Top Banner
Mengenal Peralatan Mancing Posted in: Pemula , Piranti Mengenal Peralatan Mancing Kotak Pancing (Tackle Box) Sangat berguna untuk membawa semua peralatan anda untuk mancing di laut. Berbagai macam pilihan model dan merk kotak pancing ini. Saya sarankan membeli yang jangan terlalu kecil, karena anda akan beli lagi dan beli lagi karena kotak pancing anda kekecilan. Paling tidak panjang 40- 60cm. Pastikan semua peralatan pancing anda (selain joran) dapat masuk dengan leluasa dalam kotak anda. Nikelin Nikelin atau kawat yang tersedia di semua toko pancing, digunakan untuk mancing ikan bergigi tajam seperti barracuda, tenggiri, dll. Untuk mancing di Kep. Seribu, gunakanlah yang SOFT nomor 25-30. Kili-kili Ada dua macam : kili-kili peniti dan kili-kili biasa. Biasakanlah selalu memakai kili-kili di setiap sambungan kenur Utama dengan tali pandu (leader). Manfaat utama adalah untuk mengurangi kenur melintir. Timah Timah / pemberat yang biasa digunakan adalah nomor 1-3-5-8, dan gunakanlah bentuk memanjang / seperti peluru, karena bentuk timah yang bulat / oval, mengakibatkan melintirnya kenur. Sabiki/ kotrek Sabiki adalah rangkaian beberapa mata kail (minimal 5 kail) yang dibuat sedemikian menarik, menyerupai makanan ikan sehingga ikan dengan segera menyambar rangkaian pancing ini. Biasanya SABIKI sangat efektif untuk mancing ikan umpan seperti : selar, tembang, layang, kembung, como, dll.
72

Mancing Maniac

Sep 27, 2015

Download

Documents

alat
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Ril Bag

Mengenal Peralatan MancingPosted in: Pemula, Piranti

Mengenal Peralatan MancingKotak Pancing (Tackle Box)Sangat berguna untuk membawa semua peralatan anda untuk mancing di laut. Berbagai macam pilihan model dan merk kotak pancing ini. Saya sarankan membeli yang jangan terlalu kecil, karena anda akan beli lagi dan beli lagi karena kotak pancing anda kekecilan. Paling tidak panjang 40-60cm.Pastikan semua peralatan pancing anda (selain joran) dapat masuk dengan leluasa dalam kotak anda.

NikelinNikelin atau kawat yang tersedia di semua toko pancing, digunakan untuk mancing ikan bergigi tajam seperti barracuda, tenggiri, dll. Untuk mancing di Kep. Seribu, gunakanlah yang SOFT nomor 25-30.

Kili-kiliAda dua macam : kili-kili peniti dan kili-kili biasa.Biasakanlah selalu memakai kili-kili di setiap sambungan kenur Utama dengan tali pandu (leader). Manfaat utama adalah untuk mengurangi kenur melintir.

TimahTimah / pemberat yang biasa digunakan adalah nomor 1-3-5-8, dan gunakanlah bentuk memanjang / seperti peluru, karena bentuk timah yang bulat / oval, mengakibatkan melintirnya kenur.

Sabiki/ kotrekSabiki adalah rangkaian beberapa mata kail (minimal 5 kail) yang dibuat sedemikian menarik, menyerupai makanan ikan sehingga ikan dengan segera menyambar rangkaian pancing ini. Biasanya SABIKI sangat efektif untuk mancing ikan umpan seperti : selar, tembang, layang, kembung, como, dll. Untuk mancing ikan-ikan ini digunakan nomor 5,6,7 . Untuk jenis ini, harga berkisar 5000-15000 ribu.

Kail (Hook)Mata kail yang biasa digunakan adalah no.1,2,5,6,7 (tiap merk terkadang berlainan nomornya).Gantilah mata kail yang telah berkarat atau tumpul; atau carilah mata kail yang cukup tajam, tetapi relatif murah sehingga anda dapat menggunakannya kemudian dibuang (disposable/ sekali pakai).

Kenur (Lines)Yang umum dan layak digunakan adalah ukuran 8-20 lbs. Untuk pemilihan merk kenur ini, terserah anda dan sesuaikan kondisi keuangan anda. Saya sendiri akan menggunakan kelas kenur 8-10 lbs untuk mancing dasar (kakap merah, kuwe, kerapu) maupun mancing koncer (tenggiri / alu-alu).

Dan saya lebih senang menggunakan yang murah, yang kapasitas 1000-2000m tiap rolnya, sehingga dapat leluasa mnegganti kenur setiap 2-3 kali mancing.

Penggulung (Reel)Dalam hal ini anda cukup memerlukan sebuah penggulung Spinning Type penggulung yang baik adalah : ringan, memiliki minimal 3 bantalan roda (ball bearing), semakin banyak semakin baik, kapasitas kenur 200-400m. Untuk peralatan yang satu ini, berlaku pepatah : Money never lies, jadi anda jangan membeli penggulung yang tanggung-tanggung, terlebih lagi bukan dari merk ternama seperti : Shimmano dan Daiwa. Lebih baik uangnya ditabung dulu sampai cukup untuk membelinya, daripada kecewa dan menyesal.

Joran (Rod)Joran sebaiknya tanpa sambungan (one piece), atau maksimal sambung dua (two pieces).

Bahan yang banyak digunakan adalah fibre glass,Carbon, Grafit, Boron atau Kevlar. Panjang joran yang ideal antara 120 cm hingga 180 cm. Ukuran yang umum digunakan berkisar 5 6~6 (5 feet 6 inch s/d 6 feet) sekitar 168~180 cm, biasanya ukuran ini ada pada badan joran. Merk yang umum dipakai adalah : Shimano, Daiwa, Fenwyck, Berkley dsb.

Biasakanlah memilih joran yang ringan dan sedikit kaku (fast taper) untuk reaksi cepat dan akurat.Dan untuk pemilihan joran ini, terserah anda dan sesuai dengan buget anda. Saya sarankan untuk memilih yang tidak terlalu mahal, dan yang pasti jangan yang teleskopik untuk hasil yang maksimal.

PelampungBiasanya terbuat dari kayu, busa, gabus, fiber glass atau plastik, selama sesuai dengan penggunaannya sebagai pelampung yang ringan dan dapat mengambang di atas permukaan air.

UmpanTerdiri dari beragam variasi, mulai dari umpan buatan misal berupa ramuan hingga umpan alam hidup ataupun mati misalkan ikan kecil, udang atau cumi-cumi.

GuntingBermanfaat untuk mejadi alat memotong/mengguntin baik itu untuk umpan, kenur yang kusut, atau rangkaian mata kail yang rusak/kusut.

PayungUntuk menghindari sengatan teriknya matahari ketika memancing juga kalau turun hujan.

Joran Bag.4: Kiat Memilih Joran & PerawatannyaPosted in: Piranti

Bagaimana memilih joran yang tepat?Di dalam memilih joran sebaiknya berdasarkan tujuan apakah untuk lomba atau hanya untuk rekreasi saja. Apabila ingin mengikuti lomba/ galatama sebaiknya memakai joran yang hanya lentur ujungnya saja. Karena waktu mengajar ikan menjadi lebih singkat dibanding dengan joran yang lentur sampai ke tengah.

Joran untuk lomba/galatama sebaiknya juga dipilih model yang tanpa sambungan (1 piece). Joran Telescopic kurang dianjurkan karena tiap sambungannya mudah bergeser sehingga kelenturannya berkurang dan juga kekuatannya terbagi-bagi.

Kontradiksi antara joran pendek dan panjang sejauh ini hampir tidak ada masalah, tetapi untuk lomba idealnya panjang joran berkisar 168-180 cm. Joran yang lebih panjang memang dapat melontarkan umpan yang lebih jauh, tapi disesuaikan dengan luas kolam yang rata-rata sempit sehingga tidak memerlukan lontaran yang jauh seperti di laut.

Bagi yang memancing hanya untuk rekreasi saja sebaiknya pergunakan joran yang lentur sampai ke tengah akan membuat pemancing dapat menikmati waktu pengajaran lebih lama, walaupun yang menyambar umpan mungkin hanya ikan kecil.

Tips agar joran tidak mudah patah dan perawatannya.

Joran patah sewaktu dipakai mengajar ikan bukan sepenuhnya salah penjual atau pabrik pembuatannya. Jika mau jujur, joran patah lebih merupakan kesalahan dari si pemancing itu sendiri, yaitu membebani joran di luar batas kemampuan joran tersebut.

Penyebab joran patah di kolam pemancingan atau di laut, paling sering karena pemancing menyentak joran hanya dengan memutar pergelangan tangan atau mengayun menggunakan siku. Perputaran melebihi sudut 90 derajat inilah yang membuat joran langsung patah.

Seharusnya menyentak joran cukup dilakukan dengan mengayunkan lengan, ditambah dengan menggerakkan pergelangan tangan ke belakang. Ini sudah membuat kail mengait mulut ikan tanpa terlalu berlebihan membebani joran.

Sesudah memancing, bilas joran anda dengan menggunakan air sabun untuk menghilangkan kotoran-kotoran dan bau. Yakinkanlah bahwa joran itu sudah benar-benar anda keringkan dengan cara mengelap sebelum disimpan, kalau perlu melapisi joran dengan cairan (WD40) agar kotoran/debu tidak cepat menempel.

Simpanlah joran anda di tempatnya, jauhkan dari sinar matahari secara langsung, karena apabila joran terkena sinar matahari akan berubah menjadi getas/kering sehingga mudah patah.

Kelebihan & Kekurangan Bahan JoranBahan Kelebihan Kekurangan Keterangan

Fiber Glass Kuat

Harganya murah

Tidak membutuhkan perawatan khusus Berat

Actionnya tidak sebagus joran High Carbon-Dipakai oleh pemancing pemula-Fiber glass warna kuning (Korea) warna hitam (RRC)

Mix Carbon Actionnya sangat bagus

Lebih kuat dari bahan carbon Harganya mahal-Tujuan dari pencampuran ini agar sifat unggul dari masing-masing baham dapat dimaksimalkan

High Carbon Actionnya sangat bagus

Ringan Harganya mahal

Mudah tergores-Dipakai oleh pemancign professional-Membutuhkan perawatan khusus

Tags: Fishing, joran, perawatan joran, Piranti, rod, rod treatment, tackle

Fly Rod Untuk PemulaPosted in: Pemula, Piranti, Tips

Memilih joran fly fishing tidaklah rumit. Sama seperti saat memilih joran untuk teknik mancing yang lainnya. Ada banyak pilihan dan merk tentunya tetapi pada dasarnya ada tiga hal yang harus diperhatikan secara khusus yakni rod weight, panjang joran dan action joran. Untuk mengawali belajar fly fishing, rod weight yang paling fleksibel adalah nomor 6-7 karena selain bisa dipakai untuk freshwater, joran nomor ini juga masih bisa dipakai untuk mancing spesies saltwater ukuran kecil. Kecuali Anda akan fokus pada freshwater fishing maka joran nomor 5-6 bisa dijadikan pilihan utama Anda.

Panjang joran fly fishing yang tersedia di pasaran antara 7 sampai10 feet. Paling banyak diproduksi adalah yang 9 feet. Untukmemilih panjang joran yang tepat kita perlu mengingat kondisimancing yang kemungkinan besar akan sering kita temui. Jika areal mancing yang akan sering dituju banyak sangkutan baik semak ataupun bangunan, maka joran yang pendek lebih cocok. Joran pendek juga lebih ringan sehingga pemancing tidak mudah lelah.

Konsekuensinya jarak kasting dengan joran pendek menjadi tidak begitu jauh. Begitupun sebaliknya. Jika areal mancing kita cenderung terbuka atau lapang dan tidak banyak sangkutan maka joran yang panjang lebih cocok. Memang joran panjang lebih berat tetapi jarak kastingnya pun bisa lebih jauh. Paling aman adalah memilih joran yang panjangnya 9 feet yang cenderung bisa digunakan dimana saja.

Piranti yang pas akan membantu pemula di fly fishing lebih cepat mempelajari teknik ini.Fly rod ada yang 2, 3, 4 dan bahkan 5 section. Secara performancebanyaknya section tiap joran sebenarnya tidak terlalu berpengaruhpada performa joran. Hanya saja untuk kepraktisan joran yangterdiri dari 3 atau 4 section memang lebih unggul karena bisadibawa kemana-mana dengan lebih mudah. Joran dengan section 3 atau4 juga sangat cocok untuk memancing ikan-ikan kecil di perairantawar. Sementara joran dua section lebih pas jika digunakan diestuary dan saltwater dimana ukuran dan tenaga ikan cenderunglebih besar.

Mengenai action joran. Ada tiga jenis action yang dimiliki olehfly rod, yaitu: slow, medium, dan fast.

Slow action rods jika terkenabeban akan melengkung di bagian yang dekat dengan fly reel.Istilahnya dalam fly fishing adalah whippy. Joran jenis initidak bisa diharapkan untuk menghasilkan jarak kasting yang jauh.Lalu medium action rods akan melengkung di tengah-tengah joran.

Fast action rods atau yang juga disebut stiff jika mendapatbeban akan melengkung di sepertiga bagian ujung joran. Joran fastaction memiliki lifting power yang besar dan juga mudahmenghasilkan jarak kasting yang jauh. Secara umum pemula harusmemilih fast action rod karena selain mudah dipakai kasting jarakyang dihasilkan pun cukup jauh.

Bahan joran saat ini kebanyakan telah dibuat dari bahan graphiteyang terkenal sangat kuat, ringan dan juga sangat akurat saatdipakai kasting. Tentunya joran ini juga sangat cocok untukpemula. Yang juga harus diperhatikan saat membeli joran adalahgaransi yang ditawarkan oleh pembuatnya. Membeli joran murahanmungkin terlihat lebih ekonomis tetapi sebenarnya tidak demikian.

(mancingonline)Ukuran Mata Kail Untuk Mancing Ikan MasPosted in: Pemula, Piranti

Ada beberapa kekeliruan para pemancing ikan mas dalam memilih mata kail, adapun target dan sasaran ikan buruannya berbeda-beda, ikan yang biasa dilepas dikolam harian biasanya sekitar sekilo tiga ekor. Namun banyak yang menggunakan kail ukuran besar atau kurang sepadan, kekurangan kail ukuran besar untuk ikan yang sekilo tiga ekor yaitu:

Umpan banyak terbuang dan agak lama bila dimakan ikan

Bila di makan ikan agak susah kenanya karena mulut ikan dengan umpan sama besarnya

Apabila kena hanya tipis dan keseringan ikan terlepas/ mocel

Ada baiknya jika mancing kolam harian kail yang digunakan berukuran sedang 6/0 atau 7/0 jika ada ikan supernya bolehlah kita menggunakan kail 8/0.

Jika anda ingin menggunakan kail yang sedang dalam perlombaan ikan mas gunakan kail bernomor 8/0 karena biasanya ikan yang dilepas sewaktu lomba lebih besar dibanding kolam harian dan juga kail bernomor 8/0 bisa untuk ikan besar siapa tau supernya makan umpan anda.

Untuk para pemancing biasakan menggunakan kail lebih dari dua, agar kita bisa lebih mudah mengontrol umpan dan mengganti umpan di mata kail yang ada dipancing.Jangan tergesa-gesa untuk membuka ikan karena bisa jadi tangan kita terkena kail dan sedikit bagi-bagi pengalaman. Biasakan bawa gunting kuku diperalatan pancing kita.

Bila tangan kita tertancap mata kail yang pertama kita perhatikan adalah mata kail yang terkena tangan kita cepat-cepat kita putuskan/ gunting. Ikat kuat dengan tali tangan yang terkena mata kail dan ingat jangan panik. Lalu minta tolong yang punya pemancingan untuk menarik kail keluar dengan tang atau siapa saja. Tenang saja kail yang terkena tangan tidak beracun pakailah batu es untuk luka cepat berhenti, tutupilah dengan handiplast agar tidak terkena debu.

Joran (bagian 1)

Joran / Rod adalah alat yang digunakan oleh pemancing untuk mengarahkan atau mengajar ikan. Joran modern selalu terdiri dari tangkai joran (rod blank / body), yang dilengkapi dengan penahan joran (rod butt / gimbal), dudukan penggulung (reel seat), pegangan joran (rod grip / handle) dan beberapa penuntun senar (line guide) berbentuk cincin atau roda. Tidak ada satu joran yang dapat dipakai / cocok pada semua jenis pemancingan, maka dari itu dibuatlah berbagai macam jenis alat-alat pancing.

Semua joran mempunyai tulang belakang (Back Bone / bagian yang paling tebal), tetapi tidak semua joran sama letak persisnya back bone. Cara mencarinya dengan diberikan beban pada joran yang masih belum dipasang cincin. Tempat dimana lebih terbeban merupakan tempat dimana diaerah sebelah atasnya terletak back bone joran tersebut. Biasanya bagian joran yang memiliki back bone lebih tebal dibandingkan dengan tempat lainnya. Back bone berguna untuk membuat joran supaya tidak melintir apabila terbebani. Maka dari itulah back bone sangat penting untuk joran yang digunakan di laut / memancing dengan cara trolling. Karena pembuatannya memakan waktu lama dan biaya yang besar maka pada umumnya joran kelas menengah ke atas harganya relatif lebih mahal.

Bagian Joran Dan Bahan BakunyaTangkai / Blank / BodyTangkai atau body adalah suatu batang joran dari ujung atas sampai ke ujung bawah, termasuk juga tempat dudukan dari penuntun senar (line guide). Bahannya terdiri dari : Fiberglass, Mix carbon (campuran antara fiberglass dan carbon) dan High Carbon.

Penuntun Senar / Line GuideBerfungsi sebagai tempat jalannya senar. Bahannya terbuat dari kawat, metal, plastik dan keramik. Bahan keramik lebih disukai karena permukaannya licin sehingga lebih tahan terhadap gesekan senar dan senar pun tidak mudah putus / berserabut. Bahan keramik kualitas baik seperti SIC / Silicone Carbide (standar untuk joran non trolling) keluran dari pabrik Jepang, sedangkan AFTCO (standar untuk joran trolling) keluaran dari Amerika.

Dudukan Ril / Reel SeatSebagai tempat ril dipasang. Bahannya terdiri dari : Plastik, Graphite (seperti plastik tetapi lebih padat dan kuat), Aluminium dan Stainless.

Gagang / Grip / HandleMerupakan pegangan dari tangkai joran. Biasanya dibentuk agar nyaman untuk dipegang. Bahnnya terbuat dari : Kayu, Plastik, Gabus, Busa, Karet dan Aluminium.

Bahan-Bahan Pembuat Joran :Fiberglass, dibagi menjadi 2 model yaitu padat dan berongga. Joran fiberglass padat sangat kuat tetapi joran menjadi lebih berat dan kurang bagus aksi-reaksinya, sehingga hanya cocok untuk dibuat menjadi tangkai joran yang kecil. Sedangkan Joran fiberglass berongga juga kuat dan lebih ringan, kekuatan joran fiberglass ini tergantung dari tebal / tipisnya bahan fiber yang digunakan. Joran dengan bahan fuber ini tidak mudah patah, sehingga tidak memerlukan perawatan yang khusus. Fiberglass yang berwarna kuning biasanya buatan Korea dengan menggunakan resin fiberglass, sedangkan yang berwarna hitam buatan RRC dengan menggunakan resin carbon.

High Carbon, joran high carbon ini mampu bereaksi dengan cepat karena sifatnya kaku dan ringan. Bahan carbon berupa serbuk carbon, jadi tidak mungkin tangkai joran dibuat dari full carbon. Tetapi harus ada kombinasi campuran bahan fiberglassnya, joran yang terbuat dari bahan High Carbon ini juga membutuhkan perwatan yang khusus karena joram mudah sekali tergores sehingga bisa merusak penampilan joran itu sendiri. Dari bentuk fisiknya bahan carbon ini sangat halus.

Mix Carbon, bisa juga disebut komposit yaitu campuran dua atau lebih bahan modern pembuat tangkai joran. Biasanya komposisi bahannya terdiri dari fiber dan carbon (graphite) dan masih banyak lagi variasinya. Tujuan dari pencampuran ini adalah agar sifat keunggulan dari masing-masing bahan dapat dimaksimalkan. Pada saat ini hampir semua pabrik telah memakai mix carbon sebagai bahan baku tangkai joran, semakin tinggi kadar carbonnya semakin kaku dan mahal harga joran tersebut.

Pada umumnya tidak semua pabrik pembuat joran menyatakan persentase kandungan bahan campurannya secara jujur. Pembuat joran biasanya hanya menyebutkan carbon/graphite tanpa memperdulikan benar-benar carbon atau fiber carbon. Bahan dasar keduanya memang sama-sama carbon, namun teknik pembuatan sesungguhnya berbeda. Carbon/graphite lebih ringan dan mempunyai reaksi yang jauh lebih cepat ketimbang fiberglass. Itulah sebabnya bagi pemancing yang memerlukan kekuatan dan ketepatan lemparan kail, seperti mancing ala casting, joran ini lebih disukai. Biasanya joran ini harganya relative tinggi dan juga mudah patah, sehingga memerlukan perlakuan yang lebih hati-hati dibandingkan dengan joran fiberglass.

Ril Bag.2 : Type Khusus Spinning ReelPosted in: Piranti

Type Khusus Dari Spinning Reel1. Bait Runner / Free Runner Reel

Bait Runner atau Free Runner merupakan salah satu reel spinning type khusus yang diperuntukkan memancing dengan umpan hidup. Ciri-ciri dari dari Bait Runer reel, antara lain :

Mempunyai pengatur drag didepan (drag knob) dan dibelakang (free spool tension dial) sekaligus. Drag knob berfungsi untuk mengatur tegangan senar saat strike, sedangkan free spool tension dial berfungsi untuk mengatur larinya umpan.

Mempunyai Bait Runner Level (tombol knob) yang dapay mengatur spool bebas atau tidak.

2. Surf Casting Reel

Surf Casting Reel juga merupakan salah satu type khusus dari reel spinning yang digunakan untuk memancing di tebing laut yang memerlukan jarak lemparan yang jauh. Ciri-cirinya antara lain : as-nya besar, spool tinggi dan dangkal supaya jarak lemparan senar bisa jauh.

REEL SPIN CASTSpin cast merupakan perpaduan antara spinning dan casting, yaitu memancing dengan teknik melempar dan menggulung agar ikan tertarik untuk menyambar umpan, umpan yang digunakan adalah umpan buatan. Teknik memancing ini umumnya hanya digunakan di Amerika.

Ciri-ciri reel spin cast antara lain :

Reel mempunyai penutup yang berbentuk kerucut atau roket Apollo dibagian depan, bahannya bisa terbuat dari plastic, aluminium dan stainless steel.

Senar terletak di dalam kerucut dan terdapat lubang tempat keluarnya senar

Drag pengatur tegangan senar bisa berbentuk star drag maupun inner drag

Umumnya handle terletak disebelah kanan. Handle terdiri dari 2 jenis, antara lain : Single grip power handle dan dual grip power handle.

Joran yang dipakai bisa berupa joran spinning (reel spin cast terletak dibawah joran), maupun joran bait casting (reel spin ast terletak di atas joran).

Senar (bagian 1)Posted in: Piranti

Senar adalah suatu tali yang terbuat dari bahan khusus, digunakan untuk memancing dan menempatkan kail (hooks), pelampung (float), timah (sinker) & accessories lainnya. Ada 2 bagian senar yaitu main line dan hook line. Pemakaian senar disesuaikan dengan tujuannya, apakah untuk mencari ikan besar/kecil terutama di kolam. Diameter senar disesuaikan dengan besar kecilnya ikan yang kita inginkan.

Hal pertama yang perlu diketahui dalam memilih senar adalah kualitas dari bahan senar tersebut yang masing-masing senar mempunyai cirri khas tertentu, dan biasanya senar yang baik kualitasnya relatif mahal. Senar yang baik adalah senar yang mempunyai mutu stabil. Dibuat dari bahan baku berkualitas, mesin yang baik dan dengan proses dan quality control yang baik pula. Kestabilan senar yang dimaksud adalah jika dibuat dengan quality control yang ketat seperti diameter, kekuatan (strength), Kekuatan ikat senar (knot strength), perpanjangan senar pada saat ditarik (elongation), daya lentur (flexibility) dan ketahanan gesek(abrasion resistance).

JENIS-JENIS SENARMONOFILAMENTSenar monofilament adalah senar dengan serabut (filament) tunggal, yang terbuat dari bahan dasar nylon. Bahan dasar pembuatan senar nylon ini adalah biji nylon (nylon chips). Senar monofilament terbagi atas 3 macam yaitu :

Senar Nylon Homo-Polymer, merupakan generasi pertama dari senar nylon yang terbuat dari bahan nylon 6. Senar ini masih diproduksi sampai saat ini, karena merupakan pilihan yang paling ekonomis.

Senar Nylon Co-Polymer, merupakan senar yang diformulasi khusus untuk mengatasi kekurangan pada senar homopolymer. Dengan elongasi (perpanjangan senar pada saat ditarik) yang kecil, kelenturan yang lebih baik dan memiliki kekuatan lebih tinggi dari senar nylon homo-polymer. Senar ini diblending (dicampur) dari dua jenis bahan yaitu nylon 6 dan nylon 66. Senar jenis ini dikembangkan lebih luas menjadi :

1. Extra Strength, senar ini diformulasi dengan bahan khusus dan memiliki kekuatan 15% diatas rata-rata. Efek sentakan joran diteruskan oleh senar secara cepat dan akurat, senar ini sangat cocok untuk keperluan mancing yang menuntut kecepatan mengajar/mengarahkan ikan seperti pada saat mancing system galatama/profesional.

2. Better Abrasion Resistance, senar ini telah ditambah dengan zat aditif/lapisan bahan keramik atau fluoro karbon, sehingga lebih tahan gesekan hingga 2 atau 3 kali lipat atau bahkan lebih daripada senar tanpa lapisan tambahan. Karena tidak mudah terkikis oleh penuntun senar pada joran. Senar ini cocok untuk keperluan mancing yang membutuhkan ketenangan dan lama seperti mancing dari tebing karang, mancing dasar yang banyak karang, pasir dan juga sebagai leader (senar penghubung ke mata kail/hook).

3. Softer, Penambahan bahan aditif tertentu membuat senar tetap lentur walaupun telah lama dipakai. Senar yang lentur permanen meningkatkan jarak lontaran lebih jauh daripada senar standar, namun dengan akurasi yang tetap terjaga.

Senar Fluoro Carbon, Senar ini dibuat untuk mengatasi kelemahan senar dari bahan nylon. Senar ini dibuat dari bahan polyvinyledene fluoride (PVDF).

Kelebihan senar ini adalah :

a. Indeks bias (Reflexion Index) senar ini adalah 1.43 karena mendekati indeks bias air yaitu 1.34, jadi kenampakan senar ini lebih tak terlihat disbanding dengan senar nylon yang memiliki indek bias 1.53. b. Berat jenis (Bouncy), senar ini juga lebih cepat tenggelam daripada senar nylon dengan berat jenis 1.78kg/lt yang lebih berat daripada berat jenis nylon 1.14kg/lt, (berat jenis air tawar = 1.00kg/lt)

c. Senar ini tidak banyak menyerap air, sehingga dalam kondisi basah atau kering sifatnya tidak banyak berubah atau lebih solid.

d. Senar ini lebih tahan terhadap radiasi ultra violet.

Kekurangan senar ini adalah :a. Tenacity (kekuatan tanpa dipengaruhi diameter) carbon lebih kecil disbanding senar nylon, maka pada ukuran diameter yang sama, senar nylon lebih kuat dibanding dengan fluoro carbon.

b. Kelenturan fluoro carbon lebih jelek disbanding senar nylon

c. Perbandingan kekuatan ikat terhadap kekuatan linear pada senar fluoro carbon hanya 60%, dibandingkan dengan senar nylon yang berkisar 70% sampai 80%.

d. Harga senar fluoro carbon jauh lebih mahal disbanding senar nylon.

MULTIFILAMENTSenar multifilament adalah senar dengan banyak serabut/filament. Permukaan senar ini kasar, tidak sehalus senar dari bahan nylon. Senar ini banyak dipakai oleh pemancing hobby dan biasanya digunakan untuk lomba.

Senar Braided, adalah senar yang memiliki banyak serabut dan menyerupai kepangan rambut. Terbuat dari bahan turunan plyethylene (PE) yang disebut Dyneema. Senar ini unggul karena elongasinya rendah sekali, kekuatan senar lebih baik dan memory lebih rendah (senar keluar dari spool berbentuk sama seperti spool). Sifat senar ini sangat meyerap air, tidak transparan, berat jenis yang kutang dari 1, membuat senar ini sulit tenggelam dan diurai jika kusut.

Perbandingan kekuatan ikat dan linear kurang dari 50%, akibatnya beberapa model simpul sulit dibuat. Apabila cincin joran (line guide) yang terbuat dari bahan yang kurang baik kualitasnya, maka akan mudah rusak/tergores oleh senar braided ini. Contoh line guide yang baik kualitasnya seperti keluaran pabrik fuji (Jepang) & AFTCO (Amerika) lebih tahan terhadap gesekan senar braided ini.

Senar Fusio, adalah senar yang memiliki banyak serabut sejajar yang dijadikan satu dengan lapisan pelindung agar tidak terurai. Perbedaan senar braided dengan senar fusio hanya terletak pada bentuk alurnya, braided berbentuk seperti kepangan sedangkan fusio kumpulan senar sejajar yang dijadikan satu.

Senar Bag.2 : Karakteristik SenarPosted in: Piranti

KARAKTERISTIK SENARKekuatan ( Strength )Kekuatan senar adalah seberapa mampu senar tersebut dapat menahan beban. Tes kekuatan ini dilakukan dengan menggunakan universal testing machine dengan menarik senar sepanjang 50 cm dengan kecepatan tarikan 200 mm/mnt (diadopsi dari cara pengujian Inggris). Kemudian senar di uji sampai putus untuk melihat kekuatan maksimalnya.

Kekuatan Ikat Senar ( Knot Strength )Kekuatan ikat senar adalah kekuatan ikat pada simpul dimana senar akan putus di simpul. Pada umumnya kekuatan di ukur dengan pons ( Lbs ) atau Kg ( Kilogram ). Test kekuatan simpul dilakukan sama dengan tes kekuatan senar dengan membuat simpul pada tengah-tengah senar yang kan di uji sampai senar putus pada simpul.

Perpanjangan Senar ( Elongation )Senar akan mengalami perpanjangan atau mulur pada saat menarik beban, sampai titik maksimal dari senar tersebut. Tes juga dilakukan dengan cara menarik senar sampai titik maksimal senar akan putus.

Ketahanan Gesek ( Abrasion Resistance )Ketahanan gesek senar adalah senar yang tidak mudah terkikis atau abrasi apabila terkena batu karang, penunutun senar pada joran dan tempat jalannya senar pada ril. Tes dilakukan dengan menggesek senar sampai putus menggunakan amplas yang berputar da dihitung jumlah putarannya. Makin banyak jumlah putaran yang di dapat menunjukan senar semakin tahan terhadap gesekan.

Kelenturan ( Flexibility )Kelenturan senar adalah resistensi senar saat ditekuk. Tes dilakukan dengan mengukur resistensi senar pada saat ditekuk. Makin besar resistensinya menunjukkan senar semakin kaku.

PENJELASAN SENAR IGFA CLASSIGFA ( International Game Fishing Asssociation ) Class adalah suatu peraturan standarisasi tentang senar. Sebagai contoh, apabila senar yang bertanda IGFA Class mempunyai kekuatan 10 Kg, maka senar akan putus apabila dibebani melebihi dari 10 Kg. Dibandingkan dengan senar lain yang tidak ada label IGFA Class kemungkinan senar akan putus di bawah 10 Kg.

Gambar diatas adalah merupakan contoh senar yang berlabel IGFA dimana kekuatannya yang tercantum di dalam kemasan sudah tidak diragukan lagi kebenarannya.

Untuk mencapai rekor kelas tertentu, maka senar yang digunakan pemancing akan di tes kekuatannya sesuai klaim rekor, semua senar yang berlabel ataupun yang tidak berlabel IGFA harus di tes untuk validasi senar yang digunakan.

TIPS MEMILIH SENARDalam memilih senar kita harus mengetahui terlebuh dahulu tujuannya, apakah untuk tujuan komersil atau hobi saja. Apabila tujuan kita hanya untuk komersil saja, maka dalam memilih senar tidaklah serumit memlih senar untuk hobi. Berbeda dengan hobi, banyak hal yang harus diperhatikan dalam memilih senar, seperti ikan apa yang ingin dicari, tipe mancing yang digunakan ( trolling, spinning dan lain-lain) untuk perlombaan atau tidak, strength ( kekuatan ) biasanya biasanya dalam satuan lbs ( Pon ) atau kilogram (Kg) dan juga diameternya.

Tips membedakan senar nylon dan fluorocarbon yaitu dengan cara dibakar, untuk senar nylon api akan menyala dan untuk senar fluorocarbon api tidak bisa menyala sama sekali.

Float / PelampungPosted in: Piranti

Pelampung merupakan suatu alat bantu/indikator yang serbaguna bagi pemancing. Pelampung tidak hanya berfungsi sebagai indikasi bahwa umpan termakan, tetapi juga bisa membuat gerakan umpan terlihat lebih natural. Pelampung umumnya terbuat dari bahan gabus, kayu, bulu merak dan fiber/plastik, dengan bentuk yang beraneka ragam. Misalnya: Panjang, bulat, oval (telur), gasing, dsb.

Pemakaian PelampungPemilihan bentuk pelampung untuk dipakai memancing tergantung arus air di tempat pemancingan. Umumnya untuk memancing di empang/kolam, dipakai pelampung yang berbentuk panjang, dengan ukuran +/- 9 -12 cm, tetapi bentuk lainpun dapat dipergunakan (sesuai selera masing-masing) dan untuk pemancingan galatama umumnya tidak menggunakan pelampung.

Untuk pemancingan di pinggir laut, umumnya dipakai pelampung yang berbentuk bulat atau gasing dan untuk pemancingan ditengah laut, misalnya trolling, umumnya tidak menggunakan pelampung.

Cara Kerja PelampungUmpan buatan dikaitkan ke hook dan dimasukkan ke air, hingga mencapai dasar. Pada saat umpan mencapai dasar, pelampung akan berdiri mengambang di air. Umpan yang mencapai dasar tersebut akan dikerubuti oleh ikan-ikan kecil, dan pelampung akan sedikit berayun naik turun. Saat umpan didekati oleh ikan besar dan dimaka, maka pelampung akan bergerak turun atau terendam, pertanda ikan telah tersangkut dikail.

Chemical LightUntuk pemancingan di malam hari, ujung joran atau ujung pelampung yang bentuknya panjang dapat dipasang atau divariasikan dengan chemical light yang dapat menyala dalam gelap selama beberapa jam.

INCLUDEPICTURE "http://www.campandfish.co.uk/ekmps/shops/campnfish/images/chemical-light-green-standard-1735-p.bmp" \* MERGEFORMATINET Stopper & BeadPosted in: Piranti

Stopper & Bead1. StopperUmumnya stopper digunakan sebagai pembatas atau penahan pelampung. Stopper terbuat dari bahan karet dengan variasi bentuk panjang, dan elips, dan ukuran untuk stopper adalah small (S), medium (M), Large (L).

Cara mengikat stopper1. Masukkan ujung senar melaui lubang stopper.

2. Masukkan sekali lagi ujung senar melalui lubang stopper.

3. Tarik kedua ujung senar secara perlahan.

4. Kunci ikatan dengan kencang dan simpul tersebut akan membungkus stopper.

Pemasangan stopperSetelah stopper diikat, kemudian masukkan pelampung dan kemudian dibawahnya bisa diikat lagi dengan stopper, baru kemudian dipasang timah kita ikat lagi dengan stopper.

Simpul pengganti stopper Jika kita tidak memiliki persediaan karet stopper, maka kita bisa membuat simpul sebagai pengganti stopper. Caranya:

1. Siapkan potongan senar +/- 10-15 cm.

2. Potongan senar tersebut kita lilitkan pada senar utama dan membungkus ujung potongan yang lain juga sebanyak 4 kali.

3. Ujung yang dipakai untuk melilit dimasukkan melalui gap yang terbentuk dari lilitan.

4. Kunci simpul dengan menarik kencang kedua ujung potongan senar.

2. BeadBead terbuat dari bahan plastik dan sering juga disebut sebagai manik-manik, umumnya fungsi bead sama seperti stopper, yaitu sebagai penahan pelampung dan timah yang lubangnya agak besar agar tidak tergelincir.

Pemasangan BeadSetelah simpul terbentuk, kemudian kita masukkan pelampung. Jika lubang pelampung terlalu besar dan bisa melewati simpul yang kita buat, maka sebaiknya gunakan bead diantara simpul dan pelampung. Bead juga bisa dipasang diantara timah dan hook, jika lubang timah terlalu besar.

Snap / PenitiPosted in: Piranti

Peniti merupakan acessories pelengkap yang digunakan dalam memancing, fungsi penggunaan peniti adalah untuk mempercepat pemasangan jika ingin mengganti lure atau hook saat memancing.

Peniti terbuat dari bahan kuningan, stainless steel, dengan finishing nickled, polished dan black nickled dan umumnya untuk pemasangan ditempatkan berpasangan dengan kili-kili.

Jenis-jenis SnapSnap terdiri dari berbagai model dan bentuk, tapi umumnya fungsi penggunaannya sama. Ukuran untuk snap umumnya dari no. 000 6.

Jenis-jenis snap antara lain:

Pemakaian Snap Untuk Kolam dan LautPeniti yang umum dipakai di kolam/empang adalah peniti jenis safety snap, interlock snap, hooked snap, sedangkan dalam suatu perlombaan yang diadakan di kolam, peniti yang umum dipakai adalah galatama snap, karena dalam perlombaan dibutuhkan kecepatan dalam pengggantian mata pancing.

Untuk pemakaian di laut peniti yang umum dipakai adalah peniti jenis fastlock snap, crosslock snap, sedangkan untuk pemancingan ditepi laut yang menggunakan pelampung, peniti yang umum dipakai adalah jenis italian snap dan coastlock snap.

Hook (bagian 1)Posted in: Piranti

Hook/mata kail sudah dikenal orang sejak jaman dahulu, hal ini dapat dilihat bahwa pada jaman dahulu hook selalu dibawa orang yang melakukan perjalanan dan digunakan sebagai alat untuk mendapatkan ikan. Dahulu hook dibuat orang dengan menggunakan kayu, tulang belulang, gigi ikan paus dsb, kemudian dari bahan tersebut dibentuk dan diikat menggunakan tali sehingga menyerupai bentuk hook. Dari penjelasan diatas maka hook dapat didefinisikan sebagai salah satu alat yang terpenting dalam memancing ikan dan berfungsi untuk mengait ikan yang akan dipancing.

Bagian-bagian hookBerikut adalah penjelasan dari tiap bagian hook :

a. TipTip pada hook harus benar-benar tajam, supaya bisa hook up (ikan terkait mata kail) dengan sempurna.

b. BarbBarb berfungsi agar hasil pancingan tidak mudah terlepas setelah hook up, tapi di beberapa tempat pemancingan melarang penggunaan hook yang memilki barb yang terlalu panjang, karena barb yang panjang dapat menyebabkan luka parah pada ikan yang terpancing.

c. Point

point terbentuk dengan cara stamping, cutting, grinding atau gabungan dari ketiga proses tersebut. Point merupakan bagian yang terpenting dari hook dan sangat berpengaruh pada saat hook up. Hook point dibedakan menjadi :

- Hollow point, misalnya : Chinu, Marusode

- Curved in point, misalnya : Tuna circle

- Dublin point, misalnya : OShaughnessy, Round bent sea

- Knife edge point, misalnya : Tuna hook, Beak hook

d. GapLebar dan sempitnya gap dipengaruhi oleh bentuk bend serta ukuran hook. Umumnya gap yang lebar akan sangat berguna jika kita memancing dengan menggunakan umpan alami, karena ada kelebihan ruang diantara gap.

e. ThroatDalam dan dangkalnya throat atau tenggorokan mata kail yang dipakai tergantung jenis ikan dan cara makan ikan yang dipancing.

f. BendUmumnya bentuk bend juga mempengaruhi kekuatan hook saat penetrasi dan hook up. Bentuk-bentuk bend dibedakan menjadi :

- Kirbed, misalnya : American Kirby, Tuna hook, Tuna circle

- Straight, misalnya : OShaughnessy, Sproat hook

- Reversed, misalnya : Beak hook, Bait holder

Sedangkan bentuk body pada bagian bend dibedakan menjadi 2 jenis yaitu :

- Regular, bentuknya bulat misalnya :Round bent sea, American Kirby

- Forged, dari bentuk bulat dipadatkan, dimana kekuatannya akan bertambah + 20% misalnya : OShaughnessy, Beak hook

g. Shank

Benuk shang dibedakan menjadi long shank (panjang) dan short shank (pendek). Umumnya shank yang panjang akan memudahkan pemancing dalam melepaskan hook dari mulut ikan, karena masih tersisa sedkit ruang untuk memegang shank. Umumnya untuk pemancingan dengan umpan hidup (mis : cacing) mata kail yang digunakan adalah yang memiliki slice (duri) pada bagian shank, yang berfungsi untuk mengikat umpan (agar umpan tidak mudah terlepas atau tergelincir ke bawah) contoh : Bait hoder, Okiami chinu.

h. EyeEye berfungsi sebagai tempat untuk memasang senar, kawat dan aksesoris memancing lainnya. Bentuk-bentuk eye dibedakan menjadi :

- Flat, misalnya : Chinu, Umitanago

- Hole in flat, misalnya : Tuna circle

- Ringed, misalnya : OShaughnessy

Jenis-jenis Ringed :

Tapered eye, misalnya : Jig hook

Ball eye, Misalnya : OShaughnessy

Looped eye, misalnya : Double hook

Hook Bag.2 : Pengembangan jenis-jenis hookPosted in: Piranti

Pengembangan jenisjenis hook1. Double hook, merupakan hook yang memiliki dua mata kail, dalam penggunaannya pada umumnya dipasangkan lure. Jenisnya antara lain : Double ryder, Double fly, Limerick double.

2. Treble hook, memiliki tiga mata kail dan juga biasanya dipasangkan dengan lure. Treble hook lebih efektif dalam hook up dibanding dengan single hook karena mata kailnya menghadap tiga arah. Jenisnya antara lain : Round Treble, OShaughnessy Treble.

3. Pancing cumi, berbentuk seperti payung terbalik dan memiliki banyak mata kail, umumnya digunakan untuk memancing cumi-cumi.

4. Pancing garong, memiliki enam mata kail yang melingkar pada umumnya digunakan untuk mancing ikan baronang.

5. Snelled hook, merupakan rangkaian hook yang terdiri dari senar dan mata pancing (Eropa) sedangkan untuk model Jepang umumnya terdapat tambahan kili-kili.

6. Sabiki hook, merupakan rangkaian mata kail yang terdiri dari senar, kili-kili, peniti, mata kail, dengan variasi kulit ikan, bulu-bulu dan manik-manik (bead)

Model lain dari single hook

a. Jig hook, merupakan hook dengan technical bend down shank 900 dekat ringed. Untuk penggunaannya dipasangkan dengan umpan karet, dan umumnya digunakan untuk mancing jigging.

b. Worm hook, hook dengan 900 offset shank dekat ringed (2 kali bent shank). Untuk penggunaannya dipasangkan dengan umpan karet.

c. Weedless hook, Hook yang memiliki kawat dibagian depan hook, melintang dari kepala sampai barb. Fungsinya agar saat dipakai mancing, rumput atau tumbuhan air tidak tersangkut dimata kail. Pada saat hook up kawat akan terdorong ke belakang karena mendapatkan tekanan.

d. Jighead, Hook yang kepalanya berbentuk seperti ikan dan bisa berfungsi sebagai pemberat. Dalam penggunaanya, umumnya jighead dipasang dengan bulu-bulu atau umpan karet dan biasanya dipakai untuk memancing dengan teknik jigging. Berat hook berkisar antara + 0.5 gr sampai 50 gr.

e. Pancing Udang, pancing yang tidak memiliki barb dan umumnya dipakai untuk mancing udang.

Test kekuatan hookUntuk mengetes kekuatan hook, umumnya dilakukan dengan mesin yaitu dengan memegang bagian eye dan bend lalu menariknya hingga lurus atau patah.

Hook protektorUntuk menjaga ketajaman serta menghindari luka akibat tergores hook, maka dapat dipasangkan pelindung berupa pipa plastik dari ujung tip sampai barb. Potongan pipa plastik tersebut dipotong sesuai panjang point dan ukuran pipa juga disesuaikan dengan diameter hook. Dipasaran juga dijual protektor dari bahan plastic untuk treble hook dengan berbagai ukuran.

Sinker / timahPosted in: Piranti

Timah digunakan sebagai pemberat, agar umpan bisa tenggelam dalam air. Bentuk timah sangat beragam, antara lain: timah anting, melinjo, lonceng, peluru, teratai, kerucut, jantung, dll, dengan berat berkisar antara 0.5 gr 300gr.

Jenis timah dan penggunaannyaPada umumnya timah dibagi menjadi tiga jenis:

Timah berat, umumnya digunakan untuk mancing di laut atau sungai yang berarus kencang.

Timah pasir, umumnya digunakan untuk memancing di empang/ kolam.

Timah daun, umumnya digunakan untuk memancing di empang/ kolam, dan untuk penggunaannya umumnya di robek atau digunting selebar yang kita inginkan, lalu sobekan timah tersebut dilipat dan dipasangkan pada tali senar.

Contoh-contoh timah dan penggunaannyaTimah ranggung, umumnya digunakan untuk mancing kontrekan, caranya dengan mengisi rongga timah dengan umpan dan setelah timah mencapai dasar, timah tersebut di ayun naik turun, sehingga umpan di dalam timah akan keluar dan menyebar.

Timah kawat, kerucut, piramid, teratai dan jantung, umumnya digunakan untuk memancing dengan teknik jigging.Sedangkan untuk casting umumnya menggunakan timah melinjo dan timah anting. Untuk pemancingan di kolam umumnya memakai timah pasir, daun, dan galatama.

Pemasangan timah

Pemasangan timah langsung diatas hook/mata kail dan swivel, terkadang menyebabakan timah tersebut masuk atau tergelincir kedalam kepala hook dan kepala swivel, untuk menghindari hal tersebut, maka sebaiknya menggunakan plastik bead diantara timah dan mata kail, atau timah dan swivel sebagai penahannya.

Swivels / Kili-kiliPosted in: Piranti

Swivel/kili-kili merupakan accessories pelengkap dalam memancing yang berfungsi untuk mengurangi kekusutan atau pelintiran tali senar, selain itu penggunaan swivel juga dapat mempermudah simpul. Umumnya swivel ditempatkan diantara tali senar dan umpan.

Swivel terbuat dari bahan kuningan dengan finishing nickled, polished dan black nickled. Efisiensi kerja swivel akan terhambat apabila terjadi korosi/karat serta akumulasi pasir dan lumpur, jika keadaan demikian dibiarkan terus menerus maka akan meningkatkan gesekan selip tiap putaran akibatnya putaran swivel jadi kaku dan senar melintir.

Jenis-Jenis SwivelSwivel terdiri dari banyak variasi model dan bentuk, tapi fungsi penggunaan umumnya sama. Ukuran untuk swivels umumnya dari no. 6/0-20.

Jenis-jenis swivels antara lain :

Pemakaian swivel untuk kolam dan lautUntuk pemancingan dikolam / empang dan sungai, swivel yang umum dipakai adalah jenis barrel swivel, crane swivel dan rolling swivel dengan ukuran no. +/- 10-20. Sedangkan untuk pemancingan di laut, swivel yang paling banyak dipakai adalah jenis heavy swivel, ball bearing swivel untuk trolling dan 3-way swivel, crossline swivel, 2 joint minus swivel untuk jigging dengan ukuran no. +/- 6/0-9. Untuk pemancingan di tepi laut jenis swivel yang dipakai umumnya sama dengan jenis swivel untuk pemancingan kolam.

Umpan: Umpan AlamiPosted in: Piranti, Umpan

Umpan Alami (livebaits/ deadbaits)Keefektifan umpan alami tidak diragukan lagi, karena merupakan makanan alami ikan-ikan pemangsa dihabitatnya. Penggunaan umpan alami harus sesuai dengan kebutuhan ikan yang dijadikan target pancingan, karena mancing dengan umpan yang tidak sesuai akan menjadi hal yang sia-sia.

Jenis-jenis Umpan AlamiJenis-jenis umpan alami antara lain: cacing, kerang, serangga, cumi-cumi, ikan, rebon, udang, lumut, dll. Semuanya bisa dalam bentuk utuh (hidup atau mati) maupun irisan/potongan. Berikut contoh gambar umpan alami.

Pemasangan Umpan AlamiMasukkan pipa metal yang lubangnya bisa dilewati oleh senar melaui ingsang ikan dan keluar melaui anus ikan. Lalu masukkan senar kedalam lubang pipa, kemudian keluarkan pipa dan tetap tinggalkan senar dalam badan ikan, lalu ikat ujung senar ke hook.

Memasang Serangga Untuk Umpan

Serangga seperti capung dan jangkrik umumnya digunakan dalam keadaan hidup, yaitu dengan memasangkan hook pada pangkal sayap serangga tersebut.

Memasang Cacing Untuk Umpan

Untuk umpan, cacing bisa digunakan satuan atau lebih dari satu. Caranya dengan mengaitkan badan cacing ke hook beberapa kali, agar tidak mudah terlepas saat turun ke air.

Memasang Udang Untuk Umpan

Udang yang digunakan sebagai umpan bisa berupa udang hidup maupun udang mati. Untuk udang mati kaitkan hook mulai dari ekor dan keluar dari tengah badan udang, sedangkan untuk udang segar cukup dengan mengaitkan hook pada bagian ekor udang saja.

Umpan Hidup Dengan Rasa BuahPosted in: Pemula, Tips, Umpan

Dalam memancing kita sering menggunakan umpan hidup (live bait) seperti cacing, ikan kecil, udang, dll. Dalam memancing juga diperlukan inovasi dalam membuat umpan. Bagaimana kalau umpan hidup diberi rasa dengan menggunakan essence untuk membangkitkan selera makan ikan.Tentu dalam mancing, kalau hanya cacing saja terkadang kurang disukai makanya perlu adanya terobosan tersendiri dalam memodifikasi cacing ini agar kaya akan rasa yang berbeda misalnya rasa melon, semangka, durian atau rasa lainnya yang umum dipakai sebagai essen. Akan tetapi ada resiko yang harus diwaspadai, karena cacing bila kita campurkan dengan essence, resikonya akan mudah mati hingga ikan tidak lagi mau makan umpan cacing tersebut.

Saat ini cacing sudah banyak dibudidayakan dan diperjual-belikan salah satunya memang untuk kegiatan memancing, sehingga tidak perlu khawatir tidak bisa mendapatkan umpan cacing. Untuk essence yang akan digunakan pun sudah banyak tersedia di toko-toko pancing, atau bisa membuatnya sendiri secara alami.

Mungkin kalau mencari cacing di wilayah Jakarta dan sekitarnya, ada daerah tertentu yang tidak bisa lagi mencari cacing, karena cacing ini telah menjadi salah satu komoditas perdagangan maka cacing bisa dibeli dipenjual makanan burung atau toko pancing dengan harga kisaran Rp. 2.000,-/wadah.Perinsip kerjanya adalah, sari buah akan dihisap/dimakan oleh cacing bercampur dengan media, cacing yang telah memakan sari buah tersebut akan berbau seperti buah yang dijadikan essence.

Bahan-bahan : Cacing hidup 5 wadah

Buah segar sesuai rasa yang diinginkan (biasanya melon/durian) bisa beli ditukang buah

Cara Membuat: Ambil wadah yang cukup lebar dan tidak terpakai lagi sebagai media pembuat umpan, media ini harus bersih dari bau sabun, minyak dan lain sebagainya.Sangat bagus bila menggunakan besek/wadah bambu lalu isi dengan kompos organik yang dari daundaunan ataun serbuk gergaji.Tempatkan cacing pada wadah yang lebar dan mencukupi.

Media cacing yang didapat waktu pembelian cacing, pergunakan hanya 3 saja dari 5 wadah yang dibeli.

Ambil cacing yang akan dijadikan umpan lalu masukan dalam wadah yang sudah disediakan tersebut.

Letakkan Buah segar yang akan dipergunakan untuk rasa essen pada bagian atas, buah terlebih dahulu dikupas dan pergunakan bagian buah yang dimakan saja (kulit dan biji tidak diikut sertakan).Ganti setiap hari atau maksimal 2 hari sekali.

Taruh pada tempat yang terhindar dari matahari langsung dan usahakan tempat agak lembab.Simpan cacing pada tempat yang dingin dan sejuk minimal 7 hari.

Setelah 7 hari, Cacing siap digunakan.

Seminggu kemudian, cacing siap digunakan dan pasti baunya sudah seperti melon. Rasa buah yang dibuat tergantung sasaran ikan yang dituju.

Rasa dan Target Pancingan- Cacing rasa Melon, biasa digunakan untuk mancing ikan Lele dan Bawal- Cacing rasa Mangga, biasa digunakan untuk mancing ikan Bawal- Cacing rasa Durian, biasa digunakan untuk mancing ikan Patin dan Mas- Cacing rasa Semangka, biasa digunakan untuk mancing ikan Mujair dan Bawal

Sebagai tambahan informasi, bahwa cacing tanah ini selain dipakai untuk mancing juga sebagai :

Bahan konsumsi (dimakan): Thailand, Korea, Japan, China salah satu Negara yang mengimport.

Bahan Kosmetika: pencampur bahan pelembut kulit.

Bahan protein tinggi seperti, Mie Instant (Noddle dll)

Kebutuhan lainnya yang membutuhkan Protein tinggi.

Umpan AmisPosted in: Umpan

BAHAN-BAHAN : 2 tongkol jagung manis muda

2 butir telur bebek

1 bungkus telur bebek

1 bungkus mie instan

bungkus pelet

kg ikan tongkol

ons keju

ons susu bubuk

essen daun pandan

CARA PEMBUATAN :Jagung direbus dan diparut, mie instan dan pellet dihancurkan sampai berbentuk seperti tepung. Telur bebek digodok sampai matang dan diambil kuning telurnya saja. Keju diparut sampai halus, ubi Jalar dan ikan tongkol dikukussampai lembek, jangan lupa dibuang kulit dan durinya. Setelah semua bahan siap, campur semua bahan tersebut ke dalam satu wadah. Tambahkan air secukupnya dan diblender menjadi halus, berikutnya campurkan susu dan essen.

Umpan HijauPosted in: Umpan

Menurut sebagian pemancing, umpan ini sangat baik digunakan pada empang berair yang berwarna hijau dan berbau.

Bahan-bahan yang digunakan :1. Dua sendok makan umpan tombro

2. Dua sendok makan susu bubuk

3. Santan kara secukupnya

4. Satu buah ubi rebus ukuran sedang

5. Satu buah telur asin (ambil bagian kuning)

6. Dua sendok makan air panas

8. kroto secukupnya

9. 1 kaleng tuna (deho)

Cara membuatnya :Ubi rebus diparut, Tombro, susu bubuk, santan Kara dan Air panas diaduk menjadi adonan lalu masukan parutan ubi rebus dan tuna yang telah dihaluskan kemudian masukan kedalam kantong plastik dan dikukus selama 30~45 menit, saat memancing campurkan dengan kroto.

Umpan Jitu Ikan Mas Untuk LombaPosted in: Tips, Umpan

Bagi anda yang sering mengikuti lomba mancing ikan mas, ternyata ada berbagai macam Umpan Jitu Ikan Mas yang bisa anda buat untuk memenangkan lomba mancing ikan mas.

Beberapa Umpan Jitu Ikan Emas yang dapat anda buat sendiri dirumah :

1. Umpan Jitu Ikan Mas dengan menggunakan Ikan mas atau belut.

Cara membuatnya : Bila anda menggunakan ikan mas sebagai umpannya maka buanglah isi perut, kotoran dan insangnya kemudian kukus sampai masak. Bila anda menggunakan belut, masukkan ke dalam plastik, beri sedikit daun pandan dan daun sereh kemudian kukus hingga masak.

2. Umpan Jitu Ikan Mas dengan menggunakan 30 tongkol jagung muda, 1,5 ons singkong, 0,5 butir kelapa muda, 1blok keju Kraft, Roombutter Weijmans secukupnya, 5 butir telur bebek, 3 kg kroto beras.

Cara membuatnya : Semua bahan kecuali kroto di campur hingga merata kemudian dibungkus dengan Aluminium foil. Dikukus dengan Air dalam keadaan mendidih saat adonan di masukkan, kira-kira 2 jam dengan api kecil. Dan terakhir campurkan kroto saat akan mancing ikan mas.

3. Umpan Jitu Ikan Mas dengan menggunakan 5 kg ubi jalar, 2 kg daging belut, Ocoy (pengeras umpan) secukupnya, 2kg kroto.

Cara membuatnya : Semua bahan kecuali kroto dicampur dan diblender dengan sebelumnya ubi jalar dikupas terlebih dahulu. Dan terakhir campurkan kroto saat akan mancing ikan mas.

4. Umpan Jitu Ikan Mas dengan menggunakan 1kg ubi kuning, 20 tongkol jagung manis, 1 pak keju Kraft (250 g), 250 gram mentega, 3 kaleng ikan tuna, 10 ekor belut, 8 butir telur (bagian kuningnya saja), susu murni secukupnya, 1 kg kroto.

Cara membuatnya : Ubi, belut dan parutan jagung manis dikukus terpisah. Jagung dikukus setengah matang. Parut ubi dan keju, haluskan daging ikan tuna dan daging belut. Campurkan semua bahan di atas tadi aduk hingga rata. Dan terakhir campurkan kroto saat akan mancing ikan mas.

Inilah beberapa resep Umpan Jitu Ikan Mas yang bisa anda pakai. Untuk porsi dan dan takarannya bisa anda sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan anda saat mancing ikan mas.

Umpan CacingPosted in: Umpan

Umpan Cacing (Paling sukses untuk ikan gabus)

Cacing adalah hewan beruas yang memiliki bentuk silinder dan panjang, cacing termasuk dalam hewan inverbrata dan merupakan hewan yang hermaprodyte aliasa memiliki kelamin ganda meskipun demikian mampu membuahi sesamanya untuk menghasilkan keturunan. Cacing merah ( lumbricus Rubellus ) merupakan salah satu jenis cacing yang paling banyak dijadikan umpan untuk memancing ikan. Alasan utamanya adalah di alam liar, jenis ini memang merupakan makanan alami ikan dan belut, serta yuyu, sejenis ketam yang berada di sungai. cacing pisang/cacing merah (Allobiophora Caliginosa)

Cacing merah sekarang juga dibudidayakan untuk memenuhi pangsa pasar para hobiis ikan yang menggunakan cacing merah sebagai makanan alami ikan mereka. Di kota Surabaya bahkan banyak orang bekerja sebagai pencari cacing dengan berburu di dasar sungai yang menggenang untuk bisa mengambil cacing merah untuk dijual ke pengusaha perikanan dan penjual ikan hias. cacing pisang/cacing merah (Allobiophora Caliginosa)

Cacing merah yang kita kenal sekarang ini menjadi makanan utama ikan ikan hias yang masih dalam pertumbuhan. Dengan jumlah protein yang kaya dan tinggi kebutuhan gizi ikan terpenuhi oleh kandungan yang terdapat dalam cacing merah. Untuk ikan yang kecil dan masih dalam tahap perkembangan biasanya diberi cacing merah yang lembut sebagai pakan utama.

Dalam pemancingan di sungai dan sawah, jenis cacing tanah dan cacing merah menjadi favorit bagi para pemancing. Kami biasa menggunakan cacing ini untuk memancing ikan gabus, lele ataupun memancing belut di sungai. Jenis ikan tersebut termasuk ikan yang rakus dalam memakan mangsa / umpannya. Dengan umpan cacing, ikan gabus akan dengan lahap menyantapnya.

Cara memasang cacing di mata kail adalah dengan memotong cacing yang besar menjadi beberapa potong, disesuaikan dengan panjang mata kail. Setelah itu cacing di tusuk dengan mata kail sampai tembus ke ujung satunya. Pemasangan cacing ini sebaiknya panjangnya pas sesuai dengan panjangnya kail sehingga tidak ada daging cacing yang terbuang.

Cara memancing ikan gabus adalah dengan mencari lubang lubang tempat persembunyian ikan tersebut terlebih dahulu. Lokasi terbaik adalah lubang lubang yang ada di pinggir sungai atau genangan air yang tenang di sungai. Setelah anda memasang cacing ke mata kail, anda bisa melemparkannya atau menaruhnya mata pancing tersebut ke lubang ikan tersebut, dan jika terdapat ikan di dalam lubang tersebut biasanya dalam waktu singkat umpan cacing anda akan disambar ikan gabus dan biasaya akan ditelan sekaligus.

Ikan gabus yang merupakan predator sejati akan menelan umpan cacing anda, bahkan terkadang masuk sampai di dalam kerongkongan. Maka sebaiknya anda mecabut mata pancing yang menancap di dalam tenggorokan ikan gabus dengan menggunakan tongkat kecil. Untuk memancing ikan ini anda harus sering berkeliling ke perairan di sepanjang sungai untuk mencari lubang lubang ikan yang lain. Umpan yang terbaik dalam memancing ikan ini memang hanyalah cacing, karena cacing adalah makanan ikan ini di alam liar.(pemancing.com)Umpan LaronPosted in: Umpan

Umpan Laron

Jika musim hujan tiba, biasanya di rumahrumah penduduk pada saat malam mulai bermunculan hewan bersayap yang mendekati lampu lampu yang menyala, hewan itu adalah laron atau termites dalam bahasa Inggris. Serangga ini mencari sumber cahaya karena memang laron peka dengan cahaya.

Jika musim hujan datang, laron ini terdapat banyak sekali di sekeliling kita, dan biasanya sampai jatuh dan mengotori rumah. Nah, daripada laronnya dibuang, bagi yang suka memancing, laron-laron ini bisa dijadikan umpan. Umpan Laron adalah umpan yang pas untuk memancing di perairan tawar seperti danau/waduk.

Laron sebelum memiliki sayap adalah hewan rayap yang dalam bahasa Inggris disebut termites, hewan ini termasuk serangga jenis ordo Hymenoptera. Serangga rayap terbagi dalam kelompok pekerja dan kelompok penjaga, hampir sama seperti semut dan tawon. Rayap memakan bahan makanan yang masih muda yakni berupa kayu, sampah daun, dan kotoran hewan. Akibat dari pola makannya yang rakus terutama pada kayu, rayap menjadi masalah yang serius bagi rumahrumah kayu. Kehidupan rayap di dalam koloni terbagi dalam kelompok pekerja, tentara, kelompok reproduksi yang mengurusi ratu petelur. Setelah rayap ini dewasa mereka berkembang biak dan memiliki sayap sehingga bisa terbang ke manamana.

Memancing menggunakan laron biasanya untuk menangkap ikan mujair atau ikan nila. Ikan ini sangat menyukai laron sebagai makanannya karena di alam liar ikan mujair dan ikan nila juga memakan berbagai macam serangga. Memancing dengan menggunakan umpan laron biasanya sangat menyenangkan karena hasilnya biasanya cukup banyak.

Laron yang digunakan sebagai umpan memancing merupakan rayap yang sudah dewasa, yang keluar dari sarangnya untuk kawin. Dan karena jumlahnya yang sangat luar biasa banyak, serangga ini biasanya juga di ambil untuk makanan di daerah/desa-desa tertentu. Laron yang jumlahnya ribuan tersebut cukup diayak dengan baskom sehingga sayapnya lepas untuk kemudian di goreng tanpa minyak dan setelah matang dimakan.

Umpan laron pada pemancingan air tawar dapat menggunakan mata pancing yang kecil saja, cukup nomor 5 atau 6, karena umpan ini cukup rapuh jika terkena gigitan ikan, maka mata pancing yang kecil akan membantu penangkapan ikan lebih mudah karena umpan laron akan langsung ditelan oleh ikan mujair atau nila. Penggunaan rangkaian set memancing juga disarankan, mulai dari senar, pelampung, pemberat, swivel serta mata pancing.

Pelampung sangat disarankan dalam memancing dengan menggunakan umpan laron mengingat sasaran dari mancing ini adalah ikan mujair dan ikan nila yang termasuk dalam kategori ikan tengah, mencari makan di permukaan dan tengahtengah kedalaman air. Pelampung akan membantu posisi umpan sesuai dengan lokasi keberadaan ikan, sebaiknya menggunakan yang kecil saja disesuaikan dengan berat timbal dan umpannya. Selamat memancing. (Pemancing.com)Mancing TawesPosted in: Pemula, Tips, Umpan

Ikan tawes adalah salah satu ikan favorit bagi pemancing air tawar, karena ikan tawes memiliki daging yang kenyal dan sedikit lemak. Ikan ini merupakan salah satu ikan asli Indonesia terutama pulau jawa, maka nama latinnya adalah Puntius Javanicus. Ikan tawes dalam habitat aslinya adalah ikan yang berkembang biak di sungai dan rawarawa dengan lokasi yang disukai adalah perairan dengan air yang jernih dan terdapat aliran air, mengingat ikan ini memiliki sifat biologis yang membutuhkan banyak oksigen. Jika ditempatkan dalam air yang miskin oksigen ia dengan mudahnya mati.

Mancing ikan tawes membutuhkan kesabaran luar biasa. Ikan ini sangat sensitif, dan sangat kuat tarikannya.Ikan Tawes adalah sejenis ikan permukaan yang sangat suka memburu benda-benda bergerak di permukaan air. Oleh sebab itu, untuk memancingnya sangat tidak disarankan menggunakan teknik dasaran.

Ikan tawes merupakan ikan liar, meski sekarang juga sudah dibudidayakan di kolam namun di beberapa tempat masih dapat ditemui keberadaannya.Di alam, ikan ini biasa didapatkan dengan alat tangkap jaring, ngesar, tuguk, jala dan alat tangkap trap yaitu sengkirai. Ukuran yang paling banyak tertangkap di perairan berkisar antara 50-200 gram dan biasa dikonsumsi dalam keadaan segar.

Kalau umpan Tawes menggunakan cacing merah, laron, kotoran gemak/puyuh, bungkil atau pelet yang diramu dan diberi essen tertentu sih itu sudah biasa. Yang paling asyik apabila kita menggunakan umpan jenis daun-daunan. Tarikan dan rasa hentakannya sunguh luar biasa.Daun-daunan yang paling banyak disukai oleh Tawes adalah rumput-rumputan, daun kacang panjang atau daun kacang hijau, lembayung muda, kangkung, bayam, daun rambatan, dan bisa juga menggunakan seuntai bulir padi.

Umpan Tawes: Rumput-rumputanApabila kita ingin menggunakan rumput-rumputan, cari rumput panjang (teki) yang ada ditengah sawah, pilih yang lunak, dan yang paling bagus adalah rumput yang tumbuh diantara tanaman kacang tanah.Pilih sebagian digunakan untuk Bom (rumpon pengundang gerombolan ikan Tawes), dan sebagian lainnya untuk umpan.

Cara memasang umpannya adalah: Pakai pelampung yang berbentuk panjang agar mudah dilempar,pilih senar yang lembut ukuran 10-15 lbs,

Gunakan timah lempengan agar bisa ditempelkan di atas rangkaian pancing.

Gunakan pancing yang kecil, maksimal ukuran 4-6.

Pakailah rangkaian pancing tunggal.

Pasang rumput dengan cara dijepit dengan timah yang sudah ditempelkan pada senar di atas rangkaian pancing, kemudian lilit dengan sisa senar di atas pancing, dan terakhir, pancing ditancapkan di ujung rumput. Dikira-kira penempatannya, jangan terlalu keujung, tetapi juga jangan terlalu ke tengah.

Setelah terangkai dengan baik, Lemparkan pancing ke arah bom.

Tunggu dan sekalian berdoa yang banyak agar ikan segera memakan umpan.

Umpan Tawes : Daun-DaunanTriknya mirip dengan menggunakan umpan tawes rumput-rumputan, tetapi pemasangan umpannya tidak serumit apabila menggunakan rumput. Cukup daunnya dikaitkan ke pancing, dan tinggal lempar ke sasaran (bom). Apabila menggunakan daun-daunan, sebaiknya rangkaian timah agak diperberat agar mudah untuk melemparkan ke sasaran.

Umpan Tawes : PadiKalau menggunakan umpan tawes dengan padi, pemasangannya mirip dengan cara memasang umpan rumput. Keuntungannya karena lebih berat sehingga melemparnya menjadi lebih mudah.Sedangkan padi yang dipilih, harusnya yang sudah berisi, tetapi tidak terlalu tua, karena mudah putus ketika akan dipasang. Pilih untaian padi yang penuh, dan tidak terlalu panjang.

Mancing NilaPosted in: Pemula

Ikan nila atau tilapia merupakan ikan air tawar yang berasal dari benua Afrika, tepatnya di perairan Sungai Nil. Di Indonesia sendiri baru diperkenalkan sejak tahun 1969 dengan nama ikan nila, dalam bahasa Inggris dikenal dengan Nile Tilapia. Bahasa ilmiah ikan ini adalah Oreochromis niloticus. Ada juga kerabat dekatnya yaitu ikan mujair (Oreochromis mossambicus). Ikan nila saat ini sudah menjadi ikan konsumsi masyarakat di berbagai negara karena mudah dalam pemeliharaannya dan bahkan sudah banyak menyebar ke perairan lepas seperti sungai, waduk dan danau-danau.

Habitat yang cocok membuat ikan ini berkembang pesat di Indonesia, terutama di pulau Jawa. Memancing ikan ini tidaklah sulit, karena ikan ini termasuk golongan hewan pemakan segala atau Omnivora. Tetapi ada kalanya ikan ini sulit untuk dipancing karena berbagai hal. Diantaranya jika ikan ini sudah sering dipancing sehingga cenderung pilih-pilih makanan.Ikan ini tergolong ikan siang dan biasanya makan pagi hari sampai tengah hari kira-kira pukul 10 dan sore hari setelah lewat pukul 3, karena saat panas terik ikan ini jarang mau makan sebab kondisi air yang hangat.

Ikan nila suka dengan vegetasi air seperti plankton, sejenis lumut-lumutan halus, dedak tepung bungkil kacang, ampas kelapa, maupun hewan-hewan kecil seperti serangga dan cacing. Ikan ini dapat hidup dalam rentang suhu 14-38 C. Tingkat keasaman air atau pH yang ditoleransi ikan ini adalah antara 5 hingga 11, tetapi pertumbuhan dan perkembangannya yang optimal adalah pada kisaran pH 78. Sedangkan kadar oksigen terlarut yang optimal bagi pertumbuhan ikan nila ada lah lebih dari 5 mg/ liter.

Umpan yang banyak digunakan para pemancing untuk memancing ikan nila adalah lumut. Lumut sawah atau lumut kolam yang halus sangat disukai oleh ikan nila. Untuk lebih mempermudah memancing ikan ini agar memakan umpan, biasanya para pemancing menaburkan umpan di tempat yang di perkiarakan terdapat ikan disitu. Taburan umpan ini bertujuan untuk menarik perhatian ikan nila agar berkumpul. Kita dapat menggunakan dedak/ bekatul, pelet, atau lumut itu sendiri untuk menarik perhatian ikan. Setelah ikan terlihat berkumpul, barulah kita mulai memancing.

Jenis pancing yang biasa digunakan adalah pancing berpelampung, dengan ukuran tali 2-15 lbs dan mata kail nomor 6-10. Umpan memancing ikan nila di danau atau waduk biasanya lumut hijau halus yang dililitkan pada mata pancing. Para pemancing juga sering menggunakan daging buah sawit tua yang dirajang kecil-kecil. Bisa juga menggunakan umpan cacing, udang, campuran minyak udang, juga serangga seperti kecoa dan laron. Untuk ikan nila yang dipelihara di kolam biasa dipancing dengan umpan pellet. Kadang-kadang ikan nila juga mau menyambar umpan pancing tiruan (lure) dengan cara casting.

Posisi mata kail untuk memancing ikan nila biasanya berada sedikit dibawah permukaan air atau di tengah-tengah kedalaman. Karena ikan nila seringnya berada di tengah-tengah perairan, ketika memakan umpan yang kita taburkan tadi otomatis ikan akan muncul ke permukaan, sehingga posisi mata kail tidak perlu dalam-dalam.

Umpan Lumut Untuk Mancing NilaPosted in: Umpan

Salah satu umpan termudah untuk memancing nila adalah lumut, lumut yang bagus biasaterdapat di sumber-sumber mata air. Biasanya lumut di tempat tersebut panjang dan segar.

Bila ada populasi ikan sapu-sapu di spot mancing kita memang cenderung umpan akan didahului ikan sapu-sapu, apalagibila populasinya tinggi. Bahkan dari pengalaman saya, pakai umpan pelet pun akan didahului ikan sapu-sapu. Trik untuk mengurangi masalah tersebut adalah dengan mengaturmata kail jangan sampai menempel dasar kolam atau danau, usahakan mata kail dalam posisimenggantung karena ikan sapu-sapu cenderung memakan umpan di dasar atau yang menempel.Terus tambahkan sedikit serbuk vegeta rasa jeruk ke dalam lumut untuk merangsang ikan nilasupaya cepat memakan umpan lumut tersebut.

Berikut ini cara untuk menggunakan lumut:1. Kail dirangkai bersusun 4-6 mata kail, dengan jarak lebih kurang 1 cm2. Lumut dimasukkan ember di tambah air3. Pegang pegangan yang telah disediakan pada rangkaian mata kail4. Rangkaian mata kail di putar dalam ember agar lumut tersangkut di kail5. Mata kail di lempar ke air pada 1 titik di ulang (ngebom) maka ikan akan datang dengansendirinya

Cat :Lumut jangan terkena sinar matahari langsung karena menyebabkan lumut bisa busukCara termudah memasang umpan lumut adalah dengan memutar rangkaian di ember yang berisilumut dan air. Untuk mempermudah proses tersebut rangkaian dapat di modifikasi dengan diberi pegangan. Dapat digunakan cotton bud yang di pasang di bawah kili-kili dan dibatasi karet stoper baru kemudian mata kail yang bersusun. Bisa saja lumut di ikatkan (1putaran simpul biasa) pada mata kail, tapi menurut saya cara tersebut kurang efektif.

Untuk cairan aroma perangsang dapat bermacam-macam aroma sesuai kesukaan (biasa tersediadi toko-toko perlengkapan memancing). Kalau saya biasa melihat suhu daerah memancing.a. Daerah pegunungan (dingin): biasanya saya pakai vegeta rasa jeruk / nutri sari.b. Daerah panas dan sedang: biasanya saya pakai cairan perangsang aroma pisang, pandan,dan durian.

Untuk takaran : 1 ember cat 5 kg dapat diberi 2/3 tetes cairan perangsang, atau 1/16sampai 1/4 sachet vegeta/nutrisari. (Atur kapasitas perangsang supaya aroma janganterlalu menyengat).

Rangkaian mata kail untuk umpan lumut:

Untuk rangkaian kail gunakan benang nylon supaya mudah di sedot oleh ikan

Cotton bud merupakan pegangan untuk memutar rangkaian di ember yang berisi lumut (dapat di modifikasi dengan rangkaian senar yang dililitkan)

Trik Mancing Nila Yang Mogok MakanPosted in: Pemula, Tips

Dewasa ini banyak jenis ikan nila, ada gips, nila biru, nila merah, nila batu, nila hitam dll. Ikan nila termasuk ikan predator dengan tingkat resistensi yang tinggi, ia bisa hidup dan berkembang pada perairan rawa, air payau di daerah pasang surut sampai di pegunungan, sebetulnya ikan nila bukanlah asli ikan Indonesia menurut beberapa teori ia berasal dari Afrika melintas laut sampai di Indonesia.

Mancing ikan nila gampang-gampang susah, kalau ia lagi mood begitu pancing dilempar langsung disogotnya sayangnya mood ikan ini tidak setiap waktu, kalau ia sedang mogok makan walaupun umpan kita lempar di depan mulutnya ia cuek aja, alih-alih makan umpan ia malah kabur, sungguh menjengkelkan, tapi kalau anda tau triknya ternyata mancing nila sangat mudah walaupun ia lagi mogok makan, mau tau triknya? bacalah dengan seksama petunjuk di bawah ini.

Trik mancing ikan nila yang lagi mogok makan:1. Pastikan sirkulasi air berjalan lancar, agar kadar oksigennya maksimal

2. Buatlah kondisi air agar agak keruh sedikit

3. Gunakan umpan cacing (dianjurkan pake cacing cau/ cacing yang hidup di pohon pisang yang sudah busuk) atau gunakan umpan lumut (sebelumnya lumut dicampur cuka dan garam)

4. Pastikan joran anda mudah dilempar, jangan pakai bandul terlalu besar kecil aja agar waktu dilempar ikan tidak kabur

Cara mancingnya:Lemparkan kail melewati gerombolan ikan, pastikan sampai ke dasar, lalu tarik pelan-pelan, nah ketika kail ditarik pelan-pelan, maka cacing atau lumut akan bergoyang-goyang, goyangan ini menggoda ikan, maka dengan reflek ia akan menyambar umpan tersebut, dan secara otomatis ikan akan tersangkut kail, selamat mencoba.

Isyarat PelampungPosted in: Pemula, Tips

Pelampung merupakan alat pendeteksi yang memberitahukan bahwa ikan mas tengah memakan umpan kita. Pelampung atau kambangan ini dibuat dari bahan yang sangat ringan agar dapat mengambang di air. Bahannya dapat terbuat dari kayu balsa, plastik atau bulu ayam merak. Bentuknya beraneka ragam dari yang berbentuk bola hingga batang dengan warna-warni yang terang.

Inilah saat terpenting yang harus anda perhatikan dengan seksama pada saat memancing. Tiap ikan mas tidak ada yang sama cara makannya. Perbedaan ini menghasilkan gerakan pelampung yang berbeda pula. Ikan berukuran sampai 1 kg (disebut ikan rame) biasanya makan dengan cara yang kasar. Pelampung akan langsung tenggelam saat umpan disambar, segera gentakkan joran. Untuk ikan mas yang besar atau yang makannya terlalu penakut gerakan pelampung mungkin hanya sekali saja, bila saat itu lengah maka anda hanya akan mendapatkan umpan habis termakan.

Ikan mas besar biasanya lebih waspada, ia akan makan umpan yang ada di depannya tetapi bila dirasa sesuatu menghalangi seperti mata kail, kenur dan lainnya, ikan tersebut akan menyemburkan kembali umpan tadi. Sehingga gerakan ini akan menghasilkan satu gerak saja pada pelampung.

Diasumsikan pelampung yang anda pakai terbuat dari bulu ayam merak. Bila pelampung dengan umpan di dasar air tegak lurus (pengukuran kedalamannya tepat), maka pelampung anda akan naik satu ruas dari batas air(Gambar A).

Dan bila jarak pelampung dengan umpannya miring (pengukuran kedalamannya dilebihkan), maka pelampung akan tenggelam satu ruas (Gambar B). Dua kondisi tadi menandai anda untuk segera menggentak joran.

Isyarat pelampung berikut ini jelas-jelas menandakan umpan sedang dimakan, dan anda harus segera menggentak joran, diilustrasikan sebagai berikut :

Pelampung bergerak turun naik dengan cepat seperti gerakan mesin jahit

Pelampung bergerak turun naik dengan cepat kemudian menghilang

Pelampung bergerak naik lalu tiba-tiba rebah kemudian terseret atau menghilang

Rangkaian Pancing: GlosoranPosted in: Pemula, Tips

Cara mancing ikan mas dengan rangkaian glosor memiliki keuntungan seperti getaran langsung terasa pada kenur, lontaran lebih jauh, deteksi cukup dilihat pada tempat jatuhnya kenur di permukaan air.Meskipun rangkaian berpelampung lebih nyaman dan mudah diperhatikan karena deteksi gigitan Ikan Mas dapat dilihat melalui pelampung. Namun rangkaian tersebut tidak selamanya dapat dipakai seperti pada saat angin yang kencang, pada perairan yang terlalu dalam (2m lebih) dan pada arus yang deras.

Mancing sistim galatama juga tidak memperbolehkan penggunaan pelampung. Untuk itulah dapat dipakai rangkaian pancing tanpa pelampung yang biasa disebut glosor atau glosoran. Untuk pengaplikasian rangkaian ini sangat mudah, ujung kenur di penggulung cukup diikatkan sebuah peniti khusus mancing. Agar lebih praktis, gunakan kenur leader sepanjang 20~40 cm, ikatkan peniti pancing di ujungnya, masukkan timah pemberat lalu ujung kenur yang lain ikatkan kili-kili (swivel), ingat! timah pemberat jangan sampai tertahan jadi artinya kenur harus dapat meluncur mulus melalui lubang pada timah pemberatnya (alat seperti ini biasa disebut bemper).

Metoda rangkaian glosor memiliki beberapa keuntungan seperti:

Efektif mendeteksi gigitan Ikan Mas pada umpan karena menyalurkan getaran langsung pada kenur.

Dapat dilontarkan lebih jauh.

Dapat mendeteksi sambaran Ikan Mas sebelum umpan tersebut mencapai dasar.

Jarang membuat kenur pemancing saling mengikat (kusut) dengan pemancing lain.

Mengurangi jarak pandang ketika mengawasi pendeteksian sambaran yakni cukup melihat tempat masuknya kenur ke dalam air atau merasakan umpan yang termakan dengan sentuhan jari.

Mata kail akan tertancap sendiri tanpa perlu menggentak lagi terutama jika pemberat yang digunakan berukuran besar.

Cocok untuk mancing cara tegeran yang tak perlu diawasi.

Kekurangan pada rangkaian pancing glosor adalah:

Kurang peka saat mendeteksi gigitan Ikan Mas yang terkadang sangat halus sekali. Mudah tersangkut karena umpan cenderung menggaruk dasar perairan saat digulung.

Menambah resistensi ikan mas menyambar umpan.

Penempatan umpan pada satu titik tertentu sulit diterapkan bagi pemula.

Agar lontaran dapat jatuh di tempat yang diinginkan, bisa dengan memberi pembatas pada titik terjauh lontaran yang dapat dicapai atau pada titik yang menjadi hotspot mancing.

Pembatas yang dimaksud adalah dengan menyelipkan kenur di klip (celah) yang ada pada spul ril penggulung (cara ini lazim digunakan pegalatama) sehingga jauh lontaran akan selalu sama. Harap diperhatikan untuk galatama ikan mas berukuran besar atau galatama patin, cara di atas riskan untuk diterapkan karena kenur yang terulur saat ikan lari menjauh dapat terhalang dan putus tepat pada pembatas klip. Sedangkan untuk ketepatan lontaran yang bergeser ke samping dapat dikurangi dengan cara mengarahkan (menyetir arah jatuhnya) umpan ke kiri atau kanan selagi umpan masih melayang di udara.

Hati-hati bila timah pemberat yang dipakai ukurannya agak besar, apabila sedang mengajar Ikan Mas tiba-tiba ikan berontak dan ikandapat meloloskan diri maka jepretan timah pemberat dan rangkaian pancing akan meluncur deras ke arah anda.

(Sumber: www.mancing.info)Rangkaian Pancing: PelampunganPosted in: Pemula, Tips

Rangkaian PelampungRangkaian berpelampung (float rig) merupakan rangkaian umum yang paling banyak dipakai pemancing Ikan Mas, karena isyarat deteksi mudah dibaca. Pemasangan pelampung cukup mudah bila digunakan peniti khusus pelampung dan karet pembatas khusus (stopper) yang membuat rangkaian tadi menjadi praktis di joran anda.

Mula-mulaloloskan kenur pada jalur kenur di joran, masukkan secaraberurutan karet pembatas, peniti pelampung, karet pembatas, timahsebesar biji lada terakhir ikatkan peniti (link swivel) di ujungkenur. Pada saat akan digunakan mancing, pelampung tinggal dikaitkan di peniti pelampungnya dan rangkaian kail dikaitkan ke link swivel.

Rangkaian berpelampung Rangkaian berpelampung inisangat cocok diterapkan pada air yang tenang atau berangin sedangdengan kedalaman maksimal 2 meter. Ukuran kedalaman air harustepat hingga membuat kenur tegak lurus dengan dasar perairandengan demikian sudut antara pelampung dengan umpan tidak terlalubesar. Sudut yang terlalu besar dapat membuat ikan luput dikenaisaat joran digentak, jangan pula terlalu pendek sehingga pelampungtenggelam atau umpan mengambang.

Lontarkan umpan ke tengahperairan, gulung kenur sedikit, celupkan ujung joran ke airkepretkan joran sampai kenur menjadi tenggelam karena kenur yangmengambang akan terbawa arus atau tertiup angin. Pilihlah daerahterdalam di tempat jatuhnya lemparan dengan menggeser sedikit demisedikit hingga pelampung agak tenggelam.

Perhatikan pelampungdengan seksama, bedakan gerakan pelampung karena tertiup angin,terbawa arus atau tersenggol ikan. Gerakan pelampung bulu yangumpannya sedang dimakan adalah ke arah bawah alias tenggelam.Waspadalah untuk segera menggentak jorantatkala pelampung tenggelam seluruhnya. Gentak joran ke arahbelakang dengan kencang.

Keuntungan penggunaan rangkaian berpelampung: Memudahkanpendeteksian sambaran ikan pada umpan dengan melihat pelampungyang muncul di permukaan.

Dapat ditempatkan secara akurat padatitik sasaran.

Dalam keadaan tertentu, rangkaian berpelampungdapat dipakai untuk menggantung umpan.Jadi penempatan umpan dikedalaman air dapat dengan mudah disesuaikan penempatankedalamannya bila memakai rangkaian ini, hanya saja ukuranpelampungnya diperbesar agar dapat menahan umpan dan beban dariaksesori rangkaian yang dipakai agar tidak tenggelam ke dasar.

Sedangkan kekurangan dari rangkaian berpelampung adalah: Harusselalu diawasi sepanjang waktu bila tak ingin kehilangankesempatan.

Sangat sulit diterapkan pada perairan yang terlaludalam (2 meter lebih).

Sulit diterapkan pada perairan beraruskencang.

Kendala saat melontar dan mengawasi ketika angin bertiupkencang.

Jika menginginkan jarak lontaran yang jauh, rangkaianberpelampung kurang dapat diandalkan karena berat rangkaianumumnya sangat ringan.Apalagi pandangan manusia yang terbatasmempersulit untuk melihat pelampung yang ada di kejauhan.

(Sumber: www.mancing.info)Merebus Senar Menggunakan Air TehPosted in: Pemula, Tips

Mungkin pengalaman senar kusut pada saat mancing sudah pernah anda alami, tentunya sangat tidak mengenakan bukan? Apalagi kalau sampai mengalami putus senar akibat kusut pasti acara mancing menjadi tidak menarik karena kita sudah kesal dan BeTe duluan karena benang kusut tadi. Hal tersebut tentunya bisa dihindari jika kita mau lebih rajin untuk merawat senar yang kita miliki, jadi anda tidak perlu sering-sering membeli senar baru, dan yang pasti juga bisa menghemat pengeluaran anda atau bahkan bisa digunakan untuk membeli peralatan mancing lainnya.

Berikut ini, kami akan coba bahas cara merawat senar pancing dengan cara direbus menggunakan air teh yang diambil dari postingan salah seorang member IFT di IFT Fishing Forum. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa sedikit membantu teman-teman yang pernah mengalami hal yang serupa.

Ada beberapa hal yang harus disiapkan diantaranya:

Rebus air secukupnya dengan menggunakan panci

Diamkan sampai airnya mendidih, kemudian masukan 1 bungkus teh tubruk (dengan posisi masih di atas kompor dan api masih menyala)

Aduk-aduk sampai larut dan berubah warna menjadi kecoklatan

Matikan kompornya, kemudian angkat pancinya dan tuangkan air teh tadi ke dalam baskom sambil disaring agar daun tehnya terpisah

Lalu masukan kenurnya dengan cara diulur dari spool langsung (jangan merendam spoolnya ke dalam air)

Biarkan kenurnya terurai ke dalam baskom, selama tidak dikocek dan pada waktu mengulurnya tetap benar posisinya kenur tidak akan kusut di dalam baskom

Rendam sampai air menjadi hangat tetapi jangan sampai airnya terlalu dingin. Untuk mengujinya bisa dengan mencelupkan jari telunjuk ke dalam baskom

Setelah itu, ambil ujung kenur kemudian gulung menggunakan rol seperti pada kemasan senar baru. Pada waktu menggulung kenur agak sedikit ditarik, gulung dengan cara manual menggunakan tangan dengan posisi jari dibungkus kain agar tidak ada air yang tersisa di kenur

Ulangi beberapa kali pencelupan

Terakhir baru gulung kenur ke spool

Berdasarkan pengalaman penulis, setelah proses pencelupan kenur akan menjadi lebih lemas, lebih mudah tenggelam dan lebih kuat.

Kenapa tidak menggunakan botol waktu merendam kenur? Menurut Logika, Apabila digulung dengan botol pada waktu merendam ditakutkan akan mencetak bentuk kenur melingkar lingkar seperti waktu tergulung pada botol.

Kenapa menggulungnya waktu air teh masih hangat? Karena kenur akan mudah diambil apabila kondisi airnya masih hangat dan hal ini untuk menghindari kusut (karena kenur terurai bebas).

Kenapa agak ditarik sedikit waktu menggulung? Ini dikarenakan supaya kenur bisa menjadi sedikit lurus meskipun kondisi kenur sudah lemas seperti rambut.

Resikonya kenur akan berubah warna sesuai warna air teh, yaitu kecoklatan.

Cara Menggunakan Umpan LumutPosted in: Pemula, Tips, Umpan

Memancing dengan lumut umumnya dilakukan untuk menangkap ikan mujair atau ikan nila. Dua jenis ikan ini yangmenjadi target sasaran pemancingan dengan umpan lumut, karena umpan ini adalah makanan alami dari ikan nila dialam liar. Jarang sekali ikan nila yang sudah diternakkan di kolam pancing mau makan umpan ini, mengingatkebiasaan makan mereka yang sudah berubah dari pakan alami menjadi pakan buatan yakni pelet. Penggunaan lumutsebagai umpan dipakai untuk memancing di danau dan waduk.

Lumut yang dipakai untuk memancing merupakan lumut sungai yang masih segar, karena lumut yang masih baru dan segar memiliki bau yang khas. Lumut ini dapat diperoleh di sungai-sungai yang berbatu-batu atau lumut yang berada di sawah. Lumut untuk pemancingan biasanya diambil yangmasih hijau, segar dan sudah memiliki helai helai (tandanya sudah cukup tua). Lumut yang dahulu gratis dantersedia banyak di sawah sekarang bahkan dibudidayakan untuk melayani pemancing yang ingin mendapatkannya tanpaharus bersusah payah.

Lumut adalah tanaman yang tumbuh di tempat-tempat yang lembab. Lumut merupakan jenis makanan yang sangat disukai oleh ikan mujahir. Jenis lumutnya adalah lumut hijau. Lumut Hijau tumbuh di area persawahan, Sungai, dan kolam kolam. Kalau lumutnya tebal, banyak, kita tidak susah mengambilnya, tapi kalau lumutnya sedikit, berpencar-pencar, kita harus menggunakan seser penyaring untuk mengambilnya. Lalu, bagaimana caranya kita menempatkan lumut pada mata kail? Berikut petunjuknya

1. Kail dirangkai bersusun 4-6 mata kail, dengan jarak +- 1 cm.

2. Tarulah lumut di dalam ember kecil atau mangkok yang berisi air.

3. Pegang Mata kail dan senarnya dengan kedua tangan, maksudnya, tangan yang satu memegang mata kail, yang satunya lagi memegang senar, celupkan ke dalam wadah lumut tadi, putar tangan yang memegang mata kail hingga lumut membelit senar.

4. Angkat tangan yang memegang senar dan lepas tangan yang memegang mata kail, geser lumut yang membelit senar hingga membetuk gumpalan di mata kail. atur besar kecilnya gumpalan sesuai keinginan kita.

5. Mata kail di lempar ke air pada 1 titik di ulang (ngebom) maka ikan akan datang dengan sendirinya.

Catatan:Lumut jangan terkena sinar matahari langsung karena menyebabkan lumut bisa busuk.

Nah kita siap melempar pancing kita dengan mengguankan umpan lumut. Jangan lupa umpan lumut harus terapung di permukaan air, sehingga pancing kita harus menggunakan pelampung.

Ciri-ciri Ikan Air Tawar Arus DerasPosted in: Pemula

Seperti kita ketahui setiap makhluk hidup selalu beradaptasi dengan lingkungannya dimana dia tinggal, dimana setiap makhluk hidup akan menyesuaikan pola hidupnya sesuai dengan keadaan lingkungannya. Hal ini merupakan hal biasa pada kehidupan di bumi.Selain pada manusia, adaptasi juga berlaku untuk tumbuhan dan hewan. Ikan yang hidup di sungai yang berarus deras tentu sifat dan bentuk tubuhnya telah disesuaikan dengan kondisi habitatnya.

Ekosistem air tawar digolongkan menjadi air tenang dan air mengalir. Ekosistem air tenang meliputi danau dan rawa, sedangkan ekosistem air mengalir adalah sungai.Ikan air tawar berbeda secara fisiologis dengan ikan air asin dalam beberapa aspek. Insang mereka harus mampu mendifusikan air sembari menjaga kadar garam dalam cairan tubuh secara simultan. Adaptasi pada bagian sisik ikan juga memainkan peran penting, ikan air tawar yang kehilangan banyak sisik akan mendapatkan kelebihan air yang berdifusi ke dalam kulit, dan dapat menyebabkan kematian pada ikan. Karakteristik lainnya terkait ikan air tawar adalah ginjalnya yang berkembang dengan baik. Ginjal ikan air tawar berukuran besar karena banyak air yang melewatinya.

Berikut adalah pemaparan tentang ciri-ciri ikan air tawar yang hidup pada aliran air arus deras khususnya sungai.

1. Struktur TubuhDari beberapa penelitian kecil yang kami lakukan dan ketahui, banyak ikan air tawar arus deras memiliki tubuh yang memanjang dengan bagian kepala yang tirus atau biasanya berbentuk torpedo. Ini dikarenakan kebiasaan mereka yang setiap saat hidup/berenang melawan arus deras. Sirip-sirpnya pun memanjang dan lebar, yang akan memberikan tenaga dorongan kuat disaat mereka berenang (melawan) arus deras.

2. Karakteristik/ SifatAgresif dan cepat saat berenang adalah ciri utama dari ikan air tawar arus deras. Seperti yang telah diuraikan di atas, dengan panjang dan lebar sirip-siripnya, kekuatan untuk berenang menjadi semakin besar dan kuat. Jadi bisa dikatakan kecepatan berenang ikan arus deras bisa lebih 2 kali lipat daripada ikan-ikan tawar (ikan kolam) lainnya. Ikan dengan ciri khas arus sungai deras banyak ditemui disungai-sungai di seluruh dunia tak terkecuali di Indonesia. Dari sebagian cerita para mancingers, banyak mancingers yang ketagihan untuk mancing di sungai air arus deras ini, itu dikarenakan strike ikan jenis arus deras ini sangatlah kuat walaupun ikannya tidak terlalu besar, sungguh luar biasa.

Istilah-istilah Dalam MemancingPosted in: Pemula

Dalam memancing, ada banyak istilah yang gunakan dan wajib diketahui oleh para pemancing pemula, di antaranya:

1. Angler = Pemancing.

2. Strike = Umpan disambar ikan.

3. Ngetrik = Pelampung bergoyang seperti mesin jahit ketika umpan di makan ikan.

4. Backlash = Kusutnya line pada reel akibat salah casting (melempar) bait.

5. Chumming; chunking = Memberikan perangsang pada ikan dengan cara melempar-lempar umpan supaya ikan tertarik untuk mendekat. Chumming sebaiknya jangan dilakukan terlalu banyak pada satu waktu, dan juga jangan terlalu cepat. Patokan yang biasa sering digunakan andalah, kalau umpan yang baru anda lempar masih kelihatan dipermukaan, jangan ditambah, biarkan hilang perlahan-lahan. Setelah hilang diamkan sebentar baru kemudian lempar lagi dalam jumlah yang sama. Ingat jangan telalu banyak, kita hanya menarik perhatian ikan, bukan memberi makan.

6. Drifting = Drifting (berhanyut) pada dasarnya adalah slow trolling. Drifting membuat kita dapat memancing diarea yang lebih luas dari pada dengan kapal berjangkar. Kapal akan berhanyut disebabkan oleh arus & angin. Kalau arus & angin searah, kapal akan drift cukup cepat, sedangkan kalau berlawanan arah kapal mungkin tidak akan bergerak. Karena itu biasanya sambil berhanyut mesin tetap hidup & si kapten mengatur kecepatan & arah bergerak kapal. Kenapa perlu berhanyut? Ada beberapa alasan: Lokasi yang ingin di cover luas dan waktu mancing terbatas Laut terlalu dalam & tidak praktis menggunakan jangkar Target ikan di tengah air, sedikit di atas dasar laut, atau ikan dasar yang bisa diundang ke atas, dan dasar laut adalah wreck (kapal tenggelam), bukit/ lembah bawah laut, bongkahan karang, drop-off, tandes luas, etc.

7. Mancing Dasaran (Bottom Fishing) = Mengapa disebut Mancing Dasaran, karena apa yang dilakukan adalah menempatkan kail yang berisi umpan di dasar laut (atau sedikit diatasnya agar tidak tersangkut karang) dengan harapan bahwa ikan-ikan yang berada di dasar laut memakan umpan tersebut. Ini adalah teknik mancing paling umum dan paling popular dikalangan pemancing.

8. Ngoncer = Ngoncer adalah mancing dengan menggunakan ikan hidup sebagai umpan (Live Bait). Teknik ini sedikit unik dan tanpa menggunakan timah/ pemberat. Kenur utama dipasang kili-kili peniti (snap swivel), kemudian disambungkan dengan mata kail dengan kawat nikelin sepanjang 10 cm. Umpan yang digunakan mutlak umpan hidup seperti : selar, tembang, layang, como, kembung, sangir, bahkan baby barracuda (alu-alu). Umpan hidup dibiarkan berenang menjauhi kapal, menuju lokasi yang paling akurat (tohor), sambil menunggu ikan pamangsa.

9. Trolling (Tonda) = Teknik memancing yang disebut trolling ini harus menggunakan reel khusus (Open Reel) yang cukup kuat dan joran khusus yang umumnya hanya terdiri dari 1 batang dan harus ditarik kapal dengan kecepatan 5-7 knot. Trolling biasanya menggunakan umpan buatan yang dibuat dari fiber glass, kayu atau plastik. Umpan palsu yang paling populer adalah yang disebut Rapala untuk memancing ikan ikan seperti Tenggiri dan Wahoo. Ada jenis umpan palsu lain yang disebut Konahead yang berbentuk seperti cumi tapi berwarna menyolok untuk mancing ikan ikan sejenis Marlin, Layaran dan Lemadang.

10. Casting = Biasanya dilakukan dari pinggiran laut, seperti dermaga, batuan, pantai, bahkan di atas kapal yang sedang berhenti/ jalan dengan pelan. Joran yang digunakan adalah joran khusus yang bersifat lentur (tidak kaku) dan panjangnya antara 150 sampai 172 cm cm karena berbeda dengan Popping, lontaran umpan biasanya tidak perlu terlalu jauh (antara 20 sampai 30 m). Reel yang digunakan bisa spinning bisa juga reel khusus (baitcasting). Umpan yang digunakan biasanya umpan tiruan (lure) yang berbentuk ikan ikanan, serangga atau binatang laut lain dengan berat sekitar 7 sampai 20 gram. Caranya adalah umpan dilempar sejauh mungkin, kemudian reel digulung dengan cepat. Hal ini harus dilakukan terus menerus sampai ikan menyambar atau sampai pemancing merasa lelah dan menyerah. Oleh karena itu cara mancing seperti ini termasuk Popping dan Jigging dikategorikan sebagai Sportfishing.

11. Surf Casting = Teknik mancing ini dilakukan dari pantai dengan menggunakan joran yang panjangnya kira-kira 4m dan biasanya terdiri dari 3 pieces (potong) yang harus disambung jadi satu. Jorannya hampir seperti joran spinning atau popping biasa hanya jauh lebih panjang. Pemancing juga harus menggunakan reel yang berukuran cukup besar (biasanya model spinning kelas 4000 keatas). Oleh teman-teman di daerah Yogya teknik mancing ini disebut PASIRAN.

12. Rock Casting = Teknik mancing ini hampir sama dengan teknik Surf Casting dan menggunakan peralatan yang hampir sama tetapi dilakukan dari atas batu karang (rock) atau pinggir laut yang curam.

13. Popping = Teknik Popping pada dasarnya termasuk dalam kelompok Casting. Tetapi teknik Popping menggunakan joran (rod) yang cukup panjang, antara 180 sampai 210 cm dan terdiri dari 2 pieces yang disambung. Teknik popping khusus menggunakan lure (umpan buatan) yang disebut Popper yang biasanya berukuran besar dengan berat antara 80 sampai 100 gram. Umpan buatan yang dipakai terdiri dari 2 jenis. Yang pertama disebut Chugger yang kepalanya rata dan memiliki cekukan seperti mangkok. Chugger ini bila disentak sewaktu mengapung akan menimbulkan bunyi pop, pop, pop karena kepalanya menabrak air laut. Itulah sebabnya ia disebut popper. Jenis yang satu lagi disebut Pencil karena kepalanya tajam dan pensil ini tidak disentak sentak tetapi hanya ditarik