ALUR PELAYARAN KELOMPOK 3 D111 06 037 Afzalurrahman D111 08 254 Imam Mujahid D111 08 340 Eko Dwinorman D111 09 007 Muh. Risal D111 09 254 Rizky Hadijah Fahmi D111 09 281 Abdul Rahman D111 09 315 Hamiyaiti A. Putuhena D111 09 349 Arham Samauna
ALUR PELAYARANKELOMPOK 3D111 06 037 AfzalurrahmanD111 08 254 Imam MujahidD111 08 340 Eko DwinormanD111 09 007 Muh. RisalD111 09 254 Rizky Hadijah FahmiD111 09 281 Abdul RahmanD111 09 315Hamiyaiti A. PutuhenaD111 09 349 Arham Samauna
PENDAHULUANAlur pelayaran digunakan untuk mengarahkan kapal yang akan masuk ke kolam pelabuhan.Sumber: http://irfanabimopactore.blogspot.com/2011/04/alur-laut-kepulauan-indonesia-alki.html
Daerah yang dilewati selama perjalanan kapal menuju dermaga, yaitu: Tempat kapal melempar sauh di luar pelabuhan, Daerah pendekatan di luar alur masuk, Alur masuk di luar pelabuhan dan kemudian di dalam daerah terlindung, Saluran menuju ke dermaga, apabila pelabuhan berada di dalam daerah daratan, Kolam putar
PEMILIHAN KARAKTERISTIK ALURFaktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan karakteristik alur masuk alur masuk ke pelabuhan adalah sebagai berikut:
Sumber : http://sastrasipilindonesia.wordpress.com/category/pelabuhan-laut/
Alur masuk ke pelabuhan yang lebar dan dalam akan memberikan keuntungan-keuntungan baik langsung maupun tidak langsung seperti:1. Jumlah kapal dapat bergerak tak tergantung pasang-surut2. Berkurangnya batasan gerak dari kapal yang mempunyai draft besar
3. Pelabuhan dapat menerima kapal yang berukuran besar4. Mengurangi waktu penungguan kapal-kapal5. Mengurangi waktu transit barang
KEDALAMAN ALURUntuk mendapatkan kondisi operasi yang ideal, kedalaman air di alur masuk harus cukup besar untuk memungkinkan pelayaran pada muka air terendah dengan kapal bermuatan penuh.Kedalaman air total :H = d + G + R + P + S + KDengan:d: draft kapalG: gerak vertikal kapal karena gelombang dan squat R: ruang kebebasan bersihP: ketelitian pengukuranS: pengendapan sedimen antara dua pengerukanK: toleransi pengerukan
Draft kapal ditentukan oleh karakteristik kapal terbesar yang menggunakan pelabuhan, muatan yang diangkut, dan juga sifat-sifat air seperti berat jenis, salinitas dan temperaturDRAFT KAPALSquat ialah pertambahan draft kapal terhadap muka air yang disebabkan oleh kecepatan kapal. Dua faktor yang menentukan besar squat adalah kedalaman alur pelayaran dan kecepatan kapal SQUAT
Squat dihitung berdasarkan kecepatan maksimum yang diijinkan. Besar squat dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:Dengan:= volume air yang dipindahkan Lpp = panjang garis airFr = angka FraudeV = kecepatang = percepatan gravitasih = kedalaman airSumber:http://www.globalspec.com/reference/39292/203279/chapter-17-ship-squat-in-open-water-and-in-confined-channels
GERAK KAPAL AKIBAT PENGARUH GELOMBANGGerak vertikal kapal digunakan untuk menentukan kedalaman alur, sedangkan gerak horisontal terhadap sumbu alur yang ditetapkan adalah penting untuk menentukan lebar alurSumber : http://kapal-cargo.blogspot.com/2011/07/manuver-kapal.html
LEBAR ALUR
LAYOUT ALUR PELAYARAN
1345627
R 3 L untuk < 25R 5 L untuk 25 < < 35 R 10 L untuk > 35
Dengan:R = jari-jari belokanL = panjang kapal = sudut belokan ALUR PADA BELOKAN
KOLAM PELABUHANKolam pelabuhan harus tenang, mempunyai luas dan kedalaman yang cukup, sehingga memungkinkan kapal berlabuh dengan aman dan memudahkan bongkar muat barang. Sumber : http://www.nusawarta.com/2010/11/3-pelabuhan-termahal-di-dunia.html
KOLAM PUTARLuas kolam putar adalah luasan lingkaran dengan jari-jari 1,5 kali panjang kapal total dari kapal terbesar yang menggunakannyaKEDALAMAN KOLAM PUTARYaitu 1,1 kali draft kapal pada muatan penuh di bawah elevasi muka air rencanaKETENANGAN DI PELABUHANKolam di depan dermaga harus tenang untuk memungkinkan penambatan selama 95% - 97,5% dari hari atau lebih dalam setahun
******************