karenarancangan pembangunan jaringan telepon dari PT Telkomhanya dihitung sampai 9.600 bps (bit per second) saja.

Terpaksa business plan di rombak dengan semangat menahannapas, karena selain kecepatan minimal yang tidak bisa dida-pat, ketersediaan jaringan telepon juga menjadi kendala pe-masaran akses Internet pada saat itu.

Setelah infrastruktur menjadi lebih baik, masalah berikutnyayang dihadapi adalah kesiapan masyarakat untuk menerimateknologi Internet yang dalam beberapa hal di cap sebagaiberbau porno, nggak benar dan tidak ada manfaatnya. Den-gan adanya kendala baru ini, bolak balik seluruh tim berusaha

5

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:55:59 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 10: RT-RW-Net

untuk memasyarakatkan pemakaian Internet, dengan caramelakukan seminar dan pengenalan Internet secara gencar,walaupun harus menghadapi kenyataan bahwa penambahanpemakai Internet masih jauh dari harapan. Dari populasi se-kitar 800.000 penduduk Bogor, pelanggan Internet sampaihari ini tidak lebih dari 8.000 saja, hanya 1% dari populasi, se-mentara kalau kita melihat negara tetangga Singapura, pe-makai Internetnya sudah lebih dari setengah penduduknya.

Ada beberapa kesulitan yang dialami untuk me-ningkatkanpemakaian Internet, pertama masih mahalnya akses Internetdan penggunaan jaringan telepon lokal, kedua, infrastrukturyang ada belum bisa memenuhi kebutuhan pemakaian Inter-net, ketiga kendala bahasa yang masih mengganggupemanfaatan Internet atau komputer, dan terakhirkemampuan masyarakat untuk membeli komputer yang san-gat rendah.

Dari empat kendala tersebut, dua kendala terakhir sudah bisadiatasi, walaupun tidak secara menyeluruh, yaitu denganmemberdayakan warnet (warung Internet), dimana kendalabahasa dan "beli komputer" bisa dipecahkan. Denganmengunjungi warnet, kita bisa bertanya dan belajar ke penja-ganya, sekaligus tidak perlu membeli komputer untuk men-gakses Internet.

6

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 11: RT-RW-Net

Cara eceran mirip merokok tapi tidak perlu membeli satu pakdan korek api sangat cocok diterapkan di Indonesia yangpenghargaan terhadap teknologi informasi masih jauh dariharapan.

Sayangnya, bisnis warnet yang boom sekitar tahun 1999 -2001, rontok karena dirusak oleh pengusaha yang oportunitisdan tidak punya pengetahuan teknik yang cukup. Bisnis war-net hancur karena semua pengusahanya mempunyai carayang sama dalam pengelolaan warnet, sehingga akhirnyamereka membanting harga dan tidak bisa melangsungkanroda bisnisnya.

Awal tahun 1999, penulis bersama DR. Onno W. Purbo, man-tan dosen ITB yang terkenal dilingkungan pemakai komputerdan Internet, melakukan perjalanan roadshow seminar danworkshop tentang teknologi Warung Internet di beberapakota besar, dan dari diskusi dengan berbagai lapisanmasyarakat di beberapa kota tersebut, akhirnya lahir konsepRT-RW-Net yang dikembangkan dari warnet.

Pada saat yang sama, penulis yang baru pindah ke Baranang-siang Indah Bogor mempunyai masalah dalam mengaksesInternet, karena jalur teleponnya sering putus dan lambat ak-sesnya. Dengan memberanikan diri, akhirnya dipasang salu-ran leased channel dari Telkom, yaitu sambungan koneksiInternet dari kantor BoNet yang berada di Pajajaran ke peru-mahan Baranangsiang Indah. Semua ini bisa terjadi atas ban-tuan tetangga penulis Pak Djoko yang menyerahkan satu linenganggur untuk dipakai bersama-sama.

7

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 12: RT-RW-Net

Kebersamaan

Saluran leased channel ini akhirnya menjadi backbone jaringanInternet di Baranangsiang Indah, dengan terbentuknya jarin-gan dalam satu blok, terdiri dari tiga rumah yang berdekatan,salah satunya memang sudah ada warnet dengan menggu-nakan dial-up biasa.

Harga aksesnya dibuat murah, karena memang tidakmemikirkan bisnis, lebih kepada mencoba konsep yangwaktu itu belum jelas dan belum teruji bisa jalan. Ketiga ru-mah sangat puas mendapatkan akses Internet yang murahdan cepat, sehingga beberapa bulan kemudian, tetangga dibelakang mulai minta untuk bergabung.

Kesulitan utama pembangunan jaringan RT-RW-Net ini ada-lah jumlah pelanggannya yang masih terlalu sedikit, sehinggadari hasil iurannya belum bisa menutupi biaya operasi keselu-ruhan. Satu saluran Internet dengan kecepatan 64Kbps yanghanya bisa dipakai oleh 10 komputer (atau 10 rumah), hargalangganannya sekitar empat juta Rupiah setiap bulannya.

Jika jumlah pemakainya belum mencapai 10, maka jumlahbiaya gotong royong yang harus ditanggung bisa lebih besardari empat ratus ribu sebulan, sementara kalau lebih dari 10mau tidak mau ada masalah dengan kecepatan aksesnya. Kitaharus mengambil resiko, yaitu dengan memperbesar rasiodari pengguna, supaya biayanya menjadi murah.

Dengan target rasio 1:2, artinya, kecepatan 64Kbps yang bias-anya dipakai oleh 10 komputer atau rumah, dipaksakan un-tuk dipakai 20 komputer, maka bisa didapatkan biaya yang le-bih terjangkau, yaitu sekitar 200 ribu Rupiah setiap bulannya.Asumsi rasio 1:2 ini memang belum tentu memuaskanpemakainya, tetapi melihat pengalaman yang dialami selamaini, sepertinya angka ini bisa dipakai untuk mulai memperk-enalkan akses Internet dengan kecepatan tinggi atau istilahyang sering dipakai, Internet Broadband Access.

8

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 13: RT-RW-Net

Jika pelanggan atau pemakainya bertambah, maka rasionyabisa lebih ditingkatkan, karena kemungkinan untuk semualangganan mengakses Internet secara bersamaan memang ke-cil sekali, sama seperti penggunaan saluran telepon yangmenerapkan juga teknik sharing pemakaian jaringannya. Ka-lau melihat Amerika yang mempunyai pelanggan Internetsangat banyak, biaya akses Internetnya hanya sekitar US$ 300untuk kecepatan 1,5Mbps, sementara di Indonesia, denganharga yang sama kita hanya bisa mendapatkan kecepatanmaksimum 256Kbps saja, berarti kita punya selisih enam kalilipat lebih mahal dibanding Amerika.

9

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 14: RT-RW-Net

Internet Untuk Semua

Alternatif mengakses jaringan Internet sebetulnya cukupberagam, dimulai dari yang paling mudah dan murah yaitudengan menggunakan saluran telepon yang biasanya sudahada di setiap rumah golongan menengah ke atas. Hanyasayangnya, pihak Telkom tidak berpikir untukmempermudah dan mempermurah fasilitas ini, walaupunkita sudah melihat produk Telkom seperti Telkomnet Instanyang memudahkan pengguna Internet, tetapi dilihat dari sisibiaya, cukup tinggi dan belum terjangkau oleh banyaklapisan.

Dengan biaya Rp 165,- per menit, satu jam akses ke TelkomnetInstan kita harus membayar sekitar sepuluh ribu Rupiah danjika rata-rata sehari kita pakai satu jam, dalam satu bulan su-dah harus mengeluarkan biaya sekitar tiga ratus ribu. Peng-gunaan satu jam sehari ini sudah sangat minim, karena padasaat ini aplikasi di Internet masih jarang dan hanya tergan-tung pada pemakaian e-mail, belum ke Internet banking, be-lum ke program yang bisa meningkatkan produktifitas sertaentertainment (game on line) yang sudah merambah berbagainegara.

Patokan dua sampai tiga ratus ribu per bulan, diambil dari ke-mampuan golongan ekonomi menengah ke atas untuk bisamendapatkan pelayanan akses Internet, yang pada akhirnyaakan membuat effisien pekerjaan yang dilakukan hari perhari.

Jika diberlakukan pembebanan biaya sekitar dua ratus ribuRupiah per bulan, sebetulnya kita bisa melakukan penghe-matan dalam banyak hal, misalnya kita bisa menghemat biayatelekomunikasi, seperti SLJJ atau SLI, jika kerabat berada diluar negeri, juga kita bisa menghapuskan biaya langganan ko-ran dan majalah, karena informasi ini sudah ada dan bisa dili-hat di Internet.

10

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 15: RT-RW-Net

Dari seluruh aspek ini, nilai tambah mengakses Internet akanlebih terlihat untuk anak didik kita, karena mereka bisa ber-interaksi dengan sesamanya yang tidak terbatas pada satukota atau negara, mereka akan lebih mudah berkomunikasi,bisa lebih sering memanfaatkan kemampuan bahasanya danyang lebih menarik, mereka bisa mengaktualisasikan dirinyadi lingkungan internasional, bukan hanya kelas satu kota saja.

Selain anak-anak, bapak dan ibu juga bisa memanfaatkan ak-ses Internet 24 jam, 365 hari setahun dengan lebih leluasa, ti-dak perlu memikirkan biaya yang akan membengkak secaratiba-tiba. Mereka bisa dengan leluasa memeriksa uang dibank-nya, melakukan transaksi pada perusahaan yang me-mang membutuhkan akses Internet, seperti bisnis MLM, le-lang di Internet atau lainnya.

Untuk mengisi waktu luang, seluruh isi rumah dapat meman-faatkan jaringan Internet untuk main games yang sangat ber-agam dan makin lama makin bervariasi, atau bisa chattingdengan siapa saja di seluruh peloksok dunia. Main gamessaat ini tidak hanya melawan komputer, dengan masuk ke jar-ingan Internet, kita bisa main games dengan siapa saja yangberada di server, baik dari Indonesia, maupun dari Amerika.

Korea yang merupakan salah satu negara terbesar dalampenggunaan Internet di dunia, akses Internet-nya di dominasioleh games komputer, dimana interaksinya tidak hanya di de-pan keyboard komputer, tetapi sudah ke dunia nyata, dimanapara pemain games komputer bisa bertemu di darat(makanya bisnis warung kopi seperti Starbuck bisa melejitmaju, karena bisa merupakan tempat pertemuan yang nya-man), bisa saling menumpahkan uneg-unegnya dengan lebihleluasa, karena pertemuan mereka bukan hanya sekali duakali saja, tetapi bisa setiap menit di dunia maya.

Pada saat ini, penggunaan Internet di Indonesia masih sangatminim, karena aplikasi di server komputernya masih sangatterbatas. Detik.com salah satu portal berita, merupakan salahsatu pionir dalam mengisi jaringan Internet di Indonesia, di-mana mereka bisa sukses karena keberadaannya kebetulan

11

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 16: RT-RW-Net

dengan maraknya kejadian-kejadian disekitar kerusuhan1998. Tahun sulit tersebut merupakan berkah bagi detik.com,karena semua orang ingin mengetahui perkembangan tera-khir dari Indonesia yang sedang kacau balau dan mereka bisamenyajikan semuanya dengan cepat, tepat dan dapat diper-caya.

Internet Banking yang sering kita baca dan lihat kelihatannyamasih amat terbatas penggunaan dan penerapannya, karenasampai saat ini, transaksi yang bisa dilakukan hanya terbataspada satu bank saja, tidak bisa inter-bank, sehingga dinami-kanya tidak begitu menarik. Selain bank, perjalanan denganmenggunakan pesawat terbang juga sudah memanfaatkan fa-silitas Internet dengan baik, kita bisa memesan tiket dari Inter-net, menentukan tempat duduk di pesawat, atau meminta se-suatu yang khusus selagi kita terbang (misalnya, tidak men-yajikan daging sapi di makanan kita).

Kita belum melihat pemanfaatan Internet untuk memperpan-jang SIM, mendaftarkan kartu tanda penduduk (KTP), mem-beritahukan kematian, mengurus surat-surat yang berhubun-gan dengan kegiatan kita sehari-hari. Semua fasilitas ini sebe-tulnya bisa menghemat waktu dan uang, walaupun sisi lain-nya adalah memotong penghasilan para pamong praja.

E-Gov merupakan aplikasi yang sangat menarik dan bisameningkatkan penggunaan akses Internet di Indonesia, kare-nanya pemerintah sudah harus mengantisipasi semuanya, se-hingga kalau memang pemerintah turun tangan sendirimenyiapkan infrastruktur jaringan Internet, kita sebagaimasyarakat Indonesia, tidak perlu lagi berpikir keras untukmembangun RT-RW-Net atau warnet.

12

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 17: RT-RW-Net

Bagaimana mulainya ?

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menggalangtetangga untuk ikut membangun RT-RW-Net, tanya-tanya ketetangga kiri, kanan, belakang kiri, belakang kanan danbelakang (totalnya enam rumah), karena enam rumah inidapat diakomodasi oleh switch yaitu perangkat pembagisinyal Internet yang terdiri dari 8 port. Jika sudah ada enamrumah yang akan disambung ke Internet, kita akan lebihmudah melakukan instalasinya, kalau kurang dari enam,sebaiknya meyakinkan dulu tetangga yang ada.

Kesulitan utama pembangunan RT-RW-Net adalah mengum-pulkan orang (peserta RT-RW-Net) yang tidak bisa kita pasti-kan, terkadang awalnya ada tetangga yang begitu bernapsu

13

Gambar diatas adalah HUB 8 port untuk 8 rumah, pada saat ini hub sudahtidak di produksi lagi, harus menggunakan switch yang harganya samadengan hub tapi kecepatannya bisa 100Mbps

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:08 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 18: RT-RW-Net

untuk bisa nyambung ke Internet dengan jaringan RT-RW-Net, tapi pada saat diminta uangnya, yang bersangkutanpura-pura tidak mengerti dan bisa bilang nanti dulu. De-mikian juga rumah-rumah yang tidak ditempati, karenahanya untuk investasi saja atau hanya untuk ditinggali sekali-sekali.

Jadi, konsep RT-RW-Net adalah konsep kebersamaan dalampenyelenggaraan penyediaan jaringan Internet, mulai dariberembuk untuk mencari peminat, mencari jalan untuk men-gakses ISP dan akhirnya membangun jaringan serta mera-watnya.

Jika semuanya dilakukan bersama-sama, maka biaya yangakan ditanggung akan menjadi murah dan terjangkau, persisseperti mengakses Internet di Amerika yang hanya sekitarUSD 30 setiap bulannya, dengan kecepatan sampai 512Kbps.

Keterlibatan seluruh warga menentukan keberhasilan pem-bangunan jaringan ini, kalau warganya cuek dan tidak mauberpartisipasi, jaringan RT-RW-Net ini masih tidak bisaberkembang atau malah tinggal sejarah saja. Ketua RT atauRW juga bisa berperan untuk mengakomodasi kepentinganseluruh warga dengan perangkat ijin setempat.

Pemikiran untuk membangun jaringan RT-RW-Net mulaidari 6 rumah adalah dari segi ke praktisan, karena dengan 6rumah biaya pembangunan yang harus ditanggung kira-kira :

switch atau hub 8 port Rp 500.000,-

kabel UTP - 300 meter Rp 500.000,-

pipa paralon, knee, konek-tor dan 6 buah ethernetcard untuk mengakses jar-ingan komputer

Rp 2.000.000,-

14

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:08 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 19: RT-RW-Net

Totalnya sekitar Rp 3.000.000,- dibagi 6 rumah menjadi sekitarRp 500.000,- setiap rumahnya.

Nilai ini nantinya masih harus ditambah dengan investasiperangkat untuk mengakses Internet, dimana langkahberikutnya setelah terkumpul 6 rumah, adalah mencari akseske ISP terdekat, baik dengan menggunakan kabel maupunteknologi nirkabel yang lebih murah karena tidak perlu bayarlangganan ke Telkom.

15

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:08 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 20: RT-RW-Net

Langkah Yang Dilakukan

Seperti sudah disinggung di bagian sebelumnya, bahwa adadua hal teknis yang harus kita pikirkan untuk pembangunanjaringan RT-RW-Net.

Pertama kita harus memikirkan teknologi yang dipakai untukmengakses ke ISP, dalam contoh nyata, penulis menggunakanteknologi leased channel yang di sediakan oleh Telkom.

Kedua kita juga harus memilih teknologi yang tepat untukmendistribusikan sinyal Internet ke tetangga-tetangga sekitar,terutama segi biaya yang harus menjadi dasar pertimbangan-nya.

Setelah terkumpul minimal enam orang, langkah pertamayang dilakukan adalah mencari ISP (Internet Service Pro-vider) yang bersedia untuk menyediakan langganan. Bias-anya, biaya yang ditentukan oleh mereka sekitar empat jutaRupiah setiap bulan, dengan biaya registrasi antara lima ratusribu sampai satu setengah juta Rupiah.

Kalau memungkinkan kita mencari ISP yang tidak terlalujauh, sehingga solusi yang akan kita coba jalankan tidakterlalu sulit dan biayanya tidak terlalu mahal.

Ada beberapa alternatif teknis yang bisa kita pilih, semuanyatergantung kondisi dan situasinya.

• Dial-up melalui saluran telepon dari PT Telkom yang se-lama ini biasa dipakai untuk perorangan

• Leased Channel yang disediakan oleh PT Telkom yang bi-asanya menggunakan teknologi xDSL juga.

• ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) yang dise-diakan oleh divisi Multimedia PT Telkom bekerja samadengan beberapa ISP.

16

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:08 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 21: RT-RW-Net

• Fibre Optic merupakan cara yang cukup mahal, karena se-lain biayanya tinggi, investasinya juga bukan sekelas RT-RW-Net.

• Wireless LAN, teknologi yang bisa diterapkan oleh siapasaja, karena harganya terjangkau.

• Free Space Optics yaitu teknologi sinar laser yang kece-patannya hampir sama dengan fibre optic.

• Satelit merupakan pilihan untuk daerah-daerah yang tidakterjangkau oleh infrastruktur yang ada.

Setelah satu masalah bisa dipecahkan, yaitu mengakses Inter-net ke ISP, langkah selanjutnya, kita harus mempelajariteknologi penyebaran sinyal yang murah-meriah, berdasar-kan dari teknologi home network yang dikembangkan olehbanyak perusahaan di Amerika dan Eropa.

Lihat tabel di halaman berikutnya, dimana dibuat satu per-bandingan terhadap teknologi home network yang sudah terse-dia saat ini. Masing-masing teknologi mempunyai kelebihandan kekurangannya, dan semuanya bisa dipakai secarabersama-sama dalam rangka menghemat biaya pembangu-nan jaringan itu sendiri.

17

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:08 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 22: RT-RW-Net

18

Tab

elpe

rang

kath

ome

netw

ork

yang

bisa

dipa

kaiu

ntuk

men

dist

ribus

ikan

jarin

gan

Inte

rnet

dan

LAN

diR

T-R

W-N

et

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:10 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 23: RT-RW-Net

Teknologi Yang Tersedia

Teknologi mengakses jaringan Internet atau jaringan kom-puter sudah sedemikian maju, sehingga pilihannya cukupbanyak, walaupun semuanya bermuara pada anggaran danpembiayaan yang harus sesuai dengan kantong rata-rata or-ang Indonesia.

Selanjutnya, kita akan membahas teknologi yang tersedia satuper satu, dilihat dari kekurangan dan kelebihannya.

Dial-up teleponDial-up merupakan konfigurasi jaringan Internet yang palingbanyak dipakai, karena pelaksanaannya sangat cepat, tinggalmenyambung ke saluran telepon yang sudah tersambung daripojok ke pojok diseluruh kota.

Ada dua teknologi yang bisa kita terapkan, pertama teknologidial-up dengan perangkat analog dan kedua, teknologi dial-up dengan perangkat digital.

Dial-up Analog merupakan cara yang paling kuno, dimanakita menyambung beberapa modem eksternal ke multi port

19

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:35 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 24: RT-RW-Net

serial RS-232, lalu dari sana di sambung ke router untuk dit-eruskan ke jaringan Internet.

Biasanya, jumlah serial adalah kelipatan delapan, jadi kalaukita punya 24 saluran telepon, maka dibutuhkan tiga buahmulti serial port dan 24 modem eksternal untuk dipasang kesetiap saluran telepon yang tersambung ke PSTN (PublicSwitching Telephone Network)

Sambungan dial-up yang lain yaitu Dial-up Digital yangmenggunakan teknologi saluran digital.

Yang dimaksud dengan saluran digital adalah saluran yangdikenal dengan istilah ISDN (integrated services digital net-work) dimana dua pasang kabel bisa membawa 30 saluran te-lepon berkecepatan tinggi, masing-masing 64Kbps.

Ada dua jenis ISDN yang biasanya dipakai di Indonesia, yaituISDN PRI (Primary Rate Interface) yang terdiri dari 30 salurantelepon yang sudah siap dipakai atau R2 yang standar point topoint yang harus melalui PABX PT Telkom.

Dengan menggunakan jaringan digital, maka kecepatan aksesmenjadi meningkat bisa sampai sekitar 50Kbps dibandingkandengan dial-up analog yang hanya bisa mencapai angka33,6Kbps saja.

20

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:59 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 25: RT-RW-Net

Keuntungan lain menggunakan saluran digital adalah penan-ganan perangkat yang relatif lebih sederhana, karena semuamodem diletakan di dalam satu kotak yang tidak terlalu besar(dipasang pada rak ukuran 19 inchi dengan tinggi tidak lebihdari 10 atau 20 cm), dibandingkan jika menggunakan modemanalog yang membutuhkan kabel dan adaptor untuk mengu-bah tegangan 220 volt menjadi 9 atau 12 volt.

Keuntungan Dial-up telepon :

• Teknologinya sudah matang dan tidak berkembang terlalupesat lagi

• Investasi di sisi user tergolong murah, karena harga satumodem sekitar USD 20 – 45

• Investasi di ISP juga tidak terlalu tinggi, apalagi kalaumenggunakan saluran analog, bisa dimulai dari USD 1.000sampai USD 6.000 untuk saluran digital E1

• Bisa cepat dibuat,karena menggunakan infrastruktur salu-ran telepon yang sudah ada

Kerugian Dial-up telepon :

• Kecepatan akses-nya terbatas, di beberapa tempat yang in-frastrukturnya (kabel) jelek hanya bisa mencapai kecepatan14.400 bps

• Sering putus-putus, karena kwalitas kabel dan switchingtelepon-nya tidak dirancang untuk kecepatan tinggi

• Karena menggunakan sentral telepon yang tidak dirancanguntuk komunikasi dengan kecepatan tinggi, maka seringterjadi overload di sentral, sehingga pada saat kita mengak-ses saluran telepon-nya, sering kali terdapat nada sibuk

Dalam beberapa kondisi, dial-up telepon memang sangat co-cok untuk disebarkan ke tetangga, karena melihat modus op-erandi warung Internet yang bisa menggunakan saluran tele-pon biasa untuk beroperasi, walaupun resikonya adalah biayayang tinggi karena Telkom menaikan tarif pulsa lokal.

21

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:56:59 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 26: RT-RW-Net

Leased ChannelLeased channel (LC) atau sering juga disebut leased line adalahsatu produk dari PT Telkom, dimana mereka menyediakansambungan kabel dari satu titik ke titik lain tanpa meny-ediakan perangkat di kedua titiknya. Produk LC ini meru-pakan alternatif akses Internet, terutama untuk pengemban-gan jaringan RT-RW-Net, karena dalam kabel LC kita bisa sa-lurkan Internet dengan kecepatan sampai 2Mbps.

Sayangnya PT Telkom sangat tidak rela untuk menjual pro-duknya ini, karena mereka tidak bisa mengendalikan band-width yang disalurkan melalui kabelnya.

Di banyak tempat bahkan PT Telkom menutup fasilitas ini,padahal mereka tidak akan dirugikan untuk menjualnya kemasyarakat luas.

Kalau dulu, pemasok teknologi ini hanya beberapa perusa-haan terkenal seperti RAD atau Alcatel, maka saat ini, perang-kat yang digunakan sudah lebih terjangkau lagi harganya,karena sudah banyak perusahaan Taiwan yang membuat per-angkat yang dasarnya adalah teknologi SDSL (SymmetricDigital Subscriber Line) atau HDSL (High bit Digital Sub-scriber Line)

22

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:57:24 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 27: RT-RW-Net

Keuntungan menggunakan leased channel :

• Teknologinya sudah matang dan tidak berkembang terlalupesat lagi

• Jenis sambungan yang paling handal dengan down timeyang terkecil jika tidak terganggu oleh pembangunan fisik(gali-gali-an) atau kerusakan perangkatnya

• Untuk menaikan-turunkan kecepatan, hanya cukup men-gatur modem-nya

• Kecepatannya bisa sampai 2Mbps

Kerugian Leased Channel :

• Harus meminta ke PT Telkom, sehingga urusannya bisapanjang, apalagi jika harus melalui beberapa sentral tele-pon yang berbeda

• Jika ada kerusakan, kita harus selalu mengontak Telkom,yang nota bene-nya, hari Sabtu dan Minggu libur !

• Harus membayar sejumlah uang yang disesuaikanmenurut kecepatan akses, padahal pihak Telkom tidakmenyediakan perangkat modem-nya

Bila produk LC ini bisa dipasarkan dengan lebih banyak,maka kita punya keyakinan untuk bisa mengembangkan jar-ingan RT-RW-Net dengan lebih cepat lagi.

Wireless LANDalam empat tahun belakangan, teknologi nirkabel yangdikenal dengan nama Wireless LAN semakin dikenal luas,karena ditenggarai bisa merupakan solusi untuk infrastrukturyang amburadul, terutama di negara berkembang dan luasseperti Indonesia.

Konsep Wireless LAN (W-LAN) adalah memanfaatkan frek-wensi gratis 2,4GHz yang disebut kanal ISM (Industrial Scien-tific and Medical), yaitu band frekwensi yang biasanya di-pakai untuk perangkat-perangkat di industrial, penelitiandan kedokteran.

23

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:57:25 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 28: RT-RW-Net

Dalam dunia industri misalnya, microwave oven untuk pe-manas makanan, menggunakan frekwensi 2,4GHz, ataumainan remote control juga ada yang menggunakan frek-wensi tersebut, kemudian di dunia penelitian banyak perang-kat remote control menggunakan 2,4GHz, karena memanginterferensinya sedikit.

Di kedokteran sendiri, banyak perangkat yang menggunakanfrekwensi 2,4GHz, seperti perangkat pemotret sinar X yangdikendalikan oleh operator yang berada diluar jangkauan,atau perangkat laboratorium yang butuh jarak untk pengop-erasiannya.

Standar W-LAN dibuat oleh IEEE dengan kode 802.11x, di-mana x adalah huruf yang berkaitan dengan teknologi dan ke-cepatan aksesnya.

802.11a menggunakan teknologi OFDM (OrthogonalFrequency Division Multiplexing) yang menggunakan frek-wensi 5GHz di band UNII (Unlicensed National InformationInfrastructure) yaitu perluasan frekwensi ISM. Bandwidthyang bisa disalurkan adalah 54Mbps, bahkan sudah ada yangmencoba untuk menjadi 108Mbps

802.11b menggunakan teknologi DSSS (Direct SequenceSpread Spectrum) pada frekwensi 2,4GHz dengan bandwitdh11Mbps. Standar ini dikenal juga dengan istilah WiFi (Wire-less Fidelity) yang dalam beberapa hal digabung denganteknologi HotSpot, yaitu memasang perangkat di ruang ter-buka agar semua pelanggan bisa mengakses Internet

802.11g menggunakan variasi teknologi DSSS di frekwensi2,4GHz dengan kecepatan sampai 22Mbps atau bahkan54Mbps.

Perkembangan yang sangat cepat dalam tiga tahun terakhirini menyebabkan munculnya beragam bentuk perangkat W-LAN di pasaran, mulai dari PCMCIA yang sudah berjaya se-jak 1999, kemudian di modifikasi menjadi Access Point, PCICard, Compact Flash, USB dan di Embedded ke dalam per-angkat lain.

24

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:57:25 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 29: RT-RW-Net

Di Indonesia, perangkat W-LAN kebanyakan dimodifikasiuntuk dipakai di outdoor, sebetulnya dari segi keamanan danperawatan, cara ini tidak sesuai. Kelebihannya yaitu harga-nya yang relatif murah, satu pasang tanpa tower harganya se-kitar 6 - 7 juta Rupiah.

25

JenisJenis--jenis perangkat Wireless LANjenis perangkat Wireless LAN

������ ������ � � ���

��������� �����

��������

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:57:59 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 30: RT-RW-Net

Untuk dipakai diluar, W-LAN selain harus memenuhi line ofsight juga harus memenuhi Fresnel Zone (dibaca frinel), yaitubentuk ellips tiga dimensi diantara dua titik yang tidak bolehada objeknya. Dengan menggunakan antena luar yang ben-tuknya semi parabolic grid, maka perangkat access point atauPCMCIA yang aslinya hanya bisa berkomunikasi dalam jarak200 meter, menjadi 8 sampai 10 km.

Standar 802.11b yang banyak dipakai untuk outdoor hanyamemiliki 11 kanal, jadi secara teoritis, dalam satu area hanyabisa dioperasikan 11 buah access point, dimana dari 11 kanaltersebut, hanya ada 3 buah kanal yang tidak saling overlap,yaitu kanal 1, 6 dan 11. Perhatikan diagram di bawah, dimanadiperlihatkan lebar frekwensi standar 802.11b yang sangatsempit dan akan sulit dimanfaatkan jika menggunakan pen-guat atau amplifier karena akan saling mengganggu satusama lainnya.

Makanya, dalam ketentuan penggunaan frekwensi ISM, dike-nal yang namanya EIRP (Effective Isotropic Radiated Power)yaitu total daya effektif yang dipancarkan dari radio

Dalam dua tahun terakhir juga sangat santer teknologi WiFiHotSpot, yaitu satu cara dimana para pengelola gedung ataucafe memasang sebuah Access Point untuk bisa di sambung

26

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:58:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 31: RT-RW-Net

oleh pelanggannya dengan menggunakan notebook atauPDA yang dilengkapi W-LAN.

Keuntungan Wireless LAN :

• Tidak tergantung dengan pemilik infrastruktur, sehinggapelaksanaannya bisa langsung dikerjakan setiap saat

• Tidak usah membayar langganan bulanan ke pemilik infra-struktur

• Kecepatan-nya tinggi, minimal 5Mbps sampai 20Mbps

• Bisa dipasang dimana saja selama persyaratan line of sightterpenuhi

Kerugian Wireless LAN :

• Teknologinya masih berkembang terus, sehingga bisa salahinvestasi

• Pada frekwensi 2,4GHz jumlah kanalnya sangat terbatas,sehingga sering kali terjadi saling ganggu perangkat

• Terlalu banyak jenis perangkat yang tidak saling kompati-bel

• Dibutuhkan pengalaman untuk memasang perangkatnya

Yang harus diperhatikan dalam memasang perangkat W-LAN ini adalah peraturan dari pemerintah yang sementara inimengharuskan kita membayar pendaftaran sebesar Rp2.700.000,- setahun melalui ijin ISP yang bersangkutan.

Fibre OpticTeknologi penyaluran data melalui serat optik ini sudah bu-kan sesuatu yang baru, hanya sayangnya, dalam kurun waktulima tahun ini harganya belum berubah secara signifikan, ma-sih mahal dan belum terjangkau. Dengan menggelar fibre op-tic, kita bisa mendapatkan backbone (saluran utama) yangtinggi, sehingga distribusi data menjadi lancar.

Penggunaan Fibre Optic di jaringan RT-RW-Net masih meru-pakan hal yang mustahil, walaupun diujungnya kemungki-

27

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:58:01 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 32: RT-RW-Net

nan tersambung ke fibre optic. Mustahil ini sebetulnyaberkaitan dengan biaya, kalau saja ada perusahaan yang maumemberikan fasilitas fibre optic ke komunitas RT-RW-Netmaka kita semua bisa merasakan bagaimana cepatnya data ditransfer dalam orde Gbps (Giga bit per second).

Keuntungan Fibre Optic :

• Teknologinya sudah matang dan sempurna

• Kecepatan-nya sangat tinggi, bisa sampai 1Gbps

• Aksesnya sangat stabil dan hampir tidak ada gangguanyang berarti

• Bisa dipakai sebagai backbone untuk satu jaringan yangbutuh bandwidth besar

Kerugian Fibre Optic :

• Investasinya sangat tinggi, hanya cocok untuk sambungandi perusahaan-perusahaan

• Pemeliharaannyasulit, karena biasanya kabel berada diluar

• Butuh ke-akhlian khusus untuk memasang dan merawatperangkatnya

28

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:58:37 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 33: RT-RW-Net

Free Space OpticFree Space Optic merupakan teknologi yang baru dikembang-kan dalam lima tahun terakhir, walaupun sistem-nya sudahkita pakai sehari-hari, seperti remote control televisi, pengin-tai senjata api, penunjuk jauh (biasa dipakai sewaktu presen-tasi) dan lainnya. Sebelumnya, Free Space Optic dikenal seba-gai teknologi laser beam dan sampai saat ini kendalanya adalahjaraknya yang tidak bisa jauh.

Dalam perangkat FSO yang jaraknya hanya 2 km, dipasangdua transduser, satu untuk transmit, lainnya untuk receive,sementara yang jaraknya lebih dari 2 km, biasanya merekamemasang empat transduser, satu untuk receive dan tiga un-tuk transmit. Jadi ketiga transduser untuk transmit tersebutharus di sinkron-kan sehingga jatuh pada satu titik di transd-user receive-nya.

Berbeda dengan W-LAN yang harus memenuhi Fresnel Zone,maka FSO cukup memenuhi ketentuan line of sight dan bisa di-lalui oleh sinar laser-nya.

29

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:59:05 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 34: RT-RW-Net

Penggunaan FSO untuk jaringan RT-RW-Net kelihatannyajuga belum memungkinkan, tetapi tidak menutup kemungki-nan untuk dipakai sebagai backbone-nya

Keuntungan FSO :

• Teknologinya tepat guna, sudah dikembangkan sejak lama

• Dapat menyalurkan bandwith yang besar

• Pemasangannya mudah

• Dapat dipasang dimana saja, asal persyaratan jarak dan lineof sight terpenuhi

Kerugian FSO :

• Harganya masih relatif mahal

• Jaraknya masih amat terbatas, maksimum antara 4 sampai6 km

• Sangat tergantung cuaca, apalagi di negara dengan empatmusim

• Perangkatnya harus sering dibersihkan, terutama kaca-kaca-nya

Di Jakarta, sudah banyak ISP yang menggunakan teknologiFSO dan sudah terbukti cukup handal untuk backbone den-gan bandwidth besar sampai 100Mbps.

Asymmetric Digital Subscriber LineADSL dikembangkan dari teknologi kawat yang me-mungkinkan pemindahan data sampai 10Mbps.

Teknologi dasarnya biasanya disebut xDSL, dimana huruf xdapat diganti dengan beberapa variannya, seperti;

ADSL : Asymmetric Digital Subscriber Line, yaitu komunikasijaringan Internet dengan kecepatan tinggi, dimana sinyalyang masuk tidak sama dengan sinyal yang keluar (asimetris).Kecepatan yang berbeda ini sangat sesuai dengan modelInternet, karena kebanyakan kita menggunakan bandwidthmasuk lebih besar ketimbang bandwidth yang keluar.

30

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:59:06 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 35: RT-RW-Net

HDSL : High bit-rate Digital Subscriber Line, yaitu standarkomunikasi point to point dengan kecepatan sampai 2Mbps.

SDSL : Symmetric Digital Subscriber Line, yaitu standarkomunikasi dimana bandwidth masuk dan keluarnya sama,jadi berkebalikan dengan ADSL.

IDSL : ISDN Digital Subscriber Line, yaitu sambungan DSLdengan menggunakan metode ISDN (Integrated ServicesDigital Network - standar komunikasi digital) dimana kece-patan maksimumnya adalah 128Kbps.

VDSL : Very high bit Digital Subscriber Line, yaitu standarkomunikasi dengan dua kabel yang paling besar bandwidth-nya, bisa sampai 10Mbps.

Konsep xDSL sebetulnya adalah menyalurkan sinyal denganbandwitdh besar pada satu pasang kabel telepon yang sudahada, sehingga bisa ditumpangkan dua sinyal yang berbeda,akses Internet dan sinyal suara (voice) biasa.

Teknologi ADSL di Indonesia sementara ini baru dipasarkandi Divre 2, sekitar Jabotabek, dimana PT Telkom divisi Jarin-gan Lokal (jarlok) bekerja sama dengan divisi Multimedia Ak-ses yang khusus menyediakan perangkat DSLAM (Digital

31

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 07:59:38 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 36: RT-RW-Net

Subscriber Line Access Multiplexer) yaitu modem ADSL yangdipasang di sentral telepon sehingga bisa melayani pelang-gannya.

Selanjutnya, pihak Telkom juga bekerja sama dengan ISP un-tuk menyuplai bandwidth ke Internet, sehingga ISP seperti In-donet, Indosat, Centrin, CBN bisa menjual jasanya kemasyarakat luas, selain divisi Multimedia dari Telkom yangjuga menjual bandwidth tersebut.

Biaya bulanan yang hars dikeluarkan sekitar empat jutaRupiah, dengan rincian 1,2 juta Rupiah untuk membayar ak-ses ADSL dari PT Telkom sedang sisanya untuk membayarakses Internet ke ISP.

Pelanggan masih harus membayar biaya pemasangan danregistrasi Internet, disamping membeli modem ADSL yangdipasang parallel dengan pesawat telepon, sehingga kita bisamenelpon pada saat komputer mengakses Internet.

Teknologi lainnya yang bisa dipakai untuk menyambung satutitik ke titik lainnya, yaitu VDSL yang bisa menyalurkan kece-patan sampai 10Mbps pada jarak maksimum 1,2 km.

32

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:00:58 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 37: RT-RW-Net

VDSL seperti halnya ADSL juga memanfaatkan kabel teleponyang ada, misalnya sambungan telepon dari satu gedung kegedung lainnya yang berdekatan, bisa dimanfaatkan untukmemasang perangkat VDSL sehingga selain menyambungpesawat telepon, juga bisa menghubungkan dua komputerdalam jarak yang lumayan jauh.

Keuntungan ADSL :

• Menggunakan infrastruktur yang sudah ada, walaupunpada beberapa tempat kwalitas kabel telepon tidak mema-dai untuk mengakses data kecepatan tinggi

• Kecepatan-nya bisa tinggi, sampai 2Mbps (atau ada yangsampai 10Mbps, sementara ADSL di Indonesia hanya sam-pai 512Kbps)

• Investasi di sisi pelanggan tidak terlalu tinggi, sekitar USD300 untuk modem ADSL

• Khusus di Indonesia, ISP sendiri tidak perlu berinvestasidalam DSLAM-nya

Kerugian ADSL :

• Teknologinya masih berkembang terus, sehingga bisa salahinvestasi

• Harus bekerja sama dengan tiga pihak, pemilik jaringan(PT Telkom bagian Jarlok), pemilik DSLAM dan TelkomMMA dan ISP, sehingga pelayanan menjadi tidak bisa satuatap

• Kecepatannya tidak stabil, karena kebanyakan teknologiini menggunakan prinsip berbagi bandwitdh. Angka512Kbps yang ditulis dalam brosur akan di bagi untuk seki-tar 20-an user.

Kabel ModemKabel Modem merupakan alternatif ke tiga setelah dial-updan ADSL, tetapi belakangan menjadi kurang populer karenatidak bisa meningkatkan kecepatan sepertihalnya ADSL yangbisa melaju terus sampai 10Mbps.

33

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:00:58 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 38: RT-RW-Net

Kabel modem memanfaatkan pelanggan kabel televisi (coax-ial) yang sudah terpasang di rumah-rumah dan mendistribu-sikan siaran televisi. Di sisi pelanggan hanya perlu membelikabel modem, lalu dari kabel modem disambung langsung kekomputer melalui USB atau ethernet.

Metode satu kabel dua sinyal seperti teknologi ADSL, kembalidipakai dalam teknologi kabel modem ini, dimana kita bisamenonton siaran televisi yang disalurkan melalui kabel padasaat komputer mengakses jaringan Internet.

Keuntungan Kabel Modem :

• Menggunakan infrastruktur yang sudah ada, terutamayang sudah berlangganan kabel televisi

• Biayan murah karena metode penyebarannya point to multipoint

• Di Indonesia, bandwidth downstream-nya hanya bisa sam-pai 512 Kbps

• Perangkatnya relatif murah, harga kabel modem dibawahUSD 300

34

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:01:22 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 39: RT-RW-Net

Kerugian Kabel Modem :

• Karena menggunakan metode sharing bandwidth, makakecepatannya tidak stabil

• Kalau jaraknya terlalu jauh dari sentral, maka sering kalisambungannya terputus

• Harus berlangganan televisi kabel

Seperti ADSL, teknologi kabel modem ini juga hanya ada dibeberapa kota besar, seperti Jakarta, Surabaya, Yogya danBandung. Kota lainnya akan segera menyusul begitu TelkomVision masuk untuk membangun infrastruktur-nya.

HomePLUGHomePLUG dikenal juga sebagai PLC (Power Line Carrier)merupakan satu teknologi yang memanfaatkan jaringan lis-trik PLN. Kawat listrik bertegangan 220 volt dimanfaatkan se-bagai sarana untuk mendistribusikan akses Internet berkece-patan tinggi.

Kita tidak tergantung kepada PLN untuk bisa menyalurkanakses Internet, dan teknologi ini sebetulnya dirancang untukpenggunaan di dalam rumah sendiri.

35

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:01:44 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 40: RT-RW-Net

Teknologi PLC mempunyai kecepatan akses sampai 14 Mbpsdi share untuk semua pemakai. Jarak maksimum antar duaperangkat 100 meter dan maksimum bisa dipasang 16 titik(perangkat) dalam satu segmen.

Cara kerja PLC sangat sederhana, cukup menyambung ke lis-trik, sementara di bagian lain terdapat konektor ethernet RJ-45yang disambung langsung ke komputer. Di dalam perangkat-nya, akan dilakukan pemilahan sinyal listrik yang frekwensi-nya 50Hz dengan sinyal Internet yang besarnya sampai20MHz.

Keuntungan PLC :

• Tidak perlu menarik kabel dari rumah ke rumah

• Bisa merupakan metode distribusi jaringan RT-RW-Netyang sederhana dan tidak terlalu sulit dilaksanakan

• Semua rumah pasti memiliki kabel listrik sehingga secarateoritis bisa dipasang perangkat PLC

Kerugian PLC :

• Kecepatannya tidak bisa tinggi, maksimal 900Kbps per satutitik

• Jaraknya masih terlalu pendek, 100 meter hanya bisa men-gakomodasi beberapa rumah saja

• Jumlah perangkat yang dipasang masih terbatas, hanyamaksimal 16 perangkat dalam jarak 100 meter

• Harga unit-nya masih lumayan mahal, masih diatas USD100

• Tidak bisa melewati gardu listrik yang ada transforma-tornya

Di Indonesia teknologi PLC ini dipopulerkan oleh anak peru-sahaan PLN, iCON Plus, tetapi sampai buku ini ditulis, pelay-anan yang diberikan belum meluas seperti beritanya, hanya ditempat-tempat tertentu saja, karena kalau melihat dari per-angkatnya memang belum bisa massal.

36

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:01:44 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 41: RT-RW-Net

HomePNAHomePNA atau Home Phone Network Alliance, atau dikenaljuga dengan nama Home Networking adalah satu cara praktismenggunakan line telepon di rumah sebagai sarana untukmenghubungkan jaringan komputer. Jadi kabel telepon yangbiasanya terpasang secara parallel di dalam rumah bisa dijadi-kan kabel netowork menggantikan UTP.

Ada dua standar HPNA, versi 2.0 bekerja di kecepatan10Mbps, sementara HPNA versi 1.0 di 1Mbps, kebanyakanperangkat yang beredar di versi 1.0 karena versi 2.0-nya masihbanyak masalah sekitar noise atau gangguan dari pesawat te-lepon.

Jadi, dalam satu kabel, kita bisa menumpangkan tiga buahsinyal dan tiga buah perangkat sekaligus.

Sinyal tersebut adalah; sinyal telepon suara yang biasa kitapakai, disebut POTS kependekan dari Plain Old TelephoneService, kemudian pada frekwensi pembawa yang lebihtinggi dipakai oleh teknologi xDSL, termasuk ADSL ini. Padafrekwensi pembawa diatas 4MHz kabel yang sama dapatdigunakan oleh Home Networking, yaitu mengakses jaringan

37

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:01:53 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 42: RT-RW-Net

komputer (LAN - Local Area Network) dengan kecepatantinggi.

Ada dua jenis perangkat HPNA yang bisa dipakai, berbentukcard PCI yang dipasang di dalam komputer dan satu lagiberbentuk box seperti hub atau switch dengan jarakmaksimum di kedua titik terjauh 300 meter.

Yang berbentuk box sudah dilengkapi dengan fungsi routerdan bridge, sehingga tidak diperlukan komputer.

Keuntungan HPNA :

• Biasanya kabel telepon di rumah sudah dipasang parallel,sehingga kita tidak perlu lagi menarik kabel tambahan

• Jaraknya bisa jauh, 1000 ft atau sekitar 300 meter

• Kabelnya hanya dua sehingga mudah penanganannya

Kerugian Kabel HPNA :

• Bandwidthnya tidak bisa besar

• Sering putus karena terjadi interferensi dengan pesawat te-lepon yang sedang kita gunakan

Teknologi HPNA ini selain untuk di dalam rumah, juga cocokditerapkan diluar rumah, karena bisa menggunakan kabel

38

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:01:55 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 43: RT-RW-Net

drop wire, yaitu kabel yang biasa dipakai oleh PT Telkom un-tuk menyambung satu rumah kabel ke rumah kabel lainnya.

Home Cable Network AllianceHomeCNA (Home Cable Network Alliance), yaitu standarperangkat untuk mengakses jaringan Internet yang bekerjadalam kabel coaxial. Standar ini bisa mengirim dan menerimasinyal data komputer dan sinyal gambar televisi secarabersamaan, sama persis dengan metode kabel modem(DOCSIS, Data Over Cable Service Interface Specification).

Teknologi HomeCNA memanfaatkan jalur frekwensi 5 sam-pai 863MHz, yaitu frekwensi yang biasa digunakan dalampemancar televisi dan sudah diadaptasi juga dalam teknologikabel coaxial yang lebih dikenal dengan nama kabel TV.Penggunaan frekwensi dalam kabel coaxial sudah demikianmajunya, sehingga dalam satu potong kabel coaxial bisa -disalurkan beberapa macam sinyal dengan sistem yangberbeda, seperti yang terlihat di gambar berikutnya.

Terlihat lima macam sinyal yang berwarna oranye yang se-muanya bisa disalurkan ke dalam kabel coaxial, sementarasinyal lainnya merupakan jalur untuk komunikasi, sepertisinyal telepon pada frekwensi rendah, maksimal sampai5KHz.

39

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:06 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 44: RT-RW-Net

Sinyal yang bisa disalurkan ke dalam kabel coaxial pertamayaitu sinyla yang dipakai untuk pengaturan dan perangkat in-fra merah untuk keamanan dalam jalur frekwensi dari 2,5sampai 5MHz.

Kabel modem menggunakan frekwensi dari 5 sampai 55MHz,sementara sinyal televisi menggunakan frekwensi dari 55sampai 870MHz.

Dari 1GHz sampai 1,5GHz dimanfaatkan untuk perangkatstandar IEEE 1394 - fire wire dan Ethernet standar HomeCNAyang kita pakai.

Kalau melihat bentuk grafiknya, maka kecepatan peminda-han data teknologi HomeCNA ini tidak akan lebih dari 1Mbps.

Perangkat HomeCNA berbentuk seperti hub (berwarna abu-abu dengan tiga konektor, yaitu konektor antena, power sup-ply dan RJ-45), hanya output-nya dalam bentuk konektorantena yang langsung disambung dengan kabel coaxial dan

40

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:10 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 45: RT-RW-Net

juga dilengkapi dengan multi konektor yang fungsinya ada-lah sebagai distribusi sinyal ke hub lainnya.

Keuntungan HomeCNA :

• Menggunakan infrastruktur kabel antena coaxial biasayang sudah tersambung secara parallel, terutama sangatcocok untuk dipakai di hotel-hotel

• Pendistribusiannya sangat sederhana, hanya menggu-nakan multi konektor, tidak perlu perangkat tambahan

• Perangkatnya murah

Kerugian HomeCNA :

• Jaraknya yang tidak bisa jauh, harus menggunakan ampli-fier jika terlalu jauh

• Harga amplifier-nya cukup mahal, sama seperti yang digu-nakan oleh teknologi kabel modem

• Bandwidth-nya kecil, tidak bisa di tingkatkan

EthernetTeknologi ethernet sudah dikenal sejak tahun 1976, ditemu-kan oleh Dr. Robert M. Metcalfe yang akhirnya membuat pe-rusahaan 3COM. Teknologi ini sudah dipakai selama pulu-han tahun dengan menggunakan kabel UTP (Unshielded

41

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:11 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 46: RT-RW-Net

Twisted Pair) yang mudah dan murah untuk membangun jar-ingan komputer, yaitu empat pasang kabel yang di pilin(twisted) agar mengurangi interferensi.

Teknologinya sudah terbukti unggul dan kecepatan perpin-dahan datanya tinggi, sampai 100 Mbps. Sebetulnya,teknologi kabel pasangan ini sudah bisa menembus angka10Gbps, dengan menggunakan kabel CAT 6 sampai mak-simum 40 KM, standarnya adalah Ethernet 10Gbps dari IEEE802.3ae.

Kabel UTP yang biasanya dijual dalam rol sepanjang 1.000 ft(sekitar 300 meter) menggunakan standar CAT 5, yaitu kabeldengan kemampuan transfer data sampai 100Mbps danhanya bisa bekerja pada jarak maksimum 100 meter (328 feet),di kedua ujungnya menggunakan konektor RJ-45

Jenis lain dari UTP adalah STP (Shielded Twisted Pair), yaitukabel UTP yang di shielded atau dilindungi ground supaya ti-dak terjadi interferensi, terutama dipakai di outdoor. KabelSTP harganya cukup mahal dibanding UTP.

Ada dua jenis pemasangan kabel UTP, yaitu dipasang silang(cross over), untuk menghubungkan perangkat yang sama,misalnya untuk menghubungkan dua komputer atau duaswitch, lalu jenis sambungan lainnya, yaitu sambungan langs-

42

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:13 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 47: RT-RW-Net

ung, untuk menghubungkan perangkat yang berbeda.

Walaupun penggunaan kabel UTP sudah demikian lama,tetapi masih banyak yang belum memahami cara memasangkonektor yang betul, karena kalau dengan bandwidth10Mbps kita tidak pernah terbentur masalah, tetapi denganfrekwensi 100Mbps pengurutan kabel harus mengikuti keten-tuan yang berlaku Kalau tidak, kemungkinan akan didapat-kan hal-hal yang aneh.

Konektor RJ-45 yang terbuat dari plastik dan dipasang den-gan menggunakan clamping cable harus sering diperiksa,apalagi pada saat ini sudah banyak beredar konektor yangkwalitasnya tidak baik. Sambungan konektor dengan kabelhanya menggandalkan jepitan dari clamping cable, kalau jepi-tannya kurang kuat maka setiap saat konektor ini akan mem-buat masalah.

Keuntungan Kabel UTP :

• Perangkat dan biaya investasinya murah

• Pemasangan kabelnya sederhana, tidak membutuhkankeakhlian yang tinggi

• Kecepatannya tinggi, 100Mbps

43

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:14 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 48: RT-RW-Net

Kerugian Kabel UTP :

• Jarak maksimal-nya hanya 100 meter, padahal satu blok diperumahan bisa sampai 300 meter

• Harus selalu menuju satu titik (star configuration) sehinggabanyak terjadi penumpukan kabel UTP di satu tempat

• UTP tidak tahan terhadap cuaca

VSATPemakaian teknologi Very Small Aperture Terminal (VSAT)atau yang lebih dikenal dengan nama satelit ini sangat tidakpopuler, karena harganya cukup mahal, untuk menyambungdengan teknologi SCPC (Single Channel Per Carrier) dibutuh-kan biaya sekitar USD 26.000 (sekitar dua ratus juta Rupiah)per titik. Hanya jika kondisi daerahnya memang terpencil(misalnya di tengah hutan di Kalimantan), tidak ada alternatiflain yang bisa dipakai, apalagi jika infrastruktur belum terse-dia.

Prinsip kerja satelit sama dengan satu kaca yang diletakan di-atas, sehingg perangkat dari dua titik bisa saling melihat satusama lain, dan SCPC merupakan cara komunikasi point to

44

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:39 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 49: RT-RW-Net

point dengan menggunakan modem satelit dan sekaligus an-tena parabola berkwalitas tinggi untk mengakses satelit.

Belakangan, dengan kemajuan teknologi, memungkinkankita untuk menggabung teknologi SCPC dengan teknologiDVB (Direct Video Broadcasting), sehingga biayanya menjadilebih murah.

Teknologi DVB hanya bisa menerima sinyal (download) dankerjanya dengan menggunakan card yang dipasang di kom-puter, untuk kemudian keluar melalui modem SCPC atau bisajuga melalui koneksi yang ada, seperti LC, ADSL, W-LANatau lainnya.

Pemakaian satelit ini masih tergolong barang mewah dan ma-hal, karena biaya sewa satu transponder dari satelit yang be-sarnya sekitar 45Mbps bisasampai jutaan dolar dalam satu ta-hun. Tetapi untuk negara seperti Indonesia, penggunaansatelit sangat besar sekali manfaatnya, karena negara dengankepulauan yang tersebar dari Sabang sampai Marauke ini san-gat sulit dijangkau oleh kabel atau infrastruktur lainnya.

Di dunia satelit memang di dominansi oleh Amerika, tetapiIndonesia merupakan salah negara pelopor pemakaian satelit,walaupun penggunaannya masih sangat minim sekali,

45

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:41 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 50: RT-RW-Net

mengingat kapasitasnya yang besar tapi tidak terpakai.

Akses ke Internet dari Indonesia, kita menggunakan satelituntuk bisa nyambung ke Amerika, per bulan biayanya men-capai USD 5.000 untuk bandwidth sebesar 1Mbps. Memangada yang menjual murah, tetapi bandwidthnya di share den-gan rasio yang cukup tinggi, sehingga bisa dijual denganharga murah.

Keuntungan VSAT :

• Bisa menghubungkan dengan daerah-daerah yang terpen-cil sekalipun

• Komunikasinya bisa juga antar negara

• Bandwidthnya bisa besar, tergantung kebutuhanKerugian VSAT :

• Investasinya tinggi, tidak sanggup untuk kelas RT-RW-Net

• Delay-nya cukup besar sehingga tidak bisa dipakai untukVoIP atau aplikasi yang butuh kecepatan tinggi

• Perawatannya cukup sulit

• Tergantung cuaca

46

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:41 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 51: RT-RW-Net

Mulai Membangun

Seperti sudah disinggung di bagian depan buku ini, pemban-gunan RT-RW-Net dimulai dengan mencari ISP terdekat, dancontoh yang akan diambil adalah sambungan ISP denganmenggunakan teknologi W-LAN, karena sampai saat ini, W-LAN merupakan solusi yang paling memungkinkan.

Memasang W-LANUntuk mempersiapkan site survey atau melihat medan pe-masangan W-LAN, kita butuh perangkat-perangkat, seperti :

• Binokular (kekeran) atau teleskop untuk melihat dalamjarak jauh

• GPS untuk mengetahui koordinat dan ketinggian, disertaifungsi kompas. Biasanya dipakai merk Garmin yangmurah-meriah

• Inklinometer untuk mengetahuitinggi pohon atau gedung

• Kalau memungkinkan membeliatau pinjam kaca yang biasa di-pakai oleh tentara untuk komuni-kasi jarak jauh

Setelah mempersiapkan semua per-angkat untuk survey, kita lakukanlangkah survey sebagai berikut:

• Pada gedung yang akan kita pakai,naik ke tempat yang paling tinggi,lalu lihat ke arah gedung ISP yangakan kita sambung Internetnya.

• Nayalakan GPS dan tunggu sampai tersambungnya kesatelit, untuk kemudian diberi mark pada posisi penem-patan antena nantinya

47

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:02:42 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 52: RT-RW-Net

• Catat ketinggiannya dari pembacaan GPS

• Kita pergi ke gedung ISP, juga naik ke tempat yang palingtinggi untuk melihat gedung kita

• Jika tidak bisa terlihat, gunakan kaca atau lampu untuk pe-tunjuknya. Persyaratan perangkat W-LAN adalah salingterlihat atau disebut Line Of Sight (LOS)

• Sebaiknya gunakan juga peta agar mudah penelusurannya

• Mark GPS, sekaligus kita bisa langsung mengetahui jarakudara gedung kita ke ISP. Jarak ini harus dibawah 10 km,jika lebih, kita harus menggunakan perangkat yang ber-beda, bukan standar 802.11b yang murah

• Jika ada halangan di tengah-tengah, kita harus ke tempatdimana terdapat halangan tersebut, misalnya gedung ataupohon, dan menghitung tingginya dengan menggunakaninklinometer. Proses tracking ini membutuhkan kesaba-ran, karena memang tidak mudah, apalagi di medan yangbanyak gedung atau pohon tingginya

• Setelah semua data dicatat, kita bisa menghitung FresnelZone yang akhirnya akan menghasilkan keputusan tentangtingginya tower yang harus dibuat.

• Langkah terakhir dari site survay adalah memastikan letaktower dan ketinggian yang harus dibuat, serta arah dari an-tena di kedua sisi

48

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:02 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 53: RT-RW-Net

Kalau ketinggiannya hanya beberapa meter, kita bisa meng-gunakan pipa ledeng biasa, yang dipasang kawat sling agarantena tidak bergerak dan menyebabkan gangguan. Kitabaru harus membuat tower, jika ketinggiannya sudah lebihdari 8 meter, baik dengan membuat tower dengan penyanggakawat, biasa disebut wire-gaugage atau membuat self stand-ing tower yang tidak perlu menggunakan kawat sebagai pe-nopangnya.

Tower bisa dibuat oleh tukang las atau pembuat teralis, hanyamereka sebaiknya melihat contoh-contoh yang sudah ada,terutama sambungan antara stack yang biasanya sekitar 5 me-ter. Saat ini, pembuat tower sudah lumayan banyak, karenakebutuhan akan tower meningkat karena banyaknya operatorpesawat telepon selular atau GSM.

Ketinggian ini sangat penting, supaya tidak ada objek dalamdaerah fresnel zone-nya, karena kalau ada halangan di daerahtersebut maka pada cuaca cerah misalnya, sambungan akanbagus, sementara jika hujan akan sering terjadi Request TimeOut atau delay yang besar.

49

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:03 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 54: RT-RW-Net

Hal ini disebabkan, pada hujan partikel-partikel air akan me-mantul atau meredam sinyal frekwensi tinggi tersebut

Karena antena ini diletakan di ketinggian yang lumayan,maka kita harus memastikan membuat grounding yang baik,karena kalau tidak akan bermasalah, terutama di tempat yangbanyak sering terjadi petir.

Gambar diatas menunjukan antena yang kena sambaran petir,walaupun dalam beberapa bagiannya tidak mengalami keru-sakan yang parah. Perhatikan lapisan tembaga yang diten-gahnya, yang hangus menyebabkan tutup-nya juga gosong.

Perangkat elektronik yang dipakai dalam jaringan komputersangat sensitif terhadap sambaran petir, tegangan kecil sajasudah bisa merusak komponen atau perangkatnya. Untukitu, kita harus memasang penangkal petir di setiap bagian,mulai dari arah antena dimana memang paling punya resikobesar untuk tersambar, sampai ke bagian lain yang tersam-bung ke jaringan luar, seperti listrik PLN.

Jika petir menyambar antena diatas, sepertinya tidak adayang bisa menghindari masalah ini, tapi yang paling sering

50

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:04 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 55: RT-RW-Net

kena sambar juga yaitu saluran listrik PLN, dimana kawat lis-triknya memang juga "menantang" petir.

Jadi, kita harus memasang anti petir yang tersambung ke salu-ran listrik PLN supaya jika terjadi sambaran dari arah listrik,bisa ditahan oleh antai petir yang juga disebut surge protec-tor. Alatnya berbentuk stop kontak ganda, dengan satu kawatke arah ground.

Perangkat W-LAN yang dipilih biasanya ada dua jenis, yanghanya melulu merupakan perangkat W-LAN, atau ada jugayang disertai dengan fungsi router NAT (Network AddressTranslation). Kedua jenis ini tergantung dari harga dan merk-nya, tetapi semuanya harus di setting melalui web browserseperti Internet Explorer atau Netscape.

Gambar berikutnya memperlihatkan rangkaian pemasanganperangkat W-LAN, dimana terdiri dari access point yang didalam kotaknya ada konektor ke tegangan DC melalui adap-tor, konektor RJ-45 untuk disambung ke switch atau perang-kat lain, dan konektor antena yang disebut MMCX - konektormicrominiature yang akan disambung ke kabel kecil yangdisebut pigtail, yaitu menghubungkan konektor MMCX yangada di PCMCIA card dengan konektor N-Male (atau N-

51

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:05 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 56: RT-RW-Net

Female). Konektor N inilah yang akan disambung ke kabelcoaxial menuju antena di tower.

Kabel coaxial ini harus menggunakan jenis yang terbaik un-tuk frekwensi 2,4GHz, biasanya kita menggunakan kabel co-axial buatan LMR, Andrew atau Heliax yang harganya cukupmahal. Kabel coaxial ini terdiri dari banyak jenis, biasanya da-lam ukuran yang berbeda, untuk pemakaian yang juga ber-beda.

Ukuran kabel ini ada hubungannya dengan loss, redamanatau kehilangan daya yang akan terjadi dari radio ke antena,makanya untuk jarak antena yang tinggi, kita harus menggu-nakan kabel coaxial dengan diameter besar agar redamannyarendah.

52

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:07 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 57: RT-RW-Net

Seperti dilihat di tabel diatas, setiap panjang kabel 100 feet (se-kitar 30 meter) pada kabel RG-8 (yang paling murah), makaakan kehilangan daya sebesar 10dB, sementara PCMCIA kitahanya menghasilkan sekitar 13dB daya.

Kabel Heliax dengan ukuran 5/8" merupakan kabel denganredaman yang paling kecil, walaupun harganya cukup mahal.

Sementara itu, kita harus mengerti pula, bahwa dalam frek-wensi 2,4GHz, dikenal angka ajaib 3dB. Setiap kenaikan ataupenurunan 3dB, maka jarak akan bertambah atau berkurangdua kali lipatnya. Misalnya kita punya perangkat 13dB untukjarak sekitar 200 meter, maka kalau kita menggunakan antena3dB jaraknya akan menjadi dua kali lipat atau menjadi 400meter.

Penguatan radio, redaman kabel coax dan penguatan antenasemuanya bisa dihitung dalam rumusan yang disebut linkbudget atau perhitungan daya pada teknologi W-LAN.Perhitungannya sangat mudah, hanya cukup menambah danmengurangi angka dari setiap perangkat yang terangkai,seperti radio, konektor, kabel dan antena.

Jumlah keseluruhannya akan didapatkan satu angka yangdisebut Fade Margin dan Fade Margin merupakan angka

53

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:09 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 58: RT-RW-Net

minim yang harus dipenuhi oleh kita, agar komunikasi keduaradio bisa jalan dengan baik, biasanya nilai 10dB untuk jarakdi bawah 16 km.

Dalam blok diagram berikutnya, diperlihatkan apa yang dise-but fade margin, yaitu satuan yang menunjukan perbedaanantara Receive Signal Level (RSL) dan Rx Threshold. Outputpower adalah daya yang keluar dari radio, sementara ReceiveSignal Level adalah level sinyal penerimaan untuk dapat

54

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:13 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 59: RT-RW-Net

menangkap sinyal yang dipancarkan oleh radio. Rx Thresh-old adalah kemampuan minimal dari radio untuk menerimasinyal yang datang.

Mendistribusikan Akses InternetSetelah kita berhasil menyambung akses Internet ke ISP den-gan teknologi W-LAN (seperti yang di contohkan di bab sebe-lumnya) dan juga mempelajari satu per satu kemungkinanpenyambungan yang ada, selanjutnya kita ke pertanyaanbagaimana mewujudkan jaringan RT-RW-Net denganmenggunakan perangkat yang murah meriah dan bisabertahan dalam waktu yang lama ? Pertanyaan inimerupakan tantangan bagi kita semua.

Sambungan Internet yang sudah masuk ke satu rumah harusdi tindak lanjuti dengan membangun infrastruktur ketetangga, untuk sementara ini, jaringan yang menggunakankabel UTP merupakan yang paling murah. Selain harga ka-belnya murah, card ethernet-nya juga sudah murah sekali.

Perangkat W-LAN sebetulnya lebih praktis dan bisa dipakaiuntuk penyambungan dari rumah ke rumah, yang biasa dise-but dengan istilah last mile, tetapi harganya masih relatif ma-hal ketimbang teknologi ethernet.

Untuk menghindari panas, hujan atau tikus, sebaiknya kabelini dimasukan ke pipa paralon yang dipasang dari rumah kerumah, sehingga bisa lebih tahan lama.

Sinyal yang datang dari ISP, biasanya dalam bentuk konektorRJ-45 UTP (keluar dari modem ADSL atau perangkat wirelessLAN), dari konektor ini kita harus membeli satu perangkatswitch, yang gunanya mendistribusikan sinyal Internet ke se-mua tempat.

Switch yang dipakai terdiri dari 8 port, artinya kita bisa men-yambung delapan perangkat ke dalam switch tersebut, mak-simal bisa menyambung 6 rumah ke dalam satu switch, se-mentara dua port lainnya, kita sambung ke perangkat aksesInternet seperti modem ADSL atau wireless LAN, dan yang

55

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:13 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 60: RT-RW-Net

satunya untuk kita sambung ke switch lain (cascade) jika adatambahan tetangga yang mau ikut dalam jaringan RT-RW-Net yang kita buat.

Dalam merancang jaringan ini, sebaiknya kita membentangkabel dulu dalam sel setiap enam rumah (atau bisa juga meng-gunakan switch dengan 16 port, yang dalam hal ini bisa men-ghubungkan 14 rumah sekaligus - tujuh rumah di depan, dantujuh rumah di belakang), sehingga nantinya akan lebih mu-dah untuk pendistribusiannya, terutama soal jumlah ka-belnya yang harus selalu diperhitungan untuk dimasukan kepipa paralon.

Untuk sambungan dari rumah ke rumah, sebaiknya dipasangdiluar rumah dekat jalan, tetapi jangan digantung diatas,karena mengganggu pemandangan, disamping dilarang olehPLN dan Telkom. Tempat yang paling sesuai adalah pinggirgot yang ada di depan rumah, supaya tidak mudah terinjakatau digigit tikus, pipa paralon ini diletakan di bibir got.

Berdasarkan pengalaman, jangan menggelar kabel di be-lakang rumah, karena sulit untuk pemeliharaannya, terutama

56

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:33 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 61: RT-RW-Net

kalau berhubungan dengan pemilik rumah yang cerewet.Distribusi dari rumah ke rumah yang menggunakan switchsebaiknya disimpan di dalam kotak kaleng yang biasa digu-nakan untuk menyimpan koneksi telepon (bisa dibeli di tokoalat-alat listrik, berwarna abu-abu dengan berbagai ukuran).Kotak kaleng tersebut diletakan di tempat yang mudah di-jangkau oleh teknisi yang merawat jaringan, jangan sekali-sekali meletakan di dalam rumah, karena kita akan kesulitankalau yang punya rumahnya sedang tidak ada di tempat.

Hal-hal kecil ini terpaksa harus diperhatikan, karena akanmembuat masalah di masa depannya, terutama jika terjadibentrok antar tetangga.

Beberapa alternatif tempat yang cocok untuk meletakan kotakjaringan yang berisi switch, adaptor, anti petir dan stop kon-tak listrik adalah :

• Di pagar yang menghadap ke dalam rumah, sehingga ka-lau pemilik rumahnya sedang keluar, teknisi masih bisamemperbaiki dari depan, pastikan kotak tersebut kitakunci agar tidak ada yang iseng

57

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:03:56 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 62: RT-RW-Net

• Kotak jaringan bisa juga diletakan di pinggir bak sampah didepan rumah, karena pasti kena hujan, kita menutup se-mua lubang yang memungkinkan masuknya air hujan kedalam kotak ini

• Bisa juga kita letakan di bawah gondola atau atap rumahjika semua tempat sudah tidak memungkinkan

58

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:04:41 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 63: RT-RW-Net

Dengan kecepatan 64Kbps dari ISP, secara teoritis bisa melay-ani 15 komputer, dengan asumsi per komputernya mendapatkecepatan sekitar 4,3Kbps, lebih cepat ketimbang menggu-nakan dial-up telepon biasa. Angka 4,3Kbps bisa bervariasi,tergantung beban pemakaian, karena kalau ke lima belaskomputer semuanya mengakses Internet pada saat yang ber-samaan, pasti kecepatannya menjadi lambat, sementara kalaurata-rata per satu saat hanya lima komputer yang mengaksesInternet, maka kecepatan rata-rata adalah 13Kbps.

Kecepatan komputer ini sering menjadi perdebatan, karenajika salah satu rumah memiliki komputer Pentium IV dengankecepatan 1,8GHz, sementara rumah yang lain mempunyaikomputer Pentium III dengan kecepatan 600MHz, maka su-dah jelas komputer dengan kecepatan tinggi akan lebih cepatmengakses Internet. Selain kecepatan prosessor, jumlah me-mori (RAM) juga berpengaruh terhadap kecepatan aksesInternet.

Konfigurasi dan blok diagram dari jaringan RT-RW-Net den-gan menggunakan kabel UTP terlihat di gambar di bawah, di-

59

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:06:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 64: RT-RW-Net

mana kita membagi segmen terhadap 6 atau 14 rumah,dengan menggunakan kabel backbone maksimal 100 meter digot-got yang ada di depan rumah.

Jika perumahan-nya cukup besar dengan antusias wargayang juga besar, kita bisa memikirkan untuk membuat bacbonedari blok ke blok dengan menggunakan teknologi W-LAN.Kita buat satu pusat distribusi di satu tempat yang strategis,lalu dipasang perangkat W-LAN yang dilengkapi dengan an-tena Omni sehingga bisa mendistribusikan sinyal ke 360 dera-jat, dan di setiap blok kita pasang access point yang menuju kepusat distribusi tersebut.

Gotong Royong - dalam sila Pancasila memang mengilhamipembangunan RT-RW-Net, karena jaringan kebersamaan initidak akan bisa berhasil kalau warganya cuek dan tidak tang-gap akan teknologi yang ada, apalagi masih banyak yang me-nolak keberadaan jaringan Internet dengan dalih banyak situsporno dan kekerasan di Internet, padahal jika dicermati, situsporno di Internet jumlahnya tidak lebih dari 3%, sementaralainnya berisi informasi yang bisa membawa bangsa kita seja-jar dengan bangsa lain.

Dari pengalaman membangun jaringan RT-RW-Net, didapatberbagai pengalaman yang menyenangkan atau menyakit-kan, seperti seringnya terjadi sambaran petir ke perangkatyang ada di jaringan RT-RW-Net, sehingga kerusakan mem-buat akses jaringan Internet menjadi terhambat. Juga masihbelum terjangkaunya harga perangkat-perangkat penunjangakses Internet ini, walaupun hari ke hari harganya semakinmurah dan semakin banyak fungsinya.

Perangkat nirkabel diharapkan bisa menggantikan perangkatjaringan dengan kabel dalam satu atau dua tahun ke depan,apalagi perangkat rumah sekarang sudah mulai dilengkapidengan komputer dan jaringan, karena kebutuhan ke arahsana memang sudah ada. Sayangnya, di Indonesia belumbisa diwujudkan, karena infrastrukturnya sendiri masihcompang-camping.

60

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:06:48 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen

Page 65: RT-RW-Net

61

F:...rt-rw-net.vpSat Dec 06 08:07:32 2003

Color profile: _DEFAULT.CCM - Generic CMYK Composite Default screen