Top Banner
AKUNTANSI INTERNASIONAL “PELAPORAN KEUANGAN DAN PERUBAHAN HARGA” Oleh : Muh. Tri Saputra B1C1 11 076 Sri Rachmawaty R. B1C1 11 128 JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS HALU OLEO 2014 
18

Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

Jun 02, 2018

Download

Documents

Dedy Darma
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    1/18

    AKUNTANSI INTERNASIONAL

    PELAPORAN KEUANGAN DAN PERUBAHANHARGA

    Oleh :

    Muh. Tri Saputra B1C1 11 076

    Sri Rachmawaty R. B1C1 11 128

    JURUSAN AKUNTANSI

    FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

    UNIVERSITAS HALU OLEO

    2014

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    2/18

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    3/18

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Pelaporan keuangan sangat terkait dengan perubahan harga, karena selama periode

    perubahan harga tersebut laporan keuangan dapat berpotensi untuk menyesatkan selama periode

    perubahan harga tersebut. Perubahan harga disini dapat dipahami dengan 2, yaitu perubahan

    harga secara umum dan perubahan harga spesifik atau khusus. Pada bahasan ini akan lebih lanjut

    dikenalkan tentang bagaimana penyesuaian terhadap inflasi. Untuk memahaminya akan diberika

    pula sudut pandang dunia internasional terhadap akuntansi inflasi dimana kita akan mengambil

    dari Amerika Serikat, Inggris dan Brasil.

    Pelaporan Keuangan meliputi segala aspek yang berkaitan dengan penyediaan dan

    peyampaian informasi keuangan. Aspek-aspek tersebut antara lain lembaga yang terlibat

    (misalnya penyusunan standar, badan pengawas dari pemerintah atau pasar modal, organisasi

    profesi, dan entitas pelapor), peraturan yang berlaku termasuk PABU (prinsip akuntansi

    berterima umum atau generally accepted accounting principles/GAAP). Laporan keuangan

    hanyalah salah satu medium dalam penyampaian informasi. Bahkan seharusnya harus dibedakan

    pula antara statemen (statement) dan laporan (report).

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    4/18

    BAB II

    PEMBAHASAN

    DEFINISI PERUBAHAN HARGA

    Fluktuasi nilai mata uang dan perubahan dalam harga uang atas barang dan jasa

    merupakan karakteristik yang terpisahkan dalam bisnis internasional. Untuk memahami istilah

    perubahan harga (changing princes ), kita harus membedakan antara pergerakan harga umum

    dan pergerakan harga spesifik, yang keduanya termasuk dalam istilah perubahan harga itu. Suatu

    perubahan harga umum terjadi apabila secra rata-rata harga seluruh barang dan jasa dalam suatu

    perekonomian mengalami perubahan. Kenaikan harga secara keseluruhan disebut inflasi

    ( inflation ), sedangkan penurunan harga disebut deflasi ( deflation ).

    Inflasi telah menjadi fakta yang penting dan tetap di hampir semua Negara di dunia.

    Perubahan nilai mata uang moneter bener-bener diakui para akuntan dewasa ini, tetapi tedapat

    pertentangan mengenai cara teoritis dan praktis untuk menyelesaikannya. Di Amerika Serikat,

    FASB Statetment No. 33 mangharuskan pengungkapan khusus oleh perusahaan-perusahaan

    besar tertentu, tetapi tidak merinci kaitan pengungkapan ini dengan laporan keuangan utama.

    Unit moneter yang tidak stabil adalah suatu kendala penfukuran dalam pendekatan induktif-

    deduktif terhadap teori akuntansi.

    DAFTAR ISTILAH AKUNTANSI INFLASI

    Atribut. Karakteristik kuantitatif suatu pos yang diukur untuk keperluan akuntansi.

    Contoh biaya histori atau biaya penggantian merupakan atribut suatu aktiva.

    Penyesuaian biaya kini. Nilai penyesuaian aktiva untuk perubahan dalam harga tertentu.

    Kekayaan yang dapat dihapuskan. Jumlah aktiva bersih suatu perusahaan yang dapat

    ditarik tanpa mengurangi besar awalnya aktiva bersih.

    Mekanisme Penyesuaian. Menfaat berupa keuntungan daya beli pemegang saham yang

    berasal dari pendanaan utang dan pertanda bahwa perusahaan tidak perlu mengakui

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    5/18

    tambahan biaya pengganti atas aktiva operasi sehubungan dengan aktiva tersebut didanai

    melalui utang.

    Ekuivalen Daya Beli Umum. Jumlah uang yang telah disesuaikan terhadap perubahan

    dalam tingkat harga umum.

    Keuntungan kepemilikan suatu investasi. Kenaikan biaya kini suatu aktiva

    nonmoneter.

    Hiperinflasi. Laju inflasi yang sangat besar terjadi pada saaat tingkat harga umum dalam

    suatu perkekonomian meningkat sebesar lebih dari 25 % pertahun.

    Inflasi. Keniakan dalam tingkat harga umum seluruh barang dan jasa dalam suatu

    perkeonomian.

    Aktiva Moneter. Klaim terhadap jumlah mata uang yang tetap dimasa depan seperti kas

    atau piutang usaha.

    Keuntungan Moneter. Kenaikan dalam daya beli secara umum yang terjadi karena

    terdapatnya kewajiban moneter selama periode inflasi.

    Kewajiban Moneter. Suati kewajiban untuk membayar jumlah mata uang tetap dimasa

    depan seperti utang usaha atau uang dengan suku bunga tetap.

    Kerugiaan Moneter. Penurunan dalam daya beli secara umum yang terjasi karena

    terdapatnya aktiva moneter selama periode inflasi.

    Penyesuaian Modal Kerja Moneter. Pengaruh perubahan harga khusus terhadap

    seluruh jumlah modal kerja yang digunakan oleh suatu usaha dalam menjalankan

    operasinya.

    Jumlah Nominal. Jumlah mata uang yang belum disesuaikan dengan perubahan harga.

    Aktiva Moneter. Aktiva yang tidak menunjukkan adanya klaim tetap terhadap kas

    seperti persediaan, aktiva tetap, dan peralatan.

    Penyesuaian Paratis. Suatu penyesuaian yang mencerminkan perbedaan antara inflasi di

    Negara induk perusahaan dan perusahaan tuan rumah.

    Kewaajiban Mometer. Suatu utang yang tidak mengharuskan pembayaran jumlah kas

    tetap dimasa depan seperti uang muka pelanggan.

    Aktiva Permanent. Istilah di Brasil utnuk aktiva tetap, gedung, investasi, beban

    tangguhan dan depresiasi terkait serta jumlah deplasi atau amortisasi.

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    6/18

    Indeks Harga. Suatu rasio biaya dimana pembilang/numeratornya adalah biaya dari

    suatu keranjang barang dan jasa yang representative dalam tahun berjalan, sedangkan

    penyebutnya adalah biaya dari keranjang barang dan jasa yang sama pada tahun dasar.

    Daya Beli. Kemampuan umum dari suatu unti moneter untuk memperoleh barang dan

    jasa.

    Laba Riil. Laba bersih yang telah disesuaikan untuk perubahan harga.

    Biaya Penggantian.Biaya kini untuk mengganti potensi jasa suatu aktiva dalam keadaan

    normal usaha.

    Mata Uang Pelaporan. Mata uang yang digunakan suatu perusahaan dalam menyusun

    laporan keuangan.

    Metode nyatakan kembali-translasikan. Digunakan pada saat suatu induk perusahaan

    mengkonsolidasikan akun-akun anak perusahaan luar negeri yang beralokasi disebuah

    lingkungan berinflasi.

    Prubahan Harga Khusus. Perubahan dalam harga untuk komoditas khusus seperti

    persediaan atau peralatan.

    Metode tranlasikan-nyatakan kembali. Suatu metode konsolidasi pertama-tama

    dengan mentranslasikan akun-akun laporan keuangan anak prusahaan luar negeri ke

    dalam mata uang induk perusahaan kemudian dinyatakan kembali jumlah yang

    ditraslasikan terhadap inflasi induk perusahaan.

    LAPORAN KEUANGAN DAPAT MEMILIKI POTENSI UNTUK MENYESATKAN

    SELAMA PERIODE PERUBAHAN HARGA

    Selama periode inflasi, nilai aktiva yang di catat sebesar biaya akuisisi awalnya jarang

    mencerminkan nilai terkininya ( yang lebih tinggi ). Ketidak akuratan pengukuran ini

    mendistorsi (1) proyeksi keuangan yang didasarkan pada data seri waktu historis (2) anggaran

    yang menjadi dasar pengukuran kinerja dan (3) data kinerja yang tidak dapat mengisolasi

    pengaruh inflasi yang tidak dapat dikendalikan. Laba yang dinilai lebig pada gilirannya akan

    menyebabkan :

    Kenaikan dalam proporsi pajak

    Permintaan deviden lebih banyak dari pemegang saham

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    7/18

    Permintaan gaji dan upah yang lebih tinggi dari pada pekerja

    Tindakan yang merugikan dari Negara tuan rumah ( seperti pengenaan pajak keuntungan

    yang sangat besar )

    Kegagalan untuk menyesuaikan data keungan perusahaan terhadap perubahan dalam daya beli

    unit moneter juga menimbulkan kesulitan bagi pembaca laporan keuangan untuk

    menginterpretasikan dan membandingkan kinerja operasi perusahaan yang dilaporkan. Dalam

    periode inflasi, pendapatan umumnya dinyatakan dalam mata uang dengan daya beli umum yang

    lebih rendah ( yaitu daya beli perode ini ), yang kemudian diterapkan terhadap beban terkait.

    Prosedur akuntansi yang konvensional juga mengabaikan keuntungan dan kerugian daya beli

    yang timbul dari kepemilikan kas ( ekuivalennya ) selama periode inflasi.

    Oleh karena itu, mengakui pengaruh inflasi secara eksplisit berguana dilakukan karena :

    1. Pengaruh perubahan harga sebagian bergantung pada transaksi dan keadaan yang

    dihadapi suatu perusahaan.

    2. Mengelola masalah yang timbulkan oleh perubahan harga tergantung pada pemahaman

    yang akurat atas masalah tersebut.

    3. Laporan dari para menajer mengenai permasalahan yang disebabkan oleh perubahan

    hatga lebih mudah dipercaya apabila kalangan usaha menerbitkan iformasi keuanganyang membahas masalah-masalah tersebut.

    Meskipun laju melambat, akuntansi perubahan harga tetap berguna karena efek kumulatif inflasi

    yang rendah dalam beberapa waktu dapat signifikan. Pengaruh distorsi inflasi masa lalu dapat

    juga bertahan selama bertahun-tahun, mengingat umur panjang kebanyakan harta.

    JENIS PENYESUAIAN INFLASI

    Setiap jenis perubahan harga memiliki pengaruh yang berbada terhadap ukuran-ukuran

    posisi keuangan dan kinerja operasi suatu perusahaan dan ditimbulkan oleh adanya tujuan-tujuan

    berbeda yang tersembunyi. Akuntansi untuk laporan keuangan atas perubahan tingkatan harga

    umum disebut sebagai model daya beli konstan biaya historis. Akuntansi untuk perubahan harga

    khusus disebut sebagai model biaya kini.

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    8/18

    PENYESUAIAN TINGKAT HARGA UMUM

    Jumlah mata uang yang disesuaikan terhadap perubahan tingkat harga umum ( daya beli )

    disebut sebagai mata uang konstan biaya historis atau ekuivalen daya beli umum. Jumlah mata

    uang yang belum disesuaikan sedemikian rupa disebut sebagai jumlah nominal. Sebagai contoh,

    selama periode kenaikan harga, aktiva berumur panjang yang dilaporkan di dalam neraca sebesar

    biaya akuisisi awalnya dinyatakan dalam mata uang nominal. Apabila biaya historisnya

    dialokasikan terhadap laba periode kini ( dalam bentuk beban depresiasi ), pendapatan, yang

    mencerminkan daya beli kini, ditandingkan dengan biaya yang mencerminkan daya beli ( yang

    lebih tinggi ) dari periode terdahulu saat aktiva tersebut dibeli. Oleh karena itu, jumlah nominal

    harus disesuaikan untuk perubahan-perubahan dalam daya beli umum uang agar dapat

    ditandingkan dengan transaksi.

    Indeks Harga

    Perubahan tingkat harga umum diukur dengan indeks tingkat harga dalam bentuk Jumlah p1q1 /

    Jumlah p0q0 dimana p = harga suatu barang tertentu dan q = kuantitas yang dikonsumsi. Suatu

    indeks harga adalah rasio biaya. Contoh, jika sebuah keluarga yang terdiri dari empat orang

    menghabiskan uang $20.000 untuk membeli sebuah keranjang barang dan jasa yang representive

    pada akhir tahun 1 ( tahun dasar awal tahun 2 ) dan $22.000 untuk membeli keranjang yangsama setahun kemudian ( awal tahun 3 ), indeks harga akhir tahun pada tahun 2 adalah

    $22.000/$20.000 atau 1,1. Angka ini menujukkan adanya laju inflasi sebesar 10 % selama tahun

    2. Demikian pula halnya, apabila keranjang dalam contoh diatas $23.500 bagi suatu keluarga

    yang terdiri dari 4 orang pada tahun 2 kemudian ( akhir tahun 3 ), maka indeks tingkat harga

    umum akan menjadi $23.500/$20.000 atau 1,175 yang menunjukkan laju inflasi 17,5 %

    semenjak tahun dasar. Indeks untuk tahun dasar adalah $20.000/$20.000 atau 1.

    Penggunaan Indeks Harga

    Angka indeks harga digunakan untuk mentraslasikan jumlah yang dibayarkan selama periode

    terdahulu menjadi ekuivalen daya beli pada akhir periode. Metode yang digunakan adalah

    sebagai berikut :

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    9/18

    GPLc / GPLtd x Jumlah Nominaltd = PPEc

    GPLc / GPLtd x Pendapatan Total = PPEc

    Dimana :

    GPL = indeks harga umum

    c = periode kini

    td = tanggal transaksi

    PPE = ekuivalen daya beli umum

    Objek Penyesuaian Tingkat Harga Umum

    Secara tradisional, laba merupakan bagian dari kekayaan perusahaan ( yaitu aktiva bersih ) yang

    dapat ditarik oleh perusahaan selama suatu periode akuntansi tanpa mengurangi kekayaannya

    hingga dibawah posisi awal. Dari mana datangnya kerugian moneter? Selama inflasi perusahaan

    akan mengalami perubahan kekayaan yang tidak berkaitaan dengan kegiatan operasinya.

    Perubahan muncul dari aktiva atau kewajiban moneter, kewajiban untuk membayarkan mata

    uang dengan jumlah yang tetap dimasa depan. Aktiva moneter mencakup kas dan piutang usaha

    yang umumnya akan menghilangkan daya beli selama periode inflasi. Kewajiban moneter

    mencakup kebanyakan utang yang umumnya akan menimbulkan keuntungan daya beli selama

    periode inflasi.

    PENYESUAIAN BIAYA KINI

    Model biaya kini berbeda dengan akuntansi konvensional dalam dua aspek utama yaitu

    (1) Aktiva tetap dinilai berdasarkan biaya kini bukan biaya historis (2) Laba adalah jumlah

    sumber daya yang dapat didistribusikan oleh perusahaan dalam suatu periode ( tanpa

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    10/18

    pertimbangan komponen pajak ), namun tetap dapat mempertahankan kapasitas produktif atau

    model fisik perusahaan. Satu cara untuk mempertahankan modal adalah dengan menyesuaikan

    posisi aktiva bersih awal perusahaan untuk mencerminkan perubahan dalam ekuivalen biaya kini

    aktiva selama periode berjalan.

    Metode mana yang baik?

    Penyesuaian biaya kini berpendapat bahwa usaha tidak dipengaruhi oleh inflasi umum, tetapi

    lebih dipengaruhi oleh kenailan biaya operasi khusus dan pengeluaran aktiva tetap.

    Group Modelo diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan, disajikan ulang sebagai

    berikut :

    Persediaan

    Pos-pos ini dinilai berdasarkan metode masuk terakhir, keluar pertama dan disajikan ulang

    dengan menggunakan metode biaya penggantian atau manufaktur.

    Harga Pokok Penjualan

    Penyajian ulang akun ini dinilai berdasarkan nilai persediaan yang dinyataan ulang.

    Aktiva Tetap

    Pos-pos ini dicatat berdasarkan biaya akuisisi, dan disajikan ulang dengan menggunakan faktor

    inflasi yang diperoleh dari Nasional Consumer Indeks/Indeks Harga Konsumen Umum, sehingga

    menjadi nilai penggantian bersih yang sesuai ditentukan oleh penilai ahli independent pada

    tanggal 31 Des 20XX, dan sesuai denga tanggal akuisisi apabila pembelian dilakukan setelah

    tanggal tersebut.

    Depresiasi

    Pos ini dihitung berdasrkan nilai penyajian ulang aktiva tetap, yang dipertimbangkan ebagai

    dasar, perkiraan masa manfaat ditentukan oleh penilai independent.

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    11/18

    Penyajian ulang ekuitas pemegang saham

    Akun ini disajikan ulang dengan menggunakan faktor inflasi yang diperoleh dari NCPI, menurut

    umur atau tanggal kontribusinya.

    Keridakcukupan dalam penyajian ulang ekuitas pemegang saham

    Saldo akun ini disajikan dengan penjumlahan aljabar dari hasil kepemilikan aktiva nonmoneter

    dan akumulasi hasil moneter ekuitas.

    Hasil dari kepemilikan aktiva nonmoneter

    Pos ini menunjukka perubahan dalam nilai aktiva nonmoneter yang disebabkan oleh hal selain

    inflasi.

    Akumulasi hasil moneter ekuitas

    Pos ini merupakan hasil yang berawal dari penyajian awal angka-angka laporan keuangan.

    SUDUT PANDANG INTERNASIONAL TERHADAP AKUNTANSI INFLASI

    Amerika Serikat

    Pada tahun 1970, FASB mengeluarkan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan

    (Statement of Financial Accounting Standards-SAFS ) No. 33 Berjudul Pelaporan Keuangan

    dan Perubahan Harga, pernyataan ini mengharuskan perusahaan-perusahaan AS yang memiliki

    persediaan dan aktiva tetap ( sebelum dikurangi dengan depresiasi ) yang bernilai lebih dari $125

    juta atau total aktiva lebih dari $1 Miliar ( setelah dikurangi dengan akumulasi depresiasi ) untuk

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    12/18

    selama lima tahun mencoba melakukan pengungkapan daya beli konstan dan biaya beli konstan

    biaya kini.

    Banyak pengguna dan penyusun informasi keuangan yang telah sesuai dengan SFAS No. 33

    menemukan bahwa :

    1. Pengungkapan ganda yang diwajibkan oleh FASB membingungkan

    2. Biaya untuk penyusunan pengungkapan ganda terlalu besar

    3. Pengungkapan daya beli konstan biaya historis tidak terlalu bermanfaat bila dibandingkan

    data biaya kini

    Perusahaan pelapor didorong untuk mengungkapan informasi berikut untuk masing-masing dari

    5 tahun terkini :

    Penjualan bersih dan pendapatan operasi lainnya

    Laba dari operasi yang berjalan berdasarkan dasar biaya kini

    Keuntungan atau kerugiaan daya beli ( moneter ) atas pos-poss moneter bersih

    Kenaikan atau penurunan dalam biaya kini atau jumlah yang dapat dipulihkan yang lebih

    rendah dari persediaan atau aktiva tetap, bersih dari inlasi ( perubahan tingkat harga

    umum )

    Setiap agregatpenyesuaian translasi mata uang asing, berdasarkan biaya kini, yang

    timbul dari proses konsolidasi

    Aktiva bersih pada akhir tahun menurut dasar biaya kini

    Laba per saham ( dari operasi berjalan ) menurut dasar biaya kini

    Deviden per saham biasa

    Harga pasar akhir tahun per lembar saham biasa

    Tingkat Indeks Harga Konsumen ( Consumer Price Index-CPI ) yang digunakan untuk

    mengukur laba dari operasi berjalan

    INGGRIS

    Komite Standar Akuntansi Inggris (Accounting Standard Committee-ASC ) menerbitkan

    Pernyataan Standar Praktik Akuntansi 16 ( Statement of Standards Accounting Practice-SSAP

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    13/18

    16), Akuntansi Biaya Kini untuk masa percobaan 3 tahun pada bulan maret 1980. SSAP 16

    berbeda dengan SFAS 33 dalam 2 hal yaitu :

    1. Standar AS menghaaruskan akuntansi dolar konstan dan biaya kini, SSAP 16 mengadopsi

    hanya metode biaya kini untuk pelaporan eksternal

    2. Penyesuaian inflasi AS berpusat pada laporan laba rugi, laporan biaya kini di Inggris

    mewajibkan baik laporan laba rugi dan neraca biaya kini, beserta catatan penjelasan

    Standar di Inggris memperbolehkan tiga pilihan pelaporan :

    1.

    Menyajikan akun-akun biaya kini sebagai pelapor keuangan dasar dengan akun-akunpelengkap biaya historis

    2. Menyajikan akun-akun biaya historis sebagai laporan keuangan dasar dengan akun-akun

    pelengkap biaya kini

    3. Menyajikan akun-akun biaya kini sebagai satu-satunya akun yang dilengkapi dengan

    informasi biaya historis yang memadai

    BRASIL

    Akuntansi inflasi yang direkomendasikan di Brasil hari ini mencerminkan 2 kelompok

    pilihan pelaporan, hukum perusahaan Brasil dan Komisi Pengawas Pasar Modal Brasil.

    Penyesuaian inflasi yang sesuai dengan hukum perusahaan menyajikan ulang akun-akun aktiva

    permanent dan ekuitas pemegang saham dengan menggunakan indeks harga yang diakui oleh

    Pemerintah Federal untuk mengukur devaluasi mata uang local. Aktiva permanent meliputi

    aktiva tetap, gedung, investasi, beban tanguhan dan deprsiasi terkait, serta akun-akun amortisasi

    atau deplesi ( termasuk setiap provisi kerugiaan yang terkait ). Akun-akun ekuitas pemegang

    saham terdiri dari modal, cadangan pendapatan, cadangan revaluasi, laba ditahan, dan akun

    cadangan modal yang digunakan untuk mencatat penyesuaian tingkat harga terhadap modal.

    BADAN STANDAR AKUNTANSI INTERNASIONAL

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    14/18

    IAS 29 pelaporan keungan dalam Perekonomian Hiperinflasi mewajibkan ( dan bukan

    hanya merekomendasikan ) penyajian ualang informasi laporan keuangan utama. Secara khusus,

    laporan keuangan suatu perusahaan yang melakukan pelaporan dalam mata uang perkekonomian

    hiperinflasi, apakah didasarkan pada kerangka penilaian biaya historis atau biaya kini, harus

    disajikan ulang sesuai dengan daya beli konstan pada tanggal neraca.

    Isu-isu Mengenai Inflasi

    Terdapat 4 isu akuntansi inflasi yang cukup mengganggu. Keempat isu yaitu :

    1. Apakah dolar konstan atau biaya kini yang lebih baik mengukur pengaruh inflasi

    2. Perlakuan akuntansi terhadap keuntungan dan kerugian inflasi

    3.

    Akuntansi inflasi luar negeri

    4. Menghindari fenomena kejatuhan ganda

    Keuntungan dan Kerugiaan Inflasi

    Keuntungan dan kerugiaan pos-pos moneter di Amerika Serikat ditentukan dengan

    menyajikan ulang dalam dolar konstan, saldo awal dan akhir serta transaksi dalam seluruh aktiva

    dan kewajiban moneter ( termasuk utang jangka panjang ). Angka yang dihasilkan diungkapkan

    sebagai pos terpisah. Perlakuan ini memandang keuntungan dan kerugiaan pos-pos moneter

    sebagai hal yang berbeda dari jenis pendapatan yang lain.

    Di Inggris, keuntungan dan kerugian pos-pos moneter dipisahkan menjadi modal kerja

    moneter dan mekanisme penyesuaian. Kedua angka tersebut ditentukan melalui perubahan harga

    khusus ( dan bukan umum ). Mekanisme penyesuaian mengindikasikan manfaat ( atau biaya )

    kepada pemegang saham berasal dari pembiayaan utama selama suatu periode perubahan harga.

    Angka-angka ini ditambahkan atas ( dikurangi dari ) laba operasi biaya kini untuk menghasilkan

    ukuran kemakmuran yang dapat dihapuskan yang disebut sebagai Laba B iaya Kini Tertribusi

    Kepada Pemegang Saham .

    Pendekatan Brasil yang tidak lagi diwajibkan, tidak menyesuaikan aktiva dan kewajiban

    kini secara eksplisit, karena jumlah-jumlah ini dinyatakan dalam hal nilai yang dapat direalisasi.

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    15/18

    Namun demikian, peyesuaian dan penyajian bersih aktiva pemanen atau kerugian daya beli

    umum atas pendanaan modal kerja yang berasal dari utang atau kewajiban. Penyesuaian aktiva

    permanen yang melebihi penyesuaian ekuitas menunjukkan keuntungan daya beli. Sebaliknya,

    penyesuaian ekuitas yang lebih besar dari penyesuaian aktiva permanen menunjukkan adanya

    sebagai modal kerja yang didanai oleh ekuitas. Kerugiaan daya beli diakui untuk bagian ini

    selama periode inflasi.

    Keuntungan dan Kerugiaan Kepemilikan

    Akuntansi untuk biaya kini membagi total laba menjadi 2 bagian :

    1. Laba operasi ( perbedaan antara pendapatan kini dan biaya kini sumber daya yang

    dikonsumsi )

    2. Keuntungan yang belum direalisasi yang timbul dari kepemilikan aktiva nonmoneter

    dengan nilai pengganti yang meningkat bersamaan dengan inflasi

    Akuntansi Untuk Inflasi Di Luar Negeri

    Di Amerika Serikat, FASB berupaya untuk membahas masalah inflasi dengan

    mewajibkan perusahaan pelapor yang besar untuk melakukan ekspresimen dengan

    pengungkapan daya beli konstan biaya histories dan pengungkapannya biaya kini. Oleh karena

    itu, investor memerlukan laporan keuangan yang disesuaikan dengan tingkat harga spesifik (

    model biaya kini yang digunakan ) menentukan jumlah maksimum yang dapat dibayarkan oleh

    perusahaan sebagai deviden ( kekayaan yang dapat dibagikan ) tanpa mengurangi kapasitas

    produktifnya. Model biaya histories tetap saja adalah model biaya historis.

    Prosedur penyesuaian tingkat harga lebih disukai berikut ini :

    Sajikan ulang laopran keuangan seluruh anak perusahaan, baik domestic secara spesifik

    maupun asing, dan laopran induk perusahaan untuk mencerminkan perubahan dalam

    harga spesifik ( sebagai contoh biaya kini )

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    16/18

    Translasikan akun-akun seluruh anak perusahaan diluar negeri kedalam nilai ekuivalen

    mata uang domestic dengan menggunakan suatu nilai konstan ( yaitu kurs valuta asing

    pada tahun dasar atau tahun sekarang )

    Gunakanlah indeks harga spesifik yang relavan dengan apa yang dikonsumsi oleh

    perusahaan dalam menghitung keuntungan atau kerugiaan moneter

    Menghindari Kejatuhan Ganda

    Pada saat menyajikan ulang akun-akun luar negeri terhadap inflasi di luar negeri.

    Seseorang harus berhati-hati untuk menghindari apa yang disebut sebagai kejatuhan ganda.

    Masalah ini muncul karena inflasi local langsung berpengaruh kurs yang digunakan dalam

    translasi. Apabila teori ekonomi mengasumsikan bahwa terdapat hubungan terbalik antara laju

    inflasi internal suatu Negara dan nilai eksternal mata uangnya, bukti-bukti menunjukkan bahwa

    hubungan seperti ini jarang sekali bertahan ( paling tidak dalam jangka pendek ). Dengan

    demikian ukuran penyesuaian yang terjadi untuk menghapuskan kejatuhan ganda akan berbeda-

    beda tergantung pada sejauh mana kurs dan perbedaan inflasi berhubungan secara negative.

    Contoh akuntansi persediaan berikut ini menunjukkan hubungan antara inflasi dan

    translasi mata uang luar negeri. Perusahaan dalam contoh ini menggunakan metode penilaian

    persediaan FIFO dan melakukan translasi persediaan ke dalam dolar dengan kurs ini. Kitamengasumsikan beberapa hal berikut ini :

    Inflasi Negara local adalah 20 % selama tahun yang beru saja berakhir. Inflasi di AS

    adalah sebesar 6 % selama tahun teersebut

    Kurs nilai tukar pembukuan pada tanggal 1 Januari adalah LC1=$1,00

    Kurs nilai tukar penutupan pada tanggal 31 Desember adalah LC1=$0,88

    Devaluasi mata uang selama tahun untuk mempertahankan paritas daya beli adalah 12 %

    Persediaan dalam mata uang local adalah sebesar LC200 pada tanggal 1 Januari dan

    LC240 pada tanggal 31 Desember

    Tidak ada perubahan yang terjadi menyangkut jumlah fisik persediaan selama tahun

    tersebut.

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    17/18

    Dari paparan tentang pelaporan keuangan dan perubahan harga menurut saya setiap

    perusahaan yang sudah bonafit wajib melakukan pelaporan keuangannya bahkan ke public atau

    masyarakat juga. Dan jika kita ingin melakukan bisnis internsioanal kita tidak bisa dipisahkan

    dengan nilai mata auang dan perubahan harga uang atas barang dan jasa. Dalam suatu

    perekonomian bisa mengalami yang namanya perubahan harga. Perubahan harga tersebut ada

    yang namanya inflasi ( kenaikan harga secara keseluruhan ) dan deflasi ( penurunan harga ).

    Disetiap Negara memiliki perbedaan dalam hal penilaian biaya kini yang dikaitkan terhadap

    inflasi di pemaparan diatas di jelaskan tentang sudut pandang internasional terhadap akuntansi

    inflasi antara Negara Amerika Serikat, Inggris dan Berasil. Dari itu semua ada keuntungan dan

    kerugiaan inflasi pada Negara Amerika Serikat, Inggris dan Brasil dan juga Kepemilikan.

  • 8/10/2019 Pelaporan Keuangan Dan Perubahan

    18/18

    BAB III

    PENUTUP

    K E S I M P U L A N

    Perubahan harga merupakan fluktuasi pergerakan harga baik suatu peningkatan maupun

    suatu penurunan. Peningkatan harga secara umum di kenal dengan istilah inflasi, sedangkan

    penurunan harga secara umum dikenal dengan istilah deflasi. Perubahan harga disini terdapat

    dua jenis perubahan harga umum maupun perubahan harga spesifik. Perubahan harga umum

    merupakan perubahan harga secara keseluruhan komoditi, sedangkan perubahan harga khusus

    merupakan perubahan harga komoditi tertentu. Pada periode perubahan harga ini laporan

    keuangan sangat teramat rentan terhadap resiko penyesatan para penggunanya. Resiko ini terjadi

    karena adanya ketidak akuratan pengukuran yang menyebabkan distorsi pada proyeksi keuangan

    yang didasarkan pada data seri waktu historis, anggaran yang menjadi dasar pengukuran kinerja

    dan data kinerja yang tidak dapat mengisolasi pengaruh perubahan harga yang tidak dapat

    dikendalikan. Resiko tersebut menimbulkan kesulitan para pembaca untuk menginterpretasikan

    dan membandingkap laporan keuangan. Terdapa dua jenis metode yang dapat dilakukan untuk

    melakukan penyesuaian terhadap inflasi, yaitu (1) akuntansi untuk laporan keuangan atas

    perubahan tingkatan harga umum yang disebut sebagai model daya beli konstan biaya historis,

    dan (2) akuntansi untuk perubahan harga khusus yang disebut dengan model biaya kini.