Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, UKURAN
PERUSAHAAN DAN UKURAN DEWAN KOMISARIS TERHADAP
ISLAMIC SOCIAL REPORTING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR
TERDAFTAR DI INDEKS SAHAM SYARIAH INDONESIA (ISSI)
PERIODE 2015-2019
SKRIPSI
DIAJUKAN KEPADA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA
SEBAGAI SALAH SATU SYARAT UNTUK MEMPEROLEH GELAR
SARJANA SASTRA DALAM ILMU EKONOMI ISLAM
OLEH :
ISYVINA UNAIZAHROYA
NIM 16840048
DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI :
DR. MISNEN ARDIANSYAH, SE., M.SI.,AK.,CA., ACPA
NIP. 19710929 200003 1 001
PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2020
ii
PENGESAHAN TUGAS AKHIR
vi
HALAMAN MOTTO
Boleh pasrah tapi jangan menyerah.
(Isyvina Unaizahroya)
We will make it because we are young and we will never, never give up.
(Jack Ma)
Maka sesungguhnya bersama kesulitan ada kemudahan
(Q.S Al-Insyirᾱh [94]: 5)
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Alhamdulillᾱhirobbil’ᾱlamīn segala puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah
SWT yang telah memberikan saya kesempatan untuk bisa menyelesaikan tugas
akhir saya.
Skripsi ini saya persembahkan untuk kedua orang tua saya yang saya cintai dan
sayangi Bapak Moch Era Sudibyo dan Ibu Umi Rochaliyati, yang selalu
mendoakan dan menyayangi saya.
Kedua kakakku Muhammad Azif Zardafi Anugraha dan Novita Anugrah Elva
Al-Halim dan adikku Muhammad Fatkhi Attof yang kusayangi terimakasih atas
dukungan, nasihat, motivasi dan pembelajaran hidup hingga saat ini.
Dan terakhir untuk dosen-dosen serta almamater Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam Universitas Islam Sunan Kalijaga Yogyakarta.
viii
PEDOMAN TRANSLITERASI
Transliterasi kata-kata Arab yang dipakai dalam penyusunan skripsi ini
berpedoman pada Surat Keputusan Bersama Menteri Agama dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor: 158/1987 dan
0543b/U/1987.
A. Konsonan Tunggal
Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan
ا
ة
ت
ث
ج
ح
خ
د
ذ
ز
ش
س
ش
Alif
Bā‟
Tā‟
Ṡā‟
Jīm
Ḥā‟
Khā‟
Dāl
Żāl
Rā‟
Zāi
Sīn
Syīn
Tidak dilambangkan
b
t
ṡ
j
ḥ
kh
d
ż
r
z
s
sy
ṣ
Tidak dilambangkan
be
te
es (dengan titik di atas)
je
ha (dengan titik di bawah)
ka dan ha
de
zet (dengan titik di atas)
er
zet
es
es dan ye
ix
ص
ض
ط
ظ
ع
غ
ف
ق
ك
ل
و
و
هـ
ء
Ṣād
Ḍād
Ṭā‟
Ẓā‟
„Ain
Gain
Fāʼ
Qāf
Kāf
Lām
Mīm
Nūn
Wāwu
Hā‟
Hamzah
Yāʼ
ḍ
ṭ
ẓ
ʻ
g
f
q
k
l
m
n
w
h
ˋ
Y
es (dengan titik di bawah)
de (dengan titik di bawah)
te (dengan titik di bawah)
zet (dengan titik di bawah)
koma terbalik di atas
ge
ef
qi
ka
el
em
en
w
ha
apostrof
Ye
B. Konsonan Rangkap karena Syaddah Ditulis Rangkap
يـتعددة
عدة
Ditulis
Ditulis
Muta‘addidah
‘iddah
x
C. Tᾱ’ marbūṭah
Semua tᾱ’ marbūṭah ditulis dengan h, baik berada pada akhir kata
tunggal ataupun berada di tengah penggabungan kata (kata yang diikuti oleh
kata sandang “al”). Ketentuan ini tidak diperlukan bagi kata-kata Arab yang
sudah terserap dalam bahasa indonesia, seperti shalat, zakat, dan sebagainya
kecuali dikehendaki kata aslinya.
حكة
عهـة
الأونيبء كساية
Ditulis
ditulis
ditulis
Ḥikmah
‘illah
karᾱmah al-auliyᾱ’
D. Vokal Pendek dan Penerapannya
---- ---
---- ---
---- ---
Fatḥah
Kasrah
Ḍammah
ditulis
ditulis
ditulis
A
i
u
فع م
ذ كس
ي رهت
Fatḥah
Kasrah
Ḍammah
ditulis
ditulis
ditulis
fa‘ala
żukira
yażhabu
xi
E. Vokal Panjang
1. fatḥah + alif
جبههـية
2. fatḥah + yā‟ mati
سي ت ـ
3. Kasrah + yā‟ mati
كسيـى
4. Ḍammah + wāwu mati
فسوض
Ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
Ᾱ
jᾱhiliyyah
ᾱ
tansᾱ
ī
karīm
ū
furūḍ
F. Vokal Rangkap
1. fatḥah + yā‟ mati
ثـيكى
2. fatḥah + wāwu mati
قول
Ditulis
ditulis
ditulis
ditulis
Ai
bainakum
au
qaul
G. Vokal Pendek yang Berurutan dalam Satu Kata Dipisahkan dengan
Apostrof
ـتى أ أ
ا عدت
شكستـى نئ
Ditulis
ditulis
ditulis
a’antum
u‘iddat
la’in syakartum
xii
H. Kata Sandang Alif + Lam
1. Bila diikuti huruf Qamariyyah maka ditulis dengan menggunakan huruf
awal “al”
انقسأ
انقيبس
Ditulis
Ditulis
al-Qur’ᾱn
al-Qiyᾱs
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah ditulis sesuai dengan huruf pertama
Syamsiyyah tersebut
انسبء
انشس
Ditulis
Ditulis
as-Samᾱ
asy-Syams
I. Penulisan Kata-kata dalam Rangkaian Kalimat
Ditulis menurut penulisannya
انفسوض ذوى
انسـة أهم
Ditulis
Ditulis
żɑwi al-furūḍ
ahl as-sunnah
xiii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillᾱhirobbil’ᾱlamīn, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran
Perusahaan dan Ukuran Dewan Komisaris Terhadap Islamic Social
Reporting Pada Perusahaan Manufaktur Terdaftar di Indeks Saham Syariah
Indonesia (ISSI) Periode 2015-2019”. Sholawat serta salam semoga tetap
terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang kita nantikan
syafaatnya di hari akhir nanti.
Skripsi ini ditulis dalam rangka memenuhi syarat untuk memperoleh gelar
strata I pada program studi Akuntansi Syariah, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Islam Uin Sunan Kalijaga Yogyakarta. Oleh karena itu, penulis ingin
menyampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam
menyelesaikan tugas akhir ini, diantara lain:
1. Prof Prof. Dr. Phil. Al Makin, S.Ag., M.A, selaku Rektor Universitas
Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
2. Dr. Afdawaiza, S.Ag, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam Universitas Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
3. Bapak. Slamet Haryono, S.E., M.Si., Akt selaku Ketua Program Studi
Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
4. Bapak Dr. Misnen Ardiyansyah, S.E., M.Si., AK., CA., ACPA selaku
Dosen pembimbing skripsi yang telah membimbing, memberi kritik dan
saran kepada penulis dari awal hingga akhir penulisan skripsi
5. Ibu Dinik Fitri Rahajeng Pangestu, SE., M.Ak selaku Dosen Pembimbing
Akademik
xiv
6. Ibu Yayu Putri Senjani, SE.,M.Sc selaku penguji 1 dan Bapak Dr. Ibi
Satibi, M.Si selaku penguji 2 skripsi yang senantiasa memberikan
semangat dan masukan bagi penulis.
7. Seluruh Dosen Akuntansi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta yang telah banyak
memberikan ilmu pengetahuan selama masa kuliah.
8. Seluruh Pegawai dan Staff Tata Usaha Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta.
9. Kedua orang tuaku tercinta Bapak Moch. Era Sudibyo dan Ibu Umi
Rochaliyati yang senantiasa memberikan dukungan baik secara moril
maupun materil dan doa serta memberi dukungan dalam menyelesaikan
tugas akhir ini. Semoga Allah SWT selalu memberikan kesehatan dan
umur panjang kepada Bapak dan Ibu. Aamiin.
10. Kepada kedua kakakku Azif Zardafi Anugraha dan Novita Anugrah Elva
Al-Halim dan adikku tersayang Muhammad Fatkhi Attof yang selalu
memberikan motivasi dan semangat untuk menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Sahabat-sahabat ku Feni Fitriani, Zakiyatul Fakhiroh, Siti Nur Asiyah,
Ristyana Suhesti dan Ambar Lestari yang selalu menemani, membantu dan
memberikan dukungan selama awal kuliah sampai akhir.
12. Teman-teman Kost GWK D2 188 yang selalu menemani dan memberi
dukungan dalam keadaan senang maupun sedih.
13. Teman-temanku dari Pondok Pesantren Ta‟mirul Islam Surakarta,
terimaksih atas doa-doanya.
14. Teman-teman seperjuangan Akuntansi Syariah 2016, yang selalu
menyemangati, membantu dan mendukung selama perkuliahan dan
menyelesaikan tugas akhir ini.
xvi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i
PENGESAHAN TUGAS AKHIR ........................................................................ ii
SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI ................................................................... iii
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN ............................................................... iv
HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ...................................................... v
HALAMAN MOTTO .......................................................................................... vi
HALAMAN PERSEMBAHAN ......................................................................... vii
PEDOMAN TRANSLITERASI ....................................................................... viii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ xiii
DAFTAR ISI ....................................................................................................... xvi
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xviii
ABSTRAK .......................................................................................................... xix
ABSTRACT .......................................................................................................... xx
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................... 10
C. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 11
D. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 11
E. Sistematika Penulisan ................................................................................ 12
BAB II LANDASAN TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS ......... 13
A. Landasan Teori ........................................................................................... 13
B. Penelitian Terdahulu .................................................................................. 25
C. Pengembangan Hipotesis ........................................................................... 39
1. Pengaruh Profitabilitas Terhadap Islamic Social Reporting .......................... 39
2. Pengaruh Likuiditas Terhadap Islamic Social Reporting .............................. 40
3. Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Islamic Social Reporting ........ 41
4. Pengaruh Ukuran Dewan Komisaris Terhadap Islamic Social Reporting ... 42
D. Kerangka Pemikiran ................................................................................... 43
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ......................................................... 45
xvii
A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 45
B. Populasi dan Sampel .................................................................................. 45
C. Jenis dan Sumber Data ............................................................................... 47
D. Variabel dan Definisi Operasional variabel ............................................... 47
E. Metode Analisis Data ................................................................................. 50
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ...................................................... 55
A. Gambaran Umum Objek Penelitian ........................................................... 55
B. Hasil Analisis Data Penelitian .................................................................... 55
1. Hasil Content Analysis ISR .................................................................... 55
2. Analisis Statistik Deskriptif .................................................................... 58
C. Uji Pemilihan Model Regresi Data Panel .................................................. 60
1. Uji Chow ................................................................................................. 60
2. Uji Haussman ......................................................................................... 61
D. Uji Signifikansi .......................................................................................... 61
1. Uji Signifikan Simultan (Uji F) .............................................................. 62
2. Uji Signifikan Parsial (Uji t) .................................................................. 62
3. Uji Koefisien Determinasi ((R²) ............................................................. 64
E. Regresi Data Panel ..................................................................................... 65
F. Pembahasan ................................................................................................ 67
BAB V KESIMPULAN ...................................................................................... 76
A. Kesimpulan ................................................................................................ 76
B. Implikasi ..................................................................................................... 77
C. Saran ........................................................................................................... 78
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 80
LAMPIRAN ............................................................................................................ I
xviii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Ringkasan Penelitian Penelitian Terdahulu .......................................... 35
Tabel 4.1 Daftar Perusahaan dengan skor Indeks ISR Tertinggi Tahun
2015-2019 ............................................................................................. 56
Tabel 4.2 Daftar Perusahaan dengan Skor Indeks ISR tiga Tertinggi
Tahun 2015-2019 .................................................................................. 57
Tabel 4.3 Uji Statistik Deskriptif .......................................................................... 58
Tabel 4.4 Hasil Uji Chow ..................................................................................... 60
Table 4.5 Hasil Uji Haussman .............................................................................. 61
Tabel 4.6 Hasil Uji F ............................................................................................. 62
Table 4.7 Hasil Uji t .............................................................................................. 62
Tabel 4.8 Hasil Uji (R²)......................................................................................... 64
Table 4.9 Hasil Regresi Data Panel Fixed Effect Model ...................................... 65
Table 4.10 Hasil Ringkasan Pengujian Hipotesis ................................................. 67
Table 4.11 Daftar Perusahaan Dengan Ukuran Dewan Komisaris
Tertinggi Tahun 2015-2019 .................................................................. 72
Table 4.12 Daftar Perusahaan Dengan dengan skor Indeks ISR
Tertinggi Tertinggi Tahun 2015-2019 .................................................. 72
xix
ABSTRAK
Sebuah perusahaan tidak hanya dituntut untuk mencari profit saja tetapi
juga harus memperhatikan etika bisnis dan tanggung jawab sosialnya. Etika bisnis
dapat dilihat dari bagaimana perusahaan mampu bertanggung jawab kepada
lingkungan sekitar, masyarakat, dan juga karyawanya. Faktor-faktor yang diduga
berpengaruh terhadap pengungkapan tanggung jawab sosial adalah profitabilitas,
likuiditas, ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris. Namun berdasarkan
hasil penelitian terdahulu menunjukkan hasil yang berbeda-beda dalam pengaruh
variabel-variabel tersebut pada pengungkapan ISR. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis pengaruh profitabilitas, likuiditas, ukuran perusahaan dan ukuran
dewan komisaris terhadap Islamic Social Reporting (ISR) pada perusahaan
manufaktur yang terdaftar pada Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun
2015-2019.
Populasi penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) selama tahun 2015-2019
sebesar 145 perusahaan. Sampel diperoleh dengan metode purposive sampling
dengan jumlah sampel 35 perusahaan. Jenis data yang digunakan adalah data
sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan manufaktur ISSI.
Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data
panel, dengan menggunakan alat analisis yaitu Eviews 1.0. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa variabel likuiditas dan ukuran dewan komisaris tidak
berpengaruh signifikan terhadap ISR, sedangkan variabel profitabilitas dan ukuran
perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap Islamic Social Reporting
(ISR).
Kata Kunci: Islamic Social Reporting (ISR), profitabilitas, likuiditas, ukuran
perusahaan, ukuran dewan komisaris
xx
ABSTRACT
A company is not only required to make a profit, but also must attention to
business ethics and social responsibility. Business ethics can be seen from how
the company is able to be responsible to the surrounding environment, public and
employees. Factor thought to affect the disclosure is profitability, liquidity,
company size and the size of the board commissioner. However, based on the
result of previous studies showed different result depending on the ISR disclosure.
This study aims to analyze the effect of profitability, liquidity, company size and
board size on Islamic Social Reporting (ISR) in manufacturing companies listed
on the Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) 2015-2019.
The population in this study is a manufacturing company that is listed on
the Indonesian sharia stock index (ISSI) in 2015-2019 amounting 145 companies.
Sample was obtained by using the purposive sampling method with a total sample
size of 35 companies. Type of data are secondary data in the form of annual
report as the manufacturing companies. Data analysis method used is panel data
regression, whit the Eviews version 1.0. The results of this study indicate that
liquidity and board of commissioners size had no effect, while profitability and
firm size had a positive effect on Islamic Social Reporting (ISR).
Keyword: Islamic Social Reporting, Profitability, liquidity, company size and
Board of Commissioners Size
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Di zaman yang semakin maju seperti saat ini dibuktikan dengan
bertambahnya perusahaan-perusahaan baru yang memberikan dampak positif
berupa lapangan pekerjaan, menyediakan barang yang dibutuhkan masyarakat
untuk dikonsumsi dan lain-lain. Disisi lain, dalam melakukan kegiatan
usahanya perusahaan juga dapat memberikan dampak negatif yang merugikan
masyarakat sekitar seperti pencemaran lingkungan, pencemaran tanah,
pencemaran air bersih dan sebagainya.
Di Indonesia sudah banyak berbagai kasus kerusakan lingkungan
seperti, PT. Unilever Indonesia Tbk salah satu pemasok bahan baku untuk
produk unilever yaitu minyak kelapa sawit (CPO) dari PT SMART Tbk yang
mendapat laporan dari greenpeace bahwa adanya pelanggaran perluasan
lahan perkebunan sawit yang mengakibatkan kerusakan hutan. PT Unilever
Tbk ini akhirnya terlibat dalam kasus pencemaran lingkungan yang
dampaknya dari penyalahgunaan sumber daya dan energi serta pembuangan
limbah cair dan sampah sembarangan dilingkungan sekitar
(ANTARANEWS). Kemudian PT. Mirolam Adi Gunawan (MAG) di
Jombang membuang limbah cairnya langsung ke sungai tanpa lebih dulu
diolah dalam Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Adapula kasus PT.
Rayon Utama Makmur (RUM) di Sukoharjo yang memproduksi karbon
disulfida yang menyebabkan warga sekitar pabrik mengalami gangguan
2
sistem pernafasan, sesak, mual, radang kulit dan pusing. Kondisi tersebut
merupakan keadaan yang nyata bahwa setiap entitas yang melaksanakan
kegiatan produksi dengan menggunakan sumber daya alam akan cenderung
memberikan akibat untuk wilayah sekitarnya (www.solopos.com).1
Hal tersebut merupakan bukti kongkrit bahwa setiap perusahaan yang
melakukan aktivitas produksi dengan memanfaatkan sumber daya alam,
cenderung membawa dampak terjadinya kerusakan lingkungan. Dari kasus
kerusakan lingkungan tersebut, diperlukan kebijakan responsif dari
perusahaan agar tetap menekan terjadinya pencemaran lingkungan, dengan
mematuhi aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah sesuai dengan
norma-norma yang berlaku dan tidak hanya mementingkan profit perusahaan
sendiri saja, tetapi juga harus memperhatikan dampak sosial lingkungan
masyarakat sekitar.
Dalam ilmu akuntansi bukan sekedar memberikan laporan yang
berkaitan dengan keuangan perusahaan atau tentang hubungan dengan
stakeholder, melainkan memberikan laporan tanggung jawab sosial dan
lingkunganya (Sudaryanto, 2011). Tanggung jawab sosial atau Corporate
Social Responsibilty (CSR) dalam laporan keuangan diharapkan dapat
memperbaiki pandangan perusahaan dimata masyarakat. Konsep CSR
menggambarkan tanggung jawab sosial perusahaan kepada para stakeholder
seperti karyawan, investor, distributor, pesaing, pemerintah, sosial dan
masyarakat.
1 https://www.solopos.com/unjuk-rasa-berlanjut-warga-tuntut-pt-rum-sukoharjo-stop-produksi-
1036163 diakses pada tanggal 3 Desember 2019.
3
Perkembangan Corporate Social Responsibility (CSR) bukan hanya di
ekonomi konvensional, namun berkembang juga di ekonomi Islam. Di
Indonesia, semakin banyak perusahaan-perusahaan dengan prinsip syariahnya
yang bermunculan, hal ini mengindikasikan bahwa Ekonomi Islam sedang
mengalami perkembangan. Selang tahun 2015-2019, saham syariah semakin
meningkat. Peningkatan saham syariah dapat dilihat dari hasil berikut:
Gambar 1.1 Perbandingan Perkembangan Saham Syariah Tahun 2015-
2019
Sumber: www.ojk.go.id, data telah diolah kembali
Gambar di atas memperlihatkan bahwa dari tahun 2015-2019 saham
syariah yang terdaftar di pasar modal syariah Indonesia mengalami
peningkatan. Pada tahun 2015 saham syariah tumbuh sebesar 331, tahun 2016
sebesar 345, tahun 2017 sebesar 375, tahun 2018 sebesar 407 dan tahun 2019
sebesar 435.
Hal ini menjadi motivasi bagi perusahaan untuk menyediakan
informasi terkait dengan laporan tanggung jawab sosial (Corporate Social
Responsibility) berbasis Islam, atau dalam ekonomi syariah disebut Islamic
Social Reporting (ISR). Konsep Islamic Social Reporting (ISR) bukan hanya
331 345 375
407 435
0
100
200
300
400
500
2015 2016 2017 2018 2019
Perkembangan Saham Syariah
4
memberikan pertanggungjawaban kepada stakeholder saja tetapi yang lebih
utama yaitu pertanggungjawaban kepada Allah SWT. Menurut (Fitria, 2010)
menjelaskan dalam Islam manusia bertanggung jawab kepada Allah dalam
menjalankan aktivitasnya dan seluruh aktivitasnya dilakukan untuk mencapai
ridho-Nya. Sehingga dalam melakukan usahanya, perusahaan-perusahaan
berbasis Islam seharusnya tidak melanggar prinsip-prinsip syariah yang telah
ditentukan oleh DSN-MUI.
Konsep tersebut selaras dengan adanya Shariah Enterprise Theory.
Shariah Enterprise Theory menyatakan bahwa tanggung jawab paling utama
terhadap Allah (vertikal) yang kemudian dijabarkan lagi pada bentuk
pertanggungjawaban (horizontal) pada umat manusia dan lingkungan alam.
Menurut Meutia (2010) dalam penelitianya menjelaskan jika Allah sebagai
pusat stakeholder tertinggi. Hanya kepada Allah yang menjadi tempat
kembalinya seluruh manusia dan alam semesta. Maka, manusia disini hanya
sebagai khalifatullah yang mempunyai kewajiban untuk mematuhi seluruh
hukum-hukum Allah. Pelaporan Islamic Social Reporting yang dijalankan
oleh suatu entitas merupakan suatu bentuk amanah sebagai makhluk Allah
dan merupakan pemenuhan amanah yang tidak terlepas dari tujuan Islam.
Konsep Islamic Social Reporting dikemukakan pertama kali oleh
Haniffa (2002) dengan memaparkan lima.tema yaitu keuangan & investasi,
produk dan pelayanan, pegawai. Pengungkapan tema itu selanjutnya
dikembangkan oleh Othman (2009) dengan menambah satu tema yaitu tata
kelola perusahaan. Saat ini ISR menjadi tema hangat yang sedang
5
berkembang karena menjadi pokok dari suatu etika bisnis di perusahaan.
Indikator Islamic Social Reporting (ISR) dijadikan tolak ukur dalam
mengimplementasikan kinerja sosial yang didalamnya memuat tema-tema
ISR yang telah ditentukan oleh Accounting and Auditing Organization for
Islamic Financial Institutions (AAOIFI). Indeks ISR merupakan acuan bagi
perusahaan syariah karena menjelaskan pokok-pokok yang bersangkutan
dengan prinsip syariah yaitu perjanjian kerja yang tidak ada unsur
MAGHRIB (Maisir, Gharar, Riba), serta melaporkan status kepatuhan
syariah seperti zakat, wakaf, shodaqoh, dan qordul hasan.
Dalam beberapa penelitian yang membahas mengenai ISR masih
banyak yang berfokus pada sektor perbankan saja, seperti penelitian Fitria
dan Hartanti (2010), Zubairu (2011), Khoirudin (2013), Asyhari (2016),
Istiani (2015) dan Lestari (2016). Penelitian mengenai ISR untuk sektor non
perbankan dan lembaga keuangan lainya seperti pasar modal syariah masih
belum banyak dilakukan. Sedangkan saat ini telah banyak indeks-indeks
syariah yang terdaftar di BEI. Salah satunya adalah Indeks Saham Syariah
Indonesia (ISSI). Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) merupakan indeks
saham yang sesuai dengan prinsip syariah. Pasar modal yang berkembang
begitu cepat menjadikan perusahaan-perusahaan yang tercatat di Indeks
Saham Syariah Indonesia (ISSI) dituntut untuk membuat standar pelaporan
sosial yang didalamnya mengandung unsur religi dalam pengungkapan
annual report agar dapat memberikan manfaat untuk pemangku kepentingan
terutama stakeholder Muslim.
6
Dalam praktiknya, pelaporan Islamic Social Reporting (ISR) belum
diaplikasikan secara menyeluruh oleh perusahaan-perusahaan di Indonesia,
salah satunya pada sektor manufaktur, masih banyak perusahaan sektor
manufaktur yang tidak menganggarkan biaya untuk lingkungan sekitar.
Seperti yang diungkap oleh Sigit Reliantoro (2019) selaku Direktur Jenderal
Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Jumlah industri yang mendaftar untuk dinilai kepatuhanya relatif rendah. Pada
2019 lalu terdapat 2.045 perusahaan yang dinilai oleh KLKH aspek
kepatuhan akan lingkungan. Dari jumlah perusahaan manufaktur ini, KLKH
mencatat hanya 83 perusahaan yang layak menerima proper hijau ke atas.
Setelah diteliti lebih lanjut hanya 23 perusahaan manufaktur dalam kategori
hijau, dan satu perusahaan kategori emas.2 Meskipun mempunyai tingkat
pencemaran tinggi, sektor manufaktur mampu memberikan kontribusi
tertinggi sebagai penyetor pajak dan penyumbang terbesar pada produk
domestik bruto (PDB) nasional.3
Stakeholder muslim mengharapkan pelaporan tanggung jawab sosial
sesuai dengan prinsip syariah. Namun pada praktiknya, masih ada beberapa
perusahaan yang tidak melaporkan pertanggungjawaban sosial perusahaan
sesuai prinsip Islam. Hal ini dikarenakan pelaporan Islamic Social Reporting
(ISR) masih bersifat sukarela (voluntary). Belum adanya standar baku secara
syariah tentang pelaporan Islamic Social Reporting. Pelaporan Islamic Social
2 https://ekonomi.bisnis.com/read/20200209/257/1199097/pengelolaan-lingkungan-klhk-soroti-
sektor-manufaktur diakses pada tanggal 11 februari 2020 3 https://kemenperin.go.id/artikel/18640/Industri-Manufaktur-Penyumbang-Pajak-Terbesar diakses
pada tanggal 11 februari 2020.
7
Reporting belum lama muncul ini tidak akan lepas dari beberapa faktor yang
mempengaruhinya.
Beberapa penelitian yang membahas tema tentang Islamic Social
Reporting diantara lain: Fitria dan Hartanti (2010), Haniffa (2002), Sembiring
(2005), Farook (2011) dan Othman (2010) yang meneliti mengenai faktor-
faktor yang mempengaruhi ISR. Penelitian ini berusaha menguji kembali
faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi tanggung jawab sosial
perusahaan dengan menggunakan Islamic Social Reporting Index. Variabel
yang mempengaruhi pengungkapan Islamic Social Reporting antara lain
adalah profitabilitas, likuiditas, ukuran perusahaan dan ukuran dewan
komisaris.
Menurut Charles (2012) berdasarkan teori stakeholder, perusahaan
yang mempunyai profitabilitas yang tinggi maka secara otomatis dapat
menyajikan pengungkapan informasi mengenai tanggung jawab sosial secara
luas. Karena profitabilitas menggambarkan kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan laba. Penelitian yang dilakukan oleh Othman (2009) dan
Wulandari (2017) menyatakan jika profitabilitas berpengaruh signifikan
terhadap pengungkapan ISR. Namun, penelitian yang dilakukan oleh
Rimayanti (2017) dan Kasih (2017) menyakatakan bahwa profitabilitas tidak
berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan ISR.
Faktor kedua, Likuiditas yang merupakan kemampuan perusahaan
dalam melunasi hutang jangka pendeknya. Pengukuran rasio dalam penelitian
ini menggunakan rasio lancar dengan membandingkan aktiva lancar dengan
8
kewajiban lancar. Perusahaan dengan likuiditas yang tinggi akan
berhubungan dengan tingkat pengungkapan sosial yang tinggi. Penelitian
yang dilakukan oleh Putri (2014) dan Kurniawansyah (2014) menyatakan
bahwa likuiditas berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan ISR,
sementara Iswandika (2014) menyatakan bahwa likuiditas tidak berpengaruh
terhadap ISR.
Ukuran perusahaan yang besar akan cenderung mengungkapkan ISR
secara luas (Othman, 2009). Perusahaan yang besar dapat diukur dengan
menggunakan total aktiva. Ukuran perusahaan merupakan prediktor yang
mempengaruhi tingkat sosial ekonomis yang besar terhadap lingkunganya,
sehingga menjadi sorotan para stakeholder. Penelitian yang dilakukan oleh
Rifzani (2018) dan Istiani (2015) menyatakan bahwa ukuran perusahaan
memiliki pengaruh signifikan terhadap pengungkapan sosial.
Menurut Khoiruddin (2013) Dewan Komisaris yaitu suatu anggota
yang berfungsi untuk melakukan pengawasan dan memberi petunjuk serta
arahan kepada pihak yang mengelola perusahaan ataupun manajemen.
Ukuran dewan komisaris yaitu jumlah anggota dewan komisaris dalam suatu
perusahaan. Ukuran dewan komisaris mempunyai hubungan dengan praktik
pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan yaitu semakin banyaknya
jumlah anggota dewan komisaris, maka pengawasan terhadap perusahaan
semakin baik. Dengan adanya pengawasan yang baik maka diharapkan
dengan pengungkapan ISR ini dapat meminimalisir peristiwa yang tidak
diungkap oleh manajemen. Dalam penelitian Savira (2015) dan sembiring
9
(2005) menyatakan bahwa ukuran dewan komisaris berpengaruh terhadap
pengungkapan Islamic Social Reporting. Tetapi dalam penelitian Lestari
(2013) menunjukkan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap
pengungkapan Islamic Social Reporting.
Penelitian yang dilakukan oleh Wulandari (2017) menyatakan bahwa
profitabilitas dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap
pengungkapan ISR, sedangkan kinerja lingkungan berpengaruh positif
terhadap ISR. Penelitian yang dilakukan oleh Rosian (2015) mempunyai hasil
bahwa profitabilitas, ukuran perusahaan dan leverage berpengaruh terhadap
ISR.
Hasil penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya
mengenai Islamic Social Reporting merupakan hal yang penting bagi
perusahaan-perusahaan syariah untuk memenuhi harapan stakeholder,
terkhusus untuk masyarakat muslim. Terdapat perbedaan dalam penelitian ini
dengan penelitian sebelumnya yaitu penulis memakai objek perusahaan sub
sektor manufaktur yang tercatat di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)
karena para peneliti terdahulu masih berfokus di sektor perbankan syariah
saja dan penelitian ini menggunakan tahun yang berbeda yaitu tahun 2015-
2019. Perusahaan manufaktur dipilih karena pada sektor ini banyak
mengelola sumber daya alam untuk memproduksi barang, sehingga
menghasilkan limbah yang banyak. Penelitian ini sangat menarik dan penting
untuk diteliti karena permasalahan lingkungan di masa yang akan datang
belum bisa diperkirakan, dan penelitian ini dapat mengetahui bagaimana
10
perusahaan dalam melakukan pengungkapan ISR. Dalam penelitian ini
menggunakan beberapa rasio diantaranya rasio profitabilitas, likuiditas,
ukuran perusahaan dan ukuran dewan komisaris. Berdasarkan latar belakang
diatas, maka mendorong penulis untuk melakukan penelitian dengan judul
“Pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Ukuran Perusahaan dan Ukuran
Dewan Komisaris Terhadap Islamic Social Reporting pada perusahaan
manufaktur Terdaftar Di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI)
periode 2015-2019”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka dapat
dirumuskan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh profitabilitas terhadap pengungkapan Islamic Social
Reporting pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Indeks Saham
Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2015-2019?
2. Bagaimana pengaruh likuiditas terhadap pengungkapan Islamic Social
Reporting pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Indeks Saham
Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2015-2019?
3. Bagaimana pengaruh ukuran perusahaan terhadap pengungkapan Islamic
Social Reporting pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Indeks
Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2015-2019?
4. Bagaimana pengaruh ukuran dewan komisaris terhadap pengungkapan
Islamic Social Reporting pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) 2015-2019?
11
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini yaitu:
1. Menjabarkan pengaruh profitabilitas terhadap Islamic Social Reporting.
2. Menjabarkan pengaruh likuiditas terhadap Islamic Social Reporting.
3. Menjabarkan pengaruh ukuran perusahaan terhadap Islamic Social
Reporting.
4. Menjabarkan pengaruh ukuran dewan komisaris terhadap Islamic Social
Reporting.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang diharapkan oleh penulis dalam penelitian ini yang
dapat memberikan informasi :
1. Bagi akademik diharapkan penelitian ini bisa bermanfaat untuk
menambah wawasan mengenai pengaruh profitabilitas, likuiditas, ukuran
perusahaan dan ukuran dewan komisaris terhadap Islamic Social
Reporting serta dapat memotivasi untuk penelitian-penelitian selanjutnya
mengenai tema Islamic Social Reporting (ISR).
2. Bagi Investor dengan melakukan pengungkapan informasi lingkungan
yang baik adalah menjadi tolak ukur mempertimbangkan keputusan
investasinya. Karena dengan pengungkapan sosial yang baik investor
akan lebih mudah dan cepat mendapatkan informasi dan lebih mudah
dalam mengambi keputusan.
3. Bagi perusahaan penelitian mengenai Islamic Social Reporting ini
diharapkan dapat menjadi masukan untuk perusahaan-perusahaan syariah
12
di masa mendatang agar dapat menerapkan pengungkapan yang memadai
sesuai dengan prinsip syariah.
E. Sistematika Penulisan
Skripsi ini terbagi dalam lima bab. Bab pertama adalah Pendahuluan.
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, yaitu menjelaskan masalah
yang akan diteliti. Kemudian pada bab ini, dibahas tujuan dan manfaat
penelitian, serta sistematika kepenulisan.
Bab kedua adalah landasan teori dan pengembangan hipotesis. Bab ini
berisi tentang landasan teori yang dibahas yaitu teori legitimasi, teori
stakeholder, teori keagenan dan syariah enterprise theory. Selain itu, pada
bab ini juga menjelaskan hasil penelitian-penelitian terdahulu, pengembangan
hipotesis dan kerangka pemikiran.
Bab ketiga adalah metode penelitian. Bab ini berisi tentang jenis
penelitian, populasi dan sampel, jenis dan sumber data, teknik pengumpulan
data, definisi operasional variabel dan pengukuranya serta teknik analisis
data.
Bab keempat adalah hasil dan pembahasan. Bab ini berisi tentang hasil
olah data penelitian yang dilakukan sesuai metode yang telah dijelaskan
sebelumnya pada bab tiga dan pada bab ini akan diketahui hasil analisis.
Bab kelima adalah Penutup. Bab ini berisi tentang intisari dari
keseluruhan penelitian dari bab satu hingga terakhir, kemudian implikasi dan
saran.
76
BAB V
KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan diatas, penelitian ini menggunakan analisis
data panel dan menggunakan fixed effect sebagai uji persamaan model yang
terpilih. Dengan demikian dapat diambil intisari sebagai berikut:
1. Return on Asset (ROA) menunjukkan hasil yang signifikan terhadap
Islamic Social Reporting pada perusahaan manufaktur yang tercatat di
Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) 2015-2019. Hasilnya
menunjukkan bahwa nilai probabilitas ROA sebesar 0.0092 < 0.05. Maka
kesimpulanya adalah jika profitabilitas perusahaan tinggi maka semakin
tinggi juga tingkat pelaporan ISR.
2. Likuiditas yang diukur menggunakan current ratio (CR) menunjukkan
hasil yang tidak signifikan terhadap Islamic Social Reporting pada
perusahaan manufaktur yang tercatat pada Indeks Saham Syariah
Indonesia (ISSI) 2015-2019. Hasilnya menunjukkan bahwa nilai
probabilitas likuiditas sebesar 0.1891 > 0.05. Tinggi rendahnya likuiditas
perusahaan tidak berpengaruh terhadap perusahaan untuk
mengungkapkan tanggung jawab sosial. Karena telah diatur dalam
undang-undang yang menuntut perusahaan agar tetap melaporkan
tanggungjawab sosial meskipun dengan tingkat likuiditas yang aman
maupun beresiko.
77
3. Variabel total assets menunjukkan hasil signifikan terhadap Islamic
Social Reporting pada perusahaan manufaktur yang tercatat di Indeks
Saham Syariah Indonesia (ISSI) periode 2015-2019. Hasilnya
menunjukkan bahwa nilai probabilitas ukuran perusahaan sebesar 0.0152
< 0.05. Maka kesimpulanya adalah jika perusahaan mempunyai total
assets yang besar akan semakin kuat dalam melaporkan tanggung jawab
sosial dengan baik.
4. Ukuran dewan komisaris menujukkan hasil yang tidak signifikan
terhadap Islamic Social.Reporting pada.perusahan manufaktur yang
tercatat di Indeks Sahama Syari‟ah Indonesia (ISSI) periode 2015-2019.
Hasilnya menunjukkan bahwa nilai probabilitas variabel ukuran dewan
komisaris sebesar 0.5295 > 0.05. Maka kesimpulanya adalah dewan
komisaris dengan jumlah yang banyak atau sedikit pada perusahaan tidak
berpengaruh sebab ISR merupakan strategi yang dilakukan oleh
manajemen, sementara dewan komisaris tidak terlibat langsung dalam
kebijakan tersebut.
B. Implikasi
1. Pengungkapan ISR di perusahaan dalam kenyataannya dipengaruhi banyak
hal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa profitabilitas dan ukuran
perusahaan mempunyai pengaruh signifikan terhadap pelaporan ISR
perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa profitabilitas dan ukuran
perusahaan memberikan pengaruh terhadap pengungkapan ISR di
perusahaan manufaktur yang terdaftar di ISSI. Keterpengaruhan ini
78
membuktikan bahwa sebuah perusahaan tidak akan lepas dari masalah
sosial dan lingkungan. Perusahaan sejatinya terus memperhatikan pihak
yang memengaruhi maupun dipengaruhi.
2. Berdasarkan hasil penelitian ini, perusahaan di nyatakan tidak konsisten
dalam melaporkan ISR di perusahaan manufaktur yang terdaftar dalam
Indeks Saham Syariah Indonesia dalam kurun waktu lima tahun (2015-
2019). Kenyataan ini mengantarkan perlu adanya perhatian dari
pemerintah dan regulator seperti Otoritas Jasa Keuangan dan Bank
Indonesia bersama-sama. Hal ini dilakukan untuk menetapkan peraturan
yang tegas terkait praktik dan pengungkapan ISR. disamping itu orientasi
regulasinya untuk memberikan pengawasan tindakan pertanggung jawaban
sosial pada perusahaan di Indonesia. Hal ini dilakukan agar tidak
menimbulkan kerusakan lingkungan, sehingga masyarakat merasa
nyaman.
C. Saran
1. Bagi peneliti selanjutnya jika ingin meneliti tentang Islamic Social
Reporting (ISR) dapat menambahkan jumlah sampel. Hal ini karena dalam
penelitian ini hanya fokus terhadap perusahaan manufaktur saja.
Sedangkan masih banyak sektor perusahaan yang ada di Indonesia.
Peneliti selanjutnya juga sebaiknya menambahkan variabel bebas lainya
seperti jumlah penduduk muslim di Indonesia kepimilikan saham publik.
2. Bagi perusahaan syariah yang masuk dalam indikator ISSI sejatinya
memiliki kesadaran yang tinggi dalam melaporkan ISR secara lengkap.
79
Hal ini mengingat bahwa pengguna informasi seperti masyarakat, investor,
kreditor dan stakeholder lainya dapat mengetahui kegiatan apa saja yang
dilakukan oleh setiap perusahaan dan memberikan informasi yang lebih
mudah dalam pengembalian keputusan.
80
DAFTAR PUSTAKA
Al-Mahalli, I.J.S. (2010). Tafsir Jalalain jilid.1. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Ar-Rifa'i, Muhammad Nasib. (2011). Kemudahan dari Allah: Ringkasan Tafsir
Ibnu Katsir Jilid 1. Jakarta: Gema Insan.
Asyhari, Lutfan Dwi. (2016). Pengaruh Corporate Governance Terhadap
Pengungkapan Islamic Social Reporting Pada Bank Umum Syariah di
Indonesia. Jurnal Ekonomi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 1-24.
Azheri, Busyra. (2012). Corporate Social Responsibility: Dari Voluntary Menjadi
Mandatory. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Aziz, M. R. (2019). Analisis Efek Ukuran perusahaan, Profitabilitas, Likuiditas,
Kinerja Lingkungan Terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting.
Jurnal Ekonomi Modernisasi, 15(2), 67-76.
Chariri, & Chariri. (2012). Analisis Pengaruh Islamic Corporate Governance
Terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility. Diponegoro
Journal Of Accounting, 1-15.
Cooke, T. E. (1992). The Impact of Size, Stock Market Listing and Industry Type
on Disclosure in the Annual Reports of Japanese Listed Corporation.
Accounting and Business Research; Summer, 229.
Farook, et al. (2011). Determinants Of Ccorporate Social Responsibility
Disclosure: The Case Of Islamic Bank. Journal Of Islamic Accounting
And Business Research, Vol. 2 No.2, 356-288.
Fitria, Soraya & Dwi Hartanti. (2010). Islam Dan Tanggung Jawab Sosial: Studi
Perbandingan Pengungkapan Berdasarkan Global Reporting Initiative
Index dan Islamic Social Reporting Index. Simposium Nasional Akuntansi
XIII.
Gray, et al. (1995). Corporate Social and Enviromental Reporting. A Review of
the Literatur and a longitudinal Study of UK Disclosure. Accounting,
Auditing and Accountability Journal. Vol.8. No. 2, 47-77.
Gustani. (2013). Model Pelaporan Kinerja Sosial Perbankan Syariah :
Implementasi Islamic Social Reporting Index (Index ISR) di Indonesia.
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Islam, 2 No. 1.
Hadinata, Sofyan. (2017). Islamic Social Reporting Index Dan Kinerja Keuangan
Pada Perbankan Syariah Di Indonesia. EKSIBIS: Jurnal Ekonomi dan
Bisnis, Vol. 2, No. 1, 72-95.
81
Haniffa, R. & Hudaib, M. (2002). Culture, Corporate Governance and Disclosure
in Malaysia Coporations. Asian AAA World Conference Singapore.
Haniffa, Rozain. (2002). Social Resporting Disclosure: An Islamic Persperctive
Indonesian Managemen & Accounting Reseacrh, Vol. 1 No.2, pp.128-146
Haq, Ahsanul & Mahyuni . (2017). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial (Studi Kasus Pada Perusahaan-
Perusahaan Jasa Yang Terdaftar DI Bursa Efek Indonesia). Jurnal Intekna,
Vol.7, No.2, pp, 79-147.
Harahap, Sofyan Syafri. (2012). Teori Akuntansi. Cetakan ke-12. Jakarta: PT.
Raja Grafindo Persada.
Harahap, Sofyan Syafri. (2010). Analisos Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta:
PT. Raja Grafindo Persada.
Hardiyanti, Sari. (2012). Analisis Hubungan Shari'a Governance Structures
Terhadap Tingkat Pengungkapan Corporate Social Responsibility Pada
Perbankan Syariah Di Indonesia. skripsi. jakarta: Universitas Indonesia.
Hasanah., K. (2019). Determinan Pengungkapan Islamic Social Reporting (Isr)
Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dalam Indeks Saham
Syariah Indonesia (ISSI) Tahun 2014-2017. Jurnal Skripsi Univeritas
Islam Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Inuzula, L. H.,Barsri & Shabri. (2015). Peran Dewan Pengawas Syariah Dan
Dewan Komisaris Dalam Mengungkapkan Islamic Social Reporting Pada
Bank Umum Syariah Di Indonesia. Jurnal Magister Pascasarjana
Universitas Syiah Kuala.pp,68-78.
Istiani, Firda. (2015). Pengaruh Ukuran Bank, Profitabilitas, Likuiditas dan
Leverage Terhadap Pengungkapan Islamic Social Reporting (Study
Empiris Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2011-2014). Skripsi.
Jakarta: Uin Syarif Hidayatullah Jakarta.
Iswandika, R., Murtanto & Sipayung, E. (2014). Pengaruh Kinerja keuangan,
Coporate Governance, dan kualitas Audit terhadap Pengungkapan
Corporate Social Responsibility. Jurnal Akuntansi Universitas Trisakti,
vol. 1 No.2 , 1-18.
Jama'an, J. (2008). Pengaruh Mekanisme Corporate Governance, Dan Kualitas
Kantor Akuntan Publik Terhadap Integritas Informasi Laporan Keuangan
(Studi Pada Perusahaan Publik di BEJ). Disertasi Doktorial Program
Pacasarjana: Universitas Diponegoro.
Jensen, M., C & Meckling, W., H. (1976). Theory of firm: Managerial behavior,
agency cost and ownership structure. Journal of Finance Economic: Vol.3,
No.4. pp 305-360.
82
Kamsir. (2008). Analisis laporan keuangan. jakarta: PT. Raja Grafindo. ha;: 110.
Kasih, A. M. (2017). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengungkapan Islamic
Social Reporting. Skripsi. Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Uin
Syarif Hidayatullah Jakarat.
Khoirudin, A. (2013). Corporate Governance Dan Pengungkapan Islamic Social
Pada Perbankan Syariah Di Indonesia. Accounting Analysis Journal Vol 2:
No 2.pp, 227-32.
Lestari., Puji. (2013). Determinant Of Islamic Social Reporting In Syariah Banks:
Case On Indonesia. International Journal Of Business And Management
Invention, 2(10). pp 28-34.
Lestari., S. (2016). Pengaruh Tingkat Profitabilitas, Likuiditas, Leverage, Ukuran
Perusahaan dan Umur Perusahaan Terhadap Pengungkapan Islamic Social
Reporting Pada Perbankan Syariah Indonesia Tahun 2010-2014. Jurnal
Akuntansi Universitas Negeri Surabaya vol.4 No.2, 1-24.
Messier, W. G. (2006). Auditing and Assurance Services a Systematic Approach.
Edisi Keempat. Penerbit Salemba 4. McGraw-Hill Irwin.Singapore.
Meutia, I. (2010). Shariah Enterprise Theory Sebagai Dasar Pengungkapan
Tanggung Jawab Sosial Untuk Bank Syariah. Disertasi Tidak
Dipublikasikan, Doktor Ilmu Akuntansi Program Pascasarjana:
Universitas Brawijaya. pp 16-34.
Omar, Bilal & Simon, Jon. (2011). Corporate Aggregate Disclosure Practices In
Jordan. Advance in Accounting, Incorporating Advance In International
Accounting. Vol.27. No.1.pp, 166-186.
Othman, R., Thani A. M., & Ghani E. K. (2009). Determinants Of Islamic Social
Reporting Among Top Shariah-Approved Companies In Bursa Malaysia.
Reseacrh Journal Of Internasional Studies, 1(12), 4-20
Othman., R., & Thani, A. (2010). Islamic Social Reporting Of Listed Companies
In Malaysia. International Business & Economics Research Journal. Vol
9, No.4. gp, 135-144.
Purwanto, A. (2011). Pengaruh Tipe Industri, Ukuran Perusahaan, Profitabilitas
Terhadap Corporate Social Reporting. Jurnal Akuntasi & Auditing, Vol. 8,
No. 2. pp 12-29.
Putri, N. (2017). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Islamic Social Reporting
Perusahaan-Perusahaan Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Index Periode
2013-2015.
Putri, Tria Karina. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Islamic Social
Reporting Perusahaan-Perusahaan Yang Terdaftar Pada Indeks Saham
83
Syariah Indonesia (ISSI) Tahun 2011-2012. Semarang: Fakultas Ekonomi
Dan Bisnis. Universitas Diponegoro.
Raditya, Amalian Nurul. (2012). Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Tingkat Pengungkapan Islamic Social Reporting (ISR) Pada Perusahaan
Yang Masuk Daftar Efek Syariah (DES). Skripsi: Depok: Fakultas
Ekonomi Dan Bisnis Universitas Indonesia.
Rahajeng, Galuh Rahmi. (2010). Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Pengungkapan Sosial (sosial disclosure) dalam Laporan Tahunan
Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di
BEI). Skripsi Program Sarjana Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Diponegoro.
Reverte., C. (2009). Determinants of Corporate Social Responsibility Disclosure
Rating by Snapish Listed Firms. Journal of Business Ethics 88, 351-366.
Rifzani., Khaeru Nissa., & Lubis, Deni. (2018). pengungkapan islamic social
reporting pada perusahaan di jakarta islamic index disclosure of islamic
social reporting among companies in jakarta islamic index. jurnal Al-
Muzara'ah. Vol. 6, No. 2. pp 103-116.
Rimayanti, Siti Jubaedah. (2017). Determinan Pengungkapan Islamic Social
Reporting (ISR) pada Perusahaan Indeks Saham Syariah Indonesia. Jurnal
Kajian Akuntansi, vol. 1. No.2.
Rosian, Rita, Bustanul Arifin & Hamdani. (2015). Pengaruh Ukuran Perusahaan,
Profitabilitas, Leverage dan Islamic Governance Score Terhadap
Pengungkapan Islamic Social Reporting (Studi Empiris pada Bank Umum
Syariah di Indonesia. Jurnal Bisnis Dan Manajemen. Vol 5, No 1. hlm 87-
103.
Rustam, B. (2013). Manajemen Risiko Perbankan Syariah di Indonesia. Jakarta:
Salemba Empat.
Savira, M. N. (2015). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran Dewan Komisaris,
Ukuran Dewan Pengawas Syariah, Cross Directorship, Kepemilikan
Manajerial, Dan Kepemilikan Institusional Terhaadap Pengungkapan
Islamic Social Reporting. Skripsi. Semarang: Fakultas Ekonomi Dan
Bisnis. Universitas Negeri Semerang.
Sekaran, U. (2017). Metode Penelitian Untuk Bisnis: Pendekatan Pengembangan-
Keahlian, Edisi6. Buku 1, Cetakan Kedua. Jakarta Selatan: Salemba
Empat.
Sembiring, Edi Rismanda. (2005). Karakteristik Perusahaan dan Pengungkapan
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan: Studi Empiris pada Perusahaan yang
Tercatat di Bursa Efek Jakarta . Simposium Nasional Akuntansi 8 , 379-
395.
84
Shihab, M. Q. (2002:123). Tafsir al-Misbah, Pesan, Kesan dan Keserasian al-
Qur'an, jidil V. Jakarta: Lentera Hati.
Simanjuntak, B. H. (2004). Faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan
pengungkapan laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Riset Akuntansi Indonesia , Vol. 7,
No. 3, hlm. 351 – 366.
Sudaryanto. (2011). Pengaruh Kinerja Lingkungan Terhadap Kinerja Finansial
Perusahaan Dengan Corporate Social Responsibility (CSR) Disclosure
Sebagai Variabel Intervening. Skripsi: Universitas Diponegoro (UNDIP)
Semarang.
Sudomo, Siswanto., & Harianto, Farid (1998). Perangkat dan Teknik Analisis
Investasi di Pasar Modal di Indonesia. PT BEJ. Jakarta.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
ALFABETA. hlm: 116.
Suwaldiman. (2013). Motivasi Kinerja Sosial/Lingkungan (Triple-Bottom-Line
Reporting): Sebuah Tinjauan Teoritik. EKSIBIS. Vol. VIII, No. 1, pp.65-
74.
Syaikh, A. (2005). Tafsir Ibnu Katsir, Terj. M. Abdul Ghoffar. Jakarta: Pustaka
Imam as-Syafi'i.
Trisnawati, R. (2014). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas, Leverage,
Ukuran Dewan Komisaris, Dan Kepemilikan Manajerial Terhadap
Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Industri Perbankan
Di Indonesa. Syariah Paper Accounting FEB-UMS. hlm. 367-385.
Triwuyono, I. (2006). Akuntansi Syariah: Perspektif, Metofologi, dan Teori.
jakarta: Rajagrafindo Persada.
Wallance, O. (1995). Firm-Specific Determinants Of The Comprehensiveness of
Mandatory Disclosure in the Corporate Annual Reports of Firm Listed on
the stock Exchange of Hongkong. Journal of Accounting and Public
Policy, No. 14, pp. 311-368.
Watts, R. (2003). Conservatism In Accounting Part II: Evidence and Research
Opportunities. Accounting Horizons, Vol. 17, No. 4, pg 287-301.
widarjono, Agus. (2007). Ekonometrika: Teori dan Aplikasi untuk Ekonomi dan
Bisnis, Edisi Kedua. Yogyakarta: Ekonosia FE Universitas Islam
Indonesia .
Widiawati, Septi & Raharja, Surya. (2012). Analisis Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Islamic Social Reporting Perusahaan-Perusahaan Yang
85
Terdaftar Pada Daftar Efek Syariah Tahun 2009-2011. Diponegoro
Journal Of Accounting. Vol. 1, No. 2,hlm. 1-15.
Wolk, H. T. (2001). Accounting Theory: A Conceptual and Institutional
Approach. Fifth Edition. Ohio: South-Western College Publishing.
Wulandari, Andriyani, K., & Puspaningsing. (2017). Analisis Determinan
Corporate Social Responsibility (Csr) Disclosure Di Indonesia. Simposium
Nasional Akuntansi XX Jember, hlm. 1-21.
Zubairu, Umaru Musthapa. (2011). Social Reporting Practices Of Islamic Bank In
Saudi Arabia. International Journal Of Business And Social Science Vol. 2
No.23, pg. 193-205.
I
LAMPIRAN
No Kode Nama saham/ perusahaan
1 ADES Akasha Wira Internasional Tbk.
2 ALKA Alaska Industrindo Tbk
3 AMFG Asahimas Flast Glass Tbk
4 ARNA Arwana Citramulia Tbk
5 ASII Astra Internasional Tbk
6 AUTO Astra Otoparts Tbk
7 BRAM Indo Kordsa Tbk
8 BRPT Barito Pasific Tbk
9 BTON Beton Jaya Manunggal Tbk
10 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk.
11 DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk
12 GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk
13 ICPB Indofood CBP Sukses akmur Tbk
14 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk
15 INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
16 JRPT Jaya Real Property Tbk
17 KAEF Kimia Farma Tbk
18 KBLM Kabelindo Murni Tbk
19 KDSI Kedawung Setia Industrial Tbk.
20 LMSH Lionmesh Prima Tbk
21 MBTO Martina Berto Tbk.
22 MERK Merek Tbk.
II
23 MYOR Mayora Indah Tbk
24 PYFA Pyridam Farma Tbk.
25 SCCO Supreme Cable Manufacturing&Commerce Tbk
26 SIDO Industri Jamu dan Farmasi Tbk
27 SMBR Semen Batu Raja (Persero) Tbk
28 SMGR Semen Indonesia (Persero) Tbk
29 SMSM Selamat Sempurna Tbk
30 SRSN Indo Acidatama Tbk
31 TCID Mandom Indonesia Tbk
32 ULTJ Ultra Jaya Milk Industry Tbk
33 UNVR Unilever Indonesia Tbk
34 VOKS Voksel Electric Tbk
35 WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Lampiran
A. Keuangan dan Investasi
1 Kegiatan mengandung riba
2 Kegiatan mengandung garar/judi
3 zakat
4 Kebijakan atas pembayaran tertunda dan penghapusan hutang tak tertagih
5 Kegiatan investasi
6 Proyek Pembiayaan
B. Produk dan Pelayanan
7 Persetujuan DPS untuk suatu produk baru
8 Definisi setiap produk
9 Pelayanan keluhan konsumen
IV
C Karyawan/Tenaga Kerja
10 Jam kerja karyawan
11 Hari libur
12 Tunjangan karyawan
13 Renumerasi karyawan
14 Pendidikan dan pelatihan karyawan
15 Kesetaraan gender
16 Keterlibatan karyawan
17 Kesehatan dan keselamatan karyawan
18 Lingkungan kerja
19 Karyawan dan kelompok khusus (pengguna narkoba/tidak)
20 Tempat ibadah memadai
C. Masyarakat dan Sosial
21 Pemberian donasi (sedekah)
22 Wakaf
23 Pinjaman untuk kebaikan (qard hasan)
24 Sukarelawan dari kalangan karyawan
25 Pemberian beasiswa sekolah
26 Pemberdayaan kerja para lulusan sekolah/kuliah
27 Pengembangan generasi muda
28 Peningkatan kualitas hidup masyarakat
29 Kepedulian terhadap anak-anak
30 Menyokong kegiatan sosial kemasyarakatan/kesehatan/olahraga
D. Lingkungan
31 Konservasi lingkungan hidup
32 Tidak membuat polusi lingkungan hidup
33 Pendidikan mengenai lingkungan hidup
34 Penghargaan/sertifikasi lingkungan hidup
35 System manajemen lingkungan
V
E. Tata Kelola Perusahaan
36 Status kepatuhan pada syariah
37 Profil jajaran direksi/manajemen
38 Rincian tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah
39 Pernyataan mengenai renumerasi manajemen
40 Jumlah pelaksanaan rapat manajemen
41 Rincian nama Dewan Pengawas Syariah
42 Profil Dewan Pengawas Syariah
43 Rincian tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah
44 Pernyataan mengaenai renumerasi Dewan Pengawas Syariah
45 Struktur kepemilikan saham
46 Kebijakan anti korupsi
VI
Lampiran Data Pengungkapan Tema ISR
No ADES ALKA AMFG
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
9 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1
10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
11 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1
13 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0
21 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
26 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1
27 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
28 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1
29 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
30 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1
33 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0
34 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
35 0 1 1 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
TOTAL 24 26 27 27 31 16 17 19 23 25 27 30 30 33 33
VII
No ARNA ASII AUTO
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
10 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1
13 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
21 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
22 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
23 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0
26 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0
27 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
28 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
29 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
30 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
33 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0
34 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
TOTAL 30 30 31 33 30 31 35 34 34 34 29 28 29 31 28
VIII
No BRAM BRPT BTON
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
9 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
16 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1
22 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0
25 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
26 0 0 0 1 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
27 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
28 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
29 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0
30 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1
31 0 0 0 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0
32 1 1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1
33 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0
34 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0
35 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1
46 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
TOTAL 31 30 28 30 32 19 21 27 29 29 19 19 19 20 19
IX
No CPIN DVLA GDST
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 0 0 0 0
10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 0 0 0 0
16 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 0 1 1 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0
26 0 0 0 0 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 1
27 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
28 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
29 0 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 0 0 0 0
30 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
31 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 1
33 1 0 0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0
34 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
35 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
40 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
TOTAL 17 21 21 26 26 22 28 36 34 28 21 21 21 21 21
X
No ICPB INDF INTP
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
10 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1
11 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1
26 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1
27 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
28 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
29 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
30 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
33 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
34 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
TOTAL 27 28 30 32 37 30 31 33 34 33 31 32 31 31 35
XI
No JRPT KAEF KBLM
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1
10 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
11 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 0 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 1 1 1 1 0
21 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 0 0 0 0 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0
26 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0
27 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0
28 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
29 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
30 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0
32 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
33 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
34 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
TOTAL 21 20 20 20 29 31 29 27 33 36 23 23 23 27 26
No KDSI LMSH MBTO
XII
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
14 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
16 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0
17 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1
18 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
21 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 0 0
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
25 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
26 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
27 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
28 0 0 0 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1
29 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
30 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1
31 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0
32 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1 0 0 0 0 1
33 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1
34 0 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 1 0 1
35 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
TOTAL 12 22 23 24 23 25 25 25 25 21 21 22 29 28 28
XIII
No MERK MYOR PYFA
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
10 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
21 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
26 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
27 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0
28 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
29 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
30 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
31 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
32 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
33 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0
34 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 0
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
TOTAL 28 29 31 32 31 25 24 24 24 25 19 19 23 22 22
XIV
No SCCO SIDO SMBR
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1
2 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
20 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1
21 1 0 0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 0 0 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
25 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
26 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
27 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
28 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
29 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
30 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1
33 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
34 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
45 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
46 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
TOTAL 29 28 28 29 27 32 28 32 30 32 30 29 30 30 34
XV
No SMRG SMSM SRSN
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0
10 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0
21 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0
25 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
26 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0
27 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1
28 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0
29 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
30 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
31 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
32 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1
33 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1
34 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0
35 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
47 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
48 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
TOTAL 31 31 31 31 31 18 31 31 31 28 24 26 26 26 26
XVI
No TCID ULTJ UNVR
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1
10 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
20 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
21 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
22 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
25 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
26 1 1 0 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
27 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
28 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
29 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
30 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
31 1 1 1 1 1 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1
32 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
33 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
34 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
35 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
36 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
47 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
48 0 1 1 1 1 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1
TOTAL 27 27 25 27 28 20 21 21 21 22 31 32 33 34 35
XVII
No VOKS WIKA
Item 2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
3 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
7 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0
8 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
10 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
11 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
14 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
15 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1
16 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
17 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
18 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
20 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1
21 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
22 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
23 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
24 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
25 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1
26 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
27 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
28 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
29 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1
30 0 1 1 1 1 0 0 0 1 1
31 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
32 0 0 1 1 1 0 0 0 1 1
33 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
34 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
35 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
36 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0
37 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
38 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
39 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
40 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
41 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
42 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
43 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
47 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
48 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1
TOTAL 23 24 29 31 29 28 30 31 34 35
XVIII
Lampiran Data Mentah Semua Variabel Pengungkapan ISR
TAHUN NAMA
PERUSAHAAN ROA
CURRENT
RATIO SIZE KMSR ISR
2015 ADES 0.050 1.386 13.389 3 0.500
2016 ADES 0.072 1.635 13.550 3 0.541
2017 ADES 0.045 1.201 13.641 3 0.562
2018 ADES 0.060 1.387 13.689 3 0.562
2019 ADES 0.102 2.004 13.619 3 0.645
2015 ALKA -0.008 1.014 18.789 4 0.333
2016 ALKA 0.003 0.918 18.732 3 0.354
2017 ALKA 0.050 1.298 19.536 3 0.395
2018 ALKA 0.035 1.161 20.290 3 0.479
2019 ALKA 0.012 1.176 20.220 3 0.520
2015 AMFG 0.079 0.004 15.267 6 0.562
2016 AMFG 0.047 0.002 15.521 6 0.625
2017 AMFG 0.006 0.002 15.650 6 0.625
2018 AMFG 0.000 1.270 15.947 6 0.687
2019 AMFG -0.015 1.026 15.983 6 0.687
2015 ARNA 0.049 1.020 14.173 3 0.625
2016 ARNA 0.059 1.348 14.249 3 0.625
2017 ARNA 0.076 1.626 14.286 4 0.645
2018 ARNA 0.095 1.736 14.318 4 0.687
2019 ARNA 0.120 1.736 14.402 4 0.625
2015 ASII 0.063 1.379 12.410 11 0.645
2016 ASII 0.069 1.239 12.475 12 0.729
2017 ASII 0.078 1.231 12.597 11 0.708
2018 ASII 0.079 1.147 12.750 10 0.708
2019 ASII 0.075 1.291 12.771 10 0.708
2015 AUTO 0.022 1.323 16.478 9 0.604
2016 AUTO 0.033 1.504 16.497 8 0.583
2017 AUTO 0.037 1.719 16.507 8 0.604
2018 AUTO 0.042 1.478 16.581 8 0.645
2019 AUTO 0.046 1.612 16.589 8 0.583
2015 BRAM 0.035 1.806 19.491 5 0.645
2016 BRAM 0.065 1.890 19.506 5 0.625
2017 BRAM 0.073 2.388 19.534 5 0.583
2018 BRAM 0.057 2.148 19.507 5 0.625
2019 BRAM 0.052 2.897 19.448 5 0.666
2015 BRPT 0.002 1.105 14.627 3 0.395
2016 BRPT 0.087 0.001 15.133 3 0.437
2017 BRPT 0.054 1.097 15.742 3 0.562
2018 BRPT 0.034 1.748 15.767 3 0.604
2019 BRPT 0.019 1.653 15.787 4 0.604
XIX
TAHUN NAMA
PERUSAHAAN ROA
CURRENT
RATIO SIZE KMSR ISR
2015 BTON 0.034 4.361 19.025 2 0.395
2016 BTON -0.033 0.419 18.993 2 0.395
2017 BTON 0.061 5.480 19.027 2 0.395
2018 BTON 0.127 5.789 19.197 2 0.416
2019 BTON 0.005 4.529 19.256 2 0.395
2015 CPIN 0.073 2.106 17.031 5 0.354
2016 CPIN 0.091 2.172 17.002 4 0.437
2017 CPIN 0.101 2.318 17.015 3 0.437
2018 CPIN 0.164 2.974 17.134 3 0.541
2019 CPIN 0.123 2.563 17.194 3 0.541
2015 DVLA 0.078 0.003 14.134 6 0.458
2016 DVLA 0.099 0.002 14.241 7 0.583
2017 DVLA 0.098 0.002 14.310 7 0.750
2018 DVLA 0.119 0.002 14.335 7 0.708
2019 DVLA 0.121 0.002 14.419 7 0.583
2015 GDST -0.046 1.215 13.984 3 0.437
2016 GDST 0.025 1.240 14.044 3 0.437
2017 GDST -0.003 1.823 14.133 2 0.437
2018 GDST -0.064 0.777 14.116 3 0.437
2019 GDST 0.015 0.787 14.380 3 0.437
2015 ICPB 0.112 2.326 17.094 6 0.562
2016 ICPB 0.125 2.406 17.179 6 0.583
2017 ICPB 0.112 2.427 17.269 6 0.625
2018 ICPB 0.135 1.950 17.352 6 0.666
2019 ICPB 0.148 2.535 17.471 6 0.687
2015 INDF 0.040 1.705 18.335 8 0.625
2016 INDF 0.064 1.508 18.224 8 0.645
2017 INDF 0.057 1.522 18.297 8 0.687
2018 INDF 0.051 1.066 18.385 8 0.708
2019 INDF 0.061 1.272 18.381 8 0.687
2015 INTP 0.157 4.886 17.134 7 0.645
2016 INTP 0.128 4.524 17.221 7 0.666
2017 INTP 0.064 3.703 17.178 7 0.645
2018 INTP 0.041 3.137 17.140 6 0.645
2019 INTP 0.066 3.312 17.137 6 0.729
TAHUN NAMA
PERUSAHAAN ROA
CURRENT
RATIO SIZE KMSR ISR
2015 JRPT 0.114 0.981 15.840 5 0.437
2016 JRPT 0.119 0.974 15.953 5 0.416
2017 JRPT 0.117 1.114 16.063 5 0.416
XX
2018 JRPT 0.099 1.114 16.170 5 0.416
2019 JRPT 0.092 1.146 16.228 5 0.604
2015 KAEF 0.076 1.922 15.049 5 0.645
2016 KAEF 0.057 1.713 15.344 5 0.604
2017 KAEF 0.044 1.733 15.623 5 0.562
2018 KAEF 0.043 1.343 16.242 5 0.687
2019 KAEF -0.000 0.993 16.725 5 0.750
2015 KBLM 0.019 1.057 13.391 3 0.479
2016 KBLM 0.033 1.301 13.367 3 0.479
2017 KBLM 0.035 1.263 14.026 3 0.479
2018 KBLM 0.031 1.303 14.076 3 0.562
2019 KBLM 0.030 1.363 14.065 3 0.5416
2015 KDSI 0.009 1.156 13.978 4 0.250
2016 KDSI 0.041 1.231 13.948 4 0.458
2017 KDSI 0.051 1.186 14.099 4 0.479
2018 KDSI 0.055 1.169 14.145 3 0.500
2019 KDSI 0.051 1.239 14.041 3 0.479
2015 LMSH 0.014 8.089 11.803 3 0.520
2016 LMSH 0.038 5.345 12.000 3 0.520
2017 LMSH 0.080 7.294 11.990 3 0.520
2018 LMSH 0.018 6.113 11.983 4 0.520
2019 LMSH -0.124 3.721 11.898 3 0.437
2015 MBTO -0.021 3.134 13.383 3 0.437
2016 MBTO 0.012 3.044 13.472 3 0.458
2017 MBTO -0.031 2.062 13.567 3 0.604
2018 MBTO -0.176 1.633 13.381 3 0.583
2019 MBTO -0.113 1.247 13.289 3 0.583
XXI
TAHUN NAMA
PERUSAHAAN ROA
CURRENT
RATIO SIZE KMSR ISR
2015 MERK 0.2221 3.6521 13.371 3 0.583
2016 MERK 0.2067 4.2166 13.519 3 0.604
2017 MERK 0.1708 3.0809 13.649 3 0.645
2018 MERK 0.9208 1.3719 14.049 3 0.666
2019 MERK 0.0868 2.5085 13.711 2 0.645
2015 MYRO 0.1102 2.3653 16.244 5 0.520
2016 MYRO 0.1074 2.2501 16.374 5 0.500
2017 MYRO 0.1092 2.3863 16.517 5 0.500
2018 MYRO 0.1000 2.6547 16.682 5 0.500
2019 MYRO 0.1071 3.4285 16.761 5 0.520
2015 PYFA 0.0192 1.9911 11.982 4 0.395
2016 PYFA 0.0308 2.1908 12.026 4 0.395
2017 PYFA 0.0446 3.5227 11.980 4 0.479
2018 PYFA 0.0451 2.7575 12.139 4 0.458
2019 PYFA 0.0489 3.5276 12.158 4 0.458
2015 SCCO 0.0896 1.6717 14.388 3 0.604
2016 SCCO 0.1389 1.6895 14.711 3 0.583
2017 SCCO 0.0670 1.7423 15.205 3 0.583
2018 SCCO 0.0631 1.9075 15.242 3 0.604
2019 SCCO 0.0716 2.0946 15.297 3 0.562
2015 SIDO 0.1564 9.2765 14.843 3 0.666
2016 SIDO 0.1608 8.3182 14.909 3 0.583
2017 SIDO 0.1690 7.8122 14.965 3 0.666
2018 SIDO 0.1988 4.2012 15.020 5 0.625
2019 SIDO 0.2283 4.1234 15.078 5 0.666
2015 SMBR 0.1083 8.2599 14.999 5 0.625
2016 SMBR 0.0593 0.0028 15.290 5 0.604
2017 SMBR 0.0289 1.6799 15.521 5 0.625
2018 SMBR 0.0137 2.1343 15.527 6 0.625
2019 SMBR 0.0053 2.2879 15.533 5 0.708
2015 SMRG 0.1185 1.5969 17.457 7 0.645
2016 SMRG 0.1022 1.2725 17.604 7 0.645
2017 SMRG 0.0330 1.5677 17.708 7 0.645
2018 SMRG 0.0606 1.9514 17.743 7 0.645
2019 SMRG 0.0299 1.3609 18.195 7 0.687
XXII
TAHUN NAMA
PERUSAHAAN ROA
CURRENT
RATIO SIZE KMSR ISR
2015 SMSM 0.207 0.002 14.613 3 0.375
2016 SMSM 0.222 0.002 14.628 3 0.645
2017 SMSM 0.227 0.003 14.708 2 0.645
2018 SMSM 0.226 0.003 14.845 2 0.645
2019 SMSM 0.205 0.004 14.949 2 0.583
2015 SRSN 0.027 2.167 20.168 8 0.500
2016 SRSN 0.015 1.742 20.390 8 0.541
2017 SRSN 0.027 2.131 20.296 8 0.541
2018 SRSN 0.056 2.452 20.347 8 0.541
2019 SRSN 0.054 2.468 20.473 6 0.541
2015 TCID 0.261 0.004 14.548 5 0.562
2016 TCID 0.074 0.005 14.597 5 0.562
2017 TCID 0.075 0.004 14.674 6 0.520
2018 TCID 0.070 0.005 14.709 5 0.562
2019 TCID 0.056 5.582 14.752 6 0.583
2015 ULTJ 0.147 3.745 15.079 3 0.416
2016 ULTJ 0.163 4.843 15.255 3 0.437
2017 ULTJ 0.138 4.191 15.459 3 0.437
2018 ULTJ 0.126 4.398 15.530 3 0.437
2019 ULTJ 0.156 4.444 15.703 4 0.458
2015 UNVR 0.371 0.653 16.571 5 0.645
2016 UNVR 0.381 0.605 16.633 5 0.666
2017 UNVR 0.370 0.633 16.755 5 0.687
2018 UNVR 0.446 0.741 16.787 6 0.708
2019 UNVR 0.358 0.652 16.843 5 0.729
2015 VOKS 0.000 1.168 14.244 5 0.479
2016 VOKS 0.095 1.333 14.327 7 0.500
2017 VOKS 0.078 1.322 14.562 6 0.604
2018 VOKS 0.042 1.272 14.725 6 0.645
2019 VOKS 0.068 1.775 14.923 7 0.604
2015 WIKA 0.036 1.231 16.794 7 0.583
2016 WIKA 0.038 1.586 17.260 6 0.625
2017 WIKA 0.029 1.343 17.637 6 0.645
2018 WIKA 0.035 1.541 17.896 7 0.687
2019 WIKA 0.042 1.394 17.944 7 0.729
XXIII
Lampiran: Hasil Analisis Data
ISR C ROA CR SIZE KMSR Mean 0.564273 1.000000 0.081663 1.944209 15.69039 4.854651
Median 0.583000 1.000000 0.061000 1.591500 15.40200 5.000000
Maximum 0.750000 1.000000 0.921000 8.260000 20.47400 12.00000
Minimum 0.250000 1.000000 -0.176000 0.001000 11.80300 2.000000
Std. Dev. 0.101777 0.000000 0.105070 1.517299 2.131941 2.039617
Skewness -0.405359 NA 3.610057 1.576404 0.351513 0.823754
Kurtosis 2.412235 NA 26.85398 6.266922 2.477133 3.445700
Jarque-Bera 7.186243 NA 4451.522 147.7263 5.501391 20.87600
Probability 0.027512 NA 0.000000 0.000000 0.063883 0.000029
Sum 97.05500 172.0000 14.04600 334.4040 2698.747 835.0000
Sum Sq. Dev. 1.771324 0.000000 1.887774 393.6755 777.2248 711.3663
Observations 175 175 175 175 175 175
1. Model Common Effect
Dependent Variable: ISR
Method: Panel Least Squares
Date: 07/06/20 Time: 17:02
Sample: 2015 2019
Periods included: 5
Cross-sections included: 35
Total panel (unbalanced) observations: 175 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.458653 0.049622 9.242974 0.0000
ROA 0.246532 0.061514 4.007720 0.0001
CR -0.003145 0.004330 -0.726349 0.4686
SIZE -0.002158 0.003106 -0.694882 0.4881
KMSR 0.025844 0.003302 7.826801 0.0000 R-squared 0.328798 Mean dependent var 0.564273
Adjusted R-squared 0.312721 S.D. dependent var 0.101777
S.E. of regression 0.084376 Akaike info criterion -2.078435
Sum squared resid 1.188917 Schwarz criterion -1.986938
Log likelihood 183.7454 Hannan-Quinn criter. -2.041312
F-statistic 20.45180 Durbin-Watson stat 0.746659
Prob(F-statistic) 0.000000
XXIV
2. Model Fixed Effect
Dependent Variable: ISR
Method: Panel Least Squares
Date: 07/06/20 Time: 17:03
Sample: 2015 2019
Periods included: 5
Cross-sections included: 35
Total panel (unbalanced) observations: 175
Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.306117 0.095249 3.213846 0.0016
ROA 0.171706 0.064984 2.642276 0.0092
CR -0.007027 0.005324 -1.319903 0.1891
SIZE 0.017947 0.007294 2.460629 0.0152
KMSR -0.004902 0.007776 -0.630425 0.5295 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared 0.715143 Mean dependent var 0.564273
Adjusted R-squared 0.633755 S.D. dependent var 0.101777
S.E. of regression 0.061594 Akaike info criterion -2.540168
Sum squared resid 0.504575 Schwarz criterion -1.826492
Log likelihood 257.4544 Hannan-Quinn criter. -2.250611
F-statistic 8.786847 Durbin-Watson stat 1.643741
Prob(F-statistic) 0.000000
3. Model Random Effect
Dependent Variable: ISR
Method: Panel EGLS (Cross-section random effects)
Date: 07/06/20 Time: 17:04
Sample: 2015 2019
Periods included: 5
Cross-sections included: 35
Total panel (unbalanced) observations: 175
Swamy and Arora estimator of component variances Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.441118 0.063986 6.893986 0.0000
ROA 0.216060 0.058811 3.673820 0.0003
CR -0.006084 0.004536 -1.341403 0.1816
SIZE 0.002146 0.004330 0.495530 0.6209
KMSR 0.017482 0.004565 3.829913 0.0002 Effects Specification
S.D. Rho
XXV
Cross-section random 0.058269 0.4723
Idiosyncratic random 0.061594 0.5277 Weighted Statistics R-squared 0.154714 Mean dependent var 0.242571
Adjusted R-squared 0.134468 S.D. dependent var 0.070266
S.E. of regression 0.063334 Sum squared resid 0.669861
F-statistic 7.641591 Durbin-Watson stat 1.277552
Prob(F-statistic) 0.000011 Unweighted Statistics R-squared 0.299200 Mean dependent var 0.564273
Sum squared resid 1.241343 Durbin-Watson stat 0.689400
4. Uji chow
Redundant Fixed Effects Tests
Equation: Untitled
Test cross-section fixed effects Effects Test Statistic d.f. Prob. Cross-section F 5.305428 (34,133) 0.0000
Cross-section Chi-square 147.418088 34 0.0000
Cross-section fixed effects test equation:
Dependent Variable: ISR
Method: Panel Least Squares
Date: 07/06/20 Time: 17:03
Sample: 2015 2019
Periods included: 5
Cross-sections included: 35
Total panel (unbalanced) observations: 175 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.458653 0.049622 9.242974 0.0000
ROA 0.246532 0.061514 4.007720 0.0001
CR -0.003145 0.004330 -0.726349 0.4686
SIZE -0.002158 0.003106 -0.694882 0.4881
KMSR 0.025844 0.003302 7.826801 0.0000 R-squared 0.328798 Mean dependent var 0.564273
Adjusted R-squared 0.312721 S.D. dependent var 0.101777
S.E. of regression 0.084376 Akaike info criterion -2.078435
Sum squared resid 1.188917 Schwarz criterion -1.986938
Log likelihood 183.7454 Hannan-Quinn criter. -2.041312
F-statistic 20.45180 Durbin-Watson stat 0.746659
Prob(F-statistic) 0.000000
XXVI
5. Uji haussman
Correlated Random Effects - Hausman Test
Equation: Untitled
Test cross-section random effects
Test Summary Chi-Sq. Statistic Chi-Sq. d.f. Prob.
Cross-section random 13.171268 4 0.0105
Cross-section random effects test comparisons:
Variable Fixed Random Var(Diff.) Prob. ROA 0.171706 0.216060 0.000764 0.1086
CR -0.007027 -0.006084 0.000008 0.7351
SIZE 0.017947 0.002146 0.000034 0.0071
KMSR -0.004902 0.017482 0.000040 0.0004
Cross-section random effects test equation:
Dependent Variable: ISR
Method: Panel Least Squares
Date: 07/06/20 Time: 17:04
Sample: 2015 2019
Periods included: 5
Cross-sections included: 35
Total panel (unbalanced) observations: 175 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.306117 0.095249 3.213846 0.0016
ROA 0.171706 0.064984 2.642276 0.0092
CR -0.007027 0.005324 -1.319903 0.1891
SIZE 0.017947 0.007294 2.460629 0.0152
KMSR -0.004902 0.007776 -0.630425 0.5295 Effects Specification Cross-section fixed (dummy variables) R-squared 0.715143 Mean dependent var 0.564273
Adjusted R-squared 0.633755 S.D. dependent var 0.101777
S.E. of regression 0.061594 Akaike info criterion -2.540168
Sum squared resid 0.504575 Schwarz criterion -1.826492
Log likelihood 257.4544 Hannan-Quinn criter. -2.250611
F-statistic 8.786847 Durbin-Watson stat 1.643741
Prob(F-statistic) 0.000000
XXVII
CURRICULUM VITAE
A. Biodata Pribadi
Nama Lengkap : Isyvina Unaizahroya
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat, Tgl Lahir : Klaten, 12 September 1997
Alamat Asal : Batur Rt/Rw.02/03, Tegalrejo, Ceper, Klaten
Alamat Tinggal : Perum Polri Gowok Blok D2 No.188 Catur Tunggal,
Depok, Sleman, DIY
Email : [email protected]
No. HP : 081391914441
B. Latar Belakang Pendidikan
Jenjang Nama Sekolah Tahun
TK TK Masithoh Batur 2003
SD SDN I Ceper 2009
SMP Ponpes Ta‟mirul Islam Surakarta 2012
SMA/SMK/MA Ponpes Ta‟mirul Islam Surakarta 2015
SI UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 2020
Related Documents
