Top Banner
EFEKTIVITAS FUNGSI BAWASLU KOTA MALANG DALAM PENYELENGGARAAN PILKADA SERENTAK TAHUN 2018 SKRIPSI Oleh : DEA ASDITA PUTRA 201510050311086 Pembimbing I : Dr. Asep Nurjaman, M.Si Pembimbing II : Dr. Tri Sulistyaningsih, M.Si JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2019
25

EFEKTIVITAS FUNGSI BAWASLU KOTA MALANG DALAM …eprints.umm.ac.id/54810/1/Pendahuluan.pdf · 2019. 11. 6. · EFEKTIVITAS FUNGSI BAWASLU KOTA MALANG DALAM PENYELENGGARAAN PILKADA

Jan 31, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • EFEKTIVITAS FUNGSI BAWASLU KOTA MALANG DALAM

    PENYELENGGARAAN PILKADA SERENTAK TAHUN 2018

    SKRIPSI

    Oleh :

    DEA ASDITA PUTRA

    201510050311086

    Pembimbing I : Dr. Asep Nurjaman, M.Si

    Pembimbing II : Dr. Tri Sulistyaningsih, M.Si

    JURUSAN ILMU PEMERINTAHAN

    FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

    2019

  • i

  • ii

  • iii

  • iv

  • v

    23

  • vi

    KATA PENGANTAR

    Segala puji dan syukur dihaturkan kepada Allah SWT pencipta sekaligus

    penguasa alam semesta beserta seluruh makhluk hidup dan seisinya, tidak akan

    dirasa cukup jika sekedar kata terima kasih untuk membalas segala kenikmatan

    yang telah diberikan-Nya. Tidak lupa salam diberikan pada Nabi akhir jaman

    Muhammad A.s yang telah membawa pencerahan kepada segenap manusia di

    bumi. Berkah yang telah dilimpahkan oleh Sang Penguasa kepada penulis,

    sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Efektivitas Fungsi Bawaslu

    Kota Malang Dalam Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2018”. Selama

    melakukan penelitian di instansi terkait, peneliti mendapatkan banyak pengalaman

    dan ilmu terapan yang Insya Allah akan berguna kelak di dunia kerja. Selain itu

    tidak lupa kata terima kasih yang sedalam-dalamnya diberikan kepada dosen

    pembimbing, narasumber, hingga berbagai pihak yang ikut mendukung

    berjalannya pembuatan skripsi tersebut. Maka dalam kesempatan kali ini penulis

    menghaturkan terima kasih kepada :

    1. Drs. Fauzan, M.Pd selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Malang,

    yang telah memimpin dan memajukan tempat saya menimba ilmu.

    2. Dr. Rinikso Kartono, M.Si selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu

    Politik, yang telah memberikan ijin kepada peneliti untuk melakukan

    penelitian.

    3. Muhammad Kamil, S.IP.,M.A selaku Ketua Jurusan Ilmu Pemerintahan,

    yang selalu memotivasi mahasiswanya untuk semangat dalam melakukan

    penelitian dan menyelesaikan studinya.

    4. Dr. Asep Nurjaman, M.Si selaku Dosen Pembimbing I, yang selalu

    memberikan arahan dengan baik agar mendapatkan karya tulis yang

    berkualitas.

    5. Dr. Tri Sulistyaningsih, M.Si selaku Dosen Pembimbing II, yang telah

    memudahkan saya serta memberi pemahaman mendalam ketika menyusun

    skripsi agar menghasilkan karya tulis yang bermanfaat.

    6. Alim Mustofa, S.Sos, M. AP selaku Ketua Bawaslu Kota Malang, yang

    memperlakukan saya dengan baik ketika melakukan penelitian.

  • vii

    7. Erna Al Maghfiroh, ST selaku Kepala Divisi Organisasi, SDM, dan Data,

    yang dengan cermat memberikan segala informasi wawancara dalam

    penelitian saya.

    8. Serta seluruh Bapak, Ibu dosen dan teman-teman yang turut serta

    mendukung penelitian saya ini.

    Pada dasarnya peneliti telah berusaha dengan sebaik mungkin dalam

    pembuatan skripsi ini, akan tetapi skripsi tersebut masih jauh dari kata sempurna

    dan membutuhkan berbagai masukan dari semua pihak. Cukup sekian kata

    pengantar dari penulis, semoga skripsi ini berguna bagi semua elemen yang

    membacanya.

    Malang, 14 Oktober 2019

    Dea Asdita Putra

  • viii

    HALAMAN PERSEMBAHAN

    Segala Puji Penulis haturkan kepada Allah SWT Pencipta Alam Semesta dan

    Penguasa Segala Makhluk di muka bumi ini. Berkat karunia dan segala limpahan

    rahmat-Nya yang telah menyertai penulis hingga skripsi tersebut terselesaikan.

    Tidak lupa ucapan terima kasih yang terdalam diberikan kepada orang tua,

    kerabat, dan teman-teman yang telah menemani penulis dalam penyusunan skripsi

    tersebut.

    Skripsi ini penulis persembahkan kepada :

    1. Ibu Lidya Setiyowati dan Bapak Sujatmiko selaku orang tua penulis yang

    telah memberikan dukungan secara materil dan mental dalam pembuatan

    skripsi ini, sekaligus sebagai tanda bakti penulis dan tanggung jawab

    dalam menempuh proses perkuliahan serta jenjang S-1.

    2. Selaku Dosen Pembimbing I Bapak Asep dan Dosen Pembimbing II Ibu

    Tri Sulis, penulis ucapkan terima kasih karena dengan sangat baik

    membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

    3. Kepada para Pegawai Bawaslu Kota Malang tempat saya melakukan

    penelitian, untuk Bapak Alim Mustofa, Ibu Erna Maghfiroh, Bapak

    Wiharto, dll. Saya haturkan terima kasih sebanyak-banyaknya.

    4. Tidak lupa kepada segenap teman-teman saya Masduq, Dematheo, Candra,

    Reza, Riyan, Giovany, Anisa, Amal, Andriani, Caca, dan lain-lain yang

    selalu menanyakan perkembangan skripsi saya. Terima kasih banyak.

    Tidak ada kata yang dapat membalas kebaikan kalian kepada saya, selaku

    penulis saya doa kan yang terbaik untuk kalian semua dan semoga kebaikan

    tersebut kembali ke kalian dan di balas berkali-kali lipat oleh Allah SWT. Aamiin.

  • ix

    DAFTAR ISI

    HALAMAN

    HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................ i

    HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ ii

    HALAMAN BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI ................................ iv

    HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS ............................................... v

    KATA PENGANTAR ....................................................................................... vi

    PERSEMBAHAN ........................................................................................... viii

    DAFTAR ISI ..................................................................................................... ix

    DAFTAR SINGKATAN .................................................................................. xii

    DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiv

    DAFTAR TABEL ............................................................................................ xv

    ABSTRAKSI .................................................................................................. xvii

    ABSTRACT .................................................................................................. xviii

    BAB I PENDAHULUAN ............................................................................ 1

    A. Latar Belakang .............................................................................. 1

    B. Rumusan Masalah ....................................................................... 10

    C. Tujuan Penelitian ........................................................................ 11

    D. Manfaat Penelitian ...................................................................... 11

    E. Definisi Konseptual dan Definisi Operasional.............................. 13

    F. Metode Penelitian ........................................................................ 17

    BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................. 25

    A. Penelitian Terdahulu .................................................................. 26

    B. Kerangka Teori ........................................................................... 40

    1. Efektivitas ............................................................................... 41

    2. Fungsi Badan Pengawas Pemilu .............................................. 52

    3. Penyelenggaraan Pilkada ......................................................... 61

  • x

    4. Pilkada Serentak ...................................................................... 68

    C. Kerangka Berpikir ....................................................................... 71

    BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN .......................... 72

    A. Gambaran Umum Kota Malang................................................... 72

    1. Sejarah .................................................................................... 73

    2. Kondisi Geografis ................................................................... 77

    3. Kondisi Demografi .................................................................. 80

    4. Pemerintahan Kota Malang ..................................................... 81

    5. Visi dan Misi Kota Malang ...................................................... 82

    B. Gambaran Umum Badan Pengawas Pemilu Kota Malang ............ 84

    1. Sejarah Badan Pengawas Pemilu ............................................. 87

    2. Pembentukan Bawaslu Kota Malang ....................................... 92

    3. Visi Misi Bawaslu ................................................................... 96

    4. Tugas, Wewenang, dan Kewajiban .......................................... 97

    5. Struktur Organisasi ................................................................ 102

    BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ............................ 106

    A. Efektivitas Fungsi Bawaslu Kota Malang dalam Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2018 ...................... .107

    1. Menyusun standar tata laksana pengawasan

    Penyelenggaraan Pilkada ..................................................... .111

    2. Melakukan Pencegahan dan Penindakan Terhadap

    Pelanggaran Politik ............................................................. .115

    3. Mengawasi Proses Pelaksanaan Pilkada yang meliputi

    Persiapan, Pelaksanaan, dan Putusan/Keputusan .................. .131

    4. Mengevaluasi Pengawasan Pemilu …………………………..176

    5. Mengawasi Pelaksanaan Peraturan KPU ................................ 180

    B. Hambatan Bawaslu Kota Malang dalam Penyelenggaraan

    Pilkada Serentak Tahun 2018 ................................................... 185

    1. Sumber Daya Aparatur Bawaslu yang Kurang Kompeten ..... 186

    2. Anggaran atau Pendanaan…………………………….…......187

  • xi

    3. Kurangnya Kesadaran Hukum Pengurus Partai dan Timses ... 189

    BAB V PENUTUP .................................................................................... 193

    A. Kesimpulan ............................................................................... 193

    B. Saran ......................................................................................... 196

    DAFTAR PUSTAKA

    LAMPIRAN

  • xii

    DAFTAR SINGKATAN

    ABRI : Angkatan Bersenjata Republik Indonesia

    AHP : Analytical Hierarchy Process

    APBD : Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

    APBN : Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional

    APK : Alat Peraga Kampanye

    ASN : Aparatur Sipil Negara

    BAWASLU : Badan Pengawas Pmilu

    BANMUS : Badan Musyawarah

    BAKESBANGPOL : Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

    BK : Bahan Kampanye

    DKPP : Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu

    DP : Daftar Pemilih

    DP4 : Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu

    DPHP : Daftar Penggunaan Hak Pilih

    DPPh : Daftar Pemilih Pindahan

    DPPt : Daftar Pemilih Tambahan

    DPS : Daftar Pemilih Sementara

    DPT : Daftar Pemilih Tetap

    DPD : Dewan Perwakilan Daerah

    DPR : Dewan Perwakilan Rakyat

    DPRD : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

    IKP : Indeks Kerawanan Pemilu

    KBBI : Kamus Besar Bahasa Indonesia

    KPU : Komisi Pemilihan Umum

    KPUD : Komisi Pemilihan Umum Daerah

    KPJM : Kerangka Pengeluaran Jangka Menengah

    KPPS : Kelompok Petugas Pemungut Suara

  • xiii

    MENDAGRI : Menteri Dalam Negeri

    MK : Mahkamah Konstitusi

    NIK : Nomor Induk Kartu

    NIKK : Nomor Induk Kartu Keluarga

    PANSUS : Panitia Khusus

    PANWASLU : Panitia Pengawas Pemilu

    PANWASCAM : Panitia Pengawas Kecamatan

    PARPOL : Partai Politik

    PEMILU : Pemilihan Umum

    PERMENDAGRI : Peraturan Menteri Dalam Negeri

    PILKADA : Pemilihan Umum Kepala Daerah

    POLRI : Polisi Republik Indonesia

    PPDP : Petugas Pemutakhiran Data Pemilih

    PP : Peraturan Pemerintah

    PPP : Panitia Pengawas Pemilu

    PPK : Petugas Pemungut Kecamatan

    PPS : Panitia Pemungut Suara

    PPL : Panitia Pengawas Lapangan

    PPLN : Panitia Pengawas Luar Negeri

    RENJA : Rencana Kerja

    RENSTRA : Rencana Strategis

    RKA : Rencana Kerja dan Anggaran

    RUU : Rancangan Undang-Undang

    SDM : Sumber Daya Manusia

    SOP : Standar Operasional Prosedur

    TNI : Tentara Nasional Indonesia

    TPS : Tempat Pemungutan Suara

    UU/UUD : Undang-Undang/ Undang-Undang Dasar

  • xiv

    DAFTAR GAMBAR

    Gambar 2.1 Skema Kerangka Berpikir…………………………………………..70

    Gambar 3.1 Lambang Kota Malang…………….……………………………….75

    Gambar 3.2 Peta Kota Malang…………………………………………………..76

    Gambar 3.3 Simbol Pengawas Pemilu Tahun 1982……………………………..87

    Gambar 3.4 Struktur Organisasi Bawaslu Kota Malang………………………..101

    Gambar 3.5 Foto Kantor Bawaslu………………………………………………104

    Gambar 4.1 Tahapan Pilkada Kota Malang 2018………………………………107

    Gambar 4.2 Presentase DP4 Berdasarkan Kelompok Pemilih Pemula…………118

    Gambar 4.3 Presentase DP4 Berdasarkan Status Perkawinan………………….119

    Gambar 4.4 DP4 Berdasarkan Kelompok Disabilitas…………………………..121

    Gambar 4.5 Data Pemetaan TPS Rawan Pilkada Kota Malang 2018…………..124

    Gambar 4.6 Penandatanganan MOU dengan Lembaga Lain…….……………..128

    Gambar 4.7 Sosialisasi Politik Uang……………………………………………154

    Gambar 4.8 Perolehan Suara Kecamatan Blimbing…………………………….166

    Gambar 4.9 Perolehan Suara Kecamatan Klojen……………………………….167

    Gambar 4.10 Perolehan Suara Kecamatan Kedungkandang……………………168

    Gambar 4.11 Perolehan Suara Kecamatan Sukun………………………………169

    Gambar 4.12 Perolehan Suara Kecamatan Lowokwaru………………………..170

    Gambar 4.13 Perolehan Suara Kota Malang……………………………………171

    Gambar 4.14 Pengguna Hak Pilih………………………………………………172

    Gambar 4.15 Pengguna Pemilih Kota Malang…………………………………173

    Gambar 4.16 Jumlah C.6-KWK yang tidak terdistribusi kepada pemilih …….174

  • xv

    DAFTAR TABEL

    Tabel 2.1 Perbandingan Beberapa Penelitian Pilkada/Pilkada Serentak…………25

    Tabel 2.2 Skor Kerawanan IKP………………………………………………….59

    Tabel 3.1 Arti Warna dalam Lambang Kota Malang…………………………….75

    Tabel 3.2 Jumlah Penduduk Kota Malang……………………………………….80

    Tabel 3.3 Sejarah Bawaslu……………………………………………………….94

    Tabel 3.4 Keterangan Kantor Bawaslu Kota Malang…………………………..104

    Tabel 4.1 Tata Laksana Pengawasan Pilkada…………………………………..112

    Tabel 4.2 Jumlah Personel Panwaslu Kota Malang…………………………….113

    Tabel 4.3 Scoring IKP Pilkada 2018 Kota Malang.............................................122

    Tabel 4.4 Nama Calon Anggota PPS…………………………………………...131

    Tabel 4.5 Nama Calon Anggota PPK…………………………………………..132

    Tabel 4.6 Hasil Seleksi Akhir PPK……………………………………………..133

    Tabel 4.7 Rekapitulasi Pencegahan……………………………………………..135

    Tabel 4.8 Data Pemilih………………………………………………………….136

    Tabel 4.9 Pencegahan dalam Pilkada 2018……………………………………..144

    Tabel 4.10 Aktivitas Pengawasan dalam Pilkada 2018………………………...146

    Tabel 4.11 Pasangan Calon ditetapkan pada Pilkada 2018…………………….149

    Tabel 4.12 Pelanggaran pada Tahap Pencalonan……………………………….153

    Tabel 4.13 Himbauan Pencegahan……………………………………………...154

    Tabel 4.14 Pengawasan Tahap Kampanye……………………………………...155

    Tabel 4.15 Penindakan Tahap Kampanye………………………………………156

    Tabel 4.16 Pengawasan Tender Logistik Percetakan Surat Suara……………...158

    Tabel 4.17 Pengawasan Distribusi Surat Suara…………………………………159

    Tabel 4.18 Logistik yang Diterima……………………………………………..160

    Tabel 4.19 Pengiriman Logistik ke Kecamatan………………………………..162

    Tabel 4.20 Hasil Pengawasan Pendistribusian Surat Suara……………………163

    Tabel 4.21 Penerimaan Perlengkapan dan Dukungan Pemungutan

  • xvi

    Suara rusak…………………………………………………………165

    Tabel 4.22 Pelanggaran dan rekomendasi……………………………………..175

    Tabel 4.23 Temuan pada Tahap Pengawasan Kampanye……………………..189

  • xvii

    ABSTRAKSI

    Dea Asdita Putra, 2019, 201510050311086, Universitas Muhammadiyah

    Malang, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Jurusan Ilmu Pemerintahan, Efektivitas

    Fungsi Bawaslu Kota Malang Dalam Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun

    2018

    Pembimbing I: Dr. Asep Nurjaman, M.Si, Pembimbing II: Dr. Tri Sulistyaningsih,

    M.Si

    Penelitian ini ditujukan untuk menjelaskan seberapa jauh pencapaian

    lembaga pengawas pemilu dalam melaksanakan fungsinya pada pilkada serentak

    di Kota Malang. Penelitian ini berfokus pada dua hal, yakni kinerja pengawas

    pemilu serta faktor yang menjadi penghambat lembaga pengawas pemilu dalam

    melaksanakan fungsinya. Adanya penelitian ini dikarenakan pilkada merupakan

    hal yang sensitif dan perlu adanya pengawas, oleh sebab itu perlu untuk

    mengetahui seberapa jauh hasil yang diapat oleh pengawas pemilu. Sementara itu

    konsep yang dipergunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan konsep

    efektivitas.

    Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang

    digunakan yaitu hasil wawancara dengan narasumber pelaksana fungsi dari

    lembaga pengawas pemilu yaitu pegawai Badan Pengawas Pemilu Kota Malang

    terkait dengan bidang Organisasi, SDM, dan Data. Selain itu juga menggunakan

    jurnal, buku, dan Undang-Undang yang tekait dengan fokus Penelitian. Teknik

    pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi.

    Sedangkan teknik analisa data meliputi membangun sajian, memasukkan data, dan

    menganalisis data.

    Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan Undang-Undang

    nomor 7 Tahun 2017 tentang pemilu tidak berjalan sebagaimana semestinya.

    Pengawas Pemilu tingkat Kota/Kabupaten yang seharusnya telah menjadi badan

    pengawas bersifat permanen akan tetapi masih menyandang status Ad Hoc atau

    bersifat sementara. Sehingga pada pelaksanaan fungsi dari lembaga pengawas

    pada pilkada serentak tahun 2018 di Kota Malang terdapat berbagai permasalahan.

    Selanjutnya, pada konsep efektivitas yang dilakukan oleh Badan Pengawas

    Pemilu dalam pilkada serentak Kota Malang belum mencapai hasil yang

    maksimal. Hal tersebut ditunjukkan dengan banyaknya kelemahan atau

    kekurangan dalam lembaga ini yang berdampak pada pelaksanaanya.

    Minimnya anggaran dan keterlambatan pencairan dana yang didapat

    Badan Pengawas Pemilu Kota Malang dalam melaksanakan tugasnya pada

    pilkada serentak tahun 2018 membuat petugas kesulitan dan harus mengeluarkan

    dana pribadi untuk menanggulangi permasalahan itu. Faktor lain yang

    menghambat pelaksanaan pengawasan adalah sumber daya aparatur yang tidak

    berkompeten dalam melaksanakan tugasnya, serta kesadaran hukum pengurus

    partai dan tim sukes pasangan calon sehingga menghambat kinerja dari lembaga

    ini.

    Kata Kunci: Pengawas Pemilu, Pilkada (Pemilihan Umum Kepala Daerah),

    Efektivitas

  • xviii

    ABSTRACT

    Dea Asdita Putra, 2019, 201510050311086, University of Muhammadiyah

    Malang, Faculty of Social and Political Sciences, Department of Government

    Science, Effectiveness of Malang City Election Supervisory Body Function in

    Organizing Simultaneous Local Election in 2018

    Advisor I: Dr. Asep Nurjaman, M.Sc, Advisor II: Dr. Tri Sulistyaningsih, M.Sc

    This study aims to explain how far the achievement of the election

    supervisory institution in carrying out its functions in the simultaneous local

    elections in the city of Malang. This research focuses on two things, namely the

    performance of election supervisors and the factors that hamper election

    supervisory institutions in carrying out their functions. The existence of this

    research is because the election is a sensitive matter and the need for supervisors,

    therefore it is necessary to know how far the results obtained by the election

    supervisors. Meanwhile the concept used in this research is to use the concept of

    effectiveness.

    This study used descriptive qualitative method. The data source used is the

    results of interviews with the function executor of the election supervisory agency

    that is the employee of the Malang City Election Supervisory Board related to the

    Organizational, HR and Data fields. It also uses journals, books, and laws that are

    related to the focus of the research. Data collection techniques using the method

    of observation, interviews, and documentation. While the data analysis techniques

    include building a presentation, entering data, and analyzing data.

    The results of this study indicate that the implementation of Law number 7

    of 2017 concerning elections does not run as it should. Election Supervisors at the

    City / Regency level which should have been a supervisory body are permanent

    but still hold Ad Hoc status or are temporary. So that the implementation of the

    functions of the supervisory agency in the 2018 simultaneous local elections in

    Malang there are various problems. Furthermore, the concept of effectiveness

    carried out by the Election Supervisory Body in the simultaneous local elections

    in Malang has not yet reached maximum results. This is indicated by the many

    weaknesses or deficiencies in this institution that have an impact on its

    implementation.

    The lack of budget and the delay in disbursement of funds obtained by the

    Malang Election Supervisory Agency in carrying out their duties in the

    simultaneous local elections in 2018 made officers difficult and had to spend

    personal funds to overcome the problem. Other factors hampering the

    implementation of supervision are apparatus resources that are not competent in

    carrying out their duties, as well as legal awareness of the party management and

    the success team of candidate pairs, thus hampering the performance of this

    institution.

    Keywords: Election Supervisor, Local Election (Regional Head General Election),

    Effectiveness

  • i

    DAFTAR PUSTAKA

    Buku dan Jurnal

    Asnawi. Efektivitas Penyelenggaraan Publik Pada Samsat Corner Wilayah

    Malang Kota , Skripsi S-1 Jurusan Ilmu Pemerintahan, FISIP, UMM,

    hlm.6 (2013)

    Bawaslu RI. Laporan kinerja "Menegakkan keadilan pemilu: Memaksimalkan

    pencagahan,menguatkan pengawasan". Bawaslu. 2018

    Bawaslu RI. Evaluasi Penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah. 2017

    Bungin, M. (2010). Penelitian Kualitatif. Jakarta: Prenada Media Group.

    Cardoso, G. F. (1999). Manajemen Sumberdaya Manusia. Yogyakarta: Andi

    offset.

    Dhesinta, W. S. (2018). Calon Tunggal Dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah

    dan Konsep Demokrasi: Analisa Terhadap Pemilihan Kepala Daerah

    Kabupaten Blitar 2015. Jentera: Jurnal Hukum, 1(1).

    Faiz, P. M. (2017). Memperkuat Prinsip Pemilu yang Teratur, Bebas, dan Adil

    melalui Pengujian Konstitusionalitas Undang-Undang. Jurnal Konstitusi,

    14(3), 672-700.

    Hanan, D. (2017). Memperkuat Presidensialisme Multipartai di Indonesia: Pemilu

    Serentak, Sistem Pemilu, dan Sistem Kepartaian. Jurnal Universitas

    Paramadina, 13, 1451-1475.

    Hamimah, S. (2018, November). Memperkuat Peran dan Fungsi Bawaslu dalam

    Pengawasan dan Penegakan Hukum Pemilu. In Seminar Nasional Hukum

    Universitas Negeri Semarang (Vol. 4, No. 03, pp. 803-828).

    Harahap, H. (2016). Evaluasi Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2015. Jurnal

    Renaissance, 1(01).

  • ii

    L. Sumartini, S. (2004). Money Politics dalam Pemilu. Badan Pembinaan Hukum

    Nasional Departemen Kehakiman dan Hak Asasi Manusia RI.

    Miles, B. M., & Huberman, M. (1992). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber

    tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.

    Namirawati, U. (2008). Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif, Teori

    dan Aplikasi. Bandung: Agung Media.

    Nazir, M. (2011). Metode Penelitian . Bogor: Ghalia Indonesia.

    Nurprojo, I. S. (2016). Bagongan, Pilkada Serentak dan Demokrasi yang Cedera:

    Belajar dari Purbalingga. Politik Indonesia: Indonesian Political Science

    Review, 1(2), 120-135.

    Prof. Fadjar Mukthie, S. M. (n.d.). Pemilu (perselisihan hasil pemilu) dan

    Demokrasi.

    Paskarina, C. (2017). Pilkada Serentak, Eksklusi Partai Politik, dan Masa Depan

    Politik Representasi. The POLITICS: Jurnal Magister Ilmu Politik

    Universitas Hasanuddin, 2(1), 24-38.

    Putra, F. A., & Firdaus, E. (2015). Efektifitas Fungsi Pengawasan Panitia

    Pengawas Pemilu Kota Pekanbaru dalam Pelaksanaan Pemilu Anggota

    Dpr, Dpd dan Dprd Tahun 2014 Berdasarkan Undang-undang Nomor 8

    Tahun 2012. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu Hukum, 2(1),

    1-11.

    Rahardjo, S. &. (2011). Pemahaman Individu Teknik Non Tes. Kudus: Nora

    Media Enterprise.

    Rumesten, I. (2014). Korelasi perilaku korupsi kepala daerah dengan pilkada

    langsung. Jurnal Dinamika Hukum, 14(2), 350-358.

    Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif . Bandung: Alfabeta.

    Suharyanto, A. (2017). PEMAHAMAN SISWA TENTANG KONSEP

    DEMOKRASI DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN.

  • iii

    Saputri, W. D., & Prayogo, B. E. (2018, September). Tantangan Demokrasi di Era

    Globalisasi Demi Mewujudkan Pencegahan Politik Uang dalam Pemilu. In

    Seminar Nasional Hukum Universitas Negeri Semarang (Vol. 4, No. 02,

    pp. 262-275).

    Simanjuntak, N. Y. (2017). Pemantauan dalam Proses Penyelenggaraan Pemilu.

    Jurnal Bawaslu, 3(3).

    Solihah, R. (2017). Politik Transaksional dalam Pilkada Serentak dan

    Implikasinya bagi Pemerintahan Daerah di Indonesia. The POLITICS:

    Jurnal Magister Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, 2(1), 97-109.

    Suharto, D. G., Nurhaeni, I. D. A., Hapsari, M. I., & Wicaksana, L. (2017).

    Pilkada, politik dinasti, dan korupsi. In PERTEMUAN FORUM DEKAN

    ILMU-ILMU SOSIAL PTN SE-INDONESIA.

    Sugiyono (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,

    Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

    Sulaeman, A. Demokrasi, partai politik dan pemilihan kepala daerah. Jurnal Ilmu

    Pemerintahan Vol.1 No.1, (April,2015)

    Surbakti, Ramlan. 1997. Partai, Pemilu dan Demokrasi, Yogyakarta: Pustaka

    Pelajar

    Solihah, R. (2017). Politik Transaksional dalam Pilkada Serentak dan

    Implikasinya bagi Pemerintahan Daerah di Indonesia. The POLITICS:

    Jurnal Magister Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, 2(1), 97-109.

    Steers. M. Richard, 1985,Efektivitas Organisasi, Jakarta, Erlangga, Hlm. 46

    Tanzeh, A. (2004). Metode Penelitian Praktis. Jakarta: PT. Bina Ilmu.

    Ulum. Ihyaul MD. Akuntansi Sektor Publik. Malang,UMM Press, Hlm. 294

    (2004)

  • iv

    Utari, I. S. (2016). Pencegahan Politik Uang dan Penyelenggaraan Pilkada yang

    Berkualitas: Sebuah Revitalisasi Ideologi. In Seminar Nasional Hukum

    Universitas Negeri Semarang (Vol. 2, No. 01, pp. 451-474).

    Widodo, W. (2015). Pelaksanaan Pilkada Berdasarkan Asas Demokrasi dan Nilai-

    Nilai Pancasila. CIVIS, 5(1/Januari).

    Yandra, A. (2017). Fisibilitas Pilkada Serentak Tahap II Kota Pekanbaru Pasca

    Permendagri No 18 Tahun 2015. Jurnal Niara, 9(2), 62-74.

    Undang-Udang

    UU No. 10 tahun 2016. tentang pilkada. Diakses melalui google pada 7 november

    2018

    UU No. 15 tahun 2015 tentang penyelenggaraan pemilihan umum. Diakses

    melalui google pada 25 februari 2019

    UU No. 8 Tahun 2012 tentang pemilihan umum anggota dewan perwakilan

    rakyat, anggota dewan perwakilan daerah, dan dewan perwakilan rakyat daerah.

    Diakses melalui google pada 25 februari 2019

    Website

    http://eprints.ums.ac.id/51168/4/BAB%20II.pdf. Diakses pada 28 Februari 2019

    http://e-journal.uajy.ac.id/4241/3/2MH01723.pdf. Diakses melalui google tanggal

    7 mei 2019

    https://repository.widyatama.ac.id. Diakses melalaui google tanggal 7 mei 2019

    http://digilib.unila.ac.id. Diakses melalui google pada 7 mei 2019

    https://setkab.go.id. Diakses melalui google pada 7 mei 2019

    http://digilib.unila.ac.id. Diakses melalui google pada 8 mei 2019

    http://eprints.ums.ac.id/51168/4/BAB%20II.pdfhttp://e-journal.uajy.ac.id/4241/3/2MH01723.pdfhttps://repository.widyatama.ac.id/http://digilib.unila.ac.id/https://setkab.go.id/http://digilib.unila.ac.id/

  • v

    https://hukamnas.com/pengertian-pilkada-serentak. Diakses melalui google pada 8

    mei 2019

    https://www.gurupendidikan.co.id/10-pengertian-desentralisasi-menurut-para-

    ahli/. Diakses melalui google pada 23 mei 2019

    https://malangkota.go.id/sekilas-malang/sejarah-malang/. diakses melalui google

    pada 4 Agustus 2019

    https://satujam.com/sejarah-kota-malang/. diakses melalui google pada 4 agustus

    2019.

    https://malangkota.go.id/sekilas-malang/makna-lambang/. Diakses melalui google

    pada 4 Agustus 2019

    https://malangkota.bps.go.id/. Diakses melalui google pada 4 Agustus 2019

    https://malangkota.go.id/sekilas-malang/visi-dan-misi/. Diakses melalui google

    pada 4 Agustus 2019

    https://www.maxmanroe.com/vid/organisasi/pengertian-ad-hoc.html. Diakses

    melalui google pada 5 Agustus 2019

    http://malangkota.bawaslu.go.id/visi-dan-misi-2/. Diakses melalui google pada 5

    Agustus 2019

    https://bawaslu.go.id. Diakses melalui google pada 5 Agustus 2019

    https://hukamnas.com/pengertian-pilkada-serentakhttps://www.gurupendidikan.co.id/10-pengertian-desentralisasi-menurut-para-ahli/https://www.gurupendidikan.co.id/10-pengertian-desentralisasi-menurut-para-ahli/https://malangkota.bps.go.id/https://bawaslu.go.id/

  • viii