Top Banner
PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN PENDANAAN, PROFITABILITAS DAN NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) TAHUN 2013-2015 SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi Disusun Oleh: Maya Kartika Laksmiwati NIM : 1113081000042 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2017 / 1438 H
135

PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

Jun 27, 2019

Download

Documents

lyquynh
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN

PENDANAAN, PROFITABILITAS DAN NILAI PERUSAHAAN PADA

PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII)

TAHUN 2013-2015

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat Guna Meraih Gelar Sarjana Ekonomi

Disusun Oleh:

Maya Kartika Laksmiwati

NIM : 1113081000042

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2017 / 1438 H

Page 2: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen
Page 3: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

i

Page 4: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

ii

Page 5: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

iii

Page 6: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

iv

Page 7: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

v

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

I. IDENTITAS PRIBADI

1. Nama : Maya Kartika Laksmiwati

2. Tempat & Tgl. Lahir : Jakarta, 21 Mei 1995

3. Agama : Islam

4. Alamat : Jl. Masjid Baiturrahim No. 113 RT/RW.

003/03 Pondok Aren, Tangerang Selatan

5. Email : [email protected]

II. PENDIDIKAN FORMAL

2001- 2007 : SDI Darunnajah Jakarta

2007- 2010 : SMPN 11 Jakarta

2010- 2013 : SMKN 18 Jakarta

2013- 2017 : S1 Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

III. PENDIDIKAN INFORMAL

Januari 2013 : Kursus Brevet Pajak A & B

Maret 2013 : Pengujian Kompetensi Akuntansi dari PT TSI

Juni 2013 : Pengujian dan Pelatihan Kompetensi Akuntansi dari

Puslatdikjur Jakarta Selatan

Oktober 2014 : Sekolah Pasar Modal Level 1 di Bursa Efek Indonesia

IV. PENGALAMAN ORGANISASI

2010- 2012 : Anggota Bidang Dakwah ROHIS SMKN 18 Jakarta

2013- 2014 : Anggota Divisi Analisis Data dan Trading Laboratorium

Pasar Modal Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

V. PENGALAMAN BEKERJA

Januari 2012 : PT BPR Darbeni Rizki Tangerang

November 2016 : Kantor Pelayanan Pajak Pratama Kebayoran Baru

II Jakarta Selatan

Page 8: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

vi

ABSTRACT

This study aimed to analyze the influence of investment decision on

financing decision, profitability and value of the firm along with analyze

investment decision on profitability with financing decision as an intervening

variable. This study used a sample of company registered on Jakarta Islamic

Index (JII) with the yearly data for 3 years from 2013 to 2015. The statistical

methods used in this research is the Partial Least Square (PLS). The results

showed that investment decision have not a significant effect on financing

decision; investment decision positive significantly influence to profitability;

investment decision positive significantly influence to value of the firm; and

financing decision use to become an intervening variable reinforce relation

investment decision as an negative significantly effect to profitability.

Keywords: investment decision, financing decision, profitability, value of the

firm

Page 9: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

vii

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh keputusan investasi

terhadap keputusan pendanaan, profitabilitas dan nilai perusahaan serta

menganalisis keputusan investasi terhadap profitabilitas dengan keputusan

pendanaan sebagai variabel intervening. Penelitian ini menggunakan sampel

perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dengan data tahunan

selama 3 tahun yaitu dari 2013 sampai dengan 2015. Metode statistik yang

digunakan dalam penelitian ini adalah Partial Least Square (PLS). Hasil

penelitian menunjukkan bahwa keputusan investasi tidak memiliki pengaruh

signifikan terhadap keputusan pendanaan; keputusan investasi berpengaruh positif

signifikan terhadap profitabilitas; keputusan investasi berpengaruh positif

signifikan terhadap nilai perusahaan; dan keputusan pendanaan mampu menjadi

variabel intervening yang menguatkan hubungan keputusan investasi menjadi

berpengaruh negatif terhadap profitabilitas.

Kata kunci: keputusan investasi, keputusan pendanaan, profitabilitas, nilai

perusahaan

Page 10: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

viii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, segala puji bagi Allah Subhanallahu

wata’ala atas rahmat dan hidayah-Nya, yang telah memberikan nikmat serta

segalanya yang tidak terkira, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul: “Pengaruh Keputusan Investasi terhadap Keputusan Pendanaan,

Profitabilitas dan Nilai Perusahaan Pada Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta

Islamic Index (JII) Tahun 2013-2015”. Tak lupa shalawat serta salam senantiasa

tercurah limpahkan kepada junjungan Nabi Muhammad Shalallahu ‘alaihi

wassalam beserta keluarga dan sahabatnya sehingga kita selaku umatnya

mendapat syafa’atnya di yaumil akhir nanti.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini tidak dapat terselesaikan

tanpa dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, peneliti ingin

menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu

dalam penyusunan skripsi ini terutama kepada:

1. Kedua orangtua tersayang atas dukungan, doa, semangat, nasihat, dan

limpahan kasih sayang yang telah diberikan tiada henti.

2. Dr. Arief Mufraini, Lc, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Titi Dewi Warninda, M.Si., selaku Ketua Jurusan Manajemen, Fakultas

Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, yang telah membantu

kelancaran studi penulis dan memberikan izin penelitian.

4. Bapak Prof. Dr. Ahmad Rodoni, MM., selaku dosen pembimbing skripsi,

yang telah memberikan segala nasihat, ilmu, waktu, dan saran yang

membangun kepada saya selama ini baik saat masa perkuliahan maupun saat

masa bimbingan skripsi.

5. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen di Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang telah

memberikan ilmu dan pengetahuan selama masa perkuliahan.

6. Teman-teman pemberi semangat yang selalu mengingatkan untuk terus

berjuang, bersabar dan belajar, Rifka, Acong, Sri, Rio, Evi, Resti, Tiya,

Gifari, dan lainnya dari Manajemen Keuangan ataupun Manajemen 2013.

Page 11: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

ix

Terima kasih telah membantu selama masa perkuliahan, memberikan

semangat ketika kompre waktu itu dan terus menyemangati dalam

menyelesaikan skripsi.

7. Teman-teman dari masa-masa SD sampai SMK yang selalu menyemangati

dan mendengarkan saat saya membutuhkan saran dan semangat, Azhar,

Dimas, Edwin, Rizky, Nia, Wida, dan Erna. Terima kasih sering

mendengarkan.

8. KKN Lentera, terima kasih banyak pengalamannya.

9. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebut satu persatu yang telah membantu

proses penulisan skripsi ini hingga selesai. Saya mengucapkan terima kasih

banyak.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna

dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki penulis. Oleh

karena itu, peneliti mengharapkan segala bentuk kritik dan saran yang

membangun dari berbagai pihak. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca dan semua pihak.

Jakarta, 16 Mei 2016

Penulis

Page 12: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

x

DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI ........................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF ....................................... iii

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ILMIAH ............................... iv

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ................................................................................. v

ABSTRACT ............................................................................................................. vi

ABSTRAK ............................................................................................................ vii

KATA PENGANTAR ......................................................................................... viii

DAFTAR ISI ............................................................................................................ x

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiii

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN .......................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

A. Latar Belakang Penelitian ............................................................................... 1

B. Permasalahan ................................................................................................ 11

1. Identifikasi Masalah .............................................................................. 11

2. Pembatasan Masalah.............................................................................. 12

3. Rumusan Masalah ................................................................................. 12

C. Tujuan Penelitian .......................................................................................... 13

D. Manfaat Penelitian ........................................................................................ 13

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................ 15

A. Kajian Teori .................................................................................................. 15

Page 13: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

xi

1. Keputusan Investasi ............................................................................... 15

2. Keputusan Pendanaan ............................................................................ 18

3. Profitabilitas .......................................................................................... 27

4. Nilai Perusahaan .................................................................................... 29

5. Hubungan Keputusan Investasi terhadap Keputusan Pendanaan .......... 32

6. Hubungan Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan .................. 33

7. Hubungan Keputusan Investasi terhadap Profitabilitas ......................... 34

8. Hubungan Keputusan Pendanaan terhadap Profitabilitas ...................... 35

B. Penelitian Terdahulu ..................................................................................... 36

C. Kerangka Pemikiran ..................................................................................... 42

D. Hipotesis ....................................................................................................... 44

BAB III METODOLOGI PENELITIAN............................................................... 45

A. Ruang Lingkup Penelitian .......................................................................... 45

B. Metode Penentuan Sampel ......................................................................... 46

C. Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 48

D. Metode Analisis Data. ............................................................................... 49

1. Uji Statistik Deskriptif ........................................................................... 49

2. Partial Least Square (PLS) ................................................................... 50

E. Operasional Variabel Penelitian ................................................................. 56

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN ......................................................... 60

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ........................................................... 60

1. Perkembangan Pasar Modal Indonesia ............................................... 60

2. Perkembangan Jakarta Islamic Index (JII) ......................................... 63

Page 14: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

xii

a. Perkembangan Jakarta Islamic Index (JII) .................................. 64

b.Prinsip Pasar Modal Syariah ........................................................ 66

B. Pengujian dan Pembahasan ........................................................................ 68

1. Deskriptif Data Sampel ....................................................................... 69

2. Analisis Outer Model ......................................................................... 82

a. Convergent Validity ..................................................................... 83

b.Discriminant Validity ................................................................... 85

c. Composite Reliability dan Average Variance Extracted (AVE) .. 86

3. Analisis Model Struktural (Inner Model ) ........................................... 88

4. Analisis Hipotesis ................................................................................ 91

5. Interpretasi ........................................................................................... 97

BAB V PENUTUP ............................................................................................... 103

A. Simpulan .................................................................................................. 103

B. Saran ......................................................................................................... 104

C. Implikasi ................................................................................................... 105

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 107

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................................... 111

Page 15: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .............................................................................. 36

Tabel 3.1 Seleksi Pemilihan Sampel ...................................................................... 47

Tabel 3.2 Sampel Penelitian ................................................................................... 47

Tabel 3.3 Operasional Variabel.............................................................................. 59

Tabel 4.1 Nilai MVABVA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 ........ 71

Tabel 4.2 Nilai DER Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015.................. 73

Tabel 4.3 Nilai DAR Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 ................. 75

Tabel 4.4 Nilai ROE Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015.................. 77

Tabel 4.5 Nilai ROA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 ................. 79

Tabel 4.6 Nilai PBV Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 .................. 81

Tabel 4.7 Convergent Validity (Sebelum Modifikasi) ........................................... 83

Tabel 4.8 Convergent Validity (Sesudah Modifikasi) ............................................ 84

Tabel 4.9 Cross Loading (Sebelum Modifikasi) .................................................... 85

Tabel 4.10 Cross Loading (Sesudah Modifikasi) .................................................. 86

Tabel 4.11 Composite Reliability dan Average Variance Extracted (AVE)

(Sebelum Modifikasi)............................................................................................. 87

Tabel 4.12 Composite Reliability dan Average Variance Extracted (AVE)

(Sesudah Modifikasi) ............................................................................................. 88

Tabel 4.13 R Square ............................................................................................... 90

Tabel 4.14 Result for Inner Weight ........................................................................ 92

Page 16: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Grafik Pergerakan Harga Jakarta Islamic Index (JII) Tahun 2013-

2015 .......................................................................................................................... 7

Gambar 1.2 Perbandingan Kinerja JII, IHSG, dan LQ45 Tahun 2010-2015 ........... 8

Gambar 2.1 Tahap Financial Distress ................................................................... 25

Gambar 2.2 Kerangka Berpikir .............................................................................. 43

Gambar 4.1 Nilai MVABVA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 .... 70

Gambar 4.2 Nilai DER Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 .............. 73

Gambar 4.3 Nilai DAR Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 ............. 75

Gambar 4.4 Nilai ROE Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 .............. 77

Gambar 4.5 Nilai ROA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 ............. 79

Gambar 4.6 Nilai PBV Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015 .............. 81

Gambar 4.7 Model Struktural ................................................................................ 89

Page 17: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil Output SmartPLS (Sebelum Modifikasi) ................................ 111

Lampiran 2 Hasil Output SmartPLS (Sesudah Modifikasi) ................................. 114

Lampiran 3 Seleksi Sampel Penelitian ................................................................. 117

Page 18: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen
Page 19: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Pada umumnya setiap perusahaan memiliki tujuan yang sama yakni

meningkatkan nilai perusahaan. Tujuan tersebut dimaksudkan untuk

meningkatkan kekayaan bagi para pemilik perusahaan. Perusahaan yang

mampu meningkatkan nilai perusahaannya maka akan meningkatkan

kesejahteraan bagi pemilik atau pemegang saham perusahaan.

Bagi perusahaan yang telah go public, nilai perusahaan dapat

disamakan dengan harga saham yang beredar di bursa. Harga saham

merupakan gambaran dari kinerja perusahaan tersebut. Dengan demikian,

semakin tinggi harga saham yang beredar maka makin tinggi kekayaan yang

akan diperoleh bagi para pemegang saham (Fitriana, 2014). Selain itu, bagi

perusahaan yang telah go public juga nilai perusahaan dapat dilihat dari

berbagai variabel yang melekat pada perusahaan itu sendiri. Misalnya pada

aset yang dimiliki dan lain sebagainya yang dapat membentuk penilaian

investor terhadap perusahaan.

Fenomena yang terjadi, harga saham yang terbentuk adalah sentimen

para investor di bursa. Perilaku investor dalam mengambil keputusan

investasi itu sendiri masih sulit diukur karena perilaku berkaitan dengan

faktor psikologis di mana setiap orang memiliki psikologis yang berbeda-

beda. Namun faktor psikologis investor dalam pengambilan keputusan

investasi dapat dipengaruhi oleh informasi yang diterima serta pengetahuan

Page 20: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

2

dan kemampuan yang dimiliki (Puspitaningtyas, 2014). Informasi yang dapat

menjadi faktor pertimbangan investor adalah informasi akuntansi perusahaan.

Informasi akuntansi merupakan ringkasan keuangan perusahaan yang

menunjukkan kondisi atau performa keuangan perusahaan selama periode

tertentu. Informasi akuntansi yang akan memengaruhi perilaku investor

adalah informasi yang menampilkan kinerja positif dan mengalami

pertumbuhan. Dengan demikian, investor memiliki pandangan positif

terhadap perusahaan. Dalam menyajikan informasi akuntansi yang baik,

diperlukan kondisi rill perusahaan yang baik juga, salah satu upaya dalam

meningkatkan performa perusahaan adalah membuat keputusan keuangan

perusahaan.

Pengambilan keputusan keuangan oleh manajer keuangan menjadi

sangat penting dan perlu berhati-hati karena satu keputusan keuangan yang

diambil akan memengaruhi keputusan keuangan lainnya. Permasalahannya

adalah keputusan keuangan seperti apa yang perlu dibentuk agar dapat

meningkatkan performa perusahaan yang pada akhirnya meningkatkan nilai

perusahaan. Rodoni dan Ali (2014:3) menyatakan bahwa dalam menciptakan

nilai perusahaan, manajer keuangan harus mencoba membuat keputusan

investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen yang tepat.

Menurut Fama (1978) dalam Hidayat (2010), dalam fungsi keuangan

perusahaan keputusan investasi merupakan faktor penting, di mana nilai

perusahaan semata-mata ditentukan keputusan investasi. Melalui keputusan

investasi, perusahaan melepaskan dana pada saat ini dengan harapan untuk

Page 21: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

3

menghasilkan arus dana yang lebih besar di masa mendatang. Keuntungan

yang diperoleh dengan tingkat risiko tertentu itulah yang dapat meningkatkan

nilai perusahaan.

Dalam teori signalling juga menyatakan bahwa keputusan investasi

adalah sinyal kepada investor bahwa semakin tinggi kesempatan investasi

yang diimplementasikan perusahaan maka akan meningkatkan pertumbuhan

perusahaan. Peningkatan investasi perusahaan akan meningkatkan

kepercayaan investor dalam memutuskan investasi terhadap perusahaan.

Kegiatan investasi yang dilakukan perusahaan pada dasarnya

bertujuan untuk memperoleh laba sehingga akan memberikan kontribusi

terhadap cash inflow, kemudian diakumulasikan pada peningkatan

profitabilitas perusahaan dan kemudian berdampak terhadap nilai perusahaan.

Hal tersebut sesuai dengan penelitian Warusawitharana (2015), keputusan

investasi yang dilakukan dapat berpengaruh positif terhadap profitabilitas

suatu perusahaan dan kemudian meningkatkan performa perusahaan dan pada

akhirnya berdampak terhadap meningkatnya nilai perusahaan. Namun

perbedaan ditemukan pada penelitian Pratiska (2013), dana yang digunakan

perusahaan untuk melaksanakan kegiatan investasi akan berdampak terhadap

kinerja perusahaan di masa depan bukan saat ini. Sehingga keputusan

investasi tidak memengaruhi profitabilitas perusahaan saat ini.

Keputusan investasi sebagai fungsi keuangan yang penting perlu

dilaksanakan terlebih dahulu baru dapat berdampak terhadap profitabilitas

maupun nilai perusahaan. Implementasi dari keputusan investasi tentu

Page 22: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

4

membutuhkan biaya. Oleh karena itu, keputusan investasi sangat dipengaruhi

oleh ketersediaan dana dalam perusahaan. Hal ini seperti yang dikemukakan

oleh Husnan (1996:14) yang menyatakan keputusan pendanaan berhubungan

dengan perolehan dana bagi pelaksanaan investasi yang telah dipilih pada

keputusan investasi. Perusahaan memerlukan sumber dana di mana

pendanaan tersebut dapat berasal dari internal (internal financing) maupun

eksternal (external financing) perusahaan. Dengan memerhatikan sumber-

sumber dana, perusahaan memiliki berbagai alternatif untuk menentukan

struktur modal yang tepat bagi perusahaan.

Hubungan antara keputusan investasi dengan keputusan pendanaan

juga masih mengalami perdebatan. Menurut Modigliani dan Miller (1958)

dalam Hidayat (2010) menyatakan bahwa kondisi pasar yang sempurna tidak

ada hubungan antara keputusan investasi dan keputusan pendanaan. Bahkan

ketika struktur modal telah relevan, faktor pajak atau faktor lain masih

membuat tidak terjadi hubungan langsung antara investasi dan pendanaan

karena investasi diputuskan terlebih dahulu baru memutuskan pendanaan.

Sehingga investasi bersifat independen terhadap keputusan pendanaan ketika

benar-benar menginginkan nilai yang maksimal untuk nilai perusahaan.

Perbedaan tersebut akan muncul ketika membicarakan sikap perusahaan

dalam praktik keputusan pendanaan sesuai dengan kondisi keuangan

perusahaan tersebut saat itu.

Dalam praktiknya jika keputusan investasi dikaitkan dengan tingkat

kesempatan dalam berinvestasi. Menurut Myers (1977), perusahaan dengan

Page 23: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

5

tingkat pertumbuhan yang tinggi cenderung akan mengurangi persentase

penggunaan hutang karena semakin tinggi penggunaan hutang akan

mengakibatkan hilangnya kesempatan dalam berinvestasi akibat akan

meningkatkan risiko kebangkrutan. Hal tersebut sesuai dengan teori pecking

order yang menyatakan bahwa perusahaan yang memiliki tingkat hutang

yang semakin tinggi akan mengakibatkan dana yang dimiliki akan digunakan

terlebih dahulu untuk membayar hutang-hutangnya daripada digunakan untuk

mengimplementasikan keputusan investasi. Sehingga ada hubungan negatif

antara keputusan investasi dengan keputusan pendanaan.

Dalam kaitannya dengan profitabilitas, keputusan pendanaan yang

optimum dapat diperoleh dengan mengombinasikan hutang dengan modal

sendiri yang memiliki biaya modal paling minimal. Struktur modal yang

optimum dapat meningkatkan kemampuan perusahaan untuk memperoleh

keuntungan atau laba yang tinggi (Pratiska, 2013). Hal tersebut akibat

efektivitas dana dalam mengimplementasikan keputusan investasi. Semakin

besar profitabilitas perusahaan maka akan semakin tinggi kesempatan

perusahaan untuk tumbuh. Pertumbuhan perusahaan merupakan kabar baik

bagi investor karena menandakan meningkatnya kemampuan perusahaan

dalam memperoleh keuntungan.

Salah satu indikator perkembangan ekonomi sebuah negara dapat

dilihat melalui pasar modal. Pasar modal memberikan tempat bagi semua

pihak baik yang kelebihan dana untuk berinvestasi maupun pihak yang

kekurangan dana dan sedang membutuhkan sumber pembiayaan jangka

Page 24: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

6

panjang bagi usahanya. Seiring berjalannya waktu, penduduk Indonesia yang

mayoritas Islam membutuhkan tempat berinvestasi dengan fungsi yang tidak

melunturkan keunggulan dari pasar modal tetapi menjamin tidak melanggar

ketentuan dari syariat Islam. Tingginya permintaan akan hal tersebut

membuat pemerintah Indonesia membuka investasi saham syariah, salah

satunya dapat dilihat menggunakan indeks yang terdiri dari 30 perusahaan

pilihan yang masuk kriteria syariah dan persyaratan lain yakni Jakarta

Islamic Index (JII).

Jakarta Islamic Index (JII) sebagai solusi mengatasi permasalahan

tersebut, namun perlu dicermati kriteria apa yang sebenarnya dapat dijadikan

tolak ukur menempatkan produk tersebut sesuai syariat Islam atau tidak.

Adam dan Bakar (2014) menyatakan dalam menentukan kriteria syariah perlu

melakukan screening syariah terlebih dahulu, syariah yang benar adalah

mengikuti hukum Islam yang bersumber dari al-Qur’an dan Hadits. Syariah

Islam melarang segala bentuk investasi yang mengandung riba, maysir, dan

gharar. Berkaca pada aturan tersebut, Jakarta Islamic Index (JII) telah

menggunakan prinsip hukum Islam dan sesuai dengan fatwa Dewan Syariah

Nasional (DSN). Setiap perusahaan yang akan masuk akan diseleksi

berdasarkan beberapa kriteria di antaranya, perusahaan tersebut tidak

memproduksi barang dan jasa yang diharamkan, tidak mengandung riba,

transaksi yang akan dilakukan tidak meragukan, tidak mengandung spekulasi

ataupun judi, dan masih terdapat kriteria lainnya.

Page 25: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

7

Tak hanya akibat membutuhkan tempat yang memberikan rasa aman

berinvestasi sesuai dengan syariat islam. Kuatnya ekonomi Islam beberapa

tahun silam dalam mengahadapi krisis ekonomi membuat instrumen ekonomi

Islam menarik untuk dikembangkan. Melihat kinerja dari Jakarta Islamic

Index (JII) beberapa tahun terakhir memang masih mengalami fluktuasi. Jika

dilihat melalui pergerakan harga dari Jakarta Islamic Index (JII) selama tiga

tahun terakhir. Pada tahun 2014, indeks mengalami pertumbuhan sebesar 18,1

persen dari tahun 2013 dan pada tahun 2015, indeks mengalami penurunan

sebesar 12,69 persen dari tahun 2014. Namun, pada akhir tahun 2015 harga

indeks ditutup dengan pergerakan grafik yang mulai merangkak naik. Berikut

ini merupakan grafik pergerakan indeks selama tiga tahun terakhir:

Gambar 1.1

Grafik Pergerakan Harga Jakarta Islamic Index (JII)

Tahun 2013-2015

Sumber: Yahoo! Finance

Page 26: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

8

Jika melakukan perbandingan kinerja dari beberapa indeks, data dari

Bapepam Desember 2011, Jakarta Islamic Index (JII) memberikan return

sebesar 12 persen, sedangkan LQ45 sebesar 13 persen. Hal tersebut

menandakan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja saham

syariah dengan konvensional di Indonesia. Sedangkan, perbandingan kinerja

beberapa indeks dalam lima tahun terakhir yakni 2010-2015 dapat dilihat

sebagai berikut:

Gambar 1.2

Perbandingan Kinerja JII, IHSG, dan LQ45

Tahun 2010-2015

Sumber: www.bareksa.com

Berdasarkan gambar 1.2, saham-saham berkapitalisasi besar yang

diwakili oleh indeks LQ45 hanya memberikan return sebesar 21,12 persen,

indeks syariah yang diwakili Jakarta Islamic Index (JII) memberikan return

sebesar 14,05 persen, dan IHSG memberikan return sebesar 25,63 persen.

Page 27: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

9

Melalui tiga data di atas, menunjukkan bahwa Jakarta Islamic Index (JII)

masih berfluktuasi dan dalam perbandingan kinerja dengan indeks lainnya

juga masih belum unggul. Hal tersebut wajar terjadi karena investasi syariah

masih dikatakan lebih baru dibandingkan investasi konvensional di negeri ini.

Kenyataan tersebut tidak dapat dijadikan dasar untuk meragukan

performa dari investasi syariah. Sudah terbuktinya kekuatan investasi syariah

melewati krisis ekonomi merupakan hal yang patut diunggulkan. Menurut

Hans Kwee, Direktur Investa Saran Mandiri melihat pertumbuhan pasar

saham syariah lebih bagus dibandingkan dengan pasar saham konvensional

karena saham-saham perbankan besar tidak masuk ke pasar saham syariah.

Hal tersebut dikarenakan adanya tekanan terhadap perbankan. Kebijakan

pemerintah menekan Net Interest Margin (NIM). Selain itu, tingkat kredit

macet atau Non Performing Loan (NPL) meningkat. Tekanan lainnya juga

berasal dari kebijakan pemerintah yang menghimbau perusahaan keuangan

negara seperti Dana Pensium untuk menempakan sebagian investasinya ke

Surat Utang Negara (SUN) (http://investasi.kontan.co.id). Dengan demikian,

prospek pertumbuhan saham syariah di tahun mendatang akan lebih baik.

Seperti yang dikutip dari syariahsaham.com, kinerja saham syariah

pada Januari 2016 mengalami kenaikan yang signifikan, 16 saham syariah

mampu mengungguli kinerja IHSG. Sedangkan, menurut republika.co.id pada

November 2016 perkembangan pasar modal syariah di Indonesia sangat

menjanjikan. Return yang dihasilkan sebesar 18 persen sedangkan IHSG

hanya 13 persen. Saham syariah memiliki kapaitalisasi pasar sekitar 56

Page 28: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

10

persen, volume perdagangan sebesar 51 persen, dan nilai transaksi mencapai

57 persen. Kenyataan tersebut sangat diapresiasi karena investasi syariah

telah menunjukkan pertumbuhan yang gemilang dan dapat menjadi solusi

dalam berinvestasi dari kerentanan perekonomian konvensional saat ini.

Penelitian menurut Warusawitharana (2015), keputusan investasi

dinyatakan berhubungan positif dan signifikan terhadap profitabilitas dan

nilai perusahaan. Penelitian lain yang dilakukan oleh Pratiska (2013)

menemukan keputusan investasi tidak berpengaruh terhadap profitabilitas dan

Setiani (2013) menemukan bahwa keputusan investasi tidak berpengaruh

terhadap nilai perusahaan. Perbedaan dari hasil penelitian tersebut yang juga

menjadi keinginan peneliti menguji konsistensi penelitian dalam variabel

tersebut. Selain itu, perbedaan penelitian ini dengan penelitian lainnya adalah

keinginan peneliti melakukan penelitian menggunakan objek Jakarta Islamic

Index (JII) karena penelitian tentang investasi syariah dalam hal keputusan

keuangan perusahaan masih jarang ditemukan dan penelitian ini juga

mengukur hubungan antara keputusan investasi dengan profitabilitas dengan

keputusan pendanaan sebagai variabel intervening.

Berdasarkan pemikiran tersebut, maka peneliti tertarik dengan

melakukan penelitian berjudul “Pengaruh Keputusan Investasi Terhadap

Keputusan Pendanaan, Profitabilitas dan Nilai Perusahaan Pada

Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) Tahun 2013-

2015”.

Page 29: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

11

B. Permasalahan

1. Identifikasi Masalah

a. Dalam meningkatkan nilai perusahaan diperlukan membentuk

keputusan keuangan yang tepat di mana terdiri dari membuat

keputusan investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen.

Setiap sebuah keputusan yang dibuat akan memengaruhi keputusan

lainnya.

b. Kebutuhan penduduk Indonesia yang mayoritas beragama Islam

terhadap tempat berinvestasi dengan fungsi yang tidak melunturkan

keunggulan dari pasar modal tetapi menjamin tidak melanggar

ketentuan dari syariat Islam.

c. Fenomena fluktuasi yang cenderung menurun pada harga indeks

Jakarta Islamic Index (JII) pada tahun 2015 dari yang sebelumnya

mengalami peningkatan di tahun 2014.

d. Kebijakan pemerintah menekan Net Interest Margin (NIM) dan

menghimbau perusahaan keuangan negara seperti Dana Pensium

untuk menempatkan sebagian investasinya ke Surat Utang Negara

(SUN) serta tingkat kredit macet atau Non Performing Loan (NPL)

yang meningkat, membuat tekanan bagi saham sektor perbankan dan

akan berdampak terhadap pertumbuhan dari Jakarta Islamic Index

(JII) ke depannya.

Page 30: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

12

2. Pembatasan Masalah

Dari identifikasi masalah di atas, maka agar penelitian ini lebih

terarah dan efektif, penelitian ini berfokus pada peningkatan nilai

perusahaan yang diukur dengan PBV melalui keputusan investasi yang

diukur dengan MVABVA, meneliti hubungan keputusan investasi

terhadap keputusan pendanaan yang diukur dengan DAR dan DER, serta

meneliti hubungan langsung keputusan investasi terhadap profitabilitas

yang diukur dengan ROA dan ROE maupun melalui keputusan

pendanaan sebagai variabel intervening pada perusahaan yang terdaftar di

Jakarta Islamic Index (JII) tahun 2013-2015.

3. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas dan

penelitian-penelitian terdahulu yang dikemukakan sebelumnya,

permasalahan penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut:

a. Bagaimana pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan

pendanaan?

b. Bagaimana pengaruh keputusan investasi terhadap nilai perusahaan?

c. Bagaimana pengaruh keputusan investasi terhadap profitabilitas?

d. Apakah terdapat pengaruh keputusan investasi langsung dan tidak

langsung terhadap profitabilitas melalui variabel keputusan

pendanaan?

Page 31: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

13

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan

pendanaan.

2. Untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi terhadap nilai

perusahaan.

3. Untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi terhadap profitabilitas.

4. Untuk mengetahui pengaruh keputusan investasi langsung dan tidak

langsung dengan keputusan pendanaan sebagai variabel intervening.

D. Manfaat Penelitian

1. Bagi Penulis

Menambah pengetahuan dan wawasan manajemen keuangan

khususnya mengenai keputusan investasi, keputusan pendanaan,

profitabilitas dan nilai perusahaan baik pengaruh secara langsung dan

tidak langsung sehingga dapat menerapkan ilmu ini dalam manajemen

keuangan dan pasar modal yang telah diperoleh selama perkuliahan.

2. Bagi Pihak Perusahaan

Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh perusahaan dalam hal

melakukan kebijakan perusahaan khususnya pengambilan keputusan.

Dengan mengetahui hubungan antara keputusan investasi, keputusan

pendanaan, profitabilitas, dan nilai perusahaan akan lebih bijak untuk

mengambil keputusan dalam berinvestasi dan pemilihan struktur modal

Page 32: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

14

yang tepat dalam rangka mencapai tujuan perusahaan dan meningkatkan

kinerja perusahaan.

3. Bagi Akademisi

Memberikan bukti empiris dalam bidang keuangan khususnya

mengenai pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan pendanaan,

profitabilitas, dan nilai perusahaan maupun pengaruh langsung keputusan

investasi terhadap profitabilitas atau melalui mediasi variabel keputusan

pendanaan. Penelitian ini diharapkan pula menjadi acuan untuk penelitian

selanjutnya agar lebih baik dalam menjawab hipotesis yang berkaitan

dengan keputusan investasi, keputusan pendanaan, profitabilitas, dan

nilai perusahaan.

4. Bagi Investor

Investor dapat menggunakan penelitian ini sebagai informasi dalam

mengambil keputusan dengan melihat kemampuan perusahaan dalam

memanfaatkan kinerja perusahaan dan mengambil keputusan guna

meningkatkan nilai dari perusahaan yang dapat memaksimumkan

kekayaan dari para pemegang saham.

Page 33: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

15

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Keputusan Investasi

Sebuah investasi perlu dilakukan oleh perusahaan agar

perusahaannya dapat tumbuh dan berkembang. Kegiatan investasi juga

merupakan salah satu tugas yang dilakukan oleh seorang manajer

keuangan perusahaan. Kegiatan ini melibatkan sejumlah dana yang

dikeluarkan untuk suatu hal yang dapat memberikan imbal hasil yang lebih

di masa depan. Menurut Bodie, et al (2014:1), investasi merupakan

komitmen saat ini atas uang atau sumber daya lain dengan harapan untuk

mendapatkan keuntungan di masa depan.

Menurut Pujiati dan Widanar (2009), keputusan investasi merupakan

keputusan yang dikeluarkan perusahaan terkait dengan kegiatan

perusahaan untuk melepaskan dana pada saat sekarang dengan harapan

untuk menghasilkan arus dana masa mendatang dengan jumlah yang lebih

besar dari yang dilepaskan pada saat investasi awal, sehingga harapan

perusahaan untuk selalu tumbuh dan berkembang akan semakin jelas dan

terencana.

Dari definisi tersebut dapat terlihat bahwa keputusan investasi

merupakan kegiatan perencanaan pengalokasian dana atau aset yang

dimiliki perusahaan ke suatu aset lainnya untuk memperoleh keuntungan

di masa depan. Keputusan investasi bukanlah sebuah keputusan yang

Page 34: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

16

mudah dalam melakukannya karena melibatkan aset perusahaan dan

harapan perusahaan di masa depan.

Menurut Moeljadi (2006:10), keputusan investasi merupakan

langkah awal untuk menentukan jumlah aktiva yang dibutuhkan

perusahaan secara keseluruhan sehingga keputusan investasi ini

merupakan keputusan terpenting yang dibuat oleh perusahaan.

Menurut Senjani (2015), keputusan investasi bukan keputusan yang

mudah karena berhubungan erat dengan sumber pendanaan baik internal

maupun eksternal yang masing-masing sumber akan digunakan tersebut

memiliki tingkat bunga yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sebuah

keputusan investasi perlu dipertimbangkan secara matang agar tidak

merugikan perusahaan di masa depan.

Keputusan investasi merupakan faktor penting dalam pembentukan

nilai perusahaan. Menurut Fama (1978) dalam Hidayat (2010) menyatakan

bahwa nilai perusahaan semata-mata ditentukan oleh keputusan investasi.

Oleh karena itu, keputusan investasi merupakan faktor penting dalam

mencapai tujuan perusahaan. Tujuan dari keputusan investasi ialah

memperoleh tingkat keuntungan yang tinggi dengan tingkat risiko tertentu.

Keuntungan yang tinggi disertai dengan risiko yang bisa dikelola

diharapkan akan menaikkan nilai perusahaan yang berarti menaikkan

kemakmuran pemegang saham.

Keputusan investasi juga merupakan sinyal bagi investor. Teori

Signalling menjelaskan bahwa keputusan investasi merupakan sebuah

Page 35: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

17

tanda perusahaan akan melakukan pertumbuhan. Pertumbuhan perusahaan

merupakan kabar baik bagi investor yang akan mendapatkan keuntungan

lebih baik di masa yang akan datang.

Investasi dapat berjalan jika alternatif dalam melakukan investasi

telah diputuskan. Oleh karena itu, dapat dikatakan investasi dilakukan jika

keputusan investasi telah dilaksanakan. Dalam menentukan keputusan

investasi, seorang manajer keuangan disajikan beberapa macam alternatif

bentuk investasi. Keputusan investasi berkaitan dengan investasi jangka

panjang yang harus dilakukan, baik dalam bentuk aset berwujud maupun

tidak berwujud (Rodoni dan Ali, 2014:2).

Hidayat (2010) menjelaskan hal serupa, keputusan investasi meliputi

investasi pada aktiva jangka pendek (aktiva lancar) dan aktiva jangka

panjang (aktiva tetap). Aktiva jangka pendek biasanya didefinisikan

sebagai aktiva dengan jangka waktu kurang dari satu tahun atau kurang

dari satu siklus bisnis, dalam hal ini dana yang diinvestasikan pada aktiva

jangka pendek diharapkan akan diterima kembali dalam waktu dekat atau

kurang dari satu tahun dan diterima sekaligus. Tujuan perusahaan

berinvestasi pada aktiva jangka pendek adalah untuk digunakan sebagai

modal kerja atau operasional perusahaan. Sedangkan aktiva jangka

panjang didefinisikan sebagai aktiva dengan jangka waktu lebih dari satu

tahun, dalam hal ini dana yang ditanamkan pada aktiva jangka panjang

akan diterima kembali dalam waktu lebih dari satu tahun dan kembalinya

Page 36: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

18

secara bertahap. Tujuan perusahaan berinvestasi pada aktiva jangka

panjang adalah untuk meningkatkan nilai perusahaan.

2. Keputusan Pendanaan

Salah satu fungsi manajemen keuangan adalah menentukan

keputusan pendanaan dalam membiayai investasi yang akan dilakukan

perusahaan. Keputusan pendanaan dari manajemen keuangan berhubungan

dengan pemilihan sumber pembiayaan perusahaan atau dikenal dengan

pembiayaan perusahaan (Husnan, 1996:10).

Menurut Rodoni dan Ali (2014:2), keputusan pendanaan merupakan

langkah selanjutnya setelah memutuskan investasi, sehingga dalam

keputusan pendanaan mempertimbangkan mengenai sumber dana yang

akan digunakan untuk investasi tersebut.

Keputusan pendanaan dapat dilakukan dengan menggunakan

berbagai sumber dana, baik berasal dari internal perusahaan maupun

eksternal perusahaan. Keputusan pendanaan yang berasal dari dana

internal, misalnya dapat berupa laba ditahan dan cadangan-cadangan yang

disisihkan sedangkan dari eksternal perusahaan dapat berupa hutang,

saham dan obligasi yang diterbitkan perusahaan. Hal ini menunjukkan

bahwa keputusan pendanaan terkait dengan menentukan struktur modal

yakni perimbangan antara utang jangka panjang dengan modal sendiri,

maka keputusan pendanaan sering juga disebut dengan keputusan struktur

modal (Husnan:1996, 14).

Page 37: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

19

Struktur modal adalah perbandingan atau imbangan pendanaan

jangka panjang perusahaan yang ditunjukkan oleh perbandingan hutang

jangka panjang terhadap modal sendiri. Pemenuhan kebutuhan dana

perusahaan dari sumber modal sendiri berasal dari modal saham, laba

ditahan, dan cadangan. Jika dalam pendanaan perusahaan yang berasal dari

modal sendiri masih mengalami kekurangan (defisit) maka perlu

dipertimbangkan pendanaan perusahaan yang berasal dari luar, yaitu dari

hutang. Namun dalam pemenuhan kebutuhan dana, perusahaan harus

mencari alternatif-alternatif pendanaan yang efisien. Pendanaan yang

efisien akan terjadi bila perusahaan mempunyai struktur modal yang

optimal. Struktur modal yang optimal dapat diartikan sebagai struktur

modal yang dapat meminimalkan biaya penggunaan modal keseluruhan

sehingga akan memaksimalkan nilai perusahaan (Martono dan Harjito,

2002 : 240).

Beberapa tokoh telah membahas tentang struktur modal, di antaranya

adalah sebagai berikut:

a. Teori Struktur Modal Tradisional

Menurut Sjahrial (2008:179), pendekatan tradisional berpendapat

bahwa kondisi pasar modal yang sempurna dan tidak ada pajak, nilai

perusahaan bisa diubah dengan dengan cara mengubah struktur

modalnya. Pendapat ini dominan sampai dengan awal tahun 1950-an.

Pendekatan ini mengasumsikan bahwa pada tingkat leverage tertentu,

risiko perusahaan tidak mengalami perubahan. Namun demikian setelah

Page 38: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

20

rasio leverage tertentu, biaya utang dan biaya modal sendiri meningkat.

Pendekatan tradisional mengemukakan bahwa terjadi perubahan

struktur modal optimal dan peningkatan nilai total perusahaan dengan

menggunakan jumlah utang tertentu. Dengan menggunakan utang yang

semakin besar, pada mulanya perusahaan dapat menurunkan biaya

modal dan meningkatkan nilai perusahaan.

b. Modiligliani Miller

Teori ini bermula pada tahun 1958, saat Franco Modigliani dan

Merton Miller mempublikasikan artikel keuangan yang berjudul “The

Cost of Capital, Corporation Finance and The Theory of Investment”.

MM membuktikan bahwa nilai suatu perusahaan tidak dipengaruhi oleh

struktur modalnya. MM berpendapat bahwa dalam keadaan pasar

sempurna maka penggunaan hutang adalah tidak relevan dengan nilai

perusahaan tetapi dengan adanya pajak maka hutang menjadi relevan.

MM berpendapat bahwa risiko total bagi seluruh pemegang saham tidak

berubah walaupun struktur modal perusahaan mengalami perubahan.

Hal ini didasarkan pada pendapat bahwa pembagian struktur modal

antara hutang dan modal sendiri selalu terdapat perlindungan atas nilai

investasi. Karena nilai investasi total perusahaan tergantung dari

keuntungan dan risiko, sehingga nilai perusahaan tidak berubah

walaupun struktur modalnya berubah.

Menurut Sjahrial (2008:183), beberapa asumsi dalam teori ini

adalah sebagai berikut:

Page 39: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

21

1) Risiko bisnis perusahaan diukur dengan δ EBIT (Standard Deviation

Earning Before Interest and Taxes = Deviasi Standar Laba Sebelum

Bunga dan Pajak).

2) Investor memiliki pengharapan yang sama tentang EBIT perusahaan

di masa mendatang.

3) Saham dan obligasi diperjualbelikan di suatu pasar modal yang

sempurna. Adapun kriteria pasar modal yang efisien adalah:

Informasi selalu tersedia bagi semua investor (Symmetric

information) dan dapat diperoleh tanpa biaya

Tidak ada biaya transaksi dan investor bersikap rasional

Investor dapat melakukan diversifikasi investasi secara sempurna

Tidak ada baik pajak penghasilan perorangan maupun pajak

penghasilan perusahaan

Investor baik individu maupun institusi dapat meminjam dengan

tingkat bunga yang sama seperti halnya perusahaan sebesar

tingkat bunga bebas risiko. Hutang adalah tanpa risiko sehingga

suku bunga pada hutang adalah suku bunga bebas risiko.

4) Seluruh aliran kas adalah perpetuitas dengan kata lain, pertumbuhan

perusahaan adalah nol atau EBIT selalu sama.

Pada tahun 1963, MM menerbitkan makalah lanjutan yang

berjudul “Corporate Income Taxes and The Cost of Capital : A

Correction” yang melemahkan asumsi tidak ada pajak perseroan.

Peraturan perpajakan memperboleh pengurangan pembayaran bunga

Page 40: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

22

sebagai beban, tetapi pembayaran deviden kepada pemegang saham

tidak dapat dikurangkan. Perlakuan yang berbeda ini mendorong

perusahaan untuk menggunakan hutang dalam struktur modalnya. MM

membuktikan bahwa karena bunga atas hutang dikurangkan dalam

perhitungan pajak, maka nilai perusahaan meningkat sejalan dengan

makin besarnya jumlah hutang dan nilainya akan mencapai maksimum

bila seluruhnya dibiayai dengan hutang (Brigham dan Houston, 2001).

c. Financial Distress

Financial Distress adalah kondisi di mana perusahaan mengalami

kesulitan keuangan dan terancam bangkrut. Jika perusahaan

kebangkrutan, maka akan timbul biaya kebangkrutan yang disebabkan

oleh, keterpaksaan menjual aktiva dibawah harga pasar, biaya likuidasi

perusahaan, rusaknya aktiva tetap dimakan waktu sebelum terjual dan

sebagainya. Biaya kebangkrutan ini termasuk dalam direct cost of

financial distress (Sjahrial, 2008:202).

Teori ini dikemukakan oleh Michael C. Jensen dan William H.

Meckling pada tahun 1976. Menurut Rodoni dan Ali (2014:189),

financial distress ditinjau dari aspek keuangan, maka terdapat tiga

keadaan yang dapat menyebabkan financial distress yaitu:

1) Faktor ketidakcukupan modal atau kekurangan modal

Ketidakseimbangan aliran penerimaan uang yang bersumber

pada penjualan atau penagihan piutang dengan pengeluaran uang

untuk membiayai operasi perusahaan tidak mampu menarik untuk

Page 41: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

23

kekurangan dana tersebut, maka perusahaan akan berada pada

kondisi tidak likuid.

2) Besarnya beban utang dan bunga

Apabila perusahaan mampu menarik dana dari luar untuk

menutup kekurangan dana, maka likuiditas perusahaan dapat teratasi

untuk sementara waktu. Tetapi kemudian timbul persoalan baru yaitu

adanya kewajiban untuk membayar kembali pokok pinjaman dan

bunga kredit.

3) Menderita kerugian

Pendapatan yang diperoleh perusahaan harus mampu menutup

seuruh biaya yang dikeluarkan dan menghasilkan laba bersih.

Besarnya laba bersih sangat penting bagi perusahaan untuk

reinvestasi. Oleh karena itu, perusahaan harus selalu berupaya

meningkatkan pendapatan dan mengendalikan tingkat biaya.

Ketidakmampuan perusahaan mempertahankan keseimbangan

pendapatan dengan biaya, maka perusahaan akan mengalami

financial distress.

Menurut Rodoni dan Ali (2014:194), kondisi perekonomian suatu

negara merupakan salah satu penyebab terjadinya financial distress.

Kepekaan perusahaan terhadap tekanan kondisi ekonomi makro

merupakan inti dari risiko sistematis. Beberapa faktor ekonomi makro

yang memengaruhi financial distress yaitu, Indeks Harga Saham

Gabungan (IHSG), Inflasi dan Nilai Tukar.

Page 42: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

24

Ketiga aspek tersebut saling berkaitan. Begitu pula dengan faktor

ekonomi makro. Dengan demikian, keseimbangan tersebut harus dijaga

agar perusahaan terhindar dari kondisi financial distress.

Menurut Rodoni dan Ali (2014:187), financial distress dapat di

atasi dengan beberapa cara yaitu:

1) Berhubungan dengan aset perusahaan yaitu dengan menjual aset-aset

utama, melakukan merger dengan perusahaan lain, menurunkan

pengeluaran dan biaya penelitian dan pengembangan.

2) Berhubungan dengan restrukturisasi keuangan yaitu dengan

menerbitkan sekuritas baru, mengadakan negosiasi dengan bank dan

kreditor. Financial distress dapat melibatkan restrukturisasi aset atau

pun restrukturisasi keuangan.

Page 43: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

25

Gambar 2.1

Tahap Financial Distress

Tahap-tahap financial distress pada gambar di atas menjelaskan

bahwa sebanyak 49 persen perusahaan mendapatkan manfaat dari

financial distress dengan merestrukturisasi aset. Sedangkan perusahaan

yang tidak melakukan resturukturisasi keuangan melakukan penyehatan

terhadap hutang sehingga mengubah perilaku perusahaan dan mendesak

perusahaan untuk membuang bisnis mereka yang tidak berhubungan.

Financial Distress

Tidak melakukan

restrukturisasi

keuangan

Melakukan

restrukturisasi

keuangan

Melakukan atas

putusan pengadilan

Melakukan atas

prakarsa sendiri

Melakukan

reorganisasi dan

berhasil bangkit

kembali

Merger dengan

perusahaan lain Likuidasi

51% 49%

53% 47%

3% 7%

10%

Page 44: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

26

d. Model Trade Off

Trade off model dalam struktur modal menunjukkan bahwa

perusahaan tidak dapat menggunakan hutang yang banyak. Satu hal

yang terpenting adalah dengan semakin tingginya utang, akan semakin

tinggi kemungkinan (probabilitas) kebangkrutan.

Perusahaan yang menggunakan hutang maka perusahaan akan

memperoleh keuntungan berupa penghematan pajak. Namun di sisi lain

perlu diperhitungkan biaya yang akan ditimbulkan dari penggunaan

hutang tersebut (Rodoni dan Ali, 2014:131).

Menurut Sjahrial (2008:203), semakin besar penggunaan utang

akan meningkatkan keuntungan dari penggunaan hutang tetapi biaya

financial distress dan agency cost juga akan meningkat. Oleh karena

itu, penggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan tetapi

hanya pada sampai titik tertentu. Setelah titik itu, penggunaan hutang

akan menurunkan nilai perusahaan karena keuntungan dari penggunaan

hutang tidak sebanding dengan kenaikan biaya financial distress dan

agency cost.

Trade of Theory menjelaskan hubungan antara pajak yang harus

dibayarkan, risiko kebangkrutan dan struktur modal dengan

penggunaan hutang yang disebabkan oleh keputusan pendanaan

perusahaan (Brealey dan Myers, 1991) dalam (Pratiska, 2013). Dengan

demikian, penggunaan struktur modal yang optimal diperlukan untuk

Page 45: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

27

menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Kombinasi yang tepat

diperlukan sesuai dengan kondisi perusahaan.

e. Pecking Order Theory

Pecking order menyukai penggunaan sumber dana internal

terlebih dahulu karena hutang yang terlalu besar akan mengakibatkan

nilai perusahaan akibat risiko yang semakin tinggi. Perusahaan dapat

menggunakan dana dari eksternal perusahaan ketika dana internal tidak

mencukupi.

Pecking order menjelaskan bahwa hutang biasanya akan

bertambah ketika investasi melebihi laba ditahan dan hutang akan

berkurang jika investasi kurang dari laba ditahan. Semakin tingginya

tingkat leverage perusahaan maka akan semakin kecil kesempatan

investasinya, karena perusahaan masih mempunyai kewajiban dalam

pembayaran periodik atas pokok dan bunga pinjaman yang tinggi

sehingga dapat menyebabkan aliran kas perusahaan berkurang. Hal ini

berarti semakin tinggi leverage perusahaan memungkinan perusahaan

dalam reinvestasinya akan semakin kecil karena perusahaan masih

mempunyai beban risiko finansial (financial risk) atas leverage tersebut

(Saputro dan Hindasah, 2007).

3. Profitabilitas

Profitabilitas termasuk salah satu dasar pertimbangan investor untuk

berinvestasi di suatu perusahaan. Semakin tinggi nilai profitabilitas maka

investor akan semakin tertarik untuk menanamkan modalnya. Hal tersebut

Page 46: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

28

dikarenakan profitabilitas menandakan kemampuan perusahaan

memperoleh keuntungan. Semakin besar kemampuan tersebut akan

meningkatkan keuntungan bagi investor.

Profitabilitas merupakan pendapatan untuk membiayai investasi

yang ditujukan untuk menghasilkan keuntungan. Semakin tinggi

profitabilitas maka semakin besar peluang investasi yang bisa dijalankan

(Baskin, 1983) dalam (Saputro dan Hindasah, 2007). Oleh karena itu,

profitabilitas layaknya sebuah sinyal kondisi perusahaan.

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan

keuntungan dan mengukur tingkat efisiensi operasional dan efisiensi dalam

menggunakan harta yang dimilikinya. Sehingga profitabilitas perusahaan

harus dilihat sebagai faktor pendorong dan dalam jangka panjang,

perusahaan harus menghasilkan keuntungan yang cukup dari usahanya

sehingga mampu membayar kewajibannya (Rodoni dan Ali, 2014:192).

Rasio profitabilitas dan rasio rentabilitas menunjukkan keberhasilan

perusahaan dalam menghasilkan keuntungan, untuk menghasilkan laba

dalam kegiatan operasinya merupakan fokus utama dalam penilaian

prestasi perusahaan. Laba perusahaan selain merupakan indikator

kemampuan perusahaan memenuhi kewajiban bagi para penyandang

dananya juga merupakan elemen dalam menciptakan nilai perusahaan

yang menunjukkan prospek perusahaan pada masa yang akan datang.

Page 47: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

29

4. Nilai Perusahaan

Tujuan utama dari suatu perusahaan adalah memaksimumkan

kekayaan para pemegang saham. Memaksimumkan kekayaan pemegang

saham dapat dilihat dari tingginya nilai perusahaan. Nilai perusahaan

merupakan ukuran nilai yang objektif oleh publik dan orientasi pada

kelangsungan hidup perusahaan.

Menurut Harmono (2009), nilai perusahaan adalah kinerja

perusahaan yang dicerminkan oleh harga saham yang dibentuk oleh

permintaan dan penawaran di pasar modal yang merefleksikan penilaian

masyarakat terhadap kinerja perusahaan. Kondisi baik atau buruknya suatu

perusahaan dapat dilihat melalui harga atau nilai sahamnya. Perusahaan

yang memiliki kinerja baik, cenderung mempunyai harga saham yang

lebih stabil atau bahkan mengalami peningkatan.

Nilai perusahaan merupakan persepsi masyarakat terhadap

perusahaan yang dapat dicerminkan melalui harga saham. Menurut Rodoni

dan Ali (2014:4), semakin tinggi harga saham semakin tinggi nilai

perusahaan. Nilai perusahaan yang tinggi menjadi keinginan para pemilik

perusahaan, sebab dengan nilai yang tinggi menunjukkan kemakmuran

pemegang saham yang juga tinggi. Kekayaan pemegang saham dan

perusahaan direpsentasikan oleh harga pasar dari saham yang merupakan

cerminan dari keputusan investasi, pendanaan, dan manajemen aset.

Dari definisi tersebut dapat terlihat bahwa nilai perusahaan dapat

dilihat dari harga pasar saham perusahaan yang merupakan suatu cerminan

Page 48: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

30

penilaian investor secara keseluruhan. Selain itu, harga pasar saham

menunjukkan penilaian sentral diseluruh pelaku pasar dan bertindak

sebagai barometer kinerja manajemen perusahaan.

Nilai perusahaan yang menggambarkan prospek perusahaan di masa

depan bagi investor sehingga diperlukan suatu ukuran dalam

mengetahuinya. Menurut Suharli (2006), nilai perusahaan pada dasarnya

dapat diukur melalui beberapa aspek yaitu:

a. Pendekatan laba antara lain metode rasio tingkat laba atau metode PER

b. Pendekatan arus kas atau metode diskonto arus kas

c. Pendekatan dividen atau metode pertumbuhan dividen

d. Pendekatan aktiva antara lain metode penilaian aktiva

e. Pendekatan harga saham

f. Pendekatan economic value added (EVA)

Meningkatkan nilai perusahaan dapat diupayakan dengan

meningkatkan performa perusahaan yang diimplementasikan dalam

pembuatan keputusan keuangan. Optimalisasi nilai perusahaan dapat

dicapai melalui pelaksanaan fungsi manajemen keuangan, di mana satu

keputusan keuangan yang diambil akan memengaruhi keputusan keuangan

lainnya dan berdampak pada nilai perusahaan.

Nilai perusahaan juga merupakan suatu satuan harga yang harus

dibayar oleh calon pembeli di dalam bursa mengingat keterkaitan nilai

perusahaan itu sendiri dalam harga saham. Beberapa indikator yang

digunakan untuk nilai perusahaan di antaranya adalah:

Page 49: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

31

a. Price Earning Ratio (PER)

PER merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur seberapa

besar perbandingan antara harga saham perusahaan dengan keuntungan

yang diperoleh oleh pemegang saham. PER dapat dihitung dengan

rumus (Fitriana, 2014):

PER =

Harga pasar saham

Laba per lembar Saham

b. Price Book Value (PBV)

Metode ini akan mengetahui nilai intrinsik dari saham tersebut dan

menggambarkan tingkat kepercayaan pasar terhadap perusahaan. PBV

dapat dihitung dengan rumus:

PBV =

Nilai buku ekuitas saham

Jumlah lembar Saham beredar

c. Tobin’s Q Ratio

Q Tobin adalah nilai pasar dari aset perusahaan dibagi dengan

biaya penggantinya. Q Tobin dapat dihitung dengan rumus:

Q Tobin =

Nilai pasar aset perusahaan

Biaya Penggantian Aset Perusahaan

Page 50: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

32

5. Hubungan Keputusan Investasi terhadap Keputusan Pendanaan

Keputusan pendanaan merupakan keputusan yang diperuntukkan

dalam membiayai investasi yang akan dilakukan perusahaan. Pendanaan

menjadi penting karena tanpa keputusan pendanaan yang baik akan

menghambat aktivitas investasi yang dilakukan perusahaan. Menurut

Husnan (1996:14), keputusan pendanaan berhubungan dengan perolehan

dana bagi pelaksanaan investasi yang telah dipilih pada keputusan

investasi.

Kegiatan investasi yang merupakan peluang perusahaan untuk

tumbuh dan memperoleh keuntungan di masa mendatang memiliki

hubungan negatif dengan keputusan pendanaan. Hal tersebut diakibatkan

semakin tinggi tingkat pertumbuhan perusahaan akan mengurangi

penggunaan hutang oleh perusahaan dalam membiayai investasinya.

Menurut Myers (1977), perusahaan dengan tingkat pertumbuhan

yang tinggi akan cenderung untuk mengurangi penggunaan hutang karena

tingginya tingkat hutang yang terlalu tinggi akan meningkatkan risiko

kebangkrutan.

Menurut teori Trade Off, selain tingginya tingkat hutang akan

meningkatkan risiko kebangkrutan juga penggunaan hutang akan

meningkatkan nilai perusahaan namun pada saat mencapai titik tertentu

akan menurunkan nilai perusahaan akibat nilai kebangkrutan tidak

sebanding dengan keuntungan dari penggunaan hutang tersebut.

Sedangkan menurut teori pecking order, perusahaan yang memiliki tingkat

Page 51: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

33

hutang yang semakin tinggi akan mengakibatkan dana yang dimiliki akan

digunakan terlebih dahulu untuk membayar hutang-hutangnya daripada

digunakan untuk mengimplementasikan keputusan investasi.

Dari berbagai keterkaitan antara keputusan investasi dengan

keputusan pendanaan di atas, maka dapat dirumuskan melalui hipotesis

alternatif pertama dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Ha1: terdapat pengaruh negatif keputusan investasi terhadap

keputusan pendanaan

6. Hubungan Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan

Keputusan investasi dilakukan untuk menghasilkan arus kas di masa

mendatang yang lebih besar dari kas yang dikeluarkan. Keuntungan

tersebut senantiasa diharapkan perusahaan untuk membuat perusahaan

selalu tumbuh dan berkembang. Namun, keputusan investasi bukanlah

keputusan yang mudah karena berhubungan erat dengan masa depan

perusahaan. Keputusan investasi akan memengaruhi keputusan keuangan

lainnya seperti, keputusan pendanaan, dan kebijakan dividen. Sehingga

keputusan investasi adalah faktor penting dalam pembentukan nilai

perusahaan.

Menurut Hidayat (2010), nilai perusahaan semata-mata ditentukan

oleh keputusan investasi. Tujuan keputusan investasi adalah memperoleh

keuntungan dengan tingkat risiko tertentu, risiko yang dapat dikelola

diharapkan akan menaikkan nilai perusahaan.

Page 52: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

34

Menurut teori signalling, keputusan investasi juga merupakan

sebuah sinyal bagi investor. Sinyal yang dimaksud adalah sebuah

keputusan investasi yang dilakukan oleh perusahaan adalah tanda bagi

investor bahwa perusahaan akan melakukan pertumbuhan. Pertumbuhan

perusahaan merupakan kabar baik bagi investor yang akan mendapatkan

keuntungan lebih baik di masa yang akan datang. Nilai positif dari investor

tersebut yang akan meningkatkan nilai perusahaan.

Dari berbagai keterkaitan antara keputusan investasi dengan nilai

perusahaan di atas, maka dapat dirumuskan melalui hipotesis alternatif

kedua dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Ha2: terdapat pengaruh positif keputusan investasi terhadap nilai

perusahaan

7. Hubungan Keputusan Investasi terhadap Profitabilitas

Kegiatan investasi yang dilakukan perusahaan pada dasarnya

bertujuan untuk memperoleh laba sehingga akan memberikan kontribusi

terhadap cash inflow, kemudian diakumulasikan pada peningkatan

profitabilitas perusahaan dan kemudian berdampak terhadap nilai

perusahaan.

Investasi yang dilakukan perusahaan dapat memberikan peluang bagi

perusahaan untuk tumbuh. Pertumbuhan tersebut adalah salah satu faktor

penting bagi investor untuk menanamkan modalnya. Oleh karena itu,

tingkat profitabilitas yang semakin tinggi akan meningkatkan nilai

perusahaan.

Page 53: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

35

Menurut Baskin (1983) dalam Saputro dan Hindasah (2007),

semakin besar profitabilitas perusahaan akan semakin besar peluang

investasi yang bisa dijalankan. Profitabilitas adalah tanda kemampuan

perusahaan memperoleh keuntungan. Semakin besar kemampuan

perusahaan memperoleh keuntungan akan memperbesar potensi

perusahaan untuk investasi dan terus tumbuh di masa mendatang.

Sehingga adanya hubungan positif antara keputusan investasi dengan

profitabilitas dalam membentuk nilai perusahaan.

Dari berbagai keterkaitan antara keputusan investasi dengan

profitabilitas di atas, maka dapat dirumuskan melalui hipotesis alternatif

ketiga dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Ha3: terdapat pengaruh positif keputusan investasi terhadap

profitabilitas

8. Hubungan Keputusan Pendanaan terhadap Profitabilitas

Keputusan pendanaan merupakan aktivitas dalam menentukan

keputusan pembiayaan dari berbagai sumber dana, baik berasal dari

internal perusahaan maupun eksternal perusahaan. Pemilihan sumber dana

yang akan digunakan dalam melakukan pembiayaan investasi perusahaan

diperlukan struktur modal yang optimal.

Perimbangan antara dana internal dan eksternal yang optimal sangat

diperlukan bagi perusahaan karena struktur modal yang optimal akan

membuat perusahaan dapat meningkatkan kemampuan perusahaan untuk

memperoleh keuntungan di masa mendatang.

Page 54: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

36

Menurut Martono dan Harjito (2002:204), Peningkatan kemampuan

tersebut berasal dari pendanaan yang efisien sehingga dapat

meminimalkan biaya penggunaan modal keseluruhan sehingga akan

memaksimalkan nilai perusahaan.

Dari berbagai keterkaitan antara keputusan pendanaan dengan

profitabilitas di atas, maka dapat dirumuskan melalui hipotesis alternatif

keempat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Ha4: terdapat pengaruh antara keputusan investasi terhadap

profitabilitas melalui keputusan pendanaan sebagai variabel

intervening

B. Penelitian Terdahulu

Penelitian mengenai pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan

pendanaan, profitabilitas, dan nilai perusahaan ini menggunakan beberapa

acuan penelitian terdahulu. Berikut disajikan ringkasan penelitian terdahulu

dalam tabel 2.1 di bawah ini yang menunjukkan beberapa hasil penelitian

sebelumnya dengan variabel terkait dalam penelitian ini.

Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu

No. Nama

Peneliti

Judul

Penelitian

Metode

Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan

1. Marizah

Minhat

dan

Nazam

Dzolkarna

Which firms

use Islamic

financing?

Data Panel Penelitian ini

menemukan bahwa

islamic financing

signifikan terbentuk

dari ekuitas pengguna

Penelirtian ini

meneliti

keputusan

pendanaan yang

digunakan pada

Page 55: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

37

No. Nama

Peneliti

Judul

Penelitian

Metode

Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan

ini (2017) dalam menentukan

struktur modal.

Namun pada

perusahaan yang

kurang

menguntungkan

ditemukan lebih

cenderung

menggunakan hutang

dari ekuitas. Hal ini

konsisten dengan

teori agency.

pendanaan

syariah dan

menggunakan

tambahan

variabel bebas,

yaitu collateral.

2. Giriati

(2016)

Free cash

flow,

dividend

policy,

investment

opportunity

set,

opportunisti

c behavior

and firm’s

value

Ordinary Least

Square

Free cash flow tidak

berpengaruh terhadap

kebijakan deviden,

free cash flow dan

investnent decision

tidak memengaruhi

kebijakan deviden.

Tetapi saat diuji

simultan pada seluruh

variabel

memengaruhi nilai

perusahaan

Penelitian ini

menggunakan

tambahan

variabel bebas

yaitu, free cash

flow dan

managerial

behavior.

3. Norma

Safitri dan

Aniek

Wahyuati

(2015)

Pengaruh

Struktur

Modal dan

Keputusan

Investasi

Terhadap

Profitabilita

s dan Nilai

Perusahaan

Analisis Jalur Struktur modal

ditemukan tidak

berpengaruh

signifikan terhadap

profitabilitas tetapi

berpengaruh negatif

signifikan terhadap

nilai perusahaan.

Keputusan investasi

berpengaruh positif

signifikan terhadap

profitabilitas dan nilai

perusahaan. Terakhir,

profitabilitas tidak

berpengaruh

signifikan terhadap

nilai perusahaan.

Penelitian ini

menggunakan

perusahaan semen

yang terdaftar di

bursa efek

Indonesia sebagai

objek penelitian

dan juga proksi

MBEBVE dalam

menilai variabel

keputusan

investasi.

4. Ozde

Oztekin

(2015)

Capital

Structure

Decisions

Data Panel Semakin besar

perusahaan akan

meningkatkan aktiva

Penelitian ini

menggunakan

tambahan

Page 56: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

38

No. Nama

Peneliti

Judul

Penelitian

Metode

Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan

around the

World:Whic

h Factors

Are Reliably

Important?

tetap perusahaan.

Peningkatan tersebut

akan meningkatkan

leverage. Selain itu,

profitabilitas akan

lebih tinggi jika

leverage perusahan

rendah dan operasi

perusahaan di dalam

lingkungan inflasi

akan menurunkan

leverage.

variabel bebas

yaitu, inflasi

untuk menilai

pengaruh struktur

modal.

5. Mursalim

et. al

(2015)

Financial

Decision,

Innovation,

Profitability

and

Company

Value :

Case Study

on

Manufacturi

ng in

Indonesian

Stock

Exchange

PLS Keputusan investasi

berpengaruh positif

signifikan terhadap

profitabilitas dan nilai

perusahaan,

keputusan pendanaan

berpengaruh positif

signifikan terhadap

nilai perusahaan

maupun profitabilitas,

keputusan deviden

berpengaruh positif

signifikan terhadap

profitabilitas namun

tidak berpengaruh

signifikan terhadap

nilai perusahaan,

inovasi berpengaruh

positif signifikan

terhadap profitabilitas

dan nilai perusahaan

dan profitabilitas

berpengaruh positif

signifikan terhadap

nilai perusahaan.

Penelitian ini

menggunakan

tambahan

variabel bebas

yaitu, inovasi.

6. Mohamma

d Irfan

dan Vipin

Kumar

(2015)

The Impact

of Book

Value on

Market

Value of

Shariah

Compliant

Regresi dan

Korelasi

Penelitian ini

membuktikan

pentingnya nilai buku

perusahaan karena

akan memengaruhi

nilai pasar

perusahaan tersebut

Penelitian ini

menggunakan dua

model analisis

regresi dan

korelasi.

Penelitian ini juga

menilai nilai buku

Page 57: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

39

No. Nama

Peneliti

Judul

Penelitian

Metode

Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan

Companies

in India: An

Empirical

Analysis

yang dicerminkan

melalui harga saham.

Kemudian keputusan

investasi dan

kebijakan dividen

juga akan

berpengaruh atas nilai

pasar tersebut dalam

menyusun kebijakan-

kebijakannya.

perusahaan

terhadap nilai

pasar.

7. Luh Putu

Novita

Sartini

dan Ida

Bagus

Anom

Purbawan

gsa (2014)

Pengaruh

keputusan

investasi,

Kebijakan

Dividen,

Serta

Keputusan

Pendanaan

Terhadap

Nilai

Perusahaan

Manufaktur

di Bursa

Efek

Indonesia

Analisis Jalur Keputusan investasi

berpengaruh positif

signifikan terhadap

nilai perusahaan,

kebijakan dividen

berpengaruh positif

signifikan terhadap

nilai perusahaan,

keputusan pendanaan

berpengaruh positif

signifikan terhadap

nilai perusahaan,

serta kebijakan

dividen berpengaruh

positif signifikan

terhadap

keputusan pendanaan.

Penelitian ini

menggunakan

proksi PER dalam

menilai keputusan

investasi, proksi

DAR dalam

menilai keputusan

pendanaan, proksi

DPR dalam

menilai kebijakan

dividen dan

proksi PBV

dalam menilai

nilai perusahaan.

8. Rahman

Rusdi

Hamidy

(2014)

Pengaruh

Struktur

Modal

Terhadap

Nilai

Perusahaan

dengan

Profitabilita

s Sebagai

Variabel

Intervening

Pada

Perusahaan

Properti dan

Real Estate

di Bursa

Efek

Analisis Jalur Penelitian

menemukan bahwa

struktur modal

berpengaruh terhadap

profitabilitas. Hasil

penelitian sesuai

dengan teori trade off

di mana penggunaan

hutang akan

menurunkan biaya

agensi sehingga laba

akan meningkat yang

akan meningkatkan

profitabilitas dan

Penelitian ini

menggunakan

profitabilitas

sebagai variabel

intervening dalam

melihat pengaruh

tidak langsung

struktur modal

terhadap nilai

perusahaan dan

menggunakan

objek penelitian

perusahaan di

sektor properti

Page 58: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

40

No. Nama

Peneliti

Judul

Penelitian

Metode

Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan

Indonesia pada akhirnya

meningkatkan nilai

perusahaan.

dan real estate.

9. Fitriana

(2014)

Pengaruh

Keputusan

Investasi,

Keputusan

Pendanaan

dan

Profitabilita

s Terhadap

Nilai

Perusahaan:

Kebijakan

Dividen

Sebagai

Variabel

Intervening

Pada

Perusahaan

Manufaktur

yang

Terdaftar di

BEI

Analisis SEM ROA berpengaruh

positif signifikan

terhadap DPR,

sedangkan TAG dan

DER berpengaruh

negatif signifikan

terhadap DPR.TAG,

DER, ROA dan DPR

berpengaruh positif

dan signifikan

terhadap PBV.

Berdasarkan hasil uji

sobel, DPR dapat

memediasi pengaruh

ROA terhadap PBV,

sedangkan pengaruh

TAG dan DER

terhadap PBV tidak

dapat di mediasi

melalui DPR.

Penlitian ini

menggunakan

kebijakan dividen

(DPR) sebagai

variabel

intervening untuk

melihat pengaruh

langsung dan

tidak langsung

keputusan

Investasi (TAG),

keputusan

pendanaan

(DER),

profitabilitas

(ROA) terhadap

nilai perusahaan

(PBV).

10. Rury

Setiani

(2013)

Pengaruh

Keputusan

Investasi,

Keputusan

Pendanaan

dan Tingkat

Suku Bunga

Terhadap

Nilai

Perusahaan

Pada

Perusahaan

Otomotif

yang

Terdaftar di

Bursa Efek

Indonesia

Data Panel Keputusan investasi

berpengaruh tidak

signifikan dan negatif

terhadap nilai

perusahaan,

Keputusan pendanaan

berpengaruh

signifikan dan positif

terhadap nilai

perusahaan dan

tingkat suku bunga

berpengaruh

signifikan dan negatif

terhadap nilai

perusahaan.

Penelitian ini

menggunakan

variabel tingkat

suku bunga SBI

sebagai variabel

bebas dan

menggunakan

objek penelitian

sektor otomotif.

11. Ni Gst. A.

Pt. Silka

Pengaruh

IOS,

Analisis Jalur Investment

opportunity set tidak

Penelitian ini

melakukan

Page 59: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

41

No. Nama

Peneliti

Judul

Penelitian

Metode

Penelitian Hasil Penelitian Perbedaan

Pratiska

(2013)

Leverage

dan

Dividend

Yield

Terhadap

Profitabilita

s dan Nilai

Perusahaan

Sektor

Manufaktur

di BEI

berpengaruh terhadap

profitabilitas, hanya

variabel Investment

opportunity set dan

profitabilitas yang

memengaruhi nilai

perusahaan, leverage

berpengaruh terhadap

profitabilitas dan

Investment

opportunity set tidak

berpengaruh terhadap

leverage dan dividend

yield.

pengamatan

pengaruh

langsung dan

tidak langsung

Investment

opportunity set,

leverage, dan

dividend yield

terhadap nilai

perusahaan

melalui

profitabilitas.

12. Rami

Zeitun dan

Gary Tian

(2007)

Capital

Structure

and

Corporate

Performanc

e: Evidence

from Jordan

Data Panel Keputusan pendanaan

berpengaruh negatif

terhadap profitabilitas

akibat biaya agency

yang meningkat

seiring dengan

peningkatan

penggunaan hutang

tetapi hutang jangka

pendek berpengaruh

positif terhadap nilai

perusahaan sesuai

dengan teori Myers

yang menyatakan

bahwa semakin tinggi

hutang menandakan

adanya pertumbuhan

dan kinerja

perusahaan.

Penelitian ini

melihat pengaruh

struktur modal

menggunakan

variabel dependen

Market

performance atau

nilai perusahaan

(Tobin Q, MBVR,

PER dan MBVE)

dan Firm

performance atau

Profitabilitas

(ROE dan ROA).

Sumber: berbagai jurnal- data diolah

Page 60: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

42

C. Kerangka Pemikiran

Penelitian ini membahas pengaruh keputusan investasi terhadap

keputusan pendanaan, profitabilitas, dan nilai perusahaan pada perusahaan

yang tercatat di Jakarta Islamic Index (JII) tahun 2013–2015. Pengamatan

mengenai keputusan investasi dalam suatu perusahaan sangatlah penting

mengingat keputusan investasi yang perusahaan lakukan sangat berkaitan

dengan masa depan perusahaan dan akan memengaruhi keputusan pendanaan

perusahaan dalam memilih sumber dana yang optimal sehingga dapat

menghasilkan keuntungan bagi perusahaan dan meningkatkan nilai

perusahaan pada akhirnya.

Terdapat beberapa variabel laten yang digunakan pada penelitian ini,

di antaranya keputusan investasi menggunakan indikator yang terdiri dari,

market to book value of asset ratio (MVABVA) dalam hal ini bertindak

sebagai variabel independen penelitian, nilai perusahaan (PBV) dan

profitabilitas dengan indikator Return on asset (ROA) dan Return on equity

(ROE) sebagai variabel dependen penelitian, keputusan pendanaan dengan

indikator Debt to asset ratio (DAR) dan Debt to equity ratio (DER) dalam hal

ini bertindak sebagai variabel intervening dan juga variabel dependen

penelitian.

Berdasarkan tinjauan pustaka, tujuan penelitian dan hasil penelitian

sebelumnya serta permasalahan yang telah dikemukakan, maka sebagai dasar

untuk merumuskan hipotesis, berikut disajikan kerangka pemikiran yang

dituangkan dalam model penelitian pada gambar 2.2:

Page 61: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

43

Gambar 2.2

Kerangka Berpikir

Pengaruh Keputusan Investasi Terhadap Keputusan Pendanaan,

Profitabiltas dan Nilai Perusahaan

Perusahaan yang Tercatat di JII tahun 2013-2015

Partial Least Square (PLS)

Keputusan Pendanaan

Keputusan Investasi Nilai perusahaan

Uji Inner Model :

- Koefisien determinasi (R2)

- Predictive Relevance (Q2 )

- Goodness of Fit (GoF).

Hasil Penelitian dan Pembahasan

Uji Hipotesis :

- t-stastistic

- Uji Sobel

Uji Outer Model :

- Convergent validity

- Discriminant validity

- Composite Reliability

- Average Variance Extracted (AVE)

Uji Statistik Deskriptif

Profitabilitas

Page 62: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

44

D. Hipotesis

Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini merupakan pernyataan

singkat yang disimpulkan dari tinjauan pustaka dan merupakan uraian

sementara dari permasalahan yang perlu diujikan kembali. Suatu hipotesis

akan diterima jika hasil analisis data empiris membuktikan bahwa hipotesis

tersebut benar, begitu pula sebaliknya.

Atas dasar kerangka pemikiran dan hasil penelitian-penelitian

terdahulu maka hipotesis yang akan diujikan dalam penelitian ini adalah:

1. Pengaruh keputusan investasi dengan keputusan pendanaan

Ha1: βy1x1 < 0, terdapat pengaruh negatif antara keputusan investasi

terhadap keputusan pendanaan

2. Pengaruh keputusan investasi dengan nilai perusahaan

Ha2: βy2x1 > 0, terdapat pengaruh positif antara keputusan investasi

terhadap nilai perusahaan

3. Pengaruh keputusan investasi dengan profitabilitas

Ha3: βy3x1 > 0, terdapat pengaruh positif antara keputusan investasi

terhadap profitabilitas

4. Pengaruh keputusan investasi dengan profitabilitas melalui keputusan

pendanaan sebagai variabel intervening

Ha4: βy3x1 ≠ 0, terdapat pengaruh antara keputusan investasi terhadap

profitabilitas melalui keputusan pendanaan sebagai

variabel intervening

Page 63: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

45

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup dari penelitian ini adalah data sekunder yang

merupakan data panel. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang

dilakukan untuk melihat pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan

pendanaan, profitabilitas, dan nilai perusahaan dengan studi kasus terhadap

seluruh perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII). Alasan

penulis memilih Jakarta Islamic Index (JII) menjadikan sampel penelitian

adalah harga saham yang ditampilkan cenderung berfluktuasi selama periode

2013-2015 namun pada akhir tahun 2015 diprediksi bahwa kinerja Jakarta

Islamic Index (JII) pada masa mendatang akan mengalami pertumbuhan yang

gemilang. Selain itu, penelitian terhadap keputusan keuangan dengan objek

penelitian investasi syariah masih jarang ditemukan.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan data sekunder dari laporan

tahunan dan laporan keuangan. Penulis memilih Indonesian Stock Exchange

(IDX) sebagai tempat melakukan riset. Lokasi penelitian ini dipilih karena

dianggap sebagai tempat yang tepat bagi peneliti untuk memperoleh data

yang diperlukan peneliti. Perusahaan yang menjadi sampel adalah perusahaan

yang terdaftar dalam Jakarta Islamic Index (JII) periode tahun 2013–2015.

Perhitungan dilakukan dengan menggunakan Microsoft Excel 2010 dan

SmartPLS 3.00. Setelah diketahui hasil penelitian, selanjutnya dilakukan

analisis hasil.

Page 64: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

46

B. Metode Penentuan Sampel

Populasi yang akan diamati dalam penelitian ini adalah seluruh

perusahaan yang terdaftar dalam Jakarta Islamic Index (JII) periode 2013–

2015. Pengambilan sampel dengan seluruh perusahaan bertujuan untuk

mendapatkan hasil penelitian yang lebih akurat dan menyeluruh.

Pemilihan sampel diseleksi secara purposive sampling dari seluruh

perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) dengan tujuan untuk

memperoleh sampel yang representatif berdasarkan kriteria yang telah

ditentukan. Teknik purposive sampling merupakan salah satu teknik

pengambilan sampel non probabilitas di mana teknik pemilihan secara tidak

acak yang informasinya diperoleh berdasarkan pertimbangan tertentu dan

umumnya disesuaikan dengan tujuan atau masalah penelitian.

Penelitian ini mengambil sampel dengan kriteria perusahaan yang

terdaftar Jakarta Islamic Index (JII) selama tiga tahun berturut-turut periode

2013–2015. Berdasarkan metode penentuan sampel tersebut, kriteria-kriteria

yang digunakan dalam pengambilan data dan sampel adalah sebagai berikut:

1) Perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) hingga Desember

2015.

2) Perusahaan terdaftar yang telah menyampaikan laporan keuangan tahunan

selama tiga tahun sesuai dengan periode penelitian yang diperlukan, yaitu

2013, 2014, dan 2015.

3) Perusahaan yang menyampaikan datanya secara lengkap sesuai dengan

informasi yang diperlukan atau informasi yang diperlukan untuk mencari

Page 65: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

47

data yang dibutuhkan yaitu, neraca, harga penutupan saham dan jumlah

saham beredar selama periode penelitian yang diperoleh dari Indonesian

Stock Exchange dan yahoo! finance.

Pertimbangan-pertimbangan diatas dibuat untuk mengahasilkan

sampel yang dapat mewakili kondisi populasi yang sebenarnya. Dari kriteria

pemilihan sampel di atas, maka terdapat 18 perusahaan yang dapat dijadikan

sebagai sampel penelitian. Berikut keterangan seleksi pemilihan sampel.

Tabel 3.1

Seleksi Pemilihan Sampel

Karakteristik Total

Jumlah perusahaan yang terdaftar pada Januari 2013 30

Jumlah perusahaan yang tidak konsisten terdaftar pada Jakarta

Islamic Index hingga Desember 2015 (12)

Tidak lengkap laporan keuangan dan tahunan (0)

Sampel yang diteliti 18

Sumber: IDX, data diolah.

Tabel 3.2

Sampel Penelitian

No. Kode Emiten

1. AALI Astra Agro Lestari

2. ADRO Adaro Energy

3. AKRA AKR Corporindo

4. ASII Astra International

5. ASRI Alam Sutera Realty

6. BSDE Bumi Serpong Damai

7. ICBP Indofood CBP Sukses Makmur

8. INDF Indofood Sukses Makmur

9. INTP Indocement Tunggal Prakarsa

10. ITMG Indo Tambangraya Megah

11. KLBF Kalbe Farma

12. LPKR Lippo Karawaci

13. LSIP PP London Sumatra Indonesia

Page 66: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

48

14. PGAS Perusahaan Gas Negara

15. SMGR Semen Gresik

16. TLKM Telekomunikasi Indonesia

17. UNTR United Tractors

18. UNVR Unilever Indonesia

Sumber: IDX, data diolah.

C. Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data sekunder,

yaitu laporan keuangan dan tahunan yang telah diaudit pada periode 2013-

2015. Selain itu diperlukan juga data harga saham dari perusahaan yang

bersangkutan. Adapun data-data yang diperlukan adalah sebagai berikut:

1. Jenis data

Untuk keperluan penelitian ini data yang digunakan adalah data

sekunder yang diambil dari:

a. Laporan keuangan dan tahunan yang dikeluarkan oleh perusahaan yang

terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII) periode 2013, 2014 dan 2015

yang didapat dari Indonesian Stock Exchange (IDX).

b. Harga saham akhir tahun dari perusahaan yang terdaftar di Jakarta

Islamic Index (JII) periode 2013, 2014 dan 2015 yang didapat dari

yahoo! finance.

2. Sumber data

Sumber data yang diperoleh dari Indonesian Stock Exchange (IDX)

selama periode penelitian 2013–2015. Penelitian ini juga diperoleh melalui

studi kepustakaan. Sumber-sumber yang digunakan sebagai tinjauan

Page 67: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

49

pustaka untuk menganalisis data membahas permasalahan penelitian ini

seperti buku-buku, jurnal-jurnal ilmiah, tesis, literatur, dan penelusuran

internet yang erat hubungannya dengan objek penelitian.

D. Metode Analisis Data

Penelitian ini menggunakan metodologi Partial Least Square (PLS)

dan Uji Sobel. Dalam upaya mengolah data serta menarik kesimpulan maka

peneliti menggunakan program SmartPLS 3.0. penelitian ini melakukan dua

kali proses analisis data di mana digunakan untuk menguji hipotesis 1 sampai

3 menggunakan Partial Least Square (PLS) dan menguji hipotesis 4

menggunakan uji sobel karena dapat menguji variabel intervening.

1. Uji Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk memberikan

gambaran tentang variabel-variabel penelitian yang diteliti. Dalam

penelitian ini variabel yang berlaku sebagai variabel independen adalah

keputusan investasi dengan indikator variabel laten yaitu Market to Book

of Asset Ratio (MVABVA) terhadap keputusan pendanaan dengan

indikator variabel laten yaitu Debt to Asset Ratio (DAR) dan Debt to

Equity Ratio (DER), profitabilitas dengan indikator variabel laten yaitu

Return on Asset (ROA) dan Return on Equity (ROE) dan nilai perusahaan

(PBV).

Untuk mengetahui variabel independen terhadap variabel dependen

pada penelitian ini, maka digunakan alat teknik Partial Least Square

Page 68: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

50

(PLS). Untuk mengetahui variabel independen terhadap variabel dependen

melalui variabel intervening pada penelitian ini, maka digunakan uji sobel.

2. Partial Least Square (PLS)

Partial Least Square (PLS) adalah model persamaan Structural

Equation Modelling (SEM) yang berbasis komponen atau varian. PLS

mulai pertama kali diperkenalkan di bidang chemometrics (computational

chemistry) pada tahun 1960-an oleh Herman Wold seorang ahli

ekonometrika (Ghozali, 2013:419).

Menurut Ghozali (2006), prediksi dalam PLS yakni mendefinisikan

variabel laten adalah linier agregat dari indikator-indikatornya. Weight

estimate untuk menciptakan komponen skor variabel laten didapat

berdasarkan bagaimana inner model (model struktural yang

menghubungkan antar variabel laten) dan outer model (model pengukuran

yaitu hubungan antara indikator dengan konstruknya) dispesifikasi.

Hasilnya adalah residual variance dari variabel dependen.

Estimasi parameter yang didapat dengan PLS dapat dikategorikan

menjadi tiga. Pertama, adalah weight estimate yang digunakan untuk

menciptakan skor variabel laten. Kedua, mencerminkan estimasi jalur

(path estimate) yang menghubungkan variabel laten dan antar variabel

laten dan indikatornya (loading). Ketiga, berkaitan dengan means dan

lokasi parameter (nilai konstanta regresi) untuk indikator dan variabel

laten. Untuk memperoleh ketiga estimasi ini, PLS menggunakan proses

iterasi 3 tahap dan setiap tahap iterasi menghasilkan estimasi. Tahap

Page 69: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

51

pertama, menghasilkan weight estimate, tahap kedua menghasilkan

estimasi untuk inner model dan outer model, dan tahap ketiga

menghasilkan estimasi means dan lokasi (Ghozali, 2006).

Analisis pada Partial Least Square (PLS) dilakukan dengan beberapa

tahap, yakni:

a. Analisa Outer Model

b. Analisa Inner Model

c. Pengujian Hipotesis

a. Pengujian Outer Model atau Model Pengukuran

Analisa outer model digunakan untuk menguji pengukuran yang

digunakan layak untuk dijadikan pengukuran yang valid. Analisa outer

model ini menjelaskan hubungan antar variabel laten dengan indikator-

indikatornya atau dapat dikatakan bahwa outer model mendefinisikan

bagaimana setiap indikator berhubungan dengan variabel latennya.

Analisis outer model dapat dilihat dari beberapa indikator, yakni:

Convergent Validity

Convergent validity dari model pengukuran dengan model reflektif

indikator dinilai berdasarkan korelasi antara item score atau component

score dengan construct score yang dihitung dengan PLS. Ukuran

reflektif dikatakan tinggi jika berkorelasi lebih dari 0,70 dengan

konstruk yang ingin diukur. Namun demikian untuk penelitian tahap

Page 70: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

52

awal dari pengembangan skala pengukuran nilai loading 0,5 sampai

0,60 dianggap cukup (Ghozali, 2006).

Discriminant Validity

Discriminant validity dari model pengukuran dengan reflektif

indikator dinilai berdasarkan cross loading pengukuran dengan

konstruk. Jika korelasi konstruk dengan item pengukuran lebih besar

daripada ukuran konstruk lainnya, maka akan menunjukkan bahwa

konstruk laten memprediksi ukuran pada blok yang lebih baik daripada

ukuran blok lainnya (Ghozali, 2006).

Composite Reliability

Composite reability yang mengukur suatu konstruk dapat dievaluasi

dengan dua macam ukuran yaitu internal consistency dan Cronbach’s

Alpha (Ghozali, 2006). Pada uji Cronbach’s Alpha nilai yang

diharapkan adalah lebih dari 0,6 untuk semua konstruk.

Average Variance Extracted (AVE)

Metode lain untuk menilai discriminant validity adalah

membandingkan nilai square root of Average Variance Extracted

(AVE) setiap konstruk dengan korelasi antara konstruk lainnya dalam

model. Jika nilai akar AVE setiap konstruk lebih besar daripada nilai

korelasi antar konstruk dengan konstruk lainnya dalam model, maka

dikatakan memiliki nilai discriminant validity yang baik. Pengukuran

ini dapat digunakan untuk mengukur reabilitas component score

variabel laten dan hasilnya lebih konservatif dibandingkan dengan

Page 71: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

53

composite reability. Direkomendasikan nilai AVE harus lebih besar

0,50 (Ghozali, 2006).

Menurut Hussein (2015), Uji yang dilakukan di atas merupakan uji

pada outer model untuk indikator reflektif. Untuk indikator formatif

dilakukan pengujian yang berbeda. Uji untuk indikator formatif yaitu :

Significance of weights

Nilai weight indikator formatif dengan konstruknya harus

signifikan.

Multicolliniearity

Pengujian multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen). Model

yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel

independen. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya multikolinearitas

didalam model dengan melihat dengan cara sebagai berikut:

1) Dilihat dari nilai VIF (Variance Inflation Factor)

Jika dalam model memiliki nilai Variance Inflation Factor

(VIF) < 10 berarti data tidak ada masalah multikolinearitas.

2) Dilihat dari nilai Tolerance

Jika dalam model memiliki nilai tolerance < 0,10 maka

dikatakan terdapat masalah multikolinearitas dan jika sebaliknya

nilai tolerance > 0,10 maka dapat dikatakan model tidak terdapat

masalah multikolinearitas.

Page 72: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

54

b. Pengujian Inner Model atau Model Struktural

Inner model (inner relation, structural model dan substantive

theory) menggambarkan hubungan antara variabel laten berdasarkan pada

teori substantif. Model struktural dievaluasi dengan menggunakan R-

square untuk konstruk dependen, Stone-Geisser Q-square test untuk

predictive relevance dan uji t serta signifikansi dari koefisien parameter

jalur struktural.

Dalam menilai model dengan PLS dimulai dengan melihat R-square

untuk setiap variabel laten dependen. Interpretasinya sama dengan

interpretasi pada regresi. Perubahan nilai R-square dapat digunakan untuk

menilai pengaruh variabel laten independen tertentu terhadap variabel

laten dependen apakah mempunyai pengaruh yang substantif (Ghozali,

2006). Di samping melihat nilai R-square, model PLS juga dievaluasi

dengan melihat Q-square prediktif relevansi untuk model konstruktif. Q-

square mengukur seberapa baik nilai observasi dihasilkan oleh model dan

juga estimasi parameternya. Q-Square dapat dihitung menggunakan rumus

berikut:

Q2

= 1 – (1 – R12) (1 – R2

2) ...... (1 – Rn

2)

Nilai Goodness of Fit (GoF). Menurut Hussein (2015), nilai GoF

small = 0,1, GoF medium = 0,25 dan GoF besar = 0,38. Adapun nilai

Goodness of Fit (GoF) dapat dicari dengan rumus sebagai berikut:

Page 73: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

55

GoF = √AVE x R

2

c. Pengujian Hipotesis dengan Uji Sobel

Menurut Hussein (2015), Secara umum metode explanatory

research adalah pendekatan metode yang menggunakan PLS. Hal ini

disebabkan pada metode ini terdapat pengujian Hipotesa. Menguji

hipotesis dapat dilihat dari nilai t-statistik dan nilai probabilitas. Untuk

menolak atau menerima Hipotesis menggunakan probabilitas maka Ha

diterima jika nilai p < 0,05.

Di dalam penelitian yang terdapat variabel intervening, menurut

Ghozali (2009), suatu variabel disebut disebut variabel intervening jika

variabel tersebut ikut memengaruhi hubungan antara variabel independen

dan variabel dependen.

Pengujian hipotesis mediasi Pengujian hipotesis mediasi dapat

dilakukan dengan prosedur yang dikembangkan oleh Sobel (1982) dan

dikenal dengan uji Sobel (Sobel test). Uji sobel dilakukan dengan cara

menguji kekuatan pengaruh tidak langsung variabel independen (X) ke

variabel dependen (Y) melalui variabel intervening (M). Pengaruh tidak

langsung X ke Y melalui M dihitung dengan cara mengalikan jalur (a) dan

(b) seperti dijelaskan sebagai berikut:

X M = (a)

M Y = (b)

ab

Page 74: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

56

Koefisien ab = (c – c’)

Di mana :

c = Pengaruh X terhadap Y tanpa mengontrol M

c’ = Koefisien pengaruh X terhadap Y setelah mengontrol M.

Standard error koefisien a dan b ditulis dengan Sa dan Sb, besarnya

standard error pengaruh tidak langsung (indirect effect). Sab dihitung

dengan rumus dibawah ini:

Sab = √b2 Sa

2 + a

2 Sb

2 + Sa

2 Sb

2

Untuk menguji signifikansi pengaruh tidak langsung, maka kita

perlu menghitung nilai t dari koefisiensi ab dengan rumus sebagai berikut:

t = ab

Sab

Nilai t hitung ini dibandingkan dengan nilai t tabel, jika nilai t

hitung lebih besar dari nilai t tabel maka dapat disimpulkan terjadi

pengaruh mediasi (Ghozali, 2009).

E. Operasional Variabel Penelitian

Konsep dasar dari definisi operasional mencakup pengertian untuk

mendapatkan data yang akan dianalisis dengan tujuan untuk

mengoperasionalkan konsep-konsep penelitian menjadi variabel penelitian

Page 75: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

57

serta cara pengukurannya. Adapun definisi operasional yang digunakan dalam

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Variabel Independen Keputusan Investasi

Market to Book Value of Asset Ratio (MVABVA) merupakan rasio

yang menggambarkan prospek pertumbuhan perusahaan dicerminkan

dalam harga saham, pasar menilai pertumbuhan perusahaan dari nilai pasar

saham yang lebih besar dari nilai bukunya.

MVABVA =

(Total Aktiva – Total Ekuitas) + (Jumlah

Saham Beredar x Harga Saham)

Total Aktiva

2. Variabel Dependen

a. Nilai Perusahaan

Price to book value (PBV) merupakan rasio yang digunakan untuk

menilai price dengan book value. Metode ini akan mengetahui nilai

intrinsik dari saham tersebut dan menggambarkan tingkat kepercayaan

pasar terhadap perusahaan.

Price to book value (PBV) = Price

Book value

Page 76: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

58

b. Profitabilitas

Return on Asset (ROA)

Profitabilitas adalah kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan laba. Profitabilitas dapat diukur dengan Return on

Assets (ROA), ROA adalah kemampuan perusahaan menghasilkan

laba dari aktiva yang dipergunakan.

ROA =

Return

Asset

Return on Equity (ROE)

Pengembalian atas ekuitas atau sering disebut rentabilitas modal

sendiri dimaksudkan untuk mengukur seberapa banyak keuntungan

yang menjadi hak pemilik modal sendiri (Hamidy, 2014).

ROE =

Return

Equity

3. Variabel Intervening Keputusan Pendanaan

a. Debt to Asset Ratio (DAR)

Debt to Asset Ratio (DAR) adalah rasio yang digunakan untuk

menunjukkan seberapa besar perusahaan memakai hutang dalam

pembiayaan jumlah aktiva atau asetnya (Dewi, et al, 2014).

DAR =

Debt

Asset

Page 77: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

59

b. Debt to Equity Ratio (DER)

Struktur Modal dapat diukur dengan debt to equity ratio (DER)

(Gayatri dan Mustanda, 2014). DER merupakan perbandingan total

hutang yang dimiliki perusahaan dengan total ekuitas perusahaan

Satuan pengukuran debt to equity ratio adalah dalam persentase.

DER =

Debt

Equity

Tabel 3.3

Operasional Variabel

Variabel Proksi Skala

Keputusan Investasi MVABVA = (Total Aktiva – Total Ekuitas)

+ (Jumlah Saham Beredar X

Harga Saham)

Aktiva

Rasio

Keputusan Pendanaan a. DAR = Hutang

Aktiva

b. DER = Hutang

Ekuitas

Rasio

Profitabilitas a. ROA = Return

Aktiva

b. ROE = Return

Ekuitas

Rasio

Nilai Perusahaan PBV = Price

Nilai buku

Rasio

Page 78: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

60

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

Penelitian ini membahas tentang pengaruh keputusan investasi terhadap

keputusan pendanaan, profitabilitas dan nilai perusahaan pada perusahaan

yang terdaftar di Jakarta Islamic Index periode 2013–2015. Tuntutan pasar

akan investasi menyebabkan dibutuhkannya pasar modal sebagai tempat

dalam melakukan investasi. Seiring berjalannya waktu investasi terus

mengalami perkembangan, salah satunya adalah permintaan untuk

menyediakan kegiatan investasi berbasis syariah. Dengan permintaan tersebut

pasar modal Indonesia menyediakan Jakarta Islamic Index sebagai tempat

bagi investor melakukan investasi saham secara syariah.

1. Perkembangan Pasar Modal Indonesia

Pasar modal merupakan tempat dalam melakukan penawaran dan

perdagangan efek untuk perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang

diterbitkannya. Pasar Modal menyediakan berbagai alternatif bagi para

investor dalam melakukan investasi. Pasar Modal juga bertindak sebagai

penghubung antara para investor dengan perusahaan ataupun institusi

pemerintah melalui perdagangan instrumen melalui jangka panjang seperti

obligasi, saham dan lainnya.

Di Indonesia, perkembangan pasar modal mengalami beberapa kali jatuh

bangun. Berikut adalah penjelasan mengenai perjalanan pasar modal di

Indonesia:

Page 79: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

61

Pada tahun 1880, transaksi efek telah berlangsung namun dilakukan tanpa

organisasi resmi sehingga catatan tentang transaksi tersebut tidak lengkap.

Pada tahun 1878 terbentuk perusahaan untuk perdagangan komuitas dan

sekuritas, yakni Dunlop & Koff, cikal bakal PT. Perdanas.

Pada tahun 1892, perusahaan perkebunan Cultuur Maatschappij Goalpara

di Batavia mengeluarkan prospektus penjualan 400 saham dengan harga

500 gulden per saham. Dapat dikatakan bahwa ini adalah periode

permulaan sejarah pasar modal Indonesia.

Sekitar awal abad ke-19 pemerintah kolonial Belanda mulai membangun

perkebunan secara besar-besaran di Indonesia. Sumber dana diperoleh dari

para penabung. Atas dasar itulah maka pemerintahan kolonial waktu itu

mendirikan pasar modal.

Pada tahun 1914 bursa di Batavia sempat ditutup karena adanya Perang

Dunia I, namun dibuka kembali pada tahun 1918.

Pada tanggal 11 Januari 1925 di kota Surabaya dan 1 Agustus 1925 di

Semarang resmi didirikan bursa.

Pada tahun 1929 dan pecahnya Perang Dunia II. Keadaan yang semakin

memburuk membuat Bursa Efek Surabaya dan Semarang ditutup terlebih

dahulu. Kemudian pada 10 Mei 1940 disusul oleh Bursa Efek Jakarta.

Pada tanggal 3 Juni 1952, Bursa Efek Jakarta dibuka kembali.

Pada tahun 1965, Kondisi pasar modal nasional memburuk kembali karena

adanya nasionalisasi perusahaan asing, sengketa Irian Barat dengan

Page 80: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

62

Belanda dan tingginya inflasi pada akhir pemerintahan Orde Lama yang

mencapai 650% menyebabkan Bursa Efek Jakarta tutup kembali.

Pada tahun 1976, PT Danareksa BUMN pertama yang melakukan go

public dengan penyertaan modal negara Republik Indonesia sebanyak Rp

50 miliar.

Selama tahun 1977 sampai dengan 1987 mengalami kelesuan dan PT.

Semen Cibinong merupakan perusahaan pertama yang dicatat dalam

saham BEJ.

Pada periode awal 1987, pemerintah membuat deregulasi yang pada

intinya adalah melakukan penyederhanaan dan merangsang minat

perusahaan untuk masuk ke bursa serta menyediakan kemudahan-

kemudahan bagi investor.

Pada tahun 1991, perubahan tugas Bapepam yang semula juga bertindak

sebagai penyelenggara bursa, maka hanya menjadi badan regulator. Selain

itu pemerintah juga membentuk lembaga baru seperti Kustodian Sentral

Efek Indonesia (KSEI), Kliring dan Penjaminan Efek Indonesia (KPEI),

reksadana, serta manajer Investasi.

Berdirinya PT. Bursa Efek Surabaya, serta pada tanggal 13 Juli 1992

berdiri PT. Bursa Efek Jakarta yang menggantikan peran Bapepam sebagai

pelaksana bursa.

Tahun 1995, mulai diberlakukan sistem JATS (Jakarta Automatic Trading

System). Suatu sistem perdagangan di lantai bursa yang secara otomatis

me-match-kan antara harga jual dan beli saham.

Page 81: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

63

Pada tanggal 22 Juli 1995, BES merger dengan Indonesian Parallel Stock

Exchange (IPSX), sehingga sejak itu Indonesia hanya memiliki dua bursa

efek: BES dan BEJ.

Pada tanggal 19 September 1996, BES mengeluarkan sistem Surabaya

Market information and Automated Remote Trading (S-MART) yang

menjadi Sebuah sistem perdagangan yang komprehensif, terintegrasi dan

luas remote yang menyediakan informasi real time dari transaksi yang

dilakukan melalui BES.

Bursa Efek Jakarta melakukan merger dengan Bursa Efek Surabaya pada

akhir 2007 dan pada awal 2008 berubah nama menjadi Bursa Efek

Indonesia.

2. Perkembangan Jakarta Islamic Index (JII)

Jakarta Islamic Index (JII) adalah salah satu indeks saham yang ada di

Indonesia yang menghitung indeks harga rata-rata saham untuk jenis saham-

saham yang memenuhi kriteria syariah. Pembentukan Jakarta Islamic Index

(JII) tidak lepas dari kerja sama antara pasar modal Indonesia atau PT Bursa

Efek Indonesia dengan PT Danareksa Investment Management. Jakarta

Islamic Index (JII) dikembangkan sejak tanggal 3 Juli 2000. Pembentukan

instrumen syariah ini untuk mendukung pembentukan Pasar Modal Syariah

yang kemudian diluncurkan di Jakarta pada tanggal 14 Maret 2003.

Mekanisme Pasar Modal Syariah meniru pola serupa di Malaysia yang

digabungkan dengan bursa konvensional seperti Bursa Efek Jakarta dan

Bursa Efek Surabaya. Setiap periodenya, saham yang masuk Jakarta Islamic

Page 82: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

64

Index (JII) berjumlah 30 (tiga puluh) saham yang memenuhi kriteria syariah.

Jakarta Islamic Index (JII) menggunakan hari dasar tanggal 1 Januari 1995

dengan nilai dasar 100.

Tujuan pembentukan Jakarta Islamic Index (JII) adalah untuk

meningkatkan kepercayaan investor untuk melakukan investasi pada saham

berbasis syariah dan memberikan manfaat bagi pemodal dalam menjalankan

syariah islam untuk melakukan investasi di bursa efek. Jakarta Islamic Index

(JII) juga diharapkan dapat mendukung proses transparansi dan akuntabilitas

saham berbasis syariah di Indonesia. Jakarta Islamic Index (JII) menjadi

jawaban atas keinginan investor yang ingin berinvestasi sesuai syariah.

Dengan kata lain, Jakarta Islamic Index (JII) menjadi pemandu bagi investor

yang ingin menanamkan dananya secara syariah takut tercampur dengan dana

ribawi.

a. Karakteristik Jakarta Islamic Index (JII)

Penentuan kriteria dari komponen Jakarta Islamic Index (JII) tersebut

disusun berdasarkan persetujuan dari Dewan Pengawas Islam dan PT

DIM. Seleksi yang dilakukan terhadap saham-saham yang dimasukkan

dalam kelompok Jakarta Islamic Index (JII) meliputi seleksi yang bersifat

normatif dan finansial. Seleksi normatif meliputi kegiatan usaha emiten

yang bertentangan dengan prinsip syariah, yang meliputi:

Usaha perjudian dan permainan yang tergolong judi atau perdagangan

yang dilarang.

Page 83: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

65

Usaha lembaga keuangan konvensional (ribawi) termasuk perbankan

dan asuransi konvensional.

Usaha yang memproduksi, mendistribusi serta memperdagangkan

makanan dan minuman yang tergolong haram.

Usaha yang memproduksi, mendistribusi serta menyediakan barang-

barang atau jasa-jasa yang merusak moral dan bersifat mudarat.

Sedangkan seleksi finansial meliputi:

Memilih kumpulan saham dengan jenis usaha utama yang tidak

bertentangan dengan prinsip hukum Islam dan sudah tercatat lebih dari

tiga bulan (kecuali bila termasuk dalam saham-saham 10 berkapitalisasi

besar).

Memilih saham berdasarkan laporan tahunan atau tengah tahunan

berakhir yang memiliki kewajiban terhadap aktiva maksimal sebesar

90%.

Memilih 60 saham dari sususan di atas berdasarkan urutan rata-rata

kapitalisasi pasar (market capitalization) terbesar selama satu tahun

terakhir.

Memilih 30 saham dengan urutan berdasarkan tingkat likuiditas rata-

rata nilai perdagangan selama satu tahun terakhir.

Dengan mengacu pada proses seleksi yang dilakukan terhadap saham-

saham yang tercatat pada Jakarta Islamic Index (JII), terlihat bahwa

saham-saham Jakarta Islamic Index (JII) tidak hanya sesuai dengan

Page 84: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

66

kriteria syariah tetapi juga merupakan saham-saham pilihan dalam hal

kapitalisasi pasar tertinggi serta volume perdagangan juga tertinggi.

Adapun kriteria investasi Islam berdasarkan fatwa DSN adalah

sebagai berikut:

Perusahaan yang mendapat dana pembiayaan atau sumber dana dari

utang tidak lebih dari 30% dari rasio modalnya.

Pendapatan bunga yang diperoleh perusahaan tidak lebih dari 15%.

Perusahaan yang memiliki aktiva kas atau piutang yang jumlah piutang

dagangnya atau total piutangnya tidak lebih dari 50%.

Pengkajian ulang akan dilakukan enam bulan sekali dengan penentuan

komponen indeks pada awal bulan juli setiap tahunnya. Adapun perubahan

pada jenis usaha emiten akan di monitoring secara terus-menerus

berdasarkan data publik yang tersedia.

b. Prinsip Pasar Modal Syariah

Investasi dalam Islam sangat didorong karena diyakini membawa

pada peningkatan produktivitas sektor riil dan memberikan manfaat bagi

umat. Dalam Islam, investasi hanya bisa dilakukan pada aktivitas ekonomi

yang jelas-jelas memberikan pengaruh pada sektor riil.

Salah satu media dalam berinvestasi adalah melalui pasar modal. Pada

prinsipnya, investasi syariah di pasar modal tidak terlalu berbeda dengan

investasi keuangan konvensional. Namun, ada beberapa prinsip mendasar

yang membedakan antara investasi syariah dan konvensional di pasar

modal tersebut. Pertama, investasi di pasar modal tidak boleh

Page 85: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

67

mengandung unsur riba (bunga). Kedua, gharar (ketidakpastian atau

spekulasi) dan Ketiga, maysir (judi).

Menurut fatwa Dewan Syari’ah Nasional, prinsip-prinsip syariah di

bidang pasar modal, setidaknya harus memenuhi 2 kriteria, yaitu:

Pasar modal beserta seluruh mekanisme kegiatannya terutama

mengenai emiten, jenis efek yang diperdagangkan dan mekanisme

perdagangannya dipandang telah sesuai dengan syariah apabila telah

memenuhi prinsip-prinsip syariah.

Suatu efek dipandang telah memenuhi prinsip-prinsip syariah apabila

telah memperoleh pernyataan kesesuaian syariah.

Adapun prinsip dalam transaksi yang mengandung unsur dharar,

gharar, riba, maysir, risywah, maksiat, dan ke-dzalim-an sebagaimana

dimaksud di atas meliputi:

Najsy, yaitu melakukan penawaran palsu

Bai’ al-ma’dum, yaitu melakukan penjualan atas barang (efek syariah)

yang belum dimiliki (short selling)

Insider trading, yaitu memakai informasi orang dalam untuk

memperoleh keuntungan atas transaksi yang dilarang

Menimbulkan informasi yang menyesatkan

Margin trading, yaitu melakukan transaksi atas efek syariah dengan

fasilitas pinjaman berbasis bunga atas kewajiban penyelesaian

pembelian efek syariah tersebut.

Page 86: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

68

Ihtikar (penimbunan), yaitu melakukan pembelian atau/dan

pengumpulan suatu efek syariah untuk menyebabkan perubahan harga

efek syariah dengan tujuan memengaruhi pihak lain.

Pada penelitian ini, pengolahan data dilakukan dengan menggunakan

SmartPLS 3.00. langkah pertama yang dilakukan adalah menentukan sampel

yang akan diteliti dengan menggunakan purposive sampling. Sampel

penelitian adalah perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index (JII)

pada tahun 2013-2015. Jumlah perusahaan yang diteliti sebanyak 18

perusahaan. Langkah selanjutnya adalah mengumpulkan data-data yang

diperlukan terkait dengan proksi yang digunakan dari laporan keuangan dan

tahunan yang telah diaudit.

B. Pengujian dan Pembahasan

Penelitian ini menggunakan perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic

Index (JII) sebagai sampel penelitian. Penelitian ini memiliki empat variabel

laten dan enam variabel manifes. Semua data yang digunakan dalam analisis

ini merupakan data sekunder yang berbentuk tahunan dari tahun 2013-2015.

Data-data yang dibutuhkan dalam memperhitungkan nilai rasio diperoleh dari

laporan keuangan yang disajikan di Indonesian Stock Exchange (IDX) dan

Yahoo! Finance.

Dalam penelitian ini akan dilakukan dua analisis. Pertama, untuk melihat

pengaruh keputusan investasi terhadap keputusan pendanaan, profitabilitas

dan nilai perusahaan, dilakukan dengan menggunakan Partial Least Square

Page 87: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

69

(PLS). Kedua, untuk menganalisis pengaruh keputusan investasi terhadap

profitabilitas dengan keputusan pendanaan sebagai variabel intervening,

dilakukan dengan menggunakan uji sobel. Sesuai dengan metode yang

ditentukan pada BAB III, pembahasan dimulai dari statistik deskriptif dan

dilanjut dengan analisis Partial Least Square (PLS) dan uji sobel.

1. Deskriptif Variabel Penelitian

Untuk mengetahui gambaran kondisi dari variabel dalam penelitian ini

maka dilakukan analisis deskriptif. Variabel yang digunakan dalam penelitian

ini meliputi variabel independen, variabel dependen, dan variabel intervening.

Variabel independen terdiri dari keputusan investasi di mana indikator yang

menerangkan adalah market to book value of asset ratio (MVABVA).

Variabel dependen terdiri dari keputusan pendanaan dengan indikator debt to

equity (DER) dan debt to asset (DAR), profitabilitas dengan indikator return

on equity (ROE) dan return on asset (ROA), dan nilai perusahaan dengan

indikator price to book value (PBV). Sedangkan, variabel interveningnya

adalah keputusan pendanaan dengan indikator debt to equity (DER) dan debt

to asset (DAR). Sampel dalam penelitian ini sebanyak 18 perusahaan yang

terdaftar dalam Jakarta Islamic Index (JII). Periode pengamatan yang

dilakukan selama 3 tahun, yaitu 2013-2015.

Pengelohan data-data tersebut dilakukan dengan menggunakan program

software Microsoft Excel 2010 dan SmartPLS 3.00. Adapun deskripsi dari

variabel penelitian tersebut adalah sebagai berikut:

Page 88: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

70

a. Keputusan Investasi

Variable independen dalam penelitian ini adalah keputusan

investasi. Indikator dalam menjelaskan variabel laten adalah Market to

Book Value of Asset (MVABVA). MVABVA merupakan rasio yang

menggambarkan prospek pertumbuhan perusahaan dicerminkan dalam

harga saham, pasar menilai pertumbuhan perusahaan dari nilai pasar

saham yang lebih besar dari nilai bukunya. Oleh karena itu, semakin tinggi

nilai MVABVA suatu perusahaan akan menunjukkan bahwa perusahaan

tersebut memiliki peluang untuk tumbuh.

Gambar 4.1

Nilai MVABVA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

20

Page 89: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

71

Tabel 4.1

Nilai MVABVA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

No. Kode 2013 2014 2015 Rata-rata

1. AALI 2,9555 2,4200 1,6164 2,3306

2. ADRO 0,9535 0,9102 0,6406 0,8348

3. AKRA 1,7933 1,6868 2,3845 1,9549

4. ASII 1,7902 1,7643 1,4741 1,6762

5. ASRI 1,2161 1,2737 1,0073 1,1657

6. BSDE 1,7623 1,5225 1,3483 1,5444

7. ICBP 3,1806 3,4692 3,3413 3,3303

8. INDF 1,2709 1,2207 1,0252 1,1722

9. INTP 2,9115 3,1154 3,1100 3,0457

10. ITMG 2,3212 1,3944 0,6954 1,4703

11. KLBF 5,4273 7,1111 4,7190 5,7525

12. LPKR 1,2182 1,1563 1,1202 1,1649

13. LSIP 1,8421 1,6757 1,1881 1,5686

14. PGAS 2,4456 2,5569 1,2879 2,0968

15. SMGR 3,0166 3,0706 2,0531 2,7134

16. TLKM 2,0272 2,3770 2,2722 2,2254

17. UNTR 1,7506 1,4342 1,3884 1,5244

18. UNVR 16,2813 17,9252 18,6404 17,6156

Rata-rata 3,0091 3,1158 2,7396 2,9548

Sumber: Data Diolah

Pada gambar 4.1, dapat dilihat bahwa rata-rata MVABVA tertinggi

dimiliki oleh perusahaan Unilever Indonesia sebesar 17,6156 yang

menandakan bahwa perusahaan tersebut memiliki prospek pertumbuhan

yang tinggi di masa depan. Sedangkan, nilai terendah dimiliki oleh

perusahaan Adaro Energy sebesar 0,8348.

Keputusan investasi dianggap faktor keuangan yang penting dalam

memengaruhi nilai perusahaan. Melalui keputusan investasi, perusahaan

dapat memperoleh keuntungan dan dapat menumbuhkan perusahaan.

Page 90: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

72

Semakin tinggi nilai MVABVA maka semakin baik prospek masa depan

perusahaan tersebut, berdasarkan nilai rata-rata MVABVA pada

perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama tahun 2013-

2015 dapat diketahui bahwa Unilever Indonesia dan Kalbe Farma

memiliki prospek pertumbuhan terbaik.

b. Keputusan Pendanaan

Keputusan pendanaan dalam penelitian ini bertindak sebagai variabel

dependen dan variabel intervening. Indikator yang digunakan dalam

mengukur variabel laten adalah DER dan DAR.

Debt to Equity (DER) merupakan perbandingan total hutang yang

dimiliki perusahaan dengan total ekuitas perusahaan. Nilai DER yang baik

adalah kurang dari 1 atau 100 persen. Semakin tinggi angka DER maka

perusahaan akan memiliki risiko yang semakin tinggi terhadap likuiditas

perusahaannya. Namun, perlu dicermati apa yang menyebabkan angka

DER tersebut besar, apa berasal dari hutang lancar atau hutang jangka

panjang.

Page 91: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

73

Gambar 4.2

Nilai DER Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

Tabel 4.2

Nilai DER Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

No. Kode 2013 2014 2015 Rata-rata

1. AALI 0,46 0,57 0,84 0,62

2. ADRO 0,50 0,35 0,26 0,37

3. AKRA 1,70 1,50 1,10 1,43

4. ASII 1,00 1,00 0,90 0,97

5. ASRI 1,71 1,66 1,83 1,73

6. BSDE 0,31 0,23 0,35 0,29

7. ICBP 0,67 0,72 0,62 0,67

8. INDF 1,11 1,14 1,13 1,13

9. INTP 0,70 0,50 0,50 0,57

10. ITMG 0,49 0,48 0,41 0,46

11. KLBF 0,07 0,03 0,04 0,05

12. LPKR 0,50 0,40 0,60 0,50

13. LSIP 0,26 0,24 0,21 0,24

14. PGAS 0,38 0,64 0,90 0,64

0

0,5

1

1,5

2

2,5

Page 92: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

74

15. SMGR 0,20 0,16 0,15 0,17

16. TLKM 0,87 0,82 0,97 0,89

17. UNTR 0,12 0,07 0,06 0,08

18. UNVR 2,11 2,01 2,26 2,12

Rata-rata 0,73 0,69 0,73 0,72

Sumber: Data Diolah

Pada gambar 4.2, dapat dilihat bahwa rata-rata DER tertinggi

dimiliki oleh perusahaan Unilever Indonesia sebesar 2,12 yang

menandakan bahwa perusahaan tersebut memiliki perbandingan hutang

dengan ekuitas sebesar 212 persen. Sedangkan, nilai terendah dimiliki oleh

perusahaan Kalbe Farma sebesar 0,05 atau 5 persen. Semakin kecil nilai

DER yang dimiliki oleh perusahaan maka akan semakin baik likuiditas

perusahaan tersebut, berdasarkan nilai rata-rata DER pada perusahaan

yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama tahun 2013-2015 dapat

diketahui bahwa Kalbe Farma dan United Tractors memiliki nilai hutang

atas ekuitas terbaik.

Debt to Asset atau DAR merupakan rasio yang dapat digunakan

untuk menunjukkan seberapa besar perusahaan menggunakan hutang

dalam pembiayaan aktiva atau asetnya.

Page 93: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

75

Gambar 4.3

Nilai DAR Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

Tabel 4.3

Nilai DAR Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

No. Kode 2013 2014 2015 Rata-rata

1. AALI 0,31 0,36 0,46 0,38

2. ADRO 0,53 0,49 0,44 0,48

3. AKRA 0,60 0,60 0,50 0,57

4. ASII 0,50 0,50 0,50 0,50

5. ASRI 0,63 0,62 0,65 0,63

6. BSDE 0,18 0,15 0,22 0,18

7. ICBP 0,40 0,42 0,38 0,40

8. INDF 0,53 0,53 0,53 0,53

9. INTP 0,60 0,40 0,40 0,47

10. ITMG 0,33 0,32 0,29 0,31

11. KLBF 0,05 0,02 0,03 0,03

12. LPKR 0,20 0,30 0,30 0,27

13. LSIP 0,20 0,20 0,17 0,19

14. PGAS 0,24 0,33 0,42 0,33

0,00

0,10

0,20

0,30

0,40

0,50

0,60

0,70

0,80

Page 94: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

76

15. SMGR 0,13 0,11 0,11 0,12

16. TLKM 0,40 0,39 0,44 0,41

17. UNTR 0,07 0,04 0,04 0,05

18. UNVR 0,68 0,67 0,69 0,68

Rata-rata 0,37 0,36 0,37 0,36

Sumber: Data Diolah

Pada gambar 4.3, dapat dilihat bahwa rata-rata DAR tertinggi

dimiliki oleh perusahaan Unilever Indonesia, Tbk sebesar 0,68 yang

menandakan bahwa perusahaan tersebut menggunakan hutang dalam

pembiayaan aktiva atau asetnya sebesar 68 persen. Sedangkan, nilai

terendah dimiliki oleh perusahaan Kalbe Farma sebesar 0,03 atau 3 persen.

Semakin kecil nilai DAR yang dimiliki oleh perusahaan maka akan

semakin baik kinerja perusahaan tersebut, berdasarkan nilai rata-rata DAR

pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama tahun

2013-2015 dapat diketahui bahwa Kalbe Farma dan United Tractors

memiliki nilai hutang atas aset terbaik.

c. Profitabilitas

Profitabilitas dalam penelitian ini bertindak sebagai variabel

dependen. Indikator yang digunakan dalam mengukur variabel laten

adalah ROE dan ROA.

Return on Equity (ROE) merupakan rasio yang digunakan untuk

melihat tingkat efisiensi perusahaan dalam mengelola ekuitasnya dalam

mengahasilkan laba perusahaan. Idealnya semakin tinggi nilai ROE maka

menunjukkan kinerja perusahaan yang semakin baik.

Page 95: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

77

Gambar 4.4

Nilai ROE Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

Tabel 4.4

Nilai ROE Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

No. Kode 2013 2014 2015 Rata-rata

1. AALI 0,19 0,22 0,06 0,16

2. ADRO 0,07 0,06 0,05 0,06

3. AKRA 0,14 0,15 0,17 0,15

4. ASII 0,21 0,18 0,12 0,17

5. ASRI 0,17 0,18 0,10 0,15

6. BSDE 0,22 0,22 0,11 0,18

7. ICBP 0,18 0,19 0,19 0,19

8. INDF 0,10 0,14 0,09 0,11

9. INTP 0,26 0,22 0,18 0,22

10. ITMG 0,23 0,22 0,08 0,18

11. KLBF 0,23 0,21 0,18 0,21

12. LPKR 0,10 0,16 0,03 0,10

13. LSIP 0,12 0,14 0,09 0,12

14. PGAS 0,43 0,33 0,15 0,30

0

0,2

0,4

0,6

0,8

1

1,2

1,4

Page 96: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

78

15. SMGR 0,26 0,23 0,17 0,22

16. TLKM 0,24 0,21 0,21 0,22

17. UNTR 0,14 0,15 0,10 0,13

18. UNVR 1,33 1,35 1,22 1,30

Rata-rata 0,26 0,25 0,18 0,23

Sumber: Data Diolah

Pada gambar 4.4, dapat dilihat bahwa rata-rata ROE tertinggi

dimiliki oleh perusahaan Unilever Indonesia sebesar 1,30. Sedangkan,

nilai terendah dimiliki oleh perusahaan Adaro Energy sebesar 0,06.

Semakin besar nilai ROE yang dimiliki oleh perusahaan maka akan

semakin baik performa perusahaan tersebut, berdasarkan nilai rata-rata

ROE pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama

tahun 2013-2015 dapat diketahui bahwa Unilever Indonesia dan

Perusahaan Gas Negara memiliki kemampuan menghasilkan keuntungan

terbaik.

Return on Asset (ROA) merupakan rasio yang mengukur seberapa

besar tingkat pengembalian dari aset yang dimiliki perusahaan. Nilai ROA

yang positif menandakan bahwa aktiva yang dipergunakan untuk operasi

perusahaan mampu memberikan laba bagi perusahaan.

Page 97: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

79

Gambar 4.5

Nilai ROA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

Tabel 4.5

Nilai ROA Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

No. Kode 2013 2014 2015 Rata-rata

1. AALI 0,13 0,14 0,03 0,10

2. ADRO 0,04 0,03 0,03 0,03

3. AKRA 0,04 0,06 0,07 0,06

4. ASII 0,10 0,09 0,06 0,08

5. ASRI 0,06 0,07 0,04 0,06

6. BSDE 0,13 0,14 0,07 0,11

7. ICBP 0,14 0,14 0,16 0,14

8. INDF 0,09 0,09 0,08 0,09

9. INTP 0,22 0,19 0,15 0,19

10. ITMG 0,15 0,15 0,05 0,12

11. KLBF 0,17 0,17 0,15 0,16

12. LPKR 0,04 0,07 0,01 0,04

13. LSIP 0,13 0,15 0,10 0,13

14. PGAS 0,26 0,20 0,14 0,20

0

0,05

0,1

0,15

0,2

0,25

0,3

0,35

0,4

0,45

Page 98: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

80

15. SMGR 0,17 0,16 0,12 0,15

16. TLKM 0,11 0,10 0,09 0,10

17. UNTR 0,01 0,09 0,06 0,05

18. UNVR 0,45 0,44 0,39 0,42

Rata-rata 0,14 0,14 0,10 0,12

Sumber: Data Diolah

Pada gambar 4.5, dapat dilihat bahwa rata-rata ROA tertinggi

dimiliki oleh perusahaan Unilever Indonesia sebesar 0,42. Sedangkan,

nilai terendah dimiliki oleh perusahaan Adaro Energy sebesar 0,03.

Semakin besar nilai ROE yang dimiliki oleh perusahaan maka akan

semakin baik performa perusahaan tersebut, berdasarkan nilai rata-rata

ROE pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Index selama

tahun 2013-2015 dapat diketahui bahwa Unilever Indonesia dan

Perusahaan Gas Negara memiliki kemampuan mendapatkan keuntungan

atas aset terbaik.

d. Nilai Perusahaan

Nilai perusahaan dalam penelitian ini bertindak sebagai variabel

dependen. Indikator yang digunakan dalam mengukur variabel laten

adalah PBV.

Price to Book Value (PBV) merupakan rasio yang digunakan untuk

mengetahui nilai intrinsik dari saham dan menggambarkan tingkat

kepercayaan pasar terhadap perusahaan.

Page 99: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

81

Gambar 4.6

Nilai PBV Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

Tabel 4.6

Nilai PBV Masing-Masing Perusahaan Periode 2013-2015

No. Kode 2013 2014 2015 Rata-rata

1. AALI 3,85 3,23 2,13 3,07

2. ADRO 0,90 0,82 0,36 0,70

3. AKRA 3,16 2,70 3,89 3,25

4. ASII 2,59 2,50 1,92 2,34

5. ASRI 1,58 1,73 1,02 1,44

6. BSDE 2,28 1,80 1,57 1,88

7. ICBP 4,65 5,24 4,79 4,89

8. INDF 1,57 1,47 1,05 1,37

9. INTP 3,24 3,49 3,44 3,39

10. ITMG 2,97 1,58 0,57 1,71

11. KLBF 6,91 8,79 5,66 7,12

12. LPKR 1,48 1,34 1,26 1,36

13. LSIP 2,06 1,84 1,23 1,71

14. PGAS 3,62 4,12 1,62 3,12

0

10

20

30

40

50

60

Page 100: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

82

15. SMGR 3,86 3,84 2,46 3,39

16. TLKM 2,72 3,27 3,26 3,08

17. UNTR 2,21 1,68 1,61 1,83

18. UNVR 46,63 51,92 58,48 52,34

Rata-rata 5,35 5,63 5,35 5,44

Sumber: Data Diolah

Pada gambar 4.6, dapat dilihat bahwa rata-rata PBV tertinggi

dimiliki oleh perusahaan Unilever Indonesia sebesar 52,34. Sedangkan,

nilai terendah dimiliki oleh perusahaan Adaro Energy sebesar 0,7.

Semakin besar nilai PBV yang dimiliki oleh perusahaan maka

menandakan semakin besar kepercayaan pasar terhadap perusahaan

tersebut, berdasarkan nilai rata-rata PBV pada perusahaan yang terdaftar di

Jakarta Islamic Index selama tahun 2013-2015 dapat diketahui bahwa

Unilever Indonesia dan Kalbe Farma memiliki nilai perusahaan terbaik.

2. Analisis Outer Model

Teknik pengolahan data dengan menggunakan metode SEM berbasis

Partial Least Square (PLS) memerlukan 2 tahap untuk menilai Fit Model dari

sebuah model penelitian (Ghozali, 2006). Salah satunya adalah analisis Outer

Model. Analisa outer model digunakan untuk menguji pengukuran yang

digunakan layak untuk dijadikan pengukuran yang valid. Ada beberapa

indikator dalam analisis outer model, diantaranya, Convergent Validity,

Discriminant Validity dan Composite Reliability.

Page 101: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

83

a. Convergent validity

Convergent validity dari model pengukuran dengan model reflektif

indikator dinilai berdasarkan korelasi antara item score atau component

score dengan construct score yang dihitung dengan PLS. Ukuran reflektif

dikatakan tinggi jika berkorelasi lebih dari 0,70 dengan konstruk yang

ingin diukur. Namun demikian untuk penelitian tahap awal dari

pengembangan skala pengukuran nilai loading 0,5 sampai 0,60 dianggap

cukup (Ghozali, 2006).

Tabel 4.7

Convergent Validity (Sebelum Modifikasi)

Keputusan

Investasi

Keputusan

Pendanaan

Nilai

Perusahaan Profitabilitas

Keputusan Investasi 0.564

Keputusan Pendanaan 0.018 0.939

Nilai Perusahaan 0.721 -0.158 0.717

Profitabilitas 0.389 0.530 0.154 0.817

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Hasil pengolahan dengan menggunakan SmartPLS 3.00 dapat dilihat

pada Tabel 4.7 nilai outer model atau korelasi antara konstruk dengan

variabel belum memenuhi convergent validity karena masih ditemukan

indikator yang memiliki nilai loading factor di bawah 0,70. Manifes dari

keputusan investasi masih memiliki nilai korelasi terhadap konstruk

sebesar 0,564 yang menandakan belum terpenuhinya nilai convergent

validity. Oleh karena itu, modifikasi model dapat dilakukan agar

membentuk model yang reliabel. Salah satu caranya yaitu dengan

Page 102: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

84

mengeluarkan indikator-indikator yang memiliki nilai loading factor di

bawah 0,70.

Tabel 4.8

Convergent Validity (Sesudah Modifikasi)

Keputusan

Investasi

Keputusan

Pendanaan

Nilai

Perusahaan Profitabilitas

Keputusan Investasi 1.000

Keputusan Pendanaan -0.096 0.939

Nilai Perusahaan 0.695 -0.156 1.000

Profitabilitas 0.385 0.525 0.157 0.981

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Setelah mengeluarkan indikator-indikator yang memiliki nilai korelasi

di bawah 0,70 diperoleh hasil pengolahan yang lebih baik dapat dilihat

pada Tabel 4.8 nilai outer model atau korelasi antara konstruk dengan

variabel pada awalnya belum memenuhi convergent validity karena masih

ditemukan indikator yang memiliki nilai loading factor di bawah 0,70.

Pada model modifikasi sebagaimana pada tabel 4.8 tersebut menunjukkan

Nilai korelasi indikator keputusan investasi terhadap konstruk sebesar

1,000, nilai korelasi indikator keputusan pendanaan terhadap konstruk

sebesar 0,939, nilai korelasi indikator profitabilitas terhadap konstruk

sebesar 0,981 dan nilai korelasi indikator nilai perusahaan terhadap

konstruk sebesar 1,000. Hal tersebut menandakan bahwa semua loading

factor memiliki nilai di atas 0,70 sehingga konstruk untuk semua variabel

sudah tidak ada yang dieliminasi dari model.

Page 103: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

85

b. Discriminant Validity

Discriminant Validity dari model pengukuran dengan reflektif

indikator dinilai berdasarkan cross loading pengukuran dengan konstruk.

Jika korelasi konstruk dengan item pengukuran lebih besar daripada

ukuran konstruk lainnya, maka akan menunjukkan bahwa konstruk laten

memprediksi ukuran pada blok yang lebih baik daripada ukuran blok

lainnya (Ghozali, 2006).

Tabel 4.9

Cross Loading (Sebelum Modifikasi)

Keputusan

Investasi

Keputusan

Pendanaan

Nilai

Perusahaan Profitabilitas

CAPBVA 0.608 0.077 0.383 0.185

DAR -0.032 0.935 -0.223 0.484

DER 0.063 0.942 -0.079 0.510

LN SIZE 0.127 -0.050 0.242 -0.084

MVABVA 0.794 -0.094 0.661 0.353

NPM 0.325 0.197 0.128 0.458

PBV 0.718 -0.154 0.985 0.173

PER -0.227 0.027 -0.089 -0.022

PPEBVA 0.468 0.230 0.192 0.160

ROA 0.334 0.554 0.121 0.941

ROE 0.315 0.470 0.138 0.953

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Dari tabel 4.9 dapat dilihat bahwa masih terdapat nilai loading factor

untuk setiap indikator dari masing-masing variabel laten yang memiliki

nilai lebih rendah dibandingkan dengan korelasi indikator dari variabel

laten lain. Sebelum modifikasi dilakukan untuk membentuk model yang

reliabel dan valid, penelitian ini menggunakan beberapa indikator lain

seperti, keputusan investasi menggunakan indikator CAPBVA,

Page 104: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

86

MVABVA, PER dan PPEBVA. Profitabilitas menggunakan indikator

NPM, ROA dan ROE. Nilai perusahaan menggunakan indikator Ln SIZE

dan PBV. Namun, berdasarkan tabel 4.9 dapat diketahui indikator PER

memiliki nilai korelasi terhadap konstruknya yakni keputusan investasi

yang lebih kecil dibandingkan nilai korelasi terhadap konstruk lainnya.

Oleh karena itu, modifikasi diperlukan untuk memperoleh model yang

lebih baik.

Tabel 4.10

Cross Loading (Sesudah Modifikasi)

Keputusan

Investasi

Keputusan

Pendanaan

Nilai

Perusahaan Profitabilitas

DAR -0.140 0.939 -0.218 0.484

DER -0.040 0.939 0.075 0.502

MVABVA 1.000 -0.096 0.695 0.385

PBV 0.695 -0.156 1.000 0.157

ROA 0.402 0.554 0.150 0.984

ROE 0.348 0.470 0.159 0.978

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Dari tabel 4.10 dapat dilihat bahwa masih terdapat nilai loading factor

untuk setiap indikator dari masing-masing variabel laten memiliki nilai

lebih tinggi dibandingkan dengan korelasi indikator dari variabel laten

lain. Maka dapat dikatakan konstruk memiliki discriminant validitas yang

tinggi.

c. Composite Reliability dan Average Variance Extracted (AVE)

Metode lain untuk menilai discriminant validity adalah

membandingkan nilai square root of Average Variance Extracted (AVE)

setiap konstruk dengan korelasi antara konstruk lainnya dalam model.

Page 105: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

87

Kriteria validity dan reliabilitas juga dapat dilihat dari nilai reliabilitas

suatu konstruk dan nilai Average Variance Extracted (AVE) dari masing-

masing konstruk. Konstruk dikatakan memiliki reliabilitas yang tinggi jika

nilainya 0,70 dan AVE berada diatas 0,50. Pada tabel 4.11 akan disajikan

nilai Composite Reliability dan AVE untuk seluruh variabel.

Berdasarkan tabel 4.11 dapat dilihat bahwa nilai composite reliability

masih memiliki nilai di bawah 0,70 seperti keputusan investasi yang

memiliki nilai sebesar 0,498 dan nilai perusahaan sebesar 0,608. Oleh

karena itu, masih ditemukan permasalahan reliabilitas pada model yang

dibentuk. Begitu pula dengan nilai Average Variance Extracted (AVE)

dari masing-masing konstruk masih memiliki nilai di bawah 0,50 seperti

keputusan investasi yang memiliki nilai sebesar 0,318. Oleh karena itu,

modifikasi diperlukan untuk memperoleh model yang baik.

Tabel 4.11

Composite Reliability dan Average Variance Extracted (AVE)

(Sebelum Modifikasi)

Composite

Reliability

Average Variance

Extracted (AVE)

Keputusan Investasi 0.498 0.318

Keputusan Pendanaan 0.937 0.881

Nilai Perusahaan 0.608 0.514

Profitabilitas 0.847 0.663

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Page 106: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

88

Tabel 4.12

Composite Reliability dan Average Variance Extracted (AVE)

(Sesudah Modifikasi)

Composite

Reliability

Average Variance

Extracted (AVE)

Keputusan Investasi 1.000 1.000

Keputusan Pendanaan 0.937 0.881

Nilai Perusahaan 1.000 1.000

Profitabilitas 0.981 0.962

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Berdasarkan tabel 4.12 dapat dilihat bahwa nilai composite reliability

memiliki nilai diatas 0,70 untuk seluruh konstruk. Oleh karena itu, tidak

ditemukan permasalahan reliabilitas pada model yang dibentuk. Begitu

pula dengan nilai Average Variance Extracted (AVE) dari masing-masing

konstruk memiliki nilai diatas 0,50. Dengan demikian semua konstruk

memenuhi kriteria yang reliabel sesuai dengan kriteria yang

direkomendasikan.

3. Analisis Model Struktural (Inner Model)

Pengujian inner model atau model struktural dilakukan untuk melihat

hubungan antara konstruk, nilai signifikansi dan R-square dari model

penelitian. Model struktural dievaluasi dengan menggunakan R-square untuk

konstruk dependen uji t serta signifikansi dari koefisien parameter jalur

struktural. Setelah melakukan modifikasi model untuk memperoleh model

terbaik, diperoleh model struktural sebagai berikut:

Page 107: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

89

Gambar 4.7

Model Struktural

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Dalam menilai model dengan PLS dimulai dengan melihat R-square

untuk setiap variabel laten dependen. Tabel 4.13 merupakan hasil estimasi R-

square dengan menggunakan SmartPLS 3.00.

Page 108: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

90

Tabel 4.13

R Square

R Square R Square Adjusted

Keputusan Pendanaan 0.009 -0,010

Nilai Perusahaan 0.483 0.473

Profitabilitas 0.467 0.446

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Berdasarkan tabel 4.13 dapat dilihat bahwa penelitian ini menggunakan 3

(tiga) buah variabel yang dipengaruhi oleh variabel lainnya yaitu variabel

keputusan pendanaan yang dipengaruhi oleh variabel keputusan investasi,

variabel nilai perusahaan yang dipengaruhi profitabilitas dan variabel

profitabilitas yang dipengaruhi oleh variabel keputusan pendanaan.

Tabel 4.13 menunjukkan bahwa nilai R Square untuk variabel keputusan

pendanaan adalah sebesar 0,009 yang berarti model mampu menjelaskan

sebesar 0,9% untuk variabel keputusan investasi memengaruhi keputusan

pendanaan. Untuk variabel profitabilitas diperoleh sebesar 0,467 yang berarti

model mampu menjelaskan sebesar 46,7% untuk variabel keputusan

pendanaan memengaruhi profitabilitas. Untuk variabel nilai perusahaan

adalah sebesar 0,483 yang berarti model mampu menjelaskan sebesar 48,3%

untuk variabel profitabilitas memengaruhi nilai perusahaan.

Melalui R-Square itu pula dapat dihitung nilai Predictive Relevance (Q2).

Nilai Predictive Relevance (Q2) prediktif relevansi untuk model konstruktif.

Q-square mengukur seberapa baik nilai observasi dihasilkan oleh model dan

Page 109: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

91

juga estimasi parameternya. Q-Square yang baik memiliki nilai lebih besar

dari 0. Q-Square dapat dihitung menggunakan rumus berikut:

Q2 = 1 – (1 – R1

2) (1 – R2

2) ...... (1 – Rn

2)

Q2 = 1 – (1 – 0,009

2) (1 – 0,467

2) (1 – 0,483

2)

Q2 = 0,40

Berdasarkan perhitungan nilai Q-Square di atas dapat dilihat bahwa

model dapat diobservasi. Selanjutnya dapat mencari nilai Goodness of Fit

(GoF). Menurut Hussein (2015), nilai GoF kecil = 0,1, GoF sedang = 0,25

dan GoF besar = 0,38.

GoF = √AVE x R2

GoF = √ 0,961 x 0,320

GoF = 0,55

Berdasarkan hasil perhitungan nilai Goodness of Fit (GoF), dapat

diketahui bahwa model memiliki nilai pengamatan yang baik karena nilai

GoF yang besar. Oleh karena itu, berdasarkan hasil pengujian inner model

dapat disimpulkan bahwa penelitian ini model struktural yang dibangun

robust dan akurat.

4. Analisis Hipotesis

Signifikansi parameter yang diestimasi memberikan informasi yang

sangat berguna mengenai hubungan antara variabel-variabel penelitian. Dasar

yang digunakan dalam menguji hipotesis adalah nilai yang terdapat pada

output result for inner weight. Tabel 4.14 memberikan output estimate untuk

pengujian model struktural.

Page 110: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

92

Tabel 4.14

Result for Inner Weight

Original

Sample

(O)

Sample

Mean

(M)

Standard

Deviation

(STDEV)

T-

Statistics P-Value

Keputusan Investasi ->

Keputusan Pendanaan

-0.096 -0.096 0.093 1.031 0.303

Keputusan Investasi ->

Nilai Perusahaan

0.695 0.670 0.135 5.161 0.000

Keputusan Investasi ->

Profitabilitas

0.439 0.434 0.133 3.291 0.001

Keputusan Pendanaan -

> Profitabilitas

0.567 0.589 0.126 4.484 0.000

Sumber: data diolah dengan SmartPLS 3.00 (2017)

Dalam PLS pengujian secara statistik setiap hubungan yang

dihipotesiskan dilakukan dengan menggunakan simulasi. Dalam hal ini

dilakukan metode bootstrap terhadap sampel. Pengujian dengan bootstrap

juga dimaksudkan untuk meminimalkan masalah ketidaknormalan data

penelitian. Hasil pengujian dengan bootstrapping dari analisis PLS adalah

sebagai berikut:

1) Pengujian hipotesis 1 (Keputusan Investasi berpengaruh negatif

terhadap Keputusan Pendanaan)

Hasil pengujian keputusan investasi terhadap keputusan pendanaan

menunjukkan hasil koefisien jalur sebesar -0,096 dengan nilai t-statistik

sebesar 1,031. Nilai t-statistik tersebut lebih kecil dari nilai t-tabel

(1,989). Hasil ini berarti keputusan investasi berpengaruh negatif tidak

signifikan terhadap keputusan pendanaan. Dengan demikian Hipotesis 1

ditolak.

Page 111: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

93

Kondisi ini kemungkinan disebabkan oleh keputusan investasi yang

dilakukan oleh perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic

Index (JII) bersifat independen. Sehingga keputusan investasi yang

dilakukan tidak dipengaruhi oleh sumber dana perusahaan, tetapi mutlak

hanya untuk pertumbuhan perusahaan. Hasil penelitian ini mendukung

penelitian Modigliani dan Miller (1958) dalam Hidayat (2010) yang

menemukan bahwa sebuah perusahaan dalam kondisi pasar yang

sempurna tidak ada hubungan antara keputusan investasi dan keputusan

pendanaan. Hal tersebut karena investasi diputuskan terlebih dahulu baru

memutuskan pendanaan. Namun penelitian ini berbeda dengan hasil

penelitian Oztekin (2015) dan penelitian Sartini dan Purbawangsa (2014)

yang menyatakan bahwa semakin besar kesempatan investasi perusahaan

akan meningkatkan leverage perusahaan.

2) Pengujian hipotesis 2 (Keputusan Investasi berpengaruh positif

terhadap Nilai Perusahaan)

Hasil pengujian keputusan investasi terhadap nilai perusahaan

menunjukkan hasil koefisien jalur sebesar 0,695 dengan nilai t-statistik

sebesar 5,161. Nilai t-statistik tersebut lebih besar dari nilai t-tabel

(1,989). Hasil ini berarti keputusan investasi berpengaruh positif

signifikan terhadap nilai perusahaan. Dengan demikian Hipotesis 2

diterima.

Kondisi ini kemungkinan disebabkan oleh semakin besar keputusan

investasi atau dalam hal ini kesempatan investasi perusahaan yang tinggi

Page 112: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

94

menandakan perusahaan akan tumbuh dan menguntungkan di masa

mendatang. Menurut teori signalling, nilai investasi yang tinggi adalah

sinyal bagi investor bahwa perusahaan akan mengalami peningkatan nilai

yang dicerminkan melalui harga saham.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian Gayatri dan Mustanda

(2014), Sartini dan Purbawangsa (2014), Irfan dan Kumar (2015),

Mursalim, et al (2015) dan Pratiska (2013) yang menyatakan bahwa

keputusan investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai

perusahaan. Namun penelitian ini berbeda dengan hasil penelitian Setiani

(2013) yang menyatakan bahwa keputusan investasi tidak berpengaruh

signifikan dan negatif terhadap nilai perusahaan.

3) Pengujian hipotesis 3 (Keputusan Investasi berpengaruh positif

terhadap Profitabilitas)

Hasil pengujian keputusan investasi terhadap profitabilitas

menunjukkan hasil koefisien jalur sebesar 0,439 dengan nilai t-statistik

sebesar 3,291. Nilai t-statistik tersebut lebih besar dari nilai t-tabel

(1,989). Hasil ini berarti keputusan investasi berpengaruh positif dan

signifikan terhadap profitabilitas. Dengan demikian Hipotesis 3

diterima.

Kondisi ini kemungkinan disebabkan oleh kegiatan investasi yang

merupakan salah satu langkah strategis perusahaan untuk tumbuh dan

meningkatkan pendapatannya. Sehingga dana yang dikeluarkan

Page 113: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

95

perusahaan akan meningkatkan kinerja perusahaan yang pada akhirnya

meningkatkan nilai perusahaan.

Hasil penelitian ini mendukung penelitian Mursalim (2015), Safitri

dan Wahyuati (2015) dan Warusawitharana (2015) yang menyatakan

bahwa keputusan investasi berpengaruh signifikan dan positif terhadap

profitabilitas. Namun penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian

Pratiska (2013) yang menyatakan bahwa keputusan investasi tidak

berpengaruh signifikan dan negatif terhadap profitabilitas.

4) Pengujian hipotesis 4 (Keputusan Investasi berpengaruh terhadap

Profitabilitas melalui Keputusan Pendanaan)

Pengujian hipotesis keempat untuk melakukan pengujian pengaruh

tidak langsung variabel keputusan investasi terhadap profitabilitas

melalui keputusan pendanaan, dilakukan terlebih dahulu dengan menguji

keputusan pendanaan terhadap profitabilitas. Pengujian untuk

mengetahui pengaruh tidak langsung dilakukan dengan menggunakan

rumus Sobel.

Hasil pengujian pengaruh keputusan pendanaan terhadap

profitabilitas menunjukkan nilai koefisien jalur sebesar 0,567. Nilai t-

statistik diperoleh sebesar 4,484. Nilai t-statistik tersebut lebih besar

daripada nilai t-tabel (1,989). Hasil ini berarti keputusan pendanaan

memiliki pengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas.

Page 114: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

96

Pengujian terhadap pengaruh mediasi antar variabel intervening

dengan variabel dependen dilakukan dengan perhitungan rumus Sobel.

Hasil dari kedua pengujian diringkas sebagai berikut:

P1 = -0,096

P2 = 0,567

Se1 = 0,093

Se2 = 0,126

Besarnya koefisien tidak langsung variabel keputusan investasi

terhadap profitabilitas merupakan perkalian dari pengaruh variabel

keputusan investasi terhadap variabel keputusan pendanaan dengan

keputusan pendanaan terhadap profitabilitas. Dengan demikian dapat

diperoleh sebagai berikut:

ab = a . b

= -0,096 . 0,567

= -0,054

Besarnya standard error tidak langsung keputusan investasi

terhadap profitabilitas merupakan perkalian dari keputusan investasi

terhadap keputusan pendanaan dengan keputusan pendanaan terhadap

profitabilitas. Dengan demikian dapat diperoleh sebagai berikut:

Sab = √b2 Sa

2 + a

2 Sb

2 + Sa

2 Sb

2

= √(0,567)2 (0,093)

2 + (-0,096)

2 (0,126)

2 + (0,093)

2 (0,126)

2

= 0,00519

Page 115: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

97

Dengan nilai uji t diperoleh sebagai berikut:

t = ab

Sab

= -0,054

0,00519

= -10,404

Nilai t sebesar -10,404 tersebut lebih besar dari 1,989 yang berarti

bahwa parameter mediasi tersebut signifikan. Maka dengan demikian

model pengaruh tidak langsung dari variabel keputusan investasi

terhadap profitabilitas melalui keputusan pendanaan dapat diterima.

Dengan demikian Hipotesis 4 diterima.

5) Interpretasi

Berdasarkan pada hasil pembahasan yang telah dilakukan di atas,

penelitian ini menemukan beberapa hal-hal sebagai berikut:

a. Keputusan Investasi tidak dapat memengaruhi Keputusan Pendanaan.

Dalam hal ini keputusan investasi menunjukkan koefisien bertanda

negatif yang berarti berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap

keputusan pendanaan perusahaan, artinya tidak ada pengaruh antara

keputusan investasi dengan keputusan pendanaan. Penelitian ini

sejalan dengan penelitian Modigliani dan Miller (1958) tetapi

penelitian ini juga menunjukkan hasil yang berbeda dengan penelitian

yang dilakukan oleh Pratiska (2013) yang menemukan hubungan

negatif signifikan antara investasi dengan keputusan pendanaan.

Sedangkan, Sartini dan Purbawangsa (2014) dan Oztekin (2015) yang

Page 116: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

98

menemukan hubungan positif signifikan antara keputusan investasi

dengan keputusan pendanaan perusahaan. Kemungkinan perbedaan

pada penelitian ini adalah kondisi perusahaan saat itu. Ketika

perusahaan hanya ingin meningkatkan nilai perusahaan, investasi akan

bersifat independen terhadap keputusan pendanaan. Namun, ketika

investasi dikaitkan dengan tingkat kesempatan dalam berinvestasi,

perusahaan akan mengurangi tingkat hutang karena ingin

meningkatkan efektivitas penggunaan dana untuk berinvestasi.

b. Keputusan Investasi berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan. Dalam

penelitian ini koefisien keputusan investasi bertanda positif yang

berarti semakin tinggi keputusan Investasi maka akan semakin tinggi

nilai perusahaan. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Gayatri dan

Mustanda (2014), Sartini dan Purbawangsa (2014), Irfan dan Kumar

(2015), Mursalim, et al (2015) dan Pratiska (2013) yang juga

menemukan bahwa keputusan investasi berpengaruh positif terhadap

nilai perusahaan. Tetapi penelitian ini juga menunjukkan hasil yang

berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Setiani (2013) yang

menemukan bahwa keputusan investasi tidak berpengaruh terhadap

nilai perusahaan. Menurut teori sinyal (signaling theory), di mana

pengeluaran modal perusahan tampak sangat penting dalam upaya

mengoptimalkan nilai perusahaan karena jenis investasi tersebut

memberi sinyal tentang pertumbuhan pendapatan perusahaan yang

diharapkan di masa mendatang mampu meningkatkan harga saham

Page 117: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

99

yang digunakan sebagai indikator nilai perusahaan. Begitu pula

menurut Fama (1978) dalam Hidayat (2010) menyatakan bahwa nilai

perusahaan semata-mata ditentukan oleh keputusan investasi. Oleh

karena itu, penelitian ini sejalan dengan teori signalling yang dapat

memberikan sinyal kepada investor bahwa semakin tinggi kesempatan

investasi yang diimplementasikan dalam keputusan investasi

perusahaan akan meningkatkan tingkat pertumbuhan perusahaan.

Pertumbuhan tersebut akan menjadi tanda peningkatan pendapatan

perusahaan dan menjadi berita baik atas kinerja perusahaan. Dengan

demikian, permintaan saham perusahaan akan meningkat. Peningkatan

tersebut akibat kepercayaan investor terhadap perusahaan yang

akhirnya akan berdampak terhadap tingginya nilai perusahaan.

c. Keputusan Investasi berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas.

Koefisien keputusan investasi menunjukkan positif dan signifikan

terhadap profitabilitas yang berarti keputusan investasi memberikan

pengaruh terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan

keuntungan. Penelitian ini sejalan dengan penelitian Mursalim (2015),

Safitri dan Wahyuati (2015) dan Warusawitharana (2015) yang

menemukan bahwa keputusan investasi berpengaruh positif dan

signifikan terhadap profitabilitas. Tetapi penelitian ini tidak sejalan

dengan penelitian yang dilakukan oleh Pratiska (2013) yang

menemukan bahwa keputusan investasi tidak berpengaruh signifikan

terhadap profitabilitas. Perbedaan penelitian ini kemungkinan

Page 118: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

100

disebabkan oleh waktu investasi dalam memberikan pengaruh

terhadap profitabilitas itu sendiri. Menurut Fama dalam Hidayat

(2010) telah menyatakan bahwa keputusan keuangan yang

memengaruhi nilai perusahaan adalah keputusan investasi. Keputusan

investasi menjadi langkah strategis untuk perusahaan tumbuh dan

meningkatkan pendapatannya. Dana yang digunakan untuk investasi

akan berdampak positif terhadap kinerja perusahaan. Semakin tinggi

profitabilitas perusahaan akan memperbesar peluang investasi yang

dimiliki perusahaan. Selain itu, sebuah perusahaan akan berupaya

untuk meningkatkan performa keuangannya melalui investasi-

investasi yang dilakukannya karena niali profitabilitas adalah

cerminan kinerja dari perusahaan. Oleh karena itu, keputusan investasi

dengan profitabilitas memiliki sebuah hubungan yang positif dan

saling berkaitan.

d. Uji sobel yang dilakukan menemukan bahwa keputusan investasi

berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas melalui

keputusan pendanaan sebagai intervening. Hal ini menunjukkan

bahwa keputusan investasi dapat berpengaruh negatif secara langsung

terhadap profitabilitas dan juga berpengaruh negatif secara tidak

langsung yaitu dari keputusan investasi ke keputusan pendanaan lalu

ke profitabilitas. Dengan demikian, peran keputusan pendanaan

mampu menjadi variabel intervening yang membuat pengaruh

keputusan investasi menjadi negatif terhadap profitabilitas.

Page 119: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

101

Pengaruh negatif secara langsung artinya keputusan investasi yang

dilakukan perusahaan dapat menurunkan profitabilitasnya. Sedangkan

keputusan investasi dapat berpengaruh negatif secara tidak langsung

terhadap profitabilitas artinya perusahaan yang akan melakukan

keputusan investasi akan menurunkan hutang dalam struktur

modalnya untuk meningkatkan kemampuan perusahaan dalam

medapatkan keuntungan. Dengan melihat hasil signifikansi masing-

masing variabel maka hasil uji sobel ini dapat menunjukkan bahwa

pelaksanaan keputusan investasi perusahaan dapat berpengaruh secara

langsung terhadap profitabilitas perusahaan. Sedangkan keputusan

pendanaan sebagai variabel intervening dapat memberikan pengaruh

yang signifikan terhadap pelaksanaan keputusan investasi dengan

profitabilitas.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keputusan investasi

perusahaan dapat memengaruhi kemampuan perusahaan dalam

menghasilkan keuntungan melalui keputusan pendanaan yang semula

memberikan pengaruh positif secara langsung. Dengan melalui

keputusan pendanaan sebagai variabel intervening mengubah

hubungan keputusan investasi dengan profitabilitas menjadi

berpengaruh secara negatif.

Penelitian ini sesuai dengan teori pecking yang menyatakan bahwa

perusahaan yang semakin tinggi tingkat hutang dalam struktur

modalnya akan menurunkan kesempatan investasi perusahaan.

Page 120: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

102

Menurut Gaver dan Gaver (1995) dalam Saputro dan Hindasah

(2007), hal tersebut terjadi hutang yang tinggi akan menyebabkan

perusahaan harus membayar kewajiban secara periodik dan akan

menurunkan kesempatan investasi perusahaan akibat dana yang

digunakan untuk reinvestasi harus digunakan membayar kewajiban

tersebut. Dengan menurunkan hutang dalam struktur modalnya akan

memaksimalkan keputusan investasi perusahaan, keputusan investasi

tersebut akan menumbuhkan perusahaan. Pertumbuhan perusahaan

merupakan kabar baik untuk meningkatkan kemampuan perusahaan

dalam memperoleh keuntungan.

Page 121: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

103

BAB V

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis PLS menggunakan SmartPLS 3.00 dan

pembahasan yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya menunujukkan

bahwa sebagian besar dari hipotesis adalah diterima, atau dengan kata lain

terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel independen dan variabel

dependen. Simpulan yang dapat diambil dari hasil analisis adalah:

1. Hasil penelitian menyatakan keputusan investasi tidak mempunyai

pengaruh signifikan terhadap keputusan pendanaan. Dari hasil pengolahan

diketahui bahwa investasi yang dilakukan bersifat independen terhadap

pendanaan karena investasi ditentukan terlebih dahulu baru kemudian

pendanaan ditentukan. Hasil ini menunjukkan bahwa H0 diterima sehingga

dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh negatif keputusan

investasi terhadap keputusan pendanaan.

2. Hasil penelitian menyatakan keputusan investasi mempunyai pengaruh

signifikan terhadap nilai perusahaan. Dari hasil pengolahan diketahui

bahwa semakin tinggi keputusan investasi akan semakin meningkatkan

nilai perusahaan. Hasil ini menunjukkan bahwa H0 ditolak sehingga dapat

disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif keputusan investasi terhadap

nilai perusahaan secara signifikan.

3. Hasil penelitian menyatakan keputusan investasi mempunyai pengaruh

signifikan terhadap profitabilitas. Dari hasil pengolahan diketahui bahwa

Page 122: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

104

semakin tinggi keputusan investasi akan semakin meningkatkan

profitabilitas. Hasil ini menunjukkan bahwa H0 ditolak sehingga dapat

disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif keputusan investasi terhadap

profitabilitas secara signifikan.

4. Hasil penelitian menyatakan keputusan investasi mempunyai pengaruh

tidak langsung terhadap profitabilitas yang dikuatkan melalui keputusan

pendanaan sebagai variabel intervening. Hal ini ditunjukkan oleh pengaruh

keputusan investasi terhadap profitabilitas memiliki pengaruh sama

dengan pengaruh keputusan investasi terhadap profitabilitas melalui

keputusan pendanaan. Hasil uji sobel yang dilakukan menunjukkan

perusahaan yang memiliki kesempatan investasi yang tinggi akan memilih

hutang yang rendah dalam menentukan keputusan pendanaan untuk

meningkatkan pertumbuhan perusahaan atau profitabilitas.

B. Saran

Berdasarkan hasil analisa dan pembahasan yang telah dilakukan, maka

penulis dapat memberikan saran untuk penelitian selanjutnya agar

memperoleh penelitian yang lebih baik lagi kedepannya, diantaranya adalah

sebagai berikut:

1. Terdapat banyak variabel lain yang dapat dijadikan sebagai manifes dalam

menjelaskan variabel laten, seperti Tobin-Q, PER, MVEBVE dan lain-lain

untuk menjelaskan keputusan investasi. NPM, ROI dan lain-lain untuk

menjelaskan profitabilitas. LDR, short debt rasio dan lain-lain untuk

Page 123: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

105

menjelaskan keputusan pendanaan sehingga dapat memengaruhi hasil

analisis pada penelitian.

2. Periode pengamatan yang relatif pendek, yakni tiga tahun sehingga dapat

menambah periode yang lebih panjang lagi.

3. Meneliti kembali tentang fungsi keputusan keuangan syariah dengan lebih

fokus dan mendalam karena masih jarang penelitian dalam topik tersebut.

C. Implikasi

Berdasarkan simpulan yang telah diuraikan, maka penulis mencoba

menguraikan implikasi yang mungkin bermanfaat diantaranya:

1. Bagi Perusahaan

Adanya pengaruh yang signifikan antara keputusan investasi dengan

nilai perusahaan, diharapkan hasil penelitian ini membantu pihak

perusahaan dalam mengambil keputusan keuangan. Keputusan keuangan

yang mempertimbangkan bahwa penentuan keputusan investasi akan

memberikan pengaruh terhadap perusahaan karena keputusan investasi

akan menumbuhkan perusahaan dan kemudian meningkatkan nilai

perusahaan.

Adanya keputusan pendanaan yang dapat memengaruhi perusahaan

secara tidak langsung juga menjadi pertimbangan bagi perusahaan harus

memaksimalkan kemampuan perusahaan dalam mendapatkan keuntungan

melalui kegiatan investasinya dan pemilihan keputusan pendanaan karena

hal tersebut adalah informasi penting bagi investor dalam memutuskan

Page 124: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

106

investasinya ke perusahaan dan akan berdampak terhadap

keberlangsungan perusahaan di masa yang akan datang.

2. Bagi Investor

Investor dalam mengambil keputusan investasi dapat

mempertimbangkan keuntungan yang akan diperoleh menggunakan nilai

perusahaan, profitabilitas, dan keputusan investasi perusahaan.

Page 125: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

107

DAFTAR PUSTAKA

Adam, Noor Latifah dan Noordin Abu Bakar, “Shariah Screening Process in

Malaysia”, page 113-123, ELSEVIER, 2014.

Bodie, Zvie, et al, “Manajemen Portofolio dan Investasi”, Salemba Empat,

Jakarta, 2014.

Brigham, EF dan Houston F Joel, “Manajemen Keuangan Edisi 8”, Erlangga,

Jakarta, 2001.

Dewi, Inggi Rovita, et al, “Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai

Perusahaan”, Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), Vol. 17, No. 1, Universitas

Brawijaya, Desember 2014.

Fitriana, “Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan dan

Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan: Kebijakan Dividen Sebagai

Variabel Intervening Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI”,

Semarang, 2014.

Gayatri, Ni Luh Putu Rassri dan I Ketut Mustanda, “Pengaruh Struktur Modal,

Kebijakan Dividen dan Keputusan Investasi Terhadap Nilai Perusahaan”,

Universitas Udayana Bali, 2014.

Ghozali, Imam, “Structural Equation Modeling, Metode Alternatif dengan Partial

Least Square”, Edisi 2, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang,

2006.

Ghozali, Imam, “Model Persamaan Struktural Konsep dan Aplikasi dengan

Program AMOS 16.0”, Edisi 4, Badan Penerbit Universitas Diponegoro,

Semarang, 2009.

Ghozali, Imam, “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS 23”,

Edisi 8, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2013.

Giriati, “Free Cash Flow, Dividend Policy, Investment Opportunity Set,

OpportunisticBehavior and Firm’s Value”, ELSEVIER, 2016.

Hamidy, Rahman Rusdi, “Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan

dengan Profitabilitas Sebagai Variabel Intervening pada Perusahaan

Properti dan Real Estate di Bursa Efek Indonesia”, Universitas Udayana,

2014.

Harmono, “Manajemen Keuangan Berbasis Balanced Scorecard (Pendekatan

Teori, Kasus dan Riset Bisnis)”, Bumi Aksara, Jakarta, 2009.

Hidayat, Riskin, “Keputusan Investasi Dan Financial Constraints : Studi Empiris

Pada Bursa Efek Indonesia”, Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan,

April 2010.

Page 126: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

108

Husnan, Suad, “Manajemen Keuangan : Teori dan Terapan (Keputusan Jangka

Panjang)”, BPFE – Yogyakarta, 1996.

Hussein, Ananda Sabil, “Penelitian Bisnis dan Manajemen Menggunakan Partial

Least Square dengan SmartPLS 3.0”, Universitas Brawijaya, Malang, 2015.

Irfan, Mohammad dan Vipin Kumar, “The Impact of Book Value on Market Value

of Shariah Compliant Companies in India: An Empirical Analysis”,

International Journal of Media and Management, Vol. 4, Issue 1, India, Juni

2015.

Martono dan A. Harjito, “Manajemen Keuangan Edisi Pertama”, Ekonisia,

Yogyakarta, 2002.

Moeljadi, “Manajemen Keuangan : Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif”,

Bayumedia Publishing, Malang, 2006.

Minhat, Marizah dan Nazam Dzolkarnaini, “Which Firm Use Islamic

Financing?”, Economic Letter ELSEVIER, page 15-17, 2017.

Mursalim, et al, “Financial Decision, Innovation, Profitability and Company

Value: Case Study on Manufacturing in Indonesian Stock Exchange”,

Information Management and Bussiness Review, Vol. 7, No.2, page 72-78,

April 2015.

Myers, S. C, “Determinant of Corporate Borrowing”, Journal of Financial

Economics, Vol. 9, No. 3, page 237-264, 1977.

Oztekin, Ozde, “Capital Structure Decisions Around The World: Which Factors

Are Reliably Important?”, Journal Of Financial And Quantitative Analysis,

Vol. 50, No. 3, page 301–323, Juni2015.

Pratiska, Ni Gst. A. Pt. Silka, “Pengaruh IOS, Leverage, dan Dividend Yield

Terhadap Profitabilitas dan Nilai Perusahaan Sektor Manufaktur di BEI”,

Universitas Udayana Bali, 2013.

Pujiati, Diyah dan Widanar Erman, “Pengaruh Struktur Kepemilikan Terhadap

Nilai Perusahaan: Keputusan Keuangan sebagai Variabel Intervening”,

Jurnal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi Ventura, Vol. 12, No.1, hal. 71-86,

2009.

Puspitaningtyas, Zarah, “Perilaku Investor Dalam Pengambilan Keputusan

Investasi di Pasar Modal”, Universitas Jember, 2014.

Rodoni, Ahmad dan Herni Ali, “Manajemen Keuangan Modern”, Mitra Wacana

Media, Jakarta, 2014.

Safitri, Norma dan Aniek Wahyuati, “Pengaruh Struktur Modal dan Keputusan

Investasi Terhadap Profitabilitas dan Nilai Perusahaan”, Jurnal Ilmu dan

Riset Manajemen, Vol. 4, No. 2, Februari 2015.

Page 127: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

109

Saputro, Akhmad Adi dan Lela Hindasah, “Pengaruh Kebijakan Pendanaan,

Deviden dan Profitabilitas Perusahaan Terhadap Set Kesempatan

Investasi”, Jurnal Akuntansi dan Investasi, Vol.8, No.1, Hal. 58-71, Januari

2007.

Sartini, Luh Putu Novita dan Ida Bagus Anom Purbawangsa, “Pengaruh

Keputusan Investasi, Kebijakan Dividen, Serta Keputusan Pendanaan

Terhadap Nilai Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia”, Jurnal

Manejemen Strategi Bisnis dan Kewirausahaan, Vol. 8, No.2, Agustus 2014.

Senjani, Yayu Putri, “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan

Investasi Pada Perusahaan BUMN”, Simposium Nasional Akuntansi 18

Universitas Sumatera Utara, September 2015.

Setiani, Rury, “Pengaruh Keputusan Investasi, Keputusan Pendanaan dan

Tingkat Suku Bunga Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan

Otomotif yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, Alumni FE UNP,

Padang, 2013.

Sjahrial, Dermawan MM, “Manajemen Keuangan Edisi 2”, Mitra Wacana Media,

Jakarta, 2008.

Suharli, Michell, “Pengaruh Profitability dan Investment Opportuniy Set

Terhadap Kebijakan Dividen Tunai dengan Likuiditas Sebagai Variabel

Penguat”, Jurnal Akuntansi dan Keuangan, Vol. 9, No. 1, Hal. 9- 17, Mei

2006.

Warusawitharana, Missaka, “Research and development, profits, and firmvalue: A

structural estimation”, Quantitative Economics 6, page 531-565, The

Federal Reserve System, 2015.

Zeitun, Rami dan Gary Tian, “Capital Structure and Corporate Performance :

Evidence From Jordan”, Forthcoming in Australian Accounting Business &

Finance Journal, Australia, 2007.

http://bareksa.com, “Perbandingan Indeks IHSG, JII dan LQ45 Desember 2010-

Desember 2015”, diakses pada 14 Mei 2017

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Jakarta_Islamic_Index, diakses pada 15 Februari

2017

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pasar_Modal, diakses pada 15 Februari 2017

http://investasi.kontan.co.id, “Pasar Saham Syariah Lebih Moncer Dari

Konvensional”, diakses pada 8 Mei 2017

http://republika.co.id, “Saham Syariah Mendominasi”, diakses pada 14 Mei 2017

Page 128: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

110

http://syariahsaham.com, “Review Performa Januari 2016:16 Saham Syariah

Ungguli Kinerja IHSG, INDF dan JSMR Memimpin”, diakses pada 14 Mei

2017

www.finance.yahoo.com

www.idx.co.id

Page 129: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

111

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1 Hasil Output SmartPLS (Sebelum Modifikasi)

Gambar Model Penelitian

Construct Reliability and Validity

Page 130: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

112

Discriminant Validity – Cross Loadings

Discriminant Validity – Convergent Validity

R Square

Page 131: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

113

Result for Inner Weight

Page 132: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

114

Lampiran 2 Hasil Output SmartPLS (Sesudah Modifikasi)

Gambar Model Penelitian

Construct Reliability and Validity

Page 133: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

115

Discriminant Validity – Cross Loadings

Discriminant Validity – Convergent Validity

R Square

Page 134: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

116

Result for Inner Weight

Page 135: PENGARUH KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP KEPUTUSAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35463/2/MAYA KARTIKA... · investasi, keputusan pendanaan, dan keputusan dividen

117

Lampiran 3

Sampel Penelitian

No. Kode Emiten

1. AALI Astra Agro Lestari

2. ADRO Adaro Energy

3. AKRA AKR Corporindo

4. ASII Astra International

5. ASRI Alam Sutera Realty

6. BSDE Bumi Serpong Damai

7. ICBP Indofood CBP Sukses Makmur

8. INDF Indofood Sukses Makmur

9. INTP Indocement Tunggal Prakarsa

10. ITMG Indo Tambangraya Megah

11. KLBF Kalbe Farma

12. LPKR Lippo Karawaci

13. LSIP PP London Sumatra Indonesia

14. PGAS Perusahaan Gas Negara

15. SMGR Semen Gresik

16. TLKM Telekomunikasi Indonesia

17. UNTR United Tractors

18. UNVR Unilever Indonesia