Top Banner

of 21

Laporan Tutorial DM type 2.docx

Feb 27, 2018

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    1/21

    Kelompok 3

    Laporan Tutorial

    Diabetes Melitus Type 2

    Kelompok 3 Tutorial

    Ketua : Gregorius NPM:11000027

    Sekretaris : Mona Lita NPM:11000025

    Anggota Kelompok : Helda NPM: 1100002

    !olas NPM:110000"0

    #aniel NPM:11000022

    Sarana NPM:1100002"

    $unike NPM:1100002% !ima NPM:1100002&

    'mega NPM:11000021

    ()on NPM:1100002*

    Fakutas Kedokteran

    Universitas HKBP Noensen ! Medan

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    2/21

    Kelompok 3

    Pemicu

    +,u SN- Pr- umur &" ta)un datang ke poliklinik Pen.akit #alam dengan kelu)an

    sering ,uang air ke/il seak ,ulan dan rekuensin.a semakin sering dalam " ,ulan

    terak)ir 's uga selalu ter,angun malam )ari untuk ,uang air ke/il Sakit pada saat

    ,uang air ke/il tidak diumpai

    Moreinfo 1

    #ari anamnesa diketa)ui ,a)3a dalam & ,ulan ini sering mengalami )aus dan

    untuk mengatasin.a os ,an.ak minum #iumpai penurunan ,erat ,adan ,erkisar

    10 kg dalam & ,ulan terak)ir meskipun pola makan tidak ,eru,a) 4adan terasa

    lema) dan terasa /apek apa,ila melakukan aktiitas #iumpai ke,as6ke,as pada

    kedua tungkai ,a3a) kaki8- pada pemeriksaan didapat- sens: 9M- #

    100;70mmHg- pulse; rekuensi nadi %0- leukosit 000;mm"- L$#

    &0mm;am- trom,osit 172000;mm"- )ematokrit "7> ?rin protein @8- reduksi @

    @8- ,iliru,in 68- uro,ilinogen 68- sedimen urin- leukosit "65 ;lp,- eritrosit 26" ;lp,

    ?reum "0 mg;dl- kreatinin 1-2 mg;dl- SG' 20 +?- SGP 2& +?- alkaline

    p)osp)atase *0 +?- 4il total 0-5 mg;dl- 4il dire/t 0-2 mg;dl KG# puasa 1% mg>- KG# post prandial "20 mg>- H,A19 10-2 mg>

    Lipid proile- 9)olesterol- H#L- L#L- dan rigliserida dalam ,atas normal

    $KG sinus r).tme =! & ;i dalam ,atas normal8

    Unfamiliar terms

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    3/21

    Kelompok 3

    H,A1/ adala) tes la,oratorium .ang menunukkan tingkat rata6rata gula dara)

    glukosa8 selama " ,ulan se,elumn.a +ni menunukkan se,erapa ,aik Anda

    mengontrol dia,etes Anda

    Masalah

    Sering ,ak terutama pada malam )ari seak ,ulan ini- makin sering " ,ulan

    terak)ir

    Analisa masalahPen.e,a, ,uang air ke/il sering :

    Gangguan intake6output : ,an.ak minum- su)u dingin

    Konsumsi A#H pada P(K

    #M : Karena pengeluaran glukosa dengan air H2'8

    +SK

    umor .ang menekan esika urinaria

    #ia,etes insipidus : asosupresi A#H

    Geala pada pemi/u :

    Lemas : karena kadar insulin ataupun resisten reseptor insulin se)ingga glukosa

    tidak dapat di)antarkan ke sel dan AP tidak ter,entuk

    44 : tidak teradi meta,olism dari glukosa- se)ingga tidak ada pen.impanan di

    aringan lemak dan otot

    Sering ,ak : karena tinggin.a kadar glukosa di dalam dara)- .ang mengaki,atkan

    ginal tidak mampu men.erap glukosa

    Haus : karena sering ,ak dan aliran dara) kental

    Hipotesa

    .pe 2 #ia,etes Melitus

    Learning issue

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    4/21

    Kelompok 3

    1 #iagnosa ,anding sering ,ak

    2 Anatomi dan )istiologi pankreas

    " isiologi )ormonal insulin terutama tentang H,A198

    & !egulasi )ormonal dalam meta,olism kar,o)idrat- protein- dan lipid5 #ia,etes Melitus tipe 2 deinisi- klasiikasi- etiologi- epidemiologi- geala klinis-

    patogenesis- patoisiologi- penegakan diagnosa- penatalaksanaan- komplikasi-

    prognosis- dan indikasi meruuk8

    Pembahasanlearningissue

    1. Diagnosa banding sering bak.

    2. Anatomi dan histiologi pankreas.

    Anatomi pankreas

    Pankreas ,erukuran panang 15/m dan te,al 2-5/m Pankreas terletak di

    peritoneal- di se,ela) inerior dan dorsal lam,ung melintang dari duodenum di

    se,ela) kanan sampai ke limpa di se,ela) kiri Merupakan organ endokrin dan

    eksokrin -ter,agi atas kepala-le)er-,adan dan ekor Pulau langer)ans le,i) ,an.ak

    terdapat di ,adan dan ekor Kelenar eksokrin dise,ut kelenar a/ini-kelenar

    edokrin dise,ut pulau6pulau langer)ans Kelenar endokrin menempati 162>

    olume pankreas-dengan masa 162gr pada orang de3asa Pulau6pulau langer)ans

    menerima dara) 5610 kali lipat le,i) ,an.ak dari pada kelenar eksokrin pankreas

    Geala#ia,etes

    mellitus

    #ia,etes

    insipidus

    +neksi saluran

    kemi)Poliuria @ @ @

    Polidipsia @ @ 6

    Poliagia @ 6 6

    Leti);lesu @ @ 6

    44 menurun @ @ 6Kesemutan @ @ 6

    Pandangan ka,ur @ 6 6

    Luka sulit

    sem,u)

    @ 6 6

    Anoreksia 6 @ 6

    N.eri pinggang 6 6 @

    #isuria 6 6 6

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    5/21

    Kelompok 3

    Pankreas diinerasi dari ple

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    6/21

    Kelompok 3

    terletak di ,agian sentral atau tenga) pulau- .ang ,erungsi untuk memper/epat

    transpor glukosa ke dalam sel- meningkatkan glikogenesis- meningkatkan

    lipogenesis- dan sintesis protein Sel delta meng)asilkan somatostatin dan

    letakn.a terse,ar- ,erungsi meng)am,at sekresi insulin dan glukagon serta

    a,sorpsi nutrien Sel meng)asilkan polipeptida pankreas .ang ,erungsi

    meng)am,at sekresi somatostatin- kontraksi kantung empedu- dan sekresi dari

    enBim pankreas

    3.

    Fisiologi

    hormonal insulin (terutama tentang HbA1C).

    +nsulin diisolasi pertama kali dari pankreas pada ta)un 1**2 ole) 4anting dan

    4est Pada manusia- gen .ang mengkode insulin terletak di lengan pendek kromosom

    ++ dengan ,erat molekul sekitar 5%0% +nsulin terdiri dari 2 rantai- !antai A21 asam

    amino8 dan !antai 4"0 asam amino8 dimana keduan.a di)u,ungkan ole) 2

    em,atan disulida $ek insulin akan terganggu apa,ila 2 em,atan ini diputuskan

    SI!"SIS DA S"#$"SI IS%&I'

    eradi di sel6sel ,eta pan/reas

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    7/21

    Kelompok 3

    eradi translasi !NA insulin ole) ri,osom

    Mem,entuk prapro)ormon insulin 4M: 115008

    erpe/a) di retikulum endoplasma

    Men,entuk proinsulin 4M: *0008

    er,ela) di apparatus golgi mem,entuk insulin dan ragmen peptide

    disekresikan ke dalam dara)

    S!I%&ASI S"#$"SI IS%&I'

    Kadar glukosa dara)

    erdapat seumla) ,esar GL? 62 pada sel6sel 4eta se)ingga glukosa dapat masuk

    Glukosa akan terosorilasi menadi glukosa66osat ole) glukokinase

    Glukosa66osat dioksidasi mem,entuk AP .ang meng)am,at kanal kalium .ang

    peka AP di sel

    Penutupan kanal kalium akan mendepolarisasi mem,rane sel se)ingga akan

    mem,uka kanal natrium dan menim,ulkan aliran masuk kalsium .ang

    merangsang pengga,ungan insulin dan sekresin.a melalui eksositosis

    . $egulasi hormonal dalam metabolism karbohidrat* protein* dan lipid.

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    8/21

    Kelompok 3

    +. Diabetes elitus tipe 2

    De,inisi

    #ia,etes melitus merupakan suatu kelompok pen.akit meta,olik dengan

    karakteristik )iperglikemia .ang teradi karena kelainan sekresi insulin atau

    kedua6duan.a

    #lasi,ikasi

    1 #ia,etes Melitus tipe 1

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    9/21

    Kelompok 3

    destruksi sel ,eta- umun.a menurus ke deisiensi insulin a,solut8

    Melalui proses imunolgik

    +diopatik

    2 #ia,etes Melitus tipe 2,erariasi mulai dari .ang pedominan resistensi insulin disertai deisiensi

    insulin relati sampai .ang predominan gangguan sekresi insulin ,ersama

    resistensi insulin8

    " #ia,etes Melitus tipe lain

    #eek genetik ungsi sel ,eta

    Kromosom 12- HN6alpa

    Kromosom 7- glukokinase

    Kromosom 20- HN6alpa

    Kromosom 1"- insulin promoter a/tor

    Kromosom 17- HN61 ,eta

    Kromosom 2- Neuro #1-#NA mitokondria

    "tiologiaktor pen.e,a, teradin.a #ia,etes Mellitus .aitu :

    1 aktor keturunan Karena adan.a kelainan ungsi atau umla) selCsel ,et)a

    pan/reas .ang ,ersiat geneti/ dan diturunkan se/ara autosom dominant

    se)ingga mempengaru)i sel ,et)a serta mengu,a) kemampuann.a dalam

    mengenali dan men.e,arkan rangsang .ang merupakan ,agian dari sintesis

    insulin2 ungsi sel pan/reas dan sekresi insulin ,erkurang (umla) glukosa .ang

    diam,ul dan dilepaskan ole) )ati dan .ang digunakan ole) aringan perier

    tergantung keseim,angan isiologis ,e,erapa )ormon Hormon .ang

    menurunkan glukosa dara) .aitu insulin .ang di,entuk sel ,et)a pulau

    pan/reas

    " Kegemukan atau o,esitas eradi karena )ipertroi sel ,et)a pan/reas dan

    )iperinsulinemia dan intoleransi glukosa kemudian ,erak)ir dengan

    kegemukan dengan dia,etes mellitus dan insulin insuisiensi relatie

    & Peru,a)an pada usia lanut ,erkaitan dengan resistensi insulin Pada usia lanut

    teradi penurunan maupun kemampuan insulin terutama pada post reseptor

    "pidemiologiPada ta)un 2000 menurut DH' diperkirakan sedikitn.a 171 orang diseluru)

    dunia menderita #ia,etes Melitus- atau sekitar 2%> dari total populasi-

    insidenn.a terus meningkat dengan /epat dan diperkirakan ta)un 20"0 angka ini

    menadi " uta i3a atau sekitar &&> dari populasi dunia- #M terdapat

    diseluru) dunia- *0> adala) enis #ia,etes Melitus tipe 2 teradi di negara

    ,erkem,ang- peningkatan prealensi ter,esar adala) di Asia dan di Arika- ini

    aki,at trenur,anisasi dan peru,a)an ga.a )idup seperti pola makan .ang tidak

    se)at- di +ndonesia sendiri- ,erdasarkan )asil !iskesdas 20078 dari 2&&17

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    10/21

    Kelompok 3

    responden ,erusia E 15 ta)un- 10-2> mengalami toleransi glukosa tergangggu

    kadar glukosa1&06200 mgdl setela) puasa selama & am di,erikan ,e,an glu/osa

    se,an.ak 75 gram8- #M le,i) ,an.ak ditemukan pada 3anita di,anding dengan

    pria- le,i) sering pada golongan tingkat pendidikan dan status sosial .ang renda)-

    daera) dengan angka penderita #M .ang tertinggi adala) Kalimantan 4arat dan

    Maluku ?tara- .aitu 111> sedangkan kelompok usia ter,an.ak #M adala) 556&

    ta)un .aitu 1"5>- ,e,erapa )al .ang di)u,ungkan dengan aktor resiko #M

    adala) ',esitas- )ipertensi- kurangn.a aktiitas isik dan renda)n.a komsumsi

    sa.ur dan ,ua) Prealensi nasional #M ,erdasarkan pemeriksaan gula dara)

    pada penduduk usia E15 ta)un diperkotaan 5-7>- prealensi kurang makan ,ua)

    dan sa.ur se,esar *"->- dan prealensi kurang aktiitas isik pada penduduk E10

    ta)un se,esar &%-2> dise,utkan pula ,a)3a prealensi merokok setiap )ari pada

    penduduk E10 ta)un se,esar 2"-7>

    -eala klinis

    + Geala Akut Pen.akit #ia,etes Mellitus Geala pen.akit #M dari satu

    penderita ke penderita lain ,erariasi ,a)kan mungkin tidak menunukkan

    geala apa pun sampai saat tertentu

    1 Pada permulaan geala .ang ditunukkan meliputi ser,a ,an.ak Poli8- .aitu:

    18 4an.ak makan polip)agia8

    28 4an.ak minum polidipsia8

    "8 4an.ak ken/ing poliuria8

    2 4ila keadaan terse,ut tidak segera dio,ati- akan tim,ul geala:

    18 4an.ak minum

    28 4an.ak ,ak

    "8 Nasu makan mulai ,erkurang; ,erat ,adan turun dengan /epat turun 5C

    10 kg dalam 3aktu 26& minggu8

    &8 Muda) lela)

    58 4ila tidak segera dio,ati- akan tim,ul rasa mual- ,a)kan penderita akan

    atu) koma

    ++ Geala Kronik #ia,etes Mellitus Geala kronik .ang sering dialami ole)

    penderita #ia,etes Mellitus adala) se,agai ,erikut:

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    11/21

    Faktor predisposisi :

    obesitas

    Hormon resistinSel beta over working

    Menginhibisi reseptor insulinDisfungsi sel beta

    Sensitivitas reseptor insulinProduksi insulin tidak sempurna

    Glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel target

    Kelompok 3

    18 Kesemutan

    28 Kulit terasa panas- atau seperti tertusuk6tusuk arum

    "8 !asa te,al di kulit

    &8 Kram

    58 Lela)

    8 Muda) mengantuk

    78 Mata ka,ur- ,iasan.a sering ganti ka/amata

    %8 Gatal di sekitar kemaluan terutama 3anita

    *8 Gigi go.a) muda) lepas- kemampuan seksual menurun- impotensi

    108 Para i,u )amil sering mengalami keguguran atau kematian anin dalam

    kandungan- atau dengan ,erat la)ir le,i) dari & kg

    /atogenesis dan pato,isiologi

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    12/21

    Kadar glukosa darahMetabolisme glukosa dalam sel (!" #$P (!

    %emas &angsangan lapar

    $idak ter'adi penimpanan dari hasil metabolisme

    ))

    *iskositas darah

    #liran darah ke perifer lambat&angsangan haus

    +ksigen tidak sampai ke perifer

    Kebas

    Glukosa tidak dapat masuk ke dalam sel target

    Kelompok 3

    /enegakan diagnosa

    1 Anamnesis

    kelu)an utama

    Seperti : /epat lela) - sering 4uang air ke/il - ,an.ak makan atau minum

    tetapi ,erat ,adan menurun drastis elaa) ,erdasarkan ols/arts 8

    Kelu)an tam,a)an

    6 Gangguan pengli)atanka,ur8

    6 Ke,as6ke,as

    6 Gangguan dalam ,er)u,ungan se

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    13/21

    Kelompok 3

    Menan.akan ri3a.at pen.akit lain seperti )ipertensi-Pen.akit antung-

    kelainan lemak dara) kolesterol8

    !i3a.at pemakaian o,at6o,atan se,elumn.a

    !i3a.at pen.akit keluarga

    2 Pemeriksaan isik

    Periksa ekanan dara)- )eart rate- respirator. rate dan su)u tu,u)

    +nspeksi ,agian kepala .aitu mata: apaka) anemia atau ikterus- ekstremitas

    superior dan inerior

    Palpasi pada ,agian a,domen- periksa ,agian )epar- lien dan renal apaka)

    tera,a atau tidak

    Auskultasi Pada t)oraks periksa suara pernapasan apaka) terdengar suara

    pernapasan tam,a)an

    " Pemeriksaan penunang Pemeriksaan kadar gula dara) ,erdasarkan 3)o8

    6 Apa,ila geala klasik @ glukosa plasma se3aktu E 200 mg;dl 11-1

    mmol;L 8

    6 Glukosa plasma se3aktu merupakan )asil pemeriksaan sesaat pada suatu

    )ari tanpa memper)atikan 3aktu makan terak)ir

    6 Geala klasik @ Glukosa plasma puasa E 12 mg;dl 7-0 mmol;L8

    6 Puasa diartikan pasien tidak mendapat kalori tam,a)an sedikitn.a % am

    6 Glukosa plasma 2 am pada G' E 200 mg;dl 11-1 mmol;L8

    G' dilakukan dengan standar DH' - menggunakan ,e,an glukosa

    .ang setara dengan 75 gram glukosa .ang dilarutkan kedalam air Pemer+ksaan kadar H,A+/

    Pemeriksaan kadar H,A1/ F -5>8 ole) A#A 2011 suda) dimasukkan

    menadi sala) satu kriteria diagnosis #M- ika dilakukan pada sarana

    la,oratorium .ang tela) terstandardisasi dengan ,aik Kadar H,A19 normal

    pada ,ukan pen.andang #M antara &> sampai dengan > Pemeriksaan

    )emoglo,in terglikasi H,A198- dise,ut uga gl./o)emoglo,in atau

    disingkat se,agai A19- merupakan sala) satu pemeriksaan dara) .ang

    penting untuk mengealuasi pengendalian gula dara)H,A1/ adala) Bat

    .ang ter,entuk dari reaksi kimia antara glukosa dan )emoglo,in ,agiandari sel dara) mera)8 Kadar H,A19 akan men/erminkan rata6rata kadar

    gula dara) dalam angka 3aktu 26" ,ulan se,elum pemeriksaan

    /enatalaksanaan

    Pilar utama pengelolaan #M :

    1 Peren/anaan makan

    2 Lati)an asmani

    " ',at6o,atan

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    14/21

    Kelompok 3

    Pada dasarn.a- pengelolaan #M dimulai dengan pengaturan makan disertai

    dengan lati)an asmani .ang /ukup selama ,e,erapa 3aktu 26& minggu8 4ila

    setela) itu kadar glukosa dara) masi) ,elum dapat memenu)i kadar sasaranmeta,olik .ang diinginkan- ,aru dilakukan interensi armakologik dengan o,at6

    o,at anti dia,etes oral atau suntikan insulin sesuai dengan indikasi #alam

    keadaan dekompensasi meta,olik ,erat- misaln.a ketoasidosis- #M dengan stres

    ,erat- ,erat ,adan .ang menurun dengan /epat- insulin dapat segera di,erikan

    Pada keadaan tertentu o,at6o,at anti dia,etes uga dapat digunakan sesuai dengan

    indikasi dan dosis menurut petunuk dokter Pemantauan kadar glukosa dara) ,ila

    dimungkinkan dapat dilakukan sendiri di ruma)- setela) mendapat pelati)an

    k)usus untuk itu

    1 Peren/anaan makan

    (umla) kandungan kolesterol "00 mg;)ari #iusa)akan lemak dari sum,er

    asam lemak tidak enu) dan meng)indari asam lemak enu)(umla) kandunganserat 25 g;)ari- diutamakan serat larut Pasien #M dengan tekanan dara)

    .ang normal masi) diper,ole)kan mengkonsumsi garam seperti orang se)at-

    ke/uali ,ila mengalami )ipertensi- )arus mengurangi konsumsi garam

    Pemanis ,uatan dapat dipakai se/ukupn.a Gula se,agai ,um,u masakan tetap

    diiBinkan Pada keadaan kadar glukosa dara) terkendali-masi) diper,ole)kan

    untuk mengkonsumsi sukrosa gula pasir8 sampai 5> kalori

    2 Lati)an (asmani

    #ianurkan lati)an asmani se/ara teratur " 6 & kali seminggu8 selama kurang

    le,i) "0 menit

    " ',at o,atan

    (ika pasien tela) menerapkan pengaturan makan dan kegiatan asmani .ang

    teratur namun pengendalian kadar glukosa dara)n.a ,elum ter/apai

    dipertim,angkan pemakaian o,at )ipoglikemik oral;suntikan8

    ',at Hipoglikemik 'ral 'H'8

    Pada umumn.a dalam menggunakan o,at )ipoglikemik oral- ,aik golongan

    sulonilurea- metormin maupun in)i,itor glukosidase ala- )arus diper)atikan

    ,enar ungsi )ati dan ginal idak dianurkan untuk mem,erikan o,at6o,at

    terse,ut pada pasien dengan gangguan ungsi )ati atau ginal

    1 Sulonilurea :

    ',at golongan ini mempun.ai eek utama meningkatkan sekresi insulin ole)sel ,eta pankreas 'le) se,a, itu merupakan pili)an utama untuk pasien

    dengan ,erat ,adan normal dan kurang- namun masi) ,ole) di,erikan kepada

    pasien dengan ,erat ,adan le,i) ?ntuk meng)indari risiko )ipoglikemia .ang

    ,erkepanangan- pada pasien usia lanut o,at golongan sulonilurea dengan

    3aktu kera panang se,aikn.a di)indari

    0-5 g Klorpropamid

    2 g ol,utamid

    0-75 g olaBamid

    Selama terapi- pemeriksaan isik dan la,oratorium )arus tetap dilakukan se/ara

    teratur

    $ek samping :

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    15/21

    Kelompok 3

    !eaksi alergi arang sekali teradi- mual- munta)- diare- geala )ematologi-

    susunan sara pusat- mata

    2 4iguanid Metormin8 :

    ',at golongan ini mempun.ai eek utama mengurangi produksi glukosa )ati disamping uga eek memper,aiki am,ilan glukosa perier ',at golongan ini

    terutama dianurkan dipakai se,agai o,at tunggal pada pasien gemuk 4iguanid

    merupakan kontraindikasi pada pasien dengan gangguan ungsi ginal dan )ati-

    serta pasien6pasien dengan ke/enderungan )ipoksemia misaln.a pasien

    dengan pen.akit sere,rokardioaskular8 ',at ,iguanid dapat mem,erikan

    eek samping mual ?ntuk mengurangi kelu)an terse,ut dapat di,erikan

    ,ersamaan atau sesuda) makan

    #osis 16" g se)ari di,agi dalam dua atau " kali pem,erian

    $ek samping :

    Mual- munta)- diare

    " +n)i,itor Glukosidase Ala A/ar,ose8 :',at golongan ini mempun.ai eek utama menurunkan pun/ak glikemik

    sesuda) makan erutama ,ermanaat untuk pasien dengan kadar glukosa dara)

    puasa .ang masi) normal Pada pasien .ang menggunakan a/ar,oseangka

    panang perlu pemantauan aal )ati dan ginal se/ara serial- terutama pasien

    .ang suda) mengalami gangguan aal )ati dan ginal

    #osis a3al 25 mg pada saat mulai makan untuk selama &6% minggu- kemudian

    se/ara ,erta)ap ditingkatkan setiap &6% minggu sampai dosis maksimal 75 mg

    setiap tetap se,elum makan

    $ek samping :Mala,sorpsi- latulen- diare

    +nsulin

    +ndikasi penggunaan insulin pada #M 6 tipe 2 :

    Ketoasidosis

    Stres ,erat ineksi sistemik- operasi ,erat8

    4erat ,adan .ang menurun dengan /epat

    Ke)amilan;#M gestasional .ang tidak terkendali

    idak ,er)asil dikelola dengan 'H' dosis maksimal atau ada kontra indikasi

    dengan 'H'

    #M tipe 1 #osis 0-60-7 ?;kg 44;)ari- #M muda 0-761-5 ?;kg 44;)ari- #M

    de3asa kurus %610 ? insulin kera sedang di,erikan 206"0 menit se,elum makan

    pagi dan &65 ? se,elum makan malam- #M de3asa gemuk 20? pagi )ari dan

    10? se,elum makan malam #osis ditingkatkan se/ara ,erta)ap sesuai )asil

    pemeriksaan glukosa dara) dan urin

    $ek samping :

    Hipoglikemia- reaksi alergi dan resistensi- lipoatroi dan lipo)ipertroi- edema-

    rasa kem,ung dia,domen dan gangguan isus

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    16/21

    Kelompok 3

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    17/21

    Kelompok 3

    #omplikasi

    #ia,etes Mellitus #M8 dengan karakteristik )iperglikemia kadar gula dara)

    tinggi8 dapat mengaki,atkan ,er,agai ma/am komplikasi ,erupa komplikasi akut

    .ang teradi se/ara mendadak8 dan komplikasi kronis .ang teradi se/ara

    mena)un8

    Komplikasi akut dapat ,erupa :

    1 Hipoglikemia .aitu menurunn.a kadar gula dara) 0 mg;dl

    2 Keto Asidosis #ia,etika KA#8 .aitu #M dengan asidosis meta,oli/ dan

    )iperketogenesis

    " Koma Lakto Asidosis .aitu penurunan kesadaran )ipoksia .ang ditim,ulkan

    ole) )iperlaktatemia

    & Koma Hiperosmolar Non Ketotik- geala sama dengan no 2 dan " )an.a saa

    tidak ada )iperketogenesis dan )iperlaktatemia

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    18/21

    Hiperglikemia

    Hiperosmolaritas

    +smolaritas , -./ mosm0% dapat menebabkan koma

    1nsulin

    %ipolisis

    #sam lemak dalam darah

    #sam lemak dioksidasi men'adi badan keton

    Hiperketonemia dan asidosis

    Kelompok 3

    Komplikasi kronis :

    4iasan.a teradi pada penderita #M .ang tidak terkontrol dalam angka 3aktu

    kurang le,i) 5 ta)un #apat di,agi ,erdasarkan pem,ulu) dara) serta persaraan

    .ang kena atau ,erdasakan organ Pem,agian se/ara seder)ana se,agai ,erikut :

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    19/21

    Poliol pathwaProtein kinase 2 (PK2! pathwa+3idative stress#dvan4ed gl4ation endprodu4ts (#G5!&elease of in6ammator mediator 7 *5

    Hpergli4emia

    Damage endothelial

    1s4hemia

    1mpaired a3onal transport

    D8 &etinopath

    D8 9europath

    D8 9ephropath

    Kelompok 3

    1 Makroangiopati- mengenai pem,ulu) dara) ,esar pem,ulu) dara) .ang dapat

    dili)at se/ara mikroskopis8 antara lain pem,ulu) dara) antung;Pen.akit

    (antung Koroner- pem,ulu) dara) otak;stroke- dan pem,ulu) dara)

    tepi;Perip)eral Arter. #isease

    2 Mikroangiopati- mengenai pem,ulu) dara) mikroskopis antara lain retinopati

    dia,etika mengenai retina mata8 dan neropati dia,etika mengenai ginal8

    " Neuropati- mengenai sara tepi Penderita ,isa mengelu) rasa pada kaki;tangan

    ,erkurang atau te,al pada kaki atau kaki terasa ter,akar;,ergetar sendiri

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    20/21

    Kelompok 3

    /rognosisPrognosis #ia,etes Melitus usia lanut tergantung pada ,e,erapa )al dan tidak

    selaman.a ,uruk- pasien usia lanut dengan #ia,etes Melitus .ang tera3at ,aik

    prognosisn.a ,aik Pada pasien #ia,etes Melitus usia lanut .ang atu) dalam

    keadaan koma )ipogoikemik atau )iperosmolas- prognosisn.a kurang ,aik

    Hipoglikemik pada pasien usia lanut ,iasan.a ,erlangsung lama dan serius

    dengan aki,at kerusakan otak .ang permanen Hiperosmolar,adala) komplikasi

    .ang sering ditemukan pada usia lanut dan angka kematiann.a tinggi

    Indikasi meruuk

    Kompetensi &A

    (ika #M men.e,a,kan komplikasi dapat diruuk ke spesialis sesuai dengan

    ,idangn.a

    Kesimpulan

    4erdasarkan pemi/u +,u SN- umur &" ta)un dikatakan mengalami dia,etes mellitus

    tipe 2

    Daftar Pustaka

  • 7/25/2019 Laporan Tutorial DM type 2.docx

    21/21

    Kelompok 3

    Pri/e- S A- I Dilson- L M 2012 /A!0FISI0&0-I* "d. * ol. 2. (akarta:

    $G9

    DSudo.o- A- Seti.o)adi- 4- Al3i- +- K- M S- I Setiati- S 200* uku Aar

    Ilmu /en4akit Dalam5 6ilid III5 "d.+.(akarta: +nterna Pu,lis)ing

    (unJueira- liuB /arlos- (ose 9arneiro 2007 Histologi Dasar. "disi 17 (akarta :

    $G9

    Gu.ton I )all 200uku Aar Fisiologi #edokteran. "disi 11.(akarta : $G9

    (urnal emedi/ine .pe 2 #ia,etes Melitus